file · web viewekonomi. bab 1: kebutuhan dan kelangkaan . faktor yang mempengaruhi...

11
Ekonomi Bab 1: Kebutuhan dan Kelangkaan Faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia: Keadaan Alam Peradaban/Kebudayaan Agama dan Adat Istiadat Kelompok kebutuhan manusia berdasarkan: 1. Kepentingan: - Primer (mendesak) - Sekunder (tidak pokok) - Tersier (kemewahan) 2. Waktu Pemenuhan: - Sekarang/Masa Kini - Kelak/Masa Datang 3. Sifat: - Jasmaniah (fisik dan kesehatan) - Rohaniah (intelektual, moral dan mental) 4. Subyek: - Pribadi - Sosial Pengelompokan alat pemuas kebutuhan berdasarkan: 1. Kelangkaan: a. Bebas (berlimpah secara relatif) b. Ekonomi (perlu pengorbanan untuk memilikinya)

Upload: lamdiep

Post on 06-Feb-2018

215 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Ekonomi

Bab 1: Kebutuhan dan Kelangkaan

Faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia:

Keadaan Alam

Peradaban/Kebudayaan

Agama dan Adat Istiadat

Kelompok kebutuhan manusia berdasarkan:

1. Kepentingan:

- Primer (mendesak)

- Sekunder (tidak pokok)

- Tersier (kemewahan)

2. Waktu Pemenuhan:

- Sekarang/Masa Kini

- Kelak/Masa Datang

3. Sifat:

- Jasmaniah (fisik dan kesehatan)

- Rohaniah (intelektual, moral dan mental)

4. Subyek:

- Pribadi

- Sosial

Pengelompokan alat pemuas kebutuhan berdasarkan:

1. Kelangkaan:

a. Bebas (berlimpah secara relatif)

b. Ekonomi (perlu pengorbanan untuk memilikinya)

c. Illith (benda perusak jika terlalu banyak jumlahnya)

2. Tujuan Penggunaan:

a. Produksi

b. Konsumsi

3. Fungsi Pemakaian:

a. Benda substitusi (pengganti)

b. Benda komplementer (pelengkap)

4. Kesiapan Penggunaan/Proses Pembuatan:

a. Bahan Mentah

b. Bahan Setengah Jadi

c. Barang Jadi

Sumber Daya:

a. Sumber Daya Alam

b. Sumber Daya Manusia

c. Modal

Bab 2

Pelaku Perekonomian Indonesia

A. Rumah Tangga Konsumsi (RTK)

Yang termasuk peran dari RTK adalah:

Konsumen Mengkonsumsi barang, cth; membelanjakan pendapatannya

Pemasok atau pemilik factor produksi:

Faktor Produksi

a. Tanah/Faktor alam

b. Tenaga kerja

c. Modal

d. Skill/keahlian

Balas jasa factor produksi:

a. Tanah/factor alam Sewa

b. Tenaga kerja Upah/gaji

c. Modal Bunga

d. Skill/keahlian Laba

B. Rumah Tangga Produksi (RTP)

RTP bisa disebut juga sebagai perusahaan.

Berdasarkan:

Jenis Pemilik Modal Badan Usaha Swasta/ BUS & Badan Usaha Milik Negara/BUMN

Jenis badan hukum Perusahaan Perseorangan, CV,Firma,PT dan Koperasi

Jenis lapangan usaha Perusahaan ekstraktif, agraris, industry, pedagangan, dan perusahaan jasa.

Peran-peran dalam RTP adalah:

1. Produsen yaitu menghasilkan barang.

2. Pengguna Faktor produksi

3. Agen Pembangunan yaitu berperan dalam membantu pemerintah dengan menjalankan kegiatan seperti misalnya pembangunan jalan, fly over, dll.

C. Masyarakat Luar Negeri (MLN)

Peran-peran dalam MLN adalah:

1. Perdagangan contohya ekspor dan impor. Ekspor mengirim barang keluar negeri, sedangkan impor memesan/menerima barang dr luar negeri.

2. Pertukaran tenaga kerja yang menghasilkan penambahan devisa.

3. Penanaman modal, karena dalam suatu usaha, suatu negara bisa menjalankan usahanya di negara lain dengan menanamkan modal.

Tujuannya adalah sebagai berikut:

Agar dekat dengan bahan baku

Untuk mendapatkan tenaga kerja dengan harga murah

Untuk mendekati pasar sehingga mengurangi biaya pengangkutan.

4. Pemberian Pinjaman bila suatu negara mendapat permasalahan ekonomi, pinjaman dari negara lain merupakan salah satu alternate penyelesaian yg sering diambil.

Jika ingin melakukan pinjaman, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

-Berapa bunga yang harus dibayar dan kapan jatuh temponya

-Untuk apa pinjaman tersebut

-Kategori pinjaman (jangka panjang, menengah, pendek)

5. Pemberian Bantuan

Jika suatu negara tertimpa bencana alam, biasanya pihak luar negeri akan memberikan bantuan.

D. Pemerintah (RTP)

Peran-peran:

1. Pengatur mengatur perekonomian negara

Secara langsung : Terlihat dari adanya berbagai undang-undang

Secara tidak langsung : Himbauan pemerintah

2. Konsumen ; Pemerintah sebagai konsumen terlihat ketika pemerintah membutuhkan barang/jasa untuk melaksanakan tugasnya.

3. Produsen : Pemerintah sebagai produsen adalah barang yang diproduksi oleh pemerintah sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Contoh ; perusahaan air minum, listrik, perminyakan dan perbankan.

PASAR

A. Pengertian Pasar

Salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang. Syarat terbentuk nya pasar yaitu;

Adanya Penjual

Adanya Pembeli

Adanya barang/jasa yang diperjualbelikan

Adanya kesepakatan antara penjual dan pembeli

B. Peranan Pasar

1. Bagi Produsen2. Bagi Pemerintah

Bahan baku- Impor Ekspor Devisa

Distribusi- Keuntungan dari pajak

Media Promosi- Meningkatkan ekonomi negara

Pembentukan Harga- Keuntungan dari BUMN

3. Bagi Konsumen

- Memudahkan masyarakat untuk mendapat barang kebutuhan

- Sebagai sarana bagi konsumen untuk menawarkan sumber daya yang dimiliki

C. Bentuk Pasar

1. Berdasarkan Jenis Barang

a. Pasar Barang Konsumsi pasar yang memperdagangkan barang kebutuhan, misalnya penjual sayur-mayur

b. Pasar barang Produksi pasar yang memperdagangkan faktor-faktor produksi (alat pertanian, mesin produksi, dll)

2. Berdasarkan Fisik nya

a. Pasar Konkret Pasar yang nyata, yaitu adanya interaksi langsung antara penjual dan pembeli nya. Ciri ciri nya yaitu transaksi tunai, barang nya nyata, penjual dan pembeli bertemu langsung. Contoh: Pasar Tradisional

b. Pasar Abstrak Pasar tidak nyata, yaitu tidak ada interaksi langsung antara penjual dan pembeli. Ciri ciri nya yaitu pembayaran secara transfer, barangnya tidak ada (hanya ada gambar contoh), penjual dan pembelli tidak bertemu secara langsung. Contoh:

1) Bursa efek/pasar modal. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka panjang berupa saham dan obligasi.

2) Pasar uang. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka pendek.

3) Bursa valuta asing. Pasar yang memperjualbelikan mata uang asing.

4) Bursa tenaga kerja. Pasar yang mempertemukan permintaan dengan penawaran tenaga kerja.

5) Bursa komoditi. Pasar yang memperjualbelikan produk/ komoditas tertentu. Contohnya pasar tembakau di Bremen, Jerman dan pasar karet di New york, Amerika Serikat

3. Berdasarkan Waktu terjadinya

a. Pasar Harian Pasar yang diselenggarakan setiap hari. Contoh: Pasar Swalayan

b. Pasar Mingguan Pasar yang diselenggarakan secara mingguan. Contoh: Pasar Rabu

c. Pasar Bulanan Pasar yang diselenggarakan secara bulanan. Contoh: Bazaar sebulan sekali

d. Pasar Tahunan Pasar yang diselenggarakan hanya diselenggarakan sekali dalam setahun. Contoh: Pekan Raya Jakarta, Pasar Malam Sekaten di Surakarta dan Yogyakarta

4. Berdasarkan Luas Jangkauan nya

a. Pasar Setempat Pasar yang daerah pemasarannya hanya meliputi daerah tertentu, barang yang diperjualbelikan adalah barang kebutuhan masyarakat di sekitarnya. Contoh: Pasar Pd. Labu

b. Pasar Daerah > misalnya pasar di kota-ktoa kabupaten yang memiliki banyak pedagang menengah yang melayani pedagang pengecer, misalnya pasar Bringharjo di Yogyakarta

c. Pasar Nasional Pasar yang wilayahnya meliputi satu negara. Contoh: Pasar Modal

d. Pasar Regional Pasar yang daerah distribusi nya meliputi beberapa Negara. Contoh: AFTA

e. Pasar Internasional Pasar yang daerah pemasarannya meliputi seluruh kawasan dunia, barang yang diperjualbelikan adalah barang yang dibutuhkan semua masyarakat dunia. Contoh: Pasar Minyak Bumi di Arab Saudi.

PASAR KONKRET

1. Berdasarkan manajemen pengelolaan:

a. Pasar Modern dikelola secara modern, mengutamakan pelayanan dan kenyamanan berbelanja, bermodal relatif kuat dan berlabel harga pasti

b. Pasar Tradisional tempat usahanya berupa toko, kios, los dan tenda, dikelola pedagang kecil, menengah dan koperasi dengan usaha skala kecil dan modal kecil, juga dengan proses jual beli melalui tawar menawar

2. Berdasarkan ragam barang yang dijual

a. Toko khusus (special store) toko yang menjual 1 jenis barang

b. Toko satu jalur (single line store) toko yang menjual 1 kelompok barang sejenis

3. Berdasarkan banyak sedikit barang dagang

a. Toko serba ada (department store) toko pengecer yang besar dan memiliki banyak jenis produk, terbagi menjadi beberapa bagian/departemen. Dapat berupa toko dengan kepemilikan tunggal atau jaringan toko yang tersebar di beberapa tempat/toko jarring (chain store). Contoh: Matahari Department Store

b. Toko swadaya (independent store) toko skala kecil yang memiliki 1 orang individu sebagai pemimpin

c. Pasar swalayan (supermarket) pasar berukuran besar dan menjual berbagai barang langsung kepada konsumen

d. Hipermarket supermarket yang berukuran lebih besar dengan barang dagangan lebih beragam. Contoh: Carrefour, Makro, Giant, dll

4. Berdasarkan manajemen pelayanan

a. Mal/Supermal/Plaza bangunan toko dalam skala besar yang dimiliki/disewa perorangan, kelompok, pasar atau koperasi untuk usaha perdagangan berbagai barang dan jasa

b. Pertokoan (shopping centre) wilayah lingkungan pertokoan yang memiliki bangunan toko sepanjang jalan dan dapat dijangkau dengan mudah oleh masyarakat serta ditetapkan oleh Pemerintah Daerah sebagai daerah pertokoan, contohnya: Jalan Cihampelas di Bandung

c. Pasar swalayan (supermarket): ciri khasnya adalah teknik pelayanan self service (konsumen melayani diri sendiri).

5. Berdasarkan partai penjualn barang

a. Pasar grosir tempat perdagangan dalam partai besar, misalnya dalam kodian dan lusinan. Contoh: Makro, Pasar Grosir Mangga Dua

b. Pasar eceran tempat perdangangan dalam partai kecil, misalnya: toko kelontong

PE