abstrak - sinta.unud.ac.id · pdf fileterhadap wisata edukasi di green school bali,...

23
v ABSTRAK Program Studi S1 Destinasi Pariwisata Fakultas Pariwisata Universitas Udayana Skripsi A. Nama : Andra Muslimin B. Judul : Partisipasi Masyarakat Lokal dan Respon Wisatawan Terhadap Wisata Edukasi di Green School Bali, Abiansemal, Badung C. Jumlah Halaman : xii + 83 halaman + xx lampiran D. Ringkasan : Green School Bali merupakan sekolah internasional dikelola oleh yayasan Kul Kul yang terletak di Abiansemal, Badung. Sekolah ini mempunyai keunikan pada sistem belajar yang cukup berbeda, dengan mengajarkan siswa-siswinya untuk menjadi pemimpin hijau. Keunikan lain terdapat pada bangunan sekolah yang seluruhnya tersusun dari bambu, alang-alang dan bahan ramah lingkungan lainya. Dengan keunikan yang dimiliki sekolah ini membuka tur bagi publik berbentuk wisata edukasi yang berkelanjutan. Keberhasilan wisata edukasi ini salah satunya dipengaruhi oleh partisipasi masyarakat lokal dalam proses pembangunan dan pengembangan. Namun berdasarkan observasi di lapangan top manajemen didominasi oleh warga negara asing. Dengan adanya hal tersebut, dilakukanlah sebuah penelitian dengan tujuan untuk mengetahui bentuk partisipasi masyarakat lokal dalam pelaksanaan tur, bentuk aktifitas wisata edukasi yang diselenggarakan serta mengetahui respon wisatawan terhadap wisata edukasi yang diselenggarakan dalam tur Green School Bali. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket atau kuesioner, wawancara mendalam, studi kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan analisis data kuantitatif. Hasil penelitian diperoleh menunjukan bahwa bentuk aktivitas wisata edukasi yang diselenggarakan dalam tur Green School Bali adalah berjalan kaki menyusuri sekolah dipandu oleh seorang pemandu tur yang menjelaskan secara rinci objek-objek yang dikunjungi serta menjawab segala pertanyaan peserta tur. Bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan tur wisata edukasi Green School Bali dikategorikan dalam pertisipasi vertikal karena peran masyarakat dalam tur wisata edukasi ini berada sebagai status bawahan atau pekerja. Hal ini terjadi karena tur yang diadakan di Green School Bali adalah tidak berbasis keuntungan, hasil yang diperoleh tur sepenuhnya akan dialokasikan kepada siswa- siswi sekolah penyandang beasiswa di Green School Bali. Peserta tur dominan

Upload: dangtuong

Post on 06-Mar-2018

224 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

v

ABSTRAK

Program Studi S1 Destinasi Pariwisata

Fakultas Pariwisata

Universitas Udayana

Skripsi

A. Nama : Andra Muslimin

B. Judul : Partisipasi Masyarakat Lokal dan Respon Wisatawan

Terhadap Wisata Edukasi di Green School Bali,

Abiansemal, Badung

C. Jumlah Halaman : xii + 83 halaman + xx lampiran

D. Ringkasan :

Green School Bali merupakan sekolah internasional dikelola oleh yayasan

Kul Kul yang terletak di Abiansemal, Badung. Sekolah ini mempunyai keunikan

pada sistem belajar yang cukup berbeda, dengan mengajarkan siswa-siswinya

untuk menjadi pemimpin hijau. Keunikan lain terdapat pada bangunan sekolah

yang seluruhnya tersusun dari bambu, alang-alang dan bahan ramah lingkungan

lainya. Dengan keunikan yang dimiliki sekolah ini membuka tur bagi publik

berbentuk wisata edukasi yang berkelanjutan.

Keberhasilan wisata edukasi ini salah satunya dipengaruhi oleh partisipasi

masyarakat lokal dalam proses pembangunan dan pengembangan. Namun

berdasarkan observasi di lapangan top manajemen didominasi oleh warga negara

asing. Dengan adanya hal tersebut, dilakukanlah sebuah penelitian dengan tujuan

untuk mengetahui bentuk partisipasi masyarakat lokal dalam pelaksanaan tur,

bentuk aktifitas wisata edukasi yang diselenggarakan serta mengetahui respon

wisatawan terhadap wisata edukasi yang diselenggarakan dalam tur Green School

Bali. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket atau

kuesioner, wawancara mendalam, studi kepustakaan dan dokumentasi. Teknik

analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan analisis data

kuantitatif.

Hasil penelitian diperoleh menunjukan bahwa bentuk aktivitas wisata

edukasi yang diselenggarakan dalam tur Green School Bali adalah berjalan kaki

menyusuri sekolah dipandu oleh seorang pemandu tur yang menjelaskan secara

rinci objek-objek yang dikunjungi serta menjawab segala pertanyaan peserta tur.

Bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan tur wisata edukasi Green

School Bali dikategorikan dalam pertisipasi vertikal karena peran masyarakat

dalam tur wisata edukasi ini berada sebagai status bawahan atau pekerja. Hal ini

terjadi karena tur yang diadakan di Green School Bali adalah tidak berbasis

keuntungan, hasil yang diperoleh tur sepenuhnya akan dialokasikan kepada siswa-

siswi sekolah penyandang beasiswa di Green School Bali. Peserta tur dominan

vi

memberikan respon positif terhadap tur wisata edukasi Green School Bali

berdasarkan komponen produk wisata 4A yang meliputi atraction, amenities,

access dan ancillary service. Kekurangan berdasarkan respon hanya menonjol

pada ketidaktersediaanya cindera mata dan petunjuk jalan.

Kata Kunci : Pariwisata Berbasis Masyarakat, Bentuk Atraksi, Respon

Wisatawan.

vii

ABSTRACT

Undergraduate Program of Tourism Destination

Tourism Faculty

Udayana University

Thesis

A. Name : Andra Muslimin

B. Title : Local Community Participation and Tourist Response in

Green School Bali Educational Tourism, Abiansemal,

Badung.

C. Number of Pages : xii + 83 pages + xx attachments

D. Summary :

Green School Bali is an international school run by the Kul Kul

foundation located in Abiansemal, Badung. This school have a uniqueness in a

quite different learning system, by teaching their students to become green

leaders. Another uniqueness is found in the school buildings that are all made up

of bamboo, alang-alang and other environmentally friendly materials. With its

uniqueness, this school opens a public tour in the form of sustainable education

tours.

The success of education tourism is influenced by the participation of local

people in the process of design and development. However, based on the field

observations, top management is dominated by foreign workers. With this in mind,

a study was conducted with the aim to discover the form of local community

participation on the tour, the form of educational tourism activities that held and

also to discover the tourists response of educational tour that held in Green

School Bali. The data collection methods that used were observation,

questionnaire, in-depth interview, literature study and documentation. The data

analysis techniques that used are qualitative data analysis and quantitative data

analysis.

The results obtained shows that the form of educational tourism activities

held in Green School Bali tour is walking through the school guided by a tour

guide whose explains in detail the visited objects and answers any questions the

tour participants. The form of local community participation in the

implementation of Green School Bali educational tour is categorized in vertical

participation because the role of local communities in this educational tour is

located as a subordinate or worker status. This happens because the tour that

held in Green School Bali is a non profit-based, the income obtained by the tour

will be fully allocated to the scholarship students in Green School Bali. Most of

the tour participants sends positive response to the Green School Bali educational

tour based on the tourism product components 4A which included atraction,

viii

amenities, access and ancillary service. Disadvantages based on the response

only stand out in the absence of souvenirs and road directions.

Keywords: Community Based Tourism, Tourist Attraction, Tourist Response.

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang

berjudul “Partisipasi Masyarakat Lokal dan Respon Wisatawan terhadap Wisata

Edukasi Green School Bali, Abiansemal, Badung” guna untuk melengkapi salah

satu syarat dalam memperoleh Sarjana Destinasi Pariwisata di Fakultas Pariwisata

Universitas Udayana,

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini tidak akan terwujud

tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Drs. I Made Sendra, M.Si. selaku Dekan Fakultas Pariwisata

Universitas Udayana.

2. IGA.Oka Mahagangga, S.Sos.,M.Si. selaku Ketua Program Studi S1

Destinasi Pariwisata dan Pembimbing II yang telah meluangkan waktu

untuk membimbing, memberikan saran, waktu dan ide selama proses

penyusunan skripsi.

3. Dr. I Nyoman Sukma Arida, S.Si.,M.Si. selaku Pembimbing I yang

telah meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan saran,

waktu dan ide selama proses penyusunan skripsi.

4. Dra. Ida Ayu Suryasih, M.Par. selaku dosen pembimbing akademis

yang telah memberikan bimbingan dan saran yang membangun kepada

penulis selama menempuh pendidikan di Program Studi S1 Destinasi

Pariwisata.

x

5. Tim dosen penguji dan seluruh dosen di lingkungan Program Studi S1

Destinasi Pariwisata Fakultas Pariwisata Universitas Udayana yang

telah membagi ilmu dan pengetahuanya kepada penulis.

6. Para informan di Green School Bali yang telah memberikan akses

informasi yang diperlukan oleh penulis dalam menyusun skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Pariwisata Universitas Udayana.

8. Kepada kedua Orang Tua dan Keluarga penulis yang mendukung,

menyemangati dan menemani penulis secara moral dan material dalam

menyelesaikan skripsi ini.

9. Teman Program Studi S1 Destinasi Pariwisata angkatan 2012 yang

telah mendukung dan menyemangati penulis dalam penyusunan skripsi

ini.

10. Terima kasih untuk Arischtia, Eti, Khanza dan Zola yang telah

memberikan dukungan, menemani dan membantu selama perkuliahan

hingga penulisan skripsi ini.

Tentunya Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis

mengharapkan segala kritik dan saran bersifat membangun. Semoga Skripsi ini

bermanfaat bagi perkembangan kepariwisataan Bali yang berkelanjutan.

Denpasar, 21 Juli 2017

Andra Muslimin

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ ii

HALAMAN PERSETUJUAN TIM PENGUJI ............................................... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ............................................ iv

ABSTRAK .. ....................................................................................................... v

ABSTRACT . ....................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ ix

DAFTAR ISI ....................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 7

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................... 8

1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................. 8

1.5 Sistematika Penulisan ........................................................................... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Penelitian Sebelumnya ......................................................... 11

2.2 Deskripsi Konsep .................................................................................. 13

2.2.1 Wisata Minat Khusus dan Wisata Edukasi ...................................... 13

2.2.2 Wisatawan ........................................................................................ 16

2.2.3 Masyarakat ....................................................................................... 18

2.2.4 Konsep Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan

Pariwisata Berbasis Masyarakat ...................................................... 19

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi penelitian ................................................................................... 23

3.2 Ruang Lingkup Penelitian ..................................................................... 23

3.3 Jenis dan Sumber Data .......................................................................... 26

3.3.1 Jenis Data ........................................................................................ 26

3.3.2 Sumber Data .................................................................................... 28

3.4 Teknik Pengumpulan Data .................................................................... 28

3.5 Penentuan Informan ............................................................................... 31

3.5 Teknik Penentuan Sampel ..................................................................... 32

3.6 Teknik Analisis Data ............................................................................. 32

3.6.1 Ananlisis Data kualitatif ................................................................. 33

3.6.2 Analisis Data kuantitatif ................................................................. 34

3.6 Pengecekan Keabsahan Data ................................................................ 34

xii

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Green School Bali

4.1.1 Sejarah Singkat Green School Bali ................................................. 36

4.1.2 Lingkungan Hijau Green School Bali ............................................. 37

4.1.3 Tur Wisata Edukasi Green School Bali ........................................... 38

4.1.4 Waktu Operasional Tur .................................................................... 39

4.1.5 Tiket Masuk .................................................................................... 39

4.2 Partisipasi Masyarakat Terhadap Tur Wisata Edukasi Green

School Bali…………………... .................................................................... 41

4.2.1 Bentuk Pengakuan, Dukungan dan Pengembangan

Kepemilikan Komunitas …………………... .................................. 42

4.2.2 Pengikutsertaan Anggota Komunitas Lokal dalam

Memulai Setiap Aspek Kegiatan Tur .............................................. 42

4.2.3 Pengembangan Kebanggaan ........................................................... 43

4.2.4 Pengembangan Kualitas Hidup ....................................................... 44

4.2.5 Jaminan Keberlangsungan Lingkungan .......................................... 44

4.2.6 Bentuk Pertahanan Pada Keunikan Karakter dan Budaya .............. 45

4.2.7 Bantuan Berkembangnya Pembelajaran Tentang

Pertukaran Budaya .......................................................................... 45

4.2.8 Penghargaan Perbedaan Budaya dan Martabat Manusia ................ 46

4.2.9 Distribusi Keuntungan Secara Adil Pada Anggota Tur .................. 46

4.2.10 Peran Dalam Menentukan Prosentase Pendapatan

Dalam Proyek .................................................................................. 47

4.2.11 Bentuk Partisispasi Masyarakat ..................................................... 47

4.2.12 Faktor Penghambat Partisispasi Masyarakat Lokal ....................... 48

4.3 Bentuk Aktivitas Tur Wisata Edukasi Green School Bali .................... 51

4.3.1 Kembali Recycling .......................................................................... 52

4.3.2 Green Camp dan Arena Gulat ......................................................... 53

4.3.3 Perkebunan ...................................................................................... 55

4.3.4 Jembatan Milenium ......................................................................... 57

4.3.5 Sumber Listrik Alternatif ................................................................ 57

4.3.6 Ruang Kelas .................................................................................... 60

4.3.7 Jantung Sekolah .............................................................................. 61

4.4 Karakteristik Wisatawan Peserta Tur Green School Bali

4.4.1 Usia .................................................................................................. 62

4.4.2 Jenis Kelamin .................................................................................. 63

4.4.3 Pekerjaan ......................................................................................... 64

4.4.4 Pendidikan ....................................................................................... 65

4.4.5 Kewarganegaraan ............................................................................ 66

4.4.6 Sifat Wisatawan ............................................................................... 67

4.5 Respon Wisatawan

4.5.1 Atraksi ............................................................................................. 67

xiii

4.5.2 Fasilitas dan Pelayanan ................................................................... 72

4.5.3 Aksesibilitas .................................................................................... 73

4.5.4 Pelayanan Tambahan ....................................................................... 76

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 79

5.2 Saran ..................................................................................................... 81

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Badung ............................. 2

Tabel 1.1 Data Kependudukan Karyawan Pengelola Tur di Green

School Bali ............................................................................................ 5

Tabel 4.1 Biaya Tiket Tur Green School Bali ...................................................... 40

Tabel 4.2 Prinsip Dasar Pariwisata Berbasis Masyarakat ..................................... 41

Tabel 4.3 Respon Wisatawan Terhadap Atraksi .................................................. 68

Tabel 4.4 Respon Wisatawan Terhadap Fasilitas dan Pelayanan ......................... 72

Tabel 4.5 Respon Wisatawan Terhadap Aksesibilitas .......................................... 74

Tabel 4.6 Respon Wisatawan Terhadap Pelayanan Tambahan ............................ 76

xv

DAFTAR DIAGRAM

Diagram Donat 4.1 Karakteristik Peserta Tur Berdasarkan Usia ......................... 62

Diagram Donat 4.1 Karakteristik Peserta Tur Berdasarkan

Jenis Kelamin ........................................................................ 63

Diagram Donat 4.1 Karakteristik Peserta Tur Berdasarkan

Jenis Pekerjaan ...................................................................... 64

Diagram Donat 4.1 Karakteristik Peserta Tur Berdasarkan

Pendidikan Terakhir .............................................................. 65

Diagram Donat 4.1 Karakteristik Peserta Tur Berdasarkan

Kewarganegaraan .................................................................. 66

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Peta Lokasi Green School Bali ........................................................ 22

Gambar 4.1 ‘Kembali Recycling’ di Green School Bali ...................................... 40

Gambar 4.2 Green Camp di Green School Bali .................................................. 42

Gambar 4.3 Arena Gulat di Green School Bali ................................................... 43

Gambar 4.4 Perkebunan di Green School Bali .................................................... 44

Gambar 4.5 Stasiun Kompos di Green School Bali ............................................. 45

Gambar 4.6 Keunikan Alam Green School Bali .................................................. 46

Gambar 4.7 Jembatan Millenium di Green School Bali ...................................... 48

Gambar 4.8 Microhydro Vortex di Green School Bali ........................................ 49

Gambar 4.9 Panel Surya di Green School Bali .................................................... 50

Gambar 4.10 Ruang Kelas di Green School Bali ................................................. 51

Gambar 4.11 Jantung Sekolah di Green School Bali ........................................... 53

Gambar 4.12 Green Village Bali .......................................................................... 61

Gambar 4.13 Sunrise House di Green Village Bali ............................................. 62

xvii

LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Informan

Lampiran 2 Pedoman Wawancara

Lampiran 3 Data Karakteristik Wisatawan

Lampiran 4 Kuesioner

Lampiran 5 Questionnaires

Lampiran 6 Dokumentasi

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sektor pariwisata sebagai penghasil devisa negara di samping sektor migas

mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan di Indonesia.

Pariwisata menyimpan potensi yang sangat besar sebagai sumber devisa.

Perkembangan pariwisata ini dianggap sangat penting karena dapat memandu

manusia dalam menjalani kehidupannya, bahkan dapat dikatakan bahwa manusia

sudah menjadi bagian dari industri pariwisata yang berkembang saat ini di

Indonesia pada umumnya dan Provinsi Bali pada khususnya.

Provinsi Bali adalah salah satu ikon pariwisata dunia yang industri

pariwisatanya telah berkembang begitu pesat yang terlihat dari semakin

berkembangnya sarana dan prasarana wisata serta daya tarik pariwisata.

Walaupun industri pariwisata di Provinsi Bali sudah berkembang, berbagai pihak

yang masuk di dunia pariwisata tetap tertarik untuk menggali dan

mengembangkan potensi yang dimiliki untuk kemudian diarahkan pada sektor

pariwisata (Yuliana, 2015).

Kabupaten Badung, merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Bali

yang memiliki berbagai objek wisata, dan hampir seluruh wilayahnya telah

ditetapkan sebagai kawasan pariwisata. Potensi wisata yang dimiliki oleh

Kabupaten Badung lebih unggul dibandingkan dengan daerah lain dalam menarik

minat wisatawan dalam berkunjung ke Provinsi Bali. Berdasarkan data dari Dinas

2

Pariwisata Kabupaten Badung, dapat dilihat jumlah kunjungan wisatawan ke

Kabupaten Badung pada tabel 1.1 berikut:

Tabel 1.1

Data Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Badung

Tahun Jumlah Wisatawan

2011 2.756.579

2012 2.892.019

2013 3.148.443

2014 3.681.342

2015 3.934.384

Sumber : Dinas Pariwisata Kabupaten Badung Tahun 2016

Berdasarkan data dari Tabel 1.1 dapat dilihat peningkatan jumlah

Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Badung di setiap tahunnya, hal ini

disebabkan oleh potensi kepariwisataan yang ada di Kabupaten Badung sangat

bagus sehingga menarik motivasi wisatawan untuk berkunjung. Kabupaten

Badung mempunyai banyak potenesi kepariwisataan berupa alam, budaya,

spiritual, pedesaan dan perkotaan yang termasuk dalam pariwisata masal, selain

itu Kabupaten Badung juga menawarkan jenis wisata minat khusus yang berbeda

dengan kabupaten lainya. Wisata minat khusus merupakan bentuk kegiatan

wisatawan individu, kelompok atau rombongan kecil yang bertujuan untuk belajar

dan berupaya mendapatkan pengalaman tentang hal di daerah yang dikunjungi

(Fandeli, 2002). Selain untuk menciptakan atraksi wisata baru agar menarik bagi

wisatawan wisata minat khusus juga bertujuan untuk melestarikan potensi wisata

yang sudah ada di daerah lokal mapupun berasal dari luar Provinsi Bali sendiri.

Salah satu jenis wisata minat khusus yang saat ini mulai berkembang dan

diminati oleh wisatawan adalah wisata edukasi atau wisata berbasis pendidikan.

3

Menurut Rodger (1998) dalam Yuliana (2015) wisata edukasi adalah suatu

program yaitu wisatawan berkunjung ke suatu lokasi wisata dengan tujuan utama

untuk memperoleh pengalaman pembelajaran secara langsung di objek wisata

tersebut. Jenis wisata edukasi ini menjadi tren baru di industri pariwisata untuk

menarik minat wisatawan dan memberikan suatu pengalaman wisata yang

berbeda kepada wisatawan. Salah satu destinasi wisata di Provinsi Bali yang

mengusung tema wisata edukasi adalah tur yang dilaksanakan Green School Bali

di Abiansemal, Badung.

Green School Bali merupakan sekolah swasta berstandar internasional

milik yayasan Kul Kul, membuka kelas mulai dari pendidkan anak usia dini atau

playgroup hingga sekolah menengah atas yang terletak di Kecamatan Abiansemal,

Kabupaten Badung, Indonesia. Green School Bali mempunyai keunikan pada

bangunan sekolah yang hampir seluruh bangunan nya terbuat dari bahan ramah

lingkungan dan daur ulang seperti bambu, jerami dan kaca mobil bekas guna tetap

menjaga kelestarian alam.

Keunikan ekologi dan konsep keberlanjutan sekolah ini mampu menarik

banyak perhatian masyarakat sehingga dibuka tur wisata edukasi science atau

ilmu pengetahuan, yaitu aktivitas pariwisata yang dilakukan oleh wisatawan yang

mengambil liburan sehari dan mereka yang melakukan perjalanan untuk

pendidikan dan pembelajaran yang berbasis pada IPTEK sebagai tujuan utama

maupun kedua. Tur dibuka bagi wisatawan yang mempunyai minat khusus untuk

melakukan observasi dan belajar langsung di sekolah yang mempunyai desain

ekologi berkelanjutan dan fokus terhadap keberlanjutan pendidikan ini. Tur ini

dibuka untuk umum dengan tujuan untuk memberi percontohan hidup ramah

4

lingkungan. Kegiatan dari tur ini adalah mengelilingi sekolah yang mempunyai

luas lahan hampir 10 hektar ditemani oleh seorang pemandu, atraksi yang

ditawarkan untuk pengunjung adalah fasilitas belajar siswa seperti ruang kelas,

lapangan sekolah, ruang pertemuan, ruang istirahat, area berkemah, area bermain,

jembatan, kolam renang alami, pembangkit listrik tenaga air, panel surya, kebun

sayur dan tanaman obat. Pendapatan yang didapatkan dari tur ini dialokasikan

untuk biaya sekolah siswa pemegang beasiswa.

Green School Bali membuka tur dengan konsep berkelanjutanya

diantaranya mampu mengatasi permasalahn sampah lingkungan serta memiliki

perspektif ekologis, pembangunan menunjukkan keberpihakannya pada

pembangunan berskala kecil dan yang berbasis masyarakat, menekankan pada

keberlanjutan budaya, dalam hal ini berkaitan dengan upaya-upaya membangun

dan mempertahankan bangunan tradisional dan peninggalan budaya di daerah

tujuan wisata. Dalam hal ini maysarakat lokal bekerja dalam Yayasan Kul-Kul

ikut membangun dan berpartisipasi dalam menjaga keberlangsungan wisata

edukasi dalam pariwisata berkelanjutan yang dilaksanakan oleh Green School

Bali. Data karyawan dalam tur di Green School Bali disajikan dalam Tabel 1.2:

5

Tabel 1.2

Data Kependudukan Karyawan Pengelola Tur di Green School Bali

Jabatan Jumlah Penduduk Asal

Petugas

Keamanan

5 Abiansemal

1 Singapadu

Reservasi dan

Reception

1 Jakarta

2 Abiansemal

Pemandu Wisata 3 WNA

1 Jakarta

4 Abiansemal

1 Semarang

Penyedia

Makanan dan

Minuman

2 Abiansemal

Sales dan

Marketing

1 Jakarta

1 Abiansemal

IT 1 Surabaya

Sumber: Hasil Penelitian, 2017

Tabel 1.2 menunjukan bahwa karyawan didominasi oleh warga lokal

Abiansemal dengan presentase sebanyak 61% dari total 23 karyawan yang terdiri

dari petugas keamanan, reservasi dan reception, pemandu wisata serta penyedia

makan dan minuman. Dengan presentase yang tinggi maka tur ini dapat dikatakan

wisata edukasi berbasis masyarakat lokal.

Sekolah ini didirikan oleh John dan Cynthia Hardy pada bulan September

2008 dengan total 98 siswa. Keluarga Hardy telah menggagas Green School pada

tahun 2006 setelah membaca dokumen konsep Three Springs dari Alan Wagstaff

ini untuk pendidikan masyarakat desa, tetapi juga dikaitkan dengan inspirasi film

dokumenter “Al Gore, An Inconvenient Truth”. Pada tahun 2010, sekolah

6

memiliki 245 siswa (berusia 3-16), dan 2011 awal pendaftaran adalah lebih dari

300. Sebagian besar siswa yang asing-tahun 2012 Indonesia terdiri hanya 20%

dari asupan. pada tahun 2014, pendaftaran telah meningkat menjadi 400 siswa,

hanya 15% dari mereka adalah warga negara Indonesia, dengan 34 beasiswa.

Pembangunan pariwisata berkelanjutan menurut Yaman dan Mohd (2004)

ditandai dengan empat kondisi yaitu: 1) anggota masyarakat harus berpartisipasi

dalam proses perencanaan dan pembangunan pariwisata, 2) pendidikan bagi tuan

rumah, pelaku industri dan pengunjung/wisatawan, 3) kualitas habitat kehidupan

liar, penggunaan energi dan iklim mikro harus dimengerti dan didukung, 4)

investasi pada bentuk - bentuk transportasi alternatif.

Sedangkan indikator yang dikembangkan Pemerintah Republik Indonesia

tentang pembangunan pariwisata berkelanjutan (Anonim, 2000) adalah: 1)

kesadaran tentang tanggung jawab terhadap lingkungan, bahwa strategi

pembangunan pariwisata berkelanjutan harus menempatkan pariwisata sebagai

green industry (industri yang ramah lingkungan), yang menjadi tanggung jawab

pemerintah, industri pariwisata, masyarakat dan wisatawan, 2) peningkatan peran

pemerintah daerah dalam pembangunan pariwisata, 3) keberdayaan industri

pariwisata yaitu mampu menciptakan produk pariwisata yang bisa bersaing secara

internasional, dan mensejahterakan masyarakat di tempat tujuan wisata, 4)

kemitraan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan pariwisata yang

bertujuan menghapus/meminimalisir perbedaan tingkat kesejahteraan wisatawan

dan masyarakat di daerah tujuan wisata untuk menghindari konflik dan dominasi

satu sama lain. Hal ini juga didukung dengan memberi perhatian atau

pengembangan usaha skala kecil oleh masyarakat lokal.

7

Keberhasilan wisata keberlanjutan (sustainable tourism) salah satunya

dipengaruhi partisipasi anggota masyarakat dalam proses perencanaan dan

pembangunan pariwisata tur Green School Bali. Sebagaiman diungkapkan oleh

Yaman dan Mohd (2004), pembangunan pariwisata berkelanjutan atau

Sustainable Tourism Development ditandai dengan empat kondisi yaitu: 1)

anggota masyarakat harus berpartisipasi dalam proses perencanaan dan

pembangunan pariwisata, 2) pendidikan bagi tuan rumah, pelaku industri dan

pengunjung atau wisatawan, 3) kualitas habitat kehidupan liar, penggunaan energi

dan iklim mikro harus dimengerti dan didukung, 4) investasi pada bentuk-bentuk

transportasi alternatif. Hal ini mendorong peneliti untuk mencari tahu mengenai

bentuk partisipasi atau pelibatan masyarakat lokal dalam tur wisata edukasi Green

School Bali.

Dengan keunikan yang dimiliki tur wisata edukasi yang melibatkan

masyarakat lokal ini, peneliti juga ingin mengidentifikasi jenis aktivitas yang

diselenggarakan di Wisata Edukasi Green School Bali. Adapun kaitanya untuk

mengetahui karakteristik dan respon wisatawan terhadap wisata edukasi yang

diselenggarakan dalam tur di Green School Bali karena menarik untuk diteliti.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakangyang ada, maka rumusan masalah yang didapat

berupa:

1. Bagaimanakah Bentuk Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Wisata

Edukasi Green School Bali?

8

2. Apakah Jenis Aktivitas Wisata Edukasi yang Diselenggarakan dalam

Green School Bali?

3. Bagaimana Respon Wisatawan terhadap Wisata Edukasi yang

Diselenggarakan oleh Green School Bali?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang diteliti, tujuan penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui bentuk partisipasi masyarakat lokal dalam pelaksanaan

wisata edukasi Green School Bali.

2. Untuk mengidentifikasi bentuk aktivitas wisata edukasi yang

diselenggarakan dalam Green School Bali.

3. Untuk mengetahui respon wisatawan terhadap wisata edukasi yang

diselenggarakan dalam Green School Bali.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang di dapat adalah berupa:

1. Manfaat Akademis

Secara akademis penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa

untuk mengaplikasikan ilmu, konsep dan teori yang diperoleh di bangku

kuliah, khususnya pada bidang kajian pariwisata berbasis masyarakat,

wisata edukasi dan pariwisata berkelanjutan. Menambah wawasan

pengetahuan mahasiswa tentang masalah yang dikaji dan memberikan

sumbangan pemikiran bagi akademis lainya.

9

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan pemikiran

dalam bentuk pelibatan masyarakat lokal untuk pelaksanaan dan

pengembangan Green School Bali sebagai daya tarik wisata edukasi yang

berbasis masyarakat dan berkelanjutan.

1.5 Sistematika Penulisan

Dalam penelitian yang berjudul “Partisipasi Masyarakat Lokal dan Respon

Wisatawan Terhadap Wisata Edukasi di Green School Bali, Abiansemal,

Badung”, menggunakan sistematika pembahasan sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Dalam bab ini diuraikan mengenai latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian.

BAB II Landasan Konsep dan Teri Analisis

Dalam bab ini diuraikan hasil penelitian sebelumnya dan deskripsi

konsep meliputi: landasan konsep dan teori analisis mengenai

Partisipasi Masyarakat Lokal dan Respon Wisatawan Terhadap

Wisata Edukasi di Green School Bali. Abiansemal, Badung.

BAB III Metode Penelitian

Dalam bab ini diuraikan tentang lokasi penelitian, ruang lingkup

penelitian, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, teknik

penentuan informan dan teknik analisis data.

BAB IV Hasil dan Pembahasan

10

Dalam bab ini diuraikan tentang gambaran umum lokasi penelitian,

hasil dan pembahasan dari pokok permasalahan yang diteliti.

BAB V Simpulan dan Saran

Merupakan bab penutup yang terdiri atas simpulan yang diperoleh

dari hasil pembahasan tentang permasalahan yang diteliti dan

saran-saran dari hasil penelitian.