alat kontrasepsi dalam rahim.ppt

Post on 01-Dec-2015

343 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

AKDR

TRANSCRIPT

ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM

Dr. Josephine T. SpOG(K)Divisi Fertilitas Endokrinologi dan

ReproduksiBagian Obstetri dan Ginekologi FK.

UNHASRSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo

ADR (ALAT DALAM RAHIM)

• AKDR = Alat Kontrasepsi Dalam

Rahim

• IUD = intra uterine device

• IUCD= intra uterine contraceptive

device

KLASIFIKASI ADR

I. BAHAN– TANPA MEDIKASI

Marqulis Spiral

Lippes Loop

Cin-cin Ota

KLASIFIKASI ADR– DENGAN MEDIKASI

• Cu :Tatum T : * Tcu. 200

* Tcu.220

Cu – 7Multiload (Ml Cu 250, 375)Copper T 380 A(Tcu 380 A)

• Cu + Ag :Nova TT Cu 380 Ag

• ProgestinProgestasert (Progesteron)Norgestrel T (Levonorgestrel

KLASIFIKASI ADR

II. KONFIGURASI– TERBUKA

Lippes Loop ADR Tembaga

– TERTUTUP Cin-cin Ota Birn Berg Bow

MEKANISME KERJA ADR TANPA MEDIKASI

Yg tepat belum ada Paling bisa diterima : ADR ad/ Benda asing dlm uterus :

Tdk mengubah siklus haidTdk mengubah transport ovum/c.luteum

Mencegah bertemunya sperma dengan sel telur (fertilisasi).

Terjadi melalui pengurangan jumlah sperma yang mencapai saluran telur dan mengurangi daya sperma untuk membuahi sel telur.

MEKANISME KERJA ADR DGN MEDIKASI

Berbeda dgn ADR Progestin sintetik yg mengandung Levonorgestrel mencegah ovulasi.

INDIKASI ADR

• KONTRASEPTIF• NON KONTRASEPTIF :

– Lisis adhesi intrauterin sindroma Asherman

– Dismenore– Amenore pasca pil

INDIKASI KONTRA ADR

MUTLAK (PERMANEN)• Karsinoma uterus• Peny. Jantung Kongenital• Riwayat Peny. Jantung Rematik /

Endokarditis• A I D S• ADR Cu alergi thd Cu

SAAT INSERSI

INTERVAL : Dipasang selama haid berlangsung atau

sehari setelah mulai haid lebih mudah.

Lebih disukai karena :• Kemungkinan adanya kehamilan lebih kecil• Serviks lebih lunak & sdkt terbuka• Perdarahan & kontraksi uterus krn insersi

selama haid, kurang diperhatikan

SAAT INSERSI

PASCA PERSALINAN :• “Immediate Post Partum Insertion”

(Setelah 1 minggu melahirkan)• “Puerperal / delayed insertion” (1 – 6 minggu

PP) Hati2 : mudah ekspulsi / perforasi

• Post puerperal insertion ( 6 – 8 minggu PP)• Segera setelah plasenta lahirPASCA KEGUGURAN• Kuret / abortus spontanPD SAAT SEKSIO SESAREA

Mensterilkan ADR dengan inserter :

• Umumnya dgn larutan Yodium 1/2500 (warna coklat muda) selama 20’

• Jangan direndam terus, ok: bisa kaku, mudah patah & mudah perforasi

ADR dgn medikasi sudah terbungkus steril

Seorang ibu datang ingin ADR

Perlu anamnesis & pemeriksaan prainsersi

Maksud :

• mempermudah insersi & utk mengetahui

ada/tdk indikasi kontra

Anamnesis:

• Identitas• Secara Umum :

Apakah pernah menderita rheuma• Secara khusus :

– Paritas : GPA– Haid :

• Kapan H.T.• Lama• Sifat : sakit/tdk

Pemeriksaan fisik

• Umum :– Tensi– Anemis / tidak– Auskultasi Jantung

Pemeriksaan khusus

Pemeriksaan Bimanual• Uterus : Diperhatikan

– Konsistensi– Ukuran – Mobilitas– Sensitivitas– Reqularitas

• Adneksa dan parametrium

Pemeriksaan penunjang

– Laboratorium• Hb• Hapusan Pap• Kultur Lendir Serviks

GO

Dasar tata cara Pemasangan ADR

1. PDV secara bimanual2. Stabilisasi serviks : meluruskan sumbu uterus

dg menjepit bibir depan serviks dg tenakulum3. Sonde uterus mengetahui :

• Dalam • Arah

4. Kalau perlu dilatasi5. Pakai teknik yg sesuai (mendorong / menarik)6. Penempatan ADR setinggi mungkin di fundus

uteri tanpa menyebabkan perforasi7. Gunting ekor 2 ½ cm diluar oue

TEKNIK INSERSI

1. Teknik mendorong (Push out method, Push in method, Planging technique)Mis : ADR tipe Lippes Loop

2. Teknik Menarik (With Drawal Method)Mis : Cu T, Cu 7, ML Cu 250 (tdk memp. pendorong)

PRINSIP PEMASANGAN

1. Cara mendorong : yg difikser pd tenakulum : tabung baru ditekan

2. Cara menarik : yg difikser pd tenakulum : pendorong tabung ditarik

Nasehat Pasca Pemasangan ADR

• Mungkin sdkt pertambahan perdarahan & rasa nyeri

• Periksa ekor :– Sebelum masa subur– Segera setelah haid berhenti– Bila nyeri perut bawah

• Bila ekor tdk teraba : jangan koitus/pakai cara lain & hubungi klinik

Nasehat Pasca Pemasangan ADR

• Juga ke klinik bila :– Nyeri pelvis / dispareunia– Perdarahan abnormal / fluor albus– Amenore / tanda kehamilan lain– Demam & menggigil S 38C

• Kembali pada waktu yg ditentukan (kontrol)Yaitu : 1 minggu, 1 bln, 3 bln, 6 bln, tiap 6 bln, bila tdk ada keluhan.

TINDAK LANJUT PEMASANGAN ADR

Anamnesis : sejak kedatangannya yg terakhir

1. Adakah perdarahan tdk teratur/byk/lama – Bila ya, terjadi 3 bln I pasca insersi

ADR tenangkan akseptor, akan berkurang beri Fe.

– Pd PDV singkirkan kelainan lain terutama 3 bln

– Pd keluhan berat keluarkan ADR tawarkan cara lain

TINDAK LANJUT PEMASANGAN ADR

2. Adakah rasa nyeri perut cukup berat membatasi aktifitas

– Bila ya, 3 bln I pasca insersi tenangkan aks. lambat laun hilang

– Beri analgesik– Keluhan berat keluarkan ADR

tawarkan cara lain3. Apakah HT terlambat/pernah tdk haid

Ingat pd PDV singkirkan kehamilan

TINDAK LANJUT PEMASANGAN ADR

4. Apakah pernah demam/menggigil/rasa nyeri perut bawah

bisa tanda infeksi pelvik

5. Apakah masih memakai ADR/sdh keluar pasang ulang

PEMERIKSAAN INSPEKULO1. Apakah ekor ADR nampak ?

– Bila tdk, kembali pd waktu haid berikutnya anjurkan pakai KS tambahan

– Bila ekor ( - ) waktu haid pemeriksaan khusus sonde USG

2. Apakah ujung ADR nampak ?– Bila ya, ekspulsi parsial keluarkan &

pasang kembali3. Apakah ada tanda radang vagina/ leukore

Bila ada kolpitis obati4. Apakah serviks merah dan menunjukkan

tanda2 radang/pelepasan dari kanalis servikalis pem. Sitologi obati

PEMERIKSAAN INSPEKULO

5. Adakah perdarahan banyak berasal/keluar dari kanalis servikalis ?

– Bila 3 bln, bila tdk ingin pakai, keluarkan cara lain

– Bila ada tanda2 hamil pastikan dgn PDV/ tes kehamilan

6. Perhatikan serviks apakah ada massa, ulkus, perdarahan kontak ? Bila ya, sitologi/biopsi mungkin keganasan.

PEMERIKSAAN BIMANUAL

EFEK SAMPING ADR1. PERDARAHAN

Haid I > dari biasaDapat OK : - Ukuran ADR terlalu besar

- ADR tdk cukup tinggi pd fundus

- Perubahan mekanisme pdrh.

2. NYERI UTERUSTindakan : - Seleksi ukuran ADR

- analgesik- Bila ADR tanpa medikasi

medikasi- Jangan pakai pil KB

KOMPLIKASI

1. Ekspulsi : komplit/inkomplit2. Perforasi : dicurigai :

– Ekor ( - )– Pernah nyeri hebat– Perdrh abnormal– Infeksi– Hamil

3. Kehamilan : ektopik/intrauterin4. Infeksi Pelvik

INDIKASI PENGELUARAN ADR

• PRIBADI :• Ingin hamil• Ganti Cara

MEDIS :KehamilanPerdrh Nyeri hebatTanda radang pelvikNeoplasma uterus / dugaanMenopauseEkspulsi parsial

TINGKAT KEHAMILAN

• ADR Plastik : 2 / 100 STW• Cu T / TCu 200 : 2 / 100 STW• Nova T, MLCu-250/375 : 1 – 2 / 100 STW• TCu – 220, TCu – 380 : < 1 / 100 STW• ADR Lng (20 g/h) : < 2 / 100 STW• Progestasert : 2.9 / 100 STW

top related