usulan program kreativitas mahasiswa tekape...

23
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPETERNAK KROTO MEDIA PVC BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh : Aris Setyono H 0813023 (Angkatan 2013) Ahmad Rikho A F H 0813009 (Angkatan 2013) Rudi Antoro H 0711093 (Angkatan 2011) UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 i

Upload: dodien

Post on 07-Mar-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

1

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“TEKAPE”

TERNAK KROTO MEDIA PVC

BIDANG KEGIATAN :

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh :

Aris Setyono H 0813023 (Angkatan 2013)

Ahmad Rikho A F H 0813009 (Angkatan 2013)

Rudi Antoro H 0711093 (Angkatan 2011)

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2014

i

Page 2: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

2

ii

Page 3: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

3

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

RINGKASAN ................................................................................................. iv

I. LATAR BELAKANG MASALAH ......................................................... 1

II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA .......................................... 2

III. METODE PELAKSANAAN ................................................................... 5

IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................................... 6

IV.1 Anggaran Biaya ............................................................................... 6

IV.2 Jadwal Kegiatan ................................................................................ 7

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iii

Page 4: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

4

RINGKASAN

Saat ini persediaan telur kroto di pasaran masih sangat sedikit. Telur kroto

kebanyakan diperoleh dari pencari kroto di alam liar, sehingga hasil yang diperoleh

hanya mengandalkan alam. Sebaliknya permintaan telur kroto di pasaran sangat

tinggi. Hal ini mengakibatkan distribusi hasil atau produksi telur kroto tidak merata

yang mengakibatkan pemenuhan gizi burung kicau maupun ikan hias akan

terhambat.

Permintaan dan penawaran yang kurang seimbang memberikan peluang

tersendiri untuk melakukan bisnis budidaya telur kroto. Selain peminat budidaya

semut rangrang yang masih relatif sedikit, bisnis kroto juga dapat menghasilkan

pendapatan yang dibilang cukup memuaskan. Penawaran dan permintaan yang

tidak seimbang menjadikan telur kroto memiliki harga ekonomis yang tinggi.

Menyeimbangkan permintaan dan penawaran kroto di pasar, proses

menghasilkan telur kroto harus dilakukan dengan kontinyu atau berkelanjutan.

Berdasarkan prinsip tersebut koloni semut yang digunakan dalam budidaya harus

dengan jumlah yang besar agar menghasilkan telur kroto dengan jumlah yang besar.

Hal ini secara tidak langsung bisa melestarikan keberadaan semut rangrang di alam,

karena akhir-akhir ini alih fungsi lahan hutan menjadi perkebunan atau perumahan

mengakibatkan habitat semut rangrang menjadi rusak dapat mengakibatkan

berkurangnya koloni semut rangrang.

Budidaya kroto dapat dilakukan dengan cara membuat rumah atau kandang

yang di dalamnya terdapat media-media yang digunakan sebagai sarang semut

rangrang. Media-media tersebut dibuat sesuai dengan keadaan habitat aslinya

sehingga semut rangrang mau menempati media dan melakukan produksi dengan

menghasilkan telur. Dalam budidaya kroto jumlah media akan berbanding lurus

dengan hasil telur dan dengan pendapatan yang diperoleh. Semakin banyak media

yang disediakan untuk proses produksi, maka akan semakin banyak hasil telur yang

akan diperoleh dan semakin banyak pula pendapatan yang akan diperoleh dari

budidaya kroto.

iv

Page 5: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

5

I. PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

Kroto adalah telur yang dihasilkan oleh semut rangrang, telur yang

berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias dan

burung kicau. Karena kandungan gizinya yang tinggi maka kroto ini sangat

diminati sebagai makanan tambahan bagi burung kicau dan ikan hias. Para

hobiis biasanya mendapatkan kroto dari perburuan di alam, kualitasnya pun

kadang baik, kadang sudah basi. Keadaan kroto yang sulit dicari dan tidak

bisa tahan lama setelah diambil dari sarangnya membuat harga kroto di

pasaran cenderung mahal dan cukup stabil. Alhasil banyak perburuan kroto

yang membuat populasi semut rangrang di habitat aslinya terus menurun.

Seiring dengan meningkatnya permintaan kroto di pasaran dan

menurunnya produktivitas kroto di alam membuat permintaan kroto di

pasaran sulit terpenuhi. Oleh karena itu perlu adanya usaha pembudidayaan

semut rangrang secara modern dengan tujuan agar populasi semut rangrang

di habitat aslinya tidak terganggu dengan perburuan kroto secara terus-

menerus. Banyak cara dilakukan dengan tujuan agar dapat mengatasi

masalah diatas, salah satunya adalah dengan berusaha membudidayakan

semut rangrang dengan berternak menggunakan media tertentu.

Kebanyakan orang telah mencoba berternak dengan menggunakan media

toples atau media botol 600 ml. Berternak kroto dengan menggunakan

media toples ternyata belum bisa menghasilkan panen yang maksimal, hal

ini disebabkan media toples yang masih tertalu besar sehingga semut

rangrang akan membuat sarang kembali didalam toples, dan setelah semut

bertelur semut tersebut cenderung akan membuat atau merenovasi sarang

yang ada di dalam toples tersebut sehingga proses bertelurnya akan

ternggangu, oleh karena itu penggunaan media toples belum terlalu optimal

untuk menunjang produktivitas bertelur semut rangrang.

Sedangkan kelemahan menggunakan media botol adalah media ini

terlalu ringan sehingga media mudah bergerak apabila cara menyusunnya

kurang rapat antara satu media dengan media yang lainnya, semut juga

sangat mudah bersarang disela-sela botol sehingga akan mempersulit saat

panen karena otomatis antara botol yang satu dengan yang lainnya saling

melekat serta dapat dipastikan koloni akan merasa sangat tergganggu sarang

akan menjadi rusak saat botol harus diangkat untuk dipanen.

Oleh karena itu diperlukan media alternatif agar produktivitas dari

semut rangrang ini dapat dimaksimalkan. Penggunaan PVC 1,5 inci dipilh

dikarenakan media ini mempunyai diameter yang sedang untuk

sarangsemut rangrang, media PVC yang tidak tembus pandang juga

1

Page 6: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

6

meninjang produktivitas bertelur semut rangrang dikarenakan semut

rangrang lebih menyukai tempat yang relatif gelap dan agak tertutup.

b. Tujuan program

Tujuan dari program ini, antara lain :

1) Membuat suatu unit usaha yang menghasilkan keuntungan.

2) Mengembangkan budidaya telur semut rangrang sebagai pakan burung

dan ikan hias yang berprotein tinggi dan bermutu.

3) Menjaga kelestarian semut rangrang di lingkunagn aslinya dan tidak

menggangu ekosistem di alam.

c. Luaran

Luaran yang diharapkan dari program ini adalah :

1) Produk kroto yang praktis dan berkualitas.

2) Membuat terobosan baru dengan membudidayakan semut rangrang tanpa

harus mengurangi populasinya di alam.

3) Menjadi pengusaha yang dapat menjaul produk ”TeKaPe”.

d. Kegunaan Program

Kegunaan dari program ini adalah

1) Pemanfaatan semut rangrang dengan untuk dibudidayakan telurnya

yang bernilai jual tinggi.

2) Mengurangi kerusakan habitat alami dari semut rangrang.

3) Menumbuhkan jiwa wirausaha dalam diri mahasiswsa yang sejalan

dengan kreativitas dan keterampilannya dalam bentuk wirausaha

budidaya kroto.

II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

a. Kondisi umum lingkungan

Gagasan timbulnya rencana pembuatan usaha kewirausahaan

ternak kroto dikarenakan tingginya harga jual kroto sehingga mendorong

banyaknya perburuan kroto di habitat aslinya yang secara tidak langsung

merusak habitat aslinya di alam. Padahal perburuan kroto secara besar-

besaran dan tidak terkendali menyebabkan populasi semut di habitat

aslinya terus berkurang, apabila tidak adanya penanganan yang

berkelanjutan tentu saja populasi semut rangrang di habitat aslinya akan

sulit untuk dijumpai bahkan bisa saja menjadi punah.

Karena permintaan kroto dipasaran selalu meningkat sedang

produktivitas kroto di alamnya cenderung mengalami penurunan dan tidak

bisa di prediksi, belum lagi saat musim hujan tiba produktivitas kroto akan

terganggu karena semut rangrang cenderung lebih sering memperbaiki

sarangnya yang rusak karena terkena hujan daripada untuk bertelur.

Sehingga muncul gagasan untuk memanfaatkan semut rangrang dengan

cara menternakkan semut rangrang tersebut secara modern untuk diambil

2

Page 7: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

7

krotonya. Dengan berternak kroto ini tidak perlu susah-susah mencari

sarang kroto langsung di habitat aslinya sehingga populasi semut rangrang

di habitat aslinya dapat terkendali, pemamnenan juga dapat dilakukan

kapanpun sesuai dengan kebutuhan pasar dan produktifitas tidak tergangu

oleh cuaca.

b. Peluang Pasar

Peluang Pasar : Karena permintaan pasar yang selalu naik di sepanjang

tahun dan produktivitas kroto yang naik turun

tergantung cuaca, sedangkan dengan berternak kroto

dapat menghasilkan kroto secara kontinyu tanpa

merusak habitat aslinya dan produktivitasnya tidak

tergantung oleh cuaca. Sehingga permintaan pasar

secara perlahan dapat ditutupi tanpa terpengaruhi oleh

faktor cuaca dan faktor lainnya.

c. Analisis Ekonomi

1) Analisis Biaya

a) Biaya Tetap

# Biaya Usaha

No Uraian Rp/Tahun

1 Biaya promosi 2.000.000

2 Biaya Sewa 3.000.000

Jumlah 5.000.000

# Biaya Penyusutan

# Biaya tetap (FC) = Biaya Usaha + Penyusutan + Pajak

= 5.000.000 + 3.313.000

= 8.313.000/ tahun

= Rp. 692.750 / bulan

No

. Harta Tetap

Jml Nilai

Awal

(Rp)

Nilai

Sisa

(Rp)

Umur

(th)

Depresiasi

(Rp/th)

1 Rak (2x1 m) 5 700.000 50.000 2 325.000

2 Baskom 100 5000 500 2 2250

3 Sarung Tangan 2 15.000 1000 2 7000

4 PVC (1,5 inc) 150 50.000 2000 5 9600

5 Corong 2 10.000 1000 2 4500

Jumlah 780.000 154500 348.350

3 3

Page 8: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

8

b) Biaya Tidak Tetap (VC)

# Biaya Bahan Utama

# Biaya Tenaga Kerja

50.000/hari sebanyak 2 orang pekerja

Biaya = hari x upah

= 2 x 30 x 50.000 = 3.000.000

# Biaya Tidak Tetap (VC)

Biaya = Biaya Bahan Utama + Biaya Biaya Tenaga Kerja

= 6.630.000 + 3.000.000

= Rp 9.630.000

c) Biaya Produksi (TC)

Biaya = Biaya Tetap (FC) + Biaya Tidak Tetap (VC)

= 567.750 + 9.630.000

= Rp 10.197.750

d) Penentuan Harga Pokok Penjualan (PHPP)

Produksi/rak = rata-rata produksi x selongsong x susut (%)

= 40 gr x 600 x 90% = 40 gr x 600 x 0,9

= 21600 gr = 21,6 kg

Produksi total = Produksi/rak x jumlah rak

= 21,6 x 5 = 108 kg

HPP = 10.197.750/108

= Rp 94.423,6

2) Analisis Keuntungan

Jika harga jual/kg = Rp 180.000

Keuntungan/kg = 180.000-94.423,6

= Rp 85.576,4

No

. Uraian Satuan Volume

Harga

satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

1 Ulat Hongkong Kg 5 60.000 300.000

2 Jangrik Kg 2,5 80.000 200.000

3 Gula Kg 10 12.000 120.000

4 Bibit Semut Toples 100 60.000 6.000.000

5 Tepung Tapioka kg 1 10.000 10.000

Jumlah 6.630.000

4 4

Page 9: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

9

Keuntungan/bulan = 85.576,4 x 108

= Rp 9.242.251

Keuntungan/tahun = 9.242.251 x 12

= Rp 110.907.014

3) Pay Back Period = 10.197.750 / 110.907.014 = 0.092

PB/tahun = 0,092 x 12 = 1,104

Artinya dalam 1 bulan modal telah kembali.

4) ROI = %100mod

xusahaal

laba

= 110.907.014 x 100%

9.630.000

= 1151,5 %

ROI sebesar 1151,5 % berarti dari setiap pengeluaran biaya

sebesar Rp. 1 maka akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp.

11,515.

III. METODE PELAKSANAAN

Metode yang ditempuh dalam berternak telur semut rangrang (kroto) sampai ke

konsumen yaitu :

a. Persiapan lokasi

Penyiapan lokasi dan ruang produksi. Rencana lokasi pelaksanaan usaha ini

terletak di desa Wulung RT 04/03, kec Randublatung, Blora.

d. Persiapan Peralatan

Pembelian peralatan dan penataan peralatan serta sarana dan prasarana.

Alat yang dibutuhkan :

1. Baskom tempat pakan

2. Baskom tempat minum

3. Alat panen khusus

4. Kawat bendrat

5. PVC

6. Baskom alas rak

e. Produksi dan Panen

Semut rangrang untuk pertama kali akan siap dipanen 2 bulan setelah

bibit mulai ditebar, kemudian akan berproduksi lagi setiap 1 sampai 1,5

bulan, dan seterusnya. Pemanenan sendiri dilakukan dengan menggunakan

alat panen khusus buatan sendiri yang terdiri dari baskom, corong, toples

dan kawat kasa. Kemudian semut yang berada dalam selongsong pipa

letakkan diatas corong yang sudah diberi kawat kasa hingga kroto hasil

panen terpisah dengan semutnya dan masuk kedalam toples.

f. Pemasaran Produk

Produk dipasarkan dengan cara dijual di toko penjual makanan burung atau

langsung dijual ke para pemilik burung kicau atau pemilik ikan hias.

5

Page 10: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

10

g. Media Promosi yang akan digunakan

Promosi dilakukan dengan menggunakan brosur dan leaflet.

IV. ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

a. Anggaran Biaya

No. Uraian Satuan Volume Harga

satuan (Rp)

Jumlah

(Rp)

1 Peralatan Penunjang

Rak Unit 5 700.000 3.500.000

Baskom Unit 100 5.000 500.000

2 Bahan Habis Pakai

Bibit Semut Toples 100 60.000 6.000.000

Ulat Hongkong Kg 5 60.000 300.000

Jangkrik Kg 2,5 80.000 200.000

Gula Kg 10 12.000 120.000

3 Perjalanan

Pengadaan Bahan

Baku

Kali 2 50.000 100.000

Pemasaran Kali 20 20.000 400.000

4 Lain-Lain

Dokumentasi Set 1 50.000 50.000

Kertas HVS Rim 1 45.000 45.000

Tinta Printer Set 1 35.000 35.000

Leaflet Rim ½ 350.000 175.000

Panflet Rim ½ 350.000 175.000

Jumlah 11.610.000

6

Page 11: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

11

b. Jadwal Kegiatan

N

o

Kegiatan Bulan ke-

1 2 3 4 5

1 Persiapan lokasi

2 Persiapan peralatan

3 Persiapan bahan

baku

4 Panen

5 Promosi

6 Pemasaran

7 Evaluasi

8 Penyusunan laporan

akhir

7

Page 12: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

12

DAFTAR PUSTAKA

Prayoga, Bayu.2013. Kupas Tuntas Budidaya Kroto Cara Modern. Penebar

Swadaya : Jakarta

___________. 2014. Menjawab Teka-Teki Berternak dan Bisnis Kroto.

Penebar Swadaya : Jakarta

Page 13: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

13

LAMPIRAN

Page 14: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

14

10

Page 15: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

15

11

Page 16: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

16

12

Page 17: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

17

13

Page 18: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

18

Lampiran 2

1. Peralatan penunjang

Material

Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(RP)

Rak Tempat

sarang

semut

5

7.000

3.500.000

Baskom Tempat

pakan

100 5.000 500.000

SUB TOTAL (Rp) 4.000.000

2. Bahan Habis Pakai

Material

Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Bibit Semut Biit awal

berternak

100 60.000 6.000.000

Ulat

Hongkong

Pakan

Ternak

5 60.000 300.000

Jangkrik Pakan

Ternak

2,5 80.000 200.000

Gula Minuman

Ternak

10 12.000 120.000

Tepung

Tapioka

Untuk Panen 1 10.000 10.000

SUB TOTAL (Rp) 6.630.000

3. Perjalanan

Material

Justifikasi

Perjalanan Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Pengadaan

Bahan Baku Transportasi

2 50.000 100.000

Pemasaran Order

delivery

20 20.000 400.000

SUB TOTAL (Rp) 500.000

4. Lain-lain

Material

Justifikasi

Perjalanan Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Dokumentasi Set 1 50.000 50.000

Kertas HVS Rim 1 45.000 45.000

Tinta Printer Set 1 35.000 35.000

14

Page 19: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

19

Leaflet Rim ½ 350.000 175.000

Panflet Rim ½ 350.000 175.000

SUB TOTAL (Rp) 480.000

Total

(Keseluruhan)

11.610.000

#Analisis Ekonomi

1) Analisis Biaya

a) Biaya Tetap

# Biaya Usaha

No Uraian Rp/Tahun

1 Biaya promosi 2.000.000

2 Biaya Sewa 3.000.000

Jumlah 5.000.000

# Biaya Penyusutan

# Biaya tetap (FC) = Biaya Usaha + Penyusutan + Pajak

= 5.000.000 + 3.313.000

= 8.313.000/ tahun

= Rp. 692.750 / bulan

No

. Harta Tetap

Jml Nilai

Awal

(Rp)

Nilai

Sisa

(Rp)

Umur

(th)

Depresiasi

(Rp/th)

1 Rak (2x1 m) 5 700.000 50.000 2 325.000

2 Baskom 100 5000 500 2 2250

3 Sarung Tangan 2 15.000 1000 2 7000

4 PVC (1,5 inc) 150 50.000 2000 5 9600

5 Corong 2 10.000 1000 2 4500

Jumlah 780.000 154500 348.350

15

Page 20: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

20

b) Biaya Tidak Tetap (VC)

# Biaya Bahan Utama

# Biaya Tenaga Kerja

50.000/hari sebanyak 2 orang pekerja

Biaya = hari x upah

= 2 x 30 x 50.000 = 3.000.000

# Biaya Tidak Tetap (VC)

Biaya = Biaya Bahan Utama + Biaya Biaya Tenaga Kerja

= 6.630.000 + 3.000.000

= Rp 9.630.000

c) Biaya Produksi (TC)

Biaya = Biaya Tetap (FC) + Biaya Tidak Tetap (VC)

= 567.750 + 9.630.000

= Rp 10.197.750

d) Penentuan Harga Pokok Penjualan (PHPP)

Produksi/rak = rata-rata produksi x selongsong x susut (%)

= 40 gr x 600 x 90% = 40 gr x 600 x 0,9

= 21600 gr = 21,6 kg

Produksi total = Produksi/rak x jumlah rak

= 21,6 x 5 = 108 kg

HPP = 10.197.750/108

= Rp 94.423,6

5) Analisis Keuntungan

Jika harga jual/kg = Rp 180.000

Keuntungan/kg = 180.000-94.423,6

= Rp 85.576,4

Keuntungan/bulan = 85.576,4 x 108

= Rp 9.242.251

Keuntungan/tahun = 9.242.251 x 12

= Rp 110.907.014

No

. Uraian Satuan Volume

Harga

satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

1 Ulat Hongkong Kg 5 60.000 300.000

2 Jangrik Kg 2,5 80.000 200.000

3 Gula Kg 10 12.000 120.000

4 Bibit Semut Toples 100 60.000 6.000.000

5 Tepung Tapioka kg 1 10.000 10.000

Jumlah 6.630.000

16

Page 21: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

21

6) Pay Back Period = 10.197.750 / 110.907.014 = 0.092

PB/tahun = 0,092 x 12 = 1,104

Artinya dalam 1 bulan modal telah kembali.

7) ROI = %100mod

xusahaal

laba

= 110.907.014 x 100%

9.630.000

= 1151,5 %

ROI sebesar 1151,5 % berarti dari setiap pengeluaran biaya

sebesar Rp. 1 maka akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp.

11,515.

17

Page 22: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

22

Lampiran 3

No Nama / NIM Program Studi Bidang Ilmu Alokasi Waktu

(jam/minggu) Uraian Tugas

1 Aris Setyono S1 Agribisnis Sosial

Eonomi

8 jam/minggu Managerial &

koordinator

2 Ahmad Rikho S1 Agribisnis Sosial

Eonomi

8 jam/minggu Marketing

3 Rudi Antoro S1

Agroteknologi

Teknik

Pertanian

8 jam/minggu Administrasi

& keuangan

18

Page 23: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TEKAPE …pkm.uns.ac.id/.../H0813023_001027_TEKAPE_(Ternak_Kroto_media_PVC.pdf · berukuran 5-6 mm ini merupakan makanan kesukaan bagi ikan hias

23