tujuan akp

Upload: dhean-dhynyut-devensors

Post on 07-Jan-2016

57 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Perencanaan Wilayah dan Kota

TRANSCRIPT

PAPER ANALISIS KEBIJAKAN PUBLIK Tujuan Analisis Kebijakan Publik DOSEN PENGAJAR : Ir. Papia. J.C. Franklin, M.Si

DISUSUN OLEHSri Dian K. H. Eato (13021105007)Stephany M. Sonda (13021105020)Amelia Kamuh (13021105033)Destela Haurissa (13021105016)Angelina Benawan (13021105103)Reddy S. Ngangi (13021105034)Karfel Pinangkaan (13021105021)

UNIVERSITAS SAM RATULANGIFAKULTAS TEKNIKJURUSAN ARSITEKTURPROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA2015

Tujuan Analisis Kebijakan Publik

Secara umum tujuan Analisis Kebijakan Publik adalah :

1. Mewujudkan ketertiban dalam masyarakat2. Melindungi hak-hak masyarakat3. Mewujudkan ketentraman dan kedaimaian dalam masyarakat4. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat

Dalam berbagai literatur analisis kebijakan publik bertujuan untuk merumuskan kebijakan dalam suasana yang problematic, bukan sekedar meneruskan apalagi mempertahankan keputusan-keputusan birokrasi yang sudah ada.

Tujuan dari analisis kebijakan publik menurut Hoogerwerf dalam Mustofa, 2003 yaitu:1. Memelihara ketertiban umum (Negara sebagai stabilitator)2. Memajukan perkembangan masyarakat dalam berbagai hal (Negara sebagai stimulator)3. Memperpadukan berbagai aktifitas (Negara sebagai koordinator)4. Menunjuk dan membagi berbagai benda material dan non material (Negara sebagai distributor)

Kebijakan Publik harus memiliki kebijakan tertentu karena kebijakan publik tersebut dapat dijadikan sebagai pedoman apa yang harus dilakukan. Tujuan tersebut akan dipakai sebagai tolak ukur kinerja dari kebijakan tersebut.

Tidak hanya cukup berdasarkan capaian dalam Renstra, tapi apakah kinerja itu berlaku dalam kehidupan nyata yang akuntabel di masyarakat. Oleh sebab itu diperlukan adanya analisis kebijakan publik guna mengetahui secara terperinci dampak/hasil/akibat yang dihasilkan dari suatu kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dalam kehidupan masyarakat, apakah kebijakan tersebut sudah tepat atau belum dalam pelaksanaannya.

Kebijakan publik dapat berupa kebijakan yang berbentuk peraturan, undang-undang, tindakan pemerintah, dan program pemerintah. Kebijakan publik yang berbentuk peraturan dan undang-undang ada yang ditetapkan oleh pemerintah pusat dan ada pula yang ditetapkan oleh pemerintah daerah.

Peraturan dan undang-undang yang ditetapkan oleh pemerintah pusan antara lain undang-undang (UU), peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perpu), peraturan yang ditetapkan oleh pmerintah daerah antara lain peraturan daerah (perda), keputusan gubernur, keputusan bupati/walikota, keputusan kepala dinas/instansi daerah dan sebagainya.

Di bawah ini beberapa contoh-contoh kebijakan publik :1. Penetapan pajak daerah yang meliputi pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan, parkir dan lain-lain.2. Penetapan retribusi, misalnya retribusi jalan umum, jaan usaha dan perizinan tertentu3. Penetapan larangan pedagang kaki lima berjualan di trotoar4. Penetapan jalur bus dalam kota atau antar kota