1_pengantar issue profesional dan sosial ti.pptx

17
Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI DESY INTAN PERMATASARI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA 2016

Upload: truongtram

Post on 13-Jan-2017

230 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

PengantarIssue Profesional dan Sosial TI

DESY INTAN PERMATASARI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA2016

Page 2: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Topik Bahasan

Definisi Issue Profesional dan Sosial TI Etika dan Etiket Profesi dan Profesional Etika Profesi Kode Etik Profesi

Page 3: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Definisi Issue Profesional dan Sosial TI

Issue adalah rumor, masalah, topik terkini yang menjadi fokus pembahasan di kalangan

masyarakat umum, pada umumnya terkait pada topik tertentu Profesional adalah

seseorang yang menjalankan profesinya secara benar menurut nilai – nilai moral

Sosial TI adalah disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan

manusia dan lingkungan sosialnya, khususnya dalam bidang Teknologi Informasi

Page 4: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Definisi Etika

Etika sebagai bagian dari filsafat moral yang mengatur tentang akhlak, watak, sikap dan cara berpikir manusia (Aristoteles)

Etika sebagai ilmu pengetahuan terkait asas akhlak dan moral (Poerwadaminta – Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Etika secara etimologi merupakan ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan (K Bertens)

Secara umum, etika yang memuat hak dan kewajiban moral mengenai mana yang baik dan buruk pada masyarakat. Sehingga etika harus ditaati dan dipatuhi.

Page 5: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Etika dan Etiket

Terkait dengan pembahasan etika, perlu dikaji juga mengenai etiket. Etiket adalah tindakan sopan santun dan tata cara pergaulan yang

harus dipatuhi di dalam hidup bermasyarakat. Baik etika maupun etiket sama-sama mengatur individu untuk

berperilaku baik.

Apakah perbedaan etika dan etiket?

Page 6: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Perbedaan Etika dan Etiket

No.

Etika Etiket

1. Mengatur tata cara manusia berperilaku di dalam kehidupan bermasyarakat sekaligus norma pribadi, sehingga dalam kehidupan sendiri pun, etika tetap dipatuhi.

Contoh: Tidak akan membesarkan volume speaker di ruangan kelas pada saat di ruangan kelas sedang sepi sebab kelas ruangan publik

Lebih menekankan bagaimana mengatur individu mengenai tata cara di dalam bermasyarakat, sehingga etiket tidak mutlak dilaksanakan jika sendirian

Contoh:Membesarkan volume speaker pada saat teman – teman sedang serius membaca tidak sesuai etiket

Tidak membesarkan volume speaker pada saat teman – teman sedang serius membaca sesuai etiket

2. Bersifat mutlak, dimanapun dan kapanpun akan tetap berlaku.

Bersifat relatif, sehingga etiket pada suatu kondisi tertentu akan berbeda dengan etiket kondisi lainnya

3. Berlaku secara universal dan menyeluruh, tanpa membedakan individu tersebut berada dimanapun dan kapanpun.

Contoh:Penerapan etika komputer oleh pengguna komputer dan internet

Tidak bersifat universal, disesuaikan dengan kondisi dan lokasi sekitar.

Contoh:Tidak menggunakan fasilitas internet pada jam kerja untuk membuka layanan jejaring sosial

Page 7: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Manusia dan kebutuhannya

Abdulkadir Muhammad (2001) mengklasifikasikan kebutuhan manusia sebagai berikut:

a. kebutuhan ekonomi (material)b. kebutuhan psikis (non-materi)c. kebutuhan biologis (proses regenerasi)d. kebutuhan pekerjaan (kebutuhan akan status dan derajat)

Page 8: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Pekerjaan & Profesi

Thomas Aquinas seperti dikutip Sumaryono (1995) mengatakan bahwa wujud kerja memiliki tujuan:

a. pemenuhan kebutuhan hidupb. mengurangi tingkat pengangguran atau kriminalitas

Page 9: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Pekerjaan & Profesi

Profesi merupakan bagian dari pekerjaan, namun tidak setiap pekerjaan adalah profesi.

Profesi merupakan suatu pekerjaan yang mengandalkan keterampilan dan keahlian khusus yang tidak didapatkan pada pekerjaan-pekerjaan sebelumnya.

Profesi merupakan suatu pekerjaan yang menuntut pengemban profesi tersebut untuk terus memperbaharui keterampilannya sesuai perkembangan ilmu pengetahuan & teknologi.

Page 10: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Profesi & Profesional

Profesional adalah orang yang menjalankan profesinya secara benar menurut nilai-nilai normal.

Seorang pelaku profesi harus memiliki sifat-sifat berikut:a. Menguasai ilmu secara mendalam di bidangnyab. Mampu mengkonversi ilmu menjadi keterampilanc. Menjunjung tinggi etika dan integritas profesi

Page 11: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Definisi Etika Profesi

Adalah etika yang harus ditaati bersama oleh komunitas yang mana di dalamnya terdiri atas individu-individu dengan profesinya tersebut, yang menjadi panduan di dalam menjalankan profesinya pada kehidupan sehari – hari

Empat peranan Etika Profesi terhadap profesi: Membantu dalam menata kehidupan bermasyarakat, dimana individu yang

menjalankan profesinya dapat berperan penting terhadap masyarakat sekitar Menuntun para professional untuk dapat bertanggung jawab kepada masyarakat dan

organisasi seprofesinya berdasarkan kode etik profesi (terkait profesi yang dijalankan) Menciptakan masyarakat intelektual dan professional di bidangnya masing-masing Mendukung terlaksananya profesionalisasi yang dibantu oleh peranan masyarakat

dalam menilai profesi yang dijalankan

Page 12: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Prinsip Utama Etika Profesi

3 Prinsip utama pada etika profesi: Tanggung Jawab

Tanggung jawab terhadap akibat yang ditimbulkan dari profesi yang dilakukan Contoh: tanggung jawab sebagai dokter, apoteker, programmer, administrator, dll

Otonomi Setiap individu dengan profesi yang dijalankan, memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam

menentukan otonomi kerjanya Contoh: profesi notaris memiliki otonomi membuka jasa notaris secara pribadi tanpa terikat

perusahaan atau instansi, profesi dokter spesialis membuka praktek pribadi Keadilan

Setiap individu dengan profesi yang dijalankan, harus dapat berlaku adil kepada siapapun, atas dasar hukum yang berlaku,

Contoh: profesi dokter tidak membedakan dalam menangani pasien dari keluarga tidak mampu maupun dari keluarga kaya sekalipun.

Page 13: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Definisi Kode Etik Profesi

Menurut Undang – Undang No. 8 Tahun 2011, tentang Pokok – Pokok Kepegawaian: Kode etik adalah norma, aturan, asas, etika, yang harus dipatuhi dan ditaati

bersama oleh setiap individu terkait dengan profesi yang dijalankan, termasuk di dalamnya tugas dan kewajiban sehari-hari dari individu bersangkutan.

Kode etik dibuat berdasarkan kepada penerapan etika, yang mengkhusus kepada profesi.

Hubungan antara Kode Etik Profesi dan Profesi di IT ??

Page 14: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Hubungan Kode Etik Profesi dan Profesi di TI

Kode Etik Profesi di bidang TI bertujuan untuk menghindari adanya penyalahgunaan komputer yang merugikan orang lain dan tidak sesuai dengan profesionalisme dari profesi di bidang TI

Kode Etik Profesi di bidang TIdimulai sekitar tahun 1960-an di California, Amerika Serikat, dipelopori oleh Doon Parker

Doon Parker menyusun Kode Etik Profesi pertama di bidang TI untuk Association for Computer Machinary (ACM)

Page 15: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Hubungan antara Profesi, Etika Profesi, Tanggung jawab profesi

Profesi apapun pasti memiliki etika profesi dan tanggung jawab profesi,

yang menjadikan individu tersebut dapat menjalankan profesinya

dengan baik, di dalam hubungannya dan sumbangsihnya dengan

masyarakat sekitar.

Page 16: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

UU Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)

Terdiri dari 13 BAB, 54 PasalTelah disahkan DPR pada 25 Maret 2008 Bab I Ketentuan Umum Bab II Asas dan Tujuan Bab III Informasi, Dokumen, dan Tandatangan Elektronik Bab IV Penyelenggaraan Sertifikasi Elektronik dan Sistem Elektronik Bab V Transaksi Elektronik Bab VI Nama Domain, Hak Kekayaan Intelektual, dan Perlindungan Hak Pribadi Bab VII Perbuatan yang Dilarang Bab VIII Penyelesaian Sengketa Bab IX Peran Pemerintah dan Peran Masyarakat Bab X Penyidikan Bab XI Ketentuan Pidana Bab XII Ketentuan Peralihan Bab XIII Ketentuan Penutup

Page 17: 1_Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI.pptx

Referensi

I Putu Agus Eka Pratama. 2014. Komputer & Masyarakat, Informatika Bandung