ripaimat.files.wordpress.com · web viewcontoh 3.1 tentukan nilai harapan banyaknya wanita dalam...

13
BAB III EKSPEKTASI MATEMATIKA 3.1 Rasional Dalam suatu percobaan tentu ada hasil yang diharapkan. Untuk mendapatkan hasil yang baik dan kesimpulan hasil yang akurat, maka percobaan statistika tersebut dilakukan berulang kali. Hal tersebut dimaksudkan untuk memperoleh suatu hasil yang benar-benar mendekati,sehingga kesimpulan yang dihasilkan valid. Ukuran yang menyatakan harapan dari hasil yang dapat diperoleh dari suatu percobaan statistika dinyatakan secara matematis sebagai ekspektasi matematika. 3.2 Ekapektasi Matematik Definisi 3.1 Ekspektasi Matematika Suatu Peubah Acak Jika X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x), maka nilai harapan X atau harapan matematik X didefinisikan sebagai Contoh 3.1 Tentukan nilai harapan banyaknya wanita dalam panitia yang terdiri dari 3 orang dipih secara acak 4 orang wanita dan 3 orang pria ! Solusi : Misalkan X menyatakan banyaknya wanita yang terpilih, maka rumus peluang X adalah : , x = 0,1,2,3 Sehingga, f(0)= dan Jadi, E(X) = 0. Ini artinya, bahwa, jika pemilihan tersebut diulang bekali- kali, maka rata-rata wanita terpilih adalah tiap pemilihan.

Upload: others

Post on 05-Jan-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB III

EKSPEKTASI MATEMATIKA

3.1 Rasional

Dalam suatu percobaan tentu ada hasil yang diharapkan. Untuk mendapatkan hasil yang baik dan kesimpulan hasil yang akurat, maka percobaan statistika tersebut dilakukan berulang kali. Hal tersebut dimaksudkan untuk memperoleh suatu hasil yang benar-benar mendekati,sehingga kesimpulan yang dihasilkan valid. Ukuran yang menyatakan harapan dari hasil yang dapat diperoleh dari suatu percobaan statistika dinyatakan secara matematis sebagai ekspektasi matematika.

3.2 Ekapektasi Matematik

Definisi 3.1 Ekspektasi Matematika Suatu Peubah Acak

Jika X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x), maka nilai harapan X atau harapan matematik X didefinisikan sebagai

ï

î

ï

í

ì

=

ò

å

kontinu

X

Jika

dx

x

f

x

diskret

X

Jika

x

xf

X

E

)

(

.

)

(

)

(

Contoh 3.1

Tentukan nilai harapan banyaknya wanita dalam panitia yang terdiri dari 3 orang dipih secara acak 4 orang wanita dan 3 orang pria !

Solusi :

Misalkan X menyatakan banyaknya wanita yang terpilih, maka rumus peluang X adalah :

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

-

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

=

3

7

3

3

3

4

)

(

x

x

f

, x = 0,1,2,3

Sehingga, f(0)=

(

)

(

)

;

35

18

2

;

35

12

1

;

35

1

=

=

f

f

dan

(

)

35

4

3

=

f

Jadi, E(X) = 0.

7

5

1

7

12

35

4

.

3

35

18

2

35

12

.

1

35

1

=

=

+

-

+

+

Ini artinya, bahwa, jika pemilihan tersebut diulang bekali-kali, maka rata-rata wanita terpilih adalah

7

5

1

tiap pemilihan.

Contoh 3.2

Hitunglah nilai harapan peubah acak X yang mempunyai fungsi pada:

f(X) =

î

í

ì

<

<

lainnya

X

untuk

X

untuk

X

,

0

1

0

,

2

Solusi:

E(X) =

(

)

3

2

3

2

2

,

1

0

1

0

1

0

3

=

ú

û

ù

=

=

ò

ò

x

xdx

x

dx

x

xf

Definisi 3.2 Ekspektasi Matematik Suatu Fungsi

Jika X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x), maka nilai harapan matematik fungsi g(x) dinyatakan sebagai

(

)

[

]

(

)

(

)

(

)

(

)

,

,.

ï

î

ï

í

ì

=

ò

å

¥

¥

kontinu

x

Jika

dx

x

f

x

g

diskret

x

Jika

x

f

x

g

x

g

E

x

Contoh 3.3:

Misalnya X suatu peubah acak dengan distribusi peluang sebagai berikut:

x

0

1

2

3

f(x)

10

1

5

2

10

3

5

1

Hitunglah nilai harapan peubah acak Y = X + 1

Solusi:

Karena X peubah acak diskret, maka

(

)

[

]

(

)

(

)

(

)

(

)

å

å

=

+

=

=

x

x

x

f

x

x

f

x

g

x

g

E

3

0

1

=

(

)

(

)

(

)

(

)

5

1

1

3

10

3

1

2

5

2

1

1

10

1

1

0

+

+

+

+

+

+

+

=

9

,

2

10

29

10

8

10

9

10

8

10

4

=

+

+

+

Contoh 3.4:

Diketahui X suatu peubah acak dengan fungsi padat peluang

f(X) =

ï

î

ï

í

ì

<

<

-

lainnya

x

untuk

x

untuk

x

,

0

2

1

,

3

2

Hitunglah nilai harapan g(X)=2X-1!

Solusi:

(

)

(

)

ò

ò

-

=

-

=

-

2

1

2

3

2

2

3

1

3

1

1

2

)

1

2

(

dx

x

x

dx

x

x

x

E

(

)

(

)

þ

ý

ü

î

í

ì

+

-

-

=

ú

û

ù

ê

ë

é

-

=

-

1

8

3

1

1

16

2

1

3

1

3

1

2

1

3

1

2

1

3

4

x

x

5

,

1

2

3

6

9

2

9

3

1

3

2

15

3

1

=

=

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

=

Definisi 3.3 Ekspektasi Matematika dari Fungsi Peluang Gabungan

Jika X dan Y peubah acak dengan distribusi peluang gabungan f(x), maka nilai harapan matematika fungsi g(X,Y) ditentukan oleh:

(

)

[

]

(

)

(

)

(

)

(

)

ï

ï

î

ï

ï

í

ì

=

=

ò

ò

å

å

¥

¥

-

¥

¥

-

kontinu

Y

dan

X

Jika

dxdy

y

x

f

y

x

g

diskret

Y

dan

X

Jika

y

x

f

y

x

g

Y

X

g

E

x

y

.

,

,

,

,

,

,

,

Contoh 3.5:

Distribusi peluang gabungan peubah acak X dan Y sebagai berikut

Hitungalah nilai harapan g(X, T) = XY .

Solusi:

18

15

18

4

9

2

9

2

2

1

9

1

18

1

.

4

4

1

.

2

9

1

.

1

)

2

,

2

(

)

2

)(

2

(

)

1

,

2

(

)

2

)(

1

(

)

1

,

1

)(

1

(

)

1

(

)

1

,

1

(

)

1

)(

1

(

)

0

,

1

(

)

0

)(

1

(

)

2

,

0

(

)

2

)(

0

(

)

1

,

0

(

)

0

(

)

0

,

0

(

)

0

)(

0

(

)

,

(

)

(

2

0

2

0

=

+

+

=

+

+

=

+

+

=

+

+

+

+

+

+

+

=

=

å

å

=

=

f

f

f

f

f

f

f

f

y

x

xyf

XY

E

x

y

Contoh 3.6:

Hitunglah

÷

ø

ö

ç

è

æ

X

Y

untuk fungsi padat :

ï

î

ï

í

ì

<

<

<

<

+

=

lainnya

y

dan

x

x

x

y

x

x

f

0

1

0

;

2

0

4

)

3

1

(

)

(

2

Solusi:

8

5

2

3

4

)

3

1

(

3

1

0

2

1

2

1

0

=

+

ò

=

+

ò

ò

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

dy

y

y

dxdy

y

y

X

Y

E

Sifat 3.1 Ekspektasi Matematika

a. Jika a dan b konstanta, maka E(aX+b)-aE(X)+b

b. Jika a = 0, maka E(b)=b

c. Jika b = 0, maka E (aX) = aE(X)

d. E[g(X)+ h(X)] = E[g(X)]+ E[h(X)]

e. Jika g(X,Y) = X dan h(X,Y)=Y maka E(X+ Y)= E(X)+E(Y)

f. Jika X dan Y dua peubah acak yang bebas, maka E(XY) = E(X)E(Y).

Bukti:

b

X

aE

x

f

b

x

xf

a

x

f

b

ax

b

aX

E

x

x

x

+

=

+

=

+

=

+

å

å

å

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

(sifat 3.1a terbukti)

Bukti sifat berikutnya sebagailatihan mahasiswa.

3.3 Moment

Definisi 3.4 Moment Disekitar Pusat

Jika X peubah acak, maka moment disekitar pusat X dibdefinisikan sebagai

)

(

'

k

k

x

E

=

m

.

Jika k=0 maka dieproleh

1

)

(

)

(

0

'

0

=

=

=

å

å

x

x

x

f

x

f

x

m

. Untuk X diskret, dan

1

)

(

)

(

0

'

0

=

ò

=

ò

=

¥

¥

-

¥

¥

-

dx

x

f

dx

x

f

x

m

untuk X kontinu. Sekarang, jika k=1, maka

)

(

)

(

'

1

X

E

x

xf

x

=

=

å

m

dan

)

(

)

(

'

1

x

E

dx

x

xf

=

ò

=

¥

¥

-

m

yaitu nilai harapan pubah acak X itu sendiri. Dengan demikian momen pertama di sekitar titik asal suatu peubah acak X ini menyatakan rataan peubah acak tersebut. Maka dari itu rataan ini ditulis dengan

x

m

atau lebih sederhana

m

saja. Jadi,

)

(

x

E

=

m

.

Definisi 3.4 Moment Disekitar Rataan

Jika X peubah acak, maka moment disekitar rataan X dibdefinisikan sebagai

2

)

(

m

m

-

=

x

E

k

Untuk k=2 atau momen kedua di sekitar rataan, yaitu

2

m

, akan memberikan gambaran pengukuran sekitar rataan. Oleh sebab itu untuk selanjutnya

2

m

ini dinamakan variansi peubah acak X dan dinyatakan dengan

2

x

s

atau lebih singkat

2

s

saja. Jadi

]

)

[(

2

2

2

m

m

s

-

=

=

X

E

. Akar positif dari variansi ini akan memberikan suatu ukuran yang disebut dengan simpangan baku atau standar deviasi.

Teorema 3.1 Varians

Jika peubah acak bebas, maka

[

]

2

2

2

)

(

)

(

x

E

x

E

-

=

s

Bukti:

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

)]

(

[

)

(

)

(

2

)

(

)

(

)

(

2

)

(

)

2

(

)

(

x

E

x

E

x

E

x

E

E

x

E

x

E

x

x

E

x

E

-

=

-

=

+

-

=

+

-

=

+

-

=

-

=

m

m

mm

m

m

m

m

m

s

Contoh 3.7

Tentukan variansi X, jika X menyatakan banyaknya buah mangga yang harus diambil oleh Dilla dari dalam tas yang berisi 4 mangga dan 3 jeruk, jika dia mengambil 3 buah sekaligus !

Solusi:

Distribusi peluangnya adalah :

x

0

1

2

3

f(x)

35

1

35

12

35

18

35

4

7

24

35

4

.

3

35

18

.

2

35

12

.

1

35

1

.

0

)

(

]

[

7

12

35

4

.

3

35

18

.

2

35

12

.

1

35

1

.

0

)

(

]

[

2

2

=

+

+

+

=

=

=

+

+

+

=

=

å

å

x

x

x

f

x

X

E

x

xf

X

E

Jadi

49

24

7

12

7

24

2

2

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

=

s

Contoh 3.8

Diketahui fungsi padat peluang peubah acak X dinyatakan sebagai :

î

í

ì

<

<

-

=

laiinya

x

untuk

x

x

x

f

0

2

1

)

1

(

2

)

(

hitunglah Rataan dan Variansi

Solusi

3

5

6

5

2

2

3

3

7

2

)

1

4

(

2

1

10

8

(

3

1

2

2

1

3

1

2

)

(

2

)

1

(

2

]

[

2

1

2

3

2

2

1

2

1

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

-

-

=

ú

û

ù

ê

ë

é

-

=

-

ò

=

-

ò

=

x

x

dx

x

x

dx

X

X

X

E

[

]

.

6

17

)

1

(

2

2

2

=

-

ò

=

dx

x

x

X

E

Sehingga diperoleh rataan

3

5

)

(

=

=

X

E

m

dan varians

18

1

3

5

6

17

2

2

=

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

=

s

Definisi 3.4 Kovarians

Jika X dan Y dua peubah acak bebas dengan rataan

x

m

dan

y

m

, maka kovarians peubah acak X dan Y didefinisikan sebagai

)]

)(

[(

2

y

x

XY

Y

X

E

m

m

s

-

-

=

Teorema 3.2 Kovarians

Jika X dan Y dua peubah acak bebas dengan rataan

x

m

dan

y

m

, maka kovarians peubah acak X dan Y dapat ditentukan dengan

)

(

)

(

)

(

2

Y

E

X

E

XY

E

xy

-

=

s

Bukti:

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)]

)(

[(

2

Y

E

X

XY

E

Y

E

X

E

Y

E

X

E

X

E

Y

E

XY

E

Y

E

X

E

Y

E

X

E

XY

E

Y

X

XY

E

Y

X

E

x

y

y

x

x

y

y

x

xy

-

=

+

-

-

=

+

-

-

=

+

-

-

=

-

-

=

m

m

m

m

m

m

m

m

s

Contoh 3.9

Dimas mengambil 2 buah pensil secara acak dari sebuah kotak yang berisi tiga pensil warna biru, dua warna merah dan tiga warna kuning. Jika X menyatakan pensil warna biru dan Y warna yang diambil, hitunglah kovariansi dua peubah tersebut!

Solusi:

Distribusi pelang gabungannya sebagai berikut:

X

Y

0

1

2

0

28

3

28

9

28

3

1

28

6

28

6

2

28

1

Sehingga

[

]

å

å

=

=

=

=

2

0

2

0

14

3

)

,

(

x

y

y

x

xyf

XY

E

(lihat nilai harapan peubah acak gabungan X dan Y)

[

]

[

]

2

1

)

28

1

)(

2

(

)

28

12

)(

1

(

)

28

15

)(

0

(

)

(

)

,

(

4

3

)

2

3

)(

2

(

)

28

15

)(

1

(

)

28

10

)(

0

(

)

(

)

,

(

2

0

2

0

2

0

2

0

2

0

2

0

=

+

+

=

=

=

=

=

+

+

=

=

=

=

å

å

å

å

å

å

-

-

-

-

-

-

x

x

y

y

x

x

x

x

y

yh

y

x

yf

Y

E

x

xg

y

x

xf

X

E

m

m

Jadi

56

9

)

2

1

)(

4

3

(

14

3

)

(

-

=

-

=

-

=

y

x

xy

XY

E

m

m

s

Contoh 3.10

TEntukan kovariansi peubah acak X dan Y yang fungsi padat peluang gabungannya dinyatakan sebagai

î

í

ì

<

<

<

<

=

lainnya

x

y

y

x

y

x

f

0

1

0

;

0

4

)

,

(

4

1

4

)

(

0

1

0

x

=

ò

ò

=

=

ydxdy

X

E

y

m

dan

2

1

4

)

(

0

1

0

=

ò

ò

=

xydxdy

XY

E

y

sehingga

9

10

)

3

4

)(

3

2

(

2

1

)

(

=

=

=

y

x

xy

Xy

E

m

m

s

Sifat 3.1 Varians

a. Jika X pebuah acak dengan distribusi leluang f(x), maka variansi g(X) adalah

[

]

2

2

)}

(

)

(

{

)

(

x

X

g

E

x

g

x

m

s

-

=

b. Jika X suatu peubah acak dan b suatu tetapan, maka

2

2

2

s

s

s

=

=

+

x

b

x

c. Jika X suatu peubah acak dan a suatu konstanta, maka

2

2

2

2

2

s

s

s

a

a

x

ax

=

=

d. Jika X dan Y peubah acak dengan distribusi peluang gabungan f(x,y), maka

xy

Y

bY

aX

ab

a

s

s

s

2

2

2

2

+

=

+

e. Jika X dan Y penuh acak yang bebas, makan

2

2

2

2

2

y

x

bY

aX

b

a

s

s

s

+

=

-

Teorema 3.2 Teori Chebyshev

Peluang bahwa setiap peubah acak X mendapat nilai dalam k simpngan baku dari nilai rataan adalah paling sedikit

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

2

1

1

k

, yaitu

2

1

1

(

k

k

X

k

p

-

³

+

<

<

-

s

m

s

m

Bukti :

Menurut definisi variansi,

[

]

dx

x

f

x

dx

x

f

x

dx

x

f

x

dx

x

f

x

dx

x

f

dx

x

f

x

X

E

k

k

k

k

k

k

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

(

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

m

m

m

m

m

m

m

s

s

m

s

m

s

m

s

m

s

m

s

m

ò

ò

ò

ò

ò

ò

-

¥

-

¥

+

+

-

¥

+

-

¥

-

¥

¥

-

-

+

-

³

-

+

-

+

-

=

-

=

-

=

karena integral

dx

x

f

x

k

k

)

(

)

(

2

ò

-

-

-

s

m

s

m

m

tak negatif. Kemudian

s

m

K

X

³

-

dengan

s

m

k

x

+

³

atau

s

m

k

x

-

£

dengan

2

2

2

)

(

s

m

k

X

³

-

dalam kedua integral lainnya, maka

ò

ò

¥

+

¥

-

+

³

s

m

s

m

s

s

s

k

k

dx

x

f

dx

x

f

k

)

(

)

(

2

2

2

2

. Jika ruas kanan dibagi dengan

2

2

s

k

, maka diperoleh

ò

ò

-

¥

-

¥

+

£

+

s

m

s

m

k

k

k

dx

x

f

x

f

2

1

)

(

)

(

sehingga

ò

-

-

-

³

=

+

<

<

-

s

m

s

m

s

m

s

m

k

k

k

dx

x

f

k

X

k

p

2

1

1

)

(

)

(

dengan demikian terbuktilah teorema Chebyshev.

Contoh 3.11 :

Suatu peubah acak X mempunyai rataan

,

8

=

m

variansi

,

9

2

=

s

sedangkan distribusinya tidak diketahui. Hitunglah a. P(-4

6

8

³

-

X

.

Solusi :

a, Telah diketahui, bahwa

,

8

=

m

variansi

,

9

2

=

s

sehingga

.

9

9

=

=

g

s

yang harus dicari adalah nilai k. Nilai k ini dicari dengan melihat salah satu ujung interval, yaitu -4 atau 20. Berdasarkan teorema Chebyshev diketahui, bahwa

,

1

1

)

(

)

(

2

ò

+

-

-

>

=

+

<

<

-

s

m

s

m

s

m

s

m

k

k

k

dx

x

f

k

X

k

p

sehingga

4

3

8

-

=

-

=

-

k

k

s

m

Dengan menyelesaikan persamaan ini diperoleh nilai k=4. Jadi,

[

]

s

s

1

15

)

20

4

(

1

1

1

)

3

)(

4

(

8

)

3

)(

4

(

8

)

20

4

(

³

<

<

-

Û

-

³

+

<

<

-

=

<

<

-

X

P

X

P

X

P

Kerena diketahui , bahwa simpangan baku = 3, maka 3k = 6

Û

k = 2, sehingga :

4

1

)

3

)(

2

(

8

)

3

)(

2

(

8

(

1

)

6

8

(

£

+

<

<

-

-

=

³

-

X

P

X

P

b.

)

6

8

6

8

(

1

)

6

8

6

(

)

6

8

(

1

)

6

8

(

+

<

<

-

-

=

<

-

<

-

-

=

<

-

-

=

³

-

X

P

X

P

X

P

X

P

3.4 Fungsi Pembangkit Moment

Definisi 3.5 Fungsi Pembangkit Moment

Fungsi pembangkit momen peubah acak X didefinisikan sebagai

Mx(t) = E(

)

tX

e

=

ï

î

ï

í

ì

å

=

¥

¥

-

ò

n

i

i

tX

tX

disket

x

jika

x

f

e

kontinu

x

jika

dx

x

f

e

1

),

(

,

)

(

Fungsi Pembangkit momen hanya ada, jika jumlah atau integral pada definisi di atas konvergen. Jika fungsi pembangkit momen suatu peubah acak memang ada, maka fungsi itu dapat dipakai untuk membangkitkan atau menemukan seluruh momen peubah acak tersebut. Caranya dengan menggukana rumus : misal X suatu peubah acak dengan fungsi pembangkit momen Mx(t), maka :

r

t

r

x

r

dt

t

M

d

m

=

=

0

)

(

Contoh 3.12:

Tentukan fungsi pembangkit momen peubah acak binomial X dan kemudian tunjukkan bahwa

np

=

m

dan

.

2

npq

=

s

Solusi:

Dari definisi diperoleh

å

å

=

=

-

-

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

=

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

=

n

x

n

x

n

t

n

t

q

pe

x

n

q

p

x

n

e

t

M

0

0

)

(

)

(

l

l

l

l

l

jumlah yang terakhir adalah penguraian binomial (pet+q)n, sehingga Mx(t)=(pet+q)n. Kemudian dibeproleh bahwa

t

n

t

pe

q

pe

n

dt

t

dMx

.

)

(

)

(

1

-

+

=

sehingga,

]

.

)

(

.

)

)(

1

(

[

)

(

1

21

2

2

t

n

t

t

n

t

t

e

q

pe

pe

q

pe

n

e

np

dt

t

Mx

d

-

-

+

+

+

-

=

. Untuk t=0, maka

np

=

1

m

dan

].

1

)

1

[(

2

+

-

=

p

n

np

m

Jadi,

np

=

=

1

m

m

dan

npq

n

np

=

-

=

-

=

)

1

(

2

1

2

2

m

m

s

Teorema 3.3 Ketunggalan

a. Jika X dan Y dua peubah acak, masing-masing dengan fungsi pembangkit moment Mx(t) dan My(t), maka untuk semua harga t, peubah acak X dan Y mempunyai distribusi peluang yang sama Mx(t) dan My(t)

b. Mx+a(t) = eatMx(t)

Bukti :

)

(

)

(

]

[

)

(

)

(

t

M

e

e

E

e

e

E

t

M

x

at

tx

at

a

x

t

a

x

=

=

=

+

+

Max(t) = Mx(at). (bukti sebagai tugas mahasiswa)

Jika x1, x2,..., x2 peubah acak bebas dengan fungsi penbangkit moment masing-masing Mx1(t), Mx2(t),..., Mxn(t), dan Y=X1+X2+....+X3 maka My(t) = Mx1(t) +Mx2(t)+.....+Mxn(t) (bukti sebagai tugas mahasiswa).

3.4 RANGKUMAN

1. Misalkan X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x). Nilai harapan X atau harapan matematika X didefinisikan sebagai

ï

î

ï

í

ì

=

ò

å

kontinu

X

Jika

dx

x

f

x

diskret

X

Jika

x

xf

X

E

)

(

.

)

(

)

(

2. Misalkan X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x), nilai harapan matematik fungsi g(x) dinyatakan sebagai

(

)

[

]

(

)

(

)

(

)

(

)

,

,.

ï

î

ï

í

ì

=

ò

å

¥

¥

kontinu

x

Jika

dx

x

f

x

g

diskret

x

Jika

x

f

x

g

x

g

E

x

3. Jika X dan Y peubah acak dengan distribusi peluang gabungan f(x,y), maka nilai harapan matematik fungsi g(X,Y) ditentukan oleh

(

)

[

]

(

)

(

)

(

)

(

)

,

,.

ï

î

ï

í

ì

=

ò

å

¥

¥

kontinu

x

Jika

dx

x

f

x

g

diskret

x

Jika

x

f

x

g

x

g

E

x

4. Jika a dan b konstanta, maka E(aX + b) = aE(X) + b. Jika a = 0, maka E(b) = b. Jika b = 0, maka E(aX) = aE(X).

5. E[g(X)±h(X),Y] = E[g(X,Y)] ± E[h(X,Y)].

6. E[g(X,Y)±h(X)] = E[g(X)] ± E[h(X)].

7. Jika g(X,Y) = X dan h(X,Y) = Y, maka diperoleh E(X±Y) = E(X)E(Y)

8. Jika X dan Y dua peubah acak yang bebas, maka E(XY) = E(X)E(Y)

9. Variansi peubah acak X adalah

]

)

[(

2

2

m

s

-

=

X

E

10. Kovariansi dua peubah acak X dan Y dengan rataaan masing-masing

x

m

dan

y

m

diberikan oleh :

)]

)(

[(

y

x

xy

Y

X

E

m

m

s

-

-

=

11. Misal X peubah acak dengan distribusi peluang f(x), maka variansi g(x) adalah

]

)

)

(

[(

2

)

(

2

x

g

x

g

E

m

s

-

=

12. Jika X suatu peubah acak dan b suatu tetapan, maka

2

2

2

s

s

=

=

+

x

b

x

a

13. Jika X suatu peubah acak dan a suatu konstanta, maka

2

2

2

2

s

s

s

a

a

x

ax

=

=

14. Jika X dan Y peubah acak dengan distribusi peluang gabungan f(x,y), maka

2

2

2

2

2

)

(

2

2

y

ab

y

X

x

g

b

a

s

s

s

s

+

+

=

15. Jika X dan Y pe ubah acak yang bebas, maka

2

2

2

2

2

y

y

by

ax

b

a

s

s

s

+

=

+

16. Jika X dan Y peubah acak dan bebas, maka

2

2

2

2

2

y

y

by

ax

b

s

s

s

+

=

+

17. Peluang bahwa nilai setiap peubah acak X mendapat nilai dalam k simpangan baku dari nilai rataan adalah paling sedikit

÷

ø

ö

ç

è

æ

-

2

1

1

k

, yaitu

2

1

1

(

k

k

X

k

P

-

³

+

<

<

-

s

m

s

m

3.5 Soal-soal

1. Diketahui distribusi peluang peubah acak X adalah sebagai

x

x

x

x

f

-

÷

ø

ö

ç

è

æ

÷

ø

ö

ç

è

æ

÷

÷

ø

ö

ç

ç

è

æ

=

3

3

4

1

4

1

)

(

untuk x = 0, 1, 2, 3, hitunglah E(X)!

2. Hitunglah nilai harapan peubah acak X yang mempunyai fungsi padat peluang

î

í

ì

<

<

-

=

lainnya

x

x

x

x

f

0

1

0

)

1

(

2

)

(

3. Jika X menyatakan hasil yang muncul jika suatu dadu yang sepasang dilantunkan, hitunglah nilai E(Y), jika Y=2X2-5.

4. Misalkan X dan Y adalah peubah acak dengan fungsi padat gabungan :

î

í

ì

<

<

<

<

=

lainnya

x

y

x

xy

y

x

f

0

0

;

1

0

2

)

,

(

Hitunglah nilai harapan Z =

!

2

2

y

X

+

5. Misalkan X peubah acak dengan distribusi peluang berikut :

X

1

2

3

P(X = x)

6

1

2

1

3

1

Hitunglah a) E(X); b. E(x2); c. E[(2X+1)2]; dan E[{X-E(X)}2]

6. Olid dan Dilla bersama-sama mengambil empat buah-buahan secara acak dari dalam tas yang berisi 3 jeruk, 2 mangga, dan 3 pisang. Jika X menyatakan banyaknya jeruk dan Y banyaknya mangga dalam sampel tersebut, hitunglah kovariansi peubah acak X dan Y.

7. hitunglah kovariansi acak X dan Y yang mempunyai fugsi padat peluang gabungan ; f(x,y)= x+y, 0

8. Misalkan X menyatakan bilangan yang muncul jika sebuah dadu hiaju dilantunkan dan Y bilangan yang muncul jika sebuah dadu merah dilantukan hitunglah variansi peubah acak a, 2X-Y;b. X+3Y-5!

9. Jika X dan Y dua peubah acak bebas dengan variansi

5

2

=

X

s

dan

5

2

=

y

s

, hitunglah variansi peubah acak Z = 12X+4Y-3!

10. Diketahui soal no. 9, hitunglah variansinya jika peubah acak X dan Y tak bebas dan

.

1

=

XY

s

_1338819635.unknown
_1338832921.unknown
_1338853068.unknown
_1338855162.unknown
_1338883573.unknown
_1338884290.unknown
_1338884779.unknown
_1338887279.unknown
_1338887487.unknown
_1338887545.unknown
_1338887820.unknown
_1339222270.unknown
_1338887750.unknown
_1338887517.unknown
_1338887378.unknown
_1338887243.unknown
_1338887270.unknown
_1338887194.unknown
_1338884375.unknown
_1338884762.unknown
_1338884338.unknown
_1338883824.unknown
_1338884168.unknown
_1338884266.unknown
_1338883871.unknown
_1338883713.unknown
_1338883803.unknown
_1338883694.unknown
_1338855406.unknown
_1338883275.unknown
_1338883293.unknown
_1338857352.unknown
_1338855362.unknown
_1338855381.unknown
_1338855236.unknown
_1338853338.unknown
_1338854498.unknown
_1338855030.unknown
_1338855138.unknown
_1338854513.unknown
_1338854984.unknown
_1338853374.unknown
_1338853116.unknown
_1338853088.unknown
_1338852429.unknown
_1338852757.unknown
_1338852768.unknown
_1338853029.unknown
_1338852744.unknown
_1338833191.unknown
_1338833563.unknown
_1338832931.unknown
_1338829056.unknown
_1338832612.unknown
_1338832751.unknown
_1338832853.unknown
_1338832700.unknown
_1338829239.unknown
_1338830448.unknown
_1338829190.unknown
_1338820240.unknown
_1338820262.unknown
_1338820426.unknown
_1338819714.unknown
_1338819778.unknown
_1338820101.unknown
_1338819694.unknown
_1291059593.unknown
_1291059630.unknown
_1291059641.unknown
_1291060457.unknown
_1337957400.unknown
_1338811177.unknown
_1338819560.unknown
_1337958112.unknown
_1338180182.unknown
_1337957455.unknown
_1337952264.unknown
_1337956662.unknown
_1337956681.unknown
_1337956647.unknown
_1291060462.unknown
_1291060467.unknown
_1291059659.unknown
_1291059664.unknown
_1291059666.unknown
_1291059668.unknown
_1291059669.unknown
_1291059667.unknown
_1291059665.unknown
_1291059661.unknown
_1291059662.unknown
_1291059660.unknown
_1291059654.unknown
_1291059655.unknown
_1291059642.unknown
_1291059634.unknown
_1291059637.unknown
_1291059638.unknown
_1291059636.unknown
_1291059632.unknown
_1291059633.unknown
_1291059631.unknown
_1291059611.unknown
_1291059618.unknown
_1291059623.unknown
_1291059626.unknown
_1291059620.unknown
_1291059613.unknown
_1291059617.unknown
_1291059612.unknown
_1291059600.unknown
_1291059602.unknown
_1291059609.unknown
_1291059610.unknown
_1291059608.unknown
_1291059601.unknown
_1291059595.unknown
_1291059599.unknown
_1291059594.unknown
_1291059561.unknown
_1291059585.unknown
_1291059591.unknown
_1291059592.unknown
_1291059586.unknown
_1291059563.unknown
_1291059576.unknown
_1291059562.unknown
_1291059556.unknown
_1291059558.unknown
_1291059559.unknown
_1291059557.unknown
_1291059551.unknown
_1291059552.unknown
_1291059550.unknown