36 pid sus k 2012 pt mdn ubah 13082012 … dan pembangunan gardu induk pln 150 kv seluas 2 ha...
TRANSCRIPT
�
P U T U S A N
Nomor : 36/PID.SUS.K/2012/PT-MDN.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
PENGADILAN TINGGI TINDAK PIDANA KORUPSI MEDAN di
Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi dalam
peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam
perkara Terdakwa :
Nama lengkap : DRS. H. SALI RAJIMIN PUTRA
Tempat lahir : Sei Putih;
Umur/Tanggal lahir : 61 tahun/07 Maret 1950;
Jenis kelamin : Laki- laki;
Kebangsaan : Indonesia;
Tempat Tinggal : Johor Indah Permai I K-3 Gedung Johor,
Kecamatan Medan Johor, Kota Medan;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Pensiunan Bank Bapindo;
Pendidikan : Sarjana (S-1);
Terdakwa telah ditahan oleh :
1. Penuntut Umum : sejak tanggal 01- 11- 2010 s/d 23- 11-2010;
2. Hakim Pengadilan Negeri : sejak tanggal 24-11- 2010 s/d 23- 12-2010;
3. Perpanjangan Ketua PN : sejak tanggal 24- 12- 2010 s/d 21-02- 2011;
4. Perpanjangan I Ketua PT : sejak tanggal 22 -02- 2011 s/d 22-03-2011;
5. Perpanjangan II Ketua PT : sejak tanggal 23-03- 2011 s/d 22-04-2011;
6. Penangguhan Penahanan oleh Majelis Hakim sejak tanggal 05 April 2011;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT;
Telah membaca :
I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum No : PDS-03/Ft.1/LPKAM/11/2010
tanggal 10 Nopember 2010 yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan
sebagai berikut :
�
2
PERTAMA :
Bahwa ia terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra bersama dengan temannya yang
bernama Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan serta anggota Satuan Tugas, Mansyuria
Dachi selaku anggota Sekertariat Panitia Pengadaan Tanah dengan tugas sebagai Pengelola
administrasi umum, pengelola administrasi keuangan panitia/juru bayar panitia dan sebagai
anggota satuan tugas dengan tugas sebagai peneliti yuridis administrasi sesuai dengan Surat
Keputusan Sekertaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku ketua panitia pengadaan
tanah nomor: 732 tahun 2008 tanggal 25 Juni 2008 tentang Penghunjukkan anggota
sekertariat dan anggota satuan Tugas (Satgas) Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli
Serdang Bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum dalam rangka kegiatan
pengadaan tanah guna keperluan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero)
275/150 kV di Desa Petangguhan Kecamatan Galang serta H. Hadisyam Hamzah, SH
selaku Camat Galang (dimana terhadap ketiga terdakwa tersebut dilakukan penuntutan
secara terpisah) dan Drs. H. R. Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua
Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang, pada bulan Oktober 2008 sampai
dengan bulan April 2009 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2008 dan
tahun 2009 tepatnya di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang atau setidak-tidaknya disalah satu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah melakukan, menyuruh melakukan atau
turut melakukan, secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara
atau perekonomian negara. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai
berikut :
- Bahwa sekitar tahun 2007, PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan
Jaringan Sumatera Utara, Aceh, Dan Riau dengan suratnya nomor: 1348/131/
Pikitring Suar/2007 tanggal 4 Oktober 2007 ada mengajukan permohonan izin
lokasi gardu induk 275/150 KV dan 150 KV Kuala Namo dan pengadaan tanah
untuk kepentingan umum seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Kecamatan Beringin dan 5
(lima) hektar di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang kepada Bupati Deli Serdan;
- Bahwa terhadap surat permohonan PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit
Dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau tersebut, Bupati Deli Serdang
menerbitkan Surat Keputusan No. 1985 tahun 2007 tanggal 19 November 2007
tentang penetapan lokasi dan luas tanah untuk kepentingan pembangunan gardu
induk PLN 275 KV seluas 5 Ha terletak di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang
�
3
dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV seluas 2 Ha terletak di Desa Sidodadi
Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang;
- Bahwa dengan terbitnya Surat Keputusan Bupati Deli Serdang No. 1985 tahun 2007
tanggal 19 November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas lahan untuk
kepentingan pembangunan gardu induk tersebut, maka untuk pelaksanaan
pengadaan tanahnya, Bupati Deli Serdang dengan Surat Keputusan No. 728 tahun
2008 tanggal 25 juni 2008 telah membentuk Panitia Pengadaan Tanah guna
keperluan pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha yang terletak di
Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV
seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang yang keanggotaannya terdiri :
- Sekretaris Daerah sebagai Ketua merangkap Anggota;
- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan sebagai Wakil Ketua merangkap
Anggota;
- Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sebagai Sekretaris
merangkap Anggota;
- Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Cipta Karya dan Pertambangan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pertanian sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Kehutanan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum sebagai Anggota;
- Camat yang wilayah kerja lokasinya pengadaan tanah sebagai Anggota;
- Bahwa dalam proses musyawarah ganti rugi yang dilakukan antara masyarakat
pemilik tanah yang berlokasi di desa Kelapa Satu dengan Panitia Pengadaan tidak
tercapai kata sepakat, maka PT. PLN (Persero) proyek induk pembangkit dan
jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau dengan suratnya No :1615/131 /Pikitring
Suar/2008 tanggal 7 Oktober 2008 mengajukan permohonan perubahan izin
penetapan lokasi gardu induk 275 /150 KV galang seluas ± 7 Ha kepada Bupati Deli
Serdang dan atas permohonan tersebut Bupati Deli Serdang mengeluarkan surat
keputusan No. 1216 tahun 2008 tanggal 9 Oktober 2008 tentang penetapan lokasi
dan luas tanah kepentingan pembangunan gardu induk PLN 275/150 KV seluas ± 7
Ha yang berlokasi di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
�
4
- Selanjutnya atas dasar pasal 16 ayat (4) dan pasal 21 ayat (1) peraturan Kepala
Badan Pertanahan No. 3 tahun 2007 tentang ketentuan pelaksana peraturan Presiden
No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksanaan pembangunan untuk
kepentingan umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden No. 5
tahun 2006 tentang perubahan atas Peraturan Presiden No. 36 tahun 2005 tentang
pengadaan tanah bagi pelaksaanaan pemangunan untuk kepentingan umum tanggal
31 mei 2007, Sekretaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku Ketua Panitia
Pengadaan Tanah menerbitkan surat keputusan No.732 tahun 2008 tanggal 25 juni
2008 tentang penghunjukan anggota sekretariat dan anggota satuan tugas (Satgas)
Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan
untuk kepentingan umum dalam rangka kegiatan pengadaan tanah guna keperluan
proyek pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) 275/150 KV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang terdiri dari :
DAFTAR ANGGOTA SEKRETARIAT PANITIA PENGADAAN TANAH
No Nama/Nip Gol Jabatan Struktural/Instansi Tugas Pada
Sekretariat Panitia
Pengadaan Tanah
1 Hidir Sudirman, A.Ptnh
Nip. 010151427
III Kepala Sub Seksi Pengaturan
Tanah Pemerintah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Koordinator
2 Ednin Hasibuan
Nip. 010133701
III Kepala Sub Seksi Pengukuran dan
Pemetaan Kantor Pertanahan Kab.
Deli Serdang
Pengelola Teknis
Pengukuran dan
Pemetaan Bidang-
Bidang Tanah
3 Mansyuria Dachi
Nip. 750004672
II Staf Seksi Hak Tanah dan
Pendaftaran Tanah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum, Pengelola
Administrasi
Keuangan
Panitia/Juru Bayar
Panitia
4 Suparman, S.IP
Nip. 010188122
III Staf Bagian Pemerintahan
Sekretariat Daerah Kab. deli
Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum
DAFTAR ANGGOTA SATUAN TUGAS PANITIA PENGADAAN TANAH
No Instansi/Unit Kerja Jumlah
Kebutuhan
Tugas
�
5
Satgas
1 Sekretariat Daerah Kab.
Deli Serdang
8 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
2 Kantor Pertanahan Kab.
Deli Serdang (Kantor
Sekretariat)
10 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
3 Dinas Cipta Karya dan
Pertambangan Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
4 Dinas Pertanian Kab.
Deli Serdang
2 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
5 Dinas Kehutanan Kab.
Deli Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
6 Dinas PU Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
7 Bappeda Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
8 Kantor Camat Galang 1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
9 Kantor Desa Petangguhan 2 Orang
(termasuk
Kepala
Desa)
Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
- Bahwa terhadap proses pengadaan tanah dari Desa Petangguhan Kecamatan Galang,
Drs. H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua Pengadaan
Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan suratnya Nomor : 01.36/PPT-DS /2008
tanggal 24 Oktober 2008 telah menginstruksikan satuan-satuan tugas dan anggota
sekertariat panitia pengadaan tanah yang telah ditunjuk oleh Ketua Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang untuk melakukan sosialisasi kepada
masyarakat Desa Petangguhan Kecamatan Galang dan dari hasil sosialisasi yang
dilakukan pada tanggal 29 Oktober 2008 pada prinsipnya masyarakat Desa
Petangguhan Kecamatan Galang menerima keberadaan proyek dan siap membantu
pemerintah agar proyek induk dapat terlaksana;
- Bahwa setelah dilakukan sosialisasi dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs. H. Reh Aman
�
6
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada diatas
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk dan
oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) selaku anggota
sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-dokumen atau bukti-
bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang mendapatkan ganti rugi tersebut
tanah dimana terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra menyerahkan dokumen-dokumen
atau bukti kepemilikkan tanah saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati kepada saksi
Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui perantaraan saksi
Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra);
- Berdasarkan hasil indentifikasi dan inventarisasi tersebut diperoleh bahwa orang
yang mendapatkan ganti rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk
pembangunan gardu induk adalah saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi
Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari
anaknya saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati;
- Bahwa sebelum dilakukan sosialisasi terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra yang
bertempat tinggal di Johor Indah Permai Kecamatan Medan Johor Kota Medan ada
memiliki 4 (empat) bidang tanah yang diatasnya ditumbuhi pohon kelapa sawit yang
berlokasi di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas ± 6 (enam)
Hektar dan 4 (empat) bidang tanah tersebut diatas namakan kepada anak-anaknya
yakni M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2 atau ± 26 (dua
puluh enam) rante sedangkan seluas ± 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 atas
nama Nurhayati;
- Bahwa tanah seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 diperoleh Nurhayati
berasal dari Almarhum Drs. H. A. Masakirang sesuai dengan surat penyerahan
penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 01 Februari 2002 dengan
Register Kecamatan No : 592.2/05/02 tanggal 21 Februari 2002 dimana menurut
sketsa peta gambar hasil pengukuran yang dilakukan oleh saksi Sumardi dengan
penunjuk batas Almarhum OK. Syahril pada saat hendak diganti rugi, luas tanah
milik Almarhum Drs. H. A. Masakirang yang diganti rugi kepada Nurhayati selaku
anak terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra adalah seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 atau 4,80 Hektar terdiri dari 4,4 hektar adalah areal kebun sawit
dan 0,4 hektar adalah areal sawah;
�
7
- Bahwa tanggal 4 januari 2008 saksi Nurhayati selaku pemilik tanah seluas 4,8
Hektar telah menghibahkan sebagian tanahnya tersebut kepada saudara kandungnya
yang masing-masing bernama saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
dimana sebelum surat hibah atau pengalihan hak atas tanah terbit saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan dengan menggunakan alat meteran telah
melakukan pengukuran diatas tanah tersebut dan dari hasil pengukuran yang
dilakukan saksi Syamsir diperoleh hasil bahwa luas tanah milik saksi Nurhayati
adalah ± 49.122 (empat puluh sembilan ribu seratus dua puluh dua) m2 kemudian
oleh Nurhayati menghibahkan kepada saksi Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam
belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 dan saksi Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 sedangkan seluas ±16.443 (enam
belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 tetap menjadi milik saksi Nurhayati
seperti sebagaimana yang diuraikan dalam surat hibah atau pengalihan surat Hak
atas tanah yang dibuat oleh saksi Nurhayati tanggal 4 januari 2008 dengan
disaksikan oleh terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra serta diketahui dan
ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Terhadap perbuatan hibah tersebut, saksi Nurhayati, saksi Sri Surya Ningsih dan
saksi Eko Pujianto mengajukan permohonan yang ditujukan kepada Neken Ketaren
selaku Camat Galang agar melegalisasi Surat Keterangan Tanah yang diterbitkan
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang dilengkapi dengan dokumen-
dokumen:
1. Sri Surya Ningsih :
- Surat permohonan Sri Surya Ningsih atas tanah seluas 16.162 (enam belas
ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Sri Surya Ningsih dan saksi Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Sri Surya Ningsih menguasai bidang tanah
seluas 16.162 (enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Sri Surya
Ningsih dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
2. Eko Pujianto :
�
8
- Surat permohonan eko Pujianto atas tanah seluas 16.517 (enam belas ribu
lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari 2008
ditandatangani oleh Eko Pujianto dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Eko Pujianto menguasai bidang tanah seluas
16. 517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui oleh
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Eko
Pujianto dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
3. Nurhayati :
- Surat permohonan Nurhayati atas tanah seluas 16.443 (enam belas ribu
empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Nurhayati dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Nurhayati menguasai bidang tanah seluas
16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh
Nurhayati dan diketahui / disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Bahwa terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku orang tua dari saksi
Nurhayati, saksi M.Aprianto,saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
pada tanggal 8 september 2008 telah membuat surat pernyataan yang isinya
bahwa akan menjual tanah beserta pohon kelapa sawit yang ada diatas tanah
tersebut adalah seluas ± 6 (enam) Hektar yang disaksikan oleh saksi Umar
Suhemi dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang terdiri dari:
- tanah milik M. Aprianto seluas ± 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- tanah milik Nurhayati seluas ± 16.443 (enam belas ribu empat ratus
empat puluh tiga) m2;
- tanah milik Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162 (enam belas ribu seratus
enam puluh dua) m2;
�
9
- tanah milik Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam belas ribu lima ratus
tujuh belas) m2;
- Bahwa terhadap tanah yang terkena pembebasan untuk kepentingan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) telah dilakukan penilaian harga
tanah oleh PT. Sucofindo Appraisal Utama berdasarkan surat laporan dari Tim
Sucofindo Appraisal Utama Nomor:107/SA-APP/PST-X/08 tanggal 13 oktober
2008 dimana untuk harga tanah perkebunan berdasarkan nilai jual objek pajak
terendah harga permeter persegi adalah sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)
sedangkan harga tertinggi permeter persegi adalah Rp. 20.000,- (dua puluh ribu
rupiah) dan dengan nilai pasar sebesar Rp.22.000,- (dua puluh dua ribu rupiah)
dan nilai nyata sebesar Rp. 26.400,- (dua puluh enam ribu empat ratus rupiah)
sementara berdasarkan hasil musyawarah yang dilakukan oleh Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan para pemilik yang tanahnya
akan diganti rugi untuk pembangunan gardu induk di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan galang per m2 adalah sebesar Rp.18.500,- (delapan
belas ribu lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan Keputusan Ketua Sekertaris
Daerah Kabupaten Deli Serdang Selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah Nomor
: 576 tahun 2009 tanggal 06 April 2009;
- Bahwa berdasarkan Keputusan Ketua Panitia Pengadaan Tanah tersebut bahwa
untuk menentukan harga tanaman sawit, kakao (coklat), kelapa dan karet
diperhitungkan dengan harga persatuan tanaman sesuai dengan Surat Keputusan
Bupati Nomor 1853 Tahun 2007 tanggal 05 Oktober 2007 dengan perincian
sebagai berikut :
NO Nama dan jenis tanaman Tanaman belum
menghasilkan (TBM)
Tanaman Sudah
Menghasilkan (TSM)
1 Sawit Rp.73.000 Rp.235.000
2 Kakao (Coklat) Rp.9.000 Rp.44.000
3 Kelapa Rp.43.000 Rp.120.000
4 Karet Rp.21.000 Rp.45.000
- Bahwa setelah dilakukan musyawarah dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs.H.Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada
diatas tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu
�
10
induk dan oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah)
selaku anggota sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-
dokumen atau bukti-bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang
mendapatkan ganti rugi tersebut tanah. Adapun orang yang mendapatkan ganti
rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk pembangunan gardu induk adalah
saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari anaknya bernama saksi
M.Aprianto dan saksi Nurhayati diserahkan terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra
kepada saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui
perantaraan saksi Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H. Sali Rajimin Putra);
- Selanjutnya dengan dasar alas-alas hak tersebut, proses indentifikasi dan
inventarisasi oleh Hidir Sudirman, A.ptnh, Eko Khairul dan saksi Mansyuria
Dachi diawali dengan melakukan pengukuran secara global (umum / tidak
persiil demi persiil) tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto dengan
menggunakan alat ukur GPS dan meteran dimana saksi Suparman selaku kuasa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra sebagai penunjuk batas dimana pengukuran
tersebut diikuti dengan proses inventaris terhadap benda-benda yang berada
diatas tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto yang dilakukan oleh Ali Imran
(Dinas Kehutanan), Zul Eddy Syah Harahap dan Tunggul Manurung (dinas
Pertanian dan Perkebunan), Drs.Ismail (Bappeda), Jumingan Sugito (Dinas
PU), Lambok Sianturi (Dinas Cipta Karya dan Pertambangan), Ahmad Tarmuzi
(Kecamatan Galang) dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
selanjutnya tidak pada hari yang sama kembali dilakukan pengukuran tanah
milik Legiyem, Supratman dan Sukirman yang akan dipergunakan sebagai jalan
masuk ke lokasi gardu induk sementara tidak ada dilakukan proses inventaris
terhadap benda-benda yang berada diatas tanah milik saksi Legiyem, saksi
Supratman dan saksi Sukirman tersebut dimana hasil inventaris diserahkan
saksi Mansyuria Dachi kepada anggota satuan tugas yang memiliki tugas untuk
menghitung tanaman-tanaman yang ada diatas tanah tersebut;
- Bahwa setelah proses inventarisasi dan indentifikasi dilakukan selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman dan saksi Tumpal Sijabat
pergi kerumah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra di Johor Indah Permai
Medan, sesampai dirumah terdakwa, saksi Mansyuria Dachi mengatakan “hasil
pengukuran sudah diketahui yaitu 7,02 hektar dan terjadi kelebihan dan
kelebihan tersebut mau dikemanakan, apa mau dibuat surat baru lagi” dan
oleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra mengatakan “itu terserah kalian, tapi
�
11
saya jangan dibawa-bawa”, mendengar ucapan terdakwa tersebut, selanjutnya
saksi Mansyuria Dachi membuat surat pernyataan penguasaan fisik bidang
tanah tanggal 15 Mei 2008 dan gambar situasi (sket tanah) sebagai lampiran;
- Bahwa surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi tersebut menerangkan bahwa terdakwa ada menguasai tanah yang
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 dengan batas sebelah utara dan sebelah
timur dengan tanah milik Nur Supomo, batas sebelah selatan dengan tanah
Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah Nurhayati selain itu juga
dalam Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi untuk dan atas nama terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra juga
menerangkan bahwa tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga
puluh) m2 tersebut diperoleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dari Drs.H.A
Masakirang (telah meninggal dunia) yang belum terhitung luasnya dari
pembelian tanah yang disebutkan seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu)
m2 oleh saksi Nurhayati yaitu anak dari terdakwa sendiri dan tanah seluas
±12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 telah dikuasai sejak tahun
2002 secara terus menerus dan tidak pernah diganggu gugat oleh pihak
manapun;
- Bahwa beberapa hari kemudian setelah saksi Mansyuria Dachi selesai
membuatkan surat pernyataan penguasaan fisik untuk dan atas nama terdakwa
Drs.H.Sali Rajimin Putra kemudian saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Tumpal Sijabat untuk membawa Surat Pernyataan Penguasaan Fisik tersebut
kepada saksi Suparman dengan maksud agar saksi Suparman menandatangani
Surat Pernyataan Penguasaan Fisik, adapun kapasitas saksi suparman untuk
menandatangani Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat saksi
Mansyuria Dachi adalah sebagai saksi, akan tetapi saksi Suparman tidak mau
menandatangani surat tersebut karena saksi Suparman tidak mengetahui dimana
letak tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
tersebut karena saksi Suparman adalah orang yang disuruh terdakwa untuk
menjaga dan merawat tanah milik Nurhayati seluas ±48.000 m2 tersebut, selain
itu juga terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dan saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan juga belum menandatanganinya dan oleh saksi Tumpal
Sijabat kemudian membawa surat pernyataan penguasaan fisik tanggal 15 Mei
2008 dan menyerahkan kembali kepada saksi Mansyuria Dachi setelah surat
pernyataan penguasaan fisik kembali berada ditangan saksi Mansyuria Dachi
�
12
dengan menggunakan handphone menghubungi saksi Suparman sambil
mengatakan “ kalau kalian tidak mau menandatanganinya, biarkan saja nanti
kita buat surat baru dan biar camat yang menyelesaikannya”;
- Bahwa beberapa hari kemudian saksi Mansyuria Dachi, saksi Tumpal Sijabat
kembali menemani saksi Suparman untuk menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik bidang tanah tersebtu, ketika surat pernyataan penguasaan
fisik berada ditangan saksi suparman, saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan telah menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik tersebut
sehingga akhirnya saksi Suparman mau menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik, setelah itu saksi Suparman bersama Mansyuria Dachi dan
Tumpal Sijabat pergi menemui terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra
dirumahnya dan akhirnya terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra menandatangani
surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi sambil mengatakan “Jangan libatkan saya apabila ada apa-
apa dibelakangan hari ” ;
- Bahwa untuk melengkapi surat pernyataan penguasaan fisik sebagai dokumen
bukti pembayaran ganti rugi kemudian saksi Mansyuria Dachi membuat Surat
Keterangan Kepala Desa Petangguhan Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008, Surat Keterangan tersebut dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi di kantor
Pertanahan Deli Serdang, dalam Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan
yang dibuat dari saksi Mansyuria Dachi pada pokoknya menerangkan bahwa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra benar mempunyai sebidang tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 yang terletak di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang (sesuai dengan Surat Pernyataan Penguasaan
Fisik Bidang Tanah tanggal 15 Mei 2008) dengan batas sebelah utara
berbatasan dengan tanah milik Nur Supomo, sebelah timur juga berbatasan
dengan tanah tanah milik Nur Supomo, sebelah selatan berbatasan dengan tanah
milik Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Nurhayati
disamping itu juga didalam Surat Keterangan tertera bahwa tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 pada saat ini tidak ada dalam
silang sengketa dengan pihak manapun, tanah tersebut belum pernah
diperjualbelikan / dihibahkan serta tanah tersebut tidak dibebani suatu hak
jaminan dan tanah tersebut tidak merupakan suatu hak jaminan dan tanah
tersebut tidak merupakan harta warisan yang belum dibagi;
�
13
- Bahwa setelah saksi Mansyuria Dachi membuat surat keterangan yang seolah-
olah dibuat oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan lalu saksi
Mansyuria Dachi memanggil saksi Syamsir agar datang ke Kantor Pertanahan
Deli Serdang seperti yang diperuntukkan saksi Mansyuria Dachi sesampai di
Kantor Pertanahan Deli Serdang, saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Syamsir untuk menandatangani surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi, sebelum saksi Syamsir menandatangani surat keterangan
tersebut, saksi Syamsir terlebih dahulu menghubungi Camat Galang bernama
H. Hadisyam Hamzah, SH (penuntutan dilakukan secara terpisah) dan ketika
saksi Syamsir menanyakan tentang surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi tersebut untuk ditandatangani oleh saksi Syamsir lalu oleh
saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menyatakan “ya udah kalo itu memang yang
baik, laksanakan saja”, dan oleh saksi Syamsir selanjutnya menandatangani
surat keterangan Kepala Desa Petangguhan yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi, setelah surat keterangan ditandatangani, lalu selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi menyimpan surat keterangan tersebut dan beberapa hari
kemudian saksi Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman pergi
menemui saksi H. Hadisyam Hamzah, SH untuk menandatangani surat
keterangan yang diterbitkan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
sebagai turut mengetahui dan melegalisasi surat tersebut sebagai Camat bahwa
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra mempunyai tanah seluas ± 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang, terhadap surat keterangan tersebut saksi
H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat Galang berdasarkan surat peraturan
Bupati Deli Serdang Nomor : 2534 tahun 2005 tanggal 30 September 2005
tentang pelimpahan sebagian kewenangan pemerintah dari Bupati kepada
Camat di lingkungan pemerinta Kabupaten deli Serdang terutama dalam pasal 4
dari peraturan Bupati Deli Serdang Nomor 2534 Tahun 2005 yang
menyebutkan bahwa kewenangan yang dilimpahkan salah satunya adalah
meliputi bidang pertanahan, salah satunya adalah melegalisir surat keterangan
hak atas tanah yang diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah;
- Bahwa Camat dalam melegalisir surat keterangan hak atas tanah yang
diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah yang diajukan oleh pemohon yang
mengajukan permohonan legalisasi Camat terhadap surat keterangan hak atas
tanah tersebut adalah adanya surat permohonan, surat pernyataan penguasaan
�
14
fisik dari yang bersangkutan, surat jaminan kepala desa, gambar sket situasi
gambar dan melakukan pengecekkan di lapangan;
- Bahwa sebelum saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menandatangani atau
melegalisir surat keterangan yang dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi tersebut,
seharusnya saksi menanyakan kebenaran atau meneliti lampiran-lampiran dari
surat keterangan No: 590/79/2008 tanggal 25 Mei 2008 yang berupa Surat
permohonan, surat pernyataan penguasaan fisik, surat jaminan dan sket situasi
gambar dan melakukan pengecekan dilapangan, akan tetapi hal tersebut tidak
dilakukan saksi H. Hadisyam Hamzah, SH dan langsung menandatangani surat
keterangan yang diserahkan saksi Mansyuria Dachi tersebut;
- Bahwa setelah seluruh dokumen-dokumen hak atas kepemilikan tanah dari
masing-masing yang mendapat ganti rugi tersebut berada ditangan saksi
Mansyuria Dachi, lalu saksi Mansyuria Dachi yang juga berdasarkan Surat
Perintah Tugas dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang Nomor:
500.1209/01/2008 tanggal 28 Oktober 2008 sebagai anggota peneliti yuridis
dan administrasi tidak menyerahkan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk
kepada Tim Peneliti Yuridis dan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang akan diganti rugi tersebut diteliti atau dikerjakan sendiri oleh saksi
Mansyuria Dachi, termasuk juga dokumen-dokumen milik terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra seperti surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah serta surat
keterangan mempunyai sebodang tanah Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008 yang dibuat sendiri oleh saksi Mansyuria Dachi dengan menyuruh saksi
Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan untuk menandatanganinya dan
memberi Nomor sendiri tanpa Nomor Register yang sah dari Kantor Kepala
Desa (tanpa register nomor desa) serta ditandatangani oleh saksi H. Hadisyam
Hamzah, SH selaku Camat Galang sebagai yang mengetahui;
- Bahwa dalam melakukan penelitian terhadap dokumen-dokumen/hak
kepemilikan tanah yang akan diganti rugi tersebut, saksi Mansyuria Dachi
mengabaikan surat hibah/pengalihan hak atas tanah Nurhayati kepada saudara
kandungnya yaitu Sri Surya Ningsih dan Eko Pujianto tertanggal 4 Januari
2008, dimana saksi Nurhayati sebelumnya telah menghibahkan sebahagian
tanahnya yang seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 kepada saksi Sri
Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto yang masing-masing menerima ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 untuk Sri Surya Ningsih dan ±
�
15
16.517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 untuk Eko Pujianto,
sehingga dari jumlah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 milik Nurhayati
menjadi 16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 sesuai
dengan surat keterangan mengusahai / menguasai tanah Nomor 500 tanggal 9
Januari 2008 yang dibuat dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dan dilegalisasi oleh Neken Ketaren yang pada saat itu
menjadi Camat Kecamatan Galang dan sket situasi gambar lokasi bagian tanah;
- Bahwa selain itu juga, saksi Mansyuria Dachi dalam melakukan penelitian
terhadap surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tidak mengacu kepada pasal 24 ayat
(2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tentang pendaftaran tanah
disebutkan bahwa dalam hal tidak atau tidak tersedia secara lengkap alat-alat
pembuktian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pembuktian hak dapat
dilakukan berdasarkan kenyataan penguasaan fisik bidang tanah yang
bersangkutan selama 20 (dua puluh) tahun atau lebih secara berturut-turut oleh
pemohon pendaftaran dan pendahulu-pendahulunya dengan syarat :
a. Penguasaan tersebut dilakukan dengan itikad baik dan secara terbuka oleh
yang bersangkutan sebagai yang berhak atas tanah serta diperkuat oleh
kesaksian orang yang dapat dipercaya;
b. Penguasaan tersebut baik sebelum maupun selama pengumuman
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 tidak dipermasalahkan oleh
masyarakat hukum adat atau desa/kelurahan yang bersangkutan ataupun
pihak lainnya;
- Bahwa dilihat dari surat pernyataan fisik bidang tanah seluas 12.330 (dua belas
ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tertanggal 15 Mei 2008 yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi untuk atas nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra dan
dihubungkan dengan pasal 24 ayat (2) huruf a dimana saksi-saksi yang turut
menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tersebut seperti saksi Sukirman,
saksi Suparman maupun terdakwa sendiri tidak mengetahui dimana letak/ posisi
tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tersebut,
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra maupun saksi Suparman dan Syamsir
hanya disuruh menandatanganinya saja oleh saksi Mansyuria dachi, sementara
saksi Sukirman sama sekali tidak pernah menandatanganinya dan saksi
�
16
Sukirman tidak mengetahui siapa yang menandatanganinya untuk dan atas
namanya didalam surat pernyataan penguasaan fisik tersebut;
- Bahwa setelah dokumen-dokumen/alas hak kepemilikan tanah yang diganti
rugikan, kemudian saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan saksi Eko Khairul
melakukan pengukuran diatas tanah pemilik yang diganti rugi secara global
dengan menggunakan alat GPS dengan dibantu oleh saksi Suparman selaku
penunjuk tapal batas dan saksi Zulkifli Lubis selaku wakil dari PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau;
- Bahwa dari hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan
saksi Eko Khairul diperoleh jumlah luas tanah yang akan diganti rugi yaitu
seluas 72.712 (tujuh puluh dua ribu tujuh ratus dua belas) m2, setelah diperoleh
hasil luas secara global lalu saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh menyerahkan
hasilnya kepada saksi Mansyuria Dachi dan pada saat saksi Eko Khairul
membuat hasil pengukuran kedalam gambar/peta, tiba-tiba datang saksi
Mansyuria Dachi membawa hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir
Sudirman, A.Ptnh sambil menyuruh saksi untuk membuat garis putus-putus
didalam peta serta memberikan tanda angka 6 (seperti sebagaimana tertera
dalam peta inventaris Nomor 00005 tanggal 20 Januari 2009) yang menandakan
angka 6 tersebut adalah tanah milik terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra,
sedangkan angka 1 pemilik lahan atas anam Legiyem seluas 763 (tujuh ratus
enam puluh tiga) m2, angka 2 pemilik lahan atas nama Supratman seluas 251
(dua ratus lima puluh stu) m2, angka 3 pemilik lahan atas nama Sukirman
seluas 966 (sembilan ratus enam puluh enam) m2, angka 4 pemilik lahan atas
nama Nurhayati seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 dan angka 5
pemilik lahan atas nama M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus)
m2;
- Bahwa pada saat dilakukan pengukuran luas lahan yang akan diganti rugikan
tersebut, pada saat yang bersamaan saksi Zul Eddy Syah Harahap, SP pegawai
dari Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang melakukan inventarisasi dan
identifikasi tanaman diatas lahan yang diganti rugi dengan hasil sebagai berikut:
NAMA DAN
JENIS
TANAMAN
BELUM
MENGHASILKA
N
SUDAH
MENGASILKAN
KETERANGA
N
�
17
LEGIYEM
- KARET
- COKLAT
- PISANG
SUPRATMAN
- KELAPA
SAWIT
- KARET
SUKIRMAN
- KELAPA
SAWIT
M. APRIANTO
- KELAPA
SAWIT
NURHAYATI
- KELAPA
SAWIT
H. SALI
RAJIMIN PU
- KELAPA
10
7
2
-
11
13
-
-
-
65
8
2
-
7
10
182
624
11
-
-
-
-
-
-
�
18
SAWIT
- Bahwa setelah selesai dilakukan inventarisasi dan identifikasi, maka hasilnya
dituangkan kedalam Daftar Nominatif Ganti Rugi Obyek-Obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan Kevamatan Galang yang terkena pembebasan
untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero) 275/150
KV yaitu :
DAFTAR NOMINATIF GANTI RUGI OBYEK-OBYEK MASYARAKAT DESA
PETANGGUHAN KECAMATAN GALANG YANG TERKENA
PEMBEBASASAN UNTUKMKEPENTINGAN PROYEK GARDU INDUK
PT.PLN (PERSERO) 275/150 KV
YANG MENDAPAT GANTI RUGI
Tanah Tanaman
Yang Belum
Menghasilkan
Yang Sudah
Menghasilkan
No a. Nama
P
e
m
ili
k
b. Nomor
P
er
sil
Letak
Objek
yang
digant
i rugi
a.Dus
un /
ling
b.Des
a /Kel
c.Kec
amata
n
d.Ket.
Lain
Luas
Tanah
a.Sdh
ada
Sertifik
at
b.Blm
ada
Sertifik
at (M2)
Harg
a tiap
perm
eter
perse
gi
(Rp)
Nama
Tanam
an dan
Banyak
nya
(batang
/Rump
un)
Har
ga
Sat
uan
(Rp
)
Nama
Tana
man
dan
Bany
aknya
(bata
ng/Ru
mpun
)
Harga
Satua
n
(Rp)
Harga
Taksiran
yang
dibayark
an
/diterima
(Rp)
Jumlah
harga
yang
dibayark
an/diteri
ma (Rp)
A B C D E F G H I O P
1
2
a.Legiyem
b.01
a.Supratma
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
b.
763
18.5
00
Karet
10
Coklat
7
Pisang
2
21.0
00
9.00
0
5.00
0
Karet
65
45.000
44.000
14
.1
15
.5
00
21
0.
00
0
�
19
3
4
5
6
n
b.02
a.Sukirman
b.03
a.M.Apria
nto
b.04
a.Nurhayat
i
b.05
a.Sali
Rajimin P
b.06
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
b.
252
b.
967
b.10.40
0
b.48.00
0
18.5
00
18.5
00
18.5
00
18.5
00
Karet
11
Sawit
13
21.0
00
73.0
00
Cokla
t 8
Kelap
a 2
Karet
7
Sawit
10
Sawit
182
Sawit
624
120.000
45.000
235.000
235.000
235.000
235.000
63
.0
00
10
.0
00
2.
92
5.
00
0
35
2.
00
0
24
0.
00
0
4.
66
2.
00
0
23
1.
00
0
31
5.
00
0
17.915.5
00
5.208.00
0
21.188.5
00
235.170.
000
1.034.64
0.000
�
20
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
a. –
b.Peta
ngguh
an
c.Gala
ng
d, -
b.12.33
0
18.5
00
Sawit
11
17
.8
89
.5
00
94
9.
00
0
2.
35
0.
00
0
19
2.
40
0.
00
0
42
.7
70
.0
00
88
8.
00
0.
230.690.
000
�
21
00
0
14
6.
64
0.
00
0
22
8.
10
5.
00
0
2.
58
5.
00
0
72.712
1.
5
4
4.
8
1
2.
0
0
0
1.544.81
2.000
- Bahwa selain daftar nominatif ganti rugi, juga turut dilampirkan bukti
kepemilikan / alas hak dari masing-masing penerima ganti rugi, yaitu :
1. Legiyem, dengan alas haknya :
�
22
- Surat jual beli tanggal 12 Maret 1984 dan surat pernyataan penguasaan
fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 yang diketahui dan ditandatangani
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan Galang Kecamatan
Deli Serdang dengan luas tanah 763 (tujuh ratus enam puluh tiga) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
2. Supratman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 27 April 2007 dengan luas tanah 251
(dua ratus lima puluh satu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
3. Sukirman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 5 Mei 1989 dengan luas tanah 966
(sembilan ratus enam puluh enam) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
4. Nurhayati, dengan alas haknya :
- Surat penyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 1
februari 2002 yang dibuat dihadapan Syamsir dan diketahui oleh Camat
Galang dengan luas tanah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
5. M. Aprianto, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi No. 592.2/04/BP/2002 tanggal 5 September
2002 yang dibuat dihadapan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan dengan luas tanah 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
6. Drs. H. Sali Rajimin Putra, dengan alas haknya :
- Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 dan
surat keterangan Nomor : 590/79/2008 yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi dan ditandatangani oleh saksi Syamsir serta diketahui / dilegalisir
oleh saksi H. Hadisyam Hamzah, SH;
- Sket gambar bidang tanah;
- Bahwa keseluruhan dokumen-dokumen alas hak tersebut dilegalisasi oleh Drs.
H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia);
- Bahwa adapun sket gambar bidang tanah yang menjadi lampiran surat
pernyataan penguasaan fisik dari terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra tertanggal
15 Mei 2008 yang dipergunakan sebagai bukti penerima ganti rugi tanah untuk
kepentingan pembangunan proyek induk PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau adalah sket gambar milik saksi Sri Surya Ningsih yang
diperolehnya dari pemberian hibah Nurhayati dengan luasnya ± 16.162 (enam
�
23
belas ribu seratus enam puluh dua) m2 yang sudah menjadi satu kesatuan dari
sket gambar bidang tanah milik Nurhayati seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 yang akan diganti rugi tersebut;
- Bahwa dengan digunakannya sket gambar bidang tanah milik saksi Sri Surya
Ningsih tersebut sebagai dasar ganti rugi, maka terjadi 2 (dua) kali pembayaran
diatas bagian tanah yang sama / pembayaran yang tumpang tindih;
- Bahwa disamping itu, setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Gunadi S.ST,
Hidir Sudirman, A.Ptnh dan Eko Khairul serta saksi Suparman sebagai
penunjuk batas dengan disaksikan oleh saksi Zulkifli Lubis dari pihak PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau, saksi Sumardi, saksi Syamsir, saksi
Zul Eddy Syah Harahap dan terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra pada hari
selasa tanggal 29 Juni 2010 sampai dengan rabu tanggal 30 Juni 2010,dimana
pengukuran ulang tersebut dilakukan dengan menggunakan alat Theodolit,
dimana dari hasil pengukuran ulang diperoleh hasil secara global seluas ±
68.592 (enam puluh delapan ribu lima ratus sembilan puluh dua) m2 dengan
perincian sebagai berikut:
- Luas lahan / tanah Legiyem ± 780 m2;
- Luas lahan / tanah Supratman ± 241 m2;
- Luas lahan / tanah Sukirman ± 940 m2;
- Luas lahan / tanah M. Aprianto ± 10.400 m2;
- Luas lahan / tanah Nurhayati + Luas lahan / tanah Eko Pujianto + Luas lahan
/ tanah Sri Surya Ningsih 48.907 m2
Sedangkan sisa ± 7.324 m2 berdasarkan surat pernyataan penguasaan fisik atas
nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra, tumpang tindih dengan tanah milik
saksi Umar Suhaimi, sesuai dengan surat pernyataan/pengakuan tertanggal 1
Maret 2004 yang diketahui dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dimana dalam surat pernyataan/pengakuan tersebut, saksi
Umar Suhaimi memiliki atau mengusahai, mengusai tanah darat seluas ± 7.628
m2;
- Bahwa adapun sumber dana yang digunakan PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau untuk ganti rugi tanah masyarakat untuk kepentingan
pembangunan jaringan induk 275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Serdang adalah bersumber dari PT. PLN (Persero)
Pusat Cq Negara yang diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. 19 tahun 2003
Perusahaan Perseroan, yang selanjutnya disebut Persero, adalah BUMN yang
berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruh
atau paling sedikit 51 % (lima puluh satu persen) sahamnya dimiliki oleh Negara
�
24
Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan, sedangkan
berdasarkan pasal Pasal 4 UU No. 19 tahun 2003 menyebutkan Modal BUMN
merupakan dan berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. Penyertaan modal
negara dalam rangka pendirian atau penyertaan pada BUMN bersumber dari:
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
b. kapitalisasi cadangan
c. sumber lainnya ,
sedangkan besarnya jumlah dana yang dipergunakan untuk pembayaran ganti
rugi tanah milik masyarakat untuk kepentingan pembangunan jaringan induk
275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang adalah sebesar Rp. 1.544.812.000,- (Satu Milyar Lima Ratus Empat
Puluh Empat Juta Delapan Ratus Dua Belas Ribu Rupiah) dan untuk membayar
honor petugas dari panitia pengadaan sebesar Rp. 61.792.480.000,- (Enam Puluh
Satu Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Dua Empat Ratus Delapan Puluh Ribu
Rupiah);
- Bahwa pada bulan April 2009, tepatnya di BNI cabang Lubuk Pakam pihak
PT.PLN (Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau telah melakukan pembayaran
ganti rugi kepada masyarakat yang tanahnya digunakan untuk kepentingan
pembayaran jaringan induk yaitu sebagai berikut :
- Legiyem sebesar Rp. 17.915.500;
- Supratman sebesar Rp. 5.208.000;
- Sukirman sebesar Rp. 21.188.500;
- M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000;
- Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000;
- Sali Rajimin P sebesar Rp. 230.690.000;
- Bahwa pembayaran ganti rugi yang diterima terdakwa selaku kuasa dari
Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000 (satu milyar tiga puluh empat juta enam
ratus empat puluh ribu rupiah) dan atas kuasa dari M.Aprianto, terdakwa
menerima sebesar Rp.235.170.000 (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tujuh
puluh ribu rupiah) sedangkan terdakwa sendiri menerima sebesar Rp.
230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
dari luas lahan 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
Persegi
berdasarkan surat penyataan penguasaan fisik bidang tanah sehingga total
pembayaran ganti rugi yang diterima oleh terdakwa Drs.Sali Rajimin Putra
adalah sebesar Rp.1.500.500.000 (satu milyar lima ratus juta lima ratus ribu
rupiah);
�
25
- Bahwa setelah terdakwa menerima ganti rugi sebesar Rp.1.500.500.000 (satu
milyar lima ratus juta lima ratus ribu rupiah) dialokasikan terdakwa untuk :
- Pembayaran PPH sebesar 5 % Rp. 56.425.250,- atas tanah saksi Nurhayati,
saksi M.Aprianto dan terdakwa sendiri;
- Transfer ke rekening Nurhayati melalui rekening Bank Mandiri
Rp.1.164.074.750,- atas nama saksi Nurhayati;
- Diserahkan kepada saksi Suparman untuk Infaq Rp. 50.000.000;
- Pembayaran tanah terdakwa yang tumpang tindih seluas 12.330 m2
Rp. 230.690.000,-
- Bahwa setelah terdakwa menerima dana ganti rugi atas lahan yang sama dengan
tanah milik Sri Surya Ningsih yang kemudian dikembalikan keatas nama
pemilik semula yaitu Nurhayati (tumpang tindih) selanjutnya terdakwa
menyerahkan uang sebesar Rp. 230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam
ratus sembilan puluh ribu rupiah) ditambah Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) sebagai uang pengurusan kepada adik iparnya yang bernama saksi
Suparman, sehingga saksi Suparman menerima sebesar Rp. 280.690.000,- (dua
ratus delapan puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah);
- Dari uang sebesar Rp.280.690.000,- (dua ratus delapan puluh juta enam ratus
sembilan puluh ribu rupiah) tersebut diserahkan oleh terdakwa kepada saksi
Suparman sebagai uang infaq sementara sisanya sebesar Rp.230.690.000,- (dua
ratus tiga puluh enam ratus sembilan puluh ribu rupiah) bersama dengan saksi
Tumpal Sijabat (Sopir Mansyuria Dachi) dibagi-bagikan kepada orang yang
tidak berhak untuk menerima ganti rugi tersebut atas tanah yang tumpang tindih
dengan tanah milik sri surya ningsih atau tanah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin
yang fisiknya tidak ada;
- Akibat perbuatan terdakwa bersama teman-temannya, pihak PT. PLN (Persero)
Sumatera Utara, Aceh dan Riau Cq Negara dirugikan sebesar Rp. 230.690.000,-
(dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
-------Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 2 ayat (1) jo pasal
18 (1)(2)(3) Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah
dan ditambah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang
perubahan atas Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan
tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1 ) ke-1 KUHPidana---
ATAU
KEDUA
Bahwa ia terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku penerima ganti rugi obyek-
obyek milik masyarakat desa petangguhan kecamatan galang yang terkena
�
26
pembebasan untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT. PLN
(Persero) 275/150 kV bersama dengan temannya yang bernama Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan serta Anggota Satuan Tugas, Mansyuria Dachi selaku
Anggota Sekertariat Panitia Pengadaan Tanah dengan tugas sebagai Pengelola
administrasi umum, pengelola administrasi keuangan panitia/juru bayar panitia dan
sebagai anggota satuan tugas dengan tugas sebagai peneliti yuridis administrasi
sesuai dengan Surat Keputusan Sekertaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku
ketua panitia pengadaan tanah nomor: 732 tahun 2008 tanggal 25 Juni 2008 tentang
Penghunjukkan Anggota Sekertariat dan Anggota Satuan Tugas (Satgas) Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk
Kepentingan Umum Dalam Rangka Kegiatan Pengadaan Tanah Guna Keperluan
Proyek Pembangunan Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275/150 kV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang serta H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat
Galang (dimana terhadap ketiga terdakwa tersebut dilakukan penuntutan secara
terpisah) dan Drs. H. R. Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua
Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang pada bulan Oktober 2008
sampai dengan bulan April 2009 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun
2008 dan tahun 2009 tepatnya di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya disalah satu tempat lain yang masih
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah melakukan,
menyuruh melakukan atau turut melakukan, dengan tujuan menguntungkan diri
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau saran yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat
merugikan keuangan negara, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa :
- Bahwa sekitar tahun 2007, PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan
Jaringan Sumatera Utara, Aceh, Dan Riau dengan suratnya nomor: 1348/131/
Pikitring Suar/2007 tanggal 4 Oktober 2007 ada mengajukan permohonan izin
lokasi gardu induk 275/150 KV dan 150 KV Kuala Namo dan pengadaan tanah
untuk kepentingan umum seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Kecamatan Beringin dan 5
(lima) hektar di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang kepada Bupati Deli Serdan;
- Bahwa terhadap surat permohonan PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit
Dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau tersebut, Bupati Deli Serdang
menerbitkan Surat Keputusan No. 1985 tahun 2007 tanggal 19 November 2007
tentang penetapan lokasi dan luas tanah untuk kepentingan pembangunan gardu
induk PLN 275 KV seluas 5 Ha terletak di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang
�
27
dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV seluas 2 Ha terletak di Desa Sidodadi
Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang;
- Bahwa dengan terbitnya Surat Keputusan Bupati Deli Serdang No. 1985 tahun 2007
tanggal 19 November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas lahan untuk
kepentingan pembangunan gardu induk tersebut, maka untuk pelaksanaan
pengadaan tanahnya, Bupati Deli Serdang dengan Surat Keputusan No. 728 tahun
2008 tanggal 25 juni 2008 telah membentuk Panitia Pengadaan Tanah guna
keperluan pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha yang terletak di
Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV
seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang yang keanggotaannya terdiri :
- Sekretaris Daerah sebagai Ketua merangkap Anggota;
- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan sebagai Wakil Ketua merangkap
Anggota;
- Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sebagai Sekretaris
merangkap Anggota;
- Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Cipta Karya dan Pertambangan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pertanian sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Kehutanan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum sebagai Anggota;
- Camat yang wilayah kerja lokasinya pengadaan tanah sebagai Anggota;
- Bahwa dalam proses musyawarah ganti rugi yang dilakukan antara masyarakat
pemilik tanah yang berlokasi di desa Kelapa Satu dengan Panitia Pengadaan
tidak tercapai kata sepakat, maka PT. PLN (Persero) proyek induk pembangkit
dan jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau dengan suratnya No :1615/131/
Pikitring Suar/2008 tanggal 7 Oktober 2008 mengajukan permohonan
perubahan izin penetapan lokasi gardu induk 275 /150 KV galang seluas ± 7 Ha
kepada Bupati Deli Serdang dan atas permohonan tersebut Bupati Deli Serdang
mengeluarkan surat keputusan No. 1216 tahun 2008 tanggal 9 Oktober 2008
tentang penetapan lokasi dan luas tanah kepentingan pembangunan gardu induk
PLN 275/150 KV seluas ± 7 Ha yang berlokasi di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Selanjutnya atas dasar pasal 16 ayat (4) dan pasal 21 ayat (1) peraturan Kepala
Badan Pertanahan No. 3 tahun 2007 tentang ketentuan pelaksana peraturan
Presiden No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksanaan
�
28
pembangunan untuk kepentingan umum sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden No. 5 tahun 2006 tentang perubahan atas Peraturan Presiden
No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksaanaan pemangunan
untuk kepentingan umum tanggal 31 mei 2007, Sekretaris Daerah Kabupaten
Deli Serdang selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah menerbitkan surat
keputusan No.732 tahun 2008 tanggal 25 juni 2008 tentang penghunjukan
anggota sekretariat dan anggota satuan tugas (Satgas) Panitia Pengadaan Tanah
Kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan
umum dalam rangka kegiatan pengadaan tanah guna keperluan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) 275/150 KV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang terdiri dari :
DAFTAR ANGGOTA SEKRETARIAT PANITIA PENGADAAN TANAH
No Nama/Nip Gol Jabatan Struktural/Instansi Tugas Pada
Sekretariat Panitia
Pengadaan Tanah
1 Hidir Sudirman,
A.Ptnh
Nip. 010151427
III Kepala Sub Seksi Pengaturan
Tanah Pemerintah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Koordinator
2 Ednin Hasibuan
Nip. 010133701
III Kepala Sub Seksi Pengukuran
dan Pemetaan Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola Teknis
Pengukuran dan
Pemetaan Bidang-
Bidang Tanah
3 Mansyuria Dachi
Nip. 750004672
II Staf Seksi Hak Tanah dan
Pendaftaran Tanah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum, Pengelola
Administrasi
Keuangan
Panitia/Juru Bayar
Panitia
4 Suparman, S.IP
Nip. 010188122
III Staf Bagian Pemerintahan
Sekretariat Daerah Kab. deli
Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum
DAFTAR ANGGOTA SATUAN TUGAS PANITIA PENGADAAN TANAH
No Instansi/Unit Kerja Jumlah
Kebutuhan
Satgas
Tugas
1 Sekretariat Daerah Kab.
Deli Serdang
8 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
2 Kantor Pertanahan Kab. 10 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
�
29
Deli Serdang (Kantor
Sekretariat)
Administratif
3 Dinas Cipta Karya dan
Pertambangan Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
4 Dinas Pertanian Kab.
Deli Serdang
2 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
5 Dinas Kehutanan Kab.
Deli Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
6 Dinas PU Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
7 Bappeda Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
8 Kantor Camat Galang 1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
9 Kantor Desa Petangguhan 2 Orang
(termasuk
Kepala
Desa)
Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
- Bahwa terhadap proses pengadaan tanah dari Desa Petangguhan Kecamatan
Galang, Drs. H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil
Ketua Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan suratnya Nomor:
01.36/PPT-DS /2008 tanggal 24 Oktober 2008 telah menginstruksikan satuan-
satuan tugas dan anggota sekertariat panitia pengadaan tanah yang telah
ditunjuk oleh Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang untuk
melakukan sosialisasi kepada masyarakat Desa Petangguhan Kecamatan
Galang dan dari hasil sosialisasi yang dilakukan pada tanggal 29 Oktober 2008
pada prinsipnya masyarakat Desa Petangguhan Kecamatan Galang menerima
keberadaan proyek dan siap membantu pemerintah agar proyek induk dapat
terlaksana;
- Bahwa setelah dilakukan sosialisasi dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs. H. Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
�
30
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada
diatas tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu
induk dan oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah)
selaku anggota sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-
dokumen atau bukti-bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang
mendapatkan ganti rugi tersebut tanah dimana terdakwa Drs.H.Sali Rajimin
Putra menyerahkan dokumen-dokumen atau bukti kepemilikkan tanah saksi
M.Aprianto dan saksi Nurhayati kepada saksi Mansyuria Dachi (penuntutan
dilakukan secara terpisah) melalui perantaraan saksi Suparman (adik ipar
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra);
- Berdasarkan hasil indentifikasi dan inventarisasi tersebut diperoleh bahwa
orang yang mendapatkan ganti rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk
pembangunan gardu induk adalah saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi
Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual
dari anaknya saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati;
- Bahwa sebelum dilakukan sosialisasi terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra yang
bertempat tinggal di Johor Indah Permai Kecamatan Medan Johor Kota Medan
ada memiliki 4 (empat) bidang tanah yang diatasnya ditumbuhi pohon kelapa
sawit yang berlokasi di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas
± 6 (enam) Hektar dan 4 (empat) bidang tanah tersebut diatas namakan kepada
anak-anaknya yakni M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2
atau ± 26 (dua puluh enam) rante sedangkan seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 atas nama Nurhayati;
- Bahwa tanah seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 diperoleh
Nurhayati berasal dari Almarhum Drs. H. A. Masakirang sesuai dengan surat
penyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 01 Februari
2002 dengan Register Kecamatan No : 592.2/05/02 tanggal 21 Februari 2002
dimana menurut sketsa peta gambar hasil pengukuran yang dilakukan oleh saksi
Sumardi dengan penunjuk batas Almarhum OK. Syahril pada saat hendak
diganti rugi, luas tanah milik Almarhum Drs. H. A. Masakirang yang diganti
rugi kepada Nurhayati selaku anak terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra adalah
seluas ± 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 atau 4,80 Hektar terdiri dari 4,4
hektar adalah areal kebun sawit dan 0,4 Hektar adalah areal sawah;
- Bahwa tanggal 4 januari 2008 saksi Nurhayati selaku pemilik tanah seluas 4,8
Hektar telah menghibahkan sebagian tanahnya tersebut kepada saudara
�
31
kandungnya yang masing-masing bernama saksi Sri Surya Ningsih dan saksi
Eko Pujianto dimana sebelum surat hibah atau pengalihan hak atas tanah terbit
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan dengan menggunakan alat
meteran telah melakukan pengukuran diatas tanah tersebut dan dari hasil
pengukuran yang dilakukan saksi Syamsir diperoleh hasil bahwa luas tanah
milik saksi Nurhayati adalah ± 49.122 (empat puluh sembilan ribu seratus dua
puluh dua) m2 kemudian oleh Nurhayati menghibahkan kepada saksi Eko
Pujianto seluas ± 16.517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 dan saksi
Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162 (enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2
sedangkan seluas ±16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2
tetap menjadi milik saksi Nurhayati seperti sebagaimana yang diuraikan dalam
surat hibah atau pengalihan surat Hak atas tanah yang dibuat oleh saksi
Nurhayati tanggal 4 januari 2008 dengan disaksikan oleh terdakwa Drs. H. Sali
Rajimin Putra serta diketahui dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan;
- Terhadap perbuatan hibah tersebut, saksi Nurhayati, saksi Sri Surya Ningsih
dan saksi Eko Pujianto mengajukan permohonan yang ditujukan kepada Neken
Ketaren selaku Camat Galang agar melegalisasi Surat Keterangan Tanah yang
diterbitkan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang dilengkapi
dengan dokumen-dokumen:
1. Sri Surya Ningsih :
- Surat permohonan Sri Surya Ningsih atas tanah seluas 16.162 (enam belas
ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Sri Surya Ningsih dan saksi Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Sri Surya Ningsih menguasai bidang tanah
seluas 16.162 (enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Sri Surya
Ningsih dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
2. Eko Pujianto :
- Surat permohonan eko Pujianto atas tanah seluas 16.517 (enam belas ribu
lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
�
32
Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari 2008
ditandatangani oleh Eko Pujianto dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Eko Pujianto menguasai bidang tanah seluas
16. 517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui oleh
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Eko
Pujianto dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
3. Nurhayati :
- Surat permohonan Nurhayati atas tanah seluas 16.443 (enam belas ribu
empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Nurhayati dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Nurhayati menguasai bidang tanah seluas
16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh
Nurhayati dan diketahui / disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Bahwa terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku orang tua dari saksi
Nurhayati, saksi M.Aprianto,saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
pada tanggal 8 september 2008 telah membuat surat pernyataan yang isinya
bahwa akan menjual tanah beserta pohon kelapa sawit yang ada diatas tanah
tersebut adalah seluas ± 6 (enam) Hektar yang disaksikan oleh saksi Umar
Suhemi dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang terdiri dari:
- tanah milik M. Aprianto seluas ± 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- tanah milik Nurhayati seluas ± 16.443 (enam belas ribu empat ratus
empat puluh tiga) m2;
- tanah milik Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162 (enam belas ribu seratus
enam puluh dua) m2;
�
33
- tanah milik Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam belas ribu lima ratus
tujuh belas) m2;
- Bahwa terhadap tanah yang terkena pembebasan untuk kepentingan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) telah dilakukan penilaian harga
tanah oleh PT. Sucofindo Appraisal Utama berdasarkan surat laporan dari Tim
Sucofindo Appraisal Utama Nomor:107/SA-APP/PST-X/08 tanggal 13 oktober
2008 dimana untuk harga tanah perkebunan berdasarkan nilai jual objek pajak
terendah harga permeter persegi adalah sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)
sedangkan harga tertinggi permeter persegi adalah Rp. 20.000,- (dua puluh ribu
rupiah) dan dengan nilai pasar sebesar Rp.22.000,- (dua puluh dua ribu rupiah)
dan nilai nyata sebesar Rp. 26.400,- (dua puluh enam ribu empat ratus rupiah)
sementara berdasarkan hasil musyawarah yang dilakukan oleh Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan para pemilik yang tanahnya
akan diganti rugi untuk pembangunan gardu induk di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan galang per m2 adalah sebesar Rp.18.500,- (delapan
belas ribu lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan Keputusan Ketua Sekertaris
Daerah Kabupaten Deli Serdang Selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah Nomor
: 576 tahun 2009 tanggal 06 April 2009;
- Bahwa berdasarkan Keputusan Ketua Panitia Pengadaan Tanah tersebut bahwa
untuk menentukan harga tanaman sawit, kakao (coklat), kelapa dan karet
diperhitungkan dengan harga persatuan tanaman sesuai dengan Surat Keputusan
Bupati Nomor 1853 Tahun 2007 tanggal 05 Oktober 2007 dengan perincian
sebagai berikut :
NO Nama dan jenis tanaman Tanaman belum menghasilkan
(TBM)
Tanaman Sudah
Menghasilkan
(TSM)
1 Sawit Rp.73.000 Rp.235.000
2 Kakao (Coklat) Rp.9.000 Rp.44.000
3 Kelapa Rp.43.000 Rp.120.000
4 Karet Rp.21.000 Rp.45.000
- Bahwa setelah dilakukan musyawarah dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs.H.Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
�
34
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada
diatas tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu
induk dan oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah)
selaku anggota sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-
dokumen atau bukti-bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang
mendapatkan ganti rugi tersebut tanah. Adapun orang yang mendapatkan ganti
rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk pembangunan gardu induk adalah
saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari anaknya bernama saksi
M.Aprianto dan saksi Nurhayati diserahkan terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra
kepada saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui
perantaraan saksi Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H. Sali Rajimin Putra);
- Selanjutnya dengan dasar alas-alas hak tersebut, proses indentifikasi dan
inventarisasi oleh Hidir Sudirman, A.ptnh, Eko Khairul dan saksi Mansyuria
Dachi diawali dengan melakukan pengukuran secara global (umum / tidak
persiil demi persiil) tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto dengan
menggunakan alat ukur GPS dan meteran dimana saksi Suparman selaku kuasa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra sebagai penunjuk batas dimana pengukuran
tersebut diikuti dengan proses inventaris terhadap benda-benda yang berada
diatas tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto yang dilakukan oleh Ali Imran
(Dinas Kehutanan), Zul Eddy Syah Harahap dan Tunggul Manurung (dinas
Pertanian dan Perkebunan), Drs.Ismail (Bappeda), Jumingan Sugito (Dinas
PU), Lambok Sianturi (Dinas Cipta Karya dan Pertambangan), Ahmad Turmuzi
(Kecamatan Galang) dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
selanjutnya tidak pada hari yang sama kembali dilakukan pengukuran tanah
milik Legiyem, Supratman dan Sukirman yang akan dipergunakan sebagai jalan
masuk ke lokasi gardu induk sementara tidak ada dilakukan proses inventaris
terhadap benda-benda yang berada diatas tanah milik saksi Legiyem, saksi
Supratman dan saksi Sukirman tersebut dimana hasil inventaris diserahkan
saksi Mansyuria Dachi kepada anggota satuan tugas yang memiliki tugas untuk
menghitung tanaman-tanaman yang ada diatas tanah tersebut;
- Bahwa setelah proses inventarisasi dan indentifikasi dilakukan selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman dan saksi Tumpal Sijabat
pergi kerumah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra di Johor Indah Permai
Medan, sesampai dirumah terdakwa, saksi Mansyuria Dachi mengatakan “hasil
pengukuran sudah diketahui yaitu 7,02 hektar dan terjadi kelebihan dan
�
35
kelebihan tersebut mau dikemanakan, apa mau dibuat surat baru lagi” dan
oleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra mengatakan “itu terserah kalian, tapi
saya jangan dibawa-bawa”, mendengar ucapan terdakwa tersebut, selanjutnya
saksi Mansyuria Dachi membuat surat pernyataan penguasaan fisik bidang
tanah tanggal 15 Mei 2008 dan gambar situasi (sket tanah) sebagai lampiran;
- Bahwa surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi tersebut menerangkan bahwa terdakwa ada menguasai tanah yang
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 dengan batas sebelah utara dan sebelah
timur dengan tanah milik Nur Supomo, batas sebelah selatan dengan tanah
Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah Nurhayati selain itu juga
dalam Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi untuk dan atas nama terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra juga
menerangkan bahwa tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga
puluh) m2 tersebut diperoleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dari Drs.H.A
Masakirang (telah meninggal dunia) yang belum terhitung luasnya dari
pembelian tanah yang disebutkan seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu)
m2 oleh saksi Nurhayati yaitu anak dari terdakwa sendiri dan tanah seluas
±12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 telah dikuasai sejak tahun
2002 secara terus menerus dan tidak pernah diganggu gugat oleh pihak
manapun;
- Bahwa beberapa hari kemudian setelah saksi Mansyuria Dachi selesai
membuatkan surat pernyataan penguasaan fisik untuk dan atas nama terdakwa
Drs.H.Sali Rajimin Putra kemudian saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Tumpal Sijabat untuk membawa Surat Pernyataan Penguasaan Fisik tersebut
kepada saksi Suparman dengan maksud agar saksi Suparman menandatangani
Surat Pernyataan Penguasaan Fisik, adapun kapasitas saksi suparman untuk
menandatangani Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat saksi
Mansyuria Dachi adalah sebagai saksi, akan tetapi saksi Suparman tidak mau
menandatangani surat tersebut karena saksi Suparman tidak mengetahui dimana
letak tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
tersebut karena saksi Suparman adalah orang yang disuruh terdakwa untuk
menjaga dan merawat tanah milik Nurhayati seluas ±48.000 m2 tersebut, selain
itu juga terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dan saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan juga belum menandatanganinya dan oleh saksi Tumpal
Sijabat kemudian membawa surat pernyataan penguasaan fisik tanggal 15 Mei
�
36
2008 dan menyerahkan kembali kepada saksi Mansyuria Dachi setelah surat
pernyataan penguasaan fisik kembali berada ditangan saksi Mansyuria Dachi
dengan menggunakan handphone menghubungi saksi Suparman sambil
mengatakan “ kalau kalian tidak mau menandatanganinya, biarkan saja nanti
kita buat surat baru dan biar camat yang menyelesaikannya”;
- Bahwa beberapa hari kemudian saksi Mansyuria Dachi, saksi Tumpal Sijabat
kembali menemani saksi Suparman untuk menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik bidang tanah tersebtu, ketika surat pernyataan penguasaan
fisik berada ditangan saksi suparman, saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan telah menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik tersebut
sehingga akhirnya saksi Suparman mau menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik, setelah itu saksi Suparman bersama Mansyuria Dachi dan
Tumpal Sijabat pergi menemui terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra
dirumahnya dan akhirnya terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra menandatangani
surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi sambil mengatakan “Jangan libatkan saya apabila ada apa-
apa dibelakangan hari ” ;
- Bahwa untuk melengkapi surat pernyataan penguasaan fisik sebagai dokumen
bukti pembayaran ganti rugi kemudian saksi Mansyuria Dachi membuat Surat
Keterangan Kepala Desa Petangguhan Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008, Surat Keterangan tersebut dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi di kantor
Pertanahan Deli Serdang, dalam Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan
yang dibuat dari saksi Mansyuria Dachi pada pokoknya menerangkan bahwa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra benar mempunyai sebidang tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 yang terletak di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang (sesuai dengan Surat Pernyataan Penguasaan
Fisik Bidang Tanah tanggal 15 Mei 2008) dengan batas sebelah utara
berbatasan dengan tanah milik Nur Supomo, sebelah timur juga berbatasan
dengan tanah tanah milik Nur Supomo, sebelah selatan berbatasan dengan tanah
milik Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Nurhayati
disamping itu juga didalam Surat Keterangan tertera bahwa tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 pada saat ini tidak ada dalam
silang sengketa dengan pihak manapun, tanah tersebut belum pernah
diperjualbelikan/dihibahkan serta tanah tersebut tidak dibebani suatu hak
jaminan dan tanah tersebut tidak merupakan suatu hak jaminan dan tanah
tersebut tidak merupakan harta warisan yang belum dibagi;
�
37
- Bahwa setelah saksi Mansyuria Dachi membuat surat keterangan yang seolah-
olah dibuat oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan lalu saksi
Mansyuria Dachi memanggil saksi Syamsir agar datang ke Kantor Pertanahan
Deli Serdang seperti yang diperuntukkan saksi Mansyuria Dachi sesampai di
Kantor Pertanahan Deli Serdang, saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Syamsir untuk menandatangani surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi, sebelum saksi Syamsir menandatangani surat keterangan
tersebut, saksi Syamsir terlebih dahulu menghubungi Camat Galang bernama
H. Hadisyam Hamzah, SH (penuntutan dilakukan secara terpisah) dan ketika
saksi Syamsir menanyakan tentang surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi tersebut untuk ditandatangani oleh saksi Syamsir lalu oleh
saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menyatakan “ya udah kalo itu memang yang
baik, laksanakan saja”, dan oleh saksi Syamsir selanjutnya menandatangani
surat keterangan Kepala Desa Petangguhan yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi, setelah surat keterangan ditandatangani, lalu selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi menyimpan surat keterangan tersebut dan beberapa hari
kemudian saksi Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman pergi
menemui saksi H. Hadisyam Hamzah, SH untuk menandatangani surat
keterangan yang diterbitkan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
sebagai turut mengetahui dan melegalisasi surat tersebut sebagai Camat bahwa
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra mempunyai tanah seluas ± 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang, terhadap surat keterangan tersebut saksi
H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat Galang berdasarkan surat peraturan
Bupati Deli Serdang Nomor : 2534 tahun 2005 tanggal 30 September 2005
tentang pelimpahan sebagian kewenangan pemerintah dari Bupati kepada
Camat di lingkungan pemerinta Kabupaten deli Serdang terutama dalam
pasal 4 dari peraturan Bupati Deli Serdang Nomor 2534 Tahun 2005 yang
menyebutkan bahwa kewenangan yang dilimpahkan salah satunya adalah
meliputi bidang pertanahan, salah satunya adalah melegalisir surat keterangan
hak atas tanah yang diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah;
- Bahwa Camat dalam melegalisir surat keterangan hak atas tanah yang
diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah yang diajukan oleh pemohon yang
mengajukan permohonan legalisasi Camat terhadap surat keterangan hak atas
tanah tersebut adalah adanya surat permohonan, surat pernyataan penguasaan
�
38
fisik dari yang bersangkutan, surat jaminan kepala desa, gambar sket situasi
gambar dan melakukan pengecekkan di lapangan;
- Bahwa sebelum saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menandatangani atau
melegalisir surat keterangan yang dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi tersebut,
seharusnya saksi menanyakan kebenaran atau meneliti lampiran-lampiran dari
surat keterangan No: 590/79/2008 tanggal 25 Mei 2008 yang berupa Surat
permohonan, surat pernyataan penguasaan fisik, surat jaminan dan sket situasi
gambar dan melakukan pengecekan dilapangan, akan tetapi hal tersebut tidak
dilakukan saksi H. Hadisyam Hamzah, SH dan langsung menandatangani surat
keterangan yang diserahkan saksi Mansyuria Dachi tersebut;
- Bahwa setelah seluruh dokumen-dokumen hak atas kepemilikan tanah dari
masing-masing yang mendapat ganti rugi tersebut berada ditangan saksi
Mansyuria Dachi, lalu saksi Mansyuria Dachi yang juga berdasarkan Surat
Perintah Tugas dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang nomor
500.1209/01/2008 tanggal 28 Oktober 2008 sebagai anggota peneliti yuridis
dan administrasi tidak menyerahkan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk
kepada Tim Peneliti Yuridis dan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang akan diganti rugi tersebut diteliti atau dikerjakan sendiri oleh saksi
Mansyuria Dachi, termasuk juga dokumen-dokumen milik terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra seperti surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah serta surat
keterangan mempunyai sebodang tanah Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008 yang dibuat sendiri oleh saksi Mansyuria Dachi dengan menyuruh saksi
Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan untuk menandatanganinya dan
memberi Nomor sendiri tanpa Nomor Register yang sah dari Kantor Kepala
Desa (tanpa register nomor desa) serta ditandatangani oleh saksi H. Hadisyam
Hamzah, SH selaku Camat Galang sebagai yang mengetahui;
- Bahwa dalam melakukan penelitian terhadap dokumen-dokumen/hak
kepemilikan tanah yang akan diganti rugi tersebut, saksi Mansyuria Dachi
mengabaikan surat hibah/pengalihan hak atas tanah Nurhayati kepada saudara
kandungnya yaitu Sri Surya Ningsih dan Eko Pujianto tertanggal 4 Januari
2008, dimana saksi Nurhayati sebelumnya telah menghibahkan sebahagian
tanahnya yang seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 kepada saksi Sri
Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto yang masing-masing menerima ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 untuk Sri Surya Ningsih dan ±
�
39
16.517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 untuk Eko Pujianto,
sehingga dari jumlah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 milik Nurhayati
menjadi 16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 sesuai
dengan surat keterangan mengusahai/menguasai tanah Nomor 500 tanggal 9
Januari 2008 yang dibuat dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dan dilegalisasi oleh Neken Ketaren yang pada saat itu
menjadi Camat Kecamatan Galang dan sket situasi gambar lokasi bagian tanah;
- Bahwa selain itu juga, saksi Mansyuria Dachi dalam melakukan penelitian
terhadap surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tidak mengacu kepada pasal 24 ayat
(2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tentang pendaftaran tanah
disebutkan bahwa dalam hal tidak atau tidak tersedia secara lengkap alat-alat
pembuktian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pembuktian hak dapat
dilakukan berdasarkan kenyataan penguasaan fisik bidang tanah yang
bersangkutan selama 20 (dua puluh) tahun atau lebih secara berturut-turut oleh
pemohon pendaftaran dan pendahulu-pendahulunya dengan syarat :
a. Penguasaan tersebut dilakukan dengan itikad baik dan secara terbuka oleh
yang bersangkutan sebagai yang berhak atas tanah serta diperkuat oleh
kesaksian orang yang dapat dipercaya;
b. Penguasaan tersebut baik sebelum maupun selama pengumuman
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 tidak dipermasalahkan oleh
masyarakat hukum adat atau desa/kelurahan yang bersangkutan ataupun
pihak lainnya;
- Bahwa dilihat dari surat pernyataan fisik bidang tanah seluas 12.330 (dua belas
ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tertanggal 15 Mei 2008 yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi untuk atas nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra dan
dihubungkan dengan pasal 24 ayat (2) huruf a dimana saksi-saksi yang turut
menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tersebut seperti saksi Sukirman,
saksi Suparman maupun terdakwa sendiri tidak mengetahui dimana letak/ posisi
tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tersebut,
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra maupun saksi Suparman dan Syamsir
hanya disuruh menandatanganinya saja oleh saksi Mansyuria dachi, sementara
saksi Sukirman sama sekali tidak pernah menandatanganinya dan saksi
�
40
Sukirman tidak mengetahui siapa yang menandatanganinya untuk dan atas
namanya didalam surat pernyataan penguasaan fisik tersebut;
- Bahwa setelah dokumen-dokumen/alas hak kepemilikan tanah yang diganti
rugikan, kemudian saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan saksi Eko Khairul
melakukan pengukuran diatas tanah pemilik yang diganti rugi secara global
dengan menggunakan alat GPS dengan dibantu oleh saksi Suparman selaku
penunjuk tapal batas dan saksi Zulkifli Lubis selaku wakil dari PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau;
- Bahwa dari hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan
saksi Eko Khairul diperoleh jumlah luas tanah yang akan diganti rugi yaitu
seluas 72.712 (tujuh puluh dua ribu tujuh ratus dua belas) m2, setelah diperoleh
hasil luas secara global lalu saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh menyerahkan
hasilnya kepada saksi Mansyuria Dachi dan pada saat saksi Eko Khairul
membuat hasil pengukuran kedalam gambar/peta, tiba-tiba datang saksi
Mansyuria Dachi membawa hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir
Sudirman, A.Ptnh sambil menyuruh saksi untuk membuat garis putus-putus
didalam peta serta memberikan tanda angka 6 (seperti sebagaimana tertera
dalam peta inventaris Nomor 00005 tanggal 20 Januari 2009) yang menandakan
angka 6 tersebut adalah tanah milik terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra,
sedangkan angka 1 pemilik lahan atas anam Legiyem seluas 763 (tujuh ratus
enam puluh tiga) m2, angka 2 pemilik lahan atas nama Supratman seluas 251
(dua ratus lima puluh stu) m2, angka 3 pemilik lahan atas nama Sukirman
seluas 966 (sembilan ratus enam puluh enam) m2, angka 4 pemilik lahan atas
nama Nurhayati seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 dan angka 5
pemilik lahan atas nama M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus)
m2;
- Bahwa pada saat dilakukan pengukuran luas lahan yang akan diganti rugikan
tersebut, pada saat yang bersamaan saksi Zul Eddy Syah Harahap, SP pegawai
dari Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang melakukan inventarisasi dan
identifikasi tanaman diatas lahan yang diganti rugi dengan hasil sebagai berikut:
NAMA DAN JENIS
TANAMAN
BELUM
MENGHASILKA
N
SUDAH
MENGASILKA
N
KETERANGA
N
�
41
LEGIYEM
- KARET
- COKLAT
- PISANG
SUPRATMAN
- KELAPA
SAWIT
- KARET
SUKIRMAN
- KELAPA
SAWIT
M. APRIANTO
- KELAPA
SAWIT
NURHAYATI
- KELAPA
SAWIT
H. SALI RAJIMIN
PU
- KELAPA
SAWIT
10
7
2
-
11
13
-
65
8
2
-
7
10
182
624
-
11
-
-
-
-
-
-
- Bahwa setelah selesai dilakukan inventarisasi dan identifikasi, maka hasilnya
dituangkan kedalam Daftar Nominatif Ganti Rugi Obyek-Obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan Kevamatan Galang yang terkena pembebasan
�
42
untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero) 275/150
KV yaitu :
DAFTAR NOMINATIF GANTI RUGI OBYEK-OBYEK MASYARAKAT DESA
PETANGGUHAN KECAMATAN GALANG YANG TERKENA
PEMBEBASASAN UNTUKMKEPENTINGAN PROYEK GARDU INDUK
PT.PLN (PERSERO) 275/150 KV
YANG MENDAPAT GANTI RUGI
Tanah Tanaman
Yang Belum
Menghasilkan
Yang Sudah
Menghasilkan
No c. Nam
a
P
e
m
i
l
i
k
d. Nom
o
r
P
e
r
s
i
l
Letak
Objek
yang
diganti
rugi
a.Dusun /
ling
b.Desa
/Kel
c.Kecam
atan
d.Ket.
Lain
Luas
Tana
h
a.Sdh
ada
Sertif
ikat
b.Bl
m ada
Sertif
ikat
(M2)
Harga
tiap
permet
er
persegi
(Rp)
Nama
Tanam
an dan
Banyak
nya
(batang
/Rump
un)
Harga
Satua
n
(Rp)
Nama
Tanama
n dan
Banyak
nya
(batang
/Rumpu
n)
Harga
Satua
n
(Rp)
Harga
Taksi
ran
yang
dibay
arkan
/diteri
ma
(Rp)
Jumlah
harga
yang
dibayar
kan/dit
erima
(Rp)
A B C D E F G H I O P
1
2
3
a.Legiye
m
b.01
a.Suprat
man
b.02
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
b.
763
18.500
Karet
10
Coklat
7
Pisang
2
21.00
0
9.000
5.000
Karet
65
Coklat
8
Kelapa
2
45.000
44.000
120.00
0
14.1
15.5
00
210.
000
63.0
00
10.0
00
2.92
5.00
17.915.
500
�
43
4
5
6
a.Sukirm
an
b.03
a.M.Apri
anto
b.04
a.Nurhay
ati
b.05
a.Sali
Rajimin
P
b.06
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
b.
252
b.
967
b.10.
400
b.48.
000
b.12.
330
18.500
18.500
18.500
18.500
18.500
Karet
11
Sawit
13
21.00
0
73.00
0
Karet
7
Sawit
10
Sawit
182
Sawit
624
45.000
235.00
0
235.00
0
235.00
0
235.00
0
0
352.
000
240.
000
4.66
2.00
0
231.
000
315.
000
17.8
89.5
00
949.
000
2.35
0.00
0
192.
400.
000
42.7
70.0
00
5.208.0
00
21.188.
500
235.17
0.000
1.034.6
40.000
�
44
c.Galang
d, -
Sawit
11
888.
000.
000
146.
640.
000
228.
105.
000
2.58
5.00
0
230.69
0.000
72.71
2
1.5
44.
812
.00
0
1.544.8
12.000
- Bahwa selain daftar nominatif ganti rugi, juga turut dilampirkan bukti
kepemilikan / alas hak dari masing-masing penerima ganti rugi, yaitu :
1. Legiyem, dengan alas haknya :
- Surat jual beli tanggal 12 Maret 1984 dan surat pernyataan penguasaan
fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 yang diketahui dan ditandatangani
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan Galang Kecamatan
Deli Serdang dengan luas tanah 763 (tujuh ratus enam puluh tiga) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
2. Supratman, dengan alas haknya :
�
45
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 27 April 2007 dengan luas tanah 251
(dua ratus lima puluh satu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
3. Sukirman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 5 Mei 1989 dengan luas tanah 966
(sembilan ratus enam puluh enam) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
4. Nurhayati, dengan alas haknya :
- Surat penyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 1
februari 2002 yang dibuat dihadapan Syamsir dan diketahui oleh Camat
Galang dengan luas tanah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
5. M. Aprianto, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi No. 592.2/04/BP/2002 tanggal 5 September
2002 yang dibuat dihadapan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan dengan luas tanah 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
6. Drs. H. Sali Rajimin Putra, dengan alas haknya :
- Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 dan
surat keterangan Nomor : 590/79/2008 yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi dan ditandatangani oleh saksi Syamsir serta diketahui / dilegalisir
oleh saksi H. Hadisyam Hamzah, SH;
- Sket gambar bidang tanah;
- Bahwa keseluruhan dokumen-dokumen alas hak tersebut dilegalisasi oleh Drs.
H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia);
- Bahwa adapun sket gambar bidang tanah yang menjadi lampiran surat
pernyataan penguasaan fisik dari terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra tertanggal
15 Mei 2008 yang dipergunakan sebagai bukti penerima ganti rugi tanah untuk
kepentingan pembangunan proyek induk PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau adalah sket gambar milik saksi Sri Surya Ningsih yang
diperolehnya dari pemberian hibah Nurhayati dengan luasnya ± 16.162 (enam
belas ribu seratus enam puluh dua) m2 yang sudah menjadi satu kesatuan dari
sket gambar bidang tanah milik Nurhayati seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 yang akan diganti rugi tersebut;
�
46
- Bahwa dengan digunakannya sket gambar bidang tanah milik saksi Sri Surya
Ningsih tersebut sebagai dasar ganti rugi, maka terjadi 2 (dua) kali pembayaran
diatas bagian tanah yang sama / pembayaran yang tumpang tindih;
- Bahwa disamping itu, setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Gunadi S.ST,
Hidir Sudirman, A.Ptnh dan Eko Khairul serta saksi Suparman sebagai
penunjuk batas dengan disaksikan oleh saksi Zulkifli Lubis dari pihak PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau, saksi Sumardi, saksi Syamsir, saksi
Zul Eddy Syah Harahap dan terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra pada hari
selasa tanggal 29 Juni 2010 sampai dengan rabu tanggal 30 Juni 2010,dimana
pengukuran ulang tersebut dilakukan dengan menggunakan alat Theodolit,
dimana dari hasil pengukuran ulang diperoleh hasil secara global seluas ±
68.592 (enam puluh delapan ribu lima ratus sembilan puluh dua) m2 dengan
perincian sebagai berikut:
- Luas lahan /tanah Legiyem ± 780 m2;
- Luas lahan/ tanah Supratman ± 241 m2;
- Luas lahan / tanah Sukirman ± 940 m2;
- Luas lahan / tanah M. Aprianto ± 10.400 m2;
- Luas lahan /tanah Nurhayati + Luas lahan/tanah Eko Pujianto + Luas lahan /
tanah Sri Surya Ningsih 48.907 m2
Sedangkan sisa ± 7.324 m2 berdasarkan surat pernyataan penguasaan fisik atas
nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra, tumpang tindih dengan tanah milik
saksi Umar Suhaimi, sesuai dengan surat pernyataan/pengakuan tertanggal 1
Maret 2004 yang diketahui dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dimana dalam surat pernyataan/pengakuan tersebut, saksi
Umar Suhaimi memiliki atau mengusahai, mengusai tanah darat seluas ± 7.628
m2;
- Bahwa adapun sumber dana yang digunakan PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau untuk ganti rugi tanah masyarakat untuk kepentingan
pembangunan jaringan induk 275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Serdang adalah bersumber dari PT. PLN (Persero)
Pusat Cq Negara yang diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. 19 tahun 2003
Perusahaan Perseroan, yang selanjutnya disebut Persero, adalah BUMN yang
berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruh
atau paling sedikit 51 % (lima puluh satu persen) sahamnya dimiliki oleh Negara
Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan, sedangkan
berdasarkan pasal Pasal 4 UU No. 19 tahun 2003 menyebutkan Modal BUMN
�
47
merupakan dan berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. Penyertaan modal
negara dalam rangka pendirian atau penyertaan pada BUMN bersumber dari:
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
b. kapitalisasi cadangan
c. sumber lainnya ,
Sedangkan besarnya jumlah dana yang dipergunakan untuk pembayaran ganti
rugi tanah milik masyarakat untuk kepentingan pembangunan jaringan induk
275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang adalah sebesar Rp. 1.544.812.000,- (Satu Milyar Lima Ratus Empat
Puluh Empat Juta Delapan Ratus Dua Belas Ribu Rupiah) dan untuk membayar
honor petugas dari panitia pengadaan sebesar Rp. 61.792.480.000,- (Enam Puluh
Satu Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Dua Empat Ratus Delapan Puluh Ribu
Rupiah);
- Bahwa pada bulan April 2009, tepatnya di BNI cabang Lubuk Pakam pihak
PT.PLN (Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau telah melakukan pembayaran
ganti rugi kepada masyarakat yang tanahnya digunakan untuk kepentingan
pembayaran jaringan induk yaitu sebagai berikut :
- Legiyem sebesar Rp. 17.915.500;
- Supratman sebesar Rp. 5.208.000;
- Sukirman sebesar Rp. 21.188.500;
- M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000;
- Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000;
- Sali Rajimin P sebesar Rp. 230.690.000;
- Bahwa pembayaran ganti rugi yang diterima terdakwa selaku kuasa dari
Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000 (satu milyar tiga puluh empat juta enam
ratus empat puluh ribu rupiah) dan atas kuasa dari M.Aprianto, terdakwa
menerima sebesar Rp.235.170.000 (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tujuh
puluh ribu rupiah) sedangkan terdakwa sendiri menerima sebesar Rp.
230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
dari luas lahan 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
Persegi
berdasarkan surat penyataan penguasaan fisik bidang tanah sehingga total
pembayaran ganti rugi yang diterima oleh terdakwa Drs.Sali Rajimin Putra
adalah sebesar Rp.1.500.500.000 (satu milyar lima ratus juta lima ratus ribu
rupiah);
- Bahwa setelah terdakwa menerima ganti rugi sebesar Rp.1.500.500.000 (satu
milyar lima ratus juta lima ratus ribu rupiah) dialokasikan terdakwa untuk :
�
48
- Pembayaran PPH sebesar 5 % Rp. 56.425.250,- atas tanah saksi Nurhayati,
saksi M.Aprianto dan terdakwa sendiri;
- Transfer ke rekening Nurhayati melalui rekening Bank Mandiri
Rp.1.164.074.750,- atas nama saksi Nurhayati;
- Diserahkan kepada saksi Suparman untuk Infaq Rp. 50.000.000;
- Pembayaran tanah terdakwa yang tumpang tindih seluas 12.330 m2
Rp. 230.690.000,-
- Bahwa setelah terdakwa menerima dana ganti rugi atas lahan yang sama dengan
tanah milik Sri Surya Ningsih yang kemudian dikembalikan keatas nama
pemilik semula yaitu Nurhayati (tumpang tindih) selanjutnya terdakwa
menyerahkan uang sebesar Rp. 230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam
ratus sembilan puluh ribu rupiah) ditambah Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) sebagai uang pengurusan kepada adik iparnya yang bernama saksi
Suparman, sehingga saksi Suparman menerima sebesar Rp. 280.690.000,- (dua
ratus delapan puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah);
- Dari uang sebesar Rp.280.690.000,- (dua ratus delapan puluh juta enam ratus
sembilan puluh ribu rupiah) tersebut diserahkan oleh terdakwa kepada saksi
Suparman sebagai uang infaq sementara sisanya sebesar Rp.230.690.000,- (dua
ratus tiga puluh enam ratus sembilan puluh ribu rupiah) bersama dengan saksi
Tumpal Sijabat (Sopir Mansyuria Dachi) dibagi-bagikan kepada orang yang
tidak berhak untuk menerima ganti rugi tersebut atas tanah yang tumpang tindih
dengan tanah milik sri surya ningsih atau tanah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin
yang fisiknya tidak ada;
- Akibat perbuatan terdakwa bersama teman-temannya, pihak PT. PLN (Persero)
Sumatera Utara, Aceh dan Riau Cq Negara dirugikan sebesar Rp. 230.690.000,-
(dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
-----Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 3 jo pasal 18
(1)(2)(3) Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah
dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang
perubahan atas Undang--Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang
pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana -
-----------------------------------------------------------------------------------------------
ATAU
KETIGA
�
49
Bahwa ia terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku penerima ganti rugi obyek-
obyek milik masyarakat desa petangguhan kecamatan galang yang terkena
pembebasan untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN
(Persero) 275/150 kV bersama dengan temannya yang bernama Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan serta Anggota Satuan Tugas, Mansyuria Dachi selaku
Anggota Sekertariat Panitia Pengadaan Tanah dengan tugas sebagai Pengelola
administrasi umum, pengelola administrasi keuangan panitia / juru bayar panitia
dan sebagai anggota satuan tugas dengan tugas sebagai peneliti yuridis
administrasi sesuai dengan Surat Keputusan Sekertaris Daerah Kabupaten Deli
Serdang selaku ketua panitia pengadaan tanah nomor : 732 tahun 2008 tanggal
25 Juni 2008 tentang Penghunjukkan Anggota Sekertariat dan Anggota Satuan
Tugas (SATGAS) Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang Bagi
Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum Dalam Rangka Kegiatan
Pengadaan Tanah Guna Keperluan Proyek Pembangunan Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275/150 kV di Desa Petangguhan Kecamatan Galang serta H.
Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat Galang (dimana terhadap ketiga terdakwa
tersebut dilakukan penuntutan secara terpisah) dan Drs. H. R. Aman Tarigan
(telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten
Deli Serdang pada bulan Oktober 2008 sampai dengan bulan April 2009 atau
setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2008 dan tahun 2009 tepatnya di
Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang atau
setidak-tidaknya disalah satu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah melakukan, menyuruh melakukan
atau turut melakukan, secara terus menerus atau sementara waktu dengan sengaja
menggelapkan uang atau surat berharga yang disimpan karena jabatannya atau
membiarkan uang atau surat berharga tersebut diambil atau digelapkan oleh
orang lain atau membantu dalam melakukan perbuatan tersebut. Perbuatan
tersebut dilakukan terdakwa :
- Bahwa sekitar tahun 2007, PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan
Jaringan Sumatera Utara, Aceh, Dan Riau dengan suratnya nomor: 1348/131/
Pikitring Suar/2007 tanggal 4 Oktober 2007 ada mengajukan permohonan izin
lokasi gardu induk 275/150 KV dan 150 KV Kuala Namo dan pengadaan tanah
untuk kepentingan umum seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Kecamatan Beringin
dan 5 (lima) hektar di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang kepada Bupati Deli
Serdan;
�
50
- Bahwa terhadap surat permohonan PT. PLN (Persero) Proyek Induk
Pembangkit Dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau tersebut, Bupati Deli
Serdang menerbitkan Surat Keputusan No. 1985 tahun 2007 tanggal 19
November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas tanah untuk kepentingan
pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha terletak di Desa Kelapa
Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV seluas 2
Ha terletak di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang;
- Bahwa dengan terbitnya Surat Keputusan Bupati Deli Serdang No. 1985 tahun
2007 tanggal 19 November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas lahan untuk
kepentingan pembangunan gardu induk tersebut, maka untuk pelaksanaan
pengadaan tanahnya, Bupati Deli Serdang dengan Surat Keputusan No. 728
tahun 2008 tanggal 25 juni 2008 telah membentuk Panitia Pengadaan Tanah
guna keperluan pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha yang
terletak di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk
PLN 150 KV seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin
Kabupaten Deli Serdang yang keanggotaannya terdiri :
- Sekretaris Daerah sebagai Ketua merangkap Anggota;
- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan sebagai Wakil Ketua merangkap
Anggota;
- Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sebagai Sekretaris
merangkap Anggota;
- Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Cipta Karya dan Pertambangan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pertanian sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Kehutanan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum sebagai Anggota;
- Camat yang wilayah kerja lokasinya pengadaan tanah sebagai Anggota;
- Bahwa dalam proses musyawarah ganti rugi yang dilakukan antara masyarakat
pemilik tanah yang berlokasi di desa Kelapa Satu dengan Panitia Pengadaan
tidak tercapai kata sepakat, maka PT. PLN (Persero) proyek induk pembangkit
dan jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau dengan suratnya No :1615/131
�
51
/Pikitring Suar/2008 tanggal 7 Oktober 2008 mengajukan permohonan
perubahan izin penetapan lokasi gardu induk 275 /150 KV galang seluas ± 7 Ha
kepada Bupati Deli Serdang dan atas permohonan tersebut Bupati Deli Serdang
mengeluarkan surat keputusan No. 1216 tahun 2008 tanggal 9 Oktober 2008
tentang penetapan lokasi dan luas tanah kepentingan pembangunan gardu induk
PLN 275/150 KV seluas ± 7 Ha yang berlokasi di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Selanjutnya atas dasar pasal 16 ayat (4) dan pasal 21 ayat (1) peraturan Kepala
Badan Pertanahan No. 3 tahun 2007 tentang ketentuan pelaksana peraturan
Presiden No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksanaan
pembangunan untuk kepentingan umum sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden No. 5 tahun 2006 tentang perubahan atas Peraturan Presiden
No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksaanaan pemangunan
untuk kepentingan umum tanggal 31 mei 2007, Sekretaris Daerah Kabupaten
Deli Serdang selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah menerbitkan surat
keputusan No.732 tahun 2008 tanggal 25 juni 2008 tentang penghunjukan
anggota sekretariat dan anggota satuan tugas (Satgas) Panitia Pengadaan Tanah
Kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan
umum dalam rangka kegiatan pengadaan tanah guna keperluan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) 275/150 KV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang terdiri dari :
DAFTAR ANGGOTA SEKRETARIAT PANITIA PENGADAAN TANAH
No Nama/Nip Gol Jabatan Struktural/Instansi Tugas Pada
Sekretariat
Panitia
Pengadaan
Tanah
1 Hidir Sudirman,
A.Ptnh
Nip. 010151427
III Kepala Sub Seksi Pengaturan
Tanah Pemerintah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Koordinator
2 Ednin Hasibuan
Nip. 010133701
III Kepala Sub Seksi Pengukuran
dan Pemetaan Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola
Teknis
Pengukuran dan
Pemetaan
Bidang-Bidang
Tanah
3 Mansyuria Dachi
Nip. 750004672
II Staf Seksi Hak Tanah dan
Pendaftaran Tanah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum,
�
52
Pengelola
Administrasi
Keuangan
Panitia/Juru
Bayar Panitia
4 Suparman, S.IP
Nip. 010188122
III Staf Bagian Pemerintahan
Sekretariat Daerah Kab. deli
Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum
DAFTAR ANGGOTA SATUAN TUGAS PANITIA PENGADAAN TANAH
No Instansi/Unit Kerja Jumlah
Kebutuhan
Satgas
Tugas
1 Sekretariat Daerah Kab.
Deli Serdang
8 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
2 Kantor Pertanahan Kab.
Deli Serdang (Kantor
Sekretariat)
10 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
3 Dinas Cipta Karya dan
Pertambangan Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
4 Dinas Pertanian Kab.
Deli Serdang
2 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
5 Dinas Kehutanan Kab.
Deli Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
6 Dinas PU Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
7 Bappeda Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
8 Kantor Camat Galang 1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
9 Kantor Desa Petangguhan 2 Orang
(termasuk
Kepala
Desa)
Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
- Bahwa terhadap proses pengadaan tanah dari Desa Petangguhan Kecamatan Galang,
Drs. H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua Pengadaan
�
53
Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan suratnya Nomor : 01.36/PPT-DS /2008
tanggal 24 Oktober 2008 telah menginstruksikan satuan-satuan tugas dan anggota
sekertariat panitia pengadaan tanah yang telah ditunjuk oleh Ketua Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang untuk melakukan sosialisasi kepada
masyarakat Desa Petangguhan Kecamatan Galang dan dari hasil sosialisasi yang
dilakukan pada tanggal 29 Oktober 2008 pada prinsipnya masyarakat Desa
Petangguhan Kecamatan Galang menerima keberadaan proyek dan siap membantu
pemerintah agar proyek induk dapat terlaksana;
- Bahwa setelah dilakukan sosialisasi dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs. H. Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada diatas
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk dan
oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) selaku anggota
sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-dokumen atau bukti-
bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang mendapatkan ganti rugi tersebut
tanah dimana terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra menyerahkan dokumen-dokumen
atau bukti kepemilikkan tanah saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati kepada saksi
Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui perantaraan saksi
Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra);
- Berdasarkan hasil indentifikasi dan inventarisasi tersebut diperoleh bahwa orang
yang mendapatkan ganti rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk
pembangunan gardu induk adalah saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi
Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari
anaknya saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati;
- Bahwa sebelum dilakukan sosialisasi terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra yang
bertempat tinggal di Johor Indah Permai Kecamatan Medan Johor Kota Medan ada
memiliki 4 (empat) bidang tanah yang diatasnya ditumbuhi pohon kelapa sawit yang
berlokasi di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas ± 6 (enam)
Hektar dan 4 (empat) bidang tanah tersebut diatas namakan kepada anak-anaknya
yakni M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2 atau ± 26 (dua
puluh enam) rante sedangkan seluas ± 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 atas
nama Nurhayati;
�
54
- Bahwa tanah seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 diperoleh Nurhayati
berasal dari Almarhum Drs. H. A. Masakirang sesuai dengan surat penyerahan
penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 01 Februari 2002 dengan
Register Kecamatan No : 592.2/05/02 tanggal 21 Februari 2002 dimana menurut
sketsa peta gambar hasil pengukuran yang dilakukan oleh saksi Sumardi dengan
penunjuk batas Almarhum OK. Syahril pada saat hendak diganti rugi, luas tanah
milik Almarhum Drs. H. A. Masakirang yang diganti rugi kepada Nurhayati selaku
anak terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra adalah seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 atau 4,80 Hektar terdiri dari 4,4 hektar adalah areal kebun sawit
dan 0,4 Hektar adalah areal sawah;
- Bahwa tanggal 4 januari 2008 saksi Nurhayati selaku pemilik tanah seluas 4,8
Hektar telah menghibahkan sebagian tanahnya tersebut kepada saudara kandungnya
yang masing-masing bernama saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
dimana sebelum surat hibah atau pengalihan hak atas tanah terbit saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan dengan menggunakan alat meteran telah
melakukan pengukuran diatas tanah tersebut dan dari hasil pengukuran yang
dilakukan saksi Syamsir diperoleh hasil bahwa luas tanah milik saksi Nurhayati
adalah ± 49.122 (empat puluh sembilan ribu seratus dua puluh dua) m2 kemudian
oleh Nurhayati menghibahkan kepada saksi Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam
belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 dan saksi Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 sedangkan seluas ±16.443 (enam
belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 tetap menjadi milik saksi Nurhayati
seperti sebagaimana yang diuraikan dalam surat hibah atau pengalihan surat Hak
atas tanah yang dibuat oleh saksi Nurhayati tanggal 4 januari 2008 dengan
disaksikan oleh terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra serta diketahui dan
ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Terhadap perbuatan hibah tersebut, saksi Nurhayati, saksi Sri Surya Ningsih dan
saksi Eko Pujianto mengajukan permohonan yang ditujukan kepada Neken Ketaren
selaku Camat Galang agar melegalisasi Surat Keterangan Tanah yang diterbitkan
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang dilengkapi dengan dokumen-
dokumen:
1. Sri Surya Ningsih :
- Surat permohonan Sri Surya Ningsih atas tanah seluas 16.162 (enam belas
ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
�
55
2008 ditandatangani oleh Sri Surya Ningsih dan saksi Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Sri Surya Ningsih menguasai bidang tanah
seluas 16.162 (enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Sri Surya
Ningsih dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
2. Eko Pujianto :
- Surat permohonan eko Pujianto atas tanah seluas 16.517 (enam belas ribu
lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari 2008
ditandatangani oleh Eko Pujianto dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Eko Pujianto menguasai bidang tanah seluas
16. 517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui oleh
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Eko
Pujianto dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
3. Nurhayati :
- Surat permohonan Nurhayati atas tanah seluas 16.443 (enam belas ribu
empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Nurhayati dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Nurhayati menguasai bidang tanah seluas
16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh
Nurhayati dan diketahui / disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Bahwa terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku orang tua dari saksi
Nurhayati, saksi M.Aprianto,saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
�
56
pada tanggal 8 september 2008 telah membuat surat pernyataan yang isinya
bahwa akan menjual tanah beserta pohon kelapa sawit yang ada diatas tanah
tersebut adalah seluas ± 6 (enam) Hektar yang disaksikan oleh saksi Umar
Suhemi dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang terdiri dari:
- tanah milik M. Aprianto seluas ± 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- tanah milik Nurhayati seluas ± 16.443 (enam belas ribu empat ratus
empat puluh tiga) m2;
- tanah milik Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162 (enam belas ribu seratus
enam puluh dua) m2;
- tanah milik Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam belas ribu lima ratus
tujuh belas) m2;
- Bahwa terhadap tanah yang terkena pembebasan untuk kepentingan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) telah dilakukan penilaian harga
tanah oleh PT. Sucofindo Appraisal Utama berdasarkan surat laporan dari Tim
Sucofindo Appraisal Utama Nomor:107/SA-APP/PST-X/08 tanggal 13 oktober
2008 dimana untuk harga tanah perkebunan berdasarkan nilai jual objek pajak
terendah harga permeter persegi adalah sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)
sedangkan harga tertinggi permeter persegi adalah Rp. 20.000,- (dua puluh ribu
rupiah) dan dengan nilai pasar sebesar Rp.22.000,- (dua puluh dua ribu rupiah)
dan nilai nyata sebesar Rp. 26.400,- (dua puluh enam ribu empat ratus rupiah)
sementara berdasarkan hasil musyawarah yang dilakukan oleh Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan para pemilik yang tanahnya
akan diganti rugi untuk pembangunan gardu induk di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan galang per m2 adalah sebesar Rp.18.500,- (delapan
belas ribu lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan Keputusan Ketua Sekertaris
Daerah Kabupaten Deli Serdang Selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah Nomor
: 576 tahun 2009 tanggal 06 April 2009;
- Bahwa berdasarkan Keputusan Ketua Panitia Pengadaan Tanah tersebut bahwa
untuk menentukan harga tanaman sawit, kakao (coklat), kelapa dan karet
diperhitungkan dengan harga persatuan tanaman sesuai dengan Surat Keputusan
Bupati Nomor 1853 Tahun 2007 tanggal 05 Oktober 2007 dengan perincian
sebagai berikut :
NO Nama dan jenis tanaman Tanaman belum
menghasilkan (TBM)
Tanaman Sudah
Menghasilkan (TSM)
�
57
1 Sawit Rp.73.000 Rp.235.000
2 Kakao (Coklat) Rp.9.000 Rp.44.000
3 Kelapa Rp.43.000 Rp.120.000
4 Karet Rp.21.000 Rp.45.000
- Bahwa setelah dilakukan musyawarah dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs.H.Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada
diatas tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu
induk dan oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah)
selaku anggota sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-
dokumen atau bukti-bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang
mendapatkan ganti rugi tersebut tanah. Adapun orang yang mendapatkan ganti
rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk pembangunan gardu induk adalah
saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari anaknya bernama saksi
M.Aprianto dan saksi Nurhayati diserahkan terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra
kepada saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui
perantaraan saksi Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H. Sali Rajimin Putra);
- Selanjutnya dengan dasar alas-alas hak tersebut, proses indentifikasi dan
inventarisasi oleh Hidir Sudirman, A.ptnh, Eko Khairul dan saksi Mansyuria
Dachi diawali dengan melakukan pengukuran secara global (umum/tidak persiil
demi persil) tanah milik Nurhayati dan M. Aprianto dengan menggunakan alat
ukur GPS dan meteran dimana saksi Suparman selaku kuasa terdakwa
Drs.H.Sali Rajimin Putra sebagai penunjuk batas dimana pengukuran tersebut
diikuti dengan proses inventaris terhadap benda-benda yang berada diatas tanah
milik Nurhayati dan M.Aprianto yang dilakukan oleh Ali Imran (Dinas
Kehutanan), Zul Eddy Syah Harahap dan Tunggul Manurung (dinas Pertanian
dan Perkebunan), Drs.Ismail (Bappeda), Jumingan Sugito (Dinas PU), Lambok
Sianturi (Dinas Cipta Karya dan Pertambangan), Ahmad Tarmuzi (Kecamatan
Galang) dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan selanjutnya tidak
pada hari yang sama kembali dilakukan pengukuran tanah milik Legiyem,
Supratman dan Sukirman yang akan dipergunakan sebagai jalan masuk ke
lokasi gardu induk sementara tidak ada dilakukan proses inventaris terhadap
�
58
benda-benda yang berada diatas tanah milik saksi Legiyem, saksi Supratman
dan saksi Sukirman tersebut dimana hasil inventaris diserahkan saksi
Mansyuria Dachi kepada anggota satuan tugas yang memiliki tugas untuk
menghitung tanaman-tanaman yang ada diatas tanah tersebut;
- Bahwa setelah proses inventarisasi dan indentifikasi dilakukan selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman dan saksi Tumpal Sijabat
pergi kerumah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra di Johor Indah Permai
Medan, sesampai dirumah terdakwa, saksi Mansyuria Dachi mengatakan “hasil
pengukuran sudah diketahui yaitu 7,02 hektar dan terjadi kelebihan dan
kelebihan tersebut mau dikemanakan, apa mau dibuat surat baru lagi” dan
oleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra mengatakan “itu terserah kalian, tapi
saya jangan dibawa-bawa”, mendengar ucapan terdakwa tersebut, selanjutnya
saksi Mansyuria Dachi membuat surat pernyataan penguasaan fisik bidang
tanah tanggal 15 Mei 2008 dan gambar situasi (sket tanah) sebagai lampiran;
- Bahwa surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi tersebut menerangkan bahwa terdakwa ada menguasai tanah yang
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 dengan batas sebelah utara dan sebelah
timur dengan tanah milik Nur Supomo, batas sebelah selatan dengan tanah
Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah Nurhayati selain itu juga
dalam Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi untuk dan atas nama terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra juga
menerangkan bahwa tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga
puluh) m2 tersebut diperoleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dari Drs.H.A
Masakirang (telah meninggal dunia) yang belum terhitung luasnya dari
pembelian tanah yang disebutkan seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu)
m2 oleh saksi Nurhayati yaitu anak dari terdakwa sendiri dan tanah seluas
±12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 telah dikuasai sejak tahun
2002 secara terus menerus dan tidak pernah diganggu gugat oleh pihak
manapun;
- Bahwa beberapa hari kemudian setelah saksi Mansyuria Dachi selesai
membuatkan surat pernyataan penguasaan fisik untuk dan atas nama terdakwa
Drs.H.Sali Rajimin Putra kemudian saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Tumpal Sijabat untuk membawa Surat Pernyataan Penguasaan Fisik tersebut
kepada saksi Suparman dengan maksud agar saksi Suparman menandatangani
�
59
Surat Pernyataan Penguasaan Fisik, adapun kapasitas saksi suparman untuk
menandatangani Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat saksi
Mansyuria Dachi adalah sebagai saksi, akan tetapi saksi Suparman tidak mau
menandatangani surat tersebut karena saksi Suparman tidak mengetahui dimana
letak tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
tersebut karena saksi Suparman adalah orang yang disuruh terdakwa untuk
menjaga dan merawat tanah milik Nurhayati seluas ±48.000 m2 tersebut, selain
itu juga terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dan saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan juga belum menandatanganinya dan oleh saksi Tumpal
Sijabat kemudian membawa surat pernyataan penguasaan fisik tanggal 15 Mei
2008 dan menyerahkan kembali kepada saksi Mansyuria Dachi setelah surat
pernyataan penguasaan fisik kembali berada ditangan saksi Mansyuria Dachi
dengan menggunakan handphone menghubungi saksi Suparman sambil
mengatakan “ kalau kalian tidak mau menandatanganinya, biarkan saja nanti
kita buat surat baru dan biar camat yang menyelesaikannya”;
- Bahwa beberapa hari kemudian saksi Mansyuria Dachi, saksi Tumpal Sijabat
kembali menemani saksi Suparman untuk menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik bidang tanah tersebtu, ketika surat pernyataan penguasaan
fisik berada ditangan saksi suparman, saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan telah menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik tersebut
sehingga akhirnya saksi Suparman mau menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik, setelah itu saksi Suparman bersama Mansyuria Dachi dan
Tumpal Sijabat pergi menemui terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra
dirumahnya dan akhirnya terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra menandatangani
surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi sambil mengatakan “Jangan libatkan saya apabila ada apa-
apa dibelakangan hari ” ;
- Bahwa untuk melengkapi surat pernyataan penguasaan fisik sebagai dokumen
bukti pembayaran ganti rugi kemudian saksi Mansyuria Dachi membuat Surat
Keterangan Kepala Desa Petangguhan Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008, Surat Keterangan tersebut dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi di kantor
Pertanahan Deli Serdang, dalam Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan
yang dibuat dari saksi Mansyuria Dachi pada pokoknya menerangkan bahwa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra benar mempunyai sebidang tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 yang terletak di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang (sesuai dengan Surat Pernyataan Penguasaan
�
60
Fisik Bidang Tanah tanggal 15 Mei 2008) dengan batas sebelah utara
berbatasan dengan tanah milik Nur Supomo, sebelah timur juga berbatasan
dengan tanah tanah milik Nur Supomo, sebelah selatan berbatasan dengan tanah
milik Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Nurhayati
disamping itu juga didalam Surat Keterangan tertera bahwa tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 pada saat ini tidak ada dalam
silang sengketa dengan pihak manapun, tanah tersebut belum pernah
diperjualbelikan / dihibahkan serta tanah tersebut tidak dibebani suatu hak
jaminan dan tanah tersebut tidak merupakan suatu hak jaminan dan tanah
tersebut tidak merupakan harta warisan yang belum dibagi;
- Bahwa setelah saksi Mansyuria Dachi membuat surat keterangan yang seolah-
olah dibuat oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan lalu saksi
Mansyuria Dachi memanggil saksi Syamsir agar datang ke Kantor Pertanahan
Deli Serdang seperti yang diperuntukkan saksi Mansyuria Dachi sesampai di
Kantor Pertanahan Deli Serdang, saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Syamsir untuk menandatangani surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi, sebelum saksi Syamsir menandatangani surat keterangan
tersebut, saksi Syamsir terlebih dahulu menghubungi Camat Galang bernama
H. Hadisyam Hamzah, SH (penuntutan dilakukan secara terpisah) dan ketika
saksi Syamsir menanyakan tentang surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi tersebut untuk ditandatangani oleh saksi Syamsir lalu oleh
saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menyatakan “ya udah kalo itu memang yang
baik, laksanakan saja”, dan oleh saksi Syamsir selanjutnya menandatangani
surat keterangan Kepala Desa Petangguhan yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi, setelah surat keterangan ditandatangani, lalu selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi menyimpan surat keterangan tersebut dan beberapa hari
kemudian saksi Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman pergi
menemui saksi H. Hadisyam Hamzah, SH untuk menandatangani surat
keterangan yang diterbitkan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
sebagai turut mengetahui dan melegalisasi surat tersebut sebagai Camat bahwa
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra mempunyai tanah seluas ± 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang, terhadap surat keterangan tersebut saksi
H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat Galang berdasarkan surat peraturan
Bupati Deli Serdang Nomor : 2534 tahun 2005 tanggal 30 September 2005
tentang pelimpahan sebagian kewenangan pemerintah dari Bupati kepada
�
61
Camat di lingkungan pemerinta Kabupaten deli Serdang terutama dalam pasal 4
dari peraturan Bupati Deli Serdang Nomor 2534 Tahun 2005 yang
menyebutkan bahwa kewenangan yang dilimpahkan salah satunya adalah
meliputi bidang pertanahan, salah satunya adalah melegalisir surat keterangan
hak atas tanah yang diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah;
- Bahwa Camat dalam melegalisir surat keterangan hak atas tanah yang
diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah yang diajukan oleh pemohon yang
mengajukan permohonan legalisasi Camat terhadap surat keterangan hak atas
tanah tersebut adalah adanya surat permohonan, surat pernyataan penguasaan
fisik dari yang bersangkutan, surat jaminan kepala desa, gambar sket situasi
gambar dan melakukan pengecekkan di lapangan;
- Bahwa sebelum saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menandatangani atau
melegalisir surat keterangan yang dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi tersebut,
seharusnya saksi menanyakan kebenaran atau meneliti lampiran-lampiran dari
surat keterangan No: 590/79/2008 tanggal 25 Mei 2008 yang berupa Surat
permohonan, surat pernyataan penguasaan fisik, surat jaminan dan sket situasi
gambar dan melakukan pengecekan dilapangan, akan tetapi hal tersebut tidak
dilakukan saksi H. Hadisyam Hamzah, SH dan langsung menandatangani surat
keterangan yang diserahkan saksi Mansyuria Dachi tersebut;
- Bahwa setelah seluruh dokumen-dokumen hak atas kepemilikan tanah dari
masing-masing yang mendapat ganti rugi tersebut berada ditangan saksi
Mansyuria Dachi, lalu saksi Mansyuria Dachi yang juga berdasarkan Surat
Perintah Tugas dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang Nomor
: 500.1209/01/2008 tanggal 28 Oktober 2008 sebagai anggota peneliti yuridis
dan administrasi tidak menyerahkan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk
kepada Tim Peneliti Yuridis dan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang akan diganti rugi tersebut diteliti atau dikerjakan sendiri oleh saksi
Mansyuria Dachi, termasuk juga dokumen-dokumen milik terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra seperti surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah serta surat
keterangan mempunyai sebodang tanah Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008 yang dibuat sendiri oleh saksi Mansyuria Dachi dengan menyuruh saksi
Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan untuk menandatanganinya dan
memberi Nomor sendiri tanpa Nomor Register yang sah dari Kantor Kepala
�
62
Desa (tanpa register nomor desa) serta ditandatangani oleh saksi H. Hadisyam
Hamzah, SH selaku Camat Galang sebagai yang mengetahui;
- Bahwa dalam melakukan penelitian terhadap dokumen-dokumen/hak
kepemilikan tanah yang akan diganti rugi tersebut, saksi Mansyuria Dachi
mengabaikan surat hibah/pengalihan hak atas tanah Nurhayati kepada saudara
kandungnya yaitu Sri Surya Ningsih dan Eko Pujianto tertanggal 4 Januari
2008, dimana saksi Nurhayati sebelumnya telah menghibahkan sebahagian
tanahnya yang seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 kepada saksi Sri
Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto yang masing-masing menerima ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 untuk Sri Surya Ningsih dan ±
16.517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 untuk Eko Pujianto,
sehingga dari jumlah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 milik Nurhayati
menjadi 16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 sesuai
dengan surat keterangan mengusahai/menguasai tanah Nomor 500 tanggal 9
Januari 2008 yang dibuat dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dan dilegalisasi oleh Neken Ketaren yang pada saat itu
menjadi Camat Kecamatan Galang dan sket situasi gambar lokasi bagian tanah;
- Bahwa selain itu juga, saksi Mansyuria Dachi dalam melakukan penelitian
terhadap surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tidak mengacu kepada pasal 24 ayat
(2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tentang pendaftaran tanah
disebutkan bahwa dalam hal tidak atau tidak tersedia secara lengkap alat-alat
pembuktian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pembuktian hak dapat
dilakukan berdasarkan kenyataan penguasaan fisik bidang tanah yang
bersangkutan selama 20 (dua puluh) tahun atau lebih secara berturut-turut oleh
pemohon pendaftaran dan pendahulu-pendahulunya dengan syarat :
a. Penguasaan tersebut dilakukan dengan itikad baik dan secara terbuka oleh
yang bersangkutan sebagai yang berhak atas tanah serta diperkuat oleh
kesaksian orang yang dapat dipercaya;
b. Penguasaan tersebut baik sebelum maupun selama pengumuman
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 tidak dipermasalahkan oleh
masyarakat hukum adat atau desa/kelurahan yang bersangkutan ataupun
pihak lainnya;
�
63
- Bahwa dilihat dari surat pernyataan fisik bidang tanah seluas 12.330 (dua belas
ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tertanggal 15 Mei 2008 yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi untuk atas nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra dan
dihubungkan dengan pasal 24 ayat (2) huruf a dimana saksi-saksi yang turut
menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tersebut seperti saksi Sukirman,
saksi Suparman maupun terdakwa sendiri tidak mengetahui dimana letak/ posisi
tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tersebut,
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra maupun saksi Suparman dan Syamsir
hanya disuruh menandatanganinya saja oleh saksi Mansyuria dachi, sementara
saksi Sukirman sama sekali tidak pernah menandatanganinya dan saksi
Sukirman tidak mengetahui siapa yang menandatanganinya untuk dan atas
namanya didalam surat pernyataan penguasaan fisik tersebut;
- Bahwa setelah dokumen-dokumen/alas hak kepemilikan tanah yang diganti
rugikan, kemudian saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan saksi Eko Khairul
melakukan pengukuran diatas tanah pemilik yang diganti rugi secara global
dengan menggunakan alat GPS dengan dibantu oleh saksi Suparman selaku
penunjuk tapal batas dan saksi Zulkifli Lubis selaku wakil dari PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau;
- Bahwa dari hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan
saksi Eko Khairul diperoleh jumlah luas tanah yang akan diganti rugi yaitu
seluas 72.712 (tujuh puluh dua ribu tujuh ratus dua belas) m2, setelah diperoleh
hasil luas secara global lalu saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh menyerahkan
hasilnya kepada saksi Mansyuria Dachi dan pada saat saksi Eko Khairul
membuat hasil pengukuran kedalam gambar/peta, tiba-tiba datang saksi
Mansyuria Dachi membawa hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir
Sudirman, A.Ptnh sambil menyuruh saksi untuk membuat garis putus-putus
didalam peta serta memberikan tanda angka 6 (seperti sebagaimana tertera
dalam peta inventaris Nomor 00005 tanggal 20 Januari 2009) yang menandakan
angka 6 tersebut adalah tanah milik terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra,
sedangkan angka 1 pemilik lahan atas anam Legiyem seluas 763 (tujuh ratus
enam puluh tiga) m2, angka 2 pemilik lahan atas nama Supratman seluas 251
(dua ratus lima puluh stu) m2, angka 3 pemilik lahan atas nama Sukirman
seluas 966 (sembilan ratus enam puluh enam) m2, angka 4 pemilik lahan atas
nama Nurhayati seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 dan angka 5
�
64
pemilik lahan atas nama M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus)
m2;
- Bahwa pada saat dilakukan pengukuran luas lahan yang akan diganti rugikan
tersebut, pada saat yang bersamaan saksi Zul Eddy Syah Harahap, SP pegawai
dari Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang melakukan inventarisasi dan
identifikasi tanaman diatas lahan yang diganti rugi dengan hasil sebagai berikut:
NAMA DAN
JENIS
TANAMAN
BELUM
MENGHASILKA
N
SUDAH
MENGASILKAN
KETERANGA
N
LEGIYEM
- KARET
- COKLAT
- PISANG
SUPRATMAN
- KELAPA
SAWIT
- KARET
SUKIRMAN
- KELAPA
SAWIT
M. APRIANTO
- KELAPA
SAWIT
NURHAYATI
- KELAPA
SAWIT
10
7
2
-
11
13
-
-
65
8
2
-
7
10
182
624
-
-
-
-
-
�
65
H. SALI
RAJIMIN PU
- KELAPA
SAWIT
- -
11
-
- Bahwa setelah selesai dilakukan inventarisasi dan identifikasi, maka hasilnya
dituangkan kedalam Daftar Nominatif Ganti Rugi Obyek-Obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan Kevamatan Galang yang terkena pembebasan
untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero) 275/150
KV yaitu :
DAFTAR NOMINATIF GANTI RUGI OBYEK-OBYEK MASYARAKAT DESA
PETANGGUHAN KECAMATAN GALANG YANG TERKENA
PEMBEBASASAN UNTUKMKEPENTINGAN PROYEK GARDU INDUK
PT.PLN (PERSERO) 275/150 KV
YANG MENDAPAT GANTI RUGI
Tanah Tanaman
Yang Belum
Menghasilkan
Yang Sudah
Menghasilkan
No e. Nam
a
P
e
m
i
l
i
k
f. Nom
o
r
P
e
r
s
i
l
Letak
Objek
yang
diganti
rugi
a.Dusun /
ling
b.Desa
/Kel
c.Kecam
atan
d.Ket.
Lain
Luas
Tana
h
a.Sdh
ada
Sertif
ikat
b.Bl
m ada
Sertif
ikat
(M2)
Harga
tiap
perme
ter
perseg
i
(Rp)
Nama
Tanam
an dan
Banya
knya
(batan
g/Rum
pun)
Har
ga
Sat
uan
(Rp
)
Nama
Tana
man
dan
Bany
aknya
(bata
ng/Ru
mpun
)
Harga
Satua
n
(Rp)
Harga
Taksiran
yang
dibayark
an
/diterima
(Rp)
Jumlah
harga
yang
dibayar
kan/dit
erima
(Rp)
A B C D E F G H I O P
1
a.Legiye
m a. – b.
763
18.50
0
14.1
15.5
�
66
2
3
4
5
6
b.01
a.Suprat
man
b.02
a.Sukirm
an
b.03
a.M.Apri
anto
b.04
a.Nurhay
ati
b.05
a.Sali
Rajimin
P
b.06
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
b.
252
b.
967
b.10.
400
b.48.
18.50
0
18.50
0
18.50
0
18.50
Karet
10
Coklat
7
Pisang
2
Karet
11
Sawit
13
21.0
00
9.00
0
5.00
0
21.0
00
73.0
00
Karet
65
Cokla
t 8
Kelap
a 2
Karet
7
Sawit
10
Sawit
182
45.000
44.000
120.000
45.000
235.000
235.000
235.000
00
210.
000
63.0
00
10.0
00
2.92
5.00
0
352.
000
240.
000
4.66
2.00
0
231.
000
315.
000
17.8
89.5
00
949.
000
2.35
0.00
0
17.915.
500
5.208.0
00
21.188.
500
235.17
0.000
�
67
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
a. –
b.Petang
guhan
c.Galang
d, -
000
b.12.
330
0
18.50
0
Sawit
624
Sawit
11
235.000
192.
400.
000
42.7
70.0
00
888.
000.
000
146.
640.
000
228.
105.
000
2.58
5.00
0
1.034.6
40.000
230.69
0.000
72.71
2
1.5
44.
812
.00
0
1.544.8
12.000
�
68
- Bahwa selain daftar nominatif ganti rugi, juga turut dilampirkan bukti
kepemilikan / alas hak dari masing-masing penerima ganti rugi, yaitu :
1. Legiyem, dengan alas haknya :
- Surat jual beli tanggal 12 Maret 1984 dan surat pernyataan penguasaan
fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 yang diketahui dan ditandatangani
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan Galang Kecamatan
Deli Serdang dengan luas tanah 763 (tujuh ratus enam puluh tiga) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
2. Supratman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 27 April 2007 dengan luas tanah 251
(dua ratus lima puluh satu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
3. Sukirman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 5 Mei 1989 dengan luas tanah 966
(sembilan ratus enam puluh enam) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
4. Nurhayati, dengan alas haknya :
- Surat penyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 1
februari 2002 yang dibuat dihadapan Syamsir dan diketahui oleh Camat
Galang dengan luas tanah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
5. M. Aprianto, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi No. 592.2/04/BP/2002 tanggal 5 September
2002 yang dibuat dihadapan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan dengan luas tanah 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
6. Drs. H. Sali Rajimin Putra, dengan alas haknya :
- Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 dan
surat keterangan Nomor : 590/79/2008 yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi dan ditandatangani oleh saksi Syamsir serta diketahui / dilegalisir
oleh saksi H. Hadisyam Hamzah, SH;
- Sket gambar bidang tanah;
- Bahwa keseluruhan dokumen-dokumen alas hak tersebut dilegalisasi oleh Drs.
H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia);
- Bahwa adapun sket gambar bidang tanah yang menjadi lampiran surat
pernyataan penguasaan fisik dari terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra tertanggal
15 Mei 2008 yang dipergunakan sebagai bukti penerima ganti rugi tanah untuk
�
69
kepentingan pembangunan proyek induk PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau adalah sket gambar milik saksi Sri Surya Ningsih yang
diperolehnya dari pemberian hibah Nurhayati dengan luasnya ± 16.162 (enam
belas ribu seratus enam puluh dua) m2 yang sudah menjadi satu kesatuan dari
sket gambar bidang tanah milik Nurhayati seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 yang akan diganti rugi tersebut;
- Bahwa dengan digunakannya sket gambar bidang tanah milik saksi Sri Surya
Ningsih tersebut sebagai dasar ganti rugi, maka terjadi 2 (dua) kali pembayaran
diatas bagian tanah yang sama pembayaran yang tumpang tindih;
- Bahwa disamping itu, setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Gunadi S.ST,
Hidir Sudirman, A.Ptnh dan Eko Khairul serta saksi Suparman sebagai
penunjuk batas dengan disaksikan oleh saksi Zulkifli Lubis dari pihak PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau, saksi Sumardi, saksi Syamsir, saksi
Zul Eddy Syah Harahap dan terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra pada hari
selasa tanggal 29 Juni 2010 sampai dengan rabu tanggal 30 Juni 2010,dimana
pengukuran ulang tersebut dilakukan dengan menggunakan alat Theodolit,
dimana dari hasil pengukuran ulang diperoleh hasil secara global seluas ±
68.592 (enam puluh delapan ribu lima ratus sembilan puluh dua) m2 dengan
perincian sebagai berikut:
- Luas lahan / tanah Legiyem ± 780 m2;
- Luas lahan / tanah Supratman ± 241 m2;
- Luas lahan / tanah Sukirman ± 940 m2;
- Luas lahan / tanah M. Aprianto ± 10.400 m2;
- Luas lahan / tanah Nurhayati + Luas lahan / tanah Eko Pujianto + Luas lahan
/ tanah Sri Surya Ningsih 48.907 m2
Sedangkan sisa ± 7.324 m2 berdasarkan surat pernyataan penguasaan fisik atas
nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra, tumpang tindih dengan tanah milik
saksi Umar Suhaimi, sesuai dengan surat pernyataan/pengakuan tertanggal 1
Maret 2004 yang diketahui dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dimana dalam surat pernyataan/pengakuan tersebut, saksi
Umar Suhaimi memiliki atau mengusahai, mengusai tanah darat seluas ± 7.628
m2;
- Bahwa adapun sumber dana yang digunakan PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau untuk ganti rugi tanah masyarakat untuk kepentingan
pembangunan jaringan induk 275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Serdang adalah bersumber dari PT. PLN (Persero)
Pusat Cq Negara yang diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. 19 tahun 2003
�
70
Perusahaan Perseroan, yang selanjutnya disebut Persero, adalah BUMN yang
berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruh
atau paling sedikit 51 % (lima puluh satu persen) sahamnya dimiliki oleh Negara
Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan, sedangkan
berdasarkan pasal Pasal 4 UU No. 19 tahun 2003 menyebutkan Modal BUMN
merupakan dan berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. Penyertaan modal
negara dalam rangka pendirian atau penyertaan pada BUMN bersumber dari:
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
b. kapitalisasi cadangan
c. sumber lainnya ,
Sedangkan besarnya jumlah dana yang dipergunakan untuk pembayaran ganti
rugi tanah milik masyarakat untuk kepentingan pembangunan jaringan induk
275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang adalah sebesar Rp. 1.544.812.000,- (Satu Milyar Lima Ratus Empat
Puluh Empat Juta Delapan Ratus Dua Belas Ribu Rupiah) dan untuk membayar
honor petugas dari panitia pengadaan sebesar Rp. 61.792.480.000,- (Enam Puluh
Satu Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Dua Empat Ratus Delapan Puluh Ribu
Rupiah);
- Bahwa pada bulan April 2009, tepatnya di BNI cabang Lubuk Pakam pihak
PT.PLN (Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau telah melakukan pembayaran
ganti rugi kepada masyarakat yang tanahnya digunakan untuk kepentingan
pembayaran jaringan induk yaitu sebagai berikut :
- Legiyem sebesar Rp. 17.915.500;
- Supratman sebesar Rp. 5.208.000;
- Sukirman sebesar Rp. 21.188.500;
- M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000;
- Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000;
- Sali Rajimin P sebesar Rp. 230.690.000;
- Bahwa pembayaran ganti rugi yang diterima terdakwa selaku kuasa dari
Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000 (satu milyar tiga puluh empat juta enam
ratus empat puluh ribu rupiah) dan atas kuasa dari M.Aprianto, terdakwa
menerima sebesar Rp.235.170.000 (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tujuh
puluh ribu rupiah) sedangkan terdakwa sendiri menerima sebesar Rp.
230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
dari luas lahan 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
Persegi
berdasarkan surat penyataan penguasaan fisik bidang tanah sehingga total
�
71
pembayaran ganti rugi yang diterima oleh terdakwa Drs.Sali Rajimin Putra
adalah sebesar Rp.1.500.500.000 (satu milyar lima ratus juta lima ratus ribu
rupiah);
- Bahwa setelah terdakwa menerima ganti rugi sebesar Rp.1.500.500.000 (satu
milyar lima ratus juta lima ratus ribu rupiah) dialokasikan terdakwa untuk :
- Pembayaran PPH sebesar 5 % Rp. 56.425.250,- atas tanah saksi Nurhayati,
saksi M.Aprianto dan terdakwa sendiri;
- Transfer ke rekening Nurhayati melalui rekening Bank Mandiri
Rp.1.164.074.750,- atas nama saksi Nurhayati;
- Diserahkan kepada saksi Suparman untuk Infaq Rp. 50.000.000;
- Pembayaran tanah terdakwa yang tumpang tindih seluas 12.330 m2
Rp. 230.690.000,-
- Bahwa setelah terdakwa menerima dana ganti rugi atas lahan yang sama dengan
tanah milik Sri Surya Ningsih yang kemudian dikembalikan keatas nama
pemilik semula yaitu Nurhayati (tumpang tindih) selanjutnya terdakwa
menyerahkan uang sebesar Rp. 230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam
ratus sembilan puluh ribu rupiah) ditambah Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) sebagai uang pengurusan kepada adik iparnya yang bernama saksi
Suparman, sehingga saksi Suparman menerima sebesar Rp. 280.690.000,- (dua
ratus delapan puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah);
- Dari uang sebesar Rp.280.690.000,- (dua ratus delapan puluh juta enam ratus
sembilan puluh ribu rupiah) tersebut diserahkan oleh terdakwa kepada saksi
Suparman sebagai uang infaq sementara sisanya sebesar Rp.230.690.000,- (dua
ratus tiga puluh enam ratus sembilan puluh ribu rupiah) bersama dengan saksi
Tumpal Sijabat (Sopir Mansyuria Dachi) dibagi-bagikan kepada orang yang
tidak berhak untuk menerima ganti rugi tersebut atas tanah yang tumpang tindih
dengan tanah milik sri surya ningsih atau tanah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin
yang fisiknya tidak ada;
- Akibat perbuatan terdakwa bersama teman-temannya, pihak PT. PLN (Persero)
Sumatera Utara, Aceh dan Riau Cq Negara dirugikan sebesar Rp. 230.690.000,-
(dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
-----Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 8 Undang-undang
Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan
Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-
undang Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi
jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana----------------------------------------------------
ATAU
�
72
KEEMPAT
Bahwa ia terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku penerima ganti rugi
obyek-obyek milik masyarakat desa petangguhan kecamatan galang yang terkena
pembebasan untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN
(Persero) 275/150 kV bersama dengan temannya yang bernama Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan serta Anggota Satuan Tugas, Mansyuria Dachi selaku
Anggota Sekertariat Panitia Pengadaan Tanah dengan tugas sebagai Pengelola
administrasi umum, pengelola administrasi keuangan panitia / juru bayar panitia dan
sebagai anggota satuan tugas dengan tugas sebagai peneliti yuridis administrasi
sesuai dengan Surat Keputusan Sekertaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku
ketua panitia pengadaan tanah nomor : 732 tahun 2008 tanggal 25 Juni 2008 tentang
Penghunjukkan Anggota Sekertariat dan Anggota Satuan Tugas (SATGAS) Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk
Kepentingan Umum Dalam Rangka Kegiatan Pengadaan Tanah Guna Keperluan
Proyek Pembangunan Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275/150 kV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang serta H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat
Galang (dimana terhadap ketiga terdakwa tersebut dilakukan penuntutan secara
terpisah) dan Drs. H. R. Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua
Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang pada bulan Oktober 2008
sampai dengan bulan April 2009 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun
2008 dan tahun 2009 tepatnya di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya disalah satu tempat lain yang masih
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah melakukan,
menyuruh melakukan atau turut melakukan yang diberi tugas menjalankan suatu
jabatan umum secara terus menerus atau untuk sementara waktu dengan
sengajamemalsukan buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaan
administrasi, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa :
- Bahwa sekitar tahun 2007, PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan
Jaringan Sumatera Utara, Aceh, Dan Riau dengan suratnya nomor: 1348/131/
Pikitring Suar/2007 tanggal 4 Oktober 2007 ada mengajukan permohonan izin
lokasi gardu induk 275/150 KV dan 150 KV Kuala Namo dan pengadaan tanah
untuk kepentingan umum seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Kecamatan Beringin
dan 5 (lima) hektar di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang kepada Bupati Deli
Serdan;
- Bahwa terhadap surat permohonan PT. PLN (Persero) Proyek Induk
Pembangkit Dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau tersebut, Bupati Deli
�
73
Serdang menerbitkan Surat Keputusan No. 1985 tahun 2007 tanggal 19
November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas tanah untuk kepentingan
pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha terletak di Desa Kelapa
Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk PLN 150 KV seluas 2
Ha terletak di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang;
- Bahwa dengan terbitnya Surat Keputusan Bupati Deli Serdang No. 1985 tahun
2007 tanggal 19 November 2007 tentang penetapan lokasi dan luas lahan untuk
kepentingan pembangunan gardu induk tersebut, maka untuk pelaksanaan
pengadaan tanahnya, Bupati Deli Serdang dengan Surat Keputusan No. 728
tahun 2008 tanggal 25 juni 2008 telah membentuk Panitia Pengadaan Tanah
guna keperluan pembangunan gardu induk PLN 275 KV seluas 5 Ha yang
terletak di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk
PLN 150 KV seluas 2 Ha di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin
Kabupaten Deli Serdang yang keanggotaannya terdiri :
- Sekretaris Daerah sebagai Ketua merangkap Anggota;
- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan sebagai Wakil Ketua merangkap
Anggota;
- Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sebagai Sekretaris
merangkap Anggota;
- Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Cipta Karya dan Pertambangan sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pertanian sebagai Anggota;
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum sebagai Anggota;
- Camat yang wilayah kerja lokasinya pengadaan tanah sebagai Anggota;
- Bahwa dalam proses musyawarah ganti rugi yang dilakukan antara masyarakat
pemilik tanah yang berlokasi di desa Kelapa Satu dengan Panitia Pengadaan
tidak tercapai kata sepakat, maka PT. PLN (Persero) proyek induk pembangkit
dan jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau dengan suratnya No :1615/131
/Pikitring Suar/2008 tanggal 7 Oktober 2008 mengajukan permohonan
perubahan izin penetapan lokasi gardu induk 275 /150 KV galang seluas ± 7 Ha
kepada Bupati Deli Serdang dan atas permohonan tersebut Bupati Deli Serdang
mengeluarkan surat keputusan No. 1216 tahun 2008 tanggal 9 Oktober 2008
tentang penetapan lokasi dan luas tanah kepentingan pembangunan gardu induk
PLN 275/150 KV seluas ± 7 Ha yang berlokasi di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
�
74
- Selanjutnya atas dasar pasal 16 ayat (4) dan pasal 21 ayat (1) peraturan Kepala
Badan Pertanahan No. 3 tahun 2007 tentang ketentuan pelaksana peraturan
Presiden No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksanaan
pembangunan untuk kepentingan umum sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden No. 5 tahun 2006 tentang perubahan atas Peraturan Presiden
No. 36 tahun 2005 tentang pengadaan tanah bagi pelaksaanaan pemangunan
untuk kepentingan umum tanggal 31 mei 2007, Sekretaris Daerah Kabupaten
Deli Serdang selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah menerbitkan surat
keputusan No.732 tahun 2008 tanggal 25 juni 2008 tentang penghunjukan
anggota sekretariat dan anggota satuan tugas (Satgas) Panitia Pengadaan Tanah
Kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan
umum dalam rangka kegiatan pengadaan tanah guna keperluan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) 275/150 KV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang terdiri dari :
DAFTAR ANGGOTA SEKRETARIAT PANITIA PENGADAAN TANAH
No Nama/Nip Gol Jabatan Struktural/Instansi Tugas Pada
Sekretariat Panitia
Pengadaan Tanah
1 Hidir Sudirman, A.Ptnh
Nip. 010151427
III Kepala Sub Seksi Pengaturan
Tanah Pemerintah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Koordinator
2 Ednin Hasibuan
Nip. 010133701
III Kepala Sub Seksi Pengukuran dan
Pemetaan Kantor Pertanahan Kab.
Deli Serdang
Pengelola Teknis
Pengukuran dan
Pemetaan Bidang-
Bidang Tanah
3 Mansyuria Dachi
Nip. 750004672
II Staf Seksi Hak Tanah dan
Pendaftaran Tanah Kantor
Pertanahan Kab. Deli Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum, Pengelola
Administrasi
Keuangan
Panitia/Juru Bayar
Panitia
4 Suparman, S.IP
Nip. 010188122
III Staf Bagian Pemerintahan
Sekretariat Daerah Kab. deli
Serdang
Pengelola
Administrasi
Umum
DAFTAR ANGGOTA SATUAN TUGAS PANITIA PENGADAAN TANAH
No Instansi/Unit Kerja Jumlah Tugas
�
75
Kebutuhan
Satgas
1 Sekretariat Daerah Kab.
Deli Serdang
8 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
2 Kantor Pertanahan Kab.
Deli Serdang (Kantor
Sekretariat)
10 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
3 Dinas Cipta Karya dan
Pertambangan Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
4 Dinas Pertanian Kab.
Deli Serdang
2 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
5 Dinas Kehutanan Kab.
Deli Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
6 Dinas PU Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
7 Bappeda Kab. Deli
Serdang
1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
8 Kantor Camat Galang 1 Orang Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
9 Kantor Desa Petangguhan 2 Orang
(termasuk
Kepala
Desa)
Identifikasi dan Inventarisasi serta
Administratif
- Bahwa terhadap proses pengadaan tanah dari Desa Petangguhan Kecamatan Galang,
Drs. H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia) selaku Wakil Ketua Pengadaan
Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan suratnya Nomor : 01.36/PPT-DS /2008
tanggal 24 Oktober 2008 telah menginstruksikan satuan-satuan tugas dan anggota
sekertariat panitia pengadaan tanah yang telah ditunjuk oleh Ketua Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang untuk melakukan sosialisasi kepada
masyarakat Desa Petangguhan Kecamatan Galang dan dari hasil sosialisasi yang
dilakukan pada tanggal 29 Oktober 2008 pada prinsipnya masyarakat Desa
Petangguhan Kecamatan Galang menerima keberadaan proyek dan siap membantu
pemerintah agar proyek induk dapat terlaksana;
�
76
- Bahwa setelah dilakukan sosialisasi dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs. H. Reh Aman
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada diatas
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk dan
oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) selaku anggota
sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-dokumen atau bukti-
bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang mendapatkan ganti rugi tersebut
tanah dimana terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra menyerahkan dokumen-dokumen
atau bukti kepemilikkan tanah saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati kepada saksi
Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui perantaraan saksi
Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra);
- Berdasarkan hasil indentifikasi dan inventarisasi tersebut diperoleh bahwa orang
yang mendapatkan ganti rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk
pembangunan gardu induk adalah saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi
Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari
anaknya saksi M.Aprianto dan saksi Nurhayati;
- Bahwa sebelum dilakukan sosialisasi terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra yang
bertempat tinggal di Johor Indah Permai Kecamatan Medan Johor Kota Medan ada
memiliki 4 (empat) bidang tanah yang diatasnya ditumbuhi pohon kelapa sawit yang
berlokasi di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas ± 6 (enam)
Hektar dan 4 (empat) bidang tanah tersebut diatas namakan kepada anak-anaknya
yakni M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2 atau ± 26 (dua
puluh enam) rante sedangkan seluas ± 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 atas
nama Nurhayati;
- Bahwa tanah seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 diperoleh Nurhayati
berasal dari Almarhum Drs. H. A. Masakirang sesuai dengan surat penyerahan
penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 01 Februari 2002 dengan
Register Kecamatan No : 592.2/05/02 tanggal 21 Februari 2002 dimana menurut
sketsa peta gambar hasil pengukuran yang dilakukan oleh saksi Sumardi dengan
penunjuk batas Almarhum OK. Syahril pada saat hendak diganti rugi, luas tanah
milik Almarhum Drs. H. A. Masakirang yang diganti rugi kepada Nurhayati selaku
anak terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra adalah seluas ± 48.000 (empat puluh
�
77
delapan ribu) m2 atau 4,80 Hektar terdiri dari 4,4 hektar adalah areal kebun sawit
dan 0,4 Hektar adalah areal sawah;
- Bahwa tanggal 4 januari 2008 saksi Nurhayati selaku pemilik tanah seluas 4,8
Hektar telah menghibahkan sebagian tanahnya tersebut kepada saudara kandungnya
yang masing-masing bernama saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
dimana sebelum surat hibah atau pengalihan hak atas tanah terbit saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan dengan menggunakan alat meteran telah
melakukan pengukuran diatas tanah tersebut dan dari hasil pengukuran yang
dilakukan saksi Syamsir diperoleh hasil bahwa luas tanah milik saksi Nurhayati
adalah ± 49.122 (empat puluh sembilan ribu seratus dua puluh dua) m2 kemudian
oleh Nurhayati menghibahkan kepada saksi Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam
belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 dan saksi Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 sedangkan seluas ±16.443 (enam
belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 tetap menjadi milik saksi Nurhayati
seperti sebagaimana yang diuraikan dalam surat hibah atau pengalihan surat Hak
atas tanah yang dibuat oleh saksi Nurhayati tanggal 4 januari 2008 dengan
disaksikan oleh terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra serta diketahui dan
ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Terhadap perbuatan hibah tersebut, saksi Nurhayati, saksi Sri Surya Ningsih dan
saksi Eko Pujianto mengajukan permohonan yang ditujukan kepada Neken Ketaren
selaku Camat Galang agar melegalisasi Surat Keterangan Tanah yang diterbitkan
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang dilengkapi dengan dokumen-
dokumen:
1. Sri Surya Ningsih :
- Surat permohonan Sri Surya Ningsih atas tanah seluas 16.162 (enam belas
ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Sri Surya Ningsih dan saksi Syamsir selaku
Kepala Desa Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Sri Surya Ningsih menguasai bidang tanah
seluas 16.162 (enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
�
78
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Sri Surya
Ningsih dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
2. Eko Pujianto :
- Surat permohonan eko Pujianto atas tanah seluas 16.517 (enam belas ribu
lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari 2008
ditandatangani oleh Eko Pujianto dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Eko Pujianto menguasai bidang tanah seluas
16. 517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui oleh
saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh Eko
Pujianto dan diketahui/disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
3. Nurhayati :
- Surat permohonan Nurhayati atas tanah seluas 16.443 (enam belas ribu
empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang yang ditujukan kepada Camat Galang tanggal 9 Januari
2008 ditandatangani oleh Nurhayati dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan;
- Surat pernyataan/pengakuan Nurhayati menguasai bidang tanah seluas
16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang tanggal 7 Januari 2008 diketahui
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Sket situasi/gambar lokasi bagian tanah yang ditandatangani oleh
Nurhayati dan diketahui / disaksikan dan telah ditinjau oleh saksi Syamsir
selaku Kepala Desa Petangguhan;
- Bahwa terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra selaku orang tua dari saksi
Nurhayati, saksi M.Aprianto,saksi Sri Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto
pada tanggal 8 september 2008 telah membuat surat pernyataan yang isinya
bahwa akan menjual tanah beserta pohon kelapa sawit yang ada diatas tanah
tersebut adalah seluas ± 6 (enam) Hektar yang disaksikan oleh saksi Umar
Suhemi dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan yang terdiri dari:
- tanah milik M. Aprianto seluas ± 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
�
79
- tanah milik Nurhayati seluas ± 16.443 (enam belas ribu empat ratus
empat puluh tiga) m2;
- tanah milik Sri Surya Ningsih seluas ± 16.162 (enam belas ribu seratus
enam puluh dua) m2;
- tanah milik Eko Pujianto seluas ± 16.517 (enam belas ribu lima ratus
tujuh belas) m2;
- Bahwa terhadap tanah yang terkena pembebasan untuk kepentingan proyek
pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero) telah dilakukan penilaian harga
tanah oleh PT. Sucofindo Appraisal Utama berdasarkan surat laporan dari Tim
Sucofindo Appraisal Utama Nomor:107/SA-APP/PST-X/08 tanggal 13 oktober
2008 dimana untuk harga tanah perkebunan berdasarkan nilai jual objek pajak
terendah harga permeter persegi adalah sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)
sedangkan harga tertinggi permeter persegi adalah Rp. 20.000,- (dua puluh ribu
rupiah) dan dengan nilai pasar sebesar Rp.22.000,- (dua puluh dua ribu rupiah)
dan nilai nyata sebesar Rp. 26.400,- (dua puluh enam ribu empat ratus rupiah)
sementara berdasarkan hasil musyawarah yang dilakukan oleh Panitia
Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang dengan para pemilik yang tanahnya
akan diganti rugi untuk pembangunan gardu induk di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan galang per m2 adalah sebesar Rp.18.500,- (delapan
belas ribu lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan Keputusan Ketua Sekertaris
Daerah Kabupaten Deli Serdang Selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah Nomor
: 576 tahun 2009 tanggal 06 April 2009;
- Bahwa berdasarkan Keputusan Ketua Panitia Pengadaan Tanah tersebut bahwa
untuk menentukan harga tanaman sawit, kakao (coklat), kelapa dan karet
diperhitungkan dengan harga persatuan tanaman sesuai dengan Surat Keputusan
Bupati Nomor 1853 Tahun 2007 tanggal 05 Oktober 2007 dengan perincian
sebagai berikut :
NO Nama dan jenis
tanaman
Tanaman belum
menghasilkan (TBM)
Tanaman Sudah
Menghasilkan (TSM)
1 Sawit Rp.73.000 Rp.235.000
2 Kakao (Coklat) Rp.9.000 Rp.44.000
3 Kelapa Rp.43.000 Rp.120.000
4 Karet Rp.21.000 Rp.45.000
- Bahwa setelah dilakukan musyawarah dengan para pemilik yang tanahnya akan
diganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk, Drs.H.Reh Aman
�
80
Tarigan selaku Wakil Ketua Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang
(telah meninggal dunia) menginstruksikan kepada anggota sekertariat panitia
pengadaan tanah dan anggota satuan tugas panitia pengadaan tanahb untuk
melakukan inventarisasi dan indentifikasi tanah-tanah serta tanaman yang ada
diatas tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu
induk dan oleh saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah)
selaku anggota sekertaris panitia pengadaan tanah mengumpulkan dokumen-
dokumen atau bukti-bukti kepemilikkan dari masing-masing orang uang
mendapatkan ganti rugi tersebut tanah. Adapun orang yang mendapatkan ganti
rugi terhadap tanahnya yang digunakan untuk pembangunan gardu induk adalah
saksi Sukirman, saksi Supratman dan saksi Legiyem, terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra selaku Penerima Kuasa Menjual dari anaknya bernama saksi
M.Aprianto dan saksi Nurhayati diserahkan terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra
kepada saksi Mansyuria Dachi (penuntutan dilakukan secara terpisah) melalui
perantaraan saksi Suparman (adik ipar terdakwa Drs.H. Sali Rajimin Putra);
- Selanjutnya dengan dasar alas-alas hak tersebut, proses indentifikasi dan
inventarisasi oleh Hidir Sudirman, A.ptnh, Eko Khairul dan saksi Mansyuria
Dachi diawali dengan melakukan pengukuran secara global (umum / tidak
persiil demi persiil) tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto dengan
menggunakan alat ukur GPS dan meteran dimana saksi Suparman selaku kuasa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra sebagai penunjuk batas dimana pengukuran
tersebut diikuti dengan proses inventaris terhadap benda-benda yang berada
diatas tanah milik Nurhayati dan M.Aprianto yang dilakukan oleh Ali Imran
(Dinas Kehutanan), Zul Eddy Syah Harahap dan Tunggul Manurung (dinas
Pertanian dan Perkebunan), Drs.Ismail (Bappeda), Jumingan Sugito (Dinas
PU), Lambok Sianturi (Dinas Cipta Karya dan Pertambangan), Ahmad Tarmuzi
(Kecamatan Galang) dan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
selanjutnya tidak pada hari yang sama kembali dilakukan pengukuran tanah
milik Legiyem, Supratman dan Sukirman yang akan dipergunakan sebagai jalan
masuk ke lokasi gardu induk sementara tidak ada dilakukan proses inventaris
terhadap benda-benda yang berada diatas tanah milik saksi Legiyem, saksi
Supratman dan saksi Sukirman tersebut dimana hasil inventaris diserahkan
saksi Mansyuria Dachi kepada anggota satuan tugas yang memiliki tugas untuk
menghitung tanaman-tanaman yang ada diatas tanah tersebut;
- Bahwa setelah proses inventarisasi dan indentifikasi dilakukan selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman dan saksi Tumpal Sijabat
�
81
pergi kerumah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra di Johor Indah Permai
Medan, sesampai dirumah terdakwa, saksi Mansyuria Dachi mengatakan “hasil
pengukuran sudah diketahui yaitu 7,02 hektar dan terjadi kelebihan dan
kelebihan tersebut mau dikemanakan, apa mau dibuat surat baru lagi” dan
oleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra mengatakan “itu terserah kalian, tapi
saya jangan dibawa-bawa”, mendengar ucapan terdakwa tersebut, selanjutnya
saksi Mansyuria Dachi membuat surat pernyataan penguasaan fisik bidang
tanah tanggal 15 Mei 2008 dan gambar situasi (sket tanah) sebagai lampiran;
- Bahwa surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi tersebut menerangkan bahwa terdakwa ada menguasai tanah yang
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang seluas 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 dengan batas sebelah utara dan sebelah
timur dengan tanah milik Nur Supomo, batas sebelah selatan dengan tanah
Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah Nurhayati selain itu juga
dalam Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi untuk dan atas nama terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra juga
menerangkan bahwa tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga
puluh) m2 tersebut diperoleh terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dari Drs.H.A
Masakirang (telah meninggal dunia) yang belum terhitung luasnya dari
pembelian tanah yang disebutkan seluas ±48.000 (empat puluh delapan ribu)
m2 oleh saksi Nurhayati yaitu anak dari terdakwa sendiri dan tanah seluas
±12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 telah dikuasai sejak tahun
2002 secara terus menerus dan tidak pernah diganggu gugat oleh pihak
manapun;
- Bahwa beberapa hari kemudian setelah saksi Mansyuria Dachi selesai
membuatkan surat pernyataan penguasaan fisik untuk dan atas nama terdakwa
Drs.H.Sali Rajimin Putra kemudian saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Tumpal Sijabat untuk membawa Surat Pernyataan Penguasaan Fisik tersebut
kepada saksi Suparman dengan maksud agar saksi Suparman menandatangani
Surat Pernyataan Penguasaan Fisik, adapun kapasitas saksi suparman untuk
menandatangani Surat Pernyataan Penguasaan Fisik yang dibuat saksi
Mansyuria Dachi adalah sebagai saksi, akan tetapi saksi Suparman tidak mau
menandatangani surat tersebut karena saksi Suparman tidak mengetahui dimana
letak tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
tersebut karena saksi Suparman adalah orang yang disuruh terdakwa untuk
menjaga dan merawat tanah milik Nurhayati seluas ±48.000 m2 tersebut, selain
�
82
itu juga terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra dan saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan juga belum menandatanganinya dan oleh saksi Tumpal
Sijabat kemudian membawa surat pernyataan penguasaan fisik tanggal 15 Mei
2008 dan menyerahkan kembali kepada saksi Mansyuria Dachi setelah surat
pernyataan penguasaan fisik kembali berada ditangan saksi Mansyuria Dachi
dengan menggunakan handphone menghubungi saksi Suparman sambil
mengatakan “ kalau kalian tidak mau menandatanganinya, biarkan saja nanti
kita buat surat baru dan biar camat yang menyelesaikannya”;
- Bahwa beberapa hari kemudian saksi Mansyuria Dachi, saksi Tumpal Sijabat
kembali menemani saksi Suparman untuk menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik bidang tanah tersebtu, ketika surat pernyataan penguasaan
fisik berada ditangan saksi suparman, saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan telah menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik tersebut
sehingga akhirnya saksi Suparman mau menandatangani surat pernyataan
penguasaan fisik, setelah itu saksi Suparman bersama Mansyuria Dachi dan
Tumpal Sijabat pergi menemui terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra
dirumahnya dan akhirnya terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra menandatangani
surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi sambil mengatakan “Jangan libatkan saya apabila ada apa-
apa dibelakangan hari ” ;
- Bahwa untuk melengkapi surat pernyataan penguasaan fisik sebagai dokumen
bukti pembayaran ganti rugi kemudian saksi Mansyuria Dachi membuat Surat
Keterangan Kepala Desa Petangguhan Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008, Surat Keterangan tersebut dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi di kantor
Pertanahan Deli Serdang, dalam Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan
yang dibuat dari saksi Mansyuria Dachi pada pokoknya menerangkan bahwa
terdakwa Drs.H.Sali Rajimin Putra benar mempunyai sebidang tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 yang terletak di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang (sesuai dengan Surat Pernyataan Penguasaan
Fisik Bidang Tanah tanggal 15 Mei 2008) dengan batas sebelah utara
berbatasan dengan tanah milik Nur Supomo, sebelah timur juga berbatasan
dengan tanah tanah milik Nur Supomo, sebelah selatan berbatasan dengan tanah
milik Sukirman dan sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Nurhayati
disamping itu juga didalam Surat Keterangan tertera bahwa tanah seluas ±
12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 pada saat ini tidak ada dalam
silang sengketa dengan pihak manapun, tanah tersebut belum pernah
�
83
diperjualbelikan / dihibahkan serta tanah tersebut tidak dibebani suatu hak
jaminan dan tanah tersebut tidak merupakan suatu hak jaminan dan tanah
tersebut tidak merupakan harta warisan yang belum dibagi;
- Bahwa setelah saksi Mansyuria Dachi membuat surat keterangan yang seolah-
olah dibuat oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan lalu saksi
Mansyuria Dachi memanggil saksi Syamsir agar datang ke Kantor Pertanahan
Deli Serdang seperti yang diperuntukkan saksi Mansyuria Dachi sesampai di
Kantor Pertanahan Deli Serdang, saksi Mansyuria Dachi menyuruh saksi
Syamsir untuk menandatangani surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi, sebelum saksi Syamsir menandatangani surat keterangan
tersebut, saksi Syamsir terlebih dahulu menghubungi Camat Galang bernama
H. Hadisyam Hamzah, SH (penuntutan dilakukan secara terpisah) dan ketika
saksi Syamsir menanyakan tentang surat keterangan yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi tersebut untuk ditandatangani oleh saksi Syamsir lalu oleh
saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menyatakan “ya udah kalo itu memang yang
baik, laksanakan saja”, dan oleh saksi Syamsir selanjutnya menandatangani
surat keterangan Kepala Desa Petangguhan yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi, setelah surat keterangan ditandatangani, lalu selanjutnya saksi
Mansyuria Dachi menyimpan surat keterangan tersebut dan beberapa hari
kemudian saksi Mansyuria Dachi bersama dengan saksi Suparman pergi
menemui saksi H. Hadisyam Hamzah, SH untuk menandatangani surat
keterangan yang diterbitkan saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan
sebagai turut mengetahui dan melegalisasi surat tersebut sebagai Camat bahwa
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra mempunyai tanah seluas ± 12.330 (dua
belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang, terhadap surat keterangan tersebut saksi
H. Hadisyam Hamzah, SH selaku Camat Galang berdasarkan surat peraturan
Bupati Deli Serdang Nomor : 2534 tahun 2005 tanggal 30 September 2005
tentang pelimpahan sebagian kewenangan pemerintah dari Bupati kepada
Camat di lingkungan pemerinta Kabupaten deli Serdang terutama dalam pasal 4
dari peraturan Bupati Deli Serdang Nomor 2534 Tahun 2005 yang
menyebutkan bahwa kewenangan yang dilimpahkan salah satunya adalah
meliputi bidang pertanahan, salah satunya adalah melegalisir surat keterangan
hak atas tanah yang diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah;
- Bahwa Camat dalam melegalisir surat keterangan hak atas tanah yang
diterbitkan oleh Kepala Desa/Lurah yang diajukan oleh pemohon yang
�
84
mengajukan permohonan legalisasi Camat terhadap surat keterangan hak atas
tanah tersebut adalah adanya surat permohonan, surat pernyataan penguasaan
fisik dari yang bersangkutan, surat jaminan kepala desa, gambar sket situasi
gambar dan melakukan pengecekkan di lapangan;
- Bahwa sebelum saksi H. Hadisyam Hamzah, SH menandatangani atau
melegalisir surat keterangan yang dibuat oleh saksi Mansyuria Dachi tersebut,
seharusnya saksi menanyakan kebenaran atau meneliti lampiran-lampiran dari
surat keterangan No: 590/79/2008 tanggal 25 Mei 2008 yang berupa Surat
permohonan, surat pernyataan penguasaan fisik, surat jaminan dan sket situasi
gambar dan melakukan pengecekan dilapangan, akan tetapi hal tersebut tidak
dilakukan saksi H. Hadisyam Hamzah, SH dan langsung menandatangani surat
keterangan yang diserahkan saksi Mansyuria Dachi tersebut;
- Bahwa setelah seluruh dokumen-dokumen hak atas kepemilikan tanah dari
masing-masing yang mendapat ganti rugi tersebut berada ditangan saksi
Mansyuria Dachi, lalu saksi Mansyuria Dachi yang juga berdasarkan Surat
Perintah Tugas dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang Nomor
: 500.1209/01/2008 tanggal 28 Oktober 2008 sebagai anggota peneliti yuridis
dan administrasi tidak menyerahkan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang terkena ganti rugi untuk kepentingan pembangunan gardu induk
kepada Tim Peneliti Yuridis dan dokumen-dokumen/hak atas kepemilikan
tanah yang akan diganti rugi tersebut diteliti atau dikerjakan sendiri oleh saksi
Mansyuria Dachi, termasuk juga dokumen-dokumen milik terdakwa Drs.H.Sali
Rajimin Putra seperti surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah serta surat
keterangan mempunyai sebodang tanah Nomor : 590/79/2008 tanggal 15 Mei
2008 yang dibuat sendiri oleh saksi Mansyuria Dachi dengan menyuruh saksi
Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan untuk menandatanganinya dan
memberi Nomor sendiri tanpa Nomor Register yang sah dari Kantor Kepala
Desa (tanpa register nomor desa) serta ditandatangani oleh saksi H. Hadisyam
Hamzah, SH selaku Camat Galang sebagai yang mengetahui;
- Bahwa dalam melakukan penelitian terhadap dokumen-dokumen/hak
kepemilikan tanah yang akan diganti rugi tersebut, saksi Mansyuria Dachi
mengabaikan surat hibah/pengalihan hak atas tanah Nurhayati kepada saudara
kandungnya yaitu Sri Surya Ningsih dan Eko Pujianto tertanggal 4 Januari
2008, dimana saksi Nurhayati sebelumnya telah menghibahkan sebahagian
tanahnya yang seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 kepada saksi Sri
�
85
Surya Ningsih dan saksi Eko Pujianto yang masing-masing menerima ± 16.162
(enam belas ribu seratus enam puluh dua) m2 untuk Sri Surya Ningsih dan ±
16.517 (enam belas ribu lima ratus tujuh belas) m2 untuk Eko Pujianto,
sehingga dari jumlah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 milik Nurhayati
menjadi 16.443 (enam belas ribu empat ratus empat puluh tiga) m2 sesuai
dengan surat keterangan mengusahai / menguasai tanah Nomor 500 tanggal 9
Januari 2008 yang dibuat dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dan dilegalisasi oleh Neken Ketaren yang pada saat itu
menjadi Camat Kecamatan Galang dan sket situasi gambar lokasi bagian tanah;
- Bahwa selain itu juga, saksi Mansyuria Dachi dalam melakukan penelitian
terhadap surat pernyataan penguasaan fisik yang dibuat oleh terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tidak mengacu kepada pasal 24 ayat
(2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tentang pendaftaran tanah
disebutkan bahwa dalam hal tidak atau tidak tersedia secara lengkap alat-alat
pembuktian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pembuktian hak dapat
dilakukan berdasarkan kenyataan penguasaan fisik bidang tanah yang
bersangkutan selama 20 (dua puluh) tahun atau lebih secara berturut-turut oleh
pemohon pendaftaran dan pendahulu-pendahulunya dengan syarat :
a. Penguasaan tersebut dilakukan dengan itikad baik dan secara terbuka oleh
yang bersangkutan sebagai yang berhak atas tanah serta diperkuat oleh
kesaksian orang yang dapat dipercaya;
b. Penguasaan tersebut baik sebelum maupun selama pengumuman
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 tidak dipermasalahkan oleh
masyarakat hukum adat atau desa/kelurahan yang bersangkutan ataupun
pihak lainnya;
- Bahwa dilihat dari surat pernyataan fisik bidang tanah seluas 12.330 (dua belas
ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tertanggal 15 Mei 2008 yang dibuat oleh saksi
Mansyuria Dachi untuk atas nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra dan
dihubungkan dengan pasal 24 ayat (2) huruf a dimana saksi-saksi yang turut
menandatangani surat pernyataan penguasaan fisik atas nama terdakwa Drs. H.
Sali Rajimin Putra tertanggal 15 Mei 2008 tersebut seperti saksi Sukirman,
saksi Suparman maupun terdakwa sendiri tidak mengetahui dimana letak/ posisi
tanah yang seluas ± 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2 tersebut,
terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra maupun saksi Suparman dan Syamsir
hanya disuruh menandatanganinya saja oleh saksi Mansyuria dachi, sementara
�
86
saksi Sukirman sama sekali tidak pernah menandatanganinya dan saksi
Sukirman tidak mengetahui siapa yang menandatanganinya untuk dan atas
namanya didalam surat pernyataan penguasaan fisik tersebut;
- Bahwa setelah dokumen-dokumen/alas hak kepemilikan tanah yang diganti
rugikan, kemudian saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan saksi Eko Khairul
melakukan pengukuran diatas tanah pemilik yang diganti rugi secara global
dengan menggunakan alat GPS dengan dibantu oleh saksi Suparman selaku
penunjuk tapal batas dan saksi Zulkifli Lubis selaku wakil dari PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau;
- Bahwa dari hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh dan
saksi Eko Khairul diperoleh jumlah luas tanah yang akan diganti rugi yaitu
seluas 72.712 (tujuh puluh dua ribu tujuh ratus dua belas) m2, setelah diperoleh
hasil luas secara global lalu saksi Hidir Sudirman, A.Ptnh menyerahkan
hasilnya kepada saksi Mansyuria Dachi dan pada saat saksi Eko Khairul
membuat hasil pengukuran kedalam gambar/peta, tiba-tiba datang saksi
Mansyuria Dachi membawa hasil pengukuran yang dilakukan saksi Hidir
Sudirman, A.Ptnh sambil menyuruh saksi untuk membuat garis putus-putus
didalam peta serta memberikan tanda angka 6 (seperti sebagaimana tertera
dalam peta inventaris Nomor 00005 tanggal 20 Januari 2009) yang menandakan
angka 6 tersebut adalah tanah milik terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra,
sedangkan angka 1 pemilik lahan atas anam Legiyem seluas 763 (tujuh ratus
enam puluh tiga) m2, angka 2 pemilik lahan atas nama Supratman seluas 251
(dua ratus lima puluh stu) m2, angka 3 pemilik lahan atas nama Sukirman
seluas 966 (sembilan ratus enam puluh enam) m2, angka 4 pemilik lahan atas
nama Nurhayati seluas 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2 dan angka 5
pemilik lahan atas nama M. Aprianto seluas 10.400 (sepuluh ribu empat ratus)
m2;
- Bahwa pada saat dilakukan pengukuran luas lahan yang akan diganti rugikan
tersebut, pada saat yang bersamaan saksi Zul Eddy Syah Harahap, SP pegawai
dari Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang melakukan inventarisasi dan
identifikasi tanaman diatas lahan yang diganti rugi dengan hasil sebagai berikut:
NAMA DAN
JENIS
BELUM
MENGHASILKA
N
SUDAH
MENGASILKA
N
KETERANGA
N
�
87
TANAMAN
LEGIYEM
- KARET
- COKLAT
- PISANG
SUPRATMAN
- KELAPA
SAWIT
- KARET
SUKIRMAN
- KELAPA
SAWIT
M. APRIANTO
- KELAPA
SAWIT
NURHAYATI
- KELAPA
SAWIT
H. SALI
RAJIMIN PU
- KELAPA
SAWIT
10
7
2
-
11
13
-
-
-
65
8
2
-
7
10
182
624
-
11
-
-
-
-
-
-
- Bahwa setelah selesai dilakukan inventarisasi dan identifikasi, maka hasilnya
dituangkan kedalam Daftar Nominatif Ganti Rugi Obyek-Obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan Kevamatan Galang yang terkena pembebasan
untuk kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero) 275/150
KV yaitu :
�
88
DAFTAR NOMINATIF GANTI RUGI OBYEK-OBYEK MASYARAKAT DESA
PETANGGUHAN KECAMATAN GALANG YANG TERKENA
PEMBEBASASAN UNTUKMKEPENTINGAN PROYEK GARDU INDUK
PT.PLN (PERSERO) 275/150 KV
YANG MENDAPAT GANTI RUGI
Tanah Tanaman
Yang Belum
Menghasilkan
Yang Sudah
Menghasilka
n
N
o
g. Nama
Pe
mili
k
h. Nomor
Per
sil
Letak
Objek
yang
diganti
rugi
a.Dusu
n / ling
b.Desa
/Kel
c.Keca
matan
d.Ket.
Lain
Luas
Tanah
a.Sdh
ada
Sertifik
at
b.Blm
ada
Sertifik
at (M2)
Harga
tiap
perme
ter
perseg
i
(Rp)
Nama
Tanam
an dan
Banya
knya
(batan
g/Rum
pun)
Harga
Satua
n
(Rp)
Nama
Tana
man
dan
Bany
aknya
(bata
ng/Ru
mpun
)
Har
ga
Sat
uan
(Rp
)
Harga
Taksira
n yang
dibayar
kan
/diterim
a (Rp)
Jumlah
harga
yang
dibayark
an/diteri
ma (Rp)
A B C D E F G H I O P
1
2
3
4
a.Legiyem
b.01
a.Supratman
b.02
a.Sukirman
b.03
a.M.Apriant
a. –
b.Petan
gguhan
c.Galan
g
d, -
a. –
b.
763
b.
252
18.50
0
18.50
0
Karet
10
Coklat
7
Pisang
2
21.00
0
9.000
5.000
21.00
Karet
65
Cokla
t 8
Kelap
a 2
45.0
00
44.0
00
120.
000
14.115.
500
210.00
0
63.000
10.000
2.925.0
00
352.00
0
240.00
0
17.915.5
00
�
89
5
6
o
b.04
a.Nurhayati
b.05
a.Sali
Rajimin P
b.06
b.Petan
gguhan
c.Galan
g
d, -
a. –
b.Petan
gguhan
c.Galan
g
d, -
a. –
b.Petan
gguhan
c.Galan
g
d, -
a. –
b.Petan
gguhan
c.Galan
g
d, -
a. –
b.Petan
b.
967
b.10.40
0
b.48.00
0
b.12.33
0
18.50
0
18.50
0
18.50
0
18.50
0
Karet
11
Sawit
13
0
73.00
0
Karet
7
Sawit
10
Sawit
182
Sawit
624
Sawit
11
45.0
00
235.
000
235.
000
235.
000
235.
000
4.662.0
00
231.00
0
315.00
0
17.889.
500
949.00
0
2.350.0
00
192.40
0.000
42.770.
000
888.00
0.000
146.64
0.000
5.208.00
0
21.188.5
00
235.170.
000
1.034.64
0.000
230.690.
000
�
90
gguhan
c.Galan
g
d, -
228.10
5.000
2.585.0
00
72.712
1.544.8
12.000
1.544.81
2.000
- Bahwa selain daftar nominatif ganti rugi, juga turut dilampirkan bukti
kepemilikan / alas hak dari masing-masing penerima ganti rugi, yaitu :
1. Legiyem, dengan alas haknya :
- Surat jual beli tanggal 12 Maret 1984 dan surat pernyataan penguasaan
fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 yang diketahui dan ditandatangani
oleh saksi Syamsir selaku Kepala Desa Petangguhan Galang Kecamatan
Deli Serdang dengan luas tanah 763 (tujuh ratus enam puluh tiga) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
2. Supratman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 27 April 2007 dengan luas tanah 251
(dua ratus lima puluh satu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
3. Sukirman, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi tanggal 5 Mei 1989 dengan luas tanah 966
(sembilan ratus enam puluh enam) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
4. Nurhayati, dengan alas haknya :
- Surat penyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi tanggal 1
februari 2002 yang dibuat dihadapan Syamsir dan diketahui oleh Camat
Galang dengan luas tanah 48.000 (empat puluh delapan ribu) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
5. M. Aprianto, dengan alas haknya :
- Surat keterangan ganti rugi No. 592.2/04/BP/2002 tanggal 5 September
2002 yang dibuat dihadapan saksi Syamsir selaku Kepala Desa
Petangguhan dengan luas tanah 10.400 (sepuluh ribu empat ratus) m2;
- Sket gambar bidang tanah;
�
91
6. Drs. H. Sali Rajimin Putra, dengan alas haknya :
- Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah tanggal 15 Mei 2008 dan
surat keterangan Nomor : 590/79/2008 yang dibuat oleh saksi Mansyuria
Dachi dan ditandatangani oleh saksi Syamsir serta diketahui / dilegalisir
oleh saksi H. Hadisyam Hamzah, SH;
- Sket gambar bidang tanah;
- Bahwa keseluruhan dokumen-dokumen alas hak tersebut dilegalisasi oleh Drs.
H. Reh Aman Tarigan (telah meninggal dunia);
- Bahwa adapun sket gambar bidang tanah yang menjadi lampiran surat
pernyataan penguasaan fisik dari terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra tertanggal
15 Mei 2008 yang dipergunakan sebagai bukti penerima ganti rugi tanah untuk
kepentingan pembangunan proyek induk PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau adalah sket gambar milik saksi Sri Surya Ningsih yang
diperolehnya dari pemberian hibah Nurhayati dengan luasnya ± 16.162 (enam
belas ribu seratus enam puluh dua) m2 yang sudah menjadi satu kesatuan dari
sket gambar bidang tanah milik Nurhayati seluas ± 48.000 (empat puluh
delapan ribu) m2 yang akan diganti rugi tersebut;
- Bahwa dengan digunakannya sket gambar bidang tanah milik saksi Sri Surya
Ningsih tersebut sebagai dasar ganti rugi, maka terjadi 2 (dua) kali pembayaran
diatas bagian tanah yang sama / pembayaran yang tumpang tindih;
- Bahwa disamping itu, setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Gunadi S.ST,
Hidir Sudirman, A.Ptnh dan Eko Khairul serta saksi Suparman sebagai
penunjuk batas dengan disaksikan oleh saksi Zulkifli Lubis dari pihak PT. PLN
(Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau, saksi Sumardi, saksi Syamsir, saksi
Zul Eddy Syah Harahap dan terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra pada hari
selasa tanggal 29 Juni 2010 sampai dengan rabu tanggal 30 Juni 2010,dimana
pengukuran ulang tersebut dilakukan dengan menggunakan alat Theodolit,
dimana dari hasil pengukuran ulang diperoleh hasil secara global seluas ±
68.592 (enam puluh delapan ribu lima ratus sembilan puluh dua) m2 dengan
perincian sebagai berikut:
- Luas lahan / tanah Legiyem ± 780 m2;
- Luas lahan / tanah Supratman ± 241 m2;
- Luas lahan / tanah Sukirman ± 940 m2;
- Luas lahan / tanah M. Aprianto ± 10.400 m2;
�
92
- Luas lahan / tanah Nurhayati + Luas lahan / tanah Eko Pujianto + Luas lahan
/ tanah Sri Surya Ningsih 48.907 m2
Sedangkan sisa ± 7.324 m2 berdasarkan surat pernyataan penguasaan fisik atas
nama terdakwa Drs. H. Sali Rajimin Putra, tumpang tindih dengan tanah milik
saksi Umar Suhaimi, sesuai dengan surat pernyataan/pengakuan tertanggal 1
Maret 2004 yang diketahui dan ditandatangani oleh saksi Syamsir selaku Kepala
Desa Petangguhan dimana dalam surat pernyataan/pengakuan tersebut, saksi
Umar Suhaimi memiliki atau mengusahai, mengusai tanah darat seluas ± 7.628
m2;
- Bahwa adapun sumber dana yang digunakan PT. PLN (Persero) Sumatera Utara,
Aceh dan Riau untuk ganti rugi tanah masyarakat untuk kepentingan
pembangunan jaringan induk 275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Serdang adalah bersumber dari PT. PLN (Persero)
Pusat Cq Negara yang diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. 19 tahun 2003
Perusahaan Perseroan, yang selanjutnya disebut Persero, adalah BUMN yang
berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruh
atau paling sedikit 51 % (lima puluh satu persen) sahamnya dimiliki oleh Negara
Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan, sedangkan
berdasarkan pasal Pasal 4 UU No. 19 tahun 2003 menyebutkan Modal BUMN
merupakan dan berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. Penyertaan modal
negara dalam rangka pendirian atau penyertaan pada BUMN bersumber dari:
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
b. kapitalisasi cadangan
c. sumber lainnya ,
Sedangkan besarnya jumlah dana yang dipergunakan untuk pembayaran ganti
rugi tanah milik masyarakat untuk kepentingan pembangunan jaringan induk
275/150 KV di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang adalah sebesar Rp. 1.544.812.000,- (Satu Milyar Lima Ratus Empat
Puluh Empat Juta Delapan Ratus Dua Belas Ribu Rupiah) dan untuk membayar
honor petugas dari panitia pengadaan sebesar Rp. 61.792.480.000,- (Enam Puluh
Satu Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Dua Empat Ratus Delapan Puluh Ribu
Rupiah);
- Bahwa pada bulan April 2009, tepatnya di BNI cabang Lubuk Pakam pihak
PT.PLN (Persero) Sumatera Utara, Aceh dan Riau telah melakukan pembayaran
ganti rugi kepada masyarakat yang tanahnya digunakan untuk kepentingan
pembayaran jaringan induk yaitu sebagai berikut :
�
93
- Legiyem sebesar Rp. 17.915.500;
- Supratman sebesar Rp. 5.208.000;
- Sukirman sebesar Rp. 21.188.500;
- M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000;
- Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000;
- Sali Rajimin Putra sebesar Rp. 230.690.000;
- Bahwa pembayaran ganti rugi yang diterima terdakwa selaku kuasa dari
Nurhayati sebesar Rp. 1.034.640.000 (satu milyar tiga puluh empat juta enam
ratus empat puluh ribu rupiah) dan atas kuasa dari M.Aprianto, terdakwa
menerima sebesar Rp.235.170.000 (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tujuh
puluh ribu rupiah) sedangkan terdakwa sendiri menerima sebesar Rp.
230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah)
dari luas lahan 12.330 (dua belas ribu tiga ratus tiga puluh) m2
Persegi
berdasarkan surat penyataan penguasaan fisik bidang tanah sehingga total
pembayaran ganti rugi yang diterima oleh terdakwa Drs.Sali Rajimin Putra
adalah sebesar Rp.1.500.500.000 (satu milyar lima ratus juta lima ratus ribu
rupiah);
- Bahwa setelah terdakwa menerima ganti rugi sebesar Rp.1.500.500.000 (satu
milyar lima ratus juta lima ratus ribu rupiah) dialokasikan terdakwa untuk :
- Pembayaran PPH sebesar 5 % Rp. 56.425.250,- atas tanah saksi Nurhayati,
saksi M.Aprianto dan terdakwa sendiri;
- Transfer ke rekening Nurhayati melalui rekening Bank Mandiri
Rp.1.164.074.750,- atas nama saksi Nurhayati;
- Diserahkan kepada saksi Suparman untuk Infaq Rp. 50.000.000;
- Pembayaran tanah terdakwa yang tumpang tindih seluas 12.330 m2
Rp. 230.690.000,-
- Bahwa setelah terdakwa menerima dana ganti rugi atas lahan yang sama dengan
tanah milik Sri Surya Ningsih yang kemudian dikembalikan keatas nama
pemilik semula yaitu Nurhayati (tumpang tindih) selanjutnya terdakwa
menyerahkan uang sebesar Rp. 230.690.000,- (dua ratus tiga puluh juta enam
ratus sembilan puluh ribu rupiah) ditambah Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) sebagai uang pengurusan kepada adik iparnya yang bernama saksi
Suparman, sehingga saksi Suparman menerima sebesar Rp. 280.690.000,- (dua
ratus delapan puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah);
- Dari uang sebesar Rp.280.690.000,- (dua ratus delapan puluh juta enam ratus
sembilan puluh ribu rupiah) tersebut diserahkan oleh terdakwa kepada saksi
Suparman sebagai uang infaq sementara sisanya sebesar Rp.230.690.000,- (dua
�
94
ratus tiga puluh enam ratus sembilan puluh ribu rupiah) bersama dengan saksi
Tumpal Sijabat (Sopir Mansyuria Dachi) dibagi-bagikan kepada orang yang
tidak berhak untuk menerima ganti rugi tersebut atas tanah yang tumpang tindih
dengan tanah milik sri surya ningsih atau tanah terdakwa Drs.H.Sali Rajimin
yang fisiknya tidak ada;
- Akibat perbuatan terdakwa bersama teman-temannya, pihak PT. PLN (Persero)
Sumatera Utara, Aceh dan Riau Cq Negara dirugikan sebesar Rp. 230.690.000,-
(dua ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah);
-------Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 9 Undang-
undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah
dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas
Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak
pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana
II. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum Nomor : Reg. Perkara PDS-
03/LPKAM/11/2010, tanggal 20 Juni 2011 yang menuntut Terdakwa
sebagai berikut:
1. Menyatakan terdakwa Drs.SALI RAJIMIN PUTRA bersalah
“melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama”
sebagaimana diatur dan diancam melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo
Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1999
sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang RI
Nomor : 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH.Pidana sebagaimana dalam
Surat Dakwaan Kesatu;
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Drs.SALI RAJIMIN PUTRA
dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan 6 (enam)
bulan, denda sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah)
subsidair 6 (enam) bulan kurungan, membayar uang pengganti
sebesar Rp.154.858.500.,- (seratus lima puluh empat juta delapan
ratus lima puluh delapan ribu lima ratus rupiah) jika terdakwa
tidak membayar uang pengganti paling lama 1 (satu) bulan setelah
putusan pengadilan memperoleh kekuatan hukum tetap maka harta
bendanya dapat disita oleh Jaksa dan di lelang untuk menutupi
�
95
uang pengganti tersebut, dalam hal terdakwa tidak mempunyai
harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti
maka diganti dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) tahun
dan 3 (tiga) bulan;
3. Menyatakan :
- Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Bidang Tanah tanggal 15
Mei 2008;
- Gambar situasi (sketsa tanah) tanggal 15 Mei 2008;
- Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan Nomor :
590/79/2008 tanggal 15 Mei 2008;
- Daftar Indentifikasi dan Inventaris Tanaman Atas Tanah persiil
nomor 6 milik H.Saku Rajimin Putra;
- Daftar Nominatif Ganti Rugi Obyek-obyek milik masyarakat
desa petangguhan kecamatan galang yang terkena pembebasan
untuk kepentingan proyek pembangunan gadru induk PT.PLN
(Persero) 275/150 kV atas nama Sali Rajimin Putra (nomor 6);
- Peta inventarisasi nomor 00005 tanggal 20 Januari 2009 atas
nama Sali Rajimin P (persiil nomor 6);
- Surat nomor : 06/PH/2009 tanggal 30 April 2009 mengenai
Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi
atas nama Sali Rajimin Putra, adalah tidak sah;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada H. Sali Rajimin Putra, sebesar
Rp.230.690.000,- dengan keterangan untuk pembayaran ganti
rugi obyek-obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan
untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang, tanggal 30
April 2009;
- Surat Kuintansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada H. Sali Rajimin Putra, sebesar
Rp.230.690.000,- dengan keterangan untuk pembayaran ganti
rugi obyek-obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan
untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang, tanggal 30
April 2009;
�
96
- Peta Inventarisasi untuk Kepentingan Pembangunan Gardu
Induk PT.PLN (Persero) (Hasil Pengukuran Ulang) atas nama
Sali Rajimin Putra (Persil nomor 4) adalah tidak sah;
4. Menyatakan tanah seluas 7.324 m2 (tujuh ribu tiga ratus dua
puluh empat ribu meter persegi) sesuai dengan Peta Inventarisasi
Hasil Pengukuran Ulang Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan
Proyek Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero), tanggal 04
Oktober 2008 tetap dalam penguasaan negara;
5. Menetapkan barang bukti berupa :
- Surat bukti pembayaran kas yang diterima dari PT.PLN (Persero)
proyek induk pembangkit dan jaringan Sumatera Utara, Aceh
dan Riau, sebanyak Rp.264.000.-dengan keterangan biaya
perjalanan dinas SPPD No. 439 SPPD/061/Pikitring Suar/2009
Tanggal 29 April 2009;
- Surat perintah perjalanan dinas dalam negeri, Nomor
439.SPPD/061 /Pikitring Suar/2009. Pada tanggal 29 April
2009;
- Surat kwitansi pembayaran yang diterima PT.PLN (Persero)
Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara dan
Aceh,sebanyak Rp. 61.792.480,- Untuk Pembayaran Biaya
Operasional ganti rugi obyek –obyek milik masyarakat yang
terkena pembebasan untuk kepentingan pembangunan proyek
Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 KV di Desa Petangguhan, Kec
Galang tanggal 30 April 2009;
- Surat Bukti Penerimaan Kas yang diterima Ir. Sutan S. Hutasoit
sebanyak Rp. 23.123.500 dengan keterangan untuk
pengembalian panjar ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat
Desa Petangguhan, Kec Galang yang terkena Pembebasan
untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275 KV Tanggal 17 maret 2009;
- Surat bukti pembayaran kas yang diterima dari PT.PLN (Persero)
uang sebanyak Rp.23.123.500,- yang dibayarkan kepada
Ir.Sutan S. Hutasoit dengan keterangan Panjar dinas
pembayaran ganti rugi tanah dan tanaman milik masyarakat di
Desa Petangguhan, Kec. Galang, Nota dinas No. 208
/520/DMPU/2009, Tgl 16 Maret 2009;
�
97
- Surat Nota dinas nomor : 208/520 DMPU/2009, dengan rincian
Legiyem Rp.17.915.500,- dan Supratman Rp 5.208.000.- total
Rp.23.123.500;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero)
yang dibayarkan kepada Legiyem, uang sebanyak Rp.
17.915.500,- dengan keterangan Ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan, Kec Galang yang terkena
pembebasan untuk kepentingan pembangunan Proyek
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV
pada tanggal 16 Maret 2009;
- Surat Bukti pembayaran Kas diterima dari PT. PLN (Persero)
yang dibayarkan kepada Supratman, uang sebanyak Rp
5.208.000,- dengan keterangan Ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat Desa Petangguhan, Kec Galang yang terkena
pembebasan untuk kepentingan pembangunan Proyek
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV
pada tanggal 16 Maret 2009;
- Surat Bukti Penerimaan Kas yang diterima dari Ir. Sutan S.
Hutasoit. MT, uang Rp.1.583.480.980,- dengan keterangan
untuk pengembalian atas panjar dinas pembayaran ganti rugi
obyek-obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk
kepentingan pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero)
275kV di Desa Petangguhan Kec. Galang;
- Surat Bukti pembayaran kas yang diterima PT. PLN (Persero),
uang sebanyak 1.583.480.980,- dibayarkan kepada Ir. Setyo
Heru Purwoko, dengan keterangan untuk panjar dinas
pembayaran ganti rugi tanah, tanaman dan bangunan yang
terkena pembangunan Gardu Induk PT.PLN (Persero) pada
tanggal 29 April 2009;
- Surat Nota Dinas nomor: 184/081/REN/2009, untuk
permohonan persetujuan diberikan persekot dinas sebesar Rp.
1.533.480.980, untuk pembayaran ganti rugi tanah, tanaman
dan bangunan yang terkena pembangunan Gardu Induk PT.
PLN (Persero) Kec. Galang dengan rincian. Ganti rugi tanah dan
tanaman dan bangunan Rp.1.521.688.500,-, Sisa biaya
operasional panitia pengadaan tanah Rp. 11.792.480;
�
98
- Surat Bukti Pembayaran kas yang diterima dari PT. PLN
(Persero) Sebesar Rp. 21.188.500,- dibayarkan kepada
Sukirman, dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi
obyek-obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk
kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN
(Persero) 275 kV di Desa Petangguhan ,Kec Galang, Pada
tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) sebesar
Rp.21.188.500,- untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek
milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di
Desa Petangguhan ,Kec Galang. Pada tanggal 30 April 2009;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000,-
dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek
milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di
Desa Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000,-
dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek
milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di
Desa Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30 April 2009;
- Surat bukti pembayaran dari PT.PLN (Persero) dibayarkan
kepada Nurhayati sebesar Rp.1.034.640.000.- untuk
pembayaran ganti rugi obyek- obyek milik masyarakat yang
terkena pembebasan untuk kepentingan pembangunan proyek
Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec
Galang tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada Nurhayati sebesar Rp.1.034.640.000.-
dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek
milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di
Desa Petangguhan, Kec Galang tanggal 30 April 2009;
�
99
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada H. Sali Rajimin Putra sebesar Rp.
230.690.000,- dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi
obyek- obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk
kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang tanggal 30
April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada H.Sali Rajimin Putra sebesar
Rp.230.690.000,- dengan keterangan untuk pembayaran ganti
rugi obyek-obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan
untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN
(Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30
April 2009;
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi,
Nomor: 05/PH/2009, Kamis tanggal 30 April 2009. Sali Rajimin
Putra selaku bertindak untuk dan atas nama Nurhayati kepada
PT.PLN (Persero);
- Surat Pernyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti
rugi, hari Jumat, tanggal 01 Februari 2002 dari Drs. H.
Masakirang kepada Nurhayati;
- Surat Drs. H.A.Masakirang kepada Camat Galang tanggal 01
Februari 2002 perihal permohonan melegalisasi Surat
Keterangan Tanah/Ganti Rugi/ Hibah/Sewa - menyewa tanah;
- Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan bahwa Drs. H. A
Masakirang mempunyai tanah seluas 48.000 m2 di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang
Tanggal 31 Januari 2002;
- Surat Pernyataan Drs. H. A Masakirang mempunyai tanah
seluas 48.000 m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Berita Acara Pengukuran Lokasi Tanah di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang
Tanggal 30 Januari 2002;
- Surat Pernyataan Drs.H.A Masakirang mempunyai,
mengusahai, menguasai, menggarap sebidang tanh darat yang
�
100
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang Tanggal 29 Januari 2002;
- Surat Pernyataan/Pengakuan Drs.H.A Masakirang mempunyai,
mengusahai, menguasai, menggarap sebidang tanh darat yang
terletak di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang Tanggal 30 Januari 2002;
- Peta kebun kelapa sawit milik Drs. H.A Masakirang Tanggal 04
Februari 2002;
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi,
nomor: 04/PH/2009, hari kamis tanggal 30 April 2009, Sali
Rajimin Putra, selaku bertindak untuk dan atas nama M.
Aprianto kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Kuasa M. Aprianto dan Nurhayati yang memberi kuasa
Kepada Sali Rajimin Putra untuk pengalihan semua hak-hak
penguasaan atas tanah-tanah yang diperuntukkan sebagai areal
Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi,
Nomor : 06/PH/2009, Hari kamis tanggal 30 April 2009, atas
nama Sali Rajimin Putra kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan menerima Ganti Rugi,
Nomor: 03/PH/2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas
Nama Sukirman Kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan Ganti Rugi, nomor:
02/PH/2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas nama
Supratman kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan menerima Ganti,
nomor: 01/PH /2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas
nama Legiyem kepada PT.PLN (Persero);
- Surat daftar nominatif ganti rugi obyek-obyek milik Masyarakat
Desa Petangguhan, Kecamatan Galang yang terkena
pembebasan untuk kepentingan proyek pembangunan Gardu
Induk PT.PLN (Persero);
- Surat Bukti PT. PLN (Persero) dropping investasi AT
No.P1/03/2009;
- Surat Bukti Pembayaran PT. PLN (Persero) Kepada PT.
Sucofindo Appraisal Utama;
�
101
- Surat Permohonan perubahan ijin penetapan lokasi Gardu
Induk 275/150 KV Galang;
- Bukti pembayaran Kas/Bank dengan Nomor : 78/05/09,
tanggal 30 April 2009 sebagai pembayaran biaya operasional
ganti rugi obyek–obyek milik masyarakat yang terkena
pembebasan untuk kepentingan pembangunan proyek gardu
induk PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang sebesar Rp. 61.792.480;
- Surat Pernyataan Drs. H. Masakirang memiliki sebidang tanah
yang terletak di dusun VI Desa Petangguhan kec. Galang
Kabupaten Deli Serdang seluas kurang lebih 4,80 Ha yang
diperjualbelikan kepada Nurhayati;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H.
Masakirang, tanggal 23 Agustus 2003 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H.
Masakirang, tanggal 19 Juli 2007 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H.
Masakirang, tanggal 19 Agustus 2005 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs.
H.Masakirang, tanggal 10 Agustus 2004 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H.
Masakirang, tanggal 28 Agustus 2003 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Salim Ginting
Tanggal 06 Agustus 2004 di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Salim Ginting
Tanggal 29 Agustus 2003 di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Muhammad
Afrianto Tanggal 19 Agustus 2005 di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
�
102
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Muhammad
Afrianto Tanggal 19 Juli 2007 di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun(SPPT) atas nama Drs. H. Masakirang Tanggal
06 Januari 2003 terhadap tanah seluas 2.436 m2. yang terletak
di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) atas nama Salim Ginting Tanggal 06
Januari 2003 terhadap tanah seluas 13.269 m2. yang terletak
di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) atas nama Muhammad Afrianto
Tanggal 03 Januari 2005 terhadap tanah seluas 10.400 m2.
yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) atas nama Muhammad Afrianto
Tanggal 02 Januari 2007 terhadap tanah seluas 10.400 m2.
yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) atas nama Drs. H Masakirang Tanggal
02 Januari 2007 terhadap tanah seluas 52.465 m2 yang
terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten
Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) atas nama Drs. H. Masakirang Tanggal
03 Januari 2005 Terhadap tanah seluas 52.465 m2 yang
terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten
Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan
Bangunan Tahun (SPPT) Drs. H. Masakirang tanggal 06 Januari
�
103
2003 terhadap tanah seluas 52.465 m2 yang terletak di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat harga pasaran tanah di Desa Petangguhan, Tanggal 03
Desember 2008 yang ditanda tangani oleh Hadisyam Hamzah
(Camat Galang);
- Surat harga pasaran tanah di Desa Petangguhan, Tanggal 05
Desember 2008 yang di tanda tangani oleh Syamsir (Kepala
Desa Petangguhan);
- Surat Keterangan nomor : 590/167/DP/2008 Kepala Desa
Petangguhan Kecamatan Galang, menerangkan besarnya harga
pasaran tanah di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
tertanggal 05 Desember 2008 yang ditanda tangani oleh
Syamsir (Kepala Desa Petangguhan);
- Surat Perintah Tugas Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli
Serdang Nomor : 500. 1209/03/2008 tanggal 28 Oktober 2008
(fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Sekretaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku
Ketua Panitia Pengadaan Tanah Nomor : 576 Tahun 2009
Tanggal 06 April 2009 tentang besarnya nilai ganti rugi tanah
bangunan dan tanaman yang terkena pembebasan untuk
kepentingan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero)
275 / 150 kV di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor 1216 Tahun 2008
Tanggal 09 Oktober 2008 Tentang Penetapan lokasi dan luas
tanah untuk kepentingan pembangunan gardu induk PT.PLN
(Persero0 275/150 kV seluas ± 7 HA terletak di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang
(fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor 728 Tahun 2008 Tanggal
25 Juni 2008 Tentang pembentukan panitia pengadaan
kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan untuk
kepentingan umum dalam rangka kegiatan pengadaan tanah
guna keperluan pembangunan gardu induk PT PLN 275 kV
seluas 5 HA terletak di Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang
dan pembangunan gardu induk PLN 150 kV seluas 2 HA di
�
104
Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor: 2109 Tahun 2007
Tanggal 17 Desember 2007 Tentang besarnya harga penaksiran
hasil hutan hak / kayu rakyat yang digunakan untuk proyek –
proyek pemerintah (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor 1853 Tahun 2007
Tanggal 05 Oktober 2007 tentang besarnya harga untuk jenis–
jenis tanaman yang diperhitungkan dalam rangka pelaksanaan
proyek–proyek yang diselenggarakan oleh pemerintah di wilayah
Kabupaten Deli Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Sekretaris Daerah Kabupaten Daerah Deli Serdang
selaku Ketua Panitia Pengadaan Tanah Noor 732 Tahun 2008
Tanggal 25 Juni 2008 Tentang penghunjukan anggota
sekretariat dan anggota satuan tugas (satgas) Panitia Pengadaan
Tanah Kabupaten Deli Serdang bagi pelaksanaan pembangunan
untuk kepentingan dalam rangka kegiatan pengadaan tanah
guna keperluan proyek pembangunan gardu induk PT.PLN
(Persero) 275 / 150 kV di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
(fotocopy yang dilegalisir)
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan
Bangunan tahun 2010 atas nama Nurhayati dengan Luas
16.443 m2 Tanggal 04 Januari 2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan
Bangunan tahun 2010 atas nama Eko Pujianto dengan luas
16.517 m2 Tanggal 04 Januari 2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan
Bangunan tahun 2010 atas nama Sri Suryaningsih dengan luas
16.162 m2 tanggal 04 Januari 2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan
Bangunan tahun 2010 atas nama Muhammad Afrianto dengan
Luas 10.400 m2 tanggal 04 Januari 2010;
- Buku register Surat keterangan Tanah Desa Petangguhan;
- Daftar Himpunan Ketetapan Pajak dan Pembayaran Pajak Bumi
dan Bangunan (DHKP) Desa Petangguhan Kecamatan Galang
�
105
Kabupaten Deli Serdang tahun 2008, Tahun 2009 dan Tahun
2010;
- Keputusan Bupati Deli Serdang 072 tahun 2004 tanggal 08
januari 2004 tentang pengesahan keputusan Badan Perwakilan
Desa (BPD) tentang penetapan kepala desa terpilih pada
pemilihan kepala desa di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2003
(Fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Badan Perwakilan Desa Nomor : 06 Tahun 2003
Tanggal 18 Desember 2003 tentang penetapan kepala desa
terpilih pada pemilihan kepala desa petangguhna kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang Tahun 2003 (fotocopy yang
dilegalisir);
- Naskah pelantikan kepala desa oleh Bupati Deli Serdang
Tanggal 18 Februari 2004 (fotocopy yang dilegalisir);
- Berita acara pengambilan sumpah / janji kepala desa terpilih
tahun 2003 tanggal 18 Februari 2004 (fotocopy yang dilegalisir);
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Legiyem tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi bangunan atas nama
Legiyem, dkk (6 orang);
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Supratman tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Sukirman tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
M. Aprianto tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Nurhayati tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
H. Sali Rajimin Putra tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Legiyem tanggal 30 Juni 2010;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Supratman tanggal 30 Juni 2010;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Sukirman tanggal 30 Juni 2010;
�
106
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman kelapa sawit
818 batang tanggal 30 Juni 2010;
Dipakai dalam perkara lain atas nama terdakwa Syamsir
6. Menetapkan agar jika terdakwa ternyata dipersalahkan dan
dijatuhi pidana, supaya dibebani membayar biaya perkara sebesar
Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);
III. Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Maret 2012, No.
2065/Pid.B/Sus/2010/PN-LP, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
1. Menyatakan terdakwa DRS, H. SALI RAJIMIN PUTRA, telah terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan TINDAK PIDANA
KORUPSI SECARA BERSAMA-SAMA ;
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DRS. H. SALI RAJIMIN
PUTRA oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan
6 (enam) bulan;
3. Menjatuhkan pula pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) subsidair 6 (enam) bulan kurungan;
4. Menetapkan lamanya terdakwa pernah ditahan dikurangkan seluruhnya
dari pidana yang dijatuhkan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :
- Surat bukti pembayaran kas yang diterima dari PT.PLN (Persero)
proyek induk pembangkit dan jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau,
sebanyak Rp.264.000.-dengan keterangan biaya perjalanan dinas SPPD
No. 439 SPPD/061/Pikitring Suar/2009 Tanggal 29 April 2009;
- Surat perintah perjalanan dinas dalam negeri, Nomor 439.SPPD/061
/Pikitring Suar/2009. Pada tanggal 29 April 2009;
- Surat kwitansi pembayaran yang diterima PT.PLN (Persero) Proyek
Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara dan Aceh,sebanyak Rp.
61.792.480,- Untuk Pembayaran Biaya Operasional ganti rugi obyek –
obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 KV di Desa
Petangguhan, Kec Galang tanggal 30 April 2009;
- Surat Bukti Penerimaan Kas yang diterima Ir. Sutan S. Hutasoit
sebanyak Rp. 23.123.500 dengan keterangan untuk pengembalian panjar
�
107
ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat Desa Petangguhan, Kec
Galang yang terkena Pembebasan untuk kepentingan pembangunan
proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 KV Tanggal 17 maret 2009;
- Surat bukti pembayaran kas yang diterima dari PT.PLN (Persero) uang
sebanyak Rp.23.123.500,- yang dibayarkan kepada Ir.Sutan S. Hutasoit
dengan keterangan Panjar dinas pembayaran ganti rugi tanah dan
tanaman milik masyarakat di Desa Petangguhan, Kec. Galang, Nota
dinas No. 208/520 /DMPU/2009, Tgl 16 Maret 2009;
- Surat Nota dinas nomor : 208/520 DMPU/2009, dengan rincian
Legiyem Rp.17.915.500,- dan Supratman Rp 5.208.000.- total
Rp.23.123.500;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT. PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada Legiyem, uang sebanyak Rp. 17.915.500,- dengan
keterangan Ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat Desa
Petangguhan, Kec Galang yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan Proyek pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN
(Persero) 275 kV pada tanggal 16 Maret 2009;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT. PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada Supratman, uang sebanyak Rp 5.208.000,- dengan
keterangan Ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat Desa
Petangguhan, Kec Galang yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan Proyek pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN
(Persero) 275 kV pada tanggal 16 Maret 2009;
- Surat Bukti Penerimaan Kas yang diterima dari Ir. Sutan S. Hutasoit.
MT, uang Rp.1.583.480.980,- dengan keterangan untuk pengembalian
atas panjar dinas pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat
yang terkena pembebasan untuk kepentingan pembangunan Gardu
Induk PT. PLN (Persero) 275kV di Desa Petangguhan Kec. Galang;
- Surat Bukti pembayaran kas yang diterima PT. PLN (Persero), uang
sebanyak 1.583.480.980,- dibayarkan kepada Ir. Setyo Heru Purwoko,
dengan keterangan untuk panjar dinas pembayaran ganti rugi tanah,
tanaman dan
- bangunan yang terkena pembangunan gardu induk PT. PLN (Persero)
pada tanggal 29 April 2009;
�
108
- Surat Nota Dinas nomor: 184/081/REN/2009, untuk permohonan
persetujuan diberikan persekot dinas sebesar Rp. 1.533.480.980, untuk
pembayaran ganti rugi tanah, tanaman dan bangunan yang terkena
pembangunan Gardu Induk PT.PLN (Persero) Kec. Galang dengan
rincian. Ganti rugi tanah dan tanaman dan bangunan Rp.1.521.688.500,-,
Sisa biaya operasional panitia pengadaan tanah Rp. 11.792.480;
- Surat Bukti Pembayaran kas yang diterima dari PT.PLN (Persero)
Sebesar Rp. 21.188.500,- dibayarkan kepada Sukirman, dengan
keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan ,Kec Galang, Pada tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) sebesar
Rp.21.188.500,- untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan ,Kec Galang. Pada tanggal 30 April 2009;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000,- dengan
keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang dibayarkan
kepada M. Aprianto sebesar Rp. 235.170.000,- dengan keterangan untuk
pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat yang terkena
pembebasan untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk
PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30
April 2009;
- Surat bukti pembayaran dari PT.PLN (Persero) dibayarkan kepada
Nurhayati sebesar Rp.1.034.640.000.- untuk pembayaran ganti rugi
obyek- obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk
kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.PLN (Persero) 275
kV di Desa Petangguhan, Kec Galang tanggal 30 April 2009;
�
109
- Surat kuitansi yang diterima dari PT.PLN (Persero) yang dibayarkan
kepada Nurhayati sebesar Rp.1.034.640.000.- dengan keterangan untuk
pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik masyarakat yang terkena
pembebasan untuk kepentingan pembangunan proyek Gardu Induk PT.
PLN (Persero) 275 kV di Desa Petangguhan, Kec Galang tanggal 30
April 2009;
- Surat bukti pembayaran kas diterima dari PT.PLN (Persero) yang
dibayarkan kepada H. Sali Rajimin Putra sebesar Rp. 230.690.000,-
dengan keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek- obyek milik
masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan, Kec Galang tanggal 30 April 2009;
- Surat kuitansi yang diterima dari PT. PLN (Persero) yang dibayarkan
kepada H.Sali Rajimin Putra sebesar Rp.230.690.000,- dengan
keterangan untuk pembayaran ganti rugi obyek-obyek milik
masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek Gardu Induk PT. PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan, Kec Galang. tanggal 30 April 2009;
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi, Nomor:
05/PH/2009, Kamis tanggal 30 April 2009. Sali Rajimin Putra selaku
bertindak untuk dan atas nama Nurhayati kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyerahan penguasaan atas tanah dengan cara ganti rugi, hari
Jumat, tanggal 01 Februari 2002 dari Drs. H. Masakirang kepada
Nurhayati;
- Surat Drs. H.A.Masakirang kepada Camat Galang tanggal 01 Februari
2002 perihal permohonan melegalisasi Surat Keterangan Tanah/Ganti
Rugi/ Hibah/Sewa - menyewa tanah;
- Surat Keterangan Kepala Desa Petangguhan bahwa Drs. H. A
Masakirang mempunyai tanah seluas 48.000 m2 di Dusun VI Desa
Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Tanggal 31
Januari 2002;
- Surat Pernyataan Drs. H. A Masakirang mempunyai tanah seluas 48.000
m2 di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
�
110
- Berita Acara Pengukuran Lokasi Tanah di Dusun VI Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Tanggal 30 Januari 2002;
- Surat Pernyataan Drs.H.A Masakirang mempunyai, mengusahai,
menguasai, menggarap sebidang tanh darat yang terletak di Dusun VI
Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Tanggal
29 Januari 2002;
- Surat Pernyataan/Pengakuan Drs.H.A Masakirang mempunyai,
mengusahai, menguasai, menggarap sebidang tanh darat yang terletak
di Dusun VI Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang Tanggal 30 Januari 2002;
- Peta kebun kelapa sawit milik Drs. H.A Masakirang Tanggal 04
Februari 2002;
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi, nomor:
04/PH/2009, hari kamis tanggal 30 April 2009, Sali Rajimin Putra,
selaku bertindak untuk dan atas nama M. Aprianto kepada PT. PLN
(Persero);
- Surat Kuasa M. Aprianto dan Nurhayati yang memberi kuasa Kepada
Sali Rajimin Putra untuk pengalihan semua hak-hak penguasaan atas
tanah-tanah yang diperuntukkan sebagai areal Pembangunan Gardu
Induk PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak Dengan Menerima Ganti Rugi, Nomor
: 06/PH/2009, Hari kamis tanggal 30 April 2009, atas nama Sali Rajimin
Putra kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan menerima Ganti Rugi, Nomor:
03/PH/2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas Nama Sukirman
Kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan Ganti Rugi, nomor:
02/PH/2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas nama Supratman
kepada PT. PLN (Persero);
- Surat Pernyataan Pelepasan Hak dengan menerima Ganti, nomor:
01/PH /2009, hari Kamis tanggal 30 April 2009 atas nama Legiyem
kepada PT.PLN (Persero);
�
111
- Surat daftar nominatif ganti rugi obyek-obyek milik Masyarakat Desa
Petangguhan, Kecamatan Galang yang terkena pembebasan untuk
kepentingan proyek pembangunan Gardu Induk PT.PLN (Persero);
- Surat Bukti PT. PLN (Persero) dropping investasi AT No.P1/03/2009;
- Surat Bukti Pembayaran PT. PLN (Persero) Kepada PT. Sucofindo
Appraisal Utama;
- Surat Permohonan perubahan ijin penetapan lokasi Gardu Induk
275/150 KV Galang;
- Bukti pembayaran Kas/Bank dengan Nomor : 78/05/09, tanggal 30
April 2009 sebagai pembayaran biaya operasional ganti rugi obyek–
obyek milik masyarakat yang terkena pembebasan untuk kepentingan
pembangunan proyek gardu induk PT.PLN (Persero) 275 kV di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang sebesar Rp.
61.792.480;
- Surat Pernyataan Drs. H. Masakirang memiliki sebidang tanah yang
terletak di dusun VI Desa Petangguhan kec. Galang Kabupaten Deli
Serdang seluas kurang lebih 4,80 Ha yang diperjualbelikan kepada
Nurhayati;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H. Masakirang,
tanggal 23 Agustus 2003 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H. Masakirang,
tanggal 19 Juli 2007 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten
Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H. Masakirang,
tanggal 19 Agustus 2005 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H.Masakirang,
tanggal 10 Agustus 2004 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Drs. H. Masakirang,
tanggal 28 Agustus 2003 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
�
112
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Salim Ginting Tanggal 06
Agustus 2004 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Salim Ginting Tanggal 29
Agustus 2003 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten Deli
Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Muhammad Afrianto
Tanggal 19 Agustus 2005 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Tanda Terima Setoran (STTS) atas nama Muhammad Afrianto
Tanggal 19 Juli 2007 di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan
Tahun(SPPT) atas nama Drs. H. Masakirang Tanggal 06 Januari 2003
terhadap tanah seluas 2.436 m2. yang terletak di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) atas nama Salim Ginting Tanggal 06 Januari 2003 terhadap tanah
seluas 13.269 m2. yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) atas nama Muhammad Afrianto Tanggal 03 Januari 2005
terhadap tanah seluas 10.400 m2. yang terletak di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) atas nama Muhammad Afrianto Tanggal 02 Januari 2007
terhadap tanah seluas 10.400 m2. yang terletak di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) atas nama Drs. H Masakirang Tanggal 02 Januari 2007 terhadap
tanah seluas 52.465 m2 yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) atas nama Drs. H. Masakirang Tanggal 03 Januari 2005 Terhadap
�
113
tanah seluas 52.465 m2 yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan
Galang Kabupaten Deli Serdang;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Tahun
(SPPT) Drs. H. Masakirang tanggal 06 Januari 2003 terhadap tanah
seluas 52.465 m2 yang terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang;
- Surat harga pasaran tanah di Desa Petangguhan, Tanggal 03 Desember
2008 yang ditanda tangani oleh Hadisyam Hamzah (Camat Galang);
- Surat harga pasaran tanah di Desa Petangguhan, Tanggal 05 Desember
2008 yang di tanda tangani oleh Syamsir (Kepala Desa Petangguhan);
- Surat Keterangan nomor : 590/167/DP/2008 Kepala Desa Petangguhan
Kecamatan Galang, menerangkan besarnya harga pasaran tanah di Desa
Petangguhan Kecamatan Galang tertanggal 05 Desember 2008 yang
ditanda tangani oleh Syamsir (Kepala Desa Petangguhan);
- Surat Perintah Tugas Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli
Serdang Nomor : 500. 1209/03/2008 tanggal 28 Oktober 2008 (fotocopy
yang dilegalisir);
- Keputusan Sekretaris Daerah Kabupaten Deli Serdang selaku Ketua
Panitia Pengadaan Tanah Nomor : 576 Tahun 2009 Tanggal 06 April
2009 tentang besarnya nilai ganti rugi tanah bangunan dan tanaman
yang terkena pembebasan untuk kepentingan proyek pembangunan
gardu induk PT.PLN (Persero) 275 / 150 kV di Desa Petangguhan
Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor 1216 Tahun 2008 Tanggal 09
Oktober 2008 Tentang Penetapan lokasi dan luas tanah untuk
kepentingan pembangunan gardu induk PT.PLN (Persero) 275/150 kV
seluas ± 7 HA terletak di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
Kabupaten Deli Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang nomor 728 Tahun 2008 Tanggal 25 Juni
2008 Tentang pembentukan panitia pengadaan kabupaten Deli Serdang
bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum dalam
rangka kegiatan pengadaan tanah guna keperluan pembangunan gardu
induk PT. PLN 275 kV seluas 5 ha terletak di Desa Kelapa Satu
Kecamatan Galang dan pembangunan gardu induk PLN 150 kV seluas 2
�
114
ha di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang (fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor: 2109 Tahun 2007 Tanggal 17
Desember 2007 Tentang besarnya harga penaksiran hasil hutan hak /
kayu rakyat yang digunakan untuk proyek–proyek pemerintah
(fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Bupati Deli Serdang Nomor 1853 Tahun 2007 Tanggal 05
Oktober 2007 tentang besarnya harga untuk jenis–jenis tanaman yang
diperhitungkan dalam rangka pelaksanaan proyek–proyek yang
diselenggarakan oleh pemerintah di wilayah Kabupaten Deli Serdang
(fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Sekretaris Daerah Kabupaten Daerah Deli Serdang selaku
Ketua Panitia Pengadaan Tanah Noor 732 Tahun 2008 Tanggal 25 Juni
2008 Tentang penghunjukan anggota sekretariat dan anggota satuan
tugas (satgas) Panitia Pengadaan Tanah Kabupaten Deli Serdang bagi
pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan dalam rangka kegiatan
pengadaan tanah guna keperluan proyek pembangunan gardu induk
PT.PLN (Persero) 275 / 150 kV di Desa Petangguhan Kecamatan Galang
(fotocopy yang dilegalisir);
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan Bangunan tahun
2010 atas nama Nurhayati dengan Luas 16.443 m2 Tanggal 04 Januari
2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan Bangunan tahun
2010 atas nama Eko Pujianto dengan luas 16.517 m2 Tanggal 04 Januari
2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan tahun
2010 atas nama Sri Suryaningsih dengan luas 16.162 m2 tanggal 04
Januari 2010;
- Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan tahun
2010 atas nama Muhammad Afrianto dengan Luas 10.400 m2 tanggal 04
Januari 2010;
- Buku register Surat keterangan Tanah Desa Petangguhan;
�
115
- Daftar Himpunan Ketetapan Pajak dan Pembayaran Pajak Bumi dan
Bangunan (DHKP) Desa Petangguhan Kecamatan Galang Kabupaten
Deli Serdang tahun 2008, Tahun 2009 dan Tahun 2010;
- Keputusan Bupati Deli Serdang 072 tahun 2004 tanggal 08 januari 2004
tentang pengesahan keputusan Badan Perwakilan Desa (BPD) tentang
penetapan kepala desa terpilih pada pemilihan kepala desa di
Kabupaten Deli Serdang Tahun 2003 (Fotocopy yang dilegalisir);
- Keputusan Badan Perwakilan Desa Nomor : 06 Tahun 2003 Tanggal 18
Desember 2003 tentang penetapan kepala desa terpilih pada pemilihan
kepala desa petangguhna kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang
Tahun 2003 (fotocopy yang dilegalisir);
- Naskah pelantikan kepala desa oleh Bupati Deli Serdang Tanggal 18
Februari 2004 (fotocopy yang dilegalisir);
- Berita acara pengambilan sumpah/ janji kepala desa terpilih tahun 2003
tanggal 18 Februari 2004 (fotocopy yang dilegalisir);
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama Legiyem
tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi bangunan atas nama
Legiyem, dkk (6 orang);
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Supratman tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama Sukirman
tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama M.
Aprianto tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama Nurhayati
tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama H. Sali
Rajimin Putra tanggal 14 November 2008;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama Legiyem
tanggal 30 Juni 2010;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama
Supratman tanggal 30 Juni 2010;
�
116
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman atas nama Sukirman
tanggal 30 Juni 2010;
- Surat daftar identifikasi dan inventarisasi tanaman kelapa sawit 818
batang tanggal 30 Juni 2010;
Dipakai sebagai barang bukti dalam perkara lain atas nama terdakwa H.
Hadisyam Hamzah S.H.
5. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,-
(lima ribu rupiah);
IV. Akta Pernyataan Banding yang dibuat oleh : Panitera Pengadilan Negeri
Lubuk Pakam pada hari Selasa tanggal 13 Maret 2012, No.
2065/Pid.Sus/2010/PN-LP, yang menerangkan bahwa Jaksa Penuntut
Umum telah mengajukan permintaan banding atas Putusan Pengadilan
Negeri tersebut, permintaan banding mana telah sempurna diberitahukan
kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada hari Rabu tanggal 06 Juni 2012;
V. Akta Pernyataan Banding yang dibuat oleh : Panitera Pengadilan Negeri
Lubuk Pakam pada hari Selasa tanggal 13 Maret 2012, No.
2065/Pid.Sus/2010/PN-LP, yang menerangkan bahwa Penasehat Hukum
Terdakwa telah mengajukan permintaan banding atas Putusan Pengadilan
Negeri tersebut, permintaan banding mana telah sempurna diberitahukan
kepada Jaksa Penuntut Umum pada hari Selasa tanggal 12 Juni 2012;
VI. Memori Banding yang diajukan oleh Penasehat Hukum Terdakwa, tanggal
27 Maret 2012 dan telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk
Pakam pada hari Senin tanggal 02 April 2012, Memori Banding mana telah
diberitahukan dan diserahkan dengan sempurna kepada Jaksa Penuntut
Umum pada hari Selasa tanggal 12 Juni 2012;
VII. Relaas Pemberitahuan Melihat, Memeriksa dan Membaca Berkas Perkara
Banding yang dibuat dan ditandatangani oleh Panitera Pengadilan Negeri
Lubuk Pakam, yang disampaikan kepada Penasehat Hukum Terdakwa dan
Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 19 Maret 2012, dimana dalam tenggang
waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal 19 Maret 2012 s/d 27 Maret 2012,
�
117
para pihak diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara No.
2065/Pid.Sus/2010/PN-LP, sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi
Tindak Pidana Korupsi Medan;
Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Penasehat Hukum Terdakwa
dan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan cara serta
syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-undang, maka permintaan banding
tersebut secara formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam memori banding
mengajukan keberatan sebagai berikut :
1. Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama Lubuk Pakam salah dan keliru
menerapkan Hukum Acara Pidana dalam hal memutus perkara dengan tidak
memutus perkara aquo terhadap eksepsi yang dilakukan Penasehat Hukum
Terdakwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum sehingga Majelis Hakim yang
memeriksa/mengadili dan memutus perkara aquo dapat dikualifikasikan tidak
professional (unprofessional) sehingga putusan Pengadilan Negeri Lubuk
Pakam No.2065/Pid.Sus/2010/PN-LP tanggal 8 Maret 2012 batal demi hukum;
2. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam salah dan keliru menerapkan Hukum
Acara Pembuktian terutama dalam hal tidak mencantumkan Berita Acara
Pemeriksaan setempat / lapangan dalam salinan putusannya sehingga secara
mutatis mutadis Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tidak
mempertimbangkan fakta-fakta secara aktual yang di peroleh saat sidang
lapangan yang menguntungkan Terdakwa. Tindakan Majelis Hakim tersebut
adalah tidak profesional (unprofesional), oleh karenanya secara mutatis
mutadis batal demi hukum;
3. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam salah dan keliru menerapkan hukum
unsur-unsur objektif, karena tidak mempertimbangkan fakta-fakta secara
faktual saat dilakukan sidang lapangan;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim Tingkat Banding akan
mempertimbangkan Memori Banding dari Penasehat Hukum Terdakwa sebagai
berikut :
Ad.1. : Bahwa berdasarkan pasal 156 ayat (2) KUHP dalam hal keberatan tidak
diterima atau Hakim berpendapat hal tersebut baru diputus setelah
selesai pemeriksaan;
�
118
Bahwa eksepsi yang diajukan oleh Penasehat Hukum Terdakwa telah
dipertimbangkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama dan eksepsi
tersebut telah menyangkut uraian mengenai pokok perkara, sehingga
eksepsi tersebut diputus setelah pemeriksaan selesai atau bersama
dengan pertimbangan dalam putusan akhir (lihat putusan
No.2065/Pid.B/Sus/2010/PN-LP, halaman 128 dan 281 ;
Ad.2. dan 3. : Bahwa tentang adanya pemeriksaan setempat tidak termasuk alat
bukti sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 184 KUHAP dan
Hakim tidak terikat dengan hasil pemeriksaan setempat apabila
berdasarkan dua alat bukti yang sah terungkap di Persidangan,
Hakim telah memperoleh keyakinan tentang adanya kesalahan
Terdakwa (pasal 183) KUHAP; sehingga demikian eksepsi tersebut
tidak beralasan;
Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari
dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara pemeriksaan oleh
penyidik, Berita Acara Persidangan, beserta semua surat-surat yang timbul di
persidangan yang berhubungan dengan perkara tersebut, salinan resmi Putusan
Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Maret 2012 Nomor :
2065/Pid.B/Sus/2010/PN-LP, dan memori banding dari Penasehat Hukum
Terdakwa tersebut, maka Pengadilan Tinggi menilai pertimbangan-pertimbangan
hukum dari Majelis Hakim tingkat Pertama berkenaan dengan tindak pidana yang
terbukti dilakukan oleh terdakwa sudah tepat dan benar menurut hukum,
sehingga Pengadilan Tinggi akan mengambil alih pertimbangan-pertimbangan
hukum tersebut untuk dijadikan sebagai pertimbangan hukumnya sendiri dalam
memutus perkara yang dimintakan banding tersebut;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut putusan
Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Maret 2012 Nomor :
2065/Pid.B/Sus/2010/PN-LP, tersebut haruslah dikuatkan, kecuali tentang
membayar uang pengganti;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan
akibat perbuatan Terdakwa Negara telah dirugikan sebesar Rp.230.690.000,- (dua
ratus tiga puluh juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah) dan Terdakwa telah
mengembalikan sebesar Rp.75.831.500,- (tujuh puluh lima juta delapan ratus tiga
�
119
puluh satu ribu lima ratus rupiah) sehingga demikian Terdakwa dihukum juga
membayar uang pengganti sebesar (Rp.230.690.000 – Rp.75.831.500 =
Rp.154.858.500) (seratus lima puluh empat juta delapan ratus lima puluh delapan
ribu lima ratus rupiah);
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan
hal-hal yang memberatkan dan meringankan dalam penjatuhan pidana
sebagaimana yang dipertimbangkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama
sehingga demikian putusan yang dijatuhkan telah tepat dan adil;
Menimbang, bahwa karena terdakwa dijatuhi pidana, maka kepadanya
dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;
Memperhatikan Pasal 3 jo Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang Nomor
31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun
1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH
Pidana serta Undang-Undang Peraturan Perundang-undangan yang
bersangkutan;
M E N G A D I L I
- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat
Hukum Terdakwa tersebut;
- Mengubah Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Maret 2012
Nomor : 2065/Pid.B/Sus/2010/PN-LP, sekedar mengenai pembayaran uang
pengganti sehingga amarnya berbunyi sebagai berikut :
- Menyatakan terdakwa DRS, H. SALI RAJIMIN PUTRA, telah terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan TINDAK PIDANA
KORUPSI SECARA BERSAMA-SAMA ;
- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DRS. H. SALI RAJIMIN PUTRA
oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam)
bulan;
- Menjatuhkan pula pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) subsidair 6 (enam) bulan kurungan;
- Menghukum pula Terdakwa membayar uang pengganti sebesar
Rp.154.858.500 (seratus lima puluh empat juta delapan ratus lima puluh
delapan ribu lima ratus rupiah), jika terpidana tidak membayar uang
�
120
pengganti paling lama 1 (satu) bulan sesudah putusan Pengadilan telah
memperoleh kekuatan hukum tetap maka harta bendanya disita oleh Jaksa
dan dilelang, dan dalam hal terpidana tidak mempunyai harta benda yang
mencukupi untuk membayar uang pengganti maka diganti dengan pidana
penjara selama 6 (enam) bulan;
- Menetapkan lamanya terdakwa pernah ditahan dikurangkan seluruhnya
dari pidana yang dijatuhkan;
- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut untuk
selebihnya;
- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa di kedua tingkat
peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp. 5.000,-(lima ribu
rupiah);
Demikianlah, diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan pada hari
KAMIS tanggal 09 AGUSTUS 2012, oleh Kami H. KRESNA MENON, SH.
M.Hum. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, Dr.
MANGASA MANURUNG, SH. MKn., dan ROSMALINA SITORUS, SH. MH.
masing-masing Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Tinggi Medan masing-
masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk memeriksa dan mengadili perkara
tersebut tingkat banding berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan
tanggal 02 Juli 2012 No.135/Pen.Pid.Sus.K/2012/PT-MDN, putusan mana telah
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari SENIN tanggal 13
AGUSTUS 2012, oleh Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota
tersebut serta dibantu oleh Hj. SURYA HAIDA, SH. MH. Panitera Pengganti pada
Pengadilan Tinggi Medan akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum
dan Terdakwa maupun Penasehat Hukumnya.
Hakim-Hakim Anggota Hakim Ketua Majelis, ttd ttd Dr.MANGASA MANURUNG,SH.MKn. H.KRESNA MENON,SH.M.Hum. ttd ROSMALINA SITORUS, SH.MH.
�
121
Panitera Pengganti,
ttd
Hj. SURYA HAIDA, SH. MH.