1 fasilitas perumahan.docx
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
1/24
1 Fasilitas Perumahan
Perumahan sebagai salah satu komponen pembentuk kota dengan batas
wilayah/kawasan tertentu membentuk struktur tata ruang kota. Struktur
ruang permukiman perkotaan terdiri dari beberapa kawasan dengan jumlahpenduduk dan luasan tertentu membentuk satuan lingkungan permukiman
kota yang mempunyai satu pusat pelayanan kota.
Undang undang NO. 4 Tahun !!" tentang perumahan dan permukiman#
memuat beberapa pengertian mengenai perumahan dan permukiman $pasal
%# yaitu &
%Rumahadalah tempat tinggal atau hunian yang digunakan manusia untuk
berlindung dari gangguan iklim dan makhluk hidup lainnya# tempat awalpengembangan penghidupan keluarga# dalam lingkungan yang sehat# aman
dan teratur.
2)Perumahan adalah kelompok rumah yang ber'ungsi sebagai lingkungan
tempat tinggal atau lingkungan hunian untuk mengembangkan kehidupan
dan penghidupan keluarga# tempat menyelenggarakan kegiatan
bermasyarakat dalam lingkup terbatas. Penaataan ruang dan kelengkapan
prasarana dan sarana lingkup harus dilakukan dengan maksud agar
lingkungan tersebut akan merupakan lingkungan yang sehat# aman# serasi
dan teratur serta dapat ber'ungsi sebagaimana diharapkan.
3)Permukiman adalah kawasan yang didominasi oleh lingkungan yang
dilengkapi dengan prasarana# sarana lingkungan# dan tempat kerja yang
memberikan pelayanan dan kesempatan kerja terbatas untuk mendukung
kehidupan dan penghidupan sehingga 'ungsinya dapat berupa permukiman
perkotaan maupun permukiman perdesaan.
4)Satuan Lingkungan Permukiman merupakan kawasan perumahan dengan luas
wilayah dan jumlah penduduk tertent# yang dilengkapi dengan system
prasarana dan sarana lingkungan dengan penataan ruang yang teren(ana dan
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
2/24
teratur sehingga memungkingkan pelayanannya dan pengelolaan yang
optimal.
)engan pengertian di atas# maka dapat disimpulkan bahwa dalam
peren(anaan tata ruang kota# permukiman diartikan sebagai kesatuankomponen kota yang saling mendukung membentuk suatu permukiman
perkotaan dan kawasan perkotaan dengan segala jenis sarana dan prasarana
pendukung ekosistem kota. Untuk itu dalam pengembangan system
permukiman perkotaan haruslah di(iptakan beberapa kawasan perumahan
sebagai salah satuan lingkungan permukiman dengan sebaran yang merata
agar tingkat pertumbuhan antar wilayah dapat seimbang dan tetap
memperhatikan kondisi so(ial ekonomi penduduk sebagai penghuninya
2 Fasilitas Pendidikan
Pendidikan 'ormal mempunyai beberapa tingkatan/jenjang yaitu taman
kanak kanak $T*%# Sekolah )asar $S)%# Sekolah +anjutan Tingkat Pertama
$S+TP%# Sekolah ,enengah Umum $S,U%. -en(ana kebutuhan 'asilitas
pendidikan maupun 'asilitas sosial ekonomi lainnya didasarkan pada standar
peren(anaan kebutuhan sarana kota $PU. Cipta Karya%# dengan standar
luasan yang berpedoman pada tingkat kepadatan pada tingkat kepadatan
penduduk. )an lebih mendasar lagi adalah bagaimana memadukan antara
supply and demanddengan standar yang digunakan.
Taman Kanak kanak !TK)# penduduk mendukung 'asilitas ini minimal .
orang dengan luas lahan ".4 ,". lokasinya sebaiknya berada di tengah
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
3/24
tengah kelompok keluarga# jumlah murid dengan standar 0 ruang kelas
terdiri dari 0 4 murid di setiap satu ruang kelas.
Sek"lah #asar !S#)# kebutuhan satu unit S)# minimal penduduk pendukungnya
.1 jiwa dengan luas lahan 2." ,"
. +okasi jenis 'asilitas ini sebaiknyaberada di tengah kelompok keluarga $permukiman% dengan radius
pen(apaian dari daerahyang dilayani maksimum meter.
Sek"lah Lan$utan Tingkat Pertama !SLTP)# jumlah penduduk pendukungnya
minimal 4.3 jiwa untuk sebuah S+TP# sedangkan luas lahannya adalah
.4 ,". penempatan lokasi 'asilitas ini sebaiknya dikelompokkan dengan
taman dan lapangan olahraga. Standar jumlah murid adalah 4 murid/kelas.
Sek"lah %enengah Umum!S%U). Penduduk pendukungnya minimal 4.3
orang untuk sebuah S,U. +uas lahan S,U ini adalah .4 , ". Standar 0
murid/ruang kelas dengan 4 kelas $pagi/sore% untuk sebuah S,U.
3 Fasilitas Kesehatan
Tingkat kesehatan penduduk merupakan salah satu elemen penting yangdapat menentukan kualitas sumberdaya manusia. 5ungsi utama sarana ini
memberikan pelayanan medis kepada penduduk. Oleh karena itu penyediaan
'asilitas kesehatan di kawasan peren(anaan ini perlu mendapat prioritas.
)ikaitkan dengan standar peren(anaan lingkungan permukiman kota# maka
kualitas kesehatan yang harus disediakan untuk melayani penduduk tersebut
adalah puskesmas# balai pengobatan# tempat praktek dokter dan apotik
serta 'asilitas lain seperti tempat parkir dan taman.
Puskesmas pem&antu'minimal penduduk pendukungnya adalah 0. jiwa
dengan luas lahan adalah ".4 ,". Penempatan lokasinya sebaiknya berada
di tengah lingkungan keluarga $permukiman% dengan radius pen(apaian
maksimum ,".
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
4/24
(K*+Rumah (ersalin'penduduk pendukung minimal . jiwa dengan luas
lahan 0." ,". +okasi 'asilitas ini berada di tengah tengah lingkungan
keluarga dengan radius pen(apaian maksimal ". meter.
*p"tik''asilitas kesehatan yang 'ungsinya untuk melayani penduduk dalam
memenuhi kebutuhan obat obatan adalah apotik. Penduduk pendukung
minimal . jiwa dengan luas lahan 2 ,". hal yang perlu diperhatikan
dalam peren(anaan 'asilitas kesehatan ini adalah pengalokasian 'asilitas
dengan mempertimbangkan kondisi lingkungan pemukiman sehingga radius
pen(apaian merupakan jarak yang tepat bagi kelompok akti6itas kegiatan
penduduk.
Praktek #"kter'untuk men(iptakan optimalisasi pelayanan kesehatan yang
baik kepada masyarakat di kawasan peren(anaan# diperlukan tenaga
tenaga medis yang (ukup memadai terutama dokter yang dapat memnerikan
pelayanan yang lebih dekat pada masyarakat. Oleh karena itu dibutuhkan
tempat praktek dokter yang menyatu dengan perumahan penduduk. +okasi
'asilitas ini disatukan dengan rumah tempat tinggal dan setiap unutnya
melayani penduduk . jiwa.
(alai Peng"&atan'minimal penduduk pendukungnya adalah 0. jiwa dengan
luas lahan1 ,". lokasi penempatan sebaiknya berada di tengah tengah
lingkungan keluarga dengan radius pen(apaian maksimum . meter.
4 Fasilitas Peribadatan
Penghitung kebutuhan 'asilitas peribadatan di kawasan peren(anaan
disesuaikan dengan jumlah penduduk pemeluk agama yang ada. 7erdasarkan
data jumlah penduduk menurut agama di kawasan peren(anaan
menunjukkan bahwa sekitar !3#1 8 memeluk agama 9slam dan selebihnya
beragama *risten dan :indu $#4 8%. :al ini berarti penyediaan 'asilitas
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
5/24
peribadatan bagi pemeluk agama islam lebih diproriotaskan# yang berupa
,asjid dan ,ushallah.
%as$id'penduduk minimal pendukung 'asilitas ini adalah 0. jiwa# dengan
luas 0. ,"
. lokasi penempatan 'asilitas berada dalam satu pusatlingkungan kelurahan dan dekat dengan konentrasi penduduk.
%ushallah+Langgar'penduduk minimal " jiwa# dengan luas lahan 1 ,".
lokasi penempatan 'asilitas tergantung kondisi konsentrasi dan distribusi
pemeluk agama bersangkutan.
5 Fasilatas Perekonomian
Perkembangan suatu kota ditentukan oleh tingkat pertumbuhan ekonomi
kota yang bersangkutan dan sebaliknya tingkat perkembangan ekonomi itu
sendiri dipengaruhi oleh beberapa 'aktor# salah satu diantaranya adalah
ketersediaan sarana dan prasarana ekonomi untuk melayani kebutuhan
penduduk sebagai pelaku kegiatan ekonomi. 5asilitas perekonomian yang
dimaksud disini adalah 'asilitas pelayanan kegiatan perbelanjaan sehari
hari yang mempunyai si'at pelayanan dari berbagai tingkat sesuai dengan
skala pelayanan yang diren(anakan.
*eberadaan pasar merupakan salah satu tigkat pelayanan regional sangatbesar man'aatnya bagi kegiatan perekonomian yang diharapkan dapat
berperan sebagai titik pusat kegiatan jasa distribusi barang barang
produksi yang dapat menarik dan mendorong laju pertumbuhan desa; desa
pada wilayah pelayanannya.
)engan kondisi demikian dalam kaitannya dengan kawasan peren(anaan
pada masa datang# dapat dialokasikan jenis jenis 'asilitas perekonomian
berdasarkan kriteria standar menurut pengelompokan jumlah
penduduk/distribusi penduduk setiap 7agian
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
6/24
,arung+Ki"s' amat dengan luas lahan ". ,".
*antor +urah dengan luas lahan . ,".
*antor pos pembantu dengan luas lahan " ,".
Pos Polisi dengan luas lahan 4 ,".
*antor *oramil dengan luas lahan 4 ,
"
.7 Fasilitas Olah Raga dan Ruang erbuka
5asilitas olah rag dan ruang terbuka adalah semua bangunan dan taman yang
digunakan untuk kegiatan olah raga dan rekreasi# 'asilitas ini merupakan
'asilitas yang (ukup penting mengingat 'ungsinya dalam mengurangi
kepadatan kawasan permukiman. 5asilitas ini terdiri dari lapangan olah
raga# tempat bermain dan jalur hijau.
+okasi 'asilitas ini umumnya terletak di tengah tengah lingkunganpermukiman terutama untuk taman. ,enurut standar peren(anaan
lingkungan permukiman kota# kebutuhan 'asilitas olah raga dan ruang
terbuka kawasan peren(anaan adalah &
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
7/24
Taman untuk pelayanan " jiwa# sarana ini ber'ungsi sebagai ruang hijau
kota# luas setiap unit m".
Taman Tempat (ermain untuk pelayanan ". jiwa yang ber'ungsi sebagai
ruang terbuka dan tempat bermain. Sarana ini dibutuhkan dengan lahanseluas ". ,".
Lapangan -lahraga dengan luas lahan 3. m".
3!2 Konse" Pengembangan #n$rastruktur Kota
9n'rastruktur merupakan komponen utama dalam pengembangan suatu
perkotaan. Pengembangan komponen ini tergantung pada tingkat pelayanan
pendukungnya# seperti jimlah penduduk# tingkat dan skala pelayanan#
sumberdaya ala/'isik yang tersedia# sistem jaringan dan distribusi. Sistem
in'rastruktur yang akan diren(anaklan pengembangannya adalah & %1&sistem
air bersih#%2&sistem drainase dan pembuangan air limbah#%3&sistem energi
lestrik# %4&sistem komunikasi dan%5&sistem persampahan. *riteria
pengembangan tiap komponen in'rastruktur tersebut antara lain &
'!(istem 'ir )ersih
=ir bersih memegang peranan penting sebagai kebutuhan pokok dan utama
penghidupan dan kehidupan penduduk di kawasan peren(anaan. 7eberapasumber air bersih yang diman'aatkan oleh penduduk kawasan peren(anaan
bersumber dari air permukaan $sungai% dan dari mata air pegunungan yang
dikelolah oleh P)=, dan masyarakat. Sasaran ren(ana kebutuhan air bersih
dikategorikan berdasarkan jumlah kebutuhan penduduk pendukung dan
kebutuhan akti6itas perkotaan. Standarisasi kebutuhan air bersih
berdasarkan petunjuk pedoman tersebut di atas termasuk
sasaranpenggunaanya# antar lain &
a.=ir bersih perumahan
*ebutuhan air bersih untuk perumahan digolongkan untuk kebutuhan perjiwa
penghuni $jumlah penduduk%. )iasumsikan bahwa tiap satu rumah akan
dialami oleh ** dengan jiwa. Tiap jiwa membutuhkan lebih kurang 1
liter/hari.
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
8/24
b.=ir bersih 'asilitas pendidikan
*ebutuhan air bersih untuk kebutuhan 'asilitas pendidikan diketahui setelah
dianalisis besaran jumlah dan jenis 'asilitas pendidikan yang akan tersedia
hingga akhir tahun peren(anaan. Standar kebutuhan air bersih untuk 'asilitaspendidikan berdasarkan jenjang tingkat pendidikan 'ormal adalah &
*ebutuhan air bersih untuk jenjang pendidikan ST* adalah
liter/orang/hari.
*ebutuhan air bersih untuk jenjang pendidikan S) adalah liter/orang/hari.
*ebutuhan air bersih untuk jenjang pendidikan S+TP adalah
liter/orang/hari.
*ebutuhan air bersih untuk jenjang pendidikan S,U adalah
liter/orang/hari.
(.=ir bersih 'asilitas kesehatan
)emikian halnya dengan 'asilitas lainnya# jumlah kebutuhan air bersih untuk
'asilitas kesehatan di kawasan peren(anaan sangat targantung dari jumlah
'asilitas pelayanan kesehatan yang diren(anakan. =dapun jenis 'asilitas
kesehatan yang akan diren(anakan pada kawasan peren(anaan adalah &
*ebutuhan air bersih untuk toko obat/apotik adalah 0 liter/unit/hari.
*ebutuhan air bersih untuk tempat praktek dokter adalah 0 liter/unit/hari.
*ebutuhan air bersih untuk balai pengobatan/puskesmas pembantu adalah
. liter/unit/hari.
d.=ir bersih 'asilitas olah raga dan ruang terbuka
*ebutuhan air bersih untuk mendukung kegiatan olah raga dan ruang terbuka
di kawasan peren(anaan terbagi atas taman tempat bermain dan lapanganolah raga. ,asing masing membutuhkan air bersih sebanyak
liter/:a/hari.
e.=ir bersih 'asilitas perekonomian
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
9/24
Perhitungan kebutuhan air bersih untuk 'asilitas perekonomian di kawasan
peren(anaan disesuaikan dengan standar lingkungan permukiman kota.
*ebutuhan air bersih untuk sarana perekonomian adalah & $a% pasar .
liter/unit/hari# $b% warung " liter/unit/hari# $(% pertokoan membutuhkanair bersih sebanyak . liter/unit/hari.
'.=ir bersih 'asilitas pelayanan umum
*ebutuhan air bersih untuk 'asilitas pelayanan umum digunakan asumsi
asumsi berdasarkan standar atau pedoman peren(anaan lingkungan. *antor
lingkungan# kantor pos pembantu# dan parkir umum ditambah ,>*# dengan
kebutuhan air bersih . liter/unit/hari.
g.=ir bersih 'asilitas peribadatan
7erdasarkan analisa kependudukan di kawasan peren(anaan sebagian besar
penduduk beragama 9slam# sehingga komposisi penduduk pada tahun
mendatang tidak jauh berbeda pada keadaan sekarang. :asil analisis
menunjukkan bahwa perkiraan kebutuhan 'asilitas peribadatan di kawasan
peren(anaan yaitu ,asjid lingkungan dan mushallah. *ebutuhan sarana air
bersih untuk ,asjid adalah 0. liter/unit/hari# dan ,ushallah
membutuhkan air bersih sebanyak ". liter/unit/hari.
)!(istem *nergi +istrik
*ebutuhan sistem energi listrik dimaksudkan adalah kebutuhan sistem yang
meliputi jaringan dan distribusinya. Pelayanan listrik di kawasan
peren(anaan dibutuhkan peningkatan daya listrik serta jaringan yang relati'
men(ukupi termasuk penerangan jalan.
*eseluruhan kebutuhan energi listrik di kawasan peren(anaan berdasarkan
standar peren(anaan lingkungan perkotaan kebutuhan listrik adalah &%*ebutuhan energi listrik perumahan dan permukiman diasumsikan minimum
4 @=/
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
10/24
"%5asilitas pemerintahan dan pelayanan umum dengan tipe ke(il adalah .
@=/
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
11/24
Cerobak ,"untuk " **.
Tempat pembuangan sementara $TPS% untuk **
>ontainer sampah dengan 6olume 1 3 ,"". **.
*!.elihat Ka/asan Peren0anaan
Sebagai wilayah dataran tinggi# maka dalam program pengadaan dan
pembangunan drainasenya dapat dilakukan dengan mengikuti jaringan jalan
yang diren(anakan. =dapun sistem pengalirannya akan lebih mudah karena
kondisi kemiringan yang memungkingkan. )isampig itu# keberadaan aliran
sungai di kawasan tersebut dapat di'ungsikan sebagai jalan pengumpul.
F!(istem rans"ortasi
Pengembangan sistem transportasi di kawasan peren(anaan merupakan
bagian integral terhadap pengembangan sistem transportsi kota se(ara
keseluruhan. *eintegralan sistem ini akan menghasilkan pola dan
aksesibiliras pergerakan antar dan inter kawasan semakin baik. Darak# biay#
waktu tempuh dalam suatu pergerakan yang e'isien dan e'ekti' adalah suatu
tingkat kenyamanan dan keamanan yang diterjemahkan dalam tingkat
pelayanan pergerakan $le6el o' ser6i(e%.
*eberadaan sistem transportasi dalam segala akti6itas antar/inter regional
merupakan bagian yang mutlak. +e6el o' ser6i(e $los% pergerakan yang
dilakukan orang atau angkutan yang akan ditantukan dan ternilai dari jumlah
atau 6olume pergerakan yang etrjadi dalam suatu ruas jalan tertentu
terhadap kapasitas daya tampung dari jalan tersebut. Semakin besar arus
pergerakan yany terjadi dalam suatu ruas jalan tertentu dan melebihi dari
kapasitas daya tampung jalan tersebut akan mengakibatkan kema(etan#
minimal terjadi tundaan pergerakan. =pabila kondisi ini terjadi akanmengakibatkan terjadinya karugian baik materil maupun waktu tempuh
semakin mahal dan lama/jauh bagi pengguna jalan tersebut. Oleh karena
itu# dalam peren(anaan sistem transportasi kota akan dipertimbangkan
beberapa subsistem dari sistem transportasi yang saling terkait membentuk
siklus peren(anaan sistem transportasi. Sub sub sistem tersebut terbagi
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
12/24
atas & %1&sub sistem kegiatan# %2&sub sistem jaringan#%3&sub sistem
pergerakan# %4&sub sistem kelembagaan# %5&sub sistem lingkungan $lokal#
kota# regional# nasional# internasional%
*ebutuhan umum peren(anaan transportasi adalah untuk mengestimasikanjumlah dan lokasi kebutuhan akan transportasi $jumlah perjalanan# baik
untuk angkutan umum maupun pribadi%# termasuk pola tindakan yang akan
diambil $rekayasa atau manajemen transportasi% untuk masa datang $umur
ren(ana% untuk kepentingan kebijaksanaan in6estasi peren(anaan
transportasi. *ajian ini disebut sistem supply 6s demandA.
:ubungan dasar antara tataguna lahan# transportasi dan lalulintas disatukan
dalam beberapa urutan konsep# yang biasanya dilakukan se(ara berturut
turut sebagai berikut &
*ksesi&ilitas# suatu ukuran atau kesempatan untuk melakukan suatu
perjalanan. *onsep ini lebih bersi'at abstrak dan dapat digunakan
mengalokasikan problem yang terdapat dalam sistem transportasi dan
menge6aluasi solusi solusi alternati6e. )apat juga dikatakan aksesibilitas
adalah suatu ukuran kenyamanan bagaimana lokasi guna lahan berinteraksi
satu dengan yang lain dan bagaimana mudah dan susahnya lokasi tersebut
di(apai melalui sistem transportasi. $7la(k# !3%. ,odel yanh digunakan
adalah moel hansen# bla(k dan (onroy# !2".
(ankitan lalulintas !trip generati"n)suatu ukuran bagaimana tri terjadi
dalam suatu guna lahan $Eona%. ,odel analisis yang digunakan adalah 9:>,
!!# !! dan !!3 serta standar/kritria baku transportasi.
#istri&usi pergerakan !trip distri&uti"n)B bagaimana perjalan tersebut
terdistribusi ke berbagai Eona tarikan dan bangkitan di dalam Eona Eona.
Pengaruh kuat dalam konsep ini# lokasi dan intensitas land usedan spasial
separtati"n. ,odel analisis yang digunakan dengan pendkatan rute dan
pilihan pergerakan berdasarkan Eona asal dan tujuan $Tij F gra6iti model%
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
13/24
Pemilihan m"da transp"rtasi !m"del /h"i/e "r m"del split)menentukan
'aktor 'aktor yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi untuk suatu
tujuan tertentu.
Pemilihan rute !r"ute /h"i/e "r trip assgnment) menentukan 'aktor 'aktor
yang mempengaruhi pemilihan rute antara Eona asal dan tujuan.
0u&ungan antara 1aktu' kapasitas dan arus lalulintas'waktu perjalanan
dipengaruhi leh kapasitas rute yang ada dan jumlah lalulintas yang
menggunakannya.
Pengembangan jaringan transportasi yang terdiri dari jaringan jalan dan
terminal. )i kawasan peren(anaan pengembangan jaringan jalan sesuai
dengan 'ungsinya meliputi jalan kolektor dan jalan lokal. Sedangkanpengembangan prasarana transportasi berupa terminal pembantu
diren(anakan alokasinya berdekatan dengan pasar induk kota.
*onsep sistem jaringan jalan akan optimal apabila pembagian 'ungsi dan
klasi'ikasi jalan telah ditentukan.*ejelasan tersebut akan mempermudah
pengaturan sirkulasi setiap moda angkutan agar elemen transportasi yang
ada dapat saling menunjang mobilitas penduduk dan/atau barang ke arah
lebih baik.
)engan demikian#konsep pengembangan melalui penentuan klasi'ikasi jalan
dimasa yang akan datang yakni diklasi'ikasikan berdasarkan 'ungsi jalan#dan
bukan berdasarkan pada besaran ruang jalan.
1!aringan alan Kolektor
*arakter dari jaringan jalan kolektor adalah jalan yang ber'ungsi sebagai
pengumpul lalu lintas dari jaringan jalan lokal untuk disalurjkan ke jaringan
jalan arteri.)engan kata lain jaringan jalan ini akan merupakan penghubungjalan arteri dengan jalan lokal.Selain itu jalan yang memotong jaringan
jalan ini sedapat mungkin dibatasi oleh kendaraan yang melintasinya.Dalan
ini direkomendasikan berke(epatan lebih rendah dari ke(epatan kendaraan
pada jalan arteri.
2! aringan alan +okal
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
14/24
Daringan jalan lokal adalah jalan yang ber'ungsi menampung lalu lintas dari
jalan tertentu yang terlayani oleh jalanlingkungan#dan selanjutnya akan
disalurkan ke jaringan jalan kolektor. =dapun karakter dari jalan lokal
adalah jarak perjalanannya atau identik dengan panjang jalan ini relati'pendek dan jalan memotongnya $dapat saja berupa gank/lorong% tidak
dibatasi.selain itu direkomendasikan lebih muda dari ketentuan yang
diberlakukan pada jaringan jalan kolektor maupun arteri.
7erdasarkan uraian diatas maka ssaran yang hendak di(apai melalui aplikasi
konsep ini antara lain &
Pendayagunaan sistem jaringan yang ada# dengan perubahan klasi'ikasi
'ungsional dan konstruksi jalan yang disesuaikan dengan karakter wilayah
dan kawasan serta bila memungkinkan disesuaikan puala dengan standar
teknis.
Pendayagunaan dengan penyesuaian dan persebaran 'ungsi jalan terhadap
kemungkinan 6olume lalulintas# karakteristik/pola sirkulasi lalulintas# dan
tataguna lahan pada masa akan datang.
Pendayaguaan ren(ana sektoral dalam pembangunan jalur jalan# namun bila
memungkinkan dapat menganut sistem kemitraan dengan pihak in6estor
maupun masyarakat.
Sedangkan tujuan dari penerapan sistem jaringan jalan ini pada prinsipmya
adalah untuk menghubungkan setiap pusat pusat kegiatan melalui
pengembangan jaringan jalan yang sesuai dengan kondisi yang ada. Sedapat
mungkin pengembangan jaringan jalan mampu melayani setiap unit rumah#
hubungan keluar dapat terlingkupi atau terjangkau serta dapat menunjang
kegiatan sektor ekonomi dan sosial se(ara utuh. *onsep pengembangan ini
didasari atas 'ungsi jalan# dimensi karakteristik lalulintas# tata peruntukan
lahan disekitarnya dan kondisi to'ogra'i# serta ke(enderungan kawasan
peren(anaan.
=kan tetapi oleh karena kedalaman ren(ana tataruang ini yaitu se(ara umum
$-UT-%# maka pengembangan jaringan jalan hingga akhir tahun peren(anaan
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
15/24
tidak akan tersaji dalam bentuk site plan $hingga berwujud jalan
lingkungan%. Namun hanya dalam bentuk pengarahan pengembangan jalan
yang terbagi atas klasi'ikasi 'ungsionalnya.
Untuk lebih jelas mengetahui konsep besaran ruang jalan sesuai denganklasi6ikasinya dapat dilihat dengan tabel 3!1sedangkan konsepsi dan
strategi jaringan jalan dapat dilihat dengan tabel 3!2!selain itu disajikan
kriteria 'ungsi dan sistem jaringan jalan yakni pada tabel 3!3!
abel 3!1
KONSEP BESARAN RUANG JALAN SESUAI KLASIFIKASINYA
No. Jenis Jalan Row
Garis Sempadan
Perumahan Komersil
1.
2.
3.
4.
Kolektor Primer
Kolektor Sekunder
Lokal Primer
Lokal Sekunder
25
2
15
!
1"5
1"5
!
4
1#"5
15"5
1
$
abel 3!2
KONSEP DAN STRATEGI JARINGAN JALAN
No
.%eskripsi
Klasi&ikasi Jarin'an Jalan
(rteri Sekunder Kolektor Sekunder Lokal
1. Le)ar %ami*a 25+35 meter 1$+24 meter !+15 meter
2. Ke,epatan
Kendaraan
5+55 km-*am 3+5 km-*am aks.3 m-*am
3. Spasi 1. + 1.5 m 3 / 5 m 5 / 25 m
4. 0un'si Pelaanan %aerahKe,amatan KotaRe'ional Lokal
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
16/24
5. Pen''unaan
Lahan
Komersil",ampuran
dan pusat kota
Komersil"lin'kun'an
dan khusus
Pemukiman dan
lin'kun'an
$. (n'kutan mum is"mini)is dan
mikrolet
ikrolet"heli,ak dan
)a*a*
oda an'kutan
tradisional
#. 0asilitas +rotoar
+Pohon Pelindun'
+Sem sempadan
)an'unan
an' memadai
+Parkir ter)atas pada
)adan *alan
+Jarin'an utilitas
)awah *alan
+ oule6ard
+ Lalu lintas dua
arah
+ Ram)u+ram)u lalu
lintas
+ rotoar
+ Lampu lalu lintas
+7ur) parkir
padatempat tertentu
+Jarin'anutilitas
di)awah *alan
+ Lalu lintas satu atau
dua arah
+Pohon pelindun'
+ aman parkir
+(rea pedestrian
+Lalu lintas satu
arah ke,uali pada
tempat sempit
abel 3!3
KRITERIA SISTEM,FUNGSI DAN BESARAN RUANG JALAN
Sistem Jarin'an
Jalan0un'si
esar Ruan' inimum
Ke,epatan
Kendaraan
8km-*am9
adan Jalan
8meter9
%aerah
Pen'awasan
%iluar (s Jalan
8meter9
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
17/24
Primer (rteri $ ! 2
Kolektor 4 # 15
Lokal 2 $ 1
Sekunder (rteri 2 ! 1
Kolektor 2 # #
Lokal 1 5 4
3!3 Konse" Penataan Ruang Kota
Tujuan peren(anaan dan pengendalian tata ruang pada umumnya dan tata
ruang kota pada khususnya# adalah untuk men(iptakan kebutuhan manusia
dengan lingkungan pendukungnya. Oleh karena itu proses penyusunan
program tata ruang tersebut harus lebih mengutamakan keselarasan dan
keserasian lingkungan 'isik# sebagai wadah penduduk berinteraksi dinamis
untuk men(apai pemenuhan kehidupan penduduk yang sejahtera dalam
lingkungan tersebut.
)engan demikian suatu peren(anaan lebih bersi'at konkrit dan realistis#
dalam artian bahwa program program pembangunan yang terkandung di
dalamnya (ukup nyata atau jelas dan memungkinkan untuk dapatdilaksanakan berdasarkan kemampuan dan sumber daya yang dimiliki dengan
mempertimbangkan berbagai 'aktor peren(anaan baik yang bersi'at internal
maupun yang bersi'at eksternal.
'!Konse" ke"adatan "enduduk
pengaturan kepadatan penduduk di kawasan peren(anaan adalah kepadatan
penduduk yang ber6ariasi# yakni ditentukan oleh 'ungsi masing masing blok
peruntukan yang ada. )i samping itupula ditentukan oleh 'aktor daya dukungserta daya tampung lahan pada masing masing bagian wilayah kota.
*onsep kepadatan penduduk yang akan diterapkan hingga akhir tahun
peren(anaan yakni hanya akan berdasarkan perhitungan kepadatan
kotor/bruto ataugr"ss density. :al ini disebabkan oleh karena
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
18/24
ke(enderungan penduduk untuk bermukim di kawasan peren(anaan ini
(ukup besar# oleh karena itu relati' sulit untuk memutuskan se(ara pasti
jumlah penduduk yang akan ditampung hingga akhir kota peren(anaan.
)engan demikian upaya yang ditempuh dalam rangka penentuan tingkatkepadatan penduduk adalah melalui penentuan jumlah penduduk maksimal
yang dapat ditampung# yakni melalui metode pendekatan asumti'.
)!Konse" identitas "eman$aatan ruang
Pada dasarnya konsep ini berpedoman pada prinsip pendekatan lokasi.
)imana lokasi yang semakin dekat dengan pusat kota atau pusat pusat
kegiatan kota# akan mempunyai intensitas penggunaan ruang atau
peman'aatan lahan yang relati' tinggi kondisi tersebut dipengaruhi oleh'aktor 'aktor kemudahan hubungan yang telah menjadi suatu proses
alamiah dalam suatu kota dimana ke(enderungan penduduk untuk selalu
dekat dengan 'asilitas pelayanan (ukup tinggi. ,engingat nilai lahan di pusat
kota atau kawasan potensial (enderung lebih tinggi dibanding harga lahan di
kawasan lainnya# maka konsep intensitas peman'aatan ruang dibuat dengan
memperhatikan nilai 'ungsi sosial dari lahan tersebut.
,!Konse" "ersebaran $asilitas
*onsep ini dilakukan atas dasar skala pelayanan 'asilitas kota yang akan
disediakan# dimana tingkat pelayanannya menganut sistem hirarki.
Perwujudan dari konsep ini yakni adanya 'asilitas berskala pelayanan
lingkungan seperti taman kanak kanak dan warung# serta untuk skala
pelayanan kota melayani seluruh wilayah kota seperti S+TP dan pertokoan.
Selain itu terdapat pula 'asilitas yang berskala pelayanan regional seperti
jasa pemerintahan dan pasar serta terminal. Selain itu konsep persebaran
dan penentuan lokasi kagiatan pelayanan juga dapat menggunakan metode
gra6itasi $gaya tarik% dimana daya tarik suatu 'asilitas mempengaruhi
pergerakan penduduk untuk (enderung mendekatinya.
-!Konse" oning
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
19/24
:akekat dari konsep Eoning atau pembagian kawasan dalam beberapa
peruntukan Eona tertentu adalah merupakan strategi umum pengembangan
kota karena sebelum penEoningan terlebih dulu dilakukan analisis lahan
pada setiap bagian wilayah yang akan dijadikan suatu Eona tertentu yaknianalisis to'ogra'i# kedalaman e'ekti' tanah# daya tampung lahan# geologi
dan jenis tanah serta lokasi. =nalisis ini bertujuan menguraikan keadaan
potensi dan kendala yang ada serta kemungkinan solusi dan strategi
pengembangan di setiap bagian wilayah tersebut.
*onsep penEoningan juga dilandasi oleh konsep penggunaan lahan yang luas
dimana konsep ini bersi'at respon terhadap kekuatan pasar yang sangat
menentukan pola pengembangan yang akan datang. *onsep ini luas terhadap
pengaturan Eoning yang ditetapkan# biasanya diwujudkan pada Eona dengan
penggunaan lahan yang ber(ampur.
*!ubungan $ungsional kom"onen "embentuk kota
,aksud dari hubungan 'ungsional dalam konteks bahasan ini adalah seberapa
besar hubungan atau kaitan antar setiap komponen pembentuk kota yang
ter(ipta# sehingga mewujudkan karakter 'ungsi tertentu yang pada
gilirannya akan mewujudkan hubungan yang berorientasi pada kegiatan
sosial budaya dan sosial ekonomi.
Se(ara garis besar komponen komponen sosial budaya dibagi dalam &
*egiatan sosial budaya meliputi pendidikan# kesehatan# peribadatan#
perumahan# pemerintahan# rekreasi/hiburan dan lain lain.
*egiatan sosial ekonomi meliputi perdagangan# industri dan jasa.
)alam kaitannya dalam pengaturan terhadap struktur ruang kota# maka
setiap komponen pembentuk struktur perlu diatur distribusinya dengan
mempertimbangkan aspek jangkauan pelayanan setiap komponen yang ada
dalam suatu kawasan# akses antara kawasan masa kini dan masa datang#
daya dukung serta daya tampung lahannya. ,elalui pertimbangan tersebut
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
20/24
diharapkan dapat ter(apai keselarasan dan keseimbangan serta aksesibilitas
yang tinggi dalam suatu kawasan maupun antar kawasan yang diren(anakan.
Sebagai kelanjutan dari uraian diatas maka akan ter(apai pula e'isiensi dan
e'ekti'itas optimal baik dalam hal peman'aatan ruang maupun dalamjangkauan pelayanannya alam wilayah kota namun untuk men(apai hasil
yang optimal maka terlebih dahulu harus diketahui karakter komponen yang
ada saat ini. Pemahaman pada setiap karakter komponen dimaksudkan untuk
dapat melahirkan out put yang merupakan indikator pengembangan kota
masa depan atas dasar itu maka karakteristik komponen kota diuraikan
sebagai berikut &
Perkant"ran# merupakan pelayanan kegiatan jasa sosialekonomi.+okasinya sebaiknya mempunyai akses yang tinggi terhadap
wilayah pelayanannya# dengan maksud agar dapat mempengaruhi
persebaran dan sirkulasi penduduk.Gksistensi 'asilitas perkantoran
ditentukan oleh karakteristik kota# keberadaan dapat tersebar namun
dapat pula berkelompok.
Peri&adatan# merupakan 'asilitas yang berhubungan erat dengan
tatanan manusia karena ber'ungsi sebagai sarana ibadah berdasarkan
keper(ayaan masing;masing penduduk. +okasinya sebaiknya berada di
tengah;tengan lingkungan keluarga dan disesuaikan dengan penganut
agama pada lingkungan tersebut.
Pendidikan'merupakan kegiatan yang berhubungan langsung dengan
penduduk sehingga lokasinya harus berdekatan dengan lingkungan
keluarga dan sebaiknya berada pada likasi yang relati' tenang
Perumahan' merupakan kebutuhan dasar penduduk serta ber'ungsi
sebagai 'asilitas hunian. 5ungsi tersebut dapat pula bergeser sesuai
kainginan pemukimnya baik dalam bentuk kios maupun ruko# yang
perkembangannya merupakan gejala yang bersi'at alami sehingga
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
21/24
diperlukan penataan lahan bagi pengembangan 'asislitas ini adalah
kesesuaian lahan seperti kemiringan lahan#ekologi# serta berada dalam
lokasi yang relati' tidak bising
Kesehatan' merupakan 'asilitas pelayanan medis bagi masyarakat
sehingga kegiatan ini memerlukan lokasi yang tenang bebas dari
pen(emaran atau tidak berdekatan dengan kegiatan yang mempunyai
intensitas pengguanaan ruang yang tinggi# dan kalau mungkin berada
di sekitar lingkungan pemukiman.
Tranp"rtasi' berkaitan dengan sarana dan prasaran perhubungan yang
ber'ungsi menghubungkan kegiatan yang satu dengan yang lain serta
sebagi sarana untuk mempermudah pergerakan.
Rekreasi + hi&uran dan "lah raga'merupakan kegiatan yang
berhubungan langsung dengan pemenuhan kebutuhan jasmani dan
rohani yang ber'ungsi sebagai wadah untuk menentramkan kondisi
rohani# meningkatkan daya tahan tubuh# menetralisir kejiwaan dan
memberikan kesegaran ber'ikir. *egiatan ini dapat berwujud 'asislitas
in doorA $gedung tertutup% dan out doorA $ruang terbuka%.
Perku&uran' merupakan komponen penyempurna dalam peren(anaan
kota sehingga merupakan 'asisilitas pelengkap dalam suatu kota.
*omponen ini senantiasa membutuhkan lahan yang relati' luas dimana
tingkat kebutuhan akan besarnya lahan (ukup sulit untuk ditentukan
se(ara pasti. Pengembangannya sebaiknya diorientasikan berada di
luar kota.
Terminal' prasarana ini merupakan elemen sistem transportasi yang
ber'ungsi sebagai 'asilitas bongkar muat barang dan/atau penumpang.
*eberadaannya menentukan sirkulasi barang dan/atau penumpang
serta turut pula menentukan perkembangan kegiatan ekonomi.
+okasinya harus memberikan akses yang (ukup tinggi dengan jalur
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
22/24
jalan utama dan keberdaannya tidak menimbulkan kema(etan atau
menurunnya akses yang tinggi# yang diakibatkan oleh sirkulasi
kendaraan yang keluar masuk terminal. Selain itu lokasi terminal
dapat menyatu dengan 'asilitas perdagangan lain namun dibutuhkanupaya pengaturan dan penataan lingkungan setempat.
##!4! ('-'R PR'('R'' -R'#'(* K'(#)'
Pasal 7
Daringan primer dan sekunder drainase harus mempunyai kapasitas tampung
yang (ukup untuk menampung air
yang mengalir dari area *asiba dan kawasan sekitarnya.Pasal
Saluran pembuangan air hujan dapat dibangun se(ara terbuka dengan
ketentuan sebagai berikut &
a. dasar saluran terbuka H lingkaran dengan diameter minimum " (m atau
berbentuk bulat telur ukuran minimum "/0 (mB
b. bahan saluran terbuat dari tanah liat# beton# pasangan batu bata dan atau
bahan lainB
(. kemiringan saluran minimum " 8B
d. tidak boleh melebihi peil banjir di daerah tersebutB
e. kedalaman saluran minimum 0 (mB
'. apabila saluran dibuat tertutup# maka pada tiap perubahan arah harus
dilengkapi dengan lubang kontrol dan pada bagian saluran yang lurus lubang
kontrol harus ditempatkan pada jarak maksimum $lima puluh% meterB
g. saluran tertutup dapat terbuat dari P@># beton# tanah liat dan
bahan;bahan lainB
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
23/24
h. untuk mengatasi terhambatnya saluran air karena endapan pasir/tanah
pada drainase terbuka dan tertutup perlu bak kontrol dengan jarak kurang
lebih , dengan dimensi $#4I #4I #4% ,0B
i. setiap *asiba perlu melestarikan dan menyediakan kolam;kolam retensi dan
sumur resapan pada titik;titik terendahB
j. penggunaan pompa drainase merupakan upaya tambahan apabila ditemui
kesulitan untuk mengalirkan air se(ara gra6itasi dan dapat juga digunakan
untuk membantu agar pengaliran air dalam saluran mengalir lebih(epat.
Pasal
Tahapan peren(anaan jaringan primer dan sekunder drainase meliputi &
a. pengumpulan data topogra'i dan pemetaan yang terdiri dari pemetaan
topogra'i dan pemotretan dari udara atau satelitB membuat peta tematik
dengan ketelitian skala & yang men(akup kontur inter6al meter
untuk peren(anaan jaringanB membuat peta tematik dengan ketelitian skala
&. untuk peren(anaan detailB membuat le6el ikat topogra'i
$&en/hmark% yaitu ele6asi dasar kota yang dikaitkan dengan ele6asi muka air
laut pasang atau pada sungai besarB menentukan garis kontur dengan
penyesuaian terhadap titik ikat ele6asi berdasarkan ele6asi sungai yang ada
guna peren(anaan drainase perumahanB
b. pengumpulan data hidrologi yang terdiri dari data yang men(akup
kedudukan muka air banjir terhadap ele6asi lahan# serta data (urah hujan
harian# bulanan dan tahunanB
(. pengumpulan data geologi yang terdiri dari penyelidikan tanah untuk
mengetahui kemungkinan penurunan pondasi saluran dan kekuatan / kondisi
tanah dasar untuk mengetahui daya dukung lapisan tanah tersebut.B
d. pengumpulan data kualitas dan kuantitas genangan# luas# lama# tinggi dan
'rekuensi genangan dalam setahunB
-
7/26/2019 1 Fasilitas Perumahan.docx
24/24
e. pengumpulan data tentang kerugian dan kerusakan akibat
genangan.
Pasal 188
$% )alam sistem penyediaan prasarana drainase perlu dibuat kolam retensi#
yaitu bangunan resapan buatan atau bangunan resapan alam yang ber'ungsi
untuk menampung air hujan dan kemudian meresap kedalam
sssssssssssstanah atau mengalir ke saluran drainase.
$"% )alam sistem penyediaan prasarana drainase perlu dibuat peil banjir
sebagai a(uan bagi peren(ana dan pelaksana dalam pembangunan 'isik agar
terbebas atau terhindar dari banjir dalam periode ulang tertentu.
$0% Pada periode peren(anaan sistem drainase perlu memperhatikan daerah
tangkapan air $/at/hment area% agar tidak terjadi kegagalan pada 'ungsi
sistem drainase.
$4% Periode ulang desain yang harus diren(anakan untuk *asiba adalah seperti
ter(antum pada Tabel Periode. )isain ,akro dan Tabel Periode )isain ,ikro
yang disajikan pada +ampiran 2 Peraturan ,enteri Negara Perumahan
-akyat ini.
Pasal 181
$% Pembangunan jaringan primer dan sekunder drainase harus
memperhatikan aspek hidrolis dan aspek struktur.
$"% =spek :idrolis sebagaimana disebutkan pada ayat $% men(akup ke(epatan
maksimum dan minimum alirandalam saluran# bentuk saluran# dan bangunan
pelengkap yang diperlukan.
$0% =spek Struktur sebagaimana disebutkan pada ayat $% men(akup jenis dan
mutu saluran# serta kekuatan dan kestabilan bangunan.