abs trak

1
ABSTRAK Cairan volatil adalah cairan yang menguap pada suhu di bawah titik didih air. Percobaan penentuan berat molekul volatil bertujuan untuk menentukan berat molekul cairan volatil berdasarkan densitas gasnya. Cairan yang digunakan adalah aseton (CH 3 COCH 3 ) metanol (CH 3 OH). Alat yang digunakan adalah labu erlenmeyer, penangas air, neraca digital, desikator, gelas ukur, termometer, aluminium foil, karet gelang, jarum, penjepit tabung, dan pipet tetes. Hasil yang diperoleh untuk sampel aseton (CH 3 COCH 3 ) pada run I sebesar 17,972 gr/mol, pada run II sebesar 4,579 gr/mol, dan pada run III sebesar 7,66 gr/mol. Jika dibandingkan dengan berat molekul teorinya yaitu 58,08 gr/mol akan diperoleh persen ralat pada run I sebesar 69,057 %, pada run II sebesar 92,115%, dan pada run III sebesar 86,811 %. Untuk sampel metanol (CH 3 OH) diperoleh berat molekul pada run I sebesar 40,152 gr/mol, pada run II sebesar 80,167 gr/mol, dan pada run III sebesar 122,60 gr/mol. Jika dibandingkan dengan berat molekul teorinya yaitu 32 gr/mol akan diperoleh persen ralat pada run I sebesar 25,474 %, pada run II sebesar 150,522 %, dan pada run III sebesar 283,126 %. Kata Kunci : aseton, berat molekul, metanol, ralat, volatil.

Upload: muhammad-alfikri-ridhatullah

Post on 31-Oct-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Abs Trak

ABSTRAK

Cairan volatil adalah cairan yang menguap pada suhu di bawah titik didih air. Percobaan penentuan berat molekul volatil bertujuan untuk menentukan berat molekul cairan volatil berdasarkan densitas gasnya. Cairan yang digunakan adalah aseton (CH3COCH3) metanol (CH3OH). Alat yang digunakan adalah labu erlenmeyer, penangas air, neraca digital, desikator, gelas ukur, termometer, aluminium foil, karet gelang, jarum, penjepit tabung, dan pipet tetes. Hasil yang diperoleh untuk sampel aseton (CH3COCH3) pada run I sebesar 17,972 gr/mol, pada run II sebesar 4,579 gr/mol, dan pada run III sebesar 7,66 gr/mol. Jika dibandingkan dengan berat molekul teorinya yaitu 58,08 gr/mol akan diperoleh persen ralat pada run I sebesar 69,057 %, pada run II sebesar 92,115%, dan pada run III sebesar 86,811 %. Untuk sampel metanol (CH3OH) diperoleh berat molekul pada run I sebesar 40,152 gr/mol, pada run II sebesar 80,167 gr/mol, dan pada run III sebesar 122,60 gr/mol. Jika dibandingkan dengan berat molekul teorinya yaitu 32 gr/mol akan diperoleh persen ralat pada run I sebesar 25,474 %, pada run II sebesar 150,522 %, dan pada run III sebesar 283,126 %.

Kata Kunci : aseton, berat molekul, metanol, ralat, volatil.