aktiva tetap
TRANSCRIPT
Aktiva Tetap
adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun
Harga Perolehan (Acquition)
Biaya perolehan suatu aktiva tetap terdiri dari:a.harga belinya, termasuk bea impor dan PPN Masukan Tak Boleh Restitusi (non-refundable),b.setiap potongan dagang dan rabat dikurangkan dari harga pembelian.c.setiap biaya yang dapat diatribusikan secara Iangsung dalam membawa aktiva tersebut ke kondisi yang membuat aktiva tersebut dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan; Contoh dari biaya yang dapat diatribusikan secara Iangsung adalah:
a. biaya persiapan tempatb. biaya pengiriman awal (initial delivery) dan biaya simpan dan
bongkar-muat (handling costs);c. biaya pemasangan (installation costs); dand. biaya profesional seperti arsitek dan insinyur.
Cara Perolehan Aktiva Tetap
1. Pembelian Kontan2. Pembelian secara Kredit Jangka Panjang3. Hasil Sumbangan4. Membangun sendiri5. pertukaran
Pembelian Kontan
Dicatat sebesar uang yang dikeluarkan untuk pembelian ditambah dengan biaya-biaya lain untuk pembelian itu, dikurangi potongan harga yang diberikan.
Jika beberapa aktiva dibeli sekaligus dengan harga borongan (lumpsum) maka harus dipisahkan nilai masing-masing aktiva, dengan harga pembanding:-Harga pasar wajar, jika harga tidak ada-Harga menurut independent appraisal company
Pembelian aktiva bekas dicatat sebesar harga beli ditambah biaya-biaya reparasi dan perbaikan sehingga aktiva bisa dipakai. JANGAN PERHATIKAN Book Value dari aktiva yang dijual
Pembelian Kontan
Dibeli sedan Camry dengan harga jual 200 juta, PPnBM 30%, biaya pengurusan STNK dan Balik Nama sebesar 5 juta. Biaya pengiriman mobil adalah 1 jt. Pajak kendaraan 4 juta, PPN 20 juta. a.Berapa harga perolehan sedan tersebut?b.Buatlah jurnalnya
Pembelian Kontan
Harga Perolehan:-Harga jual 200.000.000-PPnBM 60.000.000-PPN (tdk dpt dikreditkan) 20.000.000-Pengurusan STNK/BBN 5.000.000-Biaya pengiriman 1.000.000
286.000.000Jurnal:
Sedan 286 jtKas 286 jt
Pembelian Kredit Jk Panjang
Jika pembayaran untuk suatu aktiva tetap ditangguhkan melampaui jangka waktu kredit normal, biayanya adalah yang disamakan dengan harga tunai; perbedaan antara jumlah ini dan pembayaran total diakui sebagai beban bunga selama periode kredit selama tidak dikapitalisasi menurut perlakuan alternatif Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 26 tentang Akuntansi Bunga untuk Periode Konstruksi.
Pembelian Kredit Jk Panjang
Di beli sebidang lahan seharga RP 10.000.000,- pembayaran pertama adalah sebesar Rp 4.000.000,- sisanya dibayar dalam 10 kali angsuran persemeser. Bunga pertahun adalah 18 %.
Jurnal Pembelian:Lahan 10.000.000
Kas 4.000.000Utang Kontrak 6.000.000
Pembelian Kredit Jk Panjang
Jurnal pembayaran Angsuran Sisa Utang
Utang Kontrak 600.000bunga 540.000
Kas 1.140.000
Utang Kontrak 600.000bunga 486.000
Kas 1.086.000
Dan seterusnya....
Aktiva Hasil sumbangan
Aktiva tetap yang diperoleh dari sumbangan harus dicatat sebesar harga taksiran atau harga pasar yang layak dengan mengkreditkan akun "Modal Donasi. "
Membangun SendiriBiaya perolehan suatu aktiva yang dikonstruksi sendiri ditentukan menggunakan prinsip yang sama seperti suatu aktiva yang diperoleh. Jika suatu perusahaan membuat aktiva serupa untuk dijual dalam keadaan usaha normal, biaya perolehan aktiva biasanya sama dengan biaya memproduksi aktiva untuk dijual (lihat Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 14 tentang Persediaan). Karenanya, setiap laba internal dieliminasi dalam menetapkan biaya tersebut. Demikian pula biaya dari jumlah yang abnormal dari bahan baku yang tak terpakai, tenaga kerja, atau sumber daya lain yang terjadi dalam memproduksi suatu aktiva yang dikonstruksi sendiri tidak dimasukkan dalam biaya perolehan aktiva. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 26 tentang Akuntansi Bunga untuk Periode Konstruksi, membuat kriteria yang harus dipenuhi sebelum biaya bunga dapat diakui sebagai suatu komponen biaya aktiva tetap.
Pertukaran Aktiva
Suatu aktiva tetap dapat diperoleh dalam pertukaran atau pertukaran sebagian untuk suatu aktiva tetap yang tidak serupa atau aktiva lain. Biaya dari pos semacam itu diukur pada nilai wajar aktiva yang dilepaskan atau yang diperoleh, yang mana yang lebih andal, ekuivalen dengan nilai wajar aktiva yang dilepaskan setelah disesuaikan dengan jumlah setiap kas atau setara kas yang ditransfer.
Pertukaran AktivaSuatu aktiva tetap dapat diperoleh dalam pertukaran atas suatu aktiva yang serupa yang memiliki manfaat yang serupa dalam bidang usaha yang sama dan memiliki suatu nilai wajar serupa. Suatu aktiva tetap juga dapat dijual dalam pertukaran dengan kepemilikan aktiva yang serupa. Dalam kedua keadaan tersebut, karena proses perolehan penghasilan (earning process) tidak lengkap, tidak ada keuntungan atau kerugian yang diakui dalam transaksi. Sebaliknya, biaya perolehan aktiva baru adalah jumlah tercatat dari aktiva yang dilepaskan. Tetapi, nilai wajar aktiva yang diterima dapat menyediakan bukti dari suatu pengurangan (impairment) aktiva yang dilepaskan. Dalam keadaan ini aktiva yang dilepaskan diturun-nilai buku-kan (written down) dan nilai turun nilai buku (written down) ini ditetapkan untuk aktiva baru. Contoh dari pertukaran aktiva serupa termasuk pertukaran pesawat terbang, hotel, bengkel dan properti real estate lainnya. Jika aktiva lain seperti kas termasuk sebagai bagian transaksi pertukaran, ini dapat mengindikasikan bahwa pos yang dipertukarkan tidak memiliki suatu nilai yang serupa.
Utilization
1. Expendituresa. Maintenance (pemeliharaan)b. Repairs c. Betterment & Improvement (perbaikan)d. Addition (penambahan)e. Rearrangemnet (perombakan)1. Depreciation2. Revaluation
15DIT. P2HUMAS
Penggantian atau imbalan berkenaan dgn pekerjaan atau jasa yg diterima atau diperoleh termasuk gaji, upah, tunjangan, honorarium, komisi, bonus, gratifikasi, uang pensiun, atau imbalan dlm bentuk lainnya, kec. ditentukan lain dlm UU ini
Hadiah dari undian atau pekerjaan/kegiatan dan penghargaan
Laba usaha
Keuntungan karena penjualan atau karena pengalihan harta termasuk :1. keuntungan krn pengalihan harta kpd perseroan, persekutuan, & badan lainnya sbg pengganti
saham/penyertaan modal;2. keuntungan krn pengalihan harta kpd pemegang saham, sekutu atau anggota yg memperoleh
perseroan, persekutuan & badan lainnya;3. keuntungan krn likuidasi, penggabungan, peleburan, pemekaran, pemecahan,
pengambilalihan usaha atau reorganisasi dgn nama & dlm bentuk apapun;4. keuntungan krn pengalihan harta berupa hibah, bantuan atau sumbangan, kec. yg diberikan
kpd keluarga sedarah dlm garis keturunan lurus satu derajat, & badan keagamaan atau badan pendidikan atau badan sosial termasuk yayasan, koperasi atau orang pribadi yg menjalankan usaha mikro & kecil ditetapkan oleh Menkeu, sepanjang tdk ada hubungan dgn usaha, pekerjaan, kepemilikan atau penguasaan antara pihak-pihak yg bersangkutan;
5. Keuntungan krn penjualan atau pengalihan sebagian atau seluruh hak penambangan, tanda turut serta dlm pembiayaan, atau permodalan dlm perusahaan penambangan
OBJEK PAJAK Pasal 4 ayat (1) UU PPh
16DIT. P2HUMAS
PENGENAAN PAJAKNYADIATUR DENGAN
PERATURAN PEMERINTAH (PP)
- Bunga deposito dan tabungan, bunga obligasi & surat utang negara dan bunga simpanan yg dibayarkan oleh koperasi kpd anggota koperasi orang pribadi;
- Hadiah undian;- Transaksi saham dan sekuritas lainnya, transaksi derivatif yg
diperdagangkan di bursa, & transaksi penjualan saham atau pengalihan penyertaan modal pada perusahaan pasangannya yg diterima oleh perusahaan modal ventura
- Pengalihan harta berupa tanah dan atau bangunan, usaha jasa konstruksi, usaha real estate, dan persewaan tanah dan/atau
bangunan; dan- Penghasilan tertentu lainnya
PENGHASILAN TERTENTU Pasal 4 ayat (2) UU PPh
17
PENGHASILAN YG DITERIMA/DIPEROLEH PERUSAHAAN MODAL VENTURA BERUPA BAGIAN LABA DARI BADAN PASANGAN USAHA YG DIDIRIKAN DAN MENJALANKAN USAHA/KEGIATAN DI INDONESIA DGN SYARAT BADAN PASANGAN USAHA MERUPAKAN PERUSAHAAN KECIL, MENENGAH, ATAU YG MENJALANKAN KEGIATAN DLM SEKTOR-SEKTOR USAHA YG DITETAPKAN DGN KEPMENKEU DAN SAHAMNYA TDK DIPERDANGKAN DI BURSA EFEK DI INDDONESIA
TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK Pasal 4 ayat (3)
BEASISWA YG MEMENUHI PERSYARATAN TERTENTU YG DIATUR PERMENKEU
SISA LEBIH YG DITERIMA ATAU DIPEROLEH YAYASAN ATAU BADAN NIRLABA YG BERGERAK DALAM BIDANG PENDIDIKAN FORMAL, YG DITANAMKAN KEMBALI PALING LAMA DLM JANGKA WAKTU 4 TAHUN YG DIATUR LEBIH LANJUT DENGAN PERMENKEU
BANTUAN ATAU SANTUNAN YG DIBAYARKAN OLEH BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KEPADA WAJIB PAJAK TERTENTU YG KETENTUANNYA DIATUR DALAM PERMENKEU
DIT. P2HUMAS
18
BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH, DAN MEMELIHARA PENGHASILAN YANG MERUPAKAN OBJEK PAJAK KECUALI BIAYA YANG BERKENAAN DENGAN PENGHASILANYANG DIKENAKAN PAJAK PENGHASILAN SECARA FINAL, TERMASUK :- Biaya yg secara langsung/tidak langsung berkaitan dgn kegiatan usaha antara lain pembelian bahan, tenaga kerja, bunga, sewa, royalti, perjalanan, pengolahan limbah, premi asuransi, promosi & penjualan, biaya admintrasi & pajak kecuali PPh- Biaya penyusutan fiskal dan/atau amortisasi; - Iuran kepada dana pensiun yg pendiriannya telah disahkan oleh Menkeu; - Kerugian karena penjualan atau pengalihan harta; - Kerugian dari selisih kurs mata uang asing; - Biaya penelitian & pengembangan perusahaan yg dilakukan di Indonesia - Biaya bea siswa, magang, dan pelatihan- Piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih dgn syarat : 1. telah dibebankan sbg biaya dlm laporan laba rugi komersial, 2. daftar piutang diserahkan ke KPP (mencantumkan nama, NPWP, alamat & jumlah piutang) ; 3. telah diserahkan perkara penagihannya ke PN atau instansi Pemerintah yg menangani piutang negara atau adanya perjanjian tertulis mengenai penghapusanpiutang/ pembebasan piutang antara kreditur & debitur ybs atau dipublikasikan dlm penerbitan umum/khusus atau adanya pengakuan dari debitur bahwa utangnya telah dihapuskan. Syarat ini tdk berlaku bagi Debitur Kecil.-Sumbangan dlm rangka penanggulangan bencana nasional;-Sumbangan dlm rangka Litbang yg dialakukan di Indonesia;-Biaya pembangunan insfrastruktur sosial, sumbangan fasilitas pendidikan & sumbangan dlm rangka pembinaan olaraga
BIAYA-BIAYA YANG BOLEHDIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO
Pasal 6 ayat (1)
19DIT. P2HUMAS
JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YG DIBAYARKAN KEPADA PEMEGANG SAHAM ATAU PIHAK YG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA SBG IMBALAN SEHUBUNGAN DGN PEKERJAAN YG DILAKUKAN
HARTA YG DIHIBAHKAN, BANTUAN ATAU SUMBANGAN, DAN WARISAN SESUAI PSL 4 AYAT (3) HURUF a DAN b KECUALI :SUMBANGAN SEBAGAIMANA DIATUR DLM PASAL 6 AYAT (1) i S.D HURUF m SERTA ZAKAT YG DITERIMA BADAN AMIL ZAKAT ATAU LEMBAGA AMIL ZAKAT YANG DIBENTUK/DISAHKAN PEMERINTAH ATAU SUMBANGAN KEAGAMAAN YG SIFATNYA WAJIB BAGI PEMELUK AGAMA YG DIAKUI DI INDONESIA, YG DITERIMA OLEH LEMBAGA KEAGAMAAN YG DIBENTUK ATAU DISAHKAN OLEH PEMERINTAH
PAJAK PENGHASILAN
GAJI ANGGOTA PERSEKUTUAN, FIRMA, ATAU PERSEROAN KOMANDITER YG MODALNYA TIDAK TERBAGI ATAS SAHAM
SANKSI ADMINISTRASI DAN PIDANA DI BIDANG PERPAJAKAN
BIAYA YANG DIBEBANKAN/ DIKELUARKAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI WP ATAU ORANG YANG MENJADI TANGGUNGAN
PENGELUARAN YANG TIDAK BOLEH DIKURANGKAN DARI PENGHASILAN BRUTO
Pasal 9 ayat (1)
PENGGANTIAN/ IMBALAN PEKERJAAN/JASA YG DIBERIKAN DALAM BENTUK NATURA DAN KENIKMATAN KECUALI PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN BAGI SELURUH PEGAWAI SERTA PENGGANTIAN ATAU IMBALAN DLM BENTUK NATURA & KENIKMATAN DI DAERAH TERTENTU DAN YANG BERKAITAN DENGAN PELAKSANAAN PEKERJAAN YANG DIATUR DALAM PERMENKEU
20
SAHAM ATAU AKTIVA PERUSAHAAN
WAJIB PAJAK MEMBELI
SPECIAL PURPOSE CAMPANY (BADAN YG DIBENTUK KHUSUS UNTUK TUJUAN TERTENTU MISALNYA MENGAKUISISI ASSET DLL)
MELALUI
PENCEGAHAN PENGHINDARAN PAJAKPasal 18 ayat (3b) dan (3e)
DITETAPKAN SEBAGAI PIHAK YG SEBENARNYA MELAKUKAN PEMBELIAN SEPANJANG WAJIB PAJAK TSB MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA DGN
PIHAK LAIN ATAU BADAN TSB DAN TERDAPAT KETIDAK WAJARAN PENETAPAN HARGA
DAPAT
DIT. P2HUMASKETENTUAN PELAKSANAANNYA DIATUR DLM PERMENKEU
21
Bank A
BVI Ltd
LN
DN
PT X memiliki 95% saham BVI Ltd.
PT X
Bank A menjual asset kredit atas PT X kepada BVI Ltd
Merupakan penjualan asset kredit kepada PT X
Bank A memiliki asset kredit atas PT X
SPECIAL PURPOSE COMPANYPenjelasan Pasal 18 ayat (3b)
DIT. P2HUMAS
PENYERAHAN BKP BERUPA AKTIVA OLEH PKP YG MENURUT TUJUAN SEMULA
AKTIVA TERSEBUT TIDAK UNTUK DIPERJUAL BELIKAN Ps. 16 D (Ketentuan Khusus)
DIKENAKAN PPN
ATAS PENYERAHAN AKTIVA YG PAJAK MASUKANNYA TIDAK
DAPAT DIKREDITKAN :
1. PEROLEHAN BKP SEBELUM PENGUSAHA DIKUKUHKAN SBG PKP;
2. PEROLEHAN BKP YG TDK MEMPUNYAI HUBUNGAN LANGSUNG
DENGAN KEGIATAN USAHA;
3. PEROLEHAN BKP BERUPA KENDARAAN BERMOTOR BERUPA
SEDAN DAN STATION WAGON,KECUALI BARANG DAGANGAN
ATAU DISEWAKAN.
KECUALI