59679273 mekanisme tension pneumotoraks amega

2
INTERPRETASI PX THORAKS Trauma dada kanan karena benturan keras dan mendarat tengkurap Mengakibatkan resiko tinggi fraktur iga multipel Robekan pada pleura viseralis dan dinding alevolus Membentuk suatu fistula yang mengalirkan udara ke cavitas pleura Ketika inspirasi : cavum thoraks mengembang sehingga paru2 dipaksa mengembang sehingga tekanan intraalveolar (-) dan udara masuk Udara mengalir dari alveolus lewat fistula ke cavitas pleura Hiperekspansi cavitas pleura Oleh ↑udara Tekanan intrapleural semakin↑ Tekanan intrathorakal↑ Ketika inspirasi, luka robekan terbuka Tapi Ketika ekspirasi , Robekan meutup jalur udara sehingga udara terjebak di cavitas pleura (one-way valve) Penekanan pada pembuluh darah (dasar cavum toraks dimasuki oleh vena cava Penekanan pada vena cava inferior&superior Aliran darah balik ke jantung ↓↓ <<preload <<afterload Mekanisme kompensasi untuk stabilkan CO: Dengan me↑ denyut jantung Auskultasi: HR 140x/menit (takikardia) Pergeseran mediastinum Hipersonor Tekanan negative di cavum pleura berubah menjadi positif Paru2 tidak bisa dibantu mengembang Collaps pada saat: Inspirasi >> Ekspirasi > “Gangguan Ventilasi” Kadar O 2 ↓dan CO 2 Mekanisme kompensasi: pe↑an RR (takipneu (50x/menit) Perfusi O 2 jaringan<< (karena cardiac output <<) Metabolism anaerob (mungkin sudah terjadi asidosis respiratorik) PATOFISIOLOGI TENSION PNEUMOTORAKS (PADA KASUS) DAN PENJELASAN TANDA Bising nafas melema h Gerakan dinding dada yang terbatas /asimetri s (kanan tertingg al) Distensi vena jugularis Fraktur costae& Rasa nyeri << tekanan darah (90/50 mmHg) << aliran darah perifer Wajah dan bibir kebiruan Kulit pucat, dingin,kering at dingin

Upload: abdi31

Post on 29-Dec-2015

16 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

2222

TRANSCRIPT

Page 1: 59679273 Mekanisme Tension Pneumotoraks Amega

INTERPRETASI PX THORAKS 1 Trauma dada kanan karena benturan keras dan mendarat

tengkurap

Mengakibatkan resiko tinggi fraktur iga multipel

Robekan pada pleura viseralis dan dinding alevolus

Membentuk suatu fistula yang mengalirkan udara ke cavitas

pleura

Ketika inspirasi :cavum thoraks mengembang

sehingga paru2 dipaksa mengembang sehingga tekanan intraalveolar (-) dan udara masuk

Udara mengalir dari alveolus lewat fistula ke cavitas pleura

Hiperekspansi cavitas pleuraOleh ↑udara

Tekanan intrapleural semakin↑

Tekanan intrathorakal↑

Ketika inspirasi,luka robekan terbukaTapi Ketika ekspirasi ,Robekan meutup jalur udara sehingga udara terjebak di cavitas pleura (one-way valve) Penekanan pada pembuluh

darah (dasar cavum toraks

dimasuki oleh vena cava inferior, aorta, esophagus)Penekanan pada vena cava

inferior&superior

Aliran darah balik ke jantung ↓↓

<<preload

↓<<afterload

↓Mekanisme kompensasi

untuk stabilkan CO:Dengan me↑ denyut jantung

Auskultasi: HR 140x/menit (takikardia)

Pergeseran mediastinum

Hipersonor

Tekanan negative di cavum pleura berubah

menjadi positif

Paru2 tidak bisa dibantu mengembang

Collaps pada saat:Inspirasi >>Ekspirasi >

“Gangguan Ventilasi”

Kadar O2 ↓dan CO2↑

Mekanisme kompensasi:

pe↑an RR (takipneu (50x/menit)

Perfusi O2 jaringan<<(karena cardiac

output <<)

Metabolism anaerob(mungkin sudah terjadi asidosis respiratorik)

PATOFISIOLOGI

TENSION PNEUMOTORAKS (PADA

KASUS)DAN PENJELASAN TANDA

Bising nafas

melemah

Gerakan dinding dada yang

terbatas /asimetris (kanan tertingg

al)

Distensi vena jugularis

Fraktur costae&

Rasa nyeri

<< tekanan darah (90/50

mmHg)

<< aliran darah perifer

• Wajah dan bibir kebiruan

• Kulit pucat, dingin,keringat dingin

Page 2: 59679273 Mekanisme Tension Pneumotoraks Amega

INTERPRETASI PX THORAKS 2

INTERPRETASI PX ABDOMEN

• Inspeksi: - Dinding Perut datarTidak adanya trauma langsung/tajam- Memar perut kanan atasDarah ke ruang interstitial karena adanya cedera pada jaringan lunak (memberikan gambaran kebiruan)

• Auskultasi : Bising usus<<cedera iga,vertebrae, pelvis atau adanya darah bebas di retroperitoneum ileushilangnya bising usus

• Palpasi: Nyeri tekan pada kuadran kanan ataskarena adanya trauma organ intraabdominal (hepar)

INTERPRETASI PX EKSTRIMITAS (Paha Kanan)• Deformitas & memar terjadi fraktur tertutup disebabkan proses down-under dimana bagian tungkai

bawah sopir menjadi titik benturan yang pertama dan menerima transfer of energy dari pergerakan tubuh terhadap tungkai.

• Digerakkan sakit sudah terjadi kerusakan/dislokasi pada sendi:sendi lutut : karena femur override terhadap tibia dan fibulasendi pelvis: karena pelvis override terhadap femur.

Jatuh tengkurap

Resiko >> untuk fraktur iga multiple

(dari axilans anterior-axilans posterior

Ketika palpasi terdapat kreptasi pada costae 9,10,11 kanan depan

Kebocoran udara melalui pleura ke bawah kulit,biasanya diawalai di sekitar luka di dinding dada atau

patah tulang iga.(biasa pada kulit yang tekanan turgor

<<)↓

Emfisema Subkutis(pada kasus bisa saja karena shock!)

Pecah PD di :• Intercostal• Paru-paru • Medistinum

Darah ke ruang interstitial

Gambaran memar dan

bengkak

Palpasi :Nyeri tekan pada

area fraktur

Nyeri pada pleura dan otot nafas

Membatasi gerakan dinding dada yang

sakit

Fraktur costae

Dinding dada kanan tidak simetris

/tertinggal

Ada segmen Flail (mengambang)

sehingga tidak terjadi kontinuitas di seluruh gerakan dinding dada

Flail chest

INTERPRETASI PX KEPALA

• Laserasi di dahi dan pelipis kanan diameter 5-7 cm, yang lain normalLaserasi Karena pecahan kacaCurigai adanya benturan kepala dengan kaca (kompresi langsung pada muka)Curigai adanya fraktur servikalMungkin terjadi direct & shear force)