covid-19, siklus bisnis, sdgs, new normal dan pembangunan

40
Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan Perdesaan Lukman Hakim Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS Kepala Pusat Informasi Pembangunan Wilayah (PIPW) LPPM UNS Materi Halal Bi Halal Yayasan LPTP 30 Mei 2020

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New

Normal dan Pembangunan Perdesaan Lukman Hakim

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS

Kepala Pusat Informasi Pembangunan Wilayah (PIPW) LPPM UNS

Materi Halal Bi Halal Yayasan LPTP

30 Mei 2020

Page 2: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Covid-19, Siklus Bisnis dan New Normal

2

Page 3: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kisah Nabi Yusuf AS dan Takwil Mimpinya

• Dalam Kitab Suci, kita sering membaca kisah tentang Nabi Yusus AS, dimana beliau berhasil mentakwilkan mimpi Rajanya yang bermimpi sebagai berikut melihat tujuh ekor sapi betina gemuk dimakan tujuh sapi betina kurus dan tujuh bulir gandum hijau dan tujuh bulir gandum kering.

• Nabi Yusus AS, dengan seijin Allah SWT, dapat menerangkan bahwa nanti akan ada 7 tahun dimana terjadi kemakmuran tetapi ada 7 tahun mengalami kemunduran atau paceklik, maka selama masa kemakmuran negara harus menabung untuk menghadapi 7 masa kemunduran.

• Inilah saat ini disebut dengan Siklus Bisnis (business cycle) dimana dalam bidang ekonomi mendapatkan perhatian serius, khususnya ketika menghadapi krisis ekonomi.

Page 4: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Boom and Bust

Page 5: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Prosperity-Recession-Depression-Recovery

Page 6: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Iミdoミesia’s EIoミoマiI Growth ヱ96ヰ-2018

-20

-15

-10

-5

0

5

10

1 9 5 0 1 9 6 0 1 9 7 0 1 9 8 0 1 9 9 0 2 0 0 0 2 0 1 0 2 0 2 0 2 0 3 0

Page 7: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Pengalaman Krisis Ekonomi di Indonesia

• Krisis Ekonomi Korea (1948/1949), Gunting Syafruddin

• Krisis Ekonomi (1958/1959), Sanering Rp 100 menjadi Rp 1

• Krisis Ekonomi (1965/1966), Sanering Rp 1000 menajdi Rp 1

• Resesi Ekonomi (1978/1979), Tim Kepres 10/1980, Pakjun 83

• Resesi Ekonomi (1988/1989), Pakto 88, Pakjan 90,

• Krisis Ekonomi Asia (1997/1998), LOA dengan IMF, BLBI Gate,

• Krisis Ekonomi Global (2008/2009), Century Gate,

• Krisis Ekonomi Covid ヱ9 ふヲヰヲヰ/ヲヰヲヱぶ, ……..?

Page 8: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

さNegara Harus Hadirざ Ekonomi Makro dan Depresi 1929

• J M. Keynes adalah pelopor lahirnya Ekonomi Makro yang berhasil mengatasi dampak dari depresi ekonomi 1929

• Ekonomi makro menawarkan analisis yang disebut dengan demand side economis atau ekonomi sisi permintaan yang diformulasikan dengan formula Y = C + I + G + NX, Y=pendapatan, C=Konsumsi, I=Investasi, G=Pengeluaran pemerintah dan NX=Ekspor-Impor.

• Dalam mengatasi krisis ketika, konsumsi (C), investasi (I) dan ekspor-impor (NX) merosot, maka yang akan menyelamatkan ekonomi hanyalah pengeluaran pemerintah (G) melalui APBN dan APBD, ini lah yang disebut dengan さnegara harus hadirざ.

Page 9: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

STIMULUS FISKAL UNTUK PENANGANAN COVID-19 Extraordinary situation needs an extraordinary fiscal policy responses

9

1. Kesehatan (Rp75 triliun)

4. Program Pemulihan Ekonomi (Rp150 triliun) 3. Dukungan Industri (Rp70,1 triliun)

2. Jaring Pengaman Sosial (Rp110 triliun)

PPh Pasal 21

dan PPN

ditanggung

Pemerintah

Tambahan

sembako

Belanja

sarana dan

prasarana

kesehatan,

cth. APD,

rapid test

Insentif

tenaga medis

dan daerah

untuk 6

bulan

Bantuan iuran

penyesuaian tarif

pekerja

Stimulus Kredit

Usaha Rakyat

(KUR)

Penambahan

penyaluran

Program

Keluarga

Harapan

(PKH)

Pembiayaan

mendukung

dunia usaha,

termasuk usaha

kecil dan mikro

Tambahan kartu

pra-kerja

Bea masuk

ditanggung

Pemerintah

Pembebasan tarif

listrik

Stimulus III untuk mitigasi COVID-19 dan Dampaknya

Page 10: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan
Page 11: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan
Page 12: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Best Practices Pembangunan Daerah

12

Page 13: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Jawa Timur さPeマHaミguミaミ Keseimbanganざ

•Howard Dick, dalam buku ini menyimpulkan bahwa keberhasilan Jatim menjadi pembangunan keseimbangan, karena さpolitik jalanざ sejak masa Gubernur Mr Mohamad Noer 1970-an.

Page 14: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

“uraHaya さKota Kerjaざ

• Buku Kedua Howard Dick, adalah tentang Surabaya kota terbesar kedua di Indonesia tetapi tidak dikenal di dunia luar.

• Pada tahun 1900, Surabaya adalah kota yang lebih besar dari Jakarta dan salah satu pusat perdagangan utama di Asia. Namun pada masa boom ekspor tahun 1990-an, Surabaya kembali terkenal sebagai kawasan industri non-ibukota-kota di Asia Tenggara.

Page 15: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

“olo さ Kota PeマHaミguミaミ Inklusifざ

• Buku ini mencoba merekonstruksi kembali nilai-nilai pembangunan di perkotaan, sesuai dengan konsep inklusi sosial yang bertujuan tercapainya kualitas hidup, berkembangnya hubungan sosial, kohesi sosial, dan partisipasi sosial serta modal sosial di Kota Solo

Page 16: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

“olo さ“ustaiミaHle City Maミageマeミtざ

• Buku ini menganalisis bagaimana Kota Surakarta menjadi contoh kota yang melakukan relokasi kawasan kumuh ke kawasan yang lebih layak untuk tinggal dan berusaha.

• Pendekatan partisipatif yang humanis menjadi kuncil proses transformasi menajdi kota yang berkelanjutan

Page 17: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Paradigma Baru “Geografi versus Institusi” dan “MDGs versus SDGs”

17

Page 18: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

さGeography V Iミstitutioミざ & さMGDs V “DGsざ

• Diskursus baru tentang paradigma pembangunan yakni Pendekatan Geografi Melawan Institusi.

• Pendekatan Geografi diprakarsai oleh Jaffrey Sach pelopor MDGs, melawan Pendekatan Institusi Daron Acemoglu. Saat ini MDGs sudah digantikan SDGs.

Page 19: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

UJIAN TERBUKA, RABU 08 JANUARI, 2020

ASPEK GEOGRAFIS DAN KELEMBAGAAN DALAM KEMISKINAN DI PROVINSI RIAU:

ANALISIS PANEL DATA DI TINGKAT DESA

Promotor : Prof. JJ, Sarungu, M.S.

Co Promotor : Lukman Hakim, Ph.D

Dr. AM, Soesilo

Oleh : Heffi Christya Rahayu NIM : T401508005

Page 20: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kemiskinan Subosuko Wonosraten 2003

Page 21: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kemiskinan Subosuko Wonosraten 2006

Page 22: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kemiskinan Subosuko Wonosraten 2008

Page 23: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kemiskinan Subosuko Wonosraten 2011

Page 24: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Kemiskinan Subosuko Wonosraten 2014

Page 25: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Howard Dick

Page 26: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Pusat Perdagangan Singapore tahun 1850

Page 27: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Rute Perdagangan 1850

Page 28: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Jaringan Pelabuhan Asia Tenggara

Page 29: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Perbedaan SDGs dan MDGs PERBEDAAN MDGs DAN SDGs

8

Page 30: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

INDONESIA UNFINISHED AGENDA

TERCAPAI (39)

BELUM TERCAPAI (28)

JATENG UNFINISHED AGENDA

TERCAPAI (22)

BELUM TERCAPAI (28)

SDGs MELANJUTKAN MDGs

1. Kemiskinan &

Kelaparan

2. PUS

7. Lingkungan

8. Kemitraan Global

3. Gender & PP

4. AKABA

5. Kesehatan Ibu

6. HIV, Malaria,

PMS

Page 31: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

UNFINISHED AGENDA MDGs DI JATENG

7

Page 32: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN

BERKELANJUTAN

PEMERINTAH (Pusat dan Daerah)

& PARLEMEN

AKADEMISI &

PAKAR

FILANTROPI & BISNIS/ SWASTA

OMS &

MEDIA

• Peningkatan Kapasitas • Pemantauan dan

Evaluasi • Policy Paper/Policy Brief

sebagai dasar Policy Formulation

• Diseminasi dan Advokasi • Fasilitasi Program • Membangun pemahaman

publik • Diseminasi dan

Monitoring

• Penetapan Indikator • Kebijakan & Program • Persiapan Data dan Informasi • Sosialisasi/Diseminasi, Komunikasi dan

Advokasi • Pemantauan & Evaluasi dan Pelaporan • Dukungan Regulasi dan Anggaran

• Advokasi Pelaku Usaha • Fasilitasi Program • Peningkatan Kapasitas • Dukungan Pendanaan

Pelaksana SDGs: POAF

13

Page 33: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Perdesaan dan Covid-19

33

Page 34: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan
Page 35: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan
Page 36: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan
Page 37: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

SATGAS PERCEPATAN PENANGANAN COVID 19

BERBASIS MASYARAKAT DI TINGKAT RW

(JOGO TONGGO JATENG GAYENG) 1. Secara umum pedoman ini bagus, sasaran pengguna pedoman jelas yaitu para anggota jogo tonggo, dan isi

pedoman jelas menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.

2. Tokoh agama dan tokoh masyarakat perlu dimasukan menjadi anggota jogo tonggo, untuk mengedukasi warga

3. Struktur organisasi: perlu digambarkan koordinasi antara masing-masing satgas dengan RT dan warga.

4. Satgas Kesehatan:

a. mendata setiap orang yang keluar masuk desa yang melakukan pendataan Ketua RT, satgas kesehatan berkoordinasi dg ketua RT untuk mengetahui warga yg mempunyai masalah kesehatannya

b. satgas kesehatan sebaiknya tidak memberikan pelayanan kesehatan tetapi membantu nakes puskesmas dlm memberikan pelayanan dan melakukan sosialisasi ttg covid kepada anggota jogo tonggo

c. mengedukasi warga ttg etika batuk, menggunakan masker, jaga jarak dan pesan lainnya sesuai anjuran Pemerintah

5. Satgas Ekonomi: perlu dijelaskan anggaran yang digunakan apakah dari dana desa atau bantuan masyarakat

6. Satgas Hiburan: dalam melakukan pementasan dapat memasukan pesan2 kesehatan

7. Perlu menyusun rencana kegiatan berdasarkan kebutuhan satgas dan dibahas dalam musyawarah desa

Page 38: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

PEMBAGIAN PERAN KOMPONEN MASYARAKAT dalam

Pencegahan Covid-19 (Jogo Tonggo Jateng Gayeng)

Ketua RT/RW/Kepala Desa

- Edukasi

- Fasilitasi dan mendorong keaktifan perangkat wilayah

- Mendorong partisipasi warga

- Koordinasi dg Puskesmas

- Menggalang donasi

- Melaporkan kepada Bupati/Walikota

- Pemantauan mobilitas warga

- Memastikan warga mematuhi aturan

Toga, Toma

- Edukasi melalui

pendekatan

agama/budaya

- Memasukan informasi ttg

pencegahan COVId-19

dlm ceramahnya

- Membantu Ketua

RT/RW/Kepala Desa

Bhabinkamtibmas

- Edukasi ttg pencegahan

COVID-19

- Membantu penegakan

disiplin warga

- Melakukan siskamling

- Melakukan pengamanan

wilayah

Kader

- Mendorong partisipasi warga

dlm pencegahan COVID-19

- Membantu Ketua RT/RW/Kades

- Berkoordinasi dg Puskesmas

terkait kegiatan UKBM di

masyarakat

Puskesmas

- Edukasi kpd warga

- Membantu Ketua

Rt/RW/Kades menganilsa

data kesehatan warga dan

melakukan pelacakan kasus

- Memberikan pelayanan

kesehatan

- Melakukan pencatatan dan

pelaporan

Masyarakat

- Menjaga jarak fisik

- Membantu perangkat wilayah

melakukan upaya pencegahan COVID-

19

- Saling mengingatkan sesama warga

- Jika merasa sakit, segera lapor

- Mematuhi himbauan yang diberikan

Page 39: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

Perdesaan pada Era Covid-19 dan SDGs

• Kajian Perdesaan pada era Covid-19 semakin menarik, karena respons desa terhadap wabah ini menjadi sangat penting, orang kembali ke lokasi terkecil yakni desa, RW sampai RT.

• Dana desa menjadi andalan dalam mengatasi Covid-10 dan menggerakkan ekonomi desa

• Pengembangan ekonomi desa baik berdasarakan One Village One Product (OVOP) dalam BUMDes yang dikaitkan dengan pasar berbasiskan digital harus dikembangkan di dimasukkan dalam RPJMDes dan dalam rangka mencapai SDGs.

Page 40: Covid-19, Siklus Bisnis, SDGs, New Normal dan Pembangunan

TERIMA KASIH

MATUR NUWUN