80 lampiran 1 panduan wawancara pertanyaan · site manager (sm) & quality control (qc) 6. cek...
TRANSCRIPT
Lampiran 1
80
PANDUAN WAWANCARA
(INTERVIEW GUIDE)
Pertanyaan:
1. Pihak-pihak mana saja yang biasa terlibat dalam proyek konstruksi?
2. Bagaimana bentuk struktur organisasi dan pembagian tugas anggota struktur
organisasi dalam perusahaan konstruksi ini?
3. Apakah perusahaan ini mempunyai suatu divisi khusus yang menangani
pengendalian mutu (quality control)!
4. Bagaimana prosedur pengendalian mutu yang dilakukan oleh perusahaan saat
ini?
5. Pihak-pihak mana saja yang biasa terlibat dalam pengendalian mutu?
6. Siapa saja yang bertanggung jawab dalam proses pengendalian mutu tersebut?
7. Bagaimana proses umum pekerjaan beton konvensional?
8. Bagian yang mana dari pekerjaan beton konvensional yang memerlukan
perhatian khusus untuk dilakukan pengendalian mutu?
9. Apakah perusahaan ini mempunyai suatu sistem informasi manajemen
pengendalian mutu untuk pekerjaan beton konvensional?
10. Apakah perusahaan ini mempunyai perangkat pengelolaan data proses
pengendalian mutu dilapangan?
11. Contoh dokumen pengendalian mutu pekerjaan beton.
Lampiran 7
87Lampiran 8
88Lampiran 9
89Lampiran 10
91Lampiran 12
PHYSICAL DFD LEVEL 2. PEMERIKSAAN LAPANGAN PEKERJAAN PENULANGAN
Lampiran 13PHYSICAL DFD LEVEL 1. PEKERJAAN PERANCAH ATAU BEKISTING
94Lampi ran 15 PHYSICAL DFD LEVEL 1. PEKERJAAN PENGADAAN CAMPURAN BETONIN SITE
95Lampiran 16
PHYSICAL DFD LEVEL 1. PEKERJAAN PENGADAAN CAMPURAN BETON OUT SITE
Lampiran 18PHYSICAL DFD LEVEL 1. PENUANGAN CAMPURAN BETON 97
102
Lampiran 22
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PERSIAPAN PEKERJAAN BETON
A. URUTAN KERJA
Tukang
1. Pembersihan lokasi proyek dari segala sesuatu yang menghalangi
pekerjaan pengecoran beton.
Juru Ukur
2. Tentukan as dan elevasi serta lakukan pengukuran batas-batas lokasi
pengecoran beton.
Pelaksana Ukur
3. Cek poin 2 (kemudian tulis di lembar periksa).
Tukang
4. Lakukan cut and fill di lokasi pengecoran sesuai dengan elevasi gambar
kerja.
Site Manager (SM)
5. Cek poin 1 sampai dengan poin 4 (langsung melakukan perbaiki di
lapangan)
6. Cek poin 1 sampai dengan poin 4 (kemudian tulis di lembar periksa)
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pekerjaan Pembersihan
Lapangan
103
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pekerjaan Pengukuran
Lampiran 3. Gambar-gambar:
Sile plan.
No. Dokumen: 001AVI/CAE/Desember/2002
104
Lampiran 23
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PENGADAAN BAHAN DAN ALAT
A. URUTAN KERJA
Estimasi (ES)
1. Menghitung kebutuhan bahan dan alat sesuai dengan gambar kerja.
Quantity Surveyor (QS)
2. Mengolah data estimasi sehingga menghasilkan data kebutuhan bahan
dan material (tulis di daftar kebutuhan bahan dan alat).
Purchasing Order (PO)
3. Pengadaan bahan, material dan alat sesuai data QS.
4. Kontrol pengiriman hingga tiba di lokasi.
Quantity Surveyor (QS)
5- Cek poin 3 (tulis di lembar periksa).
Site Logistic (SL)
6. Menerima bahan, material dan alat di lapangan sesuai dengan data PO.
7. Lakukan pengecekan terhadap bahan, material dan alat yang tiba di
lapangan.
Quality Control (QC)
8. Cek poin 6 (langsung ditindak lanjuti di lapangan)
9. Cek poin 6 sampai dengan poin 7 (tulis dilembar periksa).
105
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Daftar Rencana Bahan dan Peralatan Pokok
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Kelayakan Peralatan
Lampiran 3. Lembar Pemeriksaan Lapangan Mutu Material Beton dan
Tulangan Baja
Lampiran 4. Gambar-gambar:
- Penulangan balok, kolom dan plat.
No. Dokumen: 002AVI/CAE/Desember/2002
106
Lampiran 24
PT. "X"
WORK MSTRUCTION
PEKERJAAN PENULANGAN KOLOM ATAU BALOK
A. URUTAN KERJA
Juru Ukur
1. Tentukan as, elevasi kolom ataupun balok sesuai dengan gambar kerja.
Pelaksana Ukur
2. Cek poin 1 (tulis dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
3. Persiapkan kebutuhan material tulangan baja sesuai gambar kerja dan
peralatan pendukungnya.
Tukang
4. Buat potongan-potongan tulangan baja sesuai dengan gambar kerja.
5. Buat bengkokan-bengkokan tulangan baja sesuai dengan gambar kerja.
Site Manager (SM) & Quality Control (QC)
6. Cek poin 1 sampai dengan poin 5 (langsung perbaiki di lapangan).
7. Cek poin 1 sampai dengan poin 5 (tulis dilembar periksa)
Tukang
8. Angkut dan pasang rangkaian tulangan baja ke lokasi pemasangan.
9. Pasang rangkaian tulangan pada posisi as yang diinginkan sesuai dengan
gambar kerja.
Site Manager (SM) & Quality Control (QC)
10. Cek poin 8 sampai dengan poin 9 (tulis dilembar periksa).
107
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pemotongan dan
Pembengkokan Tulangan
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pemasangan Tulangan
Lampiran 3. Gambar-gambar:
- Penulangan kolotn dan balok
No Dokumen 003/WI/CAE/Desember/2002
108
Lampiran 25
PT. "X"
WORKINSTRUCTWN
PEKERJAAN BEKISTING KOLOM
A. URUTAN KERJA
Juru Ukur
1. Tentukan As, elevasi dan kedudukan kolom sesuasi gambar kerja.
Pelaksanaan Ukur
2. Cek poin 1 (tults dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
3. Lakukan persiapan material yang dibutuhkan dalam pekerjaan perancah
(bekisting) beserta peralatan pendukungnya.
Tukang
4. Buat panel perancah (bekisting) untuk kolom dari bahan plywood dan
balok kayu, dimensi panel sesuai gambar kerja.
5. Buat permukaan panel halus dan rata sesuai gambar kerja.
Site Manager (SM)
6. Cek poin 1 sampai dengan poin 5 (tulis dilembar pieriksa).
Tukang
7. Pasang perancah atau bekisting (scaffolding atau pipe support) pada jalur
atau as kolom.
8. Oleskan minyak bekisting pada permukaan panel, sebelum panel
dipasang.
9. Pasang penyokong kolom (skor dan tiang steger).
109
Juru ukur
10. Ukur kevertikalan atau kelurusan kolom dengan waterpas ataupun dengan
anting-anting.
Site Manager (SM)
11. a. Cek poin 7 sampai dengan poin 10 (langsung iperbaiki di lapangan)
b. Cek poin 7 sampai dengan poin 10 (tulis dilembar periksa)
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Mutu Material Bekisting
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pemasangan Bekisting Kolom.
Lampiran 3. Gambar-gambar:
- Penulangan Kolom.
No. Dokumen: 004/WI/CAE/Desember/2002
110
Lampiran 26
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN BEKISTING BALOK DAN PLAT
A. URUTAN KERJA
Juru Ukur
1. Tentukan As, elevasi dan kedudukan balok dan plat sesuai gambar kerja.
Pelaksanaan Ukur
2. Cek poin 1 (tulis dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
3. Lakukan persiapan material yang dibutuhkan dalam pekerjaan perancah
(bekisting) beserta peralatan pendukungnya
Tukang
4. Buat panel perancah (bekisting) untuk dinding balok dan bodeman dari
bahan plywood dan balok kayu, dimensi panel sesuai gambar kerja.
5. Buat atau potong suri-suri dan pelari dari balok kayu sesuai gambar kerja.
6. Oleskan minyak bekisting pada permukaan panel, sebelum panel
dipasang.
Site Manager (SM)
7. Cek poin 1 satnpai dengan poin 6 (tulis dilembar periksa).
Tukang
8. Pasang perancah atau bekisting {scaffolding atau pipe support) pada jalur
atau as balok.
9. Pasang balok pelari dan suri-suri, jarak balok sesuai gambar kerja.
111
10. Pasang panel bekisting untuk bodeman.
11. Pasang panel dinding balok pada dua sisi, sambungan antara panel
dinding dan panel bodeman harus rapat.
12. Pasang skoor dan klos untuk kekuatan dinding balok, jarak skoor sesuai
gambar kerja.
13. Cek kelurusan panel dinding dengan tarikan benang.
Site Manager (SM)
14. a. Cek poin 8 sampai dengan poin 13 (langsung perbaiki di lapangan).
b. Cek point 8 sampai dengan poin 13 (tulis dilembar periksa).
Tukang
15. Pasang perancah (scaffolding atau pipe support) untuk bekisting lantai.
16. Pasang balok pelari dan suri-suri untuk lantai.
17. Khusus bekisting lantia yang menggunakan "multi span" langsung pasang
"multi span" tanpa perancah dan balok (poin 14 dan poin 15).
18. Pasang plywood, sambungan antar plywood harus rapat serta siku
terhadap dinding balok.
19. Oleskan minyak bekisting pada permukaan panel, sebelum panel
dipasang.
Site Manager (SM)
20. a. Cek poin 15 sampai dengan poin 19 (langsung perbaiki di lapangan).
b. Cek poin 15 sampai dengan poin 19 (tulis lembar periksa).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Mutu Material Bekisting
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pemasangan Bekisting Balok
dan Plat.
112
Lampiran 3. Gambar-gambar:
- Penulangan Balok.
Penulangan Plat.
No. Dokumen: 005/WI/CAE/Desember/2002
113
Lampiran 27
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PENGADAAN CAMPURAN BETONINSITE
A. URUTAN KERJA
Juru Timbang
1. Tentukan komposisi campuran beton, sesuai mix design.
Pelaksanaan Timbang
2. Cek poin 1 (tulis dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
3. Persiapkan peralatan pendukung pengadaan campuran beton sesuai
dengan data kebutuhan bahan dan material.
Tukang
4. . Buat campuran beton dengan alat molen sesuai mix design.
5. Buat pengadukan beton sesuai dengan waktu pengadukan.
Site Manager (SM)
6. Cek poin 3 sampai dengan poin 5 (tulis dilembar periksa).
7. Ambil sampel material pencampuran beton untuk pembuatan benda uji
(tulis dilembar periksan uji konsistensi beton).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pengadukan Beton
Lampiran 2. Lembar Pemeriksaan Lapangan Uji Konsistensi Campuran
Beton
14
Lampiran 3. Lembar Pemeriksaan Lapangan Mutu Beton
Lampiran 4. Daftar Komposisi Campuran Beton Mix Design
No. Dokumen: 006/WI/CAE/Desember/2002
115
Lampiran 28
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PEMERIKSAAN SLUMP TEST
A. URUTANKERJA
Site Logistic (SL)
1. Siapkan peralatan pengetesan slump test berupa tabung kerucut.
Tukang
2. Masukkan sampel campuran beton ke dalam tabung kerucut dengan
diameter besar terletak di bagian bawah.
3. Padatkan beton yang ada di dalam kerucut hingga padat.
4. Angkat tabung kerucut dari beton yang telah dipadatkan.
Site Manager (SM) & Quality Control (QC)
5. Cek poin 1 sampai dengan 4 (perbaiki langsung di lapangan).
6. Cek poin 1 sampai dengan 4 (tulis dilembar periksa)
7. Ukur kekentalan beton sesuai dengan mix design.
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Uji Konsistensi Campuran
Beton.
Lampiran 2. MixDesign
No. Dokumen: 007/WI/CAE/Desember/2002
16
Lampiran 29
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PEMBUATAN BENDA UJI
A. URUTAN KERJA
Site Logistic (SL)
1. Persiapkan material tabung silinder atau kubus sebagai cetakan dalam
pengambilan benda uji.
Tukang
2. Oleskan minyak ataupun oli pada tabung silinder ataupun kubus.
3. Pengambilan sampel campuran beton secara acak dan masukkan ke dalam
tabung silinder atau kubus.
Site Manager (SM)
4. Cek poin 1 sampai dengan poin 3 (langsung perbaiki di lapangan).
5. Cek poin 1 sampai dengan poin 3 (tulis dilembar periksa)
6. Kirim material benda uji ke laboratorium sesuai dengan surat permohonan
pengujian beton di laboratorium yang telah disetujui.
Laboratorium
7. Penerimaan material dan lakukan penyimpanan material benda uji.
8. Lakukan pengujian material benda uji dengan alat uji beton setelah beton
berumur 7,14,21 dan 28 hari atau sesuai kebutuhan.
Juru Tulis Laboratorium
9. Catat hasil uji beton dan buat laporannya.
10. Kirim hasil laporan ke pihak yang memberi tugas.
117
Quality Control (QC)
11. Cek hasil uji beton dan ambil keputusan mengenai pelepasan bekisting.
12. Cek hasil pengecoran beton (langsung perbaiki di lapangan).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pembuatan Benda Uji.
Lampiran 2. Hasil Uji Laboratorium Beton.
No. Dokutnen: 008/WI/CAE/Desember/2002
118
Lampiran 30
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PENUANGAN CAMPURAN BETONINSITE
A. URUTAN KERJA
Site Manager (SM)
1. Lakukan persiapan pekerjaan penuangan adukan beton dengan melakukan
cek pelapisan dan kebersihan acuan bekisting (tulis dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
2. Lakukan persiapan peralatan pendukung pengangkutan penuangan
adukan beton ke lokasi penuangan.
Tukang
3. Lakukan pengangkutan campuran beton ke lokasi pengecoran dengan
menggunakan timba ataupun alat angkut lainnya (perhatikan kondisi
peralatan pengangkutan).
Site Manager (SM)
4. Cek poin 2 sampai dengan poin 3 (tulis dilembar periksa).
Site Logistic (SL)
5. Lakukan persiapkan peralatan pendukung penuangan campuran beton
(sekop, talang penuang, dan lain-lain)
Tukang
6. Penuangan campuran material beton sesuai dengan metode penuangan
(tinggi penuangan max 100 cm).
19
7. Pemadatan campuran beton dengan alat pemadat (perhatikan pemakaian
alat getar, kemiringan, radius, frekwensi, lama pemadatan dan kedalaman
alat pemadat).
Site Manager (SM)
8. Cek poin 5 sampai dengan poin 7 (tulis dilembar periksa).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Penuangan Campuran Beton.
No. Dokumen: 009/WI/CAE/Desember/2002
120
Lampiran 31
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PENGERASAN BETON ATAU FINISHING
A. URUTAN KERJA
Site Logistic (SL)
1. Persiapkan peralatan pendukung finishing pengecoran, sesuai dengan
spesifikasi teknis.
Quality Control (QC)
2. Cek hasil test uji konsistensi dari laboratorium (lihat data hasil uji
laboratorium beton).
Tukang
3. Bongkar bekisting kolom ataupun balok.
4. Lakukan pekerjaan pengerasan atau finishing pengecoran dengan
meratakan permukaan pengecoran sesuai dengan s]pesifikasi teknis.
Site Manager (SM) & Quality Conlrol (QC)
5. Cek poin 3 sampai dengan poin 4 (langsung diperbaiki di lapangan).
6. Cek poin 3 sampai dengan poin 4 (tulis dilembar periksa).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pekeijaan Finishing Beton.
Lampiran 2. Spesifikasi Teknis.
No. Dokumen: 010/WI/CAE/Desember/2002
121
Lampiran 32
PT. "X"
WORKINSTRUCTION
PEKERJAAN PERAWATAN BETON ATAU CURfNG
A. URUTAN KERJA
Tukang
1. Lakukan pelembaban pada beton dengan menggunakan karung goni yang
dibasahi air untuk proses curing sesuai dengan spesifikasi teknis.
2. Tambahkan air pada karung goni setiap 2 (dua) jam selama masa
pengikatan awal (kurang lebih 2 (dua) jam).
3. Lama pekerjaan perawatan sesuai dengan kebutuhan dan metode curing.
Site Manager (SM) & Quality Control (QC)
4. Cek poin 1 sampai dengan poin 3 (tulis dilembar pieriksa).
B. LEMBAR PERIKSA
Lampiran 1. Lembar Pemeriksaan Lapangan Pekerjaan Perawatan Beton atau
Curing.
No. Dokumen: Oll/WI/CAE/Desember/2002
Lampiran 33
Lampiran 34
Lampiran 35
Lampiran 36
Lampiran 37
Lampiran 38
Lampiran 39
Lampiran 41
Lampiran 42
Lampiran 44
Lampiran 45
Lampiran 47
Lampiran 48
Lampiran 49
Lampiran 50
144
Demikian Berita Acara ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) disertai lampiran
yang diperlukan untuk dipergunakan seperlunya.
Sub Kontraktor Pelaksana Main Kontraktor Konsultan Pengawas
No. Dokumen: 02/BA/PM/Des/02