ajak anak kritis memilih makanan

Post on 13-Jan-2015

407 Views

Category:

Documents

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

kritis memilih makanan ajak anak

kritis memilih makanan ajak anak

Pola makan seseorang memang sangat dipengaruhi oleh lingkungan.

Orangtua mengajarkan anak memilih makanan sehat tentunya berharap pengaruh lingkungan rumah

yang akan terus paling dominan.

Nyatanya, kita perlu sangat berhati-hati pada iklan produk makanan untuk anak,

baik yang nyata seperti di media maupun terselubung seperti dalam permainan.

Seringkali, anak mencoba makanan tertentu karena penasaran.

Ajarkan anak untuk selalu mencari tahu apa pun yang akan ia masukkan ke dalam tubuhnya.

Sikap tersebut juga dapat menjadi sarana mengajarkan anak

untuk kritis terhadap informasi iklan.

Pengaruh teman jauh lebih sulit dibendung. Kesempatan makan bersama teman,

misalnya di sekolah, akan mempengaruhi anak.

Jadilah contoh advokat gaya hidup sehat bagi anak. Bicara dengan pihak sekolah untuk menerapkan kebijakan

makanan sehat di kantin sekolah.

Anak akan belajar bahwa ia tidak harus menjadi “korban” pola makan tidak sehat anak lain, tetapi

justru bisa menjadi pengaruh positif.

Orangtua juga bisa berbicara langsung dengan orangtua teman anak

soal preferensi makanan anak kita.

Undang teman anak makan di rumah, dan kenalkan gaya hidup sehat keluarga kita.

Ujian terbesar dari pengaruh iklan dan teman biasanya terjadi saat belanja di pasar

atau supermarket.

Anak yang “lapar mata” cenderung mengambil makanan

dengan membabi buta.

Ungkapan “jangan berbelanja saat lapar” sangat tepat untuk dijalankan

bila orangtua berbelanja dengan anak.

Anak perlu belajar membaca label makanan untuk bisa “memilih sendiri” makanan sehat.

Ajarkan tips sederhana: Daftar isi yang paling atas biasanya

adalah yang komposisinya paling besar, Apa arti kebutuhan kalori per hari,

dan seterusnya.

Bagi tugas dengan anak sebelum berbelanja. Sepakati bersama apa yang boleh

dan tidak boleh masuk ke keranjang belanja.

Dalam situasi apapun, jadilah contoh bagi anak untuk memilih makanan yang paling sehat

dari pilihan yang ada.

Di pesta di rumah keluarga, di restoran, bahkan restoran cepat saji sekalipun, selalu ada pilihan yang lebih baik secara nutrisi

dibanding yang lain.

Tujuannya bukan mensensor semua makanan buruk dari kehidupan anak,

tapi untuk mendidik anak memilih pilihan yang baik diantara pilihan-pilihan makanan yang beragam.

Selama berbelanja, orangtua dan anak bisa membahas makanan sehat dan tidak sehat

sambil melihat-lihat pilihan yang tersedia di pasar atau supermarket.

Kritis memilih makanan adalah awal dari gaya hidup sehat melawan peer pressure di masa remaja.

Dimulai dengan fast-food saat kecil, jajanan di usia sekolah, rokok dan alkohol di masa remaja.

top related