2020 - 2021 petunjuk teknisfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...nomor 3 tahun...

269
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS TRISAKTI PETUNJUK TEKNIS Pelaksanaan Pendidikan dan Pengajaran 2020 - 2021 PROGRAM SARJANA JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

Upload: others

Post on 23-May-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRIUNIVERSITAS TRISAKTI

PETUNJUKTEKNISPelaksanaan Pendidikan dan Pengajaran2

02

0 -

20

21

PROGRAM SARJANA

JURUSAN

TEKNIK INDUSTRI

Page 2: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

i

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS TRISAKTI Nomor : 039/AK.13.02/FTI-SKD/VIII/2020

Tentang

BUKU PETUNJUK TEKNIS FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS TRISAKTI TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Menimbang : 1. Peraturan Rektor Universitas Trisakti nomor 14 tahun 2020

tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Trisakti

ditetapkan di Jakarta pada tanggal 19 Juni 2020,

memutuskan memberlakukan Pedoman Penyelenggaraan

Pendidikan di Universitas Trisakti Tahun Akademik

2020/2021 terhitung sejak tanggal 31 Agustus 2020

2. Buku Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pendidikan Program

Sarjana, Program Ekstensi dan Program Magister Fakultas

Teknologi Industri Universitas Trisakti sebagaimana diatur

dalam Surat Keputusan Dekan No. 094/SKD/FTI-Dek/

VIII/2019 tanggal 7 Agustus 2019 perlu disempurnakan

sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan sivitas

akademika Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti

3. Bahwa oleh karena itu dipandang perlu menetapkan

penyempurnaan tersebut sesuai dengan keputusan Dekan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia

a. Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional tanggal 8 Juli 2003

b. Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

tanggal 10 Agustus 2012

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun

2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan

Pengelolaan Perguruan Tinggi tanggal 4 Februari 2014

3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 tahun 2012

tanggal 17 Januari 2012 tentang Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia

a. Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan

Penanggulang Plagiat di Perguruan Tinggi tanggal 16

Agustus 2010

b. Nomor 20 Tahun 2010 tentang Norma, Standar,

Prosedur dan Kriteria di Bidang Pendidikan tanggal 31

Agustus 2010

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Republik Indonesia

a. Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu

Perguruan Tinggi tanggal 23 September 2016

Page 3: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

ii

b. Nomor 15 Tahun 2017 tentang Penamaan Program

Studi pada Perguruan Tinggi tanggal 17 Januari 2017

c. Nomor 59 Tahun 2018 tentang Ijazah, Sertifikasi

Kompetensi, Sertifikasi Profesi, Gelar dan Tata Cara

Penulisan Gelar di Perguruan Tinggi tanggal 20

Desember 2018

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia

a. Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan

Tinggi tanggal 10 Juni 2013

b. Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional

Pendidikan Tinggi tanggal 24 Januari 2020

c. Nomor 5 Tahun 2020 tentang Akreditasi Program Studi

dan Perguruan Tinggi tanggal 28 Januari 2016

7. Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Republik Indonesia Nomor 57/M/KPT/2019 tentang Nama

Program Studi pada Perguruan Tinggi tanggal 21 Februari

2019

8. Surat Edaran Mendikbud Nomor 1/2020 tentang Kebijakan

Merdeka Belajar tanggal 7 Februari 2020

9. Surat Edaran Dirjen Dikti No. B/323/B.B1/SE/2019 tanggal

31 Mei 2019 tentang Publikasi Karya Ilmiah Program

Sarjana, Magister dan Doktor

10. Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Republik Indonesia Nomor 4341/SIQBAN-PT/Akred/

PT/X1/2017 tanggal 14 November 2017 tentang Nilai dan

Peringkat Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi

11. Peraturan Rektor Universitas Trisakti

a. Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014

tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

Profesi bagi Lulusan Universitas Trisakti.

b. Nomor 9 Tahun 2015 tanggal 9 Juli 2015 tentang Mata

Kuliah Wajib pada Kurikulum Program Studi yang

mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

(KKNI) dalam lingkup Universitas Trisakti

12. Keputusan Rektor Universitas Trisakti

a. Nomor 337/USAKTI/SKR/VII/2011 tanggal 21 Juni

2011 tentang Pemberlakuan Pengimplementasian Mata

Kuliah Sebagai Penciri Citra Universitas Trisakti

b. Nomor 16/USAKTI/SKR/I/2019 tanggal 23 Januari

2019 tentang Pemberlakuan Wajib mengikuti tes TEPT

(TOEFL® ALIKED) bagi Mahasiswa Baru dan Tahap

Akhir (Pra-Yudicium) pada Fakultas-fakultas dalam

lingkup Universitas Trisakti

Page 4: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

iii

M E M U T U S K A N

Menetapkan : Terhitung sejak tanggal 31 Agustus 2020 (Semester Gasal

2020/2021)

Pertama : Memberlakukan Buku Petunjuk Teknis Pelaksanaan

Pendidikan Program Sarjana, Program Ekstensi dan Program

Magister Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti

Tahun Akademik 2020/2021 yang telah disempurnakan, sesuai

tersaji pada lampiran Surat Keputusan Dekan ini.

Kedua : Semua Program Studi dalam Lingkup Fakultas Teknologi

Industri Universitas Trisakti wajib melaksanakan ketentuan-

ketentuan yang tercantum dalam buku ini.

Ketiga : Dengan berlakunya Buku Petunjuk Teknis Pelaksanaan

Pendidikan Program Sarjana, Program Ekstensi dan Program

Magister Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti

Tahun Akademik 2020/2021 ini, maka Buku Petunjuk Teknis

sebelumnya dinyatakan tidak berlaku lagi.

Keempat : Hal-hal lain yang belum diatur dalam Buku Petunjuk Teknis ini

akan diatur kemudian atas persetujuan Dekan.

Kelima : Buku Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pendidikan Program

Sarjana, Program Ekstensi dan Program Magister Fakultas

Teknologi Industri Universitas Trisakti berlaku sejak Semester

Gasal Tahun Akademik 2020/2021 dan akan disempurnakan

secara periodik sesuai hasil evaluasi dan kebutuhan semua

pihak yang berkaitan dengan proses penyelenggaraan belajar

mengajar di lingkup FTI-Usakti

Keenam : Apabila di kemudian hari ternyata terdapat kesalahan/

kekeliruan dalam Peraturan Dekan ini, maka akan diperbaiki

sebagaimana mestinya.

Ditetapkan : di Jakarta

Pada Tanggal : 10 Agustus 2020

Dekan,

Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT, IPM

Tembusan Kepada :

1. Para Wakil Dekan

2. Para Kepala Program Studi S1 dan S2

3. Ka. Tata Usaha

4. Para Kepala Sub. Bagian

5. Ka. UPTF. Perpustkaan

6. Para Kepala Sekretariat Jurusan

Page 5: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

iv

SAMBUTAN DEKAN

Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarakatuh…...

Atas nama seluruh sivitas akademika Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti

(FTI-Usakti) kami ucapkan selamat datang kepada para mahasiswa baru program

sarjana, magister, dan ekstensi tahun akademik 2020/2021. Terima kasih untuk

kepercayaan yang telah diberikan, kami yakin kita akan mendapat berkolaborasi dengan

baik untuk mewujudkan cita-cita dan harapan anda menjadi sarjana teknik dan magister

teknik di bidang teknologi industry yang andal dan kompeten.

FTI-Usakti berdiri pada tahun 1980 sebagai jawaban atas kebutuhan perkembangan

teknologi di Indonesia. Pada awal berdirinya, FTI-Usakti hanya terdiri dari 2 jurusan,

yaitu Jurusan Teknik Mesin dan Jurusan Teknik Elektro. Kedua jurusan tersebut telah

berdiri lebih dulu bersama-sama dengan berdirinya Universitas Trisakti pada tahun

1965. Pada saat itu, kedua jurusan berada dalam naungan Fakultas Teknik bersama-

sama dengan beberapa jurusan keteknikan lainnya seperti Teknik Sipil dan Teknik

Arsitektur. Saat ini FTI-Usakti mempunyai 4 Jurusan dengan 5 program sarjana dan 3

program magister. Keempat jurusan tersebut adalah Jurusan Teknik Mesin, Jurusan

Teknik Elektro, Jurusan Teknik Industri dan Jurusan Teknik Informatika. Kelima

program studi sarjana adalah Teknik Mesin,Teknik Elektro, Teknik Industri,

Informatika dan Sistem Informasi. Sedangkan untuk program studi magister terdiri atas

Magister Teknik Mesin, Magister Teknik Elektro dan Magister Teknik Industri.

Program studi sarjana pada Jurusan Teknik Mesin dan Teknik Elektro selain program

reguler juga membuka program ekstensi mulai Tahun Akademik 2014/2015. Semua

program studi yang ada di FTI-Usakti menggunakan kurikulum mengikuti Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan berbasis OBE (Outcomes Based

Education) dengan pendekatan metode pengajaran pembelajaran mahasiswa aktif atau

student centered learning (SCL).

Populasi mahasiswa aktif di FTI-Usakti sampai dengan tahun akademik 2019/2020

berjumlah 1509 mahasiswa dengan 1162 mahasiswa sarjana, 105 mahasiswa magister

dan 242 mahasiswa ekstensi. Jumlah dosen tetap adalah 103 orang, jumlah dosen tidak

tetap adalah 33 orang. Tenaga kependidikan yang dimiliki oleh FTI-Usakti adalah 71

orang. Adapun fasilitas yang dimiliki FTI-Usakti adalah 27 laboratorium dan studio

serta 43 ruang kelas, dua diantaranya memiliki kualifikasi smart classroom. Fasilitas

umum, selain tempat ibadah dan sarana olahraga adalah perpustakaan, kantin, student

lounge dan auditorium.

Proses pembelajaran diselenggarakan mengikuti standar mutu Standar Nasional

Pendidikan Tinggi No. 44 tahun 2015 dengan penjaminan mutu yang dilakukan secara

internal oleh Badan Penjaminan Mutu Fakultas dan Badan Jaminan Mutu Universitas

serta secara eksternal oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi (BAN-PT). Demikian

juga halnya dengan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang

merupakan bagian dari tridharma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh

seluruh sivitas akademika. Pelaksanaan penelitian dan pengabdian masyarakat yang

dilakukan oleh sivitas akademika FTI-Usakti juga melaksanakan kebijakan Kampus

Merdeka yang tertuang dalam Permendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar

Page 6: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

v

Nasional Pendidikan Tinggi. Permendikbud No. 6 tahun 2020 tentang Penerimaan

Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri.

Visi FTI-Usakti 2020-2025 adalah Menjadi Fakultas Teknologi berstandar

internasional yang andal dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan

dan teknologi industry sebagai pendukung pembangunan berkelanjutan untuk

meningkatkan kualitas hidup dan peradaban. Dalam mewujudkannya FTI-Usakti telah

melakukan Kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri, institusi

pendidikan, instansi pemerintah, dunia bisnis maupun industry. Bebebrapa program

Kerjasama yang dimiliki FTI-Usakti adalah sebagai berikut :

1. Badan Standardisasi Nasional (BSN) mendapatkan SNI-Corner yang merupakan

pusat informasi produk Standard Nasional Indonesia (SNI) dan aturan

standardisasi, yang ditempatkan di perpustakaan FTI

2. PT. Indonesia Power untuk menyediakan tempat kerja praktek, magang dan studi

ekskursi serta penelitian bagi mahasiswa dan dosen

3. Institute for Information Industry (III) Taiwan untuk meningkatkan kinerja proses

pembelajaran di Universitas Trisakti, mendapatkan hibah :

a. Smart Classroom, fasilitas ruang kuliah masa depan yang dilengkapi dengan

perangkat keras dan perangkat lunak berbasis Industry 4.0 (Artificial

Intellegence, Virtual Reality, Big Data Analytic dan Cloud Computing serta

Internet of Thing.

b. Study Cube Learning, fasilitas belajar mandiri secara daring (online), untuk

belajar intensif 16 bahasa asing.

Selain itu FTI-Usakti juga memiliki Pusat Studi Industri Berkelanjutanyang memiliki

beberapa bidang kajian, yaitu Kajian Teknologi Material dan Metalurgi, Kajian Energi,

Trnasportasi dan Pertanian Lingkungan, Kajian Pabrik Pintar dan Manufaktur

Berkelanjutan serta Kajian Transformasi Dijital dan Analisis Big Data. Selain itu FTI-

Usakti juga memiliki Dewan Riset dan Pengabdian pada Masyarakat Fakultas

(DRPMF). Keberadaan DRPMF dan pusat studi ini diharapkan dapat mendorong

terwujudnya Kerjasama penelitian, pengabdian pada masyarakat, perolehan hibah dan

partisipasi seluruh sivitas akademika dalam penelitian dan pengabdian masyarakat.

FTI-Usakti juga memiliki lembaga afiliasi yang bernama PT. LATI SAKTI MANDIRI.

Keberadaan lembaga afiliasi ini adalah hasil kerjasama antara FTI-Usakti dengan

alumni dan industri dalam rangka pemberdayaan kompetensi dan hasil-hasil penelitian

sivitas akademika. LAT juga diharapkan menjadi sebuah inkubator bisnis bagi hasil-

hasil penelitian tersebut dan juga menerapkannya untuk pengabdian kepada

masyarakat.

Sebuah buku petunjuk pelaksanaan kegiatan yang memberikan penjelasan rinci dan

kepastian hukum sangat dibutuhkan untuk menjamin adanya kesamaan pandangan

sivitas akademika dalam upaya mencapai visi institusi tersebut. FTI-Usakti dalam

upaya mencapai visi, misi dan tujuannya membuat sebuah pedoman petunjuk teknis

pelaksanaan kegiatan yang berlaku baik bagi sivitas akademikanya yang terdiri dari

mahasiswa, dosen dan karyawan. Mengingat kedudukannya sebagai salah satu dari

sembilan fakultas yang ada di Universitas Trisakti (Usakti) maka buku petunjuk teknis

FTI diturunkan dari Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Universitas Trisakti Tahun

Page 7: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

vi

Akademik 2020/2021 sesuai dengan Peraturan Rektor Universitas Trisakti No. 14

Tahun 2020. Buku petunjuk teknis ini akan membahas semua hal terkait dengan

tridharma perguruan tinggi dan hal-hal lain yang mendukung pelaksanaan tridharma

perguruan tinggi tersebut. Buku ini akan terdiri dari dua bagian yang saling melengkapi

dan mendukung, yaitu bagian fakultas dan bagian jurusan atau program studi.

Dengan diterbitkannya buku petunjuk teknis ini, maka petunjuk teknis yang ada

sebelumnya tidak berlaku dan buku petunjuk teknis ini berlaku untuk seluruh

mahasiswa aktif.

Akhir kata, semoga buku petunjuk teknis ini dapat menjawab semua kebutuhan

informasi terkait pelaksanaan tridharma perguruan tinggi oleh seluruh sivitas

akademika dalam lingkup FTI-Usakti.

Wassalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh…

Jakarta, 7 Agustus 2020

Dekan,

Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT, IPM

Page 8: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

vii

KATA PENGANTAR

Buku Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pendidikan dan Pengajaran Fakultas Teknologi

Industri - Universitas Trisakti (FTI-Usakti) Tahun Akademik 2020/2021 ini adalah

turunan dari Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Universitas Trisakti Tahun

Akademik 2020/2021 yang juga merupakan penyempurnaan dari buku Petunjuk Teknis

sebelumnya. Buku ini disusun untuk melengkapi ketentuan umum yang telah diberikan

oleh Universitas Trisakti agar dapat diterapkan dan dilaksanakan dalam lingkup

Fakultas Teknologi Industri. Buku ini juga disusun selengkap mungkin agar dapat

memberikan informasi yang jelas tentang kegiatan penyelenggaraan program

pendidikan yang ada di Fakultas Teknologi Industri.

Informasi yang diberikan dalam buku secara garis besar dibagi menjadi dua bagian

utama, yaitu informasi tentang Fakultas Teknologi Industri dan informasi tentang

Jurusan/Program Studi dalam lingkup Fakultas Teknologi Industri. Informasi tentang

Fakultas memuat Nilai Luhur Universitas Trisakti dan Visi Misi Fakultas, serta

informasi-informasi tentang struktur organisasi, unit-unit pendukung, Laboratorium

Fisika, Perpustakaan dan organisasi kemahasiswaan. Informasi mengenai Jurusan

berisi Program Studi dan berbagai kelengkapannya. Bagian berikutnya dari buku ini

berisi informasi secara rinci masing-masing Program Studi yang dimulai dari sejarah,

struktur organisasi/personalia pada Jurusan dan Program Studi serta staf pengajar baik

Dosen Biasa maupun Dosen Luar Biasa.

Selain berisi informasi yang diperlukan bagi para mahasiswa, buku ini juga memuat

berbagai ketentuan yang harus dipatuhi oleh setiap civitas academica di Fakultas

Teknologi Industri, baik yang menyangkut kegiatan pokok pendidikan dan pengajaran,

juga terkait tugas warga akademik untuk melaksanakan peneltian dan pengabdian

kepada masyarakat. Mengingat buku ini merupakan penyempurnaan dari buku

Petunjuk Teknis tahun sebelumnya, maka bila ada ketentuan lama yang tidak sesuai

dengan isi buku ini, ketentuan yang harus dilaksanakan adalah ketentuan yang

tercantum pada buku ini. Dengan demikian diharapkan buku ini dapat dijadikan

pedoman dalam pelaksanaan berbagai kegiatan pendidikan dalam lingkup Fakultas

Teknologi Industri, khususnya dalam kegiatan akademik.

Jakarta, 7 Agustus 2020

Wakil Dekan Bidang Akademik,

Dr. Rianti Dewi Sulamet-Ariobimo, ST, M. Eng, IPM

Page 9: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

viii

DAFTAR ISI

SURAT KEPUTUSAN DEKAN i

SAMBUTAN DEKAN iv

KATA PENGANTAR vii

DAFTAR ISI viii

KALENDER AKADEMIK xi

BAB 1 NILAI LUHUR, VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 1

1.1 Universitas Trisakti 1

1.1.1 Nilai Luhur 1

1.1.2 Visi 1

1.1.3 Misi 1

1.1.4 Tujuan 2

1.1.5 Sasaran 2

1.2 Fakultas Teknologi Industri 3

1.2.1 Nilai Luhur 5

1.2.2 Visi 5

1.2.3 Misi 5

1.2.4 Tujuan 5

1.2.5 Sasaran 6

1.3 Struktur Organisasi 6

1.3.1 Struktur Organisasi Struktural 7

1.3.2 Struktir Organisasi Fungsional 7

1.3.3 Struktur Organisasi Fakultas Teknologi Industri 8

BAB 2 PROGRAM PENDIDIKAN 9

2.1 Terminologi 9

2.2 Jenjang Program Pendidikan 13

2.3 Program Pendidikan Akademik 13

2.4 Manajemen Akademik 15

2.4.1 Sivitas Akademika 15

2.4.2 Mahasiswa 15

A Mahasiswa Baru 15

B Mahasiswa Pindahan 16

C Mahasiswa Asing 17

D Mahasiswa Lanjutan (Ekstensi) 18

E Mahasiswa Aktif dan Tidak Aktif 18

F Mahasiswa Asisten Dosen 19

2.4.3 Dosen 19

A. Dosen Tetap 19

B. Dosen Tidak Tetap 20

C. Dosen Perjanjian Kerja 20

D. Dosen Bertindak Sebagai Instruktur 20

E. Dosen Bertindak Sebagai Tutor 20

F. Dosen Purna Tugas 21

Page 10: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

ix

2.4.4 Pengelompokkan Dosen Berdasarkan Fungsi 21

A. Dosen Pengampu Mata Kuliah 21

B. Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali 21

C. Dosen Pembimbing Lapangan, Studio, Bengkel, Kerja

Praktik, Laboratorium, Pelatihan

22

D. Dosen Pembimbing Tugas Akhir 22

E. Dosen Tim Penguji Tugas Akhir 24

F. Dosen Pembina Kemahasiswaan 24

2.4.5 Tenaga Kependidikan 24

2.5 Kurikulum 25

2.5.1 Mata Kuliah Wajib Umum dan Mata Kuliah Wajib

Universitas

25

2.5.2 Mata Kuliah Muatan Lokal 27

2.6 Sistem Pembelajaran 28

2.6.1 Beban Belajar 28

2.6.2 Bentuk Pembelajaran 29

2.6.3 Pemanfaatan Teknologi Informasi Komunikasi dalam

Pembelajaran

29

2.6.4 Bentuk Program Pembelajaran 30

A. Program Reguler 30

B. Program Remedial 30

2.6.5 Metode Pembelajaran 30

2.6.6 Indeks Prestasi 36

2.6.7 Masa Belajar 36

2.6.8 Ketentuan Pelaksanaan Bentuk Kegiatan Pembelajaran 37

2.7 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Proses Pembelajaran 38

2.7.1 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Proses Pembelajaran 38

2.7.2 Evaluasi Proses Pelaksanaan Pembelajaran 39

2.8 Evaluasi Hasil Belajar 40

2.8.1 Evaluasi Pencapaian Hasil Belajar 40

2.8.2 Tata Tertib dan Tata Laksana Ujian 41

A. Ujian Reguler 41

B. Ujian Remedial 44

C. Ujian Susulan 44

2.8.3 Evaluasi Capaian Pembelajaran 46

2.8.4 Evaluasi Kelangsungan Pembelajaran 49

2.8.5 Evaluasi Hasil dan Dampak Pelaksanaan Proses Belajar 50

2.9 Sistem Penilaian 51

2.9.1 Nilai Akhir Semester 51

2.9.2 Nilai Kelulusan 53

2.10 Tugas Akhir 54

2.11 Pra Yudisium 55

2.12 Kewajiban Publikasi 56

2.13 Sidang Tugas Akhir 57

2.14 Syarat Kelulusan 57

2.15 Pelaporan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) 57

2.16 Yudisium 58

2.17 Wisuda 59

2.18 Cuti Akademik 59

2.19 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 60

Page 11: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

x

2.18.1 Penelitian 61

2.18.2 Pengabdian Kepada Masyarakat 61

2.20 Tata Tertib dan Sanksi Akademik 62

2.21 Biaya Pendidikan 63

2.20.1 Jenis Biaya Pendidikan 63

A. Biaya Pendidikan Bagi Mahasiswa Asing 64

B. Biaya Mahasiswa Tidak Aktif 64

C. Biaya Bagi Mahasiswa Perpanjang Masa Tugas Akhir 64

2.20.2 Biaya Wisuda 64

2.22 Beasiswa 65

2.23 Layanan dan Fasilitas 65

2.22.1 Layanan Administrasi Akademik 65

2.22.2 Layanan Administrasi Umum 67

2.22.3 Layanan Teknologi Informasi 68

2.22.4 Layanan Perpustakaan Fakultas 75

2.22.5 Laboratorium Fisika Dasar 78

2.24 Organisasi Kemahasiswaan 83

2.25 Program Kerjasama 86

Page 12: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

xi

KALENDER AKADEMIK

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI - UNIVERSITAS TRISAKTI

TAHUN AKADEMIK 2020/2021

1. SEMESTER GASAL

NO KEGIATAN JADWAL KEGIATAN

AWAL AKHIR

1. Pembayaran BPP Pokok Senin, 3 Agustus 2020 Jumat, 14 Agustus 2020

2. Pembayaran BPP SKS Senin, 5 Oktober 2020 Senin, 12 Oktober 2020

3. Perwalian Senin, 10 Agustus 2020 Jumat, 14 Agustus 2020

4. Pengisian KRS Selasa, 18 Agustus 2020 Selasa, 25 Agustus 2020

5. Perkuliahan Senin, 31 Agustus 2020 Jumat, 11 Desember 2020

6. Ujian Tengah Semester (UTS) Sabtu, 17 Oktober 2020 Sabtu, 24 Oktober 2020

7. a. UTS Mata Kuliah Wajib Universitas

(Pancasila, KADEHAM, Agama,

Bahasa Indonesia)

b. UTS Mata Kuliah Computational

Thinking

Sabtu, 17 dan 24 Oktober 2020

8. Ujian Akhir Semester (UAS) Sabtu, 12 Desember 2020 Sabtu, 19 Desember 2020

9. a. UAS Mata Kuliah Wajib universitas

(Pancasila, Kewiraan, Agama,

Bahasa Indonesia)

b. UAS Mata Kuliah Commputational

Thinking

Sabtu, 12 dan 19 Desember 2020

REMEDIAL SEMESTER LAMPAU

1. Pengisian KRS Senin, 14 September 2020 Senin, 28 September 2020

2. Pembayaran Senin, 14 Desember 2020 Jumat, 18 Desember 2020

3. Pelaksanaan Perkuliahan Rabu, 6 Januari 2021 Sabtu, 16 Januari 2021

REMEDIAL SEMESTER BERJALAN

1. Pengisian KRS Senin, 11 Januari 2020 Sabtu, 16 Januari 2020

2. Pembayaran Selasa, 19 Januari 2021 Jumat, 22 Januari 2021

3. Pelaksanaan Perkuliahan Senin, 25 Januari 2021 Sabtu, 30 Januari 2021

WISUDA

1. Pra Yudisium Periode I Senin, 9 November 2020 Jumat, 13 November 2020

2. Masa Sidang Periode I Senin, 16 November 2020 Jumat, 20 November 2020

3. Pra Yudisium Periode II Senin, 1 Februari 2021 Jumat, 5 Februari 2021

4. Masa Sidang Periode II Senin, 8 Februari 2021 Sabtu, 13 Februari 2021

5. Yudisium Jumat, 26 Februari 2021 (tentatif)

6. Wisuda Semester Gasal 2020/2021 Minggu, 4 April 2021(tentatif)

LIBUR DAN CUTI AKADEMIK

1. Hari Raya Idhul Adha Jumat, 31 Juli 2020

2. Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Senin, 17 Agustus 2020

3. Tahun Baru Hijriyah (1 Muharam 1441

H)

Kamis, 20 Agustus 2020

4. Maulid Nabi Muhammad SAW Kamis, 29 Oktober 2020

5. Hari Raya Natal Jumat, 25 Desember 2020

6. Cuti bersama Natal dan Tahun Baru

USAKTI (tentatif)

Senin, 21 Desember 2020 – Sabtu, 2 Januari 2021

7. Tahun Baru Masehi 2021 Jumat, 1 Januari 2021

Page 13: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

xii

2. SEMESTER GENAP

NO KEGIATAN JADWAL KEGIATAN

AWAL AKHIR

1. Pembayaran BPP Pokok Senin, 8 Februari 2021 Sabtu, 13 Februari 2021

2. Pembayaran BPP SKS Senin, 29 Maret 2021 Jumat, 9 April 2021

3. Perwalian Senin, 8 Februari 2021 Senin, 15 Februari 2021

4. Pengisian KRS Senin, 15 Februari 2021 Senin, 22 Februari 2021

5. Perkuliahan Senin, 1 Maret 2021 Jumat, 25 Juni 2021

6. Ujian Tengah Semester (UTS) Sabtu, 17 April 2021 Sabtu, 24 April 2021

7. a. Mata Kuliah Wajib Universitas

(Pancasila, KADEHAM, Agama,

Bahasa Indonesia)

b. Mata Kuliah Kewirausahaan Berbasis

Teknologi

Sabtu, 17 dan 24 April 2021

8. Ujian Akhir Semester (UAS) Senin, 25 Juni 2021 Sabtu, 10 Juli 2021

9. a. UAS Mata Kuliah Wajib universitas

(Pancasila, Kewiraan, Agama, Bahasa

Indonesia)

b. Mata Kuliah Kewirausahaan Berbasis

Teknologi

Sabtu, 3 dan 10 Juli 2021

REMEDIAL SEMESTER LAMPAU

1. Pengisian KRS Senin, 22 Maret 2021 Kamis, 1 April 2021

2. Pembayaran Kamis, 1 Juli 2021 Rabu, 7 Juli 2021

3. Pelaksanaan Perkuliahan Senin, 12 Juli 2021 Sabtu, 24 Juli 2021

REMEDIAL SEMESTER BERJALAN

1. Pengisian KRS Senin, 19 Juli 2021 Rabu, 21 Juli 2021

2. Pembayaran Jumat, 23 Juli 2021 Selasa, 27 Juli 2021

3. Pelaksanaan Perkuliahan Kamis, 29 Juli 2021 Selasa, 3 Agustus 2021

WISUDA

1. Pra Yudisium Periode I Senin, 3 Mei 2021 Jumat, 7 Mei 2021

2. Masa Sidang Periode I Senin, 24 Mei 2021 Sabtu, 29 Mei 2021

3. Pra Yudisium Periode II Senin, 2 Agustus 2021 Jumat, 6 Agustus 2021

4. Masa Sidang Periode II Senin, 9 Agustus 2021 Sabtu, 14 Agustus 2021

5. Yudisium Jumat, 27 Agustus 2021 (tentatif)

6. Wisuda Semester Genap

LIBUR DAN CUTI AKADEMIK

1. Isra Miraj Nabi Muhammad SAW Kamis, 11 Maret 2021

2. Hari Raya Nyepi Minggu, 14 Maret 2021

3. Wafat Isa Almasih Jumat, 2 April 2021

4. Cuti bersama Awal Ramadhan USAKTI

(tentatif) Senin, 12 April 2021 Selasa, 13 April 2021

5. Hari Buruh Internasional Sabtu, 1 Mei 2021

6. Kenaikan Isa Almasih Kamis, 13 Mei 2021

7. Hari Raya Idul Fitri 1442 H Kamis, 13 Mei 2021 Jumat, 14 Mei 2021

8. Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1442 H

USAKTI (tentatif) Rabu, 5 Mei 2021 Selasa, 18 Mei 2021

9. Hari Raya Waisak Rabu, 26 Mei 2021

10. Kelahiran Pancasila Selasa, 1 Juni 2021

11. Tahun Baru Islam Selasa, 10 Agustus 2021

12. Proklamasi Kemerdekaan RI Selasa, 17 Agustus 2021

Page 14: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

1

BAB 1

NILAI LUHUR, VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Seluruh civitas akademika dan para pemangku kepentingan harus memahami dan

menerapkan nilai luhur, visi, misi, tujuan dan sasaran yang dimiliki oleh Universitas

Trisakti dan Fakultas Teknologi Industri.

1.1 UNIVERSITAS TRISAKTI

Nilai luhur, visi, misi, tujuan dan sasaran yang dimiliki oleh Universitas Trisakti adalah

seperti disampaikan berikut ini.

1.1.1 Nilai Luhur

Sebagai sebuah institusi pendidikan yang menunjang tinggi martabat manusia, nilai-nilai

kemanuasiaan dan kebebasan akademik serta berdasarkan integritas keilmuan dan

kepakaran maka ditetapkan TRIKRAMA sebagai filosofi tata laku dan moral seluruh

sivitas akademika Universitas Trisakti.

1. Pengertian

Trikrama Universitas Trisakti adalah Tiga Etika Utama yang wajib dihayati,

dijunjung tinggi, dilaksanakan dan ditaati oleh setiap Warga Kampus Universitas

Trisakti.

2. Tujuan

Trikrama Universitas Trisakti bertujuan diguankan sebagai landasan bagi setiap

warga kampus Universitas Trisakti dalam memelihara integritas moral, harkat,

kewibawaan dan martabatnya

3. Makna Trikrama

a. Krama pertama adalah rangkaian krama yang menggambarkan karakteristik/

sifat individu warga Universitas Trisakti yang diinginkan, yaitu : Taqwa,

Tekun dan Terampil

b. Krama kedua adalah rangkaian krama yang menggambarkan karakteristik

atau sifat hubungan antara manusia (L’esprit de corps) yang diinginkan oleh

Universitas Trisakti yang diinginkan yaitu : Asah, Asih dan Asuh c. Krama ketiga adalah rangkaian krama yang menggambarkan hubungan

manusia dan masyarakat yaitu : Satria, Setia dan Sportif

4. Kekuatan Trikrama Universitas Trisakti terletak pada prasetia setiap Warga

Kampus pada dirinya sendiri untuk berpikir, bersikap dan bertindak dalam

melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai kedudukan masing-masing,

serta dalam tata pergaulan kehidupan kampus sesuai dengan Trikrama.

1.1.2 Visi

Menjadi Universitas yang andal, berstandar Internasional dengan tetap memperhatikan

nilai-nilai lokal dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya

untuk meningkatkan kualitas hidup dan peradaban.

1.1.3 Misi

1. Meningkatkan peran serta Universitas Trisakti dalam menghasilkan sumber daya

manusia yang memiliki kemampuan intelektual, berstandar internasional, dan

berkarakter Trikrama Trisakti melalui kegiatan pendidikan dan pengajaran.

Page 15: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

2

2. Meningkatkan kegiatan penelitian untuk mengembangkan ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni berbasis nilai-nilai lokal guna menjawab permasalahan

nasional dan meningkatkan kualitas hidup dan peradaban 3. Meningkatkan peran serta Universitas Trisakti dalam mendukung kebutuhan

masyarakat dan Industri melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 4. Meningkatkan komitmen Universitas Trisakti dalam menegakkan good university

governance

1.1.4 Tujuan

1. Mewujudkan Visi Misi melalui peningkatan pemahaman oleh pemangku

kepentingan dan menjadikannya sebagai pedoman penyelenggaraan Tridharma

Perguruan Tinggi. 2. Memantapkan pelaksanaan good university governance guna mempertahankan

kejayaan Universitas Trisakti dalam penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan

seni berstandar Internasional. 3. Menghasilkan lulusan yang berpengetahuan, berbudi luhur, cerdas, sehat,

mandiri, kreatif, inovatif, berkarakter Trikrama Trisakti, memiliki kepekaan

sosial, mampu bekerja sama, berkomunikasi dan mengembangkan jiwa

kewirausahaan (entrepreneurship) yang adil, arif, menghormati kemajemukan

bangsa, serta memiliki daya saing global. 4. Meningkatkan kuallifikasi dan kompetensi sumber daya manusia yang berstandar

Internasional guna meningkatkan daya saing bangsa. 5. Mewujudkan budaya akademik yang memacu pengembangan diri melalui proses

penyelenggaraan Tridharma yang produktif, efektif dan efisien dalam ikut

membangun masyarakat adab (civil society). 6. Meningkatkan sistem pengelolaan, kualitas, dan ketersediaan sarana prasarana,

dana, dan sistem informasi, untuk mendukung terlaksananya Tridharma

Perguruan Tinggi. 7. Memantapkan budaya meneliti, publikasi ilmiah, dan menyumbangkan karya

nyata yang bermanfaat kepada masyarakat, bangsa dan negara untuk

meningkatkan kualitas hidup dan peradaban. 8. Mengembangkan kemitraan dengan lembaga pendidikan tinggi lain, asosiasi

profesi, dunia industri, pemerintah, dan masyarakat dalam dan luar negeri

1.1.5 Sasaran

1. Visi Misi dipahami oleh pemangku kepentingan dan dijadikan pedoman dalam

penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi di Universitas Trisakti. 2. Tercapainya Akreditasi A standar BAN PT untuk seluruh program studi dan

Instiitusi, serta mendapat status akreditasi internasional dengan dukungan tata

pamong universitas yang partisipatif, andal, kredibel, transparan, akuntabel,

bertanggung jawab, adil, berstandar ISO, dan diterapkannya manajemen mutu

secara berkesinambungan dan konsisten untuk mendukung pencapaian Visi Misi,

Tujuan dan Sasaran. 3. Dihasilkannya lulusan yang berkarakter Trikrama Trisakti dan berdaya saing

tinggi, baik di dalam maupun luar negeri dengan capaian 30% lulusan

melanjutkan studi sesuai bidang ilmu; 70% bekerja sesuai dengan bidang ilmunya

dalam jangka waktu paling lama 12 bulan, dan 10% diantaranya menciptakan

lapangan pekerjaan.

Page 16: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

3

4. Tercapainya kinerja lulusan yang berkualitas dan berprestasi, dibuktikan dengan

rekomendasi dari 30 perusahaan besar baik perusahaan di dalam maupun di luar

negeri. 5. Tercapainya kualifikasi sumber daya manusia yang 90% dosen berpendidikan S3

yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi program studinya; 80% dosen

jabatan akademik Guru Besar + Lektor Kepala, Tenaga kependidikan yang

bersertifikat sesuai dengan bidang tugasnya; rasio dosen:mahasiswa 1:10; dan 5%

dosen mendapat penghargaan bertaraf internasional; 5% memiliki pengalaman

profesional sesuai bidang yang bertaraf internasional. 6. Tercapainya kepuasan dosen dan non-dosen melalui pemberian kompensasi,

peluang pengembangan kompetensi dan aktualisasi diri sesuai dengan serta

dikaitkannya hasil penilaian prestasi kerja dengan pemberian penghargaan dan

sanksi (bonus, peserta pelatihan, promosi, teguran, demosi) untuk meningkatkan

motivasi kerja, budaya dan etos kerja, keterbukaan dan kolegialitas. 7. Tercapainya proses pembelajaran yang produktif, efektif, dan efisien yang berbasis

pada Student Centered Learning dan Terlaksananya program pertukaran dan

kerjasama mahasiswa antar universitas di dalam dan luar negeri. 8. Tersedianya sarana pendukung pendidikan berupa tempat ibadah, taman,

kesehatan, olah raga, kantor pos, bank, toko buku, kantin, ruang bersama, ruang

pertemuan, wisma tamu dan asrama mahasiswa. 9. Terciptanya suasana akademik yang kondusif melalui kurikulum yang memenuhi

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, mendukung keragaman budaya antar

bangsa, berbasis kearifan lokal, memenuhi tuntutan kebutuhan pasar dan prasyarat

ilmu pengetahuan untuk membangun masyarakat adab. 10. Tersedia sarana sistem informasi dan e-learning yang selalu terbaharui baik

substansi maupun sarana pendukungnya. 11. Tersedia sarana prasarana kegiatan Tridharma yang meliputi ruang kelas/diskusi/

seminar/pameran, laboratorium, perpustakaan, bengkel, studio, kebun percobaan,

dan rumah sakit pendidikan yang berstandar dan/atau bersertifikasi internasional

yang dapat diakses untuk kepentingan umum. 12. Tersedianya kecukupan dana dari sumber utama dan berbagai sumber tambahan

dari dalam Universitas termasuk badan afiliasi, maupun luar Universitas Trisakti,

guna kelangsungan dan peningkatan mutu penyelenggaraan Tridharma Perguruan

Tinggi serta tersedianya dana sebesar 2% dari pendapatan untuk beasiswa, dan

pembangunan masyarakat di sekitar kampus. 13. Terlaksananya kerjasama di bidang Tridharma dengan 20 Universitas yang

termasuk 500 Universitas Terbaik dunia, dan kerjasama penelitian dengan paling

sedikit 5 industri yang berbeda yang hasilnya dipublikasikan dalam jurnal

internasional. 14. Memberikan hasil kerja nyata dan pelatihan bagi pengembangan sumber daya

regional di daerah binaan Universitas Trisakti. 15. Dihasilkannya publikasi ilmiah Nasional dan Internasional sejumlah 4 karya per

dosen per tahun , dan 30 penemuan yang dipatenkan setiap lima tahun.

1.2 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti (FTI-Usakti) didirikan tahun 1982

dibentuk berdasarkan SK Rektor Universitas Trisakti Nomor: 026/USAKTI/SKR/

IX/1982. FTI-Usakti adalah salah satu fakultas hasil pengembangan dari Fakultas Teknik

yang berdiri bersama-sama dengan Universitas Trisakti pada tanggal 29 November 1965.

Pada saat pembentukan itu FTI-Usakti terdiri dar 2 Jurusan, yaitu Jurusan Teknik Mesin

Page 17: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

4

dan Jurusan Teknik Elektro. Saat ini FTI-Usakti terdiri dari 4 Jurusan, yaitu Jurusan

Teknik Mesin, Jurusan Teknik Elektro, Jurusan Teknik Industri (dibuka tahun 1984) dan

Jurusan Teknik Informatika (dibuka tahun 1996) dengan delapan program studi, yaitu

Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Informatika, Sistem Informasi,

Magister Teknik Mesin, Magister Teknik Elektro dan Magister Teknik Industri. Adapun

status akreditasi dari kedelapan program studi tersebut adalah sebagai berikut :

No. Nama Program Studi Status

Akreditasi

BAN – PT

Nomor Surat Masa Berlaku s/d

1. Teknik Mesin B 1572/SK/BAN-

PT/Akred/S/VI/2018

6 Juni 2023

2. Teknik Elektro A 972/SK/BAN-

PT/Akred/S/IX/2015

3 September 2020

3. Teknik Industri A 1613/SK/BAN-

PT/Akred/S/VI/2018

26 Juni 2023

4. Teknik Informatika B 990/SK/BAN-

PT/Akred/S/IX/2015

12 September 2020

5. Sistem Informasi B 1765/SK/BAN-

PT/Ak-PPJ/S/III/2020

18 Maret 2025

6. Magister Teknik Mesin B 4761/SK/BAN-

PT/Akred/M/XII/2017

12 Desember 2022

7. Magister Teknik

Elektro

B 1872/SK/BAN-

PT/Akred/M/VI/2017

6 Juni 2022

8. Magister Teknik

Industri

B 4101/SK/BAN-

PT/Akred/M/X/2017

31 Oktober 2022

Pada Program studi sarjana Teknik Mesin, Teknik Elektro dan Informatika, selain

dilakukan kegiatan perkuliahan reguler juga ada perkuliahan program ekstensi yang

menerima lulusan program D3 dari Politeknik atau Akademi Teknik yang telah bekerja

minimal 1 (satu) tahun atau pernah bekerja untuk melanjutkan studi.

Penjamin Mutu dilakukan oleh 2 lembaga yaitu Badan Jaminan Mutu (BJM) Universitas

Trisakti untuk tingkat universitas dan Unit Jaminan Mutu Fakultas (JMF). BJM dalam

melakukan tugasnya berkordinasi dengan JMF.

Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti (FTI-Usakti) menyelenggarakan

beberapa Program Pendidikan yaitu: 1. Program Sarjana Reguler

Dilaksanakan oleh 5 (lima) Program Studi, kegiatan belajar dan mengajar

dilaksanakan pada pagi hari. Program Reguler Sarjana Strata S1, yaitu:

a. Program Studi Teknik Mesin

b. Program Studi Teknik Elektro

c. Program Studi Teknik Industri

d. Program Studi Informatika

e. Program Studi Sistem Informasi

2. Program Ekstensi

Merupakan program melanjutkan studi dari program vokasi Diploma 3 (D3) ke

program sarjana dengan persyaratan telah lulus dari program D3, kegiatan belajar

dan mengajar dilaksanakan pada sore hari. Program Ekstensi Sarjana Strata 1

dilakukan oleh 3 (tiga) Program Studi, yaitu:

a. Program Studi Teknik Mesin

Page 18: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

5

b. Program Studi Teknik Elektro

c. Program Studi Teknik Informatika

3. Program Magister (S2)

Dilaksanakan oleh 3 (tiga) Program Studi, yaitu:

a. Program Magister Teknik Mesin

b. Program Magister Teknik Elektro

c. Program Magister Teknik Industri

1.2.1 Nilai Luhur

Segenap warga Fakultas Teknologi Industri sebagai bagian dari keluarga besar Universitas

Trisakti menghayati, menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai kemanusiaan

berdasarkan Trikrama (takwa-tekun-trampil, asah-asih-asuh, satria-setia-sportif).

Selain Trikrama, segenap warga Fakultas Teknologi Industri juga menerapkan nilai luhur

SEJUK yang juga memuat harapan seluruh sivitas akademika dalam lingkup FTI-Usakti,

yaitu sejahtera, efisien, jujur, unggul, dan kompeten.

1.2.2 Visi

Menjadi Fakultas Teknologi yang andal, berstandar Internasional dalam mengembangkan

dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi industri ramah lingkungan untuk

meningkatkan kualitas hidup dan peradaban.

1.2.3 Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi berstandar internasional di bidang

teknologi industri ramah lingkungan. 2. Menyiapkan lulusan yang berpengetahuan, berbudi luhur sesuai dengan trikrama

dan berjiwa wirausaha berbasis teknologi 3. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang mendorong

peningkatan kinerja dosen dan kualitas hidup masyarakat 4. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang andal, berbudi luhur sesuai

dengan trikrama dan melakukan publikasi ilmiah dengan standar internasional. 5. Meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan seluruh mahasiswa, dosen dan

tenaga kependidikan.

1.2.4 Tujuan

1. Menjadi fakultas yang andal berstandar internasional dalam pengembangan dan

penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi industri ramah lingkungan 2. Menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang teknologi industri yang

berbudi luhur sesuai dengan Trikrama Trisakti, dan berjiwa wirausaha berbasis

teknologi. 3. Menghasilkan karya penelitian berbasis teknologi tepat guna untuk meningkatkan

kualitas kehidupan masyarakat. 4. Menghasilkan kegiatan pengabdian pada masyarakat yang diakui di tingkat

nasional untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. 5. Meningkatkan disiplin dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia,

baik tingkat pendidikan maupun tingkat keahliannya. 6. Meningkatkan daya dukung sarana dan prasarana serta pemanfaatan jejaring

kerjasama dengan pemangku kepentingan.

Page 19: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

6

1.2.5 Sasaran Fakultas Teknologi Industri bertekad kuat untuk menjadi yang terbaik dalam

penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia sehingga sasaran yang ingin dicapai pada

tahun 2020 adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan akreditasi semua program studi berdasarkan standar BAN-PT dan

kriteria AUN-QA serta penerapan 5 pilar dalam tata pamong institusi yang baik. 2. Jumlah mahasiswa FTI-Usakti yang terlibat dalam program kerjasama Tridharma

1% dari total populasi dan jumlah mahasiswa dari institusi mitra berjumlah 15

orang. 3. Peningkatan prestasi lulusan (indeks prestasi minimal untuk program sarjana 3,25

dan program magister 3,75; 60% lulus tepat; dapat diserap oleh industri atau

merintis usaha mandiri dalam waktu 3 bulan setelah lulus). 4. Peningkatan kualitas dosen dan tenaga kependidikan untuk menjadi profesional

dan berprestasi (dosen bersertifikat pendidik 62%; bergelar Doktor 40%

berjenjang jabatan akademik Lektor Kepala dan Guru Besar 30%, sedangkan

tenaga kependidikan berpendidikan D-III 18% pelayanannya dan 10% bersertifikat

kompetensi). 5. Peningkatan kinerja penelitian dan PKM (publikasi karya ilmiah pada jurnal

nasional atau jurnal internasional 1 karya ilmiah per dosen per tahun; penyerapan

anggaran penelitian minimal Rp. 5.000.000,00 per dosen per tahun; penyerapan

anggaran PKM minimal Rp. 2.000.000,00 per dosen per tahun; jumlah kegiatan

yang didanai eksternal meningkat 10% per tahun). 6. Peningkatan mutu sarana dan prasarana akademik maupun non akademik (tersedia,

lengkap, memadai dan andal, sesuai standar) dan suasana akademik yang lebih

kondusif. 7. Penerimaan pendapatan di luar biaya pendidikan mahasiswa minimal 10% dari

hasil implementasi kerjasama dan sinergi dengan lembaga afiliasi fakultas serta

melaksanakan penelitian bersama dan program kerjasama Tridarma dengan

minimal 5 universitas dalam dan luar negeri.

Dalam upaya mencapai sasaran tersebut dibutuhkan strategi pengembangan yang dapat

diterapkan dengan peta jalan capaiannya disajikan dalam bentuk Rencana Strategis

(Renstra) dan Rencana Operasional (Renop) Fakultas Teknologi Industri – Universitas

Trisakti 2015 – 2020. Pelaksanaan Renstra dan Renop harus melibatkan semua pemangku

kepentingan dan konsisten serta memiliki komitmen yang tinggi.

1.3 STRUKTUR ORGANISASI

Struktur organisasi dalam lingkup Fakultas Teknologi Industri terbagi atas :

1. Struktur Organisasi Struktural

2. Struktur Organisasi Fungsional

Page 20: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

7

1.3.1 Struktur Organisasi Struktural

1.3.2 Struktur Organisasi Fungsional

Page 21: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

8

1.3.3 Struktur Organisasi Fakultas Teknologi Industri-Universitas Trisakti :

D e k a n : Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT, IPM

Wakil Dekan I : Dr. Rianti Sulamet-Ariobimo, ST, MEng, IPM

Wakil Dekan II : Dr. Ir. Yuli Kurnia Ningsih, MT, IPM

Wakil Dekan III : Ir. Amal Witonohadi, MT

Asisten Wakil Dekan III : 1. Ir. Yosca Oktaviano, MT

2. Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM

3. Drs. Muhammad Nadjih, M. Sc

Wakil Dekan IV : Dr. Ahmad Zuhdi, SSi, M. Kom.

Ketua Jurusan Teknik Mesin : Dr. Dasiman PB. Aji

Ketua Jurusan Teknik Elektro : Endang Djuana, ST, M. Eng

Ketua Jurusan Teknik Industri : Dr. Rina Fitriana, ST, MM

Ketua Jurusan Teknik Informatika : Anung B. Ariwibowo, M. Kom

Ketua Program Studi Informatika : Ratna Shofiati, M. Kom

Ketua Program Studi Sistem Informasi : Anung B. Ariwibowo, M. Kom

Sekretaris Jurusan Teknik Mesin : Abigunto Amoro Adji, ST, MT

Sekretaris Jurusan Teknik Elektro : Ir. Rosalia H. Subrata, MT

Sekretaris Jurusan Teknik Industri : Dr. Ir. Nora Azmi, MT

Sekretaris Jurusan Teknik Informatika : Dr. Dedy Sugiarto, SSi, MM

Kepala Laboratorium Fisika : Drs. Bambang Cholis, MSc

Koordinator Fisika Fakultas : Ir. Harumi Yuniarti, MSc

Kepala Bagian Tata Usaha : Tumini, SH

Kepala Sub. Bagian Dikjar : Renny Desianie, SH, MH

Kepala Sub. Bagian SDM : M. Soleh

Kepala Sub. Bagian Keuangan : Hudwianti, SE, MM

Kepala Sub. Bagian Umum : Achmad Gozali

Kepala Sub. Bagian Dimaslum : Rudy Riyanto

Kepala Sub. Bagian Renbang : Budi Santosa, S. Kom

Kepala Sub. Bagian Sistem Informasi : Ari Wahono

Kepala UPT. Perpustakaan Fakultas : Yati Nurhayati, S. Sos

Page 22: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

9

BAB 2

PROGRAM PENDIDIKAN

2.1 TERMINOLOGI

Bahan Kajian : adalah suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek

yang dipelajari, yang menunjukkan ciri cabang ilmu

tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan bidang

kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan

kajian dapat pula merupakan pengetahuan/ bidang kajian

yang akan dikembangkan, keilmuan yang sangat

potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa datang

Capaian Pembelajaran : adalah kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi

pengetahuan, sikap, ketrampilan, kompetensi, dan

akumulasi pengalaman kerja

Dosen : adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas

utama mentransformasikan, mengembangkan, dan

menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi melalui

pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada

masyarakat.

Fakultas : adalah himpunan sumber daya pendukung, yang dapat di

kelompokkan menurut jurusan, yang menyelenggarakan

dan mengelola pendidikan akademik, vokasi, atau

profesi dalam satu rumpun disiplin ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, dan/atau olahraga.

Gaya Selingkung : adalah pedoman tentang tata cara penulisan atau

pembuatan karya ilmiah yang dianut oleh setiap bidang

ilmu, teknologi, dan seni

Indeks Prestasi

(IP)

: adalah nilai prestasi mahasiswa pada akhir semester yang

menggambarkan mutu hasil proses belajar-mengajar

Ijazah : adalah dokumen pengakuan prestasi belajar dan/atau

penyelesaian suatu jenjang pendidikan tinggi setelah

lulus ujian yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi

Jurusan : adalah himpunan sumber daya pendukung program studi

dalam satu rumpun disiplin ilmu pengetahuan, teknologi,

seni, dan/atau olahraga.

Karya : adalah hasil karya akademik atau non akademik oleh

orang perseorangan, kelompok, atau badan di luar

perguruan tinggi, baik yang diterbitkan, dipresentasikan,

maupun dibuat dalam bentuk tertulis

Karya Ilmiah : adalah hasil karya akademik mahasiswa/dosen/

peneliti/tenaga kependidikan di lingkungan perguruan

tinggi, yang dibuat dalam bentuk tertulis baik cetak

maupun elektronik yang diterbitkan dan/atau

dipresentasikan

Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia

: kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang

dapat menyandingkan, menyetarakan, dan

mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan bidang

Page 23: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

10

pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam rangka

pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan

struktur pekerjaan di berbagai sektor

Kurikulum : adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan

penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyeleng-

garaan program studi.

Kurikulum Tingkat

Program Studi

: adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan

dilaksanakan di masing-masing perguruan tinggi

Mahasiswa : adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar pada

perguruan tinggi.

Mata Kuliah : adalah pengelompokan bahan kajian berdasarkan

penetapan kedalaman, kerincian, keluasan bahan kajian,

dan tingkat penguasaannya.

Mutu Pendidikan Tinggi : adalah tingkat kesesuaian antara penyelenggaraan

pendidikan tinggi dengan Standar Pendidikan Tinggi

yang terdiri atas Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan

Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh

Perguruan Tinggi.

Pangkalan Data

Pendidikan Tinggi

: adalah kumpulan data penyelenggaraan pendidikan

tinggi seluruh perguruan tinggi yang terintegrasi secara

nasional.

Penomeran Ijasah

Nasional (PIN)

: adalah sebuah sistem penomoran ijazah yang diberlakukan

secara nasional (seluruh perguruan tinggi di Indonesia)

yang dikeluarkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan

Pendidikan Tinggi.

Pembelajaran : adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan

sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

Pembelajaran dalam

Kondisi Darurat

: adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan

sumber belajar pada suatu lingkungan belajar dalam

kondisi bahaya dan terpaksa yang bersifat sementara,

sebagaimana telah ditetapkan oleh Universitas, dan atau

Pemerintah, sehingga mahasiswa maupun dosen tidak

dapat melaksanakan belajar mengajar secara normal.

Pembelajaran Elektronik

(e-learning)

: adalah pembelajaran yang memanfaatkan paket

informasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi

untuk kepentingan pembelajaran yang dapat diakses oleh

peserta didik kapan saja dan di mana saja.

Pemimpin Perguruan

Tinggi

: adalah Rektor pada Universitas dan Institut, Ketua pada

Sekolah Tinggi, Direktur pada Politeknik, Akademi, dan

Akademi Komunitas.

Pendidikan Jarak Jauh

: adalah proses belajar-mengajar yang dilakukan secara

jarak jauh melalui penggunaan berbagai media

komunikasi.

Pendidikan Tinggi : adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah

yang mencakup Program Diploma, Program Sarjana,

Program Magister, Program Doktor, Program Profesi,

Program Spesialis yang diselenggarakan oleh perguruan

tinggi berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia.

Page 24: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

11

Penelitian : adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan

metode ilmiah secara sistematis untuk memperoleh

informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan

pemahaman dan/atau pengujian suatu cabang

pengetahuan dan teknologi.

Pengabdian Kepada

Masyarakat

(PKM)

: adalah kegiatan sivitas akademika yang memanfaatkan

ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan

kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan

bangsa.

Perguruan Tinggi : adalah satuan pendidikan yang menyelenggarakan

pendidikan tinggi.

Plagiat : adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam

memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai

untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian

atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang

diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyebutkan

sumber secara tepat dan memadai.

Plagiator : adalah orang perseorangan atau kelompok orang pelaku

plagiasi masing-masing bertindak untuk diri sendiri dan

atau untuk atas nama suatu badan.

Program Studi : adalah kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran

yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran

tertentu dalam satu jenis pendidikan akademik,

pendidikan profesi, dan/atau pendidikan vokasi.

Rumpun Ilmu

Pengetahuan

: adalah kumpulan sejumlah pohon, cabang, dan ranting

ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis , yaitu

terdiri dari 6 (enam) rumpun ilmu pengetahuan dan

teknologi. Universitas Trisakti mengelola program studi

yang termasuk dalam rumpun ilmu: humaniora, sains

sosial, sains formal, dan terapan.

Satuan Kredit Semester : adalah takaran waktu kegiatan belajar yang di bebankan

pada mahasiswa per minggu per semester dalam proses

pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran

atau besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha

mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kurikuler di suatu

program studi.

Semester : adalah satuan waktu kegiatan pembelajaran efektif

selama 16 (enam belas) minggu.

Senat Akademik : adalah organ yang menjalankan fungsi pengawasan

bidang akademik pada aras perguruan tinggi atau dapat

pada aras fakultas.

Sertifikat Kompetensi : adalah dokumen pengakuan kompetensi atas prestasi

lulusan yang sesuai dengan keahlian dalam cabang

ilmunya dan/atau memiliki prestasi di luar program

studinya.

Sertifikat Profesi : adalah dokumen pengakuan kemampuan praktik profesi

yang diperoleh lulusan pendidikan profesi, spesialis,

subspesialis atau sebutan lain yang sejenis.

Sistem pembelajaran

: adalah mekanisme pelaksanaan pembelajaran pada

program studi untuk memperoleh capaian pembelajaran

Page 25: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

12

lulusan yang mencakup: 1) metode dan bentuk

pembelajaran per mata kuliah, 2) sistem penilaian

pembelajaran, 3) ketersediaan dan kelengkapan

prasarana, sarana dan dana yang memungkinan

terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.

Sistem Penjaminan Mutu

Eksternal

: adalah kegiatan penilaian melalui akreditasi untuk

menentukan kelayakan dan tingkat pencapaian mutu

program studi dan perguruan tinggi.

Sistem Penjaminan Mutu

Internal

: adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan

tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk

mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan

pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.

Sistem Penjaminan Mutu

Pendidikan Tinggi

: adalah kegiatan sistemik untuk meningkatkan mutu

pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.

Sivitas akademika : adalah komunitas dosen dan mahasiswa pada perguruan

tinggi.

Standar Nasional

Pendidikan

: adalah kriteria minimal tentang pembelajaran pada

jenjang pendidikan tinggi di perguruan tinggi di seluruh

wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Standar Nasional

Pendidikan Tinggi

: adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional

Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional

Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian kepada

Masyarakat.

Standar Pengabdian

Kepada Masyarakat

: adalah kriteria minimal tentang sistem pengabdian

kepada masyarakat pada perguruan tinggi yang berlaku

di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

Statuta : adalah peraturan dasar Pengelolaan Perguruan Tinggi

yang digunakan sebagai landasan penyusunan peraturan

dan prosedur operasional di Perguruan Tinggi.

Surat Keterangan

Pendamping ljazah

: adalah dokumen yang memuat informasi tentang

pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan

pendidikan tinggi bergelar.

Surat Keterangan

Pengganti

: adalah dokumen pernyataan yang dihargai sama dengan

Ijazah, Sertifikat Kompetensi, dan Sertifikat Profesi.

Tenaga Kependidikan : adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan

diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan

tinggi antara lain, pustakawan, tenaga administrasi,

laboran dan teknisi, serta pranata teknik informasi.

Tridharma Perguruan

Tinggi

: adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk

menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat.

Universitas

: adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan

pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan

pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi dan jika memenuhi

syarat, Universitas dapat menyelenggarakan pendidikan

profesi.

Page 26: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

13

2.2 JENJANG PROGRAM PENDIDIKAN

Jenis pendidikan di Indonesia terdiri atas pendidikan akademik, pendidikan profesional

dan pendidikan vokasi. Setiap jenis pendidikan mempunyai jenjangnya masing-masing.

Dengan menggunakan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) maka jenjang

dari ketiga jenis pendidikan tersebut dapat disandingkan, disetarakan dan disandingkan

melalui capaian pembelajarannya (Perpres No. 8 thn 2012 tanggal 17 Januari 2012 tentang

KKNI). Dalam KKNI ini terdapat 9 jenjang dengan kulaifikasi sebagai berikut: jenjang 1 sampai

3 adalah jabatan operator, jenjang 4 sampai 6 adalah jabatan teknisi atau analis dan jenjang

7 sampai 9 adalah jabatan ahli. Kualifikasi umum yang harus dimiliki oleh setiap jenjang

adalah sebagai berikut:

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan

tugasnya.

3. Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air serta

mendukung perdamaian dunia.

4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi

terhadap masyarakat dan lingkungannya.

5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta

pendapat/temuan original orang lain.

6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk

mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas. Kualifikasi ini kemudian diturunkan dalam rumusan sikap, setiap lulusan program

pendidikan vokasi, profesi dan akademik harus memiliki sikap sebagai berikut :

1. Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;

2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

agama, moral, dan etika;

3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;

4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki

nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;

5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta

pendapat atau temuan orisinal orang lain;

6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap

masyarakat dan lingkungan;

7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara; 8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya

secara mandiri; dan

10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan

2.3 PROGRAM PENDIDIKAN AKADEMIK

Jenjang pendidikan akademik menurut UU No. 12 Tahun 2012 adalah Program Sarjana,

Program Magister dan Program Doktor dengan jenjang pada KKNI adalah 6 untuk

Program Sarjana, 8 untuk Program Magister dan 9 untuk Program Doktor.

Page 27: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

14

Program Sarjana

Selain kualifikasi umum dan rumusan sikap disampaikan sebelumnya maka kualifikasi

untuk lulusan program sarjana yang mendapatkan jenjang 6 dalam KKNI adalah sebagai

beikut:

1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan/atau seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah

serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi;

2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep

teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta

mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural;

3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data,

dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara

mandiri dan kelompok

4. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas

pencapaian hasil kerja organisasi. Dengan kualifikasi yang demikian maka capaian pembelajaran minimal pada Program

Sarjana adalah paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan

keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang

pengetahuan dan keterampilan tersebut secara mendalam, yang kemudian berdasarkan

Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 menjadi rumusan keterampilan umum bahwa setiap

lulusan Program Sarjana harus :

1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks

pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang

memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya;

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan

teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan

keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka

menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik

hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan

mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;

4. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau

laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;

5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di

bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;

6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,

kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;

7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan

supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada

pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;

8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada

dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;

dan

9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan

kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

Jenis Program Sarjana yang dilaksanakan oleh Fakultas Teknologi Industri Universitas

Trisakti adalah :

1. Program Reguler

Page 28: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

15

Program reguler ini dilaksanakan oleh 5 (lima) program studi yaitu, Program Studi

Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Informatika dan Sistem

Informasi. Program ini dilaksanakan pada pagi hari, rincian terdapat dalam tabel

2.1

2. Program Ekstensi

Program Ekstensi dilakukan oleh 3 (tiga) Program Studi yaitu Program Studi

Teknik Mesin, Teknik Elektro dan Teknik Informatika. Program ini dilaksanakan

pada sore hari. Tabel 2.1 Program Sarjana Fakultas Teknologi Industri

Fakultas Program

Pendidikan

Program Studi Sesuai Dikti Gelar

Bahasa Indonesia Bahasa Inggris

Teknologi

Industri Sarjana

Teknik Mesin Mechanical Engineering Sarjana Teknik (S.T)

Teknik Elektro Electrical Engineering Sarjana Teknik (S.T)

Teknik Industri Industrial Engineering Sarjana Teknik (S.T)

Teknik Informatika Informatics Engineering Sarjana Komputer (S.Kom)

Sistem Informasi Infornation System Sarjana Komputer (S.Kom)

2.4

MANAJEMEN AKADEMIK

2.4.1 Sivitas Akademika

Sivitas akademika terdiri atas mahasiswa dan dosen. Untuk mendukung terlaksananya proses

pembelajaran yang efektif diperlukan tenaga kependidikan.

2.4.2 Mahasiswa

Mahasiswa adalah orang yang terdaftar dan belajar sebagai peserta didik di perguruan tinggi,

baik di universitas, institut atau akademi. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

mendefinisikan mahasiswa sebagai orang yang belajar di Perguruan Tinggi.

Setiap mahasiswa berkewajiban mendaftar ulang pada setiap awal semester dengan melunasi

semua biaya yang telah ditentukan dan mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) sampai

dinyatakan lulus pada sidang yudisium. Mahasiswa yang telah melakukan pendaftaran

kembali dengan melunasi semua biaya pendidikan dan mengisi KRS disebut sebagai

mahasiswa aktif. Sedangkan jika mahasiswa tidak melakukan kewajibannya untuk

melakukan pendaftaran ulang, mengisi KRS atau tmembayar biaya pendidikan secara penuh

maka mahasiswa tersebut dianggap sebagai mahasiswa tidak aktif.

A. Mahasiswa Baru

Mahasiswa Baru Universitas Trisakti harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1. Telah lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB) Universitas Trisakti, baik

melalui jalur Reguler, Program Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB), Beasiswa, Ujian

Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Pindahan, Undangan dan Portofolio yang

ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor atau Wakil Rektor Bidang Akademik.

Khusus untuk seluruh calon mahasiswa baru FK dan FKG yang dinyatakan lulus

pada salah satu jalur seleksi tersebut diatas, harus mengikuti dan lulus seleksi tahap

II.

2. Telah menyelesaikan administrasi akademik dan keuangan

3. Menandatangani dan menyerahkan surat pernyataan kesediaan untuk mentaati

semua peraturan dan tata tertib yang berlaku di Universitas trisakti dan Fakultas

masing-masing.

4. Telah melengkapi persyaratan lainnya sesuai permintaan program studi masing-

masing. Pembahasan lebih rinci dapat dilihat pada Buku Petunjuk Teknik

Penerimaan Mahasiswa Baru yang diterbitkan setiap tahun

Page 29: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

16

5. Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari Pusat Medis Trisakti (PMT)

6. Surat keterangan bebas buta warna dan mata sehat yang berlaku khusus bagi calon

mahasiswa baru FK, FKG, FTSP (Arsitektur), FTI (Teknik Elektro), FTKE (semua

program studi), FALTL (semua program studi) dan FSRD (semua program studi).

B. Mahasiswa Pindahan

Mahasiswa pindahan adalah mahasiswa aktif yang dikarenakan sesuatu dan lain hal

melakukan perpindahan dengan membawa sejumlah sks tertentu. Program penerimaan

Mahasiswa Pindahan dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Program perpindahan dalam satu program Pendidikan (akademik ke akademik)

dalam level/jenjang yang setara dan belum memiliki ijazah.

2. Program perpindahan antar program Pendidikan yaitu lulusan dari sebuah program

studi yang ingin melanjutkan Pendidikan formalnya.

Universitas Trisakti dapat menerima Mahasiswa Pindahan dari berbagai universitas

dengan ketentuan bahwa mahasiswa yang bersangkutan dapat memenuhi segala

persyaratan yang ditetapkan. Terdapat empat jenis mahasiswa pindahan, yaitu :

1. antar Program Studi dalam satu Fakultas di Universitas Trisakti

2. antar Program Studi pada Fakultas berbeda dalam lingkup Universitas Trisakti

3. dari Universitas lain di dalam negeri

4. dari Universitas luar negeri

Syarat dan ketentuan bagi calon Mahasiswa Pindahan adalah sebagai berikut :

1. program Mahasiswa Pindahan hanya untuk jenjang Sarjana dan Magister

2. mendaftar sebagai calon mahasiswa bar uke Universitas Trisakti

3. berasal dari program studi dengan akreditasi minimal B

4. IPK minimal mahasiswa pindahan :

a. Program perpindahan dalam satu program pendidikan : Program Sarjana : 2,50 dan

Program Magister : 3,00

b. Program perpindahan antar program pendidikan : 2,75 dari program Pendidikan

sebelumnya

5. bersedia membuat surat pernyataan tertulis untuk mentaati semua ketentuan yang

berlaku di Universitas Trisakti

Ketentuan untuk calon Mahasiswa Pindahan untuk program perpindahan dalam satu

program pendidikan harus memenuhi hal sebagai berikut :

1. masih dalam batas masa studi dan tidak putus studi atau DO (drop out)

2. sudah menjalani kuliah minimal 2 (dua) semester, dengan IPK minimal 2,50 dari

perguruan tinggi asal

3. melampirkan surat pengantar dari perguruan tinggi asal dan transkrip nilai

4. masa studi maksimal diperhitungkan berdasarkan Pasal 88 Peraturan Pemerintah

Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan serta

Surat Edaran Kopertis Wilayah III No. 122/K3/KM/2014 adalah sebagai berikut :

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑠 𝑙𝑢𝑙𝑢𝑠 𝑑𝑖 𝑈𝑛𝑖𝑣𝑒𝑟𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑇𝑟𝑖𝑠𝑎𝑘𝑡𝑖 − 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑠 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑘𝑢𝑖

12 𝑠𝑘𝑠= 𝑋 𝑠𝑒𝑚𝑒𝑠𝑡𝑒𝑟

Ketentuan administrasi dan prosedur bagi Mahasiswa Pindahan sebagai berikut :

1. mendaftarkan diri secara daring melalui situs web Universitas Trisakti, dengan

memilih jalur transfer kredit

Page 30: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

17

2. memasukkan semua nilai yang sudah pernah diperoleh (transkrip nilai) dari perguruan

tinggi asal

3. Fakultas/Program Studi akan membuat/melakukan penyetaraan terhadap transkrip

tersebut, dan kemudian mengirimkan ke Universitas (u.p. BAA) untuk proses

verifikasi

4. Universitas menerbitkan Surat Keputusan Rektor tentang persetujuan hasil verifikasi

penyetaraan tersebut untuk disampaikan/dikirimkan kepada calon mahsiswa baru

5. jika calon mahasiswa baru tidak setuju terhadap hasil penyetaraan yang telah

ditetapkan tersebut, maka proses berhenti dan calonmahasiswa baru tidak jadi masuk

ke Universitas Trisakti

6. jika calon mahaiswa baru menyetujui, maka dilanjutkan dengan proses pembayaran

biaya pendidikan dan melengkapi persyaratan lain

7. setelah semua persyaratan administrasi akademik maupun keuangan dipenuhi, maka

dilanjutkan dengan registrasi calon mahasiswa baru dan penerbitan Nomor Pokok

Mahasiswa (NPM) bagi yang bersangkutan

8. Universitas melakukan proses cetak hasil penyetaraan yang disetujui/ditandatangani

oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Dekan Fakultas terkait, yang kemudian akan

dilaporkan di PD-Dikti oleh Program Studi terkait

Program Pendidikan yang tidak menerima mahasiswa pindahan adalah :

1. Program Pendidikan Sarjana : Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi

2. Program Pendidikan Profesi : Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi dan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

3. Program Pendidikan Spesialis : Fakultas Kedokteran Gigi

C. Mahasiswa Asing

Mahasiswa asing adalah mahasiswa yang bukan warga negara Indonesia tetapi

menempuh pendidikan di Universitas Trisakti dengan memenuhi persyaratan

kemampuan akademik dan administrasi, termasuk keimigrasian dan izin belajar.

Adapun aturan yang menjadi rujukan bagi mahasiswa asing adalah sebagai berikut:

1. Permendikbud Nomor 25 tahun 2007 tentang Persyaratan dan Prosedur bagi WNA

untuk Menjadi Mahasiswa pada Perguruan Tinggi di Indonesia

2. Surat Edaran Dirjen Imigrasi no. IMI-IZ.01.10-1217 tanggal 07 Juni 2010 tentang

Persyaratan Visa dan Izin Tinggal Terbatas Pelajar/Mahasiswa Asing

Mahasiswa asing dalam lingkup Universitas Trisakti merupakan mahasiswa dari :

1. Program Reguler

2. Program Pertukaran

3. Program Gelar Ganda

4. Program Kerja Sama

Persyaratan :

Untuk megurus penerbitan izin belajar bagi mahasiswa asing, persyaratan yang

ditetapkan oleh Pemerintah RI sebagai berikut

(https://indonesia.go.id/layanan/pendidikan/sosial/ mengurus-izin-belajar-bagi-

mahasiswa-asing) :

1. Hasil pindaian surat permohonan izin belajar bagi mahasiswa asing dari perguruan

tinggi ditujukan kepada Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi

2. Informasi terkait program studi dan data pribadi

3. Hasil pindaian surat diterima di perguruan tinggi

4. Hasil pindaian ijazah atau transkrip akademik

Page 31: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

18

5. Hasil pindaian paspor

6. Hasil pindaian surat pernyataan untuk tidak akan bekerja selama belajar di

Indonesia

7. Tidak berpartisipasi di dalam aktivitas politik

8. Mematuhi peraturan perundang-undangan yang ada di Indonesia

9. Hasil pindaian surat pernayataan dari penjamin atau tanggung jawab selama

belajar

10. Hasil pindaian surat keterangan jaminan biaya

11. Hasil pindaian surat keterangan sehat

12. Hasil pindaian foto berwarna ukuran paspor

13. Hasil pindaian KITAS dan STM/SKLD

14. Hasil pindaian transkrip akademik

Persyaratan Berdasarkan Jenis Permohonan :

1. Izin Baru : Nomor 1-10

2. Perpanjangan izin : Nomor 1-12

Prosedur Permohonan :

1. Mahasiswa Asing mempersiapkan persyaratan izin belajar dan menyampaikan

kepada perguruan tinggi

2. Perguruan tinggi melengkapi dokumen yang dipersyaratkan dan mengajukan

permohonan izin belajar kepada Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan

Tinggi cq. Subdit Kerjasama Perguruan Tinggi (KPT) melalui aplikasi Izin Belajar

Mahasiswa Asing

3. Subdit KPT menerima dan memproses permohonan izin belajar

4. Subdit KPT mempersiapkan proses clearing house untuk melakukan evaluasi dan

pengawasan mahasiswa asing

5. Subdit KPT menyampaikan surat izin belajar hasil clearing house kepada

perguruan tinggi

6. Perguruan tinggi menyampaikan surat izin belajar kepada mahasiswa asing.

D. Mahasiswa Lanjutan (Ekstensi)

Mahasiswa lanjutan atau ekstensi adalah mahasiswa yang melanjutkan pendidikannya

dengan mengambil program ekstensi. Selain persyaratan umum, persyaratan untuk dapat

diterima sebagai mahasiswa ekstensi adalah telah lulus dari program diploma tiga (D-3).

Cara untuk masuk adalah mendaftar dengan menggunakan jalur pindahan atau transfer

kredit.

E. Mahasiswa Aktif dan Tidak Aktif

Mahasiswa berkewajiban mendaftar Kembali setiap awal semester dengan membayar

penuh biaya akademik dan mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) sampai dinyatakan lulus

pada saat Yudisium. Mahasiswa dibedakan menjadi mahasiswa aktif dan mahasiswa

tidak aktif.

1. Mahasiswa aktif adalah mahasiswa yang telah membayar lunas biaya pendidikan

yang menjadi kewajibannya untuk semester yang akan berjalan atau mahasiswa

yang membayar biaya pendidikan yang menjadi kewajibannya untuk semester yang

akan berjalan melalui mekanisme cicil, tunda bayar, sponsor ataupun bentuk lain

yang telah memperoleh persetujuan universitas.

2. Mahasiswa tidak aktif adalah :

Page 32: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

19

a. Mahasiswa tanpa izin tidak aktif karena tidak melaksanakan pembayaran biaya

pendidikan yang menjadi kewajibannya untuk semester yang akan berjalan,

sehingga masa tidak atif diperhitungkan dalam masa studi

b. Mahasiswa yang diizinkan oleh Rektor karena sesuatu hal dan dengan alas an

yang dapat dipertanggungjawabkan untuk cuti akademik, baik terencana atau

tidak (atas permintaan sendiri atau karena alas an sakit, bela atau tugas negara,

atau tugas Universitas Trisakti) dengan memenuhi ketentuan cuti akademik

yang ditetapkan yaitu diambil sebelum batas masa studinya berakhir, dan

maksimal 4 (empat) semester. Dalam hal ini masa tidak aktif mahasiswa

diperhitungkan dalam masa studi.

F. Mahasiswa Asisten Dosen

Mahasiswa Asisten Dosen adalah mahasiswa yang diangkat secara resmi dengan Surat

Keputusan Rektor (SKR) untuk membantu kelancaran dan mengintensifkan proses

belajar mengajar dalam lingkungan Universitas Trisakti khusus untuk bentuk

pembelajaran responsi dan praktikum. Mahasiswa Asisten Dosen hanya diizinkan untuk

program pendidikan Sarjana dan Diploma. Adapun persyaratan yang harus dipenuhi

untuk dapat diangkat sebagai Mahasiswa Asisten Dosen adalah:

1. Mahasiswa yang telah mengumpulkan minimal 90 sks dengan IPK minimal 3.00

2. Minimal mempunyai nilai B untuk mata kuliah yang diasuh

3. Pengangkatan Mahasiswa Asisten Dosen dapat dilakukan setiap semester dan dapat

diusulkan kembali dengan beban maksimal 15 jam tatap muka perminggu atau 60

jam per bulan.

Prosedur pengangkatan Mahasiswa Asisten Dosen adalah sebagai berikut:

1. Membuat surat lamaran yang ditujukan kepada kepala laboratorium untuk Asisten

Laboratorium atau kepada Ketua Jurusan/Program Studi untuk Asisten Mata Kuliah

dengan melampirkan data berikut ini:

a. Surat permohonan pelamar

b. Daftar riwayat hidup

c. Evaluasi prestasi akademik mulai semester pertama (transkrip)

d. Pasfoto ukuran 4 x 6 cm sebanyak 1 lembar

e. Rekomendasi dari dosen mata kuliah yang bersangkutan khusus untuk asisten

mata kuliah

2. Usulan yang memenuhi persyaratan diajukan Ketua Jurusan/Ketua Program Studi ke

Dekan untuk dimintakan persetujuan Rektor.

3. Pengangkatan Mahasiswa Asisten Dosen ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan

berdasarkan persetujuan tertulis dari Rektor/Wakil Rektor I

Catatan:

a. Prosedur yang sama tanpa melampirkan data kelengkapan berlaku bagi

mahasiswa asisten dosen yang diusulkan kembali.

b. Kepada mereka yang diangkat sebagai Mahasiswa Asisten Dosen diberikan

honorarium menurut ketentuan yang berlaku. Prosedur pengajuan honorarium

maksimal 1 (satu) bulan setelah pelaksanaan kegiatan diajukan ke Biro

Administrasi Akademik (BAA) untuk verifikasi dana.

2.4.3 Dosen

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama

mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,

Page 33: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

20

teknologi melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang telah

memenuhi Standar dosen minimal tentang kualifikasi akademik dan kompetensi

pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk menyelenggarakan

pendidikan dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.

Berdasarkan Permenristekdikti Nomor 2 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 26 Tahun 2015 Tentang

Registrasi Pendidik Pada Perguruan Tinggi, dosen terdiri atas dosen tetap dan dosen

tidak tetap. Dosen wajib memiliki NIDN atau NIDK atau NUP (terdaftar system

registrasi dosen nasional) dan memiliki jabatan akademik (P).

A. Dosen Tetap

Dosen tetap adalah dosen yang bekerja penuh waktu yang berstatus sebagai tenaga

pendidik tetap pada satuan pendidikan tinggi tertentu dan diberikan/dimohonkan NIDN

(Nomor Induk Dosen Nasional) atau NIDK (Nomor Induk Dosen Khusus) serta berstatus

sebagai pendidik tetap pada satuan kerja atau pendidikan lainnya. Jumlah dosen tetap

minimal 60% dari jumlah seluruh dosen dengan paling sedikit 5 orang dan wajib

memiliki keahlian di bidang ilmu yang sesuai dengan disiplin ilmu pada program studi.

Adapun tugas seorang dosen tetap dihitung dengan beban kerja dosen yang didasarkan

pada kegiatan pokok dosen yang mencakup pelaksanaan pendidikan dan pengajaran,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (Tridarma Perguruan Tinggi), kegiatan

tugas tambahan dan kegiatan pendukung.

Yang termasuk Dosen Tetap (DT) adalah :

1. CPNS/PNS Dosen yang berkerja di Universitas Trisakti.

2. Dosen DPK (dipekerjakan) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) yang

ditempatkan di Universitas Trisakti.

3. Dosen Tetap Non PNS yang diangkat sesuai persyaratan yang diatur Permendikbud

No.84 Tahun 2013.

B. Dosen Tidak Tetap

Adalah dosen yang bekerja paruh waktu yang berstatus sebagai tenaga pendidik tidak

tetap pada satuan pendidikan tinggi tertentu. Dosen tidak tetap diangkat oleh

Pimpinan Universitas Trisakti untuk jangka waktu tertentu.

C. Dosen Dengan Perjanjian Kerja

Adalah dosen yang direkrut dengan perjanjian kerja minimal 2 (dua) tahun dan dapat

diperpanjang sesuai kebutuhan, diberikan/dimohonkan NIDK (Nomor Induk Dosen

Khusus), serta dapat bekerja paruh waktu atau penuh waktu.

D. Dosen yang Bertindak Sebagai Instruktur

Adalah pendidik yang menekankan pembinaan pada penguasaan aspek ketrampilan di

perguruan tinggi dan diberikan/dimohonkan NIDN/NIDK atau NUP (Nomor Urut

Pendidik), jika pendidik tidak memenuhi syarat diberikan NIDN atau NIDK.

E. Dosen yang Bertindak Sebagai Tutor

Adalah pendidik yang diangkat untuk membantu dosen dan berfungsi memfasilitasi

belajar mahasiswa dalam sistem pendidikan tinggi dan diberikan/dimohonkan

NIDN/NIDK atau NUP (Nomor Urut Pendidik) jika tidak memenuhi syarat diberikan

NIDN atau NIDK.

Page 34: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

21

F. Dosen Purna Tugas

Adalah dosen yang sudah menyelesaikan masa tugas formal di tempat kerjanya dan dapat

diberikan NIDK (Nomor Induk Dosen Khusus) jika Program Studi masih membutuhkan

keahliannya. Berdasarkan Permenristekdikti Nomor 2 Tahun 2016 tentang Perubahan

Atas Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 26 Tahun 2015

Tentang Registrasi Pendidik Pada Perguruan Tinggi Pasal 6 ayat (9) NIDK bagi dosen

purna tugas berlaku sampai dengan usia :

1. 79 (tujuh puluh Sembilan) tahun bagi dosen dengan jabatan akademik terakhir

professor

2. 70 (tujuh puluh) tahun bagi dosen dengan jabatan akademik terakhir selain profesor

2.4.4 Pengelompokan Dosen Berdasarkan Fungsi

Berdasarkan fungsinya dosen dikelompokkan menjadi:

1. Dosen Pengampu Mata Kuliah

2. Dosen Pembimbing Akademik (Dosen Wali)

3. Dosen Pembimbing Lapangan, Studio, Bengkel, Kerja Praktik, Klinik,

Laboratorium

4. Dosen Pembimbing Tugas Akhir

5. Dosen Penguji Tugas Akhir, Skripsi, Tesis, Disertasi adalah dosen yang bertugas

sebagai ketua penguji atau anggota penguji pada ujian akhir

6. Dosen Pembina Kegiatan Mahasiswa

A. Dosen Pengampu Mata Kuliah

Dosen Pengampu Mata Kuliah adalah dosen tetap atau dosen tidak tetap dilingkup

Universitas Trisakti yang telah memiliki NIDN/NIDK, yang ditugaskan melalui SK

Dekan untuk memiliki kewenangan dan tanggung jawab dalam proses belajar mengajar

menurut bidang keilmuannya dan keahliannya.

B. Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali

adalah dosen yang mendapat surat tugas dari Dekan, mempunyai wewenang, tanggung

jawab dan hak secara penuh untuk berperan mendampingi mahasiswa dalam

menyelesaikan masa belajar

Peran Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali

1. Menumbuhkan disiplin mahasiswa.

2. Memberikan pandangan dan saran-saran yang memungkinkan mahasiswa membuat

keputusan bagi dirinya sendiri.

3. Mengindentifikasi dan menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat

kelancaran proses belajar di Perguruan Tinggi untuk meningkatkan efisiensi dan

efektivitas studi.

Tugas Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali

1. Memberikan bantuan/pengarahan kepada mahasiswa mengenai:

a. Cara menyusun strategi urutan pengambilan mata kuliah

b. Pelaksanaan proses pendaftaran ulang pada setiap awal semester

c. Kebijakan studi

d. Peraturan dan ketentuan yang berlaku dari Pemerintah, Universitas, Fakultas

dan Jurusan/Program Studi

2. Memberikan pertimbangan kepada mahasiswa rencana pengambilan mata kuliah

per semester tentang jumlah dan nama mata kuliah seusai kemampuan dan

kurikulum operasiona yang berlaku (tentang jumlah sks yang diambil per semester).

Page 35: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

22

3. Menyetujui mata kuliah yang direncanakan mahasiswa

4. Mengesahkan usulan cuti akademik

5. Membantu memacu kelancaran studi mahasiswa asuhannya dengan cara :

a. Mendorong mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan dengan sebaik mungkin

b. Memberi pengarahan mengenai cara belajar yang baik

c. Memberi pengarahan cara menggunakan kepustakaan dan fasilitas belajar

lainnya

d. Memonitor kelancaran studi mahasiswa bimbingannya

6. Mengevaluasi perkembangan kemajuan belajar mahasiswa berdasarkan IPS, IPK

dan jumlah sks yang telah diselesaikan mahasiswa

7. Mengindentifikasi dan menganalisa masalah-masalah yang dihadapi mahasiswa

untuk kemudian memberikan bantuan pemecahannya. Bila diperlukan dosen wali

dapat meminta bantuan ke unit khusus yang ditugaskan di tingkat Universitas

8. Menjadi penghubung dengan dosen penanggung jawab suatu mata kuliah apabila

ada masalah dalam mata kuliah tersebut

9. Membuat laporan secara lisan atau tulisan kepada Ketua Program Studi/Ketua

Jurusan bila ada mahasiswa bimbingannya yang tidak aktif atau terancam putus

studi.

Kriteria Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali :

1. Mampu menyediakan waktu terjadwal minimal satu minggu satu kali.

2. Mampu memahami tujuan serta fungsi pendidikan dan kedudukannya dalam negara

dan masyarakat.

3. Mampu mengindentifikasi dan menganalisis faktor-faktor pendukung dan

penghambat kelancaran proses belajar di perguruan tinggi untuk meningkatkan

efisiensi dan efektivitas studi.

Seorang Dosen Pembimbing Akademik harus memiliki catatan atau laporan terkait data

pribadi, rencana dan hasil studi setiap semester dan data perkembangan prestasi

akademik serta data administrasi mahasiswa bimbngan akademiknya.

Beban normal seorang Dosen Pembimbing Akademik adalah 20 orang mahasiswa per

semester dan harus menyediakan waktu minimal 1 jam per minggu untuk konsultasi

terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh para mahasiswanya sehingga dosen

mengenal setiap mahasiswa yang dibinanya. Pertemuan wajib antara Dosen Pembimbing

Akademik dengan mahasiswa perwaliannya minimal 3 kali dalam 1 semester. Pertemuan

wajib ini harus tercatat.

C. Dosen Pembimbing Lapangan, Studio, Bengkel, Kerja Praktik, Klinik,

Laboratorium, Pelatihan

Adalah dosen yang mendapat Surat tugas Dekan untuk membimbing dan mengarahkan

mahasiswa dalam melakukan kegiatan akademik maupun non-akademik pada bidangnya

yang telah disebutkan adar dapat memenuhi capaian pembelajaran yang telah ditentukan.

D. Dosen Pembimbing Tugas Akhir

Adalah dosen yang mendapatkan Surat Tugas Dekan untuk membimbing dan

mengarahkan mahasiswa dalam melakukan penelitian dan pembuatan karya ilmiah baik

makalah ataupun laporan untuk emenuhi persyaratan skripsi, tesis atau disertasi.

Dosen Pembimbing Tugas Akahir ada 2 yaitu :

1. Pembimbing Utama

Page 36: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

23

2. Pembimbing Pendamping

Berdasarkan Permendikbud No. 3 Tahun 2020 Pasal 30 ayat 3 maka beban kerja dosen

sebagai pembimbing utama setara dengan paling banyak 10 mahasiswa. Sementara itu

untuk melihat wewenang dan tanggung jawab dosen dalam melaksanakan bimbingan

Tugas Akhir digunakan acuan pada Pedoman Operasional Penilain Angka Kredit

Kenaikan Jabatan Akademik/Pangkat Dosen (PO PAK) 2019 seperti ditampilkan pada

Tabel 2.2

Tabel 2.2 Wewenang dan Tanggung jawab Dosen dalam Bimbingan Tugas Akhir, Skripsi, Tesis

dan Disertasi (PO PAK 2019)

No.

Jabatan

Akademik

Dosen

Kualifikasi

Pendidikan

Bimbingan Tugas Akhir

Skripsi/Tugas

Akhir

Tesis Disertasi

1. Asisten Ahli Magister M - -

Doktor M B -

2. Lektor Magister M - -

Doktor M M B

3. Lektor Kepala Magister M - -

Doktor M M B/M*

4. Professor Doktor M M M**

Keterangan :

M = Melaksanakan, B = Membantu

* = Memiliki karya ilmiah sebagai penulis pertama pada jurnal ilmiah

internasional bereputasi

** = Memiliki karya ilmiah sebagai penulis pertama atau sekurang-kurangnya

penulis korespondensi

Berkaitan dengan hal tersebut maka ditetapkan aturan dosen pembimbing utama adalah

sebagai berikut :

1. Perhitungan beban kerja dosen sebagai pembimbing utama dilakukan

berdasarkan jumlah lulusan yang dihasilkan dalam 1 (satu) semester dengan beban

maksimum 10 mahasiswa.

Perhitungan beban kerja dosen sebagai pembimbing utama yang didampingi

pembimbing pendamping dilakukan berdasarkan jumlah lulusan yang dihasilkan

dalam 1 (satu) semester dengan beban maksimum mahasiswa 16 mahasiswa.

2. Persyaratan Dosen Pembimbing Utama Tugas Akhir adalah sebagai berikut :

a. Membimbing sesuai dengan bidang keahliannya

Dosen Pembimbing utama harus berasal dari Program Studi homebased. Dosen

Pembimbing Utama dapat diambil dari luar Program Studi jika keahlian terkait

tidak dimiliki oleh dosen tetap dalam lingkup Program Studi

b. Memiliki NIDN/NIDK

c. Memiliki Pendidikan dengan Jabatan Akademik (P) sebagai berikut :

1) Program Sarjana

Pendidikan Akhir : Doktor (S3), Jabatan Akademik Asisten Ahli

Pendidikan Akhir : Magister (S2), Jabatan Akademik Lektor-300

2) Program Magister

Pendidikan Akhir minimal Doktor (S3) dengan Jabatan Akademik Lektor-

300

Page 37: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

24

3. Jumlah Dosen Pembimbing

Jumlah dosen pembimbing untuk Program Sarjana dan Magister adalah :

a. Dosem Pembimbing Utama : 1 (satu) orang

b. Dosen Pembimbing Pendamping : 1 (satu) orang

E. Dosen Tim Penguji Tugas Akhir

adalah tim dosen yang dibentuk untuk melakukan monitoring dan evaluasi pemenuhan

capaian pembelajaran untuk hasil penelitian tugas akhir mahasiswa yang disampaikan

dalam bentuk laporan ilmiah Skripsi untuk Program Sarjana dan Tesis untuk Program

Magister.

Tim Penguji Tugas Akhir terdiri atas 2 – 3 orang dosen baik internal maupun

eksternal dan/tau praktisi selain Dosen Pembimbing.

Salah satu dari anggota Tim Penguji tersebut bertindak sebagai Ketua Sidang

Persyaratan sebagai Dosen Penguji unternal sebagai berikut :

1. Meliliki NIDN/NIDK

2. Bukan Dosen Pembimbing Utama maupun Pendamping

3. Memiliki kompetensi sesuai bidamg ilmu dari tugas akhir yang diujikan

4. Persyaratan minimal pendidikan akhir dan jabatan akademik (P)

a. Bagi Program Sarana

Pendidikan Akhir : Magister (S2) Jabatan Akademik : Asisten Ahli

b. Bagi Program Magister

Pendidikan Akhir : Doktor (S3) Jabatan Akademik Lektor

Persyaratan dosen penguji eksternal dan/atau praktisi adalah sebagai berikut :

1. Memiliki kompetensi sesuai bidang ilmu dari tugas akhir yang diujikan

2. Memiliki NIDN/NIDK bagi dosen

3. Memiliki reputasi dan kompetensi yang direkognisi oleh rekan sejawatnya (peer group)

4. Persyaratan minimal pendidikan akhir adalah magister bagi praktisi dan doktor bagi

dosen

Persyaratan Ketua Sidang :

1. Dosen Penguji Internal

2. Memiliki Sertifikat Pendidik

F. Dosen Pembina Kegiatan Kemahasiswaan

Adalah dosen yang mendampingi/membimbing mahasiswa dalam melakukan kegiatan-

kegiatan yang bersifat kurikuler dan kokurikuler, serta kergiatan ekstra kurikuler seperti

pembinaan minat, penalaran dan kesejahteraan mahasiswa.

2.4.5 Tenaga Kependidikan

Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat

untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan tinggi. Menurut Pasal 32 Permendikbud

Nomor 3 Tahun 2020, tenaga kependidikan (kecuali tenga administrasi) memiliki

kualifikasi paling rendah lulusan Program Diploma Tiga (D-3) yang dinyatakan dengan

ijazah sesuai dengan kualifikasi tugas pokok dan fungsinya. Tenaga administrasi

sebagaimana dimaksud memiliki kualifikasi akademik paling rendah SMA sederajat.

Tenaga kependidikan yang memerlukan keahlian khusus wajib memiliki sertifikat

kompetensi sesuai dengan bidang tugas dan keahliannya.

Page 38: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

25

2.5 KURIKULUM

Kurikulum yang digunakan oleh semua Program Studi dalam lingkup FTI-Usakti adalah

kurikulum yang mengacu kepada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

dengan kurikulum yang berbasis kepada luaran atau Outcome-Based Curriculum. Setiap

Program Studi dalam lingkup FTI-Usakti mempunyai Dokumen Kurikulum dan

Kurikulum Operasional. Dokumen Kurikulum dievaluasi oleh Program Studi bersama-

sama dengan Advisory Board yang merupakan perwakilan para pemangku kepentingan

setiap 4 tahun sekali. Sedangkan Kurikulum Operasional dievaluasi oleh Program Studi

setiap 2 tahun sekali.

Menindaklanjuti kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang kebijakan

Merdeka Belajar – Kampus Merdeka maka FTI-Usakti menyiapkan program-program

sebagai berikut:

1. Program konversi kegiatan magang, pengabdian kepada masyarakat dan

kewirausahaan dengan mata kuliah yang sesuai dengan capaian pembelajarannya.

2. Program credit-earning untuk mengakomendasikan pertukaran pelajar antara

universitas baik di dalam maupun luar negeri.

3. Pembukaan MK. Pilihan untuk konsumsi antar Program Studi dan Fakultas dalam

lingkup Universitas Trisakti

4. Pembukaan Mata Kuliah Muatan Lokal Fakultas (MK. MLF) FTI, yaitu

Computetional Thinking untuk dapat diambil oleh mahasiswa fakultas lain

5. Pengembangan desa binaan untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat mahasiswa

6. Pemanfaatan kerjasama dengan ikatan alumni baik fakultas maupun jurusan dan

industri untuk program kerja praktek, kerja magang, ekskursi dan penelitian serta

pelatihan.

7. Pemanfaatan Kerjasama dengan Wadhwani Foundation untuk pengembangan

kewirausahaan

2.5.1 Mata Kuliah Wajib Umum dan Mata Kuliah Wajib Universitas

Amanat Unang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Pasal 35 Ayat 3 menyatakan bahwa

kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah Agama, Pancasila, Pendidikan

Kewarganegaraan dan Bahasa Indonesia untuk Program Sarjana dan Diploma.

Berdasarkan surat Wakil Rektor Bidang Akademik Nomor 343/AK.02.04/USAKTI/

WR.I/VII/2019 tentang Mata Kuliah Wajib, mulai Semester Gasal 2019/2020 berlaku mata

kuliah wajib.

1. Nasional

a. Pendidikan Agama Islam, UAG 201

b. Pendidikan Agama Kristen Protestan, UAG 202

c. Pendidikan Agama Katolik, UAG 203

d. Pendidikan Agama Budha, UAG 204

e. Pendidikan Agama Hindu, UAG 205

f. Pendidikan Pancasila, UPA 200

g. Bahasa Indonesia, UBN 200

h. Kewarganegaraan/Kadeham, UKD 203

2. Universitas Trisakti

d. Kewirausahaan, UKR 200

e. Bahasa Inggris, UBA 201

Page 39: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

26

Adapun dosen pengampu mata kuliah wajib nasional yang dikelola oleh Fakultas adalah

sebagai berikut :

Nama Dosen Pendidikan Bidang Ilmu Abdul Rohman, Lc, MA. S1 : Univ. Al-Azhar, Cairo Pendidikan Agama

S2 : Univ. Omdurman, Sudan Islam

Dra. Albertine Andriani, MA S1 : IKIP Bandung Bahasa Inggris

S2 : University of Warwick

Dra. Ani Mariani, M.Pd S1 : UNPAD Bahasa Indonesia

S2 : Univ. Indraprasta PGRI

Burhanuddin Djamaludin,

SAg, MA

S1 : IAIN Alauddin Ujung Pandang Pendidkan Agama

S2 : Institut Bahasa Arab

Internasional Khartoum, Sudan

Islam

Deetje S. Nento, SH, MH, Dr,

Prof.

S1: Univ. Hasanudin, Makasar Kewarganegaraan dan

S2: Univ. Indonesia HAM

S3: Univ. Negeri Jakarta

Endang Kosasih, SAg, MM S1: Institut Agama Islam Al-Aqidah Pendidikan Agama

S2: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Islam

Eva Laila Rizkiyah, S. Fil, S1 : UGM Kewarganegaraan dan

M. Phil S2 : UGM HAM

Eva Maulina, Dra, MM S1: IAIN Syarif H, Jakarta Pendidikan Pancasila

S2: STIE IPWI, Jakarta

I Gusti Lanang Rai, SAg, M.

Fil. H

S1: Sekolah Tinggi Agama Hindu

(STAH) Dharma Nusantara

Jakarta

Pendidikan Agama

Hindu

S2: Institut Hindu Dharma Negeri

Denpasar

Junaedi, Drs, MM S1: IAIN Jakarta Pendidikan Agama

S2: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen,

Jakarta

Islam

Muztaba, M. Pd S1 : STKIP-Setia Budhi Bahasa Indonesia

S2 : UNINDRA

Mutmainatul Mardiyah S1 : IKIP Muhammadiyah Jakarta Bahasa Inggris

S2 : Universitas Negeri Jakarta

Parwadi, SAg., MM S1: Sekolah Tinggi Agama Budha

Nalanda Jakarta

Pendidikan Agana

Budha

S2: STIE Supra Jakarta

Dr. Reni Dwi Purnomowati,

SH, MH

S1: UGM Kewarganegaraan dan

S2: Univ. Indonesia HAM

S3 : Univ. Trisakti

Riri Handha Yani, SS, MSi S1 : Univeritas Bung Hatta Bahasa Inggris

S2 : Univ. Indonesia

Syahrul Efendi, Pdt, S.Pd.K S1: Sekolah Tinggi Teologi Ekumene

Jakarta

Pendidikan Agama

Kristen

S2: Sekolah Tinggi Teologi Ekumene

Jakarta

Teguh Budi Raharjo, SH, MH S1: Univ. Trisakti Kewarganegaraan dan

S2: Univ. Trisakti HAM

Drs. Vinsensius Felisianus

Kama, M. Hum, OFS

S1 : STF Driyakarya, Jakarta Pendidikan Agama

Katolik

S2 : STF Driyakarya, Jakarta

Page 40: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

27

Dr. Wiwiek Dwi Astuti, MM S1 : UGM Bahasa Indonesia

S2 : STIE-Jakarta

S3 : UNJ

Zaenal Arifin, M. Hum, Prof,

Dr

S1: IKIP, Bandung Bahasa Indonesia

S2: Univ. Indonesia

S3: Univ. Indonesia

2.5.2 Mata Kuliah Muatan Lokal

Kerangka kualifikasi nasional Indonesia (KKNI) dibuat dengan tujuan agar terjadi penataan

mutu pendidikan tinggi berdasarkan jenjang kualifikasi lulusan, penyesuaian capaian

pembelajaran untuk program sejenis dan penyetaraan capaian pembelajaran dengan

penjenjangan kualifikasi dunia kerja. Dengan penyesuaian capaian pembelajaran pada

program studi sejenis maka dibutuhkan ciri khas yang membedakan antara program studi

sejenis tersebut. Selain pada tingkat program studi, ciri khas juga dapat diberikan pada

tingkat Fakultas maupun Universitas.

Universitas Trisakti, melalui Peraturan Rektor No. 337/USAKTI/SKR/VII/2011 menentukan

Mata Kuliah Penciri Universitas adalah mata kuliah Kadeham, Kewirausahaan, Kum-ITT

dan Bahasa Inggris. Mata kuliah tersebut tetap disajikan dengan penekanan sesuai dengan

keilmuan Program Studi. Seluruh Program Studi wajib memasukkan pencapaian kompetensi

keterampilan Bahasa Inggris dan kompetensi pengetahuan kewirausahaan ke dalam sistem

pembelajaran yang terintegrasi dalam proses pembelajaran. Selain itu seluruh Program Studi

wajib memasukkan kompetensi sikap Tri Krama Trisakti sebagai penciri kompetensi

Universitas. Kompetensi ini dimuat dalam sistem pembelajaran pada seluruh mata kuliah.

Sedangkan untuk Kadeham dan KUM-ITT capaian kompetensi pembelajarannya ditentukan

oleh Universitas

Sementara itu Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti (FTI-Usakti) melalui Surat

Keputusan Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti No. 091/AK.03.01/FTI-

SKD/VII/2019 Tentang Perbaikan nama Mata Kuliah dan Jumlah SKS Mata Kuliah Wajib

Negara, Mata Kuliah Penciri Universitas dan Mata Kuliah Muatan Lokal Fakultas

menentukan mata kuliah muatan lokal fakultas (MK-MLF) -nya adalah mata kuliah

Computational Thinking, Pengantar Profesi, Kewirausahaan Berbasis Teknologi, dan

Pengetahuan Anti Korupsi. Mata kuliah MLF Kewiraan Berbasis Kompetensi adalah

implementasi Peraturan Rektor No. 337/USAKTI/SKR/VII/2011 untuk mata kuliah

Kewirausahaan yang diaplikasikan sesuai keilmuan. Mata kuliah Computational Thinking (2

sks) dilaksanakan pada semester Gasal sedangkan mata kuliah Kewirausahaan Berbasis

Teknologi (3 sks) dan Pengantar Profesi (4 sks) dilaksankan pada semester Genap.

Sedangkan untuk mata kuliah Pengetahuan Anti Korupsi dilaksanakan bekerjasama dengan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sehingga dilaksanakan dalam bentuk kuliah umum

Mata kuliah muatan lokal fakultas (MK-MLF) sebagai mata kuliah penciri, bersifat umum

dan berlaku untuk semua Program Studi dalam lingkup Fakultas Teknologi Industri. MK-

MLF dikelola oleh fakultas dengan koordinator MK-MLF dapat dilihat pada Tabel 2.3.

Page 41: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

28

Tabel 2.3 Nama Dosen Koordinator MK-MLF

MK-MFL Koordinator Pendidikan Bidang Ilmu

Kewirausahaan

Berbasis Teknologi Ir. Didien Suhardini, MSc, Ph.D

S1: ITB T. Industri

S2: ITB T. Industri

S3: UUM T. Industri

Computational

Thinking

Endang Djuana, ST, M. Eng,

S1: UI T. Elektro

S2: RMIT T. Elektro

S3: QUT T. Elektro

Anung B. Ariwibowo, M. Kom S1: UI Ilmu Komputer

S2: UI Ilmu Komputer

Pengantar Profesi

Dr. Ir. Triyono, MS

S1: Usakti T. Mesin

S2: ITB T. Mesin

S3: UI T. Metalurgi

Dr. Ir. Yuli Kurnia Ningsih, MT

S1: UI T. Elektro

S2: Usakti T. Elektro

S3: UI T. Elektro

Ir. Jamal M. Afiff, M. Eng S1: ITB T. Mesin

S2: Nigata

University

T. Mesin

2.6 SISTEM PEMBELAJARAN

Sistem pendidikan seluruh Program Studi di lingkup Universitas Trisakti adalah Sistem

Kredit Semester (SKS), yang dapat didefnisikan sebagai sistem penyelenggaraan pendidikan

yang menggunakan satuan kredit semester (sks) untuk menyatakan beban studi mahasiswa,

pengalaman belajar mahasiswa, beban kerja dosen dan beban penyelenggaraan program.

2.6.1 Beban Belajar

Beban belajar mahasiswa dalam satu semester adalah jumlah sks yang dapat diambil oleh

mahasiswa dalam semester yang berjalan. Semester merupakan satuan waktu proses

pembelajaran efektif selama 16 minggu termasuk ujian tengah semester (UTS) dan ujian

akhir semester (UAS).

Pada semester pertama dan kedua, mahasiswa wajib mengambil seluruh beban belajar yang

tersaji sebagai paket yang telah ditetapkan. Sedangkan untuk semester selanjutnya, beban

belajar mahasiswa ditentukan oleh Indeks Prestasi Semester (IPS) yang diperoleh pada

semester sebelumnya. Besarnya beban belajar yang diambil sesuai IPS dapat dilihat pada

Tabel 2.4. Setiap mahasiswa harus dapat menyelesaikan sejumlah beban yang telah

ditetapkan oleh masing-masing program studi untuk dapat gelar kesarjanaan.

Tabel 2.4. Maksimum Beban Belajar terhadap IPS

Perolehan IPS Maksimum Beban Belajar Semester (sks)

≥ 3,00 24

2,50 - 2,99 22

2,00 - 2,49 20

1,50 - 1,99 18

1,00 - 1,49 16

< 1,00 14

Page 42: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

29

2.6.2 Bentuk Pembelajaran

Berdasarkan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 Pasal 14 (5) yang termasuk dalam bentuk

pembelajaran adalah sebagai berikut: kuliah, responsi dan tutorial, seminar, praktikum,

praktik studio, praktik bengkel atau praktik lapangan, praktik kerja, penelitian, perancangan

atau pengembangan, pelatihan militer, pertukaran pelajar, magang, wirausaha dan/atau

bentuk lain pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, bagi program pendidikan Diploma

Empat, Sarjana, Profesi, Magister, Magister Terapan, Spesialis, Doktor dan Doktor Terapan

wajib ditambah dengan bentuk pembelajaran berupa penelitian, perancangan atau

pengembangan. Bentuk pembelajaran berupa Pengabdian kepada Masyarakat wajib

ditambahakan sebagai bentuk pembelajaran bagi program pendidikan Diploma Empat,

Sarjana, Profesi dan Spesialis.

Adapun pandanaan beban belajar 1 (satu) sks dalam masing-masing bentuk pembelajaran

dapat dilihat pada Tabel 2.5

Tabel 2.5. Padanan Beban Belajar 1 sks terhadap Waktu Belajar

Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu

(per minggu per semester)

Kuliah/Responsi/Tutorial

Tatap Muka 50 menit

Penugasan Terstruktur 60 menit

Mandiri 60 menit

Seminar/Bentuk Lain Sejenis Tatap Muka 100 menit

Mandiri 70 menit

Praktikum, Praktik Studio,

Praktik Bengkel, Praktik

Lapangan, Praktik Kerja,

Penelitian, Perancangan atau

Pengembangan, Pelatihan

Militer, Pertukaran Pelajar,

Magang, Wirausaha, dan/atau

Pengabdian kepada Masyarakat

Semua Bentuk Kegiatan 170 menit

Perhitungan beban belajar dalam sistem blok, modul dan/atau bentuk lain ditetapkan sesuai

dengan kebutuhan dalam memenuhi capaian pembelajaran.

2.6.3 Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran

Kemajuan teknologi informasi dan Komunikasi (TIK) dapat dimanfaatkan untuk

membantu mahasiswa mencapai capaian pembelajaran yang telah diteteapkan baik dalam

kegaitan pembelajaran pada umumnya, khususnya dalam kondisi darurat. Salah satu

caranya adalah dengan penerapan blended learning. Menurut Driscoll (2002), blended

learning merupakan pembelajaran yang :

1. mengombinasikan atau menggabungkan berbagai teknologi berbasis web, untuk

mencapai tujuan pendidikan

2. mengombinasikan banyak format teknologi pembelajaran, seperti video, CD-

ROM, web-based training, film, dengan pembelajaran tatap muka

Blanded learning ini dapat diatur dengan perbandingan 40% daring dan 60% tatap muka

atau dengan komposisi lain yang sesuai dengan capaian pembelajaran yang akan dicapai.

Jumlah seluruh pertemuan 16 kali (100%) termasuk UTS dan UAS.

Pelaksanaan wajib memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :

1. dosen menyiapkan materi dalam bentuk modul mata kuliah audio visual, dapat

dilengkapi dengan text dan/atau presentasi

Page 43: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

30

2. ada interaksi dalam bentuk diskusi atau tanya jawab

3. ada produk hasil interaksi dalam bentuk laporan, presentasi dan produk lainnya

yang dapat diakui sebagai karya ilmiah Pelaksanaan blended learning diatur oleh fakultas berkoordinasi dengan Pusat

Pembelajaran Daring Universitas Trisakti (PPDT) sebagai penyedia fasilitas pembelajaran

daring di lingkup Universitas Trisakti.

2.6.4 Bentuk Program Pembelajaran

Fakultas Teknologi Industri Univesitas Trisakti mengenal 2 jenis program dalam

melaksanakan bentuk kegiatan pembelajarannya, yaitu program regular dan program

remedial.

A. Program Reguler

Program reguler adalah program pembelajaran yang membagi satu tahun

akademik menjadi 2 (dua) semester, yaitu semester Gasal dan Genap. Program

ini juga dikenal sebagai program perkuliahan biasa dan dilakukan pada semua

perguruan tinggi. Program ini disebut sebagai semester reguler.

Dalam setiap semester diatur jadwal pelaksanaan kegiatan akademik minimal

selama 16 (enam belas) minggu dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan setiap

program studi (PS). Termasuk dalam kurun waktu tersebut adalah pelaksanaan

perkuliahan, praktikum, kegiatan pendukung akademik lainnya serta dan

kegiatan penilaian atau evaluasi.

B. Program Remedial

Program remedial adalah program untuk meningkatkan prestasi sehingga

memenuhi capaian yang ditetapkan. Program ini bertujuan memberi

kesempatan kepada mahasiswa agar dapat lulus tepat waktu dan meningkatkan

indeks prestasinya.

Ada 2 (dua) jenis program remedial yang dilaksanakan, yaitu :

a. Remedial Semester Berjalan, adalah program peningkatan prestasi

yang dilakukan untuk mata kuliah yang sedang diambil dengan nilai

pencapaian maksimal B

b. Remedial Semester Lampau, adalah program peningkatan hasil belajar

untuk mata kuliah yang sudah pernah diambil dan mempunyai minimal

nilai “E” lengkap dengan nilai pencapaian maksimal B.

Pelaksanaan dan ketentuan teknis tidak melanggar pelaporan pada PD-Dikti

2.6.5 Metode Pembelajaran

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional dan Undang-Undang Republik Indonesia No.12 Tahun 2012

tentang Pendidikan Tinggi, dinyatakan bahwa Pembelajaran adalah interaksi antara

pendidik, peserta didik, dan sumber belajar, di dalam Iingkungan belajar tertentu”.

Proses pembelajaran melalui kegiatan kurikuler wajib diIakukan secara sistematis

dan terstruktur melalui berbagai mata kuliah dengan beban belajar yang terukur dan

menggunakan metode pembelajaran yang efektif sesuai dengan karaktersistik mata

kuliah.

Metoda pembelajaran yang dapat dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran mata kuliah,

meliputi: diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, pembelaJaran kolaboratif,

pembelajaran

kooperatif, pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, atau metode

pembelajaran lain, yang dapat secara efektif memfasilitasi pemenuhancapaian

pembelajaran

Page 44: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

31

lulusan. Dalam menentukan metode pembelajaran, agar memperhatikan :

1. Capaian pembelajaran mata kuliah

2. Tingkat keluasan dan kedalaman mata kuliah

3. Sumber daya yang dimiliki

4. Rasio dosen:mahasiswa per kelas

5. Jumlah mahasiswa dalam satu kelas

6. Ketersediaan sarana dan prasarana

Metode yang digunakan berbasis pada Student Learning Center (SCL) untuk

mengembangkan kemandirian belajar dalam hidupnya, mengembangkan daya kreativitas

dan semangat belajar, meningkatkan kekritisan dan kemampuan berkomunikasi. Dengan

mengacu Kurikulum dosen dapat memilih metode yang paling sesuai dengan karakteristìk

dan capaian pembelajaran mata kuliahnya. Menurut Pedoman Perencanaan dan Pengembangan

Kurikulum (revisi) Universitas Trisakti 2015, beberapa contoh metode pembelajaran yang dapat

digunakan sebagai berikut:

1. Small Group Discussion (SGD) atau Diskusi Kelompok Kecil

2. Simulasi/Demonstrasi

3. Studi kasus Kasus

4. Discovery Learning (DL)

5. Self-Directed Learning (SDL)

6. Cooperative Learning (CL)

7. Collaborative Learning (CbL)

8. Contextual Instruction (CI)

9. Project-Based Learning (PBL)

10. Problem-Based Learning/Inquiry (PBL/I)

Jabaran detail tentang metode di atas adalah sebagai berikut :

1. Small Group Discussion (SGD) atau Diskusi Kelompok Kecil

Berbeda dengan metode pembelajaran Teacher Centered biasanya dilakukan dalam

kelompok besar, maka dalam SGD Mahasiswa peserta kuliah dibagi dalam

keIompok kecil (5 sampai 10 orang) untuk mendiskusikan suatu kasus pemicu

(bahan) yang diberikan oleh dosen atau bahan yang diperoIeh sendiri oleh anggota

kelompok tersebut. Dengan aktivitas kelompok kecil, mahasiswa akan belajar :

1) Menjadi pendengar yang baik

2) Bekerjasama untuk tugas bersama

3) Memberikan dan menerima umpan baiik yang kostruktif;

4) Menghormati perbedaan pendapat;

5) Mendukung pendapat; dan

6) Menghargai sudut pandang yang bervariasi (gender, budaya, dan lain-lain).

Adapun aktivitas diskusi kelompok kecil dapat berupa:

1) Membangkitkan ide;

2) Menyimpulkan poin penting;

3) Mengakses tingkat skill dan pengetahuan;

4) Mengkaji kembali topik dikelas sebelumnya:

5) Menelaah latihan, quiz, tugas menulis;

6) Memproses outcome pembelajaran pada akhir kelas;

7) Memberi komentar tentang jalannya kelas;

8) Membandingkan teori, isu, dan interpretasi;

9) Menyelesaikan masalah; dan

10) Brainstorming (curahan pemikiran).

Page 45: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

32

2. Simulasi/Demonstrasi

Simulasi adalah model yang membawa situasi yang mirip dengan sesungguhnya

kedalam kelas. Misalnya, untuk mata kuliah aplikasi instrumentasi, mahasiswa

diminta membuat perusahaan fìktif yang bergerak di bidang aplikasi

instrumentasi, kemudian perusahaan tersebut diminta melakukan hal yang

sebagaimana dilakukan oleh perusahaan sesungguhnya dalam memberikan jasa

kepada kliennya, misalnya melakukan proses pengadaan jasa, dan sebagainya.

Simulasi dapat berbentuk : 1) Permainan peran (role playing), dimana dalam contoh diatas, setiap

mahasiswa dapat diberi peran masing masíng, misalnya sebagai direktur,

engineer, bagian pemasaran dan lain-lain;

2) Simulation exercices and simulation games; dan

3) Model komputer.

Simulasi dapat mengubah cara pandang (mindset) mahasiswa, dengan jalan:

1) Mempraktekkan kemampuan umum (misal komunikasi verbal &

nonverbal);

2) Mempraktekkan kemampuan khusus;

3) Mempraktekkan kemampuan tim;

4) Mengembangkan kemampuan menyelesaikan masalah (problem-solving);

5) Menggunakan kemampuan sintesis; dan

6) Mengembangkan kemampuan empati.

1. Studi Kasus

Studi kasus merupakan suatu metode pembelajaran berbasis tingkat satuan

pendidikan, dimana metode ini berbentuk penjelasan tentang masalah, kejadian

atau situasi tertentu, kemudian mahasiswa ditugasi mencari alternative

pemecahannya. Metode ini dapat juga digunakan untuk mengembangkan berpikir

kritis dan menemukan solusi baru dan satu topik yang dipecahkan.

Metode pembelajaran studi kasus mendorong penetapan masalah, investigasi dan

persuasi yang harus dilakukan oleh mahasiswa. OIeh karena itu satu dari elemen

terpenting metode pembelajaran ini adalah termasuk didalamnya diskusi secara

kolaboratif tentang isu yang ada pada kasus. Dengan cara itu, mahasiswa dapat

mengidentifkasi apa yang diketahui dan apa yang perlu diketahui dengan tujuan

untuk memahami kasus dan menetapkan masalah untuk diinvestigasi. Dengan

adanya diskusi kolaboratif tersebut, mahasiswa tentu berinteraksi dengan

sesamanya (teman sekelompok) dalam melakukan Iangkah-Iangkah pembelajaran

studi kasus.Terlebih lagi saat mahasiswa melakukan kegiatan memecahkan

masalah dan mengambil keputusan, interaksi antar mahasiswa sangatlah

dibutuhkan.

2. Discovery Learning (DL)

DL adalah metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang

tersedia, baik yang diberikan dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa,

untuk membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri.

3. Self-Directed Learning (SDL)

SDL adalah proses belajar yang dilakukan atas inisiatif individu mahasiswa sendiri.

Dalam hal ini, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian terhadap pengalaman

belajar yang telah dijalani, dilakukan semuanya oleh individu yang bersangkutan.

Sementara dosen hanya bertindak sebagai fasilitator, yang memberi arahan,

Page 46: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

33

bimbingan, dan konfrmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan

individu mahasiswa tersebut.

Metode belajar ini bermanfaat untuk menyadarkan dan memberdayakan

mahasiswa, bahwa belajar adalah tanggungjawab mereka sendiri. Dengan kata lain,

individu mahasiswa didorong untuk bertanggungjawab terhadap semua fkiran dan

tindakan yang dilakukannya. Metode pembelajaran SDL dapat diterapkan apa bila

asumsi berikut sudah terpenuhi, yaitu sebagai orang dewasa, kemampuan

mahasiswa semestinya bergeser, dari orang yang tergantung pada orang lain

menjadi individu yang mampu belajar mandiri. Prinsip yang digunakan didalam

SDL adalah :

1) Pengalaman merupakan sumber belajar yang sangat bermanfaat;

2) Kesiapan belajar merupakan tahap awal menjadi pembelajar mandiri; dan

3) Orang dewasa lebih tertarik belajar dari permasalahan dari pada isi mata

kuliah.

4) Pengakuan, penghargaan, dan dukungan terhadap proses belajar orang

dewasa

perlu diciptakan dalam lingkungan belajar. Dalam hal ini, dosen dan

mahasiswa harus memiliki semangat yang saling melengkapi dalam

melakukan pencarian pengetahuan.

6. Cooperative Learning (CL)

CL adalah metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk

memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan suatu tugas. Kelompok ini

terdiri atas beberapa orang mahasiswa, yang memiliki kemampuan akademik yang

beragam. Metode ini sangat terstruktur, karena pembentukan kelompok, materi

yang dibahas, langkah-Iangkah diskusi serta produk akhir yang harus dihasilkan,

semuanya ditentukan dan dikontrol oleh dosen. Mahasiswa dalam hal ini hanya

mengikuti prosedur diskusi yang dirancang oleh dosen. Pada dasarnya CL seperti

ini merupakan perpaduan antara teacher-centered dan studentcentered learning.

Metode ini bermanfaat untuk membantu menumbuhkan dan mengasah :

1) Kebiasaan belajar aktif pada diri mahasiswa;

2) Rasa tanggung jawab individu dan kelompok mahasiswa;

3) Kemampun dan keterampilan bekerja sama antar mahasiswa;

4) Keterampilan sosial mahasiswa.

7. Collaborative Learning (CbL)

CbL adalah metode belajar yang menitik beratkan pada kerjasama antar mahasiswa

yang didasarkan pada konsensus yang dibangun sendiri oleh anggota kelompok.

Masalah/tugas/kasus memang berasal dan doseri dan bersifat openended, tetapi

pembentukan kelompok yang didasarkan pada minat, prosedur kerja kelompok,

penentuan waktu dan tempat diskusi/kerja kelompok, sampai dengan bagaimana

hasil diskusi/kerja kelompok ingin dinilai oleh dosen, semuanya ditentukan melalui

konsensus bersama antar anggota kelompok.

8. Contextual Instruction (CI)

CI adalah konsep belajar yang membantu dosen mengaitkan isi matakuliah dengan

situasi nyata dalarn kehidupan sehari-hari dan memotivasi mahasiswa untuk

membuat keterhubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan

sehari-hari sebagai anggota masyarakat, pelaku kerja profesional atau manajerial,

Page 47: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

34

entrepreneur, maupun investor. Sebagai contoh, apabila kompetensi yang dituntut

matakuliah adalah mahasiswa dapat menganalisis faktor-faktor yang

mempengaruhi proses transaksi jual beli, maka dalam pembelajarannya, selain

konsep transaksi ini dibahas dalam kelas, juga diberikan contoh, dan

mendiskusikannya. Mahasiswa juga diberi tugas dan kesempatan untuk terjun

langsung dipusat-pusat perdagangan untuk mengamati secara langsung proses

transaksí jual beli tersebut, atau bahkan terlibat langsung sebagai salah satu

pelakunya, sebagai pembeli, misalnya. Pada saat itu, mahasiswa dapat melakukan

pengamatan Iangsung, mengkajinya dengan berbagal teori yang ada, sampai ia

dapat menganalis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya proses

transaksi jual beli. Hasil keterlibatan, pengamatan dan kajiannya ini selanjutnya

dipresentasikan didalam kelas, untuk dibahas dan menampung saran dan masukan

lain dan seluruh anggota kelas. Pada intinya dengan Cl, dosen dan mahasiswa

memanfaatkan pengetahuan secara bersama-sama, untuk mencapai kompetensi

yang dituntut oleh mata kuliah, serta memberikan kesempatan pada semua orang

yang terlibat dalam pembelajaran untuk belajar satu sama lain.

8. Project-Based Learning (PjBL)

PjBL adalah metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam

belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian/penggalian

(inquiry) yang panjang dan terstruktur terhadap pertanyaan yang otentik dan

kompleks serta tugas dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati.

9. Problem-Based Learning/Inquiry (PBL/I)

PBL/I adalah belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus

melakukan pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan

masalah tersebut. Pada umumnya, terdapat 4 (empat) langkah yang perlu dilakukan

mahasiswa dalam PBL/I, yaitu: Problem Based Learning adalah metode

pembelajaran yang diawali dengan memberikan masalah pemicu yang nyata dalam

kehidupan sehari-hari kemudian mahasiswa diminta untuk mempelajari masalah

ini berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang telah mereka miliki

sebelumnya (prior knowledge).

Masalah pemicu yang dikaitkan dengan prior knowledge, membutuhkan informasi

baru yang harus dicari oleh mahasiswa untuk dikembangkan menjadi pengetahuan

dan pengalaman baru. Seluruh proses ini dilakukan dalam diskusi kelompok kecil.

Beberapa kelebihan yang dimiliki metode tutorial PBL dibandingkan dengan

metode lain adalah terjadi pengembangan beberapa keterampilan, antara lain:

problem solving, belajar mandiri (self directing learning), belajar sepanjang hayat

(lifelong learning), mengidentifkasi dan mengevaIuasi sumber informasi, berpikir

kritis, berpikir kreatif, mengapIikasi hasil pembelajaran dalam situasi nyata,

melibatkan aspek sosial dan etis dalam bidang kedokteran, pembelajaran

kooperatif dan kolaboratif, keterampilan komunikasi dan kepemimpinan dalam

kelompok serta mengidentifkasi kekuatan diri. Proses tutorial PBL adalah kegiatan

yang menekankan pada student centered dan dosen berperan sebagai fasilitator

(tutor). Mahasiswa dibagi dalam kelompok diskusi kecil terdiri dari 5-10 orang,

untuk mendiskusikan pembelajaran yang dipicu oleh sebuah masalah. Tutorial ini

dibagi dalam 2-3 sesi, masing-masing sesi berdurasi 2-3 jam, dengan lama masa

pembelajaran untuk keseluruhan sesi adalah 4-7 hari. Diskusi kelompok tutorial

PBL dapat menggunaan metode seven jumps yang terdiri:

Page 48: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

35

1) Identifkasi dan klasifkasi kata-kata sulit/asing

2) Identifkasi dan mendefnisikan masalah

3) Brainstorming, pada tahap ini mahasiswa mendiskusikan masalah yang

telah diidentifkasi memberikan penjelasan mengenai masalah berdasarkan

pengetahuan yang dimiliki sebelumnya (prior knowledge) oleh masing-

masing mahasiswa dan mengidentifkasi masalah yang belum di sepakati

penjelasannya.

4) Mengkaji ulang langkah 2 dan 3. Setelah mengkaji ulang langkah 2 dan 3,

mahasiswa menyusun penjelasan sementara (hipotesis) terhadap masalah

yang belum jelas.

5) Menentukan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Mahasiswa membuat

konsensus mengenai hal-hal yang perlu dipelajari dan tutor memastikan

tujuan pembelajaran yang disusun terarah, komprehensif dan sesuai.

6) Belajar mandiri. Mahasiswa belajar mandiri untuk mencari informasi yang

berhubungan dengan tujuan pembelajaran.

7) Berbagi hasil belajar mandiri. Setiap mahasiswa menjelaskan tentang hasil

belajar mandiri mereka, dan berdiskusi mengenai hasil belajar mandirinya.

Proses tutorial PBL sangat perlu didukung oleh kinerja tutor sebagai fasilitator.

Keberhasilan proses tergantung dan kesiapan seorang tutor untuk mengarahkan dan

mengorganisasi mahasiswa.

Tugas seorang tutor dalam tutorial PBL adalah membantu mahasiswa untuk

mendapatkan pengetahuan, bukan menyampaikan pengetahuan kepada mahasiswa.

Namun bukan berarti bahwa tutor bersifat inaktif.

Peran tutor disini melakukan peran yang seimbang antara memberikan intervensi

sebagai seorang ahli (yang dapat menurunkan kepercayaan di mahasiswa) dan

memberikan pertanyaan pemicu pembelajaran mandiri dan aktif.

Tutor bertanggung jawab untuk mendorong mahasiswa untuk melakukan analisis,

sintesis dan evaluasi data, serta menjaga agar diskusi tetap fokus pada

permasalahan. Tentunya, tutor juga berperan dalam melakukan penilaian terhadap

mahasiswa. Masalah pemicu dalam tutorial PBL merupakan faktor yang sangat

mempengaruhi kualitas proses diskusi tutorial karena memegang peranan dalam

mengarahkan aktivitas pembelajaran mahasiswa dan dapat menjadi motivator

mahasiswa untuk beIajar. Oleh karena itu suatu masalah pemicu harus dibuat

semenarik mungkin dan memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Bersifat provokatif sehingga mendorong mahasiswa untuk berpikir dan

mendiskusikan masalah dalam kasus pemicu.

2. Menyajikan masalah nyata dalam kehidupan sehari-hari dengan melibatkan

dasar teori dan isu praktis.

3. Harus dapat memicu pengetahuan yang telah diketahui sebelumnya untuk

mendorong brainstorming dan penyusunan hipotesa serta dapat dengan

cepat

mengidentifkasi kekurangan pengetahuan mahasiswa.

4. Dapat mendorong timbulnya pertanyaan yang spesifk dan mengakomodir

kekurangan pengetahuan tersebut.

Ada 7 prinsip yang dapat dijadikan pedoman dalam penyusunan kasus pemicu,

Page 49: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

36

yaitu :

1. Isi dan masalah pemicu harus sesuai dengan prior knowledge mahasiswa

2. Masalah pemicu terdiri dari beberapa petunjuk yang menstimulasi

mahasiswa

untuk melakukan elaborasi

3. Masalah bersifat kontekstual sesuai dengan masalah yang akan dihadapi

pada

profesi lulusan kelak.

4. Mewakili konsep basic science yang relevan dalam konteks masalah klinis

untuk mendorong integrasi pengetahuan

5. Masalah harus menstimulasi self-directed learningdengan mendorong

mahasiswa untuk menemukan topik pembelajaran dan memandu pencarian

literatur.

6. Mendorong keingintahuan mahasiswa terhadap suatu topik, dengan

mendiskusikan, solusi yang paling mungkin dan memfasilitasi mahasiswa

untuk mengeksplorasi alternatif solusi lainnya.

7. Masalah harus sesuai dengan satu atau lebih tujuan pembelajaran.

2.6.6 Indeks Prestasi

Indeks Prestasi dinyatakan dalam bilangan dengan dua angka dibelakang koma, yang

dihitung dengan menggunakan formula:

𝐼𝑃𝑆 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐼𝑃𝐾 =∑(𝐾 × 𝑁)

∑𝑁

dengan K dan N masing-masing adalah bobot sks dan nilai dari setiap mata kuliah yang

telah diselesaikan oleh mahasiswa. Jenis indeks prestasi :

1. Indek Prestasi Semester (IPS), IPS merupakan indeks prestasi dari hasil kegiatan

proses belajar-mengajar pada satu semester yang dihitung menggunakan rumus di

atas dengan matakuliah yang dihitungkan hanyalah mata kuliah yang diambil pada

semester tersebut.

2. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), IPK merupakan indeks prestasi dari hasil

kegiatan proses belajar-mengajar sejak awal menjadi mahasiswa sampai pada saat

evaluasi dilakukan atau sudah menyelesaikan program. Dengan demikian, IPK

dihitung dengan menggunakan persamaan di atas. Dalam hal ini, nilai yang

disertakan adalah nilai terbaik dari setiap mata kuliah yang pernah diambil.

2.6.7 Masa Belajar

Masa dan beban belajar penyelenggaraan program pendidikan berdasarkan

Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 Pasal 17 dapat dilihat pada Tabel 2.6. Perguruan

Tinggi dapat menetapkan masa belajar program pendidikan kurang dari batas maksimum

yang disampaikan pada table 2.8. Jika mahasiswa tidak dapat menyelesaikan jumlah

beban belajar minimalnya, maka mahasiswa tersebut akan dinyatakan putus studi atau

DO (drop out).

Tabel 2.6 Jumlah Beban Belajar dan Masa Belajar (masa studi)

Program Pendidikan Jumlah Beban (minimal) Maksimal (termasuk cuti)

Sarjana 144 sks 14 semester/7 tahun

Magister 36 sks 8 semester/4 tahun

Page 50: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

37

2.6.8 Ketentuan Pelaksanaan Bentuk Kegiatan Pembelajaran

Ketentuan pelaksanaan bentuk kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut:

1. Semua bentuk kegiatan pembelajaran seperti kuliah, sistensi, praktikum dan lain

sebagainya, wajib dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan jadwal yang berlaku.

2. Kehadiran mahasiswa dalam semua bentuk pembelajaran adalah bagian dari proses

pembelajaran itu sendiri, sehingga mahasiswa diwajibkan untuk hadir mengikuti

semua bentuk pembelajaran sesuai yang tercantum dalam Kartu Rencana Studi

(KRS) masing-masing.

3. Kehadiran mahasiswa tesebut dicatat dalam daftar hadir mahasiswa. Jumlah

ketidakhadiran mahasiswa dalam proses belajar mengajar dalam 1 (satu)

semester tidak lebih dari 3 (tiga) kali untuk semua alasan termasuk sakit dan

ijin.

4. Ketua kelas dipilih dari salah satu mahasiswa untuk membantu kelancaran proses

pembelajaran

5. Pada kuliah pertama, Dosen menyampaikan RPP (Silabus) mata kuliah yang berisi

antara lain :

a. Satuan Acara Perkuliahan atau Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

b. Daftar buku acuan (buku teks/referensi) yang digunakan

c. Tata tertib perkuliahan, system penilaian dan pembobotan masing-masing

komponen penilaian yang digunakan

d. Tata tertib dan peraturan yang berlaku di Universitas Trisakti maupun Fakultas

e. Tugas-tugas lainnya

6. Jika Dosen berhalangan, maka Dosen wajib :

a. Memberitahukan ketidakhadirannya kepada secretariat di program studi

masing-masing

b. Menggantikan kuliahnya pada kesempatan yang lain atau diisi dengan kegiatan

yang sama oleh dosen pengganti dengan persetujuan Program Studi.

7. Mahasiswa wajib menunggu kehadiran dosen di kelas selama 15 menit. Jika setealh

15 menit ternyata dosen yang bersangkutan belum hadir juga tanpa pemberitahuan

maka ketua kelas harus melaporkan kepada Sekretariat Jurusan atau Program Studi.

FTI-Usakti juga mengembangkan proses pelaksanaan pembelajaran secara tatap muka

langsung (luring) dengan tatap muka melalui jaringan (daring) yang dikenal dengan

blended learning.

Pada pelaksanaan pembelajaran dengan blended learning ini teknologi informasi dan

komunikasi seperti halnya teknologi situs (web) dan format pembelajaran digital lainnya

seperti video, CD-Rom, dan lain sebagainya dikombinasikan dengan metode

pembelajaran tatap muka.

Adapun ketentuan pelaksanaan blended learning adalah sebagai berikut :

1. Perbandingan antara pertemuan tatap muka luring dan daring paling sedikit adalah

60% luring dan 40% daring.

2. Pelaksanaan proses tatap muka daring dilakukan mengikuti jadwal kuliah yang

diberikan.

3. Dosen menyiapkan materi dalam bentuk modul mata kuliah audio visual dan dapat

dilengkapi dengan text dan/atau presentasi

4. Terjadi interaksi antara dosen dengan mahasiswa dalam bentuk diskusi atau tanya

jawab.

5. Ada produk hasil interaksi dalam bentuk laporan, presentasi dan produk lainnya

yang dapat diakui sebagai karya ilmiah

Page 51: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

38

6. Dosen dapat menggunakan media Zoom, Google Meet, Google Classroom, PPDT

dan media lainnya sebagai sarana tatap muka daring

7. Dosen wajib menyimpan merekam materi pembelajaran dan menyimpan absensi

yang ada dalam daftar kehadiran media

Berkaitan dengan kondisi Pandemi Covid-19 dan atas himbauan dari Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan maka proses pembelajaran pada Tahun Akademik 2020/2021 akan

dilakukan sebagai berikut:

1. Semua kegiatan akademik, meliputi perkuliahaan, praktikum dan sidang-saidang

akan dilaksanakan secara daring;

2. Bagi kegiatan praktikum yang tidak memungkinkan diselenggarakan secara daring

maka dapat dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan dengan

memindahkan jadwal terkait pada akhir semester;

3. Kegiatan penelitian yang membutuhkan laboratorium dapat dilaksanakan dengan

memperhatikan protokol Kesehatan dan pengaturan jadwal sehingga kapasitas

ruangan pada saaat dilaksanakannya penelitian tersebut hanya 50%;

dengan tetap memperhatikan pemenuhan capaian pembelajaran mata kuliah (CPMK) dan

capaian pembelajaran lulusan (CPL).

Ketentuan pembelajaran daring selama masa pandemi ini harus mengikuti ketentuan

sebagai berikut:

1. Dosen wajib melaksanakan perkuliahan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan

2. Perkuliahan secara daring dapat dilakukan dengan memanfaatkan semua teknologi

informasi yang meliputi antara lain dan tidak terbatas pada WA, Google Classroom,

Zoom, Google Meets, dan lain sebagainya

3. Terjadi interaksi antara mahasiswa dan dosen

4. Memberikan tugas yang setara dengan besaran sks mata kuliahnya.

5. Memberikan materi sesuai dengan RPS Mata Kuliah

2.7

2.7.1

MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROSES

PEMBELAJARAN

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Proses Pembelajaran

Monitoring dan evaluasi (monev) proses pembelajaran dilaksanakan sebagai menjaga dan

meningkatkan mutu pembelajaran. Melalui monev ini kinerja pelaksanaan proses

pembelajaran selalu terpantau sehingga menjadi efektif dan efsien. Monitoring

pelaksanaan proses pembelajaran dilakukan secara berkala, baik dalam semester berjalan

maupun di awal dan di akhir semester, untuk memperoleh gambaran tentang kemajuan

kegiatan dan masalah/kendala yang dihadapi serta cara untuk mengatasinya. Hasil

monitoring berfungsi sebagai balikan bagi pelaksana maupun pengelola program untuk :

1. Monitoring yang bersifat administrasi dilakukan oleh Fakultas dan Program Studi

melakukan perbaikan dalam perencanaan dan pelaksanaan program.

2. Menanggulangi masalah/kendala yang dapat menghambat pencapaian

tujuan.

3. Monitoring yang berkaitan dengan materi pembelajaran dilakukan oleh Program

Studi Bersama coordinator mata kuliah. Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran

adalah proses pengukuran, penilaian dan koreksi atas proses pelaksanaan dan hasil

pelaksanaan proses pembelajaran. Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaean

berupaya mengumpulkan informasi. Informasi mengenai hasil pelaksanaan proses

pembelajaran, kemudian menggunakan informasi itu dalam penilaian. Evaluasi

pelaksanaan rancangan system pembelajaran juga memasukkan umpan balik dan

Page 52: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

39

mahasiswa dan ohak terkait yang sangat penting untuk memperbaiki dan

mengembangkan rancangan system pembelajaran selanjutnya.

Tujuan evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran:

1. Menemukan hal-hal yang mendukung dan menghambat keberhasilan pencapaian

tujuan pelaksanaan proses pembelajaran sehingga dapat dilakukan langkah-langkah

perbaikan yang diperlukan;

2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa dan pihak terkait lainnya untuk

menyumbangkan pemikiran dan saran serta penilaian terhadap efektivitas

pelaksanaan suatu proses pembelajaran;

3. Mengetahui dampak pelaksanaan proses pembelajaran terutama yang berkaitan

dengan perubahan perilaku alumni dan kinerja organisasi;

4. Melakukan identifkasi kebutuhan pelaksanaan proses pembelajaran untuk merancang

dan merencanakan kegiatan selanjutnya.

Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran merupakan bagian dan setiap proses mulai dan

perencanaan, pelaksanaan dan hasil pelaksanaan untuk memperoleh umpan balik sebagai

bahan pertimbangan bagi tindak lanjut pengembangan proses pembelajaran yang

selanjutnya. Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran menghendaki adanya umpan balik

secara terus menerus, sehingga kegiatan evaluasi ini tidak hanya dilakukan sekali saja pada

akhir program, akan tetapi setiap tahapan proses memerlukan evaluasi. Evaluasi

pelaksanaan proses pembelajaran dibedakan pula atas evaluasi proses dan evaluasi hasil

dan dampak.

2.7.2 Evaluasi Proses Pelaksanaan Pembelajaran

Evaluasi proses merupakan evaluasi yang dilakukan terhadap Iangkah-Iangkah kegiatan

mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan hasil pelaksanaan proses pembelajaran. Evaluasi

proses terhadap keefektifan pelaksanaaan proses pembelajaran, selain dilakukan dengan

menyaring pendapat seluruh mahasiswa tentang tenaga pengajar, mahasiswa,

penyelenggara, sarana dan prasarana, bahan belajar, pelayanan dan sebagainya, juga

dilakukan dengan mengevaluasi hasil sementara yang dicapai mahasiswa, terutama

melalui prestasi akademiknya pada tiap semester, yang dikenal dengan evaluasi kelayakan

studi.

Sasaran evaluasi proses dilakukan terhadap :

1. Dosen: yaitu menilai cara penyajian, penguasaan metoda, penampilan, ketrampilan

memfasilitasi, penguasaan materi, komunikasi, manajemen kelas dan waktu;

2. Mahasiswa: yaitu menilai partisipasi mahasiswa, minat, motivasi, kerjasama,

kedisiplinan dan penyerapan materi;

3. Materi/isi: yaitu menilai manfaat dan kegunaan materi diktat, tingkat kesulitan,

kesesuaian materi, dan lain-lain;

4. Penyelenggaraan: yaitu menilai kesiapan sarana dan prasarana, pelayanan kepada

mahasiswa dan lain-lain.

Evaluasi proses lebih bermanfaat apabila proses pembelajaran cukup fleksibeì

untuk berubah sesuai dengan informasi yang diperoleh dan hasil evaluasi. Cara dan alat

untuk evaluasi proses adalah menggunakan formulir penjajagan (penyebaran kuesioner),

perekaman prestasi akademik mahasiswa pada tiap semester, perekaman kehadiran

mahasiswa, perekaman kehadiran dosen dan materi pengajaran yang tercatat pada berita

acara perkuliahan.

Page 53: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

40

Komponen penilaian dalam evaluasi proses meliputi :

1. Pencapaian tujuan dan ketepatan tujuan. Evaluasi dílakukan berdasarkan hasil

pengumpulan informasi yang berkaitan dengan pencapaian tujuan dan ketepatan

tujuan yang diharapkan dapat dicapai melalui pelaksanaan perkuliahan dan mata

kuliah, maksudnya untuk mengukur kesesuaian tingkat pencapaian tujuan dengan

ketepatan tujuan yang tercantum dalam RPS dan mata kuliah yang bersangkutan.

2. Isi atau materi pelaksanaan rancangan sistem pembelajaran. Dalam evaluasi

dilakukan pengumpulan informasi yang berkaitan dengan isi atau materi yang

diberikan selama pelaksanaan perkuliahan, maksudnya untuk mengukur kesesuaian

antara materi ajar yang disampaikan dengan materi ajar yang tercantum dalam RPS

dan mata kuliah yang bersangkutan.

3. Dosen. Pengumpulan informasi tentang dosen menyangkut kemampuan dalam

memberikan materi ajar, membimbing dan memfasilitasi proses pembelajaran.

Hal-hal yang dievaluasi meliputi :

a. Penguasaan dan kemampuan menggunakan metoda partisipatif;

b. Penguasaan dan pemahaman terhadap materi

c. Kemampuan melakukan komunikasi dan interaksi dengan mahasiswa

secara efektif;

d. Kerjasama tim;

e. Kemampuan penggunaan media dan sarana secara efektif;

f. Kemampuan mengelola kelas, mengevaluasi hasil pembelajaran, membimbing

mahasiswa dan melakukan penyimpulan hasil pembelajaran.

g. Kedisiplinan dalam melaksanakan perkuliahan, mencakup ketepatan

memanfaatkan jadwal perkuliahan, ketepatan dengan jumlah kehadiran yang

diwajibkan, dan konsistensi dalam pemberian materi perkuliahan yang sesuai

dengan RPS dan mata kuliah yang besangkutan.

h. Persentase kelulusan dan mahasiswa terhadap matakuliah yang bersangkutan

4. Mahasiswa. Pengumpulan informasi tentang mahasiswa perlu dilakukan dalam

evaluasi untuk mengetahui tingkat partisipasi dan hasil belajarnya. Evaluasi juga

mengumpulkan informasi tentang penggunaan metoda dan efektivitasnya. Hal-hal

yang dievaluasi meliputi :

a. Partisipasi mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan atau pembimbingan

b. Hasil belajar mahasiswa terhadap mata kuliah yang diambilnya

c. Prestasi akademik mahasiswa pada tiap semester

2.8 EVALUASI HASIL BELAJAR

Ada 2 jenis evaluai hasil belajar (EHB), yaitu evaluasi untuk melihat capaian yang

diperoleh mahasiswa dan evaluasi belajar untuk kelangsungan proses pembelajaran.

2.8.1 Evaluasi Pencapaian Hasil Belajar

Evaluasi hasil belajar dapat dilaksanakan dengan berbagai cara ujian dan evaluasi

terstruktur sesuai dengan jenis serta tingkat kompetensi yang dituntut dalam Kurikulum

Operasional (KO). Adapun evaluasi tersebut adalah sebagai berikut :

1. Ujian, jenis ujian adalah sebagai berikut :

a. Ujian Reguler, termasuk dalam hal ini adalah :

1) Ujian Tengah Semester (UTS) adalah ujian yang diselenggarakan pada

pertengahan semester

2) Ujian Akhir Semester (UAS) adalah ujian yang diselenggarakan pada akhir

semester

Page 54: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

41

3) Ujian Susulan adalah ujian yang diselenggarakan di luar jadwal yang telah

ditetapkan, tetapi masih dalam periode semester yang sama atau berjalan baik

UTS maupun UAS. Ada 2 (dua) kategori ujian susulan, yaitu kategori tidak

berbayar dan kategori berbayar

b. Ujian Perbaikan, termasuk dalam hal ini adalah :

1) Ujian Remedial adalah ujian dilaksanakan apabila ada mata kuliah mahasiswa

yang nilainya kurang dari B. Ada 2 (dua) jenis program perbaikan yaitu

Remedial semester berjalan dan Remedial semester lampau. Aturan dan

pelaksanaan terkait ujian remedial dapat dilihat pada bagian Program

Remedial.

2) Ujian Susulan adalah yang ujian yang dilaksanakan diluar jadwal ujian regular

tetapi masih dalam periode semester berjalan untuk memberikan kesempatan

bagi mahasiswa karena sesuatu dan lain hal berhalangan ikut ujian tengah dan

akhir semester. Ujian susulan dilaksanakan 1 minggu setelah ujian berakhir.

Aturan dan pelaksanaan terkait ujian susulan dapat dilihat pada bagian ujian

susulan.

c. Ujian Akhir, termasuk dalam hal ini adalah ujian akhir sarjana dan magister.

Bentuk ujian tersebut adalah :

1) Ujian Komprehensif, adalah ujian yang diselenggarakan untuk mengukur

efektivitas pembelajaran mahasiswa yang mengacu pada standar kompetensi

program studi

2) Ujian Proposal, adalah ujian yang diselenggarakan untuk menilai kelayakan

proyek studi tugas akhir/skripsi/laporan magang/tesis/disertasi mahasiswa.

3) Ujian Tugas Akhir/Skripsi/Tesis/Disertasi adalah ujian yang diselenggarakan

untuk menilai kemampuan mahasiswa dalam penguasaan materi terkait.

4) Ujian Modul adalah ujian dilaksanakan dalam bentuk uji teori CBT

(Computer Based Test) dan uji praktik OSCE (Objective Structured Clinical

Examination) untuk menilai keterampilan psikomotor dan kognitif.

2. Evaluasi Terstruktur, merupakan evaluasi kegiatan terstruktur yang berbentuk :

a. Penulisan karya ilmiah

b. Pekerjaan rumah atau tugas

c. Partisipasi aktif dalam kelas

d. Diskusi dan presentasi

e. Kuis atau tes kecil Setiap jenis ujian mempunyai ketentuannya masing-masing dan pelaksanaan ujian

dilakukan mengikuti ketentuan yang berlaku.

2.8.2 Tata Tertib dan Tata Laksana Ujian A. Ujian Reguler

Peserta ujian reguler wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1. Terdaftar sebagai mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut

2. Melunasi pembayaran BPP sks sebagai syarat mengikuti Ujian Tengah Semester

(UTS)

3. Jumlah ketidakhadiran mahasiswa dalam proses belajar mengajar dalam 1 (satu)

semester tidak lebih dari 3 (tiga) kali termasuk sakit dan izin (sakit dan izin

dinggap tidak hadir), kecuali mengikuti kegiatan kemahasiwaan yang disetujui

dan diberikan dispensasi oleh Wakil Dekan I dan III, maka dianggap hadir.

Untuk mata kuliah yang disajikan dalam 2 (dua) sesi, jumlah ketidakhadiran

mahaisiswa tidak lebih dari 6 (enam) kali, ketentuan lain sama dengan diatas.

4. Membawa Kartu Peserta Ujian (KPU) yang dicetak berwarna

Page 55: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

42

5. Mentaati tata tertib ujian

Tata Tertib dan Tata Laksana Ujian baik UTS maupun UAS :

1. Bagi Dosen Pengampu Mata Kuliah:

a. Membuat sendiri naskah ujian dan diserahkan ke Sekretariat Jurusan untuk

digandakan sesuai dengan jumlah peserta ujian. Dalam hal kelas pararel,

soal ditentukan oleh Koordinator Kelas Pararel.

b. Hadir dan mengawasi jalannya ujian. Untuk kelas paralel dapat dibantu oleh

rekan dosen. Ketidakhadiran dosen dapat menyebabkan ujian dibatalkan.

c. Hasil ujian mahasiswa harus sesegera mungkin dibawa langsung oleh dosen

penguji untuk diperiksa, dan tidak dibenarkan untuk ditinggalkan di

Sekretariat Jurusan sebelum diperiksa oleh dosen yang bersangkutan.

d. Dalam waktu 1 (satu) minggu (5 hari kerja) sesudah ujian berlangsung

dosen diminta untuk mengentry nilai di Student Information System (SIS).

e. Sebagai penghargaan, kepada dosen yang telah selesai mengentry dan

menyerahkan nilai akhir suatu mata kuliah ke Sekertariat Jurusan/Fakultas

selambat-lambatnya 5 hari kerja setelah pelaksanaan UAS yang

dijadwalkan, maka akan diberikan bonus tambahan honor koreksi mata

kuliah tersebut.

2. Bagi Dosen Pengawas

a. Hadir 15 menit sebelum ujian dimulai sesuai dengan jadwal ujian.

b. Pengawas yang terlambat dapat digantikan oleh pengawas yang lain.

c. Memberikan petunjuk kepada peserta ujian terkait sifat ujian (open book

atau close book).

d. Mengedarkan daftar hadir peserta ujian dan memeriksa serts

menandatangani Kartu Peserta Ujian (KPU).

e. Memeriksa dan menyita kertas dan/atau barang yang mencurigakan

termasuk telepon genggam (handphone) yang tidak disimpan di dalam tas

selama ujian berlangsung.

f. Mengatur penempatan tempat duduk peserta ujian sesuai dengan denah

yang telah ditentukan.

Jika mengganggu atau terjadi kecurangan selama pelaksanaan ujian maka

dosen pengawas berhak untuk mengatur kembali tempat duduk peserta.

g. Pengawas dapat menolak kehadiran peserta untuk mengikuti ujian jika :

1) Tidak membawa Kartu Peserta Ujian (KPU) dan identitas diri

2) Terlambat lebih dari 30 menit

3) Berpakaian tidak rapih

4) Tidak bersepatu

h. Memberikan peringatan secara lisan kepada peserta ujian yang diduga

melanggar tata tertib ujian.

i. Mengambil tindakan ketika terjadi kecurangan saat ujian berlangsung dan

mencatat kejadian tersebut dalam berita acara ujian.

i. Pengawas dapat menolak kehadiran peserta untuk mengikuti ujian jika:

1) Meninggalkan ruangan sebelum ujian selesai.

2) Membawa soal ujian keluar ruangan selama ujian berlangsung.

3) Memberikan tanggapan atau membetulkan soal-soal ujian yang tidak

dan/atau kurang jelas sehingga menyimpang dari soal aslinya.

4) Melakukan kegiatan lain diluar tugas pengawasan selama ujian

berlangsung.

Page 56: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

43

5) Mengizinkan/membiarkan yang tidak berkepentingan memasuki

ruangan ujian.

6) Melakukan ancaman-ancaman secara fisik kepada peserta ujian.

7) Merokok dalam ruangan ujian selama ujian berlangsung.

3. Bagi Mahasiswa Peserta Ujian

a. Mahasiswa yang berhak mengikuti UTS dan UAS adalah mahasiswa yang

telah memenuhi keseluruhan persyaratan administrasi sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

b. Melunasi seluruh adminstrasi keuangan

c. Membawa Kartu Peserta Ujian (KPU) yang dicetak berwarna serta

membawa identitas diri (KTP/SIM).

d. Hadir selambat-lambatnya 15 menit sebelum ujian dimulai

Bila mahasiswa datang terlambat dan ujian telah dimulai, maka mahasiswa

wajib lapor pada Piket Pengawas Ujian di Posko Ujian Jurusannya masing-

masing.

Untuk Mata Kuliah Wajib Universitas melapor ke Loket Sub. Bag. Dikjar.

e. Dilarang meninggalkan ruang ujian sebelum menyelesaikan semua soal

ujiannya.

f. Wajib berlaku tertib, sopan, berpakaian rapi (kemeja atau kaos berkerah)

dan bersepatu.

g. Menempati tempat duduk, meletakkan tas, buku catatan dan barang lainnya

pada tempat yang telah ditentukan.

h. Mematikan dan menyimpan telepon genggam (handphone) dalam tas

selama ujian berlangsung.

i. Mentaati seluruh peraturan dan ketentuan yang diberikan pengawas secara

tertulis maupun lisan.

j. Peserta Ujian dilarang untuk :

1) Mengenakan pakaian yang tidak formal seperti baju tidak berkerah,

celana robek, dan lain sebagainya.

2) Menggunakan sandal

3) Pinjam-meminjam apapun selama ujian

4) Menggunakan alat komunikasi dan kalkulator elektronik.

5) Melakukan kecurangan

6) Memberi kesempatan kepada peserta lain untuk melakukan kecurangan

7) Melakukan perbuatan yang mengganggu ketenangan dan ketertiban

ujian termasuk mengaktifkan telepon genggam (handphone) pada saat

ujian berlangsung.

8) Membawa senjata api dan/atau senjata tajam ke tempat ujian.

9) Merokok, makan dan minum dalam ruangan ujian.

10) Jalan-jalan, membuat gaduh atau bercakap-cakap dengan sesama

peserta selama ujian berlangsung.

Sanksi terhadap peserta ujian jika melakukan pelanggaran tata tertib ujian adalah

sebagai berikut:

1. Apabila peserta datang terlambat lebih dari 30 menit setelah ujian dimulai,

mahasiswa tersebut tidak diperkenankan mengikuti ujian.

2. Apabila peserta tidak membawa Kartu Peserta Ujian (KPU) tidak diperkenankan

mengikuti ujian.

Page 57: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

44

3. Pengawas berhak mengeluarkan mahasiswa yang dianggap melanggar tata tertib

ujian dan membatalkan hasil ujian mahasiswa tersebut

4. Mahasiswa yang terbukti melakukan pelanggaran lain yang bertentangan dengan

norma akademik akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

B. Ujian Remedial

Pengaturan ujian remedial adalah sebagai berikut:

1. Remedial Semester Berjalan

Program remedial Semester Berjalan adalah program peningkatan prestasi yang

dilakukan untuk mata kuliah yang sedang diambil pada semester berjalan dan

hanya untuk mata kuliah yang telah memiliki nilai dengan status lengkap pada

semester berjalan dan dilaksanakan apabila ada matakuliah mahasiswa yang

kurang dari B.

Adapun pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

a. Dilaksanakan setelah UAS semester berjalan

b. Mahasiswa diberikan kuliah pembekalan sebanyak 3 – 5 kali tatap muka

c. Nilai yang diberikan maksimum B

Persyaratan untuk dapat mengikuti remedial ini adalah :

a. Mempunyai nilai minimal “E” lengkap

b. Mengisi KRS secara online di www.spmb.trisakti.ac.id

c. Membayar biaya administrasi ujian sesuai dengan biaya per sks

2. Remedial Semester Lampau

Program remedial semester lampau adalah program peningkatan hasil belajar

untuk mata kuliah yang pernah diambil pada semester sebelumnya.

Adapun pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

a. Registrasi (pengisian KRS) dilaksanakan pada saat awal semester dan

perkuliahan dilaksankan setelah UAS dari program reguler tersebut.

b. Mahasiswa diberikan kuliah pembekalan sebanyak 10 (sepuluh) kali tatap

muka termasuk ujian

c. Nilai yang diberikan maksimum B

Persyaratan untuk dapat mengikuti remedial ini adalah :

a. Mempunyai nilai minimal “E” lengkap

b. Mengisi KRS secara online di www.spmb.trisakti.ac.id

c. Jumlah sks yang dapat diambil merupakan selisih dari jumlah sks

keseluruhan (24 sks) dengan sks yang diambil pada semester berjalan sesuai

dengan IPS dengan total sks maksimal adalah 24 sks.

Contoh : mahasiswa mendapat IPS 2.00-2.49 maka diperbolehkan

mengambil 20 sks, maka jumlah sks remedial lampau yang dapat diambil

adalah 4 sks (24 sks- 20 sks).

d. Membayar biaya administrasi ujian sesuai dengan biaya per sks

C. Ujian Susulan

Pengaturan ujian susulan adalah sebagai berikut:

1. Kategori Tidak Berbayar

Katagori ini diberikan kepada mahasiswa yang ketika ujian berlangsung (UTS

atau UAS) mengalami sebagai berikut:

a. Sakit

Page 58: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

45

Didefinisikan sakit adalah jika sampai tidak dapat bangun dari tempat tidur

atau dirawat.

Agar dapat digolongkan pada kelompok ini maka mahasiswa harus

menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut :

1) Surat keterangan sakit dari dokter yang dilengkapi nama jelas dan

nomor SIP dokter tersebut.

2) Surat pernyataan orang tua/wali resmi di atas materai yang

menyatakan kebenaran kondisi anaknya

3) Bukti Pembayaran Dokter

4) Salinan Resep dari Apotik

5) Bukti Pembayaran Obat dari Apotik

6) Bukti Etiket/Label Obat

7) Bukti pembayaran RS bagi yang dirawat inap*

(Hanya berlaku bagi yang rawat inap)

8) Kartu Peserta Ujian (KPU)

b. Kemalangan

Termaksud dalam katagori kemalangan adalah ada keluarga inti yang

meninggal dunia atau mahasiswa yang bersangkutan mengalami

kecelakaan.

Katagori ada keluarga inti yang meninggal dunia.

Termasuk dalam katagori keluarga inti adalah ayah dan ibu kandung,

saudara (kakak atau adik) sekandung dan kakek atau nenek kandung.

Agar dapat digolongkan pada kelompok ini maka mahasiswa harus

menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut :

1) Surat Keterangan Kematian dari Kelurahan

2) Surat Pernyataan Orang Tua yang ditandatangi diatas materai

3) Kartu keluarga

4) Kartu Peserta Ujian (KPU)

Katagori Kecelakaan

Agar dapat digolongkan pada kelompok ini maka mahasiswa harus

menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut :

1) Surat Keterangan Kejadian kecelakaan dari Pos Polisi tempat

kejadian

2) Surat pernyataan orang tua yang ditandatangani diatas materai

3) Surat keterangan pengobatan

4) Kartu Peserta Ujian (KPU) c. Melaksanakan Tugas Negara/Universitas/Fakultas/Program Studi

Agar dapat digolongkan pada kelompok ini maka mahasiswa harus

menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut:

1) Surat penugasan resmi

2) Bukti resmi pelaksanaan Tugas

3) Kartu Peserta Ujian (KPU)

d. Melaksanakan Ibadah Haji

Mahasiswa wajib menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut :

1) Surat panggilan Haji yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama

2) Kartu Peserta Ujian (KPU)

e. Force Major

Yang dimaksudkan dalam kondisi force major adalah banjir dan kebakaran

rumah/tempat tinggal sendiri.

Page 59: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

46

Agar dapat digolongkan pada kelompok ini maka mahasiswa harus

menyerahkan secara lengkap surat-surat sebagai berikut :

1) Surat keterangan dari Kelurahan setempat

2) Bukti foto beserta soft file

3) Kartu Peserta Ujian (KPU)

2. Kategori Berbayar

Katagori ini diberikan kepada mahasiswa yang ketika ujian berlangsung (UTS

atau UAS) berhalangan mengikutinya dengan aturan sebagai berikut :

1) Maksimum 3 Mata Kuliah baik 3 sks maupun 2 sks dalam 1 periode

ujian.

2) Menyerahkan Kartu Peserta Ujian (KPU)

3) Membayar biaya ujian susulan sesuai ketentuan yang berlaku di

Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti. Pelaksanaan Ujian Susulan

1) Ujian suslan dilaksanakan 2 (dua) periode, yaitu :

i Periode Ujian Tengah Semester (UTS),

dilaksanakan setelah UTS diselenggarakan

ii Periode Ujian Akhir Semester (UAS),

dilaksanakan setelah UAS diselenggarakan

2) Jadwal ujian ditentukan oleh Program Studi Persyaratan Ujian Susulan adalah sebagai berikut:

1) Mendaftarkan diri sesuai jadwal yang telah ditentukan kecuali bagi

mereka yang sakit berat atau lama

2) Mengisi formulir ujian susulan di Subag Dikjar dengan melampirkan

dokumen pendukung sesuai dengan peraturan yang berlaku

3) Bagi kategori ujian susulan berbayar, wajib membayar biaya Ujian

Susulan sebesar Rp. 600.000,- per mata kuliah

2.8.3 Evaluasi Capaian Pembelajaran

Evaluasi Capaian Pembelajaran atau analisis pembelajaran menggambarkan tahapan-

tahapan pencapaian kemampuan akhir mahasiswa yang diharapkan berkontribusi terhadap

pencapaian capaian pembelajaran lulusan (CPL). Penilaian proses dan hasil belajar

idealnya dapat mengukur pencapaian setiap pertemuan, capaian pembelajaran mata kuliah

(CPMK) dan CPL melalaui penugasan dan ujian yang diberikan oleh dosen kepada

mahasiswa, evaluasi ditingkat mata kuliah, dan evaluasi di tingkat program studi.

Untuk memastikan pelaksanaan outcomes based education (OBE), Program Studi harus

memastikan agar setiap luaran memenuhi capaian pembelajaran dengan melakukan

evaluasi CPMK dan CPL melalui proses asesmen.

Asesmen dan atau penilaian adalah satu atau lebih proses yang mengidentifikasi,

mengumpulkan dan menyiapkan data untuk mengevaluasi pencapaian hasil belajar

mahasiswa serta membandingkannya dengan harapan dan kriteria pencapaian serta

melakukan perbaikan berkelanjutan berdasarkan hasil perbandingan tersebut.

Pemilihan jenis asesmen (tugas, presentasi, ujian, tes atau quiz) dan metode pembelajaran

(kuliah, tutorial, diskusi, studi kasus, praktikum, responsi atau penelitian) disesuaikan

dengan mata kuliah dan menjadi tanggung jawab dosen pengampu selama semua capaian

pembelajaran terpenuhi.

Page 60: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

47

1. Evaluasi Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

Penilaian dan pengukuran CPMK merupakan bagian penilaian proses pembelajaran yang

mengukur tingkat kemampuan mahasiswa dalam memenuhi suatu bahan kajian atau

materi pembelajaran mata kuliah yang dituangkan dalam CPMK. Penilaian CPMK

merupakan suatu bentuk asesmen untuk melakukan evaluasi apakah CPMK sudah tercapai

atau belum.

Asesmen dan penilaian mata kuliah bisa sama bisa juga berbeda, bergantung pada

bagaimana memberikan penilaian, namun bisa dilakukan keduanya sekaligus. Prinsip

utama asesmen adalah melakukan evaluasi pada pencapaian hasil pembelajaran yang

diharapkan terjadi setelah menyelesaikan pembelajaran dan mencari arah perbaikan ke

depan. Komponen asesmen atau penilaian mata kuliah harus mencakup: (1) Ukuran

kinerja untuk capaian pembelajaran (CP) yang ditugaskan; (2) Hasil pembelajaran mata

kuliah untuk setiap kinerja; (3) Kriteria untuk menyatakan ketercapaian; dan (4) Instrumen

untuk melakukan evaluasi. Asesmen atau penilaian meliputi beberapa tahapan, yaitu:

a. Tahap perencanaan penilaian

Perencanaan penilaian dilakukan sesuai dengan RPS yang telah disusun dengan

memperhatikan seluruh proses pembelajaran. Pengukuran CPMK dilakukan untuk

setiap mata kuliah, setiap kelas dan untuk masing-masing mahasiswa. Dalam tahap

ini dosen menentukan rencana penilaian, instrument penilaian dan bobot penilaiannya

untuk setiap Indikator Kinerja yang sudah ditetapkan sesuai dengan Rencana

Pembelajaran Semester (RPS).

b. Tahap pelaksanaan penilaian

Pelaksanaan asesmen dan atau penilaian dilakukan sesuai dengan rencana

pembelajaran. Pada proses penilaian, dosen memasukkan nilai setiap mahasiswa

untuk masing-masing instrumen penilaian. Jika ada kelas paralel, maka harus

dilakukan tahapan yang sama untuk kelas lain. Selanjutnya dihitung nilai rata-rata

setiap CPMK berdasarkan bobot yang telah ditentukan.

c. Tahap evaluasi dan perbaikan berkelanjutan

Hasil pengukuran CPMK dievaluasi untuk perbaikan berkelanjutan. Data hasil

pengukuran dapat digunakan untuk melakukan berbagai macam evaluasi, antara lain

evaluasi pencapaian CPMK dan evaluasi pelaksanaan asesmen dalam semua

instrumen penilaian.

1) Evaluasi pencapaian CPMK

Evaluasi pencapaian CPMK dilakukan dengan melihat nilai rata-rata setiap

CPMK kemudian ditentukan berapa persentase mahasiswa yang mencapai

kategori tertentu untuk setiap instrumen penilaian. Hasil evaluasi pencapaian

CPMK dapat digunakan untuk perbaikan proses belajar mengajar baik metode

pengajaran maupun sarana prasarana pembelajaran.

2) Evaluasi asesmen semua instrumen penilaian

Seperti halnya evaluasi pencapaian CPMK, evaluasi setiap komponen penilaian

juga dapat digunakan untuk perbaikan proses belajar mengajar baik metode

pengajaran, sarana prasarana pembelajaran seperti alat peraga perkuliahan dan

fasilitas maupun peningkatan kegiatan responsi, penambahan contoh-contoh soal

hingga perubahan silabus maupun indikator kinerja.

d. Tahap penyusunan portofolio mata kuliah

Pada akhir semester, dosen pengampu mata kuliah wajib menyusun dokumen

portofolio setiap mata kuliah untuk masing-masing kelas. Portofolio bersifat sebagai

“dokumen hidup” (live document) yang terus menerus diperbarui pada setiap periode

Page 61: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

48

pelaksanaan kuliah, serta merupakan refleksi / catatan pribadi dari dosen pengampu

mata kuliah. Dokumen portofolio merupakan bukti efektivitas proses pengajaran dan

menunjukkan apa yang dilakukan seorang dosen dan apa yang mahasiswa lakukan

sebagai peserta didik.

Penyusunan portofolio mata kuliah merupakan bagian dari penjaminan mutu mata

kuliah. Dokumen ini dapat digunakan untuk mereview kinerja dosen dan sebagai

panduan untuk perbaikan pelaksanaan kuliah oleh diri sendiri, maupun untuk

diwariskan kepada dosen pengganti serta sebagai referensi menunjang kontinuitas

dan konsistensi proses pembelajaran Dokumen portofolio mata kuliah harus disimpan

dan dipelihara dan merupakan keharusan dalam kriteria akreditasi berdasar luaran

(Outcome Based Education).

Portofolio harus memuat informasi sebagai berikut:

1) RPS/Silabus

2) Bukti sosialisasi RPS (termasuk kriteria, komponen, dan bobot nilai)

3) Daftar hadir mahasiswa

4) Berita Acara Perkuliahan

5) Soal Tugas, UTS, UAS, Projek, dll

6) Sampel tugas, UTS, UAS, projek mahasiswa, dll yang sudah dinilai dan

memperoleh nilai terendah, di tengah, dan tertinggi masing-masing sebanyak 2

(dua) sampel

7) Nilai akhir mata kuliah dan distribusinya

8) Nilai Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK) dan distribusinya

9) Analisis terhadap nilai yang diperoleh mahasiswa dan ketercapaian Capaian

Pembelajaran Mata Kuliah yang telah ditetapkan.

10) Rekapitulasi terhadap kuesioner mahasiswa dan komentar terhadap kuesioner

tersebut.

11) Refleksi terhadap pelaksanaan kuliah

12) Rekomendasi perbaikan untuk kuliah berikutnya dan rekomendasi untuk

institusi.

2. Evaluasi Capaian Pembelajaran Lulusan

Evaluasi capaian pembelajaran lulusan (CPL) merupakan tahap penilaian yang lebih

tinggi setelah tahap penilaian capaian pembelajaran mata kuliah (CPMK). Penilaian

CPL mengidentifikasi apa yang harus diketahui dan mampu dilakukan mahasiswa

setelah menyelesaikan program studi tersebut. Penilaian ini dilakukan di tingkat

Program Studi. Penilaian CPL yang dilakukan pada tingkatan program studi dapat

membantu menilai efektivitas kurikulum. Jika asesmen luaran mata kuliah bertujuan

untuk mengukur pencapaian hasil belajar mahasiswa untuk memenuhi ekspektasi

mata kuliah/dosen, maka asesmen luaran program bertujuan untuk mengukur apakah

mahasiswa mampu mendemonstrasikan setiap kompetensi (Student Outcomes) yang

telah didefinisikan oleh program.

Penilaian CPL dapat dilakukan secara langsung (direct assessment) dan secara tidak

langsung (indirect assessment).

a. Direct Assessment adalah penilaian berbasis pengujian atau pengamatan

terhadap pengetahuan dan/atau keahlian mahasiswa secara langsung berbasis

bukti hasil belajar mahasiswa untuk mengetahui pencapaian suatu learning

outcome tertentu. Penilaian CPL secara langsung dapat dilakukan dengan

Page 62: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

49

mengevaluasi dan mengintegrasikan hasil penilaian CPL untuk semua mata

kuliah yang berkontribusi terhadap CPL tersebut. Alternatif lain untuk penilaian

CPL juga dapat dilakukan dengan hanya memperhatikan mata kuliah capstone

design.

b. Indirect assessment berbasis persepsi / pendapat penilai (asesor) tentang

pencapaian hasil belajar mahasiswa pada suatu capaian pembelajaran tertentu.

Cara tidak langsung juga dapat dilakukan melalui beberapa pendekatan antara

lain: survey terhadap pengguna lulusan, survey terhadap alumni, exit survey

terhadap mahasiswa yang akan lulus, tracer study, focus group discussion.

Penilaian capaian pembelajaran pada hakikatnya mengukur kemampuan akhir yang harus

ditunjukkan mahasiswa sebagai indikator pencapaian CPL (student outcomes). Rencana

penilaian capaian pembelajaran perlu dilengkapi dengan indikator penilaian, waktu

penilaian dan target penilaian (hasil yang diharapkan).

Program Studi perlu membentuk Tim Asesmen Program Studi untuk melakukan

penentuan hasil yang diharapkan (target) pada rencana penilaian dan perlu disetujui

bersama oleh dosen-dosen yang mengampu mata kuliah tersebut. Periode asesmen CPL

perlu direncanakan oleh Tim Asesmen Program Studi, karena tidak semua CPL perlu

dinilai setiap semester.

Setelah penilaian dilakukan, evaluasi dilaksanakan untuk melihat apakah mahasiswa bisa

memenuhi target kompetensi yang dinyatakan dalam CPL atau tidak. Jika target tidak

tercapai, selanjutnya dicari akar masalah dan dibuat usulan perbaikan.

Indikator penilaian perlu dibuat dengan cermat sehingga dapat diukur. Indikator-indikator

penilaian yang bersifat sangat general, perlu dibuat lebih spesifik untuk memudahkan

proses penilaian. Untuk CPL yang bersifat kognitif, penilaian atas pencapaian CPL bisa

dilakukan melalui penggabungan hasil penilaian CPMK.

Untuk CPL yang bersifat afektif atau motorik, selain dapat dinilai dengan cara yang sama

seperti pada CPL yang bersifat kognitif, juga dapat dilakukan penilaian secara tidak

langsung dengan mengembangkan indikator penilaian yang sesuai.

2.8.4 Evaluasi Kelangsungan Pembelajaran

Evaluasi kelangsungan pembelajaran akan dilaksanakan pada setiap akhir semester. Evaluasi

ini dilaksanakan untuk menjaga agar mahasiswa tetap terjaga masa belajarnya sehingga dapat

memenuhi target rencana pembelajarannya atau setidak-tidaknya memenuhi masa belajar

maksimal yang diijinkan oleh Permenristekdikti sehingga tidak terjadi putus studi atau DO

(drop out).

Evaluasi dilakukan berdasarkan 2 faktor, sebagai berikut :

1.

2.

Evaluasi IPK dan Nilai. Persyaratan IPK minimal setiap akhir semester genap

adalah 2.00 untuk mahasiswa angkatan 2015 dan sebelumnya, 2.25 untuk

mahasiswa angkatan 2016 dan seterusnya

Evaluasi jumlah sks yang telah diambil. Jumlah sks yang sudah lulus (minimal C)

pada akhir semester genap setiap tahun akademik harus memenuhi persyaratan

perhitungan dengan rumus berikut ini : n x 11 sks dengan IPK minimal 2.00

n adalah semester yang telah dijalankan, lihat tabel 2.7

Page 63: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

50

Tabel 2.7 Evaluasi Keberlangsungan Pembelajaran

Semester Ketentuan Angkatan 2015

(dan sebelumnya)

Ketentuan Angkatan 2016

(dan seterusnya)

Tindakan jika

tidak memenuhi

ketentuan *) Jumlah sks IPK Jumlah sks IPK

1 11 2.00 11 2.25 SP 1

2 22 2.00 22 2.25 SP2, BK

3 33 2.00 33 2.25 SP 3, BK

4 44 2.00 44 2.25 BK, DO/MD

5 55 2.00 55 2.25 SP/DO/MD

6 66 2.00 66 2.25 SP/DO/MD

7 77 2.00 77 2.25 SP/DO/MD

8 88 2.00 88 2.25 SP/DO/MD

9 99 2.00 99 2.50 SP/DO/MD

10 110 2.00 110 2.50 SP/DO/MD

11 121 2.00 121 2.50 SP/DO/MD

12 132 2.00 132 2.50 SP/DO/MD

13 143 2.00 143 2.50 SP/DO/MD

14

Sesuai

Syarat

Kelulusan

2.00

Sesuai

Syarat

Kelulusan

2.50 SP/DO/MD

*) SP : Surat Peringatan, DO : Drop Out, MD : Mengundurkan Diri, BK : Bimbingan Konseling

Adapun putus studi akan dilakukan apabila:

1. Pada semester 4 dan semester selanjutnya, jika tidak memenuhi ketentuan dan

sudah diberikan peringatan sebelumnya

2. Selama 3 semester berturut-turut tidak melakukan pendaftaran ulang dan/atau tidak

mengisi KRS tanpa cuti akademik Prosedur pelaksanaan putus studi adalah

1. Mahasiswa yang tidak memenuhi ketentuan yang berlaku akan diminta untuk

mengundurkan diri dengan mengajukan surat permohonan kepada Dekan, untuk

dapat diterbitkan Surat Keputusan Rektor. Jika mahasiswa yang tidak memenuhi

ketentuan tidak bersedia mengajukan pengunduran diri maka Rapat Pimpinan

Prodi dan Fakultas bersama dengan Dosen Pembimbing Akademik (Dosen Wali)

mengadakan rapat untuk merekomendasikan drop out mahasiswa tersebut kepada

Dekan.

2. Dekan akan mengajukan surat tersebut kepada Rektor untuk menerbitkan Surat

Keputusan Rektor.

3. Jika mahasiswa yang bersangkutan tidak menggundurkan diri maka Dekan akan

mengajukan surat kepada Rektor untuk mengeluarkan Surat Putus Studi atau DO

(drop out).

2.8.5 Evaluasi Hasil dan Dampak Pelaksanaan Proses Belajar

Evaluasi hasil dan dampak pelaksanaan proses pembelajaran merupakan evaluasi yang

dilakukan terhadap hasil akhir yang dapat dicapai mahasiswa setelah melalui proses

pembelajaran.

Evaluasi ini dilakukan dengan menjaring pendapat mahasiswa yang telah mencapai

jenjang tertentu dalam proses pembelajaran atau telah menyelesaikan proses

pembelajaran, serta pendapat dan para pengguna jasa lulusan di masyarakat luas.

Page 64: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

51

Bentuk evaluasi dapat dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner untuk menjaring

pendapat dari mahasiswa yang telah mencapai jenjang tertentu dalam proses

pembelajaran atau telah menyelesaikan proses pembelajaran, serta pendapat dari para

pengguna jasa lulusan. Hal yang dievaluasi meliputi:

1. Tìngkat kepuasan dari mahasiswa terhadap wawasan keilmuan, keahlian,

dan ketrampilan yang telah diperolehnya melalui proses pembelajaran

2. Masa tunggu para lulusan dalam memperoleh pekerjaan

3. Kesesuaian antara bidang pekerjaan dengan bidang keilmuannya

4. Tingkat kepuasan para pengguna lulusan di masyarakat luas dalam kaitannya

dengan wawasan keilmuan, keahlian, dan ketrampilan yang dimiliki lulusan.

Hasil dari monitoring dan evaluasi proses pembelajaran dilaporkan oleh Program

Studi kepada Fakultas dan Jaminan Mutu Fakultas (JMF).

2.9 SISTEM PENILAIAN

Ada 2 sistem penilaian dalam SKS, yaitu penilaian hasil pembelajaran setiap semester

untuk setiap mata kuliah atau yang dikenal sebagai nilai akhir semester dan penilaian

hasil pembelajaran selama proses pembelajaran yang dikenal dengan nilai kelulusan.

Nilai akhir semester terkait dengan IPS, sedangkan nilai kelulusan terkait dengan IPK

akhir.

2.9.1 Nilai Akhir Semester

Nilai akhir semester merupakan hasil gabungan dari nilai-nilai UAS, UTS dan berbagai

komponen nilai lain yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS).

Nilai Akhir Semester dinyatakan dengan notasi huruf sesuai dengan ketentuan pada tabel

2.8. Mahasiswa-mahasiswa yang karena sesuatu hal tidak memenuhi syarat untuk diberi

nilai huruf tersebut diatas, akan diberikan nilai huruf lain dengan ketentuan seperti pada

tabel 2.9.

Tabel 2.8 Standar Penyetaraan untuk Nilai Akhir Semester dalam Huruf, Bobot

dan Angka untuk Diploma dan Sarjana

Nilai Huruf Bobot Nilai Angka

A 4.00 80.00 ≤ n ≤ 100.00

A- 3.75 77.00 ≤ n ≤ 79.99

B+ 3.50 74.00 ≤ n ≤ 76.99

B 3.00 68.00 ≤ n ≤ 73.99

B- 2.75 65.00 ≤ n ≤ 67.99

C+ 2.50 62.00 ≤ n ≤ 64.99

C 2.00 56.00 ≤ n ≤ 61.99

D 1.00 45.00 ≤ n ≤ 55.99

E 0.00 n < 45.00

Page 65: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

52

Tabel 2.9 Nilai dan Status Nilai

Status Nilai Keterangan Nilai Akhir

Tugas UTS UAS

CO Complete Lengkap √ √ √ Sesuai Tabel

2.8

IN Incomplete Tugas belum

lengkap

- √ √

Nilai E

dengan

keterangan

MG Missing Grade Tidak mengukuti

UTS

√ - √

Tidak mengikuti

UAS

√ √ -

NR No Record of

Attendance

Kehadiran kurang dari ketentuan

FR Fraud Melakukan kecurangan

Adapun penjelasan dari sistem penilaian ini adalah sebagai berikut:

1. Nilai huruf dipergunakan untuk nilai akhir.

2. Nilai angka penyetaraan skala 0 – 4 dipergunakan untuk menghitung IPS dan

IPK.

3. Nilai angka penyetaraan skala 0 – 100 dipergunakan dalam penilaian dari tiap

kegiatan

4. Nilai E berarti gagal.

5. Bagi yang tidak mengikuti UTS, maka nilai komponennya adalah 0

6. Status IN dapat diperbaiki dengan melengkapi tugas dalam waktu maksimal 2

(dua) minggu, bila tidak dipenuhi nilai menjadi E.

7.

8.

Bagi yang memenuhi syarat ujian susulan, status MG dapat diperbaiki dengan

mengikuti ujian susulan pengganti UTS dan UAS sebelum berakhirnya semester

terkait dan mengikuti jadwal dari program studi masing-masing

Status IN, MG, NR dan FR setara dengan bobot 0, diperhitungkan dalam IPS,

mahasiswa yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti program perbaikan

dan program remedial untuk mata kuliah tersebut.

9. Penentuan komponen dan bobot penilaian mata kuliah disesuaikan dengan

kurikulum masing-masing Program Studi. Secara umum aturan pembobotan adalah seperti terlihat dalam tabel 2.10

Tabel 2.10 Pedoman Penentuan Bobot Penilaian

Komponen Rentang Nilai Bobot

(Angka) (dalam %)

Tugas, projek, dll 0 - 100 ≥ 40

Ujian Tengah Semester 0 – 100 20 – 30

Ujian Akhir Semester 0 – 100 20 – 30

Jumlah Bobot 100

Batas perubahan nilai (grade remaking), hanya untuk 1 (satu) semester berjalan. Segala

bentuk perubahan status nilai IN, MG atau alasan lain, hanya dilayani sampai 2 (dua)

minggu setelah kuliah semester berakhir.

Page 66: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

53

2.9.2 Nilai Kelulusan

Nilai kelulusan adalah gabungan semua nilai proses pembelajaran selama mahasiswa

memenuhi beban studinya termasuk nilai tugas akhir. Nilai kelulusan diperoleh apabila

sudah memenuhi persyaratan kelulusan. Nilai kelulusan akan menentukan predikat yang diperoleh mahasiswa. Adapun predikat

kelulusan tersebut mengikuti aturan sebagai berikut:

1. Peringkat Predikat Kelulusan, terdiri dari :

a. Dengan Pujian (Cum Laude)

b. Sangat Memuaskan (Very Good)

c. Memuaskan (Good)

2. Hubungan antara IPK kelulusan dengan tingkat kelulusan dapat dilihat pada tabel

2.11

3. Predikat kelulusan “Dengan Pujian” (Cum Laude) baru dapat diberikan jika nilai

kelulusan memenuhi persyaratan rentang nilai dan masa studi tepat waktu. Jika

nilai kelulusan memenuhi rentang nilai tetapi tidak lulus tepat waktu maka akan

diberikan predikat kelulusan “Sangat Memuaskan”.

Tabel 2.11 Padanan antara IPK Kelulusan dengan Peringkat Predikat Kelulusan

Tingkat Pendidikan IPK Kelulusan Predikat Kelulusan

Sarjana

2,76 – 3.00 Memuaskan

3.01 – 3.50 Sangat Memuaskan

3.51 – 4.00 Dengan Pujian – Cum Laude

Magister

3.00 – 3.49 Memuaskan

3.50 – 3.74 Sangat Memuaskan

3.75 – 4.00 Dengan Pujian – Cum Laude

Tabel 2.12 Padanan antara Lama Studi dengan Tingkat Pendidikan untuk Predikat Kelulusan

Cum Laude

Tingkat Pendidikan Lama Masa Studi

Sarjana Reguler Maksimal 8 semester atau 4 tahun

Sarjana Ekstensi Maksimal 4 semester atau 2 tahun

Magister Maksimal 4 semester atau 2 tahun

4. Predikat “LULUSAN TERBAIK” diberikan kepada lulusan yang mempunyai

nilai kelulusan tertinggi pada masa yudisiumnya dan memenuhi persyaratan lain

sebagai berikut:

a. Memiliki nilai kelulusan atau IPK

1) Minimal 3,75 untuk Program Magister dan Doktor

2) Minimal 3,51 untuk Program Sarjana

b. Lulus tepat waktu

c. Tidak pernah mengulang mata kuliah termasuk remedial dan Tugas Akhir

d. Tidak pernah terkena sanksi akademik maupun non akademik.

e. Lulusan predikat terbaik berlaku apabila jumlah lulusan minimal 3 orang

Apabila terdapat sejumlah lulusan yang memiliki nilai kelulusan yang sama tinggi dan

memenuhi semua kriteria yang diberikan, maka penentuan lulusan terbaik didasarkan

kepada prestasi non akademik yang dimiliki kandidat. Penentuan predikat lulusan terbaik

dilakukan pada sidang Yudisium.

Page 67: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

54

2.10 TUGAS AKHIR

Tugas akhir adalah mata kuliah pada semester akhir yang menjadi salah satu persyaratan

kelulusan mahasiswa pada suatu program studi. Skripsi adalah tugas akhir Program Studi

Sarjana, sedangkan Tesis untuk Program Studi Magister dan Disertasi dipersyaratkan

untuk Program Studi Doktor. Tugas akhir dapat berupa karya tulis ilmiah atau rancangan

yang disusun atau dibuat oleh mahasiswa dengan bobot 3 (tiga) sampai dengan 24 (dua

puluh empat) sks. Pelaksanaan Tugas Akhir didokumentasikan dalam SIS Universitas

Trisakti. Tugas akhir akan dimulai dari proses pembuatan proposal dan akan ditutup

dengan sidang tugas akhir. Pelaksanaan Tugas Akhir mengikuti alur sebagai berikut :

1. Pembuatan Proposal Tugas Akhir

Sebelum membuat Tugas Akhir, mahasiswa diharuskan membuat Proposal Tugas

Akhir. Adapun tujuan dari pembuatan Proposal Tugas Akhir ini adalah untuk

melihat kesesuaian ruang lingkup, batasan masalah dan parameter tugas akhir yang

dikerjakan mahasiswa dengan jenjang kualifikasi pendidikan mahasiswa.

Pada pembuatan Proposal Tugas Akhir ini mahasiswa sudah dalam bimbingan

dengan calon dosen pembimbing yang mempunyai kompetensi sesuai dengan

tugas yang akan dikerjakan oleh mahasiswa tersebut. Penentuan tema Tugas Akhir

dilakukan setelah terjadi diskusi antara mahasiswa dengan calon dosen

pembimbing. Setelah dilakukan penentuan tema dan pembuatan Proposal Tugas

Akhir sedah selesai maka mahasiswa yang bersangkutan harus menyiapkan diri

untuk ujian lisan.

Panduan penulisan Proposal Tugas Akhir mengikuti format dan aturan yang

berlaku pada setiap program Studi. Sidang Proposal Tugas Akhir dilakukan untuk

mendapatkan masukan terkait dengan rencana penelitian Tugas Akhir. Jumlah

penguji termasuk pembimbing pada sidang Proposal Tugas Akhir ini, untuk

program diploma dan sarjana adalah minimal 2 dan maksimal 3.

Tatacara pelaksanaan sidang Proposal Tugas Akhir ditentukan oleh masing-

masing PS. Ketentuan umum yang harus diperhatikan adalah proposal Tugas Akhir

danTugas Akhir dapat diambil secara bersama-sama pada 1 semester.

Pada kasus seperti ini maka sidang Proposal Tugas Akhir selambat-lambatnya

dilaksanakan sebelum ujian tengah semester (UTS) dan sidang Tugas Akhir

dilaksanakannya setelah ujian akhir semester (UAS).

Bimbingan dapat dilakukan melalui tatap muka, email, dan tele-conference sesuai

kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbing minimal 5 (lima) kali

dan dapat dibuktikan.

2. Pembuatan Tugas Akhir Setelah menyelesaikan semua revisi dan administrasi sidang Proposal Tugas Akhir

maka mahasiswa dapat melakukan proses pengerjaan Tugas Akhirnya dengan

mengikuti ketentuan yang ada dan berlaku pada setiap Program Studi.

Secara umum ketentuan yang harus diperhatikan adalah jangka waktu pengerjaan

dan bimbingan Tugas Akhir adalah 1 semester (Acuan) dan Proposal Tugas Akhir

merupakan kesatuan dan tidak terpisahkan dari Tugas Akhir. Jika mahasiswa tidak

dapat menyelesaikannya dalam 1 semester maka untuk semester tersebut

mahasiswa akan memperoleh nilai tunda (T) dan harus mengambil kembali pada

semester berikutnya kecuali bagi mahasiswa perpanjangan masa penyelesaian

tugas akhir.

Batas waktu penyelesaian Tugas Akhir maksimal 2 semester terhitung dari

semester perpanjangan pertama. Jika sampai batas waktu yang ditetapkan,

mahsiswa tetap tidak dapat menyelesaikan Tugas Akhirnya, maka mahasiswa

Page 68: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

55

tersebut harus mengulang dari Proposal Tugas Akhir dengan pembimbing dan

topik yang baru.

Bimbingan dapat dilakukan melalui tatap muka, email,dan tele-conference sesuai

kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbingnya minimal 10

(sepuluh) kali.

Penulisan laporan tugas akhir mengikuti pedoman umum penulisan karya ilmiah

yang dikeluarkan oleh setiap PS.

Laporan Tugas Akhir dinyatakan selesai jika semua dosen pembimbing

menandatangani lembar pengesahan.

Adapun prosedur penilaian tugas akhir ini terdiri atas prosedur pelaksanaan sidang, sistem

penilaian, dan kriteria pengujian.

1. Prosedur Pelaksanaan Sidang Setelah laporan Tugas Akhir selesai maka mahasiswa harus mengikuti Sidang

Tugas Akhir untuk memperoleh penilaian Tugas Akhirnya. Mahasiswa dapat

mengikuti Sidang Tugas Akhir jika sudah memenuhi persyaratan yang ditentukan

oleh masing-masing Program Studi.

Tata cara pelaksanaan sidang Tugas Akhir ditentukan oleh masing-masing

Program Studi.

2. Sistem Penilaian

Komponen penilaian yang digunakan mengikuti ketentuan dan aturan yang

berlaku pada PS. Secara umum komponen penilaian Tugas Akhir meliputi hal-

hal berikut ini:

a. Originalitas karya ilmiah yang dibuat

b. Penguasaan materi

c. Ketepatan memilih metode

d. Proses pemecahan masalah

e. Interprestasi dan kesimpulan

f. Penguasaan teori pendukung

g. Kemampuan presentasi

h. Pengetahuan umum

3. Kriteria Penguji

Adapun kriteria penguji pada Sidang Tugas Akhir adalah sebagai berikut :

a. Berpendidikan minimal magister

b. Memiliki jabatan akademik minimal Asisten Ahli

c. Memiliki kompetensi sesuai bidang ilmu.

Pengaturan secara rinci terkait Tugas Akhir termasuk format penulisan dapat dilihat pada

Buku Pedoman Tugas Akhir.

2.11 PRA YUDISIUM

Mengingat bahwa Tugas Akhir adalah mata kuliah penutup atau pengunci dan Sidang

Tugas Akhir adalah ujian terakhir sebelum seorang mahasiswa dinyatakan lulus maka

Fakultas perlu melakukan Sidang Pra Yudisium sebagai mekanisme untuk mengevaluasi

apakah mahasiswa yang telah mendaftarkan sidang Tugas Akhir telah memenuhi syarat

atau belum. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa untuk dapat ikut dalam sidang pra

yudisium adalah sebagai berikut:

1. Memasukkan seluruh persyaratan pendaftaran Ujian Tugas Akhir.

2. Lulus semua mata kuliah dengan minimal nilai C.

3. Mempunyai nilai score TOEFL minimal 450 yang dilakukan dibawah koordinasi

Lembaga Budaa Universitas Trisakti (SKR Nomor. 016/USAKTI/SKR/I/2019)

Page 69: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

56

4. Telah mengisi Surat Keterangan Pendamping Ijasah (SKPI) secara daring dan

mendapat persetujuan dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.

5. Bebas dari keseluruhan kewajiban adminstrasi keuangan.

6. Menyerahkan surat keterangan tingkat kesamaan tugas akhir (turnitin) dari Dosen

Pembimbing

7. Menyerahkan surat keterangan bebas pinjaman buku perpustakaan, dapat diunduh

pada laman http://www.library.trisakti.ac.id, untuk login masukkan Nomor Induk

Mahasiswa

Peserta sidang pra yudisium adalah sebagai berikut:

1. Unsur Fakultas, terdiri dari :

a. Dekan

b. Wakil Dekan Bidang Akademik

c. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

d. Kabag. Tata Usaha

e.

f.

Kasubag. Pendidikan dan Pengajaran

Kasubag. Sistem Informasi

2. Unsur Jurusan, terdiri dari :

a. Ketua Jurusan

b. Sekertaris Jurusan

c. Koordinator Tugas Akhir

d. Kepala Sekretariat Jurusan

Jadwal sidang pra yudisium adalah sebagai berikut:

1. Sidang Pra Yudisium diselenggarakan 2x dalam 1 semester

2.

3.

Periode I diselenggarakan pada pertengahan semester (kurang lebih pada

minggu ke 10) dan hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang menjalankan

perpanjangan Tugas Akhir/Skripsi

Periode II diselenggarakan setelah semester reguler berakhir Hasil sidang pra yudisium dituangkan dalam berita acara sidang pra yudisium. Hasil

sidang pra yudisium akan menyatakan bahwa mahasiswa dapat maju sidang tugas akhir.

2.12 KEWAJIBAN PUBLIKASI

Dalam rangka melaksanakan Surat Edaran Dirjen Dikti No. B/323/B.B1/SE/2019

tanggal 31 Mei 2019 tentang Publikasi Karya Ilmiah Program Sarjana, Magister dan

Doktor maka kewajiban publikasi dalam lingkup Universitas Trisakti adalah sebagai

berikut:

1. Program Sarjana. Lulusan Program Sarjana dan Program Sarjana Terapan

menyusun Skripsi atau Tugas Akhir dan mengunggahnya ke repositori perguruan

tinggi yang diintegrasikan di portal Repositori Tugas Akhir Mahasiswa (Rama)

Kemenristek/BRIN (rama.ristekbrin.go.id) kecuali jika dipublikasikan di jurnal.

2. Program Magister. Lulusan Program Magister menyusun Tesis atau bentuk lain

yang setara dan makalah yang diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima

untuk diterbitkan di jurnal internasional. Lulusan Program Magister Terapan,

menyusun Tesis atau bentuk lain yang setara dan karya yang dipresentasikan atau

dipamerkan.

Materi publikasi merupakan hasil penelitian yang berkaitan dengan penelitian Tugas

Akhir/Skripsi/Tesis/Disertasi yang ditulis dengan memenuhi kaidah makalah karya

ilmiah dengan judul yang berbeda dari judul Tugas Akhir/Skripsi/Tesis/Disertasi, dan

bukan merupakan duplikasi/plagiasi karya ilmiah lain termasuk karya ilmiah sendiri

(autoplagiat). Ketentuan tentang plagiat mengacu pada Permendiknas RI Nomor 17

Page 70: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

57

Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi dan

aturan yang terkait dari Universitas Trisakti.

2.13 SIDANG TUGAS AKHIR

Setelah Laporan Tugas Akhir selesai disusun maka mahasiswa harus mengikuti Sidang

Tugas Akhir untuk memperoleh penilaian. Sidang Tugas Akhir ini dilakukan dengan

jumlah tim penguji termasuk pembimbing minimal 3 orang sesuai kebutuhan Program

Studi masing-masing. Tata cara pelaksanaan Sidang Tugas Akhir lebih rinci terdapat

dalam Buku Pedoman Tugas Akhir. Sebelum pelaksanaan Sidang Tugas Akhir,

mahasiswa harus sudah menyelesaikan secara lengkap pengisian SKPI secara daring

yang telah diverifikasi oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.

2.14 SYARAT KELULUSAN

Mahasiswa dinyatakan lulus jika memenuhi persyaratan berikut :

1. Telah menyerahkan Tugas Akhir yang sudah disetujui oleh pembimbing dan

diperiksa kesamaannya oleh Perpustakaan FTI dengan ketentuan memiliki nilai B

untuk Program Sarjana dan Magister.

2. Lulus semua mata kuliah dengan minimal nilai C

3. Memperoleh IPK akhir minimal sebagai berikut :

a. Minimal 2,00 untuk mahasiswa angkatan 2015 dan angkatan sebelumnya

b. Minimal 2,50 untuk mahasiswa angkatan 2016 dan seterusnya Untuk mahasiswa angkatan 2016 dan seterusnya wajib memiliki nilai

minimal B untuk mata kuliah berikut ini :

a. Agama

b. Pancasila

c. Bahasa Indonesia

4. Bebas persyaratan administrasi dan keuangan

5. Mempunyai nilai score TOEFL minimal 450 yang dilakukan dibawah koordinasi

Lembaga Budaya Universitas Trisakti (SKR Nomor 016/USAKTI/SKR/I/2019)

6. Memenuhi kewajiban publikasi sesuai dengan jenjang pendidikannya

Setiap mahasiswa yang sudah dinyatakan lulus, berhak untuk :

1. Menggunakan gelar akademik sesuai bidang ilmu kelulusannya dan Keputusan

Menristekdikti Nomor 257/M/KPT/2017 Tentang Nama Program Studi Pada

Perguruan Tinggi

2. Memperoleh ijazah, transkrip hasil studi dan Surat Keterangan Pendamping

Ijasah (SKPI).

2.15 PELAPORAN KE PANGKALAN DATA PENDIDIKAN TINGGI

(PDDIKTI)

Aktivitas proses pembelajaran harus dilaporkan kepada Mendikbud melalui PDDikti sesuai

dengan keputusan MenristekDikti Nomor 61 Tahun 2016 tanggal 23 September 2016.

Adapun data yang harus dilaporkan adalah:

1. Biodata Mahasiswa

2. Transaksi Dosen meliputi jadwal perkuliahan dan jumlah kehadiran dosen

3. Progres akademik mahasiswa meliputi jumlah sks semester, IPS, jumlah sks

kumulatif, dan IPK, serta status mahasiswa (Aktif, Tidak Aktif, Cuti, dan Keluar)

4. Transaksi Mahasiswa meliputi KRS dan KHS mahasiswa pada semester berjalan

Page 71: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

58

5. Pelaporan kelulusan mahasiswa meliputi sks total, IPK, judul Tugas Akhir, tanggal

yudisium, SKR yudisium, dan Nomor Ijasah/Sertifkat

Pelaporan PD-Dikti dilakukan 2 kali tiap semester, yaitu satu bulan setelah:

1. Dimulainya perkuliahan program studi untuk pelaporan KRS

2. Selesainya semester berjalan untuk pelaporan nilai mahasiswa

Pelaporan dilakukan oleh setiap program studi menggunakan fasilitas pelaporan PDDikti

yang ada di SIS (Student Information System) Universitas Trisakti. Sesuai dengan Surat

Keputusan Rektor Nomor: 1048/USAKTI/SKR/X/2016, pelaporan dikoordinasikan oleh

BARENSIF sebagai pengelolan feeder PDDikti di Universitas. Pelaporan hanya dapat

dilakukan pada periode pelaporan yang dibuka oleh PDDikti (Oktober dan April), sehingga

diperlukan kedisiplinan Program Studi dalam hal :

1. NIDN dan NIDK pendidik harus tercatat di PDDikti melalui penugasan oleh BSDM

2. Nilai mahasiswa harus masuk ke SIS (Student Information System) sebelum

periode pelaporan ditutup

3. Mahasiswa transfer/pindahan harus melaporkan nilai penyetaraan dilengkapi

dengan Kode dan Nama Mata Kuliah asal, Program Studi asal, dan Perguruan

Tinggi asal pada semester mahasiswa masuk sebagai mahasiswa baru.

Monitoring Pelaporan

1. Wakil Dekan Bidang Akademik memastikan pelaksanaan pelaporan PDDikti

secara benar dan prosedural.

2. Ketua/Sekretaris Program Studi dapat melakukan monitoring kemajuan pelaporan

dari login sebagai Ketua Program Studi/Sekretaris Program Studi

3. Dosen dapat melihat status pelaporan kelasnya melalui login masing-masing.

4. Mahasiswa dapat melihat status pelaporan nilainya melalui login masing-masing

2.16 YUDISIUM

Yudisium adalah pernyataan kelulusan mahasiswa yang ditetapkan melalui sidang

tertutup pimpinan fakultas dengan pimpinan program studi. Yudisium diawali dengan

Prayudisium. Mahasiswa yang dapat diikutsertakan dalam Sidang Yudisium adalah

mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan secara rinci oleh Fakultas

dan masing-masing Program Studi. Sidang Yudisium akan menetapkan kelulusan dan

predikat kelulusan mahasiswa dan dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan Dekan

Fakultas tentang yudisium. Adapun prosedur Sidang Yudisium adalah:

1. Mahasiswa yang berhak diikutsertakan dalam Sidang Yudisium adalah

mahasiswa yang dinyatakan lulus sidang Tugas Akhir

2. Menyerahkan surat tanda terima penyerahan softcopy Tugas Akhir/Tesis dari

hasil similaritas, surat ini merupakan surat keterangan telah menyerahkan

softcopy revisi tugas akhir yang sudah melalui proses Sidang Pra Yudisium dan

dinyatakan lulus uji similaritas dibawah standar yang ditentukan. Penyerahan

softcopy tugas akhir/tesis paling lambat 2 (dua) minggu setelah proses Sidang

Pra Yudisium.

Dalam menyelenggarakan Sidang Yudisium, hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai

berikut:

1. Yudisium adalah suatu proses pemeriksaan nilai yang telah dikumpulkan oleh

Ketua Program Studi untuk kemudian diverifikasi oleh bagian Pendidikan dan

Pengajaran Fakultas

Page 72: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

59

2. Sidang Yudisium adalah forum yang diadakan untuk melakukan evaluasi dan

menyatakan kelulusan mahasiswa

3. Dasar penyelenggaraan Sidang adalah Surat Keputusan Rektor tentang

penyelenggaraan Sidang Yudisium. Dekan dapat menerbitkan Surat Perintah

Tugas untuk melaksanakan Sidang Yudisium tersebut. Tujuan penyelenggaraan

Sidang adalah untuk menetapkan kelulusan mahasiswa berikut predikat

kelulusannya

4. Sifat Sidang adalah tertutup dan terbatas dengan peserta Sidang adalah:

a. Unsur Fakultas, terdiri dari :

1) Dekan

2) Para Wakil Dekan

3) Kabag. Tata Usaha

4) Kasubag. Pendidikan Dan Pengajaran

5) Kasubag. Sistem Informasi

6) Ka. UPTF Perpustakaan

b. Unsur Jurusan, terdiri dari :

1) Para Ketua Program Studi

2) Para Sekertaris Program Studi

3) Para Koordinator Tugas Akhir

4) Para Kepala Sekertariat Jurusan

5. Pimpinan sidang adalah Dekan

6. Sidang dinyatakan sah apabila dihadiri oleh Dekan/Wakil Dekan Bidang

Akademik

Hasil keputusan siding Yudisium meliputi :

1. Pernyataan kelulusan

2. Predikat kelulusan

3. Lulusan terbaik

2.17 WISUDA

Wisuda adalah upacara akademik berupa sidang terbuka Senat Universitas yang dilaksanakan

dalam rangka pelantikan para lulusan. Pelaksanaan wisuda menjadi tanggung jawab pejabat

yang menangani Bidang Akademik Universitas, yang dilaksanakan pada setiap Semester

Gasal dan Semester Genap.

Persyaratan peserta wisuda adalah :

1. Mahasiswa telah dinyatakan lulus dalam Sidang Yudisium.

2. Melakukan pendaftaran sebagai peserta Wisuda

3. Membayar biaya wisuda.

4. Memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh Universitas.

2.18 CUTI AKADEMIK

Cuti Akademik adalah cuti yang diberikan kepada mahasiswa untuk tidak mengikuti kegiatan

akademik dan diperhitungkan dalam penentuan masa studi maksimal sesuai masing-masing

jenjang pendidikan. Cuti akademik diambil sebelum batas masa studinya berakhir dan dapat

dilakukan per semester atau maksimal 2 (dua) semester jika diambil berturut-turut.

Hak cuti akademik mahasiswa untuk program Sarjana adalah maksimal 4 (empat) semester.

Cuti akademik dikelompokan menjadi dua yaitu :

Page 73: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

60

1. Cuti Akademik terencana dapat diberikan atas permintaan sendiri atau karena alas

an sakit, bela atau tugas negara, atau tugas Universitas trisakti. Adapun persyaratan

mengajukan cuti akademik terencana adalah sebagai berikut :

a. Mengajukan surat permohonan cuti kepada Dekan selambat-lambatnya 1 bulan

setelah kuliah dimulai, sebelum pengiriman laporan PDDikti. Formulir cuti

akademik dapat diambil di Sub. Bag. Dikjar Gedung Hery Hartanto lantai 4 atau

dapat diunduh pada laman http://fti.trisakti.ac.id/dokumen/formulir. Formulir diisi

dengan lengkap dan kemudian ditandatangani oleh mahasiswa pengusul dan orang

tua atau wali, kemudian dikembalikan ke Sub. Bag. Dikjar untuk proses Surat

Keputusan Dekan Tentang Cuti Akademik.

b. Sudah mengikuti kegiatan akademik minimal 2 (dua) semester

c. Cuti akademik sakit dapat diajukan mahasiswa apabila mahasiswa tidak dapat

mengikuti proses pembelajaran karena sakit minimal selama 1 (satu) bulan atau

setara dengan 4 (empat) kali tatap muka berturut-turut yang didukung dengan Surat

Keterangan Rawat Inap. Dengan kondisi ini maka yang bersangkutan dapat segera

mengajukan cuti akademik pada saat itu juga yang berlaku pada semester berjalan.

d. Cuti akademik karena bela negara atau universitas, dengan cara mengajukan

surat permohonan cuti dengan melampirkan surat tugas dari Wakil Rektor Bidang

Kemahasiswaan. Cuti ini berlaku sejak diterbitkannya surat keputusan pemberian

cuti oleh Dekan Fakultas.

e. Selama masa cuti, mahasiswa wajib membayar biaya administrasi yaitu biaya her-

registrasi dan biaya BPP Pokok sebesar 50%

2. Cuti Akademik tidak terencana adalah cuti akademik yang diberikan kepada

mahasiswa kerena alas an tertentu sehingga sampai pada batas masa pengisian KRS

mahasiswa tidak melakukan pendaftaran ulang. Cuti akademik tidak terencana bisa

diberikan selama 2 semester berturut-turut. Jika setelah diberikan cuti ternyata tidak

melakukan daftar ulang maka diberlakukan putus studi.

Cuti tidak terencana diputuskan melalui rapat antara dosen wali dan pimpinan

Jurusan/Prodi/Fakultas. Cuti ini dapat dilaksanakan setelah Dekan menerbitkan surat

keputusan pemberian cuti.

Setelah cuti selesai, mahasiswa bisa aktif kembali setelah mengajukan surat permohonan

aktif kembali kepada Dekan, yang diketahui Dosen Wali dan Ketua Jurusan atau Ketua

Program Studi, selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelum berakhirnya masa cuti

(formulir aktif kembali dapat diambil di Subag. Dikjar, atau dapat diunduh pada laman

http://fti.trisakti.ac.id/dokumen/formulir).

Pada kasus cuti tidak terencana, mahasiswa harus melengkapi syarat-syarat seperti

pengajuan cuti akademik terencana dilengkapi dengan laporan kronologis kejadian yang

ditandatangani wali/orang tua dan dosen wali, diketahui Ketua Program Studi/Ketua

Jurusan.

Selain itu, mahasiswa juga harus menyelesaikan semua kewajiban administrasi akademik

dan keuangan serta melakukan registrasi ulang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

2.19 PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Berdasarkan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 bagi program pendidikan Diploma

Empat, Sarjana, Magister, Doktor dan Profesi wajib ditambah dengan bentuk

Page 74: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

61

pembelajaran berupa penelitian, perancangan atau pengembangan dan pengabdian kepada

masyarakat.

2.18.1 Penelitian

Berdasarkan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020, hasil penelitian di perguruan tinggi

diarahkan dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa. Hasil penelitian

merupakan semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan yang memenuhi kaidah dan

metode ilmiah secara sistematis sesuai otonomi keilmuan dan budaya akademik.

Penelitian yang dilakukan harus mengikuti Standar Nasional Penelitian yang terdiri atas:

1. Standar Hasil Penelitian

2. Standar Isi Penelitian

3. Standar Proses Penelitian

4. Standar PenilaianPenelitian

5. Standar Peneliti

6. Standar Sarana dan Prasarana Penelitian

7. Standar Pengelolaan Penelitian

8. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian Seperti disampaikan sebelumnya, kegiatan penelitian merupakan salah satu bentuk

pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa program sarjana, program

magister seperti disampaikan pada pasal 14 Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020

tersebut.

Kegiatan penelitian mahasiswa tersebut adalah kegiatan mahasiswa di bawah bimbingan

dosen dalam rangka melaksanakan tugas akhir, skripsi, tesis dan disertasi yang

memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai dengan keilmuan dan

budaya akademik dengan memperhatikan standar mutu dan keselamatan dalam upaya

pengembangan sikap, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman otentik untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa.

Semua hasil penelitian termasuk hasil penelitian mahasiswa yang tidak bersifat rahasia

dan membahayakan kepentingan nasional wajib disebarluaskan dengan cara

diseminarkan, dipublikasikan, dan dipatenkan serta cara-cara lain yang dimungkinkan

2.18.2 Pengabdian Kepada Masyarakat

Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi seperti halnya

penelitian harus mengikuti Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat yang terdiri atas:

1. Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat

2. Standar Isi Pengabdian kepada Masyarakat

3. Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat

4. Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat

5. Standar Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat

6. Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat

7. Standar Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat

8. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat

Standar hasil pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal hasil

pengabdian kepada masyarakat dalam menerapkan, mengamalkan, dan membudayakan

ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan kesejahteraan umum dan

Page 75: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

62

mencerdaskan kehidupan bangsa. Adapun hasil tersebut meliputi: penyelesaian masalah

yang dihadapi masyarakat dengan memanfaatkan keahlian sivitas akademika yang

relevan, pemanfaatan teknologi tepat guna, bahan pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi atau bahan ajar atau modul pelatihan untuk pengayaan sumber belajar.

Bentuk pembelajaran pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa

adalah kegiatan mandiri oleh mahasiswa atau mengikuti kegiatan dosen secara aktif

dalam rangka memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan

kualitas hidup dan peradaban. Kedua bagian tersebut harud dibawah bimbingan dosen.

Bentuk pembelajaran penelitian dapat diaplikasikan pada pembuatan tugas akhir,

sedangkan bentuk pembelajaran pengabdian kepada masyarakat dapat diaplikasikan pada

Kuliah Usaha Mandiri Ilmu Teknologi Terapan (KUMITT)/Kerja Praktek (KP)/Magang

atau mata kuliah lain yang berorientasi kepada pengabdian masyarakat.

2.20 TATA TERTIB DAN SANKSI AKADEMIK

Etika Akademik adalah seperangkat aturan dan kesepakatan tertulis yang disusun

sebagai salah satu penciri atmosfer akademik pada lingkungan Universitas. Pelanggaran

terhadap tata tertib dalam bidang akademik berakibat dijatuhkannya sanksi akademik

yang tercantum sebagai berikut :

ETIKA SANKSI

1. Mahasiswa yang tidak melakukan

pendaftaran ulang sampai dengan batas

waktu yang ditentukan

tidak diperkenankan mengikuti semua kegiatan

akademik

2. Mahasiswa yang tidak mengisi dan

menyerahkan KRS sampai dengan batas

waktu yang ditentukan

tidak diperkenankan mengikuti semua kegiatan

akademik.

3. Mahasiswa yang dalam rentang waktu

satu semester tidak melaksanakan

pelunasan biaya penyelenggaraan

pendidikan sampai dengan batas waktu

yang ditentukan

tidak diperkenankan mengikuti kegiatan

akademik pada semester berikutnya, kecuali

bagi mahasiswa yang menjalani cuti akademik

4. Mahasiswa yang terbukti menyontek

dalam pelaksanaan ujian, praktikum dan

mengerjakan tugas akademik lainnya

1. Pemberian status FR akan menyebabkan

mahasiswa gagal dalam mata kuliah tersebut

dengan nilai FR akan menjadi nilai E pada

saat Pelaporan PDDikt.

2. Pemberian status FR tidak diizinkan untuk

mengikuti remedial dan harus menunggu

minimal 1 tahun akademik sebelum dapat

mengambil kembali mata kuliah tersebut.

3. Putus studi : Jika mahasiswa melakukan

pelanggaran lebih dari 1 (satu) kali dalam

masa studi. 5. Mahasiswa pelaku dan pengguna jasa joki

dalam kegiatan ujian, tes TEPT/TOEFL

(atau sejenisnya), praktikum atau kegiatan

akademik lainnya di Lingkungan

Universitas Trisakti. Apabila joki tersebut

bukan mahasiswa Universitas Trisakti

maka joki akan diproses melalui jalur

hukum.

Diberhentikan sebagai mahasiswa

Page 76: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

63

6. Mahasiswa yang terbukti melakukan

plagiasi karya ilmiah (sesuai dengan

ketentuan perundang-undangan yang

berlaku).

Putus studi

7. Bagi lulusan yang terbukti melakukan

plagiasi karya ilmiah (sesuai dengan

ketentuan perundang-undangan yang

berlaku)

Dicabut gelar akademiknya

8. Mahasiswa yang melakukan pemalsuan

dokumen akademik, manipulasi nilai, dan

pelanggaran pemalsuan administrasi

akademik lainnya

Skorsing sampai putus studi.

Segala bentuk kecurangan dan pelanggaran akademik lain yang belum tersebut di atas akan

ditindak sesuai dengan tata tertib dan ketentuan yang berlaku. Pemberian sanksi terhadap

pelanggaran akademik dilaksanakan secara langsung oleh Pimpinan Fakultas.

2.21 BIAYA PENDIDIKAN

Setiap mahasiswa Universitas Trisakti untuk semua program studi dan program pendidikan

dikenakan biaya pendidikan. Jenis dan besarnya biaya pendidikan pada setiap tahun

akademik ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor.

2.21.1 Jenis Biaya Pendidikan

Jenis Biaya Pendidikan terdiri dari :

1. Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) dibayar satu kali, yaitu pada saat

yang bersangkutan tercatat sebagai mahasiswa Universitas Trisakti

2. Biaya Penyelenggaraan Pendidikan (BPP) BPP terdiri atas:

a. Biaya Penyelenggaraan Pendidikan Pokok (BPP-Pokok), dibayar setiap awal

semester dengan besaran yang tetap untuk setiap semester.

b. Biaya Penyelenggaraan Pendidikan Tambahan (BPP-sks), dibayar setiap awal

semester dengan besaran yang bervariasi sesuai jumlah sks yang akan diambil.

Besaran biaya BPP-Pokok dan BPP-sks untuk setiap mahasiswa berlaku sama

selama 10 (sepuluh) semester terhitung sejak terdaftar menjadi mahasiswa.

Ketentuan besaran biaya BPP-Pokok dan BPP-sks bagi mahasiswa yang telah

memasuki semester ke-11 (sebelas) akan disesuaikan dengan ketentuan besaran

BPP-Pokok dan BPP-sks yang berlaku bagi mahasiswa angkatan terbaru.

3. Biaya Praktikum/Laboratorium dikenakan hanya sekali pada waktu masuk sebagai

Mahasiswa Baru Universitas Trisakti, dengan ketentuan pembayaran sebagai

berikut :

a. Pembayaran dapat diangsur sebanyak 5 (lima) bulan berturut-turut

b. Biaya Praktikum ditetapkan oleh Universitas Trisakti dan mencakup

pelaksanaan seluruh kegiatan praktikum yang akan ditempuh selama menjadi

dan tercatat sebagai mahasiswa Universitas Trisakti.

4. Biaya Program Remedial dibayar saat mahasiswa mendaftar untuk mengikuti

Program Remedial. Besaran biaya pembayaran sesuai dengan jumlah sks yang

diambil. Besaran harga sks yang dikenakan adalah sama dengan biaya BPP-sks

yang dibayarkan secara reguler oleh mahasiswa tersebut seperti disampaikan pada

No. 2 di atas.

5. Biaya lain-lain terdiri atas :

Page 77: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

64

a. Dana Kegiatan Mahasiswa (DKM) dibayarkan setiap tahun akademik di awal

semester gasal

b. Dana Kesehatan Mahasiswa (DKMK) dibayarkan setiap semester

c. Pembayaran Jaket Almamater dilakukan satu kali pada saat masuk di

Universitas Trisakti

d. Biaya Pembuatan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dibayarkan satu kali pada

saat masuk di Universitas Trisakti

e. Biaya e-mail dibayarkan setiap semester

f. Pendaftaran Ulang/Registrasi dibayar setiap semester

g. Mahasiswa Baru tidak dikenakan biaya pendaftaran ulang/registrasi karena

sudah termasuk dalam komponen SPP yang berlaku untuk semester gasal

h. Biaya Bimbingan dan Ujian Skripsi/Tugas Akhir/Studio dibayarkan saat

mahasiswa menempuh ujian Tugas Akhir

i. Biaya lain yang ditentukan oleh Fakultas dengan memperhatikan ketentuan

universitas.

A. Biaya Pendidikan Bagi Mahasiswa Negara Asing

Biaya pendidikan bagi mahasiswa berkewarganegaraan asing ditetapkan oleh Surat

Keputusan Rektor, sebagai berikut :

1. Seluruh biaya dikenakan 2 (dua) kali lipat dari ketentuan yang berlaku untuk

mahasiswa Indonesia (SPP, BPP Pokok, BPP-sks dan Praktikum)

2. Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) yang dikenakan adalah ketentuan SPP

mahasiswa berkewarganegaraan Indonesia peringkat 3 (tiga)

B. Biaya Bagi Mahasiswa Tidak Aktif

1. Mahasiswa yang tidak aktif tanpa izin cuti akademik atau terkena skorsing wajib

membayar sebesar 100% dari BPP-Pokok

2. Mahasiswa yang tidak aktif dengan izin cuti akademik sebelum masa Ujian Tengah

Semester (UTS) membayar biaya sebesar 50% dari BPP-Pokok, dengan

melampirkan Surat Keputusan Dekan Tentang Cuti Akademik.

C. Biaya Bagi Mahasiswa Perpanjangan Masa Tugas Akhir

Adapun ketentuan bagi mahasiswa yang mendapat masa perpanjangan Tugas Akhir adalah

sebagai berikut :

1. Bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh beban akademik selain Tugas

Akhir dan diperkirakan dapat menyelesaikan Tugas Akhirnya dalam waktu tidak

lebih dari 3 (tiga) bulan, akan diberi keringanan pembayaran BPP-Pokok sebesar

50% tetapi tetap dikenakan biaya BPP-sks sebesar jumlah sks Tugas Akhir.

2. Jika dalam masa perpanjangan 3 (tiga) bulan tersebut belum juga dapat

menyelesaikan Tugas Akhirnya, maka kepada mahasiswa tersebut diberlakukan

ketentuan seperti biasa.

2.21.2 Biaya Wisuda

Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus Sidang Yudisium dan akan melaksanakan wisuda,

wajib melakukan pendaftaran dan membayar biaya wisuda, yang merupakan bukti sebagai

peserta wisuda. Besaran biaya wisuda ditetapkan setiap semester dengan Surat Keputusan

Rektor Universitas Trisakti.

Page 78: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

65

2.22 BEASISWA

Dalam upaya ikut mencerdaskan kehidupan bangsa di berbagai pelosok tanah air, maka

dipandang perlu memberikan penghargaan dalam bentuk beasiswa bagi mahasiswa

Program Sarjana (S1) yang berpestasi dalam bidang akademik maupun non akademik

dalam lingkup Universitas Trisakti pada umumnya dan lingkup Fakultas Teknologi

Industri pada khususnya. Pemberian beasiswa tersebut sesuai dengan batas-batas

kemampuan Universitas Trisakti maupun Fakultas Teknologi Industri.

Jenis Beasiswa yang diberikan :

1. Beasiswa prestasi baik akademik maupun non akademik yang diberikan oleh

Universitas Trisakti, beasiswa ini hanya diberikan selama 1 (satu) semester. Calon

mahasiswa penerima beasiswa diusulkan melalui fakultas dan jumlah mahasiswa

penerima beasiswa adalah 1% dari jumlah mahasiswa fakultas. Pemberian beasiswa

diberikan tiap semester yang besarannya ditetapkan oleh Surat Keputusan Rektor.

Proses seleksi beasiswa diatur oleh Biro Administrasi Akademik dan Fakultas.

2. Beasiswa bagi mahasiswa dengan Indeks Prestasi Semester (IPS) terbaik, diberikan

oleh Fakultas Teknologi Industri kepada mahasiswa yang berprestasi akademik

dengan perolehan IPS terbaik dalam masa satu semester dengan jumlah penerima

beasiswa adalah 1 (satu) mahasiswa untuk masing-masing Program Studi. Pemberian

beasiswa diberikan tiap semester yang besarannya ditentukan oleh Surat Keputusan

Dekan. Proses seleksi beasiswa diatur oleh Pimpinan Program Studi dan diusulkan

kepada Dekan.

3. Beasiswa bagi pemenang utama lomba tingkat nasional atau internasional pada saat

masih berkuliah di Fakultas Teknologi Industri, beasiswa diberikan kepada mahasiswa

berprestasi akademik maupun non akademik yang merupakan pemenang lomba

tingkat nasional atau internasional yang dibuktikan dengan sertifikat lomba dari

penyelenggara. Pemberian beasiswa ditentukan dengan Surat Keputusan Dekan

berdasarkan usulan dari Ketua Program Studi.

2.23 LAYANAN DAN FASILITAS

Fasilitas akademik adalah fasilitas layanan yang disediakan oleh Fakultas Teknologi

Industri untuk menunjang kegiatan akademik, agar proses belajar mengajar dapat berjalan

dengan baik dan lancer. Fasilitas layanan akademik terdiri atas :

2.23.1 Layanan Administrasi Akademik

Layanan ditingkat Fakultas dilaksanakan oleh Sub. Bagian Pendidikan dan Pengajaran

(Dikjar), yang bertugas memberikan pelayanan administrasi akademik sejak seseorang

diterima sebagai mahasiswa sampai dinyatakan berhasil menyelesaikan program

pendidikan di Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti.

A. Fungsi

Melaksanakan kebijakan pimpinan Fakultas dalam rangka meningkatkan kualitas di

bidang akademik untuk kebutuhan Tridarma Pendidikan Tinggi

B. Ruang lingkup

1. Layanan administrasi akademik sejak seseorang dinyatakan diterima sebagai

mahasiswa dan mendapatkan Nomor Pokok Mahasiswa, meliputi proses

perkuliahan sampai dinyatakan berhasil menyelesaikan program pendidikan di

Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti yaitu :

Page 79: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

66

a. Proses verifikasi dan registrasi data mahasiswa yaitu status aktif kuliah (surat

keterangan mahasiswa aktif), cuti akademik, perpanjangan batas masa studi,

putus studi, pengunduran diri, mahasiswa pindahan, pendukung

penyelenggaraan wisuda (proses pencetakan ijazah dan transkrip asli),

penerbitan SKD tentang mahasiswa yang dinyatakan dapat maju sidang tugas

akhir (SKD Sidang Pra Yudisium) dan mahasiswa yang dinyatakan lulus

program pendidikan (SKD Sidang Yudisium).

b. Penyusunan data mahasiswa dan dosen mata kuliah yang dikelola Fakultas

untuk keperluan laporan tahunan, akreditasi, perencanaan akademik, dll

2. Perencanaan akademik dalam bentuk penyusunan Kalender Akademik yang

berlaku setiap Tahun Akademik (2 semester), yang merujuk pada Keputusan

Menteri tentang Libur Nasional dan merujuk pada kalender akademik Universitas

Trisakti yang tertera dalan Buku Pedoman Universitas Trisakti serta

ketentuan/kebijakan/ peraturan yang berlaku di Universitas Trisakti.

3. Proses layanan administrasi sehubungan dengan pengajuan/usulan permohonan:

a. Perpanjangan pemberlakuan Kurikulum Operasional Program Studi setiap 2

(dua) tahun sekali dalam bentuk pengusulan ke Wakil Rektor I untuk diterbitkan

Surat Keputusan Rektor

b. Penyusunan Buku Petunjuk Teknis Fakultas tiap Tahun Akademik

c. Pelayanan kepada alumni :

1) Legalisasi berkas ijazah dan transkrip

2) Bukti status akreditasi

3) Proses penerbitan surat keterangan pengganti ijazah dan/atau transkrip yang

hilang/rusak

4) Surat Rekomendasi Dekan

5) Surat keterangan lulus

4. Penyelenggara perkuliahan yang dikelola fakultas yaitu perkuliahan Mata Kuliah

Wajib Umum (MKWU) dan Mata Kuliah Muatan Lokal Fakultas (MLF) yang

meliputi administrasi :

a. Pendataan/perencanaan perkuliahan dalam bentuk jadwal perkuliahan yaitu

perencanaan dosen pengampu dan jumlah kelasnya

b. Proses distribusi lamaran DLB MKWU untuk kemudian proses tindak lanjut ke

BSDM

c. Proses pelaporan kehadiran mengajar dosen MKWU dan MLF untuk proses

honorarium ke BAA

d. Proses penerbitan Surat Tugas Mengajar dari Dekan untuk Dosen MKWU dan

Dosen MLF

5. Layanan administrasi beasiswa bagi mahasiswa :

a. Beasiswa Universitas Trisakti

b. Beasiswa dari luar Universitas Trisakti (Kartu Indosesia Pintar Kuliah, PT.

Adaro, OSC Metro TV, Perbaikan Prestasi Akademik, dll)

c. Beasiswa Fakultas Teknologi Industri

C. Lokasi

Kampus A – Gedung Hery Hartanto lantai IV

Jalan Kyai Tapa No. 1 Grogol Jakarta 11440

Telp : 021 – 5663232 Ext. 8416

Fax : 021 – 5605841

Email : [email protected]

Page 80: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

67

2.23.2 Layanan Administrasi Umum

Layanan ditingkat Fakultas dilaksanakan oleh Sub. Bagian Administrasi Umum yang

meliputi penggunaan, pemeliharaan dan perizinan fasilitas sarana dan prasarana untuk

menunjang kegiatan akademik maupun non akademik.

A. Fungsi

Melaksanakan kebijakan pimpinan Fakultas dalam rangka meningkatkan kualitas sesuai

kebutuhan di bidang prasarana dan sarana untuk kebutuhan Tridarma Pendidikan Tinggi

B. Ruang lingkup

Pelayanan administrasi umum terdiri dari:

1. Pengadaan sarana dan prasarana

2. Penggunaan sarana dan prasarana

3. Pemeliharaan sarana dan prasarana

4. Pengembangan sarana dan prasarana

5. Perizinan penggunaan fasilitas

C. Jenis/macam-macam fasilitas kampus

1. Penggunaan Ruang kuliah

2. Ruang dan peralatan Laboratorium di Jurusan

3. Laboratorium Fisika

4. Ruang Perpustakaan

5. Ruang Student Lounge

6. Ruang Auditorium

7. Ruang Trisakti Smart Classroom (TSC)

8. Ruang Digital Elite Study Cube (DESC)

9. Ruang Rapat

10. Ruang Ibadah (mushola) Gedung Hery Hartanto lantai IV

11. Internet dan wifi kecepatan tinggi

12. Kendaraan dinas

13. Sound system dan LED projector di setiap ruang kelas

14. Penggunaan internet dan wifi

15. Kantin

16. Ruang organisasi mahasiswa tingkat Fakultas/Jurusan

D. Prosedur

Setiap mahasiswa yang akan menggunakan fasilitas kampus wajib/harus :

1. Memiliki surat ijin kegiatan (SIK) yang dikeluarkan oleh Wakil Dekan III

2. Bertanggung jawab terhadap penggunaan fasilitas apabila terjadi kerusakan

3. Mengajukan surat permohonan penggunaan fasilitas ke Wakil Dekan II tembusan ke

Kasubag. Bagian Umum dengan melampirkan SIK

E. Lokasi

Kampus A – Gedung Hery Hartanto lantai IV

Jalan Kyai Tapa No. 1 Grogol Jakarta 11440

Telp : 021 – 5663232 Ext. 8409

Fax : 021 – 5605841

Email : [email protected]

Page 81: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

68

2.23.3 Layanan Teknologi Informasi

Layanan teknologi informasi tingkat Fakultas yang dilaksanakan oleh Sub. Bag. Sistem

Informasi. Layanan ini dapat diakses oleh mahasiswa dan dosen melalui web.

A. Fungsi

Melaksanakan kebijakan pimpinan Fakultas dalam rangka meningkatkan kualitas

administrasi akademik sesuai kebutuhan di bidang layanan teknologi informasi untuk

kebutuhan Tridarma Pendidikan Tinggi

B. Ruang lingkup

Pelayanan informasi akademik terdiri dari :

1. Layanan informasi akademik untuk mahasiswa dapat diakses melalui laman

https://spmb.trisakti.ac.id/

2. Pelayanan informasi akademik untuk dosen dapat diakses melalui laman

http://www.sis2.trisakti.ac.id/

C. Jenis/macam Informasi Akademik Mahasiswa Meliputi :

1. Melihat data pribadi (Biodata)

2. Proses Perwalian dengan Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali

3. Mengisi Kartu Rencana Studi (KRS)

4. Melihat Kartu Hasil Studi (KHS) dan Transkrip Nilai

5. Melihat status Keuangan

6. Mengunduh Kartu Peserta Ujian (KPU)

7. Mengisi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)

8. Persetujuan cetakan data kelulusan

D. Prosedur

1. Melihat Data Pribadi (Biodata)

a. Mahasswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Isi login name dengan email mahsiswa, akun sudah dibuat pada saat pendaftaran

sebagai calon mahasiswa.

c. Klik menu biodata, jika ada data yang tidak sesuai dapat menghubungi

Sekretariat Jurusan

Gambar Halaman login Sistem Informasi Akademik Mahasiswa

Page 82: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

69

Gambar Menu Biodata

2. Proses Perwalian dengan Dosen Pembimbing Akademik/Dosen Wali

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Pilih menu Academic Advising

c. Klik icon New Issue

d. Pilih Semester

e. Pilih jenis konsultasi pada menu Problem Type. Untuk pengisian KRS pilih

jenis konsultasi KRS.

1) KRS 6) Kerja Praktek

2) Nilai 7) Tugas Akhir

3) UTS 8) Praktikum

4) UAS 9) Belajar Mengajar

5) Kerja Lapangan 10) Penelitian

e. Description diisi dengan berita yang akan disampaikan kepada Dosen Pembimbing

Akademik/Dosen Wali

f. Isi sampai selesai, kemudian klik Submit

g. Selesai

Page 83: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

70

Gambar Menu Academic Advising

Gambar Menu Memulai Perwalian (pilih semester, ketik berita,submit)

Page 84: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

71

3. Mengisi Kartu Rencana Studi (KRS)

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Klik menu Register Course untuk mengisi Kartu Rencana Studi.

c. Pilih Semester dan tahun akademik yang akan ditempuh, ada 3 jenis pengisian KRS

yaitu :

1) KRS Reguler, pilih semester dan tahun akademik dengan kode (R)

2) KRS Remedial semester berjalan, pilih semester dan tahun akademik dengan

kode (Rmd)

3) KRS Remedial semester lampau, pilih semester dan tahun akademik dengan

kode (P)

Gambar Menu Register Course

Catatan :

a. Sebelum mengisi KRS mahasiswa wajib melakukan proses perwalian

b. Mahasiswa baru bisa mengisi KRS setelah Dosen Pembimbing Akademik/ Dosen

Wali merespon permintaan perwalian.

4. Melihat Kartu Hasil Studi (KHS) & Transkrip Nilai

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Pilih menu Examination Result, pada menu ini terdapat empat tab yaitu :

1) Coursework, dapat dilihat detail atau rincian dari nilai matakuliah

2) Kartu Hasil Studi, menampilkan nilai yang diperoleh tiap semester

3) Passed Transcript, menampilkan nilai yang lulus saja

4) All Transcript, menampilkan seluruh nilai yang sudah ditempuh.

5) Baik KHS maupun transkrip dapat diunduh dalam format pdf

Page 85: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

72

Gambar Menu Examination Result

5. Melihat Status Keuangan

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Pilih menu Status keuangan, pada menu ini terdapat tiga tab yaitu :

1) Account Statement

2) Invoice, dalam tab ini terdapat nomor Virtual Account Bank BNI. Catat

invoice untuk melakukan pembayaran melaui ATM, Teller, Internet

Banking dan lainnya.

3) Payment

Gambar Menu Status Keuangan

Page 86: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

73

6. Mengunduh Kartu Peserta Ujian (KPU)

Kartu Peserta Ujian (KPU) wajib dibawa oleh mahasiswa pada saat pelaksanaan ujian

baik Ujian Tengah Semester (UTS) maupun Ujian Akhir Semester (UAS). Untuk

mengunduh KPU :

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Pilih menu Kartu Peserta Ujian

c. Unduh KPU

Gambar Menu Kartu Peserta Ujian

7. Mengisi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)

SKPI adalah surat keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Perguruan Tinggi, berisi

informasi tentang pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan perguruan tinggi.

Untuk mengisi SKPI :

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Klik menu SKPI, dalam menu ini terdapat lima tab yaitu :

1) Tab Penghargaan, dapat diisi dengan penghargaan yang pernah dicapai selama

masa perkuliahan atau semua jenis prestasi yang didapat dalam acara

perlombaan, baik itu sebagai juara ataupun peserta. Prestasi yang diinput bisa

ditingkat universitas, fakultas, jurusan/program studi, kabupaten, provinsi,

nasional ataupun internasional. Disertai dengan bukti berupa Surat Keputusan

Rektor atau Dekan, sertifikat, piagam penghargaan, dll

2) Organisasi, dapat diisi dengan pengalaman berorganisasi, kepanitian dalam

sebuah kegiatan ataupun organisasi. Disertai dengan bukti berupa Surat

Keputusan Rektor atau Dekan, sertifikat, dll.

3) Bahsa Asing, semua jenis kegiatan yang terkait dengan pendidikan di bidang

bahasa, khususnya bahasa internasional (Bahasa Inggris), contoh TOEFL.

Diseryai dengan tanda bukti berupa serifikat.

Page 87: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

74

4) Pembentukan Karakter, semua kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan

diri sendiri dalam beberapa aspek kegiatan baik itu skill ataupun pengetahuan

akademik. Misal mengikuti PKM, UKM, seminar atau workshop tingkat

kampus, nasional maupun internasional. Dengan tanda bukti berupa piagam

penghargaan ataupun sertifikat.

5) Praktek Profesional, semua jenis aplikasi ilmu pengetahuan/ pendidikan yang

dimiliki ketika kuliah yang diterapkan di luar ataupun di dalam kampus

sebagai aplikasi penerapan ilmu pengetahuan/ pendidikan yang sudah didapat

dalam kuliah. Misal pelaksanaan prakter kerja lapangan, magang dan beberapa

jenis kegiatan lainnya yang terkait dengan penerapan dalam dunia kerja.

Dengan tanda bukti berupa, piagam penghargaan, sertifikat, dll

Gambar Menu SKPI

8. Persetujuan Dokumen Ijazah, Transkrip dan SKPI

Setelah mahasiswa dinyatakan lulus pada suatu Program Studi tertentu maka

mahasiswa wajib memberikan persetujuan untuk pencetakan dokumen asli yaitu

ijazah, transkrip dan SKPI. Mahasiswa wajib mengecek kebenaran data tersebut, untuk

mengecek data tersebut adalah :

a. Mahasiswa mengakses laman https://spmb.trisakti.ac.id/

b. Klik menu Graduation

c. Klik link ijazah, transkrip dan SKPI dan akan tampil draft ijazah, transkrip dan

SKPI. Periksa kebenaran datanya, data yang diperiksa :

1) Ijazah : nama, tempat dan tanggal lahir dan nomor KTP

2) Transkrip : nilai, IPK dan judul tugas akhir/tesis (dalam Bahasa Indonesia

dan Inggris).

3) SKPI : kesesuaian data yang telah dientry dengan bukti yang diupload

d. Jika data sudah benar semua, klik cek box pada kolom certificate approval

transkrip approval dan SKPI approval, kemudian klik approve it.

Page 88: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

75

Gambar Menu Graduation

Catatan :

Jika ada data yang tidak sesuai, dapat menghubungi :

1. Subag. Dikjar, Gedung Hery Hartanto lantai 4, terkait data ijazah dan transkrip yang

salah/tidak sesuai, dengan membawa bukti terkait

2. Subag. Dimaslum, Gedung Hery Hartanto lantai 4, terkait data SKPI yang salah/tidak sesuai,

dengan membawa bukti terkait

D. Lokasi

Kampus A – Gedung Hery Hartanto lantai IV

Jalan Kyai Tapa No. 1 Grogol Jakarta 11440

Telp : 021 – 5663232 Ext. 8416

Fax : 021 – 5605841

Email : [email protected]

2.23.4 Layanan Perpustakaan Fakultas

Perpustakaan Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti terletak di Gedung Hery

Hartanto lantai 3 dengan luas sekitar 345 m2.

A. Koleksi

Cakupan koleksi perpustakaan meliputi berbagai ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan

pendidikan, pengajaran dan penelitian dalam bidang Teknik Mesin, Elektro, Industri dan

Informatika. Koleksi perpustakaan terdiri dari karya cetak dan noncetak yang meliputi:

1. Buku:

Page 89: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

76

a. Buku Teks adalah koleksi buku yang sesuai dengan kurikulum atau buku ajar yang

dapat dipinjam keluar gedung perpustakaan.

b. Buku Rujukan adalah koleksi buku yang disimpan untuk dijadikan sumber

informasi, yang tidak diperkenankan dipinjam keluar gedung perpustakaan, yaitu:

ensiklopedia, kamus, buku standarisasi, handbook, proseding, skripsi, tesis dan

disertasi. Koleksi tersebut dapat diakses melalui website dengan alamat:

http//:www.library.trisakti.ac.id. MPustaka Usakti di Google Play dan

http://repository.trisakti.ac.id/webopae_usaktiana (koleksi yang dihasilkan

oleh Institusi Universitas Trisakti)

2. Terbitan berseri meliputi: jurnal terakreditasi nasional dan internasional, majalah

dalam dan luar negeri, laporan tahunan serta surat kabar.

3. Video Film Ilmu Pengetahuan: berisi informasi mengenai Corrosion sareis, SME

Manufacturing Insight video Saries.

B. Jenis-Jenis Layanan

Perpustakaan menggunakan sistem pelayanan terbuka yang memungkinkan setiap

pengunjung dapat mengakses langsung ke ruang koleksi.

Ragam layanan yang tersedia di Perpustakaan FTI, meliputi :

1. Layanan Sirkulasi (layanan peminjaman dan pengembalian koleksi serta layanan

keanggotaan)

2. Layanan Referensi (layanan rujukan)

3. Layanan Penelusuran Informasi (Layanan penelusuran informasi memberikan bantuan

kepada pemakai dalam menemukan informasi berasal dari buku ataupun

majalah/jurnal. Sumber informasi dapat berasal dari koleksi yang ada di lingkungan

perpustakaan dan juga lembaga informasi di luar Universitas)

4. Layanan Multimedia (Layanan akses informasi ilmiah dalam bentuk Compact

Disk/CD bidang teknologi industri)

5. Layanan Internet (Layanan akses internet melalui personal computer yang tersedia di

perpustakaan)

6. Layanan Fotokopi (Jasa reproduksi dokumen dan buku)

7. SNI Corner, merupakan outlet informasi standardisasi dan penilaian kesesuaian, yang

menyediakan dokumen SNI dengan topik terpilih dari Badan Standardisasi Nasional

Indonesia.

8. Layanan Turnitin, adalah layanan yang memberikan bantuan kepada pemakai dalam

melakukan pengecekan tingkat kesamaan tugas akhir (Skripsi, Tesis, dan Disertasi)

dengan menggunakan aplikasi Turnitin. Pengiriman dokumen Tugas Akhir/Tesis yang

akan dicek dikirim melalui email [email protected]

C. Keanggotaan

Anggota perpustakaan yaitu civitas akademika FTI terdiri dari mahasiswa, dosen dan

karyawan FTI yang telah melakukan aktifasi menjadi anggota perpustakaan, dengan

syarat keanggotaan :

1. Mengisi formulir permohonan

2. Menyerahkan 1 lenbar pas foto berwarna ukuran 2 x 3

Page 90: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

77

D. Jam Buka

Perpustakaan dibuka setiap hari kerja dengan ketentuan:

Senin s.d Sabtu : Buka : 08.00 - 15.30

Istirahat : 12.00 - 13.00

Jumat : Buka : 08.00 - 15.30

Istirahat : 11.30 - 13.30

E. Jam Buka Pelayanan Pengecekan Turnitin

Senin s.d Sabtu : Buka : 08.30 - 11.30

F. Peraturan Dan Tata Tertib

1. Hak

Setiap pengunjung perpustakaan berhak memperoleh layanan sesuai ketentuan

yang berlaku. Setiap anggota Perpustakaan berhak meminjam koleksi buku

sebagai berikut :

2. Kewajiban

a. Mengisi daftar pengunjung

b. Menjaga ketenangan, kesopanan dan kebersihan bahan pustaka yang digunakan

/dipinjam

c. Menitipkan tas, jeket, dan map ke dalam lemari loker yang disediakan dengan

meninggalkan kartu identitas. (catatan: keamanan barang di dalam lemari

menjadi tanggung jawab penitip).

d. Tidak membawa makan dan minum ke dalam ruangan.

e. Bagi anggota yang melakukan peminjaman diharuskan atas nama sendiri.

3. Sanksi Dan Denda

JENIS DENDA

KETERLAMBATAN HILANG/RUSAK

Buku teks Rp. 2.000/buku per hari Mengganti dengan koleksi

yang sama atau judul yag

sejenis. Jika tidak mengganti

uang sebesar 3x lipat dari

harga buku ditambah biaya

administrasi.

Buku tandon

atau referensi Rp. 2.000/buku per jam Idem

loker Rp. 25.000/hari Kunci hilang mengganti

dengan biaya Rp. 50.000

KATEGORI

PEMINJAMAN

MAHASISWA STAF DOSEN

DB DLB

Jumlah buku yang dipinjam 2 buku 2 buku 4 buku 2 buku

Waktu peminjaman 1 minggu 1 minggu 2 minggu 1 minggu

Frekuensi perpanjangan 1 kali 2 kali 2 kali 1 kali

Page 91: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

78

4. Surat Keterangan Bebas Pinjam Pustaka

Surat keterangan bebas pinjam pustaka adalah surat keterangan tidak memiliki

pinjaman buku di perpustakaan, yang akan diberikan kepada mahasiswa sebagai

salah satu syarat mengajukan sidang Tugas Akhir/Tesis. Surat keterangan ini dapat

diunduh pada laman website http://library.trisakti.ac.id dengan memasukkan

nomor induk mahasiswa sebagai login.

5. Surat Tanda Terima Penyerahan Soft Copy Tugas Akhir/Tesis dan Hasil

Similaritas, merupakan surat keterangan telah menyerahkan soft copy revisi Tugas

Akhir/Tesis yang telah melalui proses Sidang Pra Yudisium dan dinyatakan lulus

dalam uji similaritas di bawah standard yang telah ditentukan. Penyerahan soft copy

Tugas Akhir/Tesis paling lambat 2 (dua) minggu setelah proses Sidang Pra

Yudisium, sesuai Kalender Akademik FTI-USakti melalaui email

[email protected] dengan subjek soft copy Tugas Akhir/Tesis

G. Lokasi

Kampus A – Gedung Hery Hartanto lantai III

Jalan Kyai Tapa No. 1 Grogol Jakarta 11440

Telp : 021 – 5663232 Ext. 8423

Fax : 021 – 5605841

Email :

1. [email protected], untuk pengecekan similaritas Tugas Akhir/Tesis

2. [email protected], untuk revisi soft copy Tugas Akhir/Tesis setelah Sidang Pra

Yudisium

3. [email protected], untuk penyerahan soft copy Tugas Akhir/Tesis sebagai

syarat Yudisium

2.23.5 Laboratorium Fisika Dasar

Berbeda dengan laboratorium yang berada di bawah program studi, Laboratorium Fisika

merupakan Laboratorium Dasar yang berada langsung dibawah Fakultas Teknologi

Industri. Hal ini disebabkan Laboratorium Fisika melayani seluruh praktikum dan

perkuliahan Fisika dalam lingkup FTI maupun luar FTI dalam lingkup Universitas

Trisakti.

Untuk lingkup FTI Laboratorium Fisika melayani program Studi Teknik Mesin, Teknik

Elektro dan Teknik Industri, sedangkan Program Studi luar FTI Laboratorium Fisika

melayani Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi, meliputi Program Studi Teknik

Perminyakan, Teknik Geologi dan Teknik Pertambangan sertas Fakultas Lanskap dan

Teknik Lingkungan untuk Program Studi Teknik Lingkungan.

Fisika sebagai Ilmu Dasar keteknikan merupakan mata kuliah yang sangat penting bagi

mahasiswa Fakultas Teknik, karena Fisika menjadi landasan dalam memahami Ilmu–ilmu

Teknik. Dalam memahami ilmu Fisika tidak cukup hanya secara literatur atau kuliah saja,

melainkan perlu disertai dengan eksperimen dan peragaan nyata atas gejala-gejala Fisika,

sehingga mahasiswa dapat melihat dan mengamati serta menghitung secara langsung

Fenomena-fenomena Fisis yang terjadi. Oleh karena itu praktikum Fisika Dasar menjadi

bagian yang tidak terpisahkan dari kuliah-kuliah Fisika Dasar.

Dalam kegiatan praktikum Fisika, modul-modul praktikum yang diberikan telah

disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan Industri, untuk itu Laboratorium Fisika

Page 92: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

79

disamping sebagai pelayanan praktikum juga sebagai sarana kerja praktek maupun tugas

akhir.

A. Struktur dan Personalia

Dalam pelaksanaan kegiatannya, laboratorium Fisika dikelola oleh Kepala Laboratorium,

dibantu oleh Kepala Praktikum yang dikoordinir oleh Koordinator Praktikum. Adapun

personalia di laboratorium Fisika adalah sebagai berikut:

Kepala Laboratorium : Drs. Bambang Cholis Su’udi, MSc.

Koordinator Praktikum : Ir. Harumi Yuniarti, MSc.

Kepala Praktikum Fisika Mekanika dan Panas : Ir. Harumi Yuniarti, MSc.

Kepala Praktikum Fisika Listrik dan Magnet : Drs. Muhammad Najih, MSc.

Kepala Praktikum Fisika Optika dan Bunyi : Drs. Muhammad Najih, MSc.

Laboran/Teknisi : Benny Wahyuni, Ssi

Administrasi : Hedi Sulistyo

B. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

Setelah mengikuti Praktikum Fisika, mahasiswa peserta praktikum (praktikan) dapat :

a. Memahami konsep-konsep dasar ilmu Fisika dalam kegiatan praktikum di Labo-

ratorium, meliputi bidang Mekanika, Thermofisika, Listrik dan Magnet, Gelombang

Bunyi dan Optika

b. Mengenal dan menggunakan serta mengetahui cara membaca skala beberapa alat

ukur secara benar dan teliti.

c. Menganalisis hasil-hasil pengukuran dan mengolah data dengan menerapkan teori

ketidakpastian dan perambatan ketidakpastian.

d. Mengenal dan memahami metoda-metoda eksperimen khususnya bidang Fisika.

e. Memahami kejadian-kejadian (fenomena) Fisika melalui metoda eksperimen yang

dilakukan.

f. Menyusun laporan praktikum serta menyimpulkan hasil praktikum yang telah

dilakukan.

C. Layanan Praktikum

a. Prosedur pelaksanaan praktikum Fisika :

1. Mendaftarkan diri sebagai peserta praktikum pada awal semester.

2. Mengikuti praktikum menurut jadwal yang telah ditentukan, dalam waktu

periode pelaksanaan kegiatan praktikum dalam tiap Semester.

3. Nilai praktikum akan diberikan kepada peserta yang telah lengkap

menyelesaikan seluruh kegiatan praktikum, yaitu meliputi Responsi Praktikum,

Ujian Tengah Semester, Praktikum serta Ujian Akhir Praktikum.

4. Mata kuliah Praktikum Fisika harus terdaftar (tercantum) dalam KRS

mahasiswa yang bersangkutan, kecuali untuk praktikum yang tergabung

dengan kuliah Fisika.

b. Jenis-jenis praktikum Fisika Dasar, dibagi kedalam beberapa kelompok yaitu

meliputi bidang-bidang :

1. Fisika Mekanika 4. Fisika Optik

2. Fisika Panas (Thermofisika) 5. Fisika Listrik

3. Fisika Gelombang dan Bunyi 6. Fisika Magnet

Masing-masing bidang terdiri dari beberapa Nomor Percobaan dengan total percobaan

sebanyak 20 nomor percobaan. Untuk setiap Jurusan atau Fakultas, praktikan akan

Page 93: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

80

mendapatkan nomor-nomor percobaan tertentu disesuaikan dengan kurikulum di Jurusan

atau Fakultas yang bersangkutan

D. Pelaksanaan Praktikum

Secara umum pelaksanaan praktikum yang dilakukan oleh mahasiswa, akan dilakukan

dengan urutan sebagai berikut:

1. Responsi tentang Teori dan cara-cara pemakaian alat-alat Laboratorium

2. Responsi Teori tentang Ketidakpastian dan Pengolahan data-data Praktikum

3. Ujian Tengah Semester (UTS), dengan bahan Responsi bagian 1 dan bagian 2

diatas

4. Praktikum dan Praktikum Demo (Praktikum diawali dengan tutorial di dalam

kelas)

5. Ujian Akhir Praktikum (UAS), dengan bahan semua nomor percobaan praktikum

E. Bahan Kajian untuk Program Studi Teknik Mesin

Kode mata kuliah : IFI 103

Semester : I

SKS : 1 sks

Kode, Judul dan Tujuan Percobaan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

No. Kode Judul dan Tujuan Percobaan

1. P-1 Panas Jenis dan Kalorimeter

Tujuan Percobaan:

• Menentukan panas jenis tembaga dengan kalorimeter air

2. L-2 Karakteristik Lampu Pijar

Tujuan Percobaan:

• Menentukan hubungan antara arus dan tegangan pada lampu

• Menentukan hubungan antara daya dan tegangan pada lampu

3. B-1B Resonansi Suara dengan Oscilloscope

Tujuan Percobaan:

• Menentukan massa per satuan panjang dawai

• Menentukan cepat rambat suara pada dawai

4. M-5T Kekentalan zat cair

Tujuan Percobaan:

• Menentukan koefisien kekentalan minyak pelumas dengan

menggunakan alat Viscosimeter Ostwald

5. M-9 Modulus Kelentingan

Tujuan Percobaan:

• Menentukan Modulus Young kawat logam (baja)

• Menentukan Modulus Shear dari berbagai jenis batang logam

6. OP-3 Photometri

Tujuan Percobaan:

• Menentukan kuat penerangan dan efisiensi lampu dengan

menggunakan photometer.

7. MG-1 Medan Kawat Kawat Loop Berarus

Tujuan Percobaan:

• Membuktikan Hukum Biot Savart

• Menentukan medan magnet kawat loop sebagai fungsijumlah

lilitan dan sebagai fungsi jari-jari kawat loop

Page 94: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

81

8. M-11B Momen Inersia dan dan Vibrasi Rotasional

Tujuan Percobaan:

• Menentukan konstanta pemulihan sudut pada pegas keong

• Menentukan momen Inersia berbagai bentuk benda

9. M-15 Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Tujuan Percobaan:

• Menentukan energi kinetik translasi dan rotasi

• Membuktikan Hukum kekekalan energi mekanik

10. L-9 Kapasitor Plat Sejajar

Tujuan Pecobaan:

• Mengamati hubungan antara tegangan dengan kuat medan

• Mengamati hubungan antara kuat medan dengan jarak plat

F. Bahan Kajian untuk Program Studi Teknik Elektro

Kode mata kuliah : IEF105

Semester : II

SKS : 1 sks

Kode, Judul dan Tujuan Percobaan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

No. Kode Judul dan Tujuan Percobaan

1. P-3B Koefisien Muai Panjang Logam

Tujuan Percobaan:

• Menentukan koefisien muai panjang berbagai batang logam

2. M-4 Bandul Fisis

Tujuan Percobaan:

• Menentukan percepatan gravitasi bumi menggunakan bandul fisis

3. B-1B Resonansi Suara dengan Oscilloscope

Tujuan Percobaan:

• Menentukan massa per satuan panjang dawai

• Menentukan cepat rambat suara pada dawai

4. L-1 Jembatan Wheatstone

Tujuan Percobaan:

• Menentukan nilai hambatan listrik dengan menggunakan

metode jembatan wheatstone

• Menentukan hantaran listrik larutan CuSO4

5. L-5 Tara Kalor Listrik

Tujuan Percobaan:

• Menentukan tara kalor listrik dengan menggunakan kalorimeter

6. OP-1 Jarak Fokus Lensa, dengan Tujuan Percobaan:

• Menentukan jarak fokus lensa positif dengan 4 macam metoda

• Menentukan jarak fokus kensa negatif

7. MG-1 Medan Kawat Kawat Loop Berarus

Tujuan Percobaan:

• Membuktikan Hukum Biot Savart

• Menentukan medan magnet kawat loop sebagai fungsijumlah

lilitan dan sebagai fungsi jari-jari kawat loop

8. M-11B Momen Inersia dan dan Vibrasi Rotasional

Tujuan Percobaan:

Page 95: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

82

• Menentukan konstanta pemulihan sudut pada pegas keong

• Menentukan momen Inersia berbagai bentuk benda

9. M-15 Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Tujuan Percobaan:

• Menentukan energi kinetik translasi dan rotasi

• Membuktikan Hukum kekekalan energi mekanik

10. MG-2 Momen Dipol Magnit Dalam Medan Magnet

Tujuan Pecobaan:

• Menentukan torsi dari momen dipole magnet sebagai fungsi arus

dalam coil Helmholdz, jumlah lilitan dan diameter dipole

G. Bahan Kajian Untuk Program Studi Teknik Industri

Kode mata kuliah : IUF102

Semester : I

SKS : 1 sks

Kode, Judul dan Tujuan Percobaan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

No. Kode Judul dan Tujuan Percobaan

1. M-5T Kekentalan Zat Cair

Tujuan Percobaan:

• Menentukan koefisien kekentalan minyak pelumas dengan

menggunakan Viscosimeter Ostwald

2. M-7 Tetapan Gaya Pegas

Tujuan Percobaan:

• Menentukan tetapan gaya pegas menggunakan Hukum Hooke

• Menentukan tetapan gaya pegas dengan cara oscilasi pegas

3. B-1B Resonansi Suara dengan Oscilloscope

Tujuan Percobaan:

• Menentukan massa per satuan panjang dawai

• Menentukan cepat rambat suara pada dawai

4. P-7B Tara Kalor Mekanik

Tujuan Percobaan:

• Mengamati proses perubahan energi mekanik menjadi kalor

• Menentukan nilai tara kalor mekanik

5. L-2 Karakteristik Lampu Pijar

Tujuan Percobaan:

• Menentukan hubungan antara arus dan tegangan pada lampu

• Menentukan hubungan antara daya dan tegangan pada lampu

6. OP-1 Jarak Fokus Lensa

Tujuan Percobaan:

• Menentukan jarak fokus lensa positif dengan 4 macam metoda

• Menentukan jarak fokus kensa negatif

7. MG-1 Medan Kawat Kawat Loop Berarus

Tujuan Percobaan:

• Membuktikan Hukum Biot Savart

• Menentukan medan magnet kawat loop sebagai fungsijumlah

lilitan dan sebagai fungsi jari-jari kawat loop

Page 96: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

83

8. MG-3 Medan Magnet Kawat Lurus Berarus

Tujuan Pecobaan:

• Menentukan medan magnet kawat lurus berarus sebagai fungsi

Jarak untuk dua kawat lurus parallel.

• Menentukan medan magnet kawat lurus berarus sebagai fungsi

Jarak untuk dua kawat lurus anti parallel.

9. M-11B Momen Inersia dan dan Vibrasi Rotasional

Tujuan Percobaan:

• Menentukan konstanta pemulihan sudut pada pegas keong

• Menentukan momen Inersia berbagai bentuk benda

10. M-15 Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Tujuan Percobaan:

• Menentukan energi kinetik translasi dan rotasi

• Membuktikan Hukum kekekalan energi mekanik

H. Bobot Penilaian Praktikum

1. Ujian Tengah Semester : 20%

2. Nilai rata-rata Praktikum : 60%

3. Ujian Akhir Semester : 20%

I. Daftar Pustaka

1. Buku petunjuk Praktikum Fisika Teknik Elektro, Laboratorium Fisika FTI,

Universitas Trisakti, Tim Laboratorium Fisika, Universitas Trisakti, 2013/2014.

2. Tipler, P., A., and Mosca, G., Physics for Scientists and Engineers, 6th Edition,

Freeman, W., H., & Company, 2007, ISBN-13: 978-1429281843.

3. Halliday, D., Resnick, R., and Walker, J., Fundamentals of Physics, 9rd Edition

Extended, Wiley, John & Sons, Incorporated, 2010, ISBN-13: 978-0470469088.

4. Young, H., D., Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University Physics, 13th

Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13: 9780321675460.

5. Cutnell, J., D., Kenneth, W., J., and Cutnell, Physics, 9th Edition, Wiley, John &

Sons, Incorporated, 2009, ISBN-13:978-0470223550.

6. Sears, F., W., and Zemansky, M., W., University Physics with Modern Physics,

13th Edition, Addison Wesley, Publishing Company, 2011, ISBN-13: 978-

0321733382.

2.24 ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Program Pengembangan Kemahasiswaan di Universitas Trisakti dikelompokkan dalam

kegiatan kemahasiswaan, sesuai dengan arahan dan panduan standar kemahasiswaan yang

disampaikan oleh Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek

Dikti. Dimana program Hexagon kemahasiswaan terdiri dari :

1. pengembangan bidang penalaran dan kreativitas,

2. bidang kesejahteraan dan kewirausahaan,

3. bidang minat, bakat, dan ormawa

4. bidang penyelarasan dan pengembangan karir,

5. bidang mental spiritual kebangsaan, dan

6. bidang internasionalisasi

Page 97: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

84

Standar tersebut di atas, akan digunakan sebagai penilaian pada pemeringkatan

kemahasiswaan di Perguruan Tinggi dalam upaya mengembangkan kegiatan

kemahasiswaan dalam bentuk prestasi maupun manajerial kelembagaan kemahasiswaan.

Pada akhir studi, mahasiswa akan mendapatkan Surat Keterangan Pendamping Ijazah

(SKPI, seperti Diploma Supplement). SKPI adalah surat keterangan resmi yang

dikeluarkan oleh Perguruan Tinggi, berisi informasi tentang pencapaian akademik atau

kualifikasi dari lulusan perguruan tinggi bergelar, diatur dalam Permendikbud No. 81

tahun 2014.

Kualifikasi lulusan diuraikan dalam bentuk narasi deskriptif yng menyatakan capaian

pembelajaran lulusan pada jenjang KKNI yang relevan, dalam suatu format standar yang

mudah dipahami. Aspek penilaian SKPI terdiri dari :

1. Penghargaan

2. Penguasaan bahasa internasional

3. Pengalaman organisasi

4. Pendidikan soft skill

5. Magang

SKPI bukan pengganti dari ijazah dan bukan transkrip akademik. SKPI juga bukan media

yang secara otomatis memastikan pemegangnya mendapatkan pengakuan yang

dikeluarkan oleh institusi pendidikan tinggi yang berwenang sesuai dengan perundang-

undangan yang berlaku.

SKPI menjadi salah satu syarat untuk maju sidang tugas akhir, untuk itu mahasiswa dapat

mengisi SKPI sejak awal semester melalui alamat situs : http://www.spmb.trisakti.ac.id

dengan mengupload bukti-bukti sebagai lampiran dan disetujui oleh Wakil Dekan Bidang

Kemahasiswaan & Alumni.

Selain itu mahasiswa FTI diarahkan ke Program yang diselenggarakan oleh Direktorat

Jendral Pembelajaran Mahasiswa (Belmawa) Kemenristek Dikti dalam Simkatmawa

(Sistem Informasi Manajemen Pemeringkatan Mahasiswa). Dimana dalam penilaian

pemeringkatan institusi memperhatikan; 1) aspek kelembagaan, 2) aspek sumber daya

manusia, 3) aspek sarana dan prasarana, 4) aspek pembiayaan, 5) aspek penghargaan

prestasi. Selain itu, terdapat penilaian kegiatan non lomba yang terdiri dari; 1) kegiatan

kewirausahaan mahasiswa, 2) pertukaran mahasiswa nasional dan internasional, 3)

pengabdian kepada masyarakat, dan 4) rekognisi.

Dalam penilaian prestasi kemahasiswaan terdapat beberapa kegiatan tingkat nasional dan

internasional yang dilakukan oleh Belmawa Kemenristek Dikti antara lain; 1) olimpiade

MIPA, 2) debat bahasa inggris, 3) kompetisi debat mahasiswa Indonesia, 4) pemilihan

mahasiswa berprestasi (Pilmapres), 5) Program Kreativitas Mahasiswa dan Pekan Ilmiah

Mahasiswa Nasional (Pimnas), 6) kontes robot Indonesia, 7) kompetisi bisnis mahasiswa

Indonesia, 8) pekan olah raga mahasiswa, 9) expo kewirausahaan, dan lain-lain.

Universitas Trisakti terlibat aktif dalam program Citarum Harum yang merupakan bentuk

pengembangan pembelajaran tematik yang dikembangkan oleh Direktorat Jendral

Belmawa Kemenristek Dikti. Program Citarum Harum adalah program pemerintah yang

ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2018 Tentang Percepatan

Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum.

Page 98: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

85

Universitas Trisakti memberikan beberapa kemudahan kepada mahasiswa, untuk

mengembangkan bakat, keahlian serta minatnya di kampus. Beberapa organisasi

kemahasiswaan yang tersedia :

1. Tingkat Universitas

a. Konggres Mahasiswa

Konggres mahasiswa Universitas Trisakti adalah Lembaga pemegang kedaulatan

tertinggi dalam kehidupan organisasi mahasiswa yang merupakan perwakilan dari

mahasiswa Universitas Trisakti dan anggotanya adalah perwakilan dari Parlemen

Mahasiswa Fakultas.

b. Kepresidenan Mahasiswa

Kepresidenan mahasiswa Universitas Trisakti yang dipimpin oleh Presiden adalah

Lembaga eksekutif tertinggi dalam kehidupan organisasi mahasiswa di Universitas

Trisakti.

Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa dipilih oleh anggota MM-USAKTI

(Masyarakat Mahasiswa Unikversitas Trisakti) melalui mekanisme Pemilihan

Umum Raya, yang pelaksanaannya ditetapkan oleh Konggres Mahasiswa.

c. Unit Kegiatan Mahasiswa

Unit Kegiatan Mahasiswa adalah organisasi mahasiswa di tingkat Universitas

sebagai wadah penyaluran minat, bakat dan kegemaran mahasiswa dalam bentuk

kegiatan di bidang penalaran ilmiah, olah raga, seni, budaya dan kerohanian.

Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Trisakti terbagi dalam beberapa bidang,

diantaranya adalah sebagai berikut :

1). Bidang Penalaran Ilmiah :

. UKM Penerbitan (Kampus Jaket Biru)

. UKM Penalaran Ilmiah

. UKM Trisakti Marketing Club

2). Bidang Olahraga (Permainan) :

. UKM Bola Baskert

. UKM Sepak Bola

. UKM Futsal

. UKM Hockey

. UKM Tenis lapangan

. UKM Tenis Meja

3). Bidang Olahraga (Beladiri) :

. UKM Budi Sejati

. UKM Kempo

. UKM Kendo

. UKM Judo

. UKM Perisai Diri

. UKM Aikido

. UKM Tae Kwon Do

. UKM Merpati Putih

. UKM Karate

4. Bidang Seni Budaya :

. UKM Paduan Suara

. UKM BGTU (Drum Band)

. UKM Seni dan Budaya

5. Bidang Kerohanian :

. UKM Kerohanian Islam

Page 99: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

86

. UKM Kerohanian Kristen

. UKM Kerohanian Katholik

. UKM Kerohanian Hindu

. UKM Kerohanian Budha

6. Bidang Khusus :

. UKM Aanyacala

. UKM Pramuka Putra

. UKM Pramuka Putri

. UKM KOPMA

. UKM Divisi Mahasiswa Anti Narkoba

2. Tingkat Fakultas

a. Parlemen Mahasiswa Fakultas adalah Lembaga yang berada di tingkat Fakultas

yang ada di bawah Konggres Mahasiswa Universitas Trisakti.

b. Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas adalah Lembaga eksekutif di tingkat Fakultas

yang ada di bawah Kepresma Masyarakat Mahasiswa Universitas Trisakti.

3. Tingkat Jurusan / Program Studi:

Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan adalah Lembaga yang menghimpun

Mahasiswa Universitas Trisakti sesuai dengan Jurusan / program Study

DAFTAR NAMA – NAMA KETUA ORMAWA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS TRISAKTI

PERIODE 2020/2021 :

1. Ketua Parlemen Mahasiswa Westama Borneo

Rianteri

NIM : 061001600053

2. Ketua Badan Ekesekutif

Mahasiswa

Junar Ramadhan NIM : 062001600038

3. Ketua Himpunan Mahasiswa

Jurusan Teknik Mesin

(HMM)

Hanif Pradipta

NIM :

061001700066

4. Ketua Himpunan Mahasiswa

Jurusan Teknik Elektro

(HME)

Faishal Erlangga NIM : 062001700002

5. Ketua Himpunan Mahasiswa

Jurusan Teknik Industri

(HMTI)

Gidan

Rasendrianto

NIM : 063001700012

6. Ketua Himpunan Mahasiswa

Jurusan Teknik Informatika

(HMTIf)

Muhammad Fariz

NIM : 065001700015

2.25 PROGRAM KERJASAMA

Kegiatan kerjasama yang dilaksanakan oleh Fakultas Teknologi Industri-Universitas

Trisakti dengan perguruan tinggi lainnya di dalam negeri dan universitas dari luar negeri,

pihak industri maupun institusi lainnya ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas

pembelajaran dan mutu pendidikan dilaksanakan berbasiskan asas kepentingan dan

manfaat bersama.

Fakultas Teknologi Industri-Universitas Trisakti juga menjalin kerjasama dengan pihak

industri di dalam dan luar negeri, dimana kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan

Page 100: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

87

kualitas dan profesionalisme lulusan yang dibutuhkan oleh dunia industri yaitu dengan

menyelenggarakan pelatihan keahlian dan kursus-kursus.

Maka berlandasakan semangat dan motivasi untuk meningkatkan kompetensi dan

profesionalisme, Fakultas Teknologi Industri telah menjalin kerjasama dengan berbagai

pihak, dimana pelaksanaan kerjasama ini dilaksanakan oleh masing-masing jurusan yang

berada di lingkup Fakultas.

A. Kerjasama dengan Perguruan Tinggi/Lembaga Pendidikan

No. Mitra Kerjasama Bidang Kerjasama Jangka Waktu

1. Wadhwani

Foundation

Develop strong program,

people capacity, Institutional

structures and policies for

entrepreneurship development

9 Juli 2018 – 9 Juli

2021 ( 3 th)

2. Universitas

Indonesia

Kerjasama Tridharma dalam proses

perpanjangan

3. Universitas

Teknologi

Sumbawa

Penawaran Konsultasi Bisnis

pada Industri

23 Maret 2017 – 23

Maret 2022 (5 th)

4. Institut Teknologi

Bandung

Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian Kepada

Masyarakat

10 November 2017 –

10 November 2022

(5 th)

5. Pusat Penelitian

Metalurgi dan

Material - LIPI

Penelitian dan Pendidikan 29 Januari 2018 – 29

Januari 2021 (3 th)

6. Korea Maritime

and Ocean

University

Consortium

Academic and Research

Collaboration

6 Februari 2018 – 6

Februari 2023 (5 th)

7. Universitas Gajah

Mada

Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian Kepada

Masyarakat

15 Maret 2018 – 15

Maret 2023 (5 th)

8. Universitas

Diponegoro

Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian Kepada

Masyarakat

13 Maret 2020 – 13

Maret 2025 (5 th)

9. Innovative

Education Alliance

Studi, Riset dan Pengembangan

Pembelajaran Dijital untuk

Masyarakat

27 Maret 2019-26

Maret 2023 (4 th)

10. Taiwan and

ASEAN

Congressional

Relations

Federation

Acceleration Center untuk

Stant Up Industi

21 Nopember 2018 –

21 Nopember 2022

(4 th)

11. College of

Electrical

Engineering and

Computer Science,

Kerjasama dalam pertukaran

pelajar dan staf akademik,

penelitian dan transfer

23 Mei 2019 – 23

Mei 2024 (5 th)

Page 101: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

88

National Tsing

Hua University,

Taiwan

teknologi, mendukung transfer

teknologi tinggi pertanian

12. Chang Jung

Christian

University

(CJCU), Taiwan

Meningkatkan dan memperkuat

kerja sama pendidikan

internasional, mengeksplorasi

dan meneliti teknologi

potensial dan berkolaborasi

untuk pertukaran internasional

online

26 Maret 2019 – 26

Maret 2024 (5 th)

13. Coventry

University

Pertukaran mahasiswa, dosen,

peneliti. Penelitian bersama

15 April 2019 – 15

April 2024 (5 th)

B. Kerjasama dengan Industri dan Institusi lainnya

No. Mitra Kerjasama Bidang Kerjasama Jangka Waktu

1. Badan

Standardisasi

Nasional (BSN)

Pembinaan dan Pengembangan

Standardisasi dan Penilaian

Kesesuaian

23 Mei 2016 – 23 Mei

2021 (5 th)

2. Lembaga

Pengembangan

Jasa Konstruksi

(LPJK)

Pendidikan, Penelitian,

Pengabdian Kepada

Masyarakat,

Pelatihan/Seminar/Lokakarya

24 Mei 2017 – 24 Mei

2021 (4 th)

3. Desa Tenjolaya,

Kecamatan

Cicurug Sukabumi

Pendidikan, Pengajaran,

Penelitian dan Pengabdian

Kepada Masyarakat,

Pengembangan Desa

Mitra/Binaan

15 Mei 2017 – 15 Mei

2021 (4 th)

4. PT. Selamat

Sempurna, Tbk.

(ADR Group)

Perekrutan dan Magang Kerja

Praktek

5 Februari 2018 – 5

Februari 2021 (3 th)

5. PT. Indonesia

Power

Penelitian Bersama, Kerja

Praktek dan Permagangan

16 Desember 2019-16

Desember 2022

6. PT. Gunadharma

Multi Investama

Pelatihan, Workshop, Seminar

dan Penelitian

29 Maret 2018 – 29

Maret 2021 (3 th)

7. PT. Berkat

Mandiri

Adiperkasa

Pelaksanaan Kerjasama

Penyelenggaraan Pelatihan

Teknologi

11 Oktober 2018 – 11

Oktober 2023 (5 th)

8. FABLAB

Indonesia

Kerjasama dalam

pengoperasian FABLAB

Trisakti

01 April 2019 – 01

April 2022 (3 th)

9. PT. TYREX

INDONESIA

Kerjasama dalam bidang

teknologi penggerak dan

otomatisasi control terutama

system hidrolik, pneumatic,

listrik dan mekanik serta

penerapan nanoteknologi

12 Maret 2020 – 12

Maret 2025 (5 th)

Page 102: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

89

10. CV. Narizka Jaya

Sejahtera

Kerjasama usaha

pengembangan E-Learning

Management System

12 Maret 2020-12

Maret 2025 (5 th)

11. PT. Multi Bisnis

Emliku

Kerjasama dalam bidang

promosi, pertukaran

mahasiswa dan peneliti

28 Februari 2020 – 28

Februari 2025 (5 th)

12. Institute for

Information

Industry, Taiwan

Alih Teknologi dan riset

bersama

2 Oktober 2018 – 2

Oktober 2022 (4 th)

13. Taiwan and

ASEAN

Congressional

Relations

Federation

Acceleration Center untuk

Stant Up Industi

21 Nopember 2018 –

21 Nopember 2022 (4

th)

Page 103: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

43

DAFTAR ISI

BAB III PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

1. Sejarah Singkat ............................................................................. 45

1.1. Perkembangan Disiplin Ilmu Teknik Industri ....................... 45

1.2. Perkembangan Program Studi Teknik Industri Universitas

Trisakti46

1.3. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Teknik Industri .......... 47

1.4 Program Studi Teknik Industri .............................................. 49

1.5 Program Kerjasama ............................................................... 49

1.6 Program Penelitian ................................................................ 51

1.7 Program Pengabdian Kepada Masyarakat ............................. 52

2 Organisasi dan Personalia ............................................................. 54

2.1 Struktur Organisasi ................................................................ 55

2.2 Personalia Struktural ............................................................. 56

2.2.1 Fungsional ...................................................................... 58

3 Tenaga Pengajar ............................................................................ 64

3.1 Dosen Biasa ........................................................................... 64

3.2 Dosen Biasa Fakultas Teknologi Industri ............................. 78

4 IKATAN ALUMNI ...................................................................... 80

5 Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) ........................... 81

6 Kurikulum Program Studi Teknik Industri ................................... 82

6.1 Kurikulum Program Studi ..................................................... 82

6.1.1. Kurikulum Operasional (KO) Program Studi di Program Studi

Teknik Industri............................................................................... .... . 82

6.1.284. Capaian Pembelajaran Lulusan .............................................. 84

6.1.3. Profil Profesional Mandiri ......................................................... 86

6.1.4. Distribusi Mata Kuliah Per Semester ......................................... 86

Page 104: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

44

a. Mata Kuliah Pilihan, Pilih 5 dari : ......................................... 92

b. Pengelompokan Mata Ajaran ................................................ 94

c. Distribusi Ujian Mata Kuliah Penjaminan Mutu ................... 97

d. Mata kuliah Tersertifikasi Internasional ................................ 98

e. Ketentuan Umum Mata Kuliah Kerja Praktek (IIU202) ....... 98

6.1.5. Rancangan Pokok Pembelajaran ........................................... 96

1. KELOMPOK MATAKULIAH MATEMATIKA DAN

STATISTIKA................................................................................ 96

2. KELOMPOK MATAKULIAH SCIENCE ............................ 103

3. KELOMPOK MATAKULIAH ENGINEERING SCIENCE . 106

4. KELOMPOK MATAKULIAH SOSIAL SCIENCE ............. 112

5. KELOMPOK MATAKULIAH INDUSTRIAL ENGINEERING

SCIENCE .................................................................................... 118

6. KELOMPOK MATAKULIAH INDUSTRIAL ENGINEERING

DESIGN ...................................................................................... 137

7. KELOMPOK MATAKULIAH UMUM ................................ 151

8. KELOMPOK MATA KULIAH LINGKUNGAN ................. 152

9. KELOMPOK MATAKULIAH CIRI KHAS ......................... 152

10. KELOMPOK MATAKULIAH PILIHAN ........................... 154

7. LABORATORIUM ....................................................................... 165

7.1 LABORATORIUM SISTEM PRODUKSI ........................... 165

7.2 LABORATORIUM DESAIN SISTEM KERJA DAN

ERGONOMI ...................................................................................... 168

7.3 LABORATORIUM REKAYASA KUALITAS .................... 169

7.4 LABORATORIUM SISTEM DAN SIMULASI INDUSTRI 171

7.5 LABORATORIUM PENGEMBANGAN ORGANISASI DAN

BISNIS ............................................................................................... 172

7.6 Jadwal Pelaksanaan Praktikum .............................................. 174

Page 105: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

45

BAB III

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

1. Sejarah Singkat

1.1. Perkembangan Disiplin Ilmu Teknik Industri

Disiplin Ilmu Teknik Industri pada awalnya dikembangkan oleh

beberapa individu yang berusaha mencari metoda atau cara untuk

meningkatkan produktivitas kerja melalui sistem kerja yang lebih efektif

dan efisien dengan mengkaji interaksi kerja antara manusia dan mesin

sebagai suatu sistem terintegrasi.

Lebih dari satu abad silam teori scientific management menghasilkan

suatu paradigma baru ketika beranjak dari ekonomi agragris menuju

ekonomi industri. Pada dasarnya prinsip-prinsip scientific management

yang diterapkan melalui studi perancangan kerja, seperti work study dan

work design masih tetap dilaksanakan oleh para sarjana teknik industri

hingga saat ini, walaupun dilakukan dalam nuansa yang jauh berbeda.

Pada hakekatnya sejarah perkembangan disiplin teknik industri erat

kaitannya dengan disiplin teknik mesin, terutama yang berkaitan dengan

sistem produksi. Perkembangan kegiatan industri dan teknologi pada

akhirnya mendorong kebutuhan baru akan suatu disiplin yang mampu

menangani sistem manufaktur secara luas. Sejalan dengan hal inilah

disiplin teknik industri terus berkembang dan menjadi disiplin yang

sangat dibutuhkan sejak era milenium kedua.

Industri memiliki pengertian yang sangat luas, dilihat dari segi

keluarannya industri dapat dikelompokkan atas dua kategori yaitu

industri yang menghasilkan produk (manufacture) dan industri jasa

(service) yang tidak menghasilkan produk. Ditinjau dari aspek proses

penambahan nilai tambah (added value), industri dibedakan atas industri

Page 106: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

46

dasar/hulu dan industri hilir. Industri hulu banyak berhadapan dengan

persoalan-persoalan teknis, keluaran yang dihasilkan biasanya masih

berupa bahan baku atau barang setengah jadi sebagai bahan masukkan

bagi industri lainnya. Industri hilir lebih dekat kepada pemakai akhir

(end-user), sehingga aspek yang paling menonjol pada industri ini adalah

aspek-aspek ekonomis dan pemasaran. Selanjutnya, dalam memecahkan

berbagai permasalahan industri, disiplin teknik industri selalu melihat

dari dua sisi yaitu yang berkaitan dengan permasalahan teknis

(engineering) dan non-teknis (ekonomis). Oleh karena itu wawasan

‘tekno-ekonomi’ akan selalu mewarnai perkembangan pendidikan

Teknik Industri. Institute of Industrial Engineering – IIE mendefinisikan

Teknik Industri sebagai berikut :

Industrial Engineering is concerned with the design, improvement and

installation of integrated system of people, information, equipment, and

energy. It draws upon specialized knowledge and skills in the

mathematical, physical and social sciences, together with the principles

and methods of analysis and design to specify predict and evaluate the

results to be obtained from such system.

1.2. Perkembangan Program Studi Teknik Industri, Universitas

Trisakti.

Program Studi Teknik Industri merupakan salah satu Program Studi yang

bernaung dibawah Fakultas Teknologi Industri, Universitas Trisakti.

Program Studi Teknik Industri berdiri atas dasar surat keputusan

Kopertis Wilayah III No. 007/KOP/III/S/84 pada tanggal 17 Mei 1984.

Status ‘Terdaftar’ diperoleh pada tahun 1987, berdasarkan surat

keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.

0827/0/1987. Empat tahun kemudian, dengan diterbitkannya SK Menteri

Depdikbud No. 0643/0/1991, Program Studi Teknik Industri

memperoleh status ‘Diakui’. Selanjutnya, pada tanggal 16 Agustus 1993,

dengan SK Dirjen DIKTI No 494/DIKTI/Kep/1993 diperoleh status

‘Disamakan’.

Pada tahun 1998, sebagai hasil evaluasi lima tahun pertama yang

dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN), Program Studi

Teknik Industri memperoleh Sertifikasi dengan Akreditasi A Plus

(Pembina). Hal ini tertuang dalam SK BAN Perguruan Tinggi No. :

001/BAN-PT/Ak-1/VIII/1998, tertanggal 11 Agustus 1998. Berdasarkan

hasil evaluasi lima tahun kedua yang dilakukan oleh BAN Perguruan

Page 107: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

47

Tinggi, Program Studi Teknik Industri memperoleh Sertifikasi dengan

Akreditasi A (Sangat Baik). Hal ini tertuang dalam SK BAN Perguruan

Tinggi No. 012/BAN-PT/Ak-1/S1/VII/2003, tertanggal 9 Juli 2003.

Pada tanggal 21 Agustus 2009, Program Studi Teknik Industri

memperoleh Sertifikasi dengan Akreditasi A sebagai hasil evaluasi lima

tahun ketiga yang dilakukan oleh BAN Perguruan Tinggi dan tertuang

dalam SK BAN Perguruan Tinggi No. 009/BAN-PT/Ak-SURV-

I/S1/VIII/2009, tertanggal 21 Agustus 2009. Program Studi Teknik

Industri memperoleh Akreditasi A sebagai hasil evaluasi lima tahun

keempat yang telah ditetapkan oleh BAN Perguruan Tinggi dan

tercantum dalam SK BAN Perguruan Tinggi No. 199/SK/BAN-

PT/AkSURV/S1/VII/2014, tertanggal 12 Juli 2014 dan berlaku sejak 13

Desember 2013 sampai dengan 13 Desember 2018

Saat ini Program studi Teknik Industri memperoleh Akreditasi A yang

telah ditetapkan oleh BAN Perguruan Tinggi dan tercantum dalam SK

BAN Perguruan Tinggi No. 1613/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2018,

berlaku sejak 26 Juni 2018 sampai dengan 26 Juni 2023.

Selain memperoleh akreditasi secara nasional, Program Studi Teknik

Industri Universitas Trisakti juga memperoleh Akreditasi IABEE

Provisional berdasarkan SK IABEE No. 91/PII-IABEE/XII/2018,

berlaku sejak tanggal 11 Desember 2018.

Hingga akhir Semester Genap Periode I Tahun Akademik 2019/2020,

Program Studi Teknik Industri, Universitas Trisakti telah memiliki

alumni sebanyak 6205 orang, sedangkan mahasiswa yang terdaftar (aktif

pada semester Genap 2019/2020) sebagai mahasiswa Program Studi

Teknik Industri, saat ini berjumlah 678 mahasiswa.

1.3. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Teknik Industri

Visi Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri,

Universitas Trisakti adalah : Menjadi Program Studi Teknik Industri

yang mampu secara berkelanjutan memberikan solusi inovatif pada

sistem terintegrasi di industri manufaktur dan jasa untuk

meningkatkan produktivitas, kualitas yang berwawasan

technopreneurship dan berstandar internasional.

Mengacu pada visi diatas, Program Studi Teknik Industri Universitas

Trisakti, memiliki Misi:

Page 108: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

48

1. Menyelenggarakan Program Studi Teknik Industri yang

berkelanjutan dengan memberdayakan, mengembangkan dan

meningkatkan kompetensi sumber daya manusia dalam

kegiatan tridharma Perguruan Tinggi

2. Melaksanakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat yang memberikan solusi inovatif pada sistem

terintegrasi di industri manufaktur dan jasa untuk meningkatkan

produktivitas, kualitas yang berstandar internasional.

3. Mencerdaskan kehidupan bangsa melalui Pendidikan Teknik

Industri yang adaptif, berbasis outcome berbudi luhur sesuai

trikrama Trisakti berwawasan technopreneurship dan

berdampak bagi masyarakat.

Tujuan Program Studi Teknik Industri adalah :

1. Menghasilkan lulusan yang mampu menerapkan ilmu

pengetahuan dan ketrampilan keteknik industrian dalam sistem

terintegrasi di industri manufaktur dan jasa dengan sikap dan

perilaku yang sesuai dengan trikrama Universitas Trisakti serta

berwawasan technopreneurship dan berkelanjutan.

2. Melaksanakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat yang berstandar internasioal, publikasi ilmiah yang

bertaraf nasional dan internasional

3. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kualifikasi

dan kompetensi Internasional

Sasaran Program Studi Teknik Industri adalah :

1. Meningkatnya pemahaman Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran

Prodi oleh pemangku kepentingan untuk dijadikan pedoman

dalam penyelenggaraan program studi.

2. Mempertahankan Akreditasi Unggul standar BAN PT, dan

berstandar internasional dengan memperoleh akreditasi

IABEE General.

3. Meningkatnya pencapaian Capaian Pembelajaran Lulusan

Teknik Industri yang tercantum dalam Dokumen Kurikulum.

4. Meningkatnya lulusan yang sesuai dengan Profil Profesional

Mandiri dan memiliki kemampuan berbahasa Inggris min nilai

Toefl 450.

5. Meningkatnya jumlah publikasi ilmiah Nasional dan

Internasional dan jumlah sitasinya untuk Dosen dan

Mahasiswa dan berdampak bagi masyarakat

Page 109: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

49

6. Meningkatnya jumlah kegiatan pengabdian kepada

masyarakat dan publikasinya untuk Dosen dan Mahasiswa dan

berdampak bagi masyarakat

7. Meningkatnya jumlah HAKI Dosen dan mahasiswa dan

berdampak bagi masyarakat

8. Meningkatnya jumlah dosen bersertifikat pendidik, bergelar

Doktor, Lektor Kepala, berjenjang jabatan akademik Guru

Besar, serta tenaga kependidikan yang terampil, profesional

dan bersertifikat.

1.4 Program Studi Teknik Industri

Pada saat ini, program studi di Program Studi Teknik Industri dapat

diselesaikan dengan jumlah minimal 144 sks, dalam jangka waktu 3,5

tahun hingga 7 tahun, sesuai dengan SK Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan RI No. 0218/0/1995 tertanggal 25 Juli 1995.

Dalam penyelenggaraannya, Program Studi Teknik Industri memiliki 5

(lima) fasilitas Laboratorium yang dibutuhkan sebagai faktor pendukung

dalam proses pembelajaran untuk Strata-1 maupun Strata-2 Teknik

Industri.

Fasilitas Laboratorium yang tersedia di Program Studi Teknik Industri,

adalah :

1) Laboratorium Sistem Produksi

2) Laboratorium Desain Sistem Kerja dan Ergonomi

3) Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri

4) Laboratorium Rekayasa Kualitas

5) Laboratorium Pengembangan Organisasi dan Bisnis

1.5 Program Kerjasama

Berlandaskan semangat dan motivasi untuk meningkatkan kompetensi

dan profesionalisme, Program Studi Teknik Industri telah melakukan

kerja sama dengan banyak pihak, diantaranya :

1) ISTMI (Ikatan Sarjana Teknik dan Manajemen Industri), dalam

penyelenggaraan program Pembicara Tamu pada mata kuliah

tertentu.

Page 110: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

50

2) Institut Teknologi Bandung dan Institut Teknologi Sepuluh

Nopember Surabaya dalam penyelenggaraan program Pembicara

Tamu pada mata kuliah tertentu

3) IKATISAKTI (Ikatan Alumni Teknik Industri Usakti), dalam

penyelenggaraan program seminar dankuliah umum pada mata

kuliah tertentu.

4) Universitas Esa Unggul, Universitas Tarumanegara, Universitas

Gunadarma,Universitas Pasundan, Universitas Indonesia,

Universitas Atma Jaya Jakarta, Universitas Kristen Petra,

Universitas Bina Nusantara, Universitas Al Azhar Indonesia,

Universitas Telkom, Universitas Muhamadiyah Malang Universitas

Bung Hatta dan Institut Teknologi Bandung dalam penyelenggaraan

seminar nasional dan internasional.

5) PT. Tiga Dinamika Sistem dalam rangka pelaksanaan Roadshow

Autodesk ATC di lokasi Universitas Trisakti.

6) GS1 Indonesia dalam rangka pelaksanaan Kuliah Umum atau

seminar, penyediaan tenaga ahli untuk memberikan konsultansi,

sosialisasi sistem dan teknologi Auto-ID kepada industri dan

masyarakat, kegiatan-kegiatan lain dalam lingkup Pelaksanaan

Kerja Praktek dan Tugas Akhir Mahasiswa serta Penelitian bersama

yang berkaitan dengan standarisasi.

7) PT. Kayaba Indonesia dalam rangka kuliah umum dan pelaksanaan

kegiatan PKM.

8) Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dalam rangka

pengembangan Kerja Praktek mahasiswa, Tugas Akhir mahasiswa,

pelaksanaan workshop/seminar/konferensi baik nasional maupun

internasional, pelaksanaan pameran hasil-hasil praktikum

mahasiswa, pengembangan laboratorium, dan pengembangan jurnal

ilmiah.

9) Business Innovation Center (BIC) untuk mengembangkan kegiatan

Industrial Business Fair (IBF) dan Business Incubator Center yang

dimiliki oleh Program Studi Teknik Industri.

10) SMUN 36 Jakarta Timur dalam rangka pelaksanaan kegiatan PKM.

11) Multimatics untuk mengembangkan kelas bersertifikasi

internasional

12) PIKU (Pengusaha Industri Komponen Otomotif) dalam rangka

pelaksanaan kegiatan PKM.

13) Pt. Aunthentic Venture Sdh. Bhd. dalam rangka pelatihan Office

Central Cloud Technology Training for Trainer dan mahasiswa

14) ICCA (Indonesia Contact Center Association) dalam rangka Juri

The Best Contact Center Indonesia 2016.

Page 111: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

51

15) Wadhwani Foundation dalam pelatihan enterpreneurship.

16) Continental Automobile untuk program internership mahasiswa.

17) PT. Rekayasa Industri dalam hal sponsorship

18) Dinas Perdagangan Bekasi dalam rangka Pengabdian Kepada

Masyarakat

19) FSRD (Fakultas Seni Rupa dan Disain) Universitas Trisakti dalam

hal praktikum di Lab Disain SIstem Kerja dan Ergonomi

20) Indonesia Otomotive Institute

21) Office Central dalam hal pelatihan Cloud

22) Kementrian UMKM dan Koperasi

23) Universitas Indonesia dalam mahasiswa mengambil mata kuliah

pilihan di UI

1.6 Program Penelitian

Hingga saat ini telah cukup banyak penelitian yang dilakukan oleh staf

pengajar, baik secara mandiri maupun bersama-sama dengan

mahasiswa.Hal ini tercermin dari banyaknya jumlah karya ilmiah yang

dimuat dalam jurnal baik secara nasional maupun internasional.

Selanjutnya, dalam upaya menampung aspirasi para staf pengajar baik

dari lingkungan sendiri maupun dari perguruan tinggi lainnya, Program

Studi Teknik Industri telah menerbitkan Jurnal Teknik Industri secara

berkala tiga kali setahun dengan ISSN 1411-6340. Disamping adanya

dana penelitian yang telah dialokasikan oleh Universitas Trisakti,

Program Studi Teknik Industri juga telah memperoleh dana penelitian

melalui kompetisi baik dalam lingkup Universitas Trisakti maupun

lingkup nasional, antara lain:

1) PUT (Penelitian Unggulan Trisakti), pada tahun 1999,2000, dan

2001 yang dikelola oleh Lembaga Penelitian Universitas Trisakti.

2) ADB (Asian Development Bank) Loan, No.1432-INO, tahun

1997/1998

3) DCRG (Domestic Collaborative Research Grand) Proyek URGE

(University Research for Graduate Education), tahun 2000/2001.

4) Hibah Bersaing dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2011, 2012, 2013, 2015,

2016, 2017.

5) Hibah Bantuan Seminar Luar Negeri dari Direktorat Jenderal

Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2010,

2011, 2012, 2015.

Page 112: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

52

6) Hibah Penulisan Buku Ajar Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2010 dan 2011.

7) Hibah Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi dari Direktorat

Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional

tahun 2012, 2013, 2014, 2015, 2016, 2017,2018.

8) Hibah Penelitian MP3EI dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2012, 2013.

9) Hibah Penulisan Disertasi S3 dari Direktorat Jenderal Pendidikan

Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2010, 2011 dan

2012,2018.

10) Hibah RAPID dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2013, 2014, 2015.

Dalam pelaksanaannya penelitian dilakukan di Laboratorium Program

Studi Teknik Industri serta di berbagai industri, antara lain di Tangerang,

Bekasi dan Kawasan Industri Jababeka.

1.7 Program Pengabdian Kepada Masyarakat

Sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi, salah satu tugas Program

Studi Teknik Industri adalah melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat

(PKM), yang penyelenggaraannya dikelola oleh Lembaga Pengabdian

Kepada Masyarakat Universitas Trisakti. Para staf pengajar melakukan

PKM melalui berbagai kegiatan, antara lain:

1) Pelatihan Manajemen Operasional terhadap para teknisi dari

industri, bekerja sama dengan Disperindag.

2) Pelatihan Manajemen Operasional untuk calon karyawan bank.

3) Penyuluhan dan pelatihan kepada Siswa SMU yang berkaitan

dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia, antara lain di

Jakarta Barat dan Tangerang.

4) Penyuluhan dan pelatihan kepada Guru SMU yang berkaitan dengan

peningkatan kualitas sumber daya manusia, antara lain di Jakarta

Timur.

5) Penyuluhan dan pelatihan yang berkaitan dengan peningkatan

kualitas sumber daya manusia, antara lain di Kecamatan Bantar

Gebang, Bekasi dan kecamatan Kalideres, Jakarta Barat dan

bekerjasama dengan Depnaker Bekasi, serta Deperindag Bekasi.

6) Pelatihan Statistik untuk pengambilan keputusan bagi pegawai

pemda di Kabupaten Pandeglang.

Page 113: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

53

7) Penyuluhan dan pelatihan PPIC kepada staf produksi pada beberapa

industri manufaktur di sekitar Jabodetabek.

8) PKM terpadu yang melibatkan 5 laboratorium dan semua dosen di

JABABEKA Cikarang.

9) Pendampingan Pembuatan Standar Operasional Prosedur pada UKM

Dodol di Jakarta Timur

10) Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi Teknologi Informasi dan

Komunikasi untuk meningkatkan kinerja di PT Texmaco Perkasa

Engineering, Karawang

Disamping adanya dana PKM yang telah dialokasikan oleh Universitas

Trisakti, Program Studi Teknik Industri juga telah memperoleh dana

hibah PKM, antara lain:

1. Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Iptek Kepada Masyarakat

tahun 2015, 2016 dan 2019.

2. Hibah Penngabdian Kepada Masyarakat IbK Kewirausahaan

2017,2018,2019.

Disamping itu, Program Studi Teknik Industri menyelenggarakan

program pelatihan di Laboratorium yang ditujukan pada mahasiswa, staf

pengajar dan praktisi industri, antara lain :

a. Pelatihan program Pro Model oleh Laboratorium Sistem dan

Simulasi Industri

b. Pelatihan program SPSS, Minitab oleh Laboratorium Rekayasa

Kualitas

c. Pelatihan program AutoCad 2007 oleh Laboratorium Sistem

Produksi.

d. Riset Pemasaran

e. Start up Business for enterpreneurship

f. Pelatihan Business Intelligence

g. Pelatihan Data Mining

Mahasiswa melaksanakan kegiatan Kuliah Usaha Mandiri – Ilmu

Teknologi Terapan (KUM-ITT) di Kabupaten Pandeglang, Propinsi

Banten, sebagai mata kuliah pilihan dengan bobot 2 sks. Mahasiswa yang

mengikuti KUM-ITT diharuskan untuk mengikuti Kuliah Pembekalan

beserta ujiannya yang dikelola oleh Lembaga Pengabdian Kepada

Masyarakat Universitas Trisakti.

Page 114: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

54

Untuk mencapai Visi yang telah ditetapkan, Program Studi Teknik

Industri senantiasa melakukan perbaikan terus-menerus dan

berkesinambungan.

2 Organisasi dan Personalia

Organisasi pada Program Studi Teknik Industri terdiri dari Pimpinan

Program Studi, Majelis Program Studi, Kepala Laboratorium, Kepala

Praktikum dan Kasuajur. Struktur organisasi tersebut dapat dilihat pada

gambar berikut.

Page 115: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

55

2.1 Struktur Organisasi

Majelis Jurusan

Ketua Jurusan

Sekjur Akademik

Kasuajur

Kepala Lab.

Sistem Produksi

Kepala Lab.

Sistem & Simulasi

Industri

Kepala Lab.

Rekayasa Kualitas

Kepala Lab.

Desain Sistem Kerja

dan Ergonomi

Kepala Lab.

Pengembangan

Organisasi dan Bisnis

Ka. Praktikum

Probabilitas dan

Statistik

Ka. Praktikum

Perencanaan

Eksperimen

Ka. Praktikum

Pengendalian

Kualitas

Ka. Praktikum

Pemrograman

Komputer

Ka. Praktikum

Simulasi

Ka. Praktikum

Penelitian

Operasional

Koord. Praktikum

CAD/CAM

Ka. Praktikum

Menggambar

Teknik

Ka. Praktikum

CAD/CAM

Ka. Praktikum

Teori Kontrol

dan Pengantar

Otomasi

Koord. Praktikum

Perancangan

Pabrik

Ka. Praktikum

Robotika &

FMS

Ka. Praktikum

Perancangan

Tata Letak

Pabrik

Ka. Praktikum

PPIC

Ka. Praktikum

APK dan

Ergonomi

Ka. Praktikum

Perancangan

Produk

Ka. Praktikum

Perancangan

Organisasi dan

SDM

Ka. Praktikum

Pengembangan

Bisnis

Ka. Praktikum

Kewirausahaan

Gambar 1. Struktur Organisasi Program Studi Teknik Industri

Ketua dan Sekretaris Jurusan adalah Ketua dan Sekretaris Program

Studi. Struktur organisasi Program Studi Teknik Industri terdapat pada

Gambar1. Ketua Program Studi mempunyai tugas merumuskan,

menyusun, dan menyiapkan serta melaksanakan kebijakan teknis

Page 116: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

56

pembinaan dan pengembangan di bidang pendidikan dan pengajaran,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta pembinaan sivitas

akademika di Program Studi. Kaprodi juga melakukan pembinaan

mahasiswa terkait usulan anggaran untuk kegiatan kemahasiswaan.

Sekretaris Program Studi berwenang membantu Ketua Ketua Program

Studi dalam merumuskan dan mengusulkan rencana program kerja dan

anggaran Jurusan kepada Dekan serta membantu Ketua Progra Studi

dalam merumuskan dan mengusulkan kurikulum operasional Jurusan

kepada Dekan.

Progam Studi Teknik Industri memiliki 5 (lima) Laboratorium, yaitu;

1) Laboratorium Sistem Produksi,

2) Laboratorium Desain Sistem Kerja dan Ergonomi,

3) Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri,

4) Laboratorium Rekayasa Kualitas dan

5) Laboratorium Pengembangan Organisasi dan Bisnis.

Masing-masing laboratorium beranggotakan Dosen Tetap yang

memiliki kepakaran dan minat sesuai dengan bidang keilmuan dosen.

Setiap dosen tetap maksimum diperbolehkan menjadi anggota di dua

Laboratorium. Pembimbing dan penguji tugas akhir diambil dari

laboratorium sesuai dengan topik tugas akhir mahasiswa. Disamping

itu, mahasiswa wajib mengikuti praktikum Fisika di Laboratorium

Fisika yang berada dibawah Fakultas Teknologi Industri dan praktikum

Proses Manufaktur di Laboratorium Proses Manufaktur yang berada di

program studi Teknik Mesin. Kepala Laboratorium, Koordinator

Praktikum dan Kepala Praktikum diangkat berdasarkan Surat Keputusan

Rektor. Pemilihan Kepala Laboratorium berdasarkan kesepakatan para

anggota laboratorium yang kemudian diajukan ke Ketua Jurusan untuk

di proses lebih lanjut. Kepala Laboratorium bertanggung jawab kepada

Ketua Jurusan.

2.2 Personalia Struktural Ketua Program Studi : Dr. Rina Fitriana,ST,MM Sekretaris Program Studi Akademik : Dr. Nora Azmi,MT

Kepala Sub Adm. Program Studi : Sonny Sugiarto Staff Sekretariat Program Studi : 1. Nuryani,SE

2. Wijie Junarwati,ST 3. Slamet Riyadi 4. Chandra Putra,SKom

Page 117: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

57

Kepala Laboratorium Rekayasa Kualitas :

Dr. Dorina Hetharia,MSc

Ka. Praktikum Probabilitas & Statistika : Drs. Johnson Saragih, M.Sc

Ka. Praktikum Perencanaan Eksperimen : Ir. Wawan Kurniawan, MT

Ka. Praktikum Pengendalian Kualitas : Debbie Kemala Sari,ST,MBA, MT

Kepala Lab. Sistem dan Simulasi Industri :

Dr. Dra. Pudji Astuti, MT

Ka. Praktikum Pemrograman Komputer : Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM

Ka. Praktikum Simulasi : Dr. Winnie Septiani, ST, M.Si

Ka. Praktikum Penelitian Operasional : Fani Puspitasari,SSi, MSi

Ka. Praktikum Analisa Perancangan Sistem Informasi: Elfira Febriani,STP, MSi Kepala Laboratorium Sistem Produksi :

Amal Witonohadi, ST, MT

Koordinator Praktikum Otomasi Sistem Produksi: Ka. Praktikum CAD / CAM :

Docki Saraswati, Dr., Ir., M.Eng Kordinator Praktikum Otomasi Sistem Produksi:

Amal Witonohadi, ST, MT Ka. Praktikum Menggambar Teknik :

Nilla, ST, MT Ka. Praktikum Proses Manufaktur :

Amal Witonohadi, ST, MT Koordinator Praktikum Perancangan Pabrik :

Iveline Anne Marie, Dr., Ir, MT Ka. Praktikum Peranc. Tata Letak Pabrik :

Emelia Sari,ST, MT, PhD Ka. Praktikum PPIC :

Sumiharni Batubara, Ir., M.Sc Ka. Praktikum ROBOTIKA dan FMS :

Docki Saraswati, Dr., Ir., M.Eng

Page 118: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

58

Kepala Lab. Desain Sistem Kerja & Ergonomi :

Dian Mardi Safitri,ST,MT Ka. Praktikum Analisis & Pengukuran Kerja dan Makroergonomi : Novia Rahmawati,ST, MT, MBA Ka. Praktikum Perancangan Produk dan Ergonomi:

Linda Studiyanti, ST,MT

Kepala Lab.Pengembangan Organisasi &

Bisnis : Ir. Tiena G. Amran,PhD

Ka. Praktikum Peranc. Organisasi : Ir. Didien Suhardini,M.Sc, PhD

Ka. Praktikum Pengembangan Bisnis : Agung Sasongko,ST,MM Ka. Praktikum Kewirausahaan : Emelia Sari,ST,MT,PhD Administrasi Laboratorium : Helmy Fauzan Ary Nur Yahya

2.2.1 Fungsional

Organisasi fungsional Program Studi Teknik Industri terdiri atas; Majelis

Jurusan, Komisi Disiplin Mahasiswa, Kelompok Dosen Wali,

Koordinator Kelompok Mata Kuliah, Koordinator Mata Kuliah Paralel,

Koordinator Perancangan Industri Manufaktur (PIM) I, II, III, dan IV.

Koordinator Mata Kuliah Kerja Praktek dan Koordinator Mata Kuliah

Tugas Akhir (Gambar 2).

Page 119: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

59

Ketua

Program Studi

Sekretaris

Program Studi

Majelis

Jurusan

Wakil Dosen

di JMF, DRF, dan BPKF

Komisi Disiplin

Mahasiswa

Kelompok

Dosen WaliKoordinator

Kerja Praktek

Koordinator

Tugas Akhir I

PIM IV

PIM III

PIM II

PIM I

Koordinator

Kelompok MK/

MK Paralel/PIM

Koordinator

Tugas Akhir II

Gambar 2. Organisasi Fungsional Program Studi Teknik Industri

(TA dan PIMJ)

A. Majelis Jurusan

Ketua Majelis Jurusan: Prof. Parwadi Moengin, PhD

Sekertaris Majelis Jurusan: Bambang Cholis, Drs.,M.Sc

B. Koordinator Kelompok Mata Kuliah :

- Mata Kuliah Matematika dan Statistika:

Prof. Parwadi Moengin, PhD

- Mata Kuliah Sosial Science: Didien Suhardini, Ir., M.Sc, PhD

- Mata Kuliah Industrial Engineering Science:

Docki Saraswati, Dr., Ir., M.Eng

- Mata Kuliah Industrial Engineering Design :

Iveline Anne Marie,Dr., Ir.,MT

- Mata Kuliah Sains : Bambang Cholis, Drs.,M.Sc

- Mata Kuliah Engineering Sains : Amal Witonohadi,ST,MT

- Mata Kuliah Lingkungan : Tiena Gustina Amran, Dr.,Ir.

- Mata Kuliah Umum : Mutmainatul Mardiah,Dra.,MPd

- Mata Kuliah Pilihan : Rina Fitriana,Dr.,ST,MM

C. Koordinator Perancangan Industri Manufaktur :

Didien Suhardini, Ir., M.Sc, PhD

- Koordinator Perancangan Industri Manufaktur I

Dian Mardi Safitri,ST,MT

- Koordinator Perancangan Industri Manufaktur II

Sumiharni Batubara, Ir, MSc

- Koordinator Perancangan Industri Manufaktur III

Page 120: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

60

Iveline Anne Marie,Dr., Ir.,MT

- Koordinator Perancangan Industri Manufaktur dan Jasa

Didien Suhardini, Ir., M.Sc, PhD

D. Koordinator Kerja Praktek :

Novia Rahmawati, ST, MT,MBA

E. Koordinator Tugas Akhir I :

Agung Sasongko, ST, MM

F. Koordinator Tugas Akhir II :

Dr.Dadang Surjasa, SSi, MT

G. Koordinator Mata Kuliah: (CEK KO), kode mk

NO

KODE

MATA

KULIAH

NAMA

MATA KULIAH

Koordinator Mata

Kuliah

1. UAG201 Pendidikan Agama Islam Dikoordinir FTI

2. UAG202 Pendidikan Agama Kristen Dikoordinir FTI

3. UAG203 Pendidikan Agama Katholik Dikoordinir FTI

4. UAG204 Pendidikan Agama Budha Dikoordinir FTI

5. UAG205 Pendidikan Agama Hindu Dikoordinir FTI

6. UKD202 Pendidikan Kewarganegaraan

dan Kadeham

Dikoordinir FTI

7. UPA200 Pendidikan Pancasila Dikoordinir FTI

8. UBN200 Bahasa Indonesia Dikoordinir FTI

9. UBA300 Bahasa Inggris Mutmainatul

Mardiah,Dra.,MPd.

10. IUM331 Kalkulus I Fani Puspita

Sari,SSi,MSi

11. IUM332 Kalkulus II Dra. Johnson

Saragih,MT

12. IUM210 Matematika Optimisasi Fani Puspita

Sari,SSi,MSi

13. IUM341 Aljabar Linier Dadang Surjasa,

SSi, MT, Dr.

14. IFI304 Fisika I dan Praktikum Harumi Yuniarti, Ir,

M.Sc

15. IUF301 Fisika II Bambang Cholis S,

Drs, M.Sc

Page 121: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

61

NO

KODE

MATA

KULIAH

NAMA

MATA KULIAH

Koordinator Mata

Kuliah

16. MKI303 Kimia Indah Permata

Sari,SPd,MSi

17. IIP321 Proses Manufaktur dan

Praktikum

Amal Witonohadi,

ST, MT

18. IMG302 Menggambar Teknik dan

Praktikum

Amal Witonohadi,

ST, MT

19. IMJ212 Mekanika Teknik Tono Sukarnoto, Ir,

M.Si

20. IMN206 Material Teknik Nyoman Udhi, Ir,

MS

21. III311 Pengantar Teknik Industri Docki Saraswati, Ir,

M.Eng, Dr.

22. IIP212 Teori Kontrol dan Pengantar

Otomasi

Amal Witonohadi,

ST, MT

23. . IIE211 Pengantar Ilmu Ekonomi Ir. Wawan

Kurniawan , MT

24. IKL307 Pemrograman Komputer dan

Praktikum

Sucipto

Adisuwiryo, Ir,

MM

25. III301 Statistika Drs. Johnson

Saragih,MT

26. III204 Statistika Industri Dorina Hetharia, Ir,

M.Sc, Dr.

27. IIG303 Ergonomi dan Perancangan

Sistem Kerja I

Dian Mardi Safitri,

ST, MT

28. IIG210 Ergonomi dan Perancangan

Sistem Kerja II

Dian Mardi Safitri,

ST, MT

29. IIE251 Ekonomi Teknik Sucipto

Adisuwiryo, Ir,

MM

30. IIE310 Analisis dan Biaya Didien Suhardini,

Ir, M.Sc, PhD

31. III206 Psikologi Industri Agung

Sasongko,ST,MM

32. IIP227 Peranc.dan Pengemb. Produk Nora Azmi, Ir, MT,

Dr.

Page 122: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

62

NO

KODE

MATA

KULIAH

NAMA

MATA KULIAH

Koordinator Mata

Kuliah

33. IIO204 Sistem Manajemen SDM Triwulandari SD,

Ir, MM, Dr.

34. IIS301 Penelitian Operasional I Pudji Astuti,

Dra,MT, Dr.

35. IIS302 Penelitian Operasional II Sucipto

Adisuwiryo, Ir,

MM

36. IIP330 Perencanaan dan

Pengendalian Produksi

Ir.Sumiharni

Batubara,MT

37. IIP329 Sistem Produksi Docki Saraswati, Ir,

M.Eng, Dr.

38. IIP331 Perancangan Tata Letak

Fasilitas

Iveline Anne

Marie, Ir, MT, Dr.

39. IIO211 Organisasi Manajemen

Perusahaan Industri

Didien Suhardini,

Ir, M.Sc, PhD

40. IIO311 Analisis dan Perancangan

Perusahaan

Ir.Tiena G. Amran,

PhD

41. IIO302 Kewirausahaan Berbasis

Teknologi

Ir. Didien

Suhardini,MSc,

PhD

42. IIU201 Metodologi Penelitian Dr. Dorina

Hetharia,Ir, MSc

43. III210 Perancangan Eksperimen Johnson Saragih,

Drs, M.Sc

44. IIB201 Analisis Keputusan Dr.Winnie

Septianie, ST, M.Si

45. IIS204 Pemodelan Sistem Prof. Parwadi

Moengin, PhD

46. IIS319 Simulasi Sistem Dr. Winnie

Septiani, ST, M.Si

47. IIP324 Pengendalian dan Penjaminan

Mutu

Debbie Kemala

Sari,ST,MT,MBA

48. IIC221 Sistem Lingkungan Industri Ir. Tiena G.

Amran,PhD

49. IIP221 Peranc Industri Manufaktur I Dian Mardi

Safitri,ST,MT

Page 123: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

63

NO

KODE

MATA

KULIAH

NAMA

MATA KULIAH

Koordinator Mata

Kuliah

50. IIP222 Peranc Industri Manufaktur II Sumiharni

Batubara, Ir, M.Sc

51. IIP223 Peranc Industri Manufaktur III Iveline Anne

Marie, Ir, MT, Dr.

52. IIP233 Peranc Industri Manufaktur

dan Jasa

Didien Suhardini,

Ir, M.Sc, PhD

53. IIS321 Analisis dan Peranc Sistem

Informasi dan Praktikum

Elfira Febriani,

STP, Msi

54. IIP225 Sistem Rantai Pasok Tiena G. Amran, Ir,

Ph.D

55. IIU202 Kerja Praktek Novia Rahmawati,

ST, MT, MBA

56. IIU301 Tugas Akhir I Agung Sasongko,

ST,MM

57. IIU302 Tugas Akhir II Dr. Dadang

Surjasa, SSi,MT

58. ………. Mata Kuliah Pilihan

E. Dosen Wali

NO NAMA ANGKATAN

1. Amal Witonohadi, ST, MT 17

2. Agung Sasongko,ST,MM 16

3. Arnes Faradillla,ST,MT 16

4. Anik Nur Habybah,STP,Msi 20

5. Bambang Cholis Su'udi, Drs, M.Sc 17

6. Dadan Umar Daihani, Ir, DEA, Dr, Prof. 17

7. Dadang Surjasa, Dr, SSi, MT. 15

8. Didien Suhardini, Ir, M.Sc, PhD 18

9. Docki Saraswati, Ir, M.Eng, Dr. 18

10. Dorina Hetharia, Ir, M.Sc, Dr. 18

11. Debbie Kemala Sari, ST,MBA, MT 16

12. Dian Mardi Safitri, ST, MT 19

13. Elfira Febriani Harahap,S.TP,M.Si 16

14. Emelia Sari,ST,MT,PhD 20

15. Fani Puspitasari, S.Si, M.Si 20

Page 124: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

64

16. Harumi Yuniarti, Ir, M.Sc 17

17. Iveline Anne Marie, Ir, MT, Dr. 18

18. Idriwal Mayusda, ST,MT 20

19. Indah Permata Sari,SPd,Msi 20

20. Johnson Saragih, Drs, M.Sc 17

21. Novia Rahmawati,ST,MT,MBA 20

22. Nora Azmi, Ir, MT, Dr. 17

23. Nilla,ST,MT 17

24. Pudji Astuti, Dra, MT, Dr. 16

25. Prof Parwadi,PhD 15,17

26. Rahmi Maulidya, ST, MT 20

27. Dr.Rina Fitriana, ST, MM, 18

28. Sucipto Adisuwiryo, Ir, MM 18

29. Ir. Sumiharni Batubara,MSc 15

30. Dr.Tiena G. Amran, Ir, 17

31. Dr.Triwulandari SD, Ir, MM 15

32. Wawan Kurniawan, Ir, MT 18

33. Winnie Septiani, ST, M.Si 17

34. Sekretaris Program Studi 13, 14

3 Tenaga Pengajar

3.1 Dosen Biasa

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

1. Agung Sasongko, ST, MM S1 : Teknik Industri,

Universitas Trisakti

S2 : Magister Management,

Universitas Trisakti

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Operations

Engineering and Management

Mata Kuliah:

Bisnis Berbasis Teknologi,

Analisis & Perancangan

Perusahaan, Psikologi Industri

Page 125: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

65

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

2. Amal Witonohadi, ST, MT S1 : Teknik Mesin, Universitas

Brawijaya

S2 : Teknik Mesin kekhususan

Manajemen Industri,

Universitas Indonesia

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Engineering

Management, Safety, Product

Design and Development

Mata Kuliah:

Proses Manufaktur,

Menggambar Teknik, Teori

Kontrol dan Pengantar Otomasi

3. Arnes Faradilla, ST, M.Sc S1 : Teknik Industri

Universitas Islam Indonesia

S2 : Teknik Industri

Universitas Gadjah Mada

Bidang Keahlian :

Work Design and

Measurement, Ergonomics and

Human Factors

Mata Kuliah:

Psikologi Industri, Ergonomi,

Perancangan Produk, Simulasi

Sistem

4. Anik Nur Habybah,STP,MSi S1 : Teknologi Industri

Pertanian Universitas

Brawijaya

S2 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Quality and Reliability

Engineering, Engineering

Management

Mata Kuliah:

Page 126: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

66

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Pengendalian dan Penjaminan

Mutu, Perancangan

Eksperimen, Kewirausahaan

Berbasis Teknologi, Praktikum

Industri Manufaktur dan Jasa

5. Bambang Cholis Su'udi, Drs,

M.Sc

S1 : Fisika Universitas Gadjah

Mada

S2: Opto Elektronika dan

Aplikasi Laser Universitas

Indonesia

Bidang Keahlian :

Ergonomics and Human

Factors, Safety

Mata Kuliah:

Fisika I dan Fisika II

6. Dadan Umar Daihani, Ir, DEA,

Dr, Prof.

S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S2 & S3: Univ.D’Aix Marseille

III Perancis

Bidang Keahlian :

Operations Engineering and

Management, Information

Engineering

Mata Kuliah:

Riset Pemasaran, Strategi

Perusahaan

7. Dadang Surjasa, SSi, MT, Dr. S1 : Matematika, Institut

Teknologi Bandung

S2 : Teknik Industri,

Universitas Indonesia

S3 : Teknologi Industri

Pertanian, Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Supply Chain Management

Mata Kuliah:

Aljabar Linier, Manajemen

Rantai Pasok

Page 127: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

67

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

8. Debbie Kemala Sari, ST,

MBA, MT, IPM

S1 : Teknik Industri

Universitas Islam Indonesia

S2 : Magister Management

Universitas Gadjah Mada dan

Teknik Industri Universitas

Indonesia

Bidang Keahlian :

Quality and Reliability

Engineering, Operations

Engineering and Management,

Supply Chain Management

Mata Kuliah:

Perencanaan & Pengendalian

Produksi, Pengendalian &

Penjaminan Mutu, Simulasi

Sistem, Analisis Biaya

9. Dian Mardi Safitri, ST,MT,

IPM

S1 : Teknik Industri,

Universitas Trisakti

S2: Teknik Industri,

Universitas Indonesia

Bidang Keahlian : Work Design

and Measurement, Ergonomics

and Human Factors, Safety,

Product Design and

Development

Mata Kuliah : Analisis

Keputusan, Peranc. &

Pengemb. Produk, Ergonomi &

Peranc. Sistem Kerja,

Pemodelan Sistem, Analisis

Biaya, Psikologi Industri,

Advanced Ergonomic

10. Didien Suhardini, Ir, M.Sc,

PhD, IPU

S1 : Teknik Industri, Institut

Teknologi Bandung

S2 : Teknik Industri, Institut

Teknologi Bandung

S3 : University Utara Malaysia

(UUM)

Page 128: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

68

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Facilities Engineering

and Energy Management,

Operations Engineering and

Management, Engineering

Management, Systems Design

and Engineering

Mata Kuliah : Organisasi dan

Manajemen Perusahaan

Industri, Analisis Biaya,

Perancangan Tata Letak

Fasilitas, Psikologi Industri,

Pengantar Teknik Industri

11. Docki Saraswati, Ir, M.Eng,

Dr, IPU

S1 : Teknik Industri, Institut

Teknologi Bandung

S2 : University of Toronto,

Canada

S3 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian :

Operations Research and

Analysis, Quality and

Reliability Engineering,

Operations Engineering and

Management, Supply Chain

Management, Information

Engineering

Mata Kuliah:

Perencanaan dan Pengendalian

Produksi, Pengantar Teknik

Industri, Advanced

Manufacturing

12. Dorina Hetharia, Ir, M.Sc, Dr. S1 : Teknik Perkapalan

Universitas Patimura

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Page 129: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

69

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

S3: Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Quality and

Reliability Engineering

Mata Kuliah:

Statistika Industri, Analisis

Keputusan, Ekonomi Teknik,

Metodologi Penelitian

13. Elfira Febriani, S.TP, M.Si S1 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

S2 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Quality and Reliability

Engineering, Engineering

Management, Information

Engineering

Mata Kuliah:

Analisis & Peranc. Perusahaan,

Teori Probabilitas, Analisis &

Peranc. Sistem Informasi,

Analisis Keputusan, Sistem

Lingkungan Industri, Statistika

Industri, Analisis Biaya

14. Emelia Sari, ST, MT, PhD S1 : Teknik Industri

Universitas Andalas

S2 : Teknik Industri

Universitas Indonesia

S3 : Teknik Industri Universiti

Teknologi Malaysia

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Operations

Page 130: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

70

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Engineering and Management,

Engineering Management,

Systems Design and

Engineering

Mata Kuliah :

Perancangan Eksperimen,

Penelitian Operasional II,

Analisis Biaya, Manajemen

Rantai Pasok

15. Fani Puspitasari, S.Si, Msi S1 : Matematika, Institut

Teknologi Bandung

S2 : Matematika, Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian :

Operations Research and

Analysis

Mata Kuliah :

Aljabar Linear, Kalkulus

16. Harumi Yuniarti, Ir, MSc S1 : Teknik Fisika Institut

Teknologi Sepuluh

Nopember

S2 : Opto Elektronika dan

Aplikasi Laser Universitas

Indonesia

Bidang Keahlian :

Ergonomics and Human

Factors

Mata Kuliah : Fisika

17. Idriwal Mayusda, ST, MT S1 : Teknik Industri

Universitas Gadjah Mada

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian : Operations

Engineering and Management,

Product Design and

Development, Systems Design

and Engineering

Page 131: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

71

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Mata Kuliah : Analisa

Perancangan Sistem Informasi.

Perancangan Eksperimen,

Sistem Produksi

18. Indah Permata Sari, S.Pd,

M.Si

S1 : Pendidikan Kimia

Universitas Negeri Jakarta

S2 : Kimia Universitas

Indonesia

Bidang Keahlian :

Kimia, Material Teknik

Mata Kuliah : Kimia, Sistem

Lingkungan Industri, Material

Teknik

19. Iveline Anne Marie, Ir, MT,

Dr, IPM

S1 : Teknik Industri

Universitas Trisakti

S2 : Teknik Mesin kekhususan

Manajemen Industri

Universitas Indonesia

S3 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Work Design and

Measurement, Engineering

Economic Analysis, Facilities

Engineering and Energy

Management, Ergonomics and

Human Factors, Operations

Engineering and Management,

Supply Chain Management,

Engineering Management,

Information Engineering,

Product Design and

Development, Systems Design

and Engineering

Mata Kuliah : Pengantar

Teknik Industri, Perencanaan

& Pengendalian Produksi,

Page 132: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

72

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Perancangan Tata Letak

Fasilitas, Perencanaan dan

Pengendalian Produksi,

Perancangan dan

Pengembangan Produk

20. Johnson Saragih, Drs, M.Sc S1 : Matematika Universitas

Diponegoro

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian :

Operations Research and

Analysis, Quality and

Reliability Engineering

Mata Kuliah : Pengendalian &

Penjaminan Mutu,

Perancangan Eksperimen,

Kalkulus, Matematika

Optimisasi, Penelitian

Operasional

21. Nora Azmi, Ir, MT, Dr. S1 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S3 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Work Design and

Measurement, Facilities

Engineering and Energy

Management, Ergonomics and

Human Factors, Operations

Engineering and Management,

Product Design and

Development

Mata Kuliah :

Page 133: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

73

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Ergonomi & Peranc. Sistem

Kerja, Perancangan dan

Pengembangan Produk,

Perencanaan & Pengendalian

Produksi, Perancangan Tata

Letak Fasilitas, Advanced

Ergonomic

22. Nilla,ST,MT S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Nasional

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian :

Facilities Engineering and

Energy Management,

Ergonomics and Human

Factors, Operations

Engineering and Management,

Safety, Product Design and

Development

Mata Kuliah:

Analisa Perancangan Sistem

Informasi, Perancangan

Eksperimen, Probabilitas

Statistika

23. Novia Rahmawati, ST, MT,

MBA

S1 : Universitas Negeri Sebelas

Maret

S2 : Institut Teknologi

Bandung, National Taiwan

University of Science &

Technology

Bidang Keahlian :

Ergonomics and Human

Factors, Safety, Product Design

and Development

Mata Kuliah :

Ergonomi & Peranc. Sistem

Kerja, Psikologi Industri

Page 134: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

74

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

24. Prof. Parwadi Moengin, PhD S1 : Matematika Universitas

Negeri Semarang

S2 : Matematika Institut

Teknologi Bandung

S3 : Universiti Putra Malaysia

Bidang Keahlian :

Operations Research and

Analysis, Systems Design and

Engineering

Mata Kuliah:

Penelitian Operasional,

Simulasi Sistem, Analisis &

Perancangan Sistem Informasi,

Pemodelan Sistem

25. Pudji Astuti, Dra, MT, Dr. S1 : Matematika Universitas

Gadjah Mada

S2 : Teknik Mesin bidang

kekhususan Manajemen

Industri Universitas Indonesia

S3 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang keahlian :

Operation Research and

Analysis, Ergonomics and

Human Factors, Systems

Design and Engineering

Mata Kuliah :

Kalkulus, Penelitian

Operasional, Matematika

Optimisasi, Pemodelan Sistem,

Sistem Intelijen

26. Rahmi Maulidya, ST, MT S1 : Teknik Industri

Universitas Trisakti

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S3 : Kandidat Doktor di Teknik

Industri ITB

Page 135: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

75

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Bidang Keahlian :

Facilities Engineering and

Energy Management,

Operations Engineering and

Management, Product Design

and Development, Systems

Design and Engineering

Mata kuliah :

Analisis Biaya, Perencanaan

dan Pengendalian Produksi,

Perancangan Tata Letak

Fasilitas

27. Rina Fitriana, ST, MM, Dr,

IPM

S1 : Teknik Industri,

Universitas Trisakti

S2 : Magister Management,

Sekolah Tinggi Manajemen

PPM

S3 : Teknologi Industri

Pertanian, Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Quality and

Reliability Engineering,

Operation Engineering and

Management, Information

Engineering, Systems Design

and Engineering

Mata Kuliah :

Pengendalian & Penjaminan

Mutu, Analisis & Perancangan

Sistem Informasi, Analisis

Biaya, Business Intelligence

28. Sucipto Adisuwiryo, Ir, MM,

IPM

S1 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

S2 : Magister Management

Universitas Trisakti

Page 136: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

76

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Bidang Keahlian :

Operations Research and

Analysis, Engineering

Economic Analysis

Mata Kuliah:

Penelitian Operasional,

Pemrograman Komputer,

Ekonomi Teknik

29. Sumiharni RHB, Ir, M.Sc S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S2 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

Bidang Keahlian :

Engineering Economic

Analysis, Operations

Engineering and Management,

Engineering Management

Mata Kuliah :

Ekonomi Teknik, Perencanaan

dan Pengendalian Produksi,

Advanced Manufacturing

30. Tiena G. Amran, Ir, Dr, IPU S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S3 : Universiti Kebangsaan

Malaysia

Bidang Keahlian :

Facilities Engineering and

Energy Management, Quality

and Reliability Engineering,

Operations Engineering and

Management, Supply Chain

Management, Engineering

Management, Systems Design

and Engineering

Mata Kuliah : Pengantar

Teknik Industri, Manajemen

Rantai Pasok, Analisis &

Perancangan Perusahaan,

Page 137: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

77

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Metodologi Penelitian, Bisnis

Berbasis Teknologi

31. Triwulandari S.D, Ir, MM,

Dr.

S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Bandung

S2 : Magister Management

Universitas Trisakti

S3 : Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Quality and Reliability

Engineering, Operations

Engineering and Management,

Engineering Management,

Systems Design and

Engineering

Mata Kuliah:

Analisis Keputusan, Sistem

Manajemen Sumber Daya

Manusia, Sistem Pengukuran

Kinerja

32. Wawan Kurniawan, Ir, MT,

IPM

S1 : Pertanian Universitas

Lampung

S2 : Teknik Mesin khususan

Manajemen Industri

Universitas Indonesia

Bidang Keahlian :

Quality and Reliability

Engineering, Safety

Sistem Manajemen Sumber

Daya Manusia, Metodologi

Penelitian, Psikologi Industri,

Keselamatan & Kesehatan

Kerja, Standardisasi

33. Winnie Septianie, ST, M.Si,

IPM

S1 : Teknik Industri Institut

Teknologi Nasional

S2 : Teknologi Industri

Page 138: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

78

NO NAMA

LULUSAN / BIDANG

KEAHLIAN/ MATA

KULIAH

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

S3 :Teknologi Industri

Pertanian Institut Pertanian

Bogor

Bidang Keahlian :

Work Design and

Measurement, Systems Design

and Engineering

Mata Kuliah :

Analisis Keputusan, Analisis

dan Perancangan Sistem

Informasi, Pemodelan Sistem,

Simulasi Sistem, Perancangan

Tata Letak Fasilitas

3.2 Dosen Biasa Fakultas Teknologi Industri

NO NAMA BIDANG KEAHLIAN

1. Ahmad Zuhdi, S.Si, M.Kom,

Dr.

Aljabar Linier, Kalkulus,

Penelitian Operasional

2. Daisman Purnomo B.A., ST,

MT, Dr.

Material Teknik

3. Dedy Sugiarto, SSi, MM, Dr. Statistika Industri,

Pengendalian

Kualitas,Perencanaan

Eksperimen

4. Noor Eddy, Ir. MSME. Mekanika Teknik,

Menggambar Teknik

5 Zainulsyah, Ir. MT. Menggambar Teknik

6 Dr.Syaifudin Kalkulis I. Kalkulus II,

Aljabar Linier

Page 139: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

79

NO NAMA BIDANG KEAHLIAN

7 Ir. Tono Sukarnoto,MT Mekanika Teknik,

Material Teknik

8 Dr.Ir.Triyono,MT Proses Manufaktur

9 Joko Riyono Kalkulus I, Kalkulus II

10 Drs. M..Najih,MSc Fisika 1, Fisika II

11. Ir. Yusep Mujalis, MT Menggambar Teknik

12. Dr. M.Sjahrul Anas Menggambar Teknik

13. Drs. Teguh Budi Harjo Pancasila,

Kewarganegaraan

3.3 Dosen Luar Biasa

No. Nama Bidang Keahlian

1 Ambiya Pietoyo, ST, MSc Sistem Manajemen Sumber

Daya Manusia, Psikologi

Industri

2 Imam Kisowo, ST, MM Analisis Perancangan

Perusahaan, Bisnis Berbasis

Teknologi, Lean Startup

3 Eric L. Tjoeni S. Pradjonggo Analisis Perancangan

Perusahaan

4 Farida Nuraeni, S.Si,M.Si Kimia Industri

5 Hedrianto Husada Pemrograman Komputer

6 Muhammad Gunara Material Teknik

7 Mutmainatul Mardiah Bahasa Inggris

8 Nyoman Udhi,Ir.MSi Teori Kontrol dan

Pengantar Otomasi,

Material Teknik, Proses

Manufaktur

Page 140: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

80

9 Ramli Usman,Ir,MBA Perencanaan dan

Pengendalian Mutu,

Pemodelan Sistem

10 Ranny Dwi

Anggraini,ST,MT

Statistika, Pengantar Ilmu

Ekonomi, Ergonomi dan

Perancangan Sistem Kerja I

dan II

4 IKATAN ALUMNI

Alumni merupakan salah satu aset penting yang dimiliki sebuah

perguruan tinggi yang perlu dikelola dengan baik karena selain

membawa nama almamater, juga dapat memberikan masukan bagi

kemajuan perguruan tinggi almamaternya.

Ikatan Alumni Teknik Industri Universitas Trisakti (IKATISAKTI)

berdiri pada tanggal 27 Mei 2000 atas prakarsa Program Studi dan

perwakilan masing-masing angkatan. Pendirian Ikatan Alumni ini

diperkuat oleh Anggaran Dasar Ikatan Alumni Teknik Industri yang

disahkan oleh notaris Zul Maezarzul, SH No. 67 tanggal 30 November

2000.

Kemudian disepakati lambang untuk Ikatan Alumni berdasarkan hasil

pemilihan dan slogan Ikatan Alumni yaitu “Ekapurwaka Sarwahita”

yang berarti “berasal dari satu asal usul yang bermanfaat bagi semua”.

Struktur Organisasi Ikatan Alumni Teknik Industri, terdiri dari :

• Dewan Anggota yang beranggotakan perwakilan masing-

masing angkatan.

Ketua : Ir. Asep Zakky (TI’85)

• Badan Pengurus yang melaksanakan program kerja Ikatan

Alumni.

Ketua periode 2000 - 2004 : Ir. Norico Gaman, MBA (TI’88)

Ketua periode 2004 - 2006 : Agung Sasongko, ST, MM

(TI’98)

Ketua periode 2012 – 2014 : Ir. Prananta Avianto (TI’84)

Ketua periode 2017-2021: Ambiya Pitoyo,ST,MSC (TI ’94)

Page 141: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

81

Dewan Anggota bertugas memilih dan mengawasi jalannya

penyelenggaraan Program Kerja Ikatan Alumni yang dilaksanakan oleh

Badan Pengurus.

Program Kerja IKATISAKTI :

1. Pendataan dan pengelolaan database anggota alumni

2. Pengembangan Lembaga Usaha

3. Pelaksanaan kegiatan Sosial Kemasyarakatan

4. Pelaksanaan kegiatan Pendidikan

5. Reuni Alumni bekerja sama dengan HMTI

6. Seminar / diskusi nasional bekerja sama dengan Organisasi

Profesi, Program Studi Teknik Industri dan HMTI

7. Acara kekeluargaan Alumni, Program Studi Teknik Industri dan

HMTI

8. Munas IKATISAKTI

9. Pembinaan dan Pengkaderan Anggota Badan Pengurus

Sekretariat IKATISAKTI :

Kampus A Usakti, Gedung Herry Hartanto (F&G) Lt. 5

Jl. Kyai Tapa No. 1, Grogol- Jakarta Barat (11440)

Email : [email protected]

5 Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI)

Merupakan organisasi mahasiswa di tingkat Program Studi yang berdiri

sejak 1989 . Fungsi organisasi ini bertujuan sebagai wadah aspirasi untuk

mahasiswa Teknik Industri, serta meningkatkan kemampuan mahasiswa

dalam segi soft skill, melatih jiwa kepemimpinan, kerjasama dan

kreativitas.

Banyak kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan sebagai program kerja

HMTI antara lain meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

Kunjungan Industri, Mentoring, Buka Puasa Bersama, Sahur bersama

anak Yatim, Teknik Industri Expo, Sunatan Masal, Donor Darah, Social

Motivation and Organization Training, Gathering Alumni dan Bersih-

bersih Masjid.

Ketua HMTI periode 2019/2020 : Gidan Resendrianto

Wakil Ketua HMTI periode 2019/2020 : Faizal Mutriyudha

Page 142: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

82

6 Kurikulum Program Studi Teknik Industri

6.1 Kurikulum Program Studi

6.1.1. Kurikulum Operasional (KO) Program Studi di Program

Studi Teknik Industri

Kurikulum Operasional (KO) ini disusun dan diberlakukan

berdasarkan :

a. Undang-Undang Republik Indonesia :

1). Nomor 20 Tahun 2003 tanggal 8 Juli 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional

2). Nomor 12 Tahun 2012 tanggal 10 Agustus

2012 tentang Pendidikan Nasional

b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia :

1). Nomor 19 Tahun 2005 tanggal 16 Mei 2005

tentang Standar Nasional Pendidikan

2). Nomor 66 Tahun 2010 tanggal 28 September

2010 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

3). Nomor 4 Tahun 2014 tanggal 30 Januari 2014

tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi

dan Pengelolaan Perguruan Tinggi

4). Nomor 49 Tahun 2014 tanggal 9 Juni 2014

tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

5). Nomor 50 Tahun 2014 tanggal 9 Juni 2014

tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

Tinggi

6). Nomor 81 Tahun 2014 tanggal 20 Agustus

2014 tentang Ijazah, Sertifikasi Kompetensi

dan Sertifikat Profesi Pendidikan Tinggi

c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8

Tahun 2012 tanggal 17 Januari 2012 tentang

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia:

1). Nomor 73 Tahun 2013 tanggal 10 Juni 2013

tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi

Page 143: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

83

2). Nomor 154 Tahun 2014 tanggal 14 Oktober

2014 tentang Rumpun Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi serta Gelar Lulusan Perguruan

Tinggi

e. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia :

1). Nomor 234/U/2000 tanggal 20 Desember 2000

tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi

2). Nomor 184/U/2001 tanggal 23 Nopember 2001

tentang Pedoman Pengawasan, Pengendalian

dan Pembinaan Progran Diploma, Sarjana dan

Pascasarjana di Perguruan Tinggi

3). Nomor 004/U/2002 tanggal 17 Januari 2002

tentang Akreditasi Program Studi di Perguruan

Tinggi

f. Keputusan Direktur Jenderal Direktorat Pendidikan

Tinggi :

1). Nomor 526/E.E3/MI/2014 tanggal 17 Juni

2014 tentang Standar Nasional Pendidikan

Tinggi untuk Program Pascasarjana

2). Nomor 9531/D/T/K-III/2011 tanggal 7

Nopember 2011 tentang perpanjangan ulang

izin penyenggaraan Program Studi Teknik

Industri di Universitas Trisakti

g. Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan

Tinggi Departeman Pendidikan Nasional Republik

Indonesia :

1). Nomor 199/SK/BAN-

PT/AkSURV/S1/VII/2014 tanggal 12 Juli 2014

Tentang Hasil , Status dan Peringkat Akreditasi

Program Studi Teknik Industri untuk Program

S1 di Perguruan Tinggi

2). Nomor 376/SK/BAN-PT/Akred/PT/V/2015

tanggal 9 Mei 2015 tentang Nilai dan Peringkat

Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi

h. Peraturan Rektor Universitas Trisakti :

Page 144: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

84

1). Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September

2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi

dan Sebutan Profesi bagi lulusan Universitas

Trisakti

2).

3)

4)

Nomor 8 Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015

tentang Penyelenggaraan Pendidikan di

Universitas Trisakti.

Nomor 10 Tahun 2017 tanggal 21 Juli 2017

tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan

Universitas Trisakti TA 2017/2018.

Trisakti Nomor 5 Tahun 2018 tanggal 11 Mei

2018 tentang Pedoman Penyelenggaraan

Pendidikan TA 2018/2019.

6.1.2 Capaian Pembelajaran Lulusan

Kode

CPL

Uraian

Capaian Pembelajaran Sikap (S)

S.a Mampu menunjukkan sikap takwa, tekun, terampil

S.b Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh

S.c Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif

Capaian Pembelajaran Pengetahuan (P)

P.a Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa

(engineering fundamentals), sains rekayasa dan

perancangan rekayasa yang diperlukan untuk analisis

dan perancangan sistem terintegrasi

P.b Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem

P.c Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam

ekonomi, sosial, ekologi secara umum

P.d Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik

komunikasi dan perkembangan teknologi terbaru dan

terkini Capaian Pembelajaran Keterampilan Umum (K.u)

Page 145: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

85

Ku.a Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,

dan inovatif dalam konteks pengembangan atau

implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi

yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora

yang sesuai dengan bidang keahliannya

Ku.b Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil

keputusan dan bertanggung jawab sesuai profesi dan

aspek etikal keprofesian

Ku.c Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau

implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang

sesuai dengan keahliannya, dan

mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan

yang efektif

Ku.d Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam

sebuah kelompok kerja baik secara internal maupun

eksternal, lintas disiplin dan lintas budaya

Ku.e Mampu memahami kebutuhan dan menglola

pembelajaran diri sepanjang hayat, termasuk akses

terhadap pengetahuan terkait isu-isu kekinian yang

relevan. Capaian Pembelajarn Keterampilan Khusus (K.k)

Kk.a Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip

rekayasa (engineering principles) untuk menyelesaikan

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi

(meliputi manusia, material, peralatan, energi, dan

informasi)

Kk.b Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan

menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem

terintegrasi berdasarkan pendekatan analitik,

komputasional atau eksperimental

Kk.c Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi menggunakan dasar

prinsip-prinsip rekayasa dan dengan melaksanakan

riset, analisis, interpretasi data dan sintesa informasi

untuk memberikan solusi

Kk.d Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi dengan

memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan

Page 146: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

86

keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan

(environmental consideration)

Kk.e Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar

teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang

berlaku dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan

keandalan, kemudahan penerapan dan keberlanjutan,

serta memperhatikan faktor-faktor ekonomi, sosial, dan

kultural

Kk.f Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan

perangkat perancangan dan analisis rekayasa berbasis

teknologi informasi dan komputasi yang sesuai untuk

melakukan aktivitas rekayasa

6.1.3. Profil Profesional Mandiri

1. Tenaga profesional yang memiliki kemampuan merancang,

memperbaiki, dan memasang sistem terintegrasi dalam bidang

manufaktur dan jasa untuk meningkatkan produktivitas dan

kualitas produk atau jasa.

2. Tenaga profesional yang memiliki kemampuan melakukan

riset dalam hal identifikasi formulasi, dan analisis masalah

rekayasa pada sistem terintegrasi.

3. Tenaga profesional yang mampu menciptakan lapangan kerja

dan mendapatkan penghasilan dengan usaha mandiri;

membentuk dan mengembangkan usahanya berbasiskan

teknologi, dan meningkatkan keterampilan technopreneurship

secara berkelanjutan.

6.1.4. Distribusi Mata Kuliah Per Semester

Page 147: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

87

Semester 1

No Kode MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IUM331 Kalkulus I* 3

2 IUF304 Fisika I * 3

3 IUF102 Praktikum Fisika 1

4 III201 Pengantar Teknik Industri**** 2

5 IIE211 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

6 MKI303 Kimia 3

7 IUC201 Computational Thinking 2

8 UPA200 Pendidikan Pancasila 2

Jumlah 18

Semester 2

No Kode

MK Mata Kuliah

SK

S Prasyarat

1 IUM332

Kalkulus II* 3 Kalkulus

I*

2 IUF305 Fisika II* 3 Fisika I*

3 IMG302 Menggambar Teknik dan

Praktikum 3

4 IUM315 Statistika * 3

5 IUM101 Praktikum Statistika* 1

6 IUM341 Aljabar Linier* 3

7 IIG305 Anatomi dan Fisiologi Manusia 3

Jumlah 19

Semester 3

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIS301 Penelitian Operasional I 3 Aljabar Linear*

2 IUM316 Matematika Optimisasi* 3 Kalkulus II*

3 III204 Statistika Industri 2 Statistika*

4 IKL307 Pemrograman Komputer dan

Praktikum 3

Computational

Thinking**

5 IIG212 Ergonomi dan Perancangan

Sistem Kerja I**** 2

Statistika

Industri**

6 IIP321 Proses Manufaktur dan

Praktikum**** 3 Material Teknik**

Page 148: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

88

7 IMJ212 Mekanika Teknik 2 Fisika I*

8 IMN206 Material Teknik* 2

Jumlah 20

Semester 4

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIP324 Pengendalian dan

Penjaminan Mutu**** 3 Statistika*

2 IIP221 Perancangan Industri

Manufaktur I 2

Pengendalian dan

Penjaminan

Mutu**, Proses

Manufaktur dan

Praktikum*,

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja II**

3 IIG210 Ergonomi dan Perancangan

Sistem Kerja II 2

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja I*

4 IIP304 Perencanaan dan

Pengendalian Produksi**** 3

Pengantar Teknik

Industri*

5 IIS204 Pemodelan Sistem**** 2

6 IIS302 Penelitian Operasional

II**** 3

Statistika*,

Penelitian

Operasional I*

7 III210 Perancangan Eksperimen 2

8 IIP212 Teori Kontrol dan Pengantar

Otomasi* 2

Jumlah 19

Semester 5

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIS319 Simulasi Sistem 3

Pemodelan

Sistem*,

Statistika*

2 IIP222 Perancangan Industri

Manufaktur II 2

Perancangan

Industri

Manufaktur I*,

Simulasi Sistem**

3 III206 Psikologi Industri* 2

Page 149: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

89

4 IIB201 Analisis Keputusan 2 Statistika*

5 IIO211 Organisasi dan Manajemen

Perusahaan Industri**** 2

6 IIE210 Analisis Biaya 2 Pengantar Ilmu

Ekonomi*

7 IIP305 Sistem Produksi* 3

Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi*

8 IIE251 Ekonomi Teknik 2 Analisis Biaya*

Jumlah 18

Semester 6

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIP204 Perancangan Tata Letak

Fasilitas**** 2

Perancangan

Industri

Manufaktur I dan

II*, Perancangan

Industri

Manufaktur III**

2 IIP223 Perancangan Industri

Manufaktur III* 2

Perancangan

Industri

Manufaktur II*,

Perancangan Tata

Letak Fasilitas**

3 IIP227

Perancangan dan

Pengembangan

Produk****

2

Pengantar Teknik

Industri*, Material

Teknik**, Analisis

Biaya**

4 IIO311 Analisis dan Perancangan

Perusahaan 3

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan

Industri*,

Pengantar Teknik

Industri*

5 IIS321

Analisis dan Perancangan

Sistem Informasi &

Praktikum

3

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan

Industri**,

Pemrograman

Komputer dan

Praktikum*,

Page 150: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

90

Pengantar Teknik

Industri*

6 IIU201 Metodologi Penelitian 2

Statistika Industri*,

Perancangan

Industri

Manufaktur III**

7 IUK301 Kewirausahaan Berbasis

Teknologi 3

8 UBA200 Bahasa Inggris 2

Jumlah 19

Semester 7

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIU202 Kerja Praktek 2

Perancangan

Industri

Manufaktur III*,

Metodologi

Penelitian***,

Bahasa

Indonesia**

2 IIP224 Perancangan Industri

Manufaktur dan Jasa 2

Analisis Biaya**,

Analisis

Perancangan

Perusahaan***,

Ekonomi Teknik**,

Perancangan

Industri

Manufaktur*

3 UKD202

Pendidikan

Kewarganegaraan dan

Kadeham

2

4

UAG201 Pendidikan Agama Islam

2

UAG202 Pendidikan Agama Kristen

Protestan

UAG203 Pendidikan Agama

Katholik

UAG204 Pendidikan Agama Budha

UAG205 Pendidikan Agama Hindu

Page 151: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

91

5 UBN200 Bahasa Indonesia 2

6 IIC221 Sistem Lingkungan

Industri 2

7 IIP213 Sistem Rantai Pasok* 2

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan

Industri*,

Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi*,

Pemodelan Sistem*

8 Pilihan I (Lihat di MK

Pilihan) 3

Jumlah 17

Semester 8

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

1 IIU403 Tugas Akhir* 4

Metodologi

Penelitian***,

Mata Kuliah

Pendukung

Kompetensi***,

Bahasa

Indonesia**, Kerja

Praktek**

2 IUP401 Pengantar Profesi 4

3 Pilihan II (Lihat di MK

Pilihan) 3

4 Pilihan III (Lihat di MK

Pilihan) 3

Jumlah 14

Keterangan :

* Pernah mengambil Mata Kuliah tsb

** Pernah atau sedang mengambil mata kuliah tersebut

*** Lulus Mata Kuliah tersebut

**** Mata Kuliah Pendukung Kompetensi

Page 152: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

92

a. Mata Kuliah Pilihan, Pilih 3 dari :

No Kode

MK Mata Kuliah SKS Prasyarat

Labora-

torium

1 IIP322 Advanced

Manufacturing 3

Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi*,

Sistem

Produksi*

Sistem

Produksi

2 IIP323 Sistem Persediaan 3

Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi*,

Sistem

Produksi*

Sistem

Produksi

3 IIG304 Advanced Ergonomic 3

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja II*

Desain

Sistem

Kerja &

Ergonomi

4 IIG313 Ergonomi Makro 3

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja II,

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan

Industri

Desain

Sistem

Kerja &

Ergonomi

5 III306 Standardisasi 3

Pengendalian

dan Penjaminan

Mutu*

Rekayasa

Kualitas

6 III302 Eksperimen Mixture

& Taguchi 3

Perancangan

Eksperimen*

Rekayasa

Kualitas

7 III308 Analisis Multivariat 3 Rekayasa

Kualitas

8 III318 Lean Six Sigma 3

Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi*,

Sistem

Produksi*,

Pengendalian

dan Penjaminan

Mutu*

Rekayasa

Kualitas

Page 153: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

93

9 IIO314 Strategi Perusahaan 3

Wirausaha

Berbasis

Teknologi*,

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan

Industri*

Pengemban

gan Org. &

Bisnis

10 IIO304 Lean Start Up

Enterpreneurship 3

Wirausaha

Berbasis

Teknologi*,

Analisis dan

Perancangan

Perusahaan

Pengemban

gan Org. &

Bisnis

11 IIO305 Riset Pemasaran 3

Pengemban

gan Org. &

Bisnis

12 IKS330 Sistem Dinamis 3

Sistem &

Simulasi

Industri

13 IKS329 Sistem Intelijen 3

Sistem &

Simulasi

Industri

14 IKS331 Business Intelligence 3

Analisis dan

Perancangan

Sistem

Informasi &

Praktikum*

Sistem &

Simulasi

Industri

15 IIS326 Sistem Pengukuran

Kinerja 3

Analisis dan

Perancangan

Perusahaan

Non-lab

16 IIP325 Sistem Perawatan 3 Statistika *

Sistem

Produksi/

Rekayasa

Kualitas

17 IIP326 Enterprise Resource

Planning 3

Sistem Rantai

Pasok*

Sistem

Produksi/Sis

tem &

Simulasi

Industri/Pen

gembangan

Org. &

Bisnis

Page 154: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

94

18 IIP339 Robotika Industri 3 Sistem

Produksi

19 IIP327 Sustainable

Manufacturing 3 Sistem Produksi

Sistem

Produksi

20 IIG306 Work Health and Safety

3

Desain

Sistem

Kerja &

Ergonomi

21 IIO306 Sistem Manajamen

Sumberdaya Manusia 3

Psikologi

Industri*

Pengemban

gan Org. &

Bisnis

22 IKD304 Data Mining 3 Statistika

Industri

Rekayasa

Kualitas

23 IIG307 Ergonomi Kognitif

dan Usability 3

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja II

Desain

Sistem

Kerja &

Ergonomi

24 UKT300

Kuliah Usaha Mandiri

Ilmu Teknologi

Terapan (KUMITT)

3 Non-lab

25 IIU303 Magang Teknik

Manufaktur dan Jasa 3 Non-lab

26 IIU304 Magang Manajemen 3 Non-lab

27 IIP340 Lean Manufaktur 3 Sistem

Produksi

28 IIM361 Manajemen Proyek 3 Non-lab

29 IIP342 Operasi Ramping 3 120 sks Kurikulum

Kampus

Merdeka 30 IIM310 Analisis Daya Saing 3 120 sks

b. Pengelompokan Mata Ajaran

Rincian Kelompok Mata Ajaran

No Kelompok

Mata Ajaran

Mata Ajaran SKS

I Mata kuliah Matematika

dan Statistika

1. Kalkulus I

2. Kalkulus II

3. Aljabar Linier

4. Statistika

5. Praktikum Statistika

3 sks

3 sks

3 sks

3 sks

1 sks

Page 155: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

95

6. Penelitian

Operasional I

7. Penelitian

Operasional II

8. Matematika

Optimisasi

9. Perancangan

Eksperimen

10. Statistika Industri

3 sks

3 sks

3 sks

3 sks

2 sks

II Mata kuliah Sains

1. Fisika I

2. Praktikum Fisika

3. Fisika II

4. Kimia

5. Anatomi dan

Fisiologi Manusia

3 sks

1 sks

3 sks

3 sks

3 sks

III Mata kuliah

Engineering Science

1. Computational

thinking

2. Menggambar Teknik

dan Praktikum

3. Mekanika Teknik

4. Material Teknik

5. Pemrograman

Komputer dan

praktikum

6. Teori Kontrol dan

Pengantar Otomasi

2 sks

3 sks

2 sks

2 sks

3 sks

2 sks

IV Mata kuliah Sosial

Science

1. Pengantar Ilmu

Ekonomi

2. Psikologi Industri

3. Organisasi

Manajemen

Perusahaaan Industri

4. Analisis Biaya

2 sks

2 sks

2 sks

4 sks

V Mata kuliah Industrial

Engineering Science

1. Pengantar Teknik

Industri

2. Ekonomi Teknik

3. Simulasi Sistem

3 sks

2 sks

3 sks

Page 156: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

96

4. Ergonomi dan

Perancangan Sistem

Kerja I

5. Ergonomi dan

Perancangan Sistem

Kerja II

6. Proses Manufaktur

dan Praktikum

7. Pengendalian dan

Penjaminan Mutu

8. Perencanaan dan

Pengendalian

Produksi

9. Sistem Produksi

10. Pemodelan Sistem

11. Perancangan Industri

Manufaktur I

12. Perancangan Industri

Manufaktur II

13. Analisis Keputusan

2 sks

2 sks

3 sks

3 sks

3 sks

3 sks

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

VI Mata kuliah Industrial

Engineering Design

1. Analisis Perancangan

Sistem Informasi dan

praktikum

2. Perancangan Tata

Letak Fasilitas

3. Analisis dan

Perancangan

Perusahaan

4. PIM III

5. Metodologi

Penelitian

6. Perancangan dan

Pengembangan

Produk

7. Perancangan Industri

Manufaktur III

8. Sistem Rantai Pasok

9. Kerja Praktek

10. Tugas Akhir

3 sks

2 sks

3 sks

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

4 sks

Page 157: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

97

VII Mata Kuliah Umum

1. Pendidikan Agama

2. Pendidikan

Kewarganegaraan

dan Kadeham

3. Pancasila

4. Bahasa Inggris

5. Bahasa Indonesia

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

2 sks

VIII Mata Kuliah

Lingkungan

1. Sistem Lingkungan

Industri

2 sks

IX Mata Kuliah Ciri Khas

1. Kewirausahaan

Berbasis Teknologi

2. Perancangan Industri

Manufaktur dan Jasa

2 sks

2 sks

X Mata Kuliah Pilihan 1. Pilihan I

2. Pilihan II

3. Pilihan III

3 sks

3 sks

3 sks

Jumlah 144 sks

c. Distribusi Ujian Mata Kuliah Penjaminan Mutu

No Mata Kuliah

Penjaminan Mutu

SKS Semester

I II III IV V VI VII VIII

1

2

3

4

5

6

7

8

Pengantar Teknik

Industri

Proses Manufaktur

dan praktikum

Perenc. dan

Pengend. Produksi

Pemodelan Sistem

Ergonomi dan

Perancangan

Sistem Kerja I

Pengend. &

Penjaminan Mutu

Peranc. dan

Pengemb. Produk

Peranc. Tata Letak

Fasilitas

2

2

3

2

2

3

2

3

#

#

#

#

#

#

#

#

Page 158: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

98

9

10

Organisasi dan

Manajemen

Perusahaan Industri

Penelitian

Operasional II

3

3

#

#

Keterangan : Tanda # merupakan Mata Ujian yang disajikan pada

Semester

d. Mata kuliah Tersertifikasi Internasional

No Kode

MK

Mata Ajaran Beban

Studi

(Sks)

1 IIP213 Sistem Rantai Pasok 2

2 IIP224 Peranc. Industri Manufaktur

dan Jasa

2

3 IKS331 Business Intelligence 3

Jumlah 7

e. Ketentuan Umum Mata Kuliah Kerja Praktek (IIU202)

1. Disajikan pada semester Gasal dan semester Genap

2. Persyaratan yang harus dipenuhi :

• Telah menyelesaikan minimal 75 sks

• Telah mengambil Mata Kuliah :

− Bahasa Indonesia

− Metodologi Penelitian

− Perancangan Industri Manufaktur (PIM) III

3. Wajib memiliki buku petunjuk Teknik Pengambilan Mata

Kuliah Kerja Praktek.

f. Ketentuan Umum Mata Kuliah Magang (Magang Teknik

Manufaktur & Jasa, Magang Manajemen)

1. Disajikan pada semester Gasal dan Semester Genap

2. Merupakan Mata Kuliah Pilihan (3 sks)

3. Syarat bisa mengambil minimal telah menyelesaikan 130 sks

4. Mengikuti ketentuan yang tercantum dalam buku petunjuk

magang Jurusan Teknik Industri

Page 159: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

99

6.1.5. Rancangan Pokok Pembelajaran

1. KELOMPOK MATAKULIAH MATEMATIKA DAN

STATISTIKA

Kalkulus I (IUM6331) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan:

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KUa)

3. Mampu menerapkan matematika, sains dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energy dan informasi) (KKa)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:

1. Menguasai konsep dan prinsip matematika (Bilangan, Fungsi,

Limit, Turunan dan Aplikasi Turunan) (Pa, KUa, KKa)

Bahan Kajian :

1. Konsep dasar bilangan Riil beserta sifat-sifatnya, konsep

ketaksamaan dan nilai mutlak dan penggunaanya mencari

Himpunan Penyelesaian

2. Persoalan fungsi dengan grafiknya, hasil operasi dan komposisi

fungsi, serta domain dan range dari suatu fungsi

3. Konsep dasar limit fungsi aljabar dan limit fungsi trigonometri

untuk menyederhanakan persoalan dalam menghitung limit

4. Konsep dasar limit di Ketakhinggaan dan limit Tak Hingga yang

berkaitan dengan garis asimtot tegak atau datar serta dapat

memahami konsep kekontinuan fungsi

5. Konsep turunan, mampu mengaplikasikan sifat-sifat turunan dan

konsep turunan fungsi trigonometri dan konsep aturan rantai

6. Turunan tingkat tinggi, mencari turunan implisit dari suatu

persamaan dan prosedur sistematis dalam menyelesaikan

permasalahan laju berkaitan

7. Turunan untuk menyelesaikan masalah optimisasi dari suatu

fungsi

Page 160: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

100

8. Nilai ekstrim, selang kemonotonan fungsi berdasarkan turunan

pertama, nilai maksimum/minimum dan beda kecekungan grafik

berdasarkan turunan kedua

9. Model sederhana dari permasalahan dibidang teknik dan ekonomi

untuk mencari penyelesaiannya berdasarkan nilai maksimum

dan minimum

10. Grafik dengan terlebih dahulu mencari kemonotonan, kecekungan

dan asimtot fungsi

Daftar Pustaka :

[1] Purcell J Edwin. Dale Varberg (Terjemahan I Nyoman Susila,

Ph.D), Kalkulus, Edisi Sembilan, Penerbit Erlangga, 2006.

Koordinator: Fani Puspitasari, S.Si, M.Si.

Kalkulus II (IUM6332) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi

(P.a)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Ku.a)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kk.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami konsep integral, sebagai dasar

pemikiran logis guna pengembangan ilmu pengetahuan ( Pa)

2. Mahasiswa mampu fungsi transenden serta aplikasinya bidang

teknik dan humaniora (Pa,Kua))

3. Mahasiswa mampu memahami teknik teknik pengintegralan ,

guna penguasaan konsep teoritis ( Pa)

Page 161: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

101

4. Mahasiswa mampu mengaplikasikan integral pada bidang sains ,

ekonomi dan teknik ( Pa)

5. Mahasiswa mampu memahami pengertian integral tak wajar

sebagai sesuatu pendekatan guna mendukung prinsip prinsip

fundamental rekayasa (Pa. Kka)

6. Mahasiswa mampu memahami deret tak hingga ( Pa)

7. Mahasiswa mampu memahami pengertian Integral lipat dua serta

apliksinya ( Pa)

8. Mahasiswa mampu memahami pengertian Integral lipat tiga ( Pa)

Bahan Kajian :

1. Integral dengan rumus rumus dasar Integral

2. Integral tertentu dan aplikasinya

3. volume benda putar dengan methoda disc dan shell

4. integral fungsi transenden

5. integral dengan substitusi trigonometri

6. Integral fungsi pecahan rasional

7. membedakan antara integral biasa dan tak wajar dengan

memeriksa interand-nya

8. deret bersifat konvergen atau divergen

9. transformasi integral lipat dua dengan menggunakan koordinat

kutub

10. integral lipat tiga dengan koordinat silinder

11. integral lipat tiga dengan koordinat bola

Daftar Pustaka :

[1] Edwin J.Purcell, Kalkulus dan Geometri Analisis , Jilid 1,

Edisi kelima,Penerbit Erlangga,Jakarta:, 1998 (contoh)

[2] Edwin J.Purcell, Kalkulus dan Geometri Analisis , Jilid 2,

Edisi kelima,Penerbit Erlangga,Jakarta:, 1998 (contoh)

Koordinator: Drs. Johnson Saragih, M.T.

Aljabar Linier (IUM6341) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan : 1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals), sains

rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk analisis dan

perancangan sistem terintegrasi (P.a)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif

dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan

Page 162: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

102

dan/atau teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai

humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya (KU.a)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian (KU.b)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah kelompok

kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas disiplin dan lintas

budaya (KU.d)

5. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KK.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan Sistem Persamaan Linear dan Matriks (P.a, KU.a, KU.b,

KU.d)

2. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan Determinan (P.a, KU.a, KU.b, KU.d)

3. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan Ruang Vektor Eucledian (P.a, KU.a, KU.b, KU.d)

4. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan Ruang Vektor Umum (P.a, KU.a, KU.b, KU.d, KK.a)

Bahan Kajian :

1. Sistem Persamaan Linear dengan berbagai solusinya.

2. Berbagai metode Untuk Menemukan Invers Matriks.

3. Berbagai metode Untuk Menemukan Determinan.

4. Vectors di R2 dan R3.

5. Hasil Kali Titik. Orthogonalitas dan Hasil Kali Silang.

6. Ruang Vektor Real, Basis serta Dimensi.

7. Ruang Baris, Ruang Kolom dan Ruang Nul

Daftar Pustaka :

[1] Anton, H., C. Rorres. Elementary Linear Algebra.

Applications Version. 11th Edition. 2014. Wiley

Koordinator: Dr. Dadang Surjasa, S.Si., M.T.

Matematika Optimasi (IUM6316) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 163: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

103

1. Mampu menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan,

metode dan aplikasi matematika optimisasi terkini yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

2. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi melalui

proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi

berdasarkan pendekatan analitik, komputasional, atau

eksperimental (KK.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai fungsi bernilai vektor dan turunan fungsi

peubah banyak di Rn (P.a)

2. Mampu menerapkan dan menguasai fungsi bernilai vektor dan

turunan fungsi peubah banyak di Rn untuk menyelesaikan masalah

rekayasa kompleks (Kk.a, Kk.b)

3. Mampu menerapkan dan menguasai persamaan diferensial untuk

menyelesaikan masalah rekayasa kompleks (KK.b)

Bahan Kajian :

1. Fungsi bernilai vektor

2. Turunan di Rn

3. Aturan rantai dan fungsi implisit

4. Maksimum dan minimum tanpa kendala

5. Maksimum dan minimum dengan pengali Lagrange

6. Kalkulus vektor:

a. Medan vektor

b. Integral Garis

c. Kebebasan dari Lintasan

d. Teorema Green

e. Teorema Gauss

f. Teorema Stokes

Daftar Pustaka :

[1] Purcell J Edwin dan Dale Varbergdan Rigdon, Kalkulus, 8nd

Ed., terjemahan : Julian Gressando),Jakarta : Erlangga 2004.

Koordinator: Dr. Dra. Pudji Astuti, MT

Penelitian Operasional I (IIS6301) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 164: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

104

1. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi melalui

proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi

berdasarkan pendekatan analitik, komputasional, atau

eksperimental (Kk.b)

2. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kk.c)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu Mampu Mampu mengidentifikasi, memformulasikan

masalah sistem kompleks ke dalam model-model persoalan

optimasi analitik linier (Kk.b)

2. Mampu menyelesaikan masalah optimasi menggunakan metode-

metode optimasi analitik linier (Kk.c)

Bahan Kajian :

1. Proses pemodelan masalah Programa Linier,

2. Penyelesaian model programa linier dengan cara grafis,

3. Analisis sensitivitas sederhana,

4. Metode simpleks dengan variabel slack dan buatan,

5. Teori dualitas,

6. Analisa sensitivitas,

7. Model transportasi,

8. Model Transhipment,

9. Model Penugasan,

10. Pemrograman sasaran,

11. Program bilangan bulat.

Daftar Pustaka :

[1] Taha,Hamdy A, Operation Research, an Introduction, 8nd

Ed., New Jersey : Prentice Hall, 2007.

[2] Hillier,F.S. dan G.J Liebermann, Introduction to Operations

Research, 9nd Ed.,Singapore: McGraw-Hill, 2010.

[3] Winston,Wayne L, Operation Research,Applications and

Algorithms, 4nd Ed., California : Duxbury Press, 2004.

Koordinator: Dr. Dra. Pudji Astuti, MT

Penelitian Operasional II (IIS6302) 3 SKS

Page 165: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

105

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KUb)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memformulasi model dan mencari solusi untuk

permasalahan yang berkaitan dengan Teori Permainan, Programa

Dinamis Deterministik, Programa Dinamis Probabilistik, Proses

Keputusan Markovian, Analisis Jaringan, Rantai Markov, Sistem

Antrian, dan Model Keputusan Antrian.

Bahan Kajian :

1. Teori Permainan

2. Programa Dinamis Deterministik

3. Programa Dinamis Probabilistik

4. Proses Keputusan Markovian

5. Model-model Jaringan

6. Rantai Markov

7. Sistem Antrian

8. Model Keputusan Antrian

Daftar Pustaka :

[1] H. A. Taha, Operations Research : An Introduction, 9th ed.,

Singapore: Prentice-Hall, 2011.

[2] F. S. Hillier dan G. J. Liebeman, Introduction to Operations

Research, 8th ed., Singapore : McGraw-Hill, 2005.

[3] W. L. Winston, Operations Research, Applications and

Algorithms, 4th ed., Singapore : Duxbury Press, 2004.

Koordinator: Sucipto Adisuwiryo,ST,MT

Statistika (IUM6315) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 166: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

106

1. Menguasai konsep teoritis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menerapkan pemikiran logisstatistika

3. , kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau

implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang

memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai

dengan bidang keahliannya (KUa)

4. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai statistika deskriptif

2. Mampu menguasai statistika inferensia yang berkaitan dengan

pendugaan parameter dan menerapkannya dalam penarikan

kesimpulan tentang populasi atau sistem

Bahan Kajian :

1. Dasar-dasar Teori Peluang

2. Peluang bersyarat dan Aturan Bayes

3. Peubah Acak dan Distribusi Peluang

4. Harapan Matematik

5. Beberapa Distribusi Peluang Diskrit

6. Beberapa Distribusi Peluang Kontinu

7. Distribusi penarikan sampel

8. Pendugaan parameter rata-rata populasi

9. Pendugaan parameter proporsi populasi

10. Pendugaan parameter ragam populasi

Daftar Pustaka :

[1] Walpole, Ronald E., Raymond H. Myers, Sharon L. Myers, dan

Keying Ye, 2002, “Probability and Statistics for Engineers and

Scientists”,7th edition, Prentice Hall, New Jersey

[2] Montgomery, D.C., dan George C. Runger, 2004, “Applied

Statistics and Probability for Engineers”, 3rd edition, John

Wiley & Sons, Inc.

Koordinator: Drs. Johnson Saragih, MT

Page 167: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

107

Praktikum Statistika (IUM6101) 1 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Menguasai konsep teoritis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

4. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai statistika deskriptif

2. Mampu menguasai statistika inferensia yang berkaitan dengan

pendugaan parameter dan menerapkannya dalam penarikan

kesimpulan tentang populasi atau sistem

Bahan Kajian :

1. Statistika deskriptif

2. Sebaran diskret dan kontinu

3. Pendugaan parameter dan pengujian hipotesis

4. Analisis ragam

5. Regresi

6. Statistika non parametrik

7. Aplikasi software Minitab

8. Random data

9. Desain eksperimen

10. Kuesioner

11. Aplikasi Software Minitab

Daftar Pustaka :

Page 168: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

108

[1] Walpole, Ronald E., Raymond H. Myers, Sharon L. Myers, dan

Keying Ye, 2002, “Probability and Statistics for Engineers and

Scientists”,7th edition, Prentice Hall, New Jersey

[2] Montgomery, D.C., dan George C. Runger, 2004, “Applied

Statistics and Probability for Engineers”, 3rd edition, John

Wiley & Sons, Inc.

Koordinator: Drs. Johnson Saragih, MT

Statistika Industri (III6204) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan:

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Kua)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kka)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kkb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:

1. Mampu menguasai proses pengujian hipotesis yang dimanfaatkan

untuk menarik kesimpulan tentang populasi yang diamati. (Pa,

Kua, Kka)

2. Mampu menguasai analisis regresi dan korelasi untuk menarik

kesimpulan tentang pengaruh dan hubungan antar variabel, serta

menerapkannya untuk melakukan prediksi. (Pa, Kka)

Bahan Kajian :

1. proses pengujian hipotesis tentang parameter populasi,

2. proses pengujian kesesuaian distribusi, pengujian kebebasan, dan

pengujian beberapa proporsi,

Page 169: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

109

3. analisis regresi dan korelasi untuk menarik kesimpulan tentang

pengaruh dan hubungan antar variabel

4. analisis ragam klasifikasi eka arah, dan pengujian beberapa ragam

populasi

5. pengujian hipotesis secara non parametric meliputi uji tanda, uji

peringkat bertanda, uji jumlah peringkat, uji Kruskal Wallis,

Korelasi peringkat Spearman

Daftar Pustaka :

[1] R.E. Walpole, et.al., Probability and Statistics for Engineers and

Scientists, 9th edition, New Jersey: Prentice Hall International

Inc., 2012

[2] D.C. Montgomery, and G.C. Runger, Applied Statistics and

Probability for Engineers, 3rd edition, Singapore: John Wiley &

Sons (Asia) Pte. Ltd., 2004

[3] G. Keller, B Warrack, and H. Bartel, Statistics for Management

and Economics, 10th edition, Belmont California: Duxbury

Press, 2014

Koordinator: Dr. Ir. Dorina Hetharia, M.Sc

Perancangan Eksperimen (III6210) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep perancangan eksperimen tunggal,

factorial serta menerapkan-nya dalam rekayasa kompleks (P.a)

2. Mampu mengalpikasikan perancangan eksperimen pada sistem

kompleks yang mengacu pada keterlibatan, manusia, metoda dan

peralatan (KK.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu melakukan prinsip prinsip dasar eksperimen

(Pa)

2. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan perancangan

eksperimen tunggal, menuliskan model perancangan eksperimens

dengan factor tunggal yang sesuai dengan permasalahn yang ada

(Pa,Kk.a)

3. Mahasiswa mampu memahami maksud model regresi dan

menggambarkan kurva regresi dari hasil percobaan (Pa,Kk.a)

4. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan rancangan

percobaan acak kelompok serta menuliskan modelnya dan

menginterpretasikannya pada tabel anova (Kk.a)

Page 170: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

110

5. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan rancangan

percobaan bujur sangkar latin, serta dapat membedakan antara

rancangan kelompok dan bujursanggkar latin (Pa. Kka)

6. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan percobaan

dengan beberapa faktor ( Pa)

7. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan percobaan

dengan dua level ( Pa)

8. Mahasiswa mampu memahami bagaimana caranya melakukan

percobaan factorial sebahagian serta analisinya ( Pa)

9. Mahasiswa mampu memahami persamaan regressi linier dan

menginterpretasikan parameter-parameternya (Pa, KK.a)

10. Mahasiswa mampu memahami bagaimana caranya melakukan

percobaan dengan metoda respon permukaan (Pa)

11. Mahasiswa mampu menentukan titik optimal pada percobaan

dengan metoda respon permukaan ( Pa)

12. Mahasiswa mampu memahami maksud dan tujuan rancangan

factorial tersarang ( Pa)

Bahan Kajian :

1. Prinsip dasar Experiment

2. Perancangan experiments tunggal

3. Model regressi linier

4. Rancangan percobaan acak kelompok

5. Rancangan percobaan bujur sangkar latin

6. Percobaan dengan beberapa faktor

7. Percobaan dengan k fakor dan dua level :(2k)

8. Peranca-ngan percobaan factorial sebahagian

9. Persamaan garis regressi linier

10. Perancangan percobaan dengan metoda respon permukaan

11. Rancangan percobaan factorial tersarang

Daftar Pustaka :

[1] Montgomery DC ,Design and Analysis of Experiments,5th

edition.New York : John Wiley & Sons,2001

[2] Montgomery DC,Introduction Statistical Quality Control, New

York : John Wiley & Sons,2001

[3] Charles r.Hicks, Fundamental Consepts In the Design of

Experiments, New York :Hot Reinhart and Winston, 1982

[4] Prof.DR.Sudjana,MA,MSc, Desain dan Analisis Eksperimen,

edisi ke-3, Bandung: Penerbit Transito

Page 171: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

111

Koordinator: Drs. Johnson Saragih, MT.

2. KELOMPOK MATAKULIAH SCIENCE

Fisika I (IUF6301) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Mekanika meliputi Sistem Satuan dan Besaran,

Kinematika, Dinamika, Usaha dan Energi, Gerak Melingkar dan

Rotasi, Statika (Kesetimbangan) serta Momentum dan Tumbukan

(Pa).

2. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Gelombang meliputi persaman gelombang, besaran-

besaran pada gelombang, cepat rambat gelombang serta

superposisi, interferensi dan difraksi pada gelombang (Pa).

3. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Bunyi meliputi Intensitas dan Taraf Intensitas Bunyi,

Bunyi pada dawai dan pipa organa, layangan bunyi serta efek

Doppler (Pa).

4. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Thermofisika meliputi Thermometer, Muai benda,

Jumlah Panas, Perpindahan Panas, Teori Kinetik gas serta Hukum-

hukum Thermodinamika (Pa).

Bahan Kajian :

1. Sistem Satuan dan Besaran,

2. Kinematika,

3. Dinamika,

4. Usaha dan Energi,

5. Gerak Melingkar dan Rotasi,

6. Statika (Kesetimbangan), Momentum dan Tumbukan,

7. Persaman gelombang, besaran-besaran pada gelombang, cepat

rambat gelombang, superposisi, interferensi dan difraksi pada

gelombang,

Page 172: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

112

8. Intensitas dan Taraf Intensitas Bunyi,

9. Bunyi pada dawai dan pipa organa, layangan bunyi, efek Doppler,

10. Thermometer, Muai benda, Jumlah Panas, Perpindahan Panas,

11. Teori Kinetik gas serta Hukum-hukum Thermodinamika.

Daftar Pustaka :

[1] Tipler, P., A., and Mosca, G., Physics for Scientists and

Engineers, 6th Edition, Freeman, W., H., & Company, 2007,

ISBN-13: 978-1429281843.

[2] Halliday, D., Resnick, R., and Walker, J., Fundamentals of

Physics, 9rd Edition Extended, Wiley, John & Sons,

Incorporated, 2010, ISBN-13: 978-0470469088.

[3] Young, H., D., Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University

Physics, 13th Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13:

9780321675460.

[4] Sears, F., W., and Zemansky, M., W., University Physics with

Modern Physics, 13th Edition, Addison Wesley, Publishing

Company, 2011, ISBN-13: 978-0321733382. Young, H., D.,

Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University Physics, 13th

Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13: 9780321675460.

Koordinator: Ir. Harumi Yuniarti, M.Sc.

Praktikum Fisika (IUF6103) 1 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoritis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal , lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk penggunaan alat-alat praktikum, menggunakan dan

menentukan nilai ketidakpastian pengukuran dan menjabarkan

perambatan ketidakpastian pengukuran (Pa)

2. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

serta bekerja sama dalam satu regu untuk melakukan praktikum

bidang mekanika meliputi Kekentalan zat cair, Tetapan gaya

Page 173: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

113

pegas, Tara Kalor Mekanik, Vibrasi Rotasional dan Hukum

Kekekalan Energi (Pa, Ku.d)

3. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

serta bekerja sama dalam satu regu untuk melakukan praktikum

bidang listrik dan magnet meliputi karakteristik Lampu pijar dan

Medan magnet oleh kawat loop berarus (Pa, Ku.d)

4. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

serta bekerja sama dalam satu regu untuk melakukan praktikum

bidang Optika meliputi Jarak Fokus Lensa Positif dan Jarak Fokus

Lensa negative (Pa, Ku.d)

5. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoritis sains alam,

serta bekerja sama dalam satu regu untuk melakukan praktikum

bidang Gelombang dan Bunyi meliputi Cepat rambat suara di

udara dan Resonansi Suara (Pa, Ku.d)

Bahan Kajian :

Alat-alat ukur praktikum, ketidakpastian pengukuran tunggal,

ketidakpastian pengukuran berulang, perambatan ketidakpastian,

Alat-alat ukur praktikum, ketidakpastian pengukuran tunggal,

ketidakpastian pengukuran berulang, perambatan ketidakpastian,

Kekentalan zat cair, Tetapan gaya pegas, Tara Kalor Mekanik, Vibrasi

Rotasional, Hukum Kekekalan Energi , Karakteristik Lampu pijar,

Medan magnet oleh kawat loop berarus, Jarak fokus lensa positif,

Jarak Fokus Lensa negatif, Cepat rambat suara di udara serta

Resonansi Suara.

Daftar Pustaka :

1. Buku Petunjuk Praktikum Fisika, Laboratorium Fisika Fakultas

Teknologi Industri, untuk Jurusan Teknik Industri , Universitas

Trisakti, Jakarta, 2015.

2. Tipler, P., A., and Mosca, G., Physics for Scientists and

Engineers, 6th Edition, Freeman, W., H., & Company, 2007,

ISBN-13: 978-1429281843.

3. Halliday, D., Resnick, R., and Walker, J., Fundamentals of

Physics, 9rd Edition Extended, Wiley, John & Sons, Incorporated,

2010, ISBN-13: 978-0470469088.

4. Young, H., D., Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University

Physics, 13th Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13:

9780321675460.

Page 174: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

114

5. Sears, F., W., and Zemansky, M., W., University Physics with

Modern Physics, 13th Edition, Addison Wesley, Publishing

Company, 2011, ISBN-13: 978-0321733382.

6. Young, H., D., Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University

Physics, 13th Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13:

9780321675460.

Koordinator: Drs. Bambang Cholis, M.Sc

Fisika II (IUF6302) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Listrik meliputi Interaksi elektrostatika, Medan dan

Potensial listrik, arus dan hambatan serta rangkaian listrik (P.a)

2. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Magnet meliputi gaya-gaya Lorentz, sumber-sumber

medan magnet, Interaksi antar kawat berarus dan Induksi

elektromagnetik (P.a)

3. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Optika Geometri, meliputi teori cahaya, sifat-sifat

cahaya, hukum-hukum Snellius, Cermin dan Lensa serta Alat-alat

Optika (P.a)

4. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Optika Fisis, meliputi interferensi cahaya, difraksi

cahaya dan Polarisasi cahaya (P.a)

5. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Fisika Modern, meliputi Teori dan sifat-sifat photon,

efek foto listrik, struktur atom dan Radio Aktivitas (P.a)

Bahan Kajian :

1. Interaksi elektrostatika,

2. Medan dan Potensial listrik, arus dan hambatan, rangkaian listrik ,

3. Gaya-gaya Lorentz, sumber-sumber medan magnet, Interaksi

antar kawat berarus, Induksi elektromagnetik,

Page 175: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

115

4. Teori cahaya, sifat-sifat cahaya, hukum-hukum Snellius, Cermin

dan Lensa, Alat-alat Optika, Interferensi cahaya, difraksi cahaya

dan Polarisasi cahaya,

5. Teori dan sifat-sifat photon, efek foto listrik, struktur atom serta

Radio Aktivitas.

Daftar Pustaka :

[1] Tipler, P., A., and Mosca, G., Physics for Scientists and

Engineers, 6th Edition, Freeman, W., H., & Company, 2007,

ISBN-13: 978-1429281843.

[2] Halliday, D., Resnick, R., and Walker, J., Fundamentals of

Physics, 9rd Edition Extended, Wiley, John & Sons,

Incorporated, 2010, ISBN-13: 978-0470469088.

[3] Young, H., D., Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University

Physics, 13th Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13:

9780321675460.

[4] Sears, F., W., and Zemansky, M., W., University Physics with

Modern Physics, 13th Edition, Addison Wesley, Publishing

Company, 2011, ISBN-13: 978-0321733382. Young, H., D.,

Freedman, R., A., and Lewes, A., F., University Physics, 13th

Edition, Addison Wesley, 2011, ISBN-13: 9780321675460.

Koordinator: Drs. Bambang Cholis, M.Sc

Kimia (MKI6303) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Stoikhiometri meliputi konsep mol, reaksi kimia

dan perhitungan aspek kuantitatifnya, dan konsentrasi larutan

(P.a)

2. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Wujud Zat meliputi hukum-hukum dasar gas dan

aplikasinya (P.a)

3. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Kimia Larutan meliputi proses pelarutan, sifat

Page 176: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

116

kologatif larutan, kesetimbangan larutan dan larutan asam basa

(P.a)

4. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Kinetika Kimia meliputi laju reaksi, mekanisme

reaksi (P.a)

5. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Termodinamika dasar meliputi hukum-hukum

Termodinamika ke 1, 2, dan ke 3 (P.a)

6. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Elektrokimia meliputi konsep elektrokimia pada sel

Galvani dan sel Elektrolisa (P.a)

7. Mampu memahami dan menerapkan konsep teoretis sains alam,

untuk bidang Kimia industri meliputi senyawa karbon, minyak

bumi dan gas alam, industri Petrokimia, agrokimia dan farmasi

(P.a)

Bahan Kajian :

1. Hukum dasar kimia , persamaan reaksi kimia, konsep mol dan

perhitungan kimia

2. Gas, meliputi sifat-sifat gas, dan hukum mengenai gas

3. Kimia larutan meliputi proses pelarutan, hukum mengenai larutan,

sifat koligatif larutan

4. Reaksi kesetimbangan kimia, menghitung Kc dan Kp, pergeseran

kesetimbangan

5. Kinetika kimia terdiri atas laju reaksi, hukum laju reaksi, orde

reaksi, waktu paroh, dan faktor faktor yang mempengaruhi laju

reaksi

6. Asam dan Basa meliputi konsentrasi larutan, konsep asam dan

basa, perhitungan ph asam dan basa

7. Energetika, terdiri atas kimia persamaan termokimia, Hukum

Termodinamika I, menghitung kalor dari kalorimeter

8. Elektrokimia yang meliputi sel galvani dan sel elektrolisis

9. Senyawa karbon dan aplikasinya pada industri

Daftar Pustaka :

[1] Raymond Chang. Chemistry 10th edition. McGraw-Hill. 2010

[2] Lawrence S. Brown and Thomas A. Holme. Chemistry for

Engineering second edition. Mary Finch Publisher. 2011

Koordinator: Indah Permata Sari, S.Pd., M.Si.

Page 177: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

117

Anatomi dan Fisiologi Tubuh (IIG6305) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu memahami tentang konsep dasar struktur dan jaringan

tubuh manusia (P.a)

2. Mampu memahami tentang konsep integrasi fungsi organ tubuh

manusia (P.a)

3. Mempu memahami tentang konsep metabolisme pada tubuh

manusia (P.a)

4. Mampu memahami tentang konsep reproduksi manusia (P.a)

5. Mampu memahami tentang konsep sistem persarafan dan

penginderaan (P.a)

Bahan Kajian :

1. Pengantar anatomi dan fisiologi tubuh manusia

2. Sistem kerangka dan otot

3. Sistem peredaran darah

4. Sistem pernafasan

5. Sistem pencernaan

6. Metabolisme dan keseimbangan energi

7. Sistem endokrin

8. Sistem urinaria

9. Sistem reproduksi

10. Sistem persarafan

11. Sistem penginderaan

12. Sistem imun pada manusia

Daftar Pustaka :

[1] D.U. Silverthorn, B.R. Johnson, W.C. Ober, A.C. Silverthorn

and C.E. Ober. Human Physiology: An Integrated Approach,

7th Edition. Austin: Pearson, 2016.

[2] C.M. Haslegrave and S. Pheasant. Body space Anthropometry,

Ergonomics and the Design of Work, 3rd Edition. London:

Taylor & Francis Ltd, 2006

[3] K. Rodahl. The Physiology of Work. London: Taylor &

Francis, 1989.

Page 178: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

118

Koordinator: Novia Rahmawati, ST.MBA.MT.

3. KELOMPOK MATAKULIAH ENGINEERING SCIENCE

Menggambar Teknik dan Praktikum (IMG6302) 3

SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap takwa, tekun, terampil (Sa)

2. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Ku.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasahi konsep dan aturan menggambar

Teknik (P.a)

2. Mahasiswa mampu membaca dan mengidentifikasi aturan

menggambar Teknik (P.a, Ku.b)

3. Mahasiswa mampu menerapkan aturan menggambar teknik dalam

kontruksi geometrik, proyeksi, potongan dan gambar komponen.

(S.a, P.a, Ku.b)

4. Mahasiswa mampu menguasahi dan menerapkan software

autoCAD dalam menggambar kontruksi geometrik, proyeksi,

potongan dan gambar komponen (S.a, P.a, Ku.b)

Bahan Kajian :

1. Fungsi, maksud dan sifat gambar sebagai bahasa Teknik sesuai

dengan standar ISO

2. Jenis dan Fungsi Peralatan Gambar

3. Dasar-dasar Gambar Konstruksi Geometrik

4. Penyajian Gambar Komponen dan Rakitan (Assembly)

5. Proyeksi Orthogonal dan Proyeksi Aksonometri

6. Dasar Pemotongan Gambar dan Irisan

7. Tanda Kerja Konfigurasi Permukaan

8. Toleransi dan Suain

Page 179: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

119

9. Menggambar Komponen Mesin (Baut, Pegas, Roda Gigi dan

Bantalan)

Praktikum

1. Menggambar Konstruksi Geometrik

2. Menggambar Proyeksi (Orthogonal dan Aksonometri)

3. Menggambar Potongan

4. Menggambar Komponen Mesin

Daftar Pustaka :

1. Morling, Kenneth.,Geometric and Engineering Drawing, 3th.,

Elsevier. London, 2010.

2. Smith, Paul., Drawing for Engineering, Juta & Co, Ltd. Kenwyn,

2007.

3. Simmons, Colin H., Maquire, Dennis E., Manual of Engineering

Drawing, 2rd, Newnes, Oxford, London 2004.

4. G. Takeshi Sato, Menggambar Mesin Menurut Standar

ISO, (diterjemahkan N. Sugiarto Hartanto), Cetakan Ketujuh,

PT. Pradnya Paramita, Jakarta, 200.

ISO STANDART HAND BOOK 12, Techincal Drawings, ed 7,

Switzerland printed, 1999.

Koordinator: Amal Witonohadi, ST. MT

Material Teknik (IMN6206) 2

SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi

(Pa)

2. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kk.a)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

Page 180: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

120

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami perkembangan ilmu material

teknik, mengindentifikasi klasifikasi material teknik dalam

industri serta menjelaskan faktor-faktor yang harus

diperhatikan dalam pemilihan suatu material.

2. Mahasiswa mampu memahami beberapa sifat mekanik, proses

uji tarik dan kurva tegangan-regangan dari hasil uji tarik

tersebut, serta beberapa proses pengujian mekanis yang lain.

3. Mahasiswa mampu menerapkan teknik pengujian untuk

mengetahui sifat mekanik suatu material dalam menyelesaikan

masalah rekayasa sistem terintegrasi.

4. Mahasiswa mampu memahami mekanisme terjadinya korosi,

mengidentifikasi kerugian dan keuntungan korosi, serta jenis-

jenis korosi berdasarkan bentuknya.

5. Mahasiswa mampu memahami pencegahan korosi dengan cara

surface coating, cathodic protection, anodic protection, dan

inhibitor.

Bahan Kajian :

Pengenalan Material Teknik, Struktur Kristal, Ketidaksempurnaan

Kristal, Sifat Material dan Uji Mekanik, Mekanisme penguatan logam,

Diagram Fase Cair – Padat, Diagram Fase Padat – Padat, Logam

Ferrous, Logam Non-Ferrous, Keramik, Polimer, Komposit, Korosi

dan Degradasi Material, Pencegahan Korosi

Daftar Pustaka :

1. L. H. Van Vlack, Element of Materials Science and Engineering,

5th Edition, Addison-Wesley Publishing Company, Mass. USA,

1985.

2. W., D. Callister, JR, Materials Science and Engineering, An

Integrated Approach, 2nd Edition, John Wiley & Son, INC.,

Canada, 2005.

3. J. F. Shackelford, Materials Science for Engineer, 3rd Edition,

Macmilian Publishing Company, New York USA, 1992.

4. Pat. L. Mangonon, The Principles of Materials Selection for

Engineering Design, 1st Edition, Prentice-Hall Inc., New Jersey

USA, 1999.

5. W., F. Smith, Foundation of Materials Science and Engineering,

Mc Graw Hill, 2006.

Koordinator: Ir.Muhammad Gunara, M.Sc.

Page 181: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

121

Mekanika Teknik (IMJ6212) 2

SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mengerti prinsip dasar statika partikel dan statika benda tegar (

P.a)

2. Mampu menganalisis reaksi tumpuan menentukan reaksi tumpuan

dan menghitung gaya yang terjadi pada anggota struktur statis

tertentu, termasuk rangka batang (P.a)

3. Mampu membuat diagram gaya dalam,momen lentur yang terjadi

pada balok statis tertentu serta menentukan bagian yang kritis

sepanjang balok (P.a)

4. Memahami konsep tegangan dan regangan pada benda elastis,

tegangan normal & defleksi batang aksial, tegangan geser akibat

puntiran (P.a)

Bahan Kajian :

1. Statika partikel

2. Statika benda tegar

3. Statika rangka batang

4. Pengertian tegangan normal dan geser serta regangan

5. Defleksi batang aksial

6. Tegangan geser akibat puntiran

Daftar Pustaka :

[1] Meriam LJ, Kraige GL. 2013. Engineering Mechanics: Statics.

John Willey and Son. Singapore.

[2] Beer FP, Johnston R, Eisenberg RE. 2004. Vector Mechanics for

Engineer, Part I: Statics. Mc Graw Hill

[3] Hibbeler, RC. 2011. Mechanics of Materials, eight edition.

Pearson.

Koordinator: Ir. Tono Sukarnoto, MT.

Page 182: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

122

Teori Kontrol dan Pengantar Otomasi (IIP6212) 2

SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KUa)

3. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Memberikan kemampuan untuk merancang proses manufaktur

yang terotomasi

2. Mahasiswa memahami ampu melihat/berpikir dari sudut pandang

berbeda, berkomunikasi secara efektif, menciptakan iklim tim

yang sehat dan berproses dalam tim agar tim efektif dari berbagai

multi disiplin belajar bekerjasama dalam tim menyelesaikan

permasalahan nyata kerekayasaan dengan menerapkan konsep

berpikir sistem

Bahan Kajian :

1. Pengantar Sistem Otomasi

2. Sensor, Actuators, and Other Control System Component

3. Sistem Kendali

-Robot Terkendali Servo dan Non-Servo

4. Elektronika dan Mikroprosessor

5. Industrial Control System

6. Discrete Control Using Plc

7. Komputer

8. Perancangan Otomasi

-Komputer dalam Konsep dan Perancangan

-Penggunaan Cad

-Pengintegrasian Komputer dalam Proses Manufaktur

9. Nc dan Cnc

Page 183: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

123

-Konsep Nc dan Bahasa yang digunakan

-Konsep Cnc

10. Robot Industri

-Geometri Robot dan Mekanisme Penggerak

-End Effector, Sensor dan Penglihatan Robot

11. Robot Industri (2)

12. Aplikasi Otomasi

13. Kapita Selekta Dosen Tamu atau Case Study

Daftar Pustaka :

[1] Groover, MP 2001, Automation, Production Systems, and

Computer-Integrated Manufacturing, 2nd edition, Prentice

Hall, New Jerse

[2] Soloman, S 1994, Sensors and Control Systems in

Manufacturing,, McGraw-Hill, New York

[3] Toncich, DJ 1993, Data Communications and Networking for

Manufacturing Industries, Chrystobel Engineering, Brighton

Toncich, DJ 1994, Computer Architecture and Interfacing to

Mechatronic Systems, Chrystobel Engineering, Brighton

[4] http://oeiwcs.omron.com/

[5] http://www.autodev.com/ADI_Catalog/I1.htm

Koordinator: Ir. Nyoman Udhi, MSi

Pemrograman Komputer dan Praktikum (IKL6307) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (S.c)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (P.d)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KU.b)

4. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KK.f)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai prinsip logika pemrograman komputer (S.c,

P.d, K.f)

2. Mampu menguasai prinsip algoritma dan diagram alir (S.c, KU.b)

Page 184: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

124

3. Mampu menerapkan prinsip logika pemrograman komputer dalam

bentuk bahasa pemrograman komputer untuk memecahkan

masalah sistem terintegrasi. (S.c, P.d, KU.b, KK.f)

Bahan Kajian :

Pengantar Pemrograman Komputer, Algoritma dan Diagram Alir,

Mengenal Program Java, Dasar Bahasa Java, Operator dan Ekspresi,

Operator Masukan dan Keluaran, Ekspresi Kondisi dan Pernyataan

Berkondisi, Pengulangan Proses, Array, Kelas dan Objek, Konstruktor

dan Overloading, Pewarisan, Paket dan Import, Interface.

Daftar Pustaka :

[1] Abdul Kadir, “Dasar Pemrograman Java 2”, Penerbit ANDI

Yogyakarta, Yogyakarta, 2005

[2] Abdul Kadir, “Algoritma dan Pemrograman Menggunakan

Java”, Penerbit ANDI, Yogyakarta, Yogyakarta, 2012

Koordinator: Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM, IPM

4. KELOMPOK MATAKULIAH ILMU SOSIAL

Pengantar Ilmu Ekonomi (IIE6211) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mahasiswa mampu menguasai prinsip ekonomi terkini (Pc)

2. Mahasiswa mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-

faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial

dan lingkungan (environmental consideration) (Kk.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian, ruang lingkup

ekonomi, prinsip ekonomi dan issue terkini dalam ekonomi

secara umum (Pc)

2. Mahasiswa mampu memahami teori permintaan, penawaran,

elastisitas dan utilitas (Pc)

3. Mahasiswa mampu memahami mikro ekonomi (KK.d)

4. Mahasiswa mampu memahami makro ekonomi (KK.d)

Bahan Kajian :

1. Pengertian, ruang lingkup ekonomi

2. Teori Perilaku Konsumen, Nilai Guna (Utility)

Page 185: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

125

3. Tekanan Pasar Terhadap Penawaran dan Permintaan

4. Elastisitas dan Aplikasinya

5. Permintaan, Penawaran danperaturan pemerintah

6. Perdagangan internasional

7. Biaya Produksi

8. Konsep monopoli

9. Konsep oligopoly

10. Konsep pendapatan nasional

11. Konsumsi, tabungan dan investasi

12. Konsepuang dan Lembaga perbankan

13. Pengangguran, Inflasi dan pajak

Daftar Pustaka :

1. Mankiw N Gregory, “Principles of Economics “, Fifth Edition,

Cengange Learning, Canada, 2008.

2. Prathama Rahardja, Pengantar Ilmu Ekonomi, Edisi Revisi,

Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, 2004.

3. Fatoni, Siti Nur, Pengantar Ilmu Ekonomi, Penerbit Pustaka Setia,

Bandung, 2014.

4. Sadono Sukirno, Mikroekonomi,Teori Pengantar, Edisi Ketiga,

2014.

Koordinator: Ir. Wawan Kurniawan, MT, IPM

Psikologi Industri (III6206) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh (S.b)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (P.d)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Ku.b)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

5. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial

dan lingkungan (environmental consideration) (Kk.d)

Page 186: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

126

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami pengertian, ruang lingkup dan

riset psikologi industri dalam organisasi

2. Mahasiswa mampu memahami perbedaan individu dan perilaku

kerja

3. Mahasiswa mampu memahami konsep aplikasi Psikologi Industri

dalam organisasi

4. Mahasiswa mampu memahami isu-isu individu terhadap

karyawan sebuah organisasi

5. Mahasiswa mampu memahami permasalahan organisasi dan

kelompok kerja

Bahan Kajian :

1. Pengertian dan Tinjauan Psikologi Industri & Organisasi

2. Metode Riset dalam Psikologi Industri

3. Proses Kognisi (Persepsi, Atensi, Intelegensia, Memory, bahasa,

Pemikiran), Emosi dan Dimensi Kepribadian

4. Job Analysis, Rekruitmen dan Seleksi, Pelatihan dan

Pengembangan

5. Motivasi Kerja

6. Sikap dan Perilaku Positif Karyawan

7. Stres dan Pengelolaan Stres

8. Kepuasan Kerja

9. Produktivitas Kerja

10. Komunikasi dalam Lingkungan Kerja

11. Bekerja dalam grup didalam Organisasi & Mengelola Perbedaan

12. Kepemimpinan

Daftar Pustaka :

[1] R.E. Riggio, Introduction to Industrial / Organizational

Psychology, 6th edition, Boston: Pearson, 2013.

[2] N. Anderson et.all, Handbook of Industrial, Work, and

Organizational Psychology, Vol 2, 1st edition , London: Sage

Publication Ltd, 2005.

[3] M.G. Aamodt, Industrial / Organizational Psychology, an

applied Approach, 7th edition, California: Wadsworth Cengage

Learning, 2013.

Koordinator: Agung Sasongko, ST, MM

Page 187: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

127

Organisasi dan Manajemen Perusahaan Industri (IIO6211) 2

SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (P.b)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (P.c)

3. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

5. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kk.d)

6. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial, dan kultural (Kk.e)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai prinsip dan konsep organisasi dan

manajemen serta teknik perancangan organisasi dan manajemen

perusahaan industry dan jasa (P.b)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi sescara umum dalam menentukan visi dan misi

organisasi dan strategi organisasi dalam perancangan organisasi

perusahaan industry manufaktur (P.c)

3. Mampu melakukan kerja sama secara efektif dalam suatu

kelompok kerja dalam memahami evolusi teori organisasi dan

perancangan organisasi (Ku.d)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah organisasi dan manajemen suatu

perusahaan berdasarkan pendekatan analitik (Kk.b)

5. Mampu merumuskan solusi untuk masalah struktural organisasi

dan manajemen perusahaan memperhatikan faktor ekonomi,

kultural, sosial dan lingkungan serta teknologi (KK.d)

Page 188: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

128

6. Mampu merancang dan mengevaluasi organisasi dan manajemen

suatu perusahaan dengan mempertimbangkan efektivitas

organisasi dan memperhatikan Visi dan Misi serta strategi,

lingkungan organisasi, teknologi orgnaisasi dan budaya

organisasi. (Kk.e)

Bahan Kajian :

1. Pengenalan Teori Organisasi dan Perancangan Organisasi dan

Manajemen

2. Dimensi Struktural Organisasi dan bentuk Struktur Organisasi.

3. Evolusi teori organisasi, manajemen dan perancangan

Organisasi- Adam Smith, Taylor, Gilbreth, Fayol, Weber (tugas

kelompok)

4. Strategi dan Pendekatan Efektivitas Organisasi Visi, Misi dan

Tujuan, strategi, model strategi dan disain struktur serta empat

model efektivitas organisasi

5. Perancangan organisasi global

6. Dampak Lingkungan

7. Konflik, kekuasaan dan Politik Organisasi

8. Budaya Organisasi dan Nilai/etik

9. Perubahan dan Inovasi Organisasi

10. Proses Pengendalian dan Informasi

11. Ukuran dan Siklus Hidup Organisasi

12. Dimensi Kontekstual - Teknologi tempat kerja dan perancangan

Daftar Pustaka :

[1] R.L. Daft. Organization Theory and Design. 12th edition. South

– Western. Cengage learning. 2015. S.P.

[2] Robbins and M. Coulter. Management. 13th edition. Pearson.

Education. 2016

Koordinator: Ir. Didien Suhardini, MSc, PhD, IPU

Analisis Biaya (IIE6210) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

Page 189: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

129

3. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Ku.a)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kk.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasai prinsip-prinsip biaya dan isu

terkini dalam ekonomi dan mengakumulasikan biaya berdasarkan

pekerjaan, aktivitas, proses, gabungan dan sampingan (P.b, P.c)

2. Mahasiswa mampu menganalisis biaya untuk merumuskan solusi

untuk masalah rekasaya kompleks pada sistem terintegrasi (Kk.d)

3. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,

dan inovatif dalam mengalokasikan biaya overhead dan penyajian

laporan harga pokok dan laba rugi (Ku.a)

4. Mahasiswa mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi dalam penentuan kapasitas,

harga jual menggunakan Titik pulang pokok (Kk.d)

Bahan Kajian :

1. Pengenalan definisi biaya, jenis dan klasifikasi biaya,

2. Laporan Harga Pokok Barang Terjual (COGS) dan Pernyataan

laba rugi (Income statement),

3. Analisa Titik Impas (Break Even Point)- produk tunggal dan

multi,

4. Kalkulasi Biaya Pesanan (Job order costing),

5. Kalkulasi Biaya Aktivitas (Activity Based Costing),

6. Kalkulasi Biaya Proses,

7. Kalkulasi Biaya gabungan dan sampingan

8. Alokasi biaya overhead

Daftar Pustaka :

[1] Horngren, Charles,T. Datar, Srikant, M. Foster. George. “Cost

Accounting A Managerial Emphasis”. Pearson. Prentice Hall. 2012

[2] Eldenburg, Leslie, G ; Wolcott, Susan, K. “Cost Management,

Measuring Monitoring and Motivating Performance”. John Wiley &

Sons. 2005.

Page 190: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

130

[3] Blocher, Chen, Cokins and Lin. “Cost Management, A Strategic

Emphasis”. McGraw-Hill International Edition. 2005.

Koordinator: Ir. Didien Suhardini, MSc, PhD, IPU

5. KELOMPOK MATAKULIAH INDUSTRIAL ENGINEERING

SCIENCE

Pengantar Teknologi Industri (III6201) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

2. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (P.b)

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (Ku.c)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup dan perkembangan

disiplin Teknik Industri melalui pendekatan scientific management

, administrative management, behavior management,

management science dan integrated system disiplin Teknik

Industri (P.b)

2. Mahasiswa mampu bekerja secara kelompok mengamati suatu

kasus yang sederhana (Ku.d)

3. Mahasiswa mampu memahami pengaruh aspek global dan

teknologi informasi serta isu-isu terkini yang relevan terhadap

disiplin teknik industri (P.b)

4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi jenis pekerjaan sarjana

Teknik Industri serta menjelaskan pengertian profesi dan etika

profesi keinsinyuran (P.a)

5. Mahasiswa mampu mempresentasikan secara lisan dan tertulis

(Ku.c)

Page 191: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

131

Bahan Kajian :

Pengertian engineering. Perbedaan engineering dengan science dan

industrial engineering. Pendekatan ilmiah dan proses mendesain.

Pengertian Teknik Industri. Performansi efektivitas, efisiensi,

produktivitas dan kualitas; Pengertian dan prinsip scientific

management. Pengertian sistem kerja. Konsep ekonomi gerakan.

Konsep pengukuran waktu kerja dan standarisasi. Pendekatan

administrative dan behaviour management: Percobaan Hawthorne,

Aspek psikologi-sosial manusia. Pendekatan management science:

Manajemen sains klasik, Penelitian operasional. Pendekatan sistem

terintegrasi: Konsep sistem, Pendekatan sistem, Pemodelan sistem.

Pengaruh global terhadap disiplin Teknik Industri. Pengaruh teknologi

informasi pada perkembangan Teknik Industri. Perubahan paradigma

sistem manufaktur. Pengertian profesi; Undang-undang profesi

insinyur; KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia); Etika

profesi insinyur PII; Masalah etika profesi.

Daftar Pustaka :

1. S.N. Bahagia, Pengantar Teknik Industri, ITB Press, 2018.

2. H.P. Emerson, D.C.E. Naehring, Origins of Industrial

Engineering, IIE, Industrial Engineering & Management Press,

1988.

3. P.E. Hicks, Industrial Engineering and Management: a New

Perspective, 2nd Ed. Singapore, MGH, 1994.

4. T.M.A. Samadhi, Lecture Notes ‘Workshop Pembelajaran Mata

Kuliah ‘Pengantar Teknik Industri’, BKSTI, 2016.

5. W.C. Turner, J.H. Mize, K.E. Case, J.W. Nazemtz: Introduction

to Industrial and System Engineering, 3rd Ed., New Jersey, PHI,

1993.

6. A. Shtub, Y. Cohen, Introduction to Industrial Engineering, 2nd

Ed., CRC Press, 2016.

Koordinator: Dr. Ir. Docki Saraswati, M.Eng, IPU

Ekonomi Teknik (IIE6251) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (S.c)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (P.c)

Page 192: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

132

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Ku.b)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kk.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai permasalahan dan proses pengambilan

keputusan yang melibatkan aspek ekonomi teknik (S.c, P.c).

2. Mampu menguasai konsep ekuivalensi dan tingkat suku bunga

(S.c, P.c, Ku.b).

3. Mampu menerapkan teknik pengambilan keputusan dalam

pemilihan alternatif berdasakan aspek ekonomi teknik untuk

menyelesaikan masalah sistem terintegrasi (S.c, P.c, Ku.b, Kk.d).

Bahan Kajian :

Jenis-jenis permasalahan ekonomi teknik, Peranan analisis ekonomi

teknik, Proses pengambilan keputusan dalam ekonomi teknik, Konsep

biaya dalam ekonomi teknik, Tingkat Suku Bunga dan Ekuivalensi,

Analisis Nilai Sekarang. Analisis Aliran Kas Seragam, Analisis Nilai

Mendatang, Analisis Rate of Return, Analisis Peningkatan, Analisis

benefit-cost ratio, Periode pengembalian, Analisis titik impas dan

sensitivitas, Depresiasi, Pengaruh Pajak Pada Analisis Ekonomi

Teknik, Analisis Pengganti.

Daftar Pustaka :

[1] D. G. Newnan et al, “Engineering Economic Analysis”, 10th

ed., Prentice-Hall, New Jersey, 2011.

Koordinator: Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM, IPM

Simulasi Sistem (IIS6319) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh (S.a)

2. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (P.b)

3. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

Page 193: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

133

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Ku.a)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

5. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

6. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (Kk.c)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami konsep sistem, model

dan simulasi dalam sistem manufaktur dan jasa yang terintegrasi

(S.b, P.b)

2. Mahasiswa mampu memahami prinsip perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem dan memberikan contohnya

secara berkelompok (P.b, KU.d)

3. Mahasiswa mampu merancang model simulasi dengan

menggunakan Promodel (KK.b, KK.c)

4. Mahasiswa mampu mendemostrasikan solusi berupa alternatif

perbaikan dan menganalisis keluarannya (KU.a, KK.c)

5. Mahasiswa mampu menggunakan metode pengujian hasil simulasi

sistem (KK. c)

6. Mahasiswa mampu menunjukan kemampuan bekerjasama dalam

kelompok untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan

permasalahan dalam sistem manufaktur maupun jasa (KU.d,

KK.b, KK.c.)

Bahan Kajian :

Konsep dasar sistem, model dan simulasi; Identifikasi permasalahan

sistem ; Simulasi statik : Simulasi monte carlo; Pengumpulan data dan

Pendugaan pola distribusi simulasi; Pembangkitan bilangan acak;

Pengumpulan data dan Pendugaan pola distribusi simulasi; Simulasi

kejadian diskrit dan simulasi kejadian kontinyu; Logika simulasi

sederhana dengan Spreadsheet; Membangun model simulasi,

menjalankan simulasi dengan menggunakan Promodel ; verifikasi dan

validasi; analisis keluaran sistem dan interpretasi hasil keluaran

simulasi; Membandingkan alternatif sistem (dua alternatif atau lebih).

Page 194: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

134

Daftar Pustaka :

[1] T. Altiok and B. Melamed, Simulation modelling and analysis

with Arena. Unted States of America : Elsevier, 2007

[2] C. Harrel, B.K Ghosh, and R.O. Bowden, Simulation using

Promodel. Boston : Mc Graw Hill, 2004

[3] A.M. Law, Simulation Modelling and Analysis. Boston : Mc

Graw-Hill, 2000

Koordinator: Dr. Winnie Septianie, ST, MSi, IPM

Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja I (IIG6212) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Ku.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa memahami definisi, ruang lingkup, tujuan, dan sejarah

Ergonomi, serta mampu mendefinisikan interaksi manusia dan

mesin dalam suatu sistem manusia-mesin (Pb)

2. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip dan tools method

engineering dalam pemecahan masalah (Ku.b)

3. Mahasiswa memahami proses pengukuran waktu dengan

menggunakan metode langsung (Pb)

4. Mahasiswa mampu menentukan waktu baku dengan metode

pengukuran tidak langsung (Pb)

5. Mahasiswa memahami Studi dan Ekonomi Gerakan dan

penerapannya dalam perbaikan Metode Kerja (Pb)

6. Mahasiswa mampu melakukan analisis dan perbaikan sistem kerja

dengan menggunakan peta kerja keseluruhan (Pb)

7. Mahasiswa mampu melakukan analisis dan perbaikan sistem kerja

dengan menggunakan peta kerja setempat (Pb)

8. Mahasiswa Memahami Metode Penentuan Insentif Berdasarkan

waktu kerja (Pb)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Ergonomi dan faktor manusia

2. Methods Engineering dalam Problem Solving

Page 195: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

135

3. Aplikasi Methods Engineering dalam pemecahan masalah

4. Pengukuran Waktu Baku dengan Jam Henti

5. Work Sampling

6. Aplikasi pengukuran waktu baku dengan Jam Henti dan Work

Sampling

7. Work Factor dan Method Time Measurement (MTM)

8. Maynard Operation Sequence Technique (MOST)

9. Aplikasi pengukuran waktu baku dengan work factor, MTM dan

MOST

10. Studi dan Ekonomi Gerakan

11. Peta Kerja Keseluruhan

12. Aplikasi perbaikan sistem kerja dengan menggunakan peta-peta

kerja

13. Aplikasi perbaikan sistem kerja dengan menggunakan peta-peta

kerja

14. Perhitungan Insentif Pekerja

Daftar Pustaka :

[1] A. Freivalds and B. Niebel, Niebel’s Methods, Standards, & Work

Design. Mcgraw-Hill Higher Education, 2013.

[2] R. Bridger, Introduction to ergonomics. CRC Press, 2008.

[3] N. Stanton, A. Hedge, K. Brookhuis, E. Salas, and H. Hendrick,

Eds., The handbook of human factors and ergonomics methods.

CRC Press, 2004.

[4] K. H. E. Kroemer and E. Grandjean, Fitting the Task to the Human.

1997.

[5] Barnes, Ralph M.,Motion and Time Study Design and

Measurement of Work, John Wiley & Sons, Inc, NY, 1979

Koordinator: Dian Mardi Safitri, ST, MT, IPM

Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja II (IIG6210) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etika keprofesian

(Ku.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

Page 196: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

136

1. Memahami sejarah, definisi ,cakupan dan manfaat ilmu ergonomi

dalam perancangan sistem kerja manusia mesin (Pb)

2. Mahasiswa memahami berbagai data anthropometri dan mampu

mengaplikasikan dalam perancangan sistem kerja (Pb)

3. Mahasiswa memahami prinsip mekanika dalam tubuh manusia

dan penggunaan gerakan yang benar dalam kerja (Pb)

4. Mahasiswa memahami risiko ergonomi yang berkaitan dengan

biomekanika dan dapat mengukur risiko yang terjadi dengan alat

ukur yang sesuai (Pb)

5. Mahasiswa memahami jenis-jenis diplay dan mampu menentukan

serta merancang display yang sesuai untuk suatu sistem kerja (Pb)

6. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip ergonomic dalam

perancangan system kerja (Pb)

7. Mahasiswa dapat memahami dan mengukur beban kerja mental

(Ku.b)

8. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prinsip manual material

handling dalam system kerja (Pb)

9. Mahasiswa memahami pengaruh factor lingkungan kerja terhadap

performansi kerja mental (Ku.b)

10. Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan perubahan ritme

tubuh dan pengaruhnya terhadap penentuan shift kerja (Pb)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Ergonomi

2. Anthropometri

3. Biomekanika dan Risiko Ergonomi

4. Pengukuran Risiko Ergonomi

5. Display

6. Beban kerja mental

7. Manual Material Handling (MMH)

8. Faktor lingkungan kerja

9. Body rhythms dan shiftwork

10. Penerapan prinsip ergonomi dalam perancangan sistem kerja

Daftar Pustaka :

[1] A. Freivalds and B. Niebel, Niebel’s Methods, Standards, &

Work Design. Mcgraw-Hill Higher Education, 2013.

[2] R. Bridger, Introduction to ergonomics. CRC Press, 2008.

[3] N. Stanton, A. Hedge, K. Brookhuis, E. Salas, and H. Hendrick,

Eds., The handbook of human factors and ergonomics methods.

CRC Press, 2004.

Page 197: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

137

[4] K. H. E. Kroemer and E. Grandjean, Fitting the Task to the

Human. 1997.

[5] J. Reason, Human Error. Cambridge University Press, 1990.

[6] G. Salvendy and W. Karwowski, Advances in Human Factors and

Ergonomics Series. CRC Press, 2010.

Koordinator: Dian Mardi Safitri, ST, MT, IPM

Proses Manufaktur dan Praktikum (IIP6321) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

2. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Ku.b)

4. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kk.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasahi konsep dan tahapan proses

manufaktur (P.a)

2. Mahasiswa mampu mengenali konsep dan tahapan proses proses

manufaktur (P.a, KU.b,)

3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menganalisis masalah

proses manufaktur (P.a, KU.b, KK.a)

4. Mahasiswa mampu menerapkan tahapan proses manufaktur (S.c,

KU.b, KK.a)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Proses Manufaktur

2. Landasan Teori Pengecoran Logam

3. Proses Pengecoran Logam

4. Foundry

5. Dasar-Dasar Pembentukan Logam

6. Pengerjaan Logam Dengan Defromasi Besar Rolling

7. Pengerjaan Logam Dengan Defromasi Besar Forging

Page 198: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

138

8. Pengerjaan Logam Dengan Defromasi Besar Ekstrusi dan

Drawing

9. Pengerjaan Lembaran Logam Pemotongan

10. Pengerjaan Lembaran Logam Penukan dan Pengerjaan Lainnya

11. Permesinan Bubut

12. Permesinan Milling

13. Permesinan Drilling dan lainnya

14. Dasar-dasar Pengolahan Kayu

Praktikum

15. Analisis dan Perancangan Sistem Pengecoran

16. Analisis dan Proses Pembubutan

17. Analisis dan Proses Milling

Daftar Pustaka :

[1] Mikell P. Groover, Fundamental of Modern Manufacturing,

Prentice Hall, International Ed 4th 2010

[2] DeGarmo, E. P., Black, J. T., and Kohser, R. A., Material And

Process In Manufacturing, 11th, John Wiley & Son, United

State of Amerika, 2012

[3] Donald E.Breyer, Design of Wood Structures, 6th, Mc. Graw

Hill. Inc, United State of Amerika, 2007.

Koordinator: Amal Witonohadi, ST, MT

Pengendalian dan Penjaminan Mutu (IIP6324) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

2. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KU.c)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kk.a)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

Page 199: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

139

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai konsep mutu dan dimensi produk, Six Sigma

DMAIC; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu mengkaji prinsip pengendalian mutu proses dan

rancangan (on-line & off line) dan mengkomunikasikannya secara

tertulis maupun lisan yang efektif (KUc)

3. Mahasiswa mampu menerapkan pengendalian proses secara

statistika dan mampu membuat peta kendali variable, peta kendali

atribut dan kapabilitas proses untuk menyelesaikan masalah

rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi (Kka)

4. Mampu mampu memahami riset yang mencakup identifikasi,

formulasi, dan analisis masalah dengan menggunakan metode Six

Sigma DMAIC (KKb)

5. Mahasiswa mampu menerapkan analisis sistem pengukuran alat

ukur (Kka, Kuc)

6. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan

menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem dengan

inspeksi dan sampling penerimaan untuk atribut dan

variabel(Kkb,Kuc).

Bahan Kajian :

Konsep mutu dan dimensi produk, konsep Statistical Quality Control,

penerapan tools Statistical Process Control, konsep Six Sigma

DMAIC, prinsip pengendalian mutu proses dan rancangan (on-line

dan off line), memahami konsep inspeksi dan perencanaan sampling

serta menerapkan system analisis alat ukur dan pengukuran

Daftar Pustaka :

[1] Montgomery Douglas C., “Statistical Quality Control”, 6 th

edition, John Wiley & Sons, 2009

[2] Mitra Amitava, “ Fundamentals of Quality Control and

Improvement”, 3rd edition, Wiley & Sons, 2008

[3] Minitab Inc,”Minitab Statistical Software Release 13 for

Windows – User’s Guide 2, 1999

Koordinator: Debbie Kemala Sari, ST, MBA, MT, IPM

Perencanaan dan Pengendalian Produksi (IIP6304) 3 SKS

Page 200: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

140

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan,

metode dan teknik terkini yang diperlukan untuk analisis dan

perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

3. Mampu menerapkan matematika,sains,dan prinsip

rekayasa(engineeringprinciples)untuk menyelesaikan masalah

rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi

(meliputimanusia,material,peralatan,energi,dan informasi) (Kk.a)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa memahami integrasi perencanaan dan pengendalian

produksi, karateristik dan tipologi sistem manufaktur (P.a,P.b)

2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi permasalahan dalam

peramalan, perencanaan produksi, perencanaan kebutuhan bahan,

perencanaan dan Pengendalian persediaan, perencanaan dan

pengujian kapasitas (Kk.a)

3. Mahasiswa mampu memformulasikan masalah dan menyelesaikan

masalah dengan menerapkan model model statistik dan matematik

(Kk.b)

Bahan Kajian :

1. Sistim Kerja dan Faktor Lingkungan Kerja dan hubungannya

dengan performansi kerja

2. Tahapan Perencanaan dan Pengendalian Produksi

3. Perancangan Peramalan Permintaan

4. Penentuan Pola Data

5. Perencanaan Fasilitas Produksi

6. Menentukan Jumlah Sumberdaya produksi menggunakan Routing

Sheet

7. Langkah perencanaan agregat, metode optimasi, metode trial and

error

8. Proses Disagregasi

9. Rough Cut Capacity Planning

10. Material Requirement Planning

11. Capacity Requirement Planning

12. Pengertian dan Klasifikasi Penjadwalan Mesin

Page 201: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

141

13. Permasalahan Keseimbangan Lini Produksi

14. Simulasi Lantai Produksi

15. Otomasi dan Robotika, Sistim Kontrol, Fischer Teknik

16. Part Programming, NC Part Programming, NC Part Programming

Daftar Pustaka :

[1] Bedworth, David D.,dan Bailey, James, E., Integrated Production

Control Systems: Management, analysis, design,2nd ed., John

Wiley and Sons, 1987

[2] Grover, M.P., Automation, Production Systems, and Computer-

Integrated Manufacturing, 3rd ed., Pearson Int. Ed., 2008.

[3] Krajewski, L.J., Ritzman, L.P., Malhotra, M.K. Operations

Management: Procesess and Supply Chain, 10th Ed., Pearson,

2013.

[4] Nahmias, S., Production and Operation Analysis, 6th Ed.,

Singapore : MGH, 2009

[5] Sipper, D. dan Bulfin, R.L., Production: Planning, Control, and

Integration, MGH, 1998.

Koordinator: Ir. Sumiharni Batubara, MSc

Sistem Produksi (IIP6305) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi

dengan pendekatan sistem (Pb)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesiaan

(Ku.b)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksprimental (Kk.a)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

penjadwalan sistem produksi, yang mencakup penjadwalan; single

machine, flow shop dan job shop (P.b)

2. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

sistem keseimbangan lini. (P.b)

3. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem MRPII; yang

Page 202: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

142

mencakup CPM, PERT, DRP, theory of constraints/TOC, dan

just-in-time/JIT (P.b)

4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan

menganalisis masalah pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik dan komputasional (KK.a)

5. Mahasiswa mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil

keputusan dan bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etika

keprofesian (KU.b)

Bahan Kajian :

1. penjadwalan,

2. keseimbangan lini,

3. critical path method (CPM),

4. PERT,

5. konsep lean manufacturing (JIT, 5S, SMED, heijunka, Kanban),

6. value stream mapping (VSM).

7. optimization (OPT),

8. theory of constraints (TOC),

9. distribution requirement planning (DRP).

Daftar Pustaka :

[1] K.R. Baker, Introduction to Sequencing and Scheduling, John

Wiley & Sons, 1974.

[2] [D.D. Bedworth dan J.E. Bailey, Integrated Production

Control Systems: Management, analysis, design,2nd ed., John

Wiley and Sons, 1987.

[3] M. Umble dan M.L Srikanth, Synchronous Manufacturing

Principles for World-Class Excellence, 2nd ed., Spectrum

Publishing Co., 1996.

[4] L.J. Krajewski, M.K. Malhotra, L.P. Ritzman. Operations

Management: Procesess and Supply Chain, 12th Ed., Pearson,

2019.

Koordinator: Dr. Ir. Docki Saraswati, M.Eng, IPU

Pemodelan Sistem (IIS6204) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

2. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

Page 203: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

143

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

3. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kua)

5. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informas)

6. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental

Bahan Kajian :

1. Berpikir sistem, teknik perancangan sistem terintegrasi

2. Konsep sistem, pendekatan sistem

3. Proses pendefinisian masalah rekayasa kompleks pada sistem

terintegrasi

4. Pemodelan sistem untuk memecahkan masalah

5. Proses pemodelan matematik

6. Pemodelan dengan formulasi matematik deterministik

7. Pemodelan dengan formulasi matematik stokastik

8. Analisis model dan validasi model

9. Implementasi model

10. Pembuatan influence diagram

Daftar Pustaka :

[1] H.G. Daellenbach and D.C. McNickle. 2005. Management Science

Decision making through systems thinking, New York: Palgrave

Macmillan.

[2]. P. Moengin, Pemodelan dan Analisis Simulasi Sistem: Sebuah

Pendekatan Praktis, Penerbit Universitas Trisakti, Jakarta,

2019.

[3] C. Harrell, B.K. Ghosh and R.O. Bowden, Jr. 2003. Simulation

Using ProModel, 2nd ed. Boston: McGraw-Hill.

[4] A.M. Law and W.D. Kelton. 2000. Simulation Modeling and

Analysis, 3rd ed. Boston: McGraw-Hill.

Page 204: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

144

[5] T.M. Simatupang. 1995. Pemodelan Sistem, Klaten: Penerbit

Nindita.

Koordinator: Prof. Parwadi Moengin PhD

Analisis Keputusan (IIB6201) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh (S.a)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (P.c)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KU.b)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KK.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami konsep pengambilan keputusan,

perbedaan tipe pengambil keputusan dan dapat memberikan

contoh persoalan keputusan (S.b, P.c).

2. Mahasiswa memahami perbedaan beberapa model penilaian

keputusan : Numerik, Ordinal, Perbandingan Berpasangan dan

Fuzzy Logic (Pc, KU.b).

3. Mahasiswa mampu menunjukan kemampuan untuk mengambil

keputusan dengan menggunakan decision Tree (KU.b).

4. Mahasiswa mampu menerapkan metode pengambilan keputusan

yang sesuai untuk persoalan multi criteria dan multi expert (KK.d).

Bahan Kajian :

Pengantar Pengambilan Keputusan, Model penilaian keputusan,

Pengambilan keputusan dengan ketidakpastian dengan decision tree

dengan Expected Monetary Value, Risiko dan fungsi utilitas,

Pengambilan keputusan berbasis indeks kinerja (CPI, Bayes,

Eksponensial) pengambilan keputusan dengan multi criteria dan multi

expert (Analytical Hierarchy Process), Pengambil keputusan berbasis

Fuzzy (Fuzzy AHP dan ME-MCDM).

Daftar Pustaka :

Page 205: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

145

[1] P. Goodwin, G. Wright, Decision analysis of management

judgement, 3rd ed. England: John Willey anad Sons, 2004.

[2] N. Russell, Jones. The decision making pocketbook. UK:

Management Pocketbooks, 2000.

[3] T. Saaty, Decision making for leaders : The Analytical

Hierarchy Process for decision in a complex world. RWS

publication, 1988.

[4] S. Kusumadewi, Fuzzy Multi Attribute Decision Making.

Yogyakarta : Graha Ilmu, 2006.

[5] T. Saaty, Fuzzy Analytical Hierarchy Process. Boca Raton.

Taylor & Francis, 2018

Koordinator: Dr. Winnie Septianie, ST, MSi, IPM

6. KELOMPOK MATAKULIAH INDUSTRIAL ENGINEERING

DESIGN

Sistem Rantai Pasok (IIP6213) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap Satria, Setia, Sportif (S.c);

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (P.c)

3. Mampu Menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (P.d)

4. Mampu Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip

rekayasa (engineering principles) untuk menyelesaikan masalah

rekayasa kompleks pada system terintegrasi (meliputi manusia,

material, peralatan, energi, dan informasi (KK.a)

5. Mampu Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan

menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi

melalui proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan

informasi berdasarkan pendekatan analitik, komputasional, atau

eksperimental (KK.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu memahami integrasi sistem rantai pasok,

peranan, perencanaan dan menyusun strategi membangun daya

saing (Sc.Pc.)

2. Mahasiswa mampu memahami rantai nilai proses kunci dan

konsep logistik dari pemasok, manufaktur dan konsumen (Sc. Pd)

3. Mahasiswa mampu memahami komponen logistik dari

Page 206: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

146

procurement, produksi, inventori, gudang dan material handling

dan transportasi(Sc. KUa)

4. Mahasiswa menguasasi konsep cold and hot chain logisic serta

halal logistik dalam sistem rantai pasok (Pd. KK.a)

5. Mahasiswa menguasai bagaimana membangun rantai pasok yang

hijau (green) berorientasi ke masa depan (KK.a. KK.b)

6. Mahasiswa menguasai bagaimana membangun rantai terintegrasi

dengan Internet Of Things kearah sustainability (KK.a. KK.b)

Bahan Kajian :

1. Pengertian Sistem Rantai Pasok

2. Supply Chains, SCS, And Supply Chain System Strategy

3. Creating The Value Chain

4. Supply Chain Integration

5. Managing Logistics Component Of Supply Chain

6. Outcourcing Of Supply Chain System

7. Supplier Relationship Management

8. Global Sourcing

9. Cold Chain Logistics

10. Halal Supply Chain

Daftar Pustaka :

[1] Lawrence D.Fredendal & Ed HillAbrams, 2001. Basic Of Supply

ChainManagement . StLucie Press

APICS . British Library of Publication Data .

[2] Sadler, Ian, 2007, Logistics and Supply Chain Integration, Sage

Publication British Library

Cataloging in Publication data

[3] Douglas M. Lambert, Supply Chain Management, The Ohio State

Uniersity and Unvresity of North

Florida

[4] Shoshanah Cohen & Joseph Roussel, 2005. Strategic Suppyl Chain

Management The 5 Disciplines for

Top Perfomance, McGraw-Hill eBook.

[5] F. Harrison. 2001. Supply Chain Management Workbook,

Butterworth Heinemann [6] PASAS, 2017. Supply Chain Management, Singapore

Koordinator: Ir. Tiena Gustina Amran PhD, IPU

Page 207: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

147

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi & Praktikum

(IIS6321) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (P.b)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (P.d)

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KU.c)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KU.d)

5. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KK.f)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menjelaskan prinsip dan teknik analisis sistem informasi

dengan pendekatan sistem (P.b)

2. Menguasai teknik perancangan sistem informasi sesuai dengan

perkembangan system development life cycle (P.d)

3. Mampu merancang sistem informasi sesuai dengan tahapan system

development life cycle (KU.c)

4. Mampu melakukan analisis dan perancangan sistem informasi

(KU.c, KU.d, dan KK.f)

Bahan Kajian :

1. Konsep Analisis dan Perancangan Sistem Informasi

2. Analisis Sistem

3. Requirement Discovery

4. Pemodelan Data dan Proses

5. Pemodelan Object

6. Teknik Unified Modelling Language (UML)

7. System Design

8. Data Design

9. System Architecture

10. Konsep User Interface

Page 208: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

148

Daftar Pustaka :

[1] G.B. Shelly, and H.J. Rosenblatt, System Analysis and Design 9th

Edition, Boston: Course Technology., 2012

[2] J.L. Whitten, L.D. Lonnie dan K.C. Dittman. System Analysis and

Design Methods, 6th edition. Boston: McGraw-Hill, 2004

Koordinator: Elfira Febriani, STP,MSi

Perancangan Tata Letak Fasilitas (IIP6204) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system(Pb)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya(Kua)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etika

keprofesian(Kub)

4. Mampu menerapkan matematika, sains dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energy dan informasi) (Kka)

5. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standard teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial dan kultural(Kke)

6. Mampu memilih sumber daya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas

rekayasa(Kkf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Memahami konsep perancangan tata letak fasilitas dan

menguasai prinsip dan teknik-teknik dalam perencanaan fasilitas

sistem industri (P.b)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan

Page 209: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

149

tata letak dan penanganan material untuk suatu fasilitas sistem

industri (P.b, KU.a, KK.a)

3. Mampu menerapkan matematika dan prinsip rekayasa

(engineering principles) berdasarkan pendekatan kualitatif dan

kuantitatif (heuristik, algoritmik atau komputasional) untuk

mendapatkan rancangan tata letak fasilitas dan atau evaluasi tata

letak dan penanganan material fasilitas. (P.b, KU.a, KK.a,

KK.e, KK.f)

4. Mampu menyelesaikan proyek perancangan fasilitas bisnis

dengan menggunakan pendekatan perencanaan fasilitas

tersistematis (KU.a, KU.b, KK.a, KK.e, KK.f)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Perencanaan Fasilitas Industri

2. Perencanaan Lokasi Fasilitas

3. Pendekatan Perencanaan Tata Letak dan Perancangan Fasilitas :

a. Desain Produk

b. Desain Proses

c. Desain Skedul

d. Desain Fasilitas

e. Pendekatan Systematic

Layout Planning (SLP)

4. Analisis Aliran Material

5. Perancangan Sistem Penanganan Material

6. Perencanaan Kegiatan dan Perhitungan Kebutuhan Area Fasilitas

Pabrik :

a. Fasilitas Penunjang Produksi

b. Fasilitas Penunjang Administrasi

c. Fasilitas Penunjang Personil

d. Fasilitas Penunjang Aktivitas Fisik Pabrik

7. Metode Perancangan Tata Letak :

a. Activity Relationship Chart (ARC)

b. Actitvity Relationship Diagram (ARD)

c. Inflow / Outflow Relationship Diagram

d. Pendekatan Algoritmik :GBCM, Relationship Diagramming,

Pairwise Exchange Method

8. Tata Letak Terkomputerisasi

9. Evaluasi Rancangan Tata Letak : Pendekatan Kuantitatif dan

Kualitatif

Daftar Pustaka :

Page 210: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

150

1. Apple, James M., Plant Layout and Material Handling, 3rd

Edition, John Wiley & Sons, Inc., USA, 1977

2. Heragu, Sunderesh, Facilities Design, 2nd Edition, Universe, Inc.,

USA, 2006

3. Meyers, Fred E., Plant Layout and Material Handling, Prentice

Hall, USA, 1993

4. Tompkins, James A., John A.White, Yavuz A. Bozer & J.M.A.

Tanchoco, Facilities Planning, 4 ed Edition, John Wiley & Sons,

Inc. USA, 2010

5. Wignjosoebroto, Sritomo, Tata Letak Pabrik dan Pemindahan

Bahan, Edisi ke-2, PT Guna Widya, Jakarta, Indonesia, 1996

Koordinator: Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT, IPM

Analisis dan Perancangan Perusahaan (IIO6311) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap Satria, Setia, Sportif ( S.c);

2. Menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi ( P.a);

3. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi

dengan pendekatan system ( P.b );

4. Menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi, sosial,

ekologi secara umum (P.d);

5. Menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangam teknologi terbaru dan terkini ( P.c);

6. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya ( Ku.a);

7. Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan

pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar

lembaganya ( Ku.d);

8. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) ( Kk.a);

9. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi melalui

Page 211: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

151

proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi

berdasarkan pendekatan analitik, komputasional, atau

eksperimental ( Kk.b)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:

1. Mahasiswa mampu memahami konsep bisnis dengan pendekatan

design thinking (Sc.Pc.)

2. Mahasiswa mampu memahami rencana binis khususnya aspek

pasar dan strategi pemasarannya dan hubungan konsumen (Sc. Pd)

3. Mahasiswa mampu memahami komponen sumber daya manusia

dan mitra kerja nya dalam jejaring dan kerjasama(Sc. Kua)

4. Mahasiswa menguasasi komponen sumber aktivitas teknologi dan

aktivitas sumber daya serta pengalokasiannya (Pd. Kk.a)

5. Mahasiswa menguasai bagaimana membangun kelayakan biaya

dan finansial dalam rencana bisnis (KK.a. KK.b)

6. Mahasiswa menguasai bagaimana membangun bisnis terintegrasi

dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komputerisasai

(Kk.a. Kk.b)

Bahan Kajian :

1. Konsep dan filosofi bisnis 2. Design Thinking 3. Hak Kekayaan Intelektual 4. Business Model Canvas

• Value Proposition

• Customer Segment

• Customer Relationship • Channel Distribution

• Key Resources • Key Activities

• Revenue Stream

• Cost Structure

5. Simulasi bisnis

Daftar Pustaka :

[1] Abrams, Rhonda. 2003. The Successful Business Plan, Secret

& Strategies. Fourth edition. The Planning Shop.

[2] Bedworth, Davis D., James E. Bailey, 1987, Integrated

Production Control System : Management, Analysis Design,

2nd ed., John Willey & Sons.

[3] Kamaludin. 2004. Studi Kelayakan Bisnis. Dioma, Malang.

Page 212: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

152

[4] Kasmir dan Jakfar. 2006. Studi Kelayakan Bisnis. Kencana,

Jakarta

[5] Siswanto, Sutojo, 2006, Studi Kelayakan Proyek, edisi baru,

PT. Damar Mulia Pustaka.

[6] Ulrich, Karl T. dan Steven D. Eppinger, 2001, Perancangan

dan Pengembangan Produk, (terjemahan), Penerbit Salemba

Teknika.

[7] Umar, Husein, 2003. Studi Kelayakan Bisnis. edisi 2. PT.

Gramedia Pustaka Utama.

[8] Rachid_Benlamri, Michael_Sparer Editors . Leadership,

Innovation and Entrepreneurship as Driving Forces of the

Global Economy, Springer, 2016

Koordinator: Dr. Ir. Tiena G. Amran

Metodologi Penelitian (IIU6201) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap takwa, tekun, terampil (Sa)

2. Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh (Sb)

3. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (Pd)

4. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KUa)

5. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KUb)

6. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

7. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

8. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (KKc)

Page 213: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

153

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai berbagai metode berkaitan dengan penelitian

dan menerapkannya pada pelaksanaan penelitian dalam system

terintegrasi.

Bahan Kajian :

1. Perspektif metode penelitian kuantitatif dan kualitatif

2. Proses penelitian, masalah, dan variabel penelitian

3. Penelusuran literatur, kerangka berpikir dan pengajuan hipotesis

4. Populasi dan sampel

5. Skala pengukuran dan instrumen penelitian

6. Teknik pengumpulan data dan analisis data

7. Penyusunan proposal penelitian

8. Penyusunan laporan penelitian

Daftar Pustaka : -

Koordinator: Dr. Ir. Dorina Hetharia, MSc

Perancangan dan Pengembangan Produk (IIP6227) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi

dengan pendekatan system (Pb)

2. Memahami tanggung jawab profesi dan aspek etikal keprofesian

(Kub)

3. Mampu melakukan komunikasi baik secara tertulis maupun lisan

yang efektif (Kuc)

4. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kka)

5. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau rksperimental) (Kkb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa memahami berbagai pendekatan perancangan dan

pengembangan produk baru serta mampu menjelaskan tahapan

pengembangan produk baru

Page 214: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

154

2. Mahasiswa mampu melakukan perancangan konsep produk baru

dengan pendekatan pull system mulai dari tahapan membuat misi

produk sampai pemilihan dan pengujian konsep

3. Mahasiswa mampu membuat arsitektur produk, dan melakukan

analisis design for manufacture untuk produk yang dikembangkan

4. Mahasiswa mampu melakukan analisis prototype, biaya dan

kemungkinan untuk mendapatkan hak kekayaan intelektual

(HAKI) untuk produk yang dirancang dan dikembangkan

Bahan Kajian :

1. proses Tahapan Perancangan Produk

2. Perencanaan Produk

3. Identifikasi Kebutuhan Pelanggan

4. Pembuatan Spesifikasi Produk

5. Pengembangan konsep produk

6. House of Quality,

7. Seleksi konsep,

8. Pengujian konsep,

9. Pengembangan sistem (arsitektur produk),

10. Desain Industri

11. Pengembangan detail system (Design for Manufacture)

12. Evaluasi kelayakan pengembangan/perancangan produk

13. Hak paten dan intellectual property

Daftar Pustaka :

[1] M. Crawford dan A.D. Benedetto, New Product Management,

8th edition, Mc Graw-Hill Irwin, 2006.

[2] G.E. Dieter, Engineering Design, 3rd edition, McGraw-Hill,

2000.

[3] K.N. Otto dan K.L. Wood, Product Design, Prentice-Hall,

New Jersey, 2001.

[4] K.T. Ulrich dan S.D. Eppinger, Product Design and

Development, 6th ed, McGraw-Hill, New York, 2012.

Koordinator: Dr. Ir. Nora Azmi, MT

Perancangan Industri Manufaktur I (IIP6221) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap taqwa, tekun, terampil (S.a)

2. Mampu menunjukkan sikap asah, asih, asuh (S.b)

Page 215: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

155

3. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (P.b)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Ku.d)

5. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kk.a)

6. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kk.b)

7. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(Kk.f)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Praktikan memahami ruang lingkup Perancangan Industri

Manufaktur pada level stasiun kerja dan lantai produksi (P.b)

2. Praktikan mampu membuat rencana proses pada industri

manufaktur sederhana berbasis bahan baku kayu (S.a, S.b, Ku.d,

KK.a)

3. Praktikan mampu melakukan pengukuran waktu

aktivitas/pekerjaan dengan jam henti (S.a, S.b, Ku.d, KK.a)

4. Praktikan mampu membuat rencana lini perakitan untuk industri

manufaktur sederhana berbasis bahan baku kayu (S.a, S.b, P.b,

Ku.d, KK.a)

Bahan Kajian :

1. Rencana proses

2. Bill of Material

3. Pengukuran Waktu Pekerjaan dengan Jam Henti

4. Membuat Peta Rakitan dan Precedence Diagram

5. Penarikan Sampel untuk Atribut dan variabel

6. Peta Kendali Atribut dan Variabel

7. Analisa Kestabilan dan kapabilitas proses

8. Mengukur Kapasitas Kerja Operator Melalui Pengukuran Denyut

Jantung

9. Pengukuran dan Penggunaan Data Antropometri

10. Peta-Peta Kerja

Page 216: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

156

11. Analisis dan Perbaikan Stasiun Kerja

12. Perancangan dan Pengembangan Produk (pendekatan pull

system) : Identifikasi kebutuhan konsumen, House of Quality,

Alternatif konsep produk.

13. Computer Aided Design (CAD) : Penggambaran Objek 2

Dimensi, Penggambaran Objek 3 Dimensi, Visualisasi Objek 3

Dimensi

Daftar Pustaka :

[1] R.M. Barnes, Motion and Time Study, Design and

Measurement of Work, 7th edition, John Wiley & Sons, Inc.,

New York, 1980.

[2] T.C. Chang, R.A. Wysk, H.P. Wong, Computer-Aided

Manufacturing, 3rd Ed., Prentice Hall, 2005.

[3] L. Cohen, Quality Function Deployment : How To Make

QFD Work for You, Addison Wesley, Massachusetts, 1995

[4] E. A. Elsayad, T.O. Boucher, Analysis and Control of

Production System, Prentice Hall International Editions,

1985.

[5] D.W. Fogarty, J.H,J. Blackstone, dan T.R. Hoffman,

Production & Inventory Management, 2nd Ed, Cincinnati :

College Division South-Western Publishing Co., 1991.

[6] M.P. Groover, Fundamentals of Modern Manufacturing :

Materials, Processes and Systems, John Wiley & Sons, 5th ed.

2012.

[7] ISO Standards Handbook : Technical Drawing vol 1,

Technical Drawing in General, France, 2002.

[8] A. Mitra, Fundamentals of Quality Control and Improvement,

Prentice Hall, New York, 1998.

[9] D.C. Montgomery, Introduction to Statistical Quality

Control, 4th edition, John Wiley & Sons, New York, 2001.

[10] B. Niebel, A. Freivalds, Methods, Standards, and Work

Design, McGraw-Hill, 2003

[11] E. Nurmianto, Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya,

PT. Guna Widya, Jakarta, 1996.

[12] P.F. Ostwald, J. Munoz, Manufacturing Processes and

Systems, 9th Edition, John Wiley & Sons, 1997.

[13] [K.N. Otto, K.L. Wood, Product Design : Techniques in

Reverse Engineering and New Product Development,

Prentice Hall, New Jersey, 2001.

Page 217: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

157

[14] I.Z. Sutalaksana, R. Anggawisastra, J.H. Tjakraatmadja,

Teknik Tata Cara Kerja, Departemen Teknik Industri ITB,

Bandung, 2006.

[15] K.T. Ulrich, S.D. Eppinger, Product Design and

Development, 7th ed, McGraw-Hill, Singapura, 2020

[16] S. Wignjosoebroto, Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu, PT.

Guna Widya, Surabaya, 2003.

[17] R.E. Walpole, R. H. Myers, Ilmu Peluang dan Statika untuk

Insinyur dan Ilmuwan, Terbitan Kedua, Penerbit ITB,

Bandung, 1987.

[18] C.D. Wickens, J.D. Lee, Y. Liu, S.E.G. Becker, An

Introduction to Human Factors Engineering, 2nd edition,

Prentice Hall, 2004.

Koordinator: Dr. Ir. Nora Azmi, MT

Perancangan Industri Manufaktur II (IIP6222) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap Takwa, Tekun, Terampil (Sa)

2. Mampu menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan,

metode dan teknik terkini yang diperlukan untuk analisis dan

perancangan sistem terintegrasi (Pa)

3. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

4. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan terbaru dan terkini (Pd)

5. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal

keprofesian (Kub)

6. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (Kuc)

7. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Kud)

8. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (Kka)

Page 218: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

158

9. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kkb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu melakukan perbaikan sistim kerja melalui perbaikan

sistim kerja (Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

2. Mampu melakukan perkiraan permintaan pada masa mendatang

dengan menggunakan beberapa metoda peramalan berdasarkan

pola data masa kini(Sa,Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

3. Mampu merencanakan kebutuhan sumber daya produksi meliputi

mesin, tenaga kerja. (Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

4. Mampu membuat perencanaan produkdi berdasarkan output

peramalan dengan menggunakan metode trial and error dan

metode optimasi(Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

5. Mampu membuat jadwal induk produksi dan perencanaan

kebutuhan bahan dengan memperhatikan ketersediaan kapasitas,

(Sa,Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

6. Mampu membuat penjadwalan pesanan pada pros es

permesinan(Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

7. Mampu membuat penyeimbangan lini perakitan untuk mencapai

target produksi (Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

8. Mampu membangun model lantai produksi dan melakukan

verifikasi atas model yang dibangun dan interpretasi terhadap

output simulasi (Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

9. Memahami berbagai penerapan robot yang terotomasi pada

industri manufaktur(Sa, Pa, Pb, Pd, KUb,KUc, KUd, KKa, KKb)

Bahan Kajian :

1. Sistem Kerja dan Faktor Lingkungan Kerja dan hubungannya

dengan performansi kerja

2. Tahapan Perencanaan dan Pengendalian Produksi

3. Perancangan Peramalan Permintaan

4. Penentuan Pola Data

5. Perencanaan Fasilitas Produksi

6. Menentukan Jumlah Sumberdaya produksi menggunakan

Routing Sheet

7. Langkah perencanaan agregat, metode optimasi, metode trial and

error

8. Proses Disagregasi

9. Rough Cut Capacity Planning

Page 219: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

159

10. Material Requirement Planning

11. Capacity Requirement Planning

12. Pengertian dan Klasifikasi Penjadwalan Mesin

13. Permasalahan Keseimbangan Lini Produksi

14. Simulasi Lantai Produksi

15. Otomasi dan Robotika, Sistim Kontrol, Fischer Teknik

16. Part Programming, NC Part Programming, NC Part Programming

Daftar Pustaka :

[1] Bedworth, Davis D., James E. Bailey, Integrated Production

Control System : Management, Analysis Design, 2nd ed., John

Willey & Sons, 1987.

[2] Chang, Yih-Long, WinQSB : Decision Support Software for

MS/OM, John Wiley & Sons, Inc., 1998.

[3] Fogarty, Donald W, John H. Blanckstone & Thomas R. Hoffmann,

Production & Inventory Management, 2nd Ed, South-Western

Publishing Co, 1991-Hill, 2003

[4] Harrel, C., B.K. Ghosh and R.O. Bowden, Jr. “ SimulationUsing

Promodel “second ed. Boston: McGraw

[5] Krajewski, Lee J., dan Larry P. Ritzman, Operation Management

: Strategy and Analysis, 6th Edition, Prentice Hall, 2002.

[6] Law, A.M and W.D. Kelton, “Simulation Modelling and Analysis”

3rd ed. Boston McGraw_Hill. 2000

[7] Machining Data Handbook 3rd ed.”Machiability Data Centre,

Institut of Advanced Manufacturing Sciences, Inc.

[8] Montgimery D.C.,” Design and Analysisi of Experiments, 5th ed. ,

John Wiley& Sons, New York, 2005

[9] Narasimhan, Seetharama L., D.W. McLeavey, dan P.J. Billington,

Production Planning & Inventory Control, 2nd ed, PHI, 1995.

[10] Nibel, B W and A. Freivald, Methods, Standard and Work Design,

10th ed. McGraw-Hill, USA, 1999

[11] Sato G. T, Sugiharto, Menggambar mesin: Menurut Standar ISO,

Pradnya Paramita, Jakarta, 1992

[12] Sipper, D. dan Bulfin, R.L., Production: Planning, Control, and

Integration, MGH, 1998.

[13] Taha, A. Hamdy, Operation Research : An Introduction, 7th ed,

Prentice Hall, NewJersey, 2003

Koordinator: Ir. Sumiharni Batubara, MSc

Page 220: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

160

Perancangan Industri Manufaktur III (IIP6223) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Kua)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etika

keprofesian(Kub)

4. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Kud)

5. Mampu menerapkan matematika, sains dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energy dan informasi) (Kka)

6. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standard teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial dan kultural (Kke)

7. Mampu memilih sumber daya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(Kkf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Menguasai konsep perancangan tata letak fasilitas dan

menguasai prinsip dan teknik-teknik dalam perencanaan fasilitas

sistem industri (P.b)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan

tata letak dan penanganan material untuk suatu fasilitas sistem

industri (P.b, KU.a, KK.a)

3. Mampu menerapkan matematika dan prinsip rekayasa

(engineering principles) berdasarkan pendekatan kualitatif dan

kuantitatif (heuristik, algoritmik atau komputasional) untuk

Page 221: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

161

mendapatkan rancangan tata letak fasilitas. (P.b, KU.a, KU.b,

KU.d, KK.a, KK.e, KK.f)

4. Mampu menerapkan matematika dan prinsip rekayasa

(engineering principles) berdasarkan pendekatan kualitatif dan

kuantitatif (heuristik, algoritmik atau komputasional) untuk

melakukan evaluasi rancangan tata letak fasilitas. (P.b, KU.a,

KU.b, KU.d, KK.a, KK.e, KK.f)

Bahan Kajian :

a. Modul 1 Perencanaan Fasilitas

b. Modul 2 Perencanaan Fasilitas Produksi dan Non Produksi

c. Modul 3 Perhitungan Luas Lantai

d. Modul 4 Analisa Aliran

e. Modul 5 Perancangan Tata Letak Fasilitas Produksi dan ARD

Pabrik

f. Modul 6 Template

g. Modul 7 Simulasi Tata Letak Lantai Produksi

h. Modul 8 Evaluasi Rancangan Tata Letak

Daftar Pustaka :

[1] Laboratorium PTLF Jurusan Teknik Industri, Modul PIM III,

Jakarta : Penerbit Universitas Trisakti, 2019.

[2] Apple, James M., Plant Layout and Material Handling, 3rd

Edition, USA : John Wiley & Sons, Inc., 1977.

[3] C. Harrell, B.K. Ghosh and R O Bowden, Jr., Simulation

Modelling and Analysis 2nd, Boston : Mc Graw-Hill, 2003.

[4] Heragu, Sunderesh, 2006, Facilities Design, 2nd Edition, USA :

Universe, Inc., 2000..

[5] A.M. Law and WD Kelton, Simulation Modelling and Analysis

3rd, Boston : Mc Graw-Hill, 2000.

[6] F.E. Meyers, Plant Layout and Material Handling, USA : Prentice

Hall, 1993.

[7] James A. Tompkins, et.al., Facilities Planning, 4 ed Edition,

USA : John Wiley & Sons, Inc., 2010

[8] S. Wignjosoebroto, Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan,

Edisi ke-2, Jakarta : PT Guna Widya, 1996.

Koordinator: Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT, IPM

Perancangan Industri Manufaktur dan Jasa (IIP6233) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 222: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

162

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih, asuh (Sb)

2. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika

3. rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains

4. rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk analisis

dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

5. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan system (Pb)

6. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

7. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (Pd)

8. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Kua)

9. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(Kub)

10. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (Kuc)

11. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Kud)

12. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (Kkb)

13. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (Kkd)

14. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial, dan kultural (Kke)

Page 223: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

163

15. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(Kkf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menentukan dan memvalidasi ide bisnis yang dibangun

berdasarkan inovasi produk sesuai dengan keinginan konsumen

(S.a, P.a, P.b, P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c, Ku.d, Kk.b, Kk.d, Kk.e,

Kk.f)

2. Mampu menentukan visi, misi, tujuan dan strategi organisasi dan

value proposition canvas. (S.a, P.a, P.b, P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c,

Ku.d, Kk.b, Kk.d, Kk.e, Kk.f)

3. Mampu memetakan ide bisnis yang akan dibangun dengan

Business Model Canvas. (S.a, P.a, P.b, P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c,

Ku.d, Kk.b, Kk.d, Kk.e, Kk.f)

4. Mampu membuat rencana bisnis (Business Plan) dan melakukan

analisa kelayakan bisnis sebelum implementasi. (S.a, P.a, P.b,

P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c, Ku.d, Kk.b, Kk.d, Kk.e, Kk.f)

5. Mampu melakukan implementasi rencana bisnis yang diajukan.

(S.a, P.a, P.b, P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c, Ku.d, Kk.b, Kk.d, Kk.e,

Kk.f)

6. Mampu melakukan evaluasi keberhasilan implementasi bisnis)

(P.a, P.b, P.c,P.d, Ku.a, Ku.b, Ku.c, Ku.d, Kk.b, Kk.d)

Bahan Kajian :

1. Design Thinking.

2. Hasil Desain Produk dan Konsep Bisnis (Visi, Misi, Tujuan dan

Strategi),

3. Value Proposition Canvas (Proposisi Nilai) dan Segmentasi Pasar,

riset pasar dan pemasaran,

4. Hubungan dengan Pelanggan dan Saluran distribusi,

5. Aktivitas Penting (teknologi bahan, produk dan proses operasi,

Organisasi dan MSDM),

6. Sumber Daya penting dan Mitra Penting (SDM, Peralatan dan

mitra penting),

7. Struktur Biaya dan Pemasukan (Anggaran dan Laporan biaya,

BEP, cash flow, NPV, ROI dan IRR, payback period),

8. Penyusunan Business Plan, Pra BPC dan Business Plan Competion

9. Industrial Business Fair.

Daftar Pustaka :

Page 224: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

164

[1] R. Abrams, 2003. The Successful Business Plan, Secret &

Strategies. Fourth edition. The Planning Shop.

[1] Kamaludin. 2004. Studi Kelayakan Bisnis. Dioma, Malang.

[2] Kasmir dan Jakfar. 2006. Studi Kelayakan Bisnis. Kencana,

Jakarta

[3] S. Siswanto, 2006, Studi Kelayakan Proyek, edisi baru, PT.

Damar Mulia Pustaka.

[4] Ulrich, Karl T. dan Steven D. Eppinger, 2001, Perancangan dan

Pengembangan Produk, (terjemahan), Penerbit Salemba

Teknika.

[5] Umar, Husein, 2003. Studi Kelayakan Bisnis. edisi 2. PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Koordinator: Ir. Didien Suhardini, MSc, PhD, IPU

Kerja Praktek (IIU6202) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (Pd)

3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KUb)

4. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

5. Mampu memahami kebutuhan dan menglola pembelajaran diri

sepanjang hayat, termasuk akses terhadap pengetahuan terkait isu-

isu kekinian yang relevan (KUe)

6. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

7. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (KKc)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu mengidentifikasi masalah dan merumuskan masalah

perancangan atau perbaikan sistem terintegrasi nyata

Page 225: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

165

2. Mampu mengembangkan metodologi dari permasalahan yang

telah dirumuskan

3. Mampu membuat laporan hasil pengembangan metodologi

pemecahan masalah sistem terintegrasi sesuai pedoman penulisan

4. Mampu menyampaikan hasil laporan melalui presentasi yang baik

5. Mampu menggunakan standar-standar yang berlaku dalam profesi

teknik industri

Bahan Kajian :

1. Sejarah dan gambaran umum perusahaan seperti bidang usaha,

portofolio usaha dan deskripsi produk/jasa

2. Gambaran organisasi dan manajemen, pembagian kerja dan

deskripsi perusahaan

3. Proses produksi, material, mesin dan peralatan, aliran proses dan

layout untuk perusahaan manufaktur serta proses bisnis dan aliran

bisnis untuk perusahaan jasa

4. Permasalahan yang terjadi dan gambaran dalam bentuk

metodologi penelitian

5. Laporan hasil pemecahan masalah sistem terintegrasi sesuai

pedoman penulisan

6. Laporan hasil pemecahan masalah melalui presentasi

Daftar Pustaka :

Petunjuk Teknis Pengambilan Matakuliah Kerja Praktek Jurusan

Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti

2019

Koordinator: Novia Rahmawati,ST, MT, MBA

Tugas Akhir (IIU6403) 4 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap takwa, tekun, terampil (Sa)

2. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

3. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

4. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

5. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (Pd)

6. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

Page 226: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

166

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KUa)

7. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KUb)

8. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

9. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KUd)

10. Mampu memahami kebutuhan dan menglola pembelajaran diri

sepanjang hayat, termasuk akses terhadap pengetahuan terkait isu-

isu kekinian yang relevan (KUe)

11. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

12. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

13. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (KKc)

14. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

15. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu mengenali dan merumuskan masalah

perancangan atau perbaikan sistem integral nyata

2. Mahasiswa mampu mengembangkan metodologi pemecahan

masalah secara ilmiah dari masalah yang dirumuskannya

Page 227: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

167

3. Mahasiswa mampu menjalankan usulan metodologi pemecahan

masalah serta merumuskan solusi atas pemecahan masalah yang

dilakukan

4. Mahasiswa mampu mengkomunikasikan perumusan masalah

suatu sistem dan rencana pemecahannya baik secara tulisan dalam

bentuk proposal dan secara lisan dalam bentuk presentasi yang

dilakukannya dalam forum ilmiah

5. Mahasiswa mampu mengkomunikasikan solusi atas pemecahan

masalah yang dilakukan baik secara tulisan dalam bentuk makalah

dan secara lisan dalam bentuk presentasi yang dilakukannya dalam

forum ilmiah.

Koordinator: Dr. Dadang Surjasa, MT

7. KELOMPOK MATAKULIAH PENGETAHUAN UMUM

Bahasa Inggris (UBA6200) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih, asuh (Sb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu mengimplementasi ketrampilan inti berbahasa Inggris,

yaitu: Listening, Speaking, Reading, dan Writing melalui kegiatan

presentasi, menulis laporan pendek, dan membaca teks dengan

menganalisis struktur kalimat, frase, dan makna kata secara efektif

dan akurat.

Bahan Kajian :

1. Listening Skills: Responding, Making, and Answering Questions

(Presentation Activity).

2. Speaking Skills: Giving Opinion, Group Discussion, Giving

Presentation.

3. Reading Skills: Scanning, Skimming, Finding Main Idea,

Summarizing Text.

4. Writing Skills: Sentence building, Paragraph Building,

Paraphrasing, Short Report

5. Structure, Written Expression, and Vocabulary.

Daftar Pustaka :

Page 228: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

168

[1] Azar, Betty Schrampfer. 2001. Understanding and Using English

Grammar. 4th Edition, NY: Pearson Education Inc.

[2] McCarter, Sam and Norman Whitby. 2011. Improve Your IELTS

Reading Skills. Oxford: MacMillan Publisher Limited

[3] Oshima, Alice & Ann Hogue, Writing Academic English,

Addison Wesley Longman, New York, 1999

[5] Phillips, Deborah, Introduction Course For The TOEFL Test,

Longman, 2004

[6] Ruetten, Mary K., Developing Composition Skills, Heinie, New

York, 2003

[7] Let’s Do Business.2008.Online.Available: http://teachitworld.com

Accessed: 3rd April 2015

Koordinator: Mutmainatul Mardiah,Dra.,MPd

8. KELOMPOK MATA KULIAH LINGKUNGAN

Sistem Lingkungan Industri (IIC6221) 2 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi, sosial,

ekologi secara umum (Pc)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Memahami konsep sustainability

2. Memahami konsep teknologi

3. Memahami konsep ekologi biologi

4. Memahami konsep engineering (rekayasa)

5. CPMemahami dampak perancangan produk dengan

mempertimbangkan aspek sustainability

6. Memahami pengertian Life Cycle Assessment (LCA) dan

aplikasinya

7. Memahami konsep ekosistem industri

8. Memahami konsep Material Flow Analysis (MFA) dan

aplikasinya

9. Memahami pengelolaan lingkungan di perusahaan

10. Memahami pengertian energi dan keterkaitannya dengan air dan

kondisi urban

11. Memahami pengelolaan perusahaan dan aplikasi dari ISO 14000

Bahan Kajian : 1. Teknologi dan sustainability

2. Ekologi biologi pada teknologi

Page 229: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

169

3. Perubahan teknologi dan risiko

4. Sustainability dan rekayasa sustainability

5. Pengembangan produk dan sustainability

6. Life Cycle Assessment 7. Ekosistem Industri

8. Analisis aliran material

9. Energi dan ekosistem industri

10. Air dan ekosistem industri

11. Urban dan ekosistem industri

12. Pengelolaan lingkungan di perusahaan dengan ISO14000

Daftar Pustaka :

[1] S. Buckingham and K. Theobald, Local Environmental

Sustainability, England: CRC Press, 2003

[2] S. Morris, ISO 14000 Environmental Management Standards,

England: John Wiley & Sons, Ltd, 2004

Koordinator: Linda Studiyanti, ST, MT

9. KELOMPOK MATAKULIAH CIRI KHAS / FAKULTAS

Kewirausahaan Berbasis Teknologi (IUK6301) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini untuk merancang

bisnis (Pd)

3. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (Kud)

4. Mampu merumuskan solusi bisnis dengan memperhatikan faktor-

faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural,

sosial dan lingkungan (environmental consideration) (Kkd)

5. Mampu merancang sistem terintegrasi (bisnis) sesuai standar

teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku

dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan,

kemudahan penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan

faktor-faktor ekonomi, sosial, dan kultural (Kke)

Page 230: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

170

6. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi (Kkf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Student able to discovering themselves and their entrepreneurial

style.

2. Student able to identify a problem “worth” solving, delve into the

problem to understand it better through Design Thinking

principles, generate ideas to solve that problem using

Brainstorming.

3. Student able to develop the Business Model (Value Proposition

Canvas and Lean Canvas), Blue Ocean Strategy

4. Student able to validate the Business Model and build the MVP.

5. Student able to learn the ropes of Entrepreneurial Finance, the

importance of effective team building, and some marketing and

sales techniques to reach the customers effectively.

Bahan Kajian :

1. Self DIscovery

2. Opportunity and Discovery

3. Customer and Solution

4. Business Modeal (Lean Canvas)

5. Validation

6. Money

7. Marketing and Sales

Daftar Pustaka :

[1] Learnwise Foundational Course in Entrepreneurship. Wadhwani

Entrepreneur.

[2] A.Maurya 2012, Running Lean, Second Edition (O’Reilly).,

[3] Osterwalder & Y. Pigneur. 2012. Business Model Generation.

Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

[4] W. Kim dan R. Mauborgne. 2005. Blue Ocean Strategy.

Terjemahan Satrio Wahono. Jakarta: Penerbit PT. Serambi Ilmu

Semesta.

Koordinator: Ir. Didien Suhardini, MSc, PhD, IPU

Page 231: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

171

10. KELOMPOK MATAKULIAH PILIHAN

Advanced Manufacturing (IIP6322) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

3. Mampu menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan

perkembangan teknologi terbaru dan terkini (Pd)

4. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesian

(KUb)

5. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

6. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat

diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.

2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis sistem manufaktur khususnya

mengenai sistim produksi lanjut.

3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis aktivitas sistim produksi

lanjut khususnya aktivitas penunjang produksi serta mampu

mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan

data baik secara analitik maupun heuristik.

4. Mahasiswa mampu mengaplikasikan dan memanfaatkan

pengetahuannya dalam penyelesaian masalah yang berkaitan

dengan aktivitas penunjang produksi

5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan, mengkaji dan manfaatkan

pengetahuannya dalam aktivitas penunjang produksi untuk

menyelesaikan masalah secara prosedural.

Bahan Kajian :

1. Manufacturing Systems

2. Single Station Manufacturing Cell

Page 232: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

172

3. Dasar dasar Lini Produksi Otomatis

4. Dasar dasar Sistim Perakitan Otomatis

5. Part Families

6. Parts Classification and Coding

7. Production Flow Analysis

8. Cellular Manufacturing

9. Aplikasi Group Technology

10. Quantitative Analysis in Cellular Manufacturing

11. Flexible Manufacturing Systems

Daftar Pustaka :

[1] Bedworth, David D.,Hendersen Mark M., ”.Computer

Integrated Manufacturing”, Mac Graw Hill, 1991

[2] Chteang, Tien-Chien, “Computer Aided Manufacturing”, 2nd

ed., PHI, 1998.

[3] Groover, Mikell P., Automation Production Systems, and

Computer Intergarted Maufacturing,2nd ed., Prentice Hall,

2008

Koordinator: Ir. Sumiharni Batubara, MT.

Sistem Persediaan ( IIP6323) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi

dengan pendekatan sistem (Pb)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal keprofesiaan

(Kub)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksprimental (Kka)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

penjadwalan sistem produksi, yang mencakup penjadwalan;

single machine, flow shop dan job shop (P.b)

2. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

sistem keseimbangan lini. (P.b)

3. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan

sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem MRPII; yang

Page 233: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

173

mencakup CPM, PERT, DRP, theory of constraints/TOC, dan

just-in-time/JIT (P.b)

4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan

menganalisis masalah pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik dan komputasional (KK.a).

5. Mahasiswa mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil

keputusan dan bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etika

keprofesian (KU.b)

Bahan Kajian :

1. EOQ back order

2. EPQ back order

3. make or buy

4. incremental discount

5. EOI multi items

6. Wagner Whitin

7. permintaan dan lead time probabilistik,

8. anggaran dan kapasitas penyimpanan terbatas.

Daftar Pustaka :

[1] Tersine, Richard J., Principles of Inventory and Materials

Management, 4Ed, PHI, 1994

[2] Wee, H-M, Inventory Systems: Modeling and Research Methods,

Nova Science Publishers, Inc., NY, 2011.

Koordinator: Dr. Ir. Docki Saraswati, MEng, IPU

Ergonomi Makro (IIG6313) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan:

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi

(P.b)

2. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KU.d)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

Page 234: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

174

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KK.a)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KK.d)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:

1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang

berhubungan dengan desain sistem kerja secara Ergonomi Makro

(P.b)

2. Mahasiswa mampu membedakan desain sistem kerja terintegrasi

dengan desain sistem kerja tradisional (P.b, KK.a)

3. Mahasiswa mampu memahami prinsip desain sistem kerja yang

terintergrasi mencakup manusia, peralatan, teknologi, mesin dan

organisasi dan memberikan contoh penerapannya secara

berkelompok (P.b, KU.d, KK.a)

4. Mahasiswa mampu merancang sistem kerja dan menganalisis

permasalahan menggunakan berbagai metode dalam Ergonomi

Makro dengan mempertimbangkan kultur dari sebuah organisasi

(P.b, KK.a, KK.d)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Makroergonomi

2. Pendekatan Makroergonomi vs. Tradisional dalam Desain Sistem

Kerja

3. Mengenal Sistem Sosioteknik

4. Desain dan Analisis Struktur Sistem Kerja

5. Participatory Ergonomics

6. Macroergonomics Organizational Questionnaire Survey (MOQS)

7. Macroergonomics Analysis of Structure (MAS)

8. Macroergonomics Analysis and Design (MEAD)

9. Berbagai Kisah Sukses Intervensi Makroergonomi

10. Arah Pengembangan Makroergonomi Pada Masa yang Akan

Datang

Daftar Pustaka :

[1] H.W. Hendrick, and B.M. Kleiner, Macroergonomics: Theory,

Methods and Aplications, New Jersey : Lawrence Erlbaum

Associates, Inc., 2002

[2] N.A. Stanton. et.al., Handbook of Human Factors and

Ergonomics Methods”, CRC Press, 2005.

Page 235: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

175

Koordinator: Arnes Faradilla, ST. M.Sc.

Standardisasi (III6306) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan

dan bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal

keprofesian (Kub)

3. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial (Kke)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pentingnya

manajemen dan produk berkualitas (Pc)

2. Mahasiswa mampu memahami standar SNI dan ISO

(Kub)

3. Mahasiswa mampu memahami berbagai standar

dan issue keberlanjutan (KK.e)

Bahan Kajian :

1. Keterkaitan standar dan profit perusahaan serta kesejahteraan

masyarakat

2. Standar utama dan issue terkini dalam ekonomi, sosial, ekologi

secara umum

3. Prosedur pengajuan SNI

4. ISO 9001

5. Prinsip HACCP

6. GMP dan SSOP

7. ISO 22000

8. ISO 14000

9. Konsep Sistem terintegrasi ISO

10. Sistem Jaminan Halal

Daftar Pustaka :

[1] Muhandri dan Darwin Kadarisman, Sistem Jaminan Mutu

Industri Pangan, Edisi kedua, IPB PRESS, Bogor, 2008.

Page 236: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

176

[2] Gaspersz V,Total Quality Management, Edisi keempat, PT

Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2005.

[3] Rothery B, Analisis ISO 9000, Cetakan keempat,PT Pustaka Bina

Pressindo, Jakarta. 1992.

[4] Gaspersz V, ISO 9001:2000 And Continual Quality Improvement,

Edisi keempat, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006.

[5] Thaheer H, Sistem Manajemen HACCP,PT Bumi Aksara, PT

Bumi Aksara, Jakarta, 2005.

Koordinator: Ir. Wawan Kurniawan, MT

Eksperimen Mixture & Taguchi (III6302) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoritis sains alam, aplikasi matematika

rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals),

sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk

analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Kua)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

5. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai prinsip-prinsip dasar perancangan eksperimen

mixture (Pa)

2. Mampu mengaplikasikan eksperimen mixture dalam peningkatan

kualitas produk dan perbaikan proses industri (Kua, Kka, Kkb,

Kkf)

3. Mampu menguasai eksperimen Taguchi (Pa)

Page 237: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

177

4. Mampu mengaplikasikan dalam eksperimen Taguchi dalam

peningkatan kualitas produk dan perbaikan proses industri (Kua,

Kka, Kkb, Kkf)

Bahan Kajian :

Prinsip Dasar dan Contoh Eksperimen Mixture, Disain Eksperimen

Mixture: Disain Simplex Centroid dan Desain Simplex Lattice, Desain

Eksperimen Mixture: Desain extreme vertices , Analisis Eksperimen

Mixture : Desain Simplex Centroid dan Desain Simplex Lattice,

Analisis Eksperimen Mixture : Desain extreme vertices, Penerapan

Eksperimen Mixture, Prinsip Dasar dan Contoh Eksperimen Taguchi,

Desain Eksperimen Taguchi 2 level, Desain Eksperimen Taguchi 3

level, Analisis Eksperimen Taguchi 2 Level : L4 dan L8, Analisis

Eksperimen Taguchi 3 Level : L9 dan L27, Penerapan Eksperimen

Taguchi.

Daftar Pustaka :

[1] Cornell J. A., A Primer on Experiments with Mixtures, Canada:

John Wiley & Sons, Inc., 2011.

[2] Taguchi G, S. Chowdhury, Yuin W, Taguchi’s Quality

Engineering Handbook, John Wiley & Sons, New Jersey, 2004.

[3] Mori T., Taguchi Methods Benefits, Impacts, Mathematics,

Statistics and Applications, USA: ASME Press, 2011.

Koordinator: Anik Nur Habyba, STP, MSi

Strategi Perusahaan (IIO6314) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KUa)

3. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KUd)

Page 238: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

178

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

5. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu merumuskan, strategi perusahaan/bisnis dan

mengimplementasikan serta mengevaluasi strategi.

Bahan Kajian :

1. Pengertian Strategi dan Manajemen Strategi

2. Visi dan Misi Bisnis

3. Asesmen Eksternal (EFE);

4. Competitive Profile Matrix (CPM)

5. Asesmen Internal (IFE)

6. Strategi dalam tindakan

7. Analisis (matrix SWOT, IE, SPACE, BCG, Grand Strategy

Matrix) dan Pemilihan Strategi (QSPM)

8. Blue Ocean Strategy

9. Implementasi Strategi: Isu manajemen dan operasional

10. Implementasi Strategi: Pemasaran, Keuangan/akuntansi,

Penelitian dan Pengembangan (R&D), dan SIM

11. Review, Evaluasi dan Pengendalian Strategi/ Balanced Scorecard

12. Etika Bisnis/Tanggung Jawab Sosial dan keberlanjutan

lingkungan

Daftar Pustaka :

[1] David, Fred R. Strategic Management, Concepts and Cases.

Thirteenth edition. Pearson International Edition 2013

[2] Kim, W.C, Mauborgne, R. Blue Ocean Strategy, Harvard Business

School Publishing Corporation. 2005

[3] Sampurno. Manajemen Strategik: Menciptakan Keunggulan

Bersaing Yang Berkelanjutan. Gajah Mada University Press. 2013

Koordinator: Ir. Didien Suhardini, MT, PhD.

Lean Start Up Enterpreneurship (IIO6304) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 239: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

179

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

5. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menunjukkan sikap satria, setia, sportif (Sc)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

5. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(KKf)

Bahan Kajian :

1. Revolusi Startup

2. Pengantar Lean Startup

3. Design Thinking untuk Startup

4. Visi, Nilai dan Budaya

5. Pivot dalam Bisnis

6. Mengerti Customer(Empathy Map)

7. Validasi : Customer dan Problem (Javelin Board)

Page 240: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

180

8. Problem statement

9. Brainstorming Ide dalam Startup

10. Solusi Bisnis dan Value statement

11. Pentingnya Prototype dalam dunia Startup

12. Validasi menggunakan MVP (Minimum Viable Product)

13. Story telling dalam Bisnis

14. Business Model sebagai kelayakan bisnis

Daftar Pustaka :

[1] Ries, E, The Lean Startup- How todays Entrepreneurs use

Continuous Innovation to Create Radically Successful Business,

Crown Publishing, USA, 2011

[2] Cooper, B & Vlatskovits, P . The Lean Entrepeneur, John Wiley &

Sons, Canada 2013.

[3] S. Blank & B. Dorf, The Startup Owner’s Manual: Step by Step

Guide Building a Great Company, Caliornia : K&S Rach Inc. :

2012

Koordinator: Imam Kisowo, ST, MM

Sistem Dinamis (IKS6330) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

2. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

3. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

5. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (KKc)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

Page 241: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

181

1. Mampu memodelkan persoalan dunia nyata dalam model sebab

akibat, diagram alir dan melakukan simulasi dinamis serta

melakukan analisis dan interpretasi hasil simulasi.

Bahan Kajian :

1. Pendekatan sistem

2. Berpikir sistem

3. Causal Loop Diagram (CLD)

4. Dasar Sistem Dinamis

5. Pemodelan Sistem Dinamis

6. Simulasi Sistem Dinamis

7. Pengujian model Sistem dinamik

8. Analisis model sistem dinamik

9. Pengembangan model sistem dinamis

Daftar Pustaka :

[1] Muhammadi, Aminullah E dan Soesilo B, Analisa Sistem Dinamis

, Jakarta : UMJ Press, 2001.

[2] Sterman,J. Business Dynamics – Sistem Thinking and Modeling for

a Complex World. New York : Mc.Graw Hill., 2000.

[3] Tasrif M. Analisis Kebijakan Menggunakan Model System

Dynamics, Bandung: Magister Studi Pembangunan ITB, 2006.

Koordinator: Dr. Dra. Pudji Astuti, MT.

Sistem Intelijen (IKS6329) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

(engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa

kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material,

peralatan, energi, dan informasi) (KKa)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

Page 242: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

182

1. Mampu merancang, menyelesaikan dan analisis persoalan dalam

model kecerdasan buatan dan optimasi heuristik

Bahan Kajian :

1. Pendekatan sistem,

2. Kecerdasan Buatan

3. Jaringan syaraf tiruan,

4. Sistem Pakar

5. Logika Fuzzy,

6. Sistem Inferensi Fuzzy

7. Algoritma Genetika

8. Ant colony Optimization

Daftar Pustaka :

[1] Siang, J. J.. Jaringan Syaraf Tiruan & pemrogramannya

Menggunakan Mathlab. Yogyakarta: Penerbit Andi,2005.

[2] Anderson,JA. An Introduction to neural network, London, MIT

Press, 1997

[3] Turban, E. J, Decision Support System and Intelligent System. New

Jersey: Pearson Prentice Hall 2005.

[4] Siang, J. J Jaringan Syaraf Tiruan & pemrogramannya

Menggunakan Mathlab. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2005.

[5] Sivanandam,SN,Deepa,SN, Introduction to Genetic Algorithm,

Berlin: Springer-verlag, 2008

[6] Osfeld,A, Ant Colony Optimization -Methods And

Applications,Rijeka,Intech,2011

Koordinator: Dr. Dra. Pudji Astuti, MT.

Business Intelligence (IKS6331) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap takwa, tekun, terampil (Sb)

2. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

4. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental (KKb)

Page 243: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

183

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Memahami peran Intelijensia Bisnis dalam organisasi, memahami

karakteristik dan komponen penyusun Intelijensia Bisnis,

menjelaskan keuntungan dan tantangan penerapan Intelijensia

Bisnis dalam organisasi.

2. Memahami konsep OLAP, Datawarehouse, ETL (Extrak

Transform Load)

3. Dapat membuat dan mengimpor Database

4. Dapat membuat Integrasi Data ETL

5. Dapat membuat model konseptual transformasi.

6. Dapat merancang, mengeksekusi dan melakukan troubleshooting

dari proses ETL

7. Dapat memahami konsep Data Mining

Bahan Kajian :

1. Pengertian Business Intelligence

2. OLAP (Online Analytical Processing)

3. Data Warehouse

4. Pembuatan dan Impor Database

5. Pentaho Data Integration (Kettle)

6. Spoon

7. Konsep dan Komponen Kettle

8. Multi Dimensional Modelling

9. Staging Database

10. Advance Controls

11. Slowly Changing Dimension

12. Otomatisasi

13. Data Mining – Klasifikasi

14. Data Mining - Clustering

Daftar Pustaka :

[1] MULTIMATICS . Certified Internationel Business Intelligence

Associate. PASAS.

[2] Vercellis.C.2009. Business Intelligence : Data Mining and

Optimization for Decision Making. Italia:John Wiley and Sons,Inc

[3] Tan Pang-Ning, Steinbach Michael, Kumar

Vipin. 2006. Introduction to Data Mining.

Pearson Education,Inc. Addison Wesley

Koordinator: Dr. Rina Fitriana, ST, MM.

Page 244: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

184

Sistem Perawatan (IIP6325) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menunjukkan sikap asah, asih asuh (S.b)

2. Mampu menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi

matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering

fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang

diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi (P.a)

3. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KU.a)

4. Mampu meneliti dan menyelidiki masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi menggunakan dasar prinsip-prinsip

rekayasa dan dengan melaksanakan riset, analisis, interpretasi data

dan sintesa informasi untuk memberikan solusi (KK.c)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menguasahi konsep dan tahapan dalam sistem

perawatan (P.a)

2. Mahasiswa mampu mengenali konsep dan tahapan penerapan

dalam sistem perawatan (P.a, KU.a)

3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menganalisis masalah

sistem perawatan baik yang bersifat single (komponen) maupun

gabungan (mesin) (P.a, KU.a, KK.c)

4. Mahasiswa mampu menerapkan sistem perawatan (S.b, KU.a,

KK.c)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Tentang Reliability dan Maintainability

2. Distribusi Kegagalan (Failure)

3. Model Konstanta Pada Nilai Kegagalan

4. Model Kegagalan Pada Waktu Tertentu

a. Distribusi Weibull b. Distribusi Normal c. Distribusi Lognormal

5. Sistem Kehandalan 6. Sistem Kehandalan Pada Waktu Tertentu 7. Desain dan Penerapan Kehandalan

Page 245: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

185

a. Spesifikasi dan Sistem Pengukuran

b. Alokasi Kehandalan

c. Analisa Kegagalan

8. Safety System dan Fault Tree Analysis

9. Maintainability

10. Desain pada Maintainability

11. Availability

Daftar Pustaka :

[1] Charles E. Ebeling, An Introduction Reliability and

Maintainability Engineering, McGraw-Hill, Singapore, 1997.

Koordinator: Amal Witonohadi, ST. MT

Enterprise Resource Planning (IIP6326) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem

2. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

3. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan

inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (Kua)

4. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat

perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi

dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa

(Kkf)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Enterprise, kebutuhan

Manajemen Proses Bisnis (Business Process Management),

Perbaikan dan Rekayasa Bisnis Proses (Business Process

Improvement dan Business Process Reengineering) dan

Teknologi terkait pada suatu Enterprise

2. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Closed Loop MRP &

konsep ERP dari berbagai Perspektif : Pembelian, Penjualan &

Page 246: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

186

Distribusi, Manajemen Persediaan, CRM – SRM, Sumber Daya

Manusia, Finansial & Akuntansi

3. Mahasiswa mampu menjelaskan Struktur Model ERP, Arsitektur

Sistem Informasi serta Keamanan Sistem ERP

4. Mahasiswa mampu menjelaskan Implementasi ERP, ERP

Vendors, Consultants serta Arah Masa depan ERP

5. Mahasiswa mampu menjelaskan Aplikasi ERP pada Industri

berdasarkan kasus Jurnal / Melakukan Praktek ERP sederhana

Bahan Kajian :

1. Gambaran Umum Tentang Enterprise

2. Pengantar ERP

3. Proses Bisnis Enterprise

4. Kebutuhan ERP dan Teknologi Terkait

5. Closed Loop MRP

6. Konsep ERP dari berbagai Perspektif

7. Struktur Modul ERP

8. Life Cycle Implementasi ERP

9. ERP Vendors, Consultants, & Karyawan

10. Arah Masa Depan ERP

Daftar Pustaka :

[1] Shtub, Avraham & Reuven Karni, ERP : The Dynamics of Supply

Chain and Process Management, 2nd Edition Springer, USA, 2010

[2] Magal, Simha R. & Jeffrey Word, Integrated Business Processes

with ERP Systems, John Wiley & Sons, Inc., USA, 2012

[3] Pamungkas, Bayu Cahya, ADempiere 3.4 : ERP Solutions, Packt

Publishing Ltd., UK, 2009

[4] Whitten, Jeffery L, Lonnie D. Bentley dan Kevin C. Dittman,

System Analysis & Design Methods, 6th Edition, McGraw-Hill,

USA, 2006

[5] Modul SAP Fundamental.

Koordinator: Dr. Iveline Anne Marie, Ir, MT.

Sustainable Manufacturing (IIP6327) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (P.c)

2. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

Page 247: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

187

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KU.c)

3. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KU.d)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KK.d)

5. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial, dan kultural (KK.e)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan sistem manufaktur berkelanjutan (P.c)

2. Menguasai strategi manufaktur yang kompetitif untuk mencapai

kinerja sistem manufaktur berkelanjutan (KK.d)

3. Menguasai teknik pengukuran kinerja sistem manufaktur

berkelanjutan (KK.e)

4. Mampu merancang dan melakukan pengukuran kinerja sistem

manufaktur berkelanjutan (P.c, KU.c, KU.d, KK.d, KK.e)

Bahan Kajian :

Konsep sistem manufaktur berkelanjutan, Globalisasi dan masalah

internasional yang berkaitan dengan sistem manufaktur berkelanjutan,

Competitive manufacturing strategies (Lean Production, Agile

Manufacturing, Remanufacturing, Reuse and Recycling, Sustainable

Maintenance), Faktor-faktor pendorong dan penghalang implementasi

sistem manufaktur berkelanjutan, Evaluasi kinerja sistem manufaktur

berkelanjutan berdasarkan pilar ekonomi, lingkungan, dan sosial.

Daftar Pustaka :

[1] Garbie, I., 2016. Sustainability in Manufacturing Enterprises:

Concepts, Analyses, and Assessments for Industry 4.0.

Switzerland: Springer.

[2] Seliger, G., et al. 2012. Sustainable Manufacturing: Shaping

Global Value Creation. London: Springer-Verlag.

Page 248: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

188

Koordinator: Emelia Sari, ST. MT. PhD.

Work Health and Safety (IIG6306) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai konsep teoritis alam dan perancangan rekayasa

serta metode-metode yang diperlukan untuk analisis dan

perancangan sistem terintegrasi (Pa)

2. Mampu menguasai pengetahuan tentang perkembangan teknologi

terbaru dan terkini (Pd)

3. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, dan sistematis dalam

konteks implementasi ilmu pengetahuan yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya (KUa)

4. (Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa

untuk menyelesaikan masalah rekayasa kompleks pada sistem

terintegrasi (meliputi: manusia, material, peralatan, energi, dan

informasi) KKa)

5. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan, dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi berdasarkan

pendekatan analitik (KKb)

6. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

7. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial, dan kultural (KKe)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:

1. Mampu menjelaskan konsep dan permasalahan yang berhubungan

dengan keselamatan dan kesehatan kerja dan lingkungan

2. Mampu menguasai isu global terkait dengan K3 melalui

pengetahuan tentang perkembangan teknologi terbaru serta

kaitannya dengan keselamatan dan kesehatan kerja dan lingkungan

3. Mampu mengetahui dan memahami kondisi lingkungan kerja,

perilaku manusia dan pengelolaan organisasi dalam kaitannya

dengan K3

Page 249: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

189

4. Mampu mengidentifikasi risiko yang terdapat pada lingkungan

kerja dengan metode terkait, merancang teknik pengendalian risiko

dan solusi yang tepat

5. Mampu menumbuhkan rasa peduli terhadap keselamatan dan

kesehatan lingkungan dan mampu mewujudkan prilaku dan budaya

safety dalam kehidupan sehari-hari

Bahan Kajian :

1. Pengertian (Definisi) Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

2. Dasar Hukum Penerapan K3 di Tempat Kerja.

3. Tujuan Penerapan K3.

4. Pengertian Bahaya dan Faktor-Faktor Bahaya di Tempat

Kerja.

5. Pengertian (Definisi) Resiko dan Penilaian Resiko K3.

6. Hierarki Pengendalian Resiko/Bahaya K3.

7. Pengertian Kecelakaan Kerja dan Insiden Kerja.

8. Sebab-sebab Kecelakaan Kerja (Domino Effect H.W.

Heinrich).

9. Kerugian Kecelakaan Kerja (Teori Gunung Es Kecelakaan

Kerja).

10. Piramida Kecelakaan Kerja.

11. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja.

12. Penyakit Akibat Kerja (PAK).

13. Tanggap Darurat K3.

14. Pengertian (Definisi) Api dan Kebakaran.

15. Tahap-tahap Kebakaran.

16. Metode (Cara) Pemadaman Api/Kebakaran.

17. 6 (Enam) Kelas Kebakaran berdasarkan NFPA dan Media

Pemadamannya.

18. Tata Cara Penggunaan Tabung Pemadam (APAR).

19. Alat Pelindung Diri (APD).

20. LOTO (Lockout Tagout).

21. Izin Kerja K3.

22. Budaya 5R.

23. Langkah-langkah Penerapan 5R di Tempat Kerja.

24. Pengendalian Visual 5R di Tempat Kerja.

25. Tanda (Label) Kode Warna Perpiapaan di Tempat Kerja.

26. Label Kemasan Bahan (Material) Berbahaya (B3).

27. Label Transportasi Bahan (Material) Berbahaya (B3).

28. Rambu-Rambu K3 (Safety Signs).

29. Kewajiban Pengusaha/Pengurus Terhadap Penerapan K3.

Page 250: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

190

30. Kewajiban Tenaga Kerja Terhadap Penerapan K3.

31. Syarat-Syarat K3 di Tempat Kerja.

32. Pengertian, ruang lingkup dan dasar hukum Kesehatan Kerja.

Daftar Pustaka :

[1] Ridley , J , Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Edisi ketiga,

Erlangga,Jakarta, 2011.

[2] Suardi R, Sistem Manajmen Keselamatan dan Kesehatan Kerja,

Edisi keempat, PPM Manajemen, Jakarta, 2005.

[3] OHSAS 18000 series: (derived from a British Standard, OHSAS

is intended to be compatible with ISO 9000 and 14000 series

standards, but is not itself an ISO standard)

Koordinator: Nilla, ST, MT

Data Mining (IKD6304) apa (IIO6211) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem

terintegrasi dengan pendekatan sistem (Pb)

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, mengambil keputusan dan

bertanggung jawab sesuai profesi dan aspek etikal profesi (Ku.b)

3. Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis

masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi melalui

proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi

berdasarkan pendekatan analitik, komputasional, atau

eksperimental (Kk.b);

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menguasai prinsip Data Mining, mengetahui jenis jenis

data dan eksplorasi data (Pb)

2. Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan hasil

analisis informasi dan data klasifikasi, decision tree, asosiasi,

clustering (Ku.b)

3. Mampu menyelidiki, menganalisis, menginterpretasi data dan

informasi berdasarkan pendekatan analisa klasifikasi, decision

tree, asosiasi, clustering (Kk.b)

Bahan Kajian :

1. Pengantar Data Mining

2. Data

3. Eksplorasi Data

Page 251: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

191

4. Dasar Klasifikasi

5. Decision Tree

6. Alternatif Klasifikasi

7. Dasar Analisa Asosiasi

8. Pengembangan Analisa Asosiasi

9. Dasar Analisa Clustering

10. Pengembangan Analisa Clustering

11. Data mining dan ERP dengan Moonson Academy

12. Studi Kasus Data Mining

Daftar Pustaka :

[1] Tan, Steinbach Kumar, Introduction to Data Mining, Pearson

Addison Wiley,2006.

[2] Han J & Kamber M, Data mining – Concept and

Techniques.Ed. ke-2, Morgan-Kauffman, San Diego, 2006

[3] Santosa Budi,Umam, A, Data Mining dan Big Data Analytics.

Yogyakarta: Media Pustaka,2018

Koordinator: Dr . Rina Fitriana, ST, MM.

Ergonomi Kognitif dan Usability (IIG6307) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

1. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi

dengan pendekatan sistem dan memiliki kemampuan

mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan

permasalahan teknik. (Pd)

2. Memahami tanggung jawab profesi dan aspek etikal keprofesian

dengan cara merencanakan, menyelesaikan, dan mengevaluasi

tugas di dalam batasan-batasan yang ada (Pg)

3. Memahami tanggung jawab profesi dan aspek etikal keprofesian

dengan cara mematuhi etika profesi dalam menyelesaikan

permasalahan teknik. (Pi)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mahasiswa memahami pengertian Ergonomi Kognitif, Rekayasa

Kognitif, Engineering Phsychology, serta aplikasinya dalam

kehidupan sehari-hari

2. Mahasiswa memahami Model Interaksi Manusia-Lingkungan

3. Mahasiswa memahami faktor manusia dalam desain sistem yang

berbasis kognitif serta aplikasinya dalam menentukan Cognitive

Task

Page 252: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

192

4. Mahasiswa memahami Work Analysis

5. Mahasiswa dapat mengenal konsep Usability Engineering dan

aplikasinya

6. Mahasiswa dapat memahami mengenai Experimental Design serta

analisis statistik di dalamnya.

Bahan Kajian :

1. Ergonomi Kognitif, Rekayasa Kognitif, Engineering Phsychology,

serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari

2. Model Interaksi Manusia-Lingkungan dari Rekayasa Kognitif

3. Faktor manusia dalam desain sistem yang berbasis kognitif

4. Cognitive Task and Work Analysis

5. Alat-alat yang dapat digunakan untuk melakukan eksperimen

Ergonomi Kognitif

6. Review mengenai Ergonomi Kognitif

7. Laboratorium 1 (mencoba alat-alat yang digunakan dalam

penelitian)

8. Pengenalan Usability Engineering dan aplikasinya

9. Langkah-langkah dalam Usability Engineering

10. Experimental Design dan Analisis pada Usability Engineering

11. Analisis statistik dalam Usability Engineering

12. Laboratorium 2 (Pengambilan data dan eksperimen dengan

menggunakan Eye Tracker)

13. Laboratorium 3 (Pengambilan data dan eksperimen dengan

menggunakan Eye Tracker )

14. Laboratorium 4 (Presentasi tugas besar)

Daftar Pustaka :

[1] Nielsen, J, Usability engineering, Amsterdam: Morgan

Kaufmann, 1993

[2] Nielsen, J., “Why You Only Need to Test with 5 Users”, Nielsen

Norman Group, 2000

[3] Virginia Tech, Cognitive Ergonomics Curriculum,

https://www.ise.vt.edu/academics/graduate/ms/hfee.html

[4] C. D. Wickens et al, Engineering Psychology and Human

Performance 4th edition, USA: Pierson, 2013

Koordinator: Linda Studiyanti, ST, MT

Manajemen Proyek (IIM6361) 3 SKS

Capaian Pembelajaran Lulusan :

Page 253: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

193

1. Mampu menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi,

sosial, ekologi secara umum (Pc)

2. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan keahliannya,

dan mengkomunikasikannya secara tertulis maupun lisan yang

efektif (KUc)

3. Mampu melakukan kerjasama secara efektif dalam sebuah

kelompok kerja baik secara internal maupun eksternal, lintas

disiplin dan lintas budaya (KUd)

4. Mampu merumuskan solusi untuk masalah rekayasa kompleks

pada sistem terintegrasi dengan memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan

lingkungan (environmental consideration) (KKd)

5. Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis,

keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan

mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan

penerapan dan keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor

ekonomi, sosial, dan kultural (KKe)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :

1. Mampu menjelaskan konsep dasar manajemen proyek (P.c)

2. Mampu menguasai 10 area pengetahuan dalam suatu proyek

sederhana (KK.d)

3. Mampu mengimplementasikan 10 area pengetahuan dalam suatu

proyek sederhana (KK.e)

4. Mampu merancang dan melakukan pengukuran kinerja sebuah

proyek sederhana (P.c, KU.c, KU.d, KK.d, KK.e)

Bahan Kajian :

Sejarah dan perkembangan manajemen proyek, variabel-variabel

penting dari sebuah proyek, 10 area pengetahuan dalam suatu proyek

sederhana.

Daftar Pustaka :

[1] A Guide to the Project Management Body of Knowledge

(PMBOK® Guide) — Sixth Edition and Agile Practice Guide.

United States: Project Management Institute, 2018

[2] Nicholas, J.M dan Steyn, H. Project Management for Engineering,

Business and Technology 4th Edition. New York: Routledge, 2012

Koordinator: Emelia Sari, ST, MT, PhD

Page 254: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

194

7. LABORATORIUM

Untuk menunjang pelaksanaan proses belajar mengajar pada mata kuliah

terkait di Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri

menyediakan fasilitas Laboratorium, seperti Laboratorium Fisika Dasar.

Pada Program Studi Teknik Industri sendiri terdapat 5 (lima) buah

Laboratorium, yakni :

1) Laboratorium Sistem Produksi

2) Laboratorium Desain Sistem Kerja dan Ergonomi

3) Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri

4) Laboratorium Rekayasa Kualitas

5) Laboratorium Pengembangan Organisasi dan Bisnis

Penyelenggaraan praktikum di laboratorium-laboratorium yang ada di

Program Studi Teknik Industri didukung oleh penyediaan fasilitas

praktikum baik perangkat keras maupun perangkat lunak, serta

penyusunan materi praktikum yang disesuaikan dengan kebutuhan

industri.Susunan materi praktikum terdiri dari satuan acara praktikum

dan modul-modul praktikum. Materi praktikum pada laboratorium-

laboratorium yang ada di Program Studi Teknik Industri ini, terintegrasi

satu sama lainnya. Laboratorium yang ada, juga merupakan fasilitas bagi

penelitian baik untuk dosen, mahasiswa Strata Satu (S1) dan mahasiswa

Strata Dua (S2) Teknik Industri.

7.1 LABORATORIUM SISTEM PRODUKSI

1. Praktikum

a. Lab Sisprod mendukung pelaksanaan praktikum di Jurusan TI

USAKTI sesuai struktur organisasi Lab Sisprod disesuaikan

dengan pelaksanaan praktikum terintegrasi :

– PIM I : Lab CAD/CAM, Lab PPIC

– PIM II : Lab FMS/Robotika, Lab PPIC & Lab PTLP

– PIM III : Lab PTLP

Page 255: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

195

b. Sampai dengan saat ini, terdapat beberapa praktikum diluar PIM

yang juga didukung oleh lab sisprod yaitu

– Prakt Menggambar Teknik

– Prakt Proses Manufaktur

2. Stuktur Lab. Sistem Produksi

Kepala LaboratoriumSistem Produksi

Amal Witonohadi, ST. MT

Kepala Praktikum Menggambar Teknik

Amal Witonohadi, ST. MT.

Kepala Praktikum Proses Manufaktur

Debbie Kemalasari, ST, MBA, MT

Kepala Praktikum CAD/CAM

Nilla, ST, MT.

Kepala Praktikum Tata Letak Pabrik

Emelia Sari, ST, MT, Ph.D

Kepala Praktikum PPIC

Ir. Sumiharni Batubara., MSc.

Koordinator Praktikum Otomasi Sistem Produksi

Amal Witonohadi, ST. MT.

Koordinator Praktikum Perancangan Pabrik

Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT.

1. Prof. Parwadi Moengin2. Dr. Ir. Docki Saraswati, MEng.3. Ir. Didien Suhardini MSc., Ph.D4. Dr. Ir. Tiena G. Amran5. Ir. Sumiharni Batubara., MSc.6. Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT.7. Dr. Ir. Nora Azmi, MT8. Dian Mardi S., ST, MT9. Debbie Kemalasari, ST, MBA, MT10. Rahmi Maulidya, ST, MT11. Nilla, ST, MT12. Agung Sasongko, ST, MM13. Fani Puspitasari, , SSi., MSi.14. Novia Rahmawati, ST, MT, MBA15. Emelia Sari, ST, MT, Ph.D16. Helmy Fauzan17. Ari Nuryahya

AnggotaLab Sistem Produksi

Laboratorium Sistem Produksi menyelenggarakan praktikum, yaitu :

Praktikum Gambar Teknik, Praktikum CAD, Praktikum Teori Kontrol

dan Pengantar Otomasi, Praktikum Robotika & FMS, Praktikum

Production Planning & Inventory Control, Praktikum Perancangan Tata

Letak Pabrik.

A. Praktikum Gambar Teknik

Praktikum Gambar Teknik merupakan praktikum yang mendukung mata

kuliah Menggambar Teknik (IMG244), dengan materi praktikum

Page 256: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

196

mengenai bagaimana menggambar produk sesuai dengan aturan gambar

teknik dalam bentuk 2 dimensi dan 3 dimensi.

B. Praktikum CAD

Praktikum CAD merupakan bagian dari Praktikum Perancangan Industri

Manufaktur II (IIP222), dengan materi praktikum menggambar suatu

rancangan produk dalam bentuk 2 dimensi dan 3 dimensi dengan

menggunakan software AutoCad serta mengembangkan rancangan

detail produk berdasarkan kreatifitas praktikan untuk memaksimasi

penggunaan perintah pada AutoCad.

C. Praktikum Teori Kontrol & Pengantar Otomasi

Praktikum Teori Kontrol & Pengantar Otomasi merupakan bagian dari

Praktikum Perancangan Industri Manufaktur II (IIP222), dengan materi

praktikum mengenaldan memahami actuator dan Kontroller untuk

mendesain sistem otomasi pada industri manufaktur. Materi ini akan

diberikan lebih lanjut pada Mata Kuliah Pilihan Sistem Manufaktur

Terotomasi (IIP334).

D. Praktikum ROBOTIKA & FMS

Praktikum ROBOTIKA & FMS merupakan bagian dari Praktikum

Perancangan Industri Manufaktur II (IIP222), dengan materi praktikum

membuat rencana kerja dan program sebuah operasi dengan

menggunakan robot Fisher Teknik, serta mengembangkan bahasa

program untuk menjalankan mesin secara terotomasi (part

programming).

E. Praktikum Production Planning & Inventory Control

Praktikum PPIC merupakan bagian dari mata kuliah Perencanaan dan

Pengendalian Produksi I dan II, dengan materi praktikum membuat

peramalan permintaan produk untuk beberapa periode yang akan

datang,menentukan kebutuhan sumber daya produksi, membuat

perencanaan produksi agregat, melakukan proses disagregasi untuk

memperoleh jadwal induk produksi, melakukan pengecekan terhadap

jadwal induk produksi dengan menggunakan Rough Cut Capacity

Planning, membuat perencanaan kebutuhan material, melakukan

pengecekan terhadap plan order release dengan menggunakan Capacity

Requirement Planning, melakukan penjadwalan mesin untuk membuat

produk pesanan, merancang keseimbangan lini perakitan.

F. Praktikum Perancangan Tata Letak Fasilitas

Page 257: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

197

Praktikum Perancangan Tata Letak Fasilitas merupakan bagian dari

Praktikum Perancangan Industri Manufaktur III (IIP132), dengan materi

praktikummerancang tata letak suatu pabrik baik secara manual maupun

komputerisasi terdiri dari :

• Assembly chart, Waktu Baku, OPC, Routing Sheet

• MPPC, Kebutuhan Jumlah Mesin, Luas Lantai Produksi & Gudang

• MHPS Produksi, GKP, GBP, FTC Biaya, FTC Inflow/Outflow, Luas

Material Handling

• Skala Prioritas, ARD Produksi

• Struktur Organisasi, Job Description, Luas Kantor & Plant Service

• AAD Produksi & Gudang, ARC Pabrik

• Skala Prioritas Pabrik & ARD Pabrik

• AAD Pabrik, Denah Kantor, MHES

• Template & Presentasi

G. Praktikum Proses Manufaktur

Praktikum Proses Manufaktur merupakan bagian dari mata kuliah Proses

Manufaktur dan Praktikum (IIP321).

Selain kegiatan praktikum, diselenggarakan pula kegiatan penelitian, dan

pelatihan :

• Penelitian :

Penelitian dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Teknik Industri

untuk Tugas Akhir, selain itu dilakukan penelitian oleh dosen yang

hasilnya dipublikasikan di Proceeding Seminar, Proceeding

Simposium maupun Jurnal Teknik Industri.

• Pelatihan :

Pelatihan yang dilaksanakan meliputi :

- Pelatihan AutoCad

- Pelatihan AIMMS

- Pelatihan Perencanaan dan Pengendalian Produksi

• Kerjasama :

Kerjasama dilakukan dengan FESTO untuk penggunaan peralatan

laboratorium, pelatihan manajemen persediaan dengan PT. Kayaba

Indonesia, pengabdian kepada masyarakat dengan PT. Bekaert dan

pengelola Jababeka.

• Seminar : Seminar Nasional Facilities Planning

• Lomba : Lomba Facilities Planning

• Lokakarya : Lokakarya Facilities Planning

Page 258: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

198

7.2 LABORATORIUM DESAIN SISTEM KERJA DAN

ERGONOMI

Seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh Laboratorium Desain Sistem

Kerja dan Ergonomi (Lab. DSKE) adalah untuk menunjang pelaksanaan

tridharma perguruan tinggi, yaitu untuk pengajaran, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat. Berikut ini uraian kegiatannya:

1. Pendidikan dan Pengajaran

Lab. DSKE menyelenggarakan beberapa praktikum yang

mendukung mata kuliah Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja 1,

Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja 2, dan Perancangan dan

Pengembangan Produk. Praktikum yang dilaksanakan adalah

praktikum Perancangan Industri Manufaktur 1 dan 2 (PIM 1 dan PIM

2). Berikut ini adalah modul praktikum yang dilaksanakan:

a) Praktikum Analisis Pengukuran Kerja

Merupakan bagian dari PIM 1 dengan materi praktikum

pengukuran waktu baku secara langsung dengan stopwatch time

study.

b) Praktikum Analisis Sistem Kerja

Merupakan bagian dari praktikum PIM 1 dengan materi peta-

peta kerja, pengukuran kapasitas kerja, antropometri dan aspek

ergonomi dalam perbaikan sistem kerja.

c) Praktikum Pengembangan Produk

Merupakan bagian dari praktikum PIM 1 dengan materi

praktikum mencakup pengembangan konsep produk dan House

of Quality.

d) Praktikum Perbaikan Sistem Kerja

Merupakan bagian dari praktikum PIM 2 dengan materi

praktikum mencakup design of experiment melibatkan faktor

lingkungan kerja.

2. Penelitian

Lab. DSKE mendukung pelaksanaan penelitian dosen maupun penelitian

mahasiswa program studi Teknik Industri dalam rangka penyelesaian

tugas akhirnya. Dukungan yang diberikan berupa pemanfaatan fasilitas

dan alat lab untuk penelitian. Selain ini kelompok minat penelitian di

bidang Ergonomia dan Desain Sistem Kerja juga dapat dimanfaatkan

oleh para dosen dan mahasiswa sebagai wadah untuk memperbarui

Page 259: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

199

pengetahuan. Topik penelitian yang dilakukan di Lab DSKE diantaranya

adalah:

a) Desain fasilitas dan alat kerja

b) Desain produk ergonomis

c) Minimasi risiko ergonomi

d) Desain beban kerja

e) Safety

f) Ergonomi kognitif dan usability

g) Desain sistem kerja

h) Topik ergonomi lain yang memiliki kebaruan

Outcome penelitian dosen dan mahasiswa berupa artikel ilmiah, poster

atau yang lainnya dipublikasikan pada berbagai forum seminar dan

jurnal, baik jurnal nasional terindeks Sinta maupun jurnal internasional

yang bereputasi.

3. Pengabdian Kepada Masyarakat

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan setiap semester

dengan melibatkan dosen dan mahasiswa. Berikut ini adalah kegiatan

pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Lab DSKE pada

lima tahun terakhir.

2016 Pelatihan Ergonomi Kognitif untuk Meminimasi Human Error di Kawasan Industri Cikarang

2017 Pelatihan Risiko Ergonomi di Lingkungan Kerja Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kotamadaya Depok, 1 Februari 2017

2018 Pelatihan Pencegahan Human Error di Lingkungan Kerja Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kotamadaya Depok, 2 Mei 2018

2018 Pelatihan Perencanaan Dan Pengendalian Produksi Untuk Para Pelaku Industri Di Wilayah Jabodetabek, 7 Agustus 2018

2019 Pelatihan Peningkatan Iklim Keselamatan di Industri Manufaktur

2020 Tetap Sehat dan Produktif saat Work from Home dan School from Home

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat biasanya dilaksanakan dalam

bentuk penyuluhan, pelatihan maupun pendampingan. Ini ditetapkan

berdasarkan kebutuhan dari mitra. Luaran pengabdian kepada

Page 260: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

200

masyarakat adalah berupa artikel ilmiah pada jurnal pengabdian kepada

masyarakat, poster, video, atau lainnya yang memiliki sertifikat hak

cipta.

Untuk mendukung pelaksanaan tridharma perguruan tinggi tersebut, Lab

DSKE menjalin jejaring dengan komunitas Ergonomi di Indonesia

dalam wadah organisasi Perhimpunan Ergonomi Indonesia. Seluruh

dosen anggota Lab, Desain Sistem Kerja dan Ergonomi menjadi anggota

Perhimpunan Ergonomi Indonesia (PEI). Kerja sama dilakukan melalui

PEI dan universitas lain berkaitan dengan penggunaan peralatan

laboratorium, penelitian dan penyelenggaraan workshop maupun

seminar. Mahasiswa juga dilibatkan dalam kegiatan PEI berupa

keikutsertaan dalam kegiatan Ergo Camp yang diadakan setiap tahun.

Selain itu juga mahasiswa dapat menjadi angota perkumpulan ergonomi

muda yang dibentuk oleh PEI.

7.3 LABORATORIUM REKAYASA KUALITAS

Laboratorium Rekayasa Kualitas menyelenggarakan 3 jenis praktikum

yaitu : Praktikum Pengendalian dan Penjaminan Mutu di dalam PIM I,

Praktikum Perancangan Eksperimen di dalam PIM II, Praktikum

Probabilitas dan Statistika.

A. Praktikum Pengendalian Kualitas

Praktikum Pengendalian Kualitas merupakan salah satu praktikum

yang berada didalam Laboratorum Rekayasa Kualitas, dimana

praktikum ini merupakan bagian dari Praktikum Perancangan

Industri Manufaktur I (PIM I) serta merupakan pendukung dari mata

kuliah Pengendalian dan Penjaminan Mutu. Praktikum Pengendalian

dan Penjaminan mutu pada PIM I terdiri dari Pemeriksaan kualitas

bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi dengan materi:

- Rencana Kualitas

- Acceptance Sampling

- Statistical Process Control (SPC)

- Aplikasi Software Minitab

B. Praktikum Perancangan Eksperimen

Praktikum Perancangan Eksperiman merupakan salah satu

praktikum yang berada didalam Laboratorum Rekayasa Kualitas,

Page 261: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

201

dimana praktikum ini merupakan bagian dari Praktikum

Perancangan Industri Manufaktur II (PIM II) serta merupakan

pendukung dari mata kuliah Perancangan Eksperimen dengan materi

praktikum :

- Eksperimen Faktor Tunggal (Metode Pengecatan)

- Eksperimen Faktorial 2 Faktor (Metode Pengecatan dan Merek

Cat)

- Aplikasi Software Minitab

C. Praktikum Probabilitas dan Statistika

Praktikum Probabilitas dan Statistika merupakan salah satu

praktikum yang berada didalam Laboratorum Rekayasa Kualitas,

dimana praktikum ini merupakan pendukung dari mata kuliah

Statistika dan Statistika Industri, dengan materi praktikum:

- Statistika deskriptif

- Sebaran diskret dan kontinu

- Pendugaan parameter dan pengujian hipotesis

- Analisis ragam

- Regresi

- Statistika non parametrik

- Aplikasi software Minitab

- Random data

- Desain eksperimen

- Kuesioner

- Aplikasi Software Minitab

Selain kegiatan praktikum, Laboratorium Rekayasa Kualitas

melaksanakan pula kegiatan Penelitian, serta Pengabdian Kepada

Masyarakat dan Pelatihan.

• Penelitian :

Penelitian dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa yang mengambil

mata kuliah Tugas Akhir. Terdapat empat tema penelitian sesuai

Roadmap Penelitian Laboratorium Rekayasa Kualitas, yaitu: Reliability

System, Quality Management System, Statistical Quality Control, dan

Quality Improvement for products and services. Sedangkan topik-topik

penelitian sesuai roadmap penelitian adalah: Maintenance System,

Failure Analysis, Reliability Testing, Six Sigma for Manufacturing and

Services, Lean Six Sigma for Manufacturing and Services, Quality

Improvement, Fuzzy Logic in Quality Management, Data Mining in

Page 262: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

202

Quality Management, Quality System Compliance and Quality

Assurance, ISO, Quality Design & Planning for Manufacturing and Services,

Data mining in SQC, Design of Experiment, Quality Function

Deployment for Products and Services, Nonconformance Root Cause

Evaluation.

Hasil penelitian dan mahasiswa akan dipublikasikan pada Jurnal dan

Proceeding Seminar.

• Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) :

Laboratorium Rekayasa Kualitas melaksanakan Pengabdian Kepada

Masyarakat melalui pelatihan-pelatihan dalam bidang ilmu yang

berkaitan dengan rekayasa kualitas kepada masyarakat industri, baik

industri manufaktur atau industri jasa, dalam industri berskala besar

atau berskala kecil. PKM diselenggarakan bekerjasama dengan

Dinas Departemen Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi,

Dinas Pendidikan Dasar dan Menengah, Pemda Banten, Pemda Kota

Depok. Berikut adalah beberapa topik PKM:

- Pelatihan Pengolahan Data Statistik untuk Pelajar SMA

- Pelatihan Pembuatan dan Pengolahan Data Secara Statistik

Kuesioner Riset Pasar.

- Pelatihan Pengolahan Data Statistik untuk Pegawai Pemda

- Pelatihan SPC

- Pelatihan Six Sigma

• Pelatihan:

Pelatihan yang diadakan oleh Laboratorium Rekayasa Kualitas

adalah pelatihan kepada mahasiswa dan kepada pihak luar. Pelatihan

kepada mahasiswa adalah Statistical Process Control (SPC),

Measurement System Analysis (MSA), Design of Experiment (DOE),

Probabilitas & Statistika.

Selain itu diselenggarakan pula pelatihan untuk pihak luar yaitu

Pelatihan penggunaan software Minitab.

• Lomba:

Laboratorium Rekayasa Kualitas setiap tahun menyelenggarakan

Kompetisi Rekayasa Kualitas Tingkat Nasional (KRKTN). Hingga

kini telah diselenggarakan KRKTN I, II, III, IV, V, VI dan VII. Pada

penyelenggaraannya KRKTN diikuti oleh PTN dan PTS seluruh

Indonesia.

7.4 LABORATORIUM SISTEM DAN SIMULASI INDUSTRI

Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri sebagai sarana penunjang

pelaksanaan proses pembelajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat

Page 263: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

203

bari mahasiswa dan dosen Program Studi Teknik Industri, khususnya

pada bidang optimasi, pemodelan dan simulasi, sistem informasi

berbasis komputer dan sistem intelijen.

Kegiatan Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri

1. Menyelenggarakan kegiatan praktikum yang meliputi:

a. Praktikum Pemrograman Komputer, menggunakan bahasa

Pemrograman Java. Praktikum ini sebagai penunjang matakuliah

Pemrograman Komputer dan Praktikum (IKL 307).

b. Praktikum Simulasi Sistem, yaitu merancang model sistem

produksi dan melakukan simulasi dengan software Promodel 4.0.

Praktikum Simulasi Sistem ini merupakan bagian dari PIM II

yaitu pada Modul VII dan menunjang matakuliah Simulasi

Sistem.

c. Praktikum Penelitian Operasional, pada praktikum ini

menerapkan model transportasi dan linear programming pada

perencanaan agregat dengan menggunakan Software WinQSB.

Praktikum Penelitian Operasional ini merupakan bagian dari PIM

II yaitu pada Modul IV.

d.Praktikum Analisis Perancangan Sistem Informasi, pada

praktikum ini merancang sistem informasi dengan menggunakan

Power Designer. Praktikum ini menunjang matakuliah Analisis

Perancangan Sistem Informasi dan Praktikum (IKL 321).

2. Menyelenggarakan training dan consulting

a. Training untuk mahasiswa maupun masyarakat instansi/ industri,

meliputi:

i. Pro Model 4.0

ii. Power Designer

iii. System Dynamics

iv. Pemrograman dengan Java

3. Menyelenggarakan Penelitian

Penelitian dosen dan mahasiswa terkait dengan Tugas Akhir sesuai

dengan roadmap penelitian Laboratorium. Topik penelitian

mahasiswa yang dibimbing oleh dosen member laboratorium SSI

sesuai dengan roadmap dosen pembimbing yang mengacu kepada

doamian dan roadmap penelitian Laboratorium SSI. Dalam rangka

mengembangkan penelitian dan publikasi hasil penelitian maka

member Laboratorium SSI tergabung dalam Research Group fokus

Page 264: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

204

pada bidang optimasi, pemodelan, simuasi dan Artificial

Intelligence. Research Group ini diketuai oleh Prof.Parwadi

Moengin,Ph.D.

Domain Penelitian Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri

Bidang Penelitian

Fokus Penelitian Tema Penelitian

Sustainable

Manufacturing

and Services

Optimasi Sistem

Industri (Industrial

System Optimization)

Pemodelan Sistem dan

optimasi (System

Modelling and

Optimization

Pemodelan Sistem dan

Simulasi (System

modeling & Simulation)

Pemodelan Pengambilan

Keputusan pada kondisi

ketidakpastian (Model of

Decission Making under

uncertainty )

Smart Products and Services

Sistem Informasi Industri dan kecerdasan buatan ( Industrial Information System and artificial inteligence)

Pemodelan Sistem

Informasi Industri

Pemodelan Kecerdasan

buatan

Roadmap Penelitian Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri

Page 265: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

205

4. Menyelenggarakan Pengabdian kepada masyarakat, yaitu

mengimplementasikan hasil penelitian dan kompetensi keilmuan

Laboratorium Sistem dan Simulasi Industri kepada masyarakat, baik

kepada masyarakat penyelenggara pendidikan maupun masyarakat

industri manufaktur dan jasa dalam skala industri besar maupun

UMKM.

7.5 LABORATORIUM PENGEMBANGAN ORGANISASI

DAN BISNIS

Laboratorium Perancangan Organisasi dan Pengembangan Bisnis

bertujuan untuk memampukan pengembangkan kewirausahaan berbasis

teknologi, organisasi dan bisnis baik untuk mahasiswa, dosen, karyawan

dan pihak eksternal.

Kegiatan Tridarma Laboratorium Perancangan Organisasi dan

Pengembangan Bisnis

1. Penelitian dosen maupun penelitian mahasiswa program studi

Teknik Industri dalam rangka penyelesaian tugas akhirnya dan

penelitian dosen bersama mahasisiwa. Laboratorium

memberikan dukungan dengan sumber daya manusia profesional

dan alumni, patner bisnis, alumni dan fasilitas dan alat lab seperti

3Dprinting untuk penelitian. Selain ini kelompok minat

penelitian di bidang Healthcare dan Technopreunuership dengan

kerjasama pihak luar negeri Wdhwani Foundation dan

Multimetics juga dapat dimanfaatkan oleh para dosen dan

mahasiswa sebagai wadah untuk memperbarui pengetahuan.

Topik penelitian yang dilakukan di Lab Pobis diantaranya

adalah:

No Judul Penelitian

1 Sistem Supply Chain dan Kinerja Rumah Sakit

2 Technopreuneurship

3 Perancangan Bisnis

4 IKM Manufaktur Komponen Otomotif

5 UKM Makanan Minuman

6 E Commerce

7 Sustainable In Manufacturing

8 Solid waste and Energy

9 Logistik - Transportasi

10 Knowledge Management

Page 266: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

206

11 Lean Startup

12

Topik perancangan organisasi dan pengembangan bisnis yang memiliki kebaruan

Outcome penelitian dosen dan mahasiswa berupa artikel ilmiah, poster

atau yang lainnya dipublikasikan pada berbagai forum seminar dan

jurnal, baik jurnal nasional terindeks Sinta maupun jurnal internasional

yang bereputasi. Tugas akhir/Skripsi dengan Outcome Base Education

(OBE) mensyaratkan keluaran dari pembelajaran berupa “Problem

Solving”. Skripsi lab Pobis diharapkan dapat berkontribusi secara nyata

kepada industri, peusahaan, komunitas, organisasi dan institusi dan

dapat menghasilkan Hak Kekayaan Intelektual.

2. Pelatihan dan Praktikum yang diselenggarakan: Perancangan Industri

Manufaktur Jasa dengan enam modul, tiga kali worshop dan kompetisi

binsis serta Industrial Business Plan. Pelatihan tambahan untuk asisiten

Project Management dan Pelatihan 3D printing 3. Kerjasama Bussiness Innovation Center, Wadhwani

Foundation, Emliku Taiwan, Data Script, Komunitas Tangan

Diatas , UKM/IKM/Karawang dan Pesantren di Bekasi,

Contieental Tyre. Inc, Shanghai

4. Pengabdian Kepada Masyarakat

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan setiap semester

dengan melibatkan dosen dan mahasiswa. Berikut ini adalah kegiatan

pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Lab Pobis pada

lima tahun terakhir.

No Judul PKM Tahun

1 Design Thinking 2020 perusahaan Laundry Jakarta

Barat

2 Business Model

Canvas

2016 Pengusaha Startup Pengusaha

Jakarta Barat

3 Strategi Perusahaan 2015 Asosiasi Pengusaha

enjinering Karawang

4 Perencanaan

Anggaran

2020 UMKM Bekasi Jawa Barat

5 Customer

Relationship

Management

2019 Pengusaha UMKM Depok

Jawa Barat

6 Risk Assessment 2020 pelatihan pengusaha laundry

Jakarta Barat

Page 267: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

207

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat biasanya dilaksanakan dalam

bentuk penyuluhan, pelatihan maupun pendampingan. Ini ditetapkan

berdasarkan kebutuhan dari mitra. Luaran pengabdian kepada

masyarakat adalah berupa artikel ilmiah pada jurnal pengabdian kepada

masyarakat, poster, video, atau lainnya yang memiliki sertifikat hak

cipta. Untuk mendukung pelaksanaan tridharma perguruan tinggi

tersebut, Lab Pobis menjalin jejaring dengan komunitas

Enterpreunership Indonesia dan Intenasional Wadhwani Foundation ,

alumni dan patner ventura profesional. Kerjasama dengan Kementrian

Perindustrian, Yayasan Habibie Centre, Business Innovation Centre dan

Society Women Engineer. Kesertaan mahasiswa dalam komunitas

startup menjadi wadah pembelajaran bagi Industrial Bussiness Fair

setiap tahun dalam memamerkan produk jasa hasil buatan sendiri.

Organisasi Laboratorium . Perancangan Organisasi dan Pengembangan

Bisnis

Page 268: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

208

Fungsi Laboratorium

Penyelenggaraan Praktikum PIM III, PIM IV, Kuliah Umum, Sidang

Proposal Tugas Akhir, Sidang Seminar Tugas Akhir, Workshop Business

Plan – Survei Pasar dan Perancangan Produk, Business Plan Competition

(BPC), Industrial Business Fair (IBF), Pengabdian Kepada Masyarakat,

Pelatihan/Konsultansi, Inkubator Bisnis.

Layanan Laboratorium

a. Praktikum

1. Perancangan Industri Manufaktur III untuk modul Perancangan

Organisasi dan Fasilitas Penunjang Pabrik.

2. Perancangan Industri Manufaktur IV yang terdiri atas:

a. Workshop Design Thinking dan Perancangan Produk

b. Modul I : Perancangan Produk dan Konsep Usaha

c. Modul II: Value Proposition dan Customer Segment (Riset

Pasar- Produk dan Pasar)

d. Modul III: Customer Relationship dan Channel (Pemasaran)

Page 269: 2020 - 2021 PETUNJUK TEKNISfti.trisakti.ac.id/uploads/fti/downloads/juknis-teknik...Nomor 3 Tahun 2014 tanggal 10 September 2014 tentang Gelar Akademik, Sebutan Vokasi dan Sebutan

209

e. Modul IV: Key Resources (Teknologi dan Operasi)

f. Modul V: Key Activities dan Key Partners (Organisasi dan

SDM)

g. Modul VI: Cost Structure dan Revenue Stream (Biaya dan

Finansial)

h. Modul Implementasi Business Plan

i. Business Plan Competitionn

j. Industrial Business Fair

7.6 Jadwal Pelaksanaan Praktikum

No Nama Praktikum 7.6.1.1 Lokasi

Semester

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Fisika Dasar Lantai 3 X

2. Pemrograman Komputer Lantai 2 X

3. Menggambar Teknik Lantai 4 X

4. Probabilitas dan

Statistika

Lantai 2 X

5. Analisis Perancangan

Sistem Informasi

Lantai 2 X

6. Proses Manufaktur Lantai 2 dan 5 X

7. Perancangan Industri

Manufaktur I

Lantai 2 dan 4 X

8. Perancangan Industri

Manufaktur II

Lantai 2 dan 4 X

9. Perancangan Industri

Manufaktur III

Lantai 2 dan 4 X

10. Perancangan Industri

Manufaktur dan Jasa

Lantai 2 dan 4 X