3.1.1.1 materi training awareness iso 14001
Post on 18-Jan-2015
1.130 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Pelatihan AwarenessEnvironment Management System
Based on ISO 14001:2004
SELAMAT DATANG di
Sasaran Pelatihan
• Peserta Paham mengenai isu-isu Lingkungan serta motivasi di balik lahirnya ISO 14001:2004
• Peserta memahami prinsip-prinsip Indentifikasi Aspek Dampak Lingkungan (IADL)
• Peserta paham terhadap persyaratan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004
• Peserta paham mengenai prinsip-prinsip perencanaan, implementasi dan audit Sistem Manajemen Lingkungan berbasis ISO 14001:2004
Agenda Pelatihan
• Session 1.a Isu-Isu Lingkungan
• Session 1.b Pengembangan dan Struktur ISO 14000
• Session 1.c Persyaratan dan Implementasi ISO 14001:2004
• Session 1.d Perencanaan dan Penerapan
Session 1.aIsu-Isu Lingkungan
Isu Lingkungan Global
Apa yang menjadiPerhatian para
Pemerhati lingkungan
Kerusakan atmosfer-> Global Warming
Penipisan Lapisan Ozon
Hujan Asam
Penggundulan Hutan
Polusi
Penipisan Sumber daya alam
Kemiskinan dan penurunan kualitas hidup
11
Isu Lingkungan Global : Kerusakan Atmosfer11
Meningkatnya kadar konsentrasi CO2 , CH4, CFC & N2O menyebabkan gangguan terhadap keseimbangan temperatur di bumi.
Aktifitas Manusia
Proses Alami
PeningkatanKonsentrasi
Gas-gas rumahkaca
PeningkatanRata-rata
Temperaturglobal
PerubahanIklim
Kekeringan
PeningkatanCurah hujan
Kenaikan Permukaan
Air laut
HilangnyaKeanekaragaman
hayati
Isu Lingkungan Global : Kerusakan Atmosfer11
Gambar 1. Emisi CO2/Kapita
Source : WHO & UNEP, Urban Air Pollution in Megacities of the World (Blackwell, Oxford, U.K.,1992)
Gambar 2. Emisi CO2 dari sumber energi, produksi semen dan &
kerusakan hutan tropis untuk skenario 6 IPPC tahun 1992 (IS92 a-f) dan skenario A IPPC tahun 1990 A(SA 90)
Gambar3. Perkiraan kenaikan permukaan
air laut
Isu Lingkungan Global : Kerusakan Atmosfer11
Ozon berada di lapisan stratosphere sekitar 12 sampai 50 km di atas permukaan bumi, mem-bentuk lapisan pelindung yang membentengi bumi dari radiasi sinar ultra violet.
ODS (Ozone Depleting Substance) CFC-11, CFC-12, CFC-113, Halon, Trichloroethane (TCE) dan Carbon tetrachloride (CCl4) menyebabkan penipisan lapisan ozon.
Gambar 4. Konsumsi CFC dan Halon oleh penggunaan-penggunaan utama
Isu Lingkungan Global : Polusi11
Polusi Udara Pencemaran Tanah/Air
Salah satu Penyebab Polusi adalah aktifitas manusia :- SPM (Suspended Particulate matter)- Aerosol- Pembakaran bahan bakar fosil
Sumber polutan gas- Sulfur ,S : SO2 & SO3
- Nitrogen, N : N2O,NH3, NO2
- Ozone, O3
- Gas rumah kaca:CH4, N2O, CFC, CO2 - Carbon : CO, CO2, HC
Partikel- Organic material : C6H6, DDT- Anorganic material : Cd, Cr, As, Si, Pb, Be
Bising
Parameter- Ph, acidity, alkalinity- Temperatur- Warna, Bau, Rasa- Suspended (TSS/SS)- DO (BOD/COD)- Pathogen microorganism- Minyak - Metal berat (Hg, Pb, As, Cd, Cr, Ni)- Radioaktif
Penyebab- Pertanian (Pestisida)- Limbah industri- Lombah domestik
Agenda Bisnis Lingkungan
Tonggak-tonggakKepedulian terhadap lingkungan hidup
Konferensi Stockholm 1972
Laporan Komisi Brundtland 1987
Agenda Rio 21
Inisiatif lembaga internasional danRegional di bidang lingkungan
11
Agenda Bisnis Lingkungan
Konferensi Stockholm pada 1972
1. Perencanaan dan pengelolaan pemukiman manusia demi kualitas lingkungan hidup
2. Segi-segi lingkungan hidup dalam pengelolaan sumber daya alam
3. Identifikasi dan pengendalian jenis-jenis pencemaran dan gangguan yang berpengaruh secara luas dalam skala internasional
4. Segi-segi pendidikan, penerangan, sosial dan budaya dalam masalah lingkungan hidup
5. Pembangunan dan lingkungan hidup6. Implikasi organisasi secara internasional mengenai tindakan-
tindakan yang diusulkan oleh konferensi
Laporan Komisi Brundtland pada 1987
Our Common Future
“…Hal ini berarti hidup dari hasil mengelola bumi bukannya menggerogoti sumberdaya.Ini berarti menjaga konsumsi sumberdaya yang dapat diperbaharui dalam batas-batas kemampuan regenerasinyaIni berarti mewariskan kepada generasi berikutnya bukan hanya kesejahteraan buatan manusia, tapi juga kesejahteraan alami seperti pasokan air yang bersih dan memadai, lahan yang subur, kehidupan liar yang sejahtera dan hutan yang luas….”
11
Agenda Bisnis Lingkungan
Agenda Rio 21
1. Prinsip-prinsip tentang kehutanan : 1. fungsi hutan, 2. Peningkatan perlindungan, pemanfaatan dan konservasi hutan. 3. Efisiensi pemanfaatan dan telaah tentang nilai dan jasa hasil hutan. 4. Peningkatan kemampuan perencanaan, pemantauan dan evaluasi dari kegiatan di bidang kehutanan.
2. Konvensi perubahan iklim.3. Konvensi Keanekaragaman hayati
Inisiatif InternasionalDan Regional di Bidang
Lingkungan
1. ITTO – International Tropical Timber Organizational2. Konvensi PBB tentang keanekaragaman hayati3. Konvensi PBB tentang hukum kelautan4. Deklarasi Bergen 1990 tentang Prinsip Pencegahan5. Maastricht Treaty 1992 tentang Prinsip Pencegahan6. Zero Emmisions Research Initiative (ZERI), 19947. Konvensi Wina, perlindungan lapisan ozon, 19858. Protokol Montreal, substansi yang menyebabkan penipisan
lapisan ozon, 1987 9. TAP – Tropical Forestry Action Plan10. Konvensi PBB tentang perubahan iklim, 1992
11
Tekanan untuk Mengelola Lingkungan
Tekanan untuk mengelola
lingkungan hidup
Protokol Internasional
Perundangan Nasional
Pelanggan dan konsumen
Penanam modal
Kelompok pecinta lingkungan (LSM)
Masyarakat setempat
Pihak asuransi
Kesehatan & Keselamatan Kerja
11
Perubahan Sikap Terhadap Lingkungan
Perubahan sikap Pengelolaan lingkungan
Sebelum tahun 1980-an- End of pipe solutions- Peraturan perintah dan kendali
Tahun 1980-an- Penelusuran penyebab- Pengendalian pencemaran
Tahun 1990-an- Masalah sistem pengelolaan- Pencegahan lebih baik daripada penanggulangan- Responsible Care- Perbaikan berkelanjutan
11
Session 1.bPengembangan dan Struktur ISO 14000
Pengembangan dan Struktur ISO 1400011
Isu Lingkungan• Pemanasan global• Kebakaran Hutan• Hujan asam
Tindakan Nyata• UNEP (Stockholm 1972)• SAGE (1991)• Earth Summit (Rio 1992)
ISO - TC 207 (1993)
International StandardISO 14000 series
(Pada 15 Nov 2004 standart ISO 14001 dan ISO 14004 telah diterbitkan untuk versi 2004)
Standard Regional• BS 7750 (1992)• EMAS
Pengembangan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14000
Pengembangan dan Struktur ISO 1400011
Bagian dari sistem manajemen yang digunakan untuk menetapkan dan menerapkan kebijakan lingkungan dan mengelola aspek-aspek penting lingkungannya yang terdiri dari :
struktur organisasi kegiatan perencanaan tanggung jawab praktek prosedur proses sumberdaya
Definisi ISO 14001:2004, 3.8
Definisi Sistem Manajemen Lingkungan
Pengembangan dan Struktur ISO 14000
EMS ENVIRONMENTAL MANAGEMENT SYSTEM
14001 – SPESIFIKASI
14004 – GUIDELINES
14061 – GUIDELINES FOR USING ISO 14001 AND ISO 14004 FOR FORESTRY
LCA LIFE CYCLE ANALYSIS
14040 - PRINSIP UMUM14041 - INVENTORY ANALYSIS14042 - IMPACT ASSESSMENT14043 - IMPROVEMENT ASSESSMENT14048 - PROVIDE INFORMATION14047 - PROVIDE EXAMPLE
EPE ENVIRONMENTAL PERFORMANCE EVALUATION
14031 – GUIDELINES14032 – EXAMPLE14063 – COMMUNICATION
EA ENVIRONMENTAL AUDITING
19011 – GUIDANCE FOR AUDITING14015 – IDENTIFY & ASSESS ENV ASPECT
MANAGEMENT SYSTEM(ORGANIZATION ORIENTED)
SUPPORTING(PRODUCT ORIENTED)
EVALUATION & AUDITTOOLS
14050 - ISTILAH DAN DEFINISI
EL ENVIRONMENTAL LABELING
14020 - PRINSIP DASAR14021 - ISTILAH & DEFINISI14024 - PRACTITIONER PROGRAMMES (KRITERIA & PROSEDUR SERTIFIKASI)14025 - TYPE III ENV LABELLING
Keluarga Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14000
11
Pengembangan dan Struktur ISO 1400011
Continual Improvement
4.2. Environmental Policy
4.4. Implementation and Operation 4.4.1. Resources, Roles, Responsibility and Authority 4.4.2. Competence, Training and awareness 4.4.3. Communication 4.4.4. Documentation 4.4.5. Control of Documents 4.4.6. Operational control4.4.7. Emergency preparedness and response
4.5. Checking
4.5.1. Monitoring and Measurement 4.5.2. Evaluation of Compliance 4.5.3. Non-Conformance and Corrective and Preventive Action 4.5.4. Control of Records 4.5.5. Internal Audit
4.6. Management Review
4.3. Planning 4.3.1. Environmental Aspects 4.3.2. Legal and Other Requirements 4.3.3. Objective and Targets Programme (s)
ISO 14001:2004
Pengembangan dan Struktur ISO 14000
Hubungan ISO 14001 dan siklus PDCA Hubungan ISO 14001 dan siklus PDCA
PlanPlan
Menetapkan sasaran-sasaran dan proses-proses yang penting untuk mencapai hasil yang sesuai dengan kebijakan lingkungannya
DoDoMengimplementasikan proses-proses yang sudah ditetapkan
ChekChek
Memantau dan mengukur proses-proses terhadap kebijakan, sasaran dan target, peraturan dan persyaratan lainnya, dan melaporkannya
ActionAction
Mengambil tindakan-tindakan untuk secara berkelanjutan memperbaiki kinerja sistem manajemen lingkungannya
11
Session 1.cPersyaratan dan Implementasi ISO 14001:2004
Pengembangan dan Struktur ISO 1400011
1. Ruang Lingkup2. Rujukan Normatif3. Istilah dan Definisi4. Persyaratan Sistem Pengelolaan Lingkungan
4.1 Persyaratan-persyaratan Umum4.2 Kebijakan Lingkungan4.3 Perencanaan4.4 Pelaksanaan dan Operasi4.5 Pemeriksaan4.6 Tinjauan Ulang Manajemen
Lampiran A - Pedoman Penggunaan PersyaratanLampiran B - Hubungan antara ISO 14001:2004 dengan
ISO 9001:2008
Persyaratan-Persyaratan ISO 14001:2004Persyaratan-Persyaratan ISO 14001:2004
EMS ISO 14001:2004 : Persyaratan Umum11
4.1 Persyaratan Umum
Organisasi harus menetapkan, mendokumentasikan, menerapkan dan secara berkelanjutan memperbaiki sistem manajemen lingkungannya sesuai dengan persyaratan-persyaratan dari standart internasional ini dan menetapkan bagaimana sistem manajemen lingkungannya memenuhi persyaratan-persyaratan tersebut.
Organisasi harus menetapkan dan mendokumentasikan ruang lingkup dari sistem manajemen lingkungannya.
EMS ISO 14001:2004 : Kebijakan Lingkungan
4.2 Kebijakan Lingkungan
Top Manajemen harus menetapkan kebijakan lingkungan organisasi dan memastikan bahwa di dalam ruang lingkup yang sudah ditetapkan dari sistem manajemen lingkungannya, kebijakan lingkungannya :
a) Sesuai dengan sifat, skala dan dampak lingkungan dari aktivitas, produk dan jasa
b) Mencakup komitmen untuk perbaikan berkelanjutan dan pencegahan polusi
c) Mencakup komitmen untuk memenuhi persyaratan perundang-undangan yang relevan dan dengan persyaratan-persyaratan lainnya yang diikuti oleh organisasi yang terkait dengan aspek lingkungannya
d) Menyediakan kerangka kerja untuk penetapan dan peninjauan tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran lingkungan
e) Didokumentasikan, diterapkan dan dipelihara
f) Dikomunikasikan ke semua orang yang bekerja untuk atau atas nama organisasi
g) Tersedia untuk umum
11
EMS ISO 14001:2004 : Kebijakan Lingkungan
Kebijakan Lingkungan harus mencerminkan/berhubungan dengan aspek dan dampak dari aktifitas, produk dan jasa.
How To ?
Tinjauan Awal Lingkungan
Persyaratan perundang-undangan dan peraturanAspek lingkungan yang berdampak pentingUmpan balik dari kejadian ketidaksesuaian sebelumnyaPraktek-praktek pengelolaan lingkungan yang ada
Aspek Lingkungan Penting
Lingkungan alami
- Pencemaran udara- Pencemaran air- Kontaminasi tanah
Lingkungan buatan manusia
- Bahan berbahaya terhadap
kesehatan- Bising dan gangguan lainnya
11
EMS ISO 14001:2004 : Kebijakan Lingkungan11
Kebijakan Lingkungan harus mencakup komitmen untuk perbaikan berkelanjutan dan pencegahan pencemaran.
Perbaikan Berkelanjutan Pencegahan Pencemaran
Pendekatan umum dari perbaikan berkelanjutan adalah melalui penetapan tujuan dan sasaran.
Kegiatan perbaikan berkelan-jutan bervariasi tergantung dari lingkungan organisasi, profil bisnis dan kondisi finansial.
Penggunaan proses, praktik, material atau produk yang menghindari, mengurangi atau mengendalikan polusi, yang bisa mencakup recycling, treatment, Perubahan proses, mekanisme kendali, penggunaan yang efisien dari sumberdaya dan substitusi material
EMS ISO 14001:2004 : Kebijakan Lingkungan11
Menyediakan kerangka kerja untuk penetapan dan peninjauan tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran lingkungan
Kebijakan LingkunganKebijakan Lingkungan
TujuanTujuan
SasaranSasaran
Menjaga kualitas air di sekitarperusahaan
Menurunkan kadar BOD/COD
Menurunkan sebesar 10 % dari rata-rata tahun 2004
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan11
Perencanaan
Aspek Lingkungan(4.3.1)
Peraturan perundangan dan persyaratan lainnya(4.3.2)
Tujuan, Sasaran dan Program Manajemen Lingkungan(4.3.3)
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
4.3.1 Aspek Lingkungan
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk :
1. Untuk mengidentifikasi aspek-aspek penting lingkungannya dari aktifitas, produk dan jasa di dalam ruang lingkup yang sudah ditetapkan dari sistem manajemen lingkungannya yang dapat dikendalikan dan aspek-aspek lingkungannya yang dapat mempengaruhi diperhitungkan dalam perencanaan atau pengembangan baru atau aktifitas-aktifitas yang mengalami modifikasi, produk dan jasa, dan
1. Menetapkan aspek-aspek tersebut yang mempunyai atau dapat mempunyai dampak penting lingkungannya terhadap lingkungan (aspek penting lingkungan)
Organisasi harus mendokumentasikan informasi ini selalu mutakhir.
Organisasi harus menjamin bahwa aspek penting lingkungan dilibatkan dalam penetapan, penerapan dan pemeliharaan sistem manajemen lingkungannya.
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Aspek Lingkungan
DefinisiISO 14001:2004; 3.6
Element dari suatu aktifitas, produk dan jasa nya organisasi yang dapat berinteraksi dengan lingkungan
Catatan. Suatu aspek penting lingkungan mempunyai atau dapat mempunyai suatu dampak penting lingkungan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Dampak Lingkungan
DefinisiISO 14001:2004; 3.7
Perubahan apapun terhadap lingkungan, baik merugikan atau menguntungkan, baik secara keseluruhan atau sebagian yang dihasilkan dari aspek penting dari suatu organisasi
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Aspek LingkunganAspek Lingkungan Dampak LingkunganDampak Lingkungan
Aktifitas, Produk dan JasaDari suatu organisasi
Pencemaran AirPencemaran TanahPolusi UdaraPemborosan sumberdayaGangguan kesehatan dan keselamatan kerjadll
Sebab Akibat
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Aspek LingkunganAspek Lingkungan Dampak LingkunganDampak Lingkungan
Tetesan Solar
Uap NH3
Majun Bekas
Kaleng Bekas Tinta
Tinta Bekas
Asap hasil pembakaran
Pencemaran Tanah/Air
Pencemaran Udara
Pencemaran Tanah
Pencemaran Tanah
Pencemaran Air/Tanah
Pencemaran Udara
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Mengidentifikasi Aspek dan Dampak Lingkungan
DAMPAKPencemaran Tanah atau Air
KEGIATANPenanganan
BahanBerbahaya
2. Identifikasi aspek-aspek lingkungan kegiatan, produk atau jasa. Pertimbangkan kondisi Normal, Abnormal, Start-up/Shut-down, emergency.
1. Pilih kegiatan, produk atau jasa
3. Identifikasi berbagai dampak lingkungannya
4. Evaluasi tingkat penting dampak
ASPEKPotensi terjadinya kecelakaan tumpahan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Thinking Method for identifying -> Brainstorming
Aktifitas/Produk/JasaAktifitas/Produk/Jasa
Man
Machine
Method
Material
Produk
Scrap
Air List
rik
Foss
il Fu
el
Emisi
Cair
Solid
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Mengevaluasi tingkat penting dampak lingkungan :Hal – hal berikut bisa menjadi bahan pertimbangan
Faktor Lingkungan kejadian Jumlah Probabilitas orang
terkena dampak Luas sebaran dampak Lama dampak berlangsung Intensitas dampak Jumlah unsur lingkungan lain
terkena dampak Sifat kumulatif dampak Sifat keberbalikan dampak
Faktor Lingkungan kejadian Jumlah Probabilitas orang
terkena dampak Luas sebaran dampak Lama dampak berlangsung Intensitas dampak Jumlah unsur lingkungan lain
terkena dampak Sifat kumulatif dampak Sifat keberbalikan dampak
Faktor Bisnis Hukum atau peraturan
perundangan Kesulitan mengubah
dampak Biaya pengubahan dampak Dampak perubahan
terhadap kegiatan dan proses lain
Pandangan pihak-pihak terkait
Dampak terhadap citra perusahaan di masyarakat
Faktor Bisnis Hukum atau peraturan
perundangan Kesulitan mengubah
dampak Biaya pengubahan dampak Dampak perubahan
terhadap kegiatan dan proses lain
Pandangan pihak-pihak terkait
Dampak terhadap citra perusahaan di masyarakat
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.111
Apa yang harus dilakukan dengan dampak penting Lingkungan
Aspek PentingAspek Penting
Tujuan danSasaran
Tujuan danSasaran
PengendalianOperasional
PengendalianOperasional
Pemantauandan Pengukuruan
Pemantauandan Pengukuruan
PengendalianKondisi darurat
PengendalianKondisi darurat
Program ManajemenLingkungan
Program ManajemenLingkungan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.211
4.3.2 Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan Lainnya
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara sebuah prosedur atau lebih untuk :
1. Mengidentifikasikan dan mempunyai akses terhadap peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya yang diikuti oleh organisasi dan terkait dengan aspek lingkungannya
1. Menetapkan bagaimana persyaratan-persyaratan tersebut mengacu ke aspek-aspek lingkungannya
Organisasi harus mendokumentasikan informasi ini selalu mutakhir.
Organisasi harus menjamin bahwa peraturan perundangan-undangan dan persyaratan lainnya yang diacu dilibatkan dalam penetapan, penerapan dan pemeliharaan sistem manajemen lingkungannya.
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.211
AksesAkses
Keputusan applicabilityKeputusan applicability
DikomunikasikanDikomunikasikan
DimutakhirkanDimutakhirkan
Bagaimana memenuhi persyaratan ini
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.211
Khas terhadap kegiatan (misalnya: izin operasi)
Khas terhadap produk dan jasa organisasi
Khas terhadap industri organisasi
Hukum lingkungan umum
Autorisasi dan lisensi (Peraturan yang ditetapkan oleh pengelola kawasan industri)
Persyaratan perusahaan induk
Persyaratan yang ditetapkan oleh pelanggan
Protokol/Konvensi
Peraturan ada dalam berbagai bentuk
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.211
1. UUD 45
2. Ketetapan MPR
3. Undang-undang
4. Perpu UU
5. Keputusan Presiden
6. Keputusan Mentri Lingkungan Hidup
7. Keputusan Mentri terkait
8. Kep-Ka Bapedal
9. Perda
10. Kep. Gubernur/Kepala daerah tingkat I/II
11. Peraturan kawasan industri terkait
12. Peraturan induk perusahaan
13. Persyaratan lainnya
Hirarki Peraturan Perundang-undangan Bidang Lingkungan Hidup di Indonesia
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.211
Klasifikasi Peraturan Perundang-undangan Bidang Lingkungan Hidup di Indonesia
PerusahaanPerusahaan
Bahan dan LB3Bahan dan LB3
1. PP 18 th 1999 Pengelolaan LB32. PP 85 th 1999 Jo. PP 18 th
19993. PP 74 th 2001 B34. Kep. 05/BAPEDAL/09/1995
Simbol dan Label Limbah B35. Kep. 255/BAPEDAL/08/1996
Cara penyimpanan dan pengumpulan minyak pelumas bekas
6. dll
Pencemaran UdaraPencemaran Udara
1. PP 41 th 1999 Pengendalian Pencemaran Udara
2. Kep. Men LH No.45 th 1997 Indeks Standart Pencemaran Udara
3. Kep. Men LH No.50 th 1996 Baku mutu tingkat kebauan
4. dll
Pencemaran AirPencemaran Air
1. PP No.82 th 2001 Pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air
2. Kep. Men LH No.51 th 1995 Baku mutu limbah cair bagi kegiatan industri
3. dll
AMDALAMDAL
1. PP No.27 th 1999 AMDAL2. Kep. Men LH No. 17 th 2001
Usaha/kegiatan wajib AMDAL3. dll
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.366
4.3.3 Tujuan, Sasaran dan Program
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara dokumen tujuan dan sasaran lingkungan di tingkat dan fungsi yang relevan di dalam organisasi.
Tujuan dan sasaran harus terukur jika bisa diterapkan dan konsisten dengan kebijakan lingkungan, termasuk komitmen untuk pencegahan polusi, kesesuaian terhadap peraturan perundang-undangan persyaratan lainnya yang berlaku dan untuk perbaikan berkelanjutan.
Ketika menetapkan dan mengkaji tujuan dan sasaran lingkungannya, organisasi harus mempertimbangkan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya yang berlaku bagi perusahaan dan aspek penting lingkungannya. Organisasi diharuskan juga mempertimbangkan pilihan teknologinya, aspek finansial, persyaratan bisnis dan operasional dan pandangan dari pihak-pihak terkait.
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memeliharan sebuah/lebih program untuk pencapaian tujuan-tujuan dan sasaran-sasarannya. Program tersebut harus mencakup
a) Penunjukan penanggung jawab untuk pencapaian tujuan dan sasaran pada fungsi dan level yang relevan di dalam organisasi, dan
b) Alat dan rentang waktu dimana program akan diselesaikan.
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.311
Tujuan dan Sasaran harus konsisten dengan Kebijakan Lingkungan
Kebijakan Lingkungan
Objective 1 Objective 2 Objective 3
Target 2 a Target 2 b Target 2 c
Kami berkomitmen untukMengurangi Limbah Padat
Mengurangi limbah padatkemasan
35 % dari penggunaanTahun 2004
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan – 4.3.366
Tujuan dan Sasaran bisa terukur/tidak terukur
Measu
rab
leN
on M
easu
rable
S pecificM easurableA chievableR ealisticT ime Bound
Meningkatkan kualitas udara ambient sebesar 10 % dari kualitas udara tahun 2004 pada tahun 2006
Mengurangi penggunaan timah dengan kadar PbSebesar 5 % dari penggunaan timah pada tahun 2004
Memperbaiki komunikasi dengan masyarakat sekitar PT. XYZ untuk menjamin kesepahaman terkait dengan isu-isu lingkungan
Meningkatkan kesadaran karyawan PT. XYZ akan pentingnya menjagaKualitas lingkungan hidup
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi11
Implementasi
dan Operasi
Sumberdaya, Peranan, Tanggung Jawab dan Wewenang (4.4.1)
Kompetensi, Pelatihan dan Kesadaran(4.4.2)
Komunikasi (4.4.3)
Dokumentasi (4.4.4)
Pengendalian Dokumen (4.4.5)
Pengendalian Operasional (4.4.6)
Kesiapsiagaan dan TanggapDarurat (4.4.7)
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.111
4.4.1 Sumberdaya, Peranan, Tanggung Jawab dan Wewenang
Manajemen harus memastikan ketersediaan sumber daya-sumber daya yang penting untuk menetapkan, menerapkan, memelihara dan memperbaiki sistem manajemen lingkungan. Sumber daya termasuk sumberdaya manusia dan ketrampilan-ketrampilan khusus, infrastruktur organisasi, teknologi dan sumber daya keuangan.
Peran, tanggung jawab dan wewenang harus ditetapkan, didokumentasikan yang bertujuan untuk memfasilitasi keefektifan manajemen lingkungan.
Pimpinan puncak manajemen harus menunjuk wakil manajemen tertentu (bisa lebih dari satu) yang selain tanggung jawab lainnya, mempunyai peranan, tanggung jawab dan wewenang yang ditetapkan untuk :
a) Menjamin bahwa sistem manajemen lingkungan ditetapkan, diterapkan, dan dipelihara sehubungan dengan persyaratan-persyaratan dari standart internasional ini,
b) melaporkan ke pimpinan puncak terhadap kinerja dari sistem manajemen lingkungan untuk peninjauan termasuk rekomendasi untuk perbaikan
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.111
Penyediaan sumber daya yang cukup harus disediakan oleh pimpinan puncak
Sumber Daya Manusia
Teknologi
Finansial
Disediakan
Untuk mengendalikan aspek penting lingkungan melalui :
Program manajemen lingkungan
Pengendalian operasional Pemantauan dan
Pengukuran Tanggap darurat
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.111
Peran, Tanggung Jawab dan Wewenang
Struktur Organisasi
Deskripsi Kerja
Geographic Area
Ditetapkan
Didokumentasikan
Disampaikan
Dipastikan mengerti
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.211
4.4.2 Kompetensi, Pelatihan dan Kesadaran
Organisasi harus memastikan bahwa setiap orang yang bekerja untuk organisasinya atau atas nama perusahaan yang mempunyai potensi untuk menyebabkan suatu dampak penting lingkungan diidentifikasikan oleh organisasi adalah kompeten berdasarkan pendidikan, pelatihan atau pengalaman dan harus menyimpan catatan-catatan terkait dengan kompetensi tersebut.
Organisasi harus mengidentifikasi kebutuhan pelatihan terkait dengan aspek-aspek lingkungannya dan sistem manajemen lingkungannya. Organisasi harus menyediakan pelatihan atau mengambil tindakan lainnya untuk memenuhi kebutuhan tersebut dan harus menyimpan catatan pelatihannya.
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk membuat orang-orang yang bekerja untuknya atau atas nama perusahaan sadar akan
a) Pentingnya akan kesesuaian dengan kebijakan lingkungan dan prosedur-prosedur dan dengan persyaratan-persyaratan dari sistem manajemen lingkungan
a) Aspek-aspek penting lingkungan dan dampak aktual atau potensi terkait dengan pekerjaannya dan manfaat-manfaat lingkungan dari kinerja personel yang membaik
a) Peranan dan tanggung jawab dalam pencapaian kesesuaian dengan persyaratan-persyaratan dari sistem manajemen lingkungan dan
a) Potensi Konsekuensi dari penyimpangan prosedur yang telah ditetapkan
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.211
Kompetensi
Aspek dan Dampak Lingkungan
Aspek dan Dampak Penting Lingkungan
Pastikan orang-orang yang pekerjaannya terkait dengan dampak penting lingkungan atau orang yang bekerja atas nama perusahaan harus kompeten terhadap
- Pelatihan- Pendidikan atau- Pengalaman
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.211
Pelatihan
Aspek dan Dampak Lingkungan
Aspek dan Dampak Penting Lingkungan
Training Need
Analysis
Karyawan mengerti :
1. Kesesuaian dengan Kebijakan, prosedur dan persyaratan SML
2. Aspek penting lingkungan baik aktual maupun potensial terkait dengan aktifitasnya, termasuk dampak positif dari kinerja yang membaik
3. Tugas dan tanggung jawab4. Dampak terhadap lingkungan
jika terjadi penyimpangan dengan prosedur
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.311
4.4.3 Komunikasi
Terkait dengan aspek-aspek lingkungannya dan sistem manajemen lingkungan, organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk
a) Komunikasi internal diantara berbagai macam tingkatan-tingkatan dan fungsi-fungsi dari organisasi
b) Penerimaan, pendokumentasian dan penanggapan komunikasi relevan dari pihak eksternal
Organisasi harus memutuskan apakah diperlukan untuk mengkomunikasikan aspek penting lingkungannnya dan harus mendokumentasikan keputusannya. Jika keputusannya adalah mengkomunikasikan aspek penting lingkungannya, maka organisasi harus menetapkan dan menerapkan metode untuk komunikasi eksternalnya.
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.311
KomunikasiKomunikasi
Internal Eksternal
Kegiatan internal komunikasi harus dilakukan terkait dengan keefektifan sistem manajemen lingkungannya.Bisa dilakukan melalui buletin, papan pengumuman, environment meeting, e-mail dll
PenerimaanPenerimaan
PendokumentasianPendokumentasian
TanggapanTanggapan
Keluhan lingkungan dari masyarakat sekitar, dari pemerintahan dll
Organisasi dapat mengkomunikasikan aspek penting lingkungannya kepihak luar. Jika diputuskan untuk dikomunikasikan, keputusannya harus dinyatakan dalam suatu dokumen dan menetapkan mekanismenya (annual report, pelaporan dg media koran, website atau pertemuan dg komunitas sekitar).
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.411
4.4.4 Dokumentasi
Dokumentasi dari sistem manajemen lingkungan harus meliputi
a) Kebijakan lingkungan, tujuan dan sasaranb) Deskripsi dari ruang lingkup sistem manajemen lingkunganc) Deskripsi dari elemen-elemen utama dari sistem manajemen lingkungan dan
interaksinya, dan referensi dengan dokumen terkaitd) Dokumen-dokumen termasuk catatan-catatan yang diperlukan oleh standart
internasional ini, dane) Dokumen-dokumen, termasuk catatan-catatan, yang ditetapkan sendiri oleh organisasi
yang dirasakan perlu untuk menjamin keefektifan dari perencanaan, operasi dan pengendalian dari proses-proses yang terhubung dengan aspek-aspek penting lingkungannya
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.511
4.4.5 Pengendalian Dokumen
Dokumen-dokumen yang diperlukan oleh sistem manajemen lingkungan dan oleh standart internasional ini harus dikendalikan. Catatan – catatan adalah dokumen tipe khusus dan harus dikendalikan sehubungan dengan persyaratan yang diberikan di klausul 4.5.4
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk
a) Menyetujui dokumen untuk kecukupannya sebelum diterbitkanb) Meninjau dan update seperlunya dan menyetujui ulang dokumenc) Menjamin bahwa perubahan-perubahan dan status revisi terkini dari dokumen
teridentifikasid) Menjamin bahwa versi-versi yang relevan dari dokumen yang berlaku tersedia di titik-
titik penggunaane) Menjamin bahwa dokumen masih bisa terbaca dan segera dapat teridentifikasif) Memastikan bahwa dokumen-dokumen yang berasal dari luar yang ditetapkan berlaku
bagi organisasi untuk perencanaan dan operasi dari sistem manajemen lingkungan teridentifikasi dan distribusinya dikendalikan dan
g) Mencegah penggunaan tidak disengaja dokumen kadaluarsa dan untuk menerapkan identifikasi yang sesuai pada dokumen bila disimpan untuk maksud apapun.
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.611
4.4.6 Pengendalian Operasional
Organisasi harus mengidentifikasi dan merencanakan operasi-operasinya yang terkait dengan aspek-aspek penting lingkungan yang sudah teridentifikasi, konsisten dengan kebijakan lingkungannya, tujuan dan sasaran, yang bertujuan untuk menjamin operasi-operasi tersebut dilakukan dengan kondisi terkontrol, melalui :
a) Penetapan, penerapan dan pemeliharaan suatu prosedur-prosedur terdokumentasi untuk mengendalikan situasi-situasi dimana dengan ketidakhadirannya dapat menghasilkan penyimpangan dari kebijakan lingkungan, tujuan dan sasaran, dan
a) Penetapan kriteria operasi di dalam prosedur dan
a) Penetapan, penerapan dan pemeliharaan prosedur-prosedur terkait dengan aspek-aspek penting lingkungannya dari barang dan jasa yang digunakan oleh organisasi dan mengkomunikasikan prosedur-prosedur yang berlaku dan persyaratan-persyaratan ke pemasok, termasuk kontraktor.
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.611
Aspek dan Dampak Lingkungan
Aspek dan Dampak Penting Lingkungan
How To
Kendali Operasional
1. Mengolah aspek penting lingkungan yang teridentifikasi
2. Memastikan kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya
3. Pencapaian tujuan dan sasaran dan menjamin konsistensi dengan kebijakan lingkungan (komitmen pencegahan pencemaran lingkungan dan perbaikan ber-kelanjutan)
4. Menghindari atau meminimalkan resiko-resiko lingkungan
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.711
4.4.7 Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk mengidentifikasi potensi situasi darurat dan potensi kecelakaan yang dapat mempunyai suatu dampak terhadap lingkungan dan bagaimana menanggapinya.
Organisasi harus menanggapi situasi –situasi darurat aktual dan kecelakaan-kecelakaan dan mencegah atau meredakan dampak-dampak lingkungan terkait yang tidak menguntungkan.
Organisasi harus secara berkala meninjau dan, bila perlu, merevisi prosedur kesiapsiagaan dan tanggap darurat, khususnya setelah terjadinya kecelakaan atau kondisi darurat.
Organisasi juga harus menguji secara berkala prosedurnya jika dapat dilakukan.
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.711
Potensi/Aktual kondisi darurat/Kecelakaan
Kondisi Darurat(Potensi/Aktual)
Kondisi Darurat(Potensi/Aktual)
Emisi ke udara(Kebocoran gas B3,Dust collector yang
tidak berfungsi
Polusi Tanah/Air(Tanki solar yang
bocor dg kuantitas yang besar, WWTP
yang tidak berfungsi)
Ledakan/Kebakaran
EMS ISO 14001:2004 : Implementasi dan Operasi – 4.4.711
Siklus Penanganan Kondisi Darurat dan Kecelakaan
Mengidentifikasi
Menanggapi
Mencegah ->Meredakan
Meninjau
Disimulasikan jika memungkinkan
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan11
Pemeriksaan
Pemantauan dan Pengukuran(4.5.1)
Evaluasi Kesesuaian(4.5.2)
Ketidaksesuaian, Tindakan perbaikanDan Tindakan Pencegahan(4.5.3)
Internal Audit(4.5.5)
Pengendalian Catatan(4.5.4)
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.111
4.5.1 Pemantauan dan Pengukuran
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk memantau dan mengukur, secara teratur, karakteristik kunci dari operasi-operasinya yang dapat mempunyai dampak lingkungan penting. Prosedur harus mencakup pendokumentasian informasi untuk memantau kinerja, operasional kontrol yang berlaku dan kesesuaian dengan tujuan dan sasaran lingkungan organisasi
Organisasi harus memastikan bahwa alat pemantauan dan pengukuran dikalibrasi atau diverifikasi digunakan dan dipelihara dan harus menyimpan catatan-catatan terkait.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan– 4.5.111
Jadwal berkalaUntuk pemantauan
Kegiatan Pemantauan(Pengumpulan data)
Tindakan perbaikanJika terjadi penyimpangan
Dg standart
When, Where, How, Who, What (BoD, CoD, pH,
jumlah scrap dll)
Pastikan alat pemantauan terkalibrasi/terverifikasi.
Trend dalam bentuk Grafik akan
sangat membantu
Bandingkan dengan target(peraturan perundang
-undangan, internal target)
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.211
4.5.2 Evaluasi Kesesuaian
4.5.2.1 Sesuai dengan komitmennya untuk kesesuaian, organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk secara berkala mengevaluasi kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Organisasi harus menyimpan catatan dari hasil evaluasi berkala.
4.5.2.2 Organisasi harus mengevaluasi kesesuaian dengan persyaratan lainnya yang diacu oleh perusahaan. Organisasi boleh mengkombinasikan evaluasi ini dengan evaluasi kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan dengan mengacu pada 4.5.2.1 atau menetapkannya pada prosedur terpisah.
Organisasi harus menyimpan catatan dari hasil evaluasi berkala.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.211
No Undang-undang Judul Rangkuman
2 PP No. 18 Tahun 1999 Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
Bab IV Kegiatan Pengelolaan
Bagian Kedua (Pengemasan)Pasal 281. Setiap kemasan LB3 wajib diberi simbol dan label yg menunjukkan karakteristik dan jenis limbahBagian ketiga (Penyimpanan)Pasal 291. Penyimpanan LB3 sesuai dengan persyaratan (karakteristik limbah)2. Syarat penympanan: bebas banjir, tdk rawn bencana alam, diluar kawasan lindung dan sesuai dg rencana tata ruang.
DAFTAR PERATURANG PERUNDANG-UNDANGAN PT. X Y Z, tbk
Hasil dari 4.3.2
Setelah ditetapkan daftar peraturan perundang-undangan dan peraturan lainnya yang berlaku, maka harus ada mekanisme yang terdokumentasi untuk memastikan kesesuaiannya termasuk catatannya.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.311
4.5.3 Ketidaksesuaian, Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk menangani ketidaksesuaian aktual dan potensial dan untuk pengambilan tindakan perbaikan dan pencegahan. Prosedur harus menjelaskan persyaratan untuk
a) Pengidentifikasian dan koreksi terhadap ketidaksesuaian dan pengambilan tindakan untuk meredakan dampak lingkungannya
a) Penyelidikan ketidaksesuaian, penetapan penyebabnya dan pengambilan tindakan untuk mencegah keterulangannya
a) Pencatatan hasil dari tindakan perbaikan dan pencegahan yang diambil
a) Pengkajian keefektifan dari tindakan perbaikan dan pencegahan yang diambil
Tindakan yang diambil harus sesuai dengan besarnya permasalahan dan dampak lingkungan yang dihadapi.
Organisasi harus memastikan bahwa perubahan apapun, dibuat dokumentasi sistem manajemen lingkungannya.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.311
Pengidentifikasian ketidaksesuaian
Koreksi
Analisa Sebab
Tindakan Perbaikan
Evaluasi Keefektifan
Tetapkan Pe-nanggung Ja-wab
Pastikan tin-dakan yang di-ambil sesuai dengan besar-nya masalah
Kendalikan do-kumen peru-bahan
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.311
Ketidaksesuaian
Aktual(Tindakan Perbaikan)
Potensi(Tindakan Pencegahan)
Kinerja Sistem Kinerja Lingkungan
- Tujuan dan Sasaran Tidak tercapai- Penanggung jawab kondisi darurat tumpahan H2SO4 tidak ditetapkan
- Penanggungjawab tidak ditetapkan untuk program “waste reduction”
- Target pengurangan energi tidak tercapai
- Kadar BOD yang melebihi target- Kendali operasional tidak terpenuhi
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.411
4.5.4 Pengendalian Catatan
Organisasi harus menetapkan dan memelihara catatan seperlunya untuk mendemonstrasikan kesesuaian dengan persyaratan-persyaratan dari sistem manajemen lingkungannya dan standart internasional ini dan hasil-hasil yang dicapai.
Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur untuk identifikasi, penyimpanan, perlindungan, pelacakan, lama penyimpanan dan pembuangan dari catatan.
Catatan harus dan tetap bisa terbaca, terdentifikasi dan dapat dilacak.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.511
4.5.5 Internal Audit
Organisasi harus memastikan bahwa internal audit sistem manajemen lingkungan dilaksanakan pada interval terencana untuk
a) Menetapkan apakah sistem manajemen lingkungan
1) Sesuai dengan pengaturan yang direncanakan untuk manajemen lingkungan termasuk persyaratan dari standart internasional ini, dan
2) Telah diimplementasikan dan dipelihara secara layak dan
b) Menyediakan informasi hasil audit ke manajemen.
Program audit harus direncanakan, ditetapkan, dilaksanakan dan dipelihara oleh organisasi dengan melibatkan pertimbangan kepentingan dari perhatian operasi dan hasil dari audit sebelumnya.
Prosedur audit harus ditetapkan, dilaksanakan dan dipelihara yang menunjukkan
- Penanggung jawab dan persyaratan untuk perencanaan dan pelaksanaan audit, pelaporan hasil dan pemeliharaan catatan
- Penetapan audit kriteria, ruang lingkup, frekuensi dan metode.
Pemilihan auditor dan pelaksanaan dari audit harus menjamin keobjektifan dan ketidakberpihakan dari proses audit.
EMS ISO 14001:2004 : Pemeriksaan – 4.5.511
Penetapan Program Internal Audit- Tujuan, lingkup- Sumber daya- Prosedur
Pelaksanaan Program Internal Audit- Jadwal (kepentingan lingkungan)- Tetapkan tim audit (Objectivity and Impartiality)- Pengarahan aktifitas audit - Pemeliharaan catatan
Pemantauan dan Pengkajian program internal audit
- Identifikasi kebutuhan utk koreksi
- Identifikasi kebutuhan CA/PA- Identifikasi peluang perbaikan
Kompetensi & Evaluasi internal
auditor
Aktifitas Internal Audit
Perbaikan Program Internal Audit
PP
DD
CC
AA
EMS ISO 14001:2004 : Tinjauan Manajemen11
4.6 Tinjauan Manajemen
Manajemen puncak harus meninjau sistem manajemen perusahaan, pada interval terencana, untuk memastikan kesesuaian yang berkelanjutan, kecukupan dan keefektifannya. Tinjauan harus mencakup peluang-peluang untuk perbaikan dan kebutuhan untuk perubahan terhadap sistem manajemen lingkungan, termasuk kebijakan lingkungan dan tujuan dan sasaran lingkungan. Catatan tinjauan manajemen harus disimpan.
Masukan untuk tinjauan manajemen harus mencakup a) Hasil dari internal audit dan evaluasi kesesuaian terhadap peraturan perundang-
undangan dan persyaratan lainnya yang berlaku bagi organisasib) Komunikasi dari pihak terkait eksternal, termasuk keluhanc) Kinerja lingkungan dari organisasid) Jangkauan sejauh mana tujuan dan sasaran terpenuhie) Status tindakan perbaikan dan pencegahanf) Tindak lanjut dari tinjauan manajemen sebelumnyag) Perubahan-perubahan sekitar, termasuk pengembangan peraturan perundangan-
undangan dan persyaratan lainnya terkait dengan aspek lingkungannyah) Rekomendasi untuk perbaikan
Keluaran dari tinjauan manajemen harus mencakup keputusan apapun dan tindakan-tindakan terkait dengan perubahan yang mungkin terhadap kebijakan lingkungan, tujuan, sasaran dan elemen-elemen lain dari sistem manajemen lingkungan, konsisten dengan komitmen untuk perbaikan secara berkelanjutan.
Session 1.dPerencanaan dan Penerapan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Implementation• IER• Environmental
Aspect, Impact• Environmental
Legislations• Environmental
Policy, Objective, Target, Programme
• Documentation• Implementation
Certification
• Audit• Corrective Action• Award of Certificate
Maintenance
• Surveillance Audits
• Environmental Objective, Target, Programme
Proses Penerapatan dan sertifikasi ISO 14001
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Strategi praktis dan efektif dalam menerapkan ISO 14001
Tinjauan AwalTinjauan Awal
Perencanaan StrategiPerencanaan Strategi
Desain dan PengembanganDesain dan Pengembangan
Implementasi / PenerapanImplementasi / Penerapan
Evaluasi Kinerja LingkunganEvaluasi Kinerja Lingkungan
Audit & TinjauanAudit & Tinjauan
SertifikasiSertifikasi
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Strategi praktis dan efektif dalam menerapkan ISO 14001
Tinjauan Awal LingkunganTinjauan Awal Lingkungan
Audit Lingkungan di Lokasi
Laporan Persiapan
Presentasi Laporan
Laporan Tinjauan awal dan persetujuan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Strategi praktis dan efektif dalam menerapkan ISO 14001
Strategi PerencanaanStrategi Perencanaan
Menyampaikan Rencana Implementasi
Membuat Project Programmes
Menetapkan SC, MR dan Project Teams
Membuat Daftar Peraturan Perundang-undanganMembuat Daftar Aspek dampak
Lingkungan
Membuat Tujuan, Sasaran dan Program Lingkungan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Strategi praktis dan efektif dalam menerapkan ISO 14001
Desain dan Pengembangan
Desain dan Pengembangan
Design Business Process
Membuat Manual Lingkungan
Memetakan persyaratan ISO 14001
Structure dokumentasi EMS
Membuat Prosedur Operasi
Membuat Instruksi Kerja
Membuat sistem Record
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Strategi praktis dan efektif dalam menerapkan ISO 14001
Implementasi /Penerapaan
Implementasi /Penerapaan
Prosedur Penerapan
Menyiapkan catatan / Record
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
A Practical & Effective Strategy for ISO 14001 Implementation
Evaluasi Kinerja Lingkungan
Evaluasi Kinerja Lingkungan
EMS Internal Audit
Monitor Tujuan dan Sasaran
Monitor Kinerja Operasi
Monitor Kinerja Perundangan
Monitor Program
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
A Practical & Effective Strategy for ISO 14001 Implementation
Audit & TinjauanAudit & Tinjauan
Melaksanakan Management ReviewPre-Assessment
Melaksanakan tindakan Perbaikan
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
A Practical & Effective Strategy for ISO 14001 Implementation
Audit SertifikasiAudit SertifikasiAudit Pihak Ke-tiga
(Certification Body)
Accreditation Body
Certification Body
ISO 14001:2004 Certified Company
Eg.UKAS, KAN Eg.BSI, BV, DQS, PSB, Lloyd, SGS, TUV, Sucofindo
EMS ISO 14001:2004 : Perencanaan dan Penerapan
Life Cycle Sertifikasi
Application
Desktop Assessment
Preliminary Assessment
Certification Assessment
Award ofCertificate
Post Audit Routine
Surveillance
RenewalOf
Certificate
CORRECTIVE ACTIONSCORRECTIVE ACTIONSCORRECTIVE ACTIONSCORRECTIVE ACTIONS
TERIMA KASIH
top related