visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

23
TUJUAN,VISI MISI, OBJEK PEMBAHASAN DAN HUBUNGAN DENGAN SISTEM PEMBELAJARAN HUKUM PIDANA PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PASINDAN BANDUNG Disusun Oleh : Cep Miftah Khoerudin 115010010 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PASINDAN BANDUNG 2012

Upload: cep-miftah-khoerudin

Post on 28-Nov-2014

699 views

Category:

Education


2 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

TUJUAN,VISI MISI, OBJEK PEMBAHASAN DAN HUBUNGAN

DENGAN SISTEM PEMBELAJARAN HUKUM PIDANA PADA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PASINDAN BANDUNG

Disusun Oleh :

Cep Miftah Khoerudin

115010010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PASINDAN BANDUNG

2012

Page 2: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

Kata Pengantar

Puji syukur seraya dipersembahkan ke khadirat dzat Maha Pencipta Allas SWT. Yang

telah memberikan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan ilmiah

ini.Bersamaan dengan itu Shalawat serta Salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada Nabi

kita semua Muhammad SAW. Kepada keluarga,kerabat sampai kepada kita sebagai pengikut

yang mencintai ajaranya .

Pada kesempatan yang mulia ini penulis menyajikan tulisan ilmiah mengenai

:“Tujuan,Visi Misi, Objek Pembahasan Dan Hubungan Dengan Sistem Pembelajaran

Hukum Pidana Pada Program Studi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasindan Bandung “.

Penulisan disajikan setelah melakukan pengumpulan data dari berbagai sumber

terpercaya dan penelitian langsung terhadap objek yang dilakukan secara bertahap melalui

perkuliahan dikelas, kemudian diproses kembali menjadi sebuah pokok bahasan yang

mencakup tema yang akan di bahas.

Penulis menyadari tulisan ini tidaklah akan selesai dengan baik tanpa adanya pihak

yang membantu dan mendukung terciptanya tulisan ini,ucapan terimakasih di sampaikan

kepada :

1.Pimpinan /rektorat tingkat Universitas Pasundan Bandung jalan Dr. Setiabudhi No

125 Bandung .

2.Pimpinan /Dekanat tingkat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Pasundan Bandung jalan Tamansari No.6-8 Bandung.

3.Pimpinan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung jalan Tamansari No.6-

8 Bandung.

4.Dosen / Asisten Mata Kuliah Hukum Pidana Program Studi Pendidikan Pancasila

dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan

Bandung jalan Tamansari No.6-8 Bandung.

Page 3: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

-Drs.H.Nana Sobana,S.H.,M.AP.

-Delila Kania,S.H.,SP1.

5.Mahasiswa/i semester III Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung jalan

Tamansari No.6-8 Bandung.

Penulis menyadari, penulisan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik

dan saran sangat diharapkan guna kesempurnaan penulisan ini. Akhirnya kepada pihak-pihak

yang telah memberikan bantuan dan dukungannya yang tidak dapat disebutkan satu-persatu di

sini, penulis ucapkan terima kasih. Semoga budi baik dan bantuannya dibalas oleh Allah SWT

dengan nilai pahala. Amin…

Bandung Desember 2012

Penulis

Page 4: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

DAFTAR ISI :

Cover ............................................................................................................................. i

Kata Pengantar ................................................................................................................ii

Daftar Isi .........................................................................................................................iii

BAB I Pendahuluan

A.Latar Belakang .......................................................................................................... 1

B .Permasalahan .............................................................................................................2

C .Tujuan ........................................................................................................................2

BAB II Tinjauan Pustaka

1. Universitas Pasundan

1.1. Sekilas Tentang Universitas Pasundan .......................................................... 3

1.2. Visi Universitas Pasundan ............................................................................... 3

1.3. Misi Universitas Pasundan ...............................................................................3

2. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Paundan Bandung.

2.1. Sekilas tentang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ........................... ...4

2.2. Visi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung .....4

2.3. Misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan

Bandung. .........................................................................................................................4

2.4. Tujuan FKIP UNPAS Bandung .............................................................................5

3. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.........................................6

3.1. Sekilas Tentang Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung ..6

3.2. Visi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung ...................6

3.3. Misi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung. ..................6

3.4. Tujuan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung. ..................7

3.5. Prospek Lulusan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung. ...7

Page 5: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

4. Pendidikan Kewarganegaraan

4.1. Pengertian....................................................................................................................8

4.2. Tujuan .........................................................................................................................8

4.3. Objek Pembahasan ....................................................................................................8

5. Hukum Pidana

5.1. Pengertian ................................................................................................................11

5.2. Mata Kuliah Hukum Pidana di Perguruan Tinggi ...............................................11

BAB III Pembahasan

A. Pembahasan Hubungan dengan Hukum Pidana.

A.1. Hubungan Objek Pembahasan Pkn dengan mata kuliah Hukum Pidana .......12

B. Metode Pembelajaran Hukum Pidana dalam Perkuliahan

B.1. Metode Diskusi .......................................................................................................12

B.2. Metode Praktik Lapangan .....................................................................................13

B.3. Metode Curah Pendapat (Brainstorming) ...........................................................13

BAB IV PENUTUP

A.Simpulan ............................................................................................................................17

B. Saran .................................................................................................................................17

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................................18

Page 6: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perguruan tinggi adalah salah satu sarana instrument dalam melakukan proses

berlangsungnya suatu pembelajaran. Adapun dari tujuan perguruan tinggi salah satunya adalah

tentu ingin mencetus atau melahirkan seorang sarjana yang memiliki kemampuan, kekreatifan,

sertifikasi serta memilki kekuatan yang tinggi untuk terjadinya daya saing dalam menghadapi

dunia kerjanya baik dalam maupun luar negeri di era-globalisasi ini. Untuk itu diperlukan suatu

studi yang sifatnya konstruktif dalam menekuni bidang keahlian yang dipelajarinya dengan

proses penemuan secara empiris mengenai hal yang mendukung terciptanya hasil yang realita.

Fungsi pendidikan nasional menurut pasal 3 UU RI no. 20 tahun 2003 ialah membentuk watak

serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal

tersebut merupakan tanggung jawab calon pendidik untuk dapat mewujudkan itu semua.

Sejalan dengan itu Pendidikan Kewarganegaraan mempunyai objek pembahasan berdasarkan

Kep. Dirjen Dikti No. 267/dikti/Kep./2000 yang diantaranya meliputi pokok bahasan

mengenai Demokrasi di Indonesia serta Hak asasi Manusia, tentunya dari hal tersebut itu

memberikan pengertian mengenai pemikiran bagaimana pentingnya mengkaji nilai-nilai

Demokrasi di Indonesia yang pada dasarnya berkaitan dengan lembaga-lembaga tinggi Negara

baik itu eksekutif, legislative maupun yudikatif yang menjadi cerminan demokrasi itu sendiri.

Serta pemenuhan hak asasi di Indonesia yang memang saat ini menjadi sorotan bagi lembaga

tinggi Negara. 1

Bersamaan dengan pernyataan tersebut diatas maka penulis akan membahas tentang

permasalahan mengenai tujuan,visimisi, objek pembahasan dan hubungan dengan mata kuliah

hukum pidana pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

Mengapa demikian merupakan kejadian nyata bahwa ada sebagian kecil mahasiswa yang

belum mengetahui dan memahami mengenai hal tersebut. Oleh karena itu penulisan ini

diharapkan membantu menyelesaikan permasalahan ini.

1 http//;tupoksiperguruantinggi.aniversi-blogspot.google.co.id

1

Page 7: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

B. PERMASALAHAN

Berdasarkan uraian diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimanakah tujuan dan visi misi dari Universitas Pasundan Bandung ?

2. Bagaimanakah tujuan dan visi misi dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Pasundan Bandung ?

3. Bagaimanakah tujuan dan visi misi dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung

?

4. Bagaimana penerapan tujuan dan visi misi tersebut dengan objek kajian pembahasan

Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia ?

5. Bagaimanakah kolerasi atau hubungan apabila dihubungkan dengan mata kuliah Hukum

Pidana ?

C. TUJUAN

Berdasarkan apa yang telah dipaparkan pada latar belakang tulisan ini maka yang menjadi

tujuan penulisan adalah :

Untuk memberikan wawasan mengenai tujuan,visimisi, objek pembahasan dan hubungan

dengan mata kuliah hukum pidana pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan

Bandung.

Mengingatkan akan pentingnya permaslahan ini apabila diterapkan dalam kehidupan

sehari-hari dan dalam proses kegiatan perkuliahan

2

Page 8: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2. Universitas Pasundan

1.1. Sekilas Tentang Universitas Pasundan

Universitas Pasundan atau dikenal dengan Unpas adalah sebuah universitas swasta

populer di Bandung, Indonesia yang memiliki Kampus di 4 lokasi yaitu. di Jalan Tamansari

No. 6-8, Jalan Lengkong Besar No. 68, Jalan Dr. Setiabudhi No. 193 dan Jalan Kliningan.

Universitas Pasundan (UNPAS) berdiri tanggal 14 November 1960, keberadaan dan

pengembangannya tidak lepas dari tujuan dan cita-cita Paguyuban Pasundan, sebagai

organisasi induk yang lahir tahun 1913. Sehingga esensi dan eksistensinya tidak terlepas dari

garapan pengabdian Paguyuban Pasundan terutama dalam turut mencerdaskan kehidupan dan

kesejahteraan bangsa Indonesia

2.2. Visi Universitas Pasundan

VISI

Menjadi komunitas akademik peringkat internasional yang mengusung nilai Sunda dan Islam

di tahun 2021 2

2.3. Misi Universitas Pasundan

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi bertaraf internasional

2. Mewujudkan penelitian bertaraf internasional

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan martabat manusia

4. Menjaga, memelihara dan mengembangkan budaya Sunda

5. Menjaga, memelihara dan mengembangkan Syi’ar Islam 3

2,3. http//:www.unpas.ac.id-visimisiunpas.ac.id

3

Page 9: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

2.Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Paundan Bandung.

2.1. Sekilas tentang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FKIP Unpas merupakan salah satu fakultas yang berada di lingkungan Unpas, diidrikan

sejak tahun 1978, berlokasi di jalam Tamansari No. 6 Bandung. Sejak berdiri, FKIP Unpas

telah mengalami tujuh kali pengangkatan Dekan, yaitu Oesadi, S.H., Drs. H.S. Maman

Sudyaatmadja, Drs. H. Memed Erawan, Prof. Dr. H.M. Didi Turmudzi, M.Si., Drs. H. Atim

Suparman, M.Pd., Drs. H. Dadang Iskandar, M.Pd., dan Drs. H. Dadang Mulyana, M.Si. 4

2.2. Visi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

VISI

Pada Tahun 2015 FKIP Unpas sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK)

yang memiliki keunggulan secara nasional dalam menyiapkan tenaga pendidik profesional,

yang mampu memadukan ilmu pegetahuan, teknologi, dan seni dengan agama Islam yang

selaras, serasi, dan seimbang serta menjadi pusat pengkajian dan pengembangan budaya Sunda

di Indonesia. 5

2.3. Misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

MISI

Mewujudkan Tridarma Perguruan Tinggi dalam menghasilkan tenaga kependidikan yang

profesional dengan menjalankan, menjaga, melestarikan, dan mengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang selaras dengan nilai-nilai Islam dan budaya Sunda.

6

4 UNPAS MEDIA,buku panduan mahasiswa baru 2012-2013.Bandung. 5,6. http//:www.fkip-home.unpas.ac.id 4

Page 10: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

2.4. Tujuan

TUJUAN

1. Menghasilkan sarjana pendidikan yang siap bekerja di dunia pendidikan umumnya,

khususnya persekolahan.

2. Menghasilkan sarjana pendidikan yang dengan keilmuan dan keahliannya siap bekerja

diberbagai lapangan pekerjaan yang ada di masyarakat dan di luar pendidikan, baik di

lembaga pemerintahan maupun lembaga swasta.

3. Mempersiapkan peserta didik (mahasiswa) untuk menjadi sarjana pendidikan yang memiliki

kekokohan aqidah, ketinggian ilmu, keluhuran ahlak dan kejernihan hati sehingga siap dan

mampu berkarya di masyarakat.

4. Menjadikan FKIP sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang mampu

memadukan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan agama secara selaras, serasi dan

seimbang, yang pada akhirnya diamalkan untuk meningkatkan taraf hidup dan penghidupan

masyarakat Indonesia yang tengah membangun sebagai wujud penghambaan terhadap

Allah SWT. 7

7 UNPAS MEDIA.buku panduan mahasiswa baru 2012-2013.Bandung. 5

Page 11: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

3.Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

3.1. Sekilas Tentang Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan berdiri berdasarkan SK

Mendikbud No. 093/O/1981, dan memperoleh akreditasi "B" dari Badan Akreditasi Nasonal

Perguruan Tinggi dengan SK.BAN-PT No. 016/BAN-PT/Ak-XII/S1/VI/2009 tanggal 16 Juni

2009. 8

3.2 Visi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

VISI

Menjadikan program studi PPKn yang bermutu, terdepan di tingkat nasional pada bidang

pendidikan dan pengajaran PPKn, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di bidang

pendidikan, politik kenegaraan, hukum dan moral yang dijiwai dengan nilai-nilai Islam dan

nilai-nilai budaya sunda.9

3.3 Misi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

MISI

Mempersiapkan calon Sarjana Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang mampu :

1. Mengembangkan proses pembelajaran PPKn yang dijiwai nilai-nilai Islam dan budaya

sunda secara profesional.

2. Memiliki jiwa adaptif dan responsif terhadap perkembangan ilmu, teknologi dan inovasi

dibidang PPKn.

3. Bekerja di luar pekerjaan guru, sesuai dengan minat kompetansi yang dimiliki.

4. Berperan aktif dalam menghasilkan Sarjana Pendidikan yang unggul dan berbudi pekerti

luhur. 6

Page 12: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

3.4. Tujuan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

TUJUAN

Melahirkan Sarjana PPKn yang mampu :

1. Menguasai dasar-dasar ilmiah pengetahuan, kependidikan dan metode penelitian.

2. Menerapkan dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya dalam rangka

membentuk warga negara yang baik, jujur, dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi,

terbuka dan tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta

perubahan sosial.

3. Bekerja sebagai guru PPKn di sekolah lanjutan maupun untuk melanjutkan pendidikan ke

jenjang yang lebih tinggi.

4. Mengembangkan syiar agama Islam dan budaya Sunda dalam kehidupan pribadi,

masyarakat dan negara dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.10

3.5. Prospek Lulusan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung.

PROSPEK LULUSAN

Sasaran Profesi dan orientasi lapangan kerja :

1. Pendidikan pengajaran dalam bidang PPKn, Tata Negara, Sosiologi dan Antropologi,

Sejarah & Politik.

2. Penyuluhan pembinaan masyarakat dalam bidang hukum dan kemasyarakatan.

3. Sebagai Guru PPKn, Tata Negara, Sosiologi dan Antropologi, Sejarah, Politik.

4. Sebagai Guru Inti Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.

5. Sebagai konsultan bidang hukum dan kemasyarakatan. 11

8,9,10.11. http//:UNPAS MEDIA,Bukupanduan mahasiswa baru 2011-2012-PPKn.Bandung 2011

7

Page 13: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

4. Pendidikan Kewarganegaraan

4.1. Pengertian

Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan

Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan bahwa di setiap

jenis, jalur dan jenjang pendidikan wajib memuat terdiri dari Pendidikan Bahasa, Pendidikan

Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan.

Kep. Mendikbud No. 056/U/1994 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi

dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa menetapkan bahwa “Pendidikan Pancasila, Pendidikan

Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan termasuk dalam Mata Kuliah Umum (MKU) dan

wajib diberikan dalam kurikulum setiap program studi”.

Dengan penyempurnaan kurikulum tahun 2000, menurut Kep. Dirjen dikti No. 267/Dikti/2000

materi Pendidikan Kewiraan disamping membahas tentang PPBN juga dimembahas tentang

hubungan antara warga negara dengan negara. Sebutan Pendidikan Kewiraan diganti dengan

Pendidikan Kewarganegaraan. Materi pokok Pendidikan Kewarganegaraan adalah tentang

hubungan warga negara dengan negara, dan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN).12

Definisi Pendidikan Kewarganegaraan Menurut ahli

Azyumardi Azra:

“Pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan yang mengkaji dan membahas tentang

pemerintahan, konstitusi, lembaga-lembaga demokrasi, rule of law, HAM, hak dan kewajiban

warganegara serta proses demokrasi.”

Zamroni:

“Pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk

mempersiapkan warga masyarakat berpikir kritis dan bertindak demokratis.”

Merphin Panjaitan:

“Pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mendidik

generasi muda menjadi warganegara yang demokratis dan partisipatif melalui suatu pendidikan

yang dialogial.”

Soedijarto:

“Pendidikan kewarganegaraan sebagai pendidikan politik yang bertujuan untuk membantu

peserta didik untuk menjadi warganegara yang secara politik dewasa dan ikut serta

membangun sistem politik yang demokratis.”

8

Page 14: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

4.2. Tujuan

Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan

Berdasarkan Kep. Dirjen Dikti No. 267/Dikti/2000, tujuan Pendidikan Kewarganegaraan

mencakup:

1. Tujuan Umum

Untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan dasar kepada mahasiswa mengenai

hubungan antara warga negara dengan negara serta PPBN agar menjadi warga negara yang

diandalkan oleh bangsa dan negara.

2. Tujuan Khusus

1. Agar mahasiswa dapat memahami dan melaksanakan hak dan kewajiban secara santun,

jujur, dan demokratis serta ikhlas sebagawai WNI terdidik dan bertanggung jawab.

2. Agar mahasiswa menguasai dan memahami berbagai masalah dasar dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta dapat mengatasinya dengan pemikiran kritis

dan bertanggung jawab yang berlandaskan Pancasila, Wawasan Nusantara, dan Ketahanan

Nasional

3. Agar mahasiswa memiliki sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai kejuangan, cinta

tanah air, serta rela berkorban bagi nusa dan bangsa.13

9

Page 15: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

4.3.Objek Pembahasan

Objek Pembahasan PKn

Setiap ilmu harus memenuhi syarat-syarat ilmiah yang mempunyai objek, metode,

sistem dan bersifat universal. Objek pembahasan setiap ilmu harus jelas, baik objek material

maupun objek formal.

Objek material adalah bidang sasaran yang dibahas dan dikaji oleh suatu bidang atau cabang

ilmu. Objek material PKn adalah segala hal yang berkaitan dengan warga negara baik yang

empirik maupun yang non empirik, yang meliputi wawasan, sikap, dan perilaku warga negara

dalam kesatuan bangsa dan negara.

Objek formal adalah sudut pandang tertentu yang dipilih untuk membahas objek material

tersebut. Objek formal PKn adalah hubungan antara warga negara dengan negara dan

Pendidikan Pendahuluan Bela Negara.

Objek pembahasan PKn menurut Kep. Dirjen Dikti No. 267/dikti/Kep./ 2000 meliputi pokok

bahasan sebagai berikut:

1) Pengantar PKn

a. Hak dan kewajiban warga negara

b. Pendidikan Pendahuluan Bela Negara

c. Demokrasi Indonesia

d. Hak Asasi Manusia

2) Wawasan Nusantara

3) Ketahanan Nasional

4) Politik dan Strategi Nasional

12.13.http://raharjo.wordpress.com/2009/11/10/276/ 10

Page 16: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

SK Dirjen DIKTI No.45/DIKTI/2006 Tentang rambu-rambu pelaksanaan mata kuliah

pengembangan kepribadian di perguruaan tinggi adalah sebagai berikut :

1. Filsafat Pancasila

2. Identitas nasional

3. Negara dan konstitusi

4. Demokrasi Indonesia

5. Hak Azasi Manusia dan Rule of Law

6. Hak dan Kewajiban Warga Negara

7. Geopolitik Indonesia

8. Geostrategi Indonesia 14

14 Dudi,MS,Cecep.S.H.,M.H. Pengantar pendidikan kewarganegaraan .insan mandiri.2012 11

Page 17: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

5. Hukum Pidana

5.1 Pengertian

Hukum Pidana adalah keseluruhan dari peraturan-peraturan yang menentukan perbuatan apa

yang dilarang dan termasuk kedalam tindak pidana, serta menentukan hukuman apa yang dapat

dijatuhkan terhadap yang melakukannya.[14]

Menurut Prof. Moeljatno, S.H Hukum Pidana adalah bagian daripada keseluruhan hukum yang

berlaku di suatu negara, yang mengadakan dasar-dasar dan aturan-aturan untuk [15]:

1. Menentukan perbuatan-perbuatan mana yang tidak boleh dilakukan dan yang dilarang,

dengan disertai ancaman atau sanksi yang berupa pidana tertentu bagi barang siapa

yang melanggar larangan tersebut.

2. Menentukan kapan dan dalam hal-hal apa kepada mereka yang telah melanggar

larangan-larangan itu dapat dikenakan atau dijatuhi pidana sebagaimana yang telah

diancamkan.[2]

3. Menentukan dengan cara bagaimana pengenaan pidana itu dapat dilaksanakan apabila

ada orang yang disangka telah melanggar larangan tersebut.[16]

Sedangkan menurut Sudarsono, pada prinsipnya Hukum Pidana adalah yang mengatur tentang

kejahatan dan pelanggaran terhadap kepentingan umum dan perbuatan tersebut diancam

dengan pidana yang merupakan suatu penderitaan.[17]

Dengan demikian hukum pidana bukanlah mengadakan norma hukum sendiri, melaikan sudah

terletak pada norma lain dan sanksi pidana. Diadakan untuk menguatkan ditaatinya norma-

norma lain tersebut, misalnya norma agama dan kesusilaan.[18]

5.2. Mata Kuliah Hukum Pidana di Perguruan Tinggi

Hukum Pidana merupakan salah satu mata kuliah dan mata kuliah wajib keahlian yang

ada pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam hal ini adanya

mata kuliah hukum pidana dianggap penting dikarenakan 80% bidang kajian keilmuan dalam

PPKn yaitu ilmu hukum termasuk didalamnya hukum pidana. Hukum Pidana diberikan pada

semester 3 dan memiliki bobot 3 SKS diberikan dengan tujuan untuk memberikan wawasan

keilmuan mengenai hukum pidana serta objek kajian yang ada didalamnya serta di harapkan

mahasiswa dapat mengamalkan dan menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari

dan kepada orang lain.

14.Ikhtisar Ilmu Hukum, Prof. DR. H. Muchsin, S.H, Hal. 84 15.Asas Asas Hukum Pidana, Prof. Moeljatno, S.H, Hal. 1 16..Pengantar Ilmu Hukum, Titik Triwulan Tutik, S.H, M.H, Hal. 216-217 17.Pengantar Hukum Indonesia, Fully Handayani, S.H, M.kn, Hal. 59-61 18.Pengantar Ilmu hukum, Subandi AL Marsudi, S.H, M.H, Hal. 146-154

12

Page 18: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

BAB III

PEMBAHASAN

C. Pembahasan Hubungan dengan Hukum Pidana.

A.1. Hubungan Objek Pembahasan Pkn dengan mata kuliah Hukum Pidana

Apabila dilihat dari objek pembahasan Kewarganegaraan maka erat kaitannya dengan

hukum pidana misalnya pada hal negara dan konstitusi didalamnya menganut hukum termasuk

hukum pidana karena menurut pasal 1 ayat 3 bahwa Negara Indonesia adalah negara hukum

sudah jelas bahwa di Indonesia berlaku hukum untuk mengatur kehidupan rakyatnya termasuk

didalamnya hukum pidana untuk orang yang melakukan tindak pidana .

Dilihat dari masalah Hak Azasi Manusia bahwa hukum pidana mengatur dan melindungi setiap

HAM yang dilecehkan atau tidak dipenuhi,misalnya merenggut nyawa orang yang dalam arti

mengambil HAM untuk hidup.

Dalam hak dan kewajiban warga negara juga hukum pidana berperan penting karena ada

aturan untuk memenuhi hak dan melaksanakan kewajiban warga negara

D. Metode Pembelajaran Hukum Pidana dalam Perkuliahan

B.1. Metode Diskusi

Metode diskusi adalah cara penyajian pelajaran, di mana mahasiswa dihadapkan kepada suatu

masalah, yang bisa berupa pernyataan atau pertanyaan yang bersifat problematis untuk dibahas

dan dipecahkan bersama. (Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain : 2006)

Dalam mata kuliah hukum pidana terdapat banyak problematika terutama dalam menentukan

kasus yang bisa dikaitkan dengan KUHP.Maka dirasa pantas metode ini digunakan dengan

proses mahasiswa terdiri dari 5 atau 6 orang berkelompok dan diberikan suatu problem yang

terkait tindak pidana kemudian dipecahkan secara bersama dan dipresentasikan terhadap

kelompok yang lain.

13

Page 19: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

Kelebihan :

Lebih mudah memecahkan permasalahan karena dipecahkan secara bersama

Melatih mahasiswa untuk lebih aktif dan kreatif pada saat pembelajaran dikelas

Melatih cara mengkomunikasikan materi didepan orang lain

Kekurangan

Apabila materi kurang jelas maka mahasiswa merasa jenuh

Lebih banyak menyita waktu dalam proses pembelajaran

Situasi kurang kondusif pada saat kelompok yang sedang presentasi kemudian

kelompok lain banyak yang masih ngobrol .

B.2. Metode Curah Pendapat (Brainstorming)

Metode curah pendapat adalah suatu bentuk diskusi dalam rangka menghimpun gagasan,

pendapat, informasi, pengetahuan, pengalaman, dari semua peserta. Berbeda dengan diskusi,

dimana gagasan dari seseorang dapat ditanggapi (didukung, dilengkapi, dikurangi, atau tidak

disepakati) oleh peserta lain, pada penggunaan metode curah pendapat pendapat orang lain

tidak untuk ditanggapi. Tujuan curah pendapat adalah untuk membuat kompilasi (kumpulan)

pendapat, informasi, pengalaman semua peserta yang sama atau berbeda. Hasilnya kemudian

dijadikan peta informasi, peta pengalaman, atau peta gagasan (mindmap) untuk menjadi

pembelajaran bersama.

Dalam hal ini mahasiswa harus sering melakukan tukar pendapat dengan orang lain sehingga

dapat menghimpun pendapat orang tersebut kemudian dibandingkan dengan pendapat atau ide

yang dimiliki satu sama lain.

14

Page 20: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

Kelebihan :

Mahasiswa akan dapat bertukar fikiran, pendapat atau bahkan ideologi sekalipun dalam

konteks pembelajaran

Lebih mudah menarik kesimpulan dalam suatu masalah yang menjadi perdebatan

dalam kelas karena menggunakan seorang sebagai penengah dalam tukar pendapat

Dapat mengetahui sejauh mana mahasiswa atau individu menguasai sebuah materi

dalam perkuliahan

Kekurangan

Membutuhkan banyak alokasi waktu dan ekstra konsentrasi dalam prosesnya

Membutuhkan kondisi ruangan yang bersih tenang dan nyaman sehingga memudahkan

proses curah pendapat.

15

Page 21: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

BAB IV

PENUTUP

A. SIMPULAN

Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan bahwa

di setiap jenis, jalur dan jenjang pendidikan wajib memuat terdiri dari Pendidikan Bahasa,

Pendidikan Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan.

Pendidikan Kewarganegaraan mempunyai objek pembahasan berdasarkan Kep.

Dirjen Dikti No. 267/dikti/Kep./2000 yang diantaranya meliputi pokok bahasan mengenai

Demokrasi di Indonesia serta Hak asasi Manusia, tentunya dari hal tersebut itu memberikan

pengertian mengenai pemikiran bagaimana pentingnya mengkaji nilai-nilai Demokrasi di

Indonesia yang pada dasarnya berkaitan dengan lembaga-lembaga tinggi Negara baik itu

eksekutif, legislative maupun yudikatif yang menjadi cerminan demokrasi itu sendiri. Serta

pemenuhan hak asasi di Indonesia yang memang saat ini menjadi sorotan bagi lembaga

tinggi Negara

B. SARAN

Agar mahasiswa lebih berperan aktif dalam proses pembelajaran maka dipandang perlu untuk

dikomunikasikan dan direalisasikan apa yang menjadi tujuan,visimisi, objek pembahasan dan

hubungan dengan mata kuliah hukum pidana pada program studi pendidikan pancasila dan

kewarganegaraan fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas pasundan bandung.

Metode pembelajaran dalam mata kuliah hukum pidana juga akan lebih baik apabila berjalan

secara dinamis dan sesuai dengan perkembangan dalam artian dosen berperan penting dalam

pesat atau tidaknya perkembangan pembelajaran mahasiswa.Oleh karena itu penerapan metode

pembelajaran yang baik amaka akan aberpengaruh terhadap perkembangan pengetahuan pada

mahasiswa.

o Untuk mengatasi kekurangan dari metode diskusi

Page 22: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

Lebih mengkondusifkan keadaaan kelas sehingga materi tersampaikan dengan

baik

Membatasi proses diskusi yang menghabiskan waktu lama dan bagian

terpenting yang diutamakan

Membawa keadaan aktif dan santai sehingga tidak membuat peserta diskusi

merasa jenuh.

o Untuk mengatasi kekurangan pada brains storming

Ketenangan dan kenyamanan dalam ruangan harus diperhatikan

Peran serta dosen untuk membimbing dan memandu jalannya curah pendapat

harus dilaksanakan

Memilih orang yang akan menjadi penengah harus orang yang bisa berfikir

seimbang balance sehingga proses berjalan dengan baik

17

Page 23: visi misi unpas dan cara belajar nahukum pida

DAFTAR PUSTAKA

Dudi,MS,Cecep.S.H.,M.H. Pengantar pendidikan kewarganegaraan .insan mandiri.2012

Abin Syamsuddin Makmun. 2003. Psikologi Pendidikan. Bandung: Rosda Karya Remaja.

Dedi Supriawan dan A. Benyamin Surasega, 1990. Strategi Belajar Mengajar(Diktat Kuliah).

Bandung: FPTK-IKIP Bandung.

Udin S. Winataputra. 2003. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas

Terbuka.

Wina Senjaya. 2008. Strategi Pembelajaran; Berorientasi Standar Proses Pendidikan.

Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

UNPAS MEDIA.buku panduan mahasiswa baru 2012-2013.Bandung.

http//;tupoksiperguruantinggi.aniversi-blogspot.google.co.id

http://raharjo.wordpress.com/2009/11/10/276/

http//:www.fkip-home.unpas.ac.id

http://harisbanjarmasin.blogspot.com/2012/03/definisi-pendidikan-kewarganegaraan.html

18