agenda setting

23
Company LOGO AGENDA SETTING E-mail : [email protected]

Upload: oria

Post on 21-Jan-2016

231 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

AGENDA SETTING. E-mail : [email protected]. 3. 3. Makna Agenda Setting. 1. 3. Kondisi, Issue, & Masalah. 2. Prosedur Agenda Setting. Rancangan Pemaparan. Definisi Agenda Setting. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: AGENDA SETTING

Company

LOGO

AGENDA SETTING

E-mail : [email protected]

Page 2: AGENDA SETTING

Rancangan Pemaparan

Kondisi, Issue, & Masalah2

Makna Agenda Setting31

Prosedur Agenda Setting33

Page 3: AGENDA SETTING

Definisi Agenda Setting

• Agenda setting adalah sebuah fase dan proses yang sangat strategis dalam realitas kebijakan publik.

• Karena dalam proses inilah ruang untuk memaknai apa yang disebut sebagai masalah publik dan prioritas dalam agenda publik dipertarungkan.

• Dalam proses ini, jika sebuah isu berhasil mendapatkan status sebagai masalah publik, dan mendapatkan prioritas dalam agenda publik, maka isu tersebut berhak mendapatkan alokasi sumber

Page 4: AGENDA SETTING

daya publik yang lebih daripada isu lain.• Proses agenda setting dalam studi analisa

kebijakan publik, dipahami secara berbeda-beda, tergantung pilihan mana di antara teknokratis, pluralis, konflik, atau deliberative yang dipakai.

Page 5: AGENDA SETTING

Tugas di kelas secara kelompok : Diskusikan bagaimana proses sebuah isu

berhasil mendapatkan status sebagai masalah publik menurut : perspektif administratif perspektif teknokratis perspektif governance perspektif democratic-governance perspektif konflik perspektif advokasi

Page 6: AGENDA SETTING

Makna Issue dan Agenda KebijakanMakna Issue dan Agenda Kebijakan

• Issue ≠ kabar burung.Issue ≠ kabar burung.• Issue kebijakan (Issue kebijakan (policy issuespolicy issues) sering disebut juga ) sering disebut juga

sebagai masalah kebijakan (sebagai masalah kebijakan (policy problempolicy problem). ). • Policy issuesPolicy issues lazimnya muncul karena telah terjadi lazimnya muncul karena telah terjadi

silang pendapat diantara para aktor mengenai arah silang pendapat diantara para aktor mengenai arah tindakan yang telah atau akan ditempuh, atau tindakan yang telah atau akan ditempuh, atau pertentangan pandangan mengenai karakter pertentangan pandangan mengenai karakter permasalahan itu sendiri.permasalahan itu sendiri.

• Dunn (1990) : Issue kebijakan merupakan Dunn (1990) : Issue kebijakan merupakan ““produk atau fungsi dari adanya perdebatan baik produk atau fungsi dari adanya perdebatan baik tentang rumusan, rincian, penjelasan maupun penilaian tentang rumusan, rincian, penjelasan maupun penilaian atas suatu masalah tertentu.atas suatu masalah tertentu.

Page 7: AGENDA SETTING

• Hogwood & Gunn (1986) :Hogwood & Gunn (1986) :

Issue bukan hanya mengandung makna adanya masalah Issue bukan hanya mengandung makna adanya masalah atau ancaman, tetapi juga peluang-peluang bagi tindakan atau ancaman, tetapi juga peluang-peluang bagi tindakan positif tertentu dan kecenderungan-kecenderungan yang positif tertentu dan kecenderungan-kecenderungan yang dipersepsikan sbg memiliki nilai potensial yg signifikan.dipersepsikan sbg memiliki nilai potensial yg signifikan.

• Alfrod & Friedland (1990) :Alfrod & Friedland (1990) :

Issue merupakan kebijakan-kebijakan alternatif Issue merupakan kebijakan-kebijakan alternatif ((alternative policiesalternative policies), atau suatu proses yang ), atau suatu proses yang dimaksudkan untuk menciptakan kebijakan baru atau dimaksudkan untuk menciptakan kebijakan baru atau kesadaran suatu kelompok mengenai kebijakan-kesadaran suatu kelompok mengenai kebijakan-kebijakan tertentu yg dianggap bermanfaat bagi merekakebijakan tertentu yg dianggap bermanfaat bagi mereka

Page 8: AGENDA SETTING

• Issue kebijakan muncul Issue kebijakan muncul karena telah terjadi konflik karena telah terjadi konflik atau “perbedaan persepsional” diantara para aktor atau atau “perbedaan persepsional” diantara para aktor atau suatu situasi problematik yang dihadapi oleh masyarakat suatu situasi problematik yang dihadapi oleh masyarakat pada suatu waktu tertentu :pada suatu waktu tertentu :

• Issue kebijakan bersifat subyektif, karena dipengaruhi Issue kebijakan bersifat subyektif, karena dipengaruhi persepsi.persepsi.

• Adanya persepsi mempengaruhi status peringkat dari Adanya persepsi mempengaruhi status peringkat dari suatu issue kebijakan.suatu issue kebijakan.

• Dari segi peringkat, issue kebijakan dapat dibagi Dari segi peringkat, issue kebijakan dapat dibagi menjadi 4 kategori besar (Dunn, 1990) : menjadi 4 kategori besar (Dunn, 1990) :

Page 9: AGENDA SETTING

Kategori Issue (Dunn, 1990)Kategori Issue (Dunn, 1990)

Issue UtamaIssue Utama

Issue Sekunder Issue Sekunder

Issue Fungsional Issue Fungsional

Issue MinorIssue Minor

Page 10: AGENDA SETTING

Kriteria Issue menjadi Agenda KebijakanKriteria Issue menjadi Agenda Kebijakan

Tidak semua issue secara otomatis menjadi Tidak semua issue secara otomatis menjadi kebijakan publikkebijakan publik

Kriteria issue bisa dijadikan agenda kebijakan publik Kriteria issue bisa dijadikan agenda kebijakan publik (Kimber, 1974 ; Salesbury 1976; Sandbach, 1980; (Kimber, 1974 ; Salesbury 1976; Sandbach, 1980; Hogwood & Gunn, 1986) :Hogwood & Gunn, 1986) :

1.1. telah mencapai titik kritis tertentu telah mencapai titik kritis tertentu jika jika diabaikan, akan menjadi ancaman yang serius;diabaikan, akan menjadi ancaman yang serius;

2.2. telah mencapai tingkat partikularitas tertentu telah mencapai tingkat partikularitas tertentu berdampak dramatis;berdampak dramatis;

3.3. menyangkut emosi tertentu dari sudut kepent. menyangkut emosi tertentu dari sudut kepent. orang banyak (umat manusia) dan mendapat orang banyak (umat manusia) dan mendapat dukungan media massa;dukungan media massa;

Page 11: AGENDA SETTING

4.4. menjangkau dampak yang amat luas ;menjangkau dampak yang amat luas ;

5.5. mempermasalahkan kekuasaan dan keabsahan dalam mempermasalahkan kekuasaan dan keabsahan dalam masyarakat ;masyarakat ;

6.6. menyangkut suatu persoalan yang menyangkut suatu persoalan yang fasionablefasionable (sulit (sulit dijelaskan, tetapi mudah dirasakan kehadirannya)dijelaskan, tetapi mudah dirasakan kehadirannya)

Page 12: AGENDA SETTING

MAKNA AGENDA SETTING

Mengedepankan masalah untuk

ditangani pemerintah (Charles O. Jones)

Pencarian dan penyaringan issue

(Hogwood & Gunn)

Pengarah dan jendela kebijakan

(Kingdon)

Makna Agenda Makna Agenda SettingSetting

Page 13: AGENDA SETTING

Aktifitas-2 fungsional Kategori Kedudukan

dlm sistem Output

PersepsiMengede-pankan masalah ke hadapan pemerintah

Identifikasi masalah

Keharusan-keharusan untuk menyelesaikan masalah

Pendefinisian

AgregasiPengorganisasianPerwakilan

Page 14: AGENDA SETTING

Terciptanya issue

inisiator

Perangkat pemicu

Page 15: AGENDA SETTING

Masalah privat

Masalah publik

Issue kebijakan

Agenda sistemik

Agenda institusional

Page 16: AGENDA SETTING

Pengarah dan jendela kebijakan Pengarah dan jendela kebijakan (Kingdon)(Kingdon)

• Membahas mengapa beberapa persoalan muncul sbg Membahas mengapa beberapa persoalan muncul sbg agenda pemerintah, sedangkan yang lain tidak.agenda pemerintah, sedangkan yang lain tidak.

• Membahas ttg siapa saja yang mempengaruhi Membahas ttg siapa saja yang mempengaruhi agenda pemerintah, dan mengapa mereka melakukan agenda pemerintah, dan mengapa mereka melakukan itu.itu.

• Aliran proses yang memungkinkan hal itu terjadi :Aliran proses yang memungkinkan hal itu terjadi :1.1. Problems streamProblems stream (persoalan) (persoalan)

2.2. Policies streamPolicies stream (kebijakan) (kebijakan)3.3. Politics streamPolitics stream (politik) (politik)

• Dalam setiap aliran proses, keterlibatan para Dalam setiap aliran proses, keterlibatan para partisipan sama kuatnya. partisipan sama kuatnya.

Page 17: AGENDA SETTING

Problems Stream :Problems Stream :

• Suatu permasalahan diperhatikan oleh pemerintah, Suatu permasalahan diperhatikan oleh pemerintah, karena :karena :

a.a. Alat dan cara yg digunakan utk mendefinisikan Alat dan cara yg digunakan utk mendefinisikan kondisi sebagai masalah;kondisi sebagai masalah;

b.b. Merupakan kejadian khusus.Merupakan kejadian khusus.c.c. Aktor pemerintah memahami kondisi melalui Aktor pemerintah memahami kondisi melalui

feed-backfeed-back dari program yang pernah ada. dari program yang pernah ada.• Kondisi Kondisi sesuatu yang berlangsung setiap hari. sesuatu yang berlangsung setiap hari.• Kondisi menjadi masalah, jika :Kondisi menjadi masalah, jika :

• Merasa harus merubahMerasa harus merubah• Merusak nilai-nilai pentingMerusak nilai-nilai penting

Page 18: AGENDA SETTING

Politics Stream :Politics Stream :

• Perkembangan pada wilayah politik Perkembangan pada wilayah politik dapat memicu dapat memicu adanya agenda kebijakan yang kuat.adanya agenda kebijakan yang kuat.

• Misal :Misal :• Adanya perubahan Adanya perubahan mood/mood/selera nasionalselera nasional• Adanya pemerintahan baru hasil pemiluAdanya pemerintahan baru hasil pemilu• Distribusi ideologi dalam lembaga perwakilanDistribusi ideologi dalam lembaga perwakilan• Peran berbagai kelompok kepentingan yang Peran berbagai kelompok kepentingan yang

berhasil/gagal mengarahkan permintaan mereka berhasil/gagal mengarahkan permintaan mereka thd pemerintahthd pemerintah

Page 19: AGENDA SETTING

Policies Stream :Policies Stream :

• Terkait dengan proses mengkaitkan masalah dengan Terkait dengan proses mengkaitkan masalah dengan solusi, karena seringkali dalam perumusan kebijakan solusi, karena seringkali dalam perumusan kebijakan pemerintah sering abai mengkaitkannya.pemerintah sering abai mengkaitkannya.

• Dalam proses ini, teknokrat dan akademisi berupaya Dalam proses ini, teknokrat dan akademisi berupaya meyakinkan pihak birokrat atau politisi, melalui meyakinkan pihak birokrat atau politisi, melalui alternatif-alternatif solusi masalahalternatif-alternatif solusi masalah

• Teknokrat dan akademisi inilah yang disebut dengan Teknokrat dan akademisi inilah yang disebut dengan policy entrepreneur. policy entrepreneur.

Page 20: AGENDA SETTING

Coupling Coupling (perangkaian) dan (perangkaian) dan Policy Windows :Policy Windows :

• Tiga aliran tersebut sangat berbeda satu dengan yang lain, Tiga aliran tersebut sangat berbeda satu dengan yang lain, tapi suatu ketika akan bergabung menjadi satu tapi suatu ketika akan bergabung menjadi satu ideal. ideal.

• Tapi seringkali, penggabungan hanya terjadi sebagianTapi seringkali, penggabungan hanya terjadi sebagian• Misal :Misal :

• Solusi dan masalah sama, tapi tidak didukung iklim Solusi dan masalah sama, tapi tidak didukung iklim politik.politik.

• Problem/proposal dan politik, tapi tidak ada Problem/proposal dan politik, tapi tidak ada kesadaran untuk menyelesaikan masalah/solusikesadaran untuk menyelesaikan masalah/solusi

Page 21: AGENDA SETTING

Policy Windows :Policy Windows :

• Suatu peluang, dimana ketiga aliran (Suatu peluang, dimana ketiga aliran (problems, policies dan problems, policies dan politicspolitics) bisa bertemu bersamaan, sehingga issue-issue ) bisa bertemu bersamaan, sehingga issue-issue bisa menjadi agenda.bisa menjadi agenda.

• Proses Proses policy windowspolicy windows jendela dibuka oleh kejadian- jendela dibuka oleh kejadian-kejadian, baik dalam aliran masalah atau dalam aliran kejadian, baik dalam aliran masalah atau dalam aliran politik.politik.

• Policy entrepreneurPolicy entrepreneur s s begitu ada kesempatan yang begitu ada kesempatan yang muncul (policy windows), maka issue dapat diangkat muncul (policy windows), maka issue dapat diangkat menjadi agenda, jika ada pihak-pihak yang mampu menjadi agenda, jika ada pihak-pihak yang mampu mempertemukan ketiga aliran tersebut mempertemukan ketiga aliran tersebut ini yang oleh ini yang oleh Kingdon disebut sbg Kingdon disebut sbg policy entrepreneurspolicy entrepreneurs. .

Page 22: AGENDA SETTING

Policy Entrepreneurs :Policy Entrepreneurs :

• Policy entrepreneursPolicy entrepreneurs terdiri dari pejabat pemerintah, terdiri dari pejabat pemerintah, PNS karir, pelobi, akademisi atau wartawanPNS karir, pelobi, akademisi atau wartawan

• Arah dan tujuan dari Arah dan tujuan dari policy entrepreneurspolicy entrepreneurs adalah : adalah :

1.1. Mendesakkan masalah tertentu ke agenda yang Mendesakkan masalah tertentu ke agenda yang lebih tinggi.lebih tinggi.

2.2. Mendesakkan masalah seiring dengan proses Mendesakkan masalah seiring dengan proses memperlunak sistem.memperlunak sistem.

3.3. Membuat penggabunganMembuat penggabungan

Page 23: AGENDA SETTING

Company

LOGO