visum et repertum

24
Wian Pisia Anggreliana

Upload: ola-dwi-nanda

Post on 11-Jan-2016

217 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

ver

TRANSCRIPT

Page 1: Visum Et Repertum

Wian Pisia Anggreliana

Page 2: Visum Et Repertum
Page 3: Visum Et Repertum
Page 4: Visum Et Repertum
Page 5: Visum Et Repertum

ALAT BUKTI SAH MENURUT PASAL 184 KUHAP:

Page 6: Visum Et Repertum
Page 7: Visum Et Repertum

HASIL PEMERIKSAAN: keadaan umum korban sewaktu datang, luka-luka atau cedera atau penyakit yang ditemukan pada

pemeriksaan fisik, pemeriksaan khusus/penunjang, tindakan medis yang dilakukan, riwayat perjalanan penyakit selama perawatan, dan

keadaan akhir saat perawatan selesai

Page 8: Visum Et Repertum
Page 9: Visum Et Repertum

SESUAI PASAL 90 KUHAP:

Jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan

akan sembuh sama sekali, atau menimbulkan bahaya maut;

Tidak mampu terus-menerus untuk menjalankan tugas jabatan

atau pekerjaan pencarian;

Kehilangan salah satu pancaindera;

Mendapat cacat berat;

Menderita sakit lumpuh;

Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih;

Gugur atau matinya kandungan seorang perempuan.

Page 10: Visum Et Repertum

Luka Berat

Jika perbuatan (penganiayaan) mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah diancam dengan

pidana penjara paling lama lima tahun.

7 (tujuh) kriteria luka berat:

KUHP KUHP pasal 351 (2)pasal 351 (2)

KUHP KUHP pasalpasal 90 90

Page 11: Visum Et Repertum

1. Jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan akan sembuh

sama sekali atau yang menimbulkan bahaya maut

– Pada orang tersebut ditemukan luka robek pada kornea (selaput bening mata) kiri akibat persentuhan dengan benda tumpul

– Pada orang tersebut ditemukan luka tusuk di dada kiri menembus paru kiri yang menyebabkan paru tersebut mengempis serta perdarahan. Keadaan tersebut dapat mendatangkan bahaya maut.

Page 12: Visum Et Repertum

2. Tidak mampu terus-menerus untuk menjalankan tugas jabatan atau

pekerjaan mata pencaharian

Pada tangan kiri orang tersebut ditemukan luka-luka serta remuknya tulang-tulang sehingga menyebabkan kekakuan pada kelima jari tangannya. Akibatnya korban mendapat rintangan tetap (selamanya) dalam menjalankan pekerjaan mata pencahariannya sebagai pemain bola.

Page 13: Visum Et Repertum

3. Kehilangan salah satu panca indera

Pada kedua mata orang tersebut ditemukan luka robek akibat persentuhan dengan benda tumpul sehingga mengakibatkan kehilangan indera penglihatannya (buta kedua matanya).

Page 14: Visum Et Repertum

4. Mendapat cacat berat

• Pada orang tersebut ditemukan luka-luka pada wajahnya serta hilangnya daun telinga sebelah kiri karena persentuhan dengan benda tumpul. Akibatnya yang bersangkutan menderita cacat besar.

Page 15: Visum Et Repertum

5. Menderita sakit lumpuh

– Pada orang tersebut ditemukan patah tulang punggung akibat persentuhan dengan beda tumpul. Akibatnya ia mengalami kelumpuhan pada kedua kakinya.

Page 16: Visum Et Repertum

6. Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih

– Pada orang tersebut ditemukan lima buah memar pada kepalanya akibat persentuhan dengan benda tumpul. Akibatnya ia mengalami gangguan daya pikir selama 38 hari.

Page 17: Visum Et Repertum

7. Gugur atau matinya kandungan seorang perempuan

– Pada orang tersebut ditemukan memar pada perutnya akibat persentuhan dengan benda tumpul sehingga bayi yang dikandungnya meninggal dunia.

Page 18: Visum Et Repertum

• Hal yang mempengaruhi kualifikasi luka adalah anatomi tempat terjadinya trauma.

• Contoh: – regio leher terkena trauma, walaupun terlihat

kecil tetapi kecenderungan untuk memberikan kualifikasi luka yang lebih berat karena pada daerah leher terdapat organ-organ yang vital.

Page 19: Visum Et Repertum

KESIMPULAN

VeR perlukaan korban hidup

Pertimbangan keputusan hukuman hakim

Dokter menulis deskripsi luka + kesimpulan kualifikasi luka

Page 20: Visum Et Repertum

KESIMPULAN

Dokter menulis deskripsi luka + kesimpulan kualifikasi luka

Pemberitaan: deskripsi lengkap dari luka

Kesimpulan: akibat yang ditimbulkan oleh luka tersebut.

luka ringan/sedang/berat

Pemahaman dokter mengenai luka dan cara penulisan visum et repertum perlukaan

hukuman yang sesuai

Page 21: Visum Et Repertum
Page 22: Visum Et Repertum
Page 23: Visum Et Repertum
Page 24: Visum Et Repertum