5 artikel pendek

12
TUGAS TEORI AKUTANSI DARI 5 ARTIKEL PENDEK Analisa berdasarkan kondisi akuntansi yang ada sekarang kemudian bahas apa argumen, ide, dan isu yang diangkat artikel dimaksud, bahas secara kritis, bagaimana menurut pendapat Anda dan apa trend an dampaknya bagi profesi Akuntan di masa yang akan datang ? 1. THE AN ACCOUNTABILITY VIEW OF ACCOUNTING, ANN L WATKINS Argumen Suatu dasar Akuntansi semestinya ada pada kemampuan- kemampuan unik yang akan menyediakan petunjuk lebih baik untuk kondisi dan praktek Akuntansi di masa yang akan datang. Ide : Kita harus mengidentifikasikan Akuntansi sebagai profesi yang berbeda. Isu Teknologi, globalisasi, dan peningkatan kekuatan profesi lainnya, beberapa tahun kehilangan profesionalisme yang diidentifikasi dapat mengancam profesi Akuntansi. Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang :

Upload: danish-akbar

Post on 13-Jun-2015

4.793 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Teori Akuntansi Maksi Trisakti

TRANSCRIPT

Page 1: 5 ARTIKEL PENDEK

TUGAS TEORI AKUTANSI DARI 5 ARTIKEL PENDEK

Analisa berdasarkan kondisi akuntansi yang ada sekarang kemudian bahas apa argumen,

ide, dan isu yang diangkat artikel dimaksud, bahas secara kritis, bagaimana menurut

pendapat Anda dan apa trend an dampaknya bagi profesi Akuntan di masa yang akan

datang ?

1. THE AN ACCOUNTABILITY VIEW OF ACCOUNTING, ANN L

WATKINS

Argumen

Suatu dasar Akuntansi semestinya ada pada kemampuan-kemampuan unik yang

akan menyediakan petunjuk lebih baik untuk kondisi dan praktek Akuntansi di

masa yang akan datang.

Ide :

Kita harus mengidentifikasikan Akuntansi sebagai profesi yang berbeda.

Isu

Teknologi, globalisasi, dan peningkatan kekuatan profesi lainnya, beberapa tahun

kehilangan profesionalisme yang diidentifikasi dapat mengancam profesi

Akuntansi.

Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang :

Trend yang muncul :

1. Teknologi, perangkat lunak yang inovatif telah menyediakan informasi dalam

suatu format yang memfasilitasi analisa laporan keuangan dan juga telah

menempatkan perhatian lebih besar pada penyediaan informasi laporan

keuangan yang lebih relevan.

2. Globalisasi, di zaman globalisasi ini para Akuntan diharapkan untuk

memikirkan standar akuntansi yang membantu bisnis dalam manajemen resiko.

Page 2: 5 ARTIKEL PENDEK

3. Konsentrasi kekuatan, bermunculannya professional lainnya yang mampu

menyediakan informasi keuangan menuntut Profesional Akuntansi selalu

mengembangkan kemampuan dan keandalannya dalam penyediaan informasi

dimaksud.

Dampak yang muncul :

Kemajuan teknologi yang mendukung proses globalisasi telah memunculkan

professional lainnya dalam penyediaan informasi akuntansi yang berakibat

professional akuntansi mesti benar-benar dapat menjalankan akuntansi yang

akuntabilitas.

Page 3: 5 ARTIKEL PENDEK

2. AN AUDITOR’S CRY FOR LOVE

Argumen

Memperoleh kesempatan untuk menyesuaikan sesuatu yang hampir berfokus

produk atau jasa pada kondisi yang berubah adalah suatu tantangan pada saat ini

untuk perusahaan akuntansi global.

Ide

Dualitas dapat dipecahkan kembali meskipun permohonan dan pengaturan rejim

yang akan menjadi subjek perubahan mendasar, hal ini perlu dilakukan mengingat

fungsi audit dapat dipusingkan oleh unit-unit khusus yang baru terbentuk pada

perusahaan besar.

Isu

Ada 2 (dua) rintangan yang dihadapi oleh perusahaan akuntansi besar yaitu :

1. Prospek perusahaan besar mendapatkan gambaran mereka dari resiko

jalannya ancaman kehidupan.

2. Ketidakpercayaan pasar dapat dimengerti bila para auditor benar-benar

mengetahui bagaimana mendeteksi kecurangan lebih efektif.

- “Akuntan dan Auditor”, profesi lain tidak

membutuhkan 2 kata untuk menamainya, seperti dokter, pengacara, insinyur,

dan lainnya.

- Keahlian akuntan telah dibutuhkan untuk kepentingan perniagaan, namun tak

seorang pun mau menerima auditor.

Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang

Hal-hal tersebut di atas dapat berdampak positif ataupun negatif pada profesi

akuntansi di masa yang akan datang, sebut saja auditor di satu sisi tidak disukai

namun di sisi lain diperlukan dalam mengungkap kecurangan-kecurangan

pelaporan keuangan. Satu hal yang lebih penting adalah lebih baik meningkatkan

penjualan pesan/image demi kehormatan profesi ini.

Page 4: 5 ARTIKEL PENDEK

3. ALAT UKUR KEUNTUNGAN, KH.ABDULLAH GYMNASTIAR

Argumen

Islam sebagai way of life (pandangan hidup) mengatur berbagai macam kebutuhan

manusia termasuk dalam hal bisnis (usaha). 2 ciri seorang professional muslim

dalam berusaha :

1. Ketika mencari keuntungan sangat menjaga nilai-nilai, sehingga kalau

mendapatkan sesuatu, dirinya lebih berharga daripada yang dia dapatkan.

2. Setelah mendapatkannya, dia distribusikan untuk sebesar-besarnya kemaslahatan

umat. Bila dia makin kaya, maka makin banyak orang miskin yang menikmati

kekayaannya.

Ide

Pola pikir atau logika manusia menganggap bahwa setiap usaha harus untung dan

keuntungan diukur dalam ukuran uang (financial). Abdullah Gymnastiar

menegaskan kembali tentang konsep keuntungan melebihi dari sekedar uang.

Keuntungan dalam pandangan islam ada 5 yaitu :

1. Apabila bisnis (usaha) tersebut menghasilkan amalan atau bermanfaat bagi

orang lain

2. Apabila bisnis (usaha) tersebut membangun citra diri atau nama baik

3. Apabila bisnis (usaha) tersebut menghasilkan ilmu dan memberikan

pengalaman untuk memahami hakikat kehidupan manusia yang bertujuan

beribadah kepada ALLAH

4. Apabila bisnis (usaha) tersebut dapat membangun relasi (silaturahim) atau

hubungan antar manusia (hablumminannas)

5. Apabila bisnis (usaha) tersebut tidak merugikan orang lain dan membuat

pelanggan puas

Isu

Filsafat ilmu menyatakan bahwa sifat dasar manusia tidak bisa terlepas dari

kepentingan yang dimilikinya. Hal ini menjadi patokan dasar faham kapitalis

Page 5: 5 ARTIKEL PENDEK

bahwa manusia bebas berbuat apapun (laisez faire) untuk memenuhi kebutuhan dan

kemakmurannya. Ukuran kebutuhan dan kemakmuran bisa tidak terbatas dan

ukuran-ukuran nilai kemasyarakatan diciptakannya sendiri.

Bertolak belakang dengan konsep islam bahwa aktifitas manusia dibatasi pada

tujuan ibadah yaitu pertama, mengabdi dan tunduk kepada allah, sehingga seluruh

kegiatan manusia haruslah sesuai dengan nilai-nilai ALLAH (Al-qur’an) dan yang

kedua, manusia merupakan khalifah fil ardh (makhluk yang bertanggung jawab

terhadap kelangsungan hidupnya sendiri dan kehidupan makhluk lainnya, yang

berarti manusia haruslah memperhatikan dan tidak saling merugikan serta

berkembang bersama antara manuasia satu dengan yang lainnya, antara manusia

denga makhluk lainnya.

Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang

Trend atau dampaknya bagi profesi akuntan adalah dapat mengubah paradigma

(pola berpikir) yang selama ini aktifitas usaha diukur dengan uang menjadi aktifitas

diukur dengan pertanggungjawaban. Maksudnya adalah bahwa dengan ukuran uang

maka akuntansi wajib tunduk pada pemilik modal (uang) seperti pendapat

bazerman bahwa akuntan bersifat attach dan approval sehingga bekerja sesuai

permintaan, sedangkan maksud ukuran pertanggungjawaban adalah akuntansi

merupakan alat untuk mempertanggungjawabkan aktivitas usaha yang dilakukan

kepada stake holders (pemilik modal, kreditur, pemerintah, pegawai, lingkungan,

dll) sebagaimana pandangan enterprise theori, sehingga memposisikan akuntan

sebagai pelaku yang melayani seluruh kepentingan bukan hanya pemilik modal.

Perlu dipahami bahwa integritas moral (moral hazard) manusia sangat dipengaruhi

oleh sistem yang dibuatnya sendiri, sehingga dengan sistem islam yang menjunjung

keseimbangan dan keadilan maka pekerjaan akuntan dituntut untuk lebih transparan

dan lebih dapat dipertanggungjawabkan. Akhirnya laporan akuntan independent

selayaknya bukan hasil pengujian formalitas penyajian tetapi lebih kearah

pengujian material.

Page 6: 5 ARTIKEL PENDEK

4. SEDEKAH DI PANGGUNG DAKWAH, USTADZ YUSUF MANSYUR

Argumen

Sedekah bukan Cuma membantu orang lain, lebih dari itu sedekah adalah

“investasi“ yang hasilnya segera kembali kepada diri-sendiri berkali-kali lipat.

Ide

Sedekah adalah zakat harta yang dibayar dimuka, sebelum harta berada dalam

genggaman, begitu sedekah dibayarkan, pastilah akan datang balasan rezeki

melalui jalan yang tidak terduga.

Isu

Sedekah dapat dipersepsikan dengan uang keluar dan uang keluar persamaannya

adalah mengurangi harta. Pengurangan harta berarti suatu pengorbanan, yang

dimaksudkan untuk medapatkan suatu yang bermanfaat dimasa yang akan datang.

Ustadz Yusuf Mansur memandang bahwa keluarnya uang/harta tersebut melalui

sedekah bukanlah hal yang sia-sia tetapi pengorbanan yang akan mendatangkan

pengembalian (return) yang pasti. Beliau berulangkali membuktikan bahwa

sedekah adalah solusi berbagai kesulitan, salah satu bukti adalah waktu beliau

mendekam di penjara, beliau berbagi makanan dengan tahanan lain di penjara.

Tak lama setelah berbagi makanan beliau menerima kabar bahwa teman-temannya

telah melunasi hutang-hutangnya.

Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang

Konsep sedekah tadi sebenarnya sejalan dengan pengertian biaya dalam ilmu

ekonomi (akuntansi) yaitu suatu pengorbanan untuk mendapatkan sesuatu manfaat

(revenue dimasa yang akan datang. Perbedaannya terletak pada kepastian biaya

tersebut mendapatkan manfaat (revenue) dimasa yang akan datang tersebut. Ilmu

Ekonomi mendasarkan kepastian pengembalian pada ukuran logika manusia atau

yang sejauh dapat dipikirkan oleh manusia, Sedangkan sedekah mendasarkan

Page 7: 5 ARTIKEL PENDEK

kepatian pengembaliannya pada Ayat Al-qur’an atau keyakinan pada janji

ALLAH. Kepastian ini kemudian yang membedakan adanya jaminan bahwa kalo

pengorbanan bukan sedekah (biaya) belum tentu menghasilkan keuntungan

(profit) tetapi kalo pengorbanan berupa sedekah selalu menghasilkan keuntungan

(profit).

Trend dan dampak teori ini sebenarnya saat ini sedang hangat diperbincangkan

yaitu prinsip-prinsip akuntansi yang berlandaskan syariah islam. Akuntansi Islam

mendasarkan pada keseimbangan dan keadilan semua pihak (stake holder) dan

hanya membolehkan aktivitas usaha yang tidak dilarang oleh syariat islam

misalnya jual beli tanpa adanya barang yang diperjualbelikan tidak boleh karena

mengandung ketidakpastian (ghoror). Akuntan tentunya dituntut untuk lebih

faham atau minimal mengenal landasan akuntansi islam yaitu ajaran agam islam.

PSAK sudah mengadopsi trend aktifitas transaksi syariah ini meski belum secara

integral dan holistik menggunakan qur’an dan hadist sebagai landasan.

Page 8: 5 ARTIKEL PENDEK

5. IS ACCOUNTING A TRUE PROFESSION ? AHMED RIAHI-BELKAOUI

Argumen

Profesi Akuntan akan memperoleh keanekaragaman, namun bukan substansi suatu

profesi. Hal ini disebabkan Profesi Akuntan tidak memiliki cukup mekanisme

untuk menjamin pengawasan objek sosialnya secara terus-menerus yang mengatur

pelayanan dan aktivitasnya.

Ide

Pengawasan eksternal langsung melalui pihak-pihak yang peduli dipandang sebagai

suatu solusi yang dapat diterima untuk adanya masalah penipuan/penyimpangan

dalam akuntansi. Pengembangkan elemen-elemen professional adalah lebih penting

daripada untuk kualitas pekerjaan yang tidak professional. Model profesionalisasi

membedakan 3 tahapan yaitu tuntutan untuk status professional, pembentukan

otonomi, dan yang terakhir adalah stabilitas dan mempertahankan profesi.

Trend dan dampaknya pada Profesi Akuntansi yang akan datang

Sebuah Profesi idealnya menyuratkan independensi dari sisi keilmuannya, namun

independensi itu menjadi bias ketika sisi keilmuan dipertemukan dengan

kepentingan. Banyak kemudian pendapat yang mengatakan bahwa bukanlah suatu

profesi apabila pekerjaannya mempunyai penilain bias (ambigu). Ambiguitas

akuntan dikarenakan tidak adanya pedoman yang rigid atas suatu keadaan yang

harus dilakukan. Selama ini pedoman atau standard seperti GAAP, PSAK dan

sebagainya hanyalah sebuah petunjuk bagaimana suatu keadaan dilakukan tanpa

menimbulkan suatu makna pertanggungjawaban misalnya adanya sanksi hukum.

Pedoman yang kurang pasti terhadap suatu hal dan integritas moral yang bebas

ditambah membuat fleksibelitas penilaian seorang akuntan. Pada akhirnya untuk

menjadi profesi yang sesungguhnya memang ada 2 pilihan, yaitu membuat

memperbaiki kode etik akuntan yang mengikat dalam rangka menjaga integritas

Page 9: 5 ARTIKEL PENDEK

akuntan dan/atau membuat standard pekerjaan (profesi) yang lebih rigid dan

mngandung sanksi hukum bagi pelaksananya.