ws 1.doc

22
Format – WS-1 No. 1301 SMK NEGERI 2 SELONG FOKUS PENGEMBANGAN dan SUB-PROGRAM Kondisi saat ini Kesenjangan yang terjadi Kondisi yang diharapkan 1. LAYANAN SMK 1. 1. Memberikan layanan kepada siswa dan masyarakat Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.255 siswa Masih ada siswa berdasarkan minat yang belum tertampung mencapai 370 siswa Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.620 siswa Memiliki program pilihan 10 kompetensi keahlian Ada beberapa kompetensi keahlian yang kurang dimintai oleh siswa Semua program keahlian memperoleh siswa sesuai dengan daya tampung Sekolah memiliki Program Asuransi Siswa Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan Belum dibentuknya Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Terbentuknya Bursa Kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat. 1. 2. Layanan Pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran

Upload: sabri-tohri

Post on 11-Nov-2015

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Format WS-1

No. 1301 SMK NEGERI 2 SELONGFOKUS PENGEMBANGAN dan SUB-PROGRAMKondisi saat iniKesenjangan yang terjadiKondisi yang diharapkan

1.LAYANAN SMK

1.1. Memberikan layanan kepada siswa dan masyarakat Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.255 siswa Masih ada siswa berdasarkan minat yang belum tertampung mencapai 370 siswa Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.620 siswa

Memiliki program pilihan 10 kompetensi keahlian Ada beberapa kompetensi keahlian yang kurang dimintai oleh siswa Semua program keahlian memperoleh siswa sesuai dengan daya tampung

Sekolah memiliki Program Asuransi Siswa Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan

Belum dibentuknya Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Terbentuknya Bursa Kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat.

1.2.Layanan Pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum

Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar

Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran

Sekolah belum Memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line Sekolah belum memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line Sekolah memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line

Sekolah telah memberikan Layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu namun belum maksimal Belum maksimal memberikan layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu Sekolah harus maksimal memberikan layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu

Sekolah belum dapat memberikan layanan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya Sekolah belum dapat memberikan layanan dan pendampingan pem-buatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya Sekolah harus dapat memberikan layanan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya

Sekolah sudah memberikan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik Sekolah belum intensif memberikan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik Sekolah lebih intensif memberi-kan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik

1.3.Layanan kerjasama DU/DI dan institusi lain Sekolah belum berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional Sekolah belum berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional Sekolah berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional

Belum maksimal memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain ( Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll ) Belum maksimal memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain ( Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll ) Sekolah beruupaya secara maksimal untuk memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain (Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll )

Sekolah belum mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis Sekolah belum mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis Sekolah dapat mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis

Sekolah belum memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK Sekolah belum memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK Sekolah memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK

Belum memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri Belum memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri Sekolah harus memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri

1.4. Dapat memberikan layanan Fungsi majemuk Sekolah belum memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi Sekolah belum memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi Sekolah memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi

Sekolah sudah memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum untuk beberapa program keahlian Belum semua program keahlian memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum Semua program keahlian pada Sekolah memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum

Sudah sudah memberikan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum Sekolah belum maksimal memberikan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum Sekolah harus meningatkan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum

Sekolah sudah dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain ) sekolah belum semua komponen dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain ) Sekolah dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain )

Sekolah belum menjadi model iplementasi ISO Sekolah belum menjadi model iplementasi ISO Sekolah harus menjadi model iplementasi ISO

Sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri Belum maksimal peran sekolah sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri Memakasimalkan peran sekolah sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri

1.5Mendapat kepercayaan banyak pihak Sekolah telah mendapat dukungan dan pendanaan dari pemerintah daerah Dukungan dan pendaan dari permerintah daerah kepada sekolah belum maksimal Meningkatnya dukungan dan pendanaan dari pemerintah daerah

Sekolah telah mendapat dukungan dan pendanaan dari pemerintah pusat Dukungan dan pendaan dari permerintah pusat kepada sekolah belum maksimal Meningkatnya dukungan dan pendanaan dari pemerintah pusat

Ada dukungan dari industri dan maysarakat ( ada dukungan fasilitas dan pendanaan ) Belum ada dukungan dana dari industri Sekolah mendapat dukungan fasilitas dan pendanaan dari masyarakat dan industri.

2.MANAJEMEN SMK

2.1. Organisasi SekolahOrganisasi sekolah sudah ......

Melaksanakan penataan struktur organisasi Belum semua unit kerja melaksanakan penataan struktur organisasi dengan baik Meningkatkan penataan struktur organisasi sekolah kepada semua unit kerja.

Menyusun uraian tugas individu sesuai jabatan Belum semua staf melaksanakan tugas sesuai dengan uraian tugas yang sudah ditetapkan Semua staf telah menyusun dan melaksakan uraian tugas individu sesuai jabatan

Sekolah sudah menetapkan tata tertib sekolah untuk guru dan pegawai serta siswa Belum semua guru dan pegawai serta siswa menegakkan tata tertib sekolah Semua guru dan pegawai serta siswa menegakkan tata tertib sekolah

Belum menerapkan standar manajemen internasional Belum menerapkan stanndar manajemen internasional Sekolah dapat menerapkan stanndar manajemen internasional

Belum maksimal melaksakan peningkatan mutu sekolah Belum maksimal melaksakan peningkatan mutu sekolah Memaksimalkan melaksanakan peningkatan mutu sekolah

Sudah melakukan Penelusuran Tamatan Belum terdata ddan ditindak lanjuti dengan baik Meningkatkan pelaksanaan Penelusuran Tamatan

Sudah melaksanakan akreditasi sekolah Belum semua program keahlian melaksanakan akreditasi sekolah Semua program keahlian melaksanakan akreditasi sekolah

2.2.Administrasi Sekolah Administrai sekolah sudah .........

Sudah melaksanakan Administrasi Pegawai Belum maksimal melaksanakan Administrasi Pegawai Melaksanakan Administrasi Pegawai

Melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran Belum maksimal melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran Melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran

Melaksanakan Administrasi Kesiswaan Belum maksimal melaksanakan Administrasi Kesiswaan Melaksanakan Administrasi Kesiswaan

Melaksanakan Administrasi Keuangan Belum maksimal melaksanakan Administrasi Keuangan Melaksanakan Administrasi Keuangan

2.3.Sumber daya Manusia Membuat analisa kebutuhan guru dan personil

Membuat peta kompetensi guru dan pegawai

Meningkatkan etos kerja guru dan pegawai

Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi Pegawai

Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi dan Kompetensi guru

Penempatan personil pada jabatan sesuai kompetensinya

Melaksanakan supervisi guru dan pegawai

Meningkatkan kompetensi guru

Melaksanakan studi banding untuk guru dan personil

2.4. Manajemen Fasilitas dan Lingkungan Membuat program pengadaan sarana dan prasarana sekolah

Pengadaan sarpras/fasilitas

Melaksanakan kerja bakti bersama untuk seluruh warga sekolah setiap Jumat pagi

Mengikuti Lomba sekolah bersih dan sehat tingkat kabupaten atau tingkat propinsi dan nasional

2.5Manajemen Kesiswaan Menerapkan disiplin siswa

Melaksanakan pembinaan siswa

Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler

Mengikutsertakan siswa dalam lomba-lomba

Melaksanakan Home Visit terutama bagi siswa yang bermasalah

Menerapkan disiplin siswa

2.6Pemberdayaan Masyarakat Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan lingkungan sekolah (masyarakat)

Meningkatkan peran dan fungsi Komite sekolah

2.7Manajemen Srategik Menganalisis Visi dan Misi agar lebih tepat dengan perkembangan

Menyusun Program Kerja Sekolah

Membuat Rencana Pengembangan Sekolah

3.PROSES PEMBELAJARAN

3.1Ketersediaan dokumen pembelajaran Landasan hukum kelengkapan kurikulum 2013

SKL- Permendikbud Nomor 54 tahun 2013,

Standar Isi Permendikbud Nomor 64 tahun 2013,

Standar Proses Permendikbud Nomor 65 tahun 2013,

Standar Penilaian Permendikbud Nomor 66 tahun 2013,

Standar Pendidik dan tenaga kependidikan Permendikbud Nomor 16 tahun 2013,

Kurikulum SMK Permendikbud nomor 60 2014

Penyusunan KTSP Permendikbud nomor 61 2014

Ektrakurikuler Permendikbud nomor 62 2014

Kepramukaan Permendikbud nomor 63 2014

Peminatan Permendikbud nomor 64 2014

TIK Permendikbud nomor 68 2014

SKKNI sesuai bidang keahlian yang dimiliki

NB: memiliki dokumen, disosialisasi-kan, difahami, diterapkan dlm pembelajaran (persiapan, pelaksanaan, evaluasi)

Terdapat Hasil Analisis Kontekstual

Terdapat KTSP SMK

BUKU-I

BUKU-II

BUKU-II

NB: dibuat, didokumentasikan, digunakan sebagai buku pegangan, direview secara berkala

Perangkat Pembelajaran sesuai mapel kelompok A, B, C

Bahan Ajar,

Lembar kerja (LK)

perangkat penilaian

Media pembelajaran

NB: dibuat, didokumentasikan, digunakan sebagai buku pegangan, direview secara berkala

3.2.Menerapkan pendekatan ilmiah ( Scientfik Approach ) CBT dan PBT Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning

Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.

Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds

Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )

Menanya ( Questioning )

Mengumpulkan data ( Exploring)

Mengasosiasikan( Assosiating)

Mengkomunikasikan( Communicating)NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning

Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.

Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds

Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )

Menanya ( Questioning )

Mengumpulkan data (Exploring)

Mengasosiasikan( Assosiating)

Mengkomunikasikan (Communicating)

NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning

Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.

Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds

Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )

Menanya ( Questioning )

Mengumpulkan data (Exploring)

Mengasosiasikan ( Assosiating)

Mengkomunikasikan (Communicating)

NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.

3.3.Penerapan Penilaian Autentik Menggunakan metoda penilaian sesuai kompetensi

Sikap ( observasi, antar teman- jurnal, Penilaian diri )

Pengetahuan ( Test tulis, tes Lisan, penugasan )

Keterampilan ( Praktik, projek, Forto polio, )

NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait

Tahapan penilaian Autentik

Penilaian dilaksanakan selama proses

Penilaian pada akhir pembelajaran

NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait

Tindak lanjut hasil penilaian

Umpan balik

Rekomendasi

NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait

Pelaporan hasil penilaian

Penilaian harian

UTS, UAS, UTK, UMTK , US,UN

NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait

3.4.Rancangan dan implementasi pembelajaran jarang jauh dan melakukan kolaborasi pembelajaran Merancang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)

Identifikasi Bahan Pembelajaran

Membangun Sistem pembelajaran

Memproduksi program PJJ

3.5.Pembelajaran dapat menggunakan dua bahasa minimal 2 mata pelajaran produktif pada program keahlian unggulan Meningkatkan kompetensi ber-bahasa asing guru mapel

Menyiapkan perangkat pembel-ajaran dalam dua bahasa

Melaksanakan pembelajaran meng-gunakan 2 bahasa sebagai pengantar pembelajaran produkdif

3.6Pengembangan pembelajaran bahasa asing lain selain bahasa inggris Terdapat kurikulum pembelajaran bahasa Asing lainnya (melaui pengintegrasian Peminatan dan muattan local)

Terdapat tenaga pendidik bahasa asing lainnya

Terdapat sarana pembelajaran untuk pembelajaran bahasa asing

3.7Pembelajaran paktek menggunakan alat sesuai tuntutan kompetensi Memiliki sekurangurang 2 sampai 3 Ruang Praktik sesuai bidang keahlian ( Standard Worksop, Advand Worksok dan Teaching Factory)

Terdapat alat dan sarana paraktik sesuai tuntutan kualitas dan kuantitas kompetensi

3.8Menerapkan pembelajaran berbasis enteurpreneurship Memiliki paket pelatihan kewirausahaan

Terdapat produk telah dipasarkan

Mengintegrasikan prinsip kewirausahaan dalam setiap proses pembelajaran

Terdapat inovasi produk sekolah

Memberdayakan siswa untuk berinovasi

Melakukan inovasi dan pemasar-an produk

Memanfaatkan sarana teaching factory sebagai sebagai media pembelajaran

3.9Melibatkan industri dalam proses pembelajaran dan penilaian Memiliki institusi pasangan

Melibatkan DU- DI dalam perencanaan, pelaksanaan dan dalam evaluasi pembelajaran

Membangun kerjasama yang saling menguntungan

Terdapat MoU

4.Sarana dan Prasarana

4.1. Gedung dan fasilitas sekolah Terdapat sertifikat kepemilikan lahan, dan terdapat peningkatan luas lahan dan atau luas bangunan

Terdapat gambar Siteplan

Tersedia ruang yang memadai fasilitas beribadah

Tersedia ruang-ruang penunjang pengembangan diri peserta didik dan guru (sarana olahraga, kesenian)

Perpustakaan yang lengkap dan modern, digital library

Infrastruktur yang menujang lapangan Parkir

Memungkinkan dilakukan pengembangan

Memiliki luas lahan minimal 15000 m2 dengan luas lahan kosong 500 m2

4.2.Fasilitas Pembelajaran teori Ruang dan perangkat Pembel-ajaran Teori

4.3.Fasilitas pembelajaran praktek Laboratorium IPA/Fisika dan Kimia/ Biologi

Bengkel/laboratorium dasar sesuai dengan program /paket keahlian yang dibuka

Smart Workshop dengan peralatan yang cukup dan presisi untuk pencapaian kompetensi / Standard Workshop

Advance Workshop

Teaching Factory

Perlengkapan keselamatan kerja

4.4Fasilitas umum Perencanaan fasilitas pendukung pembelajaran online

5.Lulusan SMK

5.1Lulusan SMK berdaya saing Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata 8 untuk mata pelajaran UN.

Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata 8 untuk uji kompetensi.

Meningkatnya persentase lulusan memiliki skor TOEIC 400

Meningkatnya jumlah siswa memperoleh sertifikat juara Lomba Kompetensi kejuruan tingkat kabupaten/ kota/ propinsi/ nasional/internasional atau mewakili indonesia pada tingkat dunia

Meningkatnya jumlah siswa yang sudah diterima kerja sebelum lulus

Memiliki sertifikat juara lomba ber-bahasa asing tingkat kabupaten/ kota/propinsi/nasional/internasional

5.2Keterserapan di dunia kerja Meningkatnya persentase lulusan yang bekerja di industri bertaraf nasional dan internasional

Meningkatnya jumlah siswa yang terlibat di dalam kelompok kewirausahaan

Meningkatnya persentase jumlah lulusan yang berwirausaha

Meningkatnya jumlah lulusan yang bekerja sambil melanjutkan studi

5.3Kualitas di bidang ahlak mulia Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat sekitar

Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat industi

6.SMK sebagai pusat belajar

6.1SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat Mempunyai Aliansi (Kepala Sekolah, Tenaga Kependidikan lainnya, Guru dan siswa sekolah lain)

Meningkatnya standard Tempat Studi Banding dalam hal pengelolaan bengkel model pembelajaran dan teaching factory

Menjadi Model/ bencmark dalam pengelolaan sumberdaya dan pengembangan sekolah

6.2SMK sebagai pusat belajar bagi industri Meningkatnya jumlah industri atau perusahaan yang bermitra dengan kelompok kewirausahaan siswa

Memiliki MOU untuk bekerjasama dengan industri

6.3SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat sekitar Meningkatnya partisipasi masyarakat yang menggunakan Fasilitas sekolah sebagai (TUK, Tempat pelatihan Masyarakat dll)

Jakarta Utara, 29 Nopember 2014

Kepala SMKN 2 Selong

Drs. H. HAMZAH, MMPd

NIP. 196312311990031203