adhitya

8
1. Adhitya 2. Helfanto 3. Puguh witanto 4. Diki ardiansyah 5. Dandi indra saputra 6. Erlangga Menel iti tumb uhan Disus un oleh :

Upload: lalameitry

Post on 05-Oct-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

word

TRANSCRIPT

Meneliti tumbuhan

Disusun oleh :

1. Adhitya 2. Helfianto 3. Puguh witanto4. Diki ardiansyah 5. Dandi indra saputra 6. Erlangga

SMP NEGERI 55 PALEMBANGTAHUN AJARAN 2013-2014

NAMA TUMBUHAN : Mangga

NAMA LATIN : Mangifera IndicaKETERANGAN : Mangga atau mempelam adalah nama sejenis buah, demikian pula nama pohonnya. Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40 anggota, dan suku Anacardiaceae. Nama ilmiahnya adalah Mangifera indica.Pohon mangga termasuk tumbuhan tingkat tinggi yang struktur batangnya (habitus) termasuk kelompok arboreus, yaitu tumbuhan berkayu yang mempunyai tinggi batang lebih dari 5 m. Mangga bisa mencapai tinggi 10-40 m.Nama buah ini berasal dari Malayalam maanga. Kata ini dipadankan dalam bahasa Indonesia menjadi mangga; dan pada pihak lain, kata ini dibawa ke Eropa oleh orang-orang Portugis dan diserap menjadi manga (bahasa Portugis), mango (bahasa Inggris) dan lain-lain. Nama ilmiahnya sendiri kira-kira mengandung arti: (pohon) yang berbuah mangga, berasal dari India.Berasal dari sekitar perbatasan India dengan Burma, mangga telah menyebar ke Asia Tenggara sekurangnya semenjak 1500 tahun yang silam. Buah ini dikenal pula dalam berbagai bahasa daerah, seperti pelem atau poh

NAMA TUMBUHAN : CERI/SERI NAMA LATIN : Muntingia calabura LKETERANGAN : adalah sejenis pohon sekaligus buahnya yang kecil dan manis berwarna merah cerah. Di beberapa daerah, seperti di Jakarta, buah ini juga dinamai ceri. Di Lumajang, anak-anak menyebutnya baleci. Nama-nama lainnya di beberapa negara adalah datiles, aratiles, manzanitas (Filipina); mt sm (Vietnam); khoom smz, takhb (Laos); takhop farang (Thailand); krkhb barang (Kamboja); dan kerukup siam (Malaysia). tinggi sampai 12 m, meski umumnya hanya sekitar 3-6 m saja. Hijau abadi dan terus menerus berbunga dan berbuah sepanjang tahun.Cabang-cabang mendatar, menggantung di ujungnya; membentuk naungan yang rindang. Ranting-ranting berambut halus bercampur dengan rambut kelenjar; demikian pula daunnya.Daun-daun terletak mendatar, berseling; helaian daun tidak simetris, bundar telur lanset, tepinya bergerigi dan berujung runcing, 1-4 4-14 cm, sisi bawah berambut kelabu rapat;bertangkai pendek. Daun penumpu yang sebelah meruncing bentuk benang, lk. 0,5 cm, agak lama lalu mengering dan rontok, sementara sebelah lagi rudimenter.

NAMA TUMBUHAN : PEPAYA NAMA ILMIAH : CARICA PAPAYA L KETERANGAN : tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnyaPohon pepaya umumnya tidak bercabang atau bercabang sedikit, tumbuh hingga setinggi 5-10 m dengan daun-daunan yang membentuk serupa spiral pada batang pohon bagian atas. Daunnya menyirip lima dengan tangkai yang panjang dan berlubang di bagian tengah. Bentuknya dapat bercangap ataupun tidak. Pepaya kultivar biasanya bercangap dalam.Pepaya adalah monodioecious' (berumah tunggal sekaligus berumah dua) dengan tiga kelamin: tumbuhan jantan, betina, dan banci (hermafrodit). Tumbuhan jantan dikenal sebagai "pepaya gantung", yang walaupun jantan kadang-kadang dapat menghasilkan buah pula secara "partenogenesis". Buah ini mandul (tidak menghasilkan biji subur), dan dijadikan bahan obat tradisional. Bunga pepaya memiliki mahkota bunga berwarna kuning pucat dengan tangkai atau duduk pada batang. Bunga jantan pada tumbuhan jantan tumbuh pada tangkai panjang. Bunga biasanya ditemukan pada daerah sekitar pucuk.Bentuk buah bulat hingga memanjang, dengan ujung biasanya meruncing. NAMA TUMBUHAN : SINGKONG NAMA ILMIAH : Manihot utilissimaKETERANGAN : bisa mencapai 7 meter tinggi, dengan cabang agak jarang. Akar tunggang dengan sejumlah akar cabang yang kemudian membesar menjadi umbi akar yang dapat dimakan. Ukuran umbi rata-rata bergaris tengah 2-3 cm dan panjang 50-80 cm, tergantung dari klon/kultivar. Bagian dalam umbinya berwarna putih atau kekuning-kuningan. Umbi singkong tidak tahan simpan meskipun ditempatkan di lemari pendingin. Gejala kerusakan ditandai dengan keluarnya warna biru gelap akibat terbentuknya asam sianida yang bersifat meracun bagi manusia.Umbi ketela pohon merupakan sumber energi yang kaya karbohidrat namun sangat miskin protein. Sumber protein yang bagus justru terdapat pada daun singkong karena mengandung asam amino metioninaSingkong adalah nama lokal di kawasan Jawa Barat untuk tanaman ini. Nama "ubi kayu" dan "ketela pohon" dipakai dalam bahasa Melayu secara luas. Nama "ketela" secara etimologi berasal dari kata "castilla" (dibaca "kastilya"), karena tanaman ini dibawa oleh orang Portugis dan Castilla (Spanyol).Dalam bahasa lokal, bahasa Jawa menyebutnya pohung, bahasa Sangihe bungkahe, bahasa Tolitoli kasubi, dan bahasa Sunda sampeu.

NAMA TUMBUHAN : PETAI CINANAMA ILMIAH : Leucaena leucocephalaKETERANGAN : Lamtoro menyukai iklim tropis yang hangat (suhu harian 25-30C); ketinggian di atas 1000 m dpl dapat menghambat pertumbuhannya. Tanaman ini cukup tahan kering dan bisa ditanam di mana-mana,[14] termasuk di wilayah dengan curah hujan antara 6503.000mm (optimal 8001.500mm) pertahun. Namun, tumbuhan ini tidak dapat tumbuh dalam genangan air.[15]Bisa ditanam dalam keadaan tanah apa saja, mudah beradaptasi dengan iklim setempat, tanaman lamtoro mudah diperbanyak dengan biji[17] yang sudah tua,[12][b] setek batang,[12][14] dan dengan pemindahan anakan. Karena mudah bertumbuh, di banyak tempat lamtoro seringkali merajalela menjadi gulma. Tanaman ini pun mudah tumbuh; setelah dipangkas, ditebang atau dibakar, tunas-tunasnya akan tumbuh kembali dalam jumlah banyak.[8][17][25]Tidak banyak hama yang menyerang tanaman ini, akan tetapi lamtoro teristimewa rentan terhadap serangan hama kutu loncat (Heteropsylla cubana) dan hama wereng. Serangan hama wereng pernah hampir memusnahkan lamtoro.[12] Selain itu, serangan hama kutu loncat di Indonesia pada akhir tahun 1980-an telah mengakibatkan habisnya jenis lamtoro lokal di banyak tempat.[13] Catatan lain mengatakan bahwa lamtoro gung/petai cina ini masuk ke Indonesia setelah lamtoro biasa (Leucaena diversifolia) diserang oleh kutu loncat di Indonesia pada tahun 1980-an.[17]

NAMA TUMBUHAN : JAMBU BIJI NAMA LATIN : Psidium guajava

KETERANGAN : jambu batu dikenal tanaman tropis yang berasal dari Brasil, disebarkan ke Indonesia melalui Thailand. Jambu batu memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih atau merah dan berasa asam-manis. Buah mengandung banyak vitamin C.