ws 1.doc
TRANSCRIPT
Format WS-1
No. 1301 SMK NEGERI 2 SELONGFOKUS PENGEMBANGAN dan SUB-PROGRAMKondisi saat iniKesenjangan yang terjadiKondisi yang diharapkan
1.LAYANAN SMK
1.1. Memberikan layanan kepada siswa dan masyarakat Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.255 siswa Masih ada siswa berdasarkan minat yang belum tertampung mencapai 370 siswa Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1.620 siswa
Memiliki program pilihan 10 kompetensi keahlian Ada beberapa kompetensi keahlian yang kurang dimintai oleh siswa Semua program keahlian memperoleh siswa sesuai dengan daya tampung
Sekolah memiliki Program Asuransi Siswa Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan
Belum dibentuknya Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat Terbentuknya Bursa Kerja kepada sekolah aliansi dan masyarakat.
1.2.Layanan Pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum
Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah belum dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar Sekolah dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar
Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran
Sekolah belum Memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line Sekolah belum memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line Sekolah memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line
Sekolah telah memberikan Layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu namun belum maksimal Belum maksimal memberikan layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu Sekolah harus maksimal memberikan layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu
Sekolah belum dapat memberikan layanan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya Sekolah belum dapat memberikan layanan dan pendampingan pem-buatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya Sekolah harus dapat memberikan layanan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya
Sekolah sudah memberikan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik Sekolah belum intensif memberikan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik Sekolah lebih intensif memberi-kan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik
1.3.Layanan kerjasama DU/DI dan institusi lain Sekolah belum berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional Sekolah belum berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional Sekolah berperan aktif mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional
Belum maksimal memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain ( Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll ) Belum maksimal memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain ( Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll ) Sekolah beruupaya secara maksimal untuk memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain (Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll )
Sekolah belum mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis Sekolah belum mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis Sekolah dapat mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis
Sekolah belum memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK Sekolah belum memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK Sekolah memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK
Belum memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri Belum memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri Sekolah harus memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri
1.4. Dapat memberikan layanan Fungsi majemuk Sekolah belum memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi Sekolah belum memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi Sekolah memberikan layanan dan informasI pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi
Sekolah sudah memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum untuk beberapa program keahlian Belum semua program keahlian memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum Semua program keahlian pada Sekolah memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum
Sudah sudah memberikan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum Sekolah belum maksimal memberikan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum Sekolah harus meningatkan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum
Sekolah sudah dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain ) sekolah belum semua komponen dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain ) Sekolah dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain )
Sekolah belum menjadi model iplementasi ISO Sekolah belum menjadi model iplementasi ISO Sekolah harus menjadi model iplementasi ISO
Sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri Belum maksimal peran sekolah sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri Memakasimalkan peran sekolah sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri
1.5Mendapat kepercayaan banyak pihak Sekolah telah mendapat dukungan dan pendanaan dari pemerintah daerah Dukungan dan pendaan dari permerintah daerah kepada sekolah belum maksimal Meningkatnya dukungan dan pendanaan dari pemerintah daerah
Sekolah telah mendapat dukungan dan pendanaan dari pemerintah pusat Dukungan dan pendaan dari permerintah pusat kepada sekolah belum maksimal Meningkatnya dukungan dan pendanaan dari pemerintah pusat
Ada dukungan dari industri dan maysarakat ( ada dukungan fasilitas dan pendanaan ) Belum ada dukungan dana dari industri Sekolah mendapat dukungan fasilitas dan pendanaan dari masyarakat dan industri.
2.MANAJEMEN SMK
2.1. Organisasi SekolahOrganisasi sekolah sudah ......
Melaksanakan penataan struktur organisasi Belum semua unit kerja melaksanakan penataan struktur organisasi dengan baik Meningkatkan penataan struktur organisasi sekolah kepada semua unit kerja.
Menyusun uraian tugas individu sesuai jabatan Belum semua staf melaksanakan tugas sesuai dengan uraian tugas yang sudah ditetapkan Semua staf telah menyusun dan melaksakan uraian tugas individu sesuai jabatan
Sekolah sudah menetapkan tata tertib sekolah untuk guru dan pegawai serta siswa Belum semua guru dan pegawai serta siswa menegakkan tata tertib sekolah Semua guru dan pegawai serta siswa menegakkan tata tertib sekolah
Belum menerapkan standar manajemen internasional Belum menerapkan stanndar manajemen internasional Sekolah dapat menerapkan stanndar manajemen internasional
Belum maksimal melaksakan peningkatan mutu sekolah Belum maksimal melaksakan peningkatan mutu sekolah Memaksimalkan melaksanakan peningkatan mutu sekolah
Sudah melakukan Penelusuran Tamatan Belum terdata ddan ditindak lanjuti dengan baik Meningkatkan pelaksanaan Penelusuran Tamatan
Sudah melaksanakan akreditasi sekolah Belum semua program keahlian melaksanakan akreditasi sekolah Semua program keahlian melaksanakan akreditasi sekolah
2.2.Administrasi Sekolah Administrai sekolah sudah .........
Sudah melaksanakan Administrasi Pegawai Belum maksimal melaksanakan Administrasi Pegawai Melaksanakan Administrasi Pegawai
Melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran Belum maksimal melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran Melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran
Melaksanakan Administrasi Kesiswaan Belum maksimal melaksanakan Administrasi Kesiswaan Melaksanakan Administrasi Kesiswaan
Melaksanakan Administrasi Keuangan Belum maksimal melaksanakan Administrasi Keuangan Melaksanakan Administrasi Keuangan
2.3.Sumber daya Manusia Membuat analisa kebutuhan guru dan personil
Membuat peta kompetensi guru dan pegawai
Meningkatkan etos kerja guru dan pegawai
Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi Pegawai
Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi dan Kompetensi guru
Penempatan personil pada jabatan sesuai kompetensinya
Melaksanakan supervisi guru dan pegawai
Meningkatkan kompetensi guru
Melaksanakan studi banding untuk guru dan personil
2.4. Manajemen Fasilitas dan Lingkungan Membuat program pengadaan sarana dan prasarana sekolah
Pengadaan sarpras/fasilitas
Melaksanakan kerja bakti bersama untuk seluruh warga sekolah setiap Jumat pagi
Mengikuti Lomba sekolah bersih dan sehat tingkat kabupaten atau tingkat propinsi dan nasional
2.5Manajemen Kesiswaan Menerapkan disiplin siswa
Melaksanakan pembinaan siswa
Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
Mengikutsertakan siswa dalam lomba-lomba
Melaksanakan Home Visit terutama bagi siswa yang bermasalah
Menerapkan disiplin siswa
2.6Pemberdayaan Masyarakat Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan lingkungan sekolah (masyarakat)
Meningkatkan peran dan fungsi Komite sekolah
2.7Manajemen Srategik Menganalisis Visi dan Misi agar lebih tepat dengan perkembangan
Menyusun Program Kerja Sekolah
Membuat Rencana Pengembangan Sekolah
3.PROSES PEMBELAJARAN
3.1Ketersediaan dokumen pembelajaran Landasan hukum kelengkapan kurikulum 2013
SKL- Permendikbud Nomor 54 tahun 2013,
Standar Isi Permendikbud Nomor 64 tahun 2013,
Standar Proses Permendikbud Nomor 65 tahun 2013,
Standar Penilaian Permendikbud Nomor 66 tahun 2013,
Standar Pendidik dan tenaga kependidikan Permendikbud Nomor 16 tahun 2013,
Kurikulum SMK Permendikbud nomor 60 2014
Penyusunan KTSP Permendikbud nomor 61 2014
Ektrakurikuler Permendikbud nomor 62 2014
Kepramukaan Permendikbud nomor 63 2014
Peminatan Permendikbud nomor 64 2014
TIK Permendikbud nomor 68 2014
SKKNI sesuai bidang keahlian yang dimiliki
NB: memiliki dokumen, disosialisasi-kan, difahami, diterapkan dlm pembelajaran (persiapan, pelaksanaan, evaluasi)
Terdapat Hasil Analisis Kontekstual
Terdapat KTSP SMK
BUKU-I
BUKU-II
BUKU-II
NB: dibuat, didokumentasikan, digunakan sebagai buku pegangan, direview secara berkala
Perangkat Pembelajaran sesuai mapel kelompok A, B, C
Bahan Ajar,
Lembar kerja (LK)
perangkat penilaian
Media pembelajaran
NB: dibuat, didokumentasikan, digunakan sebagai buku pegangan, direview secara berkala
3.2.Menerapkan pendekatan ilmiah ( Scientfik Approach ) CBT dan PBT Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning
Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.
Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds
Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )
Menanya ( Questioning )
Mengumpulkan data ( Exploring)
Mengasosiasikan( Assosiating)
Mengkomunikasikan( Communicating)NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning
Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.
Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds
Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )
Menanya ( Questioning )
Mengumpulkan data (Exploring)
Mengasosiasikan( Assosiating)
Mengkomunikasikan (Communicating)
NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
Discovery Learning, Problem based Learning, Project Based Learning
Pada mapel apa saja, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.
Formatnya seperti apa, pada mapel apa saja, tersedia rekaman video , ds
Melaksanakan aktivitas pembel-ajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah Mengamati ( Observing )
Menanya ( Questioning )
Mengumpulkan data (Exploring)
Mengasosiasikan ( Assosiating)
Mengkomunikasikan (Communicating)
NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait.
3.3.Penerapan Penilaian Autentik Menggunakan metoda penilaian sesuai kompetensi
Sikap ( observasi, antar teman- jurnal, Penilaian diri )
Pengetahuan ( Test tulis, tes Lisan, penugasan )
Keterampilan ( Praktik, projek, Forto polio, )
NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait
Tahapan penilaian Autentik
Penilaian dilaksanakan selama proses
Penilaian pada akhir pembelajaran
NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait
Tindak lanjut hasil penilaian
Umpan balik
Rekomendasi
NB : Pada mapel apa saja,Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait
Pelaporan hasil penilaian
Penilaian harian
UTS, UAS, UTK, UMTK , US,UN
NB : Pada mapel apa saja, Formatnya seperti apa, dapat dilihat pada RPP, dapat dilihat melalui rekaman video, dapat dilihat melalui hasil penelitian terkait
3.4.Rancangan dan implementasi pembelajaran jarang jauh dan melakukan kolaborasi pembelajaran Merancang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
Identifikasi Bahan Pembelajaran
Membangun Sistem pembelajaran
Memproduksi program PJJ
3.5.Pembelajaran dapat menggunakan dua bahasa minimal 2 mata pelajaran produktif pada program keahlian unggulan Meningkatkan kompetensi ber-bahasa asing guru mapel
Menyiapkan perangkat pembel-ajaran dalam dua bahasa
Melaksanakan pembelajaran meng-gunakan 2 bahasa sebagai pengantar pembelajaran produkdif
3.6Pengembangan pembelajaran bahasa asing lain selain bahasa inggris Terdapat kurikulum pembelajaran bahasa Asing lainnya (melaui pengintegrasian Peminatan dan muattan local)
Terdapat tenaga pendidik bahasa asing lainnya
Terdapat sarana pembelajaran untuk pembelajaran bahasa asing
3.7Pembelajaran paktek menggunakan alat sesuai tuntutan kompetensi Memiliki sekurangurang 2 sampai 3 Ruang Praktik sesuai bidang keahlian ( Standard Worksop, Advand Worksok dan Teaching Factory)
Terdapat alat dan sarana paraktik sesuai tuntutan kualitas dan kuantitas kompetensi
3.8Menerapkan pembelajaran berbasis enteurpreneurship Memiliki paket pelatihan kewirausahaan
Terdapat produk telah dipasarkan
Mengintegrasikan prinsip kewirausahaan dalam setiap proses pembelajaran
Terdapat inovasi produk sekolah
Memberdayakan siswa untuk berinovasi
Melakukan inovasi dan pemasar-an produk
Memanfaatkan sarana teaching factory sebagai sebagai media pembelajaran
3.9Melibatkan industri dalam proses pembelajaran dan penilaian Memiliki institusi pasangan
Melibatkan DU- DI dalam perencanaan, pelaksanaan dan dalam evaluasi pembelajaran
Membangun kerjasama yang saling menguntungan
Terdapat MoU
4.Sarana dan Prasarana
4.1. Gedung dan fasilitas sekolah Terdapat sertifikat kepemilikan lahan, dan terdapat peningkatan luas lahan dan atau luas bangunan
Terdapat gambar Siteplan
Tersedia ruang yang memadai fasilitas beribadah
Tersedia ruang-ruang penunjang pengembangan diri peserta didik dan guru (sarana olahraga, kesenian)
Perpustakaan yang lengkap dan modern, digital library
Infrastruktur yang menujang lapangan Parkir
Memungkinkan dilakukan pengembangan
Memiliki luas lahan minimal 15000 m2 dengan luas lahan kosong 500 m2
4.2.Fasilitas Pembelajaran teori Ruang dan perangkat Pembel-ajaran Teori
4.3.Fasilitas pembelajaran praktek Laboratorium IPA/Fisika dan Kimia/ Biologi
Bengkel/laboratorium dasar sesuai dengan program /paket keahlian yang dibuka
Smart Workshop dengan peralatan yang cukup dan presisi untuk pencapaian kompetensi / Standard Workshop
Advance Workshop
Teaching Factory
Perlengkapan keselamatan kerja
4.4Fasilitas umum Perencanaan fasilitas pendukung pembelajaran online
5.Lulusan SMK
5.1Lulusan SMK berdaya saing Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata 8 untuk mata pelajaran UN.
Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata 8 untuk uji kompetensi.
Meningkatnya persentase lulusan memiliki skor TOEIC 400
Meningkatnya jumlah siswa memperoleh sertifikat juara Lomba Kompetensi kejuruan tingkat kabupaten/ kota/ propinsi/ nasional/internasional atau mewakili indonesia pada tingkat dunia
Meningkatnya jumlah siswa yang sudah diterima kerja sebelum lulus
Memiliki sertifikat juara lomba ber-bahasa asing tingkat kabupaten/ kota/propinsi/nasional/internasional
5.2Keterserapan di dunia kerja Meningkatnya persentase lulusan yang bekerja di industri bertaraf nasional dan internasional
Meningkatnya jumlah siswa yang terlibat di dalam kelompok kewirausahaan
Meningkatnya persentase jumlah lulusan yang berwirausaha
Meningkatnya jumlah lulusan yang bekerja sambil melanjutkan studi
5.3Kualitas di bidang ahlak mulia Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat sekitar
Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat industi
6.SMK sebagai pusat belajar
6.1SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat Mempunyai Aliansi (Kepala Sekolah, Tenaga Kependidikan lainnya, Guru dan siswa sekolah lain)
Meningkatnya standard Tempat Studi Banding dalam hal pengelolaan bengkel model pembelajaran dan teaching factory
Menjadi Model/ bencmark dalam pengelolaan sumberdaya dan pengembangan sekolah
6.2SMK sebagai pusat belajar bagi industri Meningkatnya jumlah industri atau perusahaan yang bermitra dengan kelompok kewirausahaan siswa
Memiliki MOU untuk bekerjasama dengan industri
6.3SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat sekitar Meningkatnya partisipasi masyarakat yang menggunakan Fasilitas sekolah sebagai (TUK, Tempat pelatihan Masyarakat dll)
Jakarta Utara, 29 Nopember 2014
Kepala SMKN 2 Selong
Drs. H. HAMZAH, MMPd
NIP. 196312311990031203