civiciscool.files.wordpress.com · web viewpetunjuk:berilah tanda (x) pada pilihan yang paling...
TRANSCRIPT
Pancasila and Civic Education Class X
Learning Contract 1International Islamic High School Republic of Indonesia
Subject Pancasila and Civic Education TeacherGrade X Name CodeSemester 1 Dhina Muthya Mudjib, S.pd OAcademic Year 2016-2017
WEEK TOPICS SUBTOPICS MINIMUM COMPLETENESS CRITERIA REFFERENCESComplexity Infrastructure Student intakeI HAM dalam
kehidupan bangsa Indonesia
Kasus pelanggaran HAM 7.5 7.5 7.5 www.google.com www.wikipwdia.co
m www.civic-
iiec.blogspot.com buku siswa
Kementrian pendidikan dan kebudayaan RI
Facil PPkn advanced Learning
www.civiciscool.wor dpres.com
Definisi dan macam-macam HAM dan Instrumen HAM di Indonesia 7.5 7.5 7.5
II Perlindungan dan pemajuan HAM 7.3 7.3 7.3Kemenhumham, Komnas Ham, KPAI, KPPI, dll 7.0 7.0 7.0
III partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia.
8.0 8.0 8.0
IV Menganalisis Perkembangan Kasus-kasus perlindungan HAM 8.3 8.3 8.3
V Pokok Kaidah Fundamental Bangsaku
Mewujudkan rasa syukur atas kemerdekaan 8.1 8.1 8.1
Isi pokok pikiran pembukaan UUD NKRI 1945. Cita-cita dan Tujuan Nasional Berdasarkan Pancasila
8.0 8.0 8.0
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
1
Pancasila and Civic Education Class X
VI Kedaulatan rakyat dalam konteks negara hukum 8.0 8.0 8.0
Partisipasi Aktif dalam perdamaian dunia 8.5 8.5 8.5
VII Menjaga keutuhan negara dalam naungan NKRI
Negara Kesatuan Republik Indonesia 8.0 8.0 8.0Bentuk pemerintahan Republik
8.3 8.3 8.3
VIII MIdtest Sistem pemerintahan Demokrasi berdasarkan Pancasila 8.1 8.1 8.1
Kedaulatan Negara Republik Indonesia 8.0 8.0 8.0
IX Harmonisasi pemerintahan pusat dan Daerah
Desentralisasi atau Otonomi Daerah dalam konteks NKRI 8.0 8.0 8.0
X Kedudukan dan peran pemerintah pusat dan pemerintah daerah 8.3 8.3 8.3
XI Resume Materi Hubungan structural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah 8.1 8.1 8.1
XII Final Test
Note : Minimum Completeness Criteria (KKM) = 80Acknowledged by, Jakarta, Agustus 2016
Zerry Novian, M.Si Dhina Muthya Mudjib, S.PdPrincipal Teacher
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
2
Pancasila and Civic Education Class X
Learning Contract 2International Islamic High School Republic of Indonesia
Subject Pancasila and Civic Education TeacherGrade X Name CodeSemester 2 Dhina Muthya Mudjib, S.pd OAcademic Year 2016-2017
WEEK TOPICS SUBTOPICSMINIMUM COMPLETENESS CRITERIA
REFFERENCESComplexity Infrastructure Complexity
I Menegakan keadilan bagi bangsa Indonesia
a. kasus pelanggaran hukum, keadilan dan ketertibanb. Menjelaskan konsep hukum, keadilan dan
ketertibanc. Menunjukkan sikap jujur, pro aktif, disiplin dan
tanggung jawab
7.5 7.5 7.5
www.google.com www.wikipwdia.co
m www.civic-
iiec.blogspot.com buku siswa
Kementrian pendidikan dan kebudayaan RI
Facil PPkn advanced Learning
www.civiciscool.w ordpres.com
II a. tujuan adanya hukumb. macam-macam penggolongan hukumc. sumber hukum di Indonesiad. pentingnya hukum di Indonesiae. sikap santun, responsif, pro aktif dan peduli
7.5 7.5 7.5
III a. Memahami lembaga peradilan b. Memahami kekuasaan kehakiman menurut
Undang-Undang No. 4 Tahun 2004c. Memahami struktur lembaga peradilan nasional d. Menunjukkan tanggung jawab, disiplin, dan
kerjasama
8.3 8.2 8.3
IV a. memahami dasar hukum lembaga peradilan di indonesia
8.0 8.3 8.3
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
3
Pancasila and Civic Education Class X
b. memahami peranan lembaga peradilanc. memahami Macam-macam lembaga peradiland. Menunjukkan jujur, disiplin, tanggung jawab dan
peduliV Menjunjung Hak
dan Kewajiban dalam Berdemokrasi
a. Menjelaskan hakikat warga negara b. Menjelaskan hakikat sistem demokrasic. memahami Hak warga negara dalam dalam proses
demokrasid. Menunjukan sikap jujur, disiplin, tanggung jawab,
responsif dan peduli
8.0 8.0 8.0
VI a. Memahami kewajiban warga negara menurut UUD NRI tahun 1945
b. Memahami kasus yang berkaitan dengan kewajiban warga negara dalam proses Memahami proses demokrasi di Indonesia
c. Memahami fungsi warga negara dalam proses demokrasi
d. Memahami tanggung jawab warga negara dalam proses demokrasi
8.3 8.0 8.3
VII Mid TestVIII Merajut
kebersamaan dalam Kebhinekaan
a. Memahami perbedaan suku, agama, bahasa, adat istiadat, ras, dan lainnya dalam masyarakat
b. Memahami komitmen persatuan dalam keberagaman.
c. Menjelaskan pengertian integrasi nasionald. Menjelaskan syarat integrasi nasionale. Menjelaskan faktor-faktor pendorong,pendukung,
dan penghambat integrasi nasional
8.0 8.0 8.0
IX a. Memahami kesadaran warga negara dan konsep bela negara
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
4
Pancasila and Civic Education Class X
b. Memahami dasar hukum pelaksanaan bela negara.
c. Memahami kesediaan warga negara untuk melakukan bela negara
d. Memahami sikap yang menunjukkan bela negara.e. Memahami bentuk usaha pembelaan negara
X Membangun kesadaran berbangsa dan bernegara
a. Menjelaskan bentuk-bentuk kesadaran berbangsa dan bernegara
b. Menjelaskan pentingnya kesadaran Berbangsa dan Bernegara
8.1 8.1 8.1
c. Memahami sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia
d. Memahami kesadaran dan komitmen tokoh-tokoh perjuangan Indonesia
e. Memahami kesadaran Berbangsa dan Bernegara dalam konteks sejarah.
8.3 8.3 8.3
XI a. Memahami letak strategis negara Indonesia b. Memahami jiwa patriotisme dan nasionalismec. Memahami konsep wawasan nusantarad. Memahami pentingnya membangun kesadaran
berbangsa dan bernegara kesatuan dalam konteks wawasan nusantara.
8.5 8.5 8.0
XII Final Test
Note : Minimum Completeness Criteria (KKM) = 80Acknowledged by, Jakarta, Agustus 2016
Zerry Novian, M.Si Dhina Muthya Mudjib, S.PdPrincipal Teacher
Lesson Plan 1
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
5
Pancasila and Civic Education Class X
School Level SMA - IIHS TeachersSubject Pancasila and Civic Education Name Code Sign/DateGrade X Dhina Muthya Mudjib, S.Pd OSemester 1Topics Human RightsTime Allocation 4 session @ 2x 40 minutes
Core Competence (Kompetensi Inti) Basic Competence (Kompetensi Dasar)1. Menghayati dan mengamalkan ajaran yang dianutnya. 2.1. Menganalisis kasus-kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)
dalam rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
2.2. Menyaji kasus–kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagaibagian dari atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian alam Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan perabadan terkait penyebab penomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
3.1 Menganalisis kasus-kasus pelanggaran HAM dalam rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
4.1 Menyaji kasus–kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Indicator1. Mengidentifikasi berbagai kasus pelanggaran HAM
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
6
Pancasila and Civic Education Class X
2. Mengidentifikasi pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM3. Mengidentifikasi perlunya instrumen nasional HAM4. Mengidentifikasi pentingnya upaya Pemerintah dalam menegakkan HAM
Membangun partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia5. Mengidentifikasi berbagai kasus pelanggaran HAM
Subtopic HAMDalam kehidupan bangsa Indonesia
SESSION NO(Pertemuan ke-)
1
Teaching Hour 2 x 40 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran)
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan data /informasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan peserta didik dapat: 1. Menjelaskan kasus pelanggaran HAM2. Menjelaskan terjadinya kasus Marsinah3. Menjelaskan faktor penyebab dan solusi yang dapat diberikan berkaitan denga kasus
Marsinah4. Menunjukkan ketelitian, kejujuran, mandiri, dan tanggung jawab5. Menunjukkan kerjasama dan komunikasi dalam kerja kelompok
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model Pembelajaran Diskoveri/Inkuiri learningMateri Pembelajaran Fakta
Kasus pelanggaran HAM (kasus Marsinah)Konsep1. Hakikat HAM2. Pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM3. Upaya Pemerintah dalam penegakkan HAM4. Membangun partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di IndonesiaPrinsip
Instrumen HAM di IndonesiaProsedur dan Proses Peradilan HAM di Indonesa
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD projector, media massa
References(Sumber Belajar)
Buku Peserta didik dan Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Diknas)Pancasila and Civic Education class X. GRAFINDO
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
7
Pancasila and Civic Education Class X
http://www.google.comhttp://www.wikipedia.co.idwww.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar; kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
10 menit
2. Guru menyampaikan topik tentang “HAM dalam kehidupan Bangsa Indonesia”. Sebelum penyajian lebih lanjut tentang topik itu, terkait dengan sikap sosial secara khusus guru mengadakan sesi perkenalan. Diusahakan masing-masing peserta didik bisa tampil untuk memperkenalkan diri (minimal sebut nama, alasan memilih SMA/SMK/MA, atau alamat, cita-cita, dan sebagainya), terakhir guru memperkenalkan diri.
3. Guru memberikan penguatan tentang aspek motivasi belajar dan sikap sprital peserta didik berkaitan dengan rasa syukur bahwa peserta didik masih dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan menengah (SMA)
4. Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan kompetensi atau tujuan yang akan dicapai.
Kegiatan Inti 1. Sebelum peserta didik membahas lebih jauh berbagai kasus pelanggaran HAM, guru menunjukkan ilustrasi/paparan tentang kasus pelanggaran HAM.
Mengamati2. Peserta didik disajikan cerita tentang kasus pelanggaran HAM “Marsinah” Seorang buruh yang menuntut
menaikkan upah minimum regional (UMR) pada perusahaan tempat dia bekerja3. Peserta didik diberi waktu untuk membaca kasus tersebut.
Menanya4. Peserta didik membuat pertanyaan tetang kasus Marsinah (di mana diharapkan peserta didik dapat
membuat 5 (lima) pertanyaan yang berbeda dengan teman sebangku.
Mengumpulkan data5. Peserta didik secara berkelompok mengumpulkan data/informasi berkaitan dengan kasus pelanggaran
HAM di tinjau dari upaya perlindungan dan penegakan HAM atau kasus sejenis dengan kasus Marsinah.
Mengasosiasikan6. Peserta didik membuat analisis terkait dengan faktor penyebab dan solusi yang dapat diberikan dari
70 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
8
Pancasila and Civic Education Class X
kasus Marsinah yang ditinjau dari upaya perlindungan dan penegakan HAM.
Mengkomunkasikan 7. Peserta didik (2-3 orang) dipilih secara random untuk mengkomunikasikan secara lisan hasil analsis kasus
tersebut. Sedangkan peserta didik yang lain diminta mengumpulkan hasil analisis secara tertulis.
Penutup 1. Guru mencari umpan balik secara lisan dan random tentang penguasaan peserta didik tentang kasus pelanggaran HAM
2. Guru meminta peserta didik untuk melakukan repleksi terkait jalannya pembelajaran3. Guru bersama peserta didik menyimpulkan hasil pemaparan perwakilan kelompok tentang kasus
Marsinah dan dilanjutkan mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancer.
10 menit
Subtopic HAMDalam kehidupan bangsa Indonesia
SESSION NO(Pertemuan ke-)
2
Teaching Hour 2 x 40 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran) Pertemuan 2:
Melalui kegiatan mengomunikasikan peserta didik dapat :1. Menjelaskan hakikat HAM2. Menjelaskan upaya pemajuan HAM di Indonesia
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model Pembelajaran Diskoveri/Inkuiri learningMateri Pembelajaran Fakta
Kasus pelanggaran HAM (kasus Marsinah)Konsep5. Hakikat HAM6. Pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM7. Upaya Pemerintah dalam penegakkan HAM8. Membangun partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di IndonesiaPrinsip
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
9
Pancasila and Civic Education Class X
Instrumen HAM di IndonesiaProsedur dan Proses Peradilan HAM di Indonesa
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD projector, media massa
References(Sumber Belajar)
Buku Peserta didik dan Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Diknas)Pancasila and Civic Education class X. GRAFINDO
http://www.google.comhttp://www.wikipedia.co.idwww.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan appersepsi2. Guru menyampaikan topik tentang “Pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM”. 3. Guru mempersiapkan pembahasan materi melalui metode diskusi, dimana kelompok 1 yang telah ditentukan
topiknya pada pertemuan pertama agar mempersiapkan diri.
5 menit
Kegiatan Inti Mengkomunikasikan 1. Presentasi Kelompok 1, Topik bab 1, Sub Bab B. pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM 2. Pada saat kelompok 1 tampil presentasi, kelompok lainnya menyimak materi presentasi yang sedang di
jelaskan3. Setelah presentasi selesai dipaparkan oleh kelompok 1, kelompok lain memberikan saran/masukan dan
mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang sedang dibahas4. Pengajuan pertanyaan dilakukan dalam bentuk termin (jumlah termin disesuaikan dengan alokasi waktu yang
tersedia)
75 menit
Penutup 1. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru meminta peserta didik untuk melakukan repleksi terkait dengan proses pembelajaran
2. Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi dan jalannya diskusi3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa
pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
Subtopic HAMDalam kehidupan bangsa Indonesia
SESSION NO(Pertemuan ke-)
3
Teaching Hour 2 x 40 minutesLearning Goal Pertemuan 3:
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
10
Pancasila and Civic Education Class X
(Tujuan Pembelajaran) Melalui kegiatan mengumpulkan data, mengasosiasi, dan mengomunikasikan peserta didik dapat:- Mengidentifikasi Instrumen HAM ditinjau dari pengaturan HAM dalam Konstitusi Negara, pengaturan HAM
dalam TAP MPR, pengaturam HAM dalam peraturan perundang-undangan Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model Pembelajaran Diskoveri/Inkuiri learningMateri Pembelajaran Fakta
Kasus pelanggaran HAM (kasus Marsinah)Konsep9. Hakikat HAM10. Pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM11. Upaya Pemerintah dalam penegakkan HAM12. Membangun partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di IndonesiaPrinsip
Instrumen HAM di IndonesiaProsedur dan Proses Peradilan HAM di Indonesa
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD projector, media massa
References(Sumber Belajar)
Buku Peserta didik dan Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Diknas)Pancasila and Civic Education class X. GRAFINDO
http://www.google.comhttp://www.wikipedia.co.idwww.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
11
Pancasila and Civic Education Class X
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan appersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual peserta didik
2. Guru menyampaikan topik tentang “Perlunya Instrumen Nasional HAM”. 3. Guru mempersiapkan pembahasan materi dengan odel pembelajaran inkuiri.
10 menit
Kegiatan Inti 1. Sebelum peserta didik membahas lebih jauh perlunya instrumen nasional HAM, guru dapat menjelaskan secara global upaya Pemerintah dalam perlindungan dan penegakan HAM
Mengumpulkan data 2. Peserta didik diberi waktu untuk membaca dari buku teks atau sumber lain (seperti
website/internet/media cetak) tentang instrumen HAM
Mengasosiasikan3. Peserta didik diberi waktu untuk menganalisis Instrumen Nasional HAM yang terdapat dalam buku teks
(sub bab C) dengan membandingkan dari sumber lain yang relevan (website/internet/sumber lainnya)4. Peserta didik melakukkan analisis instrumen HAM yang mengatur tentang Komnas HAM dan Komnas
Perlindungan Anak Indonesia dengan melengkapi tabel 1.5. Pengaturan HAM dalam UUD NRI tahun 1945 dan tabel 1.6. Analisis Perbandingan Komnas HAM dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia
Mengkomunikasikan 5. Secara random (3 s/d 5 orang peserta didik) dipilih untuk mengkomunikasikan secara lisan hasil analsis
Komnas HAM dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Sedangkan peserta didik yang lain mengumpulkan hasil analisis secara tertulis
70 menit
Penutup 1. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru meminta peserta didik untuk melakukan repleksi terkait jalannya pembelajaran dan dilanjutkan mencari umpan balik secara lisan kepada peserta didik terkait materi yang telah dibahas
2. Guru bersama peserta didik menyimpulkan hasil pemaparan perlunya Instrumen Nasional dalam perlindungan dan penegakan HAM
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
Subtopic HAMDalam kehidupan bangsa Indonesia
SESSION NO(Pertemuan ke-)
4
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
12
Pancasila and Civic Education Class X
Teaching Hour 2 x 40 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran) Pertemuan 4:
Melalui kegiatan mengamati, mengasosiasi, dan mengomunikasikan peserta didik dapat:
1. Mendeskripsikan gambar aparat yang sedang menangani kerusuhan2. Menjelaskan fungsi Komnas HAM dan Peradilan HAM dalam proses penegakan HAM di Indonesia3. mengkomunikasikan secara tertulis hasil analsis Peran Komnas HAM dan Peradilan HAM dalam penegakan
HAM di Indonesia dan partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model Pembelajaran Diskoveri/Inkuiri learningMateri Pembelajaran Fakta
Kasus pelanggaran HAM (kasus Marsinah)Konsep13. Hakikat HAM14. Pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM15. Upaya Pemerintah dalam penegakkan HAM16. Membangun partisipasimasyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di IndonesiaPrinsip
Instrumen HAM di IndonesiaProsedur dan Proses Peradilan HAM di Indonesa
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD projector, media massa
References(Sumber Belajar)
Buku Peserta didik dan Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Diknas)Pancasila and Civic Education class X. GRAFINDO
http://www.google.comhttp://www.wikipedia.co.idwww.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
13
Pancasila and Civic Education Class X
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan appersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual dan aspek sikap sosial peserta didik
2. Guru menyampaikan topik tentang Sub Bab D. ”Pentingnya upaya Pemerintah dalam menegakkan HAM”. dan Sub Bab E ”Membangun partisipasi masyarakat dalam pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia”
3. Guru mempersiapkan pembahasan materi dengan model pembelajaran inkuiri.
5 menit
Kegiatan Inti 1. Sebelum peserta didik membahas lebih jauh pentingnya upaya Pemerintah dalam menegakkan HAM. Guru memaparkan secara singkat tentang upaya pemerintah dalam menegakkan HAM (pembentuk Komnas HAM, pembentukan produk hukum yang mengatur HAM, pembentukan pengadilan HAM)
Mengamati 2. Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk mengamati gambar 1. tentang ‘Aparat keamanan
sedang menangani kerusuhan’.Mengasosiasikan 3. Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk menganalisis gambar 1. ‘Aparat keamanan sedang
menangani kerusuhan’, dan mengkaitkannya dengan fungsi Komnas HAM dan Peradilan HAM dalam proses penegakan HAM di Indonesia
4. Peserta didik dalam kelompok menganalisis partisipasi masyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia yang dengan membandingkan dari sumber lain yang relevan (media cetak/media elektronika/sumber lainnya)
Mengkomunikasikan5. Peserta didik dalam kelompok dapat mengkomunikasikan secara tertulis hasil analsis Peran Komnas
HAM dan Peradilan HAM dalam penegakan HAM di Indonesia dan partisipasi masyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia
80 menit
Penutup 1. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru meminta peserta didik untuk melakukan repleksi terkait dengan pentingnya memahami upaya pemerintah dalam menegakkan HAM di indonesia yang telah dibahas selama pembelajaran
2. Guru bersama peserta didik menyimpulkan hasil analisis memahami pentingnya upaya Pemerintah dalam menegakkan HAM dan partisipasi masyarakat dalam pemajuan, penghormatan, dan penegakkan HAM di Indonesia
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancer.
5 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
14
Pancasila and Civic Education Class X
Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu Penilaian sikap dan pengetahuan.
Instrumen penilaian Sikap dan Pengetahuan terlampir.
Jakarta, Agustus 2016Mengetahui: Guru Mata Pelajaran PPKn,KepalaSMA IIHS
Zerry Novian, M.Si Dhina Muthya Mudjib, S.Pd
CatatanKepalaSekolah................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
15
Pancasila and Civic Education Class X
LAMPIRAN:1. Lembar Pengamatan Sikap
LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
Mata Pelajaran : PPKnKelas/Semester : X .... / 1Tahun Pelajaran : ....................................................Waktu Pengamatan : ....................................................
Indikator perkembangan sikap: ketelitian, jujur, disiplin, mandiri, rasa ingin tahu, dan tanggung
Jawab
a. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugasb. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum
ajeg/konsisten c. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsistend. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara terus-menerus dan ajeg/konsisten
Berikan nilai 1, 2, 3, atau 4 pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No Nama SikapKetelitian Jujur Disiplin Mandiri Rasa Ingin tahu Tanggung jawab
1
234
dstKeterangan1 = kurang 3 = baik2 = sedang 4 = sangat baik
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
16
Pancasila and Civic Education Class X
2. Lembar penilaian kinerja presentasiLEMBAR KINERJA PRESENTASI
Mata Pelajaran : PPKnKelas/Semester : X ... / 1Kompetensi : ...............................................
No Nama Peserta didikKinerja Presentasi
Jml Skor NilaiKreativitas
Kebenaran substansi
Penyajian materi Visual/grafis
12...
Keterangan pengisian skor4. Sangat tinggi3. Tinggi2. Cukup tinggi1. Kurang
Rubrik:NO INDIKATOR URAIAN
1 Kreativitas Baru, unik, tidak asal berbeda
2 Kebenaran substansi materi Sesuai dengan konsep dan teori yang benar dari sisi keilmuan Tidak ada bagian yang salah/keliru Tidak ada kesalahan penempatan gambar, suara dan teks
3 Penyajian Materi Runut sesuai dengan struktur keilmuan Mengikuti alur logika yang jelas ( sistimatis ) Bervariasi
4 Grafis Tampilan layar ( warna, tataletak (layout)) Ilustrasi
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
17
Pancasila and Civic Education Class X
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
18
Pancasila and Civic Education Class X
3. Lembar Penilaian Sikap
LEMBAR PENILAIAN DIRISatuan Pendidikan : SMA IIHS (International Islamic High School)Mata Pelajaran : Pendidikan pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)Kelas/Semester : X ….. / ITahun Pelajaran : ............................................
Kompetensi dasar: 2.1. Menghayati nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Indikatorn : 1. Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran2. bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok3. menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan aturan 4. menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok5. menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi 6. Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah
PENILAIAN DIRINama : …………………………….…………...Kelompok : …………………………………………Untuk pertanyaan 1 sampai dengan 6, tulis masing-masing huruf sesuai dengan pendapatmu!
A = Selalu C = JarangB = SeringD = Tidak pernah
1 saya memiliki motivasi dalam diri saya sendiri selama proses pembelajaran2 Saya bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok3 Saya menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan aturan 4 Saya menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok567 _______
Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusiMenunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalahSelama kegiatan pembelajaran, tugas apa yang kamu lakukan ?
Skor 4, jika A = Selalu Skor 2, jika C = Jarang Skor 3, jika B = Sering Skor 1, jika D = Tidak pernah
Skor Perolehan =
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
19
Pancasila and Civic Education Class X
LEMBAR PENILAIAN SIKAP ANTAR PESERTA DIDIK (TEMAN)
Satuan Pendidikan: SMA IIHS (International Islamic High School)Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewaraganegraan (PPKn)Kelas : X / IKompetensi dasar:1. Memaknai pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM”. 2. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam belajarIndikator :1. Peserta didik tidak meniru (menyontek) hasil kerja teman ketika mengerjakan tugas individu materi memaknai pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM
2. Peserta didik tangguh dalam menyelesaikan masalah terkait Memaknai pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM 3. Peserta didik menunjukkan sikap kritis dalam diskusi kelompok maupun klasikal 4. Peserta didik menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok terkait materi memaknai pentingnya perlindungan dan pemajuan HAM
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
20
Petunjuk:Berilah tanda (X) pada pilihan yang paling menggambarkan kondisi teman kamu dalam kurun waktu 1 (satu) minggu terakhir.Nama Teman yang Dinilai : ..........................................
No.Aspek Penilaian Selalu Sering Jarang Tdk pernah
4 3 2 11. Peserta didik tidak bertanya kepada teman ketika mengerjakan tugas individu2. Peserta didik tidak meniru/menyontek pekerjaan teman pada saat ulangan3. Peserta didik tidak mengeluh ketika menyelesaikan tugas individu atau kelompok4. Peserta didik menuntaskan tugas yang diberikan guru5. Peserta didik bertanya kepada guru atau teman ketika proses pembelajaran berlangsung6. Peserta didik mengumpulkan tugas tepat waktu
JumlahTotal Skor
Keterangan: Tidak Pernah (intensitas sikap yang diamati tidak muncul) Jarang (intensitasnya sikap yang diamati sebagian kecil muncul) Sering (intensitasnya sikap yang diamati sebagian besar muncul)
Selalu (intensitasnya sikap yang diamati selalu muncul.Nilai =
Pancasila and Civic Education Class X
LEMBAR PENILAIAN SIKAPPENILAIAN JURNAL
Satuan Pendidikan : SMA IIHSMata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)Kelas : X .... / IKompetensi dasar:
2.1. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah.
Indikator:1. Peserta didik dapat bekerjasama dengan orang lain2. Peserta didik menunjukkan sikap disiplin 3. Peserta didik menunjukkan sikap toleransi dalam perbedaan
Jangka Waktu Pengamatan :
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
21
FORMAT JURNALNama : ____________________________________________Kelas : ____________________________________________
No. Hari/TanggalSikap/Perilaku Keterangan
Positif Negatif1234
Kesimpulan:
Pancasila and Civic Education Class X
4. Lembar penilaian pengetahuan
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN - PENUGASANSoal :1. Lengkapilah tebel 1.1 dan table 1.2. berikut :
Tabel. 1.1. Upaya Perlindungan dan Pemajuan HAM
No Perlindungan HAM Pemajuan HAM
1 Membuat peraturan perundang-undangan tentang HAM Menindak tegas pelaku pelanggar HAM
2
3
4
5 dst
Tabel. 1.2. Periodesasi Pemajuan HAM di IndonesiaNo PERIODESASI PERISTIWA
1 Tahun 1945 s/d 1950
2 Tahun 1950 s/d 1959
3 Tahun 1959 s/d 196
4 Tahun 1966 s/d 1998
5 Tahun 1998 s/d sekarang
Jawaban Tabel. 1.1. Upaya Perlindungan dan Pemajuan HAMNo Perlindungan HAM Pemajuan HAM
1 Membuat peraturan perundang-undangan tentang HAM Menindak tegas pelaku pelanggar HAM2 Pembentukan Komnas HAM Penegakan kasus pelanggaran Ham oleh aparat penegak hukum3 Pembentukan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Mediasi antara orang tua dan anak yang mengalami konflik dalam keluarga4 UU Perlindungan Saksi dan Korban Melindungi saksi dari tindakan pelaku kejahatan5 UU Perburuhan Melindungi hak-hak buruh atas upah dan penghidupan yang layak6 UU Anti Korupsi Pembentukan KPK sebagai lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia7 UU Persaingan Usaha Pemberantasan monopoli dan penguasaan faktor produksi oleh individu/sekelompok orang
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
22
Pancasila and Civic Education Class X
Jawaban Tabel. 1.2. Periodesasi Pemajuan HAM di Indonesia
1. Periode Tahun 1945 – 1950a. Pemikiran HAM pada periode awal kemerdekaan masih menekankan pada hak untuk merdeka (self determination), hak kebebasan untuk berserikat melalui
organisasi politik yang didirikan serta hak kebebasan untuk menyampaikan pendapat terutama di parlemen.b. Prinsip kedaulatan rakyat dan negara berdasarkan atas hukum dijadikan sebagai sendi bagi penyelenggaraan negara Indonesia merdeka. c. Sistem pemerintahan dari presidensil menjadi sistem parlementerd. Sistem kepartaian yang multy partai
2. Periode Tahun 1950 - 1959a. banyak tumbuh partai-partai politik dengan beragam ideologinya masing-masing.b. Kebebasan pers sebagai salah satu pilar demokrasi betul-betul menikmati kebebasannya. c. Pemilihan umum sebagai pilar lain dari demokrasi berlangsung dalam suasana kebebasan, fair (adil) dan demokratis. d. Parlemen atau dewan perwakilan rakyat sebagai representasi dari kedaulatan rakyat menunjukkan kinerja dan kelasnya sebagai wakil rakyat dengan melakukan
kontrol yang semakin efektif terhadap eksekutif.e. Wacana dan pemikiran tentang HAM mendapatkan iklim yang kondusif sejalan dengan tumbuhnya kekuasaan yang memberikan ruang kebebasan.
3 Periode Tahun 1959 - 1966a. Kekuasaan terpusat dan berada di tangan Presidenb. Terjadinya tindakan inkonstitusional baik pada tataran suprastruktur politik maupun dalam tataran infrastruktur politik. Dalam kaitan dengan HAM, telah c. Terjadi pemasungan hak asasi masyarakat yaitu hak sipil dan hak politik seperti hak untuk berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pikiran dengan tulisan. d. Telah terjadi sikap restriktif (pembatasan yang ketat oleh kekuasaan) terhadap hak sipil dan hak politik warga negara.
4. Periode Tahun 1966 - 1998a. Persoalan HAM di Indonesia mengalami kemunduran, karena HAM tidak lagi dihormati, dilindungi dan ditegakkan. b. Terjadinya sikap penolakannya terhadap HAM sebagai produk Barat dan individualistik serta bertentangan dengan paham kekeluargaan yang dianut bangsa
Indonesia. c. Pemerintah bersifat defensif dan represif yang dicerminkan dari produk hukum yang umumnya restriktif terhadap HAM. d. Adanya anggapan bahwa isu HAM seringkali digunakan oleh negara-negara Barat untuk memojokkan negara yang sedang berkembang seperti Indonesia.e. Pemikiran HAM dimotori oleh LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan masyarakat akademisi yang concern terhadap penegakan HAM. Upaya yang dilakukan oleh
masyarakat melalui pembentukan jaringan dan lobi inetrnasional terkait dengan pelanggaran HAM yang terjadi seperti kasus Tanjung Priok, kasus Kedung Ombo, kasus DOM di Aceh, kasus Irian Jaya, dan sebagainya.
f. Sikap akomodatif pemerintah terhadap tuntutan penegakan HAM adalah dibentuknya Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM) sebagai lembaga independen adalah
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
23
Pancasila and Civic Education Class X
g. Bergesernya paradigma pemerintah terhadap HAM dari partikularistik ke universalistik serta semakin kooperatifnya pemerintah terhadap upaya penegakan HAM di Indonesia
5. Periode Tahun 1998 - sekaranga. Adanya pengkajian terhadap beberapa kebijakan pemerintah orde baru yang berlawanan dengan pemajuan dan perlindungan HAM. b. Penyusunan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pemberlakuan HAM dalam kehidupan ketatanegaraan dan kemasyarakatan di Indonesia. c. Dilakukan pengkajian dan ratifikasi terhadap instrumen HAM internasional semakin ditingkatkan. Hasil dari pengkajian tersebut menunjukkan banyaknya norma dan
ketentuan hukum nasional khususnya yang terkait dengan penegakan HAM diadopsi dari hukum dan instrumen internasional dalam bidang HAM.d. Ditetapkannya beberapa ketentuan perundang-undangan tentang HAM seperti amandemen konstitusi negara (undang-undang dasar 1945), ketetapan MPR (TAP
MPR), undang-undang (UU), peraturan pemerintah dan ketentuan perundang-undangan lainnya.e. Pada masa pemerintahan Habibie, penghormatan dan pemajuan HAM mengalami perkembangan yang sangat signifikan yang ditandai oleh adanya TAP MPR No.
XVII/MPR/1998 tentang HAM dan disahkannya (diratifikasi) sejumlah konvensi HAM
LESSON PLAN APPROVAL
Prepared By Checked ByTeacher Name : Dhina Muthya Mudjib, S.Pd VP of Academic :
Sign : Sign :Date: Date :
Approved By
Principal : Zery Novian, M.SiSign:Date:
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
24
Pancasila and Civic Education Class X
Lesson Plan 3
School Level SMA IIHS TeachersSubject Pancasila and Civic Education Name Code Sign/DateGrade X Dhina Muthya Mudjib, S.Pd OSemester 1Topics BAB 3. Keutuhan Negara dalam
Naungan NKRITime Allocation
2 session @ 2x 45 minutes
Core Competence (Kompetensi Inti) Basic Competence (Kompetensi Dasar)5. Menghayati dan mengamalkan ajaran yang dianutnya. 2.1 Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya6. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
7. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan perabadan terkait penyebab penomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
3.2 Memahami bentuk dan kedaulatan negara sesuai dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3.3 Menyaji hasil telaah bentuk dan kedaulatan negara sesuai dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
8. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan
4.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
25
Pancasila and Civic Education Class X
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.Indicator1. Menjelaskan konsep negara kesatuan Republik Indonesia2. Memahami Bentuk Pemerintahan Republik3. Memahami Sistem Pemerintahan Demokrasi berdasarkan Pancasila4. Memahami Bentuk Kedaulatan Negara Republik Indonesia5. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
Subtopic BAB 3 Keutuhan Negara dalam Naungan NKRI SESSION NO(Pertemuan ke-) 1Teaching Hour 2 x 45 minutes
Learning Goal (Tujuan Pembelajaran)
Pertemuan 1Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikanpeserta didik dapat:
a. Menjelaskan permasalahan perbatasan negara manifestasi kedaulatan wilayah suatu negarab. Menjelaskan makna bentuk negara negara kesatuan dengan tujuan negara kesatuanc. Menjelaskan keterkaiatan bentuk negara kesatuan dengan tujuan negara kesatuan dalam bentuk d. Menunjukkan sikap jujur, disiplin, pro aktif dan tanggung jawab
Pertemuan 2Melalui kegiatanmengomunikasikanpeserta didik dapat :
a. Memahami Bentuk Pemerintahan Republikb. Menjelaskan bentuk Pemerintahan Republik Indonesiac. Menunjukkan sikap santun, responsip, pro aktif dan peduli
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasasn
Model Pembelajaran Incuiry LearningMateri Pembelajaran Fakta
Perbatasan Indonesia dengan Negara TetanggaKonsep
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
26
Pancasila and Civic Education Class X
1. Negara kesatuan Republik Indonesia2. Bentuk Pemerintahan Republik3. Sistem Pemerintahan Demokrasi berdasarkan Pancasila4. Kedaulatan Negara Republik Indonesia
Prinsip1. UUD Negara Republik Indonesia tahun 19452. Instrumen Perjanjian InternasionalProsedur
Mahkamah Internasional
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD, Foto dan Video
References(Sumber Belajar)
Buku PPKn Kelas X dan Buku Guru 1). Sistem Pemerintahan Republik Indonesia2). Perbandingan Bentuk Negar Republik dan Monarki3). Perbandingan Sistem Pemerintahan Presidensial dan Parlementer4). Kedaulatan RI menurut UUD NRI Tahun 1945
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktuPendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusip untuk proses belajar mengajar; kerapian dan kebersihan
ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas, menyiapkan media serta buku yang diperlukan).2. Guru memberikan penguatan tentang aspek motivasi belajar dan sikap sprital dan sosial siswa 3. Guru menyampaikan tujuan materi “Negara Kesatuan Republik Indonesia”. dan menyampaikan
kompetensi yang akan dicapai.
5 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
27
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktuInti 1. Sebelum peserta didik memahami negara kesatuan Republik Indonesia, guru dapat menunjukkan
ilustrasi/paparan/wacana tentang negara kesatuan Republik Indonesia. Guru dapat memulai pelajaran dengan mengemukakan tentang hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
Mengamati
2. Peserta didik disajikan wacana tentang wacana tentang Perbatasan negara manifestasi kedaulatan wilayah suatu negara
3. Peserta didik diberi waktu untuk membaca wacana tentang Perbatasan negara manifestasi kedaulatan wilayah suatu negara
Menanya
4. Peserta didik diminta membuat pertanyaan tetang wacana tersebut (dimana diharapkan siswa dapat membuat 5 (lima) pertanyaan yang berbeda dengan teman sebangku)
Mengumpulkan Informasi
5. Peserta didik dalam kelompok melakukan proses pengumpulan data dari berbagai sumber, baik media cetak maupun elektronika tentang Negara Kesatuan dan tujuan negara kesatuan Republik Indonesia
Mengasosiasikan
6. Peserta didik melakukan analisis dalam kelompok tentang Negara Kesatuan dan tujuan negara kesatuan Republik Indonesia
Mengkomunikasikan
7. Peserta didik mengkomunikasikan hasil analisi diskusi dalam kelompok tentang tentang Negara Kesatuan dan tujuan negara kesatuan RI dalam bentuk komunikasi tulisan
75 menit
Penutup 1. Guru menyimpulkan materi tentang memaknai negara kesatuan Republik Indonesia2. Sebagai umpan balik pembelajaran peserta didik ditugaskan melengkapi tabel 3.2. makna Tujuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa
pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
28
Pancasila and Civic Education Class X
Penilaian Pertemuan 1
1. Penilaian SikapPenilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik pada saat pembelajaran berlangsung.
2. Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam membuat pertanyaan (5 pertanyaan) terkait dengan wacana tentang Perbatasan negara manifestasi kedaulatan wilayah suatu negara (tabel 3.1) dan tabel 3.2. Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia Penilaian pengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan dimana peserta didik diminta untuk menjawab/melengkapi pertanyaan yang terdapat dalam tabel 3.4. Bentuk Pemerintahan Republik Indonesia
3. Penilaian Ketrampilan
Penilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam presentasi, kemampuan bertanya, kemampuan menjawab/mempertahankan argummentasi kelompok, kemampuan dalam memberikan masukan/saran terkait dengan materi yang sedang dibahas (mengkomunikasikan secara lisan).
Subtopic BAB 3 Keutuhan Negara dalam Naungan NKRI SESSION NO(Pertemuan ke-) 2Teaching Hour 2 x 45 minutes
Learning Goal (Tujuan Pembelajaran) Melalui kegiatan mengamati, mengasosiasi, dan mengomunikasikan peserta didik dapat:
a. Memahami sistem pemerintahan demokrasi berdasarkan Pancasilab. Memahami sistem pemerintahan Presidensialc. Memahami Pokok-pokok Sistem Pemerintahan RI menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945d. Menunjukkan jujur, disiplin dan tanggung jawab serta peduliMelalui kegiatan mengamati, mengasosiasi, dan mengomunikasikan peserta didik dapat:a. Memahami kedaulatan negara Republik Indonesiab. Memahami sifat hakikat dan kedaulatan negarac. Memahami demokrasi sebagai bentuk kedaulatan rakyat d. Memahami pemilu sebagai perwujudan demokrasi Pancasilae. Menunjukkan jujur, disiplin, pro aktif dan tanggung jawab
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
29
Pancasila and Civic Education Class X
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasasn
Model Pembelajaran Inquiry LearningMateri Pembelajaran Fakta
Perbatasan Indonesia dengan Negara TetanggaKonsep
1. Negara kesatuan Republik Indonesia2. Bentuk Pemerintahan Republik3. Sistem Pemerintahan Demokrasi berdasarkan Pancasila4. Kedaulatan Negara Republik Indonesia
Prinsip1. UUD Negara Republik Indonesia tahun 19452. Instrumen Perjanjian Internasional
Prosedur Mahkamah Internasional
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD, Foto dan Video
References(Sumber Belajar)
Buku PPKn Kelas X dan Buku Guru 1). Sistem Pemerintahan Republik Indonesia2). Perbandingan Bentuk Negar Republik dan Monarki3). Perbandingan Sistem Pemerintahan Presidensial dan Parlementer4). Kedaulatan RI menurut UUD NRI Tahun 1945www.civic-iiec.blogspot.comwww.wikipedia.comwww.google.com
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
30
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusip untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan Appersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual dan sosial siswa
2. Guru menyampaikan tujuan Materi bab 3, Sub C. “Sistem pemerintahan demokrasi berdasarkan Pancasila”
3. Guru mempersiapkan pembahasan materi melalui Model Pembelajaran Inquiry
5 menit
Inti 1. Sebelum peserta didik memahami sistem pemerintahan demokrasi berdasarkan Pancasila dan Pokok-pokok Sistem Pemerintahan RI menurut UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 . Guru memaparkan tentang konsep materi tersebut secara general dan Guru memaparkan tentang konsep demokrasi sebagai bentuk kedaulatan rakyat secara general
Mengamati
2. Peserta didik diberi waktu untuk membaca dari buku teks sub C Materi Bab 3 sub D “Materi kedaulatan negara Republik Indonesia” atau materi relevan dari sumber lain (seperti website/internet/media cetak/sumber lainnya)
Mengasosiasikan
1. Peserta didik diberi waktu untuk menganalisis dalam kelompok tentang topik Materi Bab 3Mengkomunikasikan
2. Perwakilan Kelompok (2 s/d 3 orang siswa) menyampaikan hasil analisis diskusi dalam kelompok dihadapan peserta didik dari kelompok lain disertai dengan masukan, sanggahan, pertanyaan dari kelompok lain serta argumentasi kelompok penyaji (mengkomunikasikan)
3. Hasil kerja (diskusi dalam kelompok) dikumpulkan kepada guru
75 menit
Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil pemaparan diskusi kelompok2. Sebagai umpan balik siswa dapat melengkapi tabel 3.5. Perbandingan Sistem Pemerintahan
Presidensial dan Parlementer dan tabel 3.6. Sistem Pemerintahan Republik Indonesia3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME
bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
31
Peserta didik dengan Kelompok berkunjung ke suatu tempat yang merupakan batas wilayah/tempat yang memisahkan suatu tempat/wilayah satu denga wilayah lainnyaPeserta didik membuat dokumentasi (gambar) yang merupakan tapal batas kedua wilayah tersebut (seperti patok, gafura, sungai, dll)Peserta didik menempelkan Hasil Dokumentasi Kelompok pada Majalah Dinding di sekolah
PRAKTIK KEWARGANEGARAAN
Pancasila and Civic Education Class X
Penilaian Pertemuan 2
1. Penilaian SikapPenilaian sikap dilakukan dalam bentuk penilaian antar peserta didik.
Penilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan dengan Penilaian diri tentang kesiapan menjelang Ulangan Harian Bab 3. Keutuhan Negara dalam Naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia
2. Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan, dimana peserta didik diminta untuk melengkapi dan menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku paket siswa.
3. Penilaian Keterampilan Penilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam mengkomunikasikan hasil analisis sistem pemerintahan demokrasi berdasarkan Pancasila dan Pokok-pokok Sistem Pemerintahan RI menurut UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945(Perwakilan Kelompok)
Instrumen penilaian Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan terlampir.
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
32
Pancasila and Civic Education Class X
LESSON PLAN APPROVAL
Prepared By Checked ByTeacher Name : Dhina Muthya Mudjib, S.Pd VP of Academic : Ir. Yoyok Sugiarto
Sign : Sign :
Date: Date :
Approved ByPrincipal : Zerry Novian, M.Si
Sign:
Date:
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
33
Pancasila and Civic Education Class X
Lesson Plan 6School Level SMA IIHS TeachersSubject Pancasila and Civic Education Name Code Sign/DateGrade X Dhina Muthya Mudjib, S.Pd OSemester 2Topics BAB 6 Menjunjung Hak dan
kewajiban dalam BerdemokrasiTime Allocation
3 session @ 2x 45 minutes
Core Competence (Kompetensi Inti) Basic Competence (Kompetensi Dasar)1. Menghayati dan mengamalkan ajaran yang dianutnya. 3.6 Menganalisis kasus pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban sebagai warga negara.
4.6 Menyaji analisis penanganan kasus pelanggaran kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban sebagai warga Negara
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan perabadan terkait penyebab penomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
5. Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
34
Pancasila and Civic Education Class X
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
6. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
Indicator1 Memahami Hakikat Warga Negara dalam sistem demokrasi2 Memahami Hak Warga Negara dalam proses demokrasi3 Memahami Kewajiban Warga Negara dalam proses demokrasi4 Memahami Fungsi tangggung jawab warga negara dalam proses demokrasi5 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
Subtopic BAB 6 Menjunjung Hak dan kewajiban dalam Berdemokrasi
SESSION NO(Pertemuan ke-)
1Teaching Hour 2 x 45 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran)
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasii, mengasosiasi dan mengkomunikasikanpeserta didik dapat: a. Menjelaskan hakikat warga negara b. Menjelaskan hakikat sistem demokrasic. Menjelaskan hakikat warga negara dalam sistem demokrasid. Menunjukkan sikap jujur, disiplin, pro aktif dan pedulie. Menjelaskan pengertian hakf. Memahami Hak warga negara dalam dalam proses demokrasig. Menunjukan sikap jujur, disiplin, tanggung jawab, responsif dan peduli
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasasn
Model Pembelajaran Inquiry LearningMateri Pembelajaran Fakta
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
35
Pancasila and Civic Education Class X
Pelanggaran Dalam Pemilihan Umum Konsep1 Hakikat Warga Negara dalam sistem demokrasi2 Hak Warga Negara dalam proses demokrasi3 Kewajiban Warga Negara dalam proses demokrasi4 Fungsi tangggung jawab warga negara dalam proses demokrasi
Prinsip UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Undang-Undang tentang Pemilihan UmumProsedur Proses Peradilan Sengketa Pemilu melalui Mahkamah Konstitusi
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD, Foto dan Video
References(Sumber Belajar)
Buku PPKn Kelas X dan Buku Guru 1). Pendidikan Kewarganegaraan2). Sistem Demokrasi berdasarkan Pancasila3). Warga Negara Indonesia dan warga Negara Asing4). Pemilu Langsung Presiden dan wakil Presiden5). KPU, Bawaslu dan Pemilihan Umum di Indonesiahttp://www.google.com; http://www.wikipedia.co.id;www.civic-iiec.blogspot.com
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
36
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar; kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
2. Guru menyampaikan topik tentang “Hakikat warga negara dalam sistem demokrasi”. Namun sebelum mengaji lebih lanjut tentang topik itu, terkai dengan sikap sosial secara khusus guru menanyakan kondisi kesehatan para siswanya.
3. Guru memberikan penguatan tentang aspek motivasi belajar dan sikap spiritual siswa berkaitan dengan rasa syukur siswa masih dapat datang ke sekolah mengikuti pelajaran dan dalam kondisi sehat.
4. Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.
5 menit
Inti 1. Sebelum peserta didik memahami hak warga negara dalam proses demokrasi, Guru memaparkan secara singkat tentang perlunya memahami hak warga negara dalam proses demokrasi
Mengamati2. Guru menampilkan gambar Peminta-minta dan Gambar Pengemis atau Gelandangan paparan yang
berkenaan dengan hak warga negara sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) NRI Tahun 1945
3. Peserta didik bekerja dalam kelompok diminta mengamati gambar Peminta-minta, Gambar Gelandangan atau Pengemis yang tidur di jalan beralaskan koran
Mengumpulkan informasi4. Peserta didik dalam kelompok diminta untuk mengumpulkan informasi kemudian menganilisisnya
berhubungan dengan Hak wrga negara dalam proses demokrasi menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Mengasosiasikan5. Peserta didik berdiskusi dalam kelompok diminta melakukan analisis gambar dan Isi Pasal UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang mangatur Hak warga negara dalam proses demokrasiMengkomunikasikan
75 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
37
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
6. Peserta didik dalam kelompok dapat mengkomunikasikan secara lisan (Perwakilan 2 s/d 3 orang siswa) hasil analsis hak warga negara dalam proses demokrasi. Sedangkan peserta didik yang lain mengumpulkan hasil analisis secara tertulis
Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil pemaparan hak warga negara dalam proses demokrasi yang dilanjutkan dengan umpan balik secara lisan kepada peserta didik tentang gambar diatas
2. Sebagai Uji Kompetensi, peserta didik dapat melengkapi tabel 6.2.tentang pasal-pasal yang mengatur tentang hak-hak warga negara menurut UUD NRI Tahun 1945
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
Penilaian Pertemuan 1
1. Penilaian SikapPenilaian sikap terhadap peserta didik dilakukan selama proses diskusi dalam kelompok berlangsung. Penilaian dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini aspek yang diamati adalah aktivitas dan kerja sama, tanggung jawab atas pembagian kerja kelompok
2. Penilaian pengetahuanPenilaian oengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan, dimana peserta didik diberi tugas untuk melengkapi pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam tabel 6.2. tentang pasal-pasal yang mengatur tentang hak warga negara menurut UUD NRI Tahun 1945.
3. Penilaian KeterampilanPenilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam mempresentasikan hasil kerja kelompok (Perwakilan 2 s/d 3 orang siswa) dan Portofolio selain perwakilan kelompok.
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
38
Pancasila and Civic Education Class X
Subtopic BAB 6 Menjunjung Hak dan kewajiban dalam Berdemokrasi
SESSION NO(Pertemuan ke-) 2
Teaching Hour 2 x 45 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran) Melalui kegiatan mengomunikasikan peserta didik dapat:
a. Memahami pengertian kewajiban warga negara b. Memahami kewajiban warga negara menurut UUD NRI tahun 1945
c. Memahami kasus yang berkaitan dengan kewajiban warga negara dalam proses demokrasi di Indonesia
d. Menunjukkan sikap tanggung jawab, responsif, pro aktif dan peduli
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasasn
Model Pembelajaran Inquiry LearningMateri Pembelajaran Fakta
Pelanggaran Dalam Pemilihan Umum Konsepa. Hakikat Warga Negara dalam sistem demokrasib. Hak Warga Negara dalam proses demokrasic. Kewajiban Warga Negara dalam proses demokrasid. Fungsi tangggung jawab warga negara dalam proses demokrasi
Prinsip UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Undang-Undang tentang Pemilihan Umum
Prosedur Proses Peradilan Sengketa Pemilu melalui Mahkamah Konstitusi
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
39
Pancasila and Civic Education Class X
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD, Foto dan Video
References(Sumber Belajar)
Buku PPKn Kelas X dan Buku Guru 1). Pendidikan Kewarganegaraan2). Sistem Demokrasi berdasarkan Pancasila3). Warga Negara Indonesia dan warga Negara Asing4). Pemilu Langsung Presiden dan wakil Presiden5). KPU, Bawaslu dan Pemilihan Umum di Indonesiahttp://www.google.com; http://www.wikipedia.co.id;www.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan Appersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual siswa
2. Guru menyampaikan topik tentang “Kewajiban warga negara dalam proses demokrasi di Indonesia”. 3. Guru mempersiapkan pembahasan materi melalui metode diskusi, dimana kelompok telah ditentukan
topiknya (kelompok 6 agar mempersiapkan kelompoknya)
5 menit
Inti Mengkomunikasikan1. Presentasi Kelompok 6, Topik bab 6, Sub bab C. Kewajiban warga negara dalam proses demokrasi di
Indonesia.2. Pada saat kelompok 6 tampil presentasi, kelompok lainnya menyimak materi presentasi yang sedang
di jelaskan3. Setelah presentasi selesai dipaparkan oleh kelompok 6, kelompok lain memberikan saran/masukan
dan mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang sedang dibahas4. Pengajuan pertanyaan dilakukan dalam bentuk termin pertanyaan (jumlah termin disesuaikan dengan
75 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
40
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
alokasi waktu waktu yang tersedia)Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil pemaparan kewajiban warga negara dalam proses demokrasi menurut UUD
NRI Tahun 1945 dilanjutkan dengan umpan balik secara lisan kepada peserta didik tentang kewajiban warga negara tersebut
2. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru dapat melakukan repleksi terkait dengan kewajiban warga negara menurut UUD NRI Tahun 1945
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
Penilaian Pertemuan 3
1. Penilaian SikapPenilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses diskusi berlangsung. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik pada saat diskusi berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, argumentasi/menjawab pertanyaan serta aspek kerja sama kelompok.
2. Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan guru dalam bentuk penugasan, dimana peserta didik diminta untuk menjawab analisis kasus SIMALUNGUN
3. Penilaian Keterampilan Penilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam mempresentasikan (komunikasi secara lisan) berkaitan dengan kewajiban warga negara menurut UUD NRI Tahun 1945
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
41
Pancasila and Civic Education Class X
Subtopic BAB 6 Menjunjung Hak dan kewajiban dalam Berdemokrasi
SESSION NO(Pertemuan ke-) 3
Teaching Hour 2 x 45 minutesLearning Goal (Tujuan Pembelajaran) Melalui kegiatan mengamati, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan
mengomunikasikan peserta didik dapat:a. Memahami proses demokrasi di Indonesia b. Memahami fungsi warga negara dalam proses demokrasic. Memahami tanggung jawab warga negara dalam proses demokrasi d. Menunjukkan jujur, disiplin dan tanggung jawab serta peduli
Learning Approach(Pendekatan Pembelajaran)
Pendekatan saintifik
Learning Method(Metode Pembelajaran)
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasasn
Model Pembelajaran Inquiry LearningMateri Pembelajaran Fakta
Pelanggaran Dalam Pemilihan Umum
Konsepa. Hakikat Warga Negara dalam sistem demokrasib. Hak Warga Negara dalam proses demokrasic. Kewajiban Warga Negara dalam proses demokrasid. Fungsi tangggung jawab warga negara dalam proses demokrasi
Prinsip UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Undang-Undang tentang Pemilihan Umum
Prosedur
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
42
Pancasila and Civic Education Class X
Proses Peradilan Sengketa Pemilu melalui Mahkamah Konstitusi
Tool & Media(Alat dan Bahan)
Computer ,LCD, Foto dan Video
References(Sumber Belajar)
Buku PPKn Kelas X dan Buku Guru 1). Pendidikan Kewarganegaraan2). Sistem Demokrasi berdasarkan Pancasila3). Warga Negara Indonesia dan warga Negara Asing4). Pemilu Langsung Presiden dan wakil Presiden5). KPU, Bawaslu dan Pemilihan Umum di Indonesiahttp://www.google.com; http://www.wikipedia.co.id;www.civic-iiec.blogspot.com
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 3
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar dilanjutkan dengan Appersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual dan aspek sikap sosial siswa
2. Guru menyampaikan topik tentang “Fungsi dan tanggung jawab warga negara dalam proses demokrasi”.
3. Guru mempersiapkan pembahasan materi dengan Model Bekerja Dalam Kelompok
5 menit
Inti 1. Sebelum peserta didik memahami bagaimana fungsi dan tanggung jawab warga negara dalam proses demokrasi, guru dapat menjelaskan fungsi dan tanggung jawab warga negara dalam proses demokrasi secara umum
Mengamati2. Diskusi dalam kelompok tentang berita/peristiwa/gambar yang berisi demonstrasi hasil pilkada
Mengumpulkan informasi
75 menit
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
43
Pancasila and Civic Education Class X
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
3. Peserta didik bekerja dalam kelompok mencari informasi dari sumber lain selain buku teks tentang berita/kasus/peristiwa yang berisi fungsi dan tanggung jawab warga negara.
Mengasosiasikan4. Peserta didik dalam kelompok menganalisis berita/kasus/peristiwa/gambar kasus Pilkada
dilanjutkan dengan menjawab beberapa pertanyaan terkait dengan kasus tersebut
Mengkomunikasikan5. Peserta didik secara random (3 s/d 5 orang siswa perwakilan kelompok) dapat mengkomunikasikan
secara lisan hasil analisis fungsi dan tanggung jawab warga negara. Sedangkan peserta didik yang lain mengumpulkan hasil analisis secara tertulis.
Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil analisis memahami fungsi dan tanggung jawab warga negara dilanjutkan dengan umpan balik secara lisan kepada peserta didik tentang fungsi dan tanggung jawab warga negara tersebut.
2. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru dapat melakukan repleksi terkait dengan pentingnya memahami fungsi dan tanggung jawab warga negara.
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar
10 menit
Penilaian Pertemuan 31. Penilaian Sikap
Penilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan dengan Penilaian diri tentang kesiapan menjelang Ulangan Harian Bab 6. hak dan Kewajiban dalam Berdemokrasi
2. Penilaian pengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan dilakukan dalam bentuk penugasan, dimana peserta didik diminta menjawab pertanyaan/melengkapi tabel 6.3. tentang permasalahan hak dan kewajiban warga negara
3. Penilaian Keterampilan Penilaian ini dilakukan dalam bentuk Proyek Praktik Kewarganegaraan
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
44
Pancasila and Civic Education Class X
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok tentang proses demokrasi yang pernah terjadi di lingkungan sekitar (keluarga, sekolah, dan masyarakat). Akibat jika hak dan kewajiban tidak dilaksanakan dengan tanggung jawab ?Kemudian Peserta didik diminta melengkapi tabel dibawah ini :
Tabel Proses Demokrasi di berbagai Lingkungan
No. Lingkungan Permasalahannya Bentuk pengambilan keputusan
Tanggung jawabnya
1. Keluarga
2. Sekolah
3. Masyarakat
Instrumen penilaian Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan terlampir.
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
45
Pancasila and Civic Education Class X
LESSON PLAN APPROVAL
Prepared By Checked ByTeacher Name : Dhina Muthya Mudjib, S.Pd VP of Academic : Ir. Yoyok Sugiarto
Sign : Sign :
Date: Date :
Approved ByPrincipal : Zerry Novian, M.Si
Sign:
Date:
INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION COUNCIL International Islamic High School Republic of Indonesia
46