website : sekretariat : kantor ... fileoleh karang taruna jaya sakti diangkat dalam buku profil ini....
TRANSCRIPT
0
Website : https://ktjsmotim.info Instagram : @karangtarunajayasakti
Sekretariat : Kantor Kelurahan Monjok Timur Jln. RA. Kartini No. 01 Mataram
2019
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin.
Puji syukur tak terhingga kami panjatkan kehadirat Allah SWT., Tuhan Yang Maha
Esa atas limpahan rahmat dan karunianya yang senantiasa mengalir tak terhenti untuk kita
semua, sehingga buku profil Karang Taruna Jaya Sakti ini dapat terealisasikan, Shalawat
serta Salam tak lupa kami haturkan kepada junjungan besar Baginda Rasulullah
Muhammad SAW. yang menjadi panutan bagi segala umat.
Dengan terbitnya buku profil Karang Taruna Jaya Sakti ini semoga dapat
memberikan deskripsi dan gambaran tentang keorganisasian Karang Taruna yang berada
di Kelurahan Monjok Timur. Berbagai paparan kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan
oleh Karang Taruna Jaya Sakti diangkat dalam buku profil ini. Dan harapannya dapat
menjadi sebuah kebanggaan bagi kami ketika serangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh
Karang Taruna Jaya Sakti dapat menjadi manfaat bagi masyarakat Kelurahan Monjok Timur
pada khususnya dan Kota Mataram pada umumnya.
Kami menyadari buku ini tidak akan pernah terbit tanpa adanya bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, melalui kata pengantar ini kami menghaturkan banyak
terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi untuk dapat diterbitkannya
buku profil ini. Tidak lupa juga kepada relasi-relasi dari Karang Taruna Jaya Sakti yang telah
memberikan dukungan kepada kami hingga sejauh ini, kami ucapkan banyak terima kasih.
Dalam proses penyusunan buku profil ini kami menyadari bahwa masih sangat
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kami sangat menerima jikalau ada yang
memberikan saran maupun masukan untuk kesempurnaan buku profil ini. Sehingga tidak
hanya buku profil ini saja yang sempurna, melainkan sebagai evaluasi dari berbagai
kegiatan kami untuk lebih baik lagi di masa yang akan datang. Terima Kasih.
Mataram, Maret 2019
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
COVER ......................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................................. iii
SEKILAS TENTANG KARANG TARUNA JAYA SAKTI ........................................................ iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG ................................................................................................................. 2
B. DASAR HUKUM ..................................................................................................................... 3
C. MAKSUD DAN TUJUAN ......................................................................................................... 3
BAB II KELEMBAGAAN ................................................................................................... 5
A. SEJARAH DAN NILAI FILOSOFIS ............................................................................................. 6
B. KEPENGURUSAN ................................................................................................................... 8
C. KESEKRETARIATAN ............................................................................................................... 9
D. IDENTITAS........................................................................................................................... 10
ANGGARAN DASAR KARANG TARUNA JAYA SAKTI ............................................................. 11
ANGGARAN RUMAH TANGGA KARANG TARUNA JAYA SAKTI ............................................ 16
GARIS BESAR HALUAN KERJA (GBHK) ................................................................................. 27
BAB III PERMASALAHAN & DATA ..................................................................................32
A. DATA UMUM WILAYAH KELURAHAN MONJOK TIMUR ...................................................... 33
B. DATA WARGA KARANG TARUNA JAYA SAKTI ..................................................................... 36
C. DATA PENGURUS KARANG TARUNA JAYA SAKTI ................................................................ 48
D. REKAP DATA PSKS KELURAHAN MONJOK TIMUR ............................................................... 50
E. REKAP DATA PMKS KELURAHAN MONJOK TIMUR ............................................................. 51
BAB IV ANALISIS SWOT .................................................................................................54
A. KEKUATAN (STRENGTH) ..................................................................................................... 55
B. KELEMAHAN (WEAKNESS) .................................................................................................. 55
C. PELUANG (OPPORTUNITY) ................................................................................................. 55
D. TANTANGAN (THREAT) ....................................................................................................... 55
BAB V PROGRAM KERJA ...............................................................................................56
A. VISI DAN MISI ..................................................................................................................... 57
B. PERENCANAAN PROGRAM ................................................................................................. 57
C. SUMBER KEUANGAN DAN KEMANDIRIAN.......................................................................... 59
BAB VI KEMITRAAN & RELASI .......................................................................................60
BAB VII KESIMPULAN & SARAN ....................................................................................62
A. KESIMPULAN ...................................................................................................................... 63
B. SARAN ................................................................................................................................ 63
LAMPIRAN – LAMPIRAN ...............................................................................................64
iv
SEKILAS TENTANG KARANG TARUNA JAYA SAKTI
Karang Taruna Jaya Sakti mulai terbentuk sejak 01 Januari 1990 di lingkungan
Monjok Baru, yakni salah satu dari enam lingkungan yang berada di Kelurahan Monjok
Timur. Berawal dari hanya sebuah organisasi kepemudaan setingkat lingkungan, Karang
Taruna Jaya Sakti terus-menerus merangkul para pemuda pada tingkat kelurahan yang
akhirnya pada tahun 2017 resmi menjadi Karang Taruna pada tingkat kelurahan
berdasarkan SK Lurah Monjok Timur Nomor : 8/SK.MT/III/2017. Pada masa kepengurusan
setingkat kelurahan, banyak program yang telah dilaksanakan oleh Karang Taruna Jaya
Sakti seperti Lomba Marathon Tingkat Pelajar se-Kota Mataram, Peringatan Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia, menjadi relawan di beberapa bencana di tanah air.
Sebagai Karang Taruna yang memiliki seksi Emergency Response, Karang Taruna Jaya Sakti
selalu mencoba cepat tanggap dalam menanggapi bencana yang ada di tanah air seperti
pada tahun 2016 Banjir Bandang di Bima – Nusa Tenggara Barat, tahun 2017 Banjir di
Lombok Timur – Nusa Tenggara Barat, dan yang terbaru kemarin pada tahun 2018 bencana
alam Gempa Bumi di Pulau Lombok – Nusa Tenggara Barat dan Palu – Sulawesi Tengah pun
Karang Taruna Jaya Sakti tetap mengirim para relawannya untuk tetap mengabdi kepada
masyarakat. Banyak lagi kegiatan seperti hiburan-hiburan yang seringkali diadakan oleh
seksi Seni Sosial dan Budaya, Olahraga rutin oleh seksi Keolahragaan, dan lain-lain. Dari
kegiatan-kegiatan tersebut memang tujuannya adalah agar Karang Taruna Jaya Sakti dapat
memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Kelurahan Monjok Timur pada
khususnya, dan Nusantara pada umumnya.
1
2
A. LATAR BELAKANG
Nusa Tenggara Barat adalah salah satu provinsi yang berada di Indonesia bagian
tengah yang dimana provinsi ini memiliki 2 pulau besar yang terpisah yakni Pulau
Lombok dan Pulau Sumbawa. Terdiri dari 2 Kota dan 8 Kabupaten, ibukota Provinsi
Nusa Tenggara Barat berada di Kota Mataram yang terdapat di Pulau Lombok. Kota
Mataram yang hanya memiliki luas daerah sebesar 61,30 km2 dan tentunya yang
terkecil luas daerahnya dibandingkan dengan kabupaten-kabupaten lainnya di Pulau
Lombok, memiliki kepadatan penduduk yang cukup besar. Tercatat melalui BPS Kota
Mataram memiliki penduduk sebesar 459.314 jiwa.
Kota Mataram sendiri memiliki 6 Kecamatan dan 50 Kelurahan. Salah satu
kelurahan yaitu Kelurahan Monjok Timur adalah kelurahan tempat berdirinya Karang
Taruna Jaya Sakti. Kelurahan Monjok Timur merupakan salah satu kelurahan dari 9
kelurahan yang berada di Kecamatan Selaparang dengan jumlah penduduk sebanyak
5.403 jiwa. Kelurahan Monjok Timur sendiri memiliki 6 Lingkungan yang memiliki
kebudayaan berbeda. Muslim menjadi kebudayaan mayoritas di Kelurahan Monjok
Timur, kemudian juga memiliki 2 Lingkungan yang mayoritas beragama Hindu yang
tentunya memiliki kebudayaan Bali yang sangat kental, dan ada juga yang beragama
Nasrani. Perbedaan-perbedaan tersebut lantas tidak menjadi suatu hambatan untuk
terbentuknya Karang Taruna Jaya Sakti sebagai salah satu wadah organisasi sosial
kepemudaan yang berada di Kelurahan Monjok Timur.
Semakin maraknya kenakalan remaja di Kota Mataram, khususnya di Kelurahan
Monjok Timur, adalah salah satu alasan terbentuknya Karang Taruna Jaya Sakti.
Berawal dari konflik yang terdapat di kalangan remaja kemudian berjalan dengan
konflik, membuat Karang Taruna Jaya Sakti semakin kuat untuk dipertahankan. Karang
Taruna Jaya Sakti hadir bukan untuk menghilangkan langsung pandangan buruk
terhadap kenalakan remaja di Kelurahan Monjok Timur. Melainkan untuk
mengimbangi kegiatan remaja di Kelurahan Monjok Timur agar mendapat pandangan
yang positif. Pengurus yakin dengan terus-menerus berkegiatan yang positif, maka
sedikit demi sedikit akan menghilangkan kebiasaan buruk kenakalan remaja di
Kelurahan Monjok Timur yang akhirnya para remaja dapat memberikan energi positif
untuk dirinya sendiri pada khususnya dan untuk orang lain pada umumnya.
Berdiri sejak tahun 1990 melalui salah satu lingkungan yang berada di Kelurahan
Monjok Timur, kemudian aktif kembali dan dilegalkan melalui SK Kelurahan pada
tahun 2017 hingga saat ini Karang Taruna Jaya sakti tidak lagi menjadi sebuah Karang
Taruna di sebuah lingkungan melainkan menjadi Karang Taruna Kelurahan Monjok
Timur. Selain itu Karang Taruna Jaya Sakti adalah sebuah wadah para remaja di
3
Kelurahan Monjok Timur untuk menuangkan berbagai macam ide kreatifitas dan
produktifitas. Tidak tanggung-tanggung sangat banyak kegiatan Karang Taruna Jaya
Sakti yang meskipun hanya memiliki skala kecil namun diyakini memberikan dampak
yang sangat besar bagi anggota maupun masyarakat.
Namun Karang Taruna Jaya Sakti tidak akan dapat bergerak dengan tubuhnya
sendiri mengingat landasan sebuah Karang Taruna adalah organisasi sosial yang
berkaitan langsung dengan instansi pemerintahan terkait dan legalisasi sebuah Karang
Taruna adalah melalui Surat Keputusan Kelurahan/Desa. Oleh karena itu, perlunya
sinergitas antara Karang Taruna Jaya Sakti dengan instansi terkaitlah yang akan
membuat Karang Taruna Jaya Sakti tetap hidup dan berproduktifitas.Surat Keputusan
Kelurahan/Desa. Oleh karena itu, perlunya sinergitas antara Karang Taruna Jaya Sakti
dengan instansi terkaitlah yang akan membuat Karang Taruna Jaya Sakti tetap hidup
dan berproduktifitas.
B. DASAR HUKUM
1. UU No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.
2. UU No. 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin.
3. UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 73 Tahun 2005 tentang Kelurahan.
5. Permensos No. 77 Tahun 2010 tentang Pedoman Dasar Karang Taruna.
6. Peraturan Pemerintah Daerah Kota Mataram Nomor 1 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial.
7. Anggaran Dasar (AD) Karang Taruna Jaya Sakti.
8. Anggaran Rumah Tangga (ART) Karang Taruna Jaya Sakti.
9. Garis Besar Haluan Kerja (GBHK) Karang Taruna Jaya Sakti.
10. Musyawarah Anggota Karang Taruna Jaya Sakti.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Karang Taruna Jaya Sakti mulai terbentuk sejak 01 Januari 1990 di lingkungan
Monjok Baru, yakni salah satu dari enam lingkungan yang berada di Kelurahan Monjok
Timur. Berawal dari hanya sebuah organisasi kepemudaan setingkat lingkungan,
Karang Taruna Jaya Sakti terus-menerus merangkul para pemuda pada tingkat
kelurahan yang akhirnya pada tahun 2017 resmi menjadi Karang Taruna pada tingkat
kelurahan berdasarkan SK Lurah Monjok Timur Nomor : 8/SK.MT/III/2017. Pada masa
kepengurusan setingkat kelurahan, banyak program yang telah dilaksanakan oleh
Karang Taruna Jaya Sakti seperti Lomba Marathon Tingkat Pelajar se-Kota Mataram,
4
Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, menjadi relawan di beberapa
bencana di tanah air. Sebagai Karang Taruna yang memiliki seksi Emergency Response,
Karang Taruna Jaya Sakti selalu mencoba cepat tanggap dalam menanggapi bencana
yang ada di tanah air seperti pada tahun 2016 Banjir Bandang di Bima – Nusa Tenggara
Barat, tahun 2017 Banjir di Lombok Timur – Nusa Tenggara Barat, dan yang terbaru
kemarin pada tahun 2018 bencana alam Gempa Bumi di Pulau Lombok – Nusa
Tenggara Barat dan Palu – Sulawesi Tengah pun Karang Taruna Jaya Sakti tetap
mengirim para relawannya untuk tetap mengabdi kepada masyarakat. Banyak lagi
kegiatan seperti hiburan-hiburan yang seringkali diadakan oleh seksi Seni Sosial dan
Budaya, Olahraga rutin oleh seksi Keolahragaan, dan lain-lain. Dari kegiatan-kegiatan
tersebut memang tujuannya adalah agar Karang Taruna Jaya Sakti dapat memberikan
manfaat yang nyata bagi masyarakat Kelurahan Monjok Timur pada khususnya, dan
Nusantara pada umumnya.
5
6
A. SEJARAH DAN NILAI FILOSOFIS
Berawal dari sebuah kelompok pemuda di salah satu lingkungan pada kelurahan
Monjok Timur, yakni lingkungan Monjok Baru. Terbentuklah sebuah Karang Taruna
pada tanggal 01 Januari 1990 yang bernama Karang Taruna Jaya Sakti Lingkungan
(KTJS) Monjok Baru. Banyak kegiatan-kegiatan positif kepemudaan yang dilakukan
oleh KTJS seperti mencetuskan atlit-atlit, olahraga rutin di lingkungan, dan kegiatan
rutin setiap bulan Ramadhan. Memasuki era milenial, kegiatan-kegiatan KTJS mulai
mengalami penurunan intensitas hingga akhirnya tidak lagi terdengar tentang KTJS
atau biasa dikatakan vakum.
Pada tahun 2016, kembali diaktifkan tentang KTJS melalui sebuah kegiatan event
Lomba Marathon Tingkat Pelajar se-Kota Mataram. Sejak saat itu mulai lagi
dirumuskan tentang akan aktifnya lagi KTJS. Pengumpulan dan penyusunan berkas-
berkas seperti Garis Besar Haluan Kerja (GBHK), Anggaran Dasar & Anggaran Rumah
Tangga (ADART), Program kerja, sudah mulai dibentuk pada tahun 2016 tersebut.
Hingga pada akhirnya di tahun 2017, KTJS resmi menjadi Karang Taruna tingkat
Kelurahan melalui SK Lurah Monjok Timur Nomor : 8/SK.MT/III/2017.
Karang Taruna Jaya Sakti ikut berperan aktif dalam kegiatan sosial
kemasyarakatan, terlebih dengan yang terkait dengan pengabdian kepada
masyarakat. Bencana alam yang selalu melanda Nusantara terlebih dengan Provinsi
Nusa Tenggara Barat, tidak gentar menggerakkan hati anggota KTJS untuk dapat
berpartisipasi dalam mengurangi dampak trauma dan beban para korban bencana.
Pada 2016 KTJS menjadi relawan Banjir Bandang di Bima, 2017 menjadi relawan Banjir
di Lombok Timur, 2018 menjadi relawan Gempa Bumi di Lombok dan Palu.
Dengan terus berkegiatan positif, harapannya KTJS dapat menjadi salah satu
wadah untuk para pemuda-pemudi Kelurahan Monjok Timur pada khususnya untuk
tetap bergerak dalam hal-hal yang positif. Dan juga yang terlebih penting adalah tetap
menjaga tali silaturrahmi antar sesama agar lebih erat lagi tali persaudaraan yang
dibangun. Seperti kata pepatah “lebih susah mencari 1 orang teman dibandingkan
mencari 1000 musuh”. Hal tersebut yang terus disadari oleh anggota KTJS hingga saat
ini bahwa untuk menjaga persaudaraan, relasi, jaringan, dan silaturrahmi itu sangatlah
penting.
Lambang Karang Taruna Jaya Sakti mengandung unsur Tanaman Bambu,
Lumbung (Rumah Adat Sasak), huruf “TA” (dalam huruf aksara), Lima Bintang dan
Persegi Lima Sisi. Yang memiliki makna sebagai berikut :
7
1. Tanaman Bambu
Bambu termasuk dalam jenis tanaman rumput yang memiliki fisik paling besar,
tinggi, kuat dan memiliki banyak kegunaan dalam menunjang hidup manusia.
Bambu berdiri kokoh dengan akar sebagai penopang utama dan mampu menahan
terpaan angin meski menjulang tinggi. Yang berarti atas dasar musyawarah dan
bersama-sama dalam mencapai visi dari keorganisasian, mencerminkan
fleksibilitas dalam kehidupan bersosial, memiliki mentallitas kelompok yang teguh
pada pendirian, menjadi pelayan sosial dengan landasan dari, oleh dan untuk
masyarakat.
2. Lumbung
Lumbung merupakan rumah atau hunian tradisional bagi suku Sasak di pulau
Lombok. Yang berarti sebagai perwujudan dari letak atau daerah kedudukan dari
Karang Taruna Jaya Sakti.
3. Huruf “TA”
Pulau Lombok dalam ilmu sejarah, dasar dan perkembangannya tidak lepas dari
peran masuknya kerajaan Majapahit yang juga mengimplementasikan huruf
Aksara dalam pencatatan serta pemaknaannya. Huruf “TA” dalam Aksara berarti
tatas, tutus, titis, titi lan wibawa yaitu mendasar, totalitas, satu visi dan ketelitian
dalam memandang hidup. Inilah menjadi penerapan etos dari setiap anggotanya.
4. Lima Bintang
Melambangkan dasar negara Indonesia yaitu Pancasila, agar menjadi asas
pedoman dalam fungsi dan tujuannya untuk berbakti pada bangsa dan negara.
5. Persegi Lima Sisi
Lima norma dalam sikap bersosial :
a. Cara (proses berinteraksi kepada orang lain) ;
b. Kebiasaan (dilakukan secara berulang) ;
c. Kesusilaan (berdasarkan apa yang baik dan seharusnya menurut nilai agama,
filsafat dan nilai kebudayaan) ;
d. Fungsi (memberi, mengidentifikasi dan menjaga solidaritas antar anggota
masyarakat) ;
e. Adat Istiadat (tata kelakuan yang kuat integrasinya dengan pola prilaku
masyarakat hingga menjadi beradat).
Penggambarannya dalam bentuk perisai memiliki arti sebagai pelindung bagi
pengurus dari hal yang bertentangan dengan visi dari Karang Taruna Jaya Sakti.
8
6. Arti warna
a. Kuning : idealisme, optimisme dan kebijaksanaan dalam mengambil sikap.
b. Hijau : persahabatan, kesuburan dan berkembang dalam berkreasi.
c. Putih : kebersihan dan kesederhanaan dalam bertata sikap.
d. Hitam : perlindungan dari hal-hal yang berbau negatif.
B. KEPENGURUSAN
1. Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Jaya Sakti
Ketua : Ir. H. Lalu Makmur Said, MM.
Sekretaris : Mahmudin
Anggota : 1. Arief Saiful
2. Dedi Supriyadi Darere
3. Totok Soehartono
4. Zainal Abidin
5. Piyo Apriliana M., M.Sn.
6. Sri Rochayati Ningsih
2. Struktur Kepengurusan Karang Taruna Jaya Sakti
Keterangan :
: Garis Instruksi
: Garis Koordinasi
WAKIL KETUA
SEKRETARIS BENDAHARA
WAKIL
BENDAHARA
HUMAS OPERASIONAL LINGKUNGAN
KEROHANIAN
KEOLAHRAGAAN BINA USAHA
SENSOSBUD
EMERGENCY
RESPONSE
M P K T
WAKIL
SEKRETARIS
KETUA
PEMBINA
9
C. KESEKRETARIATAN
Gambar 2.1 Tampak Depan Kantor Lurah Monjok Timur, Kec. Selaparang, Mataram
Sekretariat Karang Taruna Jaya Sakti bertempat di Kantor Lurah Monjok Timur
Jln. RA Kartini No. 1 Mataram. Ruangan sekretariat digunakan untuk menyimpan arsip-
arsip kesekretariatan, galeri dokumentasi kegiatan, serta untuk segala pertemuan
yang diagendakan oleh Karang Taruna Jaya Sakti.
Gambar 2.2 Plang Kesekretariatan Karang Taruna Jaya Sakti
10
D. IDENTITAS
Sepanjang perjalanan Karang Taruna Jaya Sakti sejauh ini cukup memiliki
identitas yang dapat diakui keberadaannya di Kota Mataram pada khususnya dan di
Provinsi Nusa Tenggara Barat pada umumnya. Identitas tersebut adalah seperti
Anggaran Dasar (AD) Anggaran Rumah Tangga (ART) dan Garis Besar Haluan Kerja
(GBHK) yang disepakati melalui musyawarah mufakat antar pengurus dan anggota,
posisi sekretariat dan rumah produksi yang strategis, serta seragam kerja dan lapangan
dari Karang Taruna Jaya Sakti sendiri. Berikut adalah ADART dan GBHK dari Karang
Taruna Jaya Sakti.
MUKKADIMAH
Bahwa sesungguhnya kaum muda sebagai sumber insani dan ahli waris serta penerus
cita-cita bangsa, perlu mempersiapkan dan membina diri agar dapat menjadi generasi
penerus yang berpandangan rasional, berbudi pekerti luhur, dan memiliki keterampilan
serta bertanggung jawab demi masyarakat yang lebih baik di masa yang akan datang.
Mengacu pada Peraturan Menteri Sosial Nomor 23 Tahun 2013, Generasi muda yang
terhimpun dalam wadah Karang Taruna memiliki peran yang sangat penting bagi
pemerintah baik ditingkat pusat maupun daerah. Karang Taruna merupakan organisasi
sosial sebagai wadah pengembangan generasi muda, bertumbuh kembang atas dasar
kesadaran dan tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat terutama di wilayah
desa atau kelurahan atau nama lain yang sejenis terutama bergerak di bidang
penyelenggaraan pelayanan sosial guna memenuhi kebutuhan dasar setiap warga negara,
yang meliputi rehabilitasi sosial, jaminan sosial, pemberdayaan sosial, dan perlindungan
sosial.
Oleh karena itu, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat, kami
bertekad untuk tetao mewujudkan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945, yaitu terciptanya
suatu tatanan masyarakat yang aman, gotong-royong dan bertoleransi. Agar mencapai
masyarakat yang adil dan makmur.
Maka dari itu atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami generasi muda di Kelurahan
Monjok Timur dengan ini menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Karang Taruna Jaya Sakti, sebagai berikut :
11
ANGGARAN DASAR KARANG TARUNA JAYA SAKTI
BAB I
NAMA, WAKTU, SIFAT, BENTUK, TEMPAT DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Karang Taruna Jaya Sakti
Pasal 2
Waktu
Karang Taruna Jaya Sakti terbentuk dari tanggal 01 Januari 1990.
Pasal 3
Sifat dan Bentuk
Karang Taruna Jaya Sakti adalah organisasi kepemudaan yang bertujuan sebagai
wadah silaturahmi guna menyalurkan kreatifitas dan bakat dari pemuda/i yang
berkedudukan di Kelurahan Monjok Timur.
Pasal 4
Tempat dan Kedudukan
Sekretariat Karang Taruna Jaya Sakti bertempat di sekretariat kepemudaan Jalan
Rajawali Nomor MB-2 Lingkungan Monjok Baru.
BAB II
ASAS DAN TUJUAN
Pasal 5
Asas
Karang Taruna Jaya Sakti berasaskan musyawarah mufakat yang berdasarkan
Norma Pancasila.
12
Pasal 6
Tujuan
1. Menumbuhkan generasi pemuda/i yang beriman, berkepribadian trampil, berkarakter
serta berilmu pengetahuan.
2. Mewujudkan kesejahteraan generasi pemuda/i yang komprehensif, terpadu dan
terarah.
3. Menumbuhkan pemuda/i yang mampu menjalin hubungan bermasyarakat dan
sebagai perekat persatuan dalam keberagaman.
4. Mengembangkan kesadaran dan tanggung jawab setiap anggota untuk menangkal,
menanggulangi dan mengantisipasi berbagai masalah sosial.
BAB III
VISI DAN MISI
Pasal 7
Visi
Mewujudkan pemuda/i yang kreatif, produktif, inovatif dan dinamis dengan rasa
solidaritas tinggi sehingga menjadi panutan yang solutif berlandaskan iman dan taqwa
serta berkonsisten agar mampu bertanggung jawab di lingkungan internal dan eksternal
organisasi.
Pasal 8
Misi
1. Sebagai wadah positif kepemudaan.
2. Menjadi generasi muda yang berakhlak, terampil, sehat, berbudaya dan mandiri.
3. Penyelenggara kegiatan dalam bentuk pengabdian bagi masyarakat.
4. Terciptanya sinergitas kepemudaan dengan organisasi kemasyarakatan lainnya.
5. Memelihara keberagaman dan peka terhadap permasalahan sosial.
BAB IV
STATUS DAN KEANGGOTAAN
Pasal 9
Status
Status Karang Taruna Jaya Sakti adalah organisasi kepemudaan tertinggi di
Kelurahan Monjok Timur.
13
Pasal 10
Keanggotaan
1. Keanggotaan Karang Taruna Jaya Sakti menganut sistem stelsel pasif, yaitu bahwa
setiap generasi muda yang berusia 15 sampai dengan 40 tahun di wilayah Kelurahan
Monjok Timur, mempunyai hak dan kewajiban yang sama tanpa membedakan agama,
suku, asal keturunan, jenis kelamin, kedudukan sosial ekonomi, dan pendidikan,
adalah anggota yang selanjutnya disebut sebagai Anggota Karang Taruna Jaya Sakti
Kelurahan Monjok Timur.
2. Pengaturan lebih lanjut ketentuan tersebut diatas, ditetapkan dalam Anggaran Rumah
Tangga Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur.
BAB V
KELEMBAGAAN
Pasal 11
Struktur
1. Dibentuk secara demokratis dan musyawarah.
2. Secara hierarki, struktur kepengurusan menunjukan kedudukan dan arah tanggung
jawab.
3. Pengaturan lebih lanjut tentang kelembagaan ditentukan dalam Anggaran Rumah
Tangga Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur.
Pasal 12
Kekuasaan Tertinggi
Kekuasaan tertinggi Organisasi berada pada Musyawarah Besar Karang Taruna
Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur.
Pasal 13
Pemilihan Pengurus
Pemilihan dan Pembentukan kepengurusan dilakukan bersama dalam
Musyawarah Anggota.
Pasal 14
Masa Jabatan Pengurus dan Pergantian Pengurus
1. Masa jabatan kepengurusan maksimal satu kali periode (satu periode = 3 tahun).
14
2. Jika ketua mengundurkan diri maka pengurus inti diangkat menjadi pelaksana tugas
ketua dan dilakukan Musyawarah Anggota untuk menentukan ketua baru.
3. Pengurus akan diganti bila megundurkan diri.
4. Pengurus akan diganti bila tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
5. Pengurus akan diganti bila tidak dapat memenuhi persyaratan lagi
BAB VI
PERMUSYAWARATAN
Pasal 15
Permusyawaratan
Permusyawaratan Karang Taruna ditetapkan dalam Musyawarah Besar Karang
Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur.
BAB VII
PENDANAAN
Pasal 16
Pendanaan
1. Pendanaan Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur diperoleh dari iuran
anggota Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Pendanaan sumbangan warga Kelurahan Monjok Timur.
3. Pendanaan dari sumbangan donatur.
4. Bantuan / Subsidi dari Pemerintah.
5. Pendanaan dari pihak lain yang sifatnya tidak mengikat.
BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 17
Perubahan Anggaran Dasar
1. Perubahan Anggaran Dasar Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur hanya
dapat dilakukan dalam Musyawarah Besar Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok
Timur.
2. Perubahan Anggaran Dasar dapat diusulkan melalui Rapat Anggota.
15
BAB IX
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 18
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar Karang Taruna Jaya Sakti ini akan
diatur kembali dalam Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok
Timur.
BAB X
PENUTUP
Pasal 19
Penutup
Anggaran Dasar Karang Taruna Jaya Sakti ini berlaku sejak tanggal di tetapkan
sampai masa kepengurusan Karang Taruna ini Berakhir.
Ditetapkan di : Sekretariat Karang Taruna Jaya Sakti Jalan Rajawali Nomor MB-2
Lingkungan Monjok Baru.
Pada Tanggal : 20 Februari 2018.
Waktu/Pukul : 18.35 WITA.
16
ANGGARAN RUMAH TANGGA KARANG TARUNA JAYA SAKTI
BAB I
LAMBANG DAN BENDERA
Pasal 1
Lambang
Lambang Karang Taruna Jaya Sakti mengandung unsur Tanaman Bambu, Lumbung
(Rumah Adat Sasak), huruf “TA” (dalam huruf aksara), Lima Bintang dan Persegi Lima Sisi.
Yang memiliki makna sebagai berikut :
1. Tanaman Bambu
Bambu termasuk dalam jenis tanaman rumput yang memiliki fisik paling besar, tinggi,
kuat dan memiliki banyak kegunaan dalam menunjang hidup manusia. Bambu berdiri
kokoh dengan akar sebagai penopang utama dan mampu menahan terpaan angin
meski menjulang tinggi. Yang berarti atas dasar musyawarah dan bersama-sama dalam
mencapai visi dari keorganisasian, mencerminkan fleksibilitas dalam kehidupan
bersosial, memiliki mentallitas kelompok yang teguh pada pendirian, menjadi pelayan
sosial dengan landasan dari, oleh dan untuk masyarakat.
2. Lumbung
Lumbung merupakan rumah atau hunian tradisional bagi suku Sasak di pulau Lombok.
Yang berarti sebagai perwujudan dari letak atau daerah kedudukan dari Karang Taruna
Jaya Sakti.
3. Huruf “TA”
Pulau Lombok dalam ilmu sejarah, dasar dan perkembangannya tidak lepas dari peran
masuknya kerajaan Majapahit yang juga mengimplementasikan huruf Aksara dalam
pencatatan serta pemaknaannya. Huruf “TA” dalam Aksara berarti tatas, tutus, titis,
titi lan wibawa yaitu mendasar, totalitas, satu visi dan ketelitian dalam memandang
hidup. Inilah menjadi penerapan etos dari setiap anggotanya.
4. Lima Bintang
Melambangkan dasar negara Indonesia yaitu Pancasila, agar menjadi asas pedoman
dalam fungsi dan tujuannya untuk berbakti pada bangsa dan negara.
5. Persegi Lima Sisi
Lima norma dalam sikap bersosial :
a. Cara (proses berinteraksi kepada orang lain) ;
b. Kebiasaan (dilakukan secara berulang) ;
17
c. Kesusilaan (berdasarkan apa yang baik dan seharusnya menurut nilai agama,
filsafat dan nilai kebudayaan) ;
d. Fungsi (memberi, mengidentifikasi dan menjaga solidaritas antar anggota
masyarakat) ;
e. Adat Istiadat (tata kelakuan yang kuat integrasinya dengan pola prilaku
masyarakat hingga menjadi beradat).
Penggambarannya dalam bentuk perisai memiliki arti sebagai pelindung bagi
pengurus dari hal yang bertentangan dengan visi dari Karang Taruna Jaya Sakti.
6. Arti warna
a. Kuning : idealisme, optimisme dan kebijaksanaan dalam mengambil sikap.
b. Hijau : persahabatan, kesuburan dan berkembang dalam berkreasi.
c. Putih : kebersihan dan kesederhanaan dalam bertata sikap.
d. Hitam : perlindungan dari hal-hal yang berbau negatif.
Pasal 2
Bendera
Disesuaikan dengan perundang-undangan dan ketetapan yang berlaku.
BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 3
Keanggotaan
Anggota Karang Taruna Jaya Sakti terdiri dari Anggota Aktif, Anggota Pasif dan
Anggota Pendukung, yang berusia 15 sampai dengan 40 tahun.
1. Anggota Aktif : anggota yang turut andil dan berperan aktif dalam proses
pengembangan dan menunjang produktifitas dari kegiatan
keorganisasian.
2. Anggota Pasif : seluruh pemuda/i yang bertempat tinggal di Kelurahan Monjok
Timur namun kurang berperan aktif dan bersifat otomatis.
3. Anggota Pendukung : anggota yang berasal dari luar Kelurahan Monjok Timur namun
memiliki minat, bakat serta peranan sebagai potensi yang turut
mendukung visi dan misi dari Karang Taruna Jaya Sakti.
18
Pasal 4
Kewajiban Anggota
1. Menjaga nama baik Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Memahami, menghayati dan melaksanakan isi dari Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga dari Karang Taruna Jaya Sakti.
3. Mendukung setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh Karang Taruna Jaya Sakti
Pasal 5
Hak Anggota
1. Menyampaikan ide dan pendapat baik lisan maupun tertulis kepada pengurus harian
Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Memilih dan dipilih menjadi pengurus harian Karang Taruna Jaya Sakti.
3. Merencanakan dan mengadakan kegiatan yang tidak bertentangan dengan aturan
yang ditentukan.
4. Memperoleh perlindungan secara moril dan sikap dari setiap anggota Karang Taruna
Jaya Sakti.
5. Memperoleh informasi baik formal maupun unformal yang berhubungan dengan
Keorganisasian Karang Taruna Jaya Sakti.
Pasal 6
Sanksi
Setiap anggota dapat dikenakan sanksi apabila :
1. Melanggar aturan yang ditentukan.
2. Mencemarkan nama baik Karang Taruna Jaya Sakti.
3. Melakukan tindakan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga Karang Taruna Jaya Sakti.
Pasal 7
Tata Cara Pemberian Sanksi
1. Teguran secara lisan.
2. Teguran secara tertulis (Surat Peringatan Pertama/SP1).
3. Teguran secara tertulis (Surat Peringatan Kedua/SP2).
4. Pemberhentian secara tidak hormat.
19
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI, SUSUNAN PENGURUS, FUNGSI, TUGAS DAN WEWENANG
Pasal 8
Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah alur koordinasi dan komando dalam sistem
kepengurusan yang dibentuk dalam Rapat Musyawarah Besar Karang Taruna Jaya Sakti
Kelurahan Monjok Timur.
Pasal 9
Pengurus Inti
1. Tugas :
a. Menjadi Penanggung Jawab dalam rumah tangga Organisasi.
b. Monitoring program kerja dan kegiatan Pengurus Harian.
c. Melakukan koordinasi dengan Pengurus Harian terkait perkembangan
Organisasi.
2. Pergantian :
a. Apabila berhalangan maka dapat digantikan melalui rapat anggota.
b. MPKT berhak mengajukan usul pergantian pengurus inti dengan usulan dari
anggota melalui mekanisme Musyawarah Anggota.
3. Bertanggung jawab dalam bentuk evaluasi keseluruhan yang diadakan pada masa
akhir periode kepengurusan di Musyawarah Besar.
Pasal 10
Pengurus Harian
1. Tugas :
a. Menyusun program kerja kepengurusan.
b. Setiap seksi pengurus harian melakukan koordinasi dengan stafnya minimal satu
kali dalam satu bulan.
c. Melakukan koordinasi antar pengurus melalui rapat Pengurus Harian minimal satu
kali dalam satu bulan.
d. Mengadakan pertemuan minimal satu kali dalam empat bulan dengan MPKT guna
monitoring dan evaluasi program kerja.
e. Mengadakan pertemuan anggota minimal satu kali dalam tiga bulan.
2. Pergantian :
a. Apabila berhalangan maka dapat digantikan melalui rapat anggota.
20
b. MPKT berhak mengajukan usul pergantian pengurus harian dengan usulan dari
anggota melalui mekanisme Musyawarah Anggota.
3. Bertanggung jawab dalam bentuk evaluasi keseluruhan yang diadakan pada masa
akhir periode kepengurusan di Musyawarah Besar.
Pasal 11
Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT)
1. Fungsi :
a. Perwakilan anggota.
b. Pendamping pengurus dalam melaksanakan tugasnya.
c. Media konsultasi pengurus dan anggota.
2. Tugas :
a. Pro aktif menyerap aspirasi anggota.
b. Mengadakan pertemuan minimal sekali dalam empat bulan dengan pengurus
guna evaluasi program & kinerja.
c. Melakukan riset terkait kinerja organisasi sebagai bahan evaluasi.
d. Melaksanakan monitoring dan evaluasi program kerja.
3. Wewenang :
a. Mengadakan rapat anggota.
b. Mengusulkan pergantian pengurus dalam kondisi darurat.
Pasal 12
Ketua
1. Penanggung jawab tertinggi dalam organisasi Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan
Monjok Timur.
2. Tugas :
a. Menjalankan organisasi Karang Taruna Jaya Sakti selama periode
kepengurusannya.
b. Menunjuk delegasi/perwakilan organisasi untuk kegiatan eksternal melalui
koordinasi dengan pengurus harian.
c. Mengangkat dan memberhentikan staf sesuai persetujuan pengurus lain dan
berkoordinasi dengan Majelis Pertimbangan Karang Taruna.
d. Menindak lanjuti usulan dari Majelis Pertimbangan Karang Taruna.
e. Mengontrol jalannya arahan strategis yang diamanahkan di Musyrawarah Besar
Karang Taruna Jaya Sakti.
21
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan pengambil keputusan tertinggi di Karang Taruna Jaya Sakti.
Pasal 13
Sekretaris
1. Penanggung jawab bidang kesekretaritan yang meliputi surat menyurat, rumah tangga
dan dokumentasi.
2. Tugas :
a. Mengatur dan mengawasi kearsipan Organisasi Karang Taruna Jaya Sakti.
b. Mengatur dan mengawasi penggunaan inventaris (sarana dan prasarana rumah
tangga).
c. Mengelola informasi eksternal atau publikasi.
d. Menerima, menyimpan dan mengatur dokumentasi pelaksanaan kegiatan.
e. Melakukan pendataan anggota.
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan tanggung jawabnya.
Pasal 14
Bendahara
1. Penanggung jawab bidang keuangan Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Tugas :
a. Menyusun dan melaporkan kondisi keuangan tiap tiga bulan.
b. Merencanakan anggaran tahunan.
c. Menjalankan kebijakan keuangan sesuai sistematika keuangan yang telah disusun.
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan tanggung jawabnya.
Pasal 15
Seksi Operasional
1. Fungsi:
a. Penanggungjawab dalam kelancaran pelaksanakan program kerja Organisasi di
berbagai Seksi Karang Taruna Jaya Sakti.
b. Pengembangan kegiatan program dan non program.
c. Membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
22
2. Tugas :
a. Mengatur dan mengawasi kelancaran pelaksanaan kegiatan program kerja
pengurus harian.
b. Melakukan koordinasi dengan anggota dalam penyusunan dan pelaksanaan
program kerja dan non program kerja.
c. Memanajemen penggunaan dan inventaris Karang Taruna Jaya Sakti.
d. Mengatur dan mengawasi penggunaan logistik.
e. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Membuat kebijakan dan mengambil keputusan sesuai dengan tanggung
jawabnya.
b. Melakukan penggudangan dan pendataan inventaris Karang Taruna Jaya Sakti.
Pasal 16
Seksi Humas
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Membangun relasi organisasi dengan umum atau kehumasan.
b. Melakukan kegiatan yang bersifat kehumasan.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
Pengadaan media publikasi yang positif mengenai informasi Karang Taruna Jaya Sakti.
Pasal 17
Seksi Kerohanian
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan kegiatan yang bersifat religi.
b. Mengantisipasi permasalahan yang dilatarbelakangi oleh agama.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Melakasanakan kegiatan yang bersifat religi.
b. Mendukung kegiatan yang berfungsi sebagai pemersatu keberagaman dalam
beragama.
23
Pasal 18
Seksi Seni, Sosial Budaya
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan kegiatan yang menyangkut tentang ilmu sosial dan budaya.
b. Melakukan riset dan implementasi dalam upaya mempertahankan kearifan lokal.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Melaksanakan kegiatan untuk membantu menyalurkan bantuan sosial.
b. Mengadakan pelatihan sejak dini dan pagelaran untuk mengembangkan rasa akan
cinta budaya.
Pasal 19
Seksi Keolahragaan
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Melaksanakan kegiatan yang bersifat keolahragaan.
b. Membina dan mengembangkan atlit atau potensi berbakat.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Menciptakan sarana dan prasarana olahraga di Kelurahan Monjok Timur.
b. Mengadakan event dan kegiatan-kegiatan yang bersifat keolahragaan.
Pasal 20
Seksi Bina Usaha
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan peluang bina usaha yang sifatnya berkelompok dan profit.
b. Memantau pengembangan dan mengelola pemasukan dari kegiatan bina usaha
yang berada dibawah naungan Karang Taruna Jaya Sakti.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Menciptakan ruang kerja guna melatih kemampuan anggota dalam meningkatkan
mutu kesejahteraan sosialnya.
b. Mendirikan usaha bersama yang bersifat profit.
24
Pasal 21
Seksi Lingkungan
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Menganalisa dan menjaga keamanan di Kelurahan Monjok Timur.
b. Menjaga suasana Kelurahan Monjok Timur yang aman dan nyaman.
c. Mengantisipasi konflik sosial dari dalam maupun luar wilayah.
d. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Mengadakan ruang dialog antar warga dan lembaga pendukung kesejahteraan
masyarakat lainnya.
b. Memajukan fasilitas dan infrastruktur lingkungan.
Pasal 22
Seksi Emergency Response
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Membantu kegiatan Karang Taruna Jaya Sakti dalam sikap tanggap darurat
menangani masalah kebencanaan (bencana alam dan bencana sosial).
b. Membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan atau dalam musibah.
c. Memobilisasi sumber daya manusia sebagai potensi relawan kebencanaan.
d. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Membantu kegiatan Search and Rescue.
b. Mengadakan posko dan kegiatan guna membantu korban bencana.
Pasal 23
Susunan Kepengurusan
Susunan kepengurusan Karang Taruna Jaya Sakti periode 2018 s/d 2021, terlampir.
25
BAB IV
PERMUSYAWARATAN
Pasal 24
Hal Mengenai Permusyawaratan
1. Rapat Pengurus
Rapat yang dihadiri oleh seluruh pengurus dan membahas tentang program kerja dari
pengurus Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Musyawarah Anggota
Pertemuan yang dihadiri oleh seluruh anggota dan membahas tentang koordinasi
agenda kegiatan dan hal-hal mengenai kerumahtanggaan dari Karang Taruna Jaya
Sakti.
3. Musyawarah Besar
a. Pertemuan yang dihadiri oleh seluruh anggota dan pengurus harian yang
membahas tentang evaluasi kerja dari kepengurusan Karang Taruna Jaya Sakti dan
bersifat wajib.
b. Minimal satu kali dalam dua tahun (satu periode kepengurusan).
c. Dapat diusulkan melalui Musyawarah Anggota.
BAB V
QUORUM DAN TATA CARA PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 25
Quorum dan Tata Cara Pengambilan Keputusan
Musyawarah dinyatakan Quorum apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya ½
(setengah) ditambah satu dari jumlah anggota permusyawaratan Karang Taruna Jaya Sakti.
BAB VI
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 26
Perubahan Anggaran Rumah Tangga
Perubahan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat dilakukan dalam Musyawarah Besar.
26
BAB VII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 27
Aturan tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna Jaya
Sakti Kelurahan Monjok Timur ini diatur dalam ketentuan-ketentuan khusus yang tidak
bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna Jaya
Sakti.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 28
Penutup
Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai berakhirnya
kepengurusan.
Ditetapkan di : Sekretariat Karang Taruna Jaya Sakti Jalan Rajawali Nomor MB-2
Lingkungan Monjok Baru.
Pada Tanggal : 21 Februari 2018.
Waktu/Pukul : 10.45 WITA.
27
GARIS BESAR HALUAN KERJA (GBHK)
KARANG TARUNA JAYA SAKTI
FUNGSI, TUGAS DAN WEWENANG
Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT)
1. Fungsi :
a. Perwakilan anggota.
b. Pendamping pengurus dalam melaksanakan tugasnya.
c. Media konsultasi pengurus dan anggota.
2. Tugas :
a. Pro aktif menyerap aspirasi anggota.
b. Mengadakan pertemuan minimal sekali dalam empat bulan dengan pengurus
guna evaluasi program & kinerja.
c. Melakukan riset terkait kinerja organisasi sebagai bahan evaluasi.
d. Melaksanakan monitoring dan evaluasi program kerja.
3. Wewenang :
a. Mengadakan rapat anggota.
b. Mengusulkan pergantian pengurus dalam kondisi darurat.
Ketua
1. Penanggung jawab tertinggi dalam organisasi Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan
Monjok Timur.
2. Tugas :
a. Menjalankan organisasi Karang Taruna Jaya Sakti selama periode
kepengurusannya.
b. Menunjuk delegasi/perwakilan organisasi untuk kegiatan eksternal melalui
koordinasi dengan pengurus harian.
c. Mengangkat dan memberhentikan staf sesuai persetujuan pengurus lain dan
berkoordinasi dengan Majelis Pertimbangan Karang Taruna.
d. Menindak lanjuti usulan dari Majelis Pertimbangan Karang Taruna.
e. Mengontrol jalannya arahan strategis yang diamanahkan di Musyrawarah Besar
Karang Taruna Jaya Sakti.
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan pengambil keputusan tertinggi di Karang Taruna Jaya Sakti.
28
Sekretaris
1. Penanggung jawab bidang kesekretariatan yang meliputi surat-menyurat, rumah
tangga dan dokumentasi.
2. Tugas :
a. Mengatur dan mengawasi kearsipan Organisasi Karang Taruna Jaya Sakti.
b. Mengatur dan mengawasi penggunaan inventaris (sarana dan prasarana rumah
tangga).
c. Mengelola informasi eksternal atau publikasi.
d. Menerima, menyimpan dan mengatur dokumentasi pelaksanaan kegiatan.
e. Melakukan pendataan anggota.
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan tanggung jawabnya.
Bendahara
1. Penanggung jawab bidang keuangan Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Tugas :
a. Menyusun dan melaporkan kondisi keuangan tiap tiga bulan.
b. Merencanakan anggaran tahunan.
c. Menjalankan kebijakan keuangan sesuai sistematika keuangan yang telah disusun.
3. Wewenang :
Membuat kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan tanggung jawabnya.
Seksi Operasional
1. Fungsi:
a. Penanggungjawab dalam kelancaran pelaksanakan program kerja Organisasi di
berbagai Seksi Karang Taruna Jaya Sakti.
b. Pengembangan kegiatan program dan non program.
c. Membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Mengatur dan mengawasi kelancaran pelaksanaan kegiatan program kerja
pengurus harian.
b. Melakukan koordinasi dengan anggota dalam penyusunan dan pelaksanaan
program kerja dan non program kerja.
c. Memanajemen penggunaan dan inventaris Karang Taruna Jaya Sakti.
d. Mengatur dan mengawasi penggunaan logistik.
e. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
29
3. Wewenang :
a. Membuat kebijakan dan mengambil keputusan sesuai dengan tanggung
jawabnya.
b. Melakukan penggudangan dan pendataan inventaris Karang Taruna Jaya Sakti.
Seksi Humas
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Membangun relasi organisasi dengan umum atau kehumasan.
b. Melakukan kegiatan yang bersifat kehumasan.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
Pengadaan media publikasi yang positif mengenai informasi Karang Taruna Jaya Sakti.
Seksi Kerohanian
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan kegiatan yang bersifat religi.
b. Mengantisipasi permasalahan yang dilatarbelakangi oleh agama.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Melakasanakan kegiatan yang bersifat religi.
b. Mendukung kegiatan yang berfungsi sebagai pemersatu keberagaman dalam
beragama.
Seksi Seni, Sosial Budaya
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan kegiatan yang menyangkut tentang ilmu sosial dan budaya.
b. Melakukan riset dan implementasi dalam upaya mempertahankan kearifan lokal.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Melaksanakan kegiatan untuk membantu menyalurkan bantuan sosial.
b. Mengadakan pelatihan sejak dini dan pagelaran untuk mengembangkan rasa akan
cinta budaya.
30
Seksi Keolahragaan
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Melaksanakan kegiatan yang bersifat keolahragaan.
b. Membina dan mengembangkan atlit atau potensi berbakat.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Menciptakan sarana dan prasarana olahraga di Kelurahan Monjok Timur.
b. Mengadakan event dan kegiatan-kegiatan yang bersifat keolahragaan.
Seksi Bina Usaha
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Merumuskan peluang bina usaha yang sifatnya berkelompok dan profit.
b. Memantau pengembangan dan mengelola pemasukan dari kegiatan bina usaha
yang berada dibawah naungan Karang Taruna Jaya Sakti.
c. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Menciptakan ruang kerja guna melatih kemampuan anggota dalam meningkatkan
mutu kesejahteraan sosialnya.
b. Mendirikan usaha bersama yang bersifat profit.
Seksi Lingkungan
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Menganalisa dan menjaga keamanan di Kelurahan Monjok Timur.
b. Menjaga suasana Kelurahan Monjok Timur yang aman dan nyaman.
c. Mengantisipasi konflik sosial dari dalam maupun luar wilayah.
d. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Mengadakan ruang dialog antar warga dan lembaga pendukung kesejahteraan
masyarakat lainnya.
b. Memajukan fasilitas dan infrastruktur lingkungan.
31
Seksi Emergency Response
1. Berfungsi untuk membantu dan mengelola tanggung jawab dari Pengurus Inti.
2. Tugas :
a. Membantu kegiatan Karang Taruna Jaya Sakti dalam sikap tanggap darurat
menangani masalah kebencanaan (bencana alam dan bencana sosial).
b. Membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan atau dalam musibah.
c. Memobilisasi sumber daya manusia sebagai potensi relawan kebencanaan.
d. Melaporkan hasil kerja kepada Pengurus Inti.
3. Wewenang :
a. Membantu kegiatan Search and Rescue.
b. Mengadakan posko dan kegiatan guna membantu korban bencana.
32
33
A. DATA UMUM WILAYAH KELURAHAN MONJOK TIMUR
GAMBARAN UMUM
KELURAHAN MONJOK TIMUR
A. Profil Sejarah Singkat Berdirinya Kelurahan
Berdasarkan peraturan daerah (Perda) Kota Mataram No. 3 Tahun 2007
tentang pemekaran Kecamatan dan Kelurahan, Kecamatan Selaparang
merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Mataram menjadi 2 kecamatan yaitu
Kecamatan Selaparang dan Kecamatan Mataram. Sedangkan Kelurahan Monjok
Timur yang terbentuk pada Bulan Mei 2007 awalnya dikenal dengan nama
Kelurahan Monjok. Kelurahan Monjok Timur sendiri merupakan hasil pemekaran
dari Kelurahan induk yaitu Kelurahan Monjok.
Dari terbentuknya kelurahan Monjok Timur hingga sekarang telah dipimpin
oleh 4 lurah yaitu :
1. Drs. Sirajudin As’ad dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2010
2. Edy Supriyanto, SH dari tahun 2010 sampai dengan Mei 2016
3. Irwan Rahadi, S.STP dari Mei Tahun 2016 sampai dengan September tanggal
30 sebagai pelaksana Tugas.
4. Muhamad Nur, S.Sos dari tanggal 30 September 2016 Sampai saat ini.
Gambar 3.1 Kantor Kelurahan Monjok Timur
34
Untuk diketahui bahwa Kelurahan Monjok Timur terbagi menjadi 6
Lingkungan yang dipimpin oleh kepala lembaga Kemasyarakatan sebagai berikut :
1. Sukarno, Spd Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Monjok Baru
Timur.
2. Mahmudin Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Monjok Baru.
3. Mahyadi Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Karang Tatah.
4. I Putu Sandiartha, Spd Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Gubug
Batu.
5. Rahmadi Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Mambe.
6. I Gusti Bagus Sugiartha Kepala Lembaga Kemasyarakatan Lingkungan Karang
Sibetan.
B. Letak Geografis
Kelurahan Monjok Timur merupakan salah satu kelurahan dari 9 kelurahan
yang berada di Kecamatan Selaparang dengan luas wilayah sekitar 0,37 Km2/
370ha dengan batas-batas sebagai berikut:
Posisi Kelurahan Monjok Timur secara Administratif dibatasi oleh:
Batas sebelah Utara : Kelurahan Monjok
Batas sebela Selatan : Kelurahan Pejanggik
Batas sebelah Barat : Kelurahan Monjok Barat
Batas Sebelah Timur : Kelurahan Karang Taliwang
Luas wilayah seperti di atas telah diatur dalam suatu tata ruang yang terdiri dari :
1. Lahan pertanian : - Ha
2. Pekarangan : 13 Ha
3. Pemukiman : 41 Ha
4. Kuburan : 1 Ha
5. Perkantoran : 8 Ha
6. Fasilitas umum : 2 Ha
Karena letaknya yang sangat strategis, maka cukup membantu masyarakat
dalam melaksanakan segala aktivitasnya, dimana jarak antara :
- Pemerintahan Kecamatan : ± 1.50 Km
- Pemerintahan Kota : ± 0.70 Km
- Pemerintahan Propinsi : ± 0.55 Km
- Pusat Perbelanjaan : ± 0,40 Km
35
Gambar 3.2 Peta Wilayah Kelurahan Monjok Timur
Kelurahan Monjok Timur secara administratif terdiri dari 6 lingkungan dan 25 RT
yaitu :
- Lingkungan Monjok Baru Timur : 4 RT
- Lingkungan Monjok Baru : 5 RT
- Lingkungan Karang Tatah : 4 RT
- Lingkungan Gubug Batu : 5 RT
- Lingkungan Mambe : 5 RT
- Lingkungan Karang Sibetan : 2 RT
C. Demografi
Penduduk Kelurahan Monjok Timur menurut data per Desember tahun 2017
adalah 5.403 jiwa dengan 1.182 KK dengan luas wilayah 68 Ha, dengan rincian
jumlah penduduk laki-laki = 2.626 jiwa dan perempuan = 2.777 jiwa.
1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur
No Indikator Jumlah
2016 2017
1. 0 – 12 bulan 85 orang 102 orang
2. > 1 – < 5 tahun 357 orang 372 orang
3. 5 – < 7 tahun 173 orang 180 orang
4. 7 – < 15 tahun 661 orang 721 orang
5. 15 – 56 tahun 3.469 orang 3.420 orang
6. > 56 tahun 829 orang 608 orang
Jumlah 5.613 orang 5.403 orang
36
2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Gender
No Indikator Jumlah
2016 2017
1. Jumlah Penduduk 5574 orang 5.403 orang
2. Jumlah Laki-laki 2664 orang 2626 orang
3. Jumlah Perempuan 2910 orang 2777 orang
4. Jumlah KK 1.718 KK 1.182 KK
D. Perencanaan Strategis Kelurahan
Pelaksanaan pembangunan Kelurahan Monjok Timur akan dapat dilakukan
dengan baik dan dengan hasil yang diharapkan dapat ditingkatkan secara optimal,
bilamana memiliki perencanaan strategis sebagai acuan formal serta dukungan
semua fihak. Kelurahan Monjok Timur mempunyai acuan Perencanaan Strategis.
B. DATA WARGA KARANG TARUNA JAYA SAKTI
1. LINGKUNGAN GUBUG BATU
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 MAYA AYU AZHARI 11-05-1990 PEREMPUAN
2 ANNISA TAHTA RAMADHANI 07-12-2000 PEREMPUAN
3 RIZKI PANGESTU 19-07-1994 PEREMPUAN
4 AMANDA QURROTA A YUNNISA 25-08-2004 PEREMPUAN
5 ATA IRFANY SHOLEHAH 28-01-2006 PEREMPUAN
6 PUTUT WIRENG PAMUNGKAS 30-04-1981 LAKI-LAKI
7 NI LUH SARI ARINI 04-02-1980 PEREMPUAN
8 I GEDE CATU OKTA DHARMA 04-10-2003 LAKI-LAKI
9 I MADE JULI ARIANATHA 25-07-2006 LAKI-LAKI
10 I GEDE MARTANA JAYA 02-07-1988 LAKI-LAKI
11 NYOMAN MARYANTANA 01-09-1982 LAKI-LAKI
12 NYOMAN NOVA ARIASTAWA 06-11-1983 LAKI-LAKI
13 NI KETUT MARINI DEWI 07-03-1985 PEREMPUAN
14 NI MADE APRILIA TANIA KARIN 16-04-2010 PEREMPUAN
15 BAIQ ROSMAYA SANTI 27-05-1980 PEREMPUAN
16 I MADE SIDEMEN 24-12-1976 LAKI-LAKI
17 I GUSTI AYU WISNU ARTINI 10-09-1980 PEREMPUAN
18 SURYADI 14-09-1987 LAKI-LAKI
19 SEPRIYANTI 24-09-1986 PEREMPUAN
20 PUTU JULIARTHA 27-07-1993 LAKI-LAKI
21 I KADEK DWI HARIESTHA 31-03-2000 LAKI-LAKI
22 I NYOMAN BUDIARTA 09-03-1989 LAKI-LAKI
23 I KETUT SUARDANA 10-04-2001 LAKI-LAKI
24 KETUT SEMENDRI 30-11-1990 PEREMPUAN
37
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
25 NI LUH SARI ARINI 04-02-1979 PEREMPUAN
26 NI NYOMAN AYU SRIDANI 03-03-1980 LAKI-LAKI
27 NI LUH PUSPAYANI 12-06-1984 PEREMPUAN
28 I MADE ODIEK BIYANTARA 06-10-1999 LAKI-LAKI
29 I GDE WANDITHA SABA 24-11-1979 LAKI-LAKI
30 I KETUT WANDI 25-11-1952 LAKI-LAKI
31 NI LUH MANDRIANI 31-12-1975 PEREMPUAN
32 NI MADE PURIWATI 10-07-1982 PEREMPUAN
33 NI AYU LINDAWATI 16-08-2003 PEREMPUAN
34 I GEDE ARJAYA 31-03-2000 LAKI-LAKI
35 I NENGAH SUGIARTA 31-12-1974 LAKI-LAKI
36 I WAYAN SUDIANA 12-04-1983 LAKI-LAKI
37 AYU SUCI 22-09-1999 PEREMPUAN
38 GUSTI MADE TANTRA 30-07-2005 LAKI-LAKI
39 MUHAMAD TAUFIK 06-07-1981 LAKI-LAKI
40 WIWI HARTINI 12-01-1982 PEREMPUAN
41 HENDRA 09-04-1986 LAKI-LAKI
42 ILHAM SUNARDI 11-05-1990 LAKI-LAKI
43 KHAURUL AMAL 03-10-1991 LAKI-LAKI
44 BAIQ ASRI SUNAINI 05-07-1987 PEREMPUAN
45 MOEH. ALFIAN HADI 20-05-1992 LAKI-LAKI
46 CINTIA NOVI FARADIBA 09-06-2001 PEREMPUAN
47 SELAMET FEBRIAN SANJAYA 18-02-1995 LAKI-LAKI
48 LUH AGUSTINA ESTI PALUPI 26-08-1980 PEREMPUAN
49 ALVIN OKTAVIANO ANG 01-10-1984 LAKI-LAKI
50 LINA HARYATI 22-08-1988 PEREMPUAN
51 GRACE EVELYN OKTAVIANO 22-08-2008 PEREMPUAN
52 ANGGI SIHANJAYA 22-05-1990 LAKI-LAKI
53 ANDI FAJAR NUGRAHA 02-03-1990 LAKI-LAKI
54 ASTRA YANUAR KURNIA 09-01-1993 LAKI-LAKI
55 LUTFIANDY FAUZI 03-02-2000 LAKI-LAKI
56 ILHAM BUDIANTO 17-04-1997 LAKI-LAKI
57 GEDE WISNU SETIAWAN 12-02-1999 LAKI-LAKI
58 KADEK WIRA DHARMA SETIAWAN 03-05-2003 LAKI-LAKI
59 DESAK KOMANG ARI SWANDENI 13-09-1989 PEREMPUAN
60 I WAYAN GEDE SUARDANA 20-05-1985 LAKI-LAKI
61 SHAFAR TRI SULAKSONO 11-05-2000 LAKI-LAKI
62 BUDI SUSILO PURNOMO 14-10-1992 LAKI-LAKI
63 MAYA LISFIA 19-05-1976 PEREMPUAN
64 CITRA FADIA HAYA 23-06-2000 PEREMPUAN
65 JUAN BAGIR DHABITAH 24-05-2004 LAKI-LAKI
66 YUDI TEGUH SANTOSO 12-05-1999 LAKI-LAKI
67 AHMED BAYHAQI 14-01-1999 LAKI-LAKI
68 SIDIQ PURNOMO AJI 22-09-2002 LAKI-LAKI
69 IRMATIKA HENDRIYANI 05-05-1992 PEREMPUAN
38
2. LINGKUNGAN MONJOK BARU TIMUR
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 RAIYATUN HASANAH 14-11-1984 PEREMPUAN
2 EDY HERMANSYAH 16-03-1983 LAKI-LAKI
3 ZAKY TAPTAZANI 07-11-1984 LAKI-LAKI
4 SRI IRMALASARI 25-06-1985 PEREMPUAN
5 AULDA AYUW ANDINA 01-08-2001 PEREMPUAN
6 WAHYU SEGA MUZAKKI 10-10-2005 LAKI-LAKI
7 AHMAD JAMARI JAMIAGUW 18-09-1998 LAKI-LAKI
8 LAILAL ASPIYA 14-04-1984 PEREMPUAN
9 MOH. HERY YUDISTIAWAN 19-10-1987 LAKI-LAKI
10 SOLIKIN 10-01-1978 LAKI-LAKI
11 INDRI MURWANI HAWANTI 05-11-1984 PEREMPUAN
12 KHALIF FAUZAN FIRDAUS 09-05-2005 LAKI-LAKI
13 LALU SULAEMAN 04-04-1982 LAKI-LAKI
14 WULAN JANUARTIE 28-01-1981 PEREMPUAN
15 ANIS ZAINNDARI 15-02-1975 PEREMPUAN
16 MUHAMMAD HUDAN AL FAHMI 22-12-1992 LAKI-LAKI
17 FATIKHA RUDIA AHDA 24-06-2001 PEREMPUAN
18 ALMIRA FARADIA SURYAWAN 28-11-2004 PEREMPUAN
19 LALU ADITYA KUSUMANASA 27-12-1985 LAKI-LAKI
20 PAOZIAH 31-12-1975 PEREMPUAN
21 ZIADATUN NIKMAH 31-12-1987 PEREMPUAN
22 BAIQ AMILIA KUSUMAWARNI 16-06-2000 PEREMPUAN
23 LALU ARYA HARTAMA KUSUMANASA 25-08-1992 LAKI-LAKI
24 GITA ARASY HARWIDA 29-03-1980 PEREMPUAN
25 GEMILANG KHUSNURROKHMAN 25-11-1990 LAKI-LAKI
26 IKA RAHMAWATI CAESARINA 28-05-1990 PEREMPUAN
27 LINA NOVITA SARI 12-11-1981 PEREMPUAN
28 NAZWA RIZKA WIBOWO 08-01-2005 PEREMPUAN
29 BAGUS SATRIYO WIBOWO 26-02-1979 LAKI-LAKI
30 HERA PUTRAWAN 16-05-1991 LAKI-LAKI
31 NURAINI TRI WULANDARI 11-10-1999 PEREMPUAN
32 NURCAHYA MAULANA 04-05-2006 LAKI-LAKI
33 AYU RAHMA SAPITRI 21-11-1992 PEREMPUAN
34 FAJAR KURNIANTO 22-11-1995 LAKI-LAKI
35 M. WINARDI SOPYAN 30-01-1991 LAKI-LAKI
36 KINANTI RAIHAN RAHARSARI 05-08-2001 PEREMPUAN
37 IMAS MASIPAH 14-03-1985 PEREMPUAN
38 MELATI RAHARDHEANY 15-11-1993 PEREMPUAN
39 NENENG YETTY KUSUMAWATY 05-05-1976 PEREMPUAN
40 HERLINA IKE SETIYAWATI 03-05-1996 PEREMPUAN
41 RACHMANUDDIN RIZKY DWI INDRAWAN 31-05-2001 LAKI-LAKI
42 BONI ARIE MEGANTORO 19-01-1983 LAKI-LAKI
43 SUCIYATI TRI ASTUTI 01-10-1986 PEREMPUAN
44 ULUL AZMI 27-06-1983 LAKI-LAKI
45 MOH. RADJA ISTIQROR ABDULLAH 17-09-2003 LAKI-LAKI
39
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
46 YASHINTHA ALVIONITHA PUTERI 30-12-1997 PEREMPUAN
47 FEBRI NUR DIANA 03-02-2004 PEREMPUAN
48 NADYA SAFITRI 24-12-2000 PEREMPUAN
49 BAIQ WIDHYARNI ARLY 01-08-1980 PEREMPUAN
50 HERU YUKI TRISNO PURNOMO 22-02-1982 LAKI-LAKI
51 AQILAH RIZKI ANJANI ARAFA 25-02-2006 PEREMPUAN
52 SITI NURJANAH 19-05-1986 PEREMPUAN
53 PRAMBUDI EKANANDA 28-05-1987 LAKI-LAKI
54 ANDRIANTO WIBOWO 10-01-1976 LAKI-LAKI
55 RICKY GANDHI SAPUTRA 26-02-1984 LAKI-LAKI
56 BAIQ MARIANA SETIARINI 31-03-1984 PEREMPUAN
57 AHMAD EFENDI 14-01-1986 LAKI-LAKI
58 BQ.TRI UTARI 21-04-1990 PEREMPUAN
59 BAIQ IDAWATI 05-03-1987 PEREMPUAN
60 M. ARMAWAN 14-09-1986 LAKI-LAKI
61 ANIS CHAIRUNNISA 05-10-1978 PEREMPUAN
62 FURQON HASBULLAH 18-01-1980 LAKI-LAKI
63 FUAD ABDURRAHMAN AFIFI 07-04-2003 LAKI-LAKI
64 RANIA NURAINI MAWADDAH AFIFI 11-03-2005 PEREMPUAN
65 WIRA YUDHA RANGGA WASKITA 09-08-2001 LAKI-LAKI
66 ADHE MIRA CHARMINI 13-06-1992 PEREMPUAN
67 INDAH YURINDA AUDIA SAFITRI 20-07-1997 PEREMPUAN
68 ADITYA PRATAMA ROSADI PUTERA 21-06-1988 LAKI-LAKI
69 EGGY WAHYU FIRMANSYAH PUTRA 25-10-1998 LAKI-LAKI
70 SISKA ANGGRAINI PUTRI 27-01-1990 PEREMPUAN
71 BAIQ AYU PUTERI TSURAYA M. 21-11-1996 PEREMPUAN
72 SYAMSUDIN 01-11-1976 LAKI-LAKI
73 JUWITA 12-06-1981 PEREMPUAN
74 DEA NADIA 16-06-2001 PEREMPUAN
75 ERLINA YUSTI INDAHWATI 06-11-1988 PEREMPUAN
76 HERU KUSUMA JAYA 27-07-1985 LAKI-LAKI
77 NI PUTU DEWI UTAMI 05-08-1992 PEREMPUAN
78 I MADE YOGA UTAMA 05-01-1995 LAKI-LAKI
79 I NYOMAN TRY WIJAYA UTAMA 12-04-1997 LAKI-LAKI
80 NI KETUT AYU UTAMI 02-03-2002 PEREMPUAN
81 VANIA PRASTICA PRIYASMARA 02-10-1990 PEREMPUAN
82 DOVAN JANITRA PRIYASMARA 01-01-1993 LAKI-LAKI
83 ASMAH 02-04-1974 PEREMPUAN
84 M ROJAK WICAKSONO 12-06-1988 LAKI-LAKI
85 FEBY AULIA 21-08-1996 PEREMPUAN
86 PUTRA BIMO AS ARI 24-03-2003 LAKI-LAKI
87 MOH IMAM MARTAUFAN 17-03-1977 LAKI-LAKI
88 R. GUNAWAN RAJAPONO 17-11-1984 LAKI-LAKI
89 MOH ARIF THOMASUARI MARAMIMI 24-01-1981 LAKI-LAKI
90 LENI EKAWATI 19-05-1983 PEREMPUAN
91 KHATMI SALIMATUN PUTRI 31-10-1995 PEREMPUAN
40
3. LINGKUNGAN MONJOK BARU
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 HERI SUPIYANTO 03-12-1988 LAKI-LAKI
2 AGUS MILAN 12-05-1993 LAKI-LAKI
3 APRIYANTO PUTRA 06-04-1997 LAKI-LAKI
4 RISKA APRIYANI 28-04-1990 PEREMPUAN
5 ALI ZAINAL ABIDIN 05-06-1984 LAKI-LAKI
6 MAHATIR MUHAMMAD 01-01-1987 LAKI-LAKI
7 IKLINA AL MASYHUR 12-02-1990 PEREMPUAN
8 DANI SYAIFUL AKBAR 12-06-1999 LAKI-LAKI
9 FARAH ATHIYAH DANISA 25-02-2002 PEREMPUAN
10 ALFIAN RIZKI MAULANA 29-08-1995 LAKI-LAKI
11 DWI APRILIA YULFAN PUTRI 11-04-2005 PEREMPUAN
12 YAYUK WAHYUNINGSIH 13-10-1976 PEREMPUAN
13 RIA MARETA YULFAN PUTRI 15-03-2001 PEREMPUAN
14 ANTONY YULFAN 27-07-1975 LAKI-LAKI
15 SITI AISYAH 10-06-1975 PEREMPUAN
16 MUHAMMAD HASAN SADIKIN 10-10-2003 LAKI-LAKI
17 MOH ALI EKA SAPUTRA 13-07-1996 LAKI-LAKI
18 RINA WIDURI TIRTANTI 23-06-1980 PEREMPUAN
19 NI MADE ANGGRENI PUTRI 04-11-2000 PEREMPUAN
20 NI WAYAN SRIASIH ANGGARI 26-03-1996 PEREMPUAN
21 MUHAMMAD 09-03-1984 LAKI-LAKI
22 NI WAYAN NITI WIJAYANTI 19-09-1963 PEREMPUAN
23 ASTRID AYU ARDIANTI 11-05-1993 PEREMPUAN
24 HUTAMA ABIANSYAH RAMADHAN 15-02-1995 LAKI-LAKI
25 NADYA FAHISA YUWANA PUTRI 10-07-2005 PEREMPUAN
26 AHWAN YADI 13-10-1976 LAKI-LAKI
27 BQ. MARDIANA 26-08-1983 PEREMPUAN
28 ALFI TRI LANTYO PAWIRO 05-08-1995 LAKI-LAKI
29 SUMINTO 04-04-1980 LAKI-LAKI
30 ANNISA RAHMAWATI 14-08-1998 PEREMPUAN
31 INDAH HADININGTIYAS 30-04-1983 PEREMPUAN
32 MARIA MAGDALENA MENOH 24-02-1975 PEREMPUAN
33 I NENGAH ANANTA WIJAYA 28-12-1978 LAKI-LAKI
34 LALU ARIMAN SAUFIYADI 04-07-1980 LAKI-LAKI
35 NOVIE WULANDARI 11-11-1982 PEREMPUAN
36 YUYUN YUHANA HAMIM 09-01-1976 PEREMPUAN
37 NAFIS ANDRA MAULANA 16-08-2004 LAKI-LAKI
38 MUHSININ 20-09-1974 LAKI-LAKI
39 NAURA HASNA YUNINDA 23-10-1999 PEREMPUAN
40 ERASYNTIA AMORIA 12-09-1985 PEREMPUAN
41 LALU MUHAMMAD IQBAL 05-07-1978 LAKI-LAKI
42 SALIHAN 09-05-1983 PEREMPUAN
43 LALU RAHMAD SANJAYA 19-05-2001 LAKI-LAKI
44 NURMINAH 15-04-1991 PEREMPUAN
45 LALU ISMAIL SALEH 15-10-1984 LAKI-LAKI
41
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
46 SYALSABILA MEDINA PUTRI CANDRA 11-07-2006 PEREMPUAN
47 SELVIANA 15-10-1987 PEREMPUAN
48 CANDRA HADI SASMITO 27-03-1988 LAKI-LAKI
49 LALU ZARKASIH RIZKI 04-01-2004 LAKI-LAKI
50 RISNU WARDANI 16-06-1978 PEREMPUAN
51 BAIQ APRIANA 17-04-2005 PEREMPUAN
52 LALU TANJUNG WIRAGUNA 31-10-1991 LAKI-LAKI
53 CALISTA QONITA PUTRI NABILA 10-05-2001 PEREMPUAN
54 CANTIKA PUTRI NASABILA 08-03-2004 PEREMPUAN
55 CARISA PUTRI SALSABILA PURNAMASARI 19-04-2000 PEREMPUAN
56 FIKRY SAID 08-04-1974 LAKI-LAKI
57 KHANZA INAS AZ ZAHRA FIKRY 05-09-1999 PEREMPUAN
58 ALIA FIKRY 15-12-2006 PEREMPUAN
59 M AZZAM ZUBAIDI 26-10-1990 LAKI-LAKI
60 AIMAN FIKRY 29-04-2003 LAKI-LAKI
61 BEKTI YUNANTO 06-07-1982 LAKI-LAKI
62 RINA ARIE ANDRIYANTI 30-07-1983 PEREMPUAN
63 NURHAERANI 05-05-1978 PEREMPUAN
64 PUTRI SHAFIRA KUSUMA WARDHANI 09-05-2002 PEREMPUAN
65 PUTRA WIRA BUANA 08-04-2003 LAKI-LAKI
66 PUTRI INDRASWARI 13-09-1990 PEREMPUAN
67 OKSA DHARMA PRASETYA PUTRA 15-10-2002 LAKI-LAKI
68 LALU AKHIRUL SANI 28-04-1987 LAKI-LAKI
69 KHAIRUNNISA HUSNUL HASANAH 06-08-1994 PEREMPUAN
70 MUHAIMINUL ADLILHAQ 19-03-1981 LAKI-LAKI
71 KHAIRUNNISA RAHMATILLAH 24-05-1978 PEREMPUAN
72 TUBSATUN AZIZULHAQ 28-09-1989 LAKI-LAKI
73 BUDIHASJIM ALI ULHAQ 28-12-1976 LAKI-LAKI
74 LALU ABDUL CHOLID MUZAIFA 03-01-1979 LAKI-LAKI
75 ROSITAH 06-12-1978 PEREMPUAN
76 LALU HAYCKEL ALI 12-08-2006 LAKI-LAKI
77 SILPATONA 30-07-1975 PEREMPUAN
78 YUDA PRASETYO 10-06-1990 LAKI-LAKI
79 KURNIA MULIADI 16-09-1974 LAKI-LAKI
80 MAULANA PANJI AKBAR 19-05-2004 LAKI-LAKI
81 YUSTANIA SUMANTRI 23-05-2002 PEREMPUAN
82 SRI SURYAWATI SE 28-07-1974 PEREMPUAN
83 ADHE AGUS SETIAWAN 22-08-1985 LAKI-LAKI
84 PUTRI ILLONA QOTRUNNADA 16-01-2004 PEREMPUAN
85 RANI LAKSMI 28-03-1978 PEREMPUAN
86 FIRDAUS CAHYA SEKAR SAPUTRI 13-03-2002 PEREMPUAN
87 BAIQ SUSY HARYANI 15-05-1978 PEREMPUAN
88 BAIQ APRILIA RAHAYU 26-04-1992 PEREMPUAN
89 BAIQ MELLY CIPTAYUNI ASMARANI 27-06-2000 PEREMPUAN
90 KHAERUNISSA AZAMATILLAH 23-03-1987 PEREMPUAN
91 RANDHI FURWANA 29-11-1988 LAKI-LAKI
42
4. LINGKUNGAN MAMBE
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 IDA AYU PARAMITHA SURYANDARI 31-05-1988 PEREMPUAN
2 LALU JUNIARDI GRAHARNAWAN 10-06-1983 LAKI-LAKI
3 RAHAYU 01-03-1988 PEREMPUAN
4 BAIQ NOVINA WINDRI YATMI 03-11-2001 PEREMPUAN
5 LALU YUDI FIRMANTO 16-11-1978 LAKI-LAKI
6 DIMAS BAGAS WICAKSONO 14-06-1997 LAKI-LAKI
7 FEBRINA DWI RAHAYU 16-02-1993 PEREMPUAN
8 I MADE UDAYANA 15-07-1989 LAKI-LAKI
9 I NYOMAN HENDRA YUDIANA 02-03-1989 LAKI-LAKI
10 NI MADE SRI FEBRIYANTI 02-02-1995 PEREMPUAN
11 I GEDE GINARTHA 02-10-1994 LAKI-LAKI
12 I KADEK SUDIARTHA 06-06-1997 LAKI-LAKI
13 DEWI INDRA KUSUMAWATI 12-04-1982 PEREMPUAN
14 IMAM TAUPIK 06-09-1987 LAKI-LAKI
15 MUHAMMAD ILHAM 15-08-2004 LAKI-LAKI
16 EDI KURNIAWAN 12-12-1985 LAKI-LAKI
17 RAHMAT RIDWAN 17-02-2003 LAKI-LAKI
18 YULI ANGGRAINI 31-07-1996 PEREMPUAN
19 DIKI FIRMANA 17-10-1994 LAKI-LAKI
20 SITI SAPINAH 15-06-1983 PEREMPUAN
21 GUSTI AYU PUTU BAYUASIH 09-08-1986 PEREMPUAN
22 I DEWA AYU WERDIYANI 14-09-1977 PEREMPUAN
23 I GUSTI BAGUS ADITYA WARMAWIBAWA 15-04-2001 LAKI-LAKI
24 I GUSTI AYU WERDHI PARAMITHA 26-12-2004 PEREMPUAN
25 TAUFIK 03-04-1974 LAKI-LAKI
26 MEDINA KINDANGEN 14-05-1984 PEREMPUAN
27 YANTINA MALO 29-06-1988 PEREMPUAN
28 NI WAYAN MAENI BOGORYATI 16-05-1975 PEREMPUAN
29 GUSTI AYU SHERINA ANDINA PUTRI 22-04-2000 PEREMPUAN
30 I PUTU ADI SUSILA 11-12-1994 LAKI-LAKI
31 I PUTU GEDE ADITYA PRATAMA 08-11-2001 LAKI-LAKI
32 WAYAN SRI PURNAMA 10-04-1983 PEREMPUAN
33 PUTU SRI MURDIANA 12-12-1991 PEREMPUAN
34 GEDE AGUS BUJANA 21-10-2001 LAKI-LAKI
35 I GUSTI BAGUS WISNU SUKMANA 05-08-1990 LAKI-LAKI
36 I GUSTI BAGUS DAVID ADITYA 18-12-2000 LAKI-LAKI
37 I GUSTI AYU SHIRIN KARTIKA DEVIANI 29-04-2004 PEREMPUAN
38 I WAYAN DIATNA KARNICU 28-11-1997 LAKI-LAKI
39 JAYA PRATAMA PUTRA 08-03-1996 LAKI-LAKI
40 ISNAINI MAULIDA 22-04-1995 PEREMPUAN
41 I KOMANG HARMAWAN 18-02-1980 LAKI-LAKI
42 NI LUH NIA SINTA ANGGENI 22-03-1996 PEREMPUAN
43 I PUTU YUDA SAGITA PUTRA 29-08-1998 LAKI-LAKI
44 AFIZHA NURUL FAZADILLA 01-07-2002 PEREMPUAN
45 AZBY HIDAYAT 23-11-1997 LAKI-LAKI
43
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
46 I GEDE DERA WIDHI ARTHA 23-12-1994 LAKI-LAKI
47 MUHAMMAD SYAHRONI 02-05-1986 LAKI-LAKI
48 DEWI HASANAH 14-05-1987 PEREMPUAN
49 EKA RINANTO 15-12-1994 LAKI-LAKI
50 EDWARD LEONARDO 04-06-1998 LAKI-LAKI
51 EDRICK LEONARDO 24-12-1994 LAKI-LAKI
52 MELIANA DEWI 29-03-1975 PEREMPUAN
53 CICI AMELIA 30-10-1982 PEREMPUAN
54 MUHAMMAD RAMDHANI 21-04-1991 LAKI-LAKI
55 VICHA JANUARNI 25-01-1996 PEREMPUAN
56 RISA KHAERINA 05-08-1997 PEREMPUAN
57 AHMAD ZULPAN HADI 20-01-2005 LAKI-LAKI
58 AHMAD FATHONI 22-08-1993 LAKI-LAKI
59 MUHAMAD ROZIKIN 22-01-1992 LAKI-LAKI
60 HERMAN 25-11-1989 LAKI-LAKI
61 ALFISA MAHARANI 05-02-1999 PEREMPUAN
62 GHEA DIPAWARDHANI 16-06-1992 PEREMPUAN
63 RADEN GILVIA ADINDA PUTRI 28-06-1998 PEREMPUAN
64 RADEN GIAN PERDANA PUTRA 28-08-1992 LAKI-LAKI
65 I NYOMAN ATMAJA 02-08-1978 LAKI-LAKI
66 ADHYATMIKA EKA SAPUTRA 01-12-2003 LAKI-LAKI
67 I GUSTI AYU SRI ANDAYANI 15-08-1979 PEREMPUAN
68 PUTU YUNIARI SATYA PRATIWI 24-06-1997 PEREMPUAN
69 KADEK SUCI YUNIARI PRATIWI 24-06-1997 PEREMPUAN
70 DONO CAHYONO 21-10-1974 LAKI-LAKI
71 SURIYAH 31-12-1984 PEREMPUAN
72 I KETUT SURYAMA ANIS 22-04-1974 LAKI-LAKI
73 NI PUTU SRI WARDANI 25-04-1978 PEREMPUAN
74 IDA AYU PUTU WISMAYANI W 12-07-1985 PEREMPUAN
75 IDA BAGUS NYOMAN ADIYANA PUTRA 15-04-1989 LAKI-LAKI
76 DAYU PUTRI HARTARINI 18-10-1994 PEREMPUAN
77 IDA BHUJANGGA BAGUS SURYA D. 21-01-1987 LAKI-LAKI
78 I MADE SUMENDRA 09-06-1974 LAKI-LAKI
79 PUTU AGUS WARINI 17-08-1982 PEREMPUAN
80 THARIQ TRIONO 25-09-1983 LAKI-LAKI
81 JENA SUZAENA MOR 31-12-1986 PEREMPUAN
82 SWASTIKO 04-01-1975 LAKI-LAKI
83 SATRIO YUDHA BASKARA 20-04-1999 LAKI-LAKI
84 EKASHINTA SILVYANA 25-02-1977 PEREMPUAN
85 NI DIAH NENDRIANI 14-08-1975 PEREMPUAN
86 I PUTU YUDISTIRA 19-01-1997 LAKI-LAKI
87 I NYOMAN PUTU SARJANA 24-07-1974 LAKI-LAKI
88 I MADE WAYU SATWIKA 06-03-1993 LAKI-LAKI
89 SETIA IRAWAN 15-06-1983 LAKI-LAKI
90 FITRIAH 12-03-1974 PEREMPUAN
91 I MADE DIVA AGUNG PRATAMA 18-10-2006 LAKI-LAKI
44
5. LINGKUNGAN KARANG SIBETAN
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 NYOMAN SRI AYU PRAPTINI 04-11-1980 PEREMPUAN
2 KADEK HENDRI WIRAWAN 15-11-2005 LAKI-LAKI
3 I WAYAN GEDE WIRI 20-10-1979 LAKI-LAKI
4 NI PUTU AYU FEBRY ANDRIYANI 28-02-2004 PEREMPUAN
5 ROKYAH 13-12-1980 PEREMPUAN
6 TIKA MAYASARI 06-09-1985 PEREMPUAN
7 RAISYA AZKRA PRISSY 16-04-2009 PEREMPUAN
8 HERMAWAN 30-03-1984 LAKI-LAKI
9 SRI AMBARWATI 12-06-1982 PEREMPUAN
10 MUHAMMAD NAHRI 16-07-1978 LAKI-LAKI
11 DHANI RISKI SAPUTRA 22-02-2003 LAKI-LAKI
12 NABILA TYAS FIKRIYA 26-12-2005 PEREMPUAN
13 NI KETUT SRIDANI 04-04-1978 PEREMPUAN
14 PUTU BAGUS WAISNAWA 04-12-2000 LAKI-LAKI
15 GEDE GEMPAWAN 16-07-1976 LAKI-LAKI
16 KADEK DENI WAISNAWA 27-08-2006 LAKI-LAKI
17 I GUSTI BAGUS AGUNG SUDIATMANTA 17-03-1976 LAKI-LAKI
18 ABDUL WAHID TABRONI 27-06-1992 LAKI-LAKI
19 LAELAN 31-07-1999 LAKI-LAKI
20 IDA BAGUS EKA WIDIARTANA 21-02-1979 LAKI-LAKI
21 NI LUH GEDE EKARINI 04-01-1986 PEREMPUAN
22 NI MADE MARIANI 04-08-1975 PEREMPUAN
23 NI MADE RISKA DWI ASRIANI 02-11-2005 PEREMPUAN
24 I PUTU RAKA ASTAWA 23-09-1999 LAKI-LAKI
25 MIFTAHUL LAILA NAWANGWULAN 21-09-1995 PEREMPUAN
26 IDA AYU CHARISMA DEWI 26-04-1984 PEREMPUAN
27 IDA BAGUS TRIBODY SETIAWAN 05-10-1989 LAKI-LAKI
28 FITRIANA 27-11-1993 PEREMPUAN
29 AGUS EKA SWANJAYA 16-05-1986 LAKI-LAKI
30 I GUSTI BAGUS YUDHA PURNAMA YASA 17-10-1997 LAKI-LAKI
31 KADEK DWY TRIESNA PEBYANA 16-02-1993 PEREMPUAN
32 NYOMAN GITA TRI ADITYA 18-08-1997 LAKI-LAKI
33 GEDE GUS EKA TRIESNAWAN 20-08-1988 LAKI-LAKI
34 I GEDE MADE DWI YATMIKHA 12-11-1975 LAKI-LAKI
35 NI WAYAN MURNIATI 14-04-1979 PEREMPUAN
36 DEWA PUTU SADIASA 15-07-1983 LAKI-LAKI
37 NI KETUT SRI DILI HANDAYANI 30-08-1987 PEREMPUAN
38 GST AYU EKA SWANDRI 25-01-2004 LAKI-LAKI
39 GST AYU DWI SWANDANI 26-05-2005 LAKI-LAKI
40 KETUT MAHARANI 31-12-1982 PEREMPUAN
41 AGUSTINA HANDOKO 27-08-1992 PEREMPUAN
42 ENDANG SUKENDAR 10-07-1980 LAKI-LAKI
43 IIN MINTARSIH 11-06-1984 PEREMPUAN
44 YUDHA MAULANDI INANDAR 02-06-2002 LAKI-LAKI
45 I KOMANG SUWARBAWA 12-03-1977 LAKI-LAKI
45
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
46 NI PUTU EKA SANTHI KUSUMA WARDANI 13-11-2000 PEREMPUAN
47 NI LUH PUTU SUKRENI 25-03-1978 PEREMPUAN
48 NI KADEK CAHYA PUSPITA SARI 28-02-2003 PEREMPUAN
49 NI KOMANG APRIYANI 01-04-1994 PEREMPUAN
50 I MADE SAMUDRA 20-06-1987 LAKI-LAKI
51 I KETUT TIRTHA BUDIANA 23-11-1983 LAKI-LAKI
52 NI KADEK SUMARNI 27-01-1992 PEREMPUAN
53 I GUSTI AYU CANDRA WATI 09-01-1977 PEREMPUAN
54 I PUTU DHARMATANAYA 05-02-1975 LAKI-LAKI
55 HERLINA SUSANTI 11-12-1981 PEREMPUAN
56 KADEK AYU YUNITA DEWI 06-06-1989 PEREMPUAN
57 I GUSTI KETUT NGURAH SUMANTRI 15-01-1979 LAKI-LAKI
58 NATHAN WINATA POLII 24-08-1998 LAKI-LAKI
59 DEWI HENDRIANA 06-09-1982 PEREMPUAN
60 SUSAN PUTRI LOLONG 26-04-1955 PEREMPUAN
61 R. YACOB RAQIEB POESPOWIDJOJO 26-08-1981 LAKI-LAKI
62 NANDA YOANITA 09-03-1999 PEREMPUAN
63 CRISTINA MAYLINDA 26-05-1994 PEREMPUAN
64 DEWA PUTU RAKA PRATAMA 17-05-1996 LAKI-LAKI
65 NI NENGAH SUMIARNI 21-11-1974 PEREMPUAN
66 DESAK MADE AYU RATNI 31-07-2004 PEREMPUAN
67 AVE STEVIE THALIA INRIKE RIHI 15-09-1996 PEREMPUAN
68 AVE DESTANITA GLORIA RIHI 16-12-2005 PEREMPUAN
69 AVE YOSHICA REGITA ALFRIDA RIHI 19-06-1993 PEREMPUAN
70 MARIA DIAN PUSPASARI 03-11-1980 PEREMPUAN
71 YEREMIA ADITYA PUSPANEGARA 04-08-1985 LAKI-LAKI
72 I GUSTI AGUNG WIRYA WITHARYANA 12-05-1980 LAKI-LAKI
73 IDA AYU SUCITA YOGI 13-03-1979 PEREMPUAN
74 GEDE PURNAMADITA 23-11-1999 LAKI-LAKI
75 MADE SUARDITA PUTRA 30-08-2001 LAKI-LAKI
76 DODY RAHMAN 07-03-1990 LAKI-LAKI
77 DESVITA MAHARANI 13-12-2004 PEREMPUAN
78 GALANG AHMAD PRATAMA 27-07-1998 LAKI-LAKI
79 DEWA GEDE DHARMADITA 04-06-1992 LAKI-LAKI
80 DESAK MADE MEITRY WIDYAPHARWATI 11-04-1995 PEREMPUAN
81 I GUSTI AYU SINTA INASTUTI 03-09-1998 PEREMPUAN
82 I GUSTI LANANG SUWACANA MANOHARA 15-07-1995 LAKI-LAKI
83 I PUTU SUARDHITA ADNYANA 07-11-1986 LAKI-LAKI
84 I MADE SUARYA ERLANGGA 27-04-1995 LAKI-LAKI
85 NI PUTU SHELI WIDIASTUTI 12-02-1992 PEREMPUAN
86 I MADE BAGIA WIDYARTHA 11-04-1994 LAKI-LAKI
87 AYU SAWITRI YOGI 14-07-1983 PEREMPUAN
88 GUSTI AGUS BAMBANG SAPUTRA 21-01-1978 LAKI-LAKI
89 HANI DHIYA AURATUNNISA 09-09-2000 PEREMPUAN
90 NURUL HIDAYATI 24-08-1975 PEREMPUAN
91 NI LUH NOVITA PRATAMI 11-11-1994 PEREMPUAN
46
6. LINGKUNGAN KARANG TATAH
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
1 SYAFINA KAMILYA 14-07-2006 PEREMPUAN
2 MUHAMMAD SULTHAN ABDULLAH 15-04-2000 LAKI-LAKI
3 NURANI ASIYAH 15-11-2001 PEREMPUAN
4 SRI WAHYUL AINI 20-09-1975 PEREMPUAN
5 AHMAD FEBRIAN RUSDIANSYAH 26-02-1995 LAKI-LAKI
6 MUHAMAD ILHAM LAZUARDI 08-06-1998 LAKI-LAKI
7 MUHAMAD KURNIA JANUARDI 13-01-2000 LAKI-LAKI
8 INDAH MAULIDAH 04-11-1987 PEREMPUAN
9 JAHRIADI 13-10-1987 LAKI-LAKI
10 HAIRUL FITRI 15-02-1995 PEREMPUAN
11 YUNI PUSPITA ANGGRAINI 21-06-1994 PEREMPUAN
12 MARDIANTI 23-03-2003 PEREMPUAN
13 NUR'AINI 24-04-1998 PEREMPUAN
14 UTARI INDAH PRATIWI 27-09-2001 PEREMPUAN
15 SITI NUR HADIJAH 29-09-1976 PEREMPUAN
16 METI ULAN DARI 30-05-1992 PEREMPUAN
17 IRMA YULIANI 02-06-1996 PEREMPUAN
18 HULFA WADIYATI 01-03-1997 PEREMPUAN
19 ABDUL QOWI 13-05-1996 LAKI-LAKI
20 HAERUL AMRI 14-05-1992 LAKI-LAKI
21 MILLATUL ULYA 18-08-1997 PEREMPUAN
22 MUNA FAQIHATI 21-02-2001 PEREMPUAN
23 TITIN SUKIANAH 31-12-1979 PEREMPUAN
24 RESTIKA RADITA DAYANA 01-07-1990 PEREMPUAN
25 YUDI RUSDIAN TAKHRAIN 11-11-1990 LAKI-LAKI
26 SANA'AH 01-08-1974 PEREMPUAN
27 KENLI 03-02-1976 LAKI-LAKI
28 NANDA KRISNA RISKI 26-04-2000 LAKI-LAKI
29 NURHAYATI 08-09-1982 PEREMPUAN
30 SRI JAYANTI 10-01-1987 PEREMPUAN
31 YULIATIN 12-02-2003 PEREMPUAN
32 FIRMANSYAH 19-01-1993 LAKI-LAKI
33 MURTI 08-01-1978 PEREMPUAN
34 NASRAH 31-12-1991 LAKI-LAKI
35 AHMADI FAOZAN 09-11-1995 LAKI-LAKI
36 IRMAWATI 09-12-1986 PEREMPUAN
37 MARWAN HADI 03-03-1990 LAKI-LAKI
38 ASHARI 11-11-1996 LAKI-LAKI
39 FITRAHUL RAMADHAN 01-12-2002 LAKI-LAKI
40 TIKA NUR AFRYANTI 21-04-1994 PEREMPUAN
41 JUNIATI 18-06-1974 PEREMPUAN
42 IDHAM HALID 28-10-1986 LAKI-LAKI
43 HARIANDI 13-03-1983 LAKI-LAKI
44 NURUL HIDAYATI 31-12-1988 PEREMPUAN
45 ZAINI AS' ARI 25-06-1987 LAKI-LAKI
47
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
46 TAUFAN HIDAYAT 15-05-1996 LAKI-LAKI
47 LIA MARINI 30-05-2003 PEREMPUAN
48 INDRA ARIEF BUDIMAN 01-01-1992 LAKI-LAKI
49 WINDA ASTUTI HAERANI 25-07-1992 PEREMPUAN
50 PONIRAN 21-07-1979 LAKI-LAKI
51 TOKOH WAHYUDI 25-03-1982 LAKI-LAKI
52 I MADE MULIASIH 11-03-1975 PEREMPUAN
53 I MADE DWI DANANJAYA 17-01-2001 LAKI-LAKI
54 NI PUTU UTARI DEWI 28-07-1997 PEREMPUAN
55 I GUSTI AYU NYOMAN SUMARTINI 07-10-1985 PEREMPUAN
56 ARIANTI SYAFUTRI PRATIWI 03-08-1994 PEREMPUAN
57 SINTIA TRIANGGRAENI 07-06-2000 PEREMPUAN
58 DWI RIZKI SYAFUTRA 19-05-1997 LAKI-LAKI
59 SITI WIDIYAWATI 20-09-2000 PEREMPUAN
60 MASI AH 30-12-1977 PEREMPUAN
61 L. MIKAEL ISKANDAR 01-07-1993 LAKI-LAKI
62 L. SAMIER ISKANDAR 11-08-1997 LAKI-LAKI
63 BAIQ KATHRIN OKTAVIA 24-10-2001 PEREMPUAN
64 L. ANDRE ISKANDAR 30-01-1990 LAKI-LAKI
65 YUDI WAHYUDIYANA 04-11-1984 LAKI-LAKI
66 RINNA ROSMAWATI 19-03-1985 PEREMPUAN
67 TRIO AGUSTIKA 26-08-1991 LAKI-LAKI
68 NI KOMANG SUWATI 02-05-1981 PEREMPUAN
69 I GEDE EDY SUYADNYA PUTRA 09-04-1989 LAKI-LAKI
70 LYDIANA 24-10-1996 PEREMPUAN
71 MADE LAURA VALERIN 12-02-2004 PEREMPUAN
72 NI LUH PUTU SARASWATI 13-04-1984 PEREMPUAN
73 NI NYOMAN RAINITA 20-02-1978 PEREMPUAN
74 I PUTU YOGA WESYARSANA 22-03-1995 LAKI-LAKI
75 FATAHILAH 08-01-1999 PEREMPUAN
76 MOHAMAD JALALUDIN 14-11-1991 LAKI-LAKI
77 SUPRIADI 21-12-1992 LAKI-LAKI
78 KURNIAWAN 31-07-1997 LAKI-LAKI
79 SUPARDI 31-12-1979 LAKI-LAKI
80 SOLAH TAHTARINI 07-06-1981 PEREMPUAN
81 MUHAMMAD RAIS 10-12-1975 LAKI-LAKI
82 YU WANDA SARI 23-07-1990 PEREMPUAN
83 SULISTYAWATI 31-03-1984 PEREMPUAN
84 SYAMSUDIN 31-12-1977 LAKI-LAKI
85 ABDUR RAHMAN 10-08-1984 LAKI-LAKI
86 RISMAWATI 02-02-1990 PEREMPUAN
87 WAHID HASIBUAN 20-10-1982 LAKI-LAKI
88 RAHMAT HIDAYAT 10-05-1978 LAKI-LAKI
89 SUNARTI 20-07-1979 PEREMPUAN
90 MAESUMARNA 04-09-1978 PEREMPUAN
91 VIRLIAN REZA RIZQI 09-12-1998 LAKI-LAKI
48
NO NAMA TGL LAHIR (DD-MM-YYYY)
JENIS KELAMIN
92 NUR AINI 29-01-1979 PEREMPUAN
93 AHMAD MUHTADI 29-02-2004 LAKI-LAKI
94 SAPRIADI 31-12-1974 LAKI-LAKI
95 CHOTONI PRAYOGA 09-09-1994 LAKI-LAKI
96 TRIO PRIO UTOMO 07-09-1997 LAKI-LAKI
97 AZIZA ROSAENI 12-02-2003 PEREMPUAN
98 DEDI WAHYUDI 13-12-1987 LAKI-LAKI
99 NURUL AULIYA ASH-SHUFI 15-05-1996 PEREMPUAN
100 ANANDA KRISNA RAMADHANI 22-12-1998 LAKI-LAKI
101 JAKA WIJAYA 20-02-1981 LAKI-LAKI
102 INDAYANI 27-07-1980 PEREMPUAN
103 MARIATUL HADIYANI A MD 03-11-1982 PEREMPUAN
C. DATA PENGURUS KARANG TARUNA JAYA SAKTI
STRUKTUR KEPENGURUSAN KARANG TARUNA JAYA SAKTI
PERIODE 2017-2019
Pembina Umum : - LURAH MONJOK TIMUR
- Sekretaris Lurah Monjok Timur
Pembina Fungsional : Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan
Sosial Kelurahan Monjok Timur
Pembina Teknis : Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Monjok
Timur
Ketua : Lalu Agusfian Dwiyana Kurniawan
Wakil Ketua : Suraya Diniyah
Sekretaris : I Gede Purnama Dita
Wakil Sekretaris : Supriadi
Bendahara : Ahmad Julianto
Wakil Bendahara : Baiq Rina
Seksi-seksi :
49
I. Seksi Hubungan Masyarakat
1. Tubsatun Azizulhaq (Koordinator)
2. I Ketut Bayu Karya Hartadijaya
3. I Gusti Bagus Yuda
4. Fatikha Rudia Ahda
II. Seksi Kerohanian
1. Ghazy Aldino (Koordinator)
2. I Putu Raka Astawa
3. M. Faris Al Jihat
III. Seksi Bina Usaha
1. Ilham Buzairi (Koordinator)
2. Ahmad Paozan
3. Ni Ayu Linda Wati
IV. Seksi Keolahragaan
1. Sahril Ramdhani (Koordinator)
2. Galuh Ependi
3. I Gusti Ayu Sinta Inastuti
V. Seksi Emergency Respone
1. Agus Milan (Koordinator)
2. Muhammad Farhan Indra Saputra
3. Mandra Suryadi
VI. Seksi Seni Sosial dan Budaya
1. Ari Trisna Hidayat (Koordinator)
2. I Gede Arjaya
3. M. Johandi
VII. Seksi Operasional
1. Sofian Hadi (Koordinator)
2. Aldion Hikayat Syarif
3. Ni Putu Anggun Felika Putri
4. Deddy Pratama Putra
VIII. Seksi Lingkungan
1. Lalu Genta Putrangga (Koordinator)
2. Nyoman Gita Triaditya
3. I Ketut Suardana
4. Dimas Adityansah
5. Ali Irpan
50
D. REKAP DATA PSKS KELURAHAN MONJOK TIMUR
LINGKUNGAN
Monjok
Baru Timur
Monjok
Baru
Karang
Tatah
Gubug
Batu
Mambe Karang
Sibetan
Posyandu Posyandu Posyandu Posyandu Posyandu Posyandu
Remaja
Masjid Al
Falah
Remaja
Masjid Al-
Islah
Remaja
Islam
Masjid
(RISMA)
IP3IK
Teruna
Teruni
Banjar
Olahraga
Futsal
Muda Mudi
Banjar
Kesenian
Gendang
Beleq
Majelis
Ta’lim Al-
Islah
Majelis
Ta’lim Al-
Ikhlas
Kesenian
Beleq
Ganjur
Majelis
Ta’lim
Berzikir
Kerajinan
Canang
PAUD Alif PKK Industri
Rumahan
Keripik
Paru
WHDI PKK PKK
Kerajinan
Limbah
Rumah
Tangga
Kerajinan
Batok
Kelapa
(Nirwana
Art)
PAUD
Sangkareang
Aksesoris
Resin
(Semele-
mele Art)
Industri
Rumahan
Aneka
Jajanan
Tradisional
Penjaskes
(BMX,
Pencak
Silat,
Atletik)
51
E. REKAP DATA PMKS KELURAHAN MONJOK TIMUR
NO. JENIS PMKS JUMLAH / TAHUN
2017 - 2018
1 Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE)
50
2 Keluarga Fakir Miskin 136
3 Eks. Lanjut Usia (LANSIA) 159
4 Eks. Narapidana 6
5 Eks. Narkoba 5
6 Penyandang Disabilitas 1
7 Pemulung -
8 HIV AIDS -
Tabel 3.1 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Kelurahan Monjok Timur
1. Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE)
Gambar 3.3 Diagram Persentase Perempuan Rawan Sosial Ekonomi
Dapat dilihat dari diagram pie diatas bahwa dari total perempuan di
Kelurahan Monjok Timur sebanyak 2.777 jiwa, terdapat 2% atau 50 perempuan
yang masuk ke dalam kategori Perempuan Rawan Sosial Ekonomi.
52
2. Keluarga Fakir Miskin
Gambar 3.4 Diagram Data Keluarga Fakir Miskin
Diagram pie diatas menyatakan bahwa 10% dari total keseluruhan KK yang
terdapat di Kelurahan Monjok Timur termasuk dalam kategori Keluarga Fakir
Miskin. Total KK yang terdapat di kelurahan Monjok Timur sebanyak 1.182 KK.
3. Eks. Lanjut Usia (LANSIA)
Gambar 3.5 Diagram Data Eks. Lanjut Usia
Tercatat bahwa 159 orang atau 21% dari total data warga yang berusia
lebih dari 56 tahun adalah Eks. Lansia yang terdapat di Kelurahan Monjok Timur.
Dapat dilihat dari Diagram Pie diatas artinya lebih dari seperempat warga yang
berusia lebih dari 56 tahun di Kelurahan Monjok Timur adalah Eks. Lanjut Usia.
53
4. Eks. Narapidana, Eks. Narkoba, Penyandang Disabilitas, Pemulung, dan
Pengidap HIV/AIDS
Gambar 3.6 Diagram Batang PMKS Kelurahan Monjok Timur
Gambar diatas adalah Diagram Batang beberapa PMKS yang ada di
Kelurahan Monjok Timur. Dapat dilihat bahwa diagram tertinggi adalah Eks.
Narapidana yaitu sebanyak 6 orang terdapat di Kelurahan Monjok Timur, serta
yang terendah bahkan tidak ada sama sekali tercatat di Kelurahan Monjok Timur
adalah PMKS untuk Pemulung dan HIV/AIDS.
54
55
A. KEKUATAN (STRENGTH)
Kekuatan Karang Taruna Jaya Sakti (KTJS) terletak pada inisiatif dan ide-ide
kreatif dari para anggota sendiri. Setiap kegiatan yang dilaksanakan tidak terlepas dari
kekompakan dari setiap anggota. Untuk itu KTJS hanya membutuhkan para anggota
yang mau untuk bergerak, bukan hanya yang pintar, cerdas, ataupun jenius. Selama
kawula muda di KTJS masih bisa menuangkan ide kreatif dan produktif, maka hal
tersebut akan menjadi kekuatan untuk KTJS dapat selalu bergerak dalam bidang sosial
manapun.
B. KELEMAHAN (WEAKNESS)
Kedekatan emosional yang begitu erat antar anggota KTJS menjadi sebuah hal
yang sulit untuk menerapkan pola kerja KTJS secara keorganisasian. Maka dari itu
untuk hal yang sifatnya struktural belum dapat diterapkan di dalam tubuh KTJS sendiri.
Sejauh ini karena budaya kekeluargaan dan silaturrahmi yang erat membuat seringkali
terjadinya konflik antar anggota KTJS. Konflik-konflik yang muncul antar anggota ini
yang dapat menjadi faktor kelemahan KTJS untuk tetap berkegiatan.
C. PELUANG (OPPORTUNITY)
Masih sangat minimnya organisasi sosial kepemudaan di Mataram menjadi salah
satu pemicu semangat dari KTJS. Hal ini dapat menjadi peluang untuk KTJS menjadi
sebuah wadah untuk pemuda-pemudi di Kota Mataram menuangkan berbagai macam
ide kreatif dan produktif serta melakukan kegiatan-kegiatan positif. KTJS selalu
membuka pintu lebar tidak hanya untuk anggota dari kelurahan Monjok Timur saja
namun semua kalangan yang ingin bersama-sama melakukan kegiatan-kegiatan positif
di KTJS. Tidak lain dan tidak bukan hanya untuk menjaring relasi dan sebagai ajang
silaturrahmi.
D. TANTANGAN (THREAT)
Belum sadarnya para anggota khususnya terhadap tugas pokok dan fungsi
Karang Taruna itu sendiri menjadi sebuah tantangan bagi para pengurus KTJS.
Menyadarkan mereka akan Karang Taruna selalu menjadi PR di setiap waktunya.
Akibatnya setiap mengagendakan sebuah kegiatan, tidak selalu semua anggota dapat
ditarik antusiasnya untuk ikut serta melancarkan kegiatan tersebut. Tantangan justru
datang dari internal KTJS sendiri.
56
57
A. VISI DAN MISI
VISI DAN MISI
KARANG TARUNA JAYA SAKTI
VISI KARANG TARUNA JAYA SAKTI
Mewujudkan pemuda/i yang kreatif, produktif, inovatif dan dinamis dengan rasa
solidaritas tinggi sehingga menjadi panutan yang solutif berlandaskan iman dan
taqwa serta berkonsisten agar mampu bertanggung jawab di lingkungan internal dan
eksternal organisasi.
MISI KARANG TARUNA JAYA SAKTI
6. Sebagai wadah positif kepemudaan.
7. Menjadi generasi muda yang berakhlak, terampil, sehat, berbudaya dan mandiri.
8. Penyelenggara kegiatan dalam bentuk pengabdian bagi masyarakat.
9. Terciptanya sinergitas kepemudaan dengan organisasi kemasyarakatan lainnya.
Memelihara keberagaman dan peka terhadap permasalahan sosial.
B. PERENCANAAN PROGRAM
Humas
1. Pengembangan media publikasi website dan sosial media Karang Taruna Jaya
Sakti Kelurahan Monjok Timur.
2. Pembuatan katalog/poster tahunan Kelurahan Monjok Timur.
3. Pameran foto kegiatan Karang Taruna Jaya Sakti dan Kelurahan Monjok Timur
dalam rangka memperingati dan memeriahkan hari kemerdekaan Republik
Indonesia.
4. Menganalisa persepsi masyarakat Kelurahan Monjok Timur dan sekitar
(penelitian dengan metode SWOT mengenai pandangan terhadap Karang
Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur).
Operasional
1. Pendataan anggota serta potensi Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Melakukan penggudangan dan pengarsipan yang baik untuk inventaris Karang
Taruna Jaya Sakti.
3. Memantau tata ruang dan pengelolaan sekretariat.
4. Memantau keluar masuknya perlengkapan dan berkas.
58
Kerohanian
1. Pengajian rutin bersama warga Kelurahan Monjok Timur.
2. Pagelaran Budaya dan Kesenian Islam di Kelurahan Monjok Timur.
3. Lomba Adzan setingkat Kelurahan Monjok Timur dalam Rangka Memeriahkan
Nuzulul Qur’an.
4. Santunan dan Buka Bersama Anak-anak Yatim Piatu, dalam rangka
memperingati Ramadhan.
5. Panitia pelaksana Amil Zakat Idul Fitri dan Idul Adha Kelurahan Monjok Timur.
6. Pengamanan lingkungan Tempat Peribadatan Non-Muslim oleh Remaja Masjid
sebagai media silaturahmi antar umat beragama.
Keolahragaan
1. Menumbuhkan minat berolahraga sejak dini warga Kelurahan Monjok Timur.
2. Pengadaan Sarana dan Prasarana penunjang olahraga yang berkembang di
Kelurahan Monjok Timur.
3. Mengadakan kegiatan rutin bagi masyarakat Kelurahan Monjok yang bertujuan
untuk mensosialisasikan hidup sehat (Gerak jalan santai dan senam sehat
bersama).
4. Mengadakan lomba keolahragaan setingkat Kelurahan Monjok Timur sebagai
media promosi olahraga tenis meja (pingpong).
5. Pelatihan sejak dini bidang tenis meja, panjat tebing dan pencak silat.
6. Lomba atletik 10K tingkat pelajar se-Kota Mataram dalam agenda Beriramalah
Soempah Pemoeda 2, 2019.
7. Pendelegasian atlet kontingen Kelurahan Monjok Timur dalam agenda
pemerintah, Pekan Olahraga Kota Mataram 2019.
Bina Usaha
1. Pelatihan siap mandiri bagi generasi pemuda di Kelurahan Monjok Timur.
2. Pendelegasian peserta pelatihan bina usaha yang diadakan oleh instansi sosial.
3. Menciptakan unit usaha bersama dan berkesinambungan bagi anggota Karang
Taruna Jaya Sakti.
Seni, Sosial dan Budaya
1. Pentas Kesenian dan Musik Tradisional di Kelurahan Monjok Timur.
59
2. Pelatihan kesenian tari tradisional sejak dini bagi anak-anak di Kelurahan
Monjok Timur.
3. Outbond dan Team Building untuk anak-anak di lingkungan dan sekolah-
sekolah yang ada di Kelurahan Monjok Timur.
4. Penanaman pohon secara masal di Kelurahan Monjok timur dalam rangka
memperingati hari Bumi 2018.
5. Gotong royong pembersihan dan pemasangan slogan bertema lingkungan di
wilayah objek-objek wisata yang ada di Pulau Lombok.
6. Penyuluhan dan pelatihan pengolahan limbah rumah tangga warga Kelurahan
monjok Timur ke-2 2019.
Lingkungan
1. Sosialisasi mengenai sistem pengamanan lingkungan.
2. Sharing dan rapat koordinasi dengan aparat keamanan di wilayah Kelurahan
Monjok Timur.
3. Melakukan pengamanan lingkungan bagi masyarakat yang melakukan acara
penting di Kelurahan Monjok Timur.
Emergency Response
1. Siap tanggap dalam membantu masyarakat yang dilanda musibah atau
membutuhkan pertolongan.
2. Pelatihan management emergency response dan SAR bagi generasi muda di
Kelurahan Monjok Timur.
3. Membuat posko penyaluran bantuan untuk daerah bencana alam.
4. Melaksanakan kegiatan trauma healing bagi korban bencana alam dan
bencana sosial.
C. SUMBER KEUANGAN DAN KEMANDIRIAN
Mengacu kepada Anggaran Dasar Karang Taruna Jaya Sakti, BAB VII Pasal 16
tentang Pendanaan, bahwa :
1. Pendanaan Karang Taruna Jaya Sakti Kelurahan Monjok Timur diperoleh dari iuran
anggota Karang Taruna Jaya Sakti.
2. Pendanaan sumbangan warga Kelurahan Monjok Timur.
3. Pendanaan dari sumbangan donatur.
4. Bantuan / Subsidi dari Pemerintah.
5. Pendanaan dari pihak lain yang sifatnya tidak mengikat.
60
61
Karang Taruna Jaya Sakti sadar bahwa tidak mungkin dapat terlaksana suatu kegiatan
tanpa ada campur tangan dari pihak lainnya. Dalam pergerakan-pergerakan yang
dilaksanakan, Karang Taruna Jaya Sakti membangun relasi yang sekaligus menjadi mitra
kerjasama Karang Taruna Jaya Sakti. Berikut daftar Kemitraan dan Relasi yang dibangun
oleh Karang Taruna Jaya Sakti :
1. Forum Karang Taruna Kota Mataram
2. Dinas Sosial Kota Mataram
3. Kelurahan Monjok Timur
4. Kagamacare Gadjah Mada
5. Creative Event Management
6. Enry Foundation (Komunitas Difabel)
7. Buku Ini Aku Pinjam (Komunitas Baca Mataram)
8. Komunitas Vespa Kota Mataram
9. PKK setiap Lingkungan di Monjok Timur
10. Posyandu setiap Lingkungan di Monjok Timur
11. Remaja Masjid setiap Lingkungan di Monjok Timur
12. Majelis Ta’lim setiap Lingkungan di Monjok Timur
13. Universitas Islam Al-Azhar Mataram
14. Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
15. Universitas Islam Indonesia Yogyakarta
16. Universitas Udayana Bali
Prestasi – prestasi yang pernah diraih oleh Karang Taruna Jaya Sakti :
1. Juara 2 Lomba Karang Taruna tingkat Kota Mataram tahun 2018.
2. Juara 1 Lomba Lintas Alam PALASMA SMA Negeri 1 Mataram tahun 2018.
3. Relawan Kebencanaan Lombok & Palu 2018 bersama Kagamacare.
4. Juara 1 Lomba Karang Taruna tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat 2019.
62
63
A. KESIMPULAN
Menjadi sebuah organisasi sosial kepemudaan, dalam hal ini adalah Karang
Taruna tidaklah semudah yang dibayangkan seperti hanya mengumpulkan para
kawula muda pada daerah masing-masing saja. Namun menumbuhkan dan mengasah
kepekaan terhadap permasalah sosial adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan
dalam organisasi Karang Taruna itu sendiri. Untuk itu Karang Taruna Jaya Sakti tidak
semata-mata hadir untuk mencari nama di kalangan luas, tapi lebih kepada menjalin
relasi dan jaringan yang kuat agar hubungan silaturrahim tidak mudah terputus.
Berpacu padu pada program adalah hal yang sangat biasa dilakukan dalam
berorganisasi, terlepas dari hal-hal tersebut berbagai program yang ada di Karang
Taruna Jaya Sakti lebih kepada untuk mengkaderisasi remaja-remaja di usia belia untuk
tetap aktif, kreakti, produktif, dan terlebih bisa menghargai satu sama lain. Dampak
dari program-program yang dirumuskan Karang Taruna Jaya Sakti tidak lain dan tidak
bukan adalah untuk lebih menyadarkan pengurus dan para anggota bahwa kita hidup
di dunia tidak sendiri. Apatisme dan Egoisme sangat rentan muncul pada usia muda,
untuk itulah program-program Karang Taruna Jaya Sakti dibuat agar dapat lebih
menekan perasaan tersebut.
B. SARAN
Konflik dan pertikaian adalah hal yang biasa terjadi antar anggota. Terlebih
apabila dalam tubuh organisasi Karang Taruna itu sendiri terdapat permasalahan
kenakalan remaja. Maka dari itu seharusnya Karang Taruna dapat hadir untuk
mengimbangi hal-hal yang berbau negatif tersebut dengan terus melakukan kegiatan-
kegiatan yang positif.
Tidak terlepas dari pihak-pihak terkait yang bersentuhan langsung dengan
Karang Taruna seharusnya sinergitas dalam mencanangkan, merumuskan, serta
melaksanakan sebuah kegiatan dapat terjadi. Tidak hanya sekedar melakukan instruksi
saja. Akan lebih indah dan sempurna jika semua kegiatan dapat dikerjakan bersama-
sama.
64
65
DAFTAR INVENTARIS
No. Nama Barang Qty Kondisi
1 Laptop 1 Bagus 2 Printer Epson 1 Bagus
3 1 Set Peralatan Slackline 1 Perlu Perawatan
4 Perahu Karet Kapasitas 5 Orang 1 Bocor Halus
5 Sound System 2 Berfungsi 6 Gitar 3 Perlu Perawatan
7 Carrabiner 10 Bagus
8 Harnes 2 Bagus
9 Karmantel 50 Meter 1 Banyak Friksi 10 Djimbe 2 Ganti Kulit
11 Gerinda 2 Rusak
12 Bor 1 Bagus
13 Hammer 3 Bagus 14 Kapak 2 Bagus
15 Dayung 4 Bagus
16 Figure Eight 2 Bagus
17 Peralatan Ascender 1 Bagus 18 Peralatan Descender 1 Bagus
19 Helm Tukang 5 Bagus
20 Frame Photobooth 1 Bagus
21 Perahu Botol 2 Rusak 22 Peralatan Medik 1 Kurang Lengkap
23 Webbing 2 Meter 5 Bagus
66
LAPORAN KEUANGAN
Tanggal Keterangan Debet Kredit Saldo
22 April 2019 Kas 500.000,00Rp 500.000,00Rp
24 April 2019 Mencetak buku profil KTJS 290.000,00Rp 210.000,00Rp
Jilid & Fotocopy 100.000,00Rp 110.000,00Rp
27 April 2019 Token listrik 52.750,00Rp 57.250,00Rp
57.250,00Rp
1 Mei 2019 Penerimaan dana dari dinas sosial 600.000,00Rp 657.250,00Rp
27 Mei 2019 Token listrik 52.750,00Rp 604.500,00Rp
Kartu Ucapan Idul Fitri 50.000,00Rp 554.500,00Rp
554.500,00Rp
4 Juni 2019 Sablon Sarung Untuk Anak Yatim 78.000,00Rp 476.500,00Rp
18 Juni 2019 Iuran Anggota 100.000,00Rp 576.500,00Rp
19 Juni 2019 Stempel 100.000,00Rp 476.500,00Rp
21 Juni 2019 Token listrik 50.000,00Rp 426.500,00Rp
27 Juni 2019 Sisa Kas LSPB 189.000,00Rp 615.500,00Rp
28 Juni 2019 Pembelian Mic 183.000,00Rp 432.500,00Rp
432.500,00Rp
2 Juli 2019 Pembayaran Air 190.000,00Rp 242.500,00Rp
7 Juli 2019 Konsumsi bakti sosial 50.000,00Rp 192.500,00Rp
10 Juli 2019 Iuran Anggota 1.000.000,00Rp 1.192.500,00Rp
12 Juli 2019 Pembelian tinta dan kertas foto 100.000,00Rp 1.092.500,00Rp
13 Juli 2019 Transportasi jasa angkut barang 30.000,00Rp 1.062.500,00Rp
25 Juli 2019 Token listrik 52.750,00Rp 1.009.750,00Rp
1.009.750,00Rp
6 Agustus 2019 Penerimaan dana dari anggota (Aldionhsyarif) 500.000,00Rp 1.509.750,00Rp
7 Agustus 2019 Pembuatan Rekening BNI 1.000.000,00Rp 509.750,00Rp
Sisa Saldo Bulan Mei
Sisa Saldo Bulan Juni
Sisa Saldo Bulan Juli
Sisa Saldo Bulan April
67
DOKUMENTASI KEGIATAN
1. LOMBA MARATHON TINGKAT PELAJAR SE-KOTA MATARAM TAHUN 2016
Memperingati hari Sumpah Pemuda pada tahun 2016, berkat kerja tim yang
sangat kompak pada akhirnya KTJS dapat melaksanakan kegiatan Lomba Marathon
Tingkat Pelajar se-Kota Mataram. Dimana kegiatan ini selain untuk memperingati hari
Sumpah Pemuda juga untuk mencari bibit-bibit baru dalam tingkat pelajar di kota
Mataram. Sumber dana yang sangat minim serta dengan operasional yang seadanya,
tidak mengucilkan niatan untuk melaksanakan kegiatan lomba tersebut.
68
2. RELAWAN BANJIR BANDANG BIMA TAHUN 2016
Banjir Bandang yang melanda Bima pada tahun 2016 lalu, turut menggerakkan
hati para anggota KTJS untuk dapat membantu menjadi relawan. 5 orang dapat kami
berangkatkan ke Bima dengan perlengkapan logistik yang lumayan banyak. Semua
kami dapatkan dari posko yang kami buat dan pada akhirnya terkumpul sumbangan
dari para donatur untuk bencana di Bima.
69
3. PERAYAAN KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA
Agenda tahunan KTJS untuk turut serta merayakan kemerdekaan Republik
Indonesia. Beragam acara dilaksanakan untuk memeriahkan kegiatan ini. Lomba-
lomba jaman dahulu yang mengikutsertakan orang-orang tua cukup menjadi
penghibur sepanjang berjalannya kegiatan. Acara semakin meriah ketika kami
menambahkan acara utama seperti hiburan-hiburan kesenian musik dan tari.
70
4. BANJIR LOMBOK TIMUR 2017
Banjir yang melanda Kabupaten Lombok Timur 2017 lalu lagi-lagi menurunkan
para relawan KTJS untuk dapat membantu masyarakat yang terkena dampak bencana.
Kegiatan yang kami lakukan seperti trauma healing, bersih-bersih infrastruktur hingga
pembagian bantuan logistik dapat dilakukan oleh para anggota KTJS.
71
5. KEGIATAN BERSAMA REMAJA MASJID UNTUK BULAN RAMADHAN
Ketika bulan Ramadhan tiba, tidak lepas dari berbagai agenda kegiatan selama
satu bulan penuh dilaksanakan oleh KTJS. Bersama dengan Remaja Masjid, kami
mengagendakan kegiatan-kegiatan Islami di lingkungan masjid. Kegiatan-kegiatan
tersebut beraneka ragam sepanjang bulan Ramadhan. Ada pula lomba-lomba Islami
untuk anak-anak usia dini.
72
6. PELATIHAN PEMBUATAN SANDAL 2017 & 2018
Pelatihan pembuatan sandal dilaksanakan di kantor Dinas Sosial Kota Mataram
bersama dengan karang taruna se-kota Mataram. Memberikan pengalaman untuk
pembuatan sandal agar dapat menjadi sebuah karya yang memiliki nilai jual.
73
7. RELAWAN GEMPA BUMI LOMBOK DAN PALU 2018
Gempa bumi yang melanda Pulau Lombok langsung menggerakkan salah satu
seksi yang ada di KTJS yaitu seksi emergency response. Setelah membantu daerah
sekitar kelurahan Monjok Timur yang menjadi prioritas, kemudian relawan-relawan
KTJS bergerak untuk seputar kota Mataram hingga sepulau Lombok.
74
8. PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP 2019
Peringatan hari lingkungan hidup kami inisiasikan untuk turun ke salah satu
sungai besar yang melintasi kota Mataram untuk bersih-bersih sungai, yaitu sungai
Jangkuk. Bersama dengan Dinas Sosial Kota Mataram dan rekan-rekan Karang Taruna
se-Kota Mataram kami arungi sungai Jangkuk hingga ke hilir dengan tujuan untuk
mengedukasi kembali masyarakat akan pentingnya peduli lingkungan.
75
9. KEGIATAN RUTIN KARANG TARUNA JAYA SAKTI
Kegiatan-kegiatan rutin yang biasa kami lakukan seperti olahraga, kesenian
bermusik, dan bersih-bersih sungai tetap berjalan seperti biasa. Tidak lupa juga
kegiatan-kegiatan seperti ini adalah untuk mengasah keterampilan anggota untuk
lebih mendalami minat bakat anggota.