SMARTSKY IPS KELAS 8 SEMESTER 2 (PTS)Disusun oleh: PJ IPS Kelas 8B

IPS: Sejarah Pergerakan Nasional

A. PENGERTIAN● Sebuah perjuangan yang dilakukan oleh organisasi, dengan cara yang modern

ke arah perbaikan hajat hidup bangsa Indonesia yang disebabkan oleh rasa tidak puas pada keadaan masyarakat.

● Kebangkitan/Perbaikan/Perjuangan● gerakan sosial dan politik untuk mendapatkan serta mempertahankan identitas

dan juga otonomi nasional, diantara kelompok yang beberapa anggotanya dianggap bangsa.

B. TUJUAN● Untuk mencapai kemajuan serta derajat bangsa melalui pendidikan serta

kebudayaan.● Untuk menumbuhkan dan meningkatkan jiwa integritas seluruh golongan dalam

memajukan tanah air, yang dilandasi dengan jiwa nasional, dalam rangka mempersiapkan diri ke arah kehidupan rakyat yang merdeka.

● Indonesia yang merdeka atas dasar kekuatannya sendiri, Marhaenisme, Persatuan, dan asas non kooperatif/kooperatif.

● Untuk menjalankan beberapa aksi politik.● Untuk meningkat kan kesejahteraan rakyat.● Untuk mencapai Indonesia raya dengan cara mempererat tali persaudaraan di

antara para pemuda, dan membangkitkan rasa cinta tanah air, bangsa, dan budaya Indonesia.

● Untuk menyatukan gerakan pemuda di seluruh Indonesia.

C. KRONOLOGI PERKEMBANGAN

1. Masa pembentukan (1908-1920), di masa itu berdiri beberapa organisasi seperti Budi Utomo, Sarekat Islam, Indische Partij.a. Budi Utomo

● Budi Utomo adalah organisasi pergerakan nasional pertama yang didirikan pada 20 Mei 1908 oleh Soetomo atas anjuran dr. Wahidin Sudirohusodo.

● Budi Utomo bersifat etnis karena lebih memfokuskan perhatiannya pada kelompok etnis Jawa, karenanya organisasi ini dianggap sebagai pelopor etno-nasionalisme (kebangsaan berdasarkan suku bangsa). Akan tetapi, sejak 1930-an Budi Utomo membuka keanggotaannya pada semua golongan suku bangsa.

● Kegiatan organisasi :- Bidang sosial- Bidang Pendidikan- Bidang politik → dengan memperjuangkan didirikannya DewanRakyat (Volksraad) yang akhirnya didirikan pada 1918. Voolksraad adalah Badan Perwakilan yang anggotanya orang Indonesia.

● Pandangan pemerintah kolonial terhadap Organisasi Budi Utomo adalah organisasi moderat, yaitu organisasi yang mau bekerja sama dengan pemerintah kolonial. Bukan organisasi yang bersifat radikal (organisasi yang tegas berkeinginan melawan pemerintah kolonial dan menyatakan keinginan merdeka).

b. Sarekat Islam

● Berawal dari Sarekat Dagang Islam (SDI) yang didirikan oleh Haji Samanhudi di Solo pada akhir 1905.

● Pada tahun 1912 SDI berubah menjadi Sarekat Islam (SI), setelah Haji Oemar Said Tjokroaminoto masuk menjadi anggota sekaligus pengurus.

● Tujuan dan cita-cita Organisasi :Untuk mencapai kemajuan rakyat.

● Kekhawatiran Kolonial terhadap SI:Perkembangan SI yang sangat pesat dan mendapat sambutan yang luar biasa dari banyak orang/rakyat, menjadikan pemerintah kolonial sangat khawatir.

● Setelah organisasi SI berbadan hukum pada 1916, banyak kelompok nasionalis yang bergabung. Salah satu di antaranya adalah kelompok

revolusioner sosialis (berhaluan komunis) dengan tokohnya Semaun yang menjadi ketua SI cabang Semarang.

● Dengan masuknya Semaun, SI dianggap sebagai organisasi yang radikal karena SI bertujuan membentuk pemerintah sendiri dan menumbangkan pemerintah Kolonial.

● SI bergabung dengan Volksraad setelah kongresnya pada 1917.● Dengan masuknya Semaun dalam SI, maka dalam SI terdapat dua unsur

yaitu Unsur Islam dan Komunis. Hal ini terjadi dikarenakan kesamaan pandangan bahwa penjajahan dalam ekonomi dan politik adalah akibat dari kolonialisme dan kapitalisme yang harus dilawan.

● Perpecahan SI:Pada tahun 1921 (sejak Kongres ke-VI, 10 Oktober 1921), terjadi perpecahan dalam tubuh SI, dikarenakan terdapat pertentangan di antara para anggota, dimana Unsur Islam dalam SI memandang kaum nasionalis yang berhaluan komunis memiliki tujuan menegakkan keadilan, akan tetapi memiliki ajaran yang bertentangan dengan Islam.

● SI Putih dan SI MerahAnggota SI unsur Islam disebut SI Putih (dipimpin oleh H.O.S Cokroaminoto) dan anggota SI Unsur Komunis membentuk SI Merah (dipimpin oleh Semaun dan Darsono). Pada kongres SI ke-VII, SI Putih berubah menjadi Partai Sarekat Islam (PSI), dan SI Merah berubah menjadi Sarekat Rakyat (yang kemudian menjadi organisasi dibawah naungan PKI).

c. Indische Partij

● Organisasi Indische Partij didirikan pada 25 Desember 1912 oleh Dr. Ernest Francois Eugene Douwes Dekker atau yang dikenal dengan nama Danudirja Setiabudi.

● Setiabudi bekerja sama dengan dua orang nasionalis lainnya, yaitu Tjipto Mangunkusumo dan Soewardi Soerjaningrat (Ki Hajar Dewantara).

● Ketiga tokoh ini dikenal dengan sebutan Tiga Serangkai.● Partai ini dianggap sangat nasionalis karena terbuka untuk semua

golongan tanpa membedakan asal-usul keturunan, agama, dan sosial ekonomi.

● Tujuan Indische Partij:Mencapai Indonesia Merdeka

● Penangkapan tiga serangkaiTokoh tiga serangkai ditangkap pada 4 Mei 1913 atas perlawanan secara politis yang dilakukan oleh partai ini. Indische Partij dinyatakan sebagai partai terlarang. Tiga serangkai ini berani melakukan kritik-kritik tajam terhadap pemerintah Belanda, di antaranya berupa tulisan antara lain sebagai berikut:a) Als ik Een Nederlander was (Andai Aku Seorang Belanda) karya

Soewardi Soerjaningratb) Onze Helden (Pahlawan Kita) karya E.F.E Douwes Dekkerc) Krancht of Vrees (Kekuatan atau Takut) karya dr. Cipto

Mangunkusumod) Een Voor Allen Maar Ook Allen Voor Een (Satu Buat Semua, Semua

Buat Satu) Karya Soewardi Soerjaningrat

2. Masa yang radikal atau non kooperatif (1920-1930) saat itu berdiri organisasi seperti Partai Komunis Indonesia (PKI), Perhimpunan Indonesia (PI), dan Partai Nasional Indonesia (PNI).

a. Partai Komunis Indonesia (PKI)● Partai Komunis Indonesia didirikan oleh tokoh komunis Belanda, H.J.F. M.

Sneevliet pada 1924.● Partai ini didirikan untuk menampung kaum nasionalis yang ingin

memperhatikan dan memperjuangkan kaum buruh dan rakyat jelata yang nasibnya sangat buruk pada masa penjajahan.

● Sang pendiri, H.J.F. M. Sneevliet merupakan anggota dari Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV).

● Pemerintah kolonial Belanda menganggap PKI sebagai organisasi yang radikal. Hal itu disebabkan oleh PKI yang berkeinginan untuk melakukan gerakan revolusi untuk menggulingkan pemerintahan kolonial Belanda dengan melakukan pemberontakan pada 1926 dan 1927.

b. Perhimpunan Indonesia (PI)● Perhimpunan Indonesia atau Indische Vereeniging didirikan pada 1908 di

negeri Belanda oleh mahasiswa Indonesia.

● Indische Vereeniging memiliki majalah Hindia Putera yang nantinya diubah dengan nama Indonesia Merdeka untuk menyampaikan gagasannya.

● Pada 3 Februari 1925, organisasi Indische Vereeniging berubah Namanya menjadi Perhimpunan Indonesia untuk lebih menunjukkan ke-Indonesiaannya.

c. Partai Nasional Indonesia (PNI)● Partai Nasional Indonesia didirikan pada 4 Juli 1927 oleh golongan pelajar

yang bergabung dalam Algemeene Studie Club Bandung yang dipimpin oleh Ir. Soekarno.

● Organisasi ini bersifat non kooperatif dan marhaenisme.● Kepemimpinan dan kepandaian Ir. Soekarno dalam melakukan pidato di

hadapan para pendukungnya mampu menarik simpati kaum nasionalis untuk bergabung.

● Kecemasan kolonial pemerintah Belanda:Dalam pidato-pidatonya, selalu mengkritik pemerintah kolonial yang dianggap tidak memperhatikan pribumi. Kritikan Soekarno dan tokoh PNI lainnya selalu mencemaskan pemerintah kolonial Belanda. Oleh karena itu, mereka memperingatkan PNI untuk bersikap kooperatif dengan Belanda. Hal tersebut seperti yang disampaikannya dalam pembukaan sidang Volksraad pada 15 Mei 1928 dan 1929. Peringatan tersebut diacuhkan oleh anggota PNI hingga berakhir dengan penangkapan para tokoh pemimpin PNI. Di antaranya Ir. Soekarno, Maskun, Gatot Mangkoepradja, dan Supriadinata pada 24 Desember 1929. Setelah Soekarno dan para pemimpin PNI lainnya dijatuhi hukuman penjara, PNI mengalami kemunduran dan akhirnya dibubarkan pada 1933.

3. Masa moderat atau kooperatif (1930-1942), dengan organisasi yang berdiri saat

itu yaitu Parindra, Partindo dan Gapi. Selain itu juga ada beberapa organisasi keagamaan, organisasi pemuda, dan organisasi perempuan.

a. Partai Indonesia Raya (Parindra)● Pada November 1930, sebuah kelompok studi di Surabaya yang

sangat memperhatikan pergerakan nasional melalui kesejahteraan sosial mengubah namanya menjadi Partai Bangsa Indonesia.

● Pada 1935, PBI Bersama dengan organisasi Perkumpulan Rukun Tani dan organisasi-organisasi lain seperti Sarekat Celebes, Sarekat Sumatra, Sarekat Ambon, Perkumpulan Kaum Betawi, dan Tirtayasa sepakat untuk membentuk Partai Indonesia Raya atau Parindra.

● Tujuan Parindra:Mencapai Indonesia mulia dan sempurna.

● Partai Parindra bersifat kooperatif namun dalam beberapa kegiatannya bersifat nonkooperatif.

b. Partai Indonesia (Partindo)Pembentukan partai oleh anggota setelah pembubaran PNI:

● Sebagian pengurus PNI mendirikan Partai Indonesia (Partindo) yang dipimpin Mr. Sartono.

● Sebagian anggota PNI lainnya mendirikan PNI Baru yang dipimpin Moh. Hatta dan Sutan Syahrir.

● Selain dua partai tersebut, lahir juga PNI Pendidikan di Yogyakarta pada Agustus 1932.

● Setelah keluar dari penjara, Ir. Soekarno bergabung dengan Partindo dan diangkat sebagai ketua cabang di Bandung.

● Partindo mempertahankan asas non kooperatif nya.● Kongres Partindo (15-17 Mei 1932, Jakarta) dihadiri oleh Soekarno

(belum menjadi anggota) yang dimana saat itu memunculkan slogan-slogan “Indonesia Merdeka Sekarang,” “Kerakyatan dan Kebangsaan,” dan “Persatuan Indonesia”.

● Kongres Juli 1933, Soekarno menjelaskan konsep Marhaenisme.● Sikap pemerintah kolonial terhadap Partindo:

Pada 1933, dikeluarkan larangan bagi pegawai negeri untuk menjadi anggota Partindo. Hingga pada 1 Agustus 1933, terjadi penangkapan Soekarno oleh Gubernur Jenderal De Jonge yang kemudian dibuang ke Ende, Flores. Hal itu menyebabkan ruang gerak partai menjadi sempit. Lalu kongres yang rencananya akan diselenggarakan pada 30-31 Desember 1934 dilarang oleh pemerintah kolonial. Meskipun demikian, Partindo terus beroperasi sampai akhirnya membubarkan diri pada 18 November 1936.

c. Gabungan Politik Indonesia (GAPI)● Gabungan Politik Indonesia didirikan pada Mei 1939 atas prakarsa

Moh. Husni Thamrin yang dilakukan setelah Petisi Sutarjo yang disampaikan pada 1936 ditolak Ratu Belanda pada November 1938.

● GAPI merupakan organisasi gabungan dari Parindra, Gerindo, Persatuan Minahasa, Paguyuban Pasundan, PSII, dan PNI baru.

● Tuntutan utama GAPI:Indonesia berparlemen, yaitu satu parlemen yang dipilih oleh, dari, dan untuk rakyat Indonesia. Hal ini mendorong pemerintah kolonial Belanda untuk membentuk Komisi Visman pada 14 September 1940 dengan tugas menyelidiki sejauh mana kehendak rakyat dengan perubahan pemerintahan.

d. Organisasi Keagamaan

● Muhammadiyah● Nahdlatul Ulama● PERTI (Persatuan Tarbiyah Indonesia)● Majelis Islam A’la Indonesia (MIAI)● PERMI (Persatuan Muslimin Indonesia)

e. Organisasi Kepemudaan● Tri Koro Dharmo● Jong Java,● Jong Sumatranen Bond,● Jong Ambon,● Sekar Rukun,● Jong Minahasa,● Jong Batak ● Jong Islamieten Bond.

f. Organisasi Wanita

● Kautaman Istri di Jawa Barat● Aisyiyah di Yogyakarta● Putri Mardika/Merdika di Jakarta● Pawiyatan Wanito di Magelang

● Wanita Susilo di Pemalang● Wanito Hadi di Jepara● Kautaman Istri Minangkabau● Kerajinan Amai Setia● Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunnya (P.J.K.A.T) di Manado● Wanita Katolik● Putri Indonesia● Wanito Utomo

IPS: Ekonomi

Peran Pelaku Ekonomi #11. Rumah Tangga Keluarga (RTK) / Konsumen

Peran RTK:a. Konsumen / Pemakai

Kegiatan konsumsi barang dan jasa yg dihasilkan konsumen menunjukan peran konsumen dipengaruhi oleh beberapa faktor:

● Kebiasaan hidup● Jumlah anggota keluarga● Status sosial● Lingkungan● Pendapatan

b. Pemasok / Penyedia faktor produksi kepada RTP Menyediakan atau menggunakan faktor produksi yg dimiliki RTK akan menghasilkan pendapatan. Sumber pendapatan RTK antara lain:

Sumber Pendapatan Balas Jasa

Usaha sendiri Laba/Keuntungan

Bekerja kepada pihak lain Upah/Gaji/Wage

Menyewakan faktor produksi Sewa/Rent

Meminjamkan dana utk modal produksi perusahaan

Bunga/Interest

2. Rumah Tangga Produsen (RTP) / Perusahaan● BUMN = Badan Usaha Milik Negara

Contoh BUMN (Perum dan Persero):

PT. BNI (Persero) Tbk

PT. BRI (Persero) Tbk

PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT. Pertamina (Persero) Tbk

PT. TELKOM (Persero) Tbk

PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk

● BUMS = Badan Usaha Milik SwastaContoh BUMS:

PT. Djarum

PT. Holcim

PT. Indofood

PT. Panasonic

PT. Astra

PT. Tokopedia

● KoperasiMerupakan badan usaha yang kepemilikan modalnya ada pada anggota dan bersumber dari simpanan pokok dan wajib tiap anggota.

Dalam UU No. 25 Thn 1992 disebutkan: “Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan”.

Menurut UU No. 17 Thn 2012 pengertian koperasi yaitu: Koperasi adalah badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum koperasi, dengan pemisahan kekayaan para anggotanya sebagai modal untuk menjalankan usaha, yang memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di bidang ekonomi, sosial, dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip koperasi.

Tujuan dan Manfaat Koperasi:a. Memajukan kesejahteraan anggotab. Memajukan kesejahteraan masyarakatc. Membangun tatanan ekonomi nasional

Bentuk-Bentuk Koperasi:a. Berdasarkan jenis usaha

Jenis Koperasi Pengertian

Koperasi Produksi Usaha menghasilkan barang (produksi) yang dilakukan oleh anggota koperasi itu sendiri.Cth: Kerajinan, pakaian jadi, bahan makanan, dll

Koperasi Konsumsi Menyediakan kebutuhan anggota dalam bentuk barang.Cth: Bahan makanan, pakaian, alat tulis, peralatan rumah tangga, dll

Koperasi Simpan Pinjam (KSP)

Melayani anggota untuk menabung dan dapat imbalan jasa. Bagi anggota yg ingin meminjam, pengembalian dilakukan dengan mengangsur.

Koperasi Serba Usaha (KSU)

Terdiri atas berbagai jenis usaha seperti menjual kebutuhan pokok dan barang hasil produksi anggota, melayani simpan pinjam dan pelayanan jasa.

b. Berdasarkan keanggotaannya

Jenis Koperasi Pengertian

Koperasi Pegawai Negeri (KPN)

Beranggotakan pegawai negeri baik pusat atau daerah, tujuan utk meningkatkan kesejahteraan para pegawai negeri

Koperasi Pasar (Koppas)

Beranggotakan pedagang pasar, didirikan untuk melayani kebutuhan yang berkaitan dengan kegiatan para pedagang, seperti modal dan penyediaan barang dagang

Koperasi Unit Desa (KUD)

Beranggotakan masyarakat pedesaan, berkaitan dgn pertanian atau perikanan (nelayan)

Koperasi Sekolah Beranggotakan warga sekolah (guru, karyawan, siswa) yg biasanya menyediakan kebutuhan warga sekolah (buku pelajaran, makanan, alat tulis, dll)

c. Berdasarkan tingkatannya

Jenis Koperasi Pengertian

Koperasi Primer Beranggotakan orang-orang, paling sedikit 20 orang.

Koperasi Sekunder

Beranggotakan beberapa koperasi, meliputi:a) Pusat koperasi (anggota paling sedikit 5 buah

koperasi, ada di suatu kabupaten/kota)b) Gabungan koperasi (anggota paling sedikit 3 buah

koperasi, ada di suatu provinsi/lebih)

c) Induk koperasi (anggota paling sedikit 3 gabungan koperasi)

Peran Koperasi:a. Konsumen

Koperasi membutuhkan sumber daya ekonomi untuk digunakan sebagai sarana dan prasarana dalam menjalankan aktivitas. Koperasi membutuhkan barang dan jasa untuk kelancaran pelaksanaan tugas, yaitu melaksanakan pembangunan untuk menciptakan kesejahteraan anggota.

b. Produsen Peran utama dari koperasi adalah menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan anggotanya (konsumen). Dalam upaya memenuhi kebutuhannya, koperasi memikirkan apa dan berapa barang/jasa yang dibuat serta bagaimana cara agar produk yang dihasilkan berkualitas.

Peran RTP: a. Produsen = Memproduksi barang dan jasa

Kegiatan produksi dibagi menjadi 3 golongan:

Industri Pengertian Contoh

Industri primer Mengolah dan memanfaatkan faktor produksi dari alam

Pertanian, pertambangan

Industri sekunder

Mengolah barang ½ jadi menjadi barang jadi + siap dikonsumsi

Perusahaan mobil, sepatu, pakaian

Industri tersier Menghasilkan jasa-jasa perusahaan yang menyediakan: ->

-> Transportasi, menjalankan perdagangan, memberi pinjaman, menyewakan bangunan

b. Konsumen = Pemakai faktor produksiFaktor produksi yang dipakai diperoleh dari RTK. Secara umum faktor produksi dibagi menjadi 4, yaitu:

Faktor Produksi

Pengertian Contoh

Alam Segala sesuatu yang dihasilkan alam Air, tumbuhan, hewan, tanah, iklim & udara, barang tambang, dll

Modal Terdiri dari: Barang modal & uang Barang modal:Mesin, gedung, & alat utk kegiatan produksi

Tenaga kerja Tenaga kerja manusia (SDM = Sumber Daya Manusia)

Guru, dokter, teknisi, karyawan pabrik, resepsionis bank, dll

Kewirausahaan/Keahlian

Kemampuan mengatur, mengambil risiko, mengorganisasikan dalam menjalankan usaha

Keterampilan, keahlian, kreativitas, inovasi

c. Distributor = Mendistribusikan barang hasil produksiKegiatan distribusi dapat dilihat pada aktivitas perusahaan dalam menyalurkan hasil produksi ke konsumen. Contoh: Agen penyalur, toko-toko, dll

3. Rumah Tangga Pemerintah / NegaraPemerintah adalah badan yg bertugas sebagai pelaku dan pengatur kegiatan ekonomi. Pemerintah memiliki 4 peran penting, yaitu: (Regulator, Konsumen, Produsen yg utama)

Peran Pengertian Contoh

Regulator Mengeluarkan peraturan yang berhubungan dgn kegiatan ekonomi, agar dapat dijalankan secara wajar, tidak merugikan masyarakat, ekonomi tetap stabil, dan menetapkan kebijakan fiskal dan moneter

a) Pemberian subsidi pada perusahaan dalam negeri sehingga mampu bersaing dengan produk luar

b) Menentukan besarnya pajak c) Pemberian izin pendirian swalayan

atau minimarket

Konsumen/Konsumsi

Menggunakan, memakai, menghabiskan, dan membeli barang atau jasa

a) Membeli alat tulis kantor, alat kedokteran, peralatan untuk pendidikan

yang tersedia di masyarakat.

b) Menggunakan tenaga kerja untuk melaksanakan tugas pemerintah

Produsen/Produksi

Menghasilkan, menambahkan nilai guna dan daya guna suatu barang atau jasa.

Mendirikan BUMN, dengan tujuan (sesuai dengan UU No. 19 Thn 2003):a) Memberi sumbangan terhadap

perekonomian nasionalb) Mencari keuntunganc) Menyelenggarakan kemanfaatan

umumd) Perintis kegiatan usaha yg belum

dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi

Distributor/Distribusi

Menyalurkan hasil produksi berupa barang atau jasa dari produsen ke konsumen.

a) Menyalurkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

b) Memberi bantuan kepada rakyat miskin berupa penyaluran raskin (beras rakyat miskin) melalui BULOG

4. Sektor Luar NegeriPeran Sektor Luar Negeri:

a. Konsumen (melalui impor barang)b. Produsen (melalui ekspor barang)c. Investor atau penanam modald. Sumber tenaga ahli

Potensi Sumber Daya Maritim Indonesia #2A. Pengembangan Ekonomi Maritim

Indonesia memiliki potensi maritim sangat besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi negara, yang pastinya memerlukan strategi menyeluruh dan terfokus serta kebijakan untuk mempercepat pengembangan ekonomi berbasis maritim. Potensi luas laut Indonesia mencapai 5,9 juta km2, panjang pantai 95 km, dan jumlah pulau 17.400 lebih dengan keunggulan baik geofisik, geoekonomi, geopolitik, dan geokultural.

Wilayah perairan/laut Indonesia yang luas memiliki kekayaan sumber daya perikanan dan SDA yang melimpah. SDA yang ada dibagi menjadi 2, yaitu dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui. Selain sumber daya, potensi yang bisa dikembangkan adalah pariwisata bahari, industri maritim, dan jasa angkutan laut (pelayaran). Namun, wilayah pesisir pantai Indonesia umumnya belum dimanfaatkan sebagai lahan pengembangan bisnis.

B. Sumber Daya Alam Maritim1. Garam

● Adalah = Garam adalah senyawa yang paling mempengaruhi salinitas laut● Di mana = Cirebon merupakan daerah yang menyumbang garam paling banyak

untuk Indonesia secara rutin tiap tahunnya. Rata-rata produksi garam tiap tahunnya, mencapai 435,4 ribu ton. Posisi kedua ditempati oleh Kabupaten Sampang yang terletak Jawa Timur.

● Manfaat = Selain untuk kebutuhan rumah tangga, garam memiliki manfaat untuk tubuh seperti membersihkan kotoran di kulit, menghilangkan komedo dan jerawat, membersihkan gigi, membunuh bakteri, mencegah diabetes, dan menjaga kesehatan jantung.

2. Minyak Bumi / Petroleum● Adalah = SDA yang terbentuk dari tubuh binatang & tumbuhan busuk yang hidup

jutaan tahun yang lalu (fosil), berbentuk seperti cairan kental berwarna coklat pekat/gelap, bersifat terbatas dan termasuk SDA tidak dapat diperbaharui.

● Di mana = Riau, Sumatera Selatan, Irian Jaya Barat, Jawa Timur (terbesar)● Manfaat = Bahan bakar utama (bahan bakar kendaraan, industri, kebutuhan

rumah tangga) dan bahan baku industri.

3. Perikanan

● Adalah = Semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan dan lingkungannya mulai dari praproduksi, produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran yang dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis perikanan.

● Di mana = Pusat perikanan laut Indonesia terdapat di daerah Bagansiapiapi (Riau) dan merupakan pelabuhan perikanan terbesar di Indonesia. Daerah lainnya adalah Cilacap (Jawa Tengah), Muncar (Banyuwangi), Kepulauan Riau, dan Tegal (Jawa Tengah).

● Manfaat = Memenuhi pangan dan gizi masyarakat, memberikan penghasilan bagi masyarakat yang tinggal di daerah perairan, menaikkan derajat ekonomi rakyat, membantu pertumbuhan ekonomi nasional, membantu pemenuhan pangan dunia sebagai pemasok (ekspor) perikanan, dan meningkatkan devisa negara.

4. Rumput Laut● Adalah = Gulma laut, ganggang laut, atau rumput laut merupakan sumber daya

hayati yang terdapat di wilayah pesisir & laut yang dapat di perbaharui.● Di mana = Perairan pantai yang mempunyai paparan terumbu (reef flats), seperti

Kepulauan Riau, Bangka-Belitung, Seribu, Karimunjawa, Selat Sunda, pantai Jawa bagian selatan, Bali, NTB, NTT, pulau-pulau di Sulawesi (terbesar) dan Maluku.

● Manfaat = Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) menargetkan produksi rumput laut nasional tumbuh rata rata 2,92% dalam periode 2020-2024. Untuk rumput laut ekonomis tinggi seperti Eucheuma cottonii, Indonesia diperkirakan memiliki potensi nilai ekonomi hingga mencapai 10 miliar USD per tahun.

5. Mangrove / Bakau● Adalah = Jenis tanaman dikotil yang hidup di habitat air payau dan air laut, terdiri

terutama dari tumbuhan bakau, dan merupakan tanaman hasil dari kegiatan budidaya atau diambil dari alam. Jika banyak ditumbuhi tumbuhan, maka disebut hutan mangrove, serta termasuk SDA dapat diperbaharui.

● Di mana = Di sepanjang pesisir pantai, muara sungai bahkan ada yang tumbuh di rawa gambut, di daerah pantai timur Sumatera, pantai barat dan utara Sulawesi, pantai utara Jawa, dan pesisir Kaimana dan teluk Bintuni di Papua.

● Manfaat = Mencegah erosi (pengikisan tanah oleh aliran air) & abrasi (pengikisan tanah oleh ombak), mencegah intrusi air laut (perembesan air laut ke darat), mempercepat penguraian limbah organik, serta habitat & sumber makanan beberapa jenis hewan pesisir.

Ekonomi maritim juga mencakup pemanfaatan SDA kelautan & perikanan (penangkapan, pengolahan, pemasaran), kegiatan di pelabuhan (bongkar muat barang, pergudangan, ekspedisi muatan kapal), serta industri daerah pelabuhan (industri marimin = galangan kapal) dsb.

Pembangunan ekonomi maritim dilakukan untuk menambah pendapatan negara yang diukur dengan Produk Domestik Bruto (PDB) = tingkat nasional, dan Produk Regional Domestik Bruto (PRDB) = tingkat daerah. Kesejahteraan masyarakat

maritim dilihat dari meningkatnya PDB dan PRDB, yang juga merupakan sarana pembangunan nasional karena wilayah laut meliputi ⅔ wilayah Indonesia.

Untuk mengembangkan pembangunan ekonomi kelautan, diperlukan kebijakan pemerintah yang terpadu, sebab cakupan bidang kemaritiman sangat luas (perikanan, kelautan, transportasi, perdagangan, industri). Syarat tercapainya hal tsb adalah:

- Sasaran dan tujuan yang jelas & bertolak ukur- Kebijakan bersifat adil, efektif, efisien- Dapat memperkuat kemandirian masyarakat lokal

Investasi dalam usaha mengembangkan ekonomi maritim memiliki peran penting yang dapat digunakan untuk keperluan:

- Meningkatkan nilai PRDB- Meningkatkan perluasan lapangan kerja- Pembangunan infrastruktur (jalan, listrik, dermaga laut sederhana)- Peningkatan kelembagaan ekonomi & sosial wilayah pesisir