2. pemilihan genset

3
PEMILIHAN GENSET Pada pemilihan daya genset yang digunakan dengan melihat jumlah daya input pada instalasi  penerangan dan instalasi tenaga. Daya yang disuply Oleh Genset ini adalah beban-beban Prioritas atau dengan kata lain, yang disuplai genset adalah SDP Prioritas.  Daya total = Daya inst.penerangan + Daya inst.tenaga  = 4,! k"# + $$%,& k"# = '(%),* k"# Daya berdasarkan aktor keserampakankebutuhan beban industry logam = (,*& S = '(%),* k"# (,*&  = *$(,! k"# #da maam daya pada spesiikasi genset / 0 Standby Po1er 2ating Diaplikasikan untuk beban yang lebih ber3ariasi. oad ator normalnya menapai &( 5. 6umlah jam operasi per tahun selama (( jam dan maksimum *(( jam. #p likasi ini ook dipergunakan sebagai standby po1er dan rental  po1er. 0 Prime Po1er 2ating Diaplikasikan un tuk beban yang b er3ariasi dengan load ator no rmal menapai &( 5 dalam jam yang tidak terbatas per tahun. 7eban maksimum '((5 dengan tambahan '( 5 o3erload apability hany a boleh dioperasikan selama '  jam dalam ' jam operasi. Operasi o3erload tidak boleh lebih dari * jam per tahun. #plikasi ini disarankan pada pembangkit listrik untuk industri, pompa, dan konstruksi. 8arena genset dalam hal ini digunakan sebagai standby po1er maka / oad ator = &(5 Daya total = *$(,! k"# 9enggunakan genset agar ketika salah satu genset dalam keadaan maintenane, masih ada stand by  po1er dari satu genset yang lain. Daya yang ditanggung ' genset = *$(,! k"# = $*,4 k"# S:genset = $*,4 k"#load ator = $*,4 k"#&(5 = 4 k"# 7erdasarkan katalog, berarti menggunakan genset dengan standby po1er sebesar 44( k"#

Upload: inggrit-izzatul-aini

Post on 18-Oct-2015

24 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

generator set

TRANSCRIPT

PEMILIHAN GENSET

Pada pemilihan daya genset yang digunakan dengan melihat jumlah daya input pada instalasi penerangan dan instalasi tenaga.

Daya yang disuply Oleh Genset ini adalah beban-beban Prioritas atau dengan kata lain, yang disuplai genset adalah SDP Prioritas.

Daya total = Daya inst.penerangan + Daya inst.tenaga

= 42,8 kVA + 993,7 kVA = 1036,5 kVA Daya berdasarkan faktor keserampakan/kebutuhan beban industry logam = 0,57

S = 1036,5 kVA x 0,57

= 590,8 kVA

Ada 2 macam daya pada spesifikasi genset :

Standby Power Rating

Diaplikasikan untuk beban yang lebih bervariasi. Load factor normalnya

mencapai 70 %. Jumlah jam operasi per tahun selama 200 jam dan maksimum

500 jam. Aplikasi ini cocok dipergunakan sebagai standby power dan rental

power.

Prime Power Rating

Diaplikasikan untuk beban yang bervariasi dengan load factor normal

mencapai 70 % dalam jam yang tidak terbatas per tahun. Beban maksimum 100%

dengan tambahan 10 % overload capability hanya boleh dioperasikan selama 1

jam dalam 12 jam operasi. Operasi overload tidak boleh lebih dari 25 jam per

tahun. Aplikasi ini disarankan pada pembangkit listrik untuk industri, pompa, dan

konstruksi.Karena genset dalam hal ini digunakan sebagai standby power maka :Load factor = 70%

Daya total = 590,8 kVA

Menggunakan 2 genset agar ketika salah satu genset dalam keadaan maintenance, masih ada stand by power dari satu genset yang lain.

Daya yang ditanggung 1 genset = 590,8 kVA/2 = 295,4 kVA

S@genset = 295,4 kVA/load factor = 295,4 kVA/70% = 422 kVA

Berdasarkan katalog, berarti menggunakan genset dengan standby power sebesar 440 kVAPENGAMAN @ GENSET

Tegangan disisi genset = 380 V

In genset =

= = 669,3 A

I pada CB = 1,25% x In genset

= 1,25 x 669,3 A= 836,25 AMCCB NS 800 : 800 APENGAMAN UTAMA 2 GENSET Tegangan disisi genset = 380 V

In genset =

= = 1338,6 A

I pada CB = 1,25% x In genset

= 1,25 x 1338,6 A

= 1673,25 AACB Masterpact NW16 : 1600 A

_1449860777.unknown

_1449860911.unknown

_1195237040.unknown