2110151049_operasi file dan direktory
TRANSCRIPT
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
1/31
POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA
AINUN ABDULLAH | 2110151049
LAPRES OS-3
Operasi File dan Struktur Direktori
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
2/31
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
3/31
2
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
2 DIREKTORY STANDAR
Setelah proses instalasi, Linux menciptakan system file yang baku, terdiri atas direktori
sebagai berikut :
Direktori Deskripsi
/etc Berisi file administrative (konfigrasi dll) dan file executable atauscript yang berguna untuk administrasi system.
/dev Berisi file khusus yang merepresentasikan peralatan hardwareseperti memori, disk, printer, tape, floppy, jaringan dll.
/bin Berisi utilitas sistem level rendah (binary) .
/sbin Berisi utilitas sistem untuk superuser (untuk membentukadministrasi sistem).
/usr/sbin
/usr/bin
Berisi utilitas sistem dan program aplikasi level tinggi.
/usr/lib Berisi program library yang diperlukan untuk kompilasi
program (misalnya C). Berisi instruksi (command) misalnya untukPrint Spooler (lpadmin) dll.
/tmp Berisi file sementara, yang pada saat Bootstrap akan dihapus(dapat digunakan oleh sembarang user).
/boot Berisi file yang sangat penting untuk proses bootstrap. Kernelvmlinuz disimpan di direktori ini.
/proc Berisi informasi tentang kernel Linux, proses dan virtual system file.
/var Direktori variable, artinya tempan penyimpanan LOG (catatan hasiloutput program), file ini dapat membengkak dan perlu dimonitor perkembangannya.
/home Berisi direktori untuk pemakai Linux (pada SCO diletakkan pada/usr)
/mnt Direktori untuk mounting system file
/root Home direktori untuk superuser (root)
/usr/bin/X11 Symbolic link ke /usr/X11R6/bin, program untuk X-Window
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
4/31
3
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
/usr/src Source code untuk Linux
/opt Option, direktori ini biasanya berisi aplikasi tambahan (“addon”)seperti Netscape Navigator, kde, gnome, applix dll.
Direktori /etc
Berisi file yang berhubungan dengan administrasi system, maintenance script,
konfigurasi, security dll. Hanya superuser yang boleh memodifikasi file yang berada di drektori
ini. Subdirektori yang sering diakses pada direktori /etc antara lain :
• httpd, apache web server.
•
ppp, point to point protocol untuk koneksi ke Internet.
• rc.d atau init.d, inisialisasi (startup) dan terminasi (shutdown) proses di Linux dengan
konsep runlevel.
• cron.d, rincian proses yang dieksekusi dengan menggunakan jadwal(time dependent
process)
• FILES, file security dan konfigurasi meliputi : passwd, hosts, shadow, ftpaccess, inetd.conf,
lilo.conf, motd, printcap, profile, resolv.conf, sendmail.cf, syslog.conf, dhcp.conf, smb.conf, fstab.
Direktori /dev
Konsep Unix dan Linux adalah memperlakukan peralatan hardware sama seperti
penanganan file. Setiap alat mempunyai nama file yang disimpan pada direktori /dev.
Peralatan Direktori
Floppy /dev/fd0
Harddisk IDE : /dev/had, /dev/hdb, /dev/hdc, /dev/hdd
SCSI : /dev/sda, /dev/sdb, /dev/sdc
CDROM SCSI : /dev/scd0, /dev/scd1
IDE : /dev/gscd, /dev/sonycd
Universal : /dev/cdrom (link dari actual cdrom ide atau scsi)
Mouse PS2 : /dev/lp0
Universal : /dev/mouse
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
5/31
4
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Parallel Port LPT1 : /dev/lp0
LPT2 : /dev/lp1
Serial Port COM1 : /dev/ttyS0
COM2 : /dev/ttyS1Universal : /dev/modem (link dari S0 atau S1)
Direktori /proc
Direktori /proc adalah direktori yang dibuat diatas RAM (Random Access Memory)
dengan system file yang diatur oleh kernel. /proc berisi nomor proses dari system dan nama
driver yang aktif di system. Semua direktori berukuran 0 (kosong) kecuali file kcore dan self .
Setiap nomor yang ada pada direktori tsb merepresentasikan PID (Process ID).
3 TIPE FILE
Pada Linux terdapat 6 buah tipe file yaitu
• Ordinary file
• Direktori
• Block Device (Peralatan I/O)
Merupakan representasi dari peralatan hardware yang menggunakan transmisi data per block
(misalnya 1 KB block), seperti disk, floppy, tape.
• Character Device (Peralatan I/O)
Merupakan representasi dari peralatan hardware yang menggunakan transmisi data karakter per
karakter, seperti terminal, modem, plotter dll
• Named Pipe (FIFO)
File yang digunakan secara intern oleh system operasi untuk komunikasi antar proses
• Link File
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
6/31
5
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
4 PROPERTI FILE
File mempunyai beberapa atribut, antara lain :
•
Tipe file : menentukan tipe dari file, yaitu :
Karakter Arti
- File biasa
d Direktori
l Symbolic link
b Block special file
c Character special files Socket link
p FIFO
• Ijin akses : menentukan hak user terhadap file ini.
• Jumlah link : jumlah link untuk file ini.
• Pemilik (Owner) : menentukan siapa pemilik file ini
• Group : menentukan group yang memiliki file ini
• Jumlah karakter : menentukan ukuran file dalam byte
• Waktu pembuatan : menentukan kapan file terakhir dimodifikasi
• Nama file : menentukan nama file yang dimaksud Contoh :
-rw-rw-r-- 1 bin auth 1639 Oct 31 20:19 /etc/passwd
Group
Jml karakter Waktu
Jml link
Nama file Ijin
akses tipe
Pemilik
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
7/31
6
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
5 NAMA FILE
Nama file maksimal terdiri dari 255 karakter berupa alfanumerik dan beberapa
karakter spesial yaitu garis bawah, titik, koma dan lainnya kecuali spasi dan karakter “&”, “;
”, “|
”,
“?”, “`”, “””, “’”, “[“, “]”, “(“, “)”, “$”, “”, “{“, “}”, “^”, “#”, “\”, “/”. Linux membedakan huruf kecil
dengan huruf besar (case sensitive). Contoh nama file yang benar :
Abcde5434 3 prog.txt
PROG.txt Prog.txt,old
report_101,v2.0.1
5-01.web.html
6 SIMBOLIC LINK
Link adalah sebuah teknik untuk memberikan lebih dari satu nama file dengan data yang
sama. Bila file asli dihapus, maka data yang baru juga terhapus. Format dari Link :
ln fileAsli fileDuplikat
fileDuplikat disebut hard link dimana kedua file akan muncul identik (link count = 2) Bila
fileAsli atau ileDuplikat diubah perubahan akan terjadi pada file lainna.
Symbolic Link diperlukan bila file tersebut di “link” dengan direktori /file yang berada
pada partisi yang berbeda. Tipe file menjadi l (link) dan file tersebut menunjuk ke tempat asal.
Format :
ln –s /FULLPATH/fileAsli /FULLPATH/fileDuplikat
Pilihan –s ( shortcut ) merupakan bentuk soft link dimana jumlah link count pada file asal
tidak akan berubah. Pada bentuk soft link, symbolic link dapat dilakukan pada file yang tidak ada,
sedangkan pada hard link tidak dimungkinkan. Perbedaan lain, symbolic link dapat dibentuk
melalui media disk atau partisi yang berbeda dengan soft link, tetapi pada hard link terbatas
pada partisi disk yang sama.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
8/31
7
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
7 MELIHAT ISI FILE
Untuk melihat jenis file menggunakan format :
file filename(s)
Isi file akan dilaporkan dengan deskripsi level tinggin seperti contoh berikut
$ file myprog.c letter.txt webpage.html myprog.c:
C program text letter.txt: ASCII text webpage.html:
HTML document text
Perintah ini dapat digunakan secara luas untuk file yang kadang
membingungkan, misalnya antara kode C++ dan Java.
8 MENCARI FILE
Jika ingin melihat bagaimana pohon direktori dapat digunakan perintah
• find
Format : find directory –name targetfile -print
Akan melihat file yang bernama targetfile (bisa berupa karakter wildcard)
• which
Format : which command
Untuk mengetahui letak system utility
• locate
Format : locate string
Akan mencari file pada semua directori dengan lebih cepat dan ditampilkan dengan path
yang penuh.
9 MENCARI TEXT PADA FILE
Untuk mencari text pada file digunakan perintah grep (General Regular
Expression Print ) dengan format perintah grep
option pattern files
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
9/31
8
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Grep akan mencari file yang bernama sesuai pattern yang diberikan dan akan menampilkan
baris yang sesuai.
TUGAS PENDAHULUAN:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini :
a) Apa yang dimaksud perintah-perintah direktory : pwd, cd, mkdir, rmdir.
· Pwd digunakan untuk melihat direktori yang sedang aktif.
· Cd digunakan untuk berpindah dari satu direktori ke direktori yang lain.
· Mkdir digunakan untuk membuat satu dan sub direktori.
· Rmdir digunakan untuk menghapus direktori apabila direktori tersebut kosong.
b) Apa yang dimaksud perintah-perintah manipulasi file : cp, mv dan rm (sertakan format
yang digunakan)
Jawab :
Cp digunakan untuk mengkopi file atau seluruh direktori.Formatnya:
$ cp contoh contoh1
$ ls -l
Mv digunakan untuk memindah file.
Formatnya:
$ mv contoh contoh2
$ ls -l
Rm digunakan untuk menghapus file.
Formatnya:
$ rm contoh2
$ ls -l
c) Jelaskan perbedaan Symbolic link menggunakan hard link (direct) dan soft link (indirect).
Jawab :
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
10/31
9
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Pada bentuk soft link, symbolic link dapat dilakukan pada file yang tidak ada,
sedangkan pada hard link tidak dimungkinkan. Perbedaan lainnya symbolic link dapat
dibentuk melalui media disk atau partisi yang berbeda dengan soft link, tetapi
pada hard link terbatas pada partisi disk yang sama.
d) Tuliskan maksud perintah-perintah : file , find , which , locate dan grep .
Jawab:
◆ File digunakan untuk melihat dan mencari data pada directory.
◆ Find digunakan untuk melihat file pada pohon directory.
◆ Which digunakan untuk mengetahui letak system utility.
◆ Locate digunakan untuk mencari file pada semua directory dengan lebih cepat
dan ditampilkan dengan path yang penuh.
◆ Grep (general regular expression print) digunakan untuk mencari file yang
bernama sesuai pattern yang diberikan dan akan menampilkan baris yang sesuai.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
11/31
10
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Percobaan 1 : Direktory
1. Melihat direktori HOME
Gambar 1. Melihat direktori home.
Catatan :
Pwd = Mengetahui letak current direktori.
Echo $HOME = Mencetak isi dari variabel home, karena variabel home berisi user
yang sedang aktiv, maka output dari perintah ini sama dengan pwd.
Awalnya kita menggunakan pwd untuk melihat current direktori, dilanjutkan dengan
melihat letak direktori current user. Pada percobaan tersebut memperlihatkan bahwa bila
kita pertama kali membuka terminal maka kita di arahkan pada posisi direktori current
user.
2. Melihat direktori aktual dan parent direktori
Gambar 2. Melihat direktori actual dan parent direktori.
Awalnya dengan menggunakan pwd kita bisa menegecek current direktori, setelah
itu dengan dengan command cd .. Kita berpindah direktori dari current direktori ke
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
12/31
11
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
level direktori di atasnya.
3. Membuat satu direktori, lebih dari satu direktori atau sub direktori
Gambar 3. Membuat satu direktori, lebih dari satu direktori atau sub direktori
4. Menghapus satu atau lebih direktori hanya dapat dilakukan pada direktori kosong dan
hanya dapat dihapus oleh pemiliknya kecuali bila diberikanijin aksesnya.
Gambar 4. Menghapus direktori.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
13/31
12
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Pada percobaan di atas kita menggunakan rmdir untuk menghapus direktori
maupun subdirektori.
5. Navigasi direktori dengan instruksi cd untuk pindah dari satu direktori ke direktori lain.
Gambar 5. Navigasi direktori dengan perintah cd
Pada percobaan ini kita mencoba untuk memanipulasi direktori dengan
memanfaatkan macam-macam perintah yang tersedia seperti cd, ls, pwd dll Untuk untuk
memanipulasi direktori kita. Ada tambahan command baru pada percobaan ini yaitu
current direktori(.) dan parent direktori(..).
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
14/31
13
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Percobaan 2 : Manipulasi file
1. Perintah cp untuk mengkopi file atau seluruh direktori
Gambar 6. Perintah cp untuk menkopi file atau seluruh direktori
Tabel alur command.
$cat > contoh
Membuat sebuah
file [Ctrl-d]
Menyimpan data secara langsung dari
keyboard
$ cp contoh contoh1 Menyalin file contoh ke contoh1
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
15/31
14
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
$ ls -l Menampilkan semua file
$ cp contoh A Menyalin file contoh ke direktori A
$ ls –l A Menampilkan semua file pada direktori A
$ cp contoh contoh1 A/D Menyaline file contoh dan contoh1 kesubdirektori A/D
$ ls –l A/D Menampilkan semua file pada subdorektoriA/D
2. Perintah mv untuk memindah file
```
Gambar 7. Perintah mv untuk memindahkan file
Pada percobaan tersebut terlihat bahwa Dengan perintah mv kita bisa memindahkan sebuah
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
16/31
15
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
file ke direktori lain maupun merubah nama file.
3. Perintah rm untuk menghapus file
Gambar 8. Perintah rm untuk menghapus file.
Pada percobaan gambar no8 tersebut digunakan perintah rm untuk menhapus file
contoh2. Dan contoh penggunaan option -i pada perintah rm, yang dimaksudkan untuk
menghapus file dengan konfirmasi.
Rm juga bisa digunakan untuk menghapus direktori, tetapi dengan tambahan option -
rf. Seperti contoh di atas kita menggunakan perintah rm -rf A C yang digunakan untuk
menghapus direktori A dan C.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
17/31
16
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Percobaan 3 : Symbolic Link
1. Membuat shortcut (file link)
Analisa setiap langkah :
$ echo "Hallo apa khabar" > halo.txt Membelokkan kalimat “halo apakabar ” ke
file halo.txt.
$ ls -l Menampilkan semua file dan direktori pada
current direktori.
$ ln halo.txt z Membuat file link bernama z ke file halo.txt
$ ls -l Menampilkan semua file dan direktori pada
current direktori.
$ cat z karena z menunjuk ke halo.txt, maka dengan
menggunakan perintah ini kita akan
ditampilkan isi dari halo.txt
$ mkdir mydir Membuat direktori baru mydir
$ ln z mydir/halo.juga Membuat link z ke mydir/halo.juga
$ cat mydir/halo.juga Menampilkan isi halo.txt karena z menunjuk
halo.txt
$ ln -s z bye.txt Merubah shotcut z ke bye.txt
$ ls -l bye.txt Menampilkan karakteristik file bye.txt
$ cat bye.txt Menampilkan file bye.txt
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
18/31
17
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Gambar 9. Membuat shortcut dengan ln..
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
19/31
18
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Percobaan 4 : Melihat Isi File
$ ls – l Menampilkan isi semua file
$ file halo.txt Melihat isi file halo.txt
$ file bye.txt Melihat isi file bye.txt
Gambar 10. Melihat isi file..
Percobaan 5 : Mencari file
1. Perintah find
$ find /home – name “ *.txt ” – print > myerror.txt
Pada percobaan ini kita memanfaatkan perintah find untuk mencari semua file yang
berekstensi .txt pada direktori home dan hasil pencarian tersebut disimpan pada file.txt.
$ cat myerror.txt
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
20/31
19
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Menampilkan isi myerror.txt.
$ find . – name “ *.txt ” – exec wc – l ‘ {}’ ‘ ;’
Pada percobaan ini kita mencari semua file yang mempunyai format .txt dan hasilnya di
eksekusi dengan perintah wc -l (untuk menghitung jumlah baris)
Gambar 11. Mencari file.
2. Perintah which
$ which ls
Gambar 12. Perintah ls.
Pada percobaan ini kita mencari file ls dengan which. Maka terlihatlah bahwa
perintah ls terletak di direktori /usr/bin/ls.
3. Perintah locate
$ locate “ *.txt ”
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
21/31
20
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Dengan perintah locate kita bisa mencari file yang berekstensi .txt pada semua direktori.
Percobaan 6 : Mencari text pada file
$ grep Hallo *.txt
Gambar 14. Mencari text pada file.
Pada percobaan ini kita mencari sebuah kata hallo pada dengan menggunakan grep
pada semua file yang berekstensi .txt.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
22/31
21
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
LATIHAN:
1. Cobalah urutan perintah berikut :
Gambar 15. Cd dan pwd.
Perintah cd tanpa diiikuti direktori dimaksudkan untuk berpindah dari current
direktori manapun ke home direktori (/home/aal). Untuk mengetahui perubahan direktori
yang terjadi pada percobaan ini kita menggunakan pwd.
Gambar 16. (cd..)
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
23/31
22
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Dari percobaan ini kita bermaksud untuk mencoba symbol (..) pada
command linux. Tanda tersebut digunakan untuk berpindah dari current
direktori ke parent direktori(direktori diatasnya). Jadi dari percobaan tersebut
awalnya kita berada pada direktori /home/aal dengan menggunakan command
(cd ..) maka kita berpindah ke direktori /home. Untuk mengetahui perubahan
direktori kita menggunakan ls -al untuk melihat isi direktori. Dan pada akhirnya
kita merubah direktori kita ke direktori /.
Gambar 17. Cd /etc
Pada percobaan ini kita berpindah ke direktori /etc dan mencari tahu apa
yang ada pada direktori tersebut dengan ls -al |more.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
24/31
23
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Gambar 18. Cat passwd
Direktori /etc merupakan tempat file-file konfigurasi sistem. Pada gambar 18
kita mencoba untuk melihat isi dari file passwd yang berada pada direktori
/etc/passwd.
Gambar 19.cd ..
Pada gambar 19 kita sedang melakukan percobaan berpindah dari direktori
/etc ke / dengan menggunakan (cd ..)
2. Lanjutkan penelusuran pohon pada sistem file menggunakan cd, ls, pwd dan cat.
Telusuri direktory /bin, /usr/bin, /sbin, /tmp dan /boot.
Capture :
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
25/31
24
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Gambar 19.cd,pwd,ls
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
26/31
25
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Dari percobaan di atas Dengan memanfaatkan cd,pwd dan cat kita berpindah ke
direktori lain dan menampilkan file yang ada pada direktori tersebut dengan cepat.
3. Telusuri direktory /dev. Identifikasi perangkat yang tersedia. Identifikasi tty (termninal)
Anda (ketik who am i); siapa pemilik tty Anda (gunakan ls – l).
Gambar 20.cd /dev
Dengan menggunakan cd /dev kita berpindah ke direktori /dev yang merupakan
tempat untuk file yang berhubungan dengan device. Pada direktori tersebut kita
menggunakan ls -al |more yang digunakan untuk menampilkan semua file yang ada
secara rinci. Dengan begitu kita bisa melihat pemilik tty kita.
4. Telusuri derectory /proc. Tampilkan isi file interrupts, devices, cpuinfo, meminfo dan
uptime menggunakan perintah cat. Dapatkah Anda melihat mengapa directory /proc
disebut pseudo-filesystem yang memungkinkan akses ke struktur data kernel ?
Interrupts :
Gambar 21. interrupts
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
27/31
26
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Pada percobaan diatas kita bisa menampilkan isi dari file interups. Sehingga kita
bisa melihat interupsi apa yang sedang terjadi. Interups sendiri berada pada direktori
/proc. Dari gambar tersebut terlihat bahwa dari 4 processor yang bekerja mempunyai
beberapa interupsi.
Cpuinfo :
Gambar 22.cpuinfo
Pada percobaan kedua ini kita menampilkan file /proc/cpuinfo dengan cat dan more
untuk menampilkan fungsi cat cpuinfo dengan perlayar, Yang ditandai dengan kata more
pada akhir baris.
Devices :
Gambar 23.Devices
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
28/31
27
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
Dengan perintah cat device pada direktori /proc maka kita akan menampilkan isi file
devices. File tersebut berisi device apa saja yang tersedia dengan nama alias dari linux.
Meminfo :
Gambar 24. meminfo
Begitu pula bila ketika kita ingin melihat informasi dari memori kita. Bisa
melihat isi dari file /proc/meminfo.
Uptime :
Gambar 24. Uptime.
Pada percobaan terakhir ini kita mencoba melihat file uptime yang berisi lama waktu kita
hidup.
5. Ubahlah direktory home ke user lain secara langsung menggunakan cd ~username.
Gambar 25. Mengubah direktori home ke user lain.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
29/31
28
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
6. Ubah kembali ke direktory home Anda.
Gambar 26. Kembali dari direktori user lain ke direktori sendiri.
7. Buat subdirektory work dan play.
Gambar 27. Membuat subdirektory work dan play.
8. Hapus subdirektory work.
Gambar 28. Mengapus direktori work.
9. Copy file /etc/passwd ke direktory home Anda.
Gambar 29. Copy file /etc/passwd.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
30/31
29
LAPRES OS | Operasi File dan Struktur Direktori
10. Pindahkan ke subirectory play.
Gambar 30. Memindahkan file passwd ke subdirektory play.
11. Ubahlah ke subdirektory play dan buat symbolic link dengan nama terminal yang
menunjuk ke perangkat tty. Apa yang terjadi jika melakukan hard link ke perangkat tty ?
Gambar 31. Ln terminal ke tty.
bila kita menggunakan ln untuk link ke device tertentu maka hal tersebut tidak
diperbolehkan oleh sistem, sehingga terjadi pesan error seperti gambar 31 di atas. Pesan
Invalid cross-device link artinya gagal dalam melakukan link ke device.
12. Buatlah file bernama hello.txt yang berisi kata ”hello word”. Dapatkah Anda
gunakan ”cp” menggunakan ”terminal” sebagai file asal untuk menghasilkan efek yang
sama ?
Gambar 32. Cp terminal hello.txt.
Penggunaan perintah “cp terminal hello.txt” dapat menghasilkan efek yang sama.
-
8/15/2019 2110151049_operasi File Dan Direktory
31/31
30
13. Copy hello.txt ke terminal. Apa yang terjadi ?
Gambar 33. Cp hello.txt terminal.
14. Masih direktory home, copy keseluruhan direktory play ke direktory bernama work
menggunakan symbolic link.
Gambar 34. Ln -s play work.
15. Hapus direktory work dan isinya dengan satu perintah
Gambar 35. Rm work