uji aktivitas ekstrak daun binahong terhadap s.mutans
DESCRIPTION
presentation of research about Caries, Binahong, antimicrobial agent. Background: Dental caries is one of the most common oral infectious disease happens in all levels of society that one cause is Streptococcus mutans. According to the Household Health Survey (Survey), 2004, dental caries is an oral health problem in Indonesia with a prevalence of 90.05%. Purpose: Binahong is a medicinal plant that contains antimicrobial agent. Expected, Binahong as an alternative medicinal can reduce the incidence of caries in the community. Result: The research method is experimental with CRD (completely randomized design). MIC from Binahong on S. mutans at concentration of 25% and MBC in 50%. Measurement of inhibition on agar diffusion is 10.75 mm. Conclusion: Binahong extract has antibacterial agent against S. mutans. The higher concentration, more pressing the growth of bacteria.TRANSCRIPT
USULAN PROGRAM USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWAKREATIVITAS MAHASISWA
PENELITIANPENELITIANUji Aktivitas Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordfolia
(Ten.) Steenis) Terhadap Bakteri Streptococcus mutansPenyebab Karies Gigi
PKMPKM – – P P PKMPKM – – P P
1. Penelitian ini mampu mebuktikan bahwa ekstrak daun Binahong (Anredera cordifolia) dalam konsentrasi optimal mampu mencegah
dan mengurangi karies gigi yang disebabkan oleh Streptococcus mutans.
2. Ekstrak daun Binahong sebagai bahan alternatif herbal memiliki daya anti-bakterial yang mampu mencegah dan mengurangi prevalensi karies
yang utamanya disebabkan oleh Streptococcus mutans.
3. Diharapkan dilakukan penelitian lebih lanjut dalam pemanfaatan
Binahong sebagai produk yang mudah untuk digunakan sebagai pencegah karies.
4. Binahong dapat menjadi bahan dasar pembuatan produk seperti pasta gigi, mouthwash, permen, dan lain-lain
LUARAN YANG DIHARAPKANLUARAN YANG DIHARAPKANLUARAN YANG DIHARAPKANLUARAN YANG DIHARAPKAN
TUJUAN KHUSUS :
1.Identifikasi pengaruh aktivitas antibakteri dalam ekstrak daun
Binahong (Anredera cordifolia) terhadap Streptococcus
mutans penyebab karies gigi.
2.Identifikasi mouthwash dari ekstrak daun Binahong (Anredera
cordifolia) sebagai agen antibakteri Streptococcus mutans dalam
bidang kesehatan.
TUJUAN PROGRAMTUJUAN PROGRAMTUJUAN PROGRAMTUJUAN PROGRAM
POSTERPOSTERPOSTERPOSTER SOLUSISOLUSISOLUSISOLUSI
METODEMETODEMETODEMETODE RANCANGAN RANCANGAN PENELITIANPENELITIAN
RANCANGAN RANCANGAN PENELITIANPENELITIAN
KESIMPULAKESIMPULANN
KESIMPULAKESIMPULANN
SARAN & SARAN & HARAPANHARAPANSARAN & SARAN & HARAPANHARAPAN
HASILHASILHASILHASIL
INSTRUMEN PELAKSANAANINSTRUMEN PELAKSANAANINSTRUMEN PELAKSANAANINSTRUMEN PELAKSANAAN
ALUR ALUR PENELITIANPENELITIAN
ALUR ALUR PENELITIANPENELITIAN
SOLUSISOLUSISOLUSISOLUSI
Widjayanti menjelaskan salah satu tanaman obat
anti-bakteri yaitu Binahong (Anredera cordfolia (Ten.) Steenis).
Binahong adalah tanaman obat potensial dengan berbagai kandungan yang bermanfaat.
Salah satunya daya anti-bakteri karena terdapat Alkaloid, Flavonoid, dan Polifenol.
VARIABELVARIABEL
Model Penelitian :Model Penelitian :• Difusi AgarDifusi Agar
• Dilusi TabungDilusi Tabung
METODEMETODEMETODEMETODE
Suhu, Inkubasi, Suhu, Inkubasi, Waktu, Ph, Waktu, Ph, dan Mediadan Media
BEBAS TERKENDALI TERIKAT
METODE METODE PENDEKATANPENDEKATAN
METODE METODE PENDEKATANPENDEKATAN ALUR PENELITIANALUR PENELITIAN
Memasukkan ekstrak daun Binahong sebanyak 10 ml pada tabung BHIB
Melakukan pengenceran seri metode dilusi pada BHIB dengan konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12.5%, 6.25%
Memasukkan 0.05 ml bakteri ke dalam tiap tabung hasil pengenceran
Setiap tabung diinkubasi secara anaerob pada suhu 37°C selama 2x24 jam
ALUR PENELITIANALUR PENELITIAN
Setiap tabung diambil 1 ose dan ditanam pada media TYC
Inkubasi secara anaerob pada suhu 37°C selama 24 jam
Cross check pertumbuhan bakteri
Mengambil 0.1 ml dari tabung batas antara pertumbuhan bakteri dan yang tidak, serta kontrol positif dan kemudian ditanam pada TYC
Melakukan perhitungan secara manual terhadap jumlah koloni bakteri yang tumbuh pada media TYC dan dinyatakan dalam CFU
METODE METODE PENDEKATANPENDEKATAN
METODE METODE PENDEKATANPENDEKATAN
RANCANGAN RANCANGAN PENELITIANPENELITIAN
RANCANGAN RANCANGAN PENELITIANPENELITIAN
RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 5 perlakuan konsentrasi ekstrak daun
Binahong konsentrasi
100%, 50%, 25%, 12.5%, 6.25%
dengan 4 kali ulangan percobaan pada bakteri Streptococcus mutans
INSTRUMEN INSTRUMEN PELAKSANAANPELAKSANAANINSTRUMEN INSTRUMEN
PELAKSANAANPELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan
ALAT & BAHANALAT & BAHANALAT & BAHANALAT & BAHAN
1. Alat untuk ekstraksi maserasi :Blender, Timbangan analitik, oven, shaker, rotary evaporator vakum, penyaring buchner, gelas ukur 10 ml, erlenmeyer 500 ml, erlenmeyer 1 L, beacker glass 100 ml, tabung reaksi, mikro pipet, pengaduk kaca, kertas saring/whatman
2. Alat-alat untuk uji antibakteri :Autoklaf, inkubator, jar anaerob, spiritus burner, tabung reaksi, paper disk, gelas ukur, mikro pipet, yellow tip, pinset, jangka sorong, kawat ose, spreader, ring (untuk tekhnik sumuran) kertas label, cotton swab, kertas cakram, handscone, masker.
3. Bahan :Daun Binahong Anredera cordifolia (Ten.) Steenis dan biakkan murni bakteri Streptococcus mutans, media agar Tryptone Yeast Cystine (TYC), etanol 30 %, pelarut Dimethyl Sulfoxide (DMSO), media cair BHI.
2. Tahap Pelaksanaan
HASILHASILHASILHASIL
KonsentrasiTingkat Kekeruhan Media Pertumbuhan
Bakteri Streptococcus mutans
100 % Bening (Tidak ada bakteri yang tumbuh)
50% Bening (Tidak ada bakteri yang tumbuh)
25% Bening (Tidak ada bakteri yang tumbuh)
12,5% Keruh (Ada bakteri yang tumbuh)
6,25% Keruh (Ada bakteri yang tumbuh)
Tabel 1. Tingkat kekeruhan yang dihasilkan pada media Nutrient TYC oleh koloni bakteri Streptococcus mutans
dalam konsentrasi ekstrak daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis)
Konsentrasi Ekstrak
Daun Binahong
Replikasi/ulangan
RerataCFU/m
lI II III IV
Kontrol positif
151 172 160 158 161161
cfu/ml
12,5% 62 68 63 65 6565
cfu/ml
25% 0 13 17 15 1515
cfu/ml
50% 0 0 0 0 0 0
100% 0 0 0 0 0 0
Kontrol negatif
0 0 0 0 0 0
Tabel 2. Pengaruh konsentrasi ekstrak daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) terhadap jumlah koloni bakteri Streptococcus mutans per ml(106)
DIFUSI AGAR
No Tujuan Program IKJP Hasil
1 Tahap
Brainstorming( tukar
pikiran) persiapan
penelitian dan studi
pustaka
- Tiap anggota paham tata laksana
penelitian
- Kesiapan anggota dan bahan
penelitian siap untuk melaju ke
penelitian
- Membentuk kerjasama tim yang
baik
- Tiap anggota belum
memahami betul tata laksana
penelitian
-Kerjasama tim sudah cukup
baik, meskipun jadwal untuk
bertemu jarang dilakukan.
2 Tahap Perjinan
Laboratorium
- Penerimaan pengajuan surat
pengantar di Fakultas
Kedokteran Gigi
UniversitasAirlangga
- Perijinan laboratorium
didapatkan
- Surat pengantar ijin
laboratorium telah
diterima
- Surat perijinan
laboratorium dari pihak
farmasi telah diterima
Ketercapaian Target Ketercapaian Target LuaranLuaran
Ketercapaian Target Ketercapaian Target LuaranLuaran
3 Tahap Ekstraksi Daun
Binahong
- Ekstraksi daun Binahong yang diikuti
oleh seluruh anggota dengan
pendampingan pembimbing
- Didapatkan ektraksi daun
Binahong yang siap untuk
diujikan pada biakan
Streptococcus mutans yang
dilakukan oleh beberapa
anggota saja dikarenakan
jadwal yang bertabrakan
Tahap Uji
Tahap Pengamatan
- Penanaman biakan Streptococcus
mutans pada media agar yang telah
diberikan ekstraksi daun Binahong
dengan berbagai konsentrasi
- Pembandingan Streptococcus pada
media agar yang telah diberikan
ekstraksi daun Binahong dengan
berbagai konsentrasi
- Perhitungan KHM dan KBM
- Penanaman biakan dengan
pemberian ekstrak Binahong
konsentrasi 100%, 50%, 25%,
12,5%, 6,25%. Pada konsentrasi
6,25% terjadi kontaminasi udara
Lampiran 1
KHM ekstrak daun Binahong
terhadap Streptococcus mutans
adalah pada konsentrasi 25 % dan
KBM pada konsentrasi 50%
Tahap Pembuatan Laporan - Penulisan hasil percobaan yang
dilakukan
-Laporan akhir dalam proses
pengerjaan dan dikonsultasikan
kepada dosen pembimbing
LAPORAN PENGGUNAAN DANA
Anggaran Biaya Pelaksanaan Rp 7000000,00Dana Hibah Rp 7000000,00
Dana Talangan I Rp 3000000,00
TanggalPengeluaran
Uraian Jumlah
13/03/2013
Transportasi survey dan 3 x pengambilan bahan daun Binahong di Pacet 450.000
25/03/2013 1 penggaris 1700
02/04/2013 1 buku folio 7500
04/04/2013 1 buku hand cover dan 1 lem 16000
26/04/2013 1 bed cover/cindera mata untuk pemilik Binahong 375000
12/04/2013 print surat perijinan 17000
03/06/2013 Konsumsi berbagai rapat 500000
04/06/2013 Pembelian simplisia Binahong 17 bks dan transportasi 250000
10/06/2013 sewa laboratorium farmasi dan transportasi 25 x pulang pergi 1000000
24/06/2013sewa laboratorium mikrobiologi, pembelian alat penelitian dan transportasi 20 x pulang pergi 2000000
28/06/2013 Pembuatan poster dan transportasi penyerahan 25000001/07/2013
Cindera mata untuk dosen pembimbing dan petugas lab+transportasi 500000
Kertas 1 rim 70 gr A4 Sinar Dunia 35000
1 Tinta Data Print Warna DP 28B 27000
Biaya pengganti listrik 150000
05/07/2013 Transportasi konsultasi 300000
05/07/2013 Biaya pengganti pulsa telepon 250000
07/07/2013 1 Flash disk kingstone 72000
07/07/2013 Honor kegiatan pihak-pihak yang membantu 1000000
08/07/2013 Biaya pengganti pulsa modem 115000
TOTAL 6866650
KESIMPULANKESIMPULANKESIMPULANKESIMPULAN
Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam penelitian ini dapat ditarik
kesimpulan bahwa Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) daun Binahong terhadap Streptococcus mutans adalah pada
konsentrasi 25% setara 250mg/ml.
Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) ekstrak daun
Binahong terhadap Streptococcus mutans adalah pada konsentrasi 50%.
Ekstrak daun Binahong memiliki daya anti-bakteri terhadap Streptococcus mutans semakin tinggi konsentrasi semakin menekan pertumbuhan
bakteri.
KEBERLANJUTAN KEBERLANJUTAN PROGRAMPROGRAM
KEBERLANJUTAN KEBERLANJUTAN PROGRAMPROGRAM
KENDALA DAN KENDALA DAN SOLUSISOLUSI
KENDALA DAN KENDALA DAN SOLUSISOLUSI
KENDALA1.Manajemen Waktu Penelitian2.Keterlambatan dana3.Pencarian Bahan dasar Binahong
SOLUSI1. Pembagian kerja pada anggota tiap tahapannya, karena anggota tidak dapat bertemu secara lengkap 1 tim2. Memanfaatkan dana talangan dan dana swadaya anggota3. Pengeringan berulang kali dan pembelian bahan ke toko herbal
SARAN & HARAPANSARAN & HARAPANSARAN & HARAPANSARAN & HARAPAN
Diperlukan penelitian dan realisasi produk
lebih lanjut sebagai produk pencegah karies.
Perlu dilakukan pengajian lebih lanjut secara klinis pada hewan coba untuk
mengetahui toksisitas dan khasiat daun Binahong secara mendalam.
Terima Kasih