universitas samudra - tm.unsam.ac.id pstm... · mesin perlu menyusun program jangka ... menciptakan...
TRANSCRIPT
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
1
KATA PENGANTAR
Rencana Strategis (Renstra) merupakan salah satu instrumen penting untuk
mewujudkan visi dan melaksanakan misi Program Studi Teknik Mesin (PSTM)
Universitas Samudra secara terencana, sistematis dan terukur sehingga dapat
berkontribusi terhadap perwujudan visi Universitas Samudra pada tahun 2015-2019.
Bagi pimpinan dan pelaksana organisasi Renstra dapat digunakan sebagai alat
pengendali dan pemantau kinerja organisasi dalam mencapai visi dan menjalankan
misinya. Sedangkan bagi para pemangku kepentingan internal dan eksternal, Renstra
dapat mencerminkan jaminan akuntabilitas publik dan transparansi. Rapat Kerja
Tahunan Fakultas Teknik Unsam mengamanatkan penyusunan Renstra tersebut yang
mutlak diperlukan untuk menjaga eksistensi dan mengembangkan diri di tengah iklim
persaingan nasional maupun global dunia pendidikan tinggi yang semakin ketat.
Renstra PSTM 2014 – 2018 dilengkapi dengan data dan informasi pendukung yang
dikumpulkan dari berbagai unit kerja di lingkungan Fakultas Teknik Unsam untuk
kemudian dianalisis. Hasil analisis selanjutnya dipadukan dengan berbagai isu-isu
strategis utama, Renstra Unsam 2011-2015 dan Master Plan Unsam 2011-2015 dan
sasaran yang ingin dicapai. Hasil perpaduan ini melahirkan rencana strategis dan
program pengembangan yang diuraikan berdasarkan tiga pilar strategis pengembangan
pendidikan tinggi. Target dan program merupakan inti dari dokumen Renstra ini.
Penyusunan Renstra PSTM 2016-2020 tentunya tidak luput dari berbagai
kekurangan baik yang berasal dari kelemahan tim penyusun, ketidakakuratan data dan
informasi, dan adanya masukan dari pemangku kepentingan yang belum terakomodasi.
Oleh karena itu Renstra ini dapat fleksibel menyikapi dinamika perubahan dan dapat
dilakukan peninjauan secara periodik sesuai mekanisme yang disepakati.
Langsa, 15 September 2016
Ketua Prodi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Unsam,
(Nazaruddin, ST., MT.)
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
2
Kata Pengantar …………………………………………………………………. 1
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………. 2
BAB I Arah Kebijakan Fakultas Teknik Universitas Samudra ………………. 3
BAB II Visi, Misi Dan Tujuan Program Studi Teknik Mesin …………………. 5
BAB III Evaluasi Diri …………………………………………………………... 7
BAB IV Environmental Setting dan Isu Strategis …………………………….. 21
BAB V Kebijakan Dasar dan Rencana Program 2016-2020 …………………. 27
BAB VI Penutup ………………………………………………………………. 33
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
3
BAB I
ARAH KEBIJAKAN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SAMUDRA
Program Studi Teknik Mesin (PSTM) merupakan salah satu Jurusan di
lingkungan Fakultas Teknik Universitas Samudra yang didirikan pada bulan Juli 1995.
Keberadaan Program Studi Teknik Mesin telah memberikan kontribusi positif dan
partisipasi aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan di bidang keteknikan
(rekayasa). Hal ini ditandai dengan keberhasilan PSTM menghasilkan alumni yang
memiliki andil besar dalam mengatasi berbagai persoalan keteknik-mesinan di Provinsi
Aceh dan di tingkat Nasonal. Sehingga secara keseluruhan dapat berperan serta aktif
dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hingga saat ini Fakultas Teknik telah
banyak menjalin kerjasama dengan berbagai institusi di dalam maupun luar negeri,
guna meningkatkan peran sertanya dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Indonesia. Demikian pula halnya dengan PSTM yang selama ini telah berpartisipasi
ditingkat nasional, antara lain dalam lomba yang diikuti oleh para mahasiswa seperti
kompetisi roket air Indonesia, berperan serta aktif dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa
Nasional (PIMNAS), Lomba Karya Tulis Mahasiswa dan Program Kreatifitas
Mahasiswa (PKM), disamping keikutsertaan dalam kegiatan keagamaan tingkat
Nasional dalam Musabaqah Tilawatil Quran antar Universitas.
Program Studi Teknik Mesin dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas proses
pendidikannya disertai dengan upaya peningkatan relevansinya dalam rangka
persaingan global. Diharapkan pada masa mendatang, Program Studi Teknik Mesin
akan menjadi pusat studi teknik mesin yang sanggup mensejajarkan dirinya dengan
Program Studi Teknik Mesin dari universitas terkemuka di Indonesia, baik dari segi
mutu lulusan maupun mutu proses penyelenggaraan pembelajaran, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat, sehingga dapat mengangkat martabat dan harkat bangsa
Indonesia. Untuk mewujudkan visi dan misi yang diembannya, Program Studi Teknik
Mesin perlu menyusun program jangka panjang 4 (empat) tahun ke depan dalam suatu
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
4
dokumen Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Samudra 2016-2024.
Penyusunan Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Samudra didasarkan Rencana Strategis Direktorat Jemderal Pendidikan
Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2010-2014), yaitu (1) Ketersediaan
pendidikan tinggi Indonesia yang bermutu dan relevan, (2) Keterjangkauan, kesetaraan,
dan keterjaminan akses untuk memperoleh pendidikan tinggi, dan (3) Interaksi
perguruan tinggi dan masyarakat. Sesuai dengan Rencana Strategis Universitas
Samudra 2012-2024 dan program unggulan Dekan Fakultas Teknik 2016-2020.
Penyusunan Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Samudra 2016-2024 diawali dengan evaluasi diri untuk melihat kekuatan,
kelemahan, peluang dan ancaman yang kemudian digunakan dalam menyusun isu
strategis.
Dengan menggunakan tolok ukur LRAISE (leadership, relevance, academic
atmosphere, internal management, sustainability, efficiency and productivity), ketiga
isu strategis kemudian dijabarkan ke dalam kebijakan-kebijakan. Sesuai dengan Renstra
Universitas Samudra, maka terdapat enam bidang kebijakan dasar yang harus
diperhatikan oleh Program Studi Teknik Mesin, kebijakan tersebut meliputi (1) Bidang
Organisasi dan Manajemen, (2) Bidang Pengembangan Pendidikan dan
Kemahasiswaan, (3) Bidang Pengembangan Penelitian, (4) Bidang Pengembangan
Pengabdian kepada Masyarakat dan (5) Bidang pengembangan kerjasama. Setiap
bidang kebijakan dasar tersebut kemudian disusun rencana programnya selama 5 (lima)
tahun ke depan.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
5
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK UNSAM
2.1 Visi
Sebagai institusi pendidikan tinggi, Visi dan Misi Program Studi Teknik Mesin sejalan
dengan Visi dan Misi Universitas Samudra.
Pada tahun 2024 diakui secara nasional dan regional sebagai satu program studi
terkemuka dalam program pendidikan dan penelitian bidang Teknik Mesin.
2.2 Misi
Adapun misi PSTM Unsam yang merupakan upaya spesifik dalam mencapai
cita-cita tersebut adalah:
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berbasis kompetensi untu menghasilkan
sumber daya manusia yang berkualitas pada bidang teknik mesin.
2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat pada masyarakat
sebagai upaya untuk berpartisipasi nyata menghadapi realitas problematika
kerekayasaan dalam masyarakat dan untuk menerapkan hasil-hasil kemajuan agar
berguna bagi masyarakat.
3. Mengembangkan kegiatan pengembangan wawasan dan kompetensi keilmuan,
kepribadian, kreatifitas, dan budaya ilmiah dikalangan masyarakat.
2.2 Tujuan
1. Menciptakan lulusan Teknik Mesin yang berkualitas dan berdaya saing tinggi
2. Menghasilkan karya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang
teknik mesin yang berkualitas dan dipublikasikan pada tingkat nasional maupun
regional.
3. Menciptakan organisasi dan tata kelola institusi yang efektif, efisien, dan produktif.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
6
4. Terbentuknya kerjasama dengan berbagai pihak yang mendukung pada peningkatan
ketersediaan sumber daya internal dan peningkatan kopetensi lulusan.
2.3 Sasaran
1. Meningkatkan sumber daya pembelajaran inovatif melalui efisiensi dan
produktifitas proses pembelajaran. Hal ini dicapai dengan pembaharuan metode
pengajaran, evaluasi satuan pengajaran serta pemanfaatan teknologi informasi dan
multimedia dalam sistem pembelajaran secara selektif.
2. Menciptakan manajemen pelaksanaan akademis terpadu dan optimal yang meliputi
perencanaan kendali, evaluasi dan perluasan akses program studi. Dengan demikian
pelaksanaan Tugas Akhir mahasiswa, sistem mata kuliah bersyarat dan sistem
pelaksanaan Kerja Praktek dapat diarahkan untuk mempersingkat masa studi
dengan tetap mempertahankan mutu lulusan dengan standar indeks prestasi dan
kompetensi yang terukur.
3. Meningkatkan dan memutakhirkan fasilitas proses belajar mengajar, baik berupa
sarana laboratorium, perpustakaan dan pemberdayaan sumber (asset). Sehingga
dapat mendukung peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian berbasis potensi
lokal. Pada akhirnya menunjang kemandirian Jurusan Teknik Mesin serta
membangun jaringan dengan pemangku kepentingan (stake holder) pendidikan
lainnya.
4. Memberikan dukungan langsung kepada mahasiswa dalam bentuk peningkatan
kecakapan penguasaan bidang keteknikan, bahasa inggris dan komputasi, serta
memberikan pembekalan peningkatan daya saing dalam mempersiapkan diri
berkompetisi di dunia kerja.
Strategi Pencapaian
Dalam rangka mencapai visi dan misi, PSTM telah menyusun strategi pencapain yang dimulai
sejak 2012, Secara bertahap dan dirumuskan dalam bentuk Rencana Strategis sesuai dengan
periode berikut ikut ini:
a. Periode 2012-2016 - memperkuat kapasitas layanan.
b. Periode 2016-2020- memiliki laboratorium memadai.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
7
c. Periode 2020-2024- diakui secara nasional dan regional.
BAB III
EVALUASI DIRI
3.1 Mahasiswa
Jumlah peminat Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Samudra yang masuk melalui ujian masuk untuk 5 tahun terakhir (2001-2015), rerata
30,6 peminat dengan prosentase persaingan sebesar 23,67%.
Mahasiswa yang mendaftar dan diterima pada Program Studi Teknik Mesin
(PSTM) tidak hanya berasal dari Kota Langsa, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten
Aceh Tamiang saja, namun ada juga yang berasal dari beberapa Provinsi di luar Aceh.
Penyebaran mahasiswa berdasarkan asal daerahnya menunjukkan peningkatan jumlah
mahasiswa dari Provinsi Aceh masih mendominasi, disusul oleh Provinsi Sumatera
Utara. Sedangkan berdasarkan Kabupaten/Kota, Kabupaten Aceh Tamiang menduduki
posisi tertinggi diikuiti dengan Kota Langsa. Selama 5 tahun terakhir, mahasiswa
Program Studi Teknik Mesin berasal dari 3 propinsi dan 5 Kota/Kabupaten. Fakta ini
menunjukkan bahwa Program Studi Teknik Mesin baik dan mampu bersaing dalam
menghasilkan lulusan yang berkualitas. Oleh karena itu, untuk peningkatan pelayanan
Program Studi Teknik Mesin seharusnya berusaha menarik minat lebih banyak
mahasiswa dari propinsi lain di Indonesia. Kapasitas daya tampung Program Studi
Teknik Mesin relatif terbatas karena keterbatasan fasilitas, dana dan sumber daya. Hal
ini mengakibatkan tingkat persaingan relatif rendah diantara peminat. Tingat keadaan
penerimaan mahasiswa baru untuk program studi teknik mesin dapat dilihat ada table
3.1. dan rincian asal muasal mahasiswa dapat dijelaskan pada table 3.2.
Tabel 3.1. Keadaan Mahasiswa Baru Berdasarkan Tahun Masuk
Tahun
Akademik
Pendaftar Diterima % Keketatan
persaingan
Yang
Mendaftar
Kembali
Score
Rata-rata
NEM
(UAN)
Rata-rata
1 2 3 4 5 6 7
2011 40 32 20 32 - 7,70*
2012 48 20 58,33 17 - 21,01
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
8
2013 42 27 35,71 27 - 24,79
2014 56 27 51,79 27 - 22,78
2015 117 51 56,41 50 - 42,09**
Total 220 157 44,45 153 - 23,67
Tabel 3.2. Keadaan Mahasiswa Baru berdasarkan Tahun Masuk dan Asal Mahasiswa
tersebut (Kabupaten/Kodya)
Propinsi Asal
Mahasiswa
Baru
Tahun Akademik
2011 2012 2013 2014 2015
Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Banda Aceh - - - - - - - - - -
Pidie - - - - - - - - - -
Aceh Utara - - 2 11,76 1 3,7 - - 1 2
Aceh Timur 10 31,25 6 35,29 5 18,52 7 25,93 11 22
Aceh Tamiang 15 46,88 5 29,41 13 48,15 9 36 15 30
Aceh Singkil - - - - - - - - 2 4
Aceh Selatan - - - - - - - - - -
Kota Langsa 7 21,87 3 17,64 7 25,93 7 25,93 9 18
Kota
Subulussama - - - - 1 3,7 - - 1 2
Luar Aceh - - 1 5,9 - - 3 12,14 11 22
Total Mhs Baru 32 100 17 100 27 27 100 50 100
3.2. Lulusan
Secara umum, lulusan Teknik Mesin relatif siap untuk mendapatkan pekerjaan dan
bersaing dengan lulusan lainnya pada bidang yang sama dari lembaga lainnya. Tahun akademik
2011, lulusan memiliki IPK rata-rata 3,05 yang lebih tinggi dari pada yang disyaratkan oleh
pasar kerja (minimum 2,75). Adapun indek kelulusan mahasiswa PSTM dapat dilihat pada
gambar 3.1. Sebagain besar lulusan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang ilmu Teknik
Mesin atau yang berhubungan dengan bidang Teknik Mesin, dan masih banyak juga yang
berkerja pada Bank, Kantor Pemerintahan Daerah atau Nasional, Guru/Dosen, atau melanjutkan
studi ke pendidikan yang lebih tinggi. Untuk rincian indek prestasi lulusan mahasiswa dapat
dilihat pada table 3.3.
Persentase waktu tunggu lulusan sebelum mendapatkan pekerjaan pertama dalam lima
tahun terakhir rerata 6 bulan. Hal ini dapat dijelaskan pada tabel tabel 3.4 yang menjelaskan
tentang waktu studi yang dicapai mahasiswa masih rendah dari target yaitu tidak ada lulusan
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
9
(0%) yang mencapai 4,5 - 5 tahun sedang selebihnya 100% menempuh waktu pendidikan
melebihi dari 5 tahun ini dikarenakan banyak mahasiswa memperbaiki nilai untuk mendapat
IPK yang lebih tinggi dan ditambah lagi lamanya waktu dalam penulisan tugas ahir (skripsi)
yang mencapai lebih dari 2 semester.
Pada tabel 3.5 dapat dilihat bahwa penulisan skripsi para lulusan sangat lama yaitu
tidak ada (0%) yang menyelesaikannya dalam 1 - 2 semester, selebihnya (100%) menyelesaikan
skripsi lebih dari 2 semester. Lama penulisan ini membuat lama studi lulusan bertambah lama.
Gambar 2.1 Indek Prestasi Lulusan Mahasiswa PSTM Unsam
Tabel 3.3. Keadaan Lulusan berdasarkan Tahun Lulus dan IPK
Tahun
Lulus
IPK < 2.5 IPK 2.5 – 3.0 IPK> 3.0 Total
Lulusan
IPK Rata-
rata Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2011 1 16,6 3 50,1 2 33,3 6
3,05
2012 - 0 2 28,6 5 71,4 7 3,09
2013 0 0 5 55,6 4 44,4 9 3,11
2014 0 0 6 46,2 7 55,8 13 2,96
2015 0 0 9 33,3 18 66,7 27 3,08
Total 0 25 36 62 3,05
Tabel 3.4. Keadaan Lulusan Berdasarkan Tahun Lulus dan Lama Studi
Tahun
Lulus Lama studi
Total
Sampel
Lama Studi Rata-
rata (thn)
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
10
4.0 – 4.5
tahun
4.5 - 5.0 Tahun > 5.0 Tahun
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 8 11
2011 - 0 - 0 6 100 6
5.8
2012 - 0 1 14,3 6 85,7 7 5.7
2013 - 0 2 22,2 7 77,8 9 5.5
2014 - 0 3 23,1 10 76,9 13 5.4
2015 - 0 1 3,7 26 96,3 27 5.2
Total 62 5,5
Tabel 3.5 Lulusan Berdasarkan Tahun Lulus dan Lama Penulisan Skripsi.
Tahun Lulus
Lama penulisan skripsi Lama
Skripsi rata-
rata
(Bulan)
< 1 semester 1- 2 semester > 2 semester
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 9
2011 - - - 0 6 100 10
2012 - - 1 14,3 6 85,7 8
2013 - - 4 44,4 5 55,6
2014 - - 9 69,2 4 30,8
2015 - - 21 77,8 6 22,2
Total - - 35 27
3.3 Sumber Daya manusia
3.3.1. Dosen
Jumlah total staf pengajar di Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Samudra sebanyak 12 staf pengajar, yang terdiri dari 1 staf pengajar PNS, 1
staf pengajar CPNS dan 10 staf pengajar tetap Non PNS. Profil tenaga pengajar
berdasarkan umur dan gelar dapat di lihat pada Tabel 2.13. Dari tabel tersebut dapat
dilihat bahwa dosen teknik mesin berkisar 31 - 62 tahun dan rata-rata berpendidikan
pasca sarjana. Hal ini masih berpeluang untuk melanjutkan pendidikan sampai dengan
pendidikan tertinggi doktor.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
11
Beban kerja dosen terdiri dari tugas pendidikan dan pengajaran, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat. Juga, diamati bahwa beban mengajar dosen lebih banyak
dibandingkan dengan beban penelitian dan pengabdian, serta beban kegiatan
manajemen dan administrasi. Produktivitas penelitian dosen selama lima tahun terakhir
rendah. Kebanyakan publikasi ilmiah ada pada jurnal lokal dan obyek penelitian lebih
banyak terfokus pada objek lokal. Program studi mengharapkan bahwa akan ada banyak
publikasi ilmiah oleh dosen.
3.3.2 Tenaga Pendukung
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra diatur oleh
Koordinator program studi, dibantu oleh 4 staf administrasi dan laboran. Jumlah
laboran sebanyak 2 orang perdidikan S1. Sedangkan tenaga administrasi berjumlah 2
orang perpendidikan S1.
3.4. Kurikulum
Pendidikan tinggi adalah kelanjutan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk
menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan
profesional dalam menerapkan, mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Pendidikan tinggi ini terdiri dari beberapa program studi dan diselenggarakan oleh
perguruan tinggi. Program studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman
penyelenggaraan pendidikan tinggi yang diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum serta
ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan
sasaran kurikulum.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan
pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum, sistem dan jenjang
pendidikan telah digariskan dalam Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
No.0124/U/1979 tanggal 8 Juni 1979 yang kemudian diperbaharui dengan Surat Keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebidayaan No.056/U/1994 tanggal 19 Maret 1994, Nomor:
0218/U/1995 tanggal 25 Juli 1995, Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 232/U/2000,
dan terakhir Keputusan DIKTI Nomor 30/DIKTI/Kep./2003 tentang Rambu-rambu Pelaksanaan
Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat di Perguruan Tinggi di Indonesia.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
12
3.4.1. Kurikulum Pendidikan Tinggi
Kurikulum pendidikan tinggi yang menjadi dasar penyelenggaraan program studi terdiri
dari: a). Kurikulum Inti, dan b). Kurikulum Institusional.
Kurikulum Inti merupakan kelompok bahan kajian dan pelajaran yang harus dicakup dalam
suatu program studi yang dirumuskan dalam kurikulum yang berlaku secara nasional.
Kurikulum Instritusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan
bagian dari kurikulum pendidikan tinggi, terdiri atas tambahan dari kelompok ilmu dalam
kurikulum inti yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta
ciri khas perguruan tinggi. Kurikulum inti berkisar antara 40 – 80% dari jumlah SKS kurikulum
program sarjana. Kurikulum Inti dan kurikulum Institusional terdiri dari 5 kelompok matakuliah
yaitu:
1. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
Kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia
yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti
luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab
kemasyarakatan dan kebangsaan.
2. Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK)
Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan
landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu.
3. Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB)
Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli
dengan kerkaryaan berdasarkan ilmu dan ketarmpilan yang dikuasainya.
4. Matakuliah Prilaku Berkarya (MPB)
Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan
perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian
berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.
5. Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)
Kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat
memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian
dalam berkarya.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
13
3.5. Sarana dan Prasarana pendidikan
3.5.1. Fasilitas Fisik
Seharusnya keterbatasan dana dan sumber daya, pemanfaatan fasilitas fisik Program
Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra berdasarkan pada konsep pemakaian
bersama sumber daya. Tabel 3.6 menggambarkan fasilitas gedung yang tersedia untuk
menunjang PSTM Unsyiah.
Distribusi ruangan yang tersedia pada Program Studi Teknik Mesin meliputi ruangan
akademik meliputi ruangan kelas sejumlah 8 ruangan, ruangan seminar sejumlah 2 ruangan dan
ruangan laboratorium dan ruangan administrasi. Luas total ruang kelas untuk kelas bersama
6.576 m2. Luas total ruangan untuk administrasi adalah 442 m2. Pada dasarnya, semua ruangan
terbuka 8 jam perhari atau 48 jam perminggu. Perlengkapan listrik secara umum sudah baik,
karena telah difasilitasi dengan pembangkit sendiri, dan apabila arus dari PLN terputus maka
pembangkit akan hidup secara otomatis.
Tabel 3.6. Fasilitas Gedung yang Tersedia Untuk Menunjang PSTM Unsyiah
No Alokasi Jumlah
Ruang
Luas Total
(m2)
Ruang Akademik
1 Ruang Kelas 8 6.576
2 Ruang Seminar 2 18
3 Laboratorium 1 30
4 Ruang Baca 1 12
Ruang Administrasi
5 Ketua Program Studi 1 12
6 Administrasi 1 25
7 Ruang Tenaga pengajar 1 48
8
3.5.2. Laboratorium
Laboratorium Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra
dibangun dengan bantuan dana OECF dengan 7 laboratorium. Fasilitas daftar Laboratorium
penunjang PSTM dapat dijabarkan pada Tabel 3.7 sampe table 3.12. Penggunaan laboratorium
untuk berbagai keperluan yakni: praktikum mahasiswa, penelitian tugas akhir mahasiswa dan
dosen, pelayanan industri dan pelatihan. Masalah yang dihadapi sekarang adalah kurangnya
perhatian Universitas terhadap pemeliharaan alat-alat laboratorium. Dari sisi sumber daya
manusia laboratorium yang ada di lingkungan Program Studi Teknik Mesin di koordinasi oleh
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
14
dosen yang profesional maupun yang bergelar doktor dan berpendidikan master/magister. Dari
profil tersebut diatas maka dapat dikatakan kemampuan dalam pengelolaan laboratorium sudah
dapat di handalkan.
Tabel 3.7. Fasilitas Daftar Laboratorium Penunjang PSTM Unsyiah
Nama Laboratorium Total
Luas
Lab. (m2)
Kapasitas
Lab/shift
Jumlah Penggunaan Mata Kuliah
Pengguna Lab.
Jumlah
Percobaan/Semester
Shift
/hari
Hari/m
in
Yang dapat
dilayani
Yang
seharus-
nya
Laboratorium Material 856
30
2 6 Material Teknik 3 3
Laboratorium Dasar Proses
Produksi 300
40 2 6 Proses Produksi 5 5
Laboratorium Termal dan Fluida
610
15 1 6 Fenomena Dasar
Mesin Pengukuran
Prestasi Mesin
6 7
Laboratorium Motor Bakar dan
Pembakaran 390
25 1 6 Fenomena Dasar Mesin
Pengukuran
Prestasi Mesin
6 6
Laboratorium Perancangan
Mesin & Studio Gambar 262
30 1 6 Menggambar
Mesin,
Menggambar Teknik
2 2
Laboratorium Inti 624
25 2 6 Pengetesan Mesin
Perkakas
Dinamika Mesin Perkakas
1 1
Laboratorium Metrologi 90 15 1 6 Metrologi dan
Kontrol kualitas
3 4
Tabel 3.8. Fasilitas Ruang Kuliah
Kapasitas Ruang
Kuliah
Jumlah Ruang
Kuliah
Total Luas Ruang
(m2)
Perlengkapan
Ruang yang ada
1 2 3 4
15 orang 4 90 Kursi=500
Meja dosen=35
Papan tulis=8
25 orang 13 75
40 orang 10 147
50 orang 8 211
Total 35 522
Tabel 3.9. Fasilitas Ruang Dosen
Kapasitas Ruang
Dosen
Jumlah Ruang
Dosen
Total Luas Ruang
(m2)
Perlengkapan
Ruang yang ada
1 2 3 4
2,7 m2 7 138 m2 Meja
Kursi
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
15
Filling Kabinet
Tabel 3.10 Fasilitas Ruang Administrasi
Ruang Jumlah Total Luas Ruang Perlengkapan Ruang yang
ada
1 2 3 4
Administrasi 1 15 m2 Meja
Kursi
Lemari Arsip
Filling Kabinet
Komputer
AC
Tabel 3.11. Fasilitas Ruang Lain-lain
Ruang Total Luas
Ruang (m2)
Perlengkapan Ruang yang ada
1 2 3
Seminar Meja
Kursi
Whiteboard
Layar
AC
Serbaguna Meja
Kursi
Whiteboard
AC
Ketua Jurusan Meja
Kursi
Kursi Tamu
I Unit Komputer
Lemari Arsip
Filling Kabinet
Whiteboart
Sekretaris Jurusan Meja
Kursi
Kursi Tamu
1 Unit Komputer
Lemari Arsip
Filling Kabinet
Whiteboard
Ketua Prodi/Ketua Bidang Meja
Kursi
I Unit Komputer
Filling Kabinet
Whiteboard
Gudang
Perpustakaan Meja
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
16
Kursi
Rak Buku
Himpunan
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
17
Tabel 3.12. Fasilitas dan Peralatan Laboratorium
3.5.3 Perpustakaan
Fakultas Teknik Universitas Samudra memberikan pelayanan secara terpadu untuk pengguna
perpustakaan dari semua Program Studi, yang mempunyai ruang baca (357 m2
) dengan
beberapa koleksi untuk mendukung koleksi perpusatakaan Universitas. Koleksi buku di
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra terkonsentrasi di
Laboratorium masing-masing. Koleksi perpustakaan Fakultas termasuk buku untuk mendukung
subyek dosen dengan jumlah total 1210 buku termasuk buku ajar, buku pegangan, dan buku
praktikum. Total koleksi adalah judul terbaru dengan umur 1 – 2 tahun dan kurang dari itu jika
judul koleksi dengan umur 3 sampai 5 tahun. Tabel 3.13, menjelaskan secara rinci jumlah buku
tidak cukup untuk seluruh mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Samudra.
Tabel 3.13. Profile Koleksi Bahan Pustaka
Jenis Bahan Pustaka
Tahun Penerbitan
Total 1 -2 tahun terakhir 3 -5 tahun terakhir >5 Tahun yang lalu
Judul Copies Judul Copies Judul Copies Judul Copies
Buku Teks 21
21 13 13 80 80 114 114
Diktat 4 4 3 3 - - 7 7
Jurnal 21 21 28 28 35 40 84 91
Skripsi 153 153 187 187 360 360 700 700
Thesis - - - - - - - -
Majalah 10 10 9 9 34 34 53 53
Buku Referensi 30 30 15 15 20 20 65 65
Laporan Penelitian - - - - - -
CD-ROM 2 2 5 7 1 1 8 10
Lain-lain 30 30 23 23 41 41 94 94
Total 271 271 283 283 571 571 1125 1125
Nama
Laboratorium
Nama Peralatan yang tersedia Jumlah Satuan Ket
Laboratorium
Teknik Mesin
Alat Ukur Linier
Kalibrator Alat Ukur
Alat Ukur Ulir
Alat Ukur Dimensi
Alat Ukur Sudut
Alat Ukur Kekasaran
Alat Ukur Kebulatan
Alat Ukur Roda gigi
Alat Ukur Kelurusan
1
1
1
1
1
1
1
1
1
Set
Set
Set
Set
Set
Set
Set
Set
Set
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
18
3.6. Pendanaan
Pendanaan Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra berasal dari
dana masyarakat, anggaran pemerintah, donasi dari HEDS dan dana hibah. Gambaran
pendapatan dan pengeluaran dana untuk Program Studi Teknik Mesin dapat dilihat pada Tabel
2.19. Dana-dana yang tercantum pada Tabel 2.19 adalah dikelola langsung oleh Universitas,
kecuali dana hibah kompetisi (SP4). Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Samudra pada prinsipnya tidak mengelola anggaran. Segala kebutuhan program studi baik
ATK, bahan-bahan praktikum mahasiswa dan lain-lain diusulkan ke Fakultas yang selanjutnya
bila disetujui akan diserahkan pada program studi.
Tabel 3.14. Rincian Perolehan Dana PSTM
Sumber Dana Jenis Dana
Jumlah Dana (Juta Rupiah)
2014 2015 2016
(1) (2) (3) (4) (5)
PT Sendiri SPP Mahasiswa Uang Kuliah 288.20 332.76 329.45
PNBP, BOPTN dan PPBT
diluar SPP 26.70 28.95 173,45
Hibah Penelitian 50.00 - 15.00
Hibah Pengabdian Kepada
Masyarakat 45.00 45.00 25.00
Pengadaan Alat dan Bahan - - -
Yayasan Gaji Dosen dan Pegawai - - -
Pengadaan Alat - - -
Diknas/Kemenri
stek
Gaji Dosen dan Pegawai 518.40 518.40 518.40
Sertifikasi Dosen 43.08 219.48 219.48
Beasiswa Dosen 72.00 216.00 216.00
Hibah Penelitian - 30.00 253.45
Hibah Pengabdian Kepada
Masyarakat - 200.00 239.60
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
19
Pengadaan Buku 50.00 - -
Pengadaan Alat dan Bahan 150.00 - -
Sumber lain - - - -
Total 1.243,38 1.590,59 1.989,83
Penggunaan Dana:
No. Jenis Penggunaan Persentase Dana
2014 2015 2016
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Pendidikan 57.94% 63.46% 59,38%
2 Penelitian 4.02% - 13,49%
3 Pengabdian kepada Masyarakat 3.62% 15.40% 13,29%
4 Investasi prasarana 28.63% 7.37% -
5 Investasi sarana - - -
6 Investasi SDM 5.79% 13.84% 13,84%
Lain-lain 100.00% 100.00% 100%
3.7. Tata Pamong
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra diatur oleh Ketua
dan Sekretaris program studi/jurusan yang dibantu oleh 3 orang staf administrasi. Semua tugas
adalah tanggung jawab Ketua Program Studi, termasuk evaluasi kinerja program studi sebagai
berikut: (1) mengevaluasi kehadiran staf sebagai salah satu indikator dalam tingkat kedisiplinan,
kesetiaan dan tanggung jawab, (2) menyarankan dosen untuk membuat SAP dan GBPP yang
dijalankan oleh ketua tim kelompok bidang keahlian, (3) mengevaluasi beban kerja dosen
dalam mengajar, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, (4) memberikan umpan balik
untuk staf yang tidak mempunyai kinerja yang baik dengan teguran pertama dan teguran kedua
melalui surat, atau dengan tidak memberikan beban kerja sama sekali, (5) mengembangkan
kemampuan staf, (6) mengajak dan mempromosikan staf untuk melaksanakan penelitian dan
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
20
pengabdian kepada masyarakat, (7) membangun kerjasama internal dan eksternal, (8)
mendukung aktivitas mahasiswa melalui wadah Himpunan Mahasiswa Mesin.
3.8. Pengelolaan Program.
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra juga membangun
hubungan dengan pemerintah, perusahaan swasta, universitas lain dan organisasi internasional,
seperti PT. PN Wil I, PT. Pertamina, Bappeda Kota Langsa, PU Kota Langsa, PT. PLN
(Persero) Aceh, Unsyiah, Unimal, ITB, USU dan lainnya. Kerjasama dengan beberapa lembaga
luar negeri juga sedang dan akan dilakukan seperti dengan Universitas Malaysia yang
menyangkut aspek luas di tingkat Universitas. Dalam jangka panjang, Program Studi Teknik
Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra juga akan melanjutkan pengembangan hubungan
kerjasama dengan lembaga lain baik daerah, nasional (Tabel 3.15).
Tabel 3.15. Profil Kerjasama Institusional
Nama Lembaga/Unit Tingkat Jenis
A. Pemerintah
Bappeda, PDAM, PU
Kota Langsa, Unsyiah, Unimal, ITB,
USU, dan universitas
negeri dan Institut
negeri maupun swasta
lainnya
Program studi Pelatihan Tenaga
Kerja/Pengujian Bahan
B. Swasta
PT. PLN (Persero)
Wil. I Aceh Program studi
Pembimbing Magang/Kerja
Praktek
PT. PN Wil I Program studi Pembimbing Magang/Kerja
Praktek
PT. Pertamina Program studi Pembimbing Magang/Kerja
Praktek
3.9. Proses Pembelajaran.
Setiap staf di Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Samudra,
termasuk staf pengajar, diharapkan bekerja dengan waktu penuh minimal 40 jam seminggu
(lima hari perminggu). Profil penyelenggaraan proses pembelajaran di PSTM untuk Tahun
Akademik 2004 kehadiran staf pengajar adalah rata-rata 75%. Kehadiran dosen dimonitor
melalui daftar monitoring yang telah dipersiapkan oleh program studi pada awal semester dan
diserahkan kepada Himpunan Mahasiswa untuk diisi format yang telah disiapkan tersebut.
Laporan hasil kegiatan perkuliahan oleh Himpunan Mahasiswa harus dilaporkan secara tertulis
kepada program studi setiap akhir bulan.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
21
3.10. Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Dalam memperkuat kemampuan PSTM untuk berinteraksi dengan industri maka
dikembangkan penelitian yang diharapkan akan menghasilkan keluaran seperti jurnal, thesis.
Berikut beberapa penilaian kinerja dari Tenaga Pengajar dan Mahasiswa PSTM adalah:
a. Kualitas karya ilmiah dibuktikan dengan banyaknya hasil penelitian yang telah
dipublikasikan pada berbagai jurnal lokal, nasional, regional dan internasional ,
seperti Int. Journal of key Engineering Material, Int J. Of Energy Conversion and
Management
b. Produktivitas diperlihatkan oleh banyaknya penelitian yang telah dan sedang
dikerjakan Pekerjaan ini dibiayai oleh berbagai sumber yaitu Penelitian Dasar, Hibah
bersaing, NEDO, HEDS
c. Kemitraan penelitian dengan lembaga penelitian dalam dan luar negeri telah
dilakukan dalam bentuk perluasan jaringan kerjasama seperti dengan UKM, TiTech,
TUT
d. Aktivitas penelitian melibatkan sejumlah mahasiswa tingkat akhir
e. Mahasiswa juga telah mulai mengikuti penelitian yang disupervisi oleh dosen
pembimbing seperti PKM yang didanai oleh DIKTI.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
22
BAB IV
ISU STRATEGIS
Penetapan isu strategis Program Studi Teknik Mesin mengacu pada hasil
evaluasi diri yang terangkum dalam dua pokok penjelasan yaitu lingkungan internal dan
eksternal. Penjabaran mengenai isu strategis dalam ruang lingkup internal terdiri dari
jumlah tenaga pengajar, jumlah mahasiswa, jaringan kerjasama, daya saing lulusan,
sistem pembekalan (retooling program), sistem pengawasan mutu dan sistem reward
dan punishment. Sedangkan penjabaran isu strategis dalam ruang lingkup eksternal
meliputi perbaikan manajemen, perubahan yang cepat dan sulit diprediksi akibat adanya
krisis multidimensional, lapangan kerja semakin terbatas, pengangguran sarjana
meningkat.
4.1. Jumlah dosen (S-3)
Sampai saat ini Program Studi Teknik Mesin mempunyai staf pengajar sebanyak
13 orang sebagai tenaga tetap. Dari jumlah tersebut bila dilihat dari tingkat pendidikan
tertinggi 100 % bergelar master. Kemampuan dosen dalam mentransformasi ilmu
pengetahuan kepada mahasiswa, secara sistematik dan baku belum terevaluasi secara
regular. Selain itu ketidakseragaman instrumen, minimnya sistem pemantauan,
pengolahan hasil evaluasi dan tindak lanjut.
Perimbangan staf pengajar dengan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin saat
ini adalah 17:1. Perbandingan mahasiswa-dosen akan secara otomatis akan berkaitan
dengan kualitas, kemungkinan dalam 3 - 4 tahun mendatang perbandingan tersebut
berubah karena faktor usia dan juga jumlah mahasiswa yang kemungkinan bertambah
setiap tahunnya. Daya upaya untuk meningkatkan pelaksanaan belajar dan mengajar,
program studi Teknik Mesin telah mengirim 3 orang Dosen untuk melanjutkan
ketingkat Doktor di Universitas Indonesia dan 1 orang melanjutkan pendidikan doctor
di universitas syiah Kuala. Dan dalam waktu ke depan prodi akan mengirimkan lebih
banyak lagi dosen-dosennya untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat doktor.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
23
4.2. Jumlah mahasiswa S-1
Salah satu aspek yang berpengaruh dalam proses pendidikan adalah aspek
masukan. Masukan yang penting dari perguruan tinggi adalah mahasiswa. Perekrutan
mahasiswa baru Unsam sejak 2014 menggunakan jalur nasional, yaitu menjaring
mahasiswa melalui seleksi ujian masuk perguruan tinggi negeri dan jalur ujian mandiri.
Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, jumlah lulusan sekolah menengah atas yang
berminat masuk UNSAM tidak banyak berubah. Berdasarkan persentase yang diterima
menjadi mahasiswa di Program Studi Teknik Mesin adalah 29,45% dari jumlah
peminat. Hal ini menunjukkan adanya persaingan yang relatif ketat untuk
memperebutkan kursi mahasiswa di Program Studi Teknik Mesin .
Melihat profil data kuantitatif di atas terlihat bahwa peminat lulusan SLTA
untuk masuk ke Program Studi Teknik Mesin tidak banyak berbeda, setiap tahunnya
tetap pada kisaran jumlah yang relatif sama. Hal ini dapat disebabkan karena calon
mahasiswa tidak banyak mengetahui tentang pilihan program studi yang ada di Program
Studi Teknik Mesin, dan mereka tidak pernah atau kurang mendapatkan informasi yang
memadai tentang perkembangan yang terjadi di Program Studi Teknik Mesin.
4.3. Jaringan kerjasama Program Studi Teknik Mesin
Kerjasama merupakan salah satu rencana strategis Universitas Samudra.
Kerjasama diterapkan dengan dasar empati, sinergi, dan simbiosis yang saling
menguntungkan. Kerjasama dengan lembaga dan perusahaan yang berkaitan dengan
kemampuan lulusan, sumber-sumber yang mampu mendukung perangkat input
Program Studi Teknik Mesin, serta Alumni Program Studi Teknik Mesin sebagai
simpul jaringan Program Studi Teknik Mesin dengan pihak luar. Kerjasama Program
Studi Teknik Mesin dengan pihak luar negeri cenderung mengalami peningkatan yang
signifikan. Hal ini menunjukkan indikasi semakin tingginya kepercayaan institusi
nasional dan internasional terhadap kualitas Program Studi Teknik Mesin.
4.4. Daya saing lulusan Program Studi Teknik Mesin
Lulusan Program Studi Teknik Mesin tersebar hampir di segala bidang
pekerjaan seperti militer, pemerintahan pusat dan daerah, perusahaan asing, perusahaan
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
24
nasional, perusahaan daerah, badan usaha milik negara, dan berwirausaha. Sampai saat
ini sebagian besar alumni sudah mendapatkan pekerjaan. Namun data yang akurat dari
status pekerjaan dan kondisi mereka tidak tersedia secara memadai.
Pada umumnya banyak instansi pemerintah maupun swasta yang berminat untuk
menerima lulusan Program Studi Teknik Mesin. Namun, dengan makin banyaknya
lulusan perguruan tinggi maka para pengguna lulusan memperoleh kesempatan yang
luas untuk memilih calon karyawan atau staf yang lebih sesuai dengan kebutuhan
mereka. Semakin ketatnya persaingan, menyebabkan perguruan tinggi termasuk
Program Studi Teknik Mesin harus mengantisipasi dengan melakukan upaya untuk
meningkatkan kualitas lulusannya.
Beberapa masukan yang diberikan oleh pemangku kepentingan menunjukkan
bahwa pada umumnya lulusan Program Studi Teknik Mesin belum semuanya siap
masuk pasaran kerja. Hal ini terkait dengan rerata waktu tunggu untuk memperoleh
pekerjaan bagi lulusan Program Studi Teknik Mesin adalah 8 bulan.
4.5. Sistem pembekalan tambahan (Retooling Program) bagi mahasiswa untuk
menghadapi persaingan kerja
Persaingan tenaga kerja, membuat Program Studi Teknik Mesin harus
mendefinisikan secara jelas kompetensi apa yang harus dimiliki oleh setiap lulusan dan
proses belajar mengajar perlu diarahkan ke pencapaian kompetensi tersebut. Sampai
saat ini sebagian besar bidang studi dan laboratorium yang ada di Program Studi Teknik
Mesin belum mengadakan forum yang secara rutin mendiskusikan peningkatan mutu
proses pembelajaran berbasis kompetensi.
Upaya tracer study sebagai umpan balik (feed back) ke penyusunan kurikulum,
juga belum terlaksana secara optimal. Namun secara garis besar terlihat bahwa lulusan
Program Studi Teknik Mesin yang mempunyai jiwa kewirausahaan atau jiwa
kepemimpinan untuk memimpin suatu kegiatan lintas disiplin masih sangat rendah. Hal
ini dimungkinkan juga karena tidak/kurang mengupayakan kegiatan yang ditujukan
untuk mengembangkan kemampuan manajerial.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
25
4.6. Sistem pengawasan mutu
Upaya pelaksanaan sistem jaminan mutu di Program Studi Teknik Mesin telah
dinyatakan dalam berbagai komitmen seperti dalam berbagai tingkat rapat kerja di
lingkungan Program Studi Teknik Mesin, namun sistem pengawasan mutu di Program
Studi Teknik Mesin belum berjalan.
Matakuliah/praktikum yang diajarkan di Program Studi Teknik Mesin masih ada
yang belum dilengkapi dengan GBPP dan SAP. Mayoritas bidang studi dan
laboratorium yang ada di Program Studi Teknik Mesin masih harus mengagendakan
forum yang rutin untuk mendiskusikan peningkatan mutu proses pembelajaran dan juga
tidak melakukan studi penelusuran lulusan untuk memperoleh umpan balik dan
informasi bagi pengembangan kurikulum dan proses pembelajaran.
4.7. Lingkungan Eksternal
4.7.1. Perbaikan Manajemen PSTM
Terjadinya perubahan yang ekstensif dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi,
dan sebagai tanggapan terhadap globalisasi yang menuntut bahwa mutu pendidikan
tinggi harus dijamin agar dapat bersaing dengan pendidikan tinggi lain baik di
Indonesia maupun luar negeri. Hal ini yang mendasari Program Studi Teknik Mesin
untuk berkomitmen terhadap penjaminan mutu (Quality Assurance) di Jurusan.
7.7.2. Otonomi Daerah memerlukan SDM berkualitas dalam berbagai bidang
Dengan diberlakukannya Undang-Undang No. 22 dan No. 25 Tahun 1999
tentang Otonomi Daerah memberikan implikasi perlu kesiapan SDM aparatur
pemerintah daerah dan juga peningkatan kualitas SDM di daerah dalam segala bidang.
Sebagai contoh, dari hasil Survey Potensi Desa 1999 yang dilakukan oleh BPS
menunjukkan bahwa 2 dari 4 propinsi kaya sumber daya alam di Indonesia ternyata
memegang peringkat terendah ditinjau dari tingkat pendidikan tenaga kerja trampil.
Dengan demikian kebutuhan SDM yang berkualitas masih sangat besar.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
26
4.7.3. Perubahan yang cepat dan sulit diprediksi akibat adanya krisis multidimensional
Krisis ekonomi yang telah melumpuhkan kegiatan produksi dan distribusi secara
luas telah menimbulkan banyak karyawan kehilangan pekerjaan. Akibat terhentinya
berbagai kegiatan usaha ekonomi, jumlah penduduk miskin yang semula dapat ditekan
menjadi 11% telah meningkat kembali menjadi sekitar 40%.
Populasi Indonesia terus berkembang dengan cepat, sementara itu kesempatan
kerja menjadi langka dan tidak sebanding dengan banyaknya lulusan pendidikan tinggi.
Keadaan itu semakin diperparah dengan terjadinya krisis ekonomi, politik, dan sosial
yang berkepanjangan akhir-akhir ini. Di dalam keadaan seperti itu, kemampuan
masyarakat untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi menjadi terbatas.
4.7.4. Perubahan yang semakin cepat akibat globalisasi ekonomi, teknologi dan budaya
Di bidang ilmu dan teknologi, perubahan paradigma baru keilmuan serta
perkembangan teknologi tercermin dalam kemajuan cepat teknologi informasi, biologi
molekuler, robotika dan otomasi, ilmu sosial dan kemanusiaan yang besar pengaruhnya
pada kesempatan kerja di perusahaan, industri, dan masyarakat serta kemampuannya
memahami dan mencari jalan keluar demi keberlanjutan kehidupan manusia. Situasi ini
merupakan tantangan besar bagi Program Studi Teknik Mesin untuk mengejar
perkembangan ilmu dan teknologi, selain agar lulusannya dapat bersaing.
4.7.5. Lapangan kerja semakin terbatas
Dengan semakin banyaknya perguruan tinggi – baik negeri maupun swasta –
maka akan semakin bertambah pula jumlah lulusan yang akan bersaing di pasar tenaga
kerja. Program Studi Teknik Mesin memiliki tanggung jawab agar lulusannya memiliki
bekal yang cukup agar bisa bersaing di tingkat lokal, regional dan internasional.
Persaingan tenaga kerja yang demikian membuat Program Studi Teknik Mesin harus
mendefinisikan secara jelas kompetensi apa yang harus dimiliki oleh setiap lulusan dan
proses belajar mengajar perlu diarahkan ke pencapaian kompetensi tersebut.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
27
4.7.6. Pengangguran sarjana meningkat
Pada akhir-akhir ini telah terjadi gejala baru di tengah-tengah masyarakat
ilmuwan, yaitu sangat besar jumlah pencari kerja atau penganggur baik dari kalangan
yang tidak / kurang terdidik sampai lulusan perguruan tinggi. Kebanyakan dari para
penganggur terdidik itu lulusan fakultas dari ilmu-ilmu sosial bahkan dari lulusan ilmu-
ilmu eksakta. Banyaknya pengangguran dari kalangan putus sekolah, lulusan Sekolah
Dasar hingga Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, fakultas-fakultas sosial/keguruan, sudah
menjadi berita biasa. Berdasarkan data Statistik Tahunan Indonesia tahun 1985, 1995
dan 1998 diperoleh bahwa: Pertama, pada tahun 1998, hampir separuh (49%)
penganggur ternyata berpendidikan menengah ke atas. Kedua, periode 1982-1998,
terjadi peningkatan pengangguran berpendidikan menengah ke atas secara signifikan
dari 26% menjadi 57% atau meningkat hampir 120 %. Ketiga, peningkatan persentase
tingkat pengangguran berpendidikan sarjana adalah paling tinggi, yang melonjak dari
0,57 % pada 1982 menjadi 5,02 % pada tahun 1998.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
28
BAB V
KEBIJAKAN DASAR DAN RENCANA PROGRAM 2016-2020
5.1. Strategi Pengembangan
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin pada bagian pengembangan
pendidikan berprinsip pada kompetisi dan peningkatan berkelanjutan. Prioritas utama
Program Studi Teknik Mesin dalam peningkatan kualitas manajemen proses belajar
mengajar adalah pengembangan kualitas instrumental input yang terdiri dari kurikulum,
sumberdaya manusia, finansial, fasilitas, dan informasi ilmiah serta pembentukan iklim
akademis dan kepemimpinan. Strategi yang akan dilakukan oleh Program Studi Teknik
Mesin adalah sebagai berikut:
1. Dalam bidang pengembangan kurikulum, 3 (tiga) prioritas Jurusan ditujukan
pada (i) Evaluasi kurikulum secara berkala untuk menjamin relevansi; (ii)
Rasionalisasi beban jumlah mata kuliah dengan mengacu pada standar
kompetensi internasional; dan (iii) Pengembangan metode belajar yang
didasarkan pada inquiry based learning, berorientasi pada permasalahan
(problem based learning), interdisipliner, dan integratif
2. Dalam bidang pengembangan manajemen sumbercdaya manusia, perlu
diperhatikan peningkatan kualitas staf akademik dan staf penunjang secara
terencana dan berkelanjutan.
3. Dalam bidang pengembangan manajemen finansial, perlu diberlakukan
mekanisme reward bagi pengajar/pengajaran yang baik.
4. Dalam bidang pengembangan manajemen fasilitas, perlu ditingkatkan
kualitas fasilitas, yang didukung oleh teknologi yang optimal, penggunaan
yang efektif, dan akses yang terbuka, secara efisien dengan kesempatan luas
untuk resource sharing.
5. Dalam bidang pengembangan manajemen informasi ilmiah, utamanya
adalah (i) pemanfaatan hasil penelitian sebagai materi mengajar; dan (ii)
pengembangan jaringan informasi ilmiah yang unggul, dan didukung oleh
teknologi yang optimal dan kebijakan akses yang terbuka.
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
29
Berkaitan dengan kebijakan jurusan pada peningkatan kualitas lulusan (output)
yang berbasis pada dua pertimbangan utama keilmuan dan kebutuhan masyarakat, maka
strategi jurusan yang harus dilakukan secara berkelanjutan adalah:
1. Membangun konsistensi dalam pengembangan bidang studi.
2. Menata kembali bidang studi berdasarkan klasifikasi standar pendidikan dan
pekerjaan nasional dan internasional serta menetapkan beberapa bidang studi
unggulan.
3. Mendorong setiap bidang studi melakukan evaluasi diri secara berkala
berdasarkan standar akreditasi nasional.
4. Mempercepat sistem pembelajaran yang membuka luas percepatan transfer
nilai-nilai kepemimpinan.
Untuk optimalisasi kualitas lulusan perlu didukung juga oleh promosi yang
didasarkan pada unit perencanaan karir dan penempatan kerja melalui dukungan (i)
teknologi informasi yang memadai, (ii) strategi kerjasama dengan dunia usaha dan
industri, (iii) peningkatan peran dan pemanfaatan keberadaan Alumni Program Studi
Teknik Mesin , (iv) kerjasama dengan masyarakat.
5.2. Strategi Pencapaian
Stategi pencapaian adalah:
1. Peningkatan Kualitas, Efisiensi dan Produktifitas Belajar Mengajar Pada
Jurusan Teknik Mesin
- Reorientasi Kurikulum
Reorientasi kurikulum difokuskan pada pengevaluasian Garis-garis Besar Pokok
Pengajaran (GBPP), pengevaluasian Satuan Acara Pengajaran (SAP) dan
pengevaluasian Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) dan Matakuliah
Ketrampilan Berkarya (MKB) dengan dengan mengacu kesesuaian tuntutan
dunia kerja.
- Penguatan Aktivitas Akademik dengan Peningkatan Sumber Daya Pendukung
Ketersediaan sarana dan prasarana yang baik merupakan salah satu faktor
pendukung berjalannya proses belajar mengajar, pelayanan dan tata kelola
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
30
Jurusan Teknik Mesin. Peningkatan kualitas ruang dosen, ruang seminar, ruang
laboratorium dan ruang pelayanan administras. Hal ini dilakukan dengan
penataan ruang dosen dan laboratorium berdasarkan afiliasi bidang studi,
pelengkapan peralatan furnitur kerja dan sarana informasi telekomunikasi.
- Pengaplikasian Teknologi Informasi dan Multimedia
Pengembangan homepage/website Jurusan Teknik Mesin, Pengembangan LAN
dan Internet, pengembangan sarana multimedia pada perkuliahan dan seminar
serta pengembagan pembelajaran berbasis e-learning.
- Peningkatan Kualitas Perpustakaan Jurusan Teknik Mesin
Penguatan manajemen pustaka melalui penagtuaran sistem katalog pustaka,
peningkatan fasilitas furnitur pustaka, pemutakhiran pengadaan buku pustaka
secara berkala.
2. Peningkatan Manajemen dan Perluasan Akses Program Studi
- Penguatan Sistem Informasi dan Tata Kelola Jurusan Teknik Mesin
Hal ini dilakukan melalui penguatan sistem kearsipan dan dokumentasi,
peningkatan efisiensi pelayanan dan optimasi kerja, dan peningkatan sistem
database dosen, mahasiswa, alumni Jurusan Teknik Mesin. Penegakan disiplin
dan konsistensi civitas akademika Jurusan Teknik Mesin.
- Peningkatan SDM pendukung Aktifitas Jurusan Teknik Mesin
Peningkatan kualitas staf administrasi dan laboran/teknisi terhadap sistem
informasi, tata kelola dan administrasi.
- Peningkatan Pencitraan Jurusan Teknik Mesin Kepada Masyarakat
Pengenalan Jurusan Teknik Mesin ke SMU/SMK unggulan, Penyebaran leaflet
mengenai informasi Jurusan Teknik Mesin, berpartisipasi dalam even dan
eksibisi baik lokal, nasional maupun internasional.
3. Peningkatan Kualitas Berbasis Potensi Lokal
- Penguatan Kerjasama Penelitian dengan Pemda dan Industri Lokal
Peningkatan kualitas dosen dan mahasiswa yang memenuhi kebutuhan
masyarakat, pemerintah dan pelaku bisnis.
- Penguatan Pendampingan Teknologi pada Industri-industri Kecil
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
31
Pendampingan yang dilakukan berupa alih teknologi dan pengasuhan
manajemen industri dalam upaya meningkatkan daya saing dan produktifitas.
4. Peningkatan Kompetensi Mahasiswa dan Lulusan Berdasarkan Kebutuhan
Pasar Kerja
- Peningkatan Kecakapan Bidang Keteknikan Bagi Calon Lulusan Jurusan Teknik
Mesin.
Pembekalan kecakapan dasar komputasi yang membantu pekerjaan
perancangan, manufaktur. Pembentukan Mechanical Engineering Open Source
Community (MEOSC),
- Peningkatan Kecakapan bidang Bahasa Inggris bagi Mahasiswa
Penguatan kemampuan berbahasa Inggris dengan pembentukan English Corner
Prodi Teknik Mesin dan mempersiapkan pembentukan Laboratorium bahasa
mini di Prodi Teknik Mesin.
Tabel 5.1. Indikator Pencapaian
Indikator Kerja Baseline
(2014)
2015 2016
Ratio jumlah pendaftar dengan daya tampung (%) 17,80
IPK > 3.0 Lulusan (%) 40,1
Waktu tunggu lulusan mendapatkan pekerjaan
pertama < 6 bulan (%) 12
Lama studi mahasiswa 4 -4,5 Tahun (%) 0 1 4
Lama penulisan skripsi mahasiswa < 1 semester (%) 0 3 6
Nilai Toefl > 500 (%) 5 7 8
Jumlah Kerjasama 0 2 5
Kehadiran dosen di kelas (%) 70 75 80
Jumlah Penelitian Dosen 5 8 10
Jurnal Publikasi Ilmiah Internasional 0 1 2
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
32
Jurnal Publikasi Ilmiah Nasional 5 10 20
Jumlah Pengabdian Masyarakat 2 4 8
Jumlah program latihan yang diikuti staf - 2 4
Jumlah Buku/diktat/penuntun praktikum yang ditulis
oleh dosen 5
Rencana Strategis Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Samudra
33
BAB VI
PENUTUP
Dalam rangka penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang
menjadi mandat Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Unsam, maka
telah disusun Buku Rencana Strategis (Renstra) Program Studi Teknik Mesin
Fakultas Teknik Unsam 2016-2020 sebagai wujud akuntabilitas institusi. Buku
Renstra Fakultas Teknik Unsam 2016-2020 ini diharapkan dapat memberikan
arahan dalam memperlancar implementasi tata kelola PSTM yang lebih baik
dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi, sehingga diharapkan dapat
semakin menyehatkan institusi. Buku ini menjadi pedoman bagi dosen dalam
meningkatkan kualitas dirinya sebagai masyarakat akademis untuk selalu
berpartisipasi baik secara mandiri dan kelompok dalam membangun institusi.
Tenaga administrasi juga berkepentingan memahami buku ini dalam rangka
mendukung proses administrasi. Mengingat hampir setiap saat selalu terjadi
perkembangan, baik kondisi internal maupun lingkungan eksternal dalam
menjalankan Pendidikan Tinggi di PSTM Fakultas Teknik Unsam, maka
perbaikan buku renstra ini dapat ditinjau tiap 4 tahun dalam rangka
penyempurnaan yang disesuaikan dengan tuntutan dalam kebutuhan
masyarakat dengan tetap mengacu kepada visi, misi, dan tujuan PSTM
Fakultas Teknik Unsam.