3. Input Tehnologi Tehnologi dimaksudkan sebagai ilmu

pengetahuan tentang tata cara melakukan sesuatu secara efektif dan efisien

Tehnologi merupakan ilmu pengetahuan yang dapat menghasilkan ciptaan(invention), yang karenanya sering dirahasiakan, dan cenderung dikomersialkan bahkan dijual mahal.

Masyarakat sengaja menciptakan dan atau menggunakan tehnologi agar kehidupannya kian efektif dan efisien.

Walaupun dalam kenyataannya, tidak semua penggunaan tehnologi itu selalu menyenangkan. Atau dengan kata lain, adakalanya dengan menggunakan tehnologi yang lebih tinggi namun adakalanya justru mengakibatkan : depresi (Pakai mobil malah banyak mengalami kemacetan dijalan dibandingkan menggunakan motor)

Silahkan cari contoh yang lain !

Setidaknya Tehnologi itu dapat diklasifikasikan :

1.Tehnologi rendah Adalah ilmu pengetahuan ciptaan

yang menghasilkan peralatan yang digerakkan oleh energi organik ( tenaga manusia dan / hewan). Oleh karena itu untuk menghasilkan tenaga gerak yang besar atu pekerjaan yang berat diperlukan tenaga manusia/ hewan dalam jumlah yang banyak. Misal becak hanya bisa dinaiki 2 orang dan hanya pada jarak yang dekat serta datar. Oleh karena itu untuk mengangkut 50 orang diperlukan 25 becak.

2. Tehnologi Tinggi

Adalah ilmu pengetahuan ciptaan yang menghasilkan peralatan yang digerakkan oleh energi unorganik ( tenaga mesin atau generator). Oleh karena itu untuk menghasilkan tenaga gerak yang banyak atau besar cukup dengan peralatan hasil tehnologi yang sedikit jumlahnya. Misal untuk mengangkut 50 orang cukup dengan satu bus.

Tehnologi macam apa sajakah yang digunakan oleh SSBI ? Dan dari manakah input tehnologi tersebut?

Dalam Sistem Sosial Budaya Indonesia saat ini dapat dikatakan bahwa tehnologi yang digunakan dalam SSBI secara umum di daearah pedesaan masih menggunakan tehnologi rendah. Sedang di daerah perkotaan sebagian besar telah didominasi penggunaan tehnologi tinggi.

Tehnologi rendah yang digunakan pada SSBI umumnya berasal dari outputnya SSBI sendiri. Sedang input tehnologi tinggi, sebagian besar diinputkan dari output dari lingkungannya atau berasal dari negara lain.

Mengapa demikian ? Silahkan diskusikan!

Dalam kegiatan apa sajakah tehnologi digunakan dalam SSBI ?

Pada umunya tehnologi digunakan dalam kegiatan : 1. Produksi2. transportasi3. komunikasi4. Kesehatan/kedokteran5. Farmasi6. Hiburan7. Olah raga8. Dll.

Masuk dan digunakannya input tehnologi tinggi dalam berbagai kegiatan produksi di satu sisi dapat dipastikan akan berdampak positif, al. :1. Produktivitas semakin banyak2. Kualitas produk semakin baik3. Keuntungan yang diperoleh semakin banyak4. proses produksi berlangsung lebih cepat dan

nyaman5. Efisiensi waktu6. Emansipasi semakin luas7. dll.

Sedang dampak negatif penggunaan tehnologi tinggi, a.l :1. Penyerapan tenaga kerja semakin sedikit2. Pemutusan hubungan kerja lebih sering terjadi

sehingga pengangguran lebih banyak3. Karyawan/ buruh yang teralienasi4. Polusi udara, darat dan air semakin banyak 5. Semakin banyak dan bervariasinya kejahatan6. Semakin banyak orang diperalat oleh tehnologi

dan bukan tehnologi yang diperalat manusia ( misal kendaraan bermotor hanya untuk

kebut2an, waktu yang lebih banyak dihabiskan untuk ber

HP ria daripada untuk kegiatan yang produktif)

7. dll.

Syarat perubahan penggunaan tehnologi rendah ke tehnologi tinggi, a.l . :1. Berkembangnya spesialisasi peranan2. Dikembangkan dalam ruang lingkup yang besar3. Integrasi sosial harus meluas4. Kesediaan untuk berperilaku sesuai dengan

tuntutan tehnologi tinggi5. dll