1.pa ptol dan pera w at an sistem mekanik blower ecws …

5
PRO SIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator don Proses Bahan Yogyakarta, 28 Agustus 2008 PERBAIKAN KERVSAKAN PADA SISTEM CATV DA YA POl\1.PA Ptol DAN PERA W AT AN SISTEM MEKANIK BLOWER ECWS UUTR KhairuI Handono, Joko Prasetyo, Edy Sumamo PUSATTEKNOLOGI REAKTOR DAN KESELAMATAN NUKLIR BATAN SERPONG Abstrak PERBAIKAN KERUSAKAN PADA SISTEM CA TU DA YA POMPA P101 DAN PERAWATAN SISTEM MEKANIK BLOWER ECWS UUTR. Telah dilakukan perbaikan kerusakan pada sistem catu daya Pompa P101 dan perawatan pada sistem mekanik blower ECWS. Pada sistem elektrik telah ditemukan kerusakan yang terjadi pada salah satu komponen sistem catu daya pompa utama ECWS. Sedangkan pada sistem mekanik ECWS terjadi degradasi pada bearing blower ECWS akibat korosi. Pelacakan dilakukan melalui tahapan pemahaman logika wiring diagram kemudian pengukuran besaran /istrik dan pengujian tanpa beban dengan melepas rangkaian sumber ke beban. Untuk kerusakan sistem mekanik blower ECWS karena ada peruIJahan suara yang terjadi signifikan. Pada sistem elektrik kerusakan yang terjadi pada sistem catu daya pompa ECWS disebabkan oleh terputusnya a/iran /istrik sehingga tidak ada catu ke arah li/itan kontaktor magnet. Terputusnya a/iran /istrik pada catu daya ini disebabkan oleh rusaknya tombol NO, sehingga menimbulkan interlock ke catu utama tidak bekerja semestinya. Perbaikan telah dilakukan pada sistem catu daya pompa P101 dengan mengganti tombol NO, sehingga a/iran /istrik pada sistem kontaktor magnet telah berfungsi kemba/i. Uji coba beberapa menit tanpa sirkulasi telah dilakukan hasilnya pompa ECWS berjalan dengan baik. Selanjutnya telah di uji coba dengan pengisian air sirkulasi pada loop ECWS untuk mengetahui kondisi pompa berbeban sehingga berjalan dengan baik. Solusi pada sistem mekanik adalah pembersihan korosi dan penggantian bearing blower ECWS serta dilakukan langkah pencegahan berupa penutupan di atas bearing blower ECWS. Hasil uji kebisingan suara fan ECWS sebelum dan sesudah perbaikan menunjukkan adanya perbaikan signifikan. Kata kunci : catu daya, perawatan, ECWS Abstract REPAIRING AT P101 PUMP POWER SUPPLA Y AND BLOWER ECWS MECANIC SYSTEM OF UUTR. The Repairing at P101 Pump Power Supplay and Blower ECWS Mecanic System of Thermal Hydraulic Test Loop has been conducted. At the electrical system has been found damage happened at one of component electrical power supplay of ECWS. On the other side at the mechanic system ECWS happened degradation at bearing blower ECWS by effect of corrosion. The detection is understanding of wiring diagram, then measurement of electric parameter and testing of no load by isolated of the power supply of system. The mechanic system damage of ECWS focussed at blower by using detection properly of voice (noisy). The electrical power supplay system damage of ECWS is caused by the trouble of current supplay to coil of magnetic contactor system. The push botton Normally Open (NO) cracking is the caused of electric current supply to control system without energy, impact to main interlock power supply system. The solution of electrical aspect have been conducted by repairing of push botton NO, so the magnetic contactor system have been functioned properly. Testing of few minutes no load have been conducted several times the result of the testing is the pump running well. The solution of mechanic aspect have been conducted, by sweeping of corrosion and replacement of ECWS 292 ISSN 1410 - 8178 Khairul Handono, dkk

Upload: others

Post on 07-Feb-2022

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

PERBAIKAN KERVSAKAN PADA SISTEM CATV DA YA POl\1.PAPtol DAN PERA W AT AN SISTEM MEKANIK BLOWER ECWS

UUTR

KhairuI Handono, Joko Prasetyo, Edy SumamoPUSATTEKNOLOGI REAKTOR DAN KESELAMATAN NUKLIR BATAN SERPONG

Abstrak

PERBAIKAN KERUSAKAN PADA SISTEM CA TU DA YA POMPA P101 DANPERAWATAN SISTEM MEKANIK BLOWER ECWS UUTR. Telah dilakukanperbaikan kerusakan pada sistem catu daya Pompa P101 dan perawatan pada sistemmekanik blower ECWS. Pada sistem elektrik telah ditemukan kerusakan yang terjadipada salah satu komponen sistem catu daya pompa utama ECWS. Sedangkan padasistem mekanik ECWS terjadi degradasi pada bearing blower ECWS akibat korosi.Pelacakan dilakukan melalui tahapan pemahaman logika wiring diagram kemudianpengukuran besaran /istrik dan pengujian tanpa beban dengan melepas rangkaiansumber ke beban. Untuk kerusakan sistem mekanik blower ECWS karena adaperuIJahan suara yang terjadi signifikan. Pada sistem elektrik kerusakan yang terjadipada sistem catu daya pompa ECWS disebabkan oleh terputusnya a/iran /istriksehingga tidak ada catu ke arah li/itan kontaktor magnet. Terputusnya a/iran /istrikpada catu daya ini disebabkan oleh rusaknya tombol NO, sehingga menimbulkaninterlock ke catu utama tidak bekerja semestinya. Perbaikan telah dilakukan padasistem catu daya pompa P101 dengan mengganti tombol NO, sehingga a/iran /istrikpada sistem kontaktor magnet telah berfungsi kemba/i. Uji coba beberapa menit tanpasirkulasi telah dilakukan hasilnya pompa ECWS berjalan dengan baik. Selanjutnyatelah di uji coba dengan pengisian air sirkulasi pada loop ECWS untuk mengetahuikondisi pompa berbeban sehingga berjalan dengan baik. Solusi pada sistem mekanikadalah pembersihan korosi dan penggantian bearing blower ECWS serta dilakukanlangkah pencegahan berupa penutupan di atas bearing blower ECWS. Hasil ujikebisingan suara fan ECWS sebelum dan sesudah perbaikan menunjukkan adanyaperbaikan signifikan.Kata kunci : catu daya, perawatan, ECWS

Abstract

REPAIRING AT P101 PUMP POWER SUPPLA Y AND BLOWER ECWS MECANICSYSTEM OF UUTR. The Repairing at P101 Pump Power Supplay and Blower ECWSMecanic System of Thermal Hydraulic Test Loop has been conducted. At the electricalsystem has been found damage happened at one of component electrical powersupplay of ECWS. On the other side at the mechanic system ECWS happeneddegradation at bearing blower ECWS by effect of corrosion. The detection isunderstanding of wiring diagram, then measurement of electric parameter and testingof no load by isolated of the power supply of system. The mechanic system damage ofECWS focussed at blower by using detection properly of voice (noisy). The electricalpower supplay system damage of ECWS is caused by the trouble of current supplayto coil of magnetic contactor system. The push botton Normally Open (NO) cracking isthe caused of electric current supply to control system without energy, impact to maininterlock power supply system. The solution of electrical aspect have been conductedby repairing of push botton NO, so the magnetic contactor system have beenfunctioned properly. Testing of few minutes no load have been conducted severaltimes the result of the testing is the pump running well. The solution of mechanicaspect have been conducted, by sweeping of corrosion and replacement of ECWS

292 ISSN 1410 - 8178 Khairul Handono, dkk

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

blower bearing and preventive maintenance action is covering of bearing blower. Thetesting of fan noise before and after repairing is is good significant results.Key word :power supply, maintenance, ECWS

PENDAHULUAN

Untai Uji Tennohidraulika Reaktor (UUTR)dapat digunakan untuk penelitian aspektennohidraulika PLTN seperti Lost of Heat Sink,Lost of Flow Accident (LOFA) dan Lost of CoolantAccident (LOCA), sehingga UUTR menjadi saranaeksperimen yang penting dalam manajemen sistemkeselamatan PLTN[lJ. Mengingat pentingnyapenggunaan UUTR untuk penelitiantennohidraulika PLTN tersebut maka perlu dirawatdan dijaga integritasnya sehingga kondisinya harusselalu sial' untuk dioperasikan.

Kondisi operasi UUTR semenjak tahun2002 mengalami beberapa kendala antara lainhilangnya daya pada sistem catu daya yangmengakibatkan efisiensi catu daya sangat rendah.Demikian juga komponen-komponen lain sepertisistem instrumentasi untuk pengukuran parameter­parameter tennohidraulika, masalah padakomponen catu daya untuk pompa-pompa utamamauplln pompa pendingin, komponen mekaniksistem primer maupun sekunder dan tersier sepertiseal-seal dan bearing.

Makalah ini memfokuskan pada sistemtersier UUTR mod 1, khususnya yang berkaitandengan Equipment Cooling Water System (ECWS).Penangamm kerusakan pada komponen elektriksistem ECWS dimana tidak dapat dihidupkanpompa PO1 ECWS menjadi fokus pennasalahanyang ingin dicari solusinya. Demikian juga padasistem mekanik telah terjadi suara kebisingan tidakwajar pada bearing blower ECWS. Untuk melacaksumber kerusakan tersebut perlu pemahaman wiringdiagram komponen sistem elektrik dan mekanik,kemudian dicocokan dengan sistem instalasi yangada dilapangan. Hal ini perlu ketelitian, kecennatandan ketekunan tersendiri.

Lebih lanjut, telah dilakukan penentuanurutan prioritas masalah yang ditangani, kemudiandilakukan trouble shooting (pelacakan kerusakan)komponen sistem ECWS. Setelah ditemukan jeniskerusakan dan komponen yang mengalamikerusakan teridentifikasi kemudian diperbaiki.Analisis lebih lanjut, dapat digunakan untukpencegahan (mitigasi) kerusakan komponen, jugauntuk m(~mperbaiki sistem proteksi yang lebihreliable.

DESKRIPSI UNTAI UJI TERMOHIDRAULIKA

REAKTOR (UUTR)

Instalasi Untai Uji TennohidraulikaReaktor (UUTR) adalah suatu fasilitas yangdirancang untuk eksperimen-eksperimen dansimulasi untuk mempelajari sifat dan wataktennohidraulika teras reaktor daya. Fasilitas iniberupa simulator reaktor yang mempelajari aspektennohidraulika reaktor daya. Jenis reaktor yangdiacu adalah reaktor dayajenis PWR Westinghouse1000 MW. Skema Pendekatan Instalasi UUTR danReaktor ditampilkan pada gambar 1.

Gambar I. Skema Pendekatan Instalasi UUTR danReaktor/2J

Komponen dasar instalasi ini antara lainsistem pemanas (kanal uji), pressurizer, sistempendingin primer, sistem pendingin sekunder dantersier, sistem pemipaan, sistem instrumentasi dankontrol serta sistem pendukung lainnya.

Instalasi ini dilengkapi dengan pemantaunparameter-parameter fisik seperti parametertekanan, temperatur, daya dan lain-lain yangterpantau dalam sistem Instrumentasi dan akuisisidata. Sistem instrumentasi dan akuisisi data yangdinyatakan dengan pemantau sistem proses instalasiditampilkan pada Gambar 2.

Equipment Cooling Water System (ECWS)merupakan sistem pendingin fluida pada sisi tersierUUTR mod 1. ECWS selain mensirkulasikan airpendingin UUTR mod I juga mensirkulasikanUntai Uji Korosi (UUK), Test Component Rig(TCR) dan Untai Uji Beta (UUB) sepertiditampilkan pada gambar 3.

Khairul Handono, dkk. ISSN 1410 - 8178 293

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKA T NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

~:" :3311~1

7.000

0.000

: Carbon steel: 10 bar: 6 bar:37°C:550C: 90°C: 200 m3fh

: 10 m3/h

Inlet 55 ·c

Gambar 2. Sistem Instrumentasi dalam Sentuk Sistem Proses.

Sedangkan data spesifikasiadalah sebagai berikut [3J:MaterialTekanan dcsain

Tekanan operasiTemperatur inlet operasiTemperatur outlet operasiTemperatur desainLaju alir PIOILaju alir PI02

teknis ECWS

Gambar 3. Diagram Alir Suplai Fluida ECWS

TATA KERJA

Tahapan tata kerja kegiatan ini adalahsebagai berikut :

A. Sistem Elektrik

I. Pemahaman Sistem elektrik ECWS melalui

wiring diagram sistem catu daya pompa PI 0 IECWS.

294 ISSN 1410 - 8178 Khairul Handono, dkk

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan ProsesBahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

HASIL DAN PEMBAHASAN

Sistem Elektrik ECWS

Hasil pelacakan terhadap kerusakan sistemcatu daya pompa 101 ECWS berupa pengujiantanpa beban sirkulasi dan pengujian dengan bebantelah dilakukan. Pelacakan pada Catu daya pompaPIOI EC\VS lokal dilakukan dengan mengukursetiap komponen sistem kontrol lokal denganmelepas rangkaian kontaktor magnet ke beban,seperti ditampilkan pada blok diagram gaOlbar 4.Pengukuran komponen dilakukan menggunakanalat ukur arus, tegangan dan tahanan meliputikomponen switch sampai komponen sistem proteksisekring maupun relay dan pemeriksaan over load.

Kontak"tor

Magnet

2. Trouble Shooting (pelacakan) : melacakkerusakan komponen ECWS mulai dari sitemcatu daya, kemudian rangkaian kontrol catudaya.

3. Pengujian system kontrol local denganmengisolir beban pompa PI 0 I.

4. Melakukan analisis dan perbaikan.5. Melakukan pengujian tanpa beban.6. Melakukan pengujian dengan beban, hasilnya

pompa PIOI runningdalam keadaan baik.

B. Sistem Mekanik

I. Pemahaman sistem mekanik blower ECWSUUTR secara umum.

2. Identifikasi masalah difokuskan pada ketidakwajaran suara kebisingan blower yang terjadidengan alat ukur sound meter, dengan salah satublower menunjuk sekitar 104 dB.

3. Pelacakan masalah.

4. Membongkar system mekanik blower.5. Pembongkaran komponen bearing.6. Melakukan analisis : solusi perbaikan dan

mitigasi.

kerusakan pada tombol push botton Normally Open(NO). Penggantian telah dilakukan. Pengujian lokalmenunjukkan bahwa sistem panel lokal telahberfungsi kembali dengan baik. Hubungan rangkainkontrol lokal dan interlock ke panel RKUdiperlihatkan pada diagram kontrol gambar 5.

No-NonnaJly OpenNC=Noanallv Clo••CR-ControU"RelayOL-Over Load(O.LNomuJly Open)

Keterangan :

-.1..::.0

~LPIO

CR.

Intedock h RKU

Kontro! Loka!

Gambar 5. Rangkaian Kontrol Lokal Sistem CatuDaya Pompa ECWS PI 0 I

Sistem Mekanik Blower ECWS

Hasil pelacakan terhadap ketidak normalanpada blower ECWS dilakukan pertama denganpengujian suara dengan alat ukur sound meter.Pengukuran sebelum dilakukan overhaul adalahtertinggi sebesar 106 dB. Kemudian dilakukanpembongkaran pada rumah bearing dan semuakomponen dilepas satu persatu. Hasil pemeriksaanmenunjukkan telah terjadi degradasi material akibatkorosi pada semua komponen bearing blowerseperti ditarnpilkan pada hasil foto gambar 6

PanelLokal

PandQMF

Gambar 4. Blok Diagram Sistem Catu DayaPompa PIOI

Pada pelacakan ini dari kontaktor magnetsampai ke sistem panel QMF semua berfungsinormal. Artinya tidak ada satu komponen pun yangmengalami anomali. Kemudian dilakukanpelacakan mulai dari panel lokal sampai ke bebanmotor pompa PI 0 I. Pada tahap ini telah ditemukan

Gambar 6. Korosi pada Komponen Blower ECWS

Korosi diduga disebabkan oleh air hujanyang mengenai langsung pada rumah bearing danmasuk melalui kebocoran seal. Komponen bearingsambungan ke poros pompa ECWS ditampilkanpada gambar 7. Pembersihan dan penggantian sealtelah dilakukan. Komponen dipasang kembali. Hasiluji coba menunjukkan bahwa sistem terse but telahberfungsi dengan baik.

Khairul Handono, dkk. ISSN 1410 - 8178 295

L

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

dioperasikan kembali. Untuk perawatan mekaniktelah dilakukan pembersihan korosi danpenggantian suku cadang pada blower. Hasil ujikebisingan suara blower ECWS sebelum dansesudah perbaikan menunjukkan adanya perbaikansignifikan.

Gambar 7. Komponen Sambungan ke PorosPompa ECWS

Untuk mencegah terjadinya korosi secaracepat akibat air hujan telah dilakukan penutupandengan aluminium pada rumah bearing. Hasilpengujian suara setelah dilakukan pembersihankerak korosi menunjukkan adanya perbaikan yangsignifikan seperti yang ditampilkan pada Gambar 8.

;;;,~'"''"l '~lIiJj=~JJ_~i71 3 4 567 8 9

Nomor Blower

Gambar 8. Grafik Hasil Pengujian KebisinganSebelum dan Sesudah Perawatan

KESIMPULAN

Telah dilakukan perbaikan kerusakan padasistem catu daya Pompa PI 01 dan perawatan padasistem mekanik blower ECWS. Dari pelacakanmengacu pada diagram instrumentasi, diketahuipenyebab kerusakan adalah kerusakan tombol pushbotton normally open. Dengan digantinya tomboltersebut, kerusakan dapat diatasi dan ECWS dapat

DAFTAR PUSTAKA

I. ANHAR R.A. DKK., Fasilitas UjiTermohidraulilw Reaktor, PPTKR Serpong,Jawa Barat, November, 1993

2. ANSALDO, Operation And MaintenanceECWS, Italy, 1990

3. BUKU PANDUAN MANUAL, General LoopReactor Safety Technology Research Center,NAEA, PUSPITEK, Serpong, 1990

TANYA JAWAB

Edy Karyanta~ Apakah selama ini sudah dilakukan preventive

maintenar.ce?

Khairul Handono-¢- Pada perawatan untuk sistem mekanik telah

dilakulwn pencegahan dengan membuatpelindung supaya air hujan tidak mengenailangsung pada seal-seal blower.

Agus Dwiatmaja~ Kerusakan pada sistem catu daya pompa PIOI

akan mempengaruhi atau menyebabkanketidaknormalan pada bagian apa saja?Khairul Handono-¢- Alwn berpengaruh pengoperasian sirkulasi

start up Iwrena Equipment Cooling WaterSystem tidak bisa bekerja sehinggapengoperasian UUTR bisa tertunda.

296 ISSN 1410 - 8178 Khairul Handono, dkk