58_pid.sus_2015_pn.rta.pdf

14
hkama ahkamah Agung Republ Mahkamah Agung Republik Indonesia mah Agung Republik Indonesia ublik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S A N Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Rantau yang mengadili perkara-perkara pidana pada pengadilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : WAHYU SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY SISWADI Tempat lahir : Binuang U m u r/tanggal lahir : 22 Tahun / 27 Maret 1992 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat Tinggal : Jl. Sarang Burung Desa Tungkap, Kec. Binuang, Kab.Tapin ; A g a m a : Islam Pekerjaan : Swasta Pendidikan : SMP (tidak tamat) Terdakwa ditangkap pada tanggal 10 Januari 2015 ; Terdakwa ditahan dengan jenis penahanan Rutan : 1. Penyidik Polri sejak tanggal 11 Januari 2015 sampai dengan tanggal 30 Januari 2015; 2. Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 31 Januari 2015 sampai dengan tanggal 11 Maret 2015; 3. Penetapan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 10 Pebruari 2015 sampai dengan tanggal 1 Maret 2015 ; 4. Penetapan penahanan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau sejak tanggal 17 Pebruari 2015 sampai dengan tanggal 18 Maret 2015 ; 5. Penetapan Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Rantau sejak tanggal 19 Maret 2015 sampai dengan 17 Mei 2015 ; Terdakwa dalam perkara ini di persidangan tidak didampingi oleh Penasehat Hukum dan menyatakan akan menghadapi sendiri perkaranya ; PENGADILAN NEGERI tersebut ; Telah membaca : Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

Upload: agus-bisma

Post on 15-Jan-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

P U T U S A NNomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Rantau yang mengadili perkara-perkara pidana pada

pengadilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan

putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :

Nama Lengkap : WAHYU SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY SISWADI

Tempat lahir : Binuang

U m u r/tanggal lahir : 22 Tahun / 27 Maret 1992

Jenis Kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat Tinggal : Jl. Sarang Burung Desa Tungkap, Kec. Binuang,

Kab.Tapin ;

A g a m a : Islam

Pekerjaan : Swasta

Pendidikan : SMP (tidak tamat)

Terdakwa ditangkap pada tanggal 10 Januari 2015 ;

Terdakwa ditahan dengan jenis penahanan Rutan :

1. Penyidik Polri sejak tanggal 11 Januari 2015 sampai dengan tanggal 30

Januari 2015;

2. Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 31 Januari

2015 sampai dengan tanggal 11 Maret 2015;

3. Penetapan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 10 Pebruari

2015 sampai dengan tanggal 1 Maret 2015 ;

4. Penetapan penahanan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau sejak

tanggal 17 Pebruari 2015 sampai dengan tanggal 18 Maret 2015 ;

5. Penetapan Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri

Rantau sejak tanggal 19 Maret 2015 sampai dengan 17 Mei 2015 ;

Terdakwa dalam perkara ini di persidangan tidak didampingi oleh Penasehat

Hukum dan menyatakan akan menghadapi sendiri perkaranya ;

PENGADILAN NEGERI tersebut ;

Telah membaca :

Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

Page 2: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Rantau tanggal 17 Pebruari 2015

Nomor 58/Pid/2015/PN.Rta, tentang penunjukan Majelis Hakim yang

mengadili perkara ini ;

2. Penetapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau tanggal 17 Pebruari

2015, Nomor 58/Pen.Pid/2015/PN.Rta, tentang penetapan hari sidang ;

3. Berkas perkara atas nama Terdakwa WAHYU SUSANTO Als WAHYU Bin

HERRY SISWADI beserta seluruh lampirannya ;

Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa ;

Telah melihat barang bukti yang diajukan di persidangan ;

Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada

pokoknya menuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan:

1. Menyatakan Terdakwa WAHYU SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY

SISWADI, bersalah melakukan tindak pidana “Tanpa hak menguasai,

membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam

miliknya, senjata penikam atau senjata penusuk” sebagaimana diatur dan

diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang darurat No. 12 /

Drt/1951, sebagaimana dalam dakwaan ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 10

(sepuluh) bulan, dikurangi selama terdakwa menjalani masa tahanan

sementara, dengan perintah terdakwa tetap di tahan ;

3. Menetapkan barang bukti berupa :

~. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang

terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu

dengan warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma

lima sentimeter) ;

~. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer” ;

Dirampas untuk dimusnahkan ;

4. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-

(dua ribu rupiah) ;

Menimbang, bahwa terhadap Tuntutan Penuntut Umum, Terdakwa

menyatakan mohon keringanan hukuman, menyesali perbuatannya, dan tidak

akan mengulangi perbuatannya ;

2

2

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2

Page 3: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa berdasarkan surat dakwaan Penuntut Umum tanggal 10

Pebruari 2015 No.Reg.Perk : PDM-51/Rtu/02/2015, Terdakwa telah didakwa

sebagai berikut :

DAKWAAN :

Bahwa terdakwa WAHYU SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY SISWADI,

pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00 wita atau setidak-

tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Januari tahun 2015 atau setidak-

tidaknya pada waktu lain ditahun 2015 bertempat di Jl.Haouling PT.Binuang Mitra

Bersama (PT.BMB) Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin atau

setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum

Pengadilan Negeri Rantau telah melakukan, secara tanpa hak memasukkan ke

Indonesia, membuat, menerima, mencoba memperolehnya, menyerahkan atau

mencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya

atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan,

mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata pemukul,

senjata penikam, atau senjata penusuk yang dilakukan terdakwa dengan cara

sebagai berikut :

• Berawal ketika terdakwa dalam perjalan pulang dari tempat kerja di lahan

sawit menuju kerumah, sedang dilaksanakan razia rutin yang dilakukan oleh

anggota polsek binuang tapin yang mendapat laporan dari masyarakat yang

mana pengguna jalan houling tersebut banyak yang membawa senjata

tajam, saat razia ditempat tersebut anggota polsek binuang kemudian

melakukan pemeriksaan dan dilakukan penggeledahan terhadap terdakwa

ditemukan 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan

kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat

dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas

koma lima sentimeter) yang terdakwa simpan di dalam tas ransel warna

hitam ada tulisan edwinforrer milik terdakwa kemudian terdakwa dibawa ke

kantor polsek binuang untuk mempertanggung jawabkan perbuatan tersebut

dan untuk menjalani proses lebih lanjut ;

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 2 ayat

(1) Undang-Undang No. 12/Drt tahun 1951 ;

Halaman 3 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3

Page 4: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa mengerti dan

memahami isi dakwaan tersebut dan tidak mengajukan keberatan terhadap

dakwaan yang diajukan Penuntut Umum ;

Menimbang, bahwa dalam persidangan telah didengar keterangan saksi-

saksi yaitu :

1. Fitriadi Bin Imberan, dengan bersumpah memberikan keterangannya

dipersidangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

• Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00

wita bertempat di Jl.Houling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB)

Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, saksi Fitriadi dan

saksi Yosua beserta anggota Polsek Binuang lainnya, telah

mengamankan terdakwa karena terdakwa telah membawa dan

menguasai 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap

dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu

pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang

18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), tanpa dilengkapi surat

ijin dari pejabat yang berwenang dan tidak ada hubungannya dengan

pekerjaan terdakwa ;

• Bahwa awalnya pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul

15.00 wita, saksi Fitriadi dan saksi Yosua beserta anggota Polsek

Binuang lainnya melakukan Razia Rutin di wilayah Polsek Binuang,

tepatnya di Jl.Haouling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB) Kelurahan

Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, saat menghentikan orang

yang lalu lalang dilakukan pemeriksaan badan satu persatu dan ketika

dilakukan pemeriksa badan tepatnya saat memeriksa tas ransel warna

hitam ada tulisan edwinforrer milik terdakwa ditemukan 1 (satu) bilah

senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari

kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan

warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima

sentimeter), dan ketika ditanyakan kepemilikannya terdakwa menjawab

miliknya, kemudian ditanyakan ijin atas senjata tajam tersebut terdakwa

tidak dapat menunjukkannya dan menyatakan terdakwa tidak memiliki

ijin dari pejabat yang berwenang, selain itu senjata tajam tersebut tidak

4

4

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4

Page 5: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

ada hubungannya dengan pekerjaan terdakwa, setelah itu terdakwa

diamankan dan dibawa ke kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut ;

• Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang ditunjukkan di depan

persidangan berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati

lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan

hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta

panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter) dan 1 (satu)

buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”, adalah barang bukti

senjata tajam dan tas ransel yang diamankan dari terdakwa ;

Atas keterangan saksi sebagaimana tersebut diatas terdakwa

membenarkannya dan tidak keberatan ;

2. Yosua A. Abislong, dengan berjanji memberikan keterangannya dipersidangan

yang pada pokoknya sebagai berikut :

• Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00

wita bertempat di Jl.Houling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB)

Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, saksi Fitriadi dan

saksi Yosua beserta anggota Polsek Binuang lainnya, telah

mengamankan terdakwa karena terdakwa telah membawa dan

menguasai 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap

dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu

pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang

18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), tanpa dilengkapi surat

ijin dari pejabat yang berwenang dan tidak ada hubungannya dengan

pekerjaan terdakwa ;

• Bahwa awalnya pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul

15.00 wita, saksi Fitriadi dan saksi Yosua beserta anggota Polsek

Binuang lainnya melakukan Razia Rutin di wilayah Polsek Binuang,

tepatnya di Jl.Haouling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB) Kelurahan

Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, saat menghentikan orang

yang lalu lalang dilakukan pemeriksaan badan satu persatu dan ketika

dilakukan pemeriksa badan tepatnya saat memeriksa tas ransel warna

hitam ada tulisan edwinforrer milik terdakwa ditemukan 1 (satu) bilah

senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari

Halaman 5 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5

Page 6: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan

warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima

sentimeter), dan ketika ditanyakan kepemilikannya terdakwa menjawab

miliknya, kemudian ditanyakan ijin atas senjata tajam tersebut terdakwa

tidak dapat menunjukkannya dan menyatakan terdakwa tidak memiliki

ijin dari pejabat yang berwenang, selain itu senjata tajam tersebut tidak

ada hubungannya dengan pekerjaan terdakwa, setelah itu terdakwa

diamankan dan dibawa ke kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut ;

• Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang ditunjukkan di depan

persidangan berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati

lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan

hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta

panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter) dan 1 (satu)

buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”, adalah barang bukti

senjata tajam dan tas ransel yang diamankan dari terdakwa ;

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya dan tidak

keberatan ;

Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa tidak mengajukan saksi yang

meringankan (a de charge) ;

Menimbang, bahwa selanjutnya telah pula didengar keterangan Terdakwa

yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

• Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00

wita bertempat di Jl.Houling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB)

Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, terdakwa telah

ditangkap oleh anggota kepolisian karena terdakwa telah membawa dan

menguasai 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap

dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu

pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang

18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), tanpa dilengkapi surat

ijin dari pejabat yang berwenang dan tidak ada hubungannya dengan

pekerjaan terdakwa ;

• Bahwa awalnya pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul

15.00 wita, terdakwa pulang kerja melewati Jl.Houling PT.Binuang Mitra

6

6

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6

Page 7: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Bersama (PT.BMB) Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin,

ketika diperjalanan terdakwa dihentikan petugas kepolisian yang sedang

melakukan razia ketika terdakwa dilakukan peperiksaan badan tepatnya

terhadap 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer” milik

terdakwa petugas kepolisian menemukan 1 (satu) bilah senjata tajam

jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna

coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat

muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), dan

ketika ditanyakan kepemilikannya terdakwa menjawab miliknya,

kemudian ditanyakan ijin atas senjata tajam tersebut terdakwa tidak

dapat menunjukkannya dan menyatakan terdakwa tidak memiliki ijin dari

pejabat yang berwenang, selain itu senjata tajam tersebut tidak ada

hubungannya dengan pekerjaan terdakwa, setelah itu terdakwa

diamankan dan dibawa ke kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut ;

• Bahwa senjata tajam tersebut terdakwa gunakan untuk memotong tali

ketika terdakwa bekerja jadi buruh lepas dikebun sawit ;

• Bahwa senjata tajam yang terdakwa bawa tersebut bukan merupakan

benda pusaka ;

• Bahwa terdakwa menyesali perbuatan yang terdakwa lakukan dan

berjanji tidak akan mengulanginya lagi ;

• Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang ditunjukkan di depan

persidangan berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati

lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan

hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta

panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter) dan 1 (satu)

buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”, adalah barang bukti

senjata tajam yang diamankan dari terdakwa;

Menimbang, bahwa selain mengajukan saksi Penuntut Umum juga telah

mengajukan barang bukti berupa :

~. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat

dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan

warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima

sentimeter);

Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7

Page 8: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

~. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer” ;

Menimbang, bahwa untuk lengkapnya putusan ini segala hal yang telah

tercatat dalam Berita Acara Persidangan akan tetapi belum termuat dalam putusan

ini telah turut dipertimbangkan dan merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan

dalam putusan ini ;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan

Terdakwa serta barang bukti yang satu dengan lainnya saling bersesuaian,maka

dapatlah diperoleh fakta hukum sebagai berikut :

1. Bahwa benar pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00

wita bertempat di Jl.Houling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB)

Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, terdakwa telah

ditangkap oleh anggota kepolisian karena terdakwa telah membawa dan

menguasai 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan

kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat

dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas

koma lima sentimeter), tanpa dilengkapi surat ijin dari pejabat yang

berwenang dan tidak ada hubungannya dengan pekerjaan terdakwa ;

2. Bahwa benar awalnya pada hari Sabtu, tanggal 10 Januari 2015, sekitar

pukul 15.00 wita, terdakwa pulang kerja melewati Jl.Houling PT.Binuang

Mitra Bersama (PT.BMB) Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang,

Kab.Tapin, ketika diperjalanan terdakwa dihentikan petugas kepolisian yang

sedang melakukan razia ketika terdakwa dilakukan peperiksaan badan

tepatnya terhadap 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”

milik terdakwa petugas kepolisian menemukan 1 (satu) bilah senjata tajam

jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna

coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda

serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), dan ketika

ditanyakan kepemilikannya terdakwa menjawab miliknya, kemudian

ditanyakan ijin atas senjata tajam tersebut terdakwa tidak dapat

menunjukkannya dan menyatakan terdakwa tidak memiliki ijin dari pejabat

yang berwenang, selain itu senjata tajam tersebut tidak ada hubungannya

dengan pekerjaan terdakwa, setelah itu terdakwa diamankan dan dibawa ke

kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut ;

8

8

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8

Page 9: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

3. Bahwa benar senjata tajam tersebut terdakwa gunakan untuk memotong

tali ketika terdakwa bekerja jadi buruh lepas dikebun sawit ;

4. Bahwa benar senjata tajam yang terdakwa bawa tersebut bukan juga

merupakan benda pusaka ;

5. Bahwa benar terdakwa menyesali perbuatan yang terdakwa lakukan dan

berjanji tidak akan mengulanginya lagi ;

6. Bahwa benar saksi-saksi dan terdakwa membenarkan barang bukti yang

ditunjukkan di depan persidangan berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis

pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua

dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta

panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter) dan 1 (satu) buah

tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”, adalah barang bukti senjata

tajam dan tas ransel yang diamankan dari terdakwa ;

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan

apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat

dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya ;

Menimbang, bahwa untuk menyatakan seseorang telah melakukan suatu

tindak pidana, maka perbuatan orang tersebut haruslah memenuhi seluruh unsur-

unsur dari tindak pidana yang didakwakan kepadanya ;

Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan

dakwaan tunggal, yaitu Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Republik

Indonesia No. 12/Drt/1951, yang unsur - unsurnya adalah sebagai berikut :

⇒ Barang Siapa ;

⇒ Tanpa hak menguasai, membawa atau mempunyai dalam miliknya sesuatu

senjata penikam atau senjata penusuk ;

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim akan

mempertimbangkannya sebagai berikut :

⇒ Barang Siapa ;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “ barangsiapa “ dalam unsur

pasal ini adalah ditujukan kepada subjek hukum sebagai pendukung hak dan

kewajiban, dan dalam bidang hukum pidana subjek hukum tersebut selain dari

manusia pribadi (naturlijke persoon) dan juga badan hukum (recht persoon) ;

Halaman 9 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9

Page 10: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa di persidangan subyek ini telah terpenuhi dengan

dihadapkannya Terdakwa, dimana atas subyek yang dimaksud dalam dakwaan

yang termuat dalam syarat formalnya telah diakui oleh Terdakwa WAHYU

SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY SISWADI, serta keterangan saksi,

sehingga sudah benar bahwa Terdakwanya adalah Terdakwa WAHYU

SUSANTO Als WAHYU Bin HERRY SISWADI;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini telah terpenuhi menurut

hukum;

⇒ Tanpa hak menguasai, membawa atau mempunyai dalam miliknya sesuatu

senjata penikam atau senjata penusuk ;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan tanpa hak adalah tidak memiliki

hak atau melawan hukum atas perbuatan yang dilakukan, dengan kata lain

dapat pula tidak ada ijin dari pejabat yang berwenang ;

Menimbang, bahwa mengenai unsur menguasai, membawa atau

mempunyai dalam miliknya merupakan unsur yang bersifat alternatif dalam

artian terpenuhinya salah satu unsur ini maka seluruh unsurnya terpenuhi

meskipun secara redaksionalnya tidak terpenuhi keseluruhan ;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang telah terungkap

dipersidangan berdasarkan keterangan saksi - saksi dan keterangan Terdakwa

serta di hubungkan dengan barang bukti diketahui pada hari Sabtu, tanggal 10

Januari 2015, sekitar pukul 15.00 wita bertempat di Jl.Houling PT.Binuang Mitra

Bersama (PT.BMB) Kelurahan Karangan Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin,

terdakwa telah ditangkap oleh anggota kepolisian karena terdakwa telah

membawa dan menguasai 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap

dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan

terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan

belas koma lima sentimeter), tanpa dilengkapi surat ijin dari pejabat yang

berwenang dan tidak ada hubungannya dengan pekerjaan terdakwa ;

Menimbang, bahwa dari fakta hukum diketahui awalnya pada hari Sabtu,

tanggal 10 Januari 2015, sekitar pukul 15.00 wita, terdakwa pulang kerja

melewati Jl.Houling PT.Binuang Mitra Bersama (PT.BMB) Kelurahan Karangan

Putih Kec.Binuang, Kab.Tapin, ketika diperjalanan terdakwa dihentikan petugas

kepolisian yang sedang melakukan razia ketika terdakwa dilakukan peperiksaan

10

10

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10

Page 11: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

badan tepatnya terhadap 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin

forrer” milik terdakwa petugas kepolisian menemukan 1 (satu) bilah senjata

tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna

coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta

panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter), dan ketika ditanyakan

kepemilikannya terdakwa menjawab miliknya, kemudian ditanyakan ijin atas

senjata tajam tersebut terdakwa tidak dapat menunjukkannya dan menyatakan

terdakwa tidak memiliki ijin dari pejabat yang berwenang, selain itu senjata

tajam tersebut tidak ada hubungannya dengan pekerjaan terdakwa, setelah itu

terdakwa diamankan dan dibawa ke kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut ;

Menimbang, bahwa dari fakta hukum diketahui senjata tajam yang terdakwa

bawa tersebut tidak ada hubungan dengan pekerjaan dan bukan juga

merupakan benda pusaka serta tidak ada ijin dari pejabat yang berwenang ;

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini telah terpenuhi menurut

hukum;

Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari dakwaan Pasal 2 ayat (1)

Undang-Undang Darurat Republik Indonesia No. 12/Drt/1951 telah terpenuhi

menurut hukum, maka terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan - pertimbangan tersebut,

Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Terdakwa telah terbukti secara sah dan

menyakinkan melakukan tindak pidana “Tanpa Hak Menguasai, Membawa dan

memiliki Senjata Penikam atau Penusuk” ;

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum yang diperoleh selama

persidangan dalam perkara ini, Majelis Hakim tidak menemukan hal-hal yang

dapat melepaskan Terdakwa dari pertanggungan jawaban pidana, baik sebagai

alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, oleh karenanya Majelis Hakim

berkesimpulan bahwa perbuatan yang dilakukan Terdakwa harus dipertanggung

jawabkan kepadanya ;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,

maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang didakwakan

terhadap diri Terdakwa oleh karena itu harus di jatuhi pidana ;

Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11

Page 12: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa guna penjatuhan pidana yang adil terhadap diri

Terdakwa, maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu Keadaan yang

memberatkan dan Keadaan yang meringankan :

Keadaan Yang memberatkan :

• Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat dan dapat membahayakan

orang lain ;

Keadaan yang meringankan :

• Terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya serta berjanji tidak akan

mengulangi perbuatannya ;

• Terdakwa belum pernah dihukum ;

Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap diri Terdakwa telah

dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka perlu ditetapkan agar

masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari

pidana yang dijatuhkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan

terhadap diri Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar

Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

Menimbang, bahwa dalam perkara ini telah diajukan dipersidangan barang

bukti berupa :

~. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat

dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan

warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima

sentimeter);

oleh karena barang bukti tersebut merupakan alat tindak pidana yang dimaksud,

maka perlu ditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas untuk dirusak sehingga

tidak dapat dipergunakan lagi ;

~. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”

oleh karena barang bukti tersebut dipersidangan telah diakui dan diketahui

kepemilikannya, maka perlu ditetapkan agar barang bukti tersebut dikembalikan

kepada terdakwa ;

12

12

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12

Page 13: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dijatuhi pidana dan terdakwa

sebelumnya tidak mengajukan permohonan pembebasan dari pembayaran biaya

perkara, maka Terdakwa harus dibebankan untuk membayar biaya perkara yang

besarnya akan ditentukan dalam amar putusan ini ;

Mengingat, Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Republik Indonesia

No. 12/Drt/1951, Undang-undang No. 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana ,

Undang-undang No. 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang

undang Nomor 49 tahun 2009 tentang Peradilan Umum serta peraturan-peraturan

lain yang berkaitan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Terdakwa Wahyu Susanto Als Wahyu Bin Herry Siswadi, telah

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

“Tanpa Hak Menguasai, Membawa dan memiliki Senjata Penikam atau

Penusuk” ;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Wahyu Susanto Als Wahyu Bin

Herry Siswadi oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh)

bulan ;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh

Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan Terdakwa tetap di tahan ;

5. Memerintahkan barang bukti berupa :

~. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kompang terbuat dari kayu berwarna coklat tua dan hulu pegangan terbuat dari kayu dengan warna coklat muda serta panjang 18,5 cm (delapan belas koma lima sentimeter) ;

dirampas untuk dirusak sehingga tidak dapat dipergunakan lagi ;

~. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk “edwin forrer”

Dikembalikan kepada terdakwa ;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar

Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah);

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Negeri Rantau pada hari Rabu tanggal 18 Maret 2015 oleh kami

Muhammad Arsyad, S.H., sebagai Hakim Ketua Majelis, Edi Rosadi, S.H., dan

Graito Aran Saputro, S.H., M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota

Halaman 13 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2015/PN.Rta

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13

Page 14: 58_Pid.Sus_2015_PN.Rta.pdf

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

Majelis, Putusan tersebut diucapkan pada hari dan tanggal itu juga dalam sidang

yang terbuka untuk umum oleh Majelis Hakim tersebut, dengan didampingi oleh

Novi Sinta Wati, S.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Rantau, dihadiri

oleh Arthemas Sawong, S.H., Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Rantau,

dan dihadapan Terdakwa ;

Hakim – Hakim Anggota:

Edi Rosadi, S.H.

Graito Aran Saputro, S.H., M.Hum.

Hakim Ketua Majelis;

Muhammad Arsyad, S.H.

Panitera Pengganti,

Novi Sinta Wati, S.H.,

14

14

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14