upaya peningkatan hasil belajar tematik keanekaragaman
TRANSCRIPT
Gambar
Jaring-jaring Tema Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan Siklus 1
Matematika
Kompetensi Dasar:
3.7 Menentukan hasil
operasi penjumlahan
dan pengurangan
bilangan desimal
4.2 Menyatakan pecahan ke
bentuk desimal dan
persen
Indikator:
Menjelaskan konsep
operasi penjumlahan dan
pengurangan bilangan
persen dan desimal
Mengaplikasikan operasi
penjumlahan dan
pengurangan bilangan
persen dan desimal
IPS
Kompetensi Dasar:
3.5 Memahami manusia dalam
dinamika interaksi dengan
lingkungan alam, sosial,
budaya, dan ekonomi
4.5 Menceritakan manusia
dalam dinamika interaksi
dengan lingkungan alam,
sosial, budaya, dan ekonomi
Indikator:
Menyebutkan contoh
interaksi manusia dengan
lingkungan alam
Menceritakan manusia
dalam dinamika interaksi
dengan lingkungan alam
IPA
Kompetensi Dasar:
3.7 Mendeskripsikan
hubungan antara
sumber daya alam
dengan lingkungan,
teknologi, dan
masyarakat
4.6 Menyajikan laporan
tentang sumberdaya
alam dan
pemanfaatannya oleh
masyarakat
4.7 Menyajikan laporan
hasil pengamatan
tentang teknologi
yang digunakan di
kehidupan sehari-hari
serta kemudahan yang
diperoleh oleh
masyarakat dengan
memanfaatkan
teknologi tersebut
Indikator:
Mendeskripsikan
hubungan antara
kegiatan manusia dan
kelangkaan hewan
Menyimpulkan hasil
penelitian terhadap
perilaku makhluk
hidup
Kelangkaan
Burung
Cenderawasih
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SD Negeri 1 Reco
Tema : Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan
Sub Tema : Kelangkaan Burung Cenderawasih
Kelas/Semeste r : IV/II
Alokasia Waktu : 4 X 35 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2. Memiliki perilaku jujur ,disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahas yang jelas dan logis dalam karya yang
estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar.
Matematika
3.7 Menentukan hasil operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal
4.2 Menyatakan pecahan ke bentuk desimal dan persen
IPA
3.7 Mendeskripsikan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan,
teknologi, dan masyarakat
4.6 Menyajikan laporan tentang sumberdaya alam dan pemanfaatannya oleh
masyarakat.
4.7 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang teknologi yang digunakan di
kehidupan sehari-hari serta kemudahan yang diperoleh oleh masyarakat dengan
memanfaatkan teknologi tersebut.
IPS
3.5 Memahami manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial,
budaya, dan ekonomi.
4.5 Menceritakan manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial,
budaya, dan ekonomi.
C. Indikator
Matematika
Menjelaskan konsep operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan persen dan
desimal.
Mengaplikasikan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan persen dan desimal.
IPA
Mendeskripsikan hubungan antara kegiatan manusia dan kelangkaan hewan.
Menyimpulkan hasil penelitian terhadap perilaku makhluk hidup.
IPS
Menyebutkan contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam.
Menceritakan manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam.
D. Tujuan Tembelajaran
Setelah mengamati teks dan gambar jenis-jenis burung cenderawasih, siswa mampu
menanya tentang kelangkaan burung cenderawasih secara rinci.
Setelah mengamati teks dan gambar jenis-jenis burung cenderawasih, siswa mampu
menanya tentang kegiatan manusia dengan benar.
Setelah mengamati teks dan gambar jenis-jenis burung cenderawasih,siswa mampu
menanya tentang kelangkaan burung cenderawasih terkait dengan kegiatan manusia
dengan benar.
Setelah menganalisis masalah burung cenderawasih dengan kegiatan manusia, siswa
mampu mendeskripsikan kaitan antara kegiatan manusia dan kelangkaan burung
cenderawasih dengan benar.
Setelah menelaah tabel hasil penelitian tentang jenis-jenis makanan kesukaan burung
cenderawasih, siswa mampu menganalisis jenis-jenis makanan yang dimakan
berdasarkan perhitungan penjumlahan, pengurangan, dan persentase.
Melalui diskusi kelompok, siswa mampu menyebutkan 3 contoh interaksi manusia
dengan lingkungan alam terkait dengan kelangkaan cenderawasih dengan makanan
yang tersedia di alam .
Melalui diskusi kelas, siswa mampu mempresentasikan dinamika interaksi manusia
dengan lingkungan alam terkait dengan kelangkaan cenderawasih dengan makanan
yang tersedia di alam dengan baik.
Melalui diskusi kelas, siswa mampu memberikan tanggapan terhadap presentasi
dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam terkait dengan kelangkaan
cenderawasih dengan makanan yang tersedia di alam .
E. Materi Pokok
Keanekaragaman hewan dan tumbuhan (jenis-jenis burung cenderawasih)
Interaksi manusia dengan lingkungan alam (burung cenderawasih)
F. Pendekatan dan Metode
Pendekatan : Scientific
Metode : ceramah, observasi, tanya jawab, eksperimen, dan diskusi.
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Diskripsi kegiatan Alokasi waktu
Pertemuan 1
Pendahuluan 1. Mengucapkan salam pada siswa.
2. Mengajak siswa untuk berdoa sesuai keyakinan masing
masing.
3. Kegiatan absensi.
4. Siswa bersama guru bernyanyi burung cenderawasih
dengan syair burung kakak tua.
5. Siswa menyimak informasi tentang tema dan tujuan
pembelajaran.
10 menit
Inti 1. Siswa membentuk kelompok @ 5 orang
2. Siswa mengamati gambar jenis-jenis burung
cenderawasih.
3. Siswa mengamati teks tentang interaksi antara burung
cenderawasih dengan kegiatan manusia.
4. Siswa menanya tentang kelangkaan burung cenderawasih
secara rinci.
5. Siswa menanya tentang kegiatan manusia.
6. Siswa menganalisis masalah burung cenderawasih.
7. Siswa menganalisis kegiatan manusia.
50 menit
8. Siswa mendeskripsikan kaitan antara kegiatan manusia
dan kelangkaan burung cenderawasih.
Penilaian proses.
1. Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor
kegiatan siswa.
Penutup 1. Siswa bersama guru membuat penegasan hasil diskripsi
hubungan antara kelangkaan burung cenderawasih dan
kegiatan manusia .
2. Doa penutup.
10 menit
Pertemuan ke-2
Pendahuluan 1. Siswa mengucapkan salam kepada guru.
2. Siswa bersama-sama dengan guru berdoa sesuai dengan
keyakinan masing masing.
3. Siswa mengungkapkan kembali diskripsi hubungan
antara kelangkaan burung cenderawasih dan kegiatan
manusia.
4. Siswa menyimak tujuan dan langkah-langkah
pembelajaran yang akan dicapai pada pertemuan saat ini.
10 menit
Inti 1. Siswa menelaah tabel hasil penelitian tentang jenis-jenis
makanan kesukaan burung cenderawasih.
2. Siswa menganalisis jenis makanan yang dimakan burung
cenderawasih berdasarkan perhitungan penjumlahan.
3. Siswa menganalisis jenis makanan yang dimakan burung
cenderawasih berdasarkan perhitungan pengurangan.
4. Siswa menganalisis jenis makanan yang dimakan burung
cenderawasih berdasarkan perhitungan persentase.
5. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk menyebutkan
contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam terkait
dengan kelangkaan cenderawasih dengan ketersediaan
makanan di alam..
6. Siswa melakukan diskusi kelas,
a. Secara bergantian kelompok mempresentasikan
40 menit
dinamika interaksi manusia dengan lingkungan
alam.
b. Kelompok lain memberikan tanggapan atas hasil
presentasi kelompok lain.
7. Siswa membuat kesimpulan bersama.
Penilaian proses.
Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor kegiatan
siswa.
Penutup 1. Siswa mengerjakan tes formatif.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi pembelajaran.
3. Mengajak semua siswa untuk berdoa sesuai agama dan
keyakinan masing-masing untuk mengahiri
pembelajaran.
20 menit
H. Sumber dan Media
Sumber yang digunakan adalah:
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Siswa kelas IV
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Guru kelas IV
Media yang digunakan adalah
Gambar burung Cenderawasih dan Teks bacaan (lampiran 1)
Tabel makanan (lampiran 2)
I. Penilaian
Prosedur penilaian
Penilaian Proses melalui penilaian kinerja. (lampiran 3)
Penilaian Hasil Belajar melalui tes tulis (lampiran 4)
Nilai Akhir = skor observasi +skor tes formatif
2
Reco, Maret 2014
Lampiran 1
Bacalah teks berikut secara seksama
Ayo Cari Tahu
Indahnya Cenderawasih
Cukup beralasan apabila burung cenderawasih disebut-sebut sebagai burung surga.
Burung yang menjadi maskot Papua ini memang memiliki warna bulu yang indah. Bahkan,
kabarnya karena keindahannya itu juga burung ini jarang turun ke tanah atau seringnya terbang di
udara dan hinggap di dahan pohon.
Warna bulu cenderawasih yang mencolok biasanya merupakan kombinasi beberapa warna
seperti hitam, cokelat, oranye, kuning, putih, biru, merah, hijau, dan ungu. Burung ini semakin
molek dengan keberadaan bulu memanjang dan unik yang tumbuh dari paruh, sayap, atau
kepalanya.
Warna yang bermacam-macam menjadi salah satu penanda dalam mengelompokkan jenis
mereka. Habitat aslinya di hutan-hutan lebat, yang umumnya terletak di daerah dataran rendah dan
hanya dapat ditemukan di Indonesia bagian timur.
Burung cenderawasih mati kawat adalah jenis yang menjadi identitas provinsi Papua.
Masyarakat di Papua sering menggunakan bulu cenderawasih sebagai pelengkap atau hiasan
dalam pakaian adat mereka.
Di Indonesia sendiri, beberapa jenis cenderawasih di antaranya cenderawasih kuning
kecil, cenderawasih botak, cenderawasih raja, cendrawasih merah, dan toowa, telah masuk dalam
daftar jenis satwa yang dilindungi.
Cenderawasih kuning kecil berukuran sedang dengan panjang
sekitar 32 cm, berwarna merah-cokelat dengan mahkota kuning dan
punggung atas kuning kecokelatan. Burung jantan memiliki
tenggorokan berwarna zamrud-hijau tua, sepasang ekor panjang dan
dihiasi dengan bulu hiasan sayap yang berwarna kuning di daerah
pangkal berwarna putih di daerah luarnya. Burung betina berukuran
lebih kecil dari burung jantan, memiliki kepala berwarna cokelat tua,
dada berwarna putih dan tanpa dihiasi bulu-bulu hiasan. Daerah
penyebarannya meliputi seluruh hutan bagian utara Papua.
Cenderawasih merah adalah sejenis burung pengicau
berukuran sedang, dengan panjang sekitar 33 cm. Cenderawasih
merah hanya ditemukan di hutan dataran rendah pada pulau
Waigeo dan Batanta, di kabupaten Raja Ampat, provinsi Papua
Barat.
Berdasarkan teks di atas coba jawab pertanyaan di bawah ini.
1. Berdasarkan teks di atas apa saja yang menyebabkan burung cenderawasih
menjadi langka dan kampir punah?
2. Pada teks di atas apa yang dilakukan manusia terhadap burung cenderawasih?
3. Bagaimana kaitan antara perilaku manusia dengan kelangkaan burung
cenderawasih? Deskripsikan.
4. Bagaimana pendapatmu tentang perilaku manusia tersebut?
5. Apa saranmu agar kelestarian burung cenderawasih tetap terjaga?
Karena keindahan bulunya, keberadaan burung cenderawasih ini kian lama kian terancam.
Perburuan dan penangkapan liar serta kerusakan habitat menjadi beberapa penyebab utama kian
langkanya burung ini. Pembabatan hutan untuk diambil hasil kayunya yang dilakukan manusia.
Ini sangat berpengaruh terhadap semakin langkanya burung cenderawasih. Ketamakan manusia
untuk memiliki burung cenderawasih ini juga menyebabkan semakin langkanya burung ini karena
perburuan liar juga semakin marak. Bahkan bulu cenderawasih marak diperdagangkan karena
menjadi tren penghias topi wanita di Eropa. Tapi kini burung cantik ini dikategorikan sebagai
jenis satwa yang dilindungi oleh negara kita
Cenderawasih biru adalah sejenis burung cendrawasih berukuran
sedang, dengan panjang sekitar 30 cm. Daerah sebaran Cenderawasih
biru terdapat di hutan-hutan pegunungan Papua bagian timur dan
tenggara, umumnya dari ketinggian 1.400 meter sampai ketinggian
1.800 meter di atas permukaan laut.
Ini adalah salah satu burung cenderawasih yang paling
spektakuler. Namanya Astrapia Ribbon-tailed dan memiliki bulu ekor
terpanjang dalam kaitannya dengan ukuran tubuh. Panjangnya
mencapai lebih dari tiga kali panjang tubuhnya. Panjang burung
dewasa mencapai 32 cm dengan ekor burung jantan yang bisa
mencapai 1 meter. Burung jantan memiliki warna hitam dan hijau
zaitun, sedangkan burung betina berwana cokelat. Burung jantan
memiliki ekor panjang berbentuk pita berwarna putih. Daerah
penyebarannya ada di bagian tengah Pulau Papua.
Lampiran 2
Coba kalian amati tabel hasil penelitian tentang tingkat kesukaan burung cenderawasih
terhadap jenis pakan (makanan) di Taman Burung berikut ini.
Tabel Hubungan Jenis Makanan Burung Cenderawasih dan Presentase Tiap Jenis
Makanan yang Dimakan Setiap Harinya
Jenis Pakan
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4 Hari ke-5 Hari ke-6 Rata-rata
Beringin 3,80 0,83 0,15 1,50 0,49 0,06 1.14
Pandan 7,35 4,49 20,24 43,49 10,47 16,43 17,08
Pala Hutan
1,33 0 0,50 0,45 1,12 0,67 0,68
Kersen 6,26 2,27 1,49 4,07 3,37 4,42 3,65
Pepaya 52,11 65,63 48,66 32,00 49,45 61,41 51,55
Pisang 24,10 20,92 19,07 18,48 35,11 17,01 22,45
Ulat Sagu 5,06 5,86 9,90 - - - 6,94
Coba jawab pertanyaan berikut ini.
1. Pada hari ke-1, apakah makanan yang paling banyak dimakan oleh burung cenderawasih?
2. Apakah makanan yang paling sedikit dimakan?
3. Berapa persen selisih antara makanan yang paling banyak dimakan dengan yang paling sedikit dimakan?
4. Kalau jumlah ulat sagu di hari ke-1 dan hari ke-2 dijumlahkan, berapa totalnya?
5. Mengapa pala hutan paling sedikit dimakan oleh cenderawasih?
6. Kalau hari pertama pepaya disediakan 100 gram, berapa gram yang tidak dimakan cenderawasih?
7. Dari semua tumbuhan yang ada, jenis tanaman apa yang harus ditaman agar
cenderawasih betah tinggal di kawasan tersebut?
Lampiran 3
Rubrik Penilaian Unjuk Kerja
No
Nama I.1 I.2 I.3 I.4 I.5 I.6 I.7 I.8 I.9 I.10 I.11 Jumlah
Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T
1 Alfikah V V V V V V V V V V 10
2 Nur fatimah V V V V V V V V V V 10
3 Danggung Raharjo V V V V V V V V V 9
4 Pendi Prastiyo V V V v V V V V V 9
5 Ria Ardani V V V V V V V V V V 10
6 Rika Setiowati V V V V V V V V V 9
7 Riski Cahyo V V V V V V V V V 9
8 Arman V V V V V V V V V 9
9 Semi Wati V V V V V V V V V V 10
10 Sindi Permatasari V V V V V V V V 8
11 Sodik V V V V V V V V 8
12 Sulis Ardiyanto V V V V V V V V V 9
13 Diana Rizki V V V V V V V V 8
14 Suraningsih V V V V V V V V V V V 11
15 Taufik Imam V V V V V V V V V V V 11
16 Dani ferianto V V V V V V V V V 9
17 Tofa V V V V V V V V V 9
18 Triningsih V V V V V V V V V 9
19 Uzma Azda V V V V V V V V V V 10
20 Vela Agustina V V V V V V V V 8
21 Venny Pratiwi V V V V V V V V V V 10
22 Fatica Nugraheni V V V V V V V V V V 10
23 Lia Rahmawati V V V V V V V V V V 10
24 Widiyanti V V V V V V V V V 9
25 Fitri Setiyani V V V V V V V V V 9
26 Yudha V V V V V V V V V 9
27 Yuliana V V V V V V V V V V V 11
28 Mei rosita V V V V V V V V V 9
29 Yuni Budiasih V V V V V V V V V 9
Keterangan
I : indikator
Y : Ya
T : Tidak
Indikator 1 : jika siswa mengamati teks dan gambar jenis-jenis burung cenderawasih,
Indikator 2 : siswa mampu menanya tentang kelangkaan burung cenderawasih secara rinci.
Indikator 3 : siswa mampu menanya tentang kegiatan manusia dengan benar.
Indikator 4 : siswa mampu menanya tentang kelangkaan burung cenderawasih terkait dengan kegiatan manusia dengan benar.
Indikator 5 : jika siswa menganalisis masalah burung cenderawasih dengan kegiatan manusia.
Indikator 6 : jika siswa mampu mendeskripsikan kaitan antara kegiatan manusia dan kelangkaan burung cenderawasih dengan benar.
Indikator 7 : jika menelaah tabel hasil penelitian tentang jenis-jenis makanan kesukaan burung cenderawasih,
Indikator 8 : siswa mampu menganalisis jenis-jenis makanan yang dimakan berdasarkan perhitungan penjumlahan, pengurangan, dan
persentase.
Indikator 9 : jika dalam diskusi kelompok, siswa mampu menyebutkan 3 contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam terkait
dengan kelangkaan cenderawasih dengan makanan yang tersedia di alam.
Indikator 10 : jika siswa mampu mempresentasikan dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam dengan baik.
Indikator 11 : jika siswa mampu memberikan tanggapan terhadap presentasi dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam.
Lampiran 4
Nama :
No Absen :
Soal Evaluasi
I. Pilihlah jawaban yang kamu anggap paling benar.
1. Burung cenderawasih memiliki bulu yang indah sehingga burung cenderawasih
mendapat julukan dari masyarakat papua sebagai...
a. Burung yang indah
b. Burung dari surga
c. Burung dewata
d. Burung hias
2. Manusia dapat mempengaruhi lingkungan hidup yang ada di sekitarnya sehingga
proses mempengaruhi antara manusia dengan lingkungannya disebut sebagai...
a. Interaksi antara manusia dengan lingkungan
b. Hubungan manusia dengan lingkungan
c. Perubahan bentuk lingkungan
d. Proses adaptasi
3. Berikut ini contoh interaksi antara manusia dengan lingkungannya yang
mengakibatkan terjadinya kelangkaan burung cenderawasih adalah...
a. Manusia mendirikan penangkaran burung cenderawasih
b. Manusia melihat burung cenderawasih di habitatnya
c. Manusia merusak makanan burung cenderawasih
d. Manusia melakukan reboisasi hutan
4. Burung cenderawasih kini berada diambang kepunahan, langkah yang tepat untuk
menjaga kelestarisan burung cenderawasih adalah...
a. Meengambil anak burung cenderawasih untuk dijual
b. Menjaga habitatnya dan tidak memburunya
c. Menjadikan burung peliharaan
d. Memburunya untuk dijual
Tabel Hubungan Jenis Makanan Burung Cenderawasih dan Presentase Tiap
Jenis Makanan yang Dimakan Setiap Harinya
Jenis
Pakan
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4 Hari ke-5 Hari ke-6 Rata-
rata
Beringin 3,80 0,83 0,15 1,50 0,49 0,06 1.14
Pandan 7,35 4,49 20,24 43,49 10,47 16,43 17,08
Pala
Hutan
1,33 0 0,50 0,45 1,12 0,67 0,68
Kersen 6,26 2,27 1,49 4,07 3,37 4,42 3,65
Pepaya 52,11 65,63 48,66 32,00 49,45 61,41 51,55
Pisang 24,10 20,92 19,07 18,48 35,11 17,01 22,45
Ulat Sagu 5,06 5,86 9,90 - - - 6,94
5. Berdasarkan tabel persentase jenis makanan yang dimakan burung cenderawasih,
berapa jumlah pepaya yang dimakan burung cenderawasih pada hari ke-2 dan ke-4...
a. 84,00
b. 84,13
c. 97,63
d. 84,11
6. Apabila pada hari ke-1 burung cenderawasih memakan pala hutan sebanyak 1,33%
dan hari ke-3 memakan pala hutan sebanyak 0,50%. Berapa jumlah pala hutan yang
dimakan burung cenderawasih pada hari ke-1 dan ke-3...
a. 1,83%
b. 1,93%
c. 2,83%
d. 1,38%
7. Berikut ini adalah contoh interaksi manusia dengan lingkungan yang bermanfaat
untuk menjaga kelestarian burung cenderawasih adalah...
a. Menjual burung cenderawasih
b. Tidak merusak makanan burung cenderawasih
c. Memelihara burung cenderawasih di dalam sangkar
d. Mengambil anak burung dan merawatnya untuk dijual
8. Pada hari senin burung cenderawasih makan buah pisang sebanyak 45,56%, kemudian
pada hari jumat burung cenderawasih makan buah pisang sebanyak 56,79%. Berapa
selisih buah pisang yang dimakan burung cenderawasih pada hari senin dan hari
jumat...
a. 23,10%
b. 11,32%
c. 11,23%
d. 10,23%
9. Salah satu contoh kegiatan manusia yang menyebapkan burung cenderawasih
terancam punah adalah, Kecuali...
a. Pengrusakan hutan
b. Penangkaran burung
c. Perburuan liar yang dilakukan manusia
d. Merusak sumber makanan kesukaan burung cenderawasih
10. Contoh interaksi manusia dengan lingkungan hidup yang berguna untuk menjaga
burung cenderawasih supaya tidak punah adalah...
a. Yudi berburu burung cenderawasih di hutan
b. Eko membakar hutan tempat tinggal burung cenderawasih
c. Pak Tono melakukan reboisasi terhadap makanan burung cenderawasih
d. Pak Juki menjadikan burung cenderawasih sebagai burung hiasan di rumah
II. Isilah uraian di bawah ini,
1. Mengapa burung cenderawasih dijuluki βburung surgaβ oleh masyarakat Papua?
2. Sebutkan 3 contoh interaksi antara manusia dengan lingkungan alam yang terkait
dengan kelangkaan makanan cenderawasih yang tersedia di alam!
3. Pada hari pertama burung cendrawasih memakan pepaya sebanyak 52,11% dan pada
hari kedua burung cenderawasih memakan pepaya sebanyak 65,63%. Berapa selisih
persentase pepaya yang dimakan burung cenderawasih?
4. Jika jumlah ulat sagu yang dimakan burung cenderawasih pada hari ke-1 adalah
3,67%, hari ke-2 sebanyak 5,23%, berapa jumlah ulat sagu yang dimakan burung
cenderawasih?
5. Apa yang menyebabkan burung cenderawasih menjadi langka? Coba jelaskan!
6. Sebutkan 2 cara supaya burung cenderawasih tidak punah!
Kunci jawaban
I. Objektif
1. B
2. A
3. C
4. A
5. C
6. A
7. B
8. C
9. B
10. C
II. Uraian
1. Karena burung cenderawasih memiliki bulu yang sangat indah
2. Contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam: (kebijaksanaan guru)
Manusia merusak tanaman makanan burung cenderawasih
Manusia menanam tanaman makanan burung cenderawasih
Manusia memburu hewan
Manusia memberikan pupuk pada tanaman yang menjadi makanan burung
cenderawasih
3. 65,63
52,11
13,52
4. 3,67
5,23 +
8,90
5. Perburuan dan pengrusakan habitat burung cenderawasih. Karena keindahan burung
cenderawasih maka banyak orang yang ingin memilikinya sehingga mereka
memburunya untuk dijadikan burung peliharaan. Selain itu pemngrusakan hutan yang
dikukan oleh manusia menyebabkan tempat tinggal danjumlah makanan burung
cenderawasih menjadi hilang.
6. 2 cara yang bisa kita lakukan supaya burung cenderawasih tidak punah.
(kebijaksanaan guru)
Lampiran 5
Kisi kisi penilaian
Kompetensi dasar Indikator Tujuan
Pembelajaran
Taraf Berfikir Penilaian
Kognitif Afektif Psikomotor Non Tes Tes
Unjuk
Kerja
Uraian Obyektif
Matematika
3.7Menentukan
hasil operasi
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan desimal
4.2Menyatakan
pecahan ke
bentuk desimal
dan persen
Menjelaskan
konsep operasi
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan persen
dan desimal.
Mengaplikasikan
operasi
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan persen
dan desimal.
Setelah
menelaah tabel
hasil penelitian
tentang jenis-
jenis makanan
kesukaan burung
cenderawasih,
siswa mampu
menganalisis
jenis-jenis
makanan yang
dimakan
berdasarkan
perhitungan
penjumlahan,
pengurangan,
dan persentase.
C-4
P-3
Penilaian Observasi
Indikator 7
Penilaian Observasi
Indikator 8
3 dan 4 5,6,8
IPA
3.7Mendeskripsikan
hubungan antara
sumber daya
alam dengan
lingkungan,
Mendeskripsikan
hubungan antara
kegiatan
manusia dan
kelangkaan
Setelah
mengamati teks
dan gambar
jenis-jenis
burung
cenderawasih,
P-1 dan P-2
Penilaian Observasi
indikator 1
Penilaian Observasi
5 dan 1 1,4,9,10
teknologi, dan
masyarakat
4.6Menyajikan
laporan tentang
sumberdaya
alam dan
pemanfaatannya
oleh masyarakat.
4.7Menyajikan
laporan hasil
pengamatan
tentang
teknologi yang
digunakan di
kehidupan
sehari-hari serta
kemudahan yang
diperoleh oleh
masyarakat
dengan
memanfaatkan
teknologi
tersebut.
hewan.
Menyimpulkan
hasil penelitian
terhadap
perilaku
makhluk hidup.
siswa mampu
menanya tentang
kelangkaan
burung
cenderawasih
secara rinci.
Setelah
mengamati teks
dan gambar
jenis-jenis
burung
cenderawasih,
siswa mampu
menanya tentang
kegiatan
manusia dengan
benar.
Setelah
mengamati teks
dan gambar
jenis-jenis
burung
cenderawasih,sis
wa mampu
menanya tentang
kelangkaan
burung
cenderawasih
terkait denagn
kegiatan
manusia dengan
benar.
P-1 dan P-2
P-1 dan P-2
P-4
Indikator 2
Penilaian Observasi
indikator 1
Penilaian Observasi
Indikator 3
Penilaian observasi
Indikator 1
Penilaian observasi
Indikator 4
Penilaian Observasi
Indikator 5
Setelah
menganalisis
masalah burung
cenderawasih
dengan kegiatan
manusia, siswa
mampu
mendeskripsikan
kaitan antara
kegiatan
manusia dan
kelangkaan
burung
cenderawasih
dengan benar.
C-6
Penilaian Observasi
Indikator 6
IPS
3.5Memahami
manusia dalam
dinamika
interaksi dengan
lingkungan alam,
sosial, budaya,
dan ekonomi.
4.5Menceritakan
manusia dalam
dinamika
interaksi dengan
lingkungan alam,
sosial, budaya,
dan ekonomi.
Menyebutkan
contoh
interaksi
manusia
dengan
lingkungan
alam.
Menceritakan
manusia dalam
dinamika
interaksi
dengan
lingkungan
alam.
Melalui diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyebutkan 3
contoh interaksi
manusia dengan
lingkungan alam
.
Melalui diskusi
kelas, siswa
mampu
mempresentasik
an dinamika
interaksi
manusia dengan
lingkungan alam
C-1
P-5
Penilaian Observasi
Indikator 9
Penilaian Observasi
Indikator 10
2 dan 6 2,3,7,
dengan baik.
Melalui diskusi
kelas, siswa
mampu
memberikan
tanggapan
terhadap
presentasi
dinamika
interaksi
manusia dengan
lingkungan
alam.
A-4
Penilaian Observasi
Indikator 11
Lampiran 6
Diskusikan dengan teman satu kelompokmu.
Sebutkan 3 contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam terkait dengan
kelangkaan burung cenderawasih yang disebabkan karena kelangkaan makanannya.
1. .............................................................................................................................
2. .............................................................................................................................
3. .............................................................................................................................
Gambar
Jaring-jaring Tema Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan Siklus 2
Hewan-hewan Langka
Matematika
Kompetensi Dasar:
3.7 Menentukan operasi
penjumlahan dan pengurangan
bilangan desimal 4.2 Menyatakan pecahan ke bentuk
desimal dan persen
Indikator:
Mengoperasikan penjumlahan
bilangan desimal dan persen
Mengoperasikan pengurangan
bilangan desimal dan persen
Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar:
3.4 Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang
lingkungan dan sumber daya
alam dengan bantuan guru dan
teman dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku 4.4 Menyajikan teks cerita
petualangan tentang
lingkungan dan sumber daya alam secara mandiri dalam teks
bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan memilih dan memilah kosakata baku
Indikator:
Menceritakan kembali
mengguna-kan kata-kata sendiri informasi yang digali dari berita
petualangan
Membuat kalimat menggunakan kosa kata baku
IPA
Kompetensi Dasar:
3.7 Mendeskrpisikan hubungan
antara sumber daya alam
dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat
4.6 Menyajikan laporan tentang
sumberdaya alam dan pemanfaatannya oleh
masyarakat
Indikator:
Membedakan hewan langka dan tidak langka
Menyimpulkan laporan berita perburuan hewan langka
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SD Negeri 1 Reco
Tema : Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan
Sub Tema : Hewan-hewan Langka
Kelas/Semeste r : IV/II
Alokasia Waktu : 4 x 35 menit
A. Kompetensi Inti
5. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
6. Memiliki perilaku jujur ,disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
7. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
8. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahas yang jelas dan logis dalam karya yang
estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
Matematika
3.7 Menentukan hasil operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal
4.2 Menyatakan pecahan ke bentuk desimal dan persen
IPA
3.7 Mendeskripsikan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan,
teknologi, dan masyarakat
4.6 Menyajikan laporan tentang sumberdaya alam dan pemanfaatannya oleh
masyarakat.
Bahasa Indonesia
3.4 Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber
daya alam dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan memilih dan memilah kosakata baku.
4.4 Menyajikan teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam
secara mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan
memilah kosakata baku.
C. Indikator
Matematika
Mengoperasikan penjumlahan bilangan desimal dan persen
Mengoperasikan pengurangan bilangan desimal dan persen
IPA
Membedakan hewan langka dantidak langka
Menyimpulkan laporan berita perburuan hewan langka
Bahasa Indonesia
Menceritakan kembali menggunakan kata-kata sendiri informasi yang digali dari
berita petualangan
Membuat kalimat menggunakan kosa kata baku
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati gambar hewan langka dan tidak langka, siswa mampu menanya
hewan langka dan tidak langka dengan benar.
Setelah mengamati gambar hewan langka dan tidak langka, siswa mampu
membedakan hewan langka dan tidak langka dengan benar.
Setelah menganalisis teks perburuan macan tutul di ujung kulon dan berita tentang
harimau, orangutan, merak jawa, dan komodo, siswa mampu menceritakan kembali
teks perburuan macan tutul di ujung kulon menggunakan kata-kata sendiri.
Setelah menganalisis teks perburuan macan tutul di ujung kulon berita tentang
harimau, orangutan, merak jawa, dan komodo, siswa mampu mencari informasi dan
menuliskan berita menggunakan kata-kata sendiri.
Setelah menelaah tabel luas kandang hewan dan mendengarkan penjelasan guru,
siswa mampu mengoprasikan penjumlahan bilangan desimal dan persen dengan
benar.
Setelah menelaah tabel luas kandang hewan dan mendengarkan penjelasan guru,
siswa mampu mengoperasikan pengurangan bilangan desimal dan persen dengan
benar.
Melalui diskusi kelompok dengan melakukan analisis teks , siswa mampu memilih,
memilah dan menyebutkan 2 kosakata yang baru mereka ketahui.
Melalui diskusi kelompok, siswa mampu mengetahui makna dari kosakata yang baru
meraka ketahui.
Setelah medapatkan kosa kata baru dari hasil diskusi kelompok, siswa mampu
membuat kalimat dengan kata-kata sendiri dengan benar
Melalui diskusi kelas, siswa mapu mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
Melalui diskusi kelas, siswa mampu menanggapi hasil diskusi kelompok lain.
E. Materi Pokok
Keanekaragaman hewan (perburuan hewan yang dilindungi)
Penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal dan persen
Unsur Intrinsik cerita
F. Pendekatan dan Metode
Pendekatan : Scientific
Metode : ceramah, observasi, eksperimen, tanya jawab, dan diskusi
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Diskripsi kegiatan Alokasi waktu
Pertemuan 1
Pendahuluan 6. Mengucapkan salam pada siswa.
7. Mengajak siswa untuk berdoa sesuai keyakinan masing
masing.
8. Kegiatan absensi.
9. Siswa bersama guru bernyanyi dari sabang sampai
merauke.
10. Siswa menyimak informasi tentang tema dan tujuan
pembelajaran.
10menit
Inti 9. Siswa membentuk kelompok @ 5 orang
10. Siswa mengamati gambar hewan langka dan tidak
langka.
11. Siswa menanya tentang hewan langka dan tidak
50 menit
langka.
12. Siswa membedakan hewan langka dan tidak langka.
13. Siswa menganalisis teks tentang perburuan macan
tutul di ujung kulon
14. Siswa menceritakan kembali menggunakan kata-kata
sendiri teks perburuan macan tutul di ujung kulon.
15. Siswa menganalisis berita tentang harimau,
orangutan, merak jawa, dan komodo.
16. Siswa mencari informasi penting dari berita tentang
harimau, orangutan, merak jawa, dan komodo kemudian
menuliskannya menggunakan kata-kata sendiri.
Penilaian proses.
Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor kegiatan
siswa.
Penutup 1. Kegiatan penutup siswa bersama guru membuat
penegasan tentang informasi penting dari berita tentang
harimau, orangutan, merak jawa, dan komodo yang di
tulis siswa.
2. Dan doa penutup.
10 menit
Pertemuan ke 2
Pendahuluan 1. Kegiatan awal siswa mengucapkan salam kepada guru.
2. Siswa bersama guru berdoa sesuai dengan keyakinan
masing-masing.
3. Siswa mengungkapkan kembali tentang informasi
penting dari berita tentang harimau, orangutan, merak
jawa, dan komodo yang di tulis siswa pada pertemuan 1.
4. Siswa menyimak tujuan dan langkah-langkah
pembelajaran yang akan dilakukan saat ini.
10 menit
Inti 1. Siswa menganalisis luas kandang hewan berdasarkan
perhitungan penjumlahan.
2. Siswa menganalisis luas kandang hewan berdasarkan
perhitungan pengurangan
3. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk menyebutkan
40 menit
2 kosakata baru yang baru mereka ketahui berdasarkan
teks dan tabel luas kandang hewan.
4. Siswa dengan bantuan guru mencari tahu makna dari
kosa kata yang baru mereka ketahui kemudian membuat
kalimat dengan kata-kata sendiri.
5. Siswa melakukan diskusi kelas,
c. Secara bergantian setia
d. p kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
e. Kelompok lain memberikan tanggapan atas hasil
presentasi kelompok lain.
6. Siswa membuat kesimpulan bersama.
Penilaian proses.
Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor kegiatan
siswa.
Penutup 1. Siswa mengerjakan tes formatif.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi pembelajaran.
3. Mengajak semua siswa untuk berdoa sesuai agama dan
keyakinan masing-masing untuk mengahiri
pembelajaran.
20 menit
H. Sumber dan Media
Sumber yang digunakan adalah:
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Siswa kelas IV
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Guru kelas IV
Media yang digunakan adalah
Gambar orangutan, kelinci, komodo , merak jawa, harimau, dan rusa.
(lampiran 1)
Teks bacaan (lampiran 2)
Tabel luas kandang hewan (lampiran 3)
Berita bergambar (lampiran 4)
I. Penilaian
Prosedur penilaian
Penilaian Proses melalui penilaian kinerja. (lampiran 5)
Penilaian Hasil Belajar melalui tes tulis (lampiran 6 )
Nilai Akhir = skor observasi +skor tes formatif
2
Reco, Maret 2014
Lampiran 2
Ayo kita membaca.
Perburuan Liar Ancam Macan Tutul di Ujung Kulon
Pada pagi yang cerah, Pak Ardan yang bertempat tinggal tidak jauh dari Taman
Nasional berjalan memasuki hutan lindung. Bersama seorang teman, Pak Ardan
mengendap-endap di antara semak belukar sambil melirik ke kiri dan ke kanan.
Tak lama kemudian, Pak Ardan dan temannya tersentak kaget oleh suara seekor
binatang yang berlari sangat cepat di hadapan mereka. βSembunyi!β teriak Pak Ardan
kepada temannya. Mereka mundur beberapa langkah dan bersembunyi di balik pohon.
βDooor....β terdengar suara tembakan dari senjata api rakitan yang dibawa Pak Ardan. Tak
lama kemudian, seekor macan tutul terkulai lemah tak berdaya setelah dihantam peluru.
Pak Ardan dan temannya menghampiri macan tutul tersebut, kemudian
mengeluarkan sebilah pisau untuk mengambil kulit dan taring hewan tersebut.
βAkhirnya dapat juga yang kita cari,β kata Pak Ardan kepada temannya. βKita bisa segera
menjualnya ke kota.β
Setelah selesai menguliti macan tutul tersebut, Pak Ardan memasukkannya ke
dalam karung yang telah disiapkan dari rumah. βAyo, kita pulang!β kata Pak Ardan
kepada temannya. Mereka segera melangkah meninggalkan hutan. Namun, baru beberapa
langkah, tiba-tiba Pak Ardan dikagetkan oleh suara teriakan. βBerhenti! Angkat tangan!β
teriak petugas kepolisian Taman Nasional.
Aparat kepolisian mengamankan kedua pelaku perburuan macan tutul tersebut
beserta barang bukti, berupa hasil perburuan yaitu kulit dan taring macan tutul. Macan
Tutul adalah hewan yang terancam punah akibat perburuan yang dilakukan warga
setempat. Saat ini jumlah macan tutul yang ada di habitatnya hanya 200 ekor.
Menyusutnya populasi macan tutul itu akibat adanya perburuan yang dilakukan warga
sekitar.
Hasil perburuan berupa kulit atau taring dijual oleh mereka. Selain itu, mereka
juga memburu satwa langka lainnya, seperti burung, banteng, badak, penyu, dan ikan.
Untuk mencegah perburuan hewan langka yang dilindungi, maka pihak Taman Nasional
Ujung Kulon sudah beberapa kali menjelaskan kepada warga sekitar. Akan tetapi, hingga
saat ini warga tetap belum menyadari pentingnya melindungi satwa langka itu supaya
jangan punah.
Berdasarkan teks di atas coba kalaian kerjakan soal berikut! 1. Teks di atas menceritakan tentang apa?
2. Mengapa pemburu memburu macan tutul?
3. Apa yang dilakukan oleh aparat untuk mencegah perburuan liar?
4. Ceritakan kembali menggunakan kata-kata sendiri bacaan di atas.
Lampiran 3
Ayo, perhatikan tabel berikut ini!
Luas Kandang Hewan di Kebun Binatang Sehat Ceria
Kini populasi hewan seperti harimau, jaguar, macan tutul, simpanse, jerapah, dan singa
semakin berkurang. Hal ini disebapkan akibat rusaknya habitat dan perburuan oleh manusia.
Kegiatan yang doilakukan manusia itu membuat hewan-hewan tersebut terancam punah. Saat
ini pemerintah terus mengusahakan supaya hewan-hewan langka itu tetap terjaga
keberadaannya di habitat. Dengana mengeluarkan undang-undang perlindungan hewan
langka dan memperdayakan kebun binatang untuk menjaga kelestarian hewan langka
tersebut. Kini hewanβhewan langka itu di pelihara di kebun binatang yang tersebar di seluruh
Indonesia, termasuk di kebun binatang Sehat Ceria. Di kebun binatang Sehat Ceria hewan-
hewan langka seperti harimau, jaguar, macan tutul, simpanse, jerapah, dan singa dipelihara
dengan baik. Mereka ditempatkan di kandang yang terjaga kebersihannya dan makanan
mereka pun sangat di perhatikan. Berikut ini daftar luas kandang hewan yang ada di kebun
binatang Sehat Ceria.
N
o
Hewan Luas Kandang
(% dari 2400ππ)
Luas kandang
1 Harimau 5,3% 120,67 π2
2 Singa 10,62% 254,95 π2
3 Jaguar 12,34% 296,17 π2
4 Macan Tutul 9,48% 227,48 π2
5 Jerapah 26,81% 643,36 π2
6 Simpanse 15,72% 377,33 π2
7 Ular Piton 16,13% 387,25 π2
8 Tupai 3,86% 92,79 π2
Setelah meenganalisis tabel di atas coba kalian selesaikan soal berikut ini.
1. Hewan apa yang mempunyai kandang paling luas?
2. Hewan apa yang mempunyai kandang paling sempit?
3. Berapa selisih luas kandang macan tutul dan tupai?
4. Berapa selisih luas kandang harimau dan singa?
5. Berapa total luas kandang harimau, singa, dan jaguar jika dijumlahkan?
6. Berapa total luas kandang singa dan jerapah jika dijumlahkan
Lampiran 4
Ayo Cari Tahu
Tulislah informasi penting dari berita di atas.
Tulislah informasi penting dari berita di atas
Orangutan adalah hewan jenis kera yang memiliki rambut lebih
panjang dari pada jenis kera yang lain. Hewan ini tersebar di hutan
Kalimantan dan Sumatera. Makanan utamanya adalah buah-
buahan. Ancaman orangutan adalah habitat yang semakin sempit
karena kawasan hutan dijadikan perkebunan, pertambangan, dan
ditebang. Menurut perkiraan, jumlah orangutan liar yang terdapat
di hutan Sumatera hanya sekitar 6.500 β 7.500 ekor dan orangutan
liar yang terdapat di Kalimantan sekitar 12.000β13.000 ekor.
Harimau Sumatera adalah satu dari lima jenis harimau di
dunia yang masih bertahan hidup. Harimau ini hanya
ditemukan di Pulau Sumatera. Hewan ini termasuk satwa
langka yang merupakan satu-satunya sub-spesies harimau
yang masih dipunyai Indonesia. Populasinya di alam liar
diperkirakan tinggal 400β500 ekor. Harimau ini dikategorikan
sebagai satwa yang terancam punah.
Tulislah informasi penting dari berita di atas.
Tulislah informasi penting dari berita di atas.
Merak Jawa atau merak hijau memiliki bulu-bulu yang indah, hijau
keemasan. Burung ini terdapat di pulau Jawa. Merak jantan berukuran
sangat besar, dengan panjang mencapai 300 cm, dengan penutup ekor
yang sangat panjang. Di atas kepalanya terdapat jambul tegak. Merak
betina berukuran lebih kecil. Burung ini memakan biji-bijian, pucuk
rumput dan dedaunan, serangga, serta berbagai jenis hewan kecil,
seperti laba-laba, cacing, dan kadal kecil. Populasi Merak Jawa
diperkirakan tidak lebih 800 ekor.
Komodo merupakan hewan yang langka dan unik karena dianggap
sebagai warisan zaman prasejarah yang masih hidup. Komodo
merupakan kadal raksasa dengan ukuran tubuh yang bisa mencapai
panjang hingga 2-3 meter dan bobot 60 kg. Sejauh ini, pernah
ditemukan komodo raksasa dengan bobot 166 kg (termasuk berat
makanan yang belum dicerna di dalam perut) dan panjang 3,13
meter. Komodo termasuk hewan karnivora, walaupun pada
kenyataannya lebih banyak memakan bangkai hewan.
Lampiran 5
Rubrik Penilaian Observasi Aktifitas Belajar
No Nama I. 1 I. 2 I.3 I. 4 I. 5 I. 6 I. 7 I. 8 I. 9 I. 10
I. 11
I. 12
I. 13
I. 14
I. 15
I. 16
Jumla
h Ya
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
Y
T
1 Alfikah V V V V V V V V V V V V V V V V 16
2 Nur Fatimah V V V V V V V V V V V V V V V V 16
3 Danggung Raharjo V V V V V V V V V V V V V V V 15
4 Pendi Prastiyo V V V V V V V V V V V V V V V 15
5 Ria Ardani V V V V V V V V V V V V V V V V 16
6 Rika Setiowati V V V V V V V V V V V V V V V V 16
7 Riski Cahyo V V V V V V V V V V V V V V V V 16
8 Arman V V V V V V V V V V V V V V V 15
9 Semi Wati V V V V V V V V V V V V V V V 15
10 Sindi Permatasari V V V V V V V V V V V V V V V V 16
11 Sodik V V V V V V V V V V V V V V V V 16
12 Sulis Ardiyanto V V V V V V V V V V V V V V V 15
13 Diana Rizki V V V V V V V V V V V V V V V 15
14 Suraningsih V V V V V V V V V V V V V V V 15
15 Taufik Imam V V V V V V V V V V V V V V V V 16
16 Dani Ferianto V V V V V V V V V V V V V V V 15
17 Tofa V V V V V V V V V V V V V V V 15
18 Triningsih V V V V V V V V V V V V V V V 15
19 Uzma Azda V V V V V V V V V V V V V V V 15
20 Vela Agustina V V V V V V V V V V V V V V V 15
21 Venny Pratiwi V V V V V V V V V V V V V V V V 16
22 Fatica nugraheni V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
16
23 Lia Rahmawati V V V V V V V V V V V V V V V V 16
24 Widiyanti V V V V V V V V V V V V V V V 15
25 Fitri Setiyani V V V V V V V V V V V V V V V 15
26 Yudha V V V V V V V V V V V V V V V V 16
27 Yuliana V V V V V V V V V V V V V V V V 16
28 Mei rosita V V V V V V V V V V V V V V V V 16
29 Yuni Budiasih V V V V V V V V V V V V V V V V 16
Keterangan :
I. : indikator
Y : Ya
T : Tidak
Indikator 1 : jika siswa mengamati gambar hewan langka dan tidak langka,
Indikator 2 : jika siswa mampu menanya hewan langka dan tidak langka dengan benar.
Indikator 3 : jika siswa mampu membedakan hewan langka dan tidak langka dengan benar.
Indikator 4 : jika siswa mengamati teks perburuan macan tutul di ujung kulon.
Indikator 5 : jika siswa mampu menceritakan kembali teks perburuan macan tutul di ujung kulon menggunakan kata-kata sendiri.
Indikator 6 : jika siswa mengamati berita tentang harimau, orangutan, merak jawa,dan komodo.
Indikator 7 : jika siswa mampu menyimpulkan berita menggunakan kata-kata sendiri.
Indikator 8 : jika siswa menelaah tabel luas kandang hewan dan mendengarkan penjelasan guru
Indikator 9 : jika siswa mampu mengoperasikan pengurangan bilangan desimal dan persen dengan benar.
Indikator 10 : jika siswa mampu mengoperasikan penjumlahan bilangan desimal dan persen dengan benar.
Indikator 11 : jika siswa berdiskusi kelompok dengan melakukan analisis teks.
Indikator 12 : jika siswa dalam kelompok mampu memilih, memilah dan menyebutkan 2 kosakata baru yang baru mereka ketahui.
Indikator 13 : jika siswa dalam kelompok mampu membuat kalimat dengan kata-kata sendiri dengan benar
Indikator 14 : jika siswa dalam kelompok mampu mengetahui makna kosakata baru dengan benar.
Indikator 15 : jika siswa mampu mempresentasikan hasil diskusi kelompok
Indikator 16 : jika dalam diskusi kelas siswa mampu memberikan tanggapan
Lampiran 6
Nama :
No Absen :
I. Pilihlah jawaban yang paling benar.
1. Hewan yang langka adalah hewan yang keberadaan di habitatnya kini semakin sedikit dan
di lindungi oleh pemerintah. Berikut ini hewan yang digolongkan sebagai hewan langka
adalah...
a. Sapi
b. Kerbau
c. Kambing
d. Macan tutul
2. Apabila luas kandang jerapah adalah 453,36π2, luas kandang tupai adalah 102,79π2,
dan luas kandang jaguar adalah 269,45π2. Berapa jumlah luas kandang jerapah, tupai,
dan jaguar...
a. 826,5π2
b. 825,6π2
c. 865,2π2
d. 825,8π2
3. Apabila kebun binatang Sehat Ceria memiliki luas wilayah sebanyak 1400π2. Sedangkan
luas kandang jerapah adalah 224,95π2 dan kandang badak adalah 527,48π2. Berapa luas
kebun binatang Sehat Ceria jika dikurangi luas kandang jerapah dan kandang badak...
a. 647,57π2
b. 674,57π2
c. 647,75π2
d. 657,47π2
4. Tempat yang digunakan untuk tinggal, berkembang biak, mencari makan, dan melakukan
aktifitasnya oleh makhluk hidup sering di sebut...
a. Rumah
b. Habitat
c. Wilayah
d. Lingkungan
5. Golongan hewan langka adalah hewan yang keberadaan di habitatnya semakin sedikit
dan keberadaanya dilindungi pemerintah. Berikut ini hewan yang tidak di golongkan
sebagai hewan langka adalah...
a. Sapi dan kerbau
b. Komodo dan kelinci
c. Badak bercula satu dan kambing
d. Badak bercula satu dan komodo
6. Hewan yang langka adalah hewan yang keberadaan di habitatnya kini semakin sedikit dan
di lindungi oleh pemerintah. Berikut ini hewan yang tidak digolongkan sebagai hewan
langka adalah...
a. Gajah sumatera dan badak bercula satu
b. Kambing dan harimau sumatera
c. Komodo dan ayam cemani
d. Sapi dan kambing
7. Hewan yang keberadaan di tempat tinggalnya semakin langka dan keberadaannya
dilindungi pemerintah di golongkan sebagai hewan...
a. Buas
b. Jinak
c. Langka
d. Karnifora
8. Perhatikan berita berikut ini.
Amatilah berita di atas. Berdasarkan teks di atas, berita yang sesuai dengan teks diatas
adalah ...
a. Orangutan merupakn hewan jenis mamalia
b. Jumlah orangutan liar yang terdapat di hutan Sumatera hanya sekitar 6.500 β 7.500
ekor
c. Jumlah orangutan liar yang terdapat di hutan Sumatera hanya sekitar 12.000 β
13.000 ekor
d. Orangutan adalah hewan jenis kera yang memiliki rambut lebih pendek dari pada
jenis kera yang lain
9. Perhatikan berita berikut ini.
Amatilah berita di atas. Berita yang ada di atas memberikan informasi atau berita
tentang...
a. Kelangkaan hewan
b. Jumlah harimau sumatra
Orangutan adalah hewan jenis kera yang memiliki rambut lebih
panjang dari pada jenis kera yang lain. Hewan ini tersebar di hutan
Kalimantan dan Sumatera. Makanan utamanya adalah buah-
buahan. Ancaman orangutan adalah habitat yang semakin sempit
karena kawasan hutan dijadikan perkebunan, pertambangan, dan
ditebang. Menurut perkiraan, jumlah orangutan liar yang terdapat
di hutan Sumatera hanya sekitar 6.500 β 7.500 ekor dan orangutan
liar yang terdapat di Kalimantan sekitar 12.000β13.000 ekor.
Harimau Sumatera adalah satu dari lima jenis harimau di
dunia yang masih bertahan hidup. Harimau ini hanya
ditemukan di Pulau Sumatera. Hewan ini termasuk satwa
langka yang merupakan satu-satunya sub-spesies harimau
yang masih dipunyai Indonesia. Populasinya di alam liar
diperkirakan tinggal 400β500 ekor. Harimau ini dikategorikan
sebagai satwa yang terancam punah.
c. Kelangkaan harimau sumatra
d. Spesies harimau yang hidup di pulau sumatra
10. Apabila luas kandang monyet adalah 423,36π2, luas kandang ular adalah 102,79π2, dan
luas kandang macan tutul adalah 284,45π2. Berapa jumlah luas kandang kandang, ular,
dan macan tutul...
a. 860,1
b. 816,1
c. 860,0
d. 810,6
II. Kerjakan soal berikut.
1. Hewan yang hampir punah adalah hewan yang keberadaannya di habitat tinggal sedikit
dan dilindungi. Perhatikan nama-nama hewan berikut ini:
Kambing Komodo Burung cenderawasih
Sapi Merak jawa Harimau sumatra
Elang jawa Kelinci Badak bercula satu
Dari beberapa hewan di atas sebutkan 3 hewan yang dilindungi atau golongkan sebagai
hewan langka?
2. Apabila luas kandang jerapah adalah 643,36π2, luas kandang tupai adalah 92,79π2, dan
luas kandang jaguar adalah 229,45π2. Berapa jumlah luas kandang jerapah, tupai, dan
jaguar?
3. Apabila kebun binatang Sehat Ceria memiliki luas wilayah sebanyak 2400π2. Sedangkan
luas kandang singanya adalah 254,95π2 dan kandang macan tutulnya adalah 227,48π2.
Berapa luas kebun binatang Sehat Ceria jika dikurangi luas kandang singa dan kandang
macan tutul?
4. Buatlah masing-masing satu kalimat menggunakan kata βPunahβ dan βHabitatβ
5. Simaklah teks yang diberikan oleh gurumu yang berjudul βmacan tutul riwayatmu kiniβ.
Ceritakan kembali menggunakan kata-katamu sendiri teks yang berjudul βmacan tutul
riwayatmu kiniβ.
Macan Tutul Riwayatmu Kini
Macan Tutul adalah hewan yang terancam punah akibat perburuan yang dilakukan warga
setempat. Saat ini jumlah macan tutul hanya 200 ekor. Menyusutnya populasi macan tutul
itu akibat adanya perburuan yang dilakukan warga sekitar. Hasil perburuan berupa kulit atau
taring dijual oleh mereka. Selain itu, mereka juga memburu satwa langka lainnya, seperti
burung, banteng, badak, penyu, dan ikan. Untuk mencegah perburuan hewan langka yang
dilindungi, maka pihak Taman Nasional Ujung Kulon sudah beberapa kali menjelaskan
kepada warga sekitar. Akan tetapi, hingga saat ini warga tetap belum menyadari pentingnya
melindungi satwa langka itu supaya jangan punah.
Kunci jawaban
Obyektif
1. D
2. B
3. A
4. B
5. A
6. C
7. C
8. B
9. C
10. D
Uraian
1. Elang jawa, merak jawa, komodo, burung cenderawasih, badak bercula satu, harimau
sumatera.
2. 643,36 + 92,79 + 229,45 = 965,6 π2
3. 2400 β 254,95 β 227,48 = 1917,57 π2
4. Kini harimau sumatera sudah hampir punah karena diburu oleh manusia.
Pengrusakan habitat burung cenderawasih membuat burung cenderawasih menjadi langka.
(kebijaksanaan guru)
5. Macan tutul merupakan hewan yang hampir punah, hal itu disebabkan karena perburuan
yang dilakukan manusia. Perburuan itu dilakukan untuk mengambil kulit dan taring untuk di
jual. Kini jumlah macan tutul hanya 200 ekor saja. Selain itu pemburu juga memburu burung,
badak, penyu ,ikan, dn banteng yang dilindungi. Untuk mencegah kepunahan hewan-hewan
langka pihak taman nasional sudah memberikan penyuluhan kepada warga untuk tidak
memburuhewan dilindungi. Namun warga belum menyadarinya. (kebijaksanaan guru)
Lampiran 7
Kisi-kisi Penilaian Siklus 2
Kompetensi dasar Indikator Tujuan
Pembelajaran
Taraf Berfikir Penilaian
Kognitif Afektif Psikomotor Non Tes Tes
Unjuk Kerja Obyektif Uraian
Matematika
3.7 Menentukan hasil
operasi penjumlahan
dan pengurangan
bilangan desimal
4.2 Menyatakan
pecahan ke bentuk
desimal dan persen
Matematika
Mengoperasikan
penjumlahan bilangan
desimal dan persen
Mengoperasikan
pengurangan bilangan
desimal dan persen
Setelah
menelaah tabel
luas kandang
hewan dan
mendengarkan
penjelasan
guru, siswa
mampu
mengoprasikan
penjumlahan
bilangan
desimal dan
persen dengan
benar.
Setelah
menelaah tabel
luas kandang
hewan dan
mendengarkan
penjelasan
guru, siswa
mampu
mengoperasika
n pengurangan
bilangan
desimal dan
persen dengan
benar.
C-4
C-4
P-3
P-3
Indikator 8 dan
9
Indikator 9 dan
10
Soal no 2
dan 10
Soal no 3
Soal
No 2
Soal
No 3
IPA
3.7Mendeskripsikan
hubungan antara
sumber daya alam
dengan lingkungan,
teknologi, dan
masyarakat
4.6 Menyajikan
laporan tentang
sumberdaya alam dan
pemanfaatannya oleh
masyarakat.
IPA
β’ Membedakan hewan
langka dantidak langka
β’ Menyimpulkan laporan
berita perburuan
hewan langka
Setelah
mengamati
gambar hewan
langka dan
tidak langka,
siswa mampu
menanya
hewan langka
dan tidak
langka dengan
benar.
Setelah
mengamati
gambar hewan
langka dan
tidak langka,
siswa mampu
membedakan
hewan langka
dan tidak
langka dengan
benar.
Setelah
menganalisis
teks perburuan
macan tutul di
ujung kulon,
siswa mampu
menceritakan
kembali teks
perburuan
macan tutul di
C-2
C-4
P-1
P-2
P-1
P-5
Indikator 1 dan
2
Indikator 1 dan
3
Indikator 4 dan
5
Soal No
1, 6, dan
5
Soal
No 1
Soal
No 5
ujung kulon
menggunakan
kata-kata
sendiri.
Bahasa Indonesia
3.4 Menggali
informasi dari teks
cerita petualangan
tentang lingkungan
dan sumber daya
alam dengan bantuan
guru dan teman
dalam bahasa
Indonesia lisan dan
tulis dengan memilih
dan memilah
kosakata baku.
4.4 Menyajikan teks
cerita petualangan
tentang lingkungan
dan sumber daya
alam secara mandiri
dalam teks bahasa
Indonesia lisan dan
tulis dengan memilih
dan memilah
kosakata baku.
Menceritakan
kembali
menggunakan
kata-kata sendiri
informasi yang
digali dari berita
petualangan
Membuat kalimat
menggunakan
kosa kata baku
Setelah
menganalisis
berita tentang
harimau,
orangutan,
merak jawa,
dan komodo,
siswa mampu
mencari
informasi dan
menuliskan
berita
menggunakan
kata-kata
sendiri.
Melalui
diskusi
kelompok
dengan
melakukan
analisis teks ,
siswa mampu
memilih,
memilah dan
menyebutkan 2
kosakata yang
baru mereka
ketahui.
Melalui
diskusi
kelompok,
C-4
C-4
C-2
Indikator 6 dan
7
Indikator 11
dan 12
Indikator 11
dan 14
Soal No
8 dan 9
Soal no 4
dan 7
siswa mampu
mengetahui
makna dari
kosakata yang
baru meraka
ketahui.
Setelah
medapatkan
kosa kata baru
dari hasil
diskusi
kelompok,
siswa mampu
membuat
kalimat dengan
kata-kata
sendiri dengan
benar
Melalui
diskusi kelas,
siswa mapu
mempresentasi
kan hasil
diskusi
kelompok.
Melalui
diskusi kelas,
siswa mampu
menanggapi
hasil diskusi
kelompok lain.
C-3
A-4
P-5
Indikator 13
Indikator 15
Indikator 16
Soal
No 4
Gambar
Jaring-jaring Tema Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan Siklus 3
Pelestarian Pohon Pinus
Matematika
Kompetensi Dasar:
3.7 Menentukan hasil operasi
penjumlahan dan pengurangan
bilangan desimal
4.2 Menyatakan pecahan ke
bentukdesimal dan persen
Indikator:
β’ Menjelaskan langkah-langkah
operasi penjumlahan dan
pengurangan bilangan desimal
β’ Menyelesaikan soal tentang
operasi penjumlahan
danpengurangan bilangan
desimal
PPKn
3.2 Memahami hak dan kewajiban
sebagai warga dalam kehidupan
sehari-hari di rumah, sekolah dan
masyarakat
4.2 Melaksanakan kewajiban
sebagai warga di lingkungan rumah,
sekolah dan masyarakat
Indikator
β’ Menjelaskan kewajiban sebagai
warga sehubungan
denganpemanfaatan tumbuhan
β’ Mengomunikasikan secara
tertulis contoh tindakan untuk
melestarikan tumbuhan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SD Negeri 1 Reco
Tema : Keanekaragaman Hewan dan Tumbuhan
Sub Tema : Pelestarian Pohon Pinus
Kelas/Semeste r : IV/II
Alokasia Waktu :4 x 35 menit
A. Kompetensi Inti
9. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
10. Memiliki perilaku jujur ,disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
11. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
12. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahas yang jelas dan logis dalam karya yang
estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
Matematika
3.7 Menentukan hasil operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal
4.2 Menyatakan pecahan ke bentukdesimal dan persen
PPKn
3.2 Memahami hak dan kewajiban sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di
rumah, sekolah dan masyarakat
4.2 Melaksanakan kewajiban sebagai warga di lingkungan rumah, sekolah dan
masyarakat
C. Indikator
Matematika
Menjelaskan langkah-langkah operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan
desimal
Menyelesaikan soal tentang operasi penjumlahan danpengurangan bilangan
desimal
PPKn
Menjelaskan kewajiban sebagai warga sehubungan denganpemanfaatan
tumbuhan
Mengomunikasikan secara tertulis contoh tindakan untuk melestarikan tumbuhan
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati teks bacaan, siswa mampu menanya manfaat tumbuhan pinus
untuk kehidupan manusia.
Setelah mengamati teks bacaan, siswa mampu menanya tentang kelangkaan pohon
pinus terkait dengan pemanfaattannya.
Setelah menganalisis teks bacaan, siswa mampu mendiskripsikan kewajiban warga
negara terhadap kelestarian pohon pinus.
Setelah menelaah tabel ukuran kertas dan mendengarkan penjelasan guru, siswa
mampu menganalisis ukuran kertas berdasarkan operasi penjumlahan dan
pengurangan.
Setelah menelaah ukuran kertas dari tabel, siswa mampu menghitung keliling kertas
dalam berbagai ukuran kertas dengan benar.
Melalui diskusi kelompok dengan menggali informasi dari teks, siswa mampu
menemukan minimal 2 contoh-contoh kewajiban sebagai warga terhadap kelestarian
pohon pinus.
Melalui diskusi kelas, siswa mampu mempresentasikan contoh kewajiban manusia
terhadap kelestarian pohon pinus.
Melalui diskusi kelas, siswa mampu memberikan tanggapan terhadap presentasi
tentang kewajiban manusia terhadap kelestarian pohon pinus.
E. Materi Pokok
Keanekaragaman tumbuhan (tumbuhan pinus)
Penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal
Kewajiban warga negara.
F. Pendekatan dan Metode
Pendekatan : Scientific
Metode : ceramah, observasi, , tanya jawab, dan diskusi
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Diskripsi kegiatan Alokasi waktu
Pertemuan 1
Pendahuluan 11. Mengucapkan salam pada siswa.
12. Mengajak siswa untuk berdoa sesuai keyakinan masing
masing.
13. Kegiatan absensi.
14. Siswa bersama guru bernyanyi dari sabang sampai
merauke.
15. Siswa menyimak informasi tentang tema dan tujuan
pembelajaran.
10 menit
Inti 17. Siswa membentuk kelompok @ 5 orang sesuai
dengan anggota kelompok pertemuan sebelumnya.
18. Siswa mengamati teks bacaan tentang pohon pinus.
19. Siswa menanya manfaat tumbuhan pinus untuk
kehidupan manusia.
20. Siswa menanya tentang kelangkaan pohon pinus
terkait dengan pemanfaattannya.
21. Siswa siswa menganalisis teks bacaan.
22. Siswa mendiskripsikan kewajiban warga negara
terhadap kelestarian pohon pinus.
50 menit
Penilaian proses.
1. Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor
kegiatan siswa.
Penutup 1. Kegiatan penutup siswa bersama guru membuat
penegasan tentang informasi penting dari berita tentang
harimau, orangutan, merak jawa, dan komodo yang di
tulis siswa.
2. Dan doa penutup.
10 menit
Pertemuan 2
Pendahuluan 1. Kegiatan awal siswa mengucapkan salam kepada guru,
kemudian siswa bersama guru berdoa sesuai dengan
10 menit
keyakinan masing-masing.
2. Siswa mengungkapkan kembali tentang informasi
penting dari berita tentang harimau, orangutan, merak
jawa, dan komodo yang di tulis siswa pada pertemuan 1.
3. Siswa menyimak tujuan dan langkah-langkah
pembelajaran yang akan dilakukan saat ini.
Inti 1. Siswa menelaah tabel ukuran kertas sambil
mendengarkan penjelasan guru.
2. Siswa menganalisis ukuran kertas berdasarkan operasi
penjumlahan dan pengurangan.
3. Siswa mampu menghitung keliling kertas dalam berbagai
ukuran kertas dengan benar.
4. Siswa berdiskusi kelompok dengan menggali informasi
dari teks untuk menemukan contoh-contoh kewajiban
sebagai warga terhadap kelestarian pohon pinus.
5. Siswa melakukan diskusi kelas,
f. Secara bergantian setiap kelompok
mempresentasikan hasil diskusinya.
g. Kelompok lain memberikan tanggapan atas hasil
presentasi kelompok lain
6. Siswa membuat kesimpulan bersama.
40 menit
Penilaian proses.
Guru berkeliling mengamati dan memberikan skor kegiatan
siswa.
Penutup 1. Siswa mengerjakan tes formatif.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi pembelajaran.
3. Mengajak semua siswa untuk berdoa sesuai agama dan
keyakinan masing-masing untuk mengahiri
pembelajaran.
20 menit
H. Sumber dan Media
Sumber yang digunakan adalah:
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Siswa kelas IV
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk Guru kelas IV
Media yang digunakan adalah
Tabel ukuran kertas (lampiran 1)
Teks bacaan (lampiran 2)
I. Penilaian
Prosedur penilaian
Penilaian Proses melalui penilaian kinerja. (lampiran 3)
Penilaian Hasil Belajar melalui tes tulis (lampiran 4)
Nilai Akhir = skor observasi +skor tes formatif
2
Reco, April 2014
Lampiran 1
Tabel Ukuran Kertas di Toko βMurahβ
Ukuran Panjang Lebar
AO 118,9 cm 84,1 cm
A1 84,1 cm 59,4 cm
A2 59,4 cm 42,0 cm
A3 42,0 cm 29,7 cm
A4 29,7 cm 21,0 cm
A5 21,0 cm 14,8 cm
Coba kamu kerjakan soal berikut ini
1. Jika untuk menghitung keliling kertas adalah (panjang + lebar + penjang + lebar)
berapakah keliling kertas ukuran A1?
2. Berapa ukuran panjang kertas A2 jika di kurangi panjang kertas A5?
3. Intan memiliki pita dengan panjang 300 cm, dia ingin menempelkan pita tersebut di
tepi kertas ukuran A5, berapa sisa panjang pita yang dimiliki intan setelah di
tempelkan pada tepi kertas A5?
4. Ukurlah keliling kertas A2, apabila kamu memiliki tali sepanjang 156,7 cm berapakah
panjang tali yang perlu kamu tambahkan untuk mengelilingi kertas A2 itu?
Lampiran 2
Coba kalian jawab pertanyaan ini.
1. Apa yang akan terjadi kalau pohon pinus semakin langka?
2. Apa kewajiban kita terhadap pohon pinus? Jelaskan
3. Berikan contoh tindakan yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian pohon pinus
sehingga alam ini tetap sejuk dan indah
Manfaat Pohon Pinus
Pohon pinus memiliki banyak sekali manfaatnya selain untuk membuat kertas,
masih banyak manfaat lainnya dari pohon pinus. Keindahan dan aroma pohon pinus
sangat menyegarkan. Tak jarang aroma pinus juga digunakan untuk terapi. Namun
ternyata, manfaat pinus tak berhenti sampai di situ. Pohon pinus masih menyimpan
manfaat lain untuk kesehatan.
Kulit pohon pinus dan daun jarumnya mengandung banyak vitamin C. Tak hanya
itu, pohon pinus sarat akan antioksidan. Setelah diolah menjadi obat, ekstrak pohon pinus
dapat memperlancar peredaran darah dan menghilangkan rasa nyeri di lutut, bahkan obat
untuk meningkatkan memori pada lanjut usia.
Penelitian di Universitas Kyoto Jepang menunjukkan bahwa berjalan-jalan di hutan
pinus selama 15 menit per hari mampu menurunkan stres. Jika kita sulit menemukan
hutan pinus, maka ini bisa diganti dengan menggunakan minyak esensial pinus atau
cemara. Selain meredakan stres, aroma pinus juga bisa menenangkan emosi.
Kemampuan pinus tak hanya untuk menenangkan diri, tetapi juga bisa meredakan
pilek, sinus, sesak napas, dan bronkitis. Caranya mudah, tambahkan tiga tetes minyak
esensial pinus pada semangkuk air panas. Kemudian tutupi kepala dengan handuk, dan
hirup aroma pinus melalui hidung dan mulut.
Minyak pinus juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri otot. Caranya,
tambahkan lima tetes minyak pinus dengan dua sendok minyak sayur. Lalu, pijatkan pada
bagian otot tubuh yang nyeri. Sekarang kita sudah tahu manfaat pohon pinus untuk
kesehatan. Tak hanya indah untuk lingkungan, pinus juga baik untuk mental dan
bermanfaat untuk tubuh.
Karena memiliki banyak manfaat pohon pinus kini jumlahnya semakin sedikit
karena banyak ditebangi. Hal ini tentu saja akan berakibat semakin langkanya pohon
pinus. Jika pohon pinus semakin langka tentu itu akan berdampak pada semakin
berkurangnya sumber daya alam yang dapat kita manfaatkan. Untuk itu maka kita harus
menjaga kelestarian pohon pinus supaya kita masih bisa menikmati manfaatnya.
Lampiran 3
No Nama I.1 I.2 I.3 I.4 I.5 I.6 I.7 I.8 I.9 I.10 I.11 I.12 Jumlah
Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T Y T
1 Alfikah V V V V V V V V V V V V 12
2 Nur fatimah V V V V V V V V V V V V 12
3 Danggung Raharjo V V V V V V V V V V V V 12
4 Pendi Prastiyo V V V V V V V V V V V 11
5 Ria Ardani V V V V V V V V V V V V 12
6 Rika Setiowati V V V V V V V V V V V V 12
7 Riski Cahyo V V V V V V V V V V V 11
8 Arman V V V V V V V V V V V V 12
9 Semi Wati V V V V V V V V V V V V 12
10 Sindi Permatasari V V V V V V V V V V V V 12
11 Sodik V V V V V V V V V V V 11
12 Sulis Ardiyanto V V V V V V V V V V V V 12
13 Diana Rizki V V V V V V V V V V V V 12
14 Suraningsih V V V V V V V V V V V V 12
15 Taufik Imam V V V V V V V V V V V 11
16 Dani ferianto V V V V V V V V V V V V 12
17 Tofa V V V V V V V V V V V 11
18 Triningsih V V V V V V V V V V V V 12
19 Uzma Azda V V V V V V V V V V V V 12
20 Vela Agustina V V V V V V V V V V V 11
21 Venny Pratiwi V V V V V V V V V V V V 12
22 Fatica nugraheni V V V V V V V V V V V V 12
23 Lia rahmawati V V V V V V V V V V V V 12
24 Widiyanti V V V V V V V V V V V V 12
25 Fitri Setiyani V V V V V V V V V V V V 12
26 Yudha V V V V V V V V V V V 11
27 Yuliana V V V V V V V V V V V V 12
28 Mei rosita V V V V V V V V V V V V 12
29 Yuni Budiasih V V V V V V V V V V V V 12
Kriteria penilaian
Nilai =ππ’πππ β πππππππ‘ππ π¦πππ ππππππππ β
ππ’πππ β πππ πππ’ππ’ βππ πππππππ‘ππΓ 100
Keterangan :
I. : indikator
Y : ya
T : tidak
Indikator 1 : jika siswa mengamati teks bacaan.
Indikator 2 : jika siswa mampu menanya manfaat tumbuhan pinus untuk kehidupan manusia.
Indikator 3 : jika siswa mampu menanya tentang kelangkaan pohon pinus terkait dengan pemanfaattannya.
Indikator 4 : jika siswa menganalisis teks bacaan.
Indikator 5 : jika siswa mampu mendiskripsikan kewajiban warga negara terhadap kelestarian pohon pinus.
Indikator 6 : jika siswa menelaah tabel ukuran kertas dan mendengarkan penjelasan guru
Indikator 7 : jika siswa mampu menganalisis ukuran kertas berdasarkan operasi penjumlahan dan pengurangan.
Indikator 8 : jika siswa mampu menghitung keliling kertas dalam berbagai ukuran kertas dengan benar.
Indikator 9 : jika siswa berdiskusi kelompok dengan menggali informasi dari teks,
Indikator 10 : jika dalam diskusi kelompok siswa mampu menemukan 2 contoh-contoh kewajiban sebagai warga terhadap kelestarian
pohon pinus.
Indikator 11 : jika melalui diskusi kelas, siswa mampu mempresentasikan contoh kewajiban manusia terhadap kelestarian pohon pinus.
Indikator 12 : jika siswa mampu memberikan tanggapan terhadap presentasi tentang kewajiban manusia terhadap kelestarian pohon
pinus.
Lampiran 4
Nama :
No :
I. Pilihlah jawaban yang paling tepat.
1. Pohon pinus memiliki banyak manfaatnya bagi manusia. Berikut ini contoh manfaat
pinus bagi kehidupan manusia adalah...
a. Digunakan untuk bahan makanan
b. Digunakan sebagai bahan pembuatan baju
c. Digunakan sebagai bahan pembuatan cat tembok
d. Digunakan untuk bahan membuat kertas dan obat-obatan
2. Kertas A4 memiliki panjang 29,7 cm dan memiliki lebar 21,0 cm. Berdasarkan data
tersebut berapakah keliling kertas A4 tersebut...
a. 104,1 cm
b. 101,4 cm
c. 102,4 cm
d. 110.4 cm
3. Pohon pinus memiliki kandungan vitamin di dalamnya. Bagian yang banyak
mengandung vitamin C pada pohon pinus adalah...
a. Daun dan kulit pohon pinus
b. Batang puhon pinus
c. Akar pohon pinus
d. Biji pohon pinus
4. Buku anton memiliki kertas berukuran A3 dengan panjang 42,0 cm dan memiliki lebar
29,7cm. Anton ingin menempelkan pita untuk mengelilingi bukunya, berapa panjang
pita yang diperlukan anton...
a. 154,0 cm
b. 150,1 cm
c. 150,4 cm
d. 140,5 cm
5. Kini keberadaan pohon pinus semakin lama semakin sedikit, hal ini terjadi karena
pohon pinus banyak di manfaatkan oleh manusia untuk kebutuhannya. Untuk menjaga
kelestarian pohon pinus maka kita harus...
a. Memanfaatkannya secara besar-besaran
b. Melakukan reboisasi
c. Merusak benihnya
d. Menebanginya
6. Pak Tio memiliki buku dengan keliling 90,7 cm sedangkan Pak Joko memiliki buku
dengan keliling 84,8. Jika keliling buku Pak Tio dikurangi keliling buku Pak Joko
berapakah hasilnya...
a. 9,5 cm
b. 9,4 cm
c. 5,9 cm
d. 4,9 cm
7. Kita memiliki kewajiban untuk menjaga kelestarian pohon pinus. Maka kita harus bisa
menjaganya dengan cara...
a. Melakukan penanaman pohon pinus
b. Menebang pohon pinus untuk kebutuhan kita
c. Merusak bibit pohon pinus yang baru tumbuh
d. Memanfaatkan pohon pinus secara berlebihan
8. Pak Yayan memiliki 2 buku dengan panjang buku A 36,8 cm dan buku B memiliki
panjang 17,5 cm. Apabila buku A didirikan dan kemudian buku B didirikan di atasnya
berapakah tingginya...
a. 45,3 cm
b. 53,4 cm
c. 43,5 cm
d. 54,3 cm
9. Elton memiliki pita dengan panjang 29,6 cm, dia ingin menempelkan pita tersebut pada
sebuah buku dengan keliling 96,5 cm. Tentu saja pita Elton kurang panjang, berapakah
panjang pita yang masih diperlukan Elton untuk mengelilingi bukunya...
a. 69,6 cm
b. 66,9 cm
c. 96,6 cm
d. 99,6 cm
10. Kertas A5 memiliki panjang 21,0 cm dan memiliki lebar 14,8 cm. Berdasarkan data
tersebut berapakah keliling kertas A5 tersebut...
a. 76,1 cm
b. 67,1 cm
c. 71,6 cm
d. 61,7 cm
II. Kerjakan soal di bawah ini.
1. Jika pohon pinus semakin banyak digunakan maka akan semakin berkurang jumlahnya.
Menurut pendapatmu apa yang akan terjadi jika pohon pinus semakin langka? Coba
jelaskan.
2. Pohon pinus memiliki banyak manfaat bagi manusia. Sebutkan 2 contoh manfaat pohon
pinus bagi kehidupan manusia!
3. Kita memiliki kewajiban untuk menjaga kelestarian pohon pinus. Coba kamu jelaskan
kewajiban kita untuk menjaga kelestarian pohon pinus.
4. Pak yanto memiliki buku dengan panjang 21,6 cm dan lebar 15,4 cm. Hitunglah
keliling buku yang dimiliki Pak Yanto. Tuliskan dengan langkah-langkahnya.
5. Yoga memiliki dengan panjang 23,7 cm dan lebar 19,5 cm sedangkan Ani memiliki
buku dengan panjang 34,3 cm dan panjang 20,4 cm. Hitunglah keliling buku Yoga dan
buku Ani kemudian hitunglah selisih keliling buku Yoga dan Ani.
Kunci jawaban
Obyektif
1. D
2. B
3. A
4. C
5. B
6. C
7. A
8. D
9. B
10. C
Uraian
1. Maka kita tidak akan dapat menikmati manfaat pohon pinus lagi dan juga semakin
lama pohon pinus akan punah.
2. Untuk bahan obat-obatan, untuk membuat kertas
3. Menjaga kelestarian pohon pinus dengan melakukan reboisasi terhadap pohon pinus
selain itu kita juga harus bisa mengurangi pemanfaatan pohon pinus. Jika kita bisa
melakukan hal tersebut maka kita tetap akan menikmati manfaat pohon pinus sampai
waktu yang akan datang. (kebijaksanaan guru)
4. 21,6 + 21,6 + 15,4 + 15,4 = 74 cm
5. 23,7 + 23,7 + 19,5 + 19,5 = 86,4 cm keliling buku yoga
34,3 + 34,3 + 20,4 + 20,4 = 109,4 cm keliling buku ani
Selisih buku yoga dan ani adalah 109,4 - 86,4 = 23 cm
Lampiran 5
Kisi kisi penilaian
Kompetensi dasar Indikator Tujuan
Pembelajaran
Taraf Berfikir Penilaian
Kognitif
Afektif
Psikomotor
Non Tes Tes
Unjuk Kerja Uraian Obyektif
Matematika
3.7Menentukan
hasil operasi
penjumlahan
dan
pengurangan
bilangan
desimal
4.2Menyatakan
pecahan ke
bentukdesimal
dan persen
Menjelaskan
langkah-langkah
operasi
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan desimal
Menyelesaikan soal
tentang operasi
penjumlahan
danpengurangan
bilangan desimal
Setelah
menelaah tabel
ukuran kertas
dan
mendengarkan
penjelasan guru,
siswa mampu
menganalisis
ukuran kertas
berdasarkan
operasi
penjumlahan
dan
pengurangan.
Setelah
menelaah
P-1
P-3
Indikator 6 dan
Indikator 7
Indikator 6 dan
Soal No 5
Soal No 4
Soal No 6,
8, 9
Soal No 2,
4, 10
ukuran kertas
dari tabel, siswa
mampu
menghitung
keliling kertas
dalam berbagai
ukuran kertas
dengan benar.
P-1
P-3
Indikator 8
PPKn
3.2Memahami hak
dan kewajiban
sebagai warga
dalam
kehidupan
sehari-hari di
rumah, sekolah
dan masyarakat
4.2Melaksanakan
kewajiban
sebagai warga
di lingkungan
Menjelaskan
kewajiban sebagai
warga sehubungan
denganpemanfaata
n tumbuhan
Mengomunikasikan
secara tertulis
contoh tindakan
untuk melestarikan
tumbuhan
Setelah
mengamati teks
bacaan, siswa
mampu
menanya
manfaat
tumbuhan pinus
untuk kehidupan
manusia.
Setelah
mengamati teks
bacaan, siswa
P-1
P-2
P-1
Indikator 1 dan
Indikator 2
Indikator 1 dan
Indikator 3
Soal No 2
Soal No 1
Soal No 1
dan 3
rumah, sekolah
dan masyarakat
mampu
menanya
tentang
kelangkaan
pohon pinus
terkait dengan
pemanfaattanny
a.
Setelah
menganalisis
teks bacaan,
siswa mampu
mendiskripsikan
kewajiban
warga negara
terhadap
kelestarian
pohon pinus.
Melalui diskusi
kelompok
dengan
C-6
C-1
P-2
Indikator 4 dan
Indikator 5
Soal No 3
Soal No 5
Soal No 7
menggali
informasi dari
teks, siswa
mampu
menemukan
minimal 2
contoh-contoh
kewajiban
sebagai warga
terhadap
kelestarian
pohon pinus.
Melalui diskusi
kelas, siswa
mampu
mempresentasik
an contoh
kewajiban
manusia
terhadap
kelestarian
P-5
Indikator 9 dan
Indikator 10
Indikator 11
pohon pinus.
Melalui diskusi
kelas, siswa
mampu
memberikan
tanggapan
terhadap
presentasi
tentang
kewajiban
manusia
terhadap
kelestarian
pohon pinus.
A-4
Indikator 12
TABEL HASIL BELAJAR DAN KETUNTASAN BELAJAR PRA SIKLUS
No
Skor
HB KKMβ₯90 UK TES
1 0 72,2 36,1 TT
2 0 71,4 35,7 TT
3 0 64 32 TT
4 0 57,6 28,8 TT
5 0 81,2 40,6 TT
6 0 69 34,5 TT
7 0 76,4 38,2 TT
8 0 68 34 TT
9 0 64 32 TT
10 0 74,4 37,2 TT
11 0 71,8 35,9 TT
12 0 60,2 30,1 TT
13 0 82,6 41,3 TT
14 0 83,4 41,7 TT
15 0 74,8 37,4 TT
16 0 71,6 35,8 TT
17 0 72,4 36,2 TT
18 0 84,8 42,4 TT
19 0 89,2 44,6 TT
20 0 81,4 40,7 TT
21 0 87,6 43,8 TT
22 0 76,8 38,4 TT
23 0 81,6 40,8 TT
24 0 67,6 33,8 TT
25 0 72,8 36,4 TT
26 0 67,6 33,8 TT
27 0 76,4 38,2 TT
28 0 77,2 38,6 TT
29 0 81,8 40,9 TT
Skor rata-rata 37,23
Skor maksimal 44,6
Skor minimal 28,88
Tuntas (KKMβ₯90) 0
TABEL HASIL BELAJAR DAN KETUNTASAN BELAJAR SIKLUS 1
No
Skor
HB KKMβ₯90 UK TES
1 90 90 90 TUNTAS
2 90 80 85 TT
3 81 55 68 TT
4 81 25 53 TT
5 90 95 92,5 TUNTAS
6 81 75 78 TT
7 81 80 80,5 TT
8 81 90 85,5 TT
9 90 95 92,5 TUNTAS
10 72 70 71 TT
11 72 75 73,5 TT
12 81 60 70,5 TT
13 90 95 92,5 TUNTAS
14 100 90 95 TUNTAS
15 100 95 97,5 TUNTAS
16 72 85 78,5 TT
17 81 65 73 TT
18 81 95 88 TT
19 90 100 95 TUNTAS
20 72 15 43,5 TT
21 90 100 95 TUNTAS
22 90 100 95 TUNTAS
23 90 100 95 TUNTAS
24 81 75 78 TT
25 81 75 78 TT
26 90 95 92,5 TUNTAS
27 100 90 95 TUNTAS
28 81 75 78 TT
29 81 80 80,5 TT
Skor rata-rata 82,41
Skor maksimal 97,5
Skor minimal 43,5
Tuntas (KKMβ₯90) 12
TABEL HASIL BELAJAR DAN KETUNTASAN BELAJAR SIKLUS 2
No
Skor
HB KKMβ₯90 UK TES
1 100 95 97,5 TUNTAS
2 100 85 92,5 TUNTAS
3 94 70 82 TT
4 94 75 84,5 TT
5 100 90 95 TUNTAS
6 100 80 90 TUNTAS
7 100 85 92,5 TUNTAS
8 94 95 94,5 TUNTAS
9 94 95 94,5 TUNTAS
10 100 80 90 TUNTAS
11 100 85 92,5 TNTAS
12 94 90 92 TUNTAS
13 94 90 92 TUNTAS
14 94 95 94,5 TUNTAS
15 100 90 95 TUNTAS
16 94 95 94,5 TUNTAS
17 94 90 92 TUNTAS
18 94 90 92 TUNTAS
19 94 95 94,5 TUNTAS
20 94 60 77 TT
21 100 95 97,5 TUNTAS
22 100 85 92,5 TUNTAS
23 100 90 95 TUNTAS
24 94 90 92 TUNTAS
25 94 90 92 YUNTAS
26 100 90 95 TUNTAS
27 100 95 97,5 TUNTAS
28 100 80 90 TUNTAS
29 100 90 95 TUNTAS
Skor rata-rata 92,25
Skor maksimal 97,5
Skor minimal 77
Tuntas (KKMβ₯90) 26
TABEL HASIL BELAJAR DAN KETUNTASAN BELAJAR SIKLUS 3
No
Skor
HB KKMβ₯90 UK TES
1 100 100 100 TUNTAS
2 100 95 97,5 TUNTAS
3 100 90 95 TUNTAS
4 91 90 90,5 TUNTAS
5 100 95 97,5 TUNTAS
6 100 90 95 TUNTAS
7 91 95 93 TUNTAS
8 100 95 97,5 TUNTAS
9 100 100 100 TUNTAS
10 100 90 95 TUNTAS
11 91 95 93 TUNTAS
12 100 95 97,5 TUNTAS
13 100 90 95 TUNTAS
14 100 100 100 TUNTAS
15 91 95 93 TUNTAS
16 100 90 95 TUNTAS
17 91 95 93 TUNTAS
18 100 100 100 TUNTAS
19 100 100 100 TUNTAS
20 91 85 88 TT
21 100 100 100 TUNTAS
22 100 100 100 TUNTAS
23 100 100 100 TUNTAS
24 100 90 95 TUNTAS
25 100 95 97,5 TUNTAS
26 91 90 90,5 TUNTAS
27 100 100 100 TUNTAS
28 100 90 95 TUNTAS
29 100 95 97,5 TUNTAS
Skor rata-rata 96,24
Skor maksimal 100
Skor minimal 88
Tuntas (KKMβ₯90) 28
Data Keluaran Dari SPSS Silkus 1
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of Items
,628 20
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
VAR00001 ,9167 ,28233 24
VAR00002 ,5833 ,50361 24
VAR00003 ,9583 ,20412 24
VAR00004 ,0833 ,28233 24
VAR00005 ,8750 ,33783 24
VAR00006 ,8333 ,38069 24
VAR00007 ,0833 ,28233 24
VAR00008 ,8750 ,33783 24
VAR00009 ,8333 ,38069 24
VAR00010 ,2083 ,41485 24
VAR00011 ,6250 ,49454 24
VAR00012 ,4167 ,50361 24
VAR00013 1,0000 ,00000 24
VAR00014 ,8750 ,33783 24
VAR00015 ,9167 ,28233 24
VAR00016 ,7083 ,46431 24
VAR00017 ,7500 ,44233 24
VAR00018 ,3333 ,48154 24
VAR00019 ,8750 ,33783 24
VAR00020 ,6667 ,48154 24
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected Item-
Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
VAR00001 12,5000 6,783 ,237 ,616
VAR00002 12,8333 6,232 ,288 ,606
VAR00003 12,4583 6,607 ,535 ,598
VAR00004 13,3333 7,275 -,095 ,646
VAR00005 12,5417 6,520 ,334 ,604
VAR00006 12,5833 6,862 ,102 ,631
VAR00007 13,3333 7,188 -,038 ,641
VAR00008 12,5417 6,520 ,334 ,604
VAR00009 12,5833 6,514 ,283 ,608
VAR00010 13,2083 6,868 ,078 ,635
VAR00011 12,7917 6,955 ,004 ,652
VAR00012 13,0000 6,087 ,350 ,596
VAR00013 12,4167 7,210 ,000 ,630
VAR00014 12,5417 6,694 ,230 ,615
VAR00015 12,5000 6,522 ,422 ,598
VAR00016 12,7083 5,781 ,544 ,564
VAR00017 12,6667 7,275 -,109 ,662
VAR00018 13,0833 6,167 ,339 ,598
VAR00019 12,5417 6,694 ,230 ,615
VAR00020 12,7500 5,935 ,445 ,580
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
13,4167 7,210 2,68517 20
HASIL UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL SIKLUS 1
SOAL N B I Kriteria
1 24 22 0,916667 rendah
2 24 14 0,583333 sedang
3 24 23 0,958333 rendah
4 24 2 0,083333 tinggi
5 24 21 0,875 rendah
6 24 20 0,833333 rendah
7 24 2 0,083333 tinggi
8 24 21 0,875 rendah
9 24 20 0,833333 rendah
10 24 5 0,208333 tinggi
11 24 15 0,625 sedang
12 24 10 0,416667 sedang
13 24 24 1 rendah
14 24 21 0,875 rendah
15 24 22 0,916667 rendah
16 24 17 0,708333 sedang
17 24 18 0,75 sedang
18 24 8 0,333333 tinggi
19 24 21 0,875 rendah
20 24 16 0,666667 sedang
Data Keluaran Dari SPSS Silkus 2
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of Items
,746 20
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
VAR00001 ,7083 ,46431 24
VAR00002 ,7083 ,46431 24
VAR00003 ,6667 ,48154 24
VAR00004 ,7917 ,41485 24
VAR00005 ,7500 ,44233 24
VAR00006 ,7083 ,46431 24
VAR00007 ,5417 ,50898 24
VAR00008 ,7500 ,44233 24
VAR00009 ,7083 ,46431 24
VAR00010 ,7083 ,46431 24
VAR00011 ,8333 ,38069 24
VAR00012 ,7083 ,46431 24
VAR00013 ,6667 ,48154 24
VAR00014 ,7500 ,44233 24
VAR00015 ,7917 ,41485 24
VAR00016 ,7083 ,46431 24
VAR00017 ,7500 ,44233 24
VAR00018 ,3333 ,48154 24
VAR00019 ,8750 ,33783 24
VAR00020 ,6667 ,48154 24
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected Item-
Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
VAR00001 13,4167 13,297 ,152 ,749
VAR00002 13,4167 11,819 ,624 ,710
VAR00003 13,4583 13,303 ,140 ,750
VAR00004 13,3333 12,841 ,341 ,734
VAR00005 13,3750 12,418 ,453 ,725
VAR00006 13,4167 11,471 ,744 ,700
VAR00007 13,5833 11,645 ,611 ,709
VAR00008 13,3750 13,027 ,252 ,741
VAR00009 13,4167 11,732 ,654 ,708
VAR00010 13,4167 12,080 ,537 ,718
VAR00011 13,2917 12,476 ,523 ,723
VAR00012 13,4167 14,514 -,199 ,774
VAR00013 13,4583 13,563 ,065 ,756
VAR00014 13,3750 12,071 ,573 ,716
VAR00015 13,3333 12,493 ,465 ,725
VAR00016 13,4167 13,645 ,049 ,756
VAR00017 13,3750 13,723 ,033 ,757
VAR00018 13,7917 13,563 ,065 ,756
VAR00019 13,2500 13,848 ,026 ,753
VAR00020 13,4583 13,042 ,217 ,744
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
14,1250 14,027 3,74529 20
HASIL UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL SIKLUS 2
SOAL N B I Kriteria
1 24 17 0,708333 sedang
2 24 17 0,708333 sedang
3 24 16 0,666667 sedang
4 24 19 0,791667 sedang
5 24 18 0,75 sedang
6 24 17 0,708333 sedang
7 24 13 0,541667 sedang
8 24 18 0,75 sedang
9 24 17 0,708333 sedang
10 24 17 0,708333 sedang
11 24 20 0,833333 rendah
12 24 17 0,708333 sedang
13 24 16 0,666667 sedang
14 24 18 0,75 sedang
15 24 19 0,791667 sedang
16 24 17 0,708333 sedang
17 24 18 0,75 sedang
18 24 8 0,333333 tinggi
19 24 21 0,875 rendah
20 24 16 0,666667 sedang
Data Keluaran Dari SPSS Silkus 3
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of Items
,745 20
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
VAR00001 ,7273 ,45584 22
VAR00002 ,7273 ,45584 22
VAR00003 ,6364 ,49237 22
VAR00004 ,5909 ,50324 22
VAR00005 ,7273 ,45584 22
VAR00006 ,6818 ,47673 22
VAR00007 ,5455 ,50965 22
VAR00008 ,6818 ,47673 22
VAR00009 ,6364 ,49237 22
VAR00010 ,6818 ,47673 22
VAR00011 ,6818 ,47673 22
VAR00012 ,6818 ,47673 22
VAR00013 ,6364 ,49237 22
VAR00014 ,7273 ,45584 22
VAR00015 ,7727 ,42893 22
VAR00016 ,7273 ,45584 22
VAR00017 ,3636 ,49237 22
VAR00018 ,7273 ,45584 22
VAR00019 ,8636 ,35125 22
VAR00020 ,7727 ,42893 22
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected Item-
Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
VAR00001 12,8636 15,076 -,103 ,765
VAR00002 12,8636 12,790 ,590 ,713
VAR00003 12,9545 14,426 ,067 ,754
VAR00004 13,0000 14,000 ,177 ,746
VAR00005 12,8636 13,361 ,405 ,728
VAR00006 12,9091 12,277 ,723 ,700
VAR00007 13,0455 12,522 ,593 ,710
VAR00008 12,9091 13,801 ,252 ,740
VAR00009 12,9545 12,141 ,739 ,698
VAR00010 12,9091 12,944 ,510 ,719
VAR00011 12,9091 14,182 ,142 ,748
VAR00012 12,9091 13,515 ,336 ,733
VAR00013 12,9545 14,141 ,145 ,748
VAR00014 12,8636 13,076 ,496 ,721
VAR00015 12,8182 13,203 ,492 ,722
VAR00016 12,8636 13,742 ,287 ,737
VAR00017 13,2273 14,279 ,107 ,751
VAR00018 12,8636 14,219 ,144 ,748
VAR00019 12,7273 14,779 ,006 ,753
VAR00020 12,8182 14,442 ,090 ,751
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
13,5909 14,920 3,86263 20
HASIL UJI TINGKAT KESUKARAN SOAL SIKLUS 3
SOAL N B I Kriteria
1 22 16 0,727273 sedang
2 22 16 0,727273 sedang
3 22 14 0,636364 sedang
4 22 13 0,590909 sedang
5 22 16 0,727273 sedang
6 22 15 0,681818 sedang
7 22 12 0,545455 sedang
8 22 15 0,681818 sedang
9 22 14 0,636364 sedang
10 22 15 0,681818 sedang
11 22 15 0,681818 sedang
12 22 15 0,681818 sedang
13 22 14 0,636364 sedang
14 22 16 0,727273 sedang
15 22 17 0,772727 sedang
16 22 16 0,727273 sedang
17 22 8 0,363636 tinggi
18 22 16 0,727273 sedang
19 22 19 0,863636 rendah
20 22 17 0,772727 sedang
Penilaian Implementasi RPP Siklus 1
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran V
II MEMBUKA PEMBELAJARAN
1. Melakukan kegiatan apersepsi V
2. Menyampaikan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai dan
rencana kegiatan
V
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
A. Penguasaan materi pelajaran
1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran V
2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan V
3. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan V
B. Pendekatan/strategi pembelajaran
1. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengamati
materi pembelajaran
V
2. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
3. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
4. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menalar materi
pembelajaran secara mandiri
V
5. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba
menerapkan materi pembelajaran
V
6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan
diskusi kelompok
V
7. Membimbing siswa dalam diskusi kelompok V
8. Memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok
untuk presentasi
V
9. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanggapi
hasil presentasi kelompok laian
V
10. Memberikan bimbingan dalam setiap kegiatan pembelajaran V
11. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah
dialokasikan
V
12. Menguasai kelas V
C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar
1. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media V
2. Menggunakan media secara efektif dan efisien V
3. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media V
D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan
siswa
1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran V
2. Merespons positif partisipasi siswa V
3. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa V
4. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar V
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
F. Penilaian proses dan hasil belajar
1. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) V
2.
G. Penggunaan bahasa
1. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar V
2. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar V
IV PENUTUP
1. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa V
2. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa V
3. Melaksanakan tindak lanjut V
Total Implementasi RPP 25 4
Penilaian Implementasi RPP Siklus 2
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran V
II MEMBUKA PEMBELAJARAN
1. Melakukan kegiatan apersepsi V
2. Menyampaikan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai dan
rencana kegiatan
V
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
A. Penguasaan materi pelajaran
1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran V
2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan V
3. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan V
B. Pendekatan/strategi pembelajaran
1. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengamati
materi pembelajaran
V
2. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
3. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
4. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menalar materi
pembelajaran secara mandiri
V
5. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba
menerapkan materi pembelajaran
V
6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan
diskusi kelompok
V
7. Membimbing siswa dalam diskusi kelompok V
8. Memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok
untuk presentasi
V
9. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanggapi
hasil presentasi kelompok laian
V
10. Memberikan bimbingan dalam setiap kegiatan pembelajaran V
11. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah
dialokasikan
V
12. Menguasai kelas V
C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar
1. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media V
2. Menggunakan media secara efektif dan efisien V
3. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media V
D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan
siswa
1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran V
2. Merespons positif partisipasi siswa V
3. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa V
4. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar V
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
F. Penilaian proses dan hasil belajar
1. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) V
G. Penggunaan bahasa
1. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar V
2. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar V
IV PENUTUP
1. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa V
2. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa V
3. Melaksanakan tindak lanjut V
Total Implementasi RPP 29 2
Penilaian Implementasi RPP Siklus 3
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran V
II MEMBUKA PEMBELAJARAN
1. Melakukan kegiatan apersepsi V
2. Menyampaikan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai dan
rencana kegiatan
V
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
A. Penguasaan materi pelajaran
1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran V
2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan V
3. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan V
B. Pendekatan/strategi pembelajaran
1. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengamati
materi pembelajaran
V
2. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
3. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanya
tentang materi pembelajaran
V
4. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menalar materi
pembelajaran secara mandiri
V
5. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba
menerapkan materi pembelajaran
V
6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan
diskusi kelompok
V
7. Membimbing siswa dalam diskusi kelompok V
8. Memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok
untuk presentasi
V
9. Memberikan rangsangan kepada siswa untuk menanggapi
hasil presentasi kelompok laian
V
10. Memberikan bimbingan dalam setiap kegiatan pembelajaran V
11. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah
dialokasikan
V
12. Menguasai kelas V
C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar
1. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media V
2. Menggunakan media secara efektif dan efisien V
3. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media V
D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan
siswa
1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran V
2. Merespons positif partisipasi siswa V
3. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa V
4. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar V
N
O ASPEK YANG DIAMATI
Keterangan
Ya Tidak
F. Penilaian proses dan hasil belajar
1. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) V
G. Penggunaan bahasa
1. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar V
2. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar V
IV PENUTUP
1. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa V
2. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa V
3. Melaksanakan tindak lanjut V
Total Implementasi RPP 31
DOKUMENTASI
Gambar di atas menunjukkan guru
sedang memulai pembelajaran.
Gambar di atas menunjukkan
siswa sedang mengamati materi
pembelajaran.
Gambar di atas menunjukkan guru
sedang merespon siswa yang
menanya.
Siswa sedang menalar dengan
mendiskripsikan materi
pembelajaran dengan
mengerjakan LKS.
Gambar di atas menunjukkan
siswa sedang berdiskusi
kelompok.
Gambar di atas menunjukkan
siswa sedang mempresentasikan
hasil diskusi kelompoknya.
Gambar di atas menunjukkan
siswa sedang mempresentasikan
hasil diskusi kelompok dan salah
satu siswa dari kelompok lain
sedang memberikan tanggapan.
Gambar di atas menunjukkan
siswa sedang mencoba
menghitung penjumlahan dan
pengurangan dengan bimbingan
guru.