turunan sulfamoil benzoat

14
Tugas Kimia Medisinal DIBUAT OLEH: TURUNAN SULFAMOIL BENZOAT (FUROSEMID) Nama: Munajat Putri Npm : 25131060

Upload: putry-al-zarazhar

Post on 25-Nov-2015

131 views

Category:

Documents


28 download

TRANSCRIPT

TURUNAN

Tugas Kimia MedisinalDibuat oleh:Turunan sulfamoil benzoat (Furosemid)Nama: Munajat PutriNpm : 25131060

furosemidaTURUNAN sulfamoil benzoat FurosemidaC12H11CIN2O5SBM 330,74

Furosemid mengandung tidak kurang dari 98% dan tidak lebih dari 101%.

Farmakope IIIFurosemidapemeriankelarutanSerbuk hablur, putih sampai hampir kuningPraktis tidak larut dalam airMudah larut dalam asetonLarut dalam metanolSukar larut dalam etanolSukar larut dalam eter dan kloroformFarmakope IIIFarmakologiAbsorpsi furosemid dalam saluran cerna cepat, 60-69% pada keadaan normal, dan 91-99% obat terikat pada plasma protein (siswandono dan soekardjo, 2008)

Mulai kerjanya pesat, oral dalam 0,5-1 jam dan bertahan 4-6 jam, intravena dalam beberapa menit dan 2,5 jam lamanya(Tjay dan Rahardja, 2002) ekskresinya melalui kemih secara utuh, pada dosis tinggi juga lewat empedu.Digunakan untuk pengobatan hipertensi ringan dengan doses 20-80 mg/hariMasa kerja furosemida biasanya 2-3 jam, sedang waktu paruhnya tergantung pada fungsi ginjal. Karena bekerja pada sisi luminal tubulus, respon diuretik berkaitan secara positif dengan ekskresi urin. Sebagai efek diuretiknya mempunyai efek langsung pada peredaran darah melalui tatanan beberapa vaskuler. Furosemida meningkatkan aliran darah di dalam korteks ginjal (Katzung, 2001).

Mekanisme kerjaDiuretik loop pada tingkat molekul belum diketahui secara pasti, tetapi ada tiga hipotesis yang kemungkinan dapat digunakan untuk menjelaskan kerjanya:Penghambatan enzim Na+ K+ ATP-asePenghambatan atau pemindahan siklik- AMPHubungan Struktur Aktivitas Turunan Sulfamoil BenzoatSubstituen pada poisisi 1 harus bersifat asam, gugus karboksilat mempunyai aktivitas diuretik optimumGugus sulfamoil pada posisi 5 merupakan gugus fungsi untuk aktivitas

Gugus aktivitas pada posis 4 bersifat penarik elektron, seperti gugus-gugus Cl dan CF3, dapat pula diganti dengan gugus fenoksi (C6H5-O-), alkoksi, anilino (C6H5-NH), benzil, benzoil, atau C6H5-S-, dengan disertai penurunan aktivitas.Pada turunan asam 5-sulfamol-2-aminobenzoat, substituen pada gugus 2amino relatif terbatas, hanya gugus furfuril, benzil dan tienilmetil yang menunjukan aktivitas diuretik optimal.

Efek samping dan sediaan beredarDiuretik loop menimbulkan efek samping cukup serius, seperti hiperurisemia, hiperglikemi, hipotensi, hipokalemi dan dehidrasi.

Lasix uresiximpuganDaftar Pustaka:Katzung, Bertram G, (2004), Basic & clinical pharmacology, 9th Edition, Lange Medical Books/Mcgraw-Hill: New York, Hal : 6, 152 (e-book version of the text). Universitas Indonesia. 2008. Farmakologi dan Terapi. Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.Farmakope III.Jakarta: Departemen KesehatanSiswandono dan soekardjo.2008. kimia medisinal. UNAIR.SurabayaTERIMAKASIH