PERAWATAN KAKI UNTUK

PENCEGAHAN LUKA

KAKI DIABETIK

Seminar Sehari

“Hidup Sehat Penderita Diabetes Melitus selama Puasa Ramaddan”

12 Juli 2011

Kaki diabetik

Kelainan tungkai kaki bawah akibat diabetes melitus yang tidak terkontrol.

Kaki diabetes dapat disebabkan oleh:

* gangguan pembuluh darah

(makroangiopati)

* gangguan persarafan (neuropati)

* infeksi

Gejala

1. semutan, baal, rasa tebal, nyeri,rasa ditusuk-tusuk, gatal, panas seperti kena cabe.

2. Kulit kering, pecah – pecah, bersisik 3. Nyeri saat beraktivitas atau saat

beristirahat

4. Kaki pucat

5. Hilangnya sensasi : suhu, getar,tekanan, rasa sakit

6. Penipisan jaringan di bawah kulit

7. Rambut kaki menipis

8. Kelemahan otot kaki

9. Kelainan bentuk kaki ( claw toes, hammer toes )

10. Kelainan bentuk kuku

11. Luka pada ujung jari / tumit

12. Gangrene

Stadium klinis kaki diabetik :

1. Kaki normal

2. Kaki resiko tinggi

3. Kaki dengan ulkus

4. Kaki terinfeksi

5. Kaki nekrosis

6. Kaki yang tidak bisa diselamatkan

Stadium 1 : Kaki Normal

• No risk factors present

– Neuropathy

– Ischemia

– Deformity

– Callus

– Swelling

Stadium 2 : Kaki resiko tinggi

• One or more risk

factors

– Neuropathy

– Ischemia

– Deformity

– Callus

– Swelling

Stadium 3 : Kaki dengan ulkusd

foot

Skin breakdown and ulceration

• Kulit rusak dan luka

• X-ray newly presenting ulcer for :

– Osteomyelitis

– Foreign body

– Gas

– Charcot changes

Stadium 4: Kaki terinfeksi

Microbiological control is list and foot

has become cellulitic

– Infeksi lokal

– Bengkak

– Merah

– Nyeri

Stadium 5: Kaki nekrosis

• Gangrene

– Basah

– Kering

Stadium 6: Tdk terselamatkan

• Sakit yang tdk

terkontrol

• Infeksi yang berat

• Nekrosis yang

meningkat

Resiko komplikasi kaki diabetik :

1. Amputasi

2. Cacat

3. Meninggal

Pencegahan !

Pecegahan Pada Kaki Diabetes

Pencegahan Primer

agar tidak terjadi ulkus/gangren diabetik

Pencegahan Sekunder,

agar tukak tidak berakibat kecacatan

Pencegahan Tersier,

agar kecacatan masih dapat difungsikan

Pencegahan Primer :

Mencegah agar tidak terjadi

masalah ulkus / gangren diabetik

Pencegahan

1. Perawatan kaki sehari – hari

2. Penggunaan alas kaki

3. Senam Kaki

PERAWATAN KAKI

MEMBERSIHKAN KAKI

Cuci kaki setiap hari dengan air yang mengalir dan sabun yang lembut

Berikan pelembab utk mencegah kaki kering dan pecah2

Periksa kaki setiap hari

Bila perlu memakai cermin atau meminta tolong org lain utk memriksa

bagian kaki yang tersembunyi

Periksa apa ada kapalen,mata ikan, kulit pecah2 atau

luka sekecil apapun

Periksa sepatu sebelum

digunakan

MEMILIH SEPATU

Surf shoes commercially available

- SEPATU YANG

MELINDUNGI

MEMAKAI KAOS KAKI

Bahan katun dan setiap hari ganti

Tidak boleh terlalu sempit

JAUHKAN KAKI DARI TEMPAT YANG

BERBAHAYA

SELALU MEMAKAI ALAS KAKI

KALAU BERJALAN

[ d dlm & d luar rmh]

HATI HATI MEMOTONG KUKU

MEMOTONG KUKU

• Hati – hati memotong kuku jangan sampai

terluka, kalau perlu minta tolong kepada

orang lain

• Potong kuku menurut garis normal kuku

• Setiap 2 hari sekali kikir kuku mengikuti

bentuk normal kuku ( bila kuku sudah

terpotong rapi)

A properly cut toe nail A poorly cut toe nail

Apa yang tidak boleh dilakukan

1. Jangan merendam kaki dg air hangat tanpa didampingi

2. Jangan pergunakan botol panas,krem atau peralatan listrik untuk memanaskan kaki

3. Jangan gunakan batu/silet utk mengurangi kapalan

4. Jangan merokok

5. Jangan pakai sepatu atau kaos kaki sempit

6. Jangan menggunakan obat2 tanpa anjuran dokter utk menghilangkan mata ikan

7. Jangan gunakan sikat atau pisau utk kaki

8. Jangan membiarkan luka kecil di kaki, sekecil apapun luka tersebut.

SEGERA KE DOKTER BILA KAKI LUKA

"Education Is Key"