algoritme cedera kepala
DESCRIPTION
NEUROLOGITRANSCRIPT
LAMPIRAN
ALGORITME 1
PENATALAKSANAAN CEDERA KEPALA RINGAN
Definisi : penderita sadar dan berorientasi-(GCS 14-15) Riwayat :· Nama, umur, jenis kelamin, ras, pekerjaan· Mekanisme cedera· Waktu cedera· Tidak sadar segera setelah cedera· Tingkat kewaspadaan· Amnesia : Retrograde, Antegrade· Sakit kepala : ringan, sedang, berat· Kejang
Pemeriksaan umum untuk menyingkirkan cedera sistcmik.Pemeriksaan neurologis terbatas.Pemeriksaan ronsen vertebra servikal dan lainnya sesuai indikasi.Pemeriksaan kadar alkohol darah dan zat toksik dalam urine.Pemeriksaan CT scan kepala sangat ideal pads setiap penderita cedera kepala ringan, kecuali bila memang sama sekali asimtomatik dan pemeriks-'-n neurologis normal.Observasi atau dirawat di RS· CT scan tidak ada· CT scan abnormal· Semua cedera tembus· Riwayat hilang kesadaran· Kesadaran menurun· Sakit kepala sedang-berat· Intoksikasi alkohol/obat-obatan· Fraktur tengkorak· Rhinorea-otorea· Cedera penyerta yang bermakna· Tak ada keluarga di rumah· Tidak mungkin kembali ke RS segera· Amnesia
Dipulangkan dari RS· Tidak memenuhi kriteria rawat.· Diskusikan kemungkinan kembali bila memburuk dan berikan lembar observasi.· Jadwalkan untuk kontrol ulang di poliklinik biasanya setelah 1 minggu
ALGORITME 2
PENATALAKSANAAN CEDERA KEPALA SEDANG
Definisi : Penderita biasanya tampak kebingungan atau mengantuk, namun masih mampu menuruti perintah-perintah sederhana (GCS : 9-13).Pemeriksaan awal :
· Sama dengan untuk cedera kepala ringan ditarnbah pemeriksaan darah sederhana
· Pemeriksaan CT scan kepala· Dirawat untuk observasi
Setelah dirawat· Pemeriksaan neurologis periodik,· Pemmksaan CT scan ulang bila kondisi penderita memburuk atau bila penderitaakan dipulangkan.
Bila kondisi membaik (90%)· Pulang· Kontrol di poliklinik.
Bila kondisi memburuk (10%)· Bila penderita tidak mampu
melakukan perintah-perintah lagi, segera lakukan pemeriksaan CT scan ulang dan penatalaksanaan sesuai proto
PENATALAKSANAAN AWAL CEDERA KEPALA BERATDefinisi : penderita tidak mampu melakukan perintah-perintah sederhana karena kesadaran yang menurun (GCS 3-8)Pemeriksaan dan penatalaksaan
· ABCDE· Primary Sunny dan resusitasi· Secondary Survey dan riwayat AMPLE· Re-evaluasi neurologic
· Respon buka mats • Reaksi Cahaya pupil· Respon motorik • Refleks okulo sefalik (Doll's eyes)· Respon verbal • Refleks Okulovestibuler (Test Kalori)
· Obat-obatan· Manitol • Antikonvulsan· Hiperventilasi sedang·Tes Diagnostik (sesuai urutan)
· CT Scan (semua penderita)· Ventrikulografi udara· Angiogram
ALGORITME 3
DPL - ULTRASONOGRAFI - CT SCAN PADA CEDERA KEPALA
Penderita Cedera. Multipel dalam Koma
Resusitasi Cairan
TDS normal (>100 mm Hg)
Tidak terdapat tanda-tanda :
- dilatasi pupil
- refleks cahaya
- hemiparesis
CT Scan kepala dan Abdomen
Terdapat tanda-tanda :
- dilatasi pupil
- refleks cahaya -
- hemiparesis
CT Scan kepala
DPL/CT Abdomen
TDS abnormal (<100 mmHg)
DPL segera atau seliotomi(neurologis proritas yang kedua), bila
dalam pembedahan timbul dilatasi pupil, pertimbangkan melakukan
ventrikulografi udara atau eksploratosi lubang bor, atau CT Scan
setelah seliotomi.