administrasi pembangunan new

60
Administrasi Administrasi Pembangunan Pembangunan Andi Heru Susanto. S.Sos.,M.Si Materi Kerkuliahan 2010

Upload: andi-heru-susanto

Post on 24-Jun-2015

1.397 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Administrasi Pembangunan New

Administrasi Administrasi PembangunanPembangunan

Andi Heru Susanto. S.Sos.,M.Si

Materi Kerkuliahan

2010

Page 2: Administrasi Pembangunan New

Konsep Administrasi Konsep Administrasi PembangunanPembangunan

Pengertian Administrasi1.Herbert A Simon (1993) adminstrasi sebagai kegiatan kelompok kerjasama untuk mencapai t ujuan bersama.2.Dwight Waldo (1971) administrasi adalah suatu daya upaya yang kooperatif, yang mempunyai tingkat rasionalitas tinggi.3.S.P. Siagian (2004) administrasi sebagai keseluruhan proses kerja sama antara dua orang atau lebih yang didasari rasionalitas tertentu untuk memcapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.4.The Liang Gie (1993) administrasi adalah serangkaian kegiatan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh sekelompok orang di dalam kerjasama mencapai tujuan tertentu.

AdministrasiAdministrasi adalah pekerjaan terencana yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerjasama untuk mencapai tujuan atas dasa efektif, efisien dan rasional.

Page 3: Administrasi Pembangunan New

Dimensi Unsur – Unsur Dimensi Unsur – Unsur AdministrasiAdministrasi

1. Adanya suatu tujuan atau sasaran yang telah ditentukan sebelum melaksanakan suatu pekerjaan.

2. Adanya kerjasama sekelompok orang atau lembaga pemerintah maupun lembaga swasta.

3. Adanya kerjasama yang digunakan oleh sekelompok atau lembaga dalam melaksanakan tujuan yang hendak dicapai.

Input Input Produksi Barang atau Jasa

Produksi Barang atau JasaProses ProduksiProses Produksi output output

Sumber Sarana & Prasarana

Sumber Sarana & Prasarana

R A S I O N A LR A S I O N A L

Page 4: Administrasi Pembangunan New

Konsep PembangunanKonsep Pembangunan

Pembangunan diartikan sebagai suatu perubahan tingkat kesejahteraan secara terukur dan alami.

1.Dimensi ekonomi adalah perubahan pemilikan aset ekonomi dari tidak memiliki menjadi memiliki, dari sedikit menjadi banyak dls.2.Dimensi sosioal adalah adanya perubahan pemilikan aset sosial seperti kebutuhan pendidikan, kesehatan dll.3.Dimensi politik adalah perubahan aset politik seperti menyuarakan pendapat, membetuk ikatan politik, memiliki hak politik yang sejajar.4.Dimensi hukum adalah perubahan pemilikan aset hukum seperti mendapat perlindungan hukum, kebutuhan memliki hak yang sejajar, perlakuan yang adil

Pembiayaan Pembangunan1.Pajak2.Pungutan 3.Pendapatan bukan pajak dan4.Laba Perusahaan publik

Ditentukan oleh 4 dimensi

Ditentukan oleh 4 dimensi

Page 5: Administrasi Pembangunan New

Bagan PembangunanBagan Pembangunan

TUJUAN PEMBANGUNAN

KesejahteraanKesejahteraan

PRIORITAS PEMBIAYAAN PEMBIAYAAN

MOTIVASI PELAKU PEMBANGUNAN

Page 6: Administrasi Pembangunan New

Sepuluh Tantangan Utama Di Masa DepanSepuluh Tantangan Utama Di Masa Depan

1. Globalisasi Ekonomi2. Penggangguran3. Tanggung Jawab Sosial4. Pelestarian Lingkungan Hidup5. Peningkatan Mutu Hidup6. Penerapan Norma-Norma dan Etika7. Keanekaragaman Tenaga Kerja8. Pergeseran Konfigurasi Demografi9. Penguasaan dan Pemanfaatan Perkembangan

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi10. Tantangan di Bidang Politik

1. Globalisasi Ekonomi2. Penggangguran3. Tanggung Jawab Sosial4. Pelestarian Lingkungan Hidup5. Peningkatan Mutu Hidup6. Penerapan Norma-Norma dan Etika7. Keanekaragaman Tenaga Kerja8. Pergeseran Konfigurasi Demografi9. Penguasaan dan Pemanfaatan Perkembangan

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi10. Tantangan di Bidang Politik

Page 7: Administrasi Pembangunan New

Globalisasi EkonomiGlobalisasi Ekonomi

Globalisasi Globalisasi EkonomiEkonomi

Kemiskinan / Kemiskinan / Negara Negara MiskinMiskin

Kerjasama Kerjasama Antar Antar

NegaraNegara

Kerjasama Kerjasama Antar Antar

NegaraNegara

1. Manusia sebagai mahluk sosial.

2. Setiap negara tidak mampu untuk menangani kemiskinan

1. Multilateral2. Regional3. bilateral

1. Negara Industri Maju2. Negara Industri Baru3. Negara Miskin Yang

Sedang Membangun

Pendapatan per Pendapatan per kapitanya tinggikapitanya tinggiPendapatan per Pendapatan per

kapitanya tinggikapitanya tinggi

1.1. Modal kerja yang sangat besarModal kerja yang sangat besar2.2. Beroperasi di banyak negaraBeroperasi di banyak negara3.3. Produknya sangat beragamProduknya sangat beragam4.4. Jumlah karyawan pada tahap menajer Jumlah karyawan pada tahap menajer

cukup besar, dan tersebar berbagai ras di cukup besar, dan tersebar berbagai ras di duniadunia

5.5. Pengahasilan besar melebihi pendapatan Pengahasilan besar melebihi pendapatan negaranegara

1.1. Modal kerja yang sangat besarModal kerja yang sangat besar2.2. Beroperasi di banyak negaraBeroperasi di banyak negara3.3. Produknya sangat beragamProduknya sangat beragam4.4. Jumlah karyawan pada tahap menajer Jumlah karyawan pada tahap menajer

cukup besar, dan tersebar berbagai ras di cukup besar, dan tersebar berbagai ras di duniadunia

5.5. Pengahasilan besar melebihi pendapatan Pengahasilan besar melebihi pendapatan negaranegara

Page 8: Administrasi Pembangunan New

Dilema dalamDilema dalamPembangunanPembangunan

Kemiskinan

Sumber Daya Alam yg tdk dieksploitasi

Produktivitas Rendah

Pendapatan Rill Rendah

Buta Huruf Tinggi

Tabungan Rendah

Kesehatan Menurun

Investasi Rendah

Permintaan Rendah

Perkembangan Teknologi Rendah

Page 9: Administrasi Pembangunan New

Masalah Pengangguran Masalah Pengangguran

Negara Negara

(Full Employment)(Full Employment)Semua warga

masyarakat yg masuk ke dalam

kategori usia produktif

mempunyai pekerjaan yang

layak

Penggangguran Penggangguran

Terbuka Terbuka Terbuka Terbuka Terselubung Terselubung Terselubung Terselubung Musiman Musiman Musiman Musiman

KemiskinanKemiskinan

Page 10: Administrasi Pembangunan New

Penggangguran Penggangguran TerbukaTerbuka

Yaitu : tidak bekerjanya tenaga kerja yang seharusnya bekerja

Penyebabnya :1.Pekerja tdk memiliki pengetahuan dan keterampilan yg dibutukan.2.Terjadi kelesuhan dibidang ekonomi3.Tuntutan pengetahuan yang terus berkembang.4.Kurangnya jiwa kewiraswastaan.5.Kurangnya kesempatan berusaha

Penggangguran Penggangguran TerbukaTerbuka

Yaitu : tidak bekerjanya tenaga kerja yang seharusnya bekerja

Penyebabnya :1.Pekerja tdk memiliki pengetahuan dan keterampilan yg dibutukan.2.Terjadi kelesuhan dibidang ekonomi3.Tuntutan pengetahuan yang terus berkembang.4.Kurangnya jiwa kewiraswastaan.5.Kurangnya kesempatan berusaha

Penggangguran Penggangguran TerselubungTerselubung

Yaitu : seseorang memiliki pekerjaan tetapi tidak produktif dalam bidangnya

Penyebabnya :1.Ketika suatu saat organisasi berkembang dengan pesat.2.Karena organisasi tdk mempunyai rencana ketenagakerjaan yang mantap.3.Tidak sedikit organisasi yang pada mulanya mengelola organisasi padat karya yang kemudian menggantinya dengan padat modal.

Penggangguran Penggangguran TerselubungTerselubung

Yaitu : seseorang memiliki pekerjaan tetapi tidak produktif dalam bidangnya

Penyebabnya :1.Ketika suatu saat organisasi berkembang dengan pesat.2.Karena organisasi tdk mempunyai rencana ketenagakerjaan yang mantap.3.Tidak sedikit organisasi yang pada mulanya mengelola organisasi padat karya yang kemudian menggantinya dengan padat modal.

Penggangguran Penggangguran MusimamMusimam

Yaitu : pada saat-saat tertentu seseorang baru mendapat pekerjaan

Implikasi nya :1.Melebarnya kesenjangan sosial, antara warga yang mampu dengan yang tidak mampu.2.Gangguan keamanan dan ketertiban3.Menjamurnya perumahan kumuh dan urbanisasi yang tidak terkendali.

Penggangguran Penggangguran MusimamMusimam

Yaitu : pada saat-saat tertentu seseorang baru mendapat pekerjaan

Implikasi nya :1.Melebarnya kesenjangan sosial, antara warga yang mampu dengan yang tidak mampu.2.Gangguan keamanan dan ketertiban3.Menjamurnya perumahan kumuh dan urbanisasi yang tidak terkendali.

Page 11: Administrasi Pembangunan New

Tanggung Jawab Sosial Tanggung Jawab Sosial

Pembangunan Masyarakat

1. Penggunaan tenaga kerja lokal, sejauh tenaga kerja tersbut sesuai dengan kebutuhan oganisasi.

2. Pemanfaatan masyarakat setempat sebagai pemasok bahan yang dibutuhkan.

3. Penyediakan sarana dan prasarana, seperti tempat olah raga dan sebagainnya

4. Berperan aktif dalam membangun masyarakat sekitar sehingga menjadi masyarakat yang mandiri dengan kemampuan yang tinggi.

Page 12: Administrasi Pembangunan New

Pelestarian Lingkungan Pelestarian Lingkungan

Tanah air milik suatu Tanah air milik suatu masyarakat bukannya masyarakat bukannya merupakan warisan merupakan warisan dari nenek moyang dari nenek moyang melainkan dipinjam melainkan dipinjam dari generasi yang dari generasi yang

akan lahir kemudianakan lahir kemudian

Pembangunan

Pembangunan yang

Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan

3 hal Utama3 hal Utama

1. Pembangunan di bidang ekonomi berdampak pada perubahan struktur lingkungan

2. Pemanfaatan sumber daya alam memang harus dilakukan tetapi harus dilakukan dengan cara-cara bertanggung jawab.

3. Keberhasilan pembangunan hanya berdampak pada peningkatan kebutuhan primer, tetapi kebutuhan sekunder dan tertier tidak terpenuhi seperti kebutuhan sosial, kesehatan, rekreasi dan olah raga.

1. Pembangunan di bidang ekonomi berdampak pada perubahan struktur lingkungan

2. Pemanfaatan sumber daya alam memang harus dilakukan tetapi harus dilakukan dengan cara-cara bertanggung jawab.

3. Keberhasilan pembangunan hanya berdampak pada peningkatan kebutuhan primer, tetapi kebutuhan sekunder dan tertier tidak terpenuhi seperti kebutuhan sosial, kesehatan, rekreasi dan olah raga.

Page 13: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan

Peningkatan Peningkatan Mutu Hidup Mutu Hidup

Dituntut Dituntut

Mutu Hidup di Bidang PolitikMutu Hidup di Bidang Politik

1.1.Kebebasan beserikatKebebasan beserikat2.2.Kebebasan berpendapatKebebasan berpendapat3.3.Kebebasan memilihKebebasan memilih4.4.Mendapat akses mudah Mendapat akses mudah pelayanan kepada pemerintah.pelayanan kepada pemerintah.5.5.Kesempatan yg luas melakukan Kesempatan yg luas melakukan pengawasan sosialpengawasan sosial

Mutu Hidup di Bidang PolitikMutu Hidup di Bidang Politik

1.1.Kebebasan beserikatKebebasan beserikat2.2.Kebebasan berpendapatKebebasan berpendapat3.3.Kebebasan memilihKebebasan memilih4.4.Mendapat akses mudah Mendapat akses mudah pelayanan kepada pemerintah.pelayanan kepada pemerintah.5.5.Kesempatan yg luas melakukan Kesempatan yg luas melakukan pengawasan sosialpengawasan sosial

Mutu Hidup di Mutu Hidup di Bidang EkonomiBidang EkonomiMutu Hidup di Mutu Hidup di

Bidang EkonomiBidang Ekonomi

Mutu Hidup di Mutu Hidup di SosialSosial

Mutu Hidup di Mutu Hidup di SosialSosial

Mutu Hidup Pada Mutu Hidup Pada Tingkat IndividuTingkat IndividuMutu Hidup Pada Mutu Hidup Pada Tingkat IndividuTingkat Individu

Page 14: Administrasi Pembangunan New

Penerapan Norma Moral dan Etika Penerapan Norma Moral dan Etika

Manusia 1. Daya pikir2. Akal3. Nalar4. Dapat membedakan benar salah5. Dapat membedakan baik buruk6. Dapat membedakan wajar dan

tidak wajar

1. Upaya dalam pencapaian tujuan2. Loyalitas sebagai anggota organiasasi3. Kejujuran pada diri sendiri4. Etos kerja5. Iklim keterbukaan6. Pemberdayaan sumber daya manusia dalam organisasi7. Ketaatan pada peraturan perundang-undangan

1. Upaya dalam pencapaian tujuan2. Loyalitas sebagai anggota organiasasi3. Kejujuran pada diri sendiri4. Etos kerja5. Iklim keterbukaan6. Pemberdayaan sumber daya manusia dalam organisasi7. Ketaatan pada peraturan perundang-undangan

Page 15: Administrasi Pembangunan New

Keanekaragaman Tenaga Kerja Keanekaragaman Tenaga Kerja Tantangan Globaliasi

Emansipasi Wanita

1. Makin banyaknya wanita karier2. Para istri sebagai pencari nafkah utama3. Para istri bekerja untuk menambah

penghasilan suami4. Makin banyaknya ibu-ibu muda

memasuki lapangan pekerjaan5. Anak-anak sebagai tenaga kerja6. Warga masyarakat yang menderita

kelainan seksual7. Para pendatang sebagai tenaga kerja

1. Makin banyaknya wanita karier2. Para istri sebagai pencari nafkah utama3. Para istri bekerja untuk menambah

penghasilan suami4. Makin banyaknya ibu-ibu muda

memasuki lapangan pekerjaan5. Anak-anak sebagai tenaga kerja6. Warga masyarakat yang menderita

kelainan seksual7. Para pendatang sebagai tenaga kerja

1. Perubahan proses rekuitmen2. Perubahan proses seleksi3. Kebijaksanaan penempatan4. Penugasan5. Kesetaraan pd progam

pelatihan dan pengembangan6. Sistim imbalan7. Pola pembinaan karier8. Jam kerja dan kebijakan cuti

1. Perubahan proses rekuitmen2. Perubahan proses seleksi3. Kebijaksanaan penempatan4. Penugasan5. Kesetaraan pd progam

pelatihan dan pengembangan6. Sistim imbalan7. Pola pembinaan karier8. Jam kerja dan kebijakan cuti

Page 16: Administrasi Pembangunan New

Konfigurasi Demografi Konfigurasi Demografi Tantangan Globaliasi

1. Penduduk yang belum memasuki lapangan pekerjaan.

2. Penduduk yang tergolong angkatan kerja.

3. Penduduk dalam katagori purnakarya

Pemerintah dan

Swasta

Pemerintah dan

Swasta

Page 17: Administrasi Pembangunan New

Pengetahuan

Penguasaan dan Pemanfaatan Ilmu Penguasaan dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pengetahuan dan Teknologi

Teknologi

1. Revolusi transportasi2. Revolusi komunikasi3. Revolusi teknologi informasi4. Perkawinan teknologi dan informasi5.

Page 18: Administrasi Pembangunan New

Komitmen Nasional Untuk PembangunanKomitmen Nasional Untuk Pembangunan

Pembangunan

Dituntut Dituntut Komitmen Komitmen Nasional Nasional

1. Elite Politik dan perannya2. Elite Administratif dan perannya3. Elite cendikiawan dan perannya4. Elite bisnis dan perannya5. Elite Militer dan perannya6. Para informed observers dan perannya

Page 19: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan Bidang PolitikPembangunan Bidang Politik

Tujuan antara lain

1. Meningkatkan komitmen nasional para tokoh politik agar mereka mampu dan bersedia mengutamakan kepentingan nasional dan bukan kepentingan pribadi, kelompok, golongan atau partai politik tertentu.

2. Kemampuan menyusun program pembangunan nasional – termasuk pembangunan politik.

3. Dalam penyelenggaraan pemerintahan negara, prinsip check and balance” mutlak dipegang teguh

4. Pembangunan politik juga berarti pencegahan timbulnya hanya satu partai politik.

5. Peran oposisi dalam partai, hanya untuk membagun bukan untuk menjatuhkan.

6. Meningkatkan kreativitas dan inovasi di bidang poltik.7. Meningkatkan kemampuan partai politik melakukan pendidikan

politik bagi para anggotanya.

Page 20: Administrasi Pembangunan New

Tahap-Tahap Pertumbuhan Politik Dalam Rangka Tahap-Tahap Pertumbuhan Politik Dalam Rangka Pembangunan NasionalPembangunan Nasional

1. Menciptakan stabilitas politik.2. Menyusun kembali organisasi-organisasi politika) Melakukan penyederhanaan partai politikb) Restrukturisasi dapat pula berarti mendorong tumbuhnya partai-partai guna

mencegah adanya kekuatan politik yang mendominasi.3. Tinggal landas politik

4 aspek politik dalam memainkan peran pentingnya

1.Sebagai kekuatan tangguh untuk mengembangkan dan menerapkan prinsip-prinsip demokrasi yang sesuai dengan kepribadian bangsa dan kepentingan negara yang bersangkutan.2.Membela hak-hak demokrasi3.Turut serta dalam membina berbagai sarana demokrasi yang telah diakui keberadaannya oleh bangsa dan negara yang bersangkutan.4.Menyelenggarakan pendidikan politik.

Page 21: Administrasi Pembangunan New

Aspek Ekonomi Hubungan Luar NegeriAspek Ekonomi Hubungan Luar Negeri

Setelah PD IISetelah PD II Globalisasi Globalisasi

a. Sebagai sumber bahan mentah dan bahan baku.

b. Sebagai pasar berbagai produk-produk tertentu (dumping)

c. Sebagai tenaga kerja yang murah

a. Sebagai sumber bahan mentah dan bahan baku.

b. Sebagai pasar berbagai produk-produk tertentu (dumping)

c. Sebagai tenaga kerja yang murah

a. Negara berkembang sudah mulai menguasai teknologi.

b. Tumbuhnya kewiraswastaan nasional secara kuantitatif dan kualitatif

c. Tumbuhnya lembaga keuangan dan perbankan.

d. Maraknya forum kerja sama ekonomi

a. Negara berkembang sudah mulai menguasai teknologi.

b. Tumbuhnya kewiraswastaan nasional secara kuantitatif dan kualitatif

c. Tumbuhnya lembaga keuangan dan perbankan.

d. Maraknya forum kerja sama ekonomi

Page 22: Administrasi Pembangunan New

1) Disadari bahwa dengan segala kemajuan yang telah dicapai dalam tingkat kesejahteraan umat manusia, ternyata kemiskinan masih melanda umat manusia.

2) Adanya kesenjangan teknologi antara negara maju dengan negara berkembang.

3) Penguasaan tehnik manajemen muktahir oleh para usahawan di negara maju juga merupakan salah satu faktor kompetitif.

4) Negara berkembang sering selalu mengandalkan keunggulan bentuk sumber daya alam dan tenaga kerja yang murah.

5) Adanya kepentingan individu negara diantara anggota forum kerjasama.

6) Peningkatan kerjasama diwujudkan pada kegiatan perdangangan atau pinjaman dana.

7) Negara berkembang mengalami defisit neraca transaksi berjalan karena dana yang dikeluarkan untuk mengimpor jenis bahan.

8) Perlu ditingkatkan forum kerjasama agar lebih efisien efektif dan produktip.

9) Konsumerisme menimbulkan tipisnya kesadaran untuk menabung.

Page 23: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan Ekonomi Dalam Rangka Pembangunan Ekonomi Dalam Rangka Pembangunan NasionalPembangunan Nasional

Pembangunan

Peningkatan Peningkatan KesejahteraanKesejahteraan Peningkatan Peningkatan

KesejahteraanKesejahteraan

Tujuan Pembangunan

Ekonomi

1. Pendapatan perkapita rendah2. Yang berakibat pada ketidakmampuan menabung3. Yang pada gilirannya berakibat pada tidak terjadinya

pembentukan modal.4. Tidak ada pemupukan modal berarti tidak adanya

investasi.5. Sehingga tidak ada perluasan usaha6. Makin sempitnya kesempatan kerja7. Tingginya tingkat pengganguran 8. Tidak adanya penghasilan9. Tidak bergesernya posisi seseorang dari garis

kemiskinan.

1. Pendapatan perkapita rendah2. Yang berakibat pada ketidakmampuan menabung3. Yang pada gilirannya berakibat pada tidak terjadinya

pembentukan modal.4. Tidak ada pemupukan modal berarti tidak adanya

investasi.5. Sehingga tidak ada perluasan usaha6. Makin sempitnya kesempatan kerja7. Tingginya tingkat pengganguran 8. Tidak adanya penghasilan9. Tidak bergesernya posisi seseorang dari garis

kemiskinan.

Masalah yg dihadapi

Masalah yg dihadapi

Page 24: Administrasi Pembangunan New

Strategi Pembangunan EkonomiStrategi Pembangunan EkonomiFaktor Faktor

1. Persepsi para pengambil keputusan tentang prioritas pembangunan yang berkaitan dengan sifat keterbelakangan yang dihadapi masyarakat.

2. Luasnya wilayah kekuasaan negara3. Jumlah penduduk4. Tingkat pendidikan masyarakat5. Topografi wilayah kekuasaan negara

(kepulauan dan daratan)6. Jenis dan jumlah kekayaan alam yang

dimiliki7. Sistim politik yang berlaku di negara

yang bersangkutan

1. Persepsi para pengambil keputusan tentang prioritas pembangunan yang berkaitan dengan sifat keterbelakangan yang dihadapi masyarakat.

2. Luasnya wilayah kekuasaan negara3. Jumlah penduduk4. Tingkat pendidikan masyarakat5. Topografi wilayah kekuasaan negara

(kepulauan dan daratan)6. Jenis dan jumlah kekayaan alam yang

dimiliki7. Sistim politik yang berlaku di negara

yang bersangkutan

Page 25: Administrasi Pembangunan New

Kategori Kategori Negara Negara

1. Negara – negara tebelakang yang masih ditandai oleh perekonomian yang sifatnya agraris.

2. Sebaliknya negara-negara yang sedang berkembang ada yang sudah mulai melakukan indrustrilisasi meskipun baru pada tahap permulaan dengan objek-objek yang masih sangat terbatas seperti bidang agrobisnis.

3. Negara yang perekonomian sudah menerapkan teknologi tinggi

Strategi Pembangunan Negara Berkembang

Strategi Pembangunan Negara Berkembang

1. Modernisasi Pertanian, dan 2. Industrilisasi 1. Modernisasi Pertanian, dan 2. Industrilisasi

Page 26: Administrasi Pembangunan New

Modernisasi Pertanian

Pemenuhan kebutuhan dalam negeri sendiri, terutama bahan pangan

Pemenuhan kebutuhan dalam negeri sendiri, terutama bahan pangan

Pertumbuhan dan perkembangan agrobisnis yg menghasilkan komoditi untuk ekspor

Pertumbuhan dan perkembangan agrobisnis yg menghasilkan komoditi untuk ekspor

1. Memperkenalkan cara bertani yang modern, seperti menggunakan mesin-mesin.

2. Menggunakan bibit unggul3. Penggunaan insektisida4. Penggunaan sistim irigasi yang baik 5. Penggunaan pupuk yang lebih intensif6. Intensifikasi pertanian (meningkatkan produksi

pertanian)7. Diservisifikasi dan ekstensifikasi

(menganekaragaman jenis-jenis tanaman dan tidak terpaku hanya pada satu jenis tanaman.

1. Memperkenalkan cara bertani yang modern, seperti menggunakan mesin-mesin.

2. Menggunakan bibit unggul3. Penggunaan insektisida4. Penggunaan sistim irigasi yang baik 5. Penggunaan pupuk yang lebih intensif6. Intensifikasi pertanian (meningkatkan produksi

pertanian)7. Diservisifikasi dan ekstensifikasi

(menganekaragaman jenis-jenis tanaman dan tidak terpaku hanya pada satu jenis tanaman.

Page 27: Administrasi Pembangunan New

Kegagalan dalam modernisasi pertanian Kegagalan dalam modernisasi pertanian

1. Masalah tradisi dan adat istiadat2. Hasil pertanian, perikanan dan

peternakan, tidak mampu bersaing dengan negara pengekspor lainnya.

3. Keterbatasan modal4. Lahan pertanian yang luas hanya

dimiliki oleh tuan tanah, sedangkan petani hanya sebagai pekerja.

1. Masalah tradisi dan adat istiadat2. Hasil pertanian, perikanan dan

peternakan, tidak mampu bersaing dengan negara pengekspor lainnya.

3. Keterbatasan modal4. Lahan pertanian yang luas hanya

dimiliki oleh tuan tanah, sedangkan petani hanya sebagai pekerja.

Page 28: Administrasi Pembangunan New

Industrilisasi sebagai alternatif Industrilisasi sebagai alternatif

Masalah yg harus dipecahkan

1. Tidak memiliki keterampilan teknis yang dituntut oleh proses industrilisasi.

2. Latar belakang pendidikan menejerial yang kurang.

3. Keterbatasan modal4. Tingkat kewirauhaan

yang sangat rendah dikalangan bisnis.

Sektor-sektor industrilisasi

1. Sektor ekstratif (barang tambang)2. Sektor otomotif3. Sektor transportasi4. Sektor komunikasi5. Sektor teknologi informasi6. Sektor elektronika7. Sektor pariwisata8. Sektor perhotelan9. Sektor jasa perbankan10. Sektor agrobisnis11. Dan lain-lain

Page 29: Administrasi Pembangunan New

Mengapa Pembangunan Ekonomi Harus Berhasil Mengapa Pembangunan Ekonomi Harus Berhasil

1. Mengentaskan Kemiskinan2. Menghilangkan Kesenjangan Sosial3. Ketersediaan Dana Untuk

Pembangunan Bidang-Bidang Lain4. Terpeliharanya Ketertiban Umum

Page 30: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan Di Bidang Sosial Budaya Pembangunan Di Bidang Sosial Budaya

Sasaran

Membangun negara bangsa menjadi negara maju dan modern tanpa kehilangan jati diri

Pembangunan Sosial Budaya SangatButuhkan

Pembangunan Sosial Budaya SangatButuhkan

Page 31: Administrasi Pembangunan New

Aspek Utama

1. Bahasa 2. Adat Istiadat berfungsi antara lain :a. Menentukan batas-batas keprilakuan dalam kehidupan bermasyarakat.b. Pemeliharaan stabilitas sosialc. Pendorong interaksi positif dan harmonisd. Mekanisme pengendalian prilaku manusia3. Persepsi tentang kekuasaan semakin tinggi kekuasaan semakin jauh

jarak dengan yang dikuasai.4. Hubungan dengan Alam ada tiga pandangan :a. Manusia menguasai alamb. Manusia dikuasai alamc. Manusia harus memelihara hubungan yang serasi dengan alam5. Pandangan tentang Peran Wanita6. Sistim “Keluarga Besar”a. Nurcleus Family System (keluarga inti)b. Extended Family Systen (keluarga besar)

Page 32: Administrasi Pembangunan New

Golongan – Golongan Masyarakat

Golongan Tradisional

1.Cenderung menolak proses modernisasi.2.Berorientasi ke masa lalu3.Pendidikan rendah dan mungkin pula karena pengalaman di masa penjajahan.4.Adanya lapisan-lapisan di masyarakat tidak dijadikan suatu masalah.5.Menolak perubahana.Keharusan berubah kebiasaan.b.Terganggu rasa amanc.Takut pada sesuatu hal yang baru apalagi asing.6.Ikatan kekeluargaan yang masih sangat kuat.

Golongan Modernis

1.Memiliki wawasan yang luas menyangkut tata kehidupan modern.2.Oreintasi waktu ke depana.Keberanian mengambil resiko di masa yg akan datang.b.Membiasakan diri membuat rencana, jangka panjang, menengah dan pendek.c.Kerelaan berkorban sekarang untuk masa yg akan datang.3.Kesediaan memainkan peranan sebagai pelopor.4.Adanya perasaan ketidak sabaran.

Golongan Ambivalen

1.Orientasi waktu pada masa sekarang.2.Suatu perubahan akan diterima apabila menguntungkan bagi dirinya sendiri.3.Bila ada konflik, kelompok ini hanya berperan sebagai penonton dan memihak kepada si pemenangnya.

Page 33: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan Di Bidang Pertahanan dan Keamanan Pembangunan Di Bidang Pertahanan dan Keamanan

Suatu Negara/Bangsa Mampu

1. Menjamin integrasi nasionalnya2. Menjamin keutuhan teritorial wilayah kekuasaan negara3. Menjamin kehormatan sebagai negara yang merdeka dan berdaulat4. Memiliki kemampuan menangkis serangan yang datang dari luar5. Mematahkan berbagai usaha memecah persatuan dan kesatuan negara,

bangsa seperti dalam bentuk subversi, pemberontakan dan separatisme yang mungkin timbul di dalam negeri.

6. Memelihara ketertiban umum, serta7. Menjamin kelangsungan hidup negara bangsa yang bersangkutan

1. Menjamin integrasi nasionalnya2. Menjamin keutuhan teritorial wilayah kekuasaan negara3. Menjamin kehormatan sebagai negara yang merdeka dan berdaulat4. Memiliki kemampuan menangkis serangan yang datang dari luar5. Mematahkan berbagai usaha memecah persatuan dan kesatuan negara,

bangsa seperti dalam bentuk subversi, pemberontakan dan separatisme yang mungkin timbul di dalam negeri.

6. Memelihara ketertiban umum, serta7. Menjamin kelangsungan hidup negara bangsa yang bersangkutan

Pembangunan di bidang pertahanan dan keamanan berarti ditingkatkannya usaha untuk menciptakan ketahanan nasional yang

tangguh di bidang potitik, ekonomi, sosial budaya, administrasi pemerintah dan keamanan nasional

Pembangunan di bidang pertahanan dan keamanan berarti ditingkatkannya usaha untuk menciptakan ketahanan nasional yang

tangguh di bidang potitik, ekonomi, sosial budaya, administrasi pemerintah dan keamanan nasional

Page 34: Administrasi Pembangunan New

Pembinaan Ketahanan Nasional Pembinaan Ketahanan Nasional

suatu kondisi yang perlu diciptakan dan dipelihara terus menerus

suatu kondisi yang perlu diciptakan dan dipelihara terus menerus

1. Faktor geografis2. Faktor penduduk3. Faktor kekayaan alam4. Faktor ideologi nasional5. Faktor politik6. Faktor ekonomi7. Faktor sosial budaya, dan8. Faktor kekuatan militer

1. Faktor geografis2. Faktor penduduk3. Faktor kekayaan alam4. Faktor ideologi nasional5. Faktor politik6. Faktor ekonomi7. Faktor sosial budaya, dan8. Faktor kekuatan militer

Page 35: Administrasi Pembangunan New

ADMINISTRASI ADMINISTRASI

Peran Serta Fungsi Pemerintah Dalam Pembangunan Nasional Peran Serta Fungsi Pemerintah Dalam Pembangunan Nasional

Sejarah NegaraSejarah Negara

2 orang (Adam Hawa)

Tujuan Kelmpk. Kecil

(keluarga)Kelmpk. Besar masyarakat

Negara

1. Menguasai wilayah tertentu2. Mempunyai rakyat3. Merdeka dan berdaulat yang mendapat pengakuan pemerintah dan

negara lain.

Page 36: Administrasi Pembangunan New

Individu Individu

Jati diri

Keinginan Harapan

Cita-cita

Kebutuhan yg berbeda-beda

NEGARA NEGARA

1. Semakin maju suatu masyarakat, semakin sadar bahwa kebutuhan fisik tidak lagi menjadi hal yang mutlak, tetapi kebutuhan kemanan, sosial, prestise, pengakuan akan harkat dan martabat, serta jaminan hak asasi.

2. Masyrakat semakin sadar akan hak dan kewajibannya diakibatkan keberhasilan pembangunan di bidang sosial budaya khususnya pendidikan

1. Semakin maju suatu masyarakat, semakin sadar bahwa kebutuhan fisik tidak lagi menjadi hal yang mutlak, tetapi kebutuhan kemanan, sosial, prestise, pengakuan akan harkat dan martabat, serta jaminan hak asasi.

2. Masyrakat semakin sadar akan hak dan kewajibannya diakibatkan keberhasilan pembangunan di bidang sosial budaya khususnya pendidikan

Situasi menang kalah Situasi menang kalah

Menggunakan kesempatan dlm kesempitan

Menggunakan kesempatan dlm kesempitan Menempuh jalan pintas Menempuh jalan pintas

Penonjolan egoisme Penonjolan egoisme

Page 37: Administrasi Pembangunan New

Negara Sebagai Negara Politik (political state) Negara Sebagai Negara Politik (political state)

1. Memelihara ketertiban dan keamanan, disebabkan oleh :

a) Adanya warga masyarakat yang mementingkan diri sendiri atau kelompoknya dan mengabaikan kepentingan yang lebih luas.

b) Karena adanya pihak-pihak di luar batas suatu negara yang tidak ingin melihat negara tetangganya tertib dan aman.

2. Fungsi pertahanan dan keamanan.3. Fungsi diplomatik4. Fungsi perpajakan

Fungsi

Page 38: Administrasi Pembangunan New

Negara Sebagai Negara Hukum (legal state) Negara Sebagai Negara Hukum (legal state)

1. Terciptanya magna charta2. Timbulnya konsep “rule of law”

Fungsi

Negara Sebagai Negara Kesejahteraan (welfare state) Negara Sebagai Negara Kesejahteraan (welfare state)

1. Keadilan sosial2. Peningkatan kecerdasan bangsa

3. Pemerolehan pekerjaan yang layak4. Adanya pengahasilan yang layak

5. Terpeliharanya anak-anak yatim piatu6. Jaminan janda dan usia lanjut

7. Pelayanan kesehatan yang memuaskan8. Berbagai bentuk jaminan sosial

Fungsi

Page 39: Administrasi Pembangunan New

Negara Sebagai Negara Administratif (administrative state) Negara Sebagai Negara Administratif (administrative state)

1. Fungsi pengaturan2. Fungsi pelayanana) Kelompok masyarakat yg memerlukan pelayanan di bidang

pendidikan dan pengajaranb) Kelompok masyarakat yg termasuk kelompok produktif dan

mencari nafkah dengan bekerja bagi organisasi atau instansi yang mengurus ketenagakerjaan.

c) Warga masyarakat yg ingin meningkatkan kesehatan atau pengobatan menjadi “pelanggan” dari instansi yang menangani kesehatan rakyat secara nasional.

d) Usahawan dan indutriawan baik sektor riil atau formal maupun informal.

e) Pelayanan bagi nelayan dan petani yang bertanggung jawab adalah instansi yang melanyaninya.

f) Warga masyarakat yg merasa keamanannya terganggu.

Fungsi

Page 40: Administrasi Pembangunan New

Peran Pemerintah Dalam Pembangunan Nasional Peran Pemerintah Dalam Pembangunan Nasional

1. Peran selaku stabilisatora) Stabilitas di bidang politikb) Stabilitas ekonomic) Stabiltas sosial budaya2. Peran selaku inovatora) Menerapkan inovasi dilingkungan birokrasi pemerintahan dahulub) Inovasi yang sifatnya konsepsionalc) Inovasi sistem, prosedur dan metode kerja.3. Peran selaku modernisatora) Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologib) Kemampuan dan kemahiran manejarialc) Kemampuan mengelola kekayaan alam yang memiliki nilai tambah yang tinggi.d) Sistim pendidikan nasional yang handale) Landasan kehidupan politik yang kukuh dan demokratisf) Memiliki visi yang jelas tentang masa depan yang diingikang) Rakyat yang diberdayakan sehingga mampu mengambil resikoh) Orientasi masa depan bersedia menerima perubahan.4. Peran selaku pelopor5. Peran selaku pelaksana sendiri

Page 41: Administrasi Pembangunan New

Pembangunan Administrasi Dalam Rangka Pembangunan Administrasi Dalam Rangka Administrasi Pembangunan Administrasi Pembangunan

Pembangunan

Ciri-Ciri KegiatanCiri-Ciri Kegiatan

1. Dilaksanakan secara sadar2. Konfrehensif3. Terencana4. Bertahap dan5. berkesinambungan

Tujuan Bangsa

Peningkatan Kesejahteraan Seluruh Masyarakat

Sistim Administrasi yang Handal dan Mampu

Mengambil Langkah Secara Tepat

Langkah Langkah

Page 42: Administrasi Pembangunan New

Langkah-Langkah Dalam Administrasi Pembangunan Langkah-Langkah Dalam Administrasi Pembangunan

1. Penumbuhan Motivasi Untuk Pembangunan2. Perumusan Pengambilan Keputusan Politik3. Peletakan Dasar Hukum4. Perumusan Rencana Pembangunan Nasional5. Merinci Rencana Menjadi Program Kerja6. Penentuan Proyek-Proyek Pembangunan7. Implementasi Kegiatan Pembangunan8. Penilaian Hasil-Hasil Yang Dicapai9. Penciptaan dan Penggunaan Suatu Sistem Umpan

Balik

Page 43: Administrasi Pembangunan New

Paradigma “Baru” Administrasi Negara Paradigma “Baru” Administrasi Negara

1. Aparatur yang berdaya guna2. Aparatur yang berhasil guna3. Aparatur yang produktif4. Aparatur yang bersih5. Aparatur yang berwibawa6. Aparatur yang profesional7. Aparatur yang kreatif8. Aparatur yang inovatif9. Aparatur yang transparan10. Aparatur yang tanggap11. Aparatur yang peka12. Aparatur yang antisipatif dan proaktif13. Aparatur yang mempunyai visi

Page 44: Administrasi Pembangunan New

Berbagai Sasaran Pembangunan AdministrasiBerbagai Sasaran Pembangunan Administrasi

Pengembangan KelembagaanPengembangan Kelembagaan

1. Prinsip-Prinsip Organisasia. Kejelasan tujuanb. Kejelasan misic. Fungsionalisasid. Pembangian tugase. Departementalisasii. Pendekatan fungsionalii. Pendekatan produkiii. Pendekatan pelangganiv. Pendekatan prosesf. Keseimbangan antara wewenang dan tanggung jawabg. Kesatuan arahh. Kesatuan komandoi. Kejelasan kebijaksanaan tentang pola pengambilan keputusanj. Rentan kendali

Page 45: Administrasi Pembangunan New

2. Tipologi Struktur Organisasia. Organisasi linib. Organisasi lini dan stafc. Organisasi fungsionald. Organisasi matrikse. Organisasi kepanitiaan3. Kejelasan Makanisme dan Prosedur Kerjaa. Mekanisme dan prosedur kerja merupakan “peraturan permainan” yang

harus ditaati dalam penyelesaian tugas.b. Dalam menjalankan roda organisasi, harus terjawab pertanyaan-

pertanyaan sbg :i. Siapa yang melakukan kegiatanii. Siapa yang betanggung jawabiii. Siapa berinteraksi dengan siapaiv. Jaringan informasi apa yang terdapat dalam organisasiv. Saluran komunikasi yang tersedia.c. Transparansi dan keterbukaan pemerintah dalam fungsi pemerintahan

terutama di bidang hukum.

Page 46: Administrasi Pembangunan New

Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia

Menjadi hal yg strategis karenaMenjadi hal yg strategis karena

1) Bukan zamannya lagi untuk memberlakukan manusia sebagai salah satu “alat produksi”

2) Manusia mempunyai karakteristik yang tidak dimiliki sumber daya lainnya.

3) Manusia mahluk yang sangat kompleks karena manusia sebagai mahluk insan politik, insan ekonomi, insan sosial dan sebagainya.

4) Pekembangan ilmu pengetahua tidak sebanding dengan kemampuan manusia oleh sebab itu manusia banyak memiliki kekurangan dan inskonsisten dalam menjalankan tugas.

Page 47: Administrasi Pembangunan New

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia

1. Penciptaan dan Pemeliharaan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

2. Perencanaan Tenaga Kerja3. Rekruitmen4. Seleksi5. Penyelenggaraan Program Orientasi6. Penempatan7. Pengembangan Melalui Pendidikan dan Pelatihan8. Manajemen Sistem Imbalan Yang Efektif9. Perencanaan dan Pengembangan Karier10. Penilaian Kinerja11. Pemeliharaan Hubungan Atasan – Bawahan Yang Serasi12. Pemensiunan

1. Penciptaan dan Pemeliharaan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

2. Perencanaan Tenaga Kerja3. Rekruitmen4. Seleksi5. Penyelenggaraan Program Orientasi6. Penempatan7. Pengembangan Melalui Pendidikan dan Pelatihan8. Manajemen Sistem Imbalan Yang Efektif9. Perencanaan dan Pengembangan Karier10. Penilaian Kinerja11. Pemeliharaan Hubungan Atasan – Bawahan Yang Serasi12. Pemensiunan

Page 48: Administrasi Pembangunan New

Pengembangan KemampuanPengembangan Kemampuan

Pentingnya Pendidikan dan PelatihanPentingnya Pendidikan dan Pelatihan

Perkembangan ilmu pengetahuan tidak sebanding dengan perkembangan pengetahuan seseorang oleh

sebab itu perlu pemuktahiran ilmu dan pengetahuan tersebut.

Perkembangan ilmu pengetahuan tidak sebanding dengan perkembangan pengetahuan seseorang oleh

sebab itu perlu pemuktahiran ilmu dan pengetahuan tersebut.

1. Terlihat gejala penurunan produktivitas kerja.2. Motivasi karyawan tampak menurun3. Karyawan makin sering membuat kesalahan yang

selalu ditolak oleh atasan.4. Organisasi menghadapi tugas baru5. Pimpinan puncak merumuskan dan menentukan

strategi baru.6. Pemanfaatan teknologi baru seperti komputerisasi dan

otomasisasi.

1. Terlihat gejala penurunan produktivitas kerja.2. Motivasi karyawan tampak menurun3. Karyawan makin sering membuat kesalahan yang

selalu ditolak oleh atasan.4. Organisasi menghadapi tugas baru5. Pimpinan puncak merumuskan dan menentukan

strategi baru.6. Pemanfaatan teknologi baru seperti komputerisasi dan

otomasisasi.

Page 49: Administrasi Pembangunan New

Pengembangan Citra PositifPengembangan Citra Positif

Pimpinan NegaraMerubah citra negatif

menjadi Citra positif

Komitmen Pemimpin

1. Komitmen manajemen puncak untuk memberantas koruspsi dan kolusi2. Menjadikan diri sebagai panutan dan teladan3. Adanya sanksi yang berat kepada pelaku korupsi4. Peningkatan kesejahteraan pegawai dan keluarganya5. Mendidik masyarakat untuk menuntut pegawai negeri sipil bertindak dan

bersikap jujur6. Para pimpinan menanggapi secara positip terhadap laporan yang masuk ke

instansi pemerintah

1. Komitmen manajemen puncak untuk memberantas koruspsi dan kolusi2. Menjadikan diri sebagai panutan dan teladan3. Adanya sanksi yang berat kepada pelaku korupsi4. Peningkatan kesejahteraan pegawai dan keluarganya5. Mendidik masyarakat untuk menuntut pegawai negeri sipil bertindak dan

bersikap jujur6. Para pimpinan menanggapi secara positip terhadap laporan yang masuk ke

instansi pemerintah

Page 50: Administrasi Pembangunan New

Budaya OrganisasiBudaya Organisasi 1. Filsafat2. Strategi3. Kebijaksanaan4. Etos kerja5. Cara berpakaian 6. Cara berinteraksi ,dllFungsi Fungsi

1. Sebagai penentu batas-batas prilaku2. Perekat yang menjamin kesatuan

dan persatuan di kalangan para anggota

3. Untuk mengurangi ketentuan-ketentuan yang bersifat normatif

4. Untuk mengurangi kegiatan pengendalian dan penga wasan para penjabat pimpinan terhadap para bawahan

5. Penjaminan stabilitas sosial dalam organisasi.

1. Sebagai penentu batas-batas prilaku2. Perekat yang menjamin kesatuan

dan persatuan di kalangan para anggota

3. Untuk mengurangi ketentuan-ketentuan yang bersifat normatif

4. Untuk mengurangi kegiatan pengendalian dan penga wasan para penjabat pimpinan terhadap para bawahan

5. Penjaminan stabilitas sosial dalam organisasi.

Page 51: Administrasi Pembangunan New

Penyebab Krisis Keuangan GlobalPenyebab Krisis Keuangan Global

Amerika

Sektor Properti

Sektor Properti

Pemberian Kredit

Pemberian Kredit

1. Pemberian kredit properti kepada masyarakat yang tidak tepat.

2. Menyebabkan kredit macet di sektor properti.3. Kredit macet tersebut erusahaan properti tidak

dapat memenuhi kewajibannya kepada pihak perbankan.

4. Perusahaan – perusahaan besar menginventasikan keuangannya pada lembaga keuangan

Page 52: Administrasi Pembangunan New

Kondisi Perekonomian Dunia Saat ini dan Kondisi Perekonomian Dunia Saat ini dan Dampak Ke DepanDampak Ke Depan

Prekonomian Amerika diprediksikan akan

melemah

Prekonomian Amerika diprediksikan akan

melemah

Negara Kawasan Eropa dan Asia Pasifik

Negara Kawasan Eropa dan Asia Pasifik

Page 53: Administrasi Pembangunan New

Dampak Krisis Keuangan Global Dampak Krisis Keuangan Global Terhadap Perekonomian Terhadap Perekonomian NasionalNasional

Dampak Terhadap Perekonomian Ekonomi Makro

a. Pertumbuhan Ekonomi tingginya harga minyak duniab. Disisi Keuangan Negara investasi yang terus menurunc. Disisi Moneter nilai dolar yg tinggi menyebabkan

penentuan kebijakan moneter sulit dikendalikand. Sektor Keuangan investasi masyarakat terhadap

perbankan tidak terganggu.

11

Page 54: Administrasi Pembangunan New

Dampak Terhadap Pertumbuhan Sektor Rill

A. Dampak Terhadap Bidang Infrastruktur1. Sektor Transportasi2. Sektor Perumahan dan Pemukiman :i. Mengeringnya likuiditasii. Menurunnya tingkat permintaan dan komoditas-hadapkomoditas

utama ekspor indonesia tanpa diimbangi peredaman laju impor secara signifikan yang menyebabkan defisit perdangangan.

iii. Menurunnya tingkat kepercayaan konsumen.B. Dampak Terhadap Bidang Pertanian dan PerkebunanC. Dampak Terhadap Bidang Kelautan dan PerikananD. Dampak Terhadap Bidang KehutananE. Dampak Terhadap Bidang Lingkungan HidupF. Dampak Terhadap Bidang PerdangangganG. Dampak Terhadap Bidang IndustriH. Dampak Terhadap InvestasiI. Dampak Terhadap KetenagakerjaanJ. Dampak Terhadap Kemiskinan

22

Page 55: Administrasi Pembangunan New

Kebijakan Nasional Dalam Mencegah dan Kebijakan Nasional Dalam Mencegah dan Mengantipasi Dampak Krisis Keuangan GlobalMengantipasi Dampak Krisis Keuangan Global

10 Arahan Presiden RI

1. Semua kalangan harus tetap optimis dan bersinergi untuk memelihara pertumbuhan ekonomi dan mengelola serta mengatasi dampak krisis global yang terjadi di Amerika Serikat.

2. Dengan kebijakan dan tindakan yang tepat , serta dengan kerja keras dan upaya maksimal, nilai pertumbuhan ekonomi tetap dipertahankan

3. Optimasi APBN 2009 untuk memacu pertumbuhan social safety net4. Dunia usaha khususnya sektor riil harus tetap bergerak.5. Semua pihak agar cerdas menangkap peluang untuk melalukan

perdangangan dan kerjasama ekonomi dengan negara sahabat6. Galakkan kembali produk dalam negeri7. Memperkokoh sinergi dan kemitraan pemerintah dengan perbankan da

dunia usaha.8. Semua kalangan diminta menghindari sikap ego sektoral .9. Mengutamakan kepentingan rakyat diatas kepentingan golongan10. Semua pihak diminta melakukan komunikasi dengan tepat dan bijak

kepada rakyat.

Page 56: Administrasi Pembangunan New

Kebijakan Moneter dan Perbankan

Bank Indonesia telah mengambil langkah-langkah dalam menjaga likuiditas valuta asing dan rupiah di

dalam negeri

Page 57: Administrasi Pembangunan New

Kebijakan Fiskal

1. Memelihara dan / atau meningktakan daya beli masyarakat. pemerintah memberikan stimulus fiskal dalam bentuk penurunan tarif pajak penghasilan orang pribadi peningkatkan PTKP maupun pemberian subsidi.

2. Menjaga daya tahan perusahaan / sektor usaha dalam menghadapi krisis global. pemerintah memberikan stimulus perpajakan, stimulus subsidi dan stimulus pembiayaan.

3. Menciptakan kesempatan kerja melalui kebijkan pembangunan infrastruktur padat karya. pemerintah akan mengalokasikan stimulus fiskal yang digunakan untuk belanja infrastruktur padat karya.

Page 58: Administrasi Pembangunan New

Kebijakan Penguatan Sektor Riil

1. Bidang Perindustrian dikeluarkan Inpres No. 2 tahun 2009 tentang penggunaan produk dalam negeri dalam pengadaan barang/jasa.

2. Bidang UMKM perlindungan terhadap UMKM dari krisis dapat dilakukan melalui penyediaan dukungan fiskal, dukungan pengembangan pasar ekspor baru, penguatan pasar domestik dan peningkatan akses UMKM terhadap sumber pembiayaan.

3. Bidang Pertanian dan Perkebunan pemantapan ketahanan pangan nasional, peningkatan kualitas dan daya saing komoditas perkebunan nasional.

4. Bidang Kelautan dan Perikanan penguatan melalui pasar domestik dan ketahan nasional

5. Bidang Kehutanan a. Menata ulang arah reformasi sektor perkayuanb. Membatasi permintaan kayu bulatc. Memperlambat laju konversi hutand. Menggeser agenda ke arah keadilan

Page 59: Administrasi Pembangunan New

6. Bidang Lingkungan hidup7. Bidang Perdangangan mengupayakan pencegahan penyeludupan

barang-barang dari luar negeri, memperkuat pasar dalam negeri dan promosi produk dalam negeri serta mendorong ekspor hasil industri padat karya.

8. Bidang Investasi9. Bidang infrastruktura. Sektor transportasib. Sektor sumber daya airc. Sektor perumahand. Sektor permukimane. Sektor pengembangan kerjasama pemerintah dan swastaf. Sektor energig. Sektor listrikh. Sektor pos dan telekomunikasi10. Bidang Pariwisata11. Bidang Ketenagakerjaan12. Bidang Kemiskinan

Page 60: Administrasi Pembangunan New

Program Penanggulangan Kemiskinan

Kluster 1Program Bantuan dan Jaminan Sosial

Kluster 2Program Pemberdayaan Masyarakat

Kluster 3Program Kredit Mikro, UMK, dsb

DATA MIKRO - RTS

KEMANDIRIAN