vulnus perforatum, penetratum

8
Vulnus Perforatum, Penetratum

Upload: qintharamft

Post on 17-Dec-2015

153 views

Category:

Documents


25 download

DESCRIPTION

lkj

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Vulnus Perforatum, Penetratum Vulnus perforatum Vulnus perforatum adalah Luka jenis ini merupakan luka tembus atau luka jebol. Penyebab oleh karena panah, tombak atau proses infeksi yang meluas hingga melewati selaput serosa/epithel organ jaringanVulnus penetratumVulnus penetratum adalah Luka tembus (Penetrating Wound), yaitu luka yang menembus organ tubuh biasanya pada bagian awal luka masuk diameternya kecil tetapi pada bagian ujung biasanya lukanya akan melebarEtiologiDisebabkan oleh trauma tajam yang menyebabkan luka terbuka seperti terkena tombak atau panah atau karena proses infeksi yang meluasManifestasi klinisNyeri terjadi karena kerusakan ujung-ujung saraf sensoris. Intensitas atau derajat rasa nyeri berbeda-beda tergantung pada berat atau luas kerusakan ujung-ujung saraf dan lokasi lukaPerdarahan, hebatnya perdarahan tergantung pada lokasi luka, jenis pembuluh darah yang rusakDiastase yaitu luka yang menganga atau tepinya saling melebarGanguan fungsi, fungdi anggota badan akan terganggu baik oleh karena rasa nyeri atau kerusakan tendonKomplikasi lukaPenyuli dini seperti : hematoma, seroma, infeksi

Penyulit lanjut seperti : keloid dan parut hipertrifik dan kontraktur

DiagnosisPertama dilakukan secara teliti untuk memastikan apakah ada pendarahan yang harus dihentikan. Kemudian ditentukan jenis trauma apakah trauma tajam atau trauma tumpul, banyaknya kematian jaringan, besarnya kontaminasi dan berat jaringan luka.TatalaksanaPertama dilakukan anstesi setempat atau umumLuka dibersihkan dengan antiseptik : Bahan yang dapat dipakai adalah larutan yodium frovidon 1% dan larutan klorheksin %, larutan yodium 3% atau alcohol 70%Daerah disekitar lapangan kerja ditutup dengan kain steril dan secara steril dilakukan kembali pembersihan luka dari kontaminasi secara mekanis, misalnya pembuangan jaringan mati dengan gunting atau pisau dan dibersihkan dengan bilasan, guyuran atau semprotan NaClDilakukan penjahitanLuka ditutup dengan bahan yang dapat mencegah lengketnya kasa, misalnya kasa yang mengandung vaselin ditambah dengan kasa penyerap dan dibalut dengan pembalut elastis