ABSTRAK

Jakarta selatan adalah salah satu kota yang berada di DKI Jakarta. Sebagai kota yang

terletak di ibukota Indonesia, Jakarta Selatan memiliki kepadatan penduduk yang tinggi. Hal

ini menyebabkan kebutuhan akan fasilitas seperti sistem penyediaan air bersih juga tinggi. PT

PAM Lyonnaise Jaya(Palyja) Jakarta adalah perusahan penyedia air bersih di Jakarta Selatan

dan Jakarta Barat. Palyja memiliki 4 instalasi pengolahan air yaitu IPA Pejompongan 1, IPA

Pejompongan 2, IPA Cilandak, dan IPA Taman Kota. Sumber air baku IPA Cilandak dari

Sungai Krukut. Kapasitas Produksi dari IPA Cilandak adalah 400 liter/detik. Sistem transmisi

dan distribusi IPA Cilandak menggunakan gravitasi dan pemompaan. Berdasarkan data

eksisting, IPA Cilandak melayani 10.661 sambungan rumah dengan tingkat pelayanan 51%.

Kehilangan air di produksi adalah sebesar 8,16% dan kehilangan air di distribusi sebesar 41%

dengan durasi pelayanan 24 jam per hari.

Kata kunci : sistem penyediaan air bersih, tingkat pelayanan, tingkat kebocoran, epanet

ABSTRACT

South Jakarta is one of city located in DKI Jakarta. As big city located in capital city

of Indonesia , South Jakarta has a high population rate. These developments led to meeting

the needs of public facilities such as clean water supply is high as well. PT PAM Lyonnaise

Jaya Jakarta is clean water provider in South and North Jakarta. It has 4 water treatment

plant, WTP Pejompongan 1, WTP Pejompongan 2, WTP Cilandak, and WTP Taman Kota.

WTP Cilandak water source comes from the Krukut River. Production capacity in the WTP

Cilandak PALYJA is 400 l / sec. Transmission and distribution system WTP Cilandak units

through a network of pipe with gravitation and pumping. Existing current, WTP Cilandak

serving 10.661 connections with 51 % service level. Production leakage rate of 8,16% and

the leakage rate of distribution of 41 %, with duration of water services 24 hours a day

Keyword : Water Supply System, level Of Service, Leakage Rate, Epanet