a. metode pelaksanaan cv.tambun

22
METODE PELAKSANAAN METODE PELAKSANAAN A. UMUM PENDAHULUAN Pelaksanaan suatu kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan pembangunan fisik adalah sangat baik apabila dilaksanakan oleh suatu badan usaha yang bergerak dalam bidang kontraktor yang mempunyai tenaga-tenaga professional yang handal dalam bidangnya masing-masing didukung oleh peralatan-peralatan yang memadai. Supaya pencapaian suatu hasil yang baik dalam suatu kegiatan yang telah ditentukan kaidah-kaidah pelaksanaanya harus disertai dengan pengelolaan managemen yang baik dan terstruktur. Dalam struktur proyek ini pelaksanaanya dikelola oleh team manajemen yang keseluruhannya dipimpin oleh Kepala Proyek dalam hal ini adalah Project Manager/General Superintendent, dibantu oleh beberapa tenaga staft bidang teknik yaitu site manager yang didukung oleh bidang tata usaha. Sarana sistim pengendalian merupakan sesuatu yang sangat diperlukan untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan pekerjaan . Sebelum pekerjaan dimulai segala sesuatu yang ada kaitannya dengan pengendalian dan dituangkan dalam

Upload: jerri-tambun

Post on 08-Dec-2015

725 views

Category:

Documents


90 download

DESCRIPTION

metode pelaksanaan

TRANSCRIPT

Page 1: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

METODE PELAKSANAAN

A. UMUM

PENDAHULUAN

Pelaksanaan suatu kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan pembangunan

fisik adalah sangat baik apabila dilaksanakan oleh suatu badan usaha yang

bergerak dalam bidang kontraktor yang mempunyai tenaga-tenaga professional

yang handal dalam bidangnya masing-masing didukung oleh peralatan-peralatan

yang memadai.

Supaya pencapaian suatu hasil yang baik dalam suatu kegiatan yang telah

ditentukan kaidah-kaidah pelaksanaanya harus disertai dengan pengelolaan

managemen yang baik dan terstruktur. Dalam struktur proyek ini pelaksanaanya

dikelola oleh team manajemen yang keseluruhannya dipimpin oleh Kepala Proyek

dalam hal ini adalah Project Manager/General Superintendent, dibantu oleh

beberapa tenaga staft bidang teknik yaitu site manager yang didukung oleh

bidang tata usaha.

Sarana sistim pengendalian merupakan sesuatu yang sangat diperlukan untuk

menjamin keberhasilan pelaksanaan pekerjaan . Sebelum pekerjaan dimulai segala

sesuatu yang ada kaitannya dengan pengendalian dan dituangkan dalam bentuk

daftar-daftar dan di cheklist pengendalian yang mengacu pada jadwal pelaksanaan

pekerjaan inti (disesuaikan dengan jadual waktu pelaksanaan yang dibuat).

STRATEGI PELAKSANAAN

Hal yang paling penting untuk menentukan waktu pelaksanaan suatu pekerjaan

agar sesuai dengan waktu pelaksanaan yang telah diberikan oleh pihak owner,

adalah mempelajari secara cermat dan teliti item-item pekerjaan yang diajukan

Page 2: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

dengan mengevaluasi kebutuhan waktu pelaksanaan setiap item. Apabila waktu

yang diberikan tidak mencukupi atau kuatir akan adanya kendala dilapangan yang

mengakibatkan waktu yang direncanakan menyimpang dari waktu yang telah

ditentukan, perlu dipelajari adanya lingkup pekerjaan yang dapat dikerjakan

secara bersamaan tanpa harus menunggu penyelesaian pekerjaan item per item

dari masing-masing lingkup pekerjaan. Untuk menunjang strategi pelaksanaan

poyek ini akan dibuat rencana Time Schedule dan Rencana Jaringan Kerja/Net

Work Planning (NWP).

Strategi dari sistim management lapangan yang dilakukan adalah dengan

menerapkan kontrol terhadap tiap item pekerjaan terutama terhadap critical path

yang ada. Dengan mengawasi secara ketat terhadap critical path serta melakukan

berbagai persiapan yang dapat mengakomodasi kemungkinan yang terjadi maka

diharapkan setiap item pekerjaan dapat terlaksana tepat pada waktunya.

PENGENDALIAN MUTU Pengendalian mutu ini diperlukan untuk mengantisipasi sedini mungkin kuantitas

maupun kualitas pekerjaan yang telah terlaksana sebagaimana yang diinginkan

yang disesuaikan dengan spesifikasi yang telah ditentukan.

Adapun yang perlu diperhatikan dalam pengendalian mutu ini adalah sebagai

berikut:

1. Pengadaan staf dan personil

Pengadaan tenaga kerja yang menangani pekerjaan ditempatkan orang-

orang yang sudah berpengalaman sesuai keahlianya masing-masing.

2. Pengadaan Peralatan KerjaPengadaan peralatan kerja disesuikan menurut kebutuhan dilapangan sesuai

dengan yang diisyaratkan oleh direksi. Setiap pekerjaan yang mengunakan

peralatan alat berat, sudah harus dimobilasasi sebelum pekerjaan dimulai,

Page 3: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

agar pekerjaan dapat terlaksana sesuai dengan jangka watu pelaksanaan

(time schedule).

3. Pengadaan material/ bahan-bahan kerjaPengadaan material disesuaikan dengan item pekerjaan yang akan

dilaksanakan baik kuantitas maupun kualitas.

4. Pemeriksaan/Pengujian Material

Material dan bahan-bahan kerja yang akan dipergunakan diminta

persetujuan dari direksi, hal ini dilakukan untuk lebih menjamin bahwa

material yang digunakan telah memenuhi kriteria yang diisyaratkan dalam

spesifikasi teknis.

Bilamana diisyaratkan pengujian terhadap material dan mutu pekerjaan

untuk mengetahui pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan kualitas/mutu

yang diiginkan.

5. Evaluasi Pelaksanaan Pekerjaan

Untuk mengetahui hasil pelaksanaan pekerjaan , maka setiap minggu atau

setiap bulan diadakan rapat evaluasi terhadap pelaksanaan pekerjaan

dilapangan.

PELAPORAN

Laporan pelaksanaan pekerjaan adalah sangat mutlak dilakukan untuk

memperlancar kegiatan administrasi pelaksanaan pekerjaan. Untuk pelaksanaan

dilapangan, kami selaku pelaksana mempersiapkan laporan sebagai berikut:

a. Laporan Harian

Page 4: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Laporan harian ini berisikan a.l : jenis pekerjaan,tenaga kerja, peralatan,

kondisi cuaca dan permasalahan yang timbul.

b. Laporan Mingguan

Laporan mingguan adalah merupakan rekapitulasi dari laporan harian, yang

berisikan antara lain : Kemajuan Progress fisik setiap minggu, rencana

pekerjaan untuk minggu berikutnya.

c. Laporan Bulanan

Laporan bulanan adalah merupakan rekapitulasi dari laporan mingguan,

yang berisikan antara lain : Kemajuan Progress fisik setiap bulan, rencana

pekerjaan untuk bulan berikutnya, Foto dokumentasi.

B. METODE KERJA

PEKERJAAN PERSIAPAN

Pekerjaan akan dimulai/dilaksanakan setelah mendapat Surat perintah mulai

Kerja dari Pejabat Pembuat komitmen atau Direksi Pekerjaan dalam hal ini Direksi

atau Pejabat satu tingkat di bawah Direksi atau GM/KEPALA atau Pejabat yang

diberi kuasa yang bertanggung jawab atas pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa

dalam lingkungan kerja , adapun pekerjaan pendahuluan ini terdiri dari :

a. Papan Nama Proyek

Pembuatan Papan Nama Proyek dengan mencantumkan Nama

Proyek/Pekerjaan, Sumber Dana, Waktu Pelaksanaa, Nilai Proyek/Pekerjaan,

Page 5: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Nama Penyedia Jasa/Kontraktor, papan nama ini dibuat dengan ukuran

minimal 1m x 1,2 m dan dipasang pada lokasi pekerjaan yang dapat dengan

mudah dilihat dan dibaca oleh masyarakat umum.

b. Direksikeet dan Gudang Bahan

Direksikeet :

- Kantor Direksi Lapangan cukup representatif untuk bekerja dan untuk

menyimpan dokumen-dokumen program selama pelaksanaan pekerjaan.

- Luas dan peralatan yang disediakan untuk Kantor Direksi minimal harus

memenuhi persyaratan.

- Alat-alat lain yang harus senantiasa tersedia di proyek untuk setiap saat

dapat dipergunakan oleh Direksi Lapangan adalah :

1 (satu) alat ukur Waterpas

1 (satu) kamera biasa lengkap dengan blitznya, zoom 35-70 mm.

Sepatu proyek dan helm proyek secukupnya.

Gudang Bahan :

- Ukuran luas kantor Pemborong dan los kerja serta tempat penyimpanan

bahan, dibuat Pemborong dengan tidak mengabaikan keamanan dan

kebersihan dan bahaya kebakaran, serta memperhatikan tempat yang

tersedia sehingga tidak mengganggu kelancaran pekerjaan.

- Khusus untuk tempat penyimpanan bahan-bahan seperti pasir, kerikil,

harus dibuatkan kotak simpan – dipagar dengan dinding papan sehingga

masing-masing bahan tidak tercampur dengan lainnya

JADWAL WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

Jadwal waktu Pelaksanaan Pekerjaan Renovasi Ruang Kelas Pndidikan

Teknologi Industri Medan adalah selama 90 (Sembilan puluh) hari kalender sejak

Page 6: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) ditanda tangani sampai Serah Terima Pekerjaan

dilakukan.

Jadwal waktu pelaksanaan pekerjaan ini kami susun sesuai dengan rincian jenis

pekerjaan yang akan dilaksanakan dan diurutkan sesuai dengan waktu yang telah

ditentukan. Rincian pekerjaan dan waktu dapat kami gambarkan dalam Daftar Time

Schedule (Jadwal Waktu Pelaksanaan) Berupa Kurva S sesuai terlampir.

PROSEDUR PELAKSANAAN PEKERJAAN

PROSEDUR PELAKSANAAN

Setelah Surat Perintah Mulai Kerja ditandatangani dan diserahkan kepada

kontraktor pelaksana maka Kontraktor Pelaksana segera membuat Surat

Permohonan Penyerahan Lapangan kepada Pejabat Pembuat Komitmen agar

pekerjaan dapat dilaksanakan dan setelah penyerahan lapangan dilaksakan

maka kontraktor wajib melaksanakan pekerjaan.

TAHAPAN PEKERJAAN

Sitiap tahapan kegiatan yang akan kami laksanakan dituangkan dalam suatu

program kerja serta Rencana Jaringan Kerja/Network Planning (NWP) dengan

rincian sebagai berikut :

1. PEKERJAAN PENDAHULUAN

Pekerjaan Persiapan dilaksakanan setelah penyerahan lapangan dilakukan oleh

Satuan Kerja kepada Kontraktor Pelaksana. Kegiatan ini berupa Mobilisai Personil,

Peralatan, Pembuatan Direksikeet Gudang Bahan Pembersihan Lokasi,

Page 7: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Pemindahan Barang Dalam Kantor, Pembuatan Papan Nama Proyek, pengukuran

kembali, serta penyediaan alat bantu kerja/prancah kerja.

2. PEKERJAAN BONGKARAN

Pekerjaan bongkaran ini meliputi pekerjaan, bongkaran kozen pintu , bongkaran

lantai lama, bongkaran Plafond, pembongkaran Dinding Partisi Lama,

Pengerokan Cat Dinding Lama, dan lain lain yang disesuaikan dengan rencana

kerja dan syarat-syarat pada gambar dan spesifikasi teknis. Sisa hasil bongkaran

dibuang jauh dari lokasi pekerjaan dan atas persetujuan dari direksi teknis.

A. PEKERJAAN KOZEN, PINTU ALUMINIUM

1. Pekerjaan Kusen Aluminium

a. Lingkup Pekerjaan

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja dan

jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan kozen pintu, kozen jendela,

kozen ventilasi lain-lain sesuai dengan gambar-gambar persyaratan teknis

ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan kozen harus mengikuti

ketentuan-ketentuan yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. Pekerjaan

ini dilaksanakan setelah pekerjaan pasangan dinding batu-bata telah selesai

diplester, sehingga tidak terjadi kerusakan-kerusakan pada kosen yang

ditimbulkan akibat kegiatan kegiatan lain atau sesuai dengan persetujuan

dari direksi lapangan.

c. Bahan-bahan

Pekerjaan kozen aluminium material yang dipergunakan untuk kosen

merupakan bahan pabrikasi yang telah dibentuk sesuai dengan

peruntukannya atau bentuk dan ukuran disesuaikan dengan spesifikasi

teknik yang tertuang dalam dokumen lelang.

Page 8: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Bahan aluminium yang dipergunakan adalah aluminium yang berwarna

coklat sesuai dengan spesifikasi teknis atau sesuai dengan petunjuk

direksi lapangan.

2. DAUN PINTU,

a. Lingkup Pekerjaan

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja dan

jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan daun pintu, daun jendela, daun

ventilasi dan lain-lain sesuai dengan gambar-gambar persyaratan teknis ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan kozen aluminium harus

mengikuti ketentuan-ketentuan yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis.

Pekerjaan ini dilaksanakan setelah pekerjaan pasangan dinding batu-bata

telah selesai diplester, sehingga tidak terjadi kerusakan-kerusakan pada

kosen yang ditimbulkan akibat kegiatan kegiatan lain atau sesuai dengan

persetujuan dari direksi lapangan.

c. Bahan-bahan

Pekerjaan daun pintu, daun jendela & daun ventilasi menggunakan

bingkai aluminium. Bahan yang dipergunakan untuk bingkai aluminium

merupakan bahan pabrikasi yang telah dibentuk sesuai dengan

peruntukannya atau bentuk dan ukuran disesuaikan dengan spesifikasi

teknik yang tertuang dalam dokumen lelang.

Bahan daun pintu, daun yang dipergunakan adalah daun pintu terbuat

dari bahan kaca Frameles dengan ketebalan 10 mm dan daun sesuai

dengan spesifikasi teknis atau sesuai dengan petunjuk direksi lapangan.

B. PEKERJAAN PLAFOND DAN ATAP

a. Lingkup Pekerjaan

Page 9: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja dan

jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan rangka plafond, plafond gybsum

dan profil gybsum dan lain-lain sesuai dengan gambar-gambar persyaratan

teknis ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan rangka plafond, plafond

gybsum dan profil gybsum serta accesories lainnya harus mengikuti

ketentuan-ketentuan yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. Pekerjaan

ini dilaksanakan setelah pekerjaan pasangan atap selesai dilaksanakan,

sehingga tidak terjadi kerusakan-kerusakan pada pada plafond gybsum yang

ditimbulkan akibat kegiatan kegiatan lain atau sesuai dengan persetujuan

dari direksi lapangan. Pada setiap persambungan plafond akan digunakan

dempul gybsum guna menutup celah-selah persambungan.

c. Bahan-bahan

Khusus untuk pekerjaan rangka plafond material yang dipergunakan

merupakan bahan furing canel dengan ketebalan 0,06 mm yang telah di

pabrikasi dan dibentuk sesuai dengan peruntukannya atau bentuk dan

ukuran disesuaikan dengan spesifikasi teknik yang tertuang dalam

dokumen lelang.

Plafond terbuat dari bahan gybsum dengan ketebalan 9 mm dan ukuran

Standar Nasional Indonesia 1.20 x 2.40 cm dan merupakan bahan yang

telah di pabrikasi dan dibentuk sesuai dengan peruntukannya atau

bentuk dan ukuran disesuaikan dengan spesifikasi teknik yang tertuang

dalam dokumen lelang.

Profil terbuat dari bahan gybsum dengan ukuran Standar Nasional

Indonesia dan merupakan bahan yang telah di pabrikasi dan dibentuk

sesuai dengan peruntukannya atau bentuk dan ukuran disesuaikan

dengan spesifikasi teknik yang tertuang dalam dokumen lelang.

C. CAT DINDING TEMBOK DAN CAT PLAFOND

a. Lingkup Pekerjaan

Page 10: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja

dan jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan yang berhubungan

dengan cat tembok yaitu, cat dinding tembok, cat plafond dan lain-lain

sesuai dengan gambar-gambar persyaratan teknis ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan cat dinding tembok

dan cat plafond, serta accesories lainnya harus mengikuti ketentuan-

ketentuan yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. Pekerjaan ini

dilaksanakan 3 (tiga) kali pengecatan tidak termasuk cat dasar.

Khusus untuk dinding tembok bagian luar sebelum pengecatan

dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan pelaburan dengan bahan

Siller setara dengan Vinilex hal ini dilakukan untuk menghindari

bercak-bercak atau jamuran setelah pengecatan selesai dikerjakan,

sedangkan untuk dinding tembok bagian dalam dan plafond gybsum

terlebih dahulu didempul. Pekerjaan ini merupakan pekerjaan

finishing atau pekerjaan paling akhir dilaksanakan.

c. Bahan-bahan

Cat dinding tembok menggunakan cat yang bermutu baik yang

setara dengan vinilex, sedangkan cat dasar menggunakan bahan

siller yang bermutu baik setara dengan vinilex. Warna yang

digunakan adalah sesuai dengan petunjuk direksi pekerjaan atau

warna putih kekuning-kuningan (Broken White) sesuai dengan

dokumen teknis.

d. CAT MINYAK

a. Lingkup Pekerjaan

Page 11: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja

dan jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan yang berhubungan

dengan cat kilat yaitu, cat Kusen Aluminum dan cat kosen kayu, dan

lain sesuai dengan gambar-gambar persyaratan teknis ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan cat kilat harus

mengikuti ketentuan-ketentuan yang disyaratkan dalam spesifikasi

teknis. Pekerjaan ini dilaksanakan 3 (tiga) kali pengecatan tidak

termasuk cat dasar. Sebelum pengecatan dilakukan terlebih dahulu

didempul dan diamplas sehingga didapat permukaan yang rata.

c. Bahan-bahan

Cat kilat kayu dan aluminium menggunakan cat yang bermutu baik

yang setara dengan kuda terbang. Warna yang digunakan adalah

sesuai dengan petunjuk direksi pekerjaan atau sesuai dengan

dokumen teknis.

D. PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK

a. Lingkup Pekerjaan

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja

dan jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan yang berhubungan

dengan instalasi listrik yaitu, stop kontak, sakelar, fitting, bola lampu,

serta jaringan kabel listrik dan lain-lain sesuai dengan gambar-gambar

persyaratan teknis ini.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan instalsi listrik, serta

accesories lainnya harus mengikuti ketentuan-ketentuan yang

disyaratkan dalam spesifikasi teknis atau sesuai dengan petunjuk

direksi pekerjaan.

Page 12: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

c. Bahan-bahan

Kabel-kabel yang dipergunakan adalah kabel dengan kualitas NYY

dan NYA.

Panel induk, panel daya dan panel penerangan menggunakan

produk dalam negeri.

Pipa instalasi menggunakan pipa PVC dengan kualitas baik.

Sakelar dan stop kontak menggunakan produk dalam negeri.

Bola lampu menggunakan bahan bola lampu yang hemat energy.

E. PEKERJAAN PEMASANGAN LANTAI KERAMIK

A. GRANITE

Pekerjaan ini merupakan pemasangan lanati accesories granit tile,

pekerjaan ini akan dilakukan pada lantai dalam ruangan pada bagian

kantor(tempat kerja) . Sebelum pekerjaan ini dilakukan setelah

pekerjaan plesteran lantai cor selesai dilaksanakan, dasar plesteran

sudah rata sehingga memudahkan pelaksanaan pemasangan granit

tile dan menghasilkan permukaan yang rata pada pasangan granit .

Bahan yang digunakan pada pekerjaan ini adalah granit tile dengan

ukuran 60 cm x 60 cm, permukaan granit lantai untuk semua lokasi

pemasangan adalah jenis polish (halus/licin), dan warna granit tile

adalah sesuai dengan petunjuk direksi pekerjaan.

Sistim pemasangan delakukan dengan memulai pemasangan dari

as/tengan pasangan, sehingga menghasilkan pembagian sir yang rapi

dan sisa potongan dapat diarahkan kesamping atau bagian luar.

F. PEKERJAAN INTERIOR

a. Lingkup Pekerjaan

Page 13: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Bagian ini meliputi pengadaan bahan-bahan, peralatan, tenaga kerja

dan jasa-jasa lain sehubungan dengan pekerjaan Interior ini, seperti

pemasangan dinding partisi, melapis dinding HPL dan pemasangan

Wallpaper dan Lain-lain yang disesuaikan persyaratan teknis.

b. Pengendalian pekerjaan

Kecuali disebutkan lain, maka semua pekerjaan interior ini, serta accesories

lainnya harus mengikuti ketentuan-ketentuan yang disyaratkan dalam

spesifikasi teknis atau sesuai dengan petunjuk direksi pekerjaan

c. Bahan-bahan

Wallpaper dengan ukuran sesuai dengan dokumen teknis.

Gybsum diding partisi dengan kualitas baik menggunakan produk dalam

negeri dengan petunjuk direksi pekerjaan.

HPL pelapis dinding dengan kualitas baik menggunakan produk dalam

negeri.

G. PINISHING

Pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir dan pembersihan

lokasi dari sisa-sisa hasil kegiatan, dan setelah kegiatan ini selesai

dilaksanakan maka akan segera diserah terimakan kepada Pihak

Pengguna Jasa.

Seluruh tahapan kegiatan ini kami gambarkan dalam suatu rencana

kerja Network Planning.

A. PROSEDUR INSTRUKSI KERJA

PENGENDALIAN MUTU

1. Pengujian Bahan

Dengan berpedoman terhadap bahan yang akan digunakan serta

prosedur yang harus dipenuhi maka hasilnya akan bagus, untuk itu cara

Page 14: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

pengendalian produk perusahaan PT. ARIER REKAYASA NUSANTARA

berpedoman terhadap penggunaan bahan yang memenuhi kualitas serta

Spesifikasi teknis yang ditetapkan dan terhadap bahan yang memerlukan

pengujian yang harus dilakukan.

2. Identifikasi dan Penelusuran Produk

Setiap produk yang dihasilkan selalu harus diidentifikasi (berapa,

bagaimana, dimana, oleh siapa dan kapan dibuat / jadi, memenuhi / tidak

dan lain-lain).

3. Pengendalian Proses

Untuk setiap jenis pekerjaan harus selalu kami ketahui proses

pengerjaannya, dimulai dari penyiapan bahan sampai dengan selesai, jadi

senantiasa melalui pengendalian bertahap.

4. Inspeksi dan Tes

Perusahaan kami menerapkan Inspeksi dan Tes terhadap masing-masing

kontrak, sesuai dengan jadwal yang kami buat dalam Rencana Time

Schedule serta Quality Plant :

Dilakukan setiap kali akan melaksanakan pekerjaan coran beton dengan

dengan alat tekan terhadap sample kubus di Laboratorium uji, hasil uji

tersebut diserahkan kepada direksi pekerjaan sebagai bahan persetujuan

pelaksanaan pekerjaan selanjutnya.

5. Status Inspeksi dan Tes

Page 15: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Inspeksi yang kami laksanakan selalu sesuai dengan prosedur yang kami

rencanakan dan status dari hasil inspeksi tersebut menjadi acuan atau

bahan evaluasi untuk proses pelaksanaan berikutnya.

6. Produk Tidak Sesuai

Untuk setiap hasil pekerjaan yang tidak sesuai dengan gambar /

spesifikasi teknis, kami bongkar atau kami perbaiki bila memungkinkan

dan menurut petunjuk direksi

7. Pengujian Peralatan

Alat yang kami gunakan sebelumnya harus diadakan uji kelayakan oleh

petugas perusahaan/ diluar dan khusus untuk alat ukur / takar harus

diadakan kalibrasi apabila telah habis masa berlakunya.

8. Tindak Turun Tangan

Apabila terjadi/ terdapat kejadian yang mengakibatkan kegagalan

konstruksi atau kelalaian yang dilakukan oleh pegawai perusahaan maka

pimpinan akan melakukan tindak turun tangan dengan sanksi yang tegas

sesuai aturan perusahaan.

9. Pengelolaan dan Penyimpanan

Sistem pengadaan tenaga di perusahaan kami adalah dengan seleksi

sesuai dengan standar kompetensi berdasarkan pendidikan,

keterampilan, pengalaman dan pelatihan yang dipersyaratkan karena

kami sangat mengutamakan quality Sumber Daya Manusia (SDM) dari

para personil tersebut dan apabila pekerjaan sudah selesai maka kami

akan memberikan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kualitas para

personil.

Sedangkan untuk pengelolaan peralatan setelah / sebelum proyek adalah

dengan membuatkan suatu metode pemeliharaan, perbaikan dan

perencanaan lainnya.

Page 16: A. Metode Pelaksanaan Cv.tambun

METODE PELAKSANAAN

Untuk penyimpanan peralatan kami tempatkan digudang dan untuk

penyimpanan bahan yang tidak digunakan adalah dengan membuatkan

gudang yang khusus untuk bahan yang tidak digunakan.

Demikian Metoda pelaksanaan ini kami sampaikan sebagai bahan acuan pelaksanaan

dilapangan dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Lubuk Pakam, 6 Agustus 2015Dibuat Oleh :CV. TAMBUN

Ir. Harapan TambunanDirektur