AKHMAD HAFIDZ IRFANDI3508100024

PEMBIMBING:DR. Ir. MUHAMMAD TAUFIK

TEKNIK GEOMATIKA-FTSP-ITSSURABAYA, JULI 2013

Bagaimana menentukan posisi pesawat udaradengan menggunakan Secondary Surveillance Radar(SSR), informasi apa saja yang didapat, bagaimanaposisi tersebut dihitungan dengan menggunakanjarak datar dan jarak lengkung dan bagaimanaposisi tersebut digambarkan pada peta.

Radar yang digunakan adalah Radar SSR Bandara JuandaSurabaya

Wilayah penelitian adalah area jangkauan radar otoritas IIIPT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Juanda Surabaya

Objek penelitian adalah penerbangan komersial danberjadwal yang terdiri dari departure flight, arrival flight danover flight yang masuk dalam jangkauan radar SSR BandaraJuanda

Software yang digunakan untuk ploting point posisi pesawatdan rute penerbangan adalah Arc View GIS 3.3

Navigasi udara merupakan kegiatan untukmengarahkan alat pesawat udara dari satu tempat ketempat yang lain agar tidak keluar dari jalurnya (FAA,2011)

Navigasi ini dilakukan pada pesawat udara yangdipandu dari darat melalui sinyal yang dipancarkanoleh instrumen terpasang pada menara (ground base)maupun sinyal dari satelit (satellite base).

Satellite Base• Global Navigation Satellite System (GNSS) : GPS,

GLONASS, GALILEO FANS (Future Air NavigationSystem)

Ground Base• Peralatan Pengamatan Penerbangan

PSR, SSR, ATC Automation, ADS-B, dll

• Rambu Udara RadioNDB, VOR, DME, ILS, dll

(Hasannudin, 2007)

PSR (Primary Surveillance Radar)PSR merupakan peralatan untuk mendeteksi danmengetahui posisi dan data target yang ada disekelilingnya secara pasif.

SSR (Secondary Surveilance Radar)SSR merupakan peralatan untuk mendeteksi danmengetahui posisi dan data target yang ada disekelilingnya secara aktif, dimana pesawat ikut aktifjika menerima pancaran sinyal RF radar sekunder.

Data RadarSSR

Data FlightPlan

Perhitungan danKonversi Satuan

Identifikasi FlightPlan

Data Azimuth,Ketinggian, dan

Kecepatan

Perhitungan PosisiPesawat dengan

MetodePlanimetris

Perhitungan PosisiPesawat denganMetode Segitiga

Bola

Points Points

AnalisisKecepatan VS

Ketinggian

Analisis Jarak VSKetinggian

Analisis Jarak VSKecepatan

PerhitunganRMSE Plotting Point

VerifikasiPloting Point

PenarikanKesimpulan

Aeronautical En-Route Map

Ya

Tidak Analisis AircraftMovement

Lokasi penelitian adalah PT. Angkasa Pura I (Persero)Bandara Juanda Surabaya yang berlokasi padakoordinat 07°22’28.92” LS dan 112°47’41.39” BT denganElevasi 2.74m/9.00ft (MSL).

Wilayah jangkauan radar Bandara Juanda sejauh 200Nautical Miles atau 370 km dari titik pusat radar.

Observasi dan akuisisi data radar dilakukan padatanggal 7 April 2013 di Radar Center PT. Angkasa PuraI (Persero) Bandara Juanda Surabaya.

Objek Penelitian :1. GIA713 : Garuda Indonesia (Over Flight)2. WON1846 : Wings Air (Arrival Flight)3. LNI581 : Lion Air (Departure Flight)4. SJY567 : Sriwijaya Air (Arrival Flight5. WON1818 : Wings Air (Departure Flight)6. KLM835 : Royal Dutch Airlines KLM (Arrival

Flight)7. AWQ8294 : Air Asia (Arrival Flight)

Flight Level (FL) adalah tekanan udara tertentu yangdinyatakan sebagai nominal ketinggian ratusan kaki.(1ft=0,3048m)

Karena tekanan dihitung berdasarkan tekanan udaramaka ketinggian yang didapat belum tentu sama denganketinggian sejati pesawat baik di atas berarti permukaanlaut atau di atas permukaan tanah

Tekanan udara di permukaan laut = 76 mmHg atau 1 atm.Setiap ketinggian bertambah 100 mekanan udaraberkurang 1 mmHg

Kecepatan yang diukur adalah ground speed

Metode pengukuran ground speed dengan caramenghitung waktu yang dibutuhkan sinyal yangdipancarkan radar melalui transmiter hinggakembali lagi dan diterima oleh riceiver pada radar