50-66 spesifikasi

22
Lampiran 5. Spesifikasi 5.1 Spesifikasi CPC Parameter Tahap Proses Decanter Ultrafilt rasi XAD Kation Anion Polymer Polishe r Brix ( ̊Bx) 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0- 12,0 6,0- 12,0 6,0- 12,0 6,0- 12,0 6,0- 12,0 Acidity (%) 0,20- 0,80 0,20-0,80 0,20- 0,80 0,60- 1,2 ≤ 0,01 ≤ 0,01 ≤ 0,05 B/A Ratio 15-28 15-28 15-28 8-12 ≥ 600 ≥ 600 ≥ 200 pH 3,3-4,2 3,3-4,2 3,6-4,5 1,5- 3,0 > 7,0 > 7,0 2-5 Pulp In 4,0-18 - - - - - - Pulp Out ≤2,0 - - - - - - Defect Mayor - 0 0 0 0 0 0 Defect Minor - 0 0 0 0 0 0 Turbidity (NTU) ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 50

Upload: farich-aqbar-anugrah

Post on 27-Jan-2016

220 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

GGP

TRANSCRIPT

Page 1: 50-66 Spesifikasi

Lampiran 5. Spesifikasi

5.1 Spesifikasi CPC

ParameterTahap Proses

Decanter Ultrafiltrasi XAD Kation Anion Polymer Polisher

Brix ( �Bx) 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0-12,0 6,0-12,0

Acidity (%) 0,20-0,80 0,20-0,80 0,20-0,80 0,60-1,2 ≤ 0,01 ≤ 0,01 ≤ 0,05

B/A Ratio 15-28 15-28 15-28 8-12 ≥ 600 ≥ 600 ≥ 200

pH 3,3-4,2 3,3-4,2 3,6-4,5 1,5-3,0 > 7,0 > 7,0 2-5

Pulp In 4,0-18 - - - - - -

Pulp Out ≤2,0 - - - - - -

Defect Mayor - 0 0 0 0 0 0

Defect Minor - 0 0 0 0 0 0

Turbidity (NTU) ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0 ≤5,0Transmittance 440 nm (%) - - ≥90Transmittance 420 nm (%) - - - ≥90 ≥90 ≥90 ≥90

5.2 Spesifikasi DCPC

50

Page 2: 50-66 Spesifikasi

Parameter SatuanBrix Level

I II III

Physical Characteristic

Brix �Bx 60,0-62,5 64,0-66,5 71,0-73,5

Acidity % Max 0,25 Max 0,25 Max 0,25

pH 3,0-5,0 3,0-5,0 3,0-5,0

Defect Mayor Unit/L Max 1 Max 1 Max 1

Defect Minor Unit/L Max 15 Max 15 Max 15

Haze (-) Negatif (-) Negatif (-) NegatifColor (%T λ 420 nm as concentrate) % ≥80 ≥80 ≥80Clarity (%T λ 625 nm as concentrate) % ≥90 ≥90 ≥90

Turbidity NTU ≤10 ≤10 ≤10

Microbiology

AsepticTPC cfu/ml ≤100 ≤100 ≤100

Yeast cfu/ml ≤100 ≤100 ≤100

Mold cfu/ml ≤100 ≤100 ≤100

Frozen TPC cfu/ml ≤1000 ≤1000 ≤1000

51

Page 3: 50-66 Spesifikasi

Yeast cfu/ml ≤100 ≤100 ≤100

Mold cfu/ml ≤100 ≤100 ≤1005.3 Spesifikasi PJC Aseptik dan Frozen

ParameterBrix Level

1 2 3

Parameter Non Absolut

Brix ( �Bx) 60,0-62,5 64,0-66,5 71,0-73,5

Acidity (%) 2,0-4,2 2,0-4,2 2,0-4,2

B/A Ratio

Low Ratio 18-26 18-26 18-26

High Ratio 26-34 26-34 26-34

pH 3,3-4,2 3,3-4,2 3,3-4,2

Low Pulp 0-5 0-5 0-5

High Pulp 5-14 5-14 5-14Parameter Absolut

DefectMayor ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5

Minor ≤ 30 ≤ 30 ≤ 30

WarnaL ≥34 ≥32 ≥29

A 0-10 0-10 0-1052

Page 4: 50-66 Spesifikasi

B ≥17 ≥16 ≥14,5

� �����A ≥50 ≥45 ≥33,5

Microbiology (Aseptik)TPC (cfu/ml) ≤100 ≤100 ≤100

Yeast (cfu/ml) ≤100 ≤100 ≤100

Mold (cfu/ml) ≤100 ≤100 ≤100

Microbiology (Frozen)TPC (cfu/ml) ≤1000 ≤1000 ≤1000

Yeast (cfu/ml) ≤100 ≤100 ≤100

Mold (cfu/ml) ≤100 ≤100 ≤100

5.4 Spesifikasi Pineapple Juice (NFC)

ParameterSumber Juice

Separator Tank/Storage Juice

Brix ( �Bx) 9,0-14,0 9,0-14,0

Acidity (%) 0,30-0,70 0,30-0,70

Ratio 15-32 15-32

pH 3,3-4,2 3,3-4,2

53

Page 5: 50-66 Spesifikasi

Pulp % 1-14 1-14

Defect Mayor ≤5 ≤5

Minor ≤30 ≤30

Warna L ≥45 ≥45

N ≤ 0 ≤ 0

b 18-28 18-28

� �����A ≥80 ≥80

Nitrat (mg/l) ≤ 15 ≤ 15

5.5 Spesfikasi Pineapple Juice (Single Strenght)

54

Page 6: 50-66 Spesifikasi

55

ParameterAseptik Non Aseptik

I II

Parameter Non Absolut

Brix ( �Bx) 11,0-13,0

Acidity (%) 0,46-0,6

B/A Ratio 18-28

pH 3,5-4,0

Pulp Content (%) 08-12

Parameter Absolut

DefectMayor Max 1

Minor Max 30

Color ( �A) Min. 80

Microbe Contents

TPC (cfu/ml) 10 1000

Yeast (cfu/ml) 10 100

Mold (cfu/ml) 10 100Escherichia coli and other Coliformes <1

Salmonella spp (/25g) Absence

TAB Absence

Lactic Acid (g/l) Max. 0,5

Nitrate (mg/l) Max. 15

Pb (Mg/kg) Max 0,0050Filling Parameter Nett weight per drum (kg) 210

Page 7: 50-66 Spesifikasi

5.6 Spesifikasi Aseptik Bag5.6.1 Parameter Kualitatif

Parameter Description Standard (Visual)

Sewing Seal (Jahitan) Sempurna

Corner Cut (Potongan Bag) Sempurna

Cap (Tutup) Sempurna

Spout (Dudukan Cup atau Tutup) Sempurna

Laminate (Kondisi Lapisan Alu-Foil-Plastik Liner) Sempurna

Spout Fitment (Sambungan Penutup) Sempurna

Holes (Lubang) Tidak ada

Scrathes (Goresan) Tidak ada cacat mayor

Air in Bag (Udara dalam Bag) Tidak ada

Insect/ rat bite (Gigitan Serangga atau Tikus) Tidak ada

Cosmetic defect (Bercak-bercak)**Tidak ada cacat mayor

56

Page 8: 50-66 Spesifikasi

Irradiation sensor (Tanda Iradiasi) Ada (merah)

5.6.2 Parameter Kuantitatif

57

Parameter code

Parameter Description

0.5 USG 1 USG 5 USG 55 USG 300 USG

P Lenght (panjang) (cm)

29,0-31,0 29,0-31,0 58,0-85,0 150,0-160,0

210,0-225,0

L Width (lebar) (cm)

28,0-31,0 29,0-31,0 44,0-50,0 88,0-100 299,0-210,0

T Thicknness (tebal Alu Foil Plastik Liner) (mm)

0,15-0,20 0,08-0,16 0,08-0,16 0,15-0,30 0,15-0,30

B Weight (berat) (gr)

40,0-50,0 45,0-55,0 90,0-120,0 450-650 1950-2350

Page 9: 50-66 Spesifikasi

5.6.3 Parameter TambahanMigraton test : pass (sesuai dengan regulasi EU-Directive ) 02/72/EECNote :1. Scratches atau goresan

Mayor : sobek atau goresan yang membahayakan produk jika digunakan Minor : goresan yang tidak sampai membahayakan produk dan masih dapat

digunakan

2. Cosmetic defect Mayor : Defect hitam yang menyatu dengan bag, ukuran > 1 mm dan Max 5 Minor : Defect hitam yang menyatu dengan bag, ukuran ≤1 mm dan max 15 defect

per lembar5.7 Spesifikasi Polyethilene Bag5.7.1 Parameter Kualitatif

Parameter Description Standard (Visual)

Sewing Seal (Jahitan) Sempurna

Corner Cut (Potongan Bag) Sempurna

Holes (Lubang) Tidak ada

Scrathes (Goresan) Tidak ada cacat mayor

58

Page 10: 50-66 Spesifikasi

Insect/ rat bite (Gigitan Serangga atau Tikus) Tidak ada

Cosmetic defect (Bercak-bercak)** Tidak ada cacat mayor

Bad odor (Bau Asing) Tidak ada

5.7.2 Parameter Kuantitatif

Parameter DescriptionPrimary Secondary

55 USG 55 USG 275 USG 300 USG

Lenght (panjang) (cm) 170-180 160,0-170,0 210-240 275,0-290,0

Width (lebar) (cm) 94,0-98,0 108,0-116,0 122-130 147,0-157,0

Thicknness (tebal Alu-Foil-Plastik Liner) (mm)

0,11-0,17 0,06-0,12 0,1-0,16 0,10-0,16

Lipatan untuk 300 USG (cm) - - 55-60 57,5-66,0

Weight (berat) (gr) 360,0-535,9 275,0-400,0 950-1300 2250,0-2400,0

Note :1. Scratch (goresan )

- Mayor : sobek atau goresan yang berakibat dapat membahayakan produk- Minor : hanya goresan tidak sampai sobek, masih bisa digunakan

2. Cosmetic deffect (Bercak)59

Page 11: 50-66 Spesifikasi

- Mayor : defect hitam yang menyatu dengan plastik, berukuran > 1 mm, max 5 defect perlembar

- Minor : defect hitam yang menyatu dengan plastik berukuran ≤ 1, max 5 defect perlembar

- Primary : kemasan plastik yang bersentuhan langsung dengan produk PJC atau yang juga dikenal dengan plastik frozen

- Secondary Package : kemasan plastik yang digunakan setelah primer package atau yang dikenal juga dengan

5.8 Spesifikasi Pallet untuk PJC, NFC, DCPC dan CPCa. Kualitas Kayu Pallet :

- Tidak ada penyimpangan (masuk spesifikasi)- Ada penyimpangan (belum siap dipakai proses loading)Jenis Penyimpangan :1. Kayu Pallet Cuil atau Retak :

Kayu pallet cuil atau retak akibat kerusakan pada ujung papan atau balok kayu pallet sehingga akan mempengaruhi kekuatan kayu pallet pada saat diangkat maupun saat penyusunan setelah isi produk. Dibedakan 2 kondisi :

- Mayor : retak melintang berpeluang patah pada balok atau papan berapapun panjangnya, luas panjang cuil atau retak ≥ dan mempengaruhi kekuatan pemasangan paku pada papan balok

- Minor : luas panjang cuil atau retak <5 cm dan tidak mempengaruhi kekuatan Pemasangan paku pada papan.

60

Page 12: 50-66 Spesifikasi

2. Paku Menonjol :Menonjolnya paku pada permukaan bagian dalam atau luar papan yang disebabkan paku tersebut kurang ke dalam papan atau ukuran paku lebih panjang dari tebal papan sehingga pada saat karton disusun di atas pallet akan sobek bahkan packaging produk akan bocor tertusuk paku. Dibedakan 2 kondisi :

- Mayor : tinggi tonjolan paku pada permukaan papan ≥ 1 mm- Minor : tonjolan paku pada permukaan papan < 1 mm

61

Panjang paku melebihi kebutuhan dan tepat pada pisau forklift

Saat diangkat forklift paku terdorong ke atas

Paku menonjol dapat melukai plastik dan karton bin

Page 13: 50-66 Spesifikasi

3. Paku BengkokPaku yang bengkok pada permukaan papan sehingga akan mempengaruhi kekuatan kayu pallet saat di angkat oleh forklift atau berpeluang mengakibatkan packaging bocor. Dibedakan 2 kondisi :- Mayor : panjang paku yang bengkok tidak boleh ≥ 5 mm dan menonjol ≥ 1 mm- Minor : panjang paku yang bengkok ≤ 5 mm dan menonjol ≤ 1 mm

4. Paku MelesetPaku yang tertancap tidak lurus pada papan dan tidak menembus kayu balok sehingga akan mempengaruhi kekuatan pallet tersebut. Dibedakan 2 kondisi :- Mayor : tidak bisa dipakai (akan dikembalikan ke supplier)- Minor : pallet bisa dipakai setelah paku yang meleset diperbaiki

62

Page 14: 50-66 Spesifikasi

5. Tebal Papan Tidak RataPapan memiliki ketebalan yang tidak sama antara satu dengan yang lain sehingga akan merusak karton saat disusun diatas pallet. Dibedakan 2 kondisi :- Mayor : ketebalan papan ditolak bila ≤ 2,5 cm dan ≥ 4 cm- Minor : ketebalan papan bisa diterima bila ≥ 2,5 cm sampai 3 cm

6. Balok MiringMiring yang dimaksud adalah siku pemasangan papan atau balok kayu pallet, akibatnya akan mempengaruhi saat penyusunan packaging bin di atas pallet dan pallet akan sulit masuk ke dalam container. Dibedakan 2 kondisi :- Mayor : tidak bisa dipakai (akan dikembalikan ke supplier)

63

Page 15: 50-66 Spesifikasi

- Minor : palet bisa dipakai setelah diperbaiki

7. Balok MelengkungPenyimpangan pada permukaan papan atau balok pallet yang melengkung sehingga akan mengganggu saat penyusunan di atas pallet. Dibedakan kondisi :

- Mayor : tidak bisa dipakai (akan dikembalikan ke supplier)- Minor : palet bisa dipakai setelah diperbaiki

8. Kayu Berlubang atau BubukanKerusakan pada papan atau balok kayu pallet yang dimakan oleh kutu kayu sehingga pallet menjadi bubukan dan mudah rapuh. Dibedakan 2 kondisi :

- Mayor : tidak bisa dipakai (akan dikembalikan ke supplier)- Minor : palet bisa dipakai setelah diperbaiki

64

Page 16: 50-66 Spesifikasi

9. Kayu Pallet Mudah LepasLepasnya papan atau balok pallet saat diangkat yang disebabkan paku terlalu pendek (tidak sesuai dengan spesifikasi) dan papan atau balok sudah rapuh. Dibedakan 2 kondisi :

- Mayor : tidak bisa dipakai paku ᴓ < 3 inch dan papan rapuh- Minor : bisa dipakai paku ᴓ < 3 inch dan papan rapuh

10. Papan RenggangJarak antara papan yang satu dengan yang lain tidak sesuai dengan standart sehingga akan merusak karton saat disusun diatas pallet. Dibedakan 2 kondisi :

65

Page 17: 50-66 Spesifikasi

- Mayor : jarak kerenggangan papan pallet ≥ 5 cm (tidak bisa dipakai dan akan dikembalikan ke supplier)

- Minor : jarak kerenggangan papan pallet 3 cm (bisa dipakai)

11. Jenis KayuJenis kayu yang keras tidak mudah rapuh sesuai dengan hasil kesepakatan meeting dengan pihak supplier kayu pallet. Dibedakan 2 kondisi :

- Mayor : tidak bisa dipakai jenis kayu rapuh (dikembalikan ke supplier)- Minor : bisa dipakai jenis kayu keras

b. Diagram Pallet- Pallet Produksi Packaging Drum

66

Page 18: 50-66 Spesifikasi

- Pallet Export Packaging Bin FlexboxBahan kayu ISPM15

Spesifikasi Bin Flexbox

Code Parameter SpecA Diagonal 114,0 ± 1 cmB Height of Flexbox 102,0 ± 1 cmC Height of top & bottom

cover14,0 ± 0,5 cm

D Side Lenght 47,0 ± 0,5 cm

67