upaya meningkatkan hasil belajar ipa materi fungsi alat tubuh manusia melaluipuzzles picture

8/17/2019 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Materi Fungsi Alat Tubuh Manusia Melaluipuzzles Picture

1/32

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MATERI FUNGSI ALAT TUBUH MANUSIAMELALUIPUZZLES PICTURE

GAME PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 1SD NEGERI JAMBO LABU

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia tidak pernah berhenti.

Berbagai terobosan baru terus dilakukan oleh pemerintah melalui Depdiknas. Upaya

itu antara lain dalam pengelolaan sekolah peningkatan sumber daya tenaga

pendidikan pengembangan!penulisan materi a"ar serta pengembangan paradigma

baru dengan metodologi penga"aran

#uru merupakan salah satu $aktor yang %ukup bepengaruh langsung dalam

peningkatan mutu tersebut. #uru merupakan "abatan yang dipilih berdasarkan

prinsip&prinsip 'okasional dalam hal aspek psikologis men"adi $aktor untuk

melaksanakan tugas dan tanggung "a(abnya sebagai pendidik ) *emar Hamalik

+,,+-+/. Peningkatan mutu pendidikan dasar dan menengah serta mutu pela"aran

IPA di sekolah dasar perlu perubahan pola $ikir positi$ yang digunakan sebagai

landasan pelaksanaan kurikulum.

11

1

Dalam kegiatan pembela"aran guru mata pela"aran IPA menggunakan berbagai

strategi yang menghendaki keterlibatan dan peran akti$ sis(a dalam melakukan

pengamatan meramal menerapkan konsep dan mengkomunikasikan nya. Akti'itas

dan keterlibatan sis(a se%ara utuh sangat penting agar kegiatan pembela"aran

men%apai tu"uan. Adanya akti'itas bela"ar sis(a se%ara optimal akan menentukantingkat pemahaman dan hasil bela"ar sis(a.

Pada masa lalu proses bela"ar menga"ar untuk mata pela"aran IPA ter$okus

kepada guru dan kurang ter$okus pada sis(a. Akibatnya kegiatan bela"ar menga"ar

lebih ditekankan pada penga"aran dari pada pembela"aran. 0ata pembela"aran dapat

diartikan sebagai perubahan yang ter"adi dalam kemampuan sikap atau perubahan

tingkah laku sis(a yang relati$ permanen sebagai akibat dari pengalaman atau

latihan. Perubahan kemampuan yang hanya sebentar dan kembali ke perilaku semula

menun"ukkan belum ter"adi peristi(a pembela"aran (alaupun mungkin ter"adi

penga"aran. 1ugas guru adalah membuat agar proses pembela"aran pada sis(a


2/32

berlangsung se%ara akti$ e$ekti$ kreati$ menarik dan menyenangkan dengan

memperhatikan pendekatan sains serta 2 Learning to do, Learning to know, Learning to

be and Learning to live together 2 )Depdiknas +,,3 - 3/.

Melihat kondisi lapangan di kelas I4 semester I pada 5D Negeri 6ambo Labuyakni melalui pengamatan langsung oleh penulis terlihat kurang terlibatnya sis(a

dalam pembela"aran Ilmu Pengetahuan Alam. Hal ini mengakibatkan hasil bela"ar

yang rendah yaitu dengan nilai rata&rata hanya sebesar 789:. Dari +9 sis(a kelas I4

hanya 8 orang )+9:+ ;/ men%apai 00M yang ditetapkan sekolah yaitu 8,,,.

0ondisi lain terlihat akti$itas bela"ar sis(a %enderung rendah dan monoton

ditandai dengan sis(a lebih senang di%eramahi sis(a sedikit sekali yang mau bertanya

sedikit sis(a yang mampu men"a(ab pertanyaan dan %ontoh&%ontoh materi

pela"aranyang diberikan guru masih kurang terkait dengan lingkungan kehidupan

sis(a sehari&hari.

0ondisi pembela"aran IPA yang demikian akan menimbul dampak kurang

menggembirakan terhadap hasil bela"ar sis(a dan lebih "auh lagi dapat menimbulkan

kesan tidak baik terhadap pembela"aran IPA seperti pengetahuan IPA hanyalah

bersi$at teoretis semata.

Dengan menyadari ge"ala&ge"ala atau kenyataan tersebut diatas mendorong

penulis untuk melakukan penelitian guna mengka"i peningkatan hasil bela"ar sis(adengan permainan gambar pu


3/32

@. 1u"uan Penelitian

. 1u"uan Umum

a. Untuk mendapatkan gambaran proses bela"ar menga"ar Ilmu Pengetahuan Alam yang

ter"adi di kelas I4 5D Negeri 6ambo Labub. Untuk mengetahui metode pembela"aran yang digunakan dalam proses pembela"aran

IPA di kelas I4 5D Negeri 6ambo Labu .

%. Untuk mendapatkan gambaran akti$itas bela"ar sis(a pada pembela"aran IPA di 0elas

I4 5D Negeri 6ambo Labu dengan menggunakan permainan pu


4/32

d. Peneliti

5ebagai kegiatan pengembangan pro$esi pendidik guna menambah pengalaman dalam

melaksanakan tugas dimasa depan.

BAB II

LANDA5AN 1E*?I1I5 DAN HIP*1E5I5 1INDA0AN

A. Landasan 1eori

. Paradigma Pembela"aran

Paradigma yang lama adalah guru memberikan pengetahuan memberikan

pengetahuan kepada sis(a yang pasi$. #uru hanya perlu menuangkan apa yang

diketahuinya ke dalam botol kosong yang siap menerimanya. Banyak guru yang

mengganggap paradigma lama ini sebagai satu&satunya alternati$ dalam proses

pembela"aran. Mereka menga"ar dengan metode %eramah dan mengharapkan sis(a

duduk diam dengar %atat dan ha$al serta mengadu sis(a satu sama lainnya.

1untutan dalam dunia pendidikan sudah banyak berubah. 0ita tidak bisa lagi

mempertahankan paradigma lama tersebut. 1eori penelitian dan pelaksanaan

pembela"aran membuktikan bah(a para guru sudah harus mengubah paradigma

pembela"arannya. #uru perlu menyusun dan melaksanakan pembela"aran

berdasarkan beberapa pokok pemikiran sebagai berikut-

a. Pengetahuan ditemukan dibentuk dan dikembangkan oleh sis(a.

6

#uru men%iptakan kondisi dan situasi yang memungkinkan sis(a membentuk makna

dari bahan&bahan pela"aran melalui suatu proses bela"ar dan menyimpannya dalam

ingatan yang se(aktu&(aktu dapat diproses dan dikembalikan lebih lan"ut. )Piaget

dalam Dimyati +,,+- 7/


5/32

b. 5is(a membangun pengetahuan se%ara akti$.

Bela"ar adalah suatu kegiatan yang dilakukan sis(a bukan suatu yang dilakukan

terhadap sis(a. 5is(a tidak menerima pengetahuan dari guru atau kurikulum se%ara

pasi$. 1eori semata men"elaskan bah(a sis(a mengakti$kan struktur kogniti$ merekadan membangun struktur&struktur baru )Anderson Armbruster dalam Dimyati

+,,+-7/. 6adi penyusun pengetahuan yang terus menerus menempatkan sis(a sebagai

peserta yang akti$.

%. Penga"ar perlu berusaha mengembangkan kompetensi dan kemampuan sis(a.

0egiatan bela"ar menga"ar harus lebih menekankan pada proses mendapatkan suatu

konsep daripada hasilnya. 5eorang guru yang memiliki paradigma lama

mengklasi$ikasikan sis(a dalam kategori prestasi bela"ar seperti dalam penilaian

ranking dan hasil&hasil tes. Paradigma baru mengembangkan kompetensi dan potensi

sis(a berdasarkan asumsi bah(a usaha dan pendidikan bisa meningkatkan

kemampuan sis(a sampai setinggi yang dia bisa )Maslo( dalam Dimyati +,,+-9 /.

d. Pendidikan adalah interaksi pribadi diantara sis(a dan interaksi antara guru

dengan sis(a.

0egiatan pendidikan adalah suatu proses sosial yang tidak dapat ter"adi tanpa interaksi

antar pribadi sis(a. Bela"ar adalah suatu proses pribadi tetapi "uga proses sosial yang

ter"adi ketika masing&masing orang berhubungan dengan yang lain serta membangunpengertian dan pengetahuan bersama )6ohnson 6ohnson 5mith dalam Dimyati

+,,+-9/.

+. Prinsip dan 0arakteristik Pembela"aran IPA

a. Prinsip&Prinsip Pembela"aran IPA

Ilmu Pengetahuan Alam )IPA/ berhubungan dengan %ara men%ari tahu tentang

alam se%ara sistematis sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan

yang berupa $akta&$akta konsep&konsep atau prinsip&prinsip sa"a tetapi "uga

merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA diharapkan dapat men"adi

(ahana bagi peserta didik untuk mempela"ari diri sendiri dan alam sekitar serta

prospek pengembangan lebih lan"ut dalam menerapkannya di dalam kehidupan sehari&

hari. *leh sebab itu guru dituntut untuk meran%ang proses pembela"aran yang

melibatkan sis(a di dalamnya.

Berikut disa"ikan )empat/ prinsip pembela"aran IPA yang dikemukakan olah

1rianto )+,,8-,/ untuk di"adikan pedoman dalam pelaksanaan di sekolah yaitu-


6/32

/ Memberikan pengalaman pada peserta didik sehingga mereka kompeten melakukan

pengukuran berbagai $asis.

+/ Menanamkan pada peserta didik pentingnya pengamatan empiris dalam mengu"i suatu

pernyataan ilmiah )hipotesis/. Hipotesis ini dapat berasal dari pengamatan terhadapke"adian sehari&hari yang memerlukan pembuktian se%ara ilmiah.

3/ Latihan ber$ikir kuantitati$ yang mendukung kegiatan bela"ar matematika yaitu

sebagai penerapan matematika pada masalah&masalah nyata yang berkaitan dengan

peristi(a alam.

/ Memperkenalkan dunia teknologi melalui kegiatan kreati$ dalam kegiatan

peren%anaan dan pembuatan alat&alat sederhana maupun pen"elasan berbagai ge"ala

dan keampuhan IPA dalam men"a(ab berbagai masalah.

b. Karakter!tk Mata Pe"a#ara$ IPA

Sebe"%& kta &e$e$t%ka$ !trate' (e&be"a#ara$ )t%#%a$* &+,e" ,a$ e-a"%a!*

!ebak$/a kta 0ar%! &e&a0a& ,a0%"% karaktar!tk &ata (e"a#ara$ IPA ata% !a$! /a$' aka$

kta a#arka$. Da"a& !a$! ,(e"a#ar (er&a!a"a0a$ /a$' berkata$ ,e$'a$ e$+&e$a a"a& ,a$

berba'a (er&a!a"a0a$ ,a"a& ke0,%(a$ &a!/arakat. Fe$+&e$a a"a& ,a$ !a$! ,a(at

,t$#a% ,ar +b#ek* (er!+a"a$* te&a ,a$ te&(at ke#a,a$$/a.

Pe&be"a#ara$ !a$! &e&er"%ka$ ke'ata$ (e$/e",ka$ bak &e"a"% +b!er-a! &a%(%$

ek!(er&e$* !eba'a ba'a$ ,ar ker#a "&a0 /a$' &e"batka$ ketera&("a$ (r+!e! /a$'

,"a$,a! !ka( "&a0. Se"a$ t% (e&be"a#ara$ !a$! &e$'e&ba$'ka$ ra!a $'$ ta0% &e"a"%

(e$e&%a$ ber,a!arka$ (e$'a"a&a$ "a$'!%$' /a$' ,"ak%ka$ &e"a"% ker#a "&a0. Me"a"%

ker#a "&a0* (e!erta ,,k ,"at0 %$t%k &e&a$aatka$ akta* &e&ba$'%$ k+$!e(* (r$!(*

te+r !eba'a ,a!ar %$t%k berkr kreat* krt!* a$a"!! ,a$ ,-er'e$.

De$'a$ ,e&ka$ &e$%r%t I$,ra2at )344567 ,a"a& (e&be"a#ara$ IPA ata% !a$!*

(e!erta ,,k ,t%$t%t %$t%k &e$'%a!a8&e&"k ke&a&(%a$ &$&a" ,a"a& e&(at 0a"* /at% 6

1 Me$'%a!a k+$!e(9k+$!e( IPA

3 Tera&(" &e$''%$aka$ ketra&("a$ berkr ,a$ &+t+rk

: Me&"k !ka(9!ka( (+!t !eba'a&a$a /a$' ,&"k +"e0 !a$t!

; Ma&(% &e$era(ka$ k+$!e( IPA ,a$ ketera&("a$ berkr ,a"a& &e&e


7/32

lingkungan. Di tingkat sekolah dasar diharapkan ada penekanan pembela"aran

5alingtemas )5ains lingkungan teknologi dan masyarakat/ yang diarahkan pada

pengalaman bela"ar untuk meran%ang dan membuat suatu karya melalui penerapan

konsep IPA dan kompetensi beker"a ilmiah se%ara bi"aksana.Pembela"aran IPA sebaiknya dilaksanakan se%ara inkuiri ilmiah )scientific

inquiry/ untuk menumbuhkan kemampuan ber$ikir beker"a dan bersikap ilmiah serta

mengkomunikasikannya sebagai aspek penting ke%akapan hidup. *leh karena itu

pembela"aran IPA di 5D menekankan kepada pemberian pengalaman bela"ar se%ara

langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap

ilmiah.

5esuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ?I Nomor ++ 1ahun +,,9

tentang 5tandar 0ompetensi dan 0ompetensi Dasar tingkat 5ekolah Dasar ruang

lingkup bahan ka"ian IPA untuk meliputi aspek&aspek sebagai berikut-

a. Makhluk hidup dan proses kehidupan yaitu manusia he(an tumbuhan dan

interaksinya dengan lingkungan serta kesehatan.

b. Benda!materi si$at&si$at dan kegunaanya meliputi- %air padat dan gas.

%. Energi dan perubahannya meliputi- gaya bunyi panas magnet listrik %ahaya dan

pesa(at sederhana.

d. Bumi dan alam semesta meliputi- tanah bumi tata surya dan benda&benda langitlainya.

. Implementasi pembela"aran IPA

5etelah mengenal empat prinsip pembela"aran IPA dan siap

mengimplementasikannya ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan untuk

membuat sis(a bela"ar dengan baik yaitu lingkungan bela"ar non $isik. Lingkungan

bela"ar non $isik adalah keadaan psikologis di sekitar sis(a yang di%iptakan oleh guru

se%ara senga"a untuk mendorong sis(a bela"ar.

=aktor&$aktor lain yang perlu mendapat pertimbangan guru dalam

melaksanakan pembela"aran IPA di sekolah adalah sebagai berikut-

a. Lingkungan bela"ar yang mendukung dan produkti$.

Lingkungan bela"ar yang men%erminkan prinsip ini adalah sebagai guru harus

dapat membangun hubungan yang positi$ dengan setiap sis(a mengenal dan

menghargai mereka satu per satu. #uru "uga membangun budaya saling menghargai

dan saling menghormati antar sis(a baik se%ara indi'idual maupun kelompok.

#uru menggunakan berbagai strategi untuk meningkatkan keyakinan kepada diri

sendiri dan kesediaan mengambil resiko dalam bela"ar. Dan terakhir guru perlu


8/32

menun"ukkan rasa aman pada setiap sis(a se%ara indi'idual melalui dukungan yang

terstruktur penghargaan pada usaha sis(a serta yang diker"akannya.

5alah satu yang paling mungkin dilaksanakan oleh guru adalah pada setiap

proses pembela"aran dimulai dengan mengapresiasi konsepsi sis(a tentang konsep&konsep IPA yang akan dipela"ari pada pertemuan itu.

b. Lingkungan bela"ar menumbuhkan peningkatan kemandirian kolaborati$

dan moti'asi diri.

Dalam lingkungan sema%am ini sebagai guru mendorong dan mendukung

agar setiap sis(a bertanggung "a(ab atas bela"ar mereka masing&masing.

0eberhasilan bela"ar di tangan para sis(a sendiri sebaiknya ditanamkan. #uru "uga

membangun berbagai strategi yang dapat menumuhkan keterampilan kolaborasi yang

produkti$.

%. 0ebutuhan sis(a perspekti$ sis(a minat sis(a ter%ermin dalam program bela"ar.

5ebagai guru yang menggunakan berbagai strategi yang $leksibel dan responsi'e

terhadap tata nilai kebutuhan dan minat sis(a se%ara indi'idual. #uru "uga

mempergunakan berbagai strategi yang mendukung berbagai %ara berpikir dan %ara

bela"ar sis(a. Disarankan penga"aran guru didasarkan pada pengalaman serta

pengetahuan a(al sis(a.

d. 5is(a ditantang dan didukung agar mengembangkan kemampuan berpikir kritis.Lingkungan bela"ar seperti ini dapat ter"adi "ika guru meran%ang dan

mengimplementsikan suatu kegiatan yang menumbuhkan bela"ar yang berkelan"utan

melalui penekanan hubungan antar gagasan dan konsep serta menumbuhkan

ketrampilan in'estigasi dan penyelesaian masalah.

e. Asesmen merupakan bagian integral dari pembela"aran

Lingkungan bela"ar seperti ini ter%ermin pada asesmen yang dibuat guru dapat

men%akup berbagai ma%am aspek dari bela"ar misalnya dalam bentuk porto$olio. #uru

"uga mengembangkan asesmen dengan kriteria yang "elas serta terbuka atau

transparan. 6angan lupa asesmen seperti ini mesti mendorong sis(a untuk melakukan

re$leksi dan e'aluasi diri. 5ebaiknya soal&soal tes baik $ormati$ maupun sumati$ bukan

menggunakan bahasa teks dari buku a"ar.

$. Bela"ar menghubungkan sis(a dengan masyarakat dan praktik yang berada "auh di

luar kelas.

Lingkungan seperti ini dapat ter(u"ud "ika guru mendukung sis(a terlibat

dengan pengetahuan kontemporer dan pengetahuan praktis di lapangan. #uru "uga


9/32

membuat ren%ana yang dapat men%iptakan hubungan antara sis(a dengan komunitas

sekitarnya.

7. Hakekat Hasil Bela"ar

Darmansyah )+,,9-3/ menyatakan bah(a hasil bela"ar adalah hasil penilaianterhadap kemampuan sis(a yang ditentukan dalam bentuk angka. Dari pendapat di

atas dapat disimpulkan bah(a yang dimaksud dengan hasil bela"ar adalah hasil

penilaian terhadap kemampuan sis(a setelah men"alani proses pembela"aran.

Hasil bela"ar merupakan suatu prestasi yang di%apai seseorang dalam mengikuti

proses pembela"aran dengan kata lain hasil bela"ar merupakan perubahan yang ter"adi

dalam diri indi'idu yang bela"ar. Perubahan yang diperoleh dari hasil bela"ar adalah

perubahan se%ara menyeluruh terhadap tingkah laku yang ada pada diri indi'idu.

Hasil bela"ar itu men%akup ranah kogniti$ a$ekti$ dan psikomotor. 5esuai menurut

Bloom yang dikutip D"aa$ar )+,,-C3/ menyatakan hasil bela"ar dibagi dalam tiga

ranah atau ka(asan yaitu )/ ?anah 0ogniti$ )+/ ?anah A$ekti$ dan )3/ ?anah

Psikomotor.

Masing&masing ranah menghasilkan kemampuan tertentu. Hasil bela"ar ranah

kogniti$ berorientasi kepada kemampuan 2berpikir> yang men%akup kemampuan

meme%ahkan suatu masalah. Hasil bela"ar ranah a$ekti$ berhubungan dengan

perasaan emosi sistem nilai dan sikap hati&hati yang menun"ukkan penerimaan ataupenolakkan terhadap sesuatu. 5edangkan hasil bela"ar ranah psikomotorik yang

berhubungan dengan anggota tubuh atau tindakan yang memerlukan koordinasi

antara syara$ dan otak.

Menurut #agne yang dikutip D"aa$ar )+,,-C+/ hasil bela"ar merupakan

kapabilitas atau kemampuan yang diperoleh dari proses bela"ar yang dapat

dikategorikan dalam lima ma%am yaitu- )/ in$ormasi 'erbal )+/ keterampilan

intelektual )3/ 5trategi kogniti$ )/ 5ikap dan )7/. 0eterampilan motorik. Hasil bela"ar

dapat diperoleh dari interkasi sis(a dengan guru atau interaksi sis(a dengan

lingkungan bela"arnya yang senga"a diran%ang dan diren%anakan guru dalam

perbuatan menga"ar. 5ud"ana )+,, - 7/ menyatakan hasil bela"ar yang di%apai sis(a

dipengaruhi oleh dua $aktor utama yaitu $aktor dari dalam diri dan dari lingkungan

5elan"utnya inataputra )+,,8-+7/ lebih men"elaskan hasil bela"ar berupa

perilaku atau tingkah laku. 5eseorang bela"ar akan berubah atau bertambah perilaku

baik yang berupa pengetahuan keterampilan motorik atau penguasan nilai&nilai

)sikap /9. 1in"auan 1entang Permainan #ambar Pu


10/32

5ebelumnya kita telah mengetahui bah(a permainan dalam pembela"aran

seperti permainan gambar puzzle adalah salah satu %ara yang dapat menarik karena

%ara ini dapat memoti'asi sis(a untuk menyukai pela"aran IPA. Puzzle Picturemenurut

o"o(asito dan Poer(adaminta )+,,-97/ adalah teka&teki berupa gambar yangdapat merangsang anak untuk ber$ikir. Hanya sa"a sebelum kita menga"arkannya di

depan kelas guru harus mengetahui strategi yang tepat untuk menga"arkannya.

5ebelum kita menga"ar harus terlebih dahulu melakukan persiapan. 5alah satunya

adalah mengetahui keadaan sis(a yang akan dia"ar dan mempersiapkan strategi yang

tepat serta menarik untuk menghadapinya.

Ada beberapa yang diharapkan sis(a setelah guru memasuki ruangan kelas

dan guru nantinya diharapkan dapat memenuhi hal tersebut sehingga sis(a tetap

termoti'asi untuk bela"ar. Menurut Ronald. W. Luce )dalam 5uryanto +,,+-+,8/ hal

yang diinginkan sis(a tersebut adalah- )/ 5is(a ingin kebutuhan pribadinya terpenuhi

dalam bela"ar. Mereka ingin bakat dan kemampuannya dihargai oleh guru dalam kelas.

)+/ 5is(a ingin gurunya benar&benar menghargai mereka sebagai 2manusia> yang

peduli mereka bukan hanya guru yang selalu ingin menge'aluasi. )3/ 5is(a ingin

ditantang dengan pela"aran bukan men"atuhkan mereka. )/ 5is(a ingin guru men"aga

dan selalu mendukung mereka mengikuti perkembangnya se%ara indi'idu. )7/ 5is(a

menyukai guru yang bisa menyesuaikan diri dengan mereka humoris dan bisamengerti humor mereka. )9/ 5is(a menyukai %ara menerangkan yang "elas dan lengkap

serta memberikan %ontoh&%ontoh yang konkrit.

Lana Becker dan ent !. "chneider )dalam 5uryanto +,,+-+,C/ menyarankan

beberapa peraturan agar tetap $okus dan termoti'asi dalam bela"ar yaitu- a/

men"elaskan kepada sis(a untuk mempela"ari materi yang akan dia"arkan b/

menyediakan media 'isual untuk mendukung materi pela"aran %/ menerangkan materi

pela"aran se%ara logis dan dapat diterapkan d/ memberikan kegiatan di dalam kelas

segera setelah materi tersebut dia"arkan e/ membantu sis(a untuk menghubungkan

pela"aran yang lalu dengan pela"aran yang sedang dia"arkan $/ menghargai sis(a

ketika proses bela"ar menga"ar berlangsung. Apabila sis(a merasa dihargai mereka

akan memberikan usaha terbaiknya dan g/ memberikan standar bela"ar yang tinggi.

Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bah(a memberikan materi

pela"aran melalui permainan gambar pu


11/32

B. 0erangka Berpikir

Ada banyak hal yang dapat mempengaruhi akti$itas dan hasil bela"ar IPA

misalnya kurikulum media alat peraga strategi dan model pembela"aran. Dengan

demikian salah satu strategi yang %o%ok dalam proses pembela"aan IPA adalah denganpenerapan metode permainan pu


12/32

#ambar +. 5kema 0erangka Berpikir

=. H(+te!! T$,aka$

Berdasarkan ka"ian teoretis dan kerangka ber$ikir serta mempertimbangkan

konsep yang ada maka 2 Diduga Melalui Permainan Pu


13/32

1eknik pengumpulan data dilakukan dengan %ara obser'asi. Instrument yang

digunakan untuk melaksanakan penelitian adalah )/ dokumen obser'asi tindakan

berupa %atatan terhadap sis(a dalam pembela"aran IPA selama pembela"aran

berlangsung dokumen tindakan analisis setiap akhir siklus. )+/ sumber in$ormasi lainadalah adalah kolaborator )guru/ yang mengamati selama pelaksanaan tindakan. )3/

lembaran test berupa soal yang digunakan untuk melihat penguasaan konsep Fkonsep

materi pembela"aran tentang sistem pen%ernaan manusia yang sudah dia"arkan.

5elama proses pembela"aran berlangsung akti'itas sis(a terus diamati oleh

obser'er dan peneliti. Hal&hal yang diamati adalah a/ akti$ menyusun gambar pu


14/32

#. Prosedur Penelitian

Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas )#lassroo$ %ction

Research/ yaitu tindakan re$lekti$ oleh pelaku tindakan untuk memperbaiki proses

pembela"aran. 5udarsono )+,,+-+/ memberikan batasan tentang penelitian tindakankelas yaitu suatu bentuk penelitian yang bersi$at re$leksi$ dengan melakukan tindakan&

tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktek pembela"aran di

kelas se%ara pro$esional. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada kelas yang

langsung peneliti terlibat di dalamnya atau kelas yang dia"ar bertu"uan bukan hanya

sebagai solusi untuk mengatasi masalah tetapi "uga melibatkan penga"ar sendiri se%ara

akti$ dalam mengembangkan pendekatan pembela"aran

Penelitian dilakukan melalui empat langkah dalam setiap siklus penelitian yaitu

peren%anaan ) planing / tindakan )action/ pengamatan )observation/ dan re$leksi

)reflection/ serta indikator ker"a. 5iklus kedua dilakukan menga%u pada siklus

sebelumnya dengan menyempurnakan segala kekurangan yang ada pada siklus

pertama tersebut.

Adapun alur penelitian digambarkan sebagai berikut

5iklus I


15/32


16/32

#ambar 3. Alur Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan dalam + )dua/ siklus dengan masing&masing

siklus mempergunakan langkah&langkah-

. 5iklus I

a. ?en%ana 1indakan

#uru membuat ren%ana pembela"aran yang akan dilaksanakan kemudian

menyiapkan gambar&gambar rangka manusia yang akan digunakan dalam permainan

gambar pu


17/32


18/32

HA5IL PENELI1IAN DAN PEMBAHA5AN

A. Deskripasi 0ondisi A(al

5ebelum dilakukan tindakan proses bela"ar menga"ar untuk mata pela"aran

IPAmasih ter$okus kepada guru dan kurang ter$okus pada sis(a. Akibatnya kegiatan

bela"ar menga"ar lebih ditekankan pada penga"aran dari pada pembela"aran

0ondisi tersebut men"adikan akti$itas bela"ar sis(a kelas I4 %enderung rendah

dan monoton ditandai dengan sis(a lebih senang di%eramahi sis(a sedikit sekali yang

mau bertanya sedikit sis(a yang mampu men"a(ab pertanyaan dan %ontoh&%ontoh

materi pela"aran yang diberikan guru masih kurang terkait dengan lingkungan

kehidupan sis(asehari&hari. Hal inilah yang menyebabkan nilai rata&rata hasil bela"ar

IPA pada =ungsi Alat 1ubuh Manusia men"adi rendah yaitu 789: seperti tertera padatabel di ba(ah ini.

1abel . Data Hasil Bela"ar 0ondisi A(al

No 0riteria ?entang

Nilai

6umlah persentase ?ata&?ata

1 Belum Mencapai

KKM

40 – 69 19 7!0" # 789:

$ Sudah Mencapai

KKM

70 – 100 7 $6!9$ #

$6

Data di atas dapat diper"elas melalui diagram 'en seperti tampak pada gambar di

ba(ah ini

#ambar . Diagram 0etuntasan Bela"ar 0ondisi A(al

$6!9$ #

7!0" #


19/32

Nilai tertinggi dan terendah hasil bela"ar pada kondisi a(al "uga dapat penulis

paparkan pada tabel di ba(ah ini.

1able .+ Nilai 1ertinggi dan 1erendah 0ondisi A(al

No 0eterangan Nilai

1 Nilai %er&in''i 7(

$ Nilai %erendah 40

)umlah Nilai 1(00

4 Nilai *a&a+ra&a (7!69

Data diatas dapat diper"elas melalui diagram batang seperti gambar di ba(ah

ini

#ambar .+ Diagram Nilai

1ertinggi dan 1erendah 0ondisi A(al

B. Deskripsi 1indakan dan Hasil Penelitian 5iklus I

1. Peren%anaan 1indakan


20/32

Berdasarkan hasil re$leksi a(al penulis bersama peneliti menyusun ren%ana

tindakan untuk meme%ahkan masalah yang ditentukan dalam re$leksi a(al.

Peren%anaan ini men%akup menyiapkan ran%angan tindakan dalam bentuk ?en%ana

Pelaksanaan Pembela"aran instrument pengumpul data dalam bentuk peren%anaandan rambu&rambu analisis data )target/.

Pelaksanaanya dilakukan dalam dua kali pertemuan dengan alokasi (aktu tiap

pertemuan + G , menit.

+. Pelaksanaan 1indakan

Pelaksanaan siklus I terdiri dari + kali pertemuan masing&masing pertemuan +

G , menit. Dalam laporan ini akan diuraikan pelaksanaan pembela"aran tindakan

siklus I yang dilaksanakan pada tanggal 3 5eptember +,+ untuk pertemuan pertama

dan tanggal +, 5eptember +,+ untuk pertemuan kedua.

a. Perte$uan &

Pelaksanaan tindakan pertemuan ke satu siklus I dilaksanakan pada tanggal

3 5eptember +,+ pukul ,:.,, sampai dengan pukul ,.+,. IB

Adapun pelaksanaan proses pembela"aran pada pertemuan pertama diuraikan

sebagai berikut

/ Pada tahap pendahuluan peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut-

a/ Menyampaikan tu"uan pembela"aran yang meliputi tu"uan produk proses dana$ekti$.

b/ Memoti'asi sis(a dengan %ara men"elaskan pentingnya materi yang akan

dipela"ari untuk memahami materi selan"utnya dan menerapkannya kehidupan sehari&

hari.

%/ Membagi kelompok se%ara heterogen dan mendiskusikan beberapa soal P? yang

diberikan pada pertemuan sebelumnya.

+/ Pada tahap kegiatan inti peneliti melakukan sebagai berikut-

a/ Peneliti mengkomunikasikan materi tentang bagian&bagian rangka manusia dengan

metode tanya "a(ab dan ekspositoris kemudian setiap kelompok dibagikan potongan

gambar&gambar rangka manusia yang harus mereka rangkai men"adi gambar yang

berarti. 5elama proses pembela"aran ter"adi komunikasi antara sis(a dalam

kelompoknya sekaligus men"a(ab persoalan&persoalan yang diberikan berkaitan

dengan gambar. Peneliti terus memantau akti'itas bela"ar sis(a dan membantu

mengarahkan ketika ada kelompok yang mengalami kebuntuan )tidak tepat/ baik

ketika merangkai gambar ataupun dalam menyelesaikan persoalan yang diberikan.


21/32

b/ Memimpin diskusi kelas dimana masing&masing (akil kelompok mengemukakan

pendapatnya atas gambar dan persoalan apa yang didapat pada masing&masing

kelompok.

3/ Pada tahap penutup peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut-a/ Menyimpulkan atas hasil data yang diberikan oleh masing&masing kelompok.

b/ Memberikan persoalan tambahan untuk menghubungkan materi pela"aran yang

diberikan saat itu dengan kehidupan sehari&hari.

%/ Memberikan P? yang diambil dari soal&soal latihan yang terdapat dalam buku

paket atau buku penun"ang lainnya.

b. Perte$uan '

Pelaksanaan tindakan pertemuan kedua siklus I dilaksanakan pada hari selasa

+, 5eptember +,+ pukul ,:.,, sampai dengan pukul ,.+,.IB

Adapun pelaksanaan proses pembela"aran pada pertemuan kedua diuraikan

sebagai berikut

/ Pada tahap pendahuluan peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut-

a/ Menyampaikan tu"uan pembela"aran yang meliputi tu"uan produk proses dan

a$ekti$.


dipela"ari untuk memahami materi selan"utnya dan menerapkannya dalam kehidupansehari&hari.



+/ Pada tahap kegiatan inti penelit melakukan sebagai berikut-

a/ Peneliti mengkomunikasikan materi tentang $ungsi rangka pada manusia dengan


gambar&gambar pada tulang manusia yang harus mereka rangkai men"adi gambar

yang berarti. 5elama proses pembela"aran ter"adi komunikasi antara sis(a dalam

kelompoknya sekaligus men"a(ab persoalan&persoalan yang diberikan guru berkaitan

dengan gambar. Peneliti terus memantau akti'itas bela"ar sis(a dan membantu


ketika merangkai gambar ataupun dalam menyelesaikan persoalan yang diberikan.



kelompok.3/ Pada tahap penutup peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut-


22/32

a/ menyimulkan atas hasil data yang diberikan oleh masing&masing kelompok.



%/ Memberikan P? yang diambil dari soal&soal latihan yang terdapat dalam bukupaket atau buku penun"ang lainnya

:. *bser'asi !Pengamatan

Berdasarkan data hasil pengamatan diskusi dengan obser'er yang berasal dari

teman se"a(at dan hasil tes akhir siklus I dapat disimpulkan hal&hal sebagai berikut-

a. Bela"ar IPA dengan menggunakan permainan gambar pu


23/32

Data di atas dapat diper"elas melalui diagram 'en seperti tampak pada gambar

di ba(ah ini

#ambar .3 Diagram 0etuntasan Bela"ar

5iklus I

Nilai tertinggi dan terendah hasil bela"ar pada siklus I "uga dapat penulis

paparkan pada tabel di ba(ah ini

1able . Nilai 1ertinggi dan 1erendah Pada 5iklus I

No 0eterangan Nilai

1 Nilai %er&in''i "(

$ Nilai %erendah (0

)umlah Nilai 17"04 Nilai *a&a+ra&a 6"!46

Data diatas dapat diper"elas melalui diagram batang seperti gambar di ba(ah

ini

#ambar . Diagram Nilai 1ertinggi dan 1erendah Pada 5iklus I

4$!1 #

(7!69 #


24/32

;. Analisis dan ?e$leksi 5iklus IAnalisis dan re$leksi ini dilakukan setelah pembela"aran

berlangsungobser'er!pengamat dan peneliti berdiskusi tentang kelemahan&kelemahan

yangberkaitan dengan pembela"aran pada siklus I.

Berdasarkan hasil re$leksi di atas maka perlu di%arikan alternati$ perbaikan

dari permasalahan yang timbul dengan menyempurnakan tindakan yang dipilih dan

meningkatkan keadaan yang telah baik pada siklus I.

@. Deskripsi 1indakan dan Hasil Penelitian 5iklus II

. Peren%anaan 1indakan

Peren%anaan ini men%akup menyiapkan ran%angan tindakan yang sudah dire'isi

dalam mengantisipasi kelemahan&kelemahan pada siklus I

Pelaksanaanya dilakukan dalam dua kali pertemuan dengan alokasi (aktu tiap

pertemuan + G , menit.

+. Pelaksanan 1indakan

5iklus II dilaksanakan sebanyak + kali pertemuan masing&masing pertemuan +

G , menit. Dalam laporan ini akan diuraikan pelaksanaan pembela"aran tindakansiklus II yang dilaksanakan pada tanggal *ktober +,+ untuk pertemuan pertama

dan tanggal C *ktober +,+ untuk pertemuan kedua. Pada dasarnya pelaksanaan

proses pembela"aran pada sikus II sama halnya dengan siklus I. Pelaksanaan

pembela"aran yang dilakukan pada siklus II adalah melakukan perbaikan dalam proses

pembela"aran.

a. Perte$uan &

Pelaksanaan tindakan pertemuan ke satu siklus II dilaksanakan pada

*ktober +,+ pukul ,:.,, sampai dengan pukul ,.+,.IB


25/32

Adapun pelaksanaan proses pembela"aran pada pertemuan pertama diuraikan sebagai

berikut

/ Pada tahap pendahuluan peneliti!guru melakukan kegiatan sebagai berikut-

a/ Menyampaikan tu"uan pembela"aran yang meliputi tu"uan produk proses dana$ekti$.


dipela"ari untuk memahami materi selan"utnya dan menerapkannya dalam kehidupan

sehari&hari.



+/ Pada tahap kegiatan inti guru melakukan sebagai berikut-

a/ #uru mengkomunikasikan materi tentang $ungsi alat indera manusia dengan


gambar&gambar alat indera manusia yang harus mereka rangkai men"adi gambar yang

berarti. 5elama proses pembela"aran ter"adi komunikasi antara sis(a dalam

kelompoknya sekaligus men"a(ab persoalan&persoalan yang diberikan guru berkaitan

dengan gambar. #uru terus memantau akti'itas bela"ar sis(a dan membantu


ketika merangkai gambar ataupun dalam menyelesaikan persoalan yang diberikan.b/ Memimpin diskusi kelas dimana masing&masing (akil kelompok mengemukakan


kelompok.

3/ Pada tahap penutup guru melakukan kegiatan sebagai berikut-

a/ menyimulkan atas hasil data yang diberikan oleh masing&masing kelompok.




paket atau buku penun"ang lainnya.

b. Perte$uan '

Pelaksanaan tindakan pertemuan kedua siklus II dilaksanakan pada tanggal C

*ktober +,+ pukul ,:.,, sampai dengan pukul ,.+,.

Adapun pelaksanaan proses pembela"aran pada pertemuan kedua diuraikan sebagai

berikut

/

Pada tahap pendahuluan guru melakukan kegiatan sebagai berikut-


26/32

a/ Menyampaikan tu"uan pembela"aran yang meliputi tu"uan produk proses dan

a$ekti$.


dipela"ari untuk memahami materi selan"utnya dan menerapkaannya dalam kehidupansehari&hari.



+/ Pada tahap kegiatan inti guru melakukan sebagai berikut-

a/ #uru mengkomunikasikan materi tentang pemeliharaan alat indera manusia

dengan metode tanya "a(ab dan ekspositoris kemudian setiap kelompok dibagikan

L05 yang harus mereka "a(ab dengan mendiskusikan bersama anggota kelompoknya.

5elama proses pembela"aran ter"adi komunikasi antara sis(a dalam kelompoknya

sekaligus men"a(ab persoalan&persoalan yang diberikan guru berkaitan dengan

gambar. #uru terus memantau akti'itas bela"ar sis(a dan membantu mengarahkan

ketika ada kelompok yang mengalami kebuntuan dalam menyelesaikan persoalan yang

diberikan.


pendapatnya atas apa yang didapat pada masing&masing kelompok.

3/ Pada tahap penutup guru melakukan kegiatan sebagai berikut-a/ menyimpulkan atas hasil data yang diberikan oleh masing&masing kelompok.




paket atau buku penun"ang lainnya

:. *bser'asi!Pengamatan

Berdasarkan data hasil pengamatan hasil tes akhir siklus II dan diskusi anggota

peneliti ternyata pembela"aran IPA pada materi > Alat Indera Manusia> melalui

penggunaan permainan gambar pu


27/32

%. 5uasana kelas sudah lebih terkontrol karena pada siklus II kegiatan bela"ar sis(a

dibagi kelompok. Masing&masing kelompok menger"akan gambar pu


28/32


29/32

peneliti berusaha terus untuk lebih meningkatkan hasil bela"ar dengan penerapan

ino'asi&ino'asi baru pada proses pembela"aran.

D. Pembahasan 1iap 5iklus dan Antar 5iklus

Akti'itas sis(a pada siklus pertama sudah bergeser dari kondisi a(al sebelumdilakukan tindakan namun belum maksimal. Pada kegiatan menyusun gambar pu


30/32

Pada siklus kedua rata&rata nilai sis(a sudah men%apai C,: ini menun"ukkan

bah(a proses pembela"aran siklus II sudah menun"ukkan peningkatan yang sangat

ta"am dimana ketuntasan bela"ar sudah di%apai bahkan melebihi target yang

ditetapkan. 5emua ini disebabkan oleh keterlibatan dan kesungguhan sis(a dalamberdiskusi semakin tinggi. Peneliti!guru sudah berhasil memoti'asi sis(a sehingga

minatnya semakin baik dalam diskusi untuk menyelesaikan tugas yang diberikan.

BAB 4

5IMPULAN DAN 5A?AN

A. 5impulan

Dari pen%apian hasil bela"ar yang sudah dipaparkan pada bab sebelumnya

peneliti dapat menyimpulkan bah(a hasil penelitian yang telah dilaksanakan pada

kelas I4 semester I 5D Negeri 6ambo Labu 0e%amatan Birem Bayeun 0abupaten A%eh

1imur adalah sebagai berikut-

. Pembela"aran melalui Permainan Puzzles Pictured (a$e dapat meningkatkan

pemahaman konsep pada mata pela"aran IPA khusunya materi > =ungsi Alat 1ubuh

Manusia>

+. Melalui media gambar puzzl e dapat meningkatkan kemampuan sis(a dalam

berkomunikasi dan ker"asama antar sis(a serta hasil bela"arnya.

3. #uru mendapat kemudahan dalam berkreasi dan berino'asi pada pembela"aran lebih

e$ekti$ dan e$isien untuk men%apai tu"uan pembela"aran.

. Akti'itas sis(a dalam pembela"aran mengalami peningkatan seiring dengan semakin

optimalnya pelaksanaan pembela"aran dengan permainan gambar puzzle.

7. Akti'itas sis(a berupa penyelesaian tugas&tugas pembela"aran se%ara kelompok sangat

dipengaruhi oleh susunan anggota kelompok.

9.

44

Akti'itas sis(a memba%a buku dalam pembela"aran IPA mendorong meningkatnya

kemampuan bertanya dan menanggapi pertanyaan teman dalam berdiskusi.


31/32

8. 5uasana pembela"aran lebih 'ariati$ tidak monoton dan menambah minat sis(a

untuk men%ari tahu tentang konsep&konsep materi > =ungsi Alat 1ubuh Manusia> pada

pembela"aran IPA.

B. 5aranMenga%u kepada hasil penelitian pembahasan dan kesimpulan maka dapat

dia"ukan saran&saran sebagai berikut-

. Pembela"aran IPA agar diupayakan lebih mengutamakan mendorong sis(a se%ara

akti$

+. Permainan gambar pu


32/32

5udarsono =.. ::+. %ction Research. 6akarta- ?ineka @ipta.

5ud"ana +,,. 3aktor43aktor +ang e$pengaruhi 5asil Bela*ar . 6akarta. ?ineka @ipta

5uryosubroto B. ::9. Proses Bela*ar enga*ar di "ekolah. 6akarta- P1. ?ineka @ipta.

5uryanto +,,+. Pembela"aran Dengan Permainan #ambar Pu

upaya meningkatkan hasil belajar ipa materi fungsi alat tubuh manusia melaluipuzzles picture

Documents