1.abses folikel rambut
TRANSCRIPT
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
1/10
ABSES FOLIKEL RAMBUT
NAMA : Dara Puspita
NIM : 0907101050014
Pend. Dokter FK UNSIA!
1. Definisi
A"ses atau #urunke$ ada$a% peradan&an pada #o$ike$ ra'"ut dan (arin&an )an&
disekitarn)a* )an& dise"a"kan o$e% Staphylococcus aureus. Apa"i$a #urunke$n)a $e"i%
dari satu 'aka dise"ut #urunko$osis. Suatu #urunke$* "iasan)a dikena$ se"a&ai suatu
"isu$ atau boil* ditandai suatu 'assa 'ateria$ "ernana% ti'"u$ dari #o$ike$ ra'"ut dan
'e$uas pada (arin&an su"kutan +Pend$and* ,005-.
2. Epidemiologi
Pen)akit ini san&at erat %u"un&ann)a den&an keadaan sosia$ekono'i. Pen)akit
ini 'e'i$iki insidensi )an& renda%. /e$u' terdapat data spesi#ik )an& 'enun(ukkan
prea$ensi #urunke$. Furunke$ u'u'n)a ter(adi pada anakanak* re'a(a sa'pai deasa
'uda #rekuensi ter(adin)a antara pria dan anita. Furunke$ dapat ter(adi di se$uru%"a&ian tu"u%* insiden ter"esar pen)akit ini pada a(a%* $e%er* ketiak* pantat atau pa%a.
Setiap oran& 'e'i$iki potensi terkena pen)akit ini* na'un "e"erapa oran& den&an
pen)akit dia"etes* siste' i'un )an& $e'a%* (eraat atau pro"$e' ku$it $ainn)a 'e'i$iki
resiko $e"i% tin&&i +A"du$$a%* ,009-.
3. Etiologi
A"ses se"a&ian "esar dise"a"kan o$e% Staphylococcus aureus+Pend$and* ,005-.
Furunku$osis dapat dise"a"kan o$e% "er"a&ai #aktor antara $ain aki"at iritasi* ke"ersi%an
)an& kuran&* dan da)a ta%an tu"u% )an& kuran&. In#eksi di'u$ai den&an adan)a
peradan&an pada #o$ike$ ra'"ut di ku$it +#o$iku$itis-* ke'udian 'en)e"ar ke(arin&an
sekitarn)a. Penu$arann)a dapat 'e$a$ui kontak atau auto inoku$asi dari $esi penderita.
Furunku$osis dapat 'en(adi ke$ainan siste'ik karena #aktor predisposisi antara $ain*
a$2o%o$* 'a$nutrisi* diskrasia dara%* iatro&eni2 atau keadaan i'unosupresi ter'asuk
AIDS dan dia"etes 'e$$itus +3i'ot%)* ,00-.
1
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
2/10
4. !togenesis
Ku$it 'e'i$iki #$ora nor'a$* sa$a% satun)a S.aureus )an& 'erupakan #$ora
nor'a$ pada per'ukaan ku$it dan kadan&kadan& pada ten&&orokan dan sa$uran %idun&.
Ke(adian ter"esar pen)akit ini pada a(a%* $e%er* ketiak* pantat atau pa%a. /akteri
terse"ut 'asuk 'e$a$ui $uka* &oresan* ro"ekan dan iritasi pada ku$it. Se$an(utn)a*
"akteri terse"ut "erko$onisasi di (arin&an ku$it. espon pri'er %ost ter%adap in#eksi
S.aureus ada$a% pen&era%an se$ PMN ke te'pat 'asuk ku'an terse"ut untuk 'e$aan
in#eksi )an& ter(adi. Se$ PMN ini ditarik ke te'pat in#eksi o$e% ko'ponen "akteri
seperti #or')$ated peptides atau peptido&$ikan dan sitokin 3NF +tu'or ne2rosis #a2tor-
dan inter$eukin +I6- 1 dan )an& dike$uarkan o$e% se$ endote$ dan 'akro#a& )an&
teraktiasi. !a$ terse"ut 'eni'"u$kan in#$a'asi dan pada ak%irn)a 'e'"entuk pus
)an& terdiri dari se$ dara% puti%* "akteri dan se$ ku$it )an& 'ati +3i'ot%)* ,00-.
Didapatkan ke$u%an uta'a dan ke$u%an ta'"a%an pada per(a$anan dari pen)akit
#urunke$. 6esi 'u$a'u$a "erupa in#i$trat ke2i$* da$a' aktu sin&kat 'e'"esar
ke'udian 'e'"entuk nodu$a erite'atosa "er"entuk keru2ut. Ke'udian pada te'pat
ra'"ut ke$uar ta'pak "intik"intik puti% se"a&ai 'ata "isu$. Nodus tadi akan 'e$unak
+supurasi- 'en(adi a"ses )an& akan 'e'e2a% 'e$a$ui $okus 'inoris resistensi )aitu di
'uara #o$ike$* se%in&&a ra'"ut 'en(adi rontok atau ter$epas. 8arin&an nekrotik ke$uar
se"a&ai pus dan ter"entuk #iste$. Karena adan)a 'ikro$esi "aik karena &arukan atau
&esekan "a(u* 'aka ku'an 'asuk ke da$a' ku$it. /e"erapa #aktor ekso&en )an&
'e'pen&aru%i ti'"u$n)a #urunke$ )aitu* 'usi' panas +karena produksi kerin&at
"er$e"i%-* ke"ersi%an dan %)&iene )an& kuran&* $in&kun&an )an& kuran& "ersi%.
Sedan&kan #aktor endo&en )an& 'e'pen&aru%i ti'"u$n)a #urunke$ )aitu* dia"etes*
o"esitas* %iper%idrosis* ane'ia* dan stres e'osiona$ +A"du$$a%* ,009-.
5. M!nifest!si "linis
/akteri 'asuk ke da$a' #o$ike$ ra'"ut se%in&&a ta'pak se"a&ai nodus
ke'era%an dan san&at n)eri. Pada "a&ian ten&a% $esi terdapat "intik kekunin&an )an&
'erupakan (arin&an nekrotik* dan dise"ut 'ata "isu$ +core-. Apa"i$a %i&inis penderita
(e$ek atau 'enderita die"etes 'i$itus* #urunke$ 'en(adi serin& ka'"u%. Predi$eksi
pen)akit ini "iasan)a pada daera% )an& "era'"ut 'isa$n)a pada a(a%* pun&&un&*
kepa$a* ketiak* "okon& dan ekstri'itas* dan teruta'a pada daera% )an& "an)ak
,
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
3/10
"er&esekan. Mu$a'u$a nodu$ ke2i$ )an& 'en&a$a'i keradan&an pada #o$ike$ ra'"ut*
ke'udian 'en(adi pustu$e dan 'en&a$a'i nekrosis dan 'en)e'"u% sete$a% pus ke$uar
den&an 'enin&&a$kan sikatriks. Aa$ (u&a dapat "erupa 'a2u$a erite'atosa $entiku$ar
sete'pat* ke'udian 'en(adi nodu$a $entiku$ar sete'pat* ke'udian 'en(adi nodu$a
$entiku$ernu'u$ar "er"entuk keru2ut +Su)oso* ,005-.
N)eri ter(adi teruta'a pada #urunke$ )an& akut* "esar* dan $okasin)a di %idun&
dan $u"an& te$in&a $uar. /isa ti'"u$ &e(a$a kostitusiona$ )an& sedan&* seperti panas
"adan* 'a$aise* 'ua$ +o%en* ,00-. Furunke$ dapat ti'"u$ di "an)ak te'pat dan dapat
serin& ka'"u%. Predi$eksi dari #urunke$ )aitu pada 'uka* $e%er* $en&an* per&e$an&an
tan&an* (ari(ari tan&an* pantat* dan daera% ano&enita$ +a)* ,00-.
#. Di!gnos!
Dia&nosa dapat dite&akkan den&an ana'nesis* pe'eriksaan #isik* dan
pe'eriksaan penun(an&.
a. Ana'nesa
Penderita datan& den&an ke$u%an terdapat nodu$ )an& n)eri. Ukuran nodu$
terse"ut 'enin&kat da$a' "e"erapa %ari. /e"erapa pasien 'en&e$u% de'a' dan'a$aise.
". Pe'eriksaan Fisik
3erdapat nodu$ "erarna 'era%* %an&at dan "erisi pus. Supurasi ter(adi sete$a%
kirakira 57 %ari dan pus dike$uarkan 'e$a$ui sa$uran ke$uar tun&&a$ +single follicular
orifices-. Furunke$ )an& pe2a% dan kerin& ke'udian 'e'"entuk $u"an& )an& kunin&
kea"uan ire&u$er pada "a&ian ten&a% dan se'"u% per$a%an den&an &ranu$asi +Sterr) dan
o$#ra'* ,00-.
2. Pe'eriksaan Penun(an&
Furunke$ "iasan)a 'enun(ukkan $eukositosis. Pe'eriksaan %isto$o&is dari
#urunke$ 'enun(ukkan proses in#$a'asi den&an PMN )an& "an)ak di der'is dan $e'ak
su"kutan. Dia&nosis dapat dite&akkan "erdasarkan &a'"aran k$inis )an& dikon#ir'asi
den&an pearnaan &ra' dan ku$tur "akteri. Pearnaan &ra' S.aureus akan
'enun(ukkan seke$o'pok kokus "erarna un&u +&ra' positi#- "er&ero'"o$ seperti
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
4/10
an&&ur* dan tidak "er&erak. Ku$tur pada 'ediu' a&ar MSA +Manitot Salt Agar- se$ekti#
untuk S.aureus. /akteri ini dapat 'e'#er'entasikan 'anito$ se%in&&a ter(adi peru"a%an
'ediu' a&ar dari arna 'era% 'en(adi kunin&. Ku$tur S. aureus pada a&ar dara%
'en&%asi$kan ko$oni "akteri )an& $e"ar + ''-* per'ukaan %a$us* sedikit 2e'"un&*
dan arna kunin& kee'asan. U(i sensitiitas anti"iotik diper$ukan untuk pen&&unaan
anti"iotik se2ara tepat +D(uanda dan Pioder'a* ,010-.
$. Di!gnos! B!nding
a. Kista ;pider'a$
Dia&nosa "andin& )an& pa$in& uta'a dari #urunke$ ada$a% kista epider'a$ )an&'en&a$a'i in#$a'asi. Kista epider'a$ )an& 'en&a$a'i in#$a'asi dapat den&an ti"ati"a
'en(adi 'era%* n)eri tekan dan ukurann)a "erta'"a% da$a' satu atau "e"erapa %ari
se%in&&a dapat 'en(adi dia&nosa "andin& #urunke$. Dia&nosa "andin& ini dapat
disin&kirkan "erdasarkan terdapatn)a ria)at kista se"e$u'n)a pada te'pat )an& sa'a*
terdapatn)a ori#i2iu' kista )an& ter$i%at (e$as dan penekanan $esi terse"ut akan
'en&e$uarkan 'asa seperti ke(u )an& "er"au tidak sedap sedan&kan pada #urunke$
'en&e$uarkan 'ateria$ puru$en +Murtiastutik* ,010-.
". !idradenitis Suppuratia
!idradenitis suppuratia +apokrinitis- serin& 'e'"uat sa$a% dia&nosis #urunke$.
/er"eda den&an #urunke$* pen)akit ini ditandai o$e% a"ses steri$ dan serin& "eru$an&.
Se$ain itu* daera% predi$eksin)a "er"eda den&an #urunke$ )aitu pada aksi$a* $ipat pa%a*
pantat atau di"aa% pa)udara. Adan)a (arin&an parut )an& $a'a* adan)a sa$uran sinus
serta ku$tur "akteri )an& ne&ati# 'e'astikan dia&nosis pen)akit ini dan (u&a
'e'"edakann)a den&an #urunke$ +Murtiastutik* ,010-.
2. Sporotrikosis
Merupakan ke$ainan (a'ur siste'ik* ti'"u$ "en(o$an"en(o$an )an& "er(e(er
sesuai den&an a$iran $i'#e* pada pera"aan terasa ken)a$ dan terdapat n)eri tekan
+A"du$$a%* ,009-.
4
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
5/10
d. /$asto'ikosis
Didapatkan "en(o$an 'u$tipe$ den&an "e"erapa pustu$a* daera% sekitarn)a
'e$unak +A"du$$a%* ,009-.
e. Skro#u$oder'a
/iasan)a "er"entuk $on(on&* $iid* dan dite'ukan (e'"atan(e'"atan ku$it +skin
"rid&es- +Arno$d* ,000-.
%. en!t!l!"s!n!!n
Pada #urunke$ di "i"ir atas pipi dan kar"unke$ pada oran& tua se"aikn)a diraat
inapkan. Pen&o"atan topika$* "i$a $esi 'asi% "asa% atau kotor diko'pres den&an so$usio
sodiu' 2%$oride 0*9
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
6/10
Antimi'(o&i!l Agent Dosing )O Unless Indi'!ted*+ Us,!ll- Fo( $
to 14 D!-s
Di2$o>a2i$$in +dru& o# 2%oi2e- ,50@500 '& +adu$ts- Bid #or 10 da)s
Na#2i$$in 1.0@,.0 & I? B4%
>a2i$$in 1.0@,.0 & I? B4%
Aminopeni'illins
A'o>i2i$$in 500 '& tid or 75 '& B1,%
A'o>i2i$$in p$us 2$au$ani2 a2id
+/et%a$a2ta'ase in%i"itor-
751,5 '& "idE ,0 '&k& per da) tid #or 10
da)s
A'pi2i$$in ,50@500 '& Bid #or 7@10 da)s
0ep!lospo(insep%a$e>in +dru& o# 2%oi2e- ,50500 '& +adu$ts- Bid #or 10 da)sE 40@50
'&k& per da) +2%i$dren- #or 10 da)s
ep%radine ,50@500 '& +adu$ts- Bid #or 10 da)sE 40@50
'&k& per da) +2%i$dren- #or 10 da)s
e#a2$or ,50@500 '& B%
e#proCi$ ,50@500 '& B1,%
e#uro>i'e a>eti$ 1,5@500 '& B1,% e#i>i'e ,00@400 '& B1,@,4%
E(-t(om-'in g(o,p
;r)t%ro')2in et%)$su22inate ,50@500 '& +adu$ts- Bid #or 10 da)sE 40 '&k&
per da) +2%i$dren- Bid #or 10 da)s
$arit%ro')2in 500 '& "id #or 10 da)s
ACit%ro')2in ACit%ro')2in: 500 '& on da) 1* t%en ,50 '&
Bd da)s ,@50lind!m-'in 15000 '& +adu$ts- Bid #or 10 da)sE 15 '&k&
per da) +2%i$dren- Bid #or 10 da)s
Tet(!'-lines
Mino2)2$ine 100 '& "id #or 10 da)s
Do>)2)2$ine 100 '& "id
3etra2)2$ine ,50@500 '& Bid
Mis'ell!neo,s !gents
3ri'et%opri'su$#a'et%o>aCo$e 10 '& 3MP 00 '& SMG "id
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
7/10
Antimi'(o&i!l Agent Dosing )O Unless Indi'!ted*+ Us,!ll- Fo( $
to 14 D!-s
MetronidaCo$e 500 '& Bid
ipro#$o>a2in 500 '& "id #or 7 da)s
+ook* ,00-
/i$a in#eksi "erasa$ dari methicillin resistent Streptococcus aureus (MRSA)dapat
di"erikan anko'isin se"esar 1 &ra' tiap 1, (a'. Pi$i%an $ain ada$a% tetrasik$in* na'un
o"at ini "er"a%a)a untuk anakanak. 3erapi pi$i%an untuk &o$on&an peni2i$inase
resistant peni2i$$in ada$a% di2$o>a2i$in Pada penderita )an& a$er&i ter%adap penisi$in
dapat dipi$i% &o$on&an eritro'isin. Pada oran& )an& a$er&i ter%adap-lactam antibioticdapat di"erikan an2o'isin +!ur'itC* ,001-
3indakan insisi dapat di$akukan apa"i$a te$a% ter(adi supurasi. !i&iene ku$it
%arus ditin&katkan. 8ika 'asi% "erupa in#i$trat* pen&o"atan topika$ dapat di"erikan
ko'pres sa$ep iktio$ 5< atau sa$ep anti"otik. Adan)a pen)akit )an& 'endasari seperti
dia"etes 'e$$itus* %arus di$akukan pen&o"atan )an& tepat dan adekuat untuk 'en2e&a%
ter(adin)a rekurensi.
3erapi anti'ikro"ia$ %arus di$an(utkan sa'pai se'ua "ukti in#$a'asi "erkuran&.
6esi )an& didrainase %arus ditutupi untuk 'en2e&a% autoinoku$asi. Pasien den&an
#urunke$ )an& "eru$an& 'e'er$ukan ea$uasi dan penan&anan $e"i% ko'p$ek.
. (ognosis
Pro&nosis "aik sepan(an& #aktor pen)e"a" dapat di%i$an&kan* dan pro&nosis
'en(adi kuran& "aik apa"i$a ter(adi rekurensi. U'u'n)a pasien 'en&a$a'i reso$usi*
sete$a% 'endapatkan terapi )an& tepat dan adekuat. /e"erapa pasien 'en&a$a'iko'p$ikasi "aktere'ia dan "er'etastasis ke or&an $ain. /e"erapa pasien 'en&a$a'i
rekurensi* teruta'a pada penderita den&an penurunan keke"a$an tu"u% +D(uanda dan
Pioder'a* ,010-.
7
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
8/10
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
9/10
-
8/12/2019 1.Abses Folikel Rambut
10/10
pp 19170,.
10