2. perencanaan penkes
TRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
MEROKOK
I. Identifikasi Masalah Kesehatan.
Setelah dilakukan pengkajian pada keluarga Tn. A, didapatkan data bahwa
Sdr.Kh merokok sejak SMA hingga sekarang, Sdr.Kh sudah mencoba
berbagai hal untuk tidak merokok tetapi tidak bias, bias hanya mengurangi
saja.
II. Diagnosa Edukatif.
Gangguan perubahan kesehatan b/d Ketidakmampuan keluarga menyusun
upaya untuk berhenti merokok.
III. Prioritas Masalah Edukatif.
Meningkatkan pengetahuan keluarga mengenai merokok serta bagaimana
cara atau kiat untuk berhenti merokok secara mandiri.
IV. Sasaran.
Keluarga Tn.A
V. Waktu
Kegiatan konseling dan penyuluhan tentang merokok ini akan
dilaksanakan pada:
Hari/tanggal : minggu, 15 Juni 2008
Waktu : 11.45-12.30
Tempat : rumah Tn. A
VI. Topik atau Pokok Bahasan.
Merokok
VII. Tujuan Edukatif.
a. Tujuan Umum.
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang merokok, maka
diharapkan Sdr.Kh dapat mengerti dan memahami tentang merokok serta
bagaimana cara atau kiat untuk berhenti merokok secara mandiri.
b. Tujuan khusus.
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang merokok, keluarga
dapat menjelaskan :
Pengertian merokok
bahaya rokok bagi kesehatan.
komponen rokok yang berbahaya bagi kesehatan.
penyakit yang dapat diderita akibat merokok
sasaran yang terkena dampak buruk asap rokok
cara atau kiat untuk berhenti merokok
VIII. Materi Belajar.
Meliputi :
Pengertian merokok
bahaya rokok bagi kesehatan.
komponen rokok yang berbahaya bagi kesehatan.
penyakit yang dapat diderita akibat merokok
sasaran yang terkena dampak buruk asap rokok
cara atau kiat untuk berhenti merokok
IX. Metode Belajar.
Dalam kegiatan penyuluhan yang akan dilaksanakan, metode yang akan
digunakan adalah sebagai berikut :
1. Ceramah.
2. Diskusi.
3. Tanya jawab
X. Strategi belajar
1. Mengadakan kontrak dengan keluarga
2. Menyiapkan lingkungan yang kondusif
3. Memulai kegiatan penyuluhan:
Memulai kegiatan (memberi salam)
Menyampaikan materi
Melakukan tanya jawab
Melakukan diskusi dengan keluarga
4. Melakukan evaluasi dan memberikan pertanyaan lisan
5. Menutup penyuluhan dan menyimpulkan materi.
XI. Sarana.
Dalam kegiatan penyuluhan ini menggunakan sarana liflet.
XII. Rencana Evaluasi Belajar.
Evaluasi akan dibagi menjadi 2 bagian:
1. Evaluasi Formatif.
Evaluasi yang akan dilaksanakan dalam penyuluhan dan pada saat
akhir penyuluhan dengan menanyakan:
1. Pengertian merokok
2. Sebutkan bahaya rokok bagi kesehatan?
3. Apa saja komponen rokok yang berbahaya bagi kesehatan?
4. Penyakit apa saja yang dapat diderita akibat merokok?
5. Siapa saja sasaran yang terkena dampak buruk asap rokok?
6. Bagaimana cara atau kiat untuk berhenti merokok ?
2. Evaluasi sumatif
Evaluasi akan dilaksanakan setelah proses pembelajaran
selesai atau pada saat pertemuan berikutnya dengan
menanyakan hal-hal yang dijelaskan tentang merokok.
XIII. Jadwal Kegiatan.
Topik : Merokok
Sasaraan : Keluarga Tn.A
Desa : RT 02 RW 01 Lingkungan Satreyan kel.Satreyan.
Hari/
Tanggal
Tempat Kegiatan Alokasi
Waktu
Minggu, 15
Juni 2008
Rumah Tn. A 1. Membuka kegiatan
penyuluhan
2. Mengkaji tingkat
pengetahuan keluarga tentang
merokok
3. Mengadakan kontrak waktu
dengan keluarga
4. Memulai kegiatan
penyuluhan dengan
menjelaskan:
1. Pengertian merokok
2. bahaya rokok bagi
kesehatan.
3. komponen rokok yang
berbahaya bagi kesehatan.
4. penyakit yang dapat
diderita akibat merokok
5. sasaran yang terkena
dampak buruk asap rokok
6. cara atau kiat untuk
berhenti merokok
5. Mengobservasi respon klien
pada saat dilakukan kegiatan
2 menit
2 menit
1 menit
15 menit
2 menit
penyuluhan
6. Memberikan kepada keluarga
kesempatan untuk
menanyakan hal yang belum
dimengeti
7. Mengevaluasi tingkat
pengetahuan keluarga setelah
dilakukan penyuluhan
8. Memberikan reinforcement
(pujian).
3 menit
5 menit
2 menit