10 makanan untuk menjaga kesehatan gigi

Upload: gilank-fajriansyah

Post on 10-Jan-2016

27 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

makanan sehat

TRANSCRIPT

10 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Gigi Apel, bermanfaat buat gigi juga lho./ Foto: IstimewaApel, bermanfaat buat gigi juga lho./ Foto: IstimewaAnda pastinya berharap, seiring berjalannya usia, kesehatan gigi Anda bisa tetap terjaga, karena sedikit banyak hal ini akan mencerminkan kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan nantinya.Nah, untuk menjaga kesehatan gigi yang baik, bukan hanya tergantung pada menyikat gigi setiap hari saja lho. Bahkan, beberapa nutrien serta vitamin lain juga penting dan diperlukan untuk menjaga kekuatan gigi, dan ini bisa kita dapatkan dari beberapa makanan dibawah ini, seperti dikutip dari Times of India:

Buah ApelApel disebut sebagian kalangan sebagai 'sikat gigi alami'. Buah ini membantu untuk merangsang gusi Anda, meningkatkan aliran air liur di mulut dan mencegah penumpukan plak saat 'membersihkan' permukaan gigi. Ditambah lagi, apel sarat akan berbagai vitamin dan mineral. Cobalah mengonsumsi sebuah apel setelah makan malam, untuk membersihkan bagian interior gigi.

SeledriSeledri adalah senjata terbaik yang dapat Anda gunakan untuk mengusir bakteri jahat dalam mulut Anda. Seledri sarat dengan berbagai manfaat kesehatan gigi. Saat Anda mengunyah seledri, ini membantu memproduksi air liur lebih banyak di mulut Anda, yang selanjutnya dapat mencegah produksi plak. Cobalah makan sepotong seledri sekali seminggu, jika Anda ingin menyikat gigi secara alami.

Dark chocolate bikin suasana hati senang, gigi pun riang!/ Foto: IstimewaDark chocolate, bikin suasana hati senang, gigi pun riang!/ Foto: IstimewaKejuKeju Keju adalah pilihan yang sangat baik untuk membuat gigi Anda kuat dan sehat. Keju juga mengandung kasein, yang membantu dalam memperkuat permukaan gigi Anda. Oleh karena itu, jika gigi Anda rentan berlubang, mulailah mengunyah sepotong kecil keju untuk mencegah pembusukan.KakaoKakao sebenarnya baik untuk gigi Anda. Kakao mengandung zat yang membantu untuk mengurangi peradangan gusi dan mencegah erosi gigi serta pembusukan. Jadi, setelah mengalami hari yang melelahkan di tempat kerja, ambil sepotong dark chocolate, untuk mencerahkan suasana hati Anda sekaligus untuk mencegah kerusakan gigi!

Buah KiwiBuah kiwi kaya akan vitamin C. Jumlah yang tepat dari vitamin C dalam tubuh membantu menjaga jaringan kolagen pada gusi Anda, mencegah infeksi pada gusi, mempercepat proses penyembuhan dan memperkuat gusi, yang pada akhirnya akan membantu dalam mencegah penyakit periodontal.BawangMeskipun Anda mungkin khawatir napas Anda jadi tak sedap setelah makan bawang mentah, tapi manfaat yang ditawarkan luar biasa lho. Bawang secara alami dapat membantu membersihkan gigi dan mulut dengan mengusir bakteri berbahaya. Ini tentunya akan membantu dalam mencegah kerusakan gigi.

Biji WijenBenih-benih kecil ini kaya akan kalsium, yang membantu menjaga gigi Anda sehat dan kuat. Selain itu, biji wijen juga dapat melarutkan plak yang terbentuk dan membangun enamel gigi.Minum susu dulu yah, biar tulang dan gigi tetap kuat.Buah pir kaya serat alami, dan ini membantu dalam memproduksi air liur tambahan pada mulut Anda. Pir juga memiliki efek netralisasi asam yang lebih besar pada permukaan gigi. Cobalah makan sebuah pir setiap hari, untuk menjaga permukaan gigi Anda tetap kuat dan sehat.SusuSusu adalah salah satu sumber kalsium terbaik. Pilih susu skim atau rendah lemak untuk menjaga level kalori Anda. Selain itu, susu juga mengandung nutrisi lainnya seperti vitamin D, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi.Ikan SalmonIkan salmon merupakan sumber yang baik untuk asam lemak omega-3 dan vitamin D. Cobalah mengonsumsi salmon setidaknya dua kali seminggu untuk menjaga tak hanya tulang dan gigi, tetapi juga jantung Anda agar tetap sehat dan kuat! Kaya fosfor dan kalsium Daging ayam, daging sapi, kacang-kacangan, keju, dan susu. Jenis makanan ini dapat melindungi enamel gigi dengan memberikan kalsium dan fosfor yang dibutuhkan untuk proses remineralisasi gigi, yaitu proses alami di mana mineral disimpan kembali dalam enamel gigi yang sebelumnya terlepas karena asam.

Kaya kandungan air Buah yang renyah, seperti apel, pir, dan sayur-sayuran seperti seledri. Buah atau sayuran dengan kandungan air yang tinggi mampu mengurangi efek gula dan menstimulasi pengeluaran air liur (saliva). Air liur dapat membantu melindungi terjadinya pembusukan gigi dengan cara membawa sisa makanan dari gigi dan mengurangi keasaman mulut. Oleh karena itu, buah dan sayur dikenal sebagai "sikat gigi alami.

Kaya kandungan vitamin C Jeruk, nanas, pepaya, sirsak, stroberi, belimbing, jambu biji, dan kiwi. Penelitian menunjukkan, kurang vitamin C memiliki risiko terkena radang gigi dan gusi yang lebih besar. Kekurangan vitamin C menyebabkan kurangnya pembentukan jaringan kolagen di mulut, terutama di gusi, menurunkan respons sistem kekebalan tubuh sehingga meningkatkan risiko terjadinya infeksi pada gusi, lebih banyak plak dan gigi yang karies (berlubang).

Kaya kandungan vitamin B dan asam folat. Sayuran hijau dan whole wheat. Cukup vitamin B akan mengalami penyembuhan luka gusi yang lebih cepat. Jumlah folat yang rendah dalam darah juga menandakan risiko seseorang mengalami penyakit gigi dan mulut. Catatan: Tepung putih cenderung rendah vitamin B.

Kaya komponn isotiosinat. Hanya ada pada lobak yang mempunyai komponen isothiocyanate yang memiliki aktivitas antibakteri Streptococcus mutans. Bakteri ini dikenal sebagai salah satu bakteri yang menjadi pemicu plak (karang gigi) dan radang gigi sehingga gigi berisiko keropos.

Kaya mineral dan kalsium. Minyak wijen. Kandungan kalsium dalam wijen cukup tinggi. Di India dikenal terapi kumur minyak wijen. Terapi ini dilakukan dengan berkumur selama 320 menit dengan 1 sendok makan minyak wijen setiap hari, dan dipercaya berkhasiat untuk melindungi gigi dari pembentukan karangplak. Minyak wijen bermanfaat sebagai antibakteri yang berperan dalam pembentukan plak-karang gigi, sehingga melindungi dari terjadinya karies gigi.

Kaya polifenol. Teh hitam dan teh hijau. Polyphenol dapat menekan pertumbuhan bakteri pembentuk plak gigi, mencegah radanga gigi dan gusi. Teh juga banyak mengandung fluoride yang dapat memperkuat gigi. Penelitian juga menunjukkan, membiarkan teh dalam mulut selama 25 menit dapat meningkatkan kapasitas antioksidan air liur. Sebaiknya, konsumsi teh tanpa gula.

Kaya lentinan. Jamur shiitake. Menurut penelitian dalam jurnal Caries Research, jamur shiitake menghambat 2 jenis bakteri di mulut yang berperan dalam pembentukan plak gigi dan radang gusi. Komponen-komponen yang diduga berperan dalam jamur shiitake adalah lenthionine, lentinan, dan turunan disulfida.

Kaya antioksidan. Anggur, jeruk, stroberi, kiwi. Antioksidan, misalnya vitamin C, beta karoten, dan vitamin E dapat menetralkan radikal bebas sehingga jaringan gusi tetap terjaga. Vitamin E juga mampu mengurangi radang gigi dan gusi serta pemecahan jaringan kolagen di mulut. Konsumsi 2 buah anggur segar setiap hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan bakteri yang menempel di gusi.