uraian tugas pokok dan fungsi rekam medis

Upload: julyarahma

Post on 08-Jan-2016

3.164 views

Category:

Documents


228 download

DESCRIPTION

Tupoksi Rekam Medis

TRANSCRIPT

Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Rekam Medis

Nama: Letak Jabatan : Rekam MedisUnit Organisasi : Rekam Medis

Jabatan

Tupoksi

Indikator

Rumah sakit harus menyelenggarakan rekam medis, karena hal ini merupakan bukti tentang proses pelayanan medis kepada pasien.

Unit kerja rekam medis mempunyai tugas pokok dan fungsi seperti di bawah ini:

1. Menentukan standard dan kebijaksanaan pelayanan2. Mengusulkan bentuk formulir rekam medis3. Mengusulkan upaya yang diperlukan dalam penanggulangan masalah pelayanan rekam medis4. Menganalisis secara teratur isi rekam medis untuk menentukan apakah informasi klinik sudah cukup dalam asuhan pasien.5. Membuat laporan dan melaporkannya kepada pimpinan rumah sakit tepat waktu6. Melakukan rapat secara teratur dan menghadiri rapat tersebut.

Selain itu, unit rekam medis mempunyai tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan fungsinya, yaitu:1) Menjamin bahwa semua informasi dicatat sebaik-baiknya dan tersedia jika diperlukan untuk menilai pelayanan yang diberikan kepada seorang pasien2) Menjamin telah dijalankannya dengan baik filling records, pembuatan indeks, penyimpanan rekam medis, dan tersedianya rekam medis dari semua pasien.3) Mengajukan usul-usul kepada Direktur RS tentang perubahan dalam isi ukuran rekam medis.4) Membina hubungan kerja sama, baik dengan unit lain yang berhubungan langsung dengan pasien, maupun penasehat hokum dalam hal hubungan-hubungan keluar dan pengeluaran data/keterangan untuk badan-badan di luar rumah sakit.

Adapun wewenang dari unit rekam medis dalam menjalankan tugas dan fungsinya, adalah:

1) Memberikan penilaian akhir terhadap kualitas pengisisan data klinis2) Menolak berkas rekam medik yang tidak memenuhi standar3) Menerapkan tindakan-tindakan ke arah perbaikan rekam medik yang tidak memuaskan.

Dalam menjalankan tugasnya, kepala unit rekam medis wajib menerapkan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi, baik dalam lingkungan intern unit, maupun dengan unit-unit terkait, sesuai dengan tugasnya masing-masing.

Uraian Tugas Rekam Medik

Setiap bagian di unit rekam medik mempunyai tugas dan peranannya masing-masing. Di antaranya:

1.Kepala Instalasi Mengatur serta mengawasi pelaksanaan kegiatan rekam medik Memberi pengarahan pelaksanaan tugas staf Rekam Medik Memberi bimbingan pelaksanaan tugas staf Rekam Medik Memimpin rapat tingkat unit Penilaian pelaksanaan tugas staf Perencanaan pengembangan SDM unit

2.Bagian Produksi dan Filling Pengadaan berkas rekam medik Merakit berkas rekam medik Menyimpan berkas rekam medik Menyusun berkas rekam medik sesuai tata cara penyimpanan Mengontrol keluar masuknya berkas rekam medik

3.Bagian Assembling dan Analisis Merapikan form rekam medik sebelum dianalisis berdasarkan ketentuan Menganalisis kelengakapan status pasien yang terdapat di form rekam medik. Jika belum lengkap, maka dikembalikan ke dokter atau perawat bersangkutan untuk dilengkapi dengan batas waktu toleransi 2-7 hari.

4.Bagian Koding dan Indeksing Mengkode penyakit, operasi, sebab kematian sesuai ICD-10 Mencatat pasien berdasarkan kode penyakit Meranking 10 penyakit terbanyak

5.Bagian Pelaporan Sensus harian di tiap unit RS Melaporkan RL 2a per bulan ke Dinkes Mengambil RP setiap 3 bulan dan melaporkannya per bulan ( ganti)

1.Indikator

Kinerja unit rekam medik RS TELAGA BUNDA dapat diukur dengan melihat indikator berikut ini : Kelengkapan pengisian rekam medik 24 jam setelah pelayanan (100%) Waktu penyediaan dokumen rekam medik untuk pelayanan Rawat Inap, Rawat Jalan, IRD, radiologi, dan OK ( 10-15 menit) Kedisiplinan (berdasarkan shift)

2.Hasil Observasi dan Analisis

Dari hasil observasi, didapatkan bahwa waktu penyediaan dokumen rekam medik untuk pelayanan di unit lain yang terkait pelayanan langsung terhadap pasien, adalah sekitar 10-15 menit sejak perawat meminta dokumen rekam medik hingga staf rekam medik selesai menyiapkannya. Atau dengan kata lain telah sesuai standar yang ditetapkan.

Sedangkan untuk kelengkapan pengisian rekam medik 24 jam setelah pelayanan, didapatkan bahwa masih ada

dokumen yang tidak lengkap, salah satunya pada bagian informed concent.

Tindak lanjut yang dilakukan oleh staf rekam medik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menghubungi kembali dokter atau perawat bersangkutan untuk melengkapinya.

Waktu yang diberikan biasanya adalah 2-7 hari.

Namun jika ketidak lengkapan itu harus melibatkan kembali pasien, maka harus ditunggu sampai pasien tersebut datang kembali ke rumah sakit untuk konsultasi atau kontrol lanjutan.

Dari segi kedisiplinan, semua staf rekam medik biasanya masuk tepat waktu sesuai jadwal shiftnya.