Yth. Para Kepala Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika

SURAT EDARAN NOMOR: SE.03/SU/IX/2015

TENT ANG PENDELEGASIAN KEWENANGAN PEMBERIAN IZIN PENGHUNIAN DAN/ ATAU PENCABUTAN IZIN PENGHUNIAN RUMAH NEGARA GOLONGAN II PADA UNIT

PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA

A. Umum

Bahwa dalam rangka terciptanya tertib administrasi, tertib fisik, dan tertib hukum dalam pengelolaan rumah negara, telah ditetapkan Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Rumah Negara di Lingkungan BMKG yang telah ditetapkan dan diberlakukan pada tanggal 17 April 2015.

B. Maksud dan Tujuan

Dalam praktiknya, sampai saat ini kewenangan pemberian izin penghunian dan/atau pencabutan izin penghunian rumah negara pada UPT masih ada yang dilakukan oleh Para Kepala Balai Besar berdasarkan pendelegasian Kepala BMKG. Dan guna pemberitahuan terhadap kebijakan pendelegasian pemberian izin penghunian dan/ a tau pencabutan izin penghunian, maka diperlukan Surat Edaran ini.

C. Ruang Lingkup

Pendelegasian kewenangan Kepala BMKG kepada Kepala UPT dalam hal pemberian izin penghunian dan/ a tau pencabutan izin penghunian ruma h negara golongan II pada UPT di lingkungan BMKG.

D. Dasar

1. Peraturan Pem erinta h Nomor 40 Tahun 1994 tentang Rumah Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 69, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3573) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2005 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 64, Tambahan Lembara n Negara Republik Indonesia Nomor 4515).

-1-

2. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5533).

3 . Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 tentang Tata Cara Pengadaan, Penetapan Status, Pengalihan Status, dan Pengalihan Hak Atas Rumah Negara.

4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2008 tentang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 22/PRT/M/2008 Pedoman Teknis Pengadaan, Pendaftaran, Penetapan Penghunian, Pengalihan Status dan Pengalihan Hak Atas Negara.

tentang Status, Rum ah

6 . Peraturan Menteri Keuangan Nomor 138/PMK.06/2010 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara Berupa Rumah Negara.

7. Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor KEP.03 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

8. Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor KEP.10 Tahun 2012 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas dan Kearsipan.

9. Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor 15 Tahun 2014 tentang Organisasi Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Stasiun Meteorologi, Stasiun Klimatologi, dan Stasiun Geofisika.

10. Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Stasiun Pemantau Atmosfer Global.

11. Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Rumah Negara di Lingkungan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

E. Isi

Para Kepala UPT bertindak untuk dan a tas nama Kepala BMKG dalam hal pemberian izin penghunian dan/atau pencabutan izin penghunian rumah negara Golongan II pada UPT di lingkungan BMKG. Pemberian izin penghunian dan/atau pencabutan 1z1n penghunian rumah negara dimaksud dengan tetap memperhatikan ketentuan p eraturan perundang­undangan.

F. Penutup

Pemberian izin penghunian dan /atau pencabutan izin penghunian rumah negara setelah ditetapkan dan diberlakukannya Pera turan Kepala BMKG Nomor 6 Tahun 2015 ten tang Pengelolaan Ru ma h Negara di Lingkungan BMKG diharuskan menyesuaikan dengan Peraturan Kepala BMKG dimaksud.

-2-

Demikian untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Tembusan: 1. Kepala BMKG 2. Deputi Bidang Meteorologi 3. Deputi Bidang Klimatologi 4 . Deputi Bidang Geofisika

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 7 September 2015 SEKRETARIS UTAMA,

wrnl~~~STYA

5. Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa, dan Jaringan Komunikasi

6 . lnspektur

-3-