LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 113

15. Koperasi dan UKM

Pembangunan daerah tahun 2013 pada urusan Koperasi dan UKMdilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran yang telah ditetapkan,yaitu: Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomikerakyatan sektor koperasi dan UKM.

Untuk mengetahui secara detail mengenai capaian kinerja sasarandapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 3.18Capaian Kinerja Sasaran Urusan Koperasi dan UKM

SASARANSTRATEGIS INDIKATOR KINERJA

CAPAIANTAHUN

2012

TAHUN 2013

TARGET REALISASI %

1 2 3 4 5 6Meningkatnyafasilitasi danpemberdayaanpotensi ekonomikerakyatansektor koperasidan UKM

1. Jumlah kelembagaanKoperasi dan UKM yangdibina

100 100 150 100

2. Jumlah koperasi aktif 100 413 405 98.063. Jumlah anggota koperasi 96.23 159.800 150.025 93.884. Jumlah kemitraan koperasi/

UKM dengan Perusahaan/lembaga lain

100 30 76 100

5. Jumlah lembaga koperasidan UKM yang dilatihkewirausahaan danmanajemen

100 100 120 100

6. Jumlah koperasi dan UKMyang mendapat bantuansistem pendukung

100 20 58 100

7. Jumlah koperasi dan UKMyang mendapat bantuanmodal

100 125 138 100

RATA-RATA CAPAIAN SASARAN 99.46 98.85

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari hasilpengukuran kinerja pada sasaran urusan Koperasi dan UKM yaituMeningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomi kerakyatansektor koperasi dan UMKM secara umum tercapai 98,85% dengankategori Sangat Baik.

Dari tabel di atas nampak bahwa pencapaian Indikator KinerjaUtama (IKU) ditinjau dari target yang ditetapkan mencerminkankeberhasilan pencapaian sasaran 98,85%. Hal ini dikarenakan dari 7(Tujuh) indikator sasaran terdapat 2 (dua) indikator sasaran yang tidak

LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 114

mencapai target 100%, yaitu Jumlah koperasi aktif dari target 413koperasi, realisasinya hanya 405 koperasi atau 98,06% dan jumlahanggota koperasi dari target 159,800 orang, realisasinya hanya 150,025orang atau 93,88%. Hal ini disebabkan antara lain revitalisasi koperasibelum sepenuhnya terlaksana, banyaknya pengurus koperasi yang telahsakit dan meninggal dunia serta terdapat 80 koperasi yang tidak aktif.Langkah antisipasi terhadap permasalahan diatas adalah lebih optimal lagidalam pembinaan koperasi sehingga koperasi tidak aktif dapat menjadiaktif kembali atau alternatife lain yaitu pembubaran koperasi tidak aktif.

Langkah - langkah antisipasif dan korektif yang akan ditempuh gunaperbaikan dalam rangka pencapaian sasaran yaitu :1. Meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

alam hal perencanaan kegiatan yang bersumber dari APBD ProvinsiJawa Tengah pada Tahun 2013.

2. Perencanaan kegiatan yang lebih baik dengan berpedoman pada TargetSasaran Kinerja RPJMD yang difokuskan kepada Sasaran Kinerja yangbelum tercapai secara maksimal dalam memasuki Tahun TerakhirRPJMD Kabupaten Temanggung.

Perkembangan jumlah koperasi aktif sebagai salah satu indikatorkinerja urusan ini selama lima tahun terakhir adalah sebagai berikut:

Grafik 3.17Perkembangan Jumlah Koperasi Aktif

310

320

330

340

350

360

370

380

390

400

410

2009 2010 2011 2012 2013

Series1

LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 115

Dalam rangka mendukung keberhasilan pencapaian sasaran padaurusan Koperasi dan UKM pada tahun anggaran 2013 didukung denganprogram dan kegiatan melalui APBD sebesar Rp. 642.151.000,00 danrealisasi anggaran sampai akhir tahun sebesar Rp. 608.029.500,00 Tidakdigunakannya keseluruhan anggaran karena pelaksanaan kegiatanpembangunan dapat dilakukan efisiensi sehingga tidak semua anggarandigunakan.